PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DATA...
Transcript of PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DATA...
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DATA
PENDAFTARAN ASISTEN PRAKTIKUM BERBASIS WEB
MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODE IGNITER
(STUDI KASUS DI FORUM ASISTEN
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA)
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh
Agus Sigit Wisnubroto
10.11.4124
kepada
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
2014
DEVELOPMENT OF WEB BASED LAB ASSISTANT REGISTRATION DATA
MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM USING CODE IGNITER FRAMEWORK
(CASE STUDY AT ASSISTANT FORUM OF STMIK AMIKOM YOGYAKARTA)
PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DATA PENDAFTARAN
ASISTEN PRAKTIKUM BERBASIS WEB MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODE
IGNITER (STUDI KASUS DI FORUM ASISTEN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA)
Agus Sigit Wisnubroto
Heri Sismoro
Jurusan Teknik Informatika
STMIK Amikom Yogyakarta
ABSTRACT
Lab assistant is one of the work performed in laboratory room that aims to guide students in order to keep up with current practicum fluently. Each semester, STMIK Assistant Forum Amikom Yogyakarta as lab assistant administrators perform a new lab assistant admission with a large number registries so a system that works for the management and structuring of data registries are needed.
Web or known as website is one of the computer technology that provides us the ease of the process of finding and interacting with digital information. Each web-connected with the rest of the Internet or local network, making this technology sometimes referred to client and server technology, where the client that serves as the user and server as the location of a centralized data center that will be accessed.
Code Igniter is one of the open source PHP frameworks that works for the development of a web application in a short and quick way. Code Igniter adheres to the principle of "MVC" or model view controller so that any web application developers can manage any part of the website script to make it more easily understandable by other web developers. This framework is widely used by web application developers who have a large project team member. Keywords : Web Application, Information System, PHP Framework, Recruitmen, Assistant Forum
1
1. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang Masalah
Teknologi komputer saat ini berkembang dengan sangat cepat, yang dahulunya
masih merupakan teknologi yang komplek dan rumit digunakan namun sekarang menjadi
teknologi yang mudah dan biasa digunakan dalam membantu pekerjaan manusia.
Teknologi komputer selalu ditopang dengan berbagai macam perangkat lunak atau
aplikasi didalamnya, aplikasi tersebut membantu pekerjaan manusia menjadi lebih cepat
dan akurat sesuai dengan fungsi yang lebih spesifik. Dengan banyaknya pengguna
aplikasi, cara manual pun mulai ditinggalkan dan beralih menuju komputerisasi.
Pengembangan aplikasi dapat dilakukan sesuai dengan kriteria permintaan dari
konsumen, salah satu pengembangan aplikasi yang dikembangkan secara luas yaitu
aplikasi berbasis web. Aplikasi berbasis web memiliki kelebihan dibanding basis lainnya
yaitu memiliki kemampuan untuk digunakan diseluruh jenis sistem operasi komputer dan
juga secara langsung memiliki arsitektur client-server.
Forum Asisten STMIK Amikom setiap semesternya selalu mengadakan proses
rekrutmen untuk asisten praktikum baru, asisten praktikum sendiri berfungsi untuk
membantu kinerja dosen saat proses praktikum berlangsung. Dalam proses rekrutmen
asisten praktikum, banyak data pendaftaran yang tercecer dan memiliki data yang tidak
valid sehingga proses rekrutmen sendiri terkadang banyak memakan waktu dalam
proses penyortiran, pengecekan, pencarian, perekapan dan pengarsipan data.
Oleh karena itu pada skripsi ini penulis akan merancang sebuah aplikasi
berbasis web menggunakan framework Code Igniter bernama SIMAP (Sistem Informasi
Manajemen Asisten Praktikum). Dengan aplikasi berbasis web ini diharapkan nantinya
staf panitia rekrutmen asisten praktikum dari Forum Asisten dapat memanajemen data
pendaftaran asisten praktikum dengan cepat dan akurat.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas dapat dirumuskan suatu masalah yang akan
dicari penyelesaiannya melalui skripsi ini, masalah tersebut adalah bagaimana
merancang dan membuat sebuah aplikasi berbasis web menggunakan framework Code
Igniter yang berfungsi untuk memanajemen data pendaftaran asisten praktikum di Forum
Asisten STMIK Amikom Yogyakarta?
1.3 Batasan Masalah
Penulis akan membatasi luasnya ruang lingkup yang dibahas agar penyusunan
skripsi ini dapat berjalan sesuai dengan rencana sehingga tujuan dari skripsi ini dapat
tercapai. Batasan masalah tersebut adalah sebagai berikut.
2
1. Aplikasi yang dirancang dalam skripsi ini hanya berfungsi untuk
memanajemen data pendaftaran asisten praktikum, dimulai dari manajemen
biodata pendaftar hingga manajemen data pendaftaran calon asisten
praktikum.
2. Aplikasi ini hanya ditujukan dan digunakan untuk seluruh staf internal dari
Forum Asisten STMIK Amikom Yogyakarta.
3. Data-data yang digunakan untuk pembuatan sistem ini diperoleh dari
kebijakan Forum Asisten pada periode tahun 2013/2014.
4. Fungsi atau modul lain pada aplikasi ini hanya berfungsi untuk menunjang
jalannya sistem utama pendaftaran asisten praktikum.
5. Aplikasi yang dirancang dibuat menggunakan bahasa PHP, JavaScript,
HTML dan CSS.
6. Library javascript yang digunakan dalam membangun aplikasi ini hanya
menggunakan library JQuery.
7. Basisdata yang digunakan dalam aplikasi ini hanya basisdata MySQL.
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penulisan skripsi ini yaitu merancang dan membuat sebuah aplikasi
berbasis web menggunakan framework Code Igniter yang berfungsi untuk memanajemen
data pendaftaran asisten praktikum di Forum Asisten STMIK Amikom Yogyakarta.
1.5 Manfaat Penelitian
Terdapat beberapa manfaat dari penelitian ini yaitu sebagai berikut.
1. Bagi Forum Asisten
Aplikasi ini akan memudahkan staf rekrutmen asisten praktikum
dalam proses memanajemen data pendaftaran, karena data pendaftaran
dapat didata secara bersama-sama oleh banyak operator sekaligus
sehingga proses rekap dan pengarsipan bisa jadi lebih cepat. Staf
rekrutmen juga akan dipermudah untuk melakukan penyortiran, pencarian
sekaligus dalam proses publikasi data hasil rekrutmen.
2. Bagi Penulis dan Pembaca
Penulis dan pembaca akan mengetahui struktur dari framework
Code Igniter beserta fungsi dan penggunaan sistemnya, pembaca juga akan
mengetahui ilmu yang berhubungan dengan perancangan sebuah aplikasi
menggunakan teknologi jQuery.
3
1.6 Metode Penelitian
Metode penelitian ditujukan untuk memberikan kemudahan pemahaman
terhadap sistem yang akan dirancang dan dibuat, hal ini juga dilakukan untuk
mendapatkan data yang dibutuhkan dalam proses penyusunan naskah. Langkah-langkah
yang dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
a. Persiapan penelitian
Pada tahapan ini dilakukan persiapan penelitian seperti penyusunan
latar belakang, perumusan masalah, penentuan batasan penelitian, tujuan
penelitian, manfaat penelitian serta penjelasan mengenai metode penelitian.
b. Pengumpulan Data
1. Metode Observasi
Melakukan pengamatan secara langsung terhadap seluruh kegiatan
yang dilakukan oleh perangkat pada objek penelitian yang akan diteliti.
2. Metode Wawancara
Melakukan temu langsung dan mengajukan pertanyaan kepada pihak
terkait mengenai masalah yang sedang diteliti guna memperoleh data
dan informasi yang dapat dijadikan acuan dalam menemukan solusi
terbaik.
3. Metode Kepustakaan
Pencarian informasi dan teori terkait menggunakan buku dan literatur
yang berhubungan dengan masalah yang diteliti.
4. Metode Dokumentasi
Pengumpulan data dengan pencarian dokumen maupun arsip yang
mendukung dalam proses pencarian solusi masalah yang diteliti.
c. Analisa
Pada tahap ini dilakukan analisa terhadap proses atau prosedur
dalam proses pendaftaran asisten praktikum, kemudian dilakukan analisa
mengenai bentuk dari data pendaftaran sesuai dari format yang diberikan
oleh Forum Asisten STMIK Amikom Yogyakarta, selanjutnya merancang
modul program yang dibutuhkan untuk dikembangkan, database yang akan
digunakan, dan analisa terhadap fitur-fitur yang akan dibuat dan dipasangkan
pada sistem.
d. Perancangan perangkat lunak
Di tahap ini akan dilakukan perancangan terhadap aplikasi yang
akan dibuat seperti aspek-aspek berikut.
1. Perancangan basisdata.
2. Perancangan diagram Flowchart dalam penggunaan aplikasi.
4
3. Perancangan Entity Relationship Diagram dari aplikasi.
4. Perancangan Data Flow Diagram dari aplikasi.
5. Perancangan tampilan antarmuka / User Interface dari aplikasi.
e. Pengembangan perangkat lunak
Hasil perancangan kemudian diterapkan dengan pembuatan aplikasi
berbasis web menggunakan framework Code Igniter dan basisdata MySQL.
f. Implementasi dan Pengujian
Tahap terakhir akan dilakukan uji coba penggunaan aplikasi dengan
cara simulasi maupun menggunakan metode white box dan black box.
g. Analisa hasil uji coba dan kesimpulan
Pada tahap ini akan dilakukan analisa terhadap hasil uji coba dan
penyusunan kesimpulan.
2. Landasan Teori
2.1. Sistem Informasi
Sistem Informasi adalah sekumpulan hardware, software, brainware, prosedur
dan atau aturan yang diorganisasikan secara integral untuk mengolah data menjadi
informasi yang bermanfaat guna memecahkan masalah dan pengambilan keputusan.
Sistem informasi lebih mengarah ke penerapan komputer untuk dunia bisnis dan
manajemen.
Sistem Informasi Manajemen (SIM) adalah sebuah sistem informasi pada level
manajemen yang berfungsi untuk membantu perencanaan, pengendalian, dan
pengambilan keputusan dengan menyediakan resume rutin dan laporan-laporan tertentu.
SIM mengambil data mentah dari lingkungan dan mengubahnya menjadi kumpulan data
yang lebih berarti dan bermanfaat.
2.2. Website
Secara terminologi, website adalah kumpulan dari beberapa halaman-halaman
web, yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang tempatnya
berada di dalam World Wide Web (WWW) di jaringan Internet. Sebuah halaman web
adalah dokumen digital yang ditulis dalam format HTML (Hyper Text Markup Language)
yang bisa diakses melalui protokol HTTP, yaitu protokol yang menyampaikan informasi
dari server website untuk ditampilkan kepada para pemakai melalui web browser. Semua
publikasi dari website-website tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang
sangat besar.
5
2.3. PHP
PHP (Hypertext Preprocessor) merupakan bahasa yang hanya dapat berjalan
pada server dan hasilnya dapat ditampilkan pada client. Ini berarti kode PHP dapat
disisipkan ke dalam HTML halaman Web. Ketika sebuah halaman PHP diakses, kode
PHP dibaca atau diurai oleh web server. Apache merupakan salah satu web server yang
dapat menerjemahkan bahasa PHP sehingga bisa ditampilkan dalam bentuk yang
mudah dibaca di web browser.
2.4. AJAX
AJAX atau yang disebut Asynchronous JavaScript and XMLHTTP adalah suatu
teknik pemrograman berbasis web untuk menciptakan aplikasi web yang interaktif
menyamai aplikasi desktop. Tujuannya adalah untuk melakukan pertukaran data dengan
server di belakang layar, sehingga halaman web tidak harus dibaca ulang secara
keseluruhan setiap kali seorang pengguna melakukan perubahan. Hal ini akan
meningkatkan interaktivitas, kecepatan, dan usability. Ajax merupakan kombinasi dari
beberapa teknologi berikut yaitu.
1. HTML dan CSS untuk mempresentasikan informasi.
2. DOM yang membuat website menjadi lebih aktif di sisi client.
3. Objek XMLHTTP dari Microsoft atau XMLHttpRequest yang lebih umum di
implementasikan pada beberapa browser. Objek ini berguna sebagai
kendaraan pertukaran data asinkronus dengan web server.
4. XML yang digunakan sebagai dokumen transfer.
5. JSON dapat menjadi pilihan alternatif sebagai dokumen transfer, mengingat
JSON adalah JavaScript itu sendiri sehingga penanganannya lebih mudah.
Gambar 2.1 Skema Sistem AJAX
2.5. Model View Controller (MVC)
Model View Controller merupakan suatu konsep perancangan yang sangat
populer dalam pembangunan aplikasi perangkat lunak khususnya aplikasi web, MVC
memisahkan pengembangan aplikasi berdasarkan komponen utama yang membangun
6
sebuah aplikasi seperti manipulasi data, user interface, dan bagian yang menjadi kontrol
aplikasi.
Gambar 2.2 Cara Kerja Model View Controller
View, merupakan bagian yang menangani logika presentasi atau desain
tampilan. Pada suatu aplikasi web bagian ini biasanya berupa berkas template HTML,
yang diatur oleh controller. View berfungsi untuk menerima dan merepresentasikan data
kepada user. Bagian ini tidak memiliki akses langsung terhadap bagian model.
Model, biasanya berhubungan langsung dengan bagian database untuk
memanipulasi data, menangani validasi dari bagian controller, namun tidak dapat
berhubungan langsung dengan bagian view. Semua skrip dari operasi database seperti
skrip SQL akan dituliskan di bagian ini.
Controller, merupakan jembatan antara bagian model dan bagian view, controller
berfungsi untuk menerima request dan data dari user kemudian menentukan apa yang
akan diproses oleh aplikasi.
2.6. Code Igniter
Code Igniter adalah sebuah aplikasi perangkat lunak open source yang berupa
framework PHP dengan konsep MVC. Code Igniter memudahkan pengembang
perangkat lunak untuk membuat aplikasi web dengan cepat, mudah dan terstruktur
dibandingkan dengan membuatnya dari awal, kelebihan penggunaan Code Igniter
dibanding framework PHP lainnya adalah karena Code Igniter memiliki konfigurasi yang
sangat minim, performa yang cepat, banyaknya komunitas pengembang perangkat lunak
yang menggunakan serta dokumentasi penggunaan program yang sangat lengkap.
3. Analisa dan Perancangan
3.1. Analisa Kebutuhan Sistem
3.1.1. Sistem Terdahulu
Proses pendaftaran asisten praktikum selama ini dilaksanakan oleh Forum
Asisten (FA) masih menggunakan media fisik berupa kertas dan data digital. Para
7
pendaftar diharuskan untuk mengunduh file formulir yang disediakan FA melalui website
atau publikasi online via website STMIK Amikom. Setelah file diunduh pendaftar dapat
mencetaknya kemedia fisik seperti kertas lalu diisi dengan data yang sesuai, kemudian
formulir tersebut dikembalikan ke ruang FA dilampiri foto dan dokumen-dokumen lainnya
yang menunjang proses pendaftaran.
Berkas pendaftaran tadi kemudian dicek kembali oleh panitia pendaftaran jika
ada kesalahan. Setelah berkas dinyatakan valid, panitia pendaftaran segera
mendaftarkan satu-per-satu data pendaftar tersebut ke dokumen digital via Microsoft
Excel. Data yang dimasukkan berupa NIM, nama, nomor telepon, total pelatihan
TFT(Training for Trainer), dan rekening Bank Muamalat. Dokumen digital tersebut
kemudian diteruskan untuk berbagai kebutuhan seperti data publikasi, arsip, data
honorarium, data lampiran untuk jurusan hingga data untuk pembuatan sertifikat. Namun
terdapat beberapa kendala yang sering terjadi pada saat panitia melakukan rekapitulasi
data pendaftaran dengan cara yang lama, yaitu:
1. Proses penyimpanan data dilakukan satu per satu oleh beberapa panitia
secara bergantian yang mana ini memakan waktu yang cukup banyak.
2. Terdapat duplikasi data pendaftaran yang tersimpan didokumen digital, data
tersebut dapat masuk karena proses penyimpanan belum memiliki
kemampuan untuk pengecekan.
3. Terdapat data yang tidak valid seperti nama dan NIM yang tidak sesuai,
ataupun NIM dan jurusan yang tidak sesuai dengan aslinya.
4. Data yang belum teroragnisir dengan baik sehingga data tersebut harus
disusun ulang setiap ada kebutuhan data.
5. Data publikasi yang harus disusun secara manual, belum ada sistem yang
memberikan penyusunan data publikasi secara otomatis.
6. Data pendaftaran disimpan secara manual mengunakan aplikasi Microsoft
Excel.
3.1.2. Sistem Terbaru
Pada sistem yang terbaru seluruh proses rekapitulasi data pendaftaran akan
dibuat menjadi lebih sederhana dan otomatis. Dimulai dari proses memasukkan data
pendaftaran yang telah divalidasi oleh panitia yang menggunakan form-form yang telah
disediakan didalam sistem hingga proses pembuatan laporan yang semua bisa diatur
menjadi lebih mudah.
Perbedaan yang didapat dengan sistem yang baru yaitu:
8
1. Panitia rekap tidak lagi membuka file secara berulang dan mencari bagian
yang akan digunakan karena dengan sistem terbaru panitia dapat memilih
langsung modul-modul yang disediakan sesuai dengan kebutuhan.
2. Panitia dapat memasukkan data pendaftaran secara bersamaan melalui
komputer yang berbeda dan terhubung ke jaringan sistem SIMAP karena
sistem terbaru menggunakan metode client-server. Untuk lebih jelas silahkan
lihat gambar 3.1.
Gambar 3.1 Diagram Sistem Client-Server Pada SIMAP
3. Panitia dapat memasukkan data pendaftaran secara langsung via form pada
modul yang disediakan dan secara otomatis akan dilakukan pengecekan
kuota, pengecekan status pendaftaran hingga penyimpanan data
pendaftaran.
4. Panitia tidak lagi memilah data yang akan dicetak sebagai laporan secara
manual, karena pada sistem pembuatan laporan bisa disesuaikan secara
terpadu sesuai kebutuhan.
5. Panitia dapat mencari data pendaftaran secara cepat menggunakan kode
pendaftaran maupun kode pendaftar.
3.2. Analisa Kebutuhan Non Fungsional
3.2.1. Analisa Kebutuhan Data
Analisis kebutuhan data adalah kegiatan menganalisa data yang akan diolah dan
disimpan didalam database. Dalam pendaftaran asisten terdapat beberapa data yang
kemudian diolah untuk dijadikan sebuah informasi, data yang harus diisi tersebut
ditentukan oleh panitia rekrutmen. Sistem ini akan menggunakan 8 buah tabel yang
masing-masingnya akan berelasi antara satu dengan lainnya. Salah satunya adalah tabel
pendaftar.
Tabel Pendaftar berfungsi sebagai basis penyimpanan data dari pendaftar atau
mahasiswa yang melakukan pendaftaran asisten praktikum.
9
Tabel 3.1 Struktur Tabel Pendaftar
No Nama Tipe Panjang Keterangan
1 ID_pendaftar CHAR 8 Primary Key
2 NAMA_pendaftar VARCHAR 70 Default = ‘-’
3 NIM_pendaftar CHAR 8
4 IDJURUSAN_pendaftar INT 1 Foreign Key
5 JK_pendaftar ENUM ‘PRIA’,
’WANITA’ Default = ‘PRIA’
6 NOTELP_pendaftar VARCHAR 20
7 TOTALTFT_pendaftar INT 1
8 REKMUAMALAT_pendaftar INT 1
9 TOTALSKS_pendaftar INT 1
10 TOTALIPK_pendaftar VARCHAR 4
11 PENGALAMAN_pendaftar VARCHAR 600 Default = ‘-’
12 TEMPATLAHIR_pendaftar VARCHAR 30 Default = ‘-’
13 TANGGALLAHIR_pendaftar DATE
Berikut diagram relasi keseluruhan antar tabel pada aplikasi SIMAP.
Gambar 3.2 Relasi Tabel pada SIMAP
10
3.3. Analisa Kebutuhan Fungsional
3.3.1. Flowchart Sistem
Flowchart sistem adalah representasi grafik yang digambarkan berupa langkah-
langkah yang akan dilakukan dalam suatu proses, dan juga berfungsi sebagai alat bantu
untuk menggambarkan sistem secara fisik. Berikut ini bentuk flowchart sistem yang
diusulkan.
Gambar 3.3 Flowchart Sistem SIMAP
3.3.2. DFD (Data Flow Diagram)
Dalam sistem ini nanti terdapat 2 entitas yaitu entitas seperti yang dituliskan
pada bab sebelumnya yaitu entitas Super Admin dan entitas Operator, jika di
representasikan dalam bentuk diagram DFD akan seperti pada gambar berikut.
Gambar 3.4 DFD Level 0 SIMAP
11
4. Implementasi dan Pembahasan
4.1. Mengakses SIMAP
SIMAP dapat diakses melalui web browser dengan membuka alamat yang sudah
ditentukan pada subbab sebelumnya. Apabila sukses melakukan login setelahnya, maka
User akan dialihkan langsung kehalaman beranda, dihalaman beranda terdapat
beberapa gambaran informasi dan statistik mengenai sistem yang sedang berjalan
Gambar 4.1 Dashboard SIMAP
4.2. Menu
Terdapat 11 buah menu didalam SIMAP, 3 diantaranya adalah menu pasif atau
menu yang hanya menunjukkan sebuah informasi saja, seluruh menu berada di bagian
atas dari halaman SIMAP. Terdapat perbedaan warna diantara menu untuk Super Admin
dengan menu untuk Operator, yaitu menu Super Admin secara default berwarna orange
dan menu Operator berwarna hijau tua.
Gambar 4.2 Menu Dalam SIMAP (User Operator)
4.3. Modul
Terdapat 8 buah modul induk di dalam SIMAP yang masing-masingnya
mempunya fungsi yang berbeda-beda. Sembilan buah modul tersebut terdiri dari 2 modul
untuk User Operator dan 6 modul untuk User Super Admin. Salah satu modul dari SIMAP
adalah modul Ubah Data Pendaftaran yang berfungsi untuk mengubah informasi data
pendaftar yang melakukan pendaftaran.
12
Gambar 4.3 Ubah Data Pendaftar
4.4. Laporan dan Berkas Cetak
SIMAP telah mendukung proses eksportasi data dan pencetakan data secara
langsung.
Gambar 4.4 Hasil Export to Print Data Pendaftar
13
5. Penutup
5.1. Kesimpulan
Sistem Informasi Manajemen Asisten Praktikum (SIMAP) adalah aplikasi
berbasis web dan dibangun menggunakan framework Code Igniter yang dapat
melakukan manajemen informasi data pendaftaran bagi Forum Asisten STMIK Amikom
Yogyakarta.
Dari hasil uji coba fungsional yang dilakukan aplikasi SIMAP mampu
menggantikan proses rekapitulasi pendaftaran secara manual yang dilakukan oleh sistem
terdahulu, mulai dari validasi data, rekap data, cetak data, export data, pencarian data,
hingga pencegahan kesalahan User dalam melakukan proses pendataan. SIMAP juga
mampu mengurangi waktu dalam proses rekpitulasi perekaman data pendaftaran yang
sebelumnya dilakukan satu per satu menggunakan sebuah komputer dan kini dapat
dilakukan secara bersamaan oleh banyak komputer karena arsitektur client-server.
5.2. Saran
Untuk pengembangan lebih lanjut terhadap aplikasi SIMAP, ada beberapa saran
yang dapat diambil yaitu.
1. Aplikasi SIMAP terdapat fitur untuk entitas eksternal, sehingga para pelamar
asisten praktikum dapat melakukan pendaftaran langsung menggunakan
SIMAP baik secara Online maupun Offline langsung di sekretariat Forum
Asisten secara terkomputerisasi.
2. Menambah fitur foto pendaftar untuk bagian manajemen pendaftar, sehingga
operator dapat melihat foto masing-masing pelamar.
3. Menambah kemampuan SIMAP untuk mengetahui jurusan dari setiap
pelamar berdasarkan kode dari setiap NIM pendaftar.
14
DAFTAR PUSTAKA
Arief, M. Rudyanto. 2011. Pemrograman Website Dinamis Menggunakan PHP dan MySQL. Andi : Yogyakarta.
Fatta, Hanif Al. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Andi : Yogyakarta.
Hartono, Jogiyanto. 2005. Analisis & Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Andi : Yogyakarta.
Raharjo, Budi. 2011. Belajar Pemrograman Web. Modula : Bandung.
Kadir, Abdul. 2008. Dasar Pemrograman Web Dinamis Menggunakan PHP. Andi : Yogyakarta.
Jovan, FN. 2007. Panduan Praktis Membuat WEB dengan PHP. Mediakita : Jakarta.
Kusrini. 2006. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. Andi : Yogyakarta
Sunyoto, Andi. 2007. AJAX Membangun Web dengan Teknologi Asynchronouse JavaScript dan XML. Andi : Yogyakarta..
Komputer, Wahana. 2012. Belajar Javascript Menggunakan jQuery. Wahana Komputer : Yogyakarta.
Hakim, Lukmanul. 2010. Bikin Website Super Keren dengan PHP dan jQuery. Lokomodia : Semarang.
Tatroe, Kevin, et al. 2013. Programming PHP. O'Reilly Media : Sebastopol.
Meyer, Eric A. 2011. CSS Pocket Reference. O'Reilly Media : Sebastopol.