Pengelolaan installasi komputer 4 - pengelolaan perangkat keras

Bambang S,S.Kom, MM, M.KomM.K PI K

Pert emuan 4 : Pengel olaan Peran gkat Keras I T

2

Tujuan Umum :

Agar Mahasiwa dapat mengetahui mengenai PengelolaanTeknologi Perangkat Keras IT berdasarkan Standard Tata Kelola IT (IT Governance) dengan menggunakan standard COBIT



1. Intro

Definisi PengelolaanInstalasi Komputer

Tujuan PengelolaanInstallas i Komputer

Tahapan

Apa Saja yang dikelola

2. COBIT 4.1

3. Pengelolaan Organisasi IT

4.Pengelolaan PerangkatKeras

5. Pengelolaan Perangkat Lunak

6. Pengelolaan Jaringan

7. Pengelolaan File (Backup & Restore)

8. Pengelolaan KeamananSis tem

9. Pengelolaan Username & password

10.Pengelolaan lingkungan

11. PengelolaanProsedur &

Dokumentasi

12-. Presentasi Kelompok



4

Perangkat Keras IT: PC/ Notebook/ Server

Router

Hub/ Switch/ Access Point

Access Control

Media Backup

Accessoris IT (RAM, VGA, NIC, dll)

Input/ Output Device

Rack Server

PABX

UPS



Proses Pengelolaan Perangkat Keras IT:

Input Process Output

Planing Organizing Actuating Controlling

Control/ monitoring secara berkesinambungan

• Requi rement analysis• IT Infrastructure Planning (Budget)

• Standard Technology Planning

• Risk Planing (Feasibi tlystudy)

• SLA/ OLA determining• Security Planing• Job schedulling

• PIC Determining• Standard Operating Procedure (SOP)/ WI (work instruction)

• Procure IT Resources (Contract)

• Manage third Party

• Manage Project• Preventive maintenance• Utilize infrastructure (performance & capaci ty)

• Training material• Manage problem & incidents

• Cost & Benefi t monitoring• Monitoring Compliance with external requlation (ex : licensed)

• Monitoring Project infrastructure

• Monitor & evaluate • Testing• Log file



6

Perencanaan Perangkat Keras IT:

Berdasarkan analisa kebutuhan (User Requirement, MPP/ man power planing,dll)Adanya Infrastructure Planing (1 tahun atau 5 thn) :

a. Definisi perangkat yang dibutuhkanb. Rencana realisasic. Adanya orang yang bertanggung jawab (PIC)d. Estimasi biaya yang dibutuhkane. Lokasi perangkat digunakan

Adanya penetapan standard teknologi yang digunakan



7




8




9




10


Dalam perencanaan Perangkat Keras, didasarkan atas :a. Penambahan Kapasitasb. Biayac. Kompatibilitasd. Perangkat yang sudah expired/ rusak

Yang Perl udi perhati kan dal amperencanaan pengadaan Perangkat Keras IT:a. Kebutuhan Kapasitasb. Biayac. Kompatibilitasd. Deliverye. Dukungan supplierf. Maintenance

g. Reliabilitash. Pelatihan



11


Perlu adanya Feasibility Study (uji kelayakan) terhadap suatu prosespengadaan IT :Feasibility Study : Proses kajian terhadap suatu usulan (pengadaan) ,

apakah layak/ tidak usulan tersebut untuk dijalankan(diimplementasikan)

Yang Perl udi perhati kan dal ampe mbuatan Feasi bility Study :

a. Latar belakangb. Maksud & Tujuanc. Keuntungan yang

didapatd. Analisa Kebutuhane. Biayaf. Waktu Pelaksanaang. Kesimpulan & Penutup

Speak with data



12

Pemilihan Perangkat Keras IT:

Perlu adanya evaluasi terhadap proposal dengan menilai point-point setiap itemTahapan Evaluasi terhadap proposal :

a. Buat daftar keperluanb. Identifikasic. Pemberian bobotd. Buat daftar faktor-2 yang mempengaruhie. Terapkan bobot yang sesuai ke setiap nilaif. Tambahkan / jumlahkan nilai bobotg. Tahap-2 tersebut sebaiknya dilakukan oleh sebuah tim



13

Pemilihan Perangkat Keras IT:



14

Perencanaan Service Level Management (SLM)/ Manajemen Tingkat Layanan TI :

Analisapenyebab

ServiceDesk

User

IncidentManagement

Problem Management

ServiceLevel

Management

ChangeManagement

IT FinancialManagement

IT ServiceContinuity

ReleaseManagement

AvailabilityManagement

ConfigurationManagement

Justifikasi

CapacityManagement



15

Standarisasi Request & Handling Problem

Perencanaan Service Level Management (SLM)/ Manajemen Tingkat Layanan TI :



16

Tujuan Service Level Management (SLM ) : Menjaga dan meningkatkan kualitas layanan TI melalui siklus

kesepakatan, monitoring, dan pelaporan tingkat pencapaiankualitas layanan serta perbaikan layanan yang buruk.

Mengacu pada kebutuhan bisnis dan justifikasi biaya.

Manfaat Service Level Management (SLM ) : Kontinuitas kegiatan dan produktivitas konsumen. Efisiensi waktu dan sumber-daya tenaga perbaikan teknis.

Fokus pada faktor-faktor kunci dengan target yang jelas.

SLA dapat dijadikan landasan yang fair dalam penentuan tarip(charging).

Profesionalisme: peran dan tanggung-jawab kedua belah pihak jelas.

Ekspektasi yang jelas dan sama dari kedua belah pihak.

Menciptakan iklim hubungan yang sehat (saling percaya) dengankonsumen.



17

Ruang Lingkup Service Level Management (SLM ) : Semua layanan TI perusahaan.

Mencakup tingkat layanan vendor (internal maupun eksternal) yang berdampak pada tingkat layanan TI perusahaan.



18

Perencanaan SLA – OLA - Penanganan Perangkat Keras IT:

SLA (Service Level Agreement)Ialah : Suatu bentuk komitment / jaminan (tertulis) layanan yang diberikan oleh penyedia layanan (target-target layanan utama) kepadapara konsumen (umumnya dalam bentuk % (waktu)/ bulan/ tahun.



Perencanaan Service Level Management (SLM):

Penentuan misi, tujuan, ruang lingkup.

Pembentukan tim, serta tugas dan tanggung-jawab anggotanya.

Penetapan aktivitas, sumber daya, pendanaan, dsb.

Identifikasi resiko gangguan.

Pengumpulan data katalog layanan dan penyusunan struktur/format SLA.

Identifikasi tools untuk monitoring SLA.

Penentuan dan kesepakatan mekanisme eskalasi penanganan insidendengan konsumen dan vendor (eksternal/internal).



20

Perencanaan Service Level Management (SLM):

Detail Katalog SLA/ OLA IT



21


Contoh :SLA Perusahaan A = 99% terhadap konsumenArtinya :1 hari = 24 jam1 bulan = 30 x 24 jam = 720 jam

SLA 99% dalam 1 bulan = 99% * 720 jam = 712,8 jam

Perusahaan A menjamin dalam 1 bulan layanan akan hidup (up) selama712,8 jam



22


OLA (Operational Level Agreement)Ialah : Merupakan turunan dari SLA , dalam bentuk informasi kepadakonsumen

Isi dari OLA terdiri dari :

Kecepatan menangani insiden.Jam kerja staf dukungan teknis.Mekanisme kontak dengan staf layanan, dsb.



23




24




25

Penanganan Perangkat Keras IT:

Dalam penanganan Perangkat Keras perlu adanya Preventive Maintenance.

Tujuan Preventive Maintenance : Mengurangi resiko terjadinya permasalahan yang lebih besar (biaya, waktu, ketersediaan perangkat)

Dibuatkan Prosedur preventive maintenanceDibuatkan jadwal preventive maintenance & dilakukan serta direviewsecara berkala Identifikasi masalah-masalah apa saja yang perlu dilakukan dalampreventive maintenance (contoh :debu, listrik yg tidak stabil, virus, dll)



26

Penanganan Perangkat Keras IT:



27

Monitoring & Evaluasi Pengelolaan Perangkat Keras IT:

Setiap pelaksanaan yang sudah dilakukan harus dimonitoring & di evaluasi secara berkala Perlu dibuatkannya form/ report monitoring serta evaluasi

Hal-hal yang perlu dimonitoring :

a. Kapasitas perangkatkeras (server, router, switch, AP, dll)

b. Biaya (Capex/ Opex)c. Supplier/ vendord. Kinerja Team e. Licensed (software/

hardware)

g. Contracth. Securityi. Projekj. Tingkat Layanan (SLA)



28




29




30




31

TUGAS

1. Masing-masing Mahasiswa membuat :1. Feasibiltiy study pengadaan perangkat keras

IT

Dikumpulkan via email : Format subject : nama mhs – npm – kelas – nm mata kuliah – tugas ke ….

Contoh : BUDI – 2011080811 – 5C – Pengelolaan Installasi Komputer – Tugas ke 1

PALING LAMBAT 1 MINGGU ( 1 HARI SEBELUM PERKULIAHAN DIMULAI) , PUKUL 23:59:59Kirim ke [email protected]



32



33

Terima Kasih,Terima Kasih,Wassalam,Wassalam,

Thanks,Thanks,Matur Nuwun,Matur Nuwun,

TseTse--se,se,ArigatoArigato

Pengelolaan installasi komputer 4 - pengelolaan perangkat keras

Technology

Transcript of Pengelolaan installasi komputer 4 - pengelolaan perangkat keras