penghitungan tenaga perawat

23
Oleh: Setiadi PERENCANAAN TENAGA KEPERAWATAN

description

coba

Transcript of penghitungan tenaga perawat

Slide 1

Oleh:SetiadiPERENCANAAN TENAGA KEPERAWATAN tenaga Ruang= Rawat Inap jam perawatan+Loss day+Tugas non kep.Jam kerja efektif per shifJumlah keperawatan :Jumlah jam perawatan= 145=21Jam kerja efektif pershif7Jml mg dlm 1 tahun + cuti+hari besarXJumlah perawat yang ada=Jumlah hari kerja efektif setahun52 + 12 + 14X21=6286Loss day :Tugasnon kep.Jumlah tenaga keperawatan + Loss dayX25=10021 + 6X25=7100Jadi tenagaTenaga yang ada + loss day + tugas non kprwtn = 21 + 6 + 7 = 34

Tingkat Keseriuasan Kondisi klienDasarperhitunganPengelompokan Unit kerjaDerajad ketergantungan

Rawat inap dewasaRawat inap anak / perinatalKamar bersalinRawat jalan

Berdasarkan pengelompokan unit kerja di RS

Berdasarkan klasifikasi pasiencara perhitungannya didasarkan pada :Tingkat ketergantungan pasienRata-rata pasien perhariJam perawatan yang diperlukan /hari/pasienJam kerja efefktif setiap perawat/7 jam /hari

Tingkat keseriusan

Rawat inap intensif Ruang gawat darurat Kamar operasi

Rawat inap Contoh perhitungan jam prwtn disuatu rumah sakitNOJenis /katagoriRata-rata pasien/hariRata-rata jam perawatan pasien/hariJumlah jam perawatan /hari1Pasien bedah104402Pasien anak56303Pasien penyakit dalam15575Jumlah145

b. Kamar Operasi Dasar perhitungan sebagai berikut :Jumlah jenis operasiJumlah kamar operasiPemakaian kamar operasi (diprediksi 6 jam per hari)Tugas perawat dikamar operasi (instrumentator, perawat sirkulasi = 2 orang /tim)Ketergantungan pasienOperasi besar : 5 jam/ 1 operasiOperasi sedang : 2 jam / 1 operasiOperasi kecil: 1 jam / 1 operasi

( jam perawatan /hari X operasi) X perawat dalam tim=Jam kerja efektif / hari

Contoh kasus :Dalam suatu rumah sakit terdapat 25 operasi /hari, dengan perincian :Operasi besar 6 orangOperasi sedang 10 orangOperasi kecil 9 orang Berapa kebutuhan tenaga perawat di ruang ini :

(6 x 5) +(10 x 2) + (9x1) X 2=187 jamJawab :( jam perawatan /hari X operasi) X perawat dalam tim=Jam kerja efektif / hari

c. Diruang Gawat daruratDasar perhitungan di unit gawat darurat adalah :Rata-rata jumlah pasien / hari Jumlah jam perawatan / hariJam efektif perawat / hari

Contoh :Diruang gawat darurat diketahui :rata-rata jumlah pasien / hari :50Jumlah jam perawatan : 4 jamJam efektif /hari : 7 jamBerapa kebutuhan tenaga perawat di ruangan/hari :50 x 4=29 +Loss day=7

d. Critical CareDi critical caremenggunakan dasar perhitungan :Rata-rata jumlah / hari = 10 orangJumlah jam perawatan/hari= 12Maka kebutuhan tenaga perawat adalah =10 x 12 + Loss day = 7

e. Rawat JalanRata-rata jumlah pasien 1 hr= 100Jumlah jam perawatan 1hr= 15Kebutuhan tenaga perawat adalah100 x 15 + koreksi 15 % = 7

Perhitungan berdasarkanPara ahli

jumlah tenaga keperawatan Douglas (1992) Loveridge dan Cummings (1996) Gillies (1982) Derajad ketergantunganPPNITingkat keseriusan klienelyasrasio

Metode Gillies (1982)

Keterangan : A = jam perawatan/24 jam (nursing time)B = sensus harian (BOR x jml TT)C = jumlah hari liburMetode Lokakarya PPNI

Keterangan : - TP= Tenaga perawat - A= Jumlah jam perawatan / 24 jam - 41 Mg= 365 - 52 (Hr Ming.) - 12 hr libur - 12 hr cuti = 289 / 7TP = (145 X 52 mg) X 7 ( 100 X 0,7) X 1,25 =41 mg X 40 jam

2. Klasifikasi derajat ketergantungan klien(Douglas,1992) Perawatan minimal, memerlukan waktu 1 2 jam/24 jam :Kebersihan diri, mandi, ganti pakaian dilakukan sendiriMakan dan minum dilakukan sendiriAmbulasi dengan pengawasanObservasi tanda-tanda vital dilakukan setiap jaga (shift)Pengobatan minimal dengan status psikologis stabil

Perawatan parsial, memerlukan waktu 3 4 jam/24 jam :Kebersihan diri dibantu, makan dan minum dibantuObservasi tanda-tanda vital setiap 4 jamAmbulasi dibantu, pengobatan lebih dari sekaliKlien dengan kateter urine, intake dan out put dicatatKlien dengan infus, persiapan pengobatan yang memerlukan prosedur

Perawatan total, memerlukan waktu 5 6 jam/24 jam :Semua keperluan pasien dibantuPerubahan posisi, observasi tanda-tanda vital dilakukan setiap 2 jamMakan melalui NGT, terapi intra venaDilakukan pengisapan lendirGelisah/disorientasi

JumlahKlienKlasifikasi klienMinimalPartialTotalPagiSiangMalamPagiSiangMalamPagiSiangMalam10,17 0,14 0,07 0,27 0,15 0,10 0,36 0,30 0,2020,340,280,140,540,300,200,720,600,4030,510,420,210,810,450,301,080,900,60DstSumber : Douglas (1984) dalam Sitorus (2006)Klasifikasi Douglassdidasarkan pada SK Menkes No. 262/Menkes/ Per/VI/79),Metode rasio

Tipe RSTM/TTTPP/TTTNP/TTTnonP/TTA dan B1 /(4-7)(3-4)/21/31/1C1/91/11/5D1/151/21/62/3EDisesuaikanTM : Tenaga medis, TPP : tenaga paramedis perawatan, TNP : Tenaga non paramedis, TnonP : Tenaga non paramedis perawatan, TT : Tempat tidur

Thankiu