PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya...

17
PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN STEGANOGRAFI PADA MEDIA GAMBAR DIGITAL DENGAN MENGGUNAKAN MATLAB 1.1. LATAR BELAKANG Perkembangan teknologi informasi pada saat ini sangatlah pesat, hal ini terbukti dengan semakin berkembangnya dan dibutuhkannya media Internet sebagai salah satu media informasi. Internet semakin dibutuhkan karena cepatnya proses penyampaian infomasi dan kemudahan pengaksesannya, dalam prakteknya penggunaan Internet sebagai media komunikasi selalu diikuti dengan penggunaan berbagai macam data digital, baik itu berupa gambar ataupun berupa video, Data digital ini digunakan dengan berbagai alasan yang pada dasarnya untuk lebih memudahkan pengguna Internet dan pencari informasi untuk memahami informasi tersebut, alasan lainnya adalah sebagai salah satu cara untuk menarik perhatian pengguna Internet. Karena Internet bersifat global maka Data- data digital tersebut dapat dengan mudah diakui kepemilikannya oleh orang lain tanpa sepengatahuan orang lain atau pemiliknya, karena pada dasarnya data tersebut telah dikirim ke komputer pengguna Internet. Hal ini tentu saja mengakibatkan keamanan data digital tersebut kurang terjamin dan dapat menyebabkan pelangaran hak cipta yang serius. Apabila pelangaran hak cipta ini telah terjadi maka proses pelacakan data digital inilah yang menjadi permasalahan utama, karena Internet bersifat global maka proses pelacakan juga memerlukan waktu yang lama. Sebagai alternatif lain dari pelacakan media digital tersebut maka munculah salah satu cara yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi data digital tersebut, cara inilah yang kemudian dinamakan dengan steganography, yaitu cara atau proses penyembunyian data pada suatu media tanpa diketahui keberadaan datanya. Dengan hal ini maka dapat dipastikan kepemilikan data digital menjadi aman. Karena meskipun data digital telah menyebar dan tanpa diketahui keberadaanya keaslian data tersebut masih terjaga dan tidak mudah untuk diambil alih kepemilikannya. Dalam melakukan proses steganography pada data digital terdapat banyak cara yang dapat dilakukan, salah satunya adalah dengan menggunakan metode Least Significant Bit untuk melakukan penyembunyian data pada media digital tersebut. Metode ini menjamin keutuhan media sehingga tidak merusak media asli meskipun telah disisipi data rahasia, selain itu metode ini merupakan metode yang mudah dimplementasikan pada data-

Transcript of PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya...

Page 1: PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya dapat belajar LINPACK tanpa harus mempelajari bahasa pemprograman Fortran terlebih dahulu

PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN

STEGANOGRAFI

PADA MEDIA GAMBAR DIGITAL DENGAN MENGGUNAKAN

MATLAB

1.1. LATAR BELAKANG

Perkembangan teknologi informasi pada saat ini sangatlah pesat, hal

ini terbukti dengan semakin berkembangnya dan dibutuhkannya media

Internet sebagai salah satu media informasi. Internet semakin dibutuhkan

karena cepatnya proses penyampaian infomasi dan kemudahan

pengaksesannya, dalam prakteknya penggunaan Internet sebagai media

komunikasi selalu diikuti dengan penggunaan berbagai macam data digital,

baik itu berupa gambar ataupun berupa video, Data digital ini digunakan

dengan berbagai alasan yang pada dasarnya untuk lebih memudahkan

pengguna Internet dan pencari informasi untuk memahami informasi

tersebut, alasan lainnya adalah sebagai salah satu cara untuk menarik

perhatian pengguna Internet. Karena Internet bersifat global maka Data-

data digital tersebut dapat dengan mudah diakui kepemilikannya oleh orang

lain tanpa sepengatahuan orang lain atau pemiliknya, karena pada

dasarnya data tersebut telah dikirim ke komputer pengguna Internet. Hal

ini tentu saja mengakibatkan keamanan data digital tersebut kurang

terjamin dan dapat menyebabkan pelangaran hak cipta yang serius.

Apabila pelangaran hak cipta ini telah terjadi maka proses pelacakan data

digital inilah yang menjadi permasalahan utama, karena Internet bersifat

global maka proses pelacakan juga memerlukan waktu yang lama.

Sebagai alternatif lain dari pelacakan media digital tersebut maka

munculah salah satu cara yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi

data digital tersebut, cara inilah yang kemudian dinamakan dengan

steganography, yaitu cara atau proses penyembunyian data pada suatu

media tanpa diketahui keberadaan datanya. Dengan hal ini maka dapat

dipastikan kepemilikan data digital menjadi aman. Karena meskipun data

digital telah menyebar dan tanpa diketahui keberadaanya keaslian data

tersebut masih terjaga dan tidak mudah untuk diambil alih kepemilikannya.

Dalam melakukan proses steganography pada data digital terdapat banyak

cara yang dapat dilakukan, salah satunya adalah dengan menggunakan

metode Least Significant Bit untuk melakukan penyembunyian data pada

media digital tersebut. Metode ini menjamin keutuhan media sehingga

tidak merusak media asli meskipun telah disisipi data rahasia, selain itu

metode ini merupakan metode yang mudah dimplementasikan pada data-

Page 2: PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya dapat belajar LINPACK tanpa harus mempelajari bahasa pemprograman Fortran terlebih dahulu

data digital seperti gambar dan video. Atas dasar inilah metode LSB (

Least Significant Bit ) merupakan metode steganography yang penulis pilih.

1.2. TUJUAN PENELITIAN

Tujuan dari penulisan ini tentunya adalah untuk mengurangi tindak

pelangaran terhadap hak cipta pada media atau data-data digital yang telah

disebarkan melalui media Internet secara tidak langsung dengan

menerapkan teknik penyembunyian data dengan metode LSB. Selain itu

tujuan lain yang dapat dicapai adalah untuk media pembelajaran bagi

mahasiswa-mahasiswa yang ingin mengetahui bagaimana cara

memproteksi data. Selain itu penulisan ini juga bertujuan untuk dapat

menerapkan metode ini dalam proteksi data serta mengetahui kelemahan-

kelemahan yang ada pada penggunaan metode ini.

1.3. RUMUSAN MASALAH

Dari bahasan-bahasan latar belakang di atas maka dapat disimpulkan

beberapa masalah yang menjadi pokok bahasan penulisan ini yang dapat

diterapkan dalam penulisan ini. Masalah yang dapat ditemui antara lain

adalah sebagai berikut :

a) Bagaimana proses penerapan metode LSB pada media digital ?

b) Bagaimana penyisipan dan pengambilan data pada media penampung.

1.4. BATASAN MASALAH

Dalam penelitian ini akan dibatasi permasalahan-permasalahan

yang ada, sehingga cakupannya tidak begitu melebar. Batasan masalah

dalam penelitian ini, yaitu:

a) Media yang digunakan untuk disisipkan watermark berupa data

gambar dengan format BMP 24 bit (belum terkompresi)

b) Data watermark yang digunakan berupa data berupa gambar lain

dengan dimensi seper delapan dari media yang digunakan dan dengan

format yang sama yaitu BMP 24 bit.

c) Jika data yang digunakan adalah dalam data watermark adalah file

dengan format cirta digital, maka file itu harus diubah menjadi citra 2

warna.

d) Metode yang digunakan untuk proses penyisipan yaitu metode

Least Significant Bit (LSB).

e) Penulisan hanya terbatas pada masalah penyisipan atau penggunaan

metode LSB pada media digital berupa gambar, tidak menyangkut

masalah-masalah lain terkait penggunaannya lebih lanjut.

Page 3: PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya dapat belajar LINPACK tanpa harus mempelajari bahasa pemprograman Fortran terlebih dahulu

1.5. MANFAAT PENELITIAN

a) Applikasi ini dapat digunakan dalam pengamanan data digital berupa

gambar dengan format BMP 24 bit

b) Hasil penelitian dapat digunakan sebagai media pembanding untuk

penelitian lebih lanjut

Page 4: PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya dapat belajar LINPACK tanpa harus mempelajari bahasa pemprograman Fortran terlebih dahulu

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. State Of The Art

Penulisan penggunaan metode LSB untuk melakukan steganography pada

media digital berupa gambar dengan menggunakan Matlab, ditulis dengan tujuan

untuk melakukan proses steganography pada media gambar, penulisan dengan

judul yang hampir sama pernah dilakukan oleh Asep Juanda dari Universitas

Teknik Informatika Gunadarma dengan judul jurnalnya “Aplikasi steganography

pada audio MP3 dengan menggunakan metode LSB”, namun penulisan yang

dilakukan memiliki tema yang berbeda, di dalam penulisan Asep Juanda dalam

makalahnya media penampung adalah file dengan format MP3 sedangkan media

penampung yang digunakan dalam penulisan ini adalah file gambar dengan format

BMP dalam penjelasan lebih lanjut media yang digunakan dalam penulisan artikel

Asep Juanda menggunakan Java sebagai alat bantu pemrosesan data, sedangkan

pada penulisan artikel ini menggunakan alat bantu Matlab sebagai media

pemprosesnya.

Penulisan juga mempunyai tema yang sama dengan artikel dari Merliana

Septiani. Dengan judul “Aplikasi watermarking pada mobile device dengan

menggunakan J2ME” Dimana dalam artikel yang ditulis penggunaan teknik

steganography dengan metode LSB digunakan dan di implementasikan dengan

menggunakan alat bantu Java, selain itu pada artikel kali Merliana aplikasi

ditujukan kepada para pengguna mobile sehingga dia menggunakan J2ME sebagai

alat bantu pemproses.

2.2. Landasan Teori

2.2.1. Steganography

2.2.1.1. Pengertian Steganography

Kata steganografi (steganography) berasal dari bahasa

Yunani yaitu steganos yang artinya tersembunyi atau terselubung

dan graphein, yang artinya menulis, sehingga kurang lebih artinya

adalah “menulis tulisan yang tersembunyi atau terselubung” (Sellars,

1996). Secara umum steganografi merupakan seni atau ilmu yang

digunakan untuk menyembunyikan pesan rahasia dengan segala

cara sehingga selain orang yang dituju, orang lain tidak akan

menyadari keberadaan dari pesan rahasia tersebut. Maka

sesungguhnya prinsip dasar dalam steganografi lebih

dikonsentrasikan pada kerahasian komunikasinya bukan pada

datanya (Johnson, 1995).

Page 5: PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya dapat belajar LINPACK tanpa harus mempelajari bahasa pemprograman Fortran terlebih dahulu

2.2.1.2. Sejarah Steganography

Steganografi sudah dikenal oleh bangsa romawi sekitar

2500 tahun yang lalu untuk kepentingan politik, militer, diplomatik,

serta untuk kepentingan pribadi. Bangsa Romawi mengenal

steganografi dengan menggunakan tinta tak-tampak untuk

menulis pesan. Tinta tersebut terbuat dati campuran sari buah,

susu, dan cuka.Jika tinta digunakan untuk menulis maka tulisannya

tidak tampak. Tulisan diatas kertas dapat dibaca dengan

cara memanaskan kertas tersebut.

2.2.1.3. Konsep Steganography

Konsep dari steganography adalah menyembunyikan pesan

dalam media lain, sehingga pesan tidak dapat diterjemahkan secara

langsung, dalam steganography dikenal beberapa istilah yaitu

a) Hidden Text, merupakan pesan yang disembunyikan

b) Covert text , merupakan media yang digunakan untuk menampung

pesan

c) Stego text , merupakan media yang sudah disisipkan pesan

d) Stego key , merupakan kunci yang digunakan untuk menyisipkan

pesan maupun membaca pesan

Penilaian sebuah algoritma steganography yang baik dapat di

nilai dari beberapa faktor yaitu :

a) Imperectibility. Keberadaan pesan rahasia dalam media

penampung tidak dapat dideteksi oleh inderawi.Misalnya, jika

covertext berupa citra, maka penyisipan pesan membuat citra

stegotext sukar dibedakan oleh mata dengan covertext-nya.Jika

Page 6: PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya dapat belajar LINPACK tanpa harus mempelajari bahasa pemprograman Fortran terlebih dahulu

covertext berupa audio (misalnya berkas file mp3, wav, midi dan

sebagainya), maka indera telinga tidak dapat mendeteksi perubahan

pada file stegotext-nya.

b) Fidelity. Mutu media penampung tidak berubah banyak akibat

penyisipan.Perubahan itu tidak dapat dipersepsi oleh inderawi.

Misalnya, jika covertext berupa citra, maka penyisipan pesan dapat

membuat citra stegotext sukar dibedakan oleh mata dengan citra

covertext-nya. Jika covertext berupa audio (misalnya berkas file mp3,

wav, midi dan sebagainya), maka audio stegotext tidak rusak dan

indera telinga tidak dapat mendeteksi perubahan pada file

stegotext-nya.

c) Recovery.Pesan yang disembunyikan harus dapat diungkapkan

kembali (reveal).Karena tujuan steganography adalah data hiding,

maka sewaktu waktu pesan rahasia di dalam stegotext harus

dapt diambil kembali untuk digunakan lebih lanjut.

2.2.2. Watermarking

2.2.2.1. Pengertian Watermarking

Watermarking adalah proses untuk memasukan data atau

informasi pada sinyal digital dimana ditujukan agar tidak mudah

untuk dihilangkan. Pengertian ini diambil dari proses yang telah

digunakan sejak tahun 1282 dalam produksi kertas yang telah diberi

tanda watermark di dalamnya untuk identifikasi, sinyal yang dimaksud

dalam proses watermark dapat berupa sinyal audio, video , ataupun

Page 7: PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya dapat belajar LINPACK tanpa harus mempelajari bahasa pemprograman Fortran terlebih dahulu

sinyal dari gambar. Sinyal dapat membawa watermark yang berbeda

pada saat yang sama. (“Wikipedia 2011”)

Watermarking dapat dibedakan menjadi 2 bagian yaitu yang

pertama adalah watermarking yang terlihat dan yang kedua adalah

watermarking yang tidak terlihat oleh mata. Dalam watermarking

yang terlihat ( visible ) maka informasi yang ingin dijadikan tanda

pengenal terlihat jelas oleh mata. Tanda pengenal itu dapat biasanya

dapat berupa logo, ataupun text yang mengeidentifikasikan pemilik

dari media.

Dalam watermarking yang tidak terlihat oleh mata ( invinsible )

maka informasi yang ingin dijadikan sebagai tanda pengenal tidak

dapat dilihat oleh mata, dimana biasanya digunakan untuk media

yang memang sengaja disebarluaskan, bagaimanapun informasi

pemilik data tetap ada meskipun tidak terlihat.

2.2.2.2. Penggunaan Watermarking

Watermarking sebagai suatu teknik penyembunyian data pada

data digital lain dapat dimanfaatkan untuk berbagai tujuan

seperti:

a) Tamper-proofing; watermarking digunakan sebagai alat untuk

mengidentifikasikan atau alat indikator yang menunjukkan data

digital (host) telah mengalami perubahan dari aslinya

b) Feature location; menggunakan metoda watermarking sebagai

alat untuk identifikasikan isi dari data digital pada lokasi-lokasi

tertentu, seperti contohnya penamaan objek tertentu dari

beberapa objek yang lain pada suatu citra digital.

c) Annotation/caption; watermarking hanya digunakan sebagai

keterangan tentang data digital itu sendiri.

d) Copyright-Labeling; watermarking dapat digunakan sebagai

metoda untuk penyembunyikan label hak cipta pada data digital

sebagai bukti otentik kepemilikan karya digital tersebut.

2.2.3. File Image Bitmap 24 Bit

Merupakan format file yang digunakan untuk menyimpan data yang

gambar, dimana file dengan format ini dapat mendukung format warna

monochrome hingga true color. File dengan format BMP ( Bitmap )

menyimpan warna dengan sistem RGB ( Red, Green, and Blue ), dimana

format warna inilah yang nantinya akan diproses lebih lanjut untuk

menghasilkan gambar dengan dengan data rahasia didalamnya.

Page 8: PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya dapat belajar LINPACK tanpa harus mempelajari bahasa pemprograman Fortran terlebih dahulu

Gambar struktur dari file image dengan format BMP

Page 9: PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya dapat belajar LINPACK tanpa harus mempelajari bahasa pemprograman Fortran terlebih dahulu

2.2.4. Metode LSB ( Least Significant Bit )

Metode ini digunakan dalam teknik steganography dikarenakan

tergolong mudah dalam penerapannya. Dasar dari metode ini adalah

bilangan berbasiskan biner atau dengan kata lain angka 0 dan angka 1.

Karena data digital merupakan susunan antara angka 0 dan satu maka

proses penerapannya menjadi mudah. Lebih lanjut lagi, metode ini

berhubungan erat dengan ukuran 1 bit dan ukuran 1 byte. 1 byte data

dapat dikatakan terdiri dari 8 bit data. Dimana bit pada posisi paling kanan

lah yang disebut dengan bit pada posisi LSB ( Least Significant Bit ).

Teknik steganography dengan menggunakan metode LSB adalah

teknik dimana kita mengganti bit pada posisi LSB pada data dengan bit yang

dimiliki oleh data yang akan disembunyikan. Karena bit yang diganti hanyalah

bit yang paling akhir, maka meskipun data telah berubah, kita tetap tidak

akan bisa mengenalinya, karena media stego yang dihasilkan hampir sama

persis dengan media sebelum disisipi oleh data yang ingin disembunyikan.

Untuk ilustrasi proses penyisipan pesan dengan menggunakan

metode ini adalah sebagai berikut

dari data diatas akan disisipkan suatu pesan rahasia yang berupa

data biner dengan nilai bit (01001000) maka data atau media penampung

akan menjadi

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa metode LSB hanya

mengganti satu nilai dari posisi LSB pada setiap byte data pada media

penampung data yang akan disembunyikan dengan satu bit data dari text

atau data yang akan disembunyikan. Karena bit yang diganti adalah bit

dengan nilai paling kanan maka media yang dihasilkan hamper sama persis

dengan media aslinya.

2.2.5. Matlab

Matlab merupakan singkatan dari ( Matrix Laboratory ) adalah

software yang digunakan untuk melakukan perhitungan perhitungan

matematik, selain itu Matlab juga termasuk dalam kategori development

Page 10: PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya dapat belajar LINPACK tanpa harus mempelajari bahasa pemprograman Fortran terlebih dahulu

tools, artinya matlab juga bisa digunakan untuk membuat applikasi lain yang

berbasiskan dari dirinya. Matlab diproduksi oleh Mathworks, dimana

program ini digunakan untuk melakukan perhitungan dan analisis matrix,

membuat graphic atau plot sebuah fungsi, dan digunakan pula untuk alat

penguji algoritma.

Pada pertama kalinya Matlab dibuat pada tahun 1970 oleh Cleve

Moler, ketua dari departemen pendidikan di universitas Mexico, dia

membuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya dapat belajar LINPACK

tanpa harus mempelajari bahasa pemprograman Fortran terlebih dahulu.

Karena berbasiskan matrix dan vector maka Matlab dapat dengan mudah

melakukan analisis terhadap matrix dan analisis terhadap vector. Sehingga

penggunaan matlab sebagai media untuk melakukan analisis terhadap

gambar juga sangat mudah.

Page 11: PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya dapat belajar LINPACK tanpa harus mempelajari bahasa pemprograman Fortran terlebih dahulu

BAB III

METODOLOGI PENULISAN

3.1. Batasan Masalah / Deskripsi Operasional

Dalam penulisan penelitian steganography dengan menggunakan metode

LSB pada media digital berupa gambar ini objek penelitian berupa

a) Gambar digital dengan format BMP dan dengan ukuran seper delapan dari

media kedua berupa gambar yang akan disisipkan ke media gambar pertama.

Dimana format kedua gambar ini adalah sama yaitu format BMP 24 bit,

format 24 bit dipilih karena pada kondisi ini gambar belum terkompresi.

b) Program yang digunakan dalam metode atau pembuatan adalah berkaitan

dengan penggunaan alat bantu MATLAB.

c) Metode yang digunakan dalam penggunaan steganography adalah penggunaan

metode yang berdasarkan pada LSB.

d) Proses extraksi pesan, hanya berkaitan dengan pengambilan data gambar

atau pesan rahasia yang dimasukan dengan menggunakan applikasi ini.

Extraksi tidak dapat digunakan apabila gambar rahasia dimasukan dengan

applikasi lain.

e) Pada Applikasi tidak terdapat media atau perantara yang digunakan untuk

melakukan pengujian data untuk tingkat ketahanan data stego terhadap

proses proses konversi atau perubahan citra.

Dalam penelitian juga ditetapkan beberapa variable yang digunakan

a) Ukuran gambar yang bervariasi besarnya

b) Format gambar yang dipilih yaitu format BMP 24 bit

c) Jumlah bit yang akan disisipkan yang bergantung pada jumlah bit data

penampung.

3.2. Jenis Data

Dalam penelitian ini digunakan berbagai macam data khususnya data

kuntitatif yang berupa indek warna dari gambar digital yang digunakan sebagai

objek penelitian dalam penulisan ini, sebagaimana diketahui bahwa proses

steganography adalah penyisipan pesan dalam satu media ke media lain. Dalam

penelitian ini pesan itu berupa indek angka dari media gambar yang akan di

proses. Selain itu data kuantitatif lainnya adalah berkaitan dengan ukuran gambar

dan kedalaman gambar.

Dalam penelitian ini juga digunakan data kualitatif yang berkaitan dengan

format gambar yang digunakan. Dimana format yang digunakan adalah format

BMP dengan tujuan agar hasil yang tercapai bisa maksimal.

Page 12: PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya dapat belajar LINPACK tanpa harus mempelajari bahasa pemprograman Fortran terlebih dahulu

3.3. Sumber Data

3.3.1. Data Primer

Data primer yang digunakan dalam penelitian ini adalah gambar

digital berformat BMP yang telah dibuat sendiri. Data inilah yang kemudian

akan digunakan sebagai data untuk melakukan uji coba teknik LSB pada

steganography.

3.3.2. Data Sekunder

Data sekunder yang digunakan adalah data data literatur yang

berkaitan dengan teknik dan uraian atau pengertian tentang berbagai kata

kunci yang mendukung penulisan ini. Data sekunder berupa artikel artikel

tentang teknik LSB, steganography, ataupun watermarking yang diperoleh

dari media Internet juga merupakan data sekunder yang digunakan dalam

penulisan penelitian ini.

Selain itu data sekunder lainnya adalah data yang berkaitan dengan

kriteria keberhasilan dari steganography ataupun watermarking itu sendiri.

Selain itu juga data mengenai berbagai penggunaan metode LSB dalam

berbagai media digital beserta semua yang berkaitan dengan metode ini.

3.4. Metode Penggumpulan Data

Data dikumpulkan melalui proses studi literatur tentang berbagai variable

yang berada pada penulisan penelitian. Dimana studi literatur ini juga berasal dari

studi dari berbagai artikel dengan tema yang sama yang dapat diperoleh dari

media informasi Internet. Selain itu data diperoleh dari berbagai buku dengan

tema yang sama dengan judul penelitian.

3.5. Metode Pengembangan

3.5.1. Rancangan Algorithma

Teknik pembuatan algorithma steganography dengan menggunakan

metode LSB dan dengan menggunakan bantuan MATLAB ini diawali dari

proses penentuan medium. Dalam hal ini medium yang dipakai adalah file

dengan format BMP, alasan dipilihnya file dengan format BMP adalah

karena sangat eratnya struktur format file BMP dengan metode yang

digunakan yaitu metode LSB. Struktur format BMP untuk lebih jelasnya

sudah dijelaskan pada Bab II. Untuk data yang ingin disembunyikan atau

stego key, applikasi, data dapat berupa apa saja, namun dalam hal ini data

yang akan diambil untuk dijadikan stego text dalam penulisan kali ini adalah

file gambar juga. File yang digunakan sebagai stego text haruslah

Page 13: PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya dapat belajar LINPACK tanpa harus mempelajari bahasa pemprograman Fortran terlebih dahulu

mempunyai ukuran seperdelapan dari ukuran lebar ataupun ukuran tinggi

dari gambar yang akan dijadikan penampung.

3.5.1.1. Algorithma Penyisipan Data

Metode yang digunakan dalam proses penyisipan bit bit data

kedalam byte citra penampung adalah dengan menggunakan teknik

penyisipan pada LSB ( Least Significant Bit ), penyisipan LSB

dilakukan dengan memodifikasi bit terahkir dalam satu byte ( 8 Bit )

data. Sehinggan proses pengatian ini hanya akan mengakibatkan nilai

byte asli berubah kurang satu ataupun lebih satu. Sehingga kualitas

akan hampir sama seperti saat sebelum dimodifikasi.

Seperti yang kita ketahui bahwa file gambar dengan format

warna RGB mempunyai 3 elemen warna dasar yaitu elemen wana

merah ( Red ) , Hijau ( Green ) , dan elemen warna Biru ( Blue ).

Setiap elemen warna diwakili oleh indek untuk setiap pixel atau

bagian terkecil dari citra digital.Ketiga nilai elemen indek inilah yang

akan dijadikan sebagai objek modifikasi atau sebagai media

penampung pada proses penyisipan data.

Proses penyisipan data diawali dengan proses pembacaan

data penampung, dan kemudian diikuti dengan proses pembacaan

data yang akan disisipkan. Data dalam format bmp mempunyai

karakteristik warna RGB maka dari itu dilakukan proses pembuatan

atau pengkonversian dari gambar dengan banyak warna atau RGB

menjadi gambar dengan format hitam putih, proses ini dilakukan

untuk gambar atau medium yang akan disisipkan. Untuk gambar

atau media penampung maka digunakan proses pembacaan indek

untuk setiap unsur warnanya. Untuk langkah selanjutnya maka

dilakukanlah proses menganti Setiap bit LSB pada setiap unsur

warna pada media penampung dengan bit yang ada pada media

stego atau stego keynya. Hal ini merupakan proses pengulangan

yang mana dilakukan dari pixel pertama dari media penampung

hingga pixel terakhir dari media penampung. Proses diakhiri dengan

penulisan data berupa media citra digital dengan format yang sama

dengan media penampung, tetapi dengan data yang telah dirubah

pada setiap LSB pixelnya.

Page 14: PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya dapat belajar LINPACK tanpa harus mempelajari bahasa pemprograman Fortran terlebih dahulu

Mulai

Input Gambar Penampung (*.bmp)

Input Media Data Rahasia (*.bmp)

Lebar = 1/8 Lebar Gambar Penampung

Tinggi = 1/8 Tinggi Gambar Penampung

Lebar & tinggi = Kriteria

Tidak

Gambar Data Rahasia = Citra

Hitam Putih atau 2 Warna

Convert Citra Menjadi

Monochome

Proses Pemisahan Indek Warna Media

Penampung

A

A

Menganti Setiap Bit LSB pada data

penampung dengan Bit Data Rahasia (

Stego Key )

Citra hasil dengan

Steganography

Selesai

3.5.1.2. Algorithma Pengambilan Data

Pengambilan data pada media yang telah disisipi data rahasia

berarti adalah proses pengambilan data setiap dari setiap LSB pada

media penampung. Untuk setiap bit data yang diambil pada media

penampung kemudian akan diterjemahkan kedalam satuan byte dan

kemudian akan diterjemahkan untuk dapat dihasilkan citra stego

yang dapat dimengerti. Karena pada proses citra stego yang

dimasukan adalah citra dengan format monochrome, maka hasil dari

proses pengambilan data adalah juga citra dengan format

monochrome.

Proses pengambilan data dimulai dengan memasukan inputan

data yang telah mengandung pesan rahasia. Data yang berupa

gambar ini kemudian akan dipecah berdasarkan indeknya yaitu

Page 15: PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya dapat belajar LINPACK tanpa harus mempelajari bahasa pemprograman Fortran terlebih dahulu

berdasarkan elemen warnanya. Dalam hal ini elemen warna yang

dimaksudkan adalah elemen warna RGB. Karena nilai LSB pada

setiap pixel elemen RGB adalah sama maka kita hanya menggunakan

salah satu elemen saja.

Proses berlanjut dengan proses penyusunan kembali bit

menjadi satu ukuran Btye (8 bit ). Dimana untuk ukuran 1 byte pada

proses penyusunan ini adalah berarti 1 pixel media data rahasia.

Proses berulang hingga semua data pada media elemen media

penampung telah diterjemahkan. Hasil yang didapatkan adalah file

data rahasia yang telah kita sisipkan sebelumnya.

Mulai

Input Data Gambar ( RGB BMP )

Proses Extracsi Pesan Mulai Dari

Pixel pertama sampai pixel terakhir

Simpan Hasil Data ( Dengan Menyusun

hasil dari proses exttraksi

Tampilkan Gambar / pesan Rahasia

Selesai

3.5.2. Rancangan Desain Program

Program yang dalam dimaksudkan dalam penulisan ini adalah

program yang mana disertai dengan user interface, sehingga mudah untuk

digunakan. Program dirancang dengan menggunakan bantuan Matlab,

alasan digunakannya Matlab adalah karena lengkapnya fasilitas yang dimiliki

oleh Matlab dalam melakukan operasi operasi matrik ataupun array dalam

sebuah data. Seperti yang kita ketahui bahwa Elemen Elemen unsur warna

Page 16: PENGGUNAAN METODE LSB DALAM MELAKUKAN · PDF filemembuat Matlab untuk tujuan agar mahasiswanya dapat belajar LINPACK tanpa harus mempelajari bahasa pemprograman Fortran terlebih dahulu

pada citra sebenarnya dapat diartikan sebagai sebuah matrik, oleh karena

itu dengan menggunakan Matlab. Operasi operasi Pemodifikasian menjadi

lebih mudah. Selain itu pada Matlab juga terdapat Tools khusus yang

menangani media media berupa citra digital.

Program didesain tanpa menggunakan User, dan dilengkapi dengan

halaman untuk melakukan analisis terhadap citra atau gambar inputan dan

dilengkapi pula dengan halaman yang digunakan untuk menyisipkan data

rahasia. Dalam program dilengkapi juga dengan informasi mengenai nilai

elemen elemen citra inputan, baik itu citra penampung maupun citra stego.

3.6. Alur dan Pola Pikir

Pola pikir pembuatan penulisan ini dimulai dengan adanya masalah yang

berupa kepemilikan data-data digital yang tersebar di berbagai media, terutama

pada media digital dengan Internet sebagai penghubungnya, adanya metode

steganography berupa penyisipan data dengan menggunakan LSB menginspirasi

akan dibuatnya progam atau applikasi yang mana dapat digunakan untuk

mengatasi masalah tersebut.

Proses pembuatan dimulai dengan menentukan media atau objek

penampung dan kemudian dilanjutkan dengan pemilihan objek atau media yang

akan disisipkan. Setelah itu penentuan format dilakukan untuk mempermudah

proses penyisipan data, yang mana pada proses ini digunakan metode LSB. Dari

proses tersebut dihasilkanlah media yang hampir sama dengan objek penampung

yang mana telah terdapat pesan rahasia didalamnya.

Menentukan Masalah ( Proses

kepemilikan media digital berupa

gambar )

Mentukan Format gambar / objek

Menentukan Metode untuk

mengatasi masalah ( dalam hal ini metode LSB )

Pemilihan Alat Bantu ( dalam hal ini

MATLAB )

Pembuatan Applikasi