‘Keep Sharing and Learning’

Penggunaan ICT untuk berbagi

informasi dan pengetahuan

antar organisasi masyarakat sipil (OMS)

di IndonesiaRini Nasution,

rini@satudunia.net

Situasi umum

• Minimnya informasi dan pengetahuan/I&P (konten) lokal yang dapat diakses secara bebas

• I & P belum terdokumentasikan dan dikelola

• 38% Mengkonsumsi, 16% Memproduksi I & P

• Tidak mengarusutamakan perspektif alternatif

• Masyarakat kurang memahami akar persoalan

Situasi umum

• Jurang Informasi & Pengetahuan/I & P

• Diantara organisasi masyarakat sipil (OMS)

– Pertukaran I & P yang terbatas (jaringan, isu yg sama, rekan kerja)

• Antara OMS dengan konstituen penerima manfaat, segmen publik tertentu

– Aliran I & P dr konstituen tidak kembali ke konstituen asalnya

Situasi umum

• Sulit menemukan bangunan informasi & Pengetahuan kolektif organisasi

• Informasi & Pengetahuan tidak dikelola

• ‘Turn over’ staff tinggi• Proses pertukaran informasi &

Pengetahuan di dalam internal organisasi tidak difasilitasi dan dikelola

TIK dan OMS

• Tidak banyak data dan informasi pemanfaatan TIK di OMS di Indonesia

• Penggunaan Internet (Y. Nugroho, 2007): – Internal : mencari informasi,

efektifitas dan efisiensi kinerja organisasi

– Eksternal : berkolaborasi, mengembangkan jaringan

• Motivasi adopsi internet:Kebutuhan membangun

hubungan‘mutual’ dgn OMS lainBukan kebutuhan untuk

memfasilitasi perubahan

TIK dan OMS • Belum mengoptimalkan kemajuan

TIK sebagai alat untuk memfasilitasi perubahan, seperti:– Berbagi informasi dan

pengetahuan/I & P kepada pihak lain

– Menyediakan I & P kepada beneficiaries

– Mempengaruhi dan mengedukasi masyarakat

– Memiliki perilaku ramah lingkungan

» (Studi Y. Nugroho, 2007)

TIK dan OMS

• Kapasitas organisasi lemah dalam mengintegrasikan TIK secara strategis dan komprehensif untuk mencapai tujuan advokasi, kampanye atau tujuan organisasi, karena:– TIK dianggap rumit dan mahal– TIK hanyalah komputer, internet,

teknologi – Ketrampilan dan kebiasaan

menulis rendah– Organisasi tidak fokus– Tidak memiliki know-how

penggunaan TIK

Tantangan • Membangun

suasana/kebiasaan/perilaku kolektif berbagi informasi dan pengetahuan– Membuka dan memperluas akses

informasi– Suasana politik yang menghargai

kebebasan berekspresi dan menjamin hak atas informasi warga negara

– Pengetahuan jangan menjadi komoditas baru

• Mengembangkan kapasitas organisasi dalam mengapropriasi TIK sebagai alat strategis untuk advokasi dan kampanye

Peluang• Perkembangan kreatif dan kemajuan

TIK– Web 2.0, e-mail, forum diskusi, chat

room, facebook, myspace, u-tube dll– Handphone (text, video), i-pod

• Otoritas informasi dan pengetahuan yang semakin terbuka– Wikipedia– Open Content – Open Source– Creative Common lisensing– Blog, jurnalisme warga, media

alternatif

Peran SatuDunia

• Siapa SatuDunia/OneWorld Indonesia?– Misi: Memperkuat gerakan

masyarakat sipil indonesia dalam berbagi informasi dan pengetahuan dengan menggunakan ICT

– Jaringan OneWorld Internasional, 11 center (UK, USA, Canada, Eropa Barat dan Timur, Afrika, Asia Selatan, Indonesia)

– 180 mitra di Indonesia– HIV/AIDS, Pembanguan Ekonomi

Berkelanjutan, Perubahan Iklim, ICT, HAM & korupsi

Peran SatuDunia

• Mengembangkan kapasitas organisasi (Capacity building) dalam mengunakan TIK sebagai alat strategis untuk advokasi dan kampanye, dg pendekatan sbb:– Pengembangan Kapasitas organisasi:

• Individu: pengetahuan, kemampuan, ketrampilan dan perilaku

• Organisasi: struktur dan proses– Kebutuhan belajar– Pemaknaan TIK – Informasi,

Komunikasi, Pengetahuan, Teknologi– Di tataran organisasi dan manajemen

Kegiatan Pengembangan Kapasitas

danOff-line

Peran SatuDunia

• Memfasilitasi pertukaran informasi dan pengetahuan antar OMS– Portal www.satudunia.net :

• platform untuk pertukaran I & P untuk saling belajar, melakukan aksi dan kolaborasi (lokal, nasional, global-OneWorld.net)

• Media alternatif: suara ‘the voiceless’, perspektif alternatif, pemahaman akar persoalan

• Media komunitas untk membangun jejaring informasi, komunikasi dan pengetahuan

Peran SatuDunia

• Off-line (http://satudunia.net/aktivitas)– E-buletin(CD-ROM) versi off-line

dr portal– Buletin cetak– Diskusi, workshop, Skill share,

Learning day

• Membantu advokasi dan kampanye– Advokasi media– Kolaborasi

Penutup

Sharing is Power

Terimakasih

SatuDunia

• SatuDunia ada untuk memperkuat gerakan masyarakat sipil di Indonesia dalam berbagi informasi dan pengetahuan baik secara nasional atau global dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (Information and Communications Technology/ICT)

• SatuDunia Indonesia adalah bagian dari jaringan global OneWorld.net yang terdiri dari 11 pusat-pusat regional dan lebih dari 1.600 organisasi mitra

• Mitra SatuDunia: 150 mitra yang tersebar di seluruh Indonesia