Penguat Frekuensi Tinggi
description
Transcript of Penguat Frekuensi Tinggi
Modul 4
PPT T 21212323Elektronika KomunikasiElektronika Komunikasi
PENGUAT FREKUENSI TINGGI dengan parameter S
Program Studi D3 Teknik TelekomunikasiDepartemen Teknik Elektro - Sekolah Tinggi Teknologi TelkomDepartemen Teknik Elektro Sekolah Tinggi Teknologi Telkom
Bandung – 2007
Agenda:M d l tModel penguatDefinisi parameter s dan konversi dari parameter y, z, h ke parameter sDefinisi faktor-faktor penguatanKemantapan penguat RF Lingkaran/daerah kemantapan penguat pada Smith CartLingkaran/daerah kemantapan penguat pada Smith CartPerancangan Penguat dengan Gain MaksimumPerancangan Penguat dengan Operating Power Gain DitentukanPerancangan Penguat dengan Available Power Gain DitentukanPerancangan Penguat dengan Available Power Gain DitentukanPerancangan Penguat dengan VSWR DitentukanPerancangan Penguat dengan Noise Figure Ditentukan
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 2
MODEL SISTEM (LINIER)(LINIER)
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 3
Penguat frekuensi tinggi SATU TAHAP dapat dimodelkan sebagai berikut :
Tampak bahwa sistem dapat dipandang sebagai hubungan kaskadedari kutub-4, sehingga pada umumnya metoda analisis yang dapatdigunakan untuk mempelajari perilaku suatu penguat adalah denganmenggunakan parameter satu kutub empat.
Parameter Kutub 4 :1. Parameter Z, Y, H, ABCD
(frekuensi rendah) 2. Parameter S (frekuensi rendah
i ti i)
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 4
sampai tinggi)
Parameter Z ⎥⎦
⎤⎢⎣
⎡⎥⎦
⎤⎢⎣
⎡=⎥⎦
⎤⎢⎣
⎡ 112111
i
i .
ZZZZ
VV
Parameter Y ⎥⎦
⎤⎢⎣
⎡⎥⎦
⎤⎢⎣
⎡=⎥⎦
⎤⎢⎣
⎡2
1
2221
1211
2
1
VV
. YYYY
ii
⎥⎤
⎢⎡
⎥⎤
⎢⎡
=⎥⎤
⎢⎡ 112111
.hhV i
Parameter H Parameter ABCD ⎥⎤
⎢⎡
⎥⎤
⎢⎡
=⎥⎤
⎢⎡ 21 V
.BAV
⎥⎦
⎢⎣
⎥⎦
⎢⎣
⎥⎦
⎢⎣ 222212 iZZV ⎥
⎦⎢⎣
⎥⎦
⎢⎣⎦⎣ 222212 VYYi
⎥⎦
⎢⎣
⎥⎦
⎢⎣
⎥⎦
⎢⎣ 222212 V
.hh
iParameter H Parameter ABCD ⎥
⎦⎢⎣
⎥⎦
⎢⎣
⎥⎦
⎢⎣ 21 i-
.DCi
Parameter-parameter tersebut diatas mudah diukur pada frekuensi rendah, karena pengukurannya membutuhkan BEBAN HUBUNGrendah, karena pengukurannya membutuhkan BEBAN HUBUNG SINGKAT dan/atau BEBAN TERBUKA, yang mudah diperoleh pada frekuensi RENDAH.
Pada frekuensi tinggi, parameter Z(impedansi), H(hybrid),Pada frekuensi tinggi, parameter Z(impedansi), H(hybrid),Y(admitansi) atau ABCD sangat sulit (tidak mungkin) DIUKUR,karena :
1 Penggunaan beban terbuka/tertutup (hubung singkat) dapat1. Penggunaan beban terbuka/tertutup (hubung singkat) dapat menyebabkan komponen aktif yang digunakan tidak stabil (OSILASI)
2. Pada frekuensi tinggi sulit memperoleh beban
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 5
2. Pada frekuensi tinggi sulit memperoleh beban TERBUKA/TERTUTUP dengan range bidang frekuensi yang lebar (wilayah operasi frekuensi yang lebar)
Maka digunakan Parameter S (Scattering Parameter):
Gambar ai dan bi
d tl bViia+ -Vib
Signal flow graph
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 6
datanggelombang Zoi
ia == pantulgelombangZoi
Vi ib ==
Dimana: i = 1(port 1) atau 2 (port 2)
⎤⎡⎤⎡⎤⎡ 112111 aSSb⎥⎦
⎤⎢⎣
⎡⎥⎦
⎤⎢⎣
⎡=⎥
⎦
⎤⎢⎣
⎡2
1
2221
1211
2
1
aa
.SSSS
bb
a
b
0a1
1
2
i11 SS=
== → koefisien refleksi masukan dengan keluaran K-4 ditutup beban sesuai (match)0a2
a
b
1
2
f21 SS == → koefisien transmisi maju dengan keluaranK 4 ditutup beban sesuaia 0a1
2 = K-4 ditutup beban sesuai
b2SS == → koefisien refleksi keluaran dengan masukan a 0a2
1
o22 SS=
gK-4 ditutup beban sesuai
b1SS == → koefisien transmisi balik dengan masukan
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 7
a 0a2
1
r12 SS=
== gK-4 ditutup beban sesuai
Hubungan parameter s dan parameter y
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 8
Hubungan parameter s dan parameter z
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 9
Hubungan parameter s dan parameter h
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 10
Denormalisasi parameter h, y dan z
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 11
APROXIMATE CONVERSION FORMULAS (parameter hybrid, dari Common base/collector ke common emitor)(p y , )
Common emitter
Common base Common collectoremitter collector
hie hicib
hh
1
h 1 - hfbh+1
ibob hhh−hre 1 hrc
hf (1 – hf )
rb
fb
hh+1
fbh−hfe (1 hfc)
h hfbh+1
obh
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 12
hoe hocfbh+1
FAKTOR PENGUATAN PENGUAT RF
Faktor Penguatan :Faktor Penguatan :1. Transducer Power Gain (GT)
sinyalsumberpadatersediayangDayabeban kediberikan yang Daya
PP G LT ==
sinyalsumber padatersediayangDayaPAVS
2. Operating Power Gain (GP)beban kediberikan yang DayaP G L
P ==rtransistokediberikan yangDayaP IN
3. Available Power Gain (GA)rtransistodaritersediaDayaP AVN
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 13sinyalsumber pada tersediayang DayartransistodaritersediaDaya
PP G
AVS
AVNA ==
L22
1212L221212
2121111 S - 1.S = .b.S + .S = b
.S .S ba
aaa Γ
Γ
⎪⎪⎫+=
L21121
1
L22.
L21.121112L121111
2L22
L
2221212
SSb
. S - 1.SS + .S = .b.S + .S = b
.b .S .S b aaa
aa
aa
ΓΓΓ
Γ→
⎪⎪⎭
⎪⎪⎬
Γ=→=
+=
Γ
L22.
L21.12.11IN
1
1IN2
S-1SSS b.b
ba
a
ΓΓ
+=Γ→=Γ⎪⎭→
2b2
2OUT
ab
0E
s ==Γ ES = 0 → a1 = ΓS.b1
212S a
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 14
b1 = S11.ΓS.b1 + S12.a2 →S11
2121
.S-1.Sb a
Γ=
b2 = S21.ΓS.b1 + S22.a2 = 2222S11
S21.12 aa .S .S - 1
.SS +ΓΓ
S11
S2112 22
2
2OUT
S-1..SS S
ab
0Es
ΓΓ
+==Γ
P = ½ |a |2 - ½ |b |2 = ½ |a |2 ( 1 - |Γ |2 )
S112 .S 1a 0Es Γ=
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 15
PIN = ½ |a1|2 - ½ |b1|2 = ½ |a1|2.( 1 - |ΓIN|2 )
RANGKAIAN MASUKAN :V1 = ES + I1.ZS
-V +
Bila :O
11
ZV a =
O
11
ZV b
+
=
OSS
Z Eb =OS
SZ-Z
=ΓOS
S Z Z
b+
OS
S
ZZ +=Γ
bs.s. bs
b
.b b 1
1IN11SS1
a
aaa=
ΓΓ+=→
⎭⎬⎫
ΓΓ+=
-1 .b
INS
11IN 1 aa ΓΓ=⎭Γ=
2INS
2IN2
S21
IN
. - 1 - 1
. b PΓΓΓ
=
Daya yang tersedia pada sumber sinyal (PAVS) = Daya masukan transistor (PIN), bila
ΓIN = ΓS*, sehingga :2
1 b ( ) ( )2IN
2S -1.-1 ΓΓ
2S
S21
INSIN
AVS
1b
P * PΓ−
=Γ=Γ=( ) ( )
2INS
INS
AVSIN
. - 11.1
.PPΓΓ
ΓΓ=
( ) ( )22 11 ΓΓ
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 16
atau PIN = PAVS . MS dimana: ( ) ( )2
INS
INS
S
. - 1-1. -1
MΓΓ
ΓΓ=
RANGKAIN KELUARAN :
VL = ETH – IL . ZOUTLV +
Bila :O
L2
Z
-V b = O
L2
ZVa =
OTH Z EbOOUT Z-Z
=ΓOOUT
TH Z Z
b+
=OOUT
OUT
ZZ +=Γ
b2 = bTH + ΓOUT.ΓL.b2 dimana ΓL . b2 = a2 →TH
2
1b b
ΓΓ=
LOUT .-1 ΓΓDaya yang diberikan ke BEBAN :
) - (1 . b - b P 2L
222
1222
1222
1L a Γ== 2
2L2
TH21
L
1 - 1
. b PΓΓ
Γ=
LOUT1 ΓΓ−
Daya tersedia dari Kutub-4:PAVN = PL bila ΓL = ΓOUT* 2
2TH2
1
LOUTL
AVN
1b
P * PΓ
=Γ=Γ=PAVN PL, bila ΓL ΓOUT
OUTOUTL 1 Γ−ΓΓ
( ) ( )2
2OUT
2L
AVNL
- 1 . - 1PP
ΓΓ=
atau PL = PAVN . ML dimana
( ) ( )22
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 17
2LOUT
AVNL
. - 1 . P P
ΓΓ ( ) ( )2
LOUT
2OUT
2L
L
. - 1-1.- 1
MΓΓΓΓ
=
OPERATING POWER GAIN (GP)
)-(1bP2
L2
21 Γ
) - (1 . a )-(1. b
PP G 2
IN2
121
L22
IN
LP
ΓΓ
==
121S a211 Γ
L22
1212
r.S- 1.S b a
= →2
L22
L2212
IN
P
.S 1-1
S - 11 G
Γ−Γ
Γ=
TRANSDUCER POWER GAINTRANSDUCER POWER GAIN
.MG PP . G
PP .
PP
PP G SP
AVS
INP
AVS
IN
IN
L
AVS
LT ===== 2
L22
2L2
212INS
2S
.S 1 - 1
S 1
- 1
. - Γ−ΓΓ
ΓΓ
atau2
LOUT
2L2
212S11
2S
T
. 1 - 1
S .S1
- 1G
- ΓΓ−Γ
ΓΓ
=
AVAILABLE POWER GAIN
GPPP TAVNLAVN2
2S 1S
- 1G
Γ
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 18
MG
PP .
PP
PP G
L
T
L
AVN
AVS
L
AVS
AVNA === 2
OUT
212S11
A
1S
.S1 G
- Γ−Γ=
Contoh soal:
Transistor microwave mempunyai parameter “S” pada 10 GHz, dengan impedansi referensi (ZO) 50 Ω sbb.:
S11=0,45 <1500S11 0,45 150S12=0,01 <-100
S21=2,05 <100
S22=0,40 <-1500
Jika digunakan hambatan sumber ZS=20 Ω dan Hambatan beban sebesar ZL=30 Ω, hitunglah Operating power Gain, Available Power Gain dan Transducer Power Gain!Power Gain, dan Transducer Power Gain!
Solusi: ΓS=-0.429, ΓL=-0.250151408.0dan 150455.0 0
OUT0
IN −∠=Γ∠=Γ⇒
85.594.5
508.0da5055.0 OUTIN
=⇒=⇒
⇒
A
P
GG
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 19
49.5=⇒ TG
VSWR MASUKAN
a 1a1
VSWR IN
Γ−Γ+
=
ZZO
O
ZZaZ-Za a
+=Γ
)()a-.(1PP 2
2AVSIN
⎬⎫Γ=
)a-(1M .MP P
)a .(1PP 2S
SAVSIN
AVSIN
Γ=⎭⎬⎫
=Γ
)-(1)-(1 22S ΓΓ⎫
* - a
- 1)-(1.)-(1
- 1 a
-1) - (1 . ) - (1
M
M - 1 a
SIN
2INS
INS
2INS
2IN
2S
S
S
ΓΓ=Γ
ΓΓΓΓ
=Γ
⎪⎭
⎪⎬
⎫
ΓΓΓΓ
=
=Γ
- 1
a - 1SIN
INS
ΓΓ=Γ⎭ΓΓ
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 20
Contoh soal:
IN INAVS IN
ΓIN = 0,4 <-145°
i=
aS
S
ΓS = 0,614 <160°
Hitunglah : a. |Γa| (0.326)
b. VSWRIN (1.985)
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 21
VSWR KELUARAN
PL = P MLPL = PAVN . ML
b 1VSWR OUT
Γ+= OZ-Zb
b =Γb 1
VSWR OUT
Γ−=
OZZb b
+=Γ
)(1)(1 22ΓΓ⎫
* - - 1
)-(1.)-(1 - 1
1
) - (1 . ) - (1 M
M - 1
LOUT
2LOUT
OUTL
2
2OUT
2L
L
L
b
bb
ΓΓ=Γ
ΓΓΓΓ
=Γ
⎪⎭
⎪⎬
⎫
ΓΓΓΓ
=
=Γ
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 22
- 1
- 1L OUT
LOUT bΓΓ
=Γ⎪⎭ΓΓ
KEMANTAPAN PENGUAT RF
1 Mantap tanpa syarat (Unconditionally Stable)1. Mantap tanpa syarat (Unconditionally Stable)Suatu penguat dinyatakan MANTAP TANPA SYARAT, bila terpenuhi │ΓIN│< 1dan │ΓOUT│< 1; untuk SEMUA harga impedansi sumber dan beban PASIF(│ΓS│< 1 dan │ΓL│< 1)
2. Mantap bersyarat (Conditionally Stable, Potentially Unstable)Suatu penguat dinyatakan MANTAP BERSYARAT, bila terpenuhi │ΓIN│< 1
dan │ΓOUT│< 1; untuk SEJUMLAH harga impedansi sumber dan beban PASIFOSILASI terjadi pada penguat, jika pada terminal masukan atau keluarannya, terdapat
RESISTANSI NEGATIF, yaitu bila │ΓIN│> 1 atau │ΓOUT│> 1.Sebagai contoh, jika impedansi masukan : ZIN = - RIN + jXIN (-RIN = resistansi negatif)
1 X)R -Z(X ) Z (R
ZjX R- Z- jX R-
21
2IN
2INO
2IN
2OIN
OININ
OINININ >
+++
=++
+=Γ
)(j
)j()(E I S
=ZSZL
ZoutZin
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 23
)Xj(X)R-(R SININS ++
LOUTINS
EsZL
Pada satu frekuensi tertentu bisa terjadi : ∞=⎭⎬⎫
=+=
I 0 X X0 R - R
SIN
INS
Berdasarkan kepada koefisien refleksi, penguat yang MANTAP TANPA SYARATakan terpenuhi bila :
1. │ΓS│< 1 1 S1
..SS S S2112 22OUT <
ΓΓ
+=Γ3. .│ │
2. │ΓL│< 1 1 S-1
..SS S L22
L211211IN <
ΓΓ
+=Γ
.S - 1 S11 Γ
4. ..S 1 L22 Γ
Pada penguat MANTAP BERSYARAT, harga│ΓS│dan│ΓL│yang memberikan kemantapan dapat ditentukan dengan menggunakan PROSEDUR GRAFIS pada SMITH CHART.
Γ Γ Γ ΓTempat kedudukan ΓS dan ΓL yang menghasilkan │ΓOUT│=1 dan │ΓIN│=1 ditentukan dulu :
1..SSS L211211IN =
Γ+=Γ 1
.S-1S
L22
11IN
Γ+Γ
21121122 SSSSdimana.SS**).S - (S=Δ=
ΔΓ
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 24
211222112222
2222
L .SS-.SS dimana - S - S
- =ΔΔ
=Δ
Γ
Persamaan diatas merupakan persamaan lingkaran beban
⎪⎧
→ jarijari.SSR 2112
(tempat kedudukan ΓL untuk│ΓIN│=1):
⎪⎪⎩
⎪⎪⎨
→Δ
Δ=
→Δ
=
lingkaranpusat titik -S
**).S - (S C
jari-jari - S
R
2222
1122L
2222
L
⎪⎩ Δ -S22
Lingkaran KemantapanBeban
CL LRBagaimana menentukan daerah ΓL yang
Z 1 IN =Γ
CLMANTAP ?
Z=
Smith ChartJika
11INOL
LOL S0 Z- ZZZ =Γ⇒==Γ→=
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 25
11IN
OL
LOL S 0 Z Z
Z Z Γ⇒+
Γ→
Jadi bila│S11│< 1, maka│ΓIN│< 1, untuk ΓL = 0 (ZL=ZO)
d h d titik t S ith Ch t d l h d h t→ daerah yang mengandung titik pusat Smith Chart adalah daerah mantap
1Γ CL LR1 S 11 <
1IN =Γ CL
∞1IN >Γ
1 IN <Γ
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 26
Jadi jika│S11│> 1, maka│ΓIN│> 1 untuk ΓL = 0 (ZL=ZO)
→ daerah yang mengandung titik pusat Smith Chart adalah daerah tidak mantap
1 S11 >
→ daerah yang mengandung titik pusat Smith Chart adalah daerah tidak mantap
1 IN =Γ CL
RLRLC
1 IN <Γ
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 27
Figure 11-5 (p. 544)Microwave Engineering, 3rd Edition, by David M PozarL d (O t t) t bilit i l f diti ll t bl d iLoad (Output) stability circles for a conditionally stable device.(a) |S11| < 1. (b) |S11| > 1.
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 28
1 .S - 1..SS S
S11
S2112 22OUT =
ΓΓ
+=Γ 211222112211
2112
2211
2211S .SS - .SS :dimana
- S.SS
- S**).S - (S - =Δ
Δ=
ΔΔ
Γ
Persamaan diatas merupakan persamaan lingkaran sumber (tempat kedudukan ΓS
untuk│ΓOUT│=1): ⎪
⎪⎪⎨
⎧
Δ
→Δ
=
**)S(S
jari-jari - S
.SS R 2211
2112S
untuk│ΓOUT│=1):
⎪⎪⎩
→Δ
Δ= lingkaranpusat titik
- S**).S-(S C 22
11
2211S
1 OUT =Γ1 S 22 <
CS
RSC
SR
1 OUT >Γ
1OUT <Γ
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 29
1OUT <Γ
1 OUT =Γ1 S 22 >CS
SCSR
1OUT <Γ 1OUT <Γ
1Γ 1OUT >Γ
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 30
Kondisi mantap ”TANPA SYARAT” untuk semua sumber atau bebandapat ditulis dengan :
1 Suntuk 1 - C 11LL <>R
1 S 11 < CL
LCLR
LL C R>
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 31
1Suntuk1-C 22SS <>R 1 Suntuk 1 C 22SS <>R
1 S 22 <
C
SR
SCCS
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 32
FAKTOR KEMANTAPAN K
211222112112
2222
211
.SS - .SS dimana 1 .SS 2
S - S - 1 K =Δ>
Δ+=
21122
11 .SS S - 1 > 21122
22 .SS S - 1 >k di i k d l t k l h KEMANTAPAN TANPA SYARATkondisi cukup dan perlu untuk memperoleh KEMANTAPAN TANPA SYARAT :
1 K > 21122
11 .SS S - 1 >1 S11 <21S22 < 21122
22 .SS S-1 >
1<Δatau cukup dengan :
1Kdan
1 <Δ
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 331 K >
KONDISI TIDAK MANTAP KONDISI MANTAP TANPA SYARAT :KONDISI TIDAK MANTAP → KONDISI MANTAP TANPA SYARAT :1. dengan pembebanan resistif
2. dengan umpan balik
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 34
Latihan soal:
1. Suatu transistor jenis GaAs MESFET dengan parameter s, diukur pada Vds = 5 V dan Ids = 40 mA, f = 9 GHz, referensi 50 ohm:
S 0 65 < 1540S11=0,65 <-1540
S12=0,02 <400
S21=2,04 <1850
S22=0,55 <-300
Γs = 0,38 <250
Tentukan:Tentukan:1. factor Delta ∆ (0,332 < 1710)2. Faktor stabilitas K (4,72)
Γ 03. Koefisien refleksi keluaran Γout (0,56 < -40,70)4. GA (Available Power Gain) (6,94dB)
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 35
Ref: Microwave Circuit Analysis & Amplifier Design, by Samuel Y.Liao, Exp. 3-4-2.
Latihan soal: (lanjutan)2. Parameter S untuk HP HFET-102 GaAs FET pada frekuensi 2 GHz, dicatu
dengan tegangan biasing Vgs = 0 dengan Z0=50 Ω sebagai berikut:S11=0.894 <-60.60
11S12=0,020 <62.40
S21=3.122 <123.60
S22=0,781 <-27.60
Tentukan kestabilan transistor tersebut dengan menghitung K dan Δ, kemudianplot-kan daerah kestabilannya !
Solusi: Δ = 0 696 < -830 K = 0 607 ⇒ potentially unstableSolusi: Δ 0.696 < -83 K 0,607 ⇒ potentially unstableCL = 1.363<470 RL = 0.50CS = 1.132<680 RS = 0.199
Ref: Microwave Engineering, 2nd Edition, by David M Pozar, Exp 11.2
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 36
Plot lingkaran kestabilan sumber dan beban
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 37
PERANCANGAN UNTUK GAIN MAKSIMUM (CONJUGATE MATCHING)
syarat transistor→ syarat transistor mantap tanpa syarat
Jika dipilih : maksimum )(Gr transducedayapenguatan diperoleh *
* T
LOUT
SIN
⎭⎬⎫
Γ=ΓΓ=Γ
L22
L211211S
.S - 1..SS S *ΓΓ
+=ΓS11
S2112 22L
.S - 1..SS S *ΓΓ
+=Γ
2222 C4BB ±
1
21
211
SMC 2
C4-BB
±=Γ⇒
2
22
22LM
C 2C4-BB
±
=Γ⇒
dimana : 222 SS1B Δ 222 SS1B Δdimana : 22111 -S -S1B Δ+=
*S. - S C 22111 Δ=
11222 -S -S1B Δ+=
*S. - S C 11 222 Δ=
21 Γ S
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 38
atau 2
LM22
LM2212
SMMAXT,
.S 1
-1 S
- 1 1G
Γ−
Γ
Γ= )1 - K -(K
SS
G 2
12
21MAXT, =
Latihan soal:
Rancanglah suatu penguat dengan gain maximum pada frekuensi 4 GHz menggunakan single-stub matching! Transistor GaAs FET mempunyai parameter S dengan Z =50 Ω sebagai berikut:mempunyai parameter S dengan Z0=50 Ω sebagai berikut:
S11=0.72 <-1160
S12=0,03 <570
S 2 60 <760S21=2.60 <760
S22=0,73 <-540
Ref: Microwave Engineering, 2nd Edition, by David M Pozar, Exp 11.3
Solusi: Δ = 0.488 < -1620 K = 1,195 ⇒ unconditionally stableΓSM = 0.872 < 1230 ΓLM = 0.876 < 610
GT,max = 16.7 dB
Perhatikan rangkaian penyesuai impedansi sbb:
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 39
Circuit design and frequency response for the transistor amplifier of Example 11.3. (a) Smith chart for the design of the input matching network.
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 40
(b) RF circuit. (c) Frequency response.
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 41
PERANCANGAN PENGUAT DENGAN GP DITENTUKAN:Lingkaran Gp (Operating Power Gain) Konstan
a. KASUS KEMANTAPAN TANPA SYARAT
P .2
212L22
2L2
212IN
P g S .S 1
- 1 S
- 1 1G =
Γ−
Γ
Γ=
dimana: [ ]
.CRe 2 - ) - S.( S - 1
- 1 g
2L22
222
L2
11
2L
PΓΔΓ+
Γ=
21122211
11222
.SS - .SS .S - S C *
=ΔΔ=
( ){ } [ ] ( )211P2LP
2222P
2L S - 1g - 1 .C.Re2.g - - S.g 1 - =ΓΔ+Γ
)S-1(g-1**CgCg2
11L2L22 ΓΓ→) - S(g 1
)S-1(g-1
) - S(g 1*.*.Cg -
) - S(g 1..Cg - 22
22P
11P22
22P
L2P22
22P
L2P2L
Δ+=
Δ+
Γ
Δ+
ΓΓ
*.CgC 2Ptitik pusat lingkaran : ) - S(g 1
gC 2222P
PP
Δ+=
{ }SSSS2K1 21
22
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 42jari-jari lingkaran :
{ }) - S .(g 1
g..SS .g.SS2K.-1 R
2222P
22P2112P2112
PΔ+
+=
GP maksimum terjadi pada RP = 0; artinya :gP,MAX . |S12.S21|² – 2K.|S12.S21|.gP,MAX + 1 = 0
( ) 221
MAXP,2
2112 S
G 1 - K -K
.SS1 g
MAXP,==
sehingga ( )1 - K -K SS
G 2
12
21
MAXP, =
Prosedur menggunakan lingkaran GP konstan :1) Untuk GP yang ditentukan, hitung titik pusat dan jari-jari lingkaran GP konstan2) Pilih Γ dii i k (di li k t b t)2) Pilih ΓL yang diinginkan (di lingkaran tersebut)3) Dengan ΓL tersebut, daya keluaran maksimum diperoleh dengan
melakukan conjugate match pada masukan, yaitu ΓS = ΓIN*
ΓS ini akan memberikan GT = GPΓS ini akan memberikan GT = GP
o22
o12
o21
o11
95,7- 0,572 S 16,3 0,057 S Hz)6(f 28,5 2,058 S171,3- 0,641 S Transistor :Contoh ∠=∠==
∠=∠=
G
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 43
Rancanglah sebuah penguat RF yang mempunyai GP = 9 dBRef: Gonzalez,Gonzalez, GuillermoGuillermo;; MicrowavesMicrowaves TransistorTransistor AmplifierAmplifier:: AnalysisAnalysis && DesignDesign;; PrenticePrentice Hall,Hall, 19841984
Solusi
0,3014=Δ K = 1,504 → mantap tanpa syarat0,3014 Δ ,50 p p y
1,875 4,2357,94
SG g 4,235 (2,058) S 221
PP
2221 ===⇒==
o2 103,9- 0,3911 C ∠= ,,
RP = 0,431→ gambar tempat kedudukan ΓL yang memberikan GP = 9 dB
oP 103,90,508C ∠=
47 50 36pilihKita oL ∠=Γ
o9,103A)(titik
47,50,36pilih Kita L ∠=Γ
L22
L211211INS
*
S - 1..SS S * ⎥⎦
⎤⎢⎣⎡
ΓΓ
+=Γ=Γ
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 44
oS 175,510,629 ∠=Γ
b. KASUS MANTAP BERSYARAT
Dengan transistor mantap bersyarat, prosedur perancangan untuk GPt t t d l h b i b ik ttertentu adalah sebagai berikut:1) Untuk GP yang diinginkan, gambar lingkaran GP konstan dan lingkaran
kemantapan beban. Pilih ΓL yang berada pada daerah mantap dan tidakterlalu dekat dengan lingkaran kemantapan beban.terlalu dekat dengan lingkaran kemantapan beban.
2) Hitung ΓIN dan tentukan apakah conjugate match pada masukan mungkin.
Untuk itu gambar lingkaran kemantapan sumber dan periksa apakah ΓS = ΓIN*terletak pada daerah mantap.
3) Jika ΓS = ΓIN* tidak terletak pada daerah mantap atau terletak pada daerah
mantap namun terlalu dekat dengan lingkaran kemantapan sumber, pilih ΓL yanglain dan ulangi langkah 1) dan 2)
Γ ΓCatt: nilai ΓS dan ΓL sebaiknya tidak terlalu dekat dengan lingkaran kemantapan,karena ketidakmantapan (OSILASI) dapat terjadi oleh variasi nilai komponen yang
digunakan sehingga ΓL dan ΓS masuk ke daerah tidak mantap.
o22
o12
o21
o11
100- 0,8 S 30 0,08 S GHz) 6(f 70 2,5 S180- 0,5 S Transistor :Contoh
∠=∠==
∠=∠=
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 45
Rancanglah sebuah penguat RF yang mempunyai GP = 10 dBRef: Gonzalez,Gonzalez, GuillermoGuillermo;; MicrowavesMicrowaves TransistorTransistor AmplifierAmplifier:: AnalysisAnalysis && DesignDesign;; PrenticePrentice Hall,Hall, 19841984
062,12 0,223 ∠=Δ K = 0,4 → transistor mantap bersyarat
⎧ ∠ 97 20 572C o
⎨⎧ ∠=⎩⎨⎧
=∠=
=97,2 1,18 C
0,473 R97,20,572C
10dB G oL
P
P
P
⎩⎨
= 0,34 R
L
Solusi :
o2,97
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 46
Oleh karena |S11| < 1, daerah MANTAP berada diluar lingkaran| | gkemantapan BEBANPilih titk A → o
L 97,2 0,1 ∠=Γ → oINS 179,32 0,52 * ∠=Γ=Γ
Lingkaran kemantapan sumber : oS 1711,67C ∠= RS = 1,0Lingkaran kemantapan sumber : S 1711,67C ∠ RS 1,0
ΓS diatas harus diperiksa apakah berada di daerah MANTAP
Daerah mantap berada di luar lingkaran kemantapan sumber → ΓS berada di
d h k Γ d di kdaerah mantap, maka ΓS dapat digunakan
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 47
PERANCANGAN PENGUAT DENGAN GA DITENTUKAN:Lingkaran Ga (Available Power Gain) Konstan
a) KASUS MANTAP TANPA SYARATa) KASUS MANTAP TANPA SYARAT
A .2
212S11
2S2
212OUT
A g S .S 1
- 1 S
- 1 1G =
Γ−
Γ
Γ=
1G2Γ
[ ]
.CRe 2 - ) - S.( S - 1
-1
SG g
1S22
112
S2
22
S
221
AA
ΓΔΓ+
Γ== *.S - S C 22111 Δ=
Dengan cara yang sama seperti lingkaran GP konstan, diperoleh :Lingkaran GA konstan :
titik pusat lingkaran : )-S(g1
*.Cg C 2211A
1AAΔ+
=) S(g1 11A Δ+
jari-jari lingkaran : { })-S(g1
g..SS g.SS2K - 1 R 22
11
21
2
A
22112A2112
A
Δ++
=)S(g 1 11A Δ+
Semua ΓS pada lingkaran, memberikan suatu GA yang diinginkan. Untuk GA tertentu,
daya keluaran maksimum diperoleh dengan ΓL = ΓOUT*
Γ
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 48
→ ΓL ini memberikan GT = GA
b) KASUS MANTAP BERSYARAT
1. Untuk GA yang diinginkan, gambar lingkaran GA konstan danlingkaran kemantapan sumber. Pilih ΓS yang berada di daerahmantap dan tidak terlalu dekat dengan lingkaran kemantapanmantap dan tidak terlalu dekat dengan lingkaran kemantapansumber.
2. Hitung ΓOUT dan periksa apakah conjugate match mungkin, untuk itugambar lingkaran kemantapan beban dan periksa apakah ΓL = ΓOUT*g g p p p L OUTberada di daerah mantap.
3. Jika ΓL = ΓOUT* tidak berada pada daerah mantap atau terlalu dekatdengan lingkaran kemantapan beban, pilih ΓS (atau GA) yang lain danulangi langkah 1) dan 2).
Catt: nilai ΓS dan ΓL sebaiknya tidak terlalu dekat dengan lingkaran kemantapan,karena ketidakmantapan (OSILASI) dapat terjadi oleh variasi nilai komponen yang
digunakan sehingga ΓL dan ΓS masuk ke daerah tidak mantap.
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 49
Latihan soal:
o22
o12
o21
o11
100- 0,8 S 30 0,08 S GHz) 6(f 70 2,5 S180- 0,5 S Transistor :Contoh
∠=∠==
∠=∠=
Rancanglah sebuah penguat RF yang mempunyai GA = 10 dB!Rancang pula IMC-in dan IMC-out dengan menggunakan stub paralel-open circuit!
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 50
PERANCANGAN PENGUAT DENGAN VSWR DITENTUKAN:
VSWRIN konstan
. - 1
* - a a - 1a 1
VSWRSIN
SININ ΓΓ
ΓΓ=Γ→
ΓΓ+
=
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 51konstan VSWRlingkaran diturunkandapat IN→
Lingkaran VSWRIN konstan :
titik pusat lingkaran :
2IN )a-(1* ΓΓ
jari-jari lingkaran :
2IN )-(1a ΓΓ
2IN
IN
a. 1
)a (1 . Cvi
ΓΓ−
ΓΓ=
2IN
IN
a. 1)-(1.a
RviΓΓ−ΓΓ
=
Pada kasus mantap tanpa syarat dan beberapa kasus mantap bersyarat,
ΓS dapat dipilih =ΓIN* ; untuk memperoleh VSWRIN = 1.
⎧ Γ= *Cvi IN
Bila VSWRIN = 1 → ⎩⎨⎧
=Γ
=Γ 0 Rvi
Cvi 0a
IN
Jadi ΓS = ΓIN* memberikan 0 a =Γ → VSWRIN = 1
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 52
VSWRout konstan
DENGAN CARA YANG SAMA :
*-1 LOUTb ΓΓΓ+
. - 1
- 11
VSWRLOUT
LOUTOUT b
b
b
ΓΓΓΓ
=Γ→ΓΓ+
=
Lingkaran VSWROUT konstan :
titik pusat lingkaran : jari-jari lingkaran :p g
2OUT
2OUT
. 1
) - (1 .* Cvo
b
b
ΓΓ−
ΓΓ=
j j g
2OUT
2OUT
.1) - (1 .
Rvob
b
ΓΓ−ΓΓ
=
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 53
PERANCANGAN PENGUAT DENGAN NOISE FIGURE DITENTUKAN:
Lingkaran Noise figure/Faktor Derau Konstan:
2S opt - n 4
FFr ΓΓ
+ ( ) 22S
MINopt 1. - 1
F FΓ+Γ
+=
dimana:FMIN = faktor derau minimum komponen aktifrn = equivalent normalized noise resistance (= RN/ZO)Γopt = koefisien refleksi sumber yang dapat menghasilkan faktor
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 54
opt y g gderau minimum
Ambil satu harga F = Fi2MIN
2S
2S
opt 1.n 4
F - Fi - 1
opt - r Γ+=
Γ
ΓΓ
=⇒=Γ+= Ni konstan opt 1.n 4
F - Fi Ni 2MIN
r - 1
opt - 2
S
2S
Γ
ΓΓ
(ΓS - Γopt).(ΓS* - Γopt) = Ni – Ni |ΓS|²|ΓS|².(1 + Ni) – 2Re[ΓS.Γopt*] + |Γopt|² = Ni
[ ] Niopt22
2 Γ[ ]Ni 1
NiNi 1
opt*opt.Re
Ni 12 - S
2S
+=
+Γ
+ΓΓ+
Γ
→ merupakan persamaan lingkaran di bidang ΓS dan dapat ditulis menjadi :
( )222 opt1NiNit Γ+Γ ( )( )2
SNi 1
opt-1NiNi
Ni 1opt -
+
Γ+=
+Γ
Γ
untuk Ni tertentu, diperoleh lingkaran faktor derau Fi konstan.
Lingkaran faktor derau:
titik pusat lingkaran :
optC Γjari-jari lingkaran :
( )1 2
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 55Ni 1p C Fi
+= ( ) opt-1NiNi
1 Ni1R 22
Fi Γ++
=
Contoh Soal :
Suatu transistor dengan parameter S sebagai berikut :g p g
o21
oo12
MINo
11
3 5Rn261 681S 166 0,475 opt 23 0,049 S
2,5dB F 169 0,552 S
Ω=∠=
∠=Γ∠=
=∠=
o22
21
67- 0,839 S3.5Rn 26 1,681 S
∠=
Ω=∠=
Tentukan lingkaran faktor derau Fi = 2,8dB konstanSolusi :Solusi :
2MIN opt 1.n 4
F - Fi Ni r Γ+=
0,07 3,5 Rn n r === ,50ZO
Fi = 2,8dB = 1,905FMIN = 2,5 dB = 1,778→ Ni = 0 1378
o166∞=Z0 Z =
→ Ni = 0,1378o
Fi 166 0,417 Ni 1
opt C ∠=+Γ
=
RFi = 0 312
PT2123 - Elektronika Komunikasi - Penguat Frekuensi Tinggi 56
RFi 0,312