PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN...

108
PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP STRUKTUR MODAL BANK SYARIAH (PERIODE 2011-2015) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Syariah (S.E.Sy) NOERLISMA DAMAYANTI NIM: 1112046100136 KONSENTRASI PERBANKAN SYARIAH PROGRAM STUDI MUAMALAT (EKONOMI ISLAM) FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2016/1437 H

Transcript of PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN...

Page 1: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

i

PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN

PERUSAHAAN TERHADAP STRUKTUR MODAL BANK SYARIAH

(PERIODE 2011-2015)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh

Gelar Sarjana Ekonomi Syariah (S.E.Sy)

NOERLISMA DAMAYANTI

NIM: 1112046100136

KONSENTRASI PERBANKAN SYARIAH

PROGRAM STUDI MUAMALAT (EKONOMI ISLAM)

FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

UIN SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2016/1437 H

Page 2: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

ii

Page 3: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

iii

Page 4: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

iv

Page 5: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

v

ABSTRAK

Noerlisma Damayanti. 1112046100136. Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas,

dan Ukuran Perusahaan terhadap Struktur Modal Bank Syariah (Periode

2011-2015). Program Strata Satu (S1), Konsentrasi Perbankan Syariah,

Program Studi Muamalat (Ekonomi Islam), Fakultas Syariah dan

Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. 1437/2016

M.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh profitabilitas,

likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal Bank Syariah periode

2011-2015. Variabel dari penelitian ini meliputi variabel independen dan

dependen. Variabel independen terdiri dari profitabilitas yang diproksikan oleh

ROA dan ROE, likuiditas yang diproksikan oleh FDR, dan ukuran perusahaan.

Variabel dependen yang digunakan yaitu struktur modal Bank Syariah yang

diproksikan oleh DER. Penelitian yang menggunakan teknik purposive

sampling ini menggunakan sebanyak 50 sampel yang merupakan 10 Bank

Umum Syariah periode 2011-2015. Data sekunder yang digunakan dalam

penelitian ini dilakukan dengan teknik pengumpulan data dokumentasi.

Pengujian dilakukan dengan Regresi Berganda, dengan pengolah data Eviews 8.0.

Hasil pengujian menunjukkan bahwa profitabilitas dan ukuran perusahaan

berpengaruh signifikan terhadap struktur modal, sedangkan likuiditas tidak

berpengaruh signifikan terhadap struktur modal.

Kata kunci : Profitabilitas, Likuiditas, Ukuran Perusahaan dan Struktur

Modal. Regresi Berganda

Pembimbing : Rizqon Halal Syah Aji, M. Si

Page 6: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan

hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Shalawat serta

salam penulis sampaikan kepada Nabi besar Muhammad SAW serta kepada

keluarga dan para sahabat-Nya, semoga kelak kita termasuk kedalam umat

yang mendapatkan syafaat dari beliau di hari akhir kelak.

Alhamdulillah, penelitian yang berjudul "Pengaruh Profitabilitas,

Likuiditas, dan Ukuran Perusahaan terhadap Struktur Modal Bank Syariah

(Periode 2011-2015)" telah dapat penulis selesaikan. Penulisan skripsi ini

dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Ekonomi Syariah (S.E.Sy) Program Studi Muamalat Konsentrasi

Perbankan Syariah Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Pada

dasarnya dalam penulisan skripsi ini penulis mendapat banyak kesulitan. Akan

tetapi dengan adanya bantuan dan partisipasi dari berbagai pihak Al-

hamdulillah penulisan skripsi ini akhirnya dapat terselesaikan. Penulis

menyadari bahwa tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak,

sangatlah sulit bagi penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.

Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima

kasih kepada berbagai pihak yang telah membimbing penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini antara lain kepada:

1. Bapak Dr. Phil Asep Saepudin Jahar, M.A selaku dekan Fakultas Syariah dan

Hukum yang saya hormati yang telah memimpin Fakultas Syariah dan

Hukum.

Page 7: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

vii

2. Bapak AM. Hasan Ali, M.A dan Bapak Dr. Abdurrauf, M.A selaku ketua dan

sekretaris Program Studi Muamalat Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta yang selalu memberikan arahan dan bimbingan kepada

seluruh mahasiswa prodi Muamalat.

3. Bapak Rizqon Halal Syah Aji, M. Si selaku dosen pembimbing skripsi yang telah

meluangkan waktu, pengarahan dan motivasi serta memberiikan ilmu yang

sangat berharga bagi penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

4. Bapak Moch Bukhori Muslim, Lc selaku dosen pembimbing akademik yang

memberikan motivasi dan membimbing penulis dari semester awal hingga

penyelesaian skripsi ini.

5. Bapak Sofyan Rizal, S.E, M.Si., dan Ibu Dr. Nurhasanah, M.Ag., selaku dosen

penguji skripsi yang telah memberikan ilmu, saran, dan waktunya untuk

membimbing serta mengoreksi skripsi ini agar menjadi lebih baik.

6. Seluruh dosen Fakultas Syariah dan Hukum yang telah memberiikan ilmu dan

pengetahuan yang sangat berguna, serta akhlak yang tidak ternilai harganya.

7. Segenap pimpinan dan karyawan perpustakaan Fakultas Syariah dan Hukum, serta

Perpustakaan Umum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, yang

telah memberikan fasilitas untuk melakukan studi kepustakaan.

8. Kedua orang tua saya Sanwani dan Latifah yang telah memberikan dukungan

baik doa, materi, moral dan kesabarannya menunggu terselesaikannya skripsi ini

serta adik-adik saya Laila Ramadhini, Badrina Alfi dan Nurfadilah Pasya.

Semoga Allah selalu memberikan rahmat dan kasih sayangnya kepada kalian.

Page 8: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

viii

9. Terima kasih kepada sahabat-sahabat terbaik penulis yaitu Lolita Yuliarty

Pasaribu, Nur Aliyah, Emi Rosilawati, Ayu Putriana, dan Rara yang tak kenal

bosan menjadi teman diskusi, sharing dan memotivasi penulis untuk segera

menyelesaikan skripsi ini.

10. Keluarga Perbankan Syariah khususnya PS C angkatan 2012 dan teman-teman

seperjuangan bimbingan Pak Risqon yaitu Suci Rahayu, Nanda Pipit, dan Rizky

Napwansyah yang tak kenal bosan menjadi teman diskusi dan sharing. Terima

kasih atas ilmu, pengertian dan semua saran-sarannya.

11. Keluarga besar KKN REAKTIF 2015 yang selalu memberi semangat untuk

penulis. Terima kasih telah menjadi keluarga kecil yang hangat.

12. Serta seluruh pihak yang telah berjasa namun belum marnpu penulis sebutkan satu

per satu.

Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan

skripsi ini, karenanya dengan terbuka penulis mengharapkan kritik dan saran

untuk penyempurnaan penulisan-penulisan di masa mendatang. Akhir kata,

harapan penulis semoga Allah SWT memberiikan keberkahan bagi semua pihak

yang membantu dan semoga skripsi ini memberikan manfaat bagi pengembangan

ilmu.

Jakarta, 25 September 2016

Noerlisma Damayanti

Page 9: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

ix

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ...................................................................................... ii

LEMBAR PERNYATAAN ..................................................................................... iv

ABSTRAK ................................................................................................................. v

KATA PENGANTAR .............................................................................................. vi

DAFTAR ISI ............................................................................................................. ix

DAFTAR TABEL .................................................................................................... xii

DAFTAR GAMBAR ...............................................................................................xiii

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................... 1

A. Latar Belakang ................................................................................................. 1

B. Identifikasi Masalah ......................................................................................... 9

C. Batasan dan Perumusan Masalah ................................................................... 10

D. Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian ..................................................... 12

E. Sistematika Penulisan .................................................................................... 14

BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................................. 16

A. Landasan Teori ............................................................................................... 16

1. Pengertian Modal ..................................................................................... 16

2. Struktur Modal ......................................................................................... 19

3. Teori Struktur Modal................................................................................ 21

B. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Struktur Modal ..................................... 28

C. Profitabilitas .................................................................................................. 31

D. Likuiditas ...................................................................................................... 33

E. Ukuran Perusahaan......................................................................................... 34

F. Tinjauan (Review) Kajian Terdahulu............................................................. 35

G. Kerangka Pemikiran ....................................................................................... 38

H. Dasar Perumusan Hipotesis ........................................................................... 40

Page 10: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

x

BAB III METODE PENELITIAN ......................................................................... 43

A. Ruang Lingkup Penelitian .............................................................................. 43

1. Jenis dan Sumber Data Penelitian ............................................................ 43

2. Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel ............................................. 43

3. Teknik Pengolahan Data .......................................................................... 45

4. Metode Pengumpulan Data ...................................................................... 45

B. Definisi Operasional Variabel Penelitian ....................................................... 46

1. Variabel Dependen ................................................................................... 46

2. Variabel Independen ............................................................................... 47

C. Teknik Analisis Data ...................................................................................... 49

1. Statistika Deskriptif .................................................................................. 49

2. Uji Asumsi Klasik ................................................................................... 50

a. Uji Normalitas .................................................................................... 50

b. Uji Multikolinearitas .......................................................................... 51

c. Uji Heterokedastisitas ........................................................................ 52

d. Uji Autokorelasi ................................................................................. 53

3. Analisis Regresi Berganda ....................................................................... 54

4. Uji Hipotesis ........................................................................................... 55

a. Koefisien Determinasi ........................................................................ 55

b. Uji Statistik F ..................................................................................... 55

c. Uji Statistik t ...................................................................................... 56

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................................ 58

A. Gambaran Umum Objek Penelitian ............................................................... 58

1. Deskripsi Objek Penelitian ...................................................................... 58

2. Deskripsi Sampel Penelitian ................................................................... 59

B. Hasil Uji Analisis Data Penelitian.................................................................. 60

1. Hasil Uji Statistik Deskriptif ................................................................... 60

2. Hasil Uji Asumsi Klasik ......................................................................... 63

3. Analisis Regresi Berganda ...................................................................... 70

4. Hasil Uji Hipotesis .................................................................................. 72

5. Interpretasi................................................................................................ 79

Page 11: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

xi

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .................................................................. 83

A. Kesimpulan .................................................................................................... 83

B. Saran .............................................................................................................. 84

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................... 86

LAMPIRAN .............................................................................................................. 89

Page 12: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 DER ............................................................................................................. 6

Tabel 1.2 ROA ............................................................................................................ 7

Tabel 2.1 Review Terdahulu ..................................................................................... 38

Tabel 3.1 Daftar Bank Umum Syariah ...................................................................... 44

Tabel 4.1 Proses Seleksi Sampel Berdasarkan Kriteria ............................................. 59

Tabel 4.2 Daftar Nama Bank Umum Syariah ............................................................ 60

Tabel 4.3 Statistik Deskriptif ..................................................................................... 61

Tabel 4.6 Korelasi Variabel Independen .................................................................... 66

Tabel 4.7 Uji Park ...................................................................................................... 68

Tabel 4.8 Uji Durbin-Watson ..................................................................................... 69

Tabel 4.9 Tabel Analisis Regresi Berganda .............................................................. 70

Tabel 4.10 Tabel Adjusted R-Square ......................................................................... 73

Tabel 4.11 Uji Statistik t ........................................................................................... 75

Tabel 4.12 Uji F Statistik ........................................................................................... 78

Page 13: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Grafik CAR dan ROA ............................................................................. 2

Gambar 1.2 Grafik CAR dan ROA ............................................................................. 3

Gambar 2.1 Skema Kerangka Pemikiran .................................................................. 39

Gambar 4.4 Grafik Test Normalitas Jarque-Bera ...................................................... 64

Gambar 4.5 Grafik Test Normalitas Jarque Bera setelah di Ln ................................. 65

Page 14: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

1

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Terjadinya krisis moneter yang menimpa Indonesia sejak

pertengahan tahun 1997, memberikan dampak yang buruk terhadap

sektor perbankan. Pada saat krisis kondisi industri Indonesia mengalami

kesulitan keuangan yang buruk. Krisis moneter yang terus menerus

mengakibatkan krisis kepercayaan dari masyarakat terhadap industri

perbankan.

Dalam seminar restrukturisasi perbankan di Jakarta pada tahun

1998 menjelaskan beberapa penyebab menurunnya kinerja bank, antara

lain dampak likuidasi bank-bank oleh pemerintah yang mengakibatkan

turunnya kepercayaan masyarakat terhadap perbankan dan terjadi

kebangkrutan karena bank tidak mampu mempertahankan kelangsungan

berjalannya bank tersebut, sehingga memicu penarikan dana secara

besar-besaran dan semakin turunnya permodalan bank-bank.1 Sehingga

banyak bank baik swasta maupun persero BUMN mulai terganggu

likuiditasnya yang akhirnya membuat beberapa bank terlikuidasi dan

banyak bank yang tidak sehat.

1 Luciana Spica Almilia dan Winny Herdiningtyas, “Analisis Rasio Camel terhadap

Prediksi Kondisi Bermasalah pada Lembaga Perbankan Perioda 2000-2002” Jurnal Akuntansi &

Keuangan, Vol. 7, No. 2, Nopember 2005

Page 15: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

2

Walaupun keadaan krisis ekonomi tahun 1998 membuat banyak

bank yang tidak sehat sehingga harus tutup, tetapi bank yang

menggunakan sistem bagi hasil (syariah) dapat bertahan dan tidak sampai

harus ditutup, hal ini dikarenakan pembayaran bagi hasil didasarkan pada

keuntungan riil dimana ketetapan didasarkan kontrak tidak bisa berubah

sewaktu-waktu seperti halnya dengan bunga, sehingga tidak terkena

dampak langsung dari kenaikan suku bunga dan inflasi akibat krisis

global 1998 (menurut Anif Punto dalam Imam Syuhada, 2015).2

Setelah masa krisis dilewati, saat ini perbankan Indonesia mulai

menata kembali kondisi bank yang baik. Terlihat dari profitabilitas yang

diukur dengan rasio ROA dan permodalan yang diukur dengan rasio

CAR mempunyai trend meningkat dari tahun 2010 hingga 2015.

Gambar 1. 1 Grafik CAR dan ROA

Sumber : Statistik Perbankan Indonesia 2015

2 Imam Syuhada, “Pengaruh Tingkat Kesehatan Risk Based Bank Rating terhadap

Solvabilitas Bank Syariah di Indonesia” (Skripsi, Fakultas Syariah dan Hukum, UIN Syarif

Hidayatullah, 2015) hlm. 2

17.18 16.05 17.43 18.13

19.57 21.39

2.86 3.03 3.11 3.08 2.85 2.32 0

5

10

15

20

25

2010 2011 2012 2013 2014 2015

CAR

ROA

Page 16: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

3

Dari grafik diatas terlihat penurunan yang terjadi tidak begitu besar

karena Bank Indonesia meningkatkan BI rate untuk meredam inflasi

yang diakibatkan oleh turunnya nilai rupiah terhadap dolar. Kenaikan BI

rate direspon dengan kenaikan tingkat bunga bank konvensional secara

massif.3

Bahkan terlihat perbankan syariah saat ini juga mulai tumbuh

dengan pesat setelah bertahan dari krisis global dengan peningkatan

profitabilitas yang diukur dengan rasio ROA dan permodalan yang

diukur dengan rasio CAR dari tahun 2010 sampai 2015.

Gambar 1. 2 Grafik CAR dan ROA

Sumber: Statistik Perbankan Syariah 2015

Dari grafik diatas terlihat penurunan yang terjadi tidak begitu besar

karena sistem jual beli (bai’) di bank syariah, pembayaran margin

didasarkan fixed rate dimana ketetapan didasarkan kontrak tidak bisa

berubah sewaktu-waktu seperti hanya dengan bunga. Namun bagi produk

3 Heri Sudarsono, “Dampak Krisis Keuangan Global terhadap Perbankan di Indonesia:

Perbandingan antara Bank Konvensional dan Bank Syariah”, Jurnal LaRiba, Vol. III, No. 1, Juli

2009, hlm. 17

16.25 16.63 14.13 14.42

15.74 15.02

1.67 1.79 2.14 2 0.41 0.49 0

5

10

15

20

2010 2011 2012 2013 2014 2015

CAR

ROA

Page 17: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

4

bagi hasil dimungkinkan krisis keuangan ini akan mempengaruhi return

bank syariah karena krisis keuangaan akan mempengaruhi bagi hasil

pegusaha untuk mendapatkan laba optimal.4

Dalam kondisi ekonomi global yang terus maju saat ini, akan dapat

menimbulkan persaingan usaha yang sangat ketat dalam industri

perbankan. Perbankan dalam menjalankan usahanya sering dihadapkan

kebutuhan dana, baik untuk keperluan modal usaha maupun untuk

perluasan usahanya. Bank Syariah saat ini kesulitan mencari dana, karena

itu industri perbankan syariah tanpa dukungan modal yang besar sudah

dipastikan akan kesulitan untuk maju dan berkembang. Sehingga

semakin sengitnya persaingan di industri jasa keuangan akan

berpengaruh negatif terhadap kinerja perbankan syariah karena masih

terkendala beberapa masalah seperti keterbatasan modal dan sumber

dana.5 Oleh karena itu, diperlukan keputusan pendanaan dari pihak

manajer bank.

Keputusan pendanaan akan sangat menentukan kemampuan

perbankan dalam melakukan aktivitas operasinya dan juga akan

berpengaruh terhadap resiko perbankan itu sendiri. Perusahaan

memerlukan dana untuk investasi dan operasinya, perusahaan memilih

dana tersebut bersumber dari ekuitas atau hutang. Pilihan antara

4 Ibid., hlm. 17

5 Agustianto Mingka, “Tantangan Perbankan Syariah di 2016” diakses pada 06 Mei 2016

dari http://infobanknews.com/tantangan-perbankan-syariah-di-2016/

Page 18: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

5

pendanaan hutang dan ekuitas sering disebut dengan keputusan struktur

modal.6

Struktur modal merupakan gambaran dari bentuk proporsi financial

perusahaan yaitu antara modal yang dimiliki yang bersumber dari utang

jangka panjang (long-term liabilities) dan modal sendiri (shareholders

equity) yang menjadi sumber pembiayaan suatu perusahaan.7

Masalah struktur modal merupakan masalah penting bagi setiap

perbankan, karena baik buruknya struktur modal perbankan akan

mempunyai efek yang langsung terhadap posisi finansialnya. Semakin

besar DER maka semakin besar pula resiko yang harus dihadapi

perbankan, karena pemakaian hutang sebagai sumber pendanaan jauh

lebih besar dari pada modal sendiri. Sebaliknya semakin rendah DER,

akan semakin tinggi kemampuan perusahaan untuk membayar seluruh

kewajibannya.8

Berikut ini nilai DER dan ROA pada perbankan syariah periode

2011-2015 yang terdaftar di OJK.

6 Yunidha Mulyani Hartati, “Analisis Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Struktur

Modal Pada Perusahaan LQ 45 (Non - Perbankan) yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Bei)

Tahun 2008-2011” Skripsi, Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Diponegoro Semarang,

2013

7 Irham Fahmi, Pengantar Manajemen Keuangan Teori dan Soal Jawab, (Bandung:

Alfabeta, 2013) hlm. 184-185

8 Yunidha Mulyani Hartati, “Analisis Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Struktur

Modal Pada Perusahaan LQ 45 (Non - Perbankan) yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Bei)

Tahun 2008-2011”, hlm. 4

Page 19: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

6

Tabel 1. 1 DER

NAMA BANK 2011 2012 2013 2014 2015

BMI 2.69 2.85 2.72 2.67 2.56

BSM 2.7 2.48 2.5 2.53 2.45

BNIS 1.93 2.08 2.33 2.2 2.24

BMS 2.47 2.5 2.38 2.07 1.79

BRIS 2.5 2.5 2.22 2.39 2.24

BCAS 1.07 1.45 1.71 1.33 1.14

BJBS 1.48 1.75 1.87 2.14 1.64

BPS 0.22 1.22 1.9 1.57 1.64

BBS 6.41 6.56 7.23 7.57 6.71

BVS 5.86 6.25 6.61 6.52 6.62

RATA-RATA 2.73 2.96 3.15 3.10 2.90

Sumber: data diolah

Data dari tabel 1.1 diatas menunjukan nilai DER pada Perbankan

Syariah di Indonesia yang mengalami kenaikan maupun penurunan.

Rata-rata nilai DER pada 10 bank syariah yang menjadi sampel

penelitian berada di atas satu dan setiap tahunnya berfluktuatif. Ditahun

2011 mengalami kenaikan sebesar 2,73 kali, selanjutnya di tahun 2012

sebesar 2,96, diikuti di tahun 2013 yang mengalami kenaikan cukup

tinggi sebesar 3,15, di tahun 2014 sebesar 3,10 kali dan ditahun 2015

mengalami penurunan sebesar 2,90 kali. Di tahun 2013 adalah angka

DER yang paling tinggi daripada tahun-tahun sebelumnya.

Page 20: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

7

Tabel 1. 2 ROA

NAMA BANK 2011 2012 2013 2014 2015

BMI 1.52 1.54 1.37 0.1 0.2

BSM 1.95 2.25 1.53 0.17 0.56

BNIS 1.29 1.48 1.37 1.27 1.43

BMS 1.58 3.81 2.33 0,29 0.3

BRIS 0.20 1.19 1.15 0.08 0.76

BCAS 0.86 0.78 0.93 0.7 1

BJBS 1.11 0.68 0.93 0.07 0.25

BPS 1.75 3.29 1.03 1.99 1.14

BBS 0.52 0.55 0.69 0.27 0.79

BVS 5.54 1.34 0.49 -1.9 -2.36

RATA-RATA 1,63 1,69 1,18 2.75 4.07

Sumber: data diolah

Berdasarkan tabel 1.2 juga dapat dilihat nilai ROA di beberapa

bank syariah yang mempunyai nilai yang berfluktuatif. Rata-rata nilai

ROA di tiap tahunnya pada bank syariah adalah di tahun 2011 sebesar

1,63 , tahun 2012 sebesar 1,69, tahun 2013 sebesar 1,18, tahun 2014

sebesar 2,75, dan tahun 2015 sebesar 4,07. Berdasarkan Pecking Order

Theory, ketika nilai profitabilitas mengalami kenaikan maka nilai DER

akan menurun dan ketika nilai profitabilitas mengalami penurunan maka

nilai DER akan mengalami kenaikan. Banyaknya perusahaan yang

memiliki nilai DER diatas satu menunjukan bahwa perusahaan lebih

memilih menggunakan hutang dibandingkan dengan modal sendiri dalam

melakukan pendanaannya. Tentu saja hal ini akan berdampak pada

tingginya biaya modal yang harus ditanggung oleh perbankan syariah dan

dengan hal itu maka risiko bank syariah akan menjadi tinggi.9 Oleh

9 Muhammad Arifuddin, “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Struktur Modal pada BEI

tahun 2009-2013”, Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2014

Page 21: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

8

karena itu, pihak manajemen perbankan perlu mempertimbangkan faktor-

faktor apa saja yang dapat mempengaruhi struktur modal perbankan.

Adanya faktor-faktor yang mempengaruhi struktur modal

perbankan menjadi hal yang penting sebagai dasar pertimbangan dalam

menentukan komposisi struktur modal. Faktor-faktor yang dapat

mempengaruhi komposisi struktur modal perusahaan diantaranya

stabilitas penjualan, likuiditas ,struktur aktiva, leverage operasi, tingkat

pertumbuhan, profitabilitas, pajak, pengendalian, sikap manajemen,

ukuran perusahaan, dan fleksibilitas keuangan.10

Dalam penelitian ini,

peneliti hanya membatasi beberapa faktor yang akan diteliti yang diduga

berpengaruh terhadap struktur modal diantaranya profitabilitas,

likuiditas, dan ukuran perusahaan.

Jika dilihat dari beberapa penelitian terdahulu, terdapat perbedaan

hasil penelitian yang berkaitan dengan pengaruh profitabilitas terhadap

struktur modal. Dalam penelitian Nur Lailiyah (2013) menunjukan hasil

bahwa profitabilitas berpengaruh positif signifikan terhadap struktur

modal. Sedangkan Yenny (2015) menunjukkan hasil bahwa profitabilitas

mempunyai hubungan negatif signifikan terhadap struktur modal. Selain

itu, jika dilihat dari penelitian yang berkaitan dengan pengaruh likuiditas

terhadap struktur modal, juga terdapat perbedaan hasil penelitian. Dalam

10

Eka Amelia Kusumaningrum, “Analisis Pengaruh Profitabilitas, Pertumbuhan Asset,

Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Struktur Modal (Studi Kasus Perusahaan Realestate And

Property Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2005-2009)”, Skripsi, Fakultas Ekonomi, Universitas

Diponegoro Semarang, 2010

Page 22: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

9

penelitian Nur Lailiyah (2013) menunjukkan hasil bahwa likuiditas

mempunyai hubungan positif signifikan terhadap struktur modal.

Sedangkan dalam penelitian Restry (2015) menunjukkan hasil bahwa

likuiditas mempunyai hubungan negatif signifikan terhadap strutur

modal. Di luar permasalahan tersebut, berkaitan dengan pengaruh ukuran

perusahaan terhadap struktur modal juga terdapat perbedaan hasil

penelitian. Dalam penelitian Restry (2015) menunjukkan bahwa ukuran

perusahaan mempunyai hubungan positif signifikan terhadap struktur

modal. Sedangkan hasil penelitian Yaqoob Ahmad (2011) menunjukkan

bahwa ukuran perusahaan mempunyai hubungan negatif signifikan

terhadap struktur modal.

Berdasarkan masalah tersebut diatas yang berkaitan dengan

pengaruh profitabilitas, Likuiditas, dan Ukuran Perusahaan terhadap

struktur modal, maka penelitian ini mengambil judul “Pengaruh

Profitabilitas, Likuiditas, dan Ukuran Perusahaan terhadap

Struktur Modal Bank Syariah (Periode 2011-2015)”

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar balakang di atas, maka diidentifikasikan

masalah-masalah sebagai berikut:

1. Krisis moneter menyebabkan menurunnya kinerja bank salah

satunya likuidasi bank-bank oleh pemerintah, sehingga memicu

penarikan dana secara besar-besaran dan semakin turunnya

permodalan bank-bank.

Page 23: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

10

2. Dalam kondisi ekonomi global saat ini persaingan usaha sangat ketat

dalam industri perbankan.

3. Bank syariah memiliki keterbatasan struktur modal baik dalam asset

yang masih rendah dan ukuran perusahaan yang masih kecil.

4. Persaingan usaha di industri jasa keuangan akan berpengaruh negatif

terhadap kinerja perbankan syariah karena masih terkendala

beberapa masalah seperti keterbatasan modal dan sumber dana.

5. Pentingnya struktur modal bagi setiap perbankan, karena baik

buruknya struktur modal perbankan akan mempunyai efek yang

langsung terhadap posisi finansialnya.

C. Batasan dan Rumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan

untuk menghindari terlalu luasnya penelitian yang dilakukan, maka

peneliti membatasi permasalahan penelitian, diantaranya adalah:

a. Saat ini Bank Umum Syariah yang terdaftar di OJK berjumlah

12 BUS. Diantaranya yaitu Bank Muamalat, Bank Syariah

Mandiri, BNI Syariah, Bank Mega Syariah, BRI Syariah, Bank

Syariah Bukopin, BJB Syariah, Bank Panin Syariah, BCA

Syariah, Bank Victoria Syariah, Maybank Syariah dan BTPN

Syariah. Dari 12 bank umum syariah penulis menggunakan 10

Bank Umum Syariah saja sebagai sampel penelitian berdasarkan

kriteria yang telah ditentukan. Dari kriteria yang dijadikan

Page 24: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

11

pertimbangan, ada dua Bank Umum Syariah yang tidak masuk

untuk dijadikan sampel penelitian, yaitu Maybank Syariah dan

BTPN Syariah.

b. Periode penelitian dari tahun 2011 sampai dengan 2015. Periode

ini dilakukan karena kondisi perbankan sedang membaik dalam

segi asset dan permodalannya.

c. Variabel independen dalam penelitian ini terdiri dari faktor-

faktor internal diantaranya yaitu Profitabilitas dengan tiga rasio

yaitu (NPM) Net Profit Margin, Return on Assets (ROA) dan

Return On Equity (ROE), maka dalam penelitian ini penulis

memilih indikator yang mewakilinya adalah Return on Assets

(ROA) dan Return On Equity (ROE). Likuiditas dengan tiga

rasio yaitu Current Ratio, Quick Ratio dan Financing to Debt

Ratio (FDR), maka dalam penelitian ini penulis memilih

indikator yang mewakilinya adalah Financing to Debt Ratio

(FDR). Ukuran perusahaan dapat diklasifikasikan besar kecilnya

dengan rata-rata total aktiva, nilai saham, rata-rata penjualan dan

Ln SIZE maka dalam penelitian ini penulis memilih indikator

yang mewakilinya adalah dengan Ln SIZE. Sedangkan untuk

variabel dependen menggunakan Struktur modal dengan dua

rasio yaitu Debt to Equity Ratio (DER) dan Debt to Asset Ratio

(DAR) maka dalam penelitian ini penulis memilih indikator

yang mewakilinya adalah Debt to Equity Ratio (DER).

Page 25: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

12

2. Perumusan Masalah

Melalui pembatasan masalah di atas, maka untuk mempermudah

penulisan skripsi ini, penulis merumuskan masalah penelitian

sebagai berikut:

1. Bagaimana pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, dan Ukuran

Perusahaan secara parsial terhadap Struktur modal Bank

Syariah ?

2. Bagaimana pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, dan Ukuran

Perusahaan secara simultan terhadap Struktur modal Bank

Syariah ?

D. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian adalah untuk

mengetahui secara empiris pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, dan

Ukuran Perusahaan terhadap Struktur modal bank syariah:

1. Mengetahui dan menganalisis pengaruh secara parsial

Profitabilitas, Likuiditas, dan Ukuran Perusahaan terhadap

Struktur modal bank syariah.

2. Mengetahui dan menganalisis pengaruh secara simultan

Profitabilitas, Likuiditas, dan Ukuran Perusahaan terhadap

Struktur modal bank syariah.

Page 26: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

13

2. Manfaat Penelitian

a. Bagi Bank Syariah

Diharapkan dapat memberi sumbangan pemikiran yang

bermanfaat bagi manajemen bank syariah sebagai acuan dalam

menjalankan fungsinya sebagai lembaga intermediasi.

b. Bagi Institusi

Menambah referensi penelitian di Fakultas Syariah dan

Hukum Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta dan diharapkan dapat menambah bukti empiris dari

penelitian-penelitian sebelumnya mengenai struktur modal,

serta dapat dijadikan referensi dalam mengadakan penelitian

lebih lanjut tentang masalah yang sama dan dapat

diterapkan di masa yang akan datang.

c. Bagi Peneliti

Dengan melakukan penelitian ini diharapkan dapat menjadi

sarana bagi peneliti untuk memperoleh pengalaman dan

wawasan serta pengetahuan tentang pengaruh profitabilitas,

likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal.

d. Bagi Calon Investor

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan

gambaran dan tambahan informasi baru kepada investor

mengenai struktur modal dan dampak terhadap struktur modal.

sehingga dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi investor

Page 27: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

14

untuk melakukan keputusan investasi pada perusahaan secara

tepat dan menguntungkan di masa yang akan datang.

E. Sistematika Penulisan

Untuk memberikan gambaran terkait penelitian serta membuat

penelitian tertib dan terarah maka penulis menyusun sistematika

penulisan yang terdiri dari lima bab dengan rincian sebagai berikut :

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini akan berisi paparan singkat yang menguraikan latar

belakang masalah yang diangkat, identifikasi dan pembatasan

masalah, dilanjutkan dengan perumusan masalah, selanjutnya

dipaparkan mengenai tujuan dan manfaat penelitian, dan diakhiri

dengan sistematika penulisan.

BAB II : TINJAUAN TEORITIS

Bab ini memaparkan mengenai landasan teori yang digunakan

sebagai acuan dalam penelitian, juga membahas mebgenai hasil-

hasil penelitian terdahulu yang sejenis, terdapat juga kerangka

pemikiran penelitian yang akan menggambarkan hubungan antara

variabel penelitian dan hipotesis penelitian.

BAB III : METODE PENELITIAN

Bab ini berisi uraian mengenai metodologi yang digunakan dalam

penelitian secara lebih terperinci. Pada bab ini menampilkan ruang

lingkup penelitian, pemilihan sampel, metode pengumpulan data,

Page 28: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

15

serta metode analisis yang digunakan untuk menganalisis dan

menginterpretasi data.

BAB IV : ANALISIS HASIL PENELITIAN

Pada bab ini berisi mengenai analisis dan interpretasi hasil temuan

yang diperoleh selama proses penelitian. Menjelaskan deskripsi

objek penelitian, seluruh proses dan teknik analisis data hingga

hasil dari pengujian seluruh hipotesis penelitian sesuai dengan

metode yang digunakan.

BAB V : PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan penulis yang merupakan jawaban dari

rumusan permasalahan yang telah di bahas sebelumnya dan saran.

Page 29: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

16

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Pengertian Modal

Modal adalah dana yang digunakan untuk membiayai pengadaan

aktiva dan operasi perusahaan. Modal terdiri dari item-item yang ada

di sisi kanan suatu neraca, yaitu: hutang, saham biasa, saham preferen

dan laba ditahan.11

Modal adalah setiap bentuk kekayaan yang dimiliki untuk

memproduksi lebih banyak kekayaan. Pada suatu bisnis, modal

terdapat dalam berbagai bentuk termasuk kas, persediaan, peralatan,

pabrik dan sebagainya.12

Sebagaimana perusahaan lainnya, bank juga memiliki modal yang

dapat digunakan untuk berbagai hal. Modal yang dimiliki oleh bank

sedikit berbeda dengan yang dimiliki perusahaan lainnya. Dalam

praktiknya, modal terdiri dari dua macam, yaitu modal inti dan modal

pelengkap.

11

Lukas Setia Atmaja, Teori dan Praktek Manajemen Keuangan, (Yogyakarta: ANDI,

2008) hlm. 115

12 Najmudin, Manajemen Keuangan dan Aktualisasi Syar’iyyah modern, (Yogyakarta;

ANDI, 2011), hlm. 217

Page 30: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

17

Modal inti merupakan modal sendiri yang tertera dalam posisi

ekuitas, sedangkan modal pelengkap merupakan modal pinjaman dan

cadangan revaluasi aktiva serta cadangan penyisihan penghapusan

aktiva produktif.13

Rincian masing-masing komponen dari modal bank-bank di atas

adalah sebagai berikut:

1) Modal inti terdiri dari;

a. Modal disetor

Merupakan modal yang telah disetor oleh pemilik bank, sesuai

dengan peraturan yang berlaku.

b. Agio saham

Merupakan kelebihan harga saham atas nilai nominal saham

yang bersangkutan

c. Modal sumbangan

Merupakan modal yang diperoleh kembali dari sumbangan

saham, termasuk modal dari donasi dari luar bank.

d. Cadangan umum

Merupakan cadangan yang diperoleh dari penyisihan laba yang

ditahan atau dari laba bersih setelah dikurangi pajak.

e. Laba ditahan

Merupakan saldo laba bersih setelah diperhitungkan pajak dan

telah diputuskan RUPS untuk tidak dibagikan.

13

Kasmir, Manajemen Perbankan, (Jakarta: PT RAJAGRAFINDO PERSADA, 2014)

hlm.298

Page 31: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

18

f. Laba tahun berjalan

Merupakan laba yang telah diperoleh dalam tahun buku

berjalan setelah dikurangi taksiran utang pajak.

2) Modal pelengkap terdiri dari:14

a. Cadangan revaluasi aktiva tetap

Merupakan cadangan yang dibentuk dari selisih penilaian

kembali dari aktiva tetap yang dimiliki bank.

b. Penyisihan penghapusan aktiva produktif

Merupakan cadangan yang dibentuk dengan cara

membebankan laba rugi tahun berjalan dengan maksud untuk

menampung kerugian yang mungkin timbul sebagai akibat

tidak diterima seluruh atau sebagian aktiva produktif

c. Modal pinjaman

Merupakan pinjaman yang didukung oleh warkat-warkat yang

memiliki sifat seperti modal (maksimum 50% dari jumlah

modal inti)

d. Pinjaman subordinasi

Merupakan pinjaman yang memenuhi syarat seperti ada

perjanjian tertulis antara bank dengan pemberi pinjaman,

memperoleh persetujuan BI dan tidak dijamin oleh bank yang

bersangkutan dan perjanjian lainnya.

14

Ibid., hlm. 299

Page 32: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

19

2. Struktur Modal

Menurut Weston dan Copeland bahwa “capital structure or the

capitalization of the firm is the permanent financing represented by

long-term debt, preferred stock and shareholders equity”. Sedangkan

Joel G.Siegel dan Jaem K.Shim mengatakan capital structure (struktur

modal) adalah komposisi saham biasa, saham preferen, daan berbagai

kelas seperti itu, laba yang ditahan dan utang jangka panjang yang

dipertahankan oleh kesatuan usaha dalam mendanai aktiva. Sehingga

dapat dimengerti bahwa struktur modal merupakan gambaran dari

bentuk proporsi financial perusahaan yaitu antara modal yang dimiliki

yang bersumber dari utang jangka panjang (long-term liabilities) dan

modal sendiri (shareholders equity) yang menjadi sumber pembiayaan

suatu perusahaan.15

Struktur modal adalah bauran atau perpaduan dari hutang jangka

panjang, saham preferen dan saham biasa. Struktur modal yang

ditargetkan adalah perpaduan antara hutang, saham preveren, saham

biasa yang dikehendaki perusahaan dalam struktur modalnya,

sedangkan struktur modal yang optimal adalah struktur modal yang

mengoptimalkan keseimbangan antara resiko dan pengembalian

sehingga memaksimumkan harga saham.16

15

Irham Fahmi, Pengantar Manajemen Keuangan, hlm. 184-185

16 Dewi Astuti, Manajemen Keuangan Perusahaan, (Surabaya: Ghalia Indonesia, 2004)

hlm. 138

Page 33: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

20

Struktur modal (Capital Structure) suatu perusahaan merupakan

gabungan modal sendiri (Equity) dan hutang perusahaan (Debt). Modal

sendiri (Equity) berasal dari common stock, paid in capital, retained

earning, dan dikurangi treasury stock (Internal Equity). Modal sendiri

juga dapat berupa external equity, yaitu apabila perusahaan menjual

sebagian saham kepada investor. Hutang perusahaan (debt) berasal dari

hutang kepada kreditur maupun penerbitan obligasi perusahaan.

Bermacam ragam sumber pendanaan perusahaan menuntut manajer

keuangan agar dapat memenuhi komposisi sumber pendanaan yang

tepat bagi perusahaan. Masing-masing keputusan sumber pendanaan

tersebut mempunyai konsekuensi dan karakteristik keuangan yang

berbeda terhadap perusahaan.17

Dari berbagai uraian tentang struktur modal dengan demikian

peneliti dapat menyimpulkan bahwa struktur modal merupakan

pengambilan keputusan dalam memilih jenis sumber dana, baik yang

diperoleh dari hutang maupun modal sendiri yang menjadi sumber

pembiayaan suatu perusahaan. Secara umum, perusahaan dapat

memilih di antara banyak struktur modal alternatif. Pilihan tersebut

dapat dilakukan dengan melakukan pinjaman/hutang. Oleh karena itu,

struktur modal dalam penelitian ini diukur dengan salah satu rasio

solvabilitas yaitu DER.

17

Farah Margaretha dan Aditya Rizky Ramadhan,”Faktor-Faktor yang Mempengaruhi

Struktur Modal pada Industry Manufaktur di Bursa Efek Indonesia” jurnal bisnis dan akuntansi,

Vol.12 No. 2 Agustus 2010, hlm 121

Page 34: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

21

Debt to equity ratio (DER) merupakan rasio yang digunakan untuk

mengukur penggunaan total kewajiban terhadap total ekuitas yang

dimiliki perusahaan. Bagi bank (kreditor) semakin besar rasio ini, akan

semakin tidak menguntungkan karena akan semakin besar risiko yang

akan ditanggung atas kegagalan yang mungkin terjadi di perusahaan.18

Rasio ini menjelaskan komposisi stuktur modal dari total kewajiban

terhadap total ekuitas.Rumusnya adalah:

3. Teori Struktur Modal

1. The Modigliani Miller Model

Teori ini menjelaskan tentang struktur modal dimulai pada

tahun 1958, pada saat dua professor yaitu Franco Modigliani dan

Merlon Miller mempublikasikan artikel keuangan yang paling

berpengaruh yang berjudul “The Cost of Capital, Corporation

Finance, and The Theory of Invesment”. MM menerbitkan

tulisannya yang merupakan awal teori struktur modal. tulisan ini

dianggap sangat berpengaruh dan para akademisi selalu mengacu

pada tulisan dari MM tersebut ketika membahas biaya modal dan

struktur modal.

MM menyatakan bahwa dalam pasar yang bekerja dengan

baik, nilai pasar suatu perusahaan tidak bergantung pada struktur

modalnya. Namun demikian, pernyataan MM tersebut didasarkan

18

Kasmir, Analisis Laporan Keuangan, hlm. 158

Page 35: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

22

pada asumsi-asumsi yang sangat ketat yang tidak realistis. Asumsi

yang dianggap tidak realistis tersebut diantaranya adalah tidak

adanya brokerage costs, tidak adanya pajak, tidak adanya biaya

kebangkutan, investor memiliki informasi yang sama dengan

manajemen mengenai peluang investasi, dan tidak terpengaruhnya

laba sebelum bunga pajak (EBIT) oleh penggunaan hutang.19

Selanjutnya pada tahun 1963, MM menerbitkan artikel

sebagai lanjutan teori MM tahun 1958. Asumsi yang diubah adalah

adanya pajak terhadap penghasilan perusahaan. Dengan adanya

pajak ini, MM menyimpulkan bahwa penggunaan hutang akan

meningkatkan nilai perusahaan karena biaya bunga hutang adalah

biaya yang mengurangi permbayaran pajak. 20

Dengan adanya

pajak penghasilan perusahaan, hutang dapat menghemat pajak

yang dibayar (karena utang penghasilan kena pajak) sehingga nilai

perusahaan bertambah. Semakin besar utang, semakin tinggi nilai

perusahaan. Model ini disebut model MM dengan pajak.21

Namun model MM dengan pajak melupakan satu hal

semakin besar utang, semakin besar kemungkinan perusahaan akan

mengalami kesulitan keuangan (financial disstres). Oleh karena itu,

ada usaha untuk memperbaiki model MM tersebut dengan

19

Najmudin, Manajemen Keuangan dan Aktualisasi Syar’iyyah modern, hlm. 297

20 Lukas Setia Atmaja, Teori dan Praktek Manajemen Keuangan, hlm. 254

21 David Sukardi Kodrat, Manajemen Keuangan based on Empirical Research,

(Yogyakarta : GRAHA ILMU, 2009) hlm. 3

Page 36: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

23

memperhitungkan faktor financial distress.22

Model perbaikan ini

sering disebut tax saving financial cost trade off theory karena

utang menghasilkan penghematan pajak namun juga menimbulkan

kesulitan keuangan. Secara umum model MM yang dimodifikasi

ini mengajarkan: (1) berhutang sejumlah tertentu itu baik, (2)

berhutang terlalu banyak tidak baik, (3) ada jumlah utang yang

optimal untuk setiap perusahaan. Meskipun teori ini amat menarik,

bukti empiris kurang mendukung. Artinya ada faktor lain yang

mempengaruhi keputusan pendanaan perusahaan.23

Proporsi terakhir oleh MM tersebut kemudian diperbarui

oleh Miller yang menyatakan bahwa pengurangan pajak karena

pembayaran bunga mendorong penggunaan hutang dalam

pendanaan perusahaan, namun pelakuan pajak penghasilan atas

saham yang makin menguntungkan investor akan menurunkan

tingkat keuntungan saham yang dinginkan sehingga mendorong

penggunaan ekuitas untuk pendanaan. Hal ini berarti tidaklah

mungkin menggunakan seratus persen hutang untuk membiayai

perusahaan karena akan mengurangi kesempatan perusahaan

memperoleh keuntungan dari penggunaan ekuitas.24

22

Ibid., hlm. 4

23 Ibid., hlm. 5

24 Najmudin, Manajemen Keuangan dan Aktualisasi Syar’iyyah modern, hlm. 298

Page 37: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

24

2. Pecking Order Theory

Pecking order theory merupakan suatu kebijakan yang

ditempuh oleh suatu perusahaan untuk mencari tambahan dana

dengan cara menjual asset yang dimilikinya. Seperti menjual

gedung (build), tanah (land), peralatan (inventory) yang

dimilikinya dan asset-aset lainnya, termasuk dengan menerbitkan

dan menjual saham di pasar modal (capital market) dan dana yang

berasal dari laba ditahan (retained earnings). Pada kebijakan

Pecking order theory artinya perusahaan melakukan kebijakan

dengan cara mengurangi kepemilikan asset yang dimilikinya

karena dilakukan kebijakan penjualan. Dampak lebih jauh

perusahaan akan mengalami kekurangan asset karena dipakai untuk

membiayai rencana aktivitas perusahaan baik yang sedang maupun

yang akan datang.25

Berdasarkan teori pecking order, di dalamnya terdapat

pemikiran sebagai berikut. Pertama, perusahaan mmilih sumber

pendanaan internal karena dana tersebut diperoleh tanpa

mengakibatkan sinyal negatif yang dapat menurunkan harga saham.

Kedua, ketika perusahaan membutuhkan sumber pendanaan

eksternal, maka tahap pertama adalah menerbitkan hutang,

sedangkan penerbitan ekuitas dilakukan sebagai langkah terakhir.

25

Irham Fahmi, “Pengantar Manajemen Keuangan”, hlm. 195

Page 38: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

25

Hal ini menunjukan penerbitan hutang lebih kecil kemungkinannya

dipandang sebagi sinyal buruk oleh para investor.26

Pecking Order Theory pertama kali diperkenalkan oleh

Donaldson pada tahun 1961. Teori ini menunjukan urut-urutan

pendanaan sebagai berikut (Brealey dan Myers dalam Devi Verena

Sari) :27

a) Perusahaan lebih menyukai internal financing

b) Perusahaan akan berusaha menyesuaikan resiko pembagian

dividen dengan kesempatan investasi yang dihadapi dan

berupaya untuk tidak melakukan perubahan pembayaran

dividen yang terlalu besar.

c) Pembayaran dividen yang cenderung konstan dan fluktuasi

laba yang diperoleh mengakibatkan dana internal terkadang

berlebih atau kurang investasi.

d) Apabila pendanaan eksternal diperlukan, maka perusahaan

akan menerbitkan sekuritas yang paling aman terlebih

dahulu. Penerbitan sekuritas akan dimulai dengan

penerbitan obligasi, kemudian obligasi yang dapat

dikonversikan menjadi modal sendiri, baru akhirnya

menerbitkan saham baru.

26

Najmudin, Manajemen Keuangan dan Aktualisasi Syar’iyyah modern, hlm. 302

27 Devi Verena Sari, “ Pengaruh Profitabilitas, Pertumbuhan Aset, Ukuran Perusahaan,

Struktur Aktiva dan Likuiditas terhadap Struktur Modal pada Perusahaan Manufaktur di Bursa

Efek Indonesia Tahun 2008 – 2010”, DIPONEGORO JOURNAL OF MANAGEMENT Volume

2, Nomor 3, Tahun 2013, hlm. 2

Page 39: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

26

3. Trade off Theory

Teori trade-off merupakan struktur modal yang optimal

dapat ditemukan dengan menyeimbangkan keuntungan

penggunaan hutang (tax shield benefits of leverage) dengan biaya

financial distress dan agency problem. 28

Pengaruh penghematan pajak dan biaya kebangkrutan yang

timbul dari penggunaan hutang mendorong pengembangan apa

yang disebut sebagai trade off theory of leverage. Teori trade off

menyatakan bahwa perusahaan berusaha menyeimbangkan antara

keuntungan dari berkurangnya pajak karena adanya bunga hutang

dengan biaya kesulitan keuntungan karena tingginya proporsi

hutang. Teori ini tidak dapat menjelaskan mengapa banyak

perusahaan yang sukses memiliki hutang sedikit.29

4. Teori Agency

Jensen dan Mecking (1976) mengemukakan teori agency

(agency theory) dan sekaligus mengintegrasikan dengan teori

property rights serta pengembangan teori struktur kepemilikan

perusahaan. Dalam teori ini diuraikan mengenai adanya hubungan

antara pemisahan kepemilikan dan pengendalian perusahaan. JM

menguraikan adanya konflik antara principal dengan agent yang

disebutkan bahwa biaya agency merupakan hasil penjumlahan: a)

pengeluaran untuk pemantauan (monitoring) oleh pemilik

28

Lukas Setia Atmaja, “Teori dan Praktik: Manajemen Keuangan”, hlm. 261

29 Najmudin, Manajemen Keuangan dan Aktualisasi Syar’iyyah modern, hlm. 306

Page 40: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

27

(principal), b) pengeluaran dalam rangka pengikatan oleh agent,

dan c) biaya lain-lain yang berkaitan dengan pengendalian

perusahaan.30

5. Asymmetric Information Theory

Asymmetric Information Theory ini dikemukakan oleh

Gordon Donaldson (1960). Asymmetric Information adalah kondisi

dimana suatu pihak memiliki informasi yang lebih banyak daripada

pihak lain. Pihak manajemen perusahaan memiliki informasi yang

lebih banyak dibandingkan pihak investor dipasar modal. Oleh

karena itu, Asymmetric Information memberikan efek yang nyata

pada keputusan keuangan maupun pasar financial.31

Jika pihak manajemen ingin memaksimalkan nilai untuk

memegang saham saat ini (current stakeholder), bukan pemegang

saham baru, maka ada kecendrungan bahwa: 32

1. Jika perusahaan memiliki prospek yang cerah, manajemen

tidak akan menerbitkan saham baru tapi menggunakan laba

ditahan.

2. Jika prospek kurang baik, manajemen menerbitkan saham

baru untuk memperoleh dana.

30

Najmudin, Manajemen Keuangan dan Aktualisasi Syar’iyyah modern, hlm. 307

31 David Sukardi Kodrat, “Manajemen Keuangan based on Empirical Research”, hlm. 16

32 Lukas Setia Atmaja, Teori dan Praktek Manajemen Keuangan, hlm. 261

Page 41: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

28

B. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Struktur Modal

Penelitian empiris mengenai struktur modal menghasilkan sejumlah

temuan dan di dalamnya tercakup banyak faktor yang berpengaruh

terhadap keputusan struktur modal. Oleh karena itu faktor-faktor yang

mempengaruhi struktur modal dapat dibedakan menjadi faktor internal dan

faktor eksternal.

1. Faktor Internal

Faktor internal merupakan faktor yang dapat dikendalikan oleh

perusahaan, yang termasuk ke dalam faktor internal yaitu:

a) Struktur Aktiva

Perusahaan yang memiliki aktiva yang dapat digunakan sebagai

agunan hutang cenderung menggunakan hutang yang relative

lebih besar. Misalnya, perusahaan real estate cenderung

menggunakan hutang hutang yang lebih besar daripada

perusahaan yang bergerak pada bidang riset teknologi.

b) Profitabilitas

Pada umumnya, perusahaan – perusahaan yang memiliki tingkat

keuntungan tinggi menggunakan hutang yang relative kecil.

Karena tingkat keuntungan yang tinggi memungkinkan mereka

untuk memperoleh sebagian besar pendanaan dari laba ditahan. 33

33

Lukas Setia Atmaja, Teori dan Praktek Manajemen Keuangan, hlm. 273

Page 42: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

29

c) Ukuran perusahaan

yaitu perusahaan yang berskala besar pada umumnya lebih mudah

memperoleh hutang dibandingkan dari perusahaan kecil karena

terkait dengan tingkat kepercayaan kreditur pada perusahaan-

perusahaan besar. Perusahaan besar mempunyai rasio leverage

yang tinggi, sedangkan perusahaan yang sedang tumbuh

mempunyai rasio leverage yang rendah.

d) Stabilitas penjualan

yaitu perusahaan yang memiliki penjualan yang stabil akan dapat

dengan aman melakukan hutang dan mengeluarkan biaya tetap

yang lebih tinggi dibandingkan perusahaan yang penjualannya

tidak stabil. 34

e) Likuiditas

Rasio likuiditas digunakan untuk menganalisis kemampuan bank

dalam memenuhi kewajiban-kewajibannya terutama kewajiban

jangka pendeknya.35

Ukuran rasio lancar yang semakin besar

menunjukkan bahwa perusahaan telah berhasil melunasi hutang

jangka pendeknya. Berkurangnya hutang jangka pendek berakibat

menurunnya proporsi hutang dalam struktur modal.36

34

Najmudin, Manajemen Keuangan dan Aktualisasi Syar’iyyah modern, hlm. 316

35 Dwi Nur’aini Ihsan, Analisis Laporan Keuangan Perbankan Syariah, (Tanggerang

Selatan: UIN JAKARTA PRESS, 2013) hlm. 105

36 Kasmir, Manajemen Perbankan, hlm. 328

Page 43: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

30

2. Faktor Eksternal

Faktor eksternal merupakan faktor yang tidak dapat dikendalikan oleh

perusahaan, yang termasuk ke dalam faktor eksternal yaitu:

a) Struktur Kompetitif dalam Industry

Semakin kompetitif persaingan dalam industrinya, semakin kecil

kecendrungan perusahaan untuk menggunakan utang jangka

panjang dalam struktur modalnya.37

b) Pajak

Bunga biaya adalah biaya yang dapat mengurangi pembayaran

pajak. Oleh karena itu, semakin tinggi tingkat pajak perusahaan,

semakin besar keuntungan dari penggunaan pajak, semakin besar

daya tarik penggunaan hutang.

c) Pengawasan

Pengawasan hutang yang besar dapat berakibat semakin ketat

pengawasan dari pihak kreditor (misalnya, melalui kontrak

perjanjian atau convenant). Pengawasan ini dapat mengurangi

fleksibilitas manajemen dalam membuat keputusan perusahaan. 38

d) Tingkat Pertumbuhan

Faktor lain dianggap tetap, perusahaan dengan tingkat pertumbuhan

yang tinggi pada umumnya lebih tergantung pada modal dari luar

perusahaan. Pada perusahaan dengan tingkat pertumbuhan yang

37

Warsono, Manajemen Keuangan Perusahaan, (Malang: Bayumedia Publishing, 2003)

hlm.237

38 Lukas Setia Atmaja, Teori dan Praktek Manajemen Keuangan, hlm. 273

Page 44: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

31

rendah kebutuhan modal baru relative kecil sehingga dapat dipenuhi

dari laba ditahan. Karena adanya faktor “asymmetric information”

serta kenyataan bahwa flotation cost berhutang lebih rendah dari

pada flocation cost menerbitkan saham biasa, perusahaan dengan

tingkat pertumbuhan tinggi cenderung menggunakan hutang yang

lebih besar daripada perusahaan denggan pertumbuhan rendah. 39

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan beberapa faktor-faktor internal

yang mempengaruhi struktur modal yaitu profitabilitas, likuiditas, dan

ukuran perusahaan. Berikut pembahasan dari masing-masing faktor:

C. Profitabilitas

Rasio profitabilitas merupakan rasio keuangan untuk menilai

kemampuan perusahaan dalam mencari keuntungan. Rasio ini merupakan

rasio yang digunakan untuk mengukur tingkat efisiensi usaha dan

profitabilitas yang dicapai oleh bank dalam suatu periode tertentu.40

Profitabilitas adalah kemampuan suatu perusahaan untuk

menghasilkan laba.41

Rasio profitabilitas yang biasa digunakan pada

umumnya adalah:

1) Net Profit Margin (NPM)

Merupakan rasio untuk mengukur kemampuan bank

dalam menghasilkan net income dari kegiatan operasi

pokoknya.42

Rumus yang digunakan sebagai berikut:

39

Ibid., hlm. 274

40 Kasmir, Analisis laporan keuangan, hlm. 196

41 Dewi Astuti, Manajemen Keuangan Perusahaan, hlm. 36

Page 45: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

32

2) Return on Asset (ROA)

Rasio ini digunakan untuk mengukur kemampuan

manajemen bank dalam memperoleh keuntungan (laba) secara

keseluruhan.43

ROA juga merupakan suatu ukuran tentang

efektivitas manajemen dalam mengelola investasinya. Rumus

yang digunakan sebagai berikut:

3) Return on Equity (ROE)

Merupakan rasio untuk mengukur kemampuan

manajemen bank dalam mengelola modal yang ada untuk

mendapatkan net income.44

Rasio ini menunjukan efisiensi

penggunaan modal sendiri. Rumus yang digunakan sebagai

berikut:

Dari ketiga rasio profitabilitas yang telah diuraikan, maka peneliti

menggunakan dua rasio yaitu ROA dan ROE yang diukur dalam mewakili

variabel profitabilitas.

42

Kasmir, Manajemen Perbankan, hlm. 218

43 Kasmir, Analisis laporan keuangan, hlm. 118

44 Kasmir, Manajemen Perbankan, hlm. 328

Page 46: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

33

D. Likuiditas

Rasio likuiditas merupakan rasio untuk mengukur kemampuan

bank dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya pada saat ditagih.

Dengan kata lain, dapat membayar kembali pencairan dana deposannya

pada saat ditagih serta dapat mencukupi permintaan kredit yang telah

diajukan. Semakin besar rasio ini semakin likuid. Rasio likuiditas yang

digunakan pada umumnya yaitu:45

1) Current Ratio

Merupakan rasio untuk mengukur kemampuan

perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendek atau

hutang yang segera jatuh tempo pada saat ditagih secara

keseluruhan.46

Rumusnya sebagai berikut:

2) Quick Ratio

Merupakan rasio yang menunjukan kemampuan

perusahaan dalam memenuhi atau membayar kewajiban atau

utang lancar (utang jangka pendek) dengan aktiva lancar tanpa

memperhitungkan nilai sediaan (inventory).47

Rumusnya

sebagai berikut:

45

Ibid., hlm. 315

46 Kasmir, Analisis laporan keuangan, hlm. 135

47 Ibid., hlm. 137

Page 47: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

34

3) LDR

Merupakan rasio untuk mengukur komposisi jumlah

kredit yang diberikan dibandingkan dengan jumlah dana

masyarakat dan modal sendiri yang digunakan. Besarnya Loan

to Deposit Ratio menurut peraturan pemerintah maksimum

adalah 110%.48

Rumusnya sebagai berikut:

Dari ketiga rasio Likuiditas yang telah diuraikan, maka

peneliti menggunakan rasio LDR yang diukur dalam mewakili

variabel likuiditas.

E. Ukuran Perusahaan

Ukuran perusahaan (size) merupakan ukuran atau besarnya asset

yang dimiliki perusahaan. Ukuran perusahaan sangat bergantung pada

besar kecilnya perusahaan yang berpengaruh terhadap struktur modal,

terutama berkaitan dengan kemampuan memperoleh pinjaman. Perusahaan

besar lebih mudah memperoleh pinjaman karena nilai aktiva yang

dijadikan jaminan lebih besar dan tingkat kepercayaan bank atau lembaga

keuangan jauh lebih tinggi. Perusahaan besar mempunyai rasio leverage

yang tinggi, sedangkan perusahaan yang sedang tumbuh mempunyai rasio

leverage yang rendah.49

48

Ibid., hlm. 225

49 Najmudin, Manajemen Keuangan dan Aktualisasi Syar’iyyah modern, hlm. 316

Page 48: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

35

F. Tinjauan (Review) Kajian Terdahulu

Untuk mendukung materi maka penulis membandingkan dengan

beberapa penelitian terdahulu berikut adalah penelitian terdahulu yang

membahas mengenai pengaruh terhadap sturuktur modal, berikut adalah

tabelnya:

Tabel 2.1 Review Terdahulu

NO Nama

Penulis/Judul/

Tahun

Variabel

Penelitian

Metode

Penelitian

Hasil

Analisis

Perbedaan

dengan

Peneliti

1 Yaqoob Ahmad

dan

Gohar Zaman/

Determinants of

Capital Structure:

A case for the

Pakistani Textile

Composite

Sector/ Abasyn

Journal of Social

Sciences Vol. 6

No. 1/ 2011

Variabel

independen:

Struktur asset,

pertumbuhan,

ukuran

perusahaan,

profitabilitas

Variabel

dependen:

struktur modal

Regresi

Berganda

dengan spss

Profitabilitas

dan ukuran

perusahaan

berpengaruh

negatif

signifikan,

struktur asset

berpengaruh

positif

signifikan, dan

pertumbuhan

tidak

berpengaruh

signifikan.

Peneliti

menggunakan

variabel

independen:

profitabilitas,

likuiditas dan

ukuran

perusahaan,

variabel

dependen:

struktur modal,

metode regresi

berganda

dengan

menggunakan

eviews 8.0 dan

objek

penelitian di

Bank Syariah

periode 2011-

2015

2 Nurlailiyah

Noviana/ Analisis

faktor-faktor yang

mempengaruhi

struktur modal

pada bank

persero/ Skripsi,

FEB, UIN Syarif

Hidayatullah/

2013

Variabel

independen:

Struktur asset,

ukuran

perusahaan,

pertumbuhan

dan likuiditas

Variabel

dependen:

struktur modal

Uji regresi

panel,

menggunaka

n eviews.

Struktur asset,

ukuran

perusahaan dan

likuiditas

berpengaruh

signifikan

positif dan

variabel

pertumbuhan

tidak

berpengaruh

signifikan

positif.

Peneliti

menggunakan

variabel

independen:

profitabilitas,

likuiditas dan

ukuran

perusahaan,

variabel

dependen:

struktur modal,

metode regresi

berganda

Page 49: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

36

dengan

menggunakan

eviews 8.0 dan

objek

penelitian di

Bank Syariah

periode 2011-

2015

3 Devi Verena Sari

dan A. Mulyo

Haryanto/

Pengaruh

Profitabilitas,

Pertumbuhan

Aset, Ukuran

Perusahaan,

Struktur Aktiva

dan Likuiditas

terhadap Struktur

Modal pada

Perusahaan

Manufaktur di

Bursa Efek

Indonesia Tahun

2008 – 2010/

Diponegoro

Journal Of

Management/

Volume 2,

Nomor 3, Tahun

2013

Variabel

independen:

Profitabilitas,

Pertumbuhan

Aset, Ukuran

Perusahaan,

Struktur

Aktiva dan

Likuiditas

Variabel

dependen:

struktur modal

Uji regresi

berganda,

menggunaka

n SPSS

Profitabilitas

dan Likuiditas

berpengaruh

negatif

signifikan,

Pertumbuhan

Perusahaan

berpengaruh

negatif tidak

signifikan,

Ukuran

Perusahaan

berpengaruh

positif

signifikan,

Struktur Aktiva

berpengaruh

positif tidak

signifikan.

Peneliti

menggunakan

variabel

independen:

profitabilitas,

likuiditas dan

ukuran

perusahaan,

variabel

dependen:

struktur modal,

metode regresi

berganda

dengan

menggunakan

eviews 8.0 dan

objek

penelitian di

Bank Syariah

periode 2011-

2015

4 Yenny / Pengaruh

profitability, asset

tangibility, size,

growth terhadap

struktur modal

pada perusahaan

manufaktur yang

terdaftar di bursa

efek Indonesia

periode 2011-

2013/(Jurnal

ilmiah mahasiswa

universitas

Surabaya vol.4 no

1)/2015

Variabel

independen:

profitability,

asset

tangibility,

size, growth

Variabel

dependen:

struktur modal

Uji regresi

panel, dan

linier

berganda

menggunaka

n spss

Variabel Asset

tangibility, size

growth tidak

berpengaruh

signifikan

terhadap

struktur modal

dan varabel

profitability

berpengaruh

signifikan

terhadap

struktur modal

Peneliti

menggunakan

variabel

independen:

profitabilitas,

likuiditas dan

ukuran

perusahaan,

variabel

dependen:

struktur modal,

metode regresi

berganda

dengan

menggunakan

eviews 8.0 dan

objek

penelitian di

Page 50: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

37

Bank Syariah

periode 2011-

2015

5 Resti Dara Ayu

Aprillia /

Pengaruh Struktur

Aktiva,

Likuiditas,

Ukuran

Perusahaan dan

Profitabilitas

Terhadap Struktur

Modal Pada

Perusahaan

Manufaktur yang

Terdaftar

di Bursa Efek

Indonesia/

(Skripsi,

Fakultas

Ekonomi,

Universitas

Negeri

Yogyakarta)/

2015

Variabel

independen:

Struktur

Aktiva.

Likuiditas,

Ukuran

Perusahaan,

Profitabilitas

Variabel

dependen:

Struktur modal

Uji regresi

panel, dan

linier

berganda

menggunaka

n spss.

Ukuran

Perusahaan

berpengaruh

positif dan

signifikan

terhadap

Struktur

Modal.

Struktur

Aktiva,

Likuiditas, dan

Profitabilitas

berpengaruh

negatif dan

signifikan

terhadap

Struktur

Modal.

Peneliti

menggunakan

variabel

independen:

profitabilitas,

likuiditas dan

ukuran

perusahaan,

variabel

dependen:

struktur modal,

metode regresi

berganda

dengan

menggunakan

eviews 8.0 dan

objek

penelitian di

Bank Syariah

periode 2011-

2015

Page 51: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

38

G. Kerangka Pemikiran

Kerangka teoritis merupakan model konsep dari suatu teori atau

logika pengertian yang saling berhubungan diantara beberapa faktor

penting pada masalah penelitian. Kerangka teoritis akan menghasilkan

kerangka berpikir yang baik. Sekaran (2003) mengungkapkan bahwa

kerangka berpikir merupakan model konseptual tentang bagaimana teori

berhubungan dengan berbagai faktor yang telah diidentifikasi sebagai

masalah yang penting. Kerangka berpikir akan menyatukan secara teoritis

antar variabel yang diteliti yang sering disebut paradigma penelitian.

Kerangka berpikir yang baik akan memuat variabel dan penjelasannya,

adanya teori yang mendasari hubungan variabel, mampu menunjukan

posisi variabel dan hubungannya (kausal dan simetris), baiknya dinyatakan

dalam diagram hubungan variabel.50

Variabel penelitian ini terdiri dari variabel dependen yaitu struktur

modal. Variabel independen yaitu profitabilitas dengan rasio keuangan

yaitu ROA dan ROE, likuiditas dengan rasio keuangan yaitu FDR, dan

ukuran perusahaan dengan variabel SIZE. Hubungan beberapa variabel

tersebut diatas dapat digambarkan sebagai berikut:

50

Tony Wijaya, Metode Penelitian Ekonomi dan Bisnis teori dan praktik, (Yogyakarta:

Graha Ilmu, 2013) hlm. 11

Page 52: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

39

Bank Umum Syariah

Metode Regresi Linear Berganda

Variabel Dependen:

Struktur Modal (DER)

Variabel Independen:

ROA,ROE,FDR,SIZE

Uji Asumsi Klasik

Uji

normalitas

Uji Hipotesis

Uji

multikolinearitas

Uji

autokorelasi

Uji

heterokedastisitas

R2 Uji F

Uji t

Gambar 2. 1 Skema Kerangka Pemikiran

Page 53: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

40

H. Dasar Perumusan Hipotesis

Suatu hipotesis akan diterima jika hasil analisis data empiris

membuktikan bahwa hipotesis tersebut benar, begitu pula sebaliknya.

Hipotesis yang dapat disusun dari penelitian ini yang berjudul “Pengaruh

Profitabilitas, Likuiditas dan Ukuran Perusahaan terhadap Struktur Modal

Bank Syariah”, adalah sebagai berikut:

1. Pengaruh Profitabilitas terhadap Struktur Modal

Pada umumnya, perusahaan-perusahaan yang memiliki

tingkat keuntungan tinggi menggunakan utang yang relatif kecil.

Tingkat keuntungan yang tinggi memungkinkan mereka untuk

memperoleh sebagian besar pendanaan dari laba ditahan. 51

Berdasarkan pecking order theory, perusahaan dengan

profitability yang tinggi akan cenderung menghindari penggunaan

utang. Perusahaan mungkin menggunakan pendanaan internal (laba

ditahan) dibandingkan menggunakan pendanaan eksternal berupa

utang, karena pendanaan internal lebih tidak berisiko dari

pendanaan eksternal Yenny (2015). Sehingga dapat disimpulkan,

semakin tinggi profitabilitas, maka semakin kecil proporsi utang di

dalam struktur modal perusahaan. Jadi tingkat utang dan tingkat

profitabilitas, yang diukur adanya hubungan negatif.

Ha1 : Tingkat Profitabilitas (ROA) berpengaruh secara parsial

terhadap struktur modal bank syariah.

51

Lukas Setia Atmaja, Teori dan Praktek Manajemen Keuangan, hlm. 273

Page 54: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

41

Ha2 : Tingkat Profitabilitas (ROE) berpengaruh secara parsial

terhadap struktur modal bank syariah.

2. Pengaruh Likuiditas terhadap Struktur Modal

Likuiditas merupakan seberapa kemampuan perusahaan

dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya pada saat jatuh

tempo. Pada likuiditas perusahaan yang tinggi menunjukan

kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban jangka pendeknya

seperti melunasi hutangnya yang jatuh tempo dalam jangka

pendek, 52

sehingga cenderung akan menurunkan total hutang, yang

akhirnya struktur modal akan menjadi lebih kecil.

Menurut pecking order theory, perusahaan yang

mempunyai likuiditas yang tinggi akan cenderung tidak

menggunakan pembiayaan dari hutang. Hal ini disebabkan

perusahaan dengan likuiditas yang tinggi mempunyai dana internal

yang besar, sehingga perusahaan tersebut akan lebih menggunakan

dana internalnya terlebih dahulu untuk membiayai investasinya

sebelum menggunakan pembiayaan eksternal melalui hutang

(Devi, 2013). Sehingga dapat disimpulkan, semakin tinggi

likuiditas, maka semakin kecil proporsi utang di dalam struktur

modal perusahaan.

Ha3 : Tingkat Likuiditas (FDR) berpengaruh secara parsial

kepada struktur modal bank syariah.

52

Dewi Astuti, Manajemen Keuangan Perusahaan, hlm. 138

Page 55: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

42

3. Pengaruh Ukuran Perusahaan terhadap Struktur Modal

Ukuran perusahaan merupakan ukuran besar kecilnya

perusahaan yang dapat dilihat dari kemampuan perusahaan dalam

menghasilkan pendapatan perusahaan, sehingga dapat dilihat dari

besarnya jumlah perusahaan (Nurlailiyah 2013). Hasil penelitian

yang dilakukan oleh Eka Amalia (2010) dalam Arifuddin (2013)

mengemukakan bahwa kemungkinan perusahaan besar mengalami

kebangkrutan kecil sehingga ukuran perusahaan akan berpengaruh

negatif terhadap struktur modal.

Semakin besar ukuran perusahaan menunjukkan bahwa

perusahaan tersebut memiliki jumlah aktiva yang semakin tinggi

pula. Hal ini disebabkan kebutuhan dana juga semakin meningkat

seiring dengan pertumbuhan perusahaan. Selain pendanaan

internal, alternatif selanjutnya adalah pendanaan eksternal. Hal ini

sejalan dengan teori pecking order yang menyatakan bahwa, jika

penggunaan dana internal tidak mencukupi, maka digunakan

alternatif kedua menggunakan hutang (Devi, 2013). Sehingga dapat

disimpulkan, semakin besar ukuran perusahaan, maka semakin

meningkat pendanaan yang dibutuhkan (utang) di dalam struktur

modal perusahaan.

Ha4 : Ukuran Perusahaan (SIZE) berpengaruh secara parsial

kepada struktur modal bank syariah.

Page 56: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

43

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

1. Jenis dan Sumber Data Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, Penelitian

kuantitatif merupakan suatu proses menemukan pengetahuan yang

menggunakan data berupa angka sebagai alat penganalisis mengenai

apa yang ingin kita ketahui.53

Data yang digunakan adalah data

sekunder berupa laporan keuangan bank umum syariah tahun 2011-

2015. Data sekunder umumnya berupa bukti, catatan atau laporan

histersi yang telah tersusun dalam data dokumenter yang

dipublikasikan dan yang tidak dipublikasikan.54

Data bersumber dari laporan keuangan tahunan bank umum

syariah di Indonesia yang telah dipublikasi dan diaudit dalam rentang

waktu 2011 sampai dengan 2015.

2. Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah Bank Umum Syariah

dalam kurun waktu tahun 2011-2015. Tahap selanjutnya adalah

53

Moh Kasiram, Metodologi Penelitian Kuantitatif-Kualitatif, (Malang: UIN MALIKI

PRESS, 2010), hlm. 172.

54 Nur Indriantoro dan Bambang Suparno, Metodologi Penelitian Bisnis untuk Akuntansi

dan Manajemen, (Yogyakarta : Edisi pertama, Lembaga Penerbit BPFE, 2002) hlm.147

Page 57: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

44

pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan

kriteria sampel, antara lain:

1. Bank syariah yang dipilih adalah bank yang sudah berdiri

menjadi bank umum syariah sejak tahun 2011-2015.

2. Bank umum syariah mempublikasi laporan keuangan

selama periode 2011-2015

3. Bank umum syariah mempunyai kelengkapan data laporan

keuangan yang telah di audit dan dipublikasikan (data

mengenai rasio keuangan) dari tahun 2011-2015.

Berdasarkan kriteria tersebut, maka jumlah sampel yang

digunakan dalam penelitian ini adalah 10 Bank Umum Syariah (BUS)

di Indonesia. Adapun daftar dari perusahaan bank umum syariah

(BUS) di Indonesia dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Tabel 3. 1 Daftar Bank Umum Syariah

No Bank Umum Syariah Kode Bank

1 Bank Muamalat Indonesia BMI

2 Bank Syariah Mandiri BSM

3 BNI Syariah BNIS

4 Bank Mega Syariah BMS

5 BRI Syariah BRIS

6 Bank Syariah Bukopin BSB

7 B.P.D Jawa Barat Banten Syariah BJBS

8 Bank Panin Syariah BPS

9 BCA Syariah BCAS

10 Bank Victoria Syariah BVS

Page 58: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

45

3. Teknik pengolahan data

Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan software

Microsoft Excel 2007 dan Eviews 8.0. Pengolahan data yang

dilakukan dengan software Microsoft Excel 2007 tersebut adalah

untuk menentukan kinerja dengan indikator ROA, ROE, FDR, SIZE,

dan DER. Eviews 8.0 digunakan untuk menghitung pengaruh

profitabilitas, likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur

modal Bank umum syariah.

4. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah:

a. Studi Pustaka

Studi pustaka dilakukan untuk mencapai pemahaman yang

komprehensif mengenai konsep yang akan dikaji. Bahan yang

digunakan untuk kajian pustaka ini adalah buku-buku,

makalah, dan jurnal ilmiah yang relevan & mendukung

landasan teori penelitian.

b. Studi Dokumentasi

Studi Dokumentasi dilakukan dengan mengumpulkan

data laporan keuangan tahunan yang telah diaudit dan

laporan manajemen.

Page 59: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

46

B. Definisi Operasional Variabel Penelitian

Definisi operasional adalah penentuan konstruk sehingga menjadi

variabel yang dapat diukur.55

Definisi operasional adalah penjelasan dari

variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini menunjukan cara

pengukuran dari masing-masing variabel tersebut. Pengertian dari masing-

masing variabel yang digunakan dalam penelitian ini sebagai berikut:

1. Variable Dependen

Variabel dependen adalah variabel yang memberikan

reaksi/respons jika dihubungkan dengan variabel independent.

Variabel dependen adalah variabel yang variabilitasnya diamati dan

diukur untuk menentukan pengaruh yang disebabkan oleh variabel

independent.56

Variabel dependen dalam penelitian ini adalah

struktur modal yang diproksikan dengan Debt to equity ratio (DER).

Debt to equity ratio (DER) merupakan rasio yang digunakan untuk

mengukur penggunaan total liabilities terhadap total equity yang

dimiliki perusahaan. Bagi bank (kreditor) semakin besar rasio ini,

akan semakin tidak menguntungkan karena akan semakin besar

risiko yang akan ditanggung atas kegagalan yang mungkin terjadi di

perusahaan.57

DER dirumuskan sebagai berikut:

55

Tony Wijaya, Metode Penelitian Ekonomi dan Bisnis teori dan praktik, hlm. 14

56 Jonathan Sarwono, Statistik Multivariat Aplikasi untuk Riset Skripsi, (Yogyakarta : C.V

ANDI OFFSET, 2013) hlm. 62

57 Kasmir, Analisis Laporan Keuangan, hlm. 158

Page 60: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

47

2. Variable Independen

Variabel Independen merupakan variabel stimulus atau variabel

memengaruhi variabel lain. Variabel bebas (independent) merupakan

variabel yang variabilitasnya diukur, dimanipulasi, atau dipilih oleh

peneliti untuk mennetukan hubungannya dengan suatu gejala yang

diobservasi.58

Variabel independen dalam penelitian ini adalah

profitabilitas, likuiditas, dan ukuran perusahaan. dalam penelitian ini

menggunakan model analisis dengan variabel-variabel yang akan

dihitung yaitu:

1) Profitabilitas

Variabel profitabilitas dalam penelitian ini diukur dengan

menggunakan rasio Return on Assets (ROA) dan Return On

Equity (ROE).

Return on Asset (ROA) adalah rasio yang digunakan untuk

mengukur kemampuan manajemen bank dalam memperoleh

keuntungan (laba) secara keseluruhan. Semakin besar ROA

suatu bank semakin besar pula tingkat keuntungan yang dicapai

bank tersebut dan semakin baik pula posisi bank tersebut dari

segi penggunaan asset.59

. ROA dirumuskan sebagai berikut :

58

Jonathan Sarwono, Statistik Multivariat Aplikasi untuk Riset Skripsi, hlm 62

59 Lukman Dendawijaya, Manajemen Perbankan, (Jakarta : Ghalia Indonesia, 2005) hlm.

118

Page 61: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

48

Return On Equity (ROE) merupakan indikator yang amat

penting bagi para pemegang saham dan calon investor untuk

mengukur kemampuan bank dalam memperoleh laba bersih

yang dikaitkan dengan pembayaran dividen. Kenaikan dalam

rasio ini berarti terjadinya kenaikan laba bersih dari bank yang

bersangkutan.60

ROE dirumuskan sebagai berikut :

2) Likuiditas

FDR (Financing to Debt Ratio) adalah rasio yang mengukur

perbandingan jumlah pembiayaan yang diberikan bank dengan

dana yang diterima oleh bank, yang menggambarkan kemampuan

bank dalam membayar kembali penarikan dana oleh deposan

dengan mengandalkan pembiayaan yang diberikan sebagai sumber

likuiditasnya. Semakin tinggi rasio ini memberikan indikasi

semakin rendahnya kemampuan likuiditas bank yang

bersangkutan. Hal ini disebabkan karena jumlah dana yang

diperlukan untuk membiayai pembiayaan menjadi semakin besar.61

FDR dirumuskan sebagai berikut:

60

Lukman Dendawijaya, Manajemen Perbankan, hlm. 119

61 Ibid., hlm. 116

Page 62: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

49

3) Ukuran Peusahaan

Ukuran perusahaan (size) merupakan ukuran atau besarnya

asset yang dimiliki perusahaan. Ukuran perusahaan sangat

bergantung pada besar kecilnya perusahaan yang berpengaruh

terhadap struktur modal, terutama berkaitan dengan kemampuan

memperoleh pinjaman. Perusahaan besar lebih mudah

memperoleh pinjaman karena nilai aktiva yang dijadikan

jaminan lebih besar dan tingkat kepercayaan bank atau lembaga

keuangan jauh lebih tinggi. Menurut Eka Amalia

Kusumaningrum (2010) Variabel ukuran perusahaan dalam

penelitian ini diukur dengan menggunakan nilai logaritma

natural dari total aktiva. SIZE dirumuskan sebagai berikut:

C. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan perhitungan

statistik yaitu dengan penerapan Eviews 8.0. setelah data-data yang

diperlukan dalam penelitian ini terkumpul, langkah selanjutnya yaitu

melakukan analisis data yang terdiri dari metode deskriptif, uji asumsi

klasik dan uji hipotesis. Adapun penjelasan mengenai metode analisis data

adalah sebagai berikut:

1. Statistika Deskriptif

Statistik deskriptif merupakan bidang ilmu statistik yang

mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan dan penyajian

Page 63: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

50

ringkasan data penelitian. Data–data tersebut diringkas dengan baik

dan teratur, baik dalam bentuk tabel atau presentasi grafik, sebagai

dasar untuk pengambilan keputusan.62

Statistik deskriptif memberikan

gambaran atau deskripsi variabel-variabel dalam penelitian. Statistika

deskriptif berhubungan dengan pengumpulan dan peningkatan data,

serta penyajian hasil peningkatan tersebut. Statistik deskriptif yang

digunakan dalam penelitian ini adalah nilai rata-rata (mean),

minimum, maksimum, dan standar deviasi untuk menggambarkan

variabel DER, ROA, ROE, FDR, dan SIZE.

2. Uji Asumsi Klasik

Uji asumsi klasik adalah persyaratan statistic yang harus dipenuhi

pada analisis regresi linier berganda yang berbasis Ordinary Least

Square (OLS). Beberapa alat uji yang sering dilakukan dalam uji

klasik adalah:

a. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam

regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi

normal atau tidak. Salah satu asumsi dalam analisis statistika

adalah data berdistribusi normal.

Pada software Eviews 8.0, pengujian sebuah data dilakukan

dengan Jarque-Bera test. Jarque-Bera test adalah uji statistik

untuk mengetahui apakah data berdistribusi normal. Data

62

Tony Wijaya, Metode Penelitian Ekonomi dan Bisnis teori dan praktik, hlm. 37

Page 64: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

51

dianggap normal ketika nilai Jarque-Bera lebih kecil dari nilai

Chi-Square tabel dengan degree of freedom sebanyak data sampel

yang ada dan nilai probability lebih besar dari nilai signifikansi

0,05.63

Dasar pengambilan keputusannya adalah jika nilai Jarque-

Bera hitung > chi square tabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima,

yang berarti data tidak berdistribusi normal, tetapi jika nilai

Jarque-Bera hitung < chi square tabel, maka Ho diterima dan Ha

ditolak, yang berarti data terdistribusi normal.

b. Uji Multikolinearitas

Multikolinearitas (multicollinearity) merupakan hubungan

linier antara variabel independen di dalam regresi berganda.64

Uji

multikolinearitas bertujuan untuk melihat ada atau tidaknya

korelasi yang tinggi antara variabel-variabel bebas dalam suatu

model regresi linear berganda. Jika ada korelasi yang tinggi

diantara variabel-variabel bebasnya, maka hubungan antar

variabel bebas terhadap variabel terikatnya menjadi terganggu.

Pada software Eviews 8.0, untuk mendeteksi ada tidaknya

multikolinearitas dengan melihat nilai koefisien korelasi pada

masing-masing variabel independen melalui uji matriks korelasi.

63

Wing Wahyu Winarno, Analisis Ekonometrika dan Statistika dengan Eviews,

(Yogyakarta, edisi 3, UPP STIM YKPM, 2011) hlm 5. 37

64 Agus Widarjono, Analisis Statistika Multivariat Terapan, (Yogyakarta: UPP STIM

YKPN, 2010) hlm.76

Page 65: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

52

Jika nilai koefisien korelasi antar masing-masing variabel

independen kurang dari 0,80, maka model dapat dikatakan terbebas

dari multikolinearitas. Jika lebih dari 0,80 maka diasumsikan

terjadi korelasi (interaksi hubungan) yang sangat kuat antar

variabel independen sehingga terjadi multikolinearitas.65

c. Uji Heterokedastisitas

Uji heterokedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam

model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu

pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika variance dari residual

satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka disebut

homoskedastisitas dan jika variance tidak konstan atau berubah-

ubah disebut dengan heteroskedastisitas. Model regresi yang baik

adalah yang homoskedastisitas atau tidak terjadi

heteroskedastisitas.66

Dalam penelitian ini, heterokedastisitas dapat dilakukan

dengan uji Park,67

dimana nilai residual data yang telah di log

natural diregresikan dengan variabel independen yang ada. Jika

nilai probability < alpha (0,05), maka terdapat masalah

heterokedastisitas, tetapi jika nilai nilai probability > alpha

65

Dedi Rosadi, Ekonometrika & Analisis Runtun Waktu Terapan dengan Eviews,

(Yogyakarta: ANDI, 2012) hlm.271

66 Nachrowi D. dan Hardius Usman, Pendekatan Populer dan Praktis Ekonometrikal

untuk Analisis Ekonomi dan Keuangan (Jakarta: FEUI, 2006), hlm. 109.

67 Wing Wahyu Winarno, Analisis Ekonometrika dan Statistika dengan Eview”, hlm. 512

Page 66: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

53

(0,05), yang berarti bahwa tidak terdapat masalah

heterokedastisitas.

d. Uji Autokorelasi

Autokorelasi berarti adanya korelasi antara anggota observasi

satu dengan observasi lain yang berlainan waktu. Dalam konteks

ini autokorelasi merupakan korelasi antara satu residual dengan

residual yang lain.68

Jika terjadi korelasi maka dinyatakan terjadi

masalah autokorelasi, dan model yang baik adalah model yang

bebas dari autokorelasi.

Salah satu cara untuk mendeteksi ada atau tidaknya

autokorelasi diuji dengan Durbin-Watson. Dasar pengambilan

keputusan ada tidaknya autokorelasi dalam model regresi adalah

sebagai berikut: 69

1) Terjadi autokorelasi positif, jika nilai DW dibawah -2 (DW <

-2)

2) Tidak terjadi autokorelasi, jika nilai DW berada diantara -2

dan +2 atau -2 ≤ DW ≤ +2

3) Terjadi autokorelasi negatif, jika nilai diatas +2 atau DW >

+2

68

Jaka Sriyana, Metode Regresi Data Panel, (Yogyakarta, Ekonisia, 2014), h. 59.

69

Singgih Santoso, Buku Latihan SPSS Statistik Parametik, (Jakarta: PT. Alex Media

Komputindo, 2012), hlm. 243.

Page 67: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

54

3. Analisis Regresi Berganda

Analisis regresi linear berganda adalah suatu analisis asosiasi

yang digunakan secara bersamaan untuk meneliti pengaruh dua

variabel bebas atau lebih terhadap satu variabel independent dengan

skala pengukuran yang bersifat metrik baik untuk variabel dependen

maupun independennya.70

Bentuk umum persamaan analisis regresi

berganda adalah:

Y= a + bX1 + bX2 + bXn + … + e

Dalam penelitian ini sendiri, jika variabel-variabelnya dimasukan

kedalam model diatas maka akan menjadi, seperti dibawah ini:

Y= a + bX1 + bX2 + bX3 + bX4+ e

Keterangan :

Y = Debt to Equity Ratio (DER)

a = Koefisien konstanta

b = Koefisien regresi

X1 = Return on Assets (ROA)

X2 = Return on Equity (ROE)

X3 = Financing to Debt Ratio (FDR)

X4 = Ukuran perusahaan (SIZE)

e = Error

70

Jonathan Sarwono, Statistik Multivariat Aplikasi untuk Riset Skripsi, hlm. 10

Page 68: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

55

4. Uji Hipotesis

Ketepatan fungsi regresi sampel dalam menaksir nilai actual dapat

diukur dari goodness of fit nya. Secara statistic, setidaknya ini dapat

diukur dari:

a. Koefisien determinasi

Koefisien determinasi (R2) menunjukan kemampuan model

untuk menjelaskan hubungan antara variabel independen dan

variabel dependen. Nilai R2 akan selalu berada diantara 0 dan 1.

Semakin mendekati 1, berarti semakin besar kemampuan variabel

independen untuk menjelaskan (pengaruhnya) kepada variabel

dependen.71

Adjusted R2

untuk mengatasi kelemahan R2.

. Nilai adjusted

R2

masih bisa bertambah apabila nilai t absolute variabel yang

ditambahkan lebih besar daripada 1. Meskipun nilai adjusted R2

lebih baik dari pada R2, tetapi perlu diingat bahwa variabel

dependen haruslah sama antara berbagai model yang saling

diperbandingkan. Semakin besar nilai adjusted R2

semakin baik

pula modelnya.72

b. Uji Statistik F

Digunakan untuk menguji signifikansi pengaruh seluruh

variabel independen secara bersama-sama terhadap variabel

dependen. Dengan cara membandingkan F hitung dengan F tabel.

71

Wing Wahyu Winarno, Analisis Ekonometrika dan Statistika dengan Eviews, hlm. 22

72 Ibid., 4.23

Page 69: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

56

Nilai F tabel didapat dengan derajat bebas: df ; α, (k-1), (n-1),

dimana α adalah tingkat signifikansi yang digunakan, k adalah

jumlah variabel (dependen dan independen), n adalah jumlah

pengamatan (ukuran sampel).

Pengujian semua koefisien regresi secara bersama-sama

dilakukan dengan uji-F dengan pengujian, yaitu:73

1) Kriteria keputusan yang diambil berdasarkan perbandingan F

hitung dan F tabel

Jika F hitung > F tabel maka Ho ditolak dan Ha diterima.

Hal ini berarti variabel bebas secara simultan mempunyai

pengaruh yang signifikan dengan variabel terikat.

2) Kriteria keputusan yang diambil berdasarkan nilai

probability:

Jika P-value < α = 0,05 maka Ho ditolak dan Ha

diterima. Hal ini berarti variabel bebas secara simultan

mempunyai pengaruh yang signifikan dengan variabel

terikat.

c. Uji Statistik t

Untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh setiap variabel

independen secara individual terhadapa variabel dependen yaitu

dengan membandingkan nilai t hitung dengan nilai t tabel. Nilai t

tabel didapat dengan derajat bebas: df; α , (n-k), dimana α adalah

73

Prasetyo Bambang dan Miftahul Jannah Lina, Metode penelitian kuantitatif: Teori dan

Aplikasi, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2005) hlm. 17

Page 70: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

57

tingkat signifikansi yang digunakan, k adalah jumlah variabel

(dependen dan independen), n adalah jumlah pengamatan (ukuran

sampel).

Langkah – langkah yang harus dilakukan untuk uji t dengan

pengujian sebagai berikut:74

1) Kriteria keputusan yang diambil berdasarkan perbandingan t

hitung dan t tabel

Jika t hitung > t tabel maka Ho ditolak dan Ha diterima.

Hal ini berarti variabel bebas mempunyai pengaruh yang

signifikan dengan variabel terikat.

2) Kriteria keputusan yang diambil berdasarkan nilai probability

Bila Probability βі < 0,05 → signifikan, Ho ditolak dan

Ha diterima.

74

Prasetyo Bambang dan Miftahul Jannah Lina, Metode penelitian kuantitatif: Teori dan

Aplikasi, hlm 18-19

Page 71: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

58

BAB IV

HASIL DAN ANALISIS DATA

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Deskripsi Objek Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah Bank Umum Syariah.

Sampel Bank Umum Syariah yang berhasil di peroleh dan memenuhi

kriteria adalah sebanyak 10 Bank Umum Syariah, dimana penelitian

dilakukan selama 5 tahun yaitu tahun 2011 hingga tahun 2015,

sehingga terkumpul data sebanyak 50. Data penelitian ini di

peroleh dari Laporan Keuangan Publikasi masing-masing Bank

Umum Syariah.

Fokus penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh

kinerja keuangan perbankan syariah terhadap struktur modal dalam

penelitian ini pengukuran kinerja keuangan perbankan syariah

menggunakan rasio-rasio keuangan bank yang terdiri dari rasio

profitabilitas bank yaitu ROA (Return On Assets) dan ROE (Return

On Equity), rasio likuiditas FDR (Financing to Deposit Ratio), dan

ukuran perusahaan (Size) terhadap struktur modal yang diwakili oleh

DER (Debt to Equity Ratio).

Proses pengambilan sampel pada penelitian ini dapat dilihat

pada tabel rangkuman hasil proses pengambilan sampel berikut:

Page 72: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

59

Tabel 4. 1 Proses Seleksi Sampel Berdasarkan Kriteria

No Kriteria Jumlah

Perbankan

1 Jumlah Bank Umum syariah di Indonesia

menurut data statistik Perbankan Syariah

12

2 Data tersedia lengkap (data mengenai rasio

keuangan yang dipublikasi)

10

3 Jumlah sampel yang memenuhi kriteria 10

Total sampel data selama lima tahun penelitian 50 data

Sumber : Data sekunder yang diolah

2. Deskripsi Sampel Penelitian

Sampel yang digunakan dalam penelitian ini dipilih secara

purposive sampling, sehingga sampel dalam penelitian ini

merupakan Bank Umum Syariah yang memiliki kriteria yang sesuai

dengan tujuan penelitian. Sampel dipilih bagi perusahaan

yang menyajikan data yang di butuhkan dalam penelitian ini adalah

laporan keuangan perusahaan yang telah diaudit dan dipublikasikan.

Berikut ini adalah nama-nama perusahaan yang menjadi objek

penelitian ini :

Page 73: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

60

Tabel 4.2 Daftar Nama Bank Umum Syariah

No Bank Umum Syariah Kode Bank

1 Bank Muamalat Indonesia BMI

2 Bank Syariah Mandiri BSM

3 BNI Syariah BNIS

4 Bank Mega Syariah BMS

5 BRI Syariah BRIS

6 Bank Syariah Bukopin BSB

7 B.P.D Jawa Barat Banten Syariah BJBS

8 Bank Panin Syariah BPS

9 BCA Syariah BCAS

10 Bank Victoria Syariah BVS

Sumber: data diolah

B. Hasil Uji Analisis Data Penelitian

1. Hasil Uji Statistik Deskriptif

Pengolahan data pada penelitian ini menggunakan Eviews.

Langkah pertama dalam penelitian ini adalah melakukan penentuan

sampel dengan metode purposive sampling atau penentuan sampel

dengan pertimbangan tertentu pada perusahaan perbankan syariah pada

periode 2011-2015 berdasarkan kriteria yang telah ditentukan dalam

penelitian ini. Tahap pemilihan sampel dilanjutkan dengan

membuat statitik deskriptif.

Page 74: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

61

Tabel deskriptif menjelaskan variabel-variabel dalam penelitian,

meliputi variabel independen yaitu DER, dan variabel dependen

yaitu kinerja keuangan. Data yang akan diolah adalah data

laporan tahunan periode 2011-2015.

Berdasarkan hasil uji statistik deskriptif diperoleh sebanyak

50 data observasi untuk Bank Umum Syariah yang berasal dari

perkalian antara periode 5 tahun dari tahun 2011-2015 dengan

jumlah perusahaan sampel 10 Bank Umum Syariah. Hasil olahan data

mengenai statistik deskriptif dapat dilihat sebagai berikut.

Tabel 4.3 Statistik Deskriptif

ROA ROE FDR SIZE DER

Mean 1.043 10.960 91.920 15.861 8.794

Maximum 5.54 68.09 162.97 18.07 19.30

Minimum -2.36 -17.61 45.00 13.37 1.25

Std. Dev. 1.189 16.857 14.794 1.304 4.115

Valid N 50 50 50 50 50

Sumber : Data diolah (output Eviews 8.0)

Hasil analisis deskriptif tersebut dapat diuraikan sebagai berikut

a. Variable Independen

1) Return On Assets (ROA)

ROA memiliki nilai minimum sebesar -2,36, nilai ini

merupakan hasil perhitungan ROA pada Bank Victoria Syariah

pada tahun 2011 dan nilai maksimum dari ROA sebesar 5,54,

nilai ini merupakan hasil perhitungan ROA pada Bank Victoria

Page 75: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

62

Syariah pada tahun 2015. Sehingga rata-rata ROA sebesar

1.043 dengan standar deviasi sebesar 1.189.

2) Return On Equity (ROE)

ROE memiliki nilai minimum sebesar -17.61, nilai ini

merupakan hasil perhitungan ROE pada Bank Victoria Syariah

pada tahun 2014 dan nilai maksimum dari ROE sebesar 68.09,

nilai ini merupakan hasil perhitungan ROE pada Bank Mandiri

Syariah pada tahun 2012. Sehingga rata-rata ROE sebesar

10.960 dengan standar deviasi sebesar 16.857

3) Financing to Deposit Ratio (FDR)

FDR memiliki nilai minimum sebesar 45.00, nilai ini

merupakan hasil perhitungan FDR pada Victoria Syariah pada

tahun 2011 dan nilai maksimum dari FDR sebesar 162.97, nilai

ini merupakan hasil perhitungan FDR pada Bank Panin Syariah

pada tahun 2011. Sehingga rata-rata FDR sebesar 91.920

dengan standar deviasi sebesar 14.794

4) Ukuran Perusahaan (size)

SIZE memiliki nilai minimum sebesar 13.37, nilai ini

merupakan hasil perhitungan SIZE pada Bank Victoria Syariah

pada tahun 2011 dan nilai maksimum dari SIZE sebesar 18.07,

nilai ini merupakan hasil perhitungan SIZE pada BSM pada

Page 76: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

63

tahun 2015. Sehingga rata-rata SIZE sebesar 15.861 dengan

standar deviasi sebesar 1.304.

b. Variabel Dependen

1) Debt on Equity Ratio (DER)

DER memiliki nilai minimum sebesar 1.25, nilai ini

merupakan hasil perhitungan DER pada Bank Panin Syariah

pada tahun 2011 dan nilai maksimum dari DER sebesar 19.30,

nilai ini merupakan hasil perhitungan DER pada Bank Bukopin

Syariah pada tahun 2014. Sehingga rata-rata DER sebesar

8.794 dengan standar deviasi sebesar 4.115.

2. Hasil Uji Asumsi Klasik

Pengujian asumsi klasik yang digunakan atas data sekunder

dalam penelitian ini meliputi uji normalitas, multikolinearitas,

heterokedastisitas dan autokorelai dengan hasil pengujian sebagai

berikut:

a. Hasil Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam

model regresi, variable pengganggu atau residual memiliki

distribusi normal atau tidak. Pada software Eviews 8.0, pengujian

sebuah data dilakukan dengan Jarque-Bera test. Jarque-Bera test

adalah uji statistik untuk mengetahui apakah data berdistribusi

normal. Data dianggap normal ketika nilai Jarque-Bera lebih kecil

Page 77: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

64

dari nilai Chi-Square tabel dengan degree of freedom sebanyak data

sampel yang ada dan nilai probability lebih besar dari nilai

signifikansi 0,05.75

Hasil dari uji normalitas dengan menggunakan Test Jarque-

Bera dapat dilihat pada grafik dibawah ini:

Gambar 4.4 Grafik Test Normalitas Jarque-Bera

0

2

4

6

8

10

12

-4 -2 0 2 4 6 8 10 12

Series: Standardized ResidualsSample 2011 2015Observations 50

Mean 1.57e-15Median -0.534999Maximum 11.21834Minimum -4.075714Std. Dev. 2.638693Skewness 1.786515Kurtosis 8.143189

Jarque-Bera 81.70610Probability 0.000000

Sumber: data sekunder diolah (output Eviews 8.0)

Dari histogram diatas, menunjukan nilai Jarque Bera

sebesar 81,70610, sementara nilai Chi Square dengan melihat

jumlah variabel independen yang digunakan adalah 4 variabel dan

nilai signifikansi yang digunakan adalah 0,05 atau 5% didapat nilai

Chi Square tabel sebesar 9,488, yang berarti nilai Jarque Bera

hitung > Chi Square tabel, dan nilai probability sebesar 0,00010

yang berarti nilai probability < nilai signifikansi, yang berarti data

dalam penelitian ini tidak berdistribusi normal.

75

Wing Wahyu Winarno, Analisis Ekonometrika dan Statistika dengan Eviews, hlm 5. 37

Page 78: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

65

Karena dari hasil uji normalitas diatas menunjukan bahwa

data penelitian tidak berdistribusi dengan normal, maka semua data

variabel pada penelitian ini dilakukan Ln untuk mendapatkan hasil

yang lebih baik.

Berikut ini merupakan histogram hasil uji normalitas setelah semua

data variabel pada penelitian ini dilakukan Ln.

Gambar 4.5 Hasil Uji Normalitas Setelah di Ln

0

2

4

6

8

10

12

-0.3 -0.2 -0.1 0.0 0.1 0.2 0.3 0.4

Series: Standardized ResidualsSample 2011 2015Observations 50

Mean -1.20e-16Median -0.014776Maximum 0.362620Minimum -0.305633Std. Dev. 0.139370Skewness 0.574330Kurtosis 3.634176

Jarque-Bera 3.586670Probability 0.166404

Sumber: data sekunder diolah (output Eviews 8.0)

Dari histogram diatas, menunjukan nilai Jarque Bera

sebesar 3,586670, sementara nilai Chi Square dengan melihat

jumlah variabel independen yang digunakan adalah 4 dan nilai

signifikansi yang digunakan adalah 0,05 atau 5%, didapat nilai Chi

Square tabel sebesar 9,488, yang berarti nilai Jaerque Bera hitung

< Chi Square tabel, dan nilai probability sebesar 0,166404 yang

Page 79: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

66

berarti nilai probability > nilai signifikansi, yang berarti data dalam

penelitian ini terdistribusi normal.

b. Hasil Uji Multikolinearitas

Multikolinearitas (multicollinearity) merupakan hubungan

linier antara variabel independen di dalam regresi berganda.76

Pada

software Eviews 8.0, untuk mendeteksi ada tidaknya

multikolinearitas dengan melihat nilai koefisien korelasi pada

masing-masing variabel independen melalui uji matriks korelasi.

Jika nilai koefisien korelasi antar masing-masing variabel

independen kurang dari 0,80, maka model dapat dikatakan terbebas

dari multikolinearitas. Jika lebih dari 0,80 maka diasumsikan

terjadi korelasi (interaksi hubungan) yang sangat kuat antar

variabel independen sehingga terjadi multikolinearitas.77

Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan dengan eviews

diperoleh hasil sebagai berikut:

Tabel 4.6 Korelasi variabel independen

ROA ROE FDR SIZE

ROA 1.000000 0.611316 -0.129391 -0.006293

ROE 0.611316 1.00000 -0.097704 0.466545

FDR -0.129391 -0.097704 1.000000 0.003855

SIZE -0.006293 0.466545 0.003855 1.000000

Sumber : Data Sekunder Diolah (Output Eviews 8.0)

76

Agus Widarjono, Analisis Statistika Multivariat Terapan, hlm.76

77 Dedi Rosadi, Ekonometrika & Analisis Runtun Waktu Terapan dengan Eviews,

(Yogyakarta: ANDI, 2012) hlm.271

Page 80: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

67

Dari tabel diatas terlihat bahwa tidak ada variabel independen yang

mempunyai korelasi dengan variabel independen lainnya bernilai

dibawah 0,8. Sehingga dapat dikatakan data dalam penelitian ini

tidak terdapat multikolinearitas. Maka dapat disimpulkan semua

variabel independen dalam model regresi terbebas dari

multikolinearitas dan dapat digunakan dalam penelitian ini.

c. Hasil Uji Heterokedastisitas

Uji heterokedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam

model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu

pengamatan ke pengamatan yang lain. Model regresi yang baik

adalah yang homoskedastisitas atau tidak terjadi

heteroskedastisitas.78

Dalam penelitian ini, heterokedastisitas

dapat dilakukan dengan uji Park,79

dimana nilai residual data yang

telah di log natural diregresikan dengan variabel independen yang

ada. Jika nilai probability < alpha (0,05), maka terdapat masalah

heterokedastisitas, tetapi jika nilai nilai probability > alpha (0,05),

yang berarti bahwa tidak terdapat masalah heterokedastisitas.

Hasil uji Park dapat dilihat dati tabel dibawah ini:

78

Nachrowi D. Nachrowi dan Hardius Usman, Pendekatan Populer dan Praktis

Ekonometrikal untuk Analisis Ekonomi dan Keuangan, hlm. 109.

79 Wing Wahyu Winarno, Analisis Ekonometrika dan Statistika dengan Eviews, hlm. 512

Page 81: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

68

Tabel 4.7 Uji Park

Test Equation:

Dependent Variable: RESID^2

Method: Least Squares

Date: 06/14/16 Time: 17:20

Sample: 1 50

Included observations: 50

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.

C 8.713201 5.687427 1.532011 0.1328

ROA -0.151258 0.248752 -0.608069 0.5463

ROE -0.078351 0.095365 -0.821592 0.4158

FDR -0.248683 0.269846 -0.921574 0.3619

SIZE -0.006765 0.010793 -0.626790 0.5341

Sumber : Data Sekunder Diolah (Output Eviews 8.0)

Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa tingkat

signifikansi variabel independen dalam penelitian ini berada

diatas 5% atau 0,05. Hal ini menunjukan bahwa model regresi

dalam penelitian ini tidak terjadi heterokedastisitas. Sehingga

model regresi layak digunakan untuk melakukan penelitian ini.

d. Hasil Uji Autokorelasi

Autokorelasi berarti adanya korelasi antara anggota

observasi satu dengan observasi lain yang berlainan waktu.

Dalam konteks ini autokorelasi merupakan korelasi antara satu

residual dengan residual yang lain.80

Jika terjadi korelasi maka

80

Jaka Sriyana, Metode Regresi Data Panel, hlm. 59.

Page 82: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

69

dinyatakan terjadi masalah autokorelasi, dan model yang baik

adalah model yang bebas dari autokorelasi.

Salah satu cara untuk mendeteksi ada atau tidaknya

autokorelasi diuji dengan Durbin-Watson. Dasar pengambilan

keputusan ada tidaknya autokorelasi dalam model regresi adalah

sebagai berikut: 81

1. Terjadi autokorelasi positif, jika nilai DW dibawah -2

(DW < -2)

2. Tidak terjadi autokorelasi, jika nilai DW berada

diantara -2 dan +2 atau -2 ≤ DW ≤ +2

3. Terjadi autokorelasi negatif, jika nilai diatas +2 atau

DW > +2

Tabel 4.8 Uji Durbin-Watson

Dependent Variable: Y

Method: Least Squares

Date: 06/14/16 Time: 17:30

Sample: 1 50

Included observations: 50

R-squared 0.588971 Mean dependent var 8.794600

Adjusted R-squared 0.552435 S.D. dependent var 4.115786

S.E. of regression 2.753472 Akaike info criterion 4.958242

Sum squared resid 341.1723 Schwarz criterion 5.149444

Log likelihood -118.9560 Hannan-Quinn criter. 5.031053

F-statistic 16.12035 Durbin-Watson stat 0.994220

Prob(F-statistic) 0.000000

Sumber : Data Sekunder Diolah (Output Eviews 8.0)

81 Singgih Santoso, Buku Latihan SPSS Statistik Parametik, hlm. 243.

Page 83: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

70

Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui nilai Durbin-Watson

berada di antara -2 dan +2 atau -2 < DW < 2 yaitu sebesar 0.994220,

maka dapat disimpulkan bahwa data tidak terjadi autokorelasi.

3. Analisis Regresi Berganda

a. Regresi Berganda

Analisis regresi linear berganda adalah suatu analisis

asosiasi yang digunakan secara bersamaan untuk meneliti

pengaruh dua variabel bebas atau lebih terhadap satu variabel

independent dengan skala pengukuran yang bersifat metrik baik

untuk variabel dependen maupun independennya.82

Hasil analisis

regresi berganda dapat dilihat dari tabel di bawah ini:

Tabel 4.9 Analisis Regresi Berganda

Dependent Variable: Ln Y

Method: Least Squares

Date: 06/14/16 Time: 17:14

Sample (adjusted): 1 50

Included observations: 50 after adjustments

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.

ROA -3.110513 0.497205 -6.255991 0.0000

ROE 2.564563 0.417194 6.147173 0.0000

FDR -1.594099 1.218378 -1.308378 0.1977

SIZE -1.415408 0.239604 -5.907269 0.0000

C 27.25513 5.450602 5.000389 0.0000

Sumber : Data Sekunder Diolah (Output Eviews 8.0)

82

Jonathan Sarwono, “Statistik Multivariat Aplikasi untuk Riset Skripsi” hlm. 10

Page 84: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

71

Dari tabel diatas dapat dibuat model persamaan regresi sebagai

berikut:

Y= 27.26 - 3.11ROA + 2.56ROE - 1.59 FDR - 1.42 SIZE + e

Berdasarkan persamaan regresi diatas dapat dijelaskan sebagai

berikut:

1) Koefisien konstanta sebesar 27,26, dengan ini dapat

diartikan bahwa Y (DER) akan bernilai 27,26%, jika

Return On Assets (ROA), Return On Equity (ROE),

Financing to Deposit Ratio (FDR), Ukuran Perusahaan

(SIZE) masing-masing bernilai 0.

2) Variabel Return On Assets (ROA) memiliki nilai koefisien

regresi -3,11. Hal ini menyatakan bahwa setiap penambahan

Return On Assets (ROA) sebesar 1% dengan asumsi

variabel lain tetap, maka terjadi penurunan pada Struktur

modal Bank Syariah yang diukur dengan Debt to Assets

Ratio (DER) dengan nilai 3,11%.

3) Variabel Return On Equity (ROE) memiliki nilai memiliki

nilai koefisien regresi 2,56. Hal ini menyatakan bahwa

setiap penambahan Return On Equity (ROE) sebesar 1%

dengan asumsi variabel lain tetap, maka akan meningkatkan

pada Struktur modal Bank Syariah yang diukur dengan

Debt to Assets Ratio (DER) dengan nilai 2,56%.

Page 85: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

72

4) Variabel Financing to Deposit Ratio (FDR) memiliki nilai

koefisien regresi -1,59. Hal ini menyatakan bahwa setiap

penambahan Financing to Deposit Ratio (FDR) sebesar 1%

dengan asumsi variabel lain tetap, maka terjadi penurunan

pada Struktur modal Bank Syariah yang diukur dengan

Debt to Assets Ratio (DER) dengan nilai 1,52%

5) Variabel ukuran perusahaan (SIZE) memiliki nilai memiliki

nilai koefisien regresi -1.42. Hal ini menyatakan bahwa

setiap penambahan ukuran perusahaan (SIZE) sebesar 1%

dengan asumsi variabel lain tetap, maka terjadi penurunan

pada Struktur modal Bank Syariah yang diukur dengan

Debt to Assets Ratio (DER) dengan nilai 1,42%.

4. Hasil Uji Hipotesis

Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan

menggunakan analisis regresi berganda (multiple regression analysis)

yaitu dilakukan melalui uji koefisien determinasi, uji statistic t, dan uji

statistic F dengan menggunakan tingkat signifikansi sebesar 0,05 atau

5%. Apabila tingkat signifikansi lebih kecil dari 0,05 maka Ha

diterima, sebaliknya apabila tingkat signifikansi lebih besar dari 0,05

maka Ho diterima.

a. Koefisien determinasi (R2)

Koefisien determinasi (R2) menunjukan kemampuan

model untuk menjelaskan hubungan antara variabel

Page 86: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

73

independen dan variabel dependen. Nilai R2 akan selalu

beradaa diantara 0 dan 1. Semakin mendekati 1, berarti

semakin besar kemampuan variabel independen untuk

menjelaskan (pengaruhnya) kepada variabel dependen.83

Nilai adjusted R-square dalam penelitian ini dapat dilihat

dalam tabel dibawah ini.

Tabel 4.10 Adjusted R-Square

Dependent Variable: Ln Y

Method: Least Squares

Date: 06/14/16 Time: 17:14

Sample (adjusted): 1 50

Included observations: 50 after adjustments

R-squared 0.564978 Mean dependent var 2.818661

Adjusted R-squared 0.524510 S.D. dependent var 1.817983

S.E. of regression 1.253604 Akaike info criterion 3.388255

Sum squared resid 67.57551 Schwarz criterion 3.583172

Log likelihood -76.31812 Hannan-Quinn criter. 3.461914

F-statistic 13.96137 Durbin-Watson stat 0.695090

Prob(F-statistic) 0.000000

Sumber : Data Sekunder Diolah (Output Eviews 8.0)

Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa besarnya

adjusted R-square adalah 0.524510 atau 52,45%. Hal ini

berarti 52,45% variabel dependen struktur modal bank syariah

yang diwakili oleh Debt to Assets Ratio (DER) dapat

dijelaskan secara signifikan oleh variasi variabel independen.

Variabel independen tersebut adalah Return On Assets (ROA),

Return On Equity (ROE), Financing to Deposit Ratio (FDR),

83

Wing Wahyu Winarno, Analisis Ekonometrika dan Statistika dengan Eviews, hlm. 22

Page 87: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

74

Ukuran Perusahaan (SIZE). Sedangkan sisanya 47.75%

(100% - 52,45) dijelaskan oleh variabel lain diluar model

regresi dalam penelitian ini.

b. Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t)

Untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh setiap

variabel independen secara individual terhadapa variabel

dependen yaitu dengan membandingkan nilai t hitung dengan

nilai t tabel. Nilai t tabel didapat dengan derajat bebas: df; α ,

(n-k), dimana α dalah tingkat signifikansi yang digunakan, k

adalah jumlah variabel (dependen dan independen), n adalah

jumlah pengamatan (ukuran sampel).

Dasar pengambilan keputusannya adalah jika nilai t

hitung > t tabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima, yang

berarti bahwa variabel independen secara individual

berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen, tetapi jika

nilai t hitung < t tabel, maka Ho diterima dan Ha ditolak, yang

berarti bahwa variabel independen secara individual tidak

berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Bila

Probability βі < 0,05 → signifikan, Ho ditolak dan Ha

diterima. Sebaliknya Bila Probability βі > 0,05 → signifikan,

Ho diterima dan Ha ditolak.

Hasil uji signifikansi parameter individual (Uji Statistik

t) dapat dilihat pada tabel output dibawah ini:

Page 88: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

75

Tabel 4. 11 Uji Statistik t

Dependent Variable: Ln Y

Method: Least Squares

Date: 06/14/16 Time: 17:14

Sample (adjusted): 1 50

Included observations: 50 after adjustments

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.

ROA -3.110513 0.497205 -6.255991 0.0000

ROE 2.564563 0.417194 6.147173 0.0000

FDR -1.594099 1.218378 -1.308378 0.1977

SIZE -1.415408 0.239604 -5.907269 0.0000

C 27.25513 5.450602 5.000389 0.0000

Sumber : Data Sekunder Diolah (Output Eviews 8.0)

Dengan menggunakan uji Tabel t dengan signifikansi α =

0,05, di dapat t tabel dengan perhitungan berikut:

t tabel = α ; df = (n-k)

= 5% ; df = (50-5)

= 0,05 ; df = 45

= 1.67943

Berikut ini akan dijelaskan secara lebih lanjut mengenai hasil

temuan pada tabel diatas:

1) Pengaruh Return On Assets (ROA) terhadap Struktur

Modal Bank Syariah

Hipotesis pertama (Ha1) adalah profitabilitas (ROA)

berpengaruh signifikan secara parsial kepada struktur modal

bank syariah. Dari hasil pengujian analisis regresi diperoleh

nilai t hitung sebesar -6.255991 yang lebih besar dari nilai t

tabel 1,67943 dengan tingkat signifikan sebesar 0.0000 (lebih

Page 89: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

76

kecil dari tingkat signifikansi 0,05) sehingga dapat

disimpulkan bahwa variabel Return On Assets (ROA)

berpengaruh negatif signifikan terhadap struktur modal bank

syariah yang berarti Ho1 ditolak dan Ha1 diterima.

2) Pengaruh Return On Equity (ROE) terhadap Struktur

Modal Bank Syariah

Hipotesis kedua (Ha2) adalah profitabilitas (ROE)

berpengaruh signifikan secara parsial kepada struktur modal

bank syariah. Dari hasil pengujian analisis regresi diperoleh

nilai t hitung sebesar 6.147173 yang lebih besar dari nilai t

tabel 1,67943 dengan tingkat signifikan sebesar 0.0000 (lebih

kecil dari tingkat signifikansi 0,05) sehingga dapat

disimpulkan bahwa variabel Return On Equity (ROE)

berpengaruh positif signifikan terhadap struktur modal bank

syariah yang berarti Ho1 ditolak dan Ha2 diterima.

3) Financing to Debt Ratio (FDR) terhadap Struktur Modal

Bank Syariah

Hipotesis ketiga (Ha3) adalah FDR berpengaruh

signifikan secara parsial kepada struktur modal bank syariah.

Dari hasil pengujian analisis regresi diperoleh nilai t hitung

sebesar -1.308378 yang lebih besar dari nilai t tabel 1,67943

dengan tingkat signifikan sebesar 0.1977 (lebih besar dari

tingkat signifikansi 0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa

Page 90: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

77

variabel Financing to Debt Ratio (FDR) tidak berpengaruh

signifikan terhadap struktur modal bank syariah yang berarti

Ho3 diterima dan Ha3 ditolak.

4) Ukuran Perusahaan (SIZE) terhadap Struktur Modal

Bank Syariah

Hipotesis keempat (Ha4) adalah size berpengaruh signifikan

secara parsial kepada struktur modal bank syariah. Dari hasil

pengujian analisis regresi diperoleh nilai t hitung sebesar -

5.907269 yang lebih besar dari nilai t tabel 1,67943 dengan

tingkat signifikan sebesar 0.0000 (lebih kecil dari tingkat

signifikansi 0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel

ukuran perusahaan (size) berpengaruh negatif signifikan

terhadap struktur modal bank syariah yang berarti Ho4 ditolak

dan Ha4 diterima.

c. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

Digunakan untuk menguji signifikansi pengaruh seluruh

variabel independen secara bersama-sama terhadap variabel

dependen. Dengan cara membandingkan F hitung dengan F tabel.

Nilai F tabel didapat dengan derajat bebas: df ; α, (k-1), (n-1),

dimana α adalah tingkat signifikansi yang digunakan, k adalah

jumlah variabel (dependen dan independen), n adalah jumlah

pengamatan (ukuran sampel).

Page 91: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

78

Dasar pengambilan keputusannya adalah jika nilai F hitung >

F tabel dan tingkat signifikansi < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha

diterima, yang berarti bahwa variabel independen secara simultan

berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Uji statistk F

dapat dilihat dari tabel di bawah:

Tabel 4. 12 Uji F Statistik

Dependent Variable: Ln Y

Method: Least Squares

Date: 06/14/16 Time: 17:14

Sample (adjusted): 1 50

Included observations: 50 after adjustments

R-squared 0.564978 Mean dependent var 2.818661

Adjusted R-squared 0.524510 S.D. dependent var 1.817983

S.E. of regression 1.253604 Akaike info criterion 3.388255

Sum squared resid 67.57551 Schwarz criterion 3.583172

Log likelihood -76.31812 Hannan-Quinn criter. 3.461914

F-statistic 13.96137 Durbin-Watson stat 0.695090

Prob(F-statistic) 0.000000

Sumber : Data Sekunder Diolah (Output Eviews 8.0)

Dari hasil output pada tabel diatas, dapat dilihat bahwa nilai

F hitung yang didapat adalah 13.96137, sementara F tabel

didapatkan dengan perhitungan berikut:

F tabel = α ; df = (k-1), (n-k)

= 5% ; df = (5-1), (50-5) = 2,58

Hasil pengolahan data pada tabel diatas melalui F-test terlihat

bahwa nilai F hitung > F tabel, F hitung sebesar 13.96137 yang

lebih besar dari F tabel sebesar 2,58 dan nilai signifikansi sebesar

0,0000 < 0,05. Uji ini menunjukan bahwa model regresi dapat

Page 92: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

79

digunakan secara bersama-sama untuk melihat pengaruh struktur

modal (DER). Hal ini membuktukan bahwa Return On Assets

(ROA), Return On Equity (ROE), Financing to Debt Ratio

(FDR), Ukuran Perusahaan (SIZE) bersama-sama secara simultan

berpengaruh signifikan terhadap struktur modal bank syariah

yang diukur dengan Debt to Equation Ratio (DER).

5. Interpretasi

Berdasarkan hasil penelitian diatas, maka dapat dijelaskan sebagai

berikut:

a) Return On Assets (ROA)

Variabel profitabilitas berdasarkan hasil uji Return On Assets

(ROA) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap struktur modal

bank syariah. Hasil penelitian ini sesuai dengan landasan teori yaitu

Pecking Order Theory yang menjelaskan bahwa apabila dana

internal telah memenuhi kebutuhan sebagian besar dana maka

perusahaan dapat menekan hutang ke tingkat yang lebih rendah

(menurun). Pada variabel profitabilitas memiliki pengaruh terhadap

struktur modal yang artinya bahwa perbankan syariah yang

mempunyai tingkat profitabilitas yang tinggi akan mengurangi

ketergantungan modal dari pihak luar, karena tingkat keuntungan

yang tinggi memungkinkan perbankan syariah untuk memperoleh

sebagian besar pendanaanya yang dihasilkan secara internal yang

berupa laba di tahan sebelum perbankan syariah menggunakan

Page 93: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

80

sumber dana eksternal seperti hutang. Hal ini menyebabkan tingkat

kenaikan profitabilitas berbanding terbalik (negatif) dengan

penggunaan hutang dalam struktur modal.

Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian Yenny (2015)

menjelaskan bahwa profitabilitas berpengaruh negatif dan

signifikan terhadap struktur modal.

b) Return On Equity (ROE)

Variabel profitabilitas berdasarkan hasil uji Return On Equity

(ROE) berpengaruh positif dan signifikan terhadap struktur modal

bank syariah. Menurut (Ria Ningsih, 2015) hubungan antara ROE

dan besarnya utang terhadap total aktiva perusahaan yaitu jika

perusahaan masih mampu meningkatkan labanya maka setiap utang

akan mengakibatkan naiknya angka ROE, yang tentu saja

menguntungkan para pemegang saham biasa.

Menurut Brealey et al (2008:25) perusahaan yang memiliki

laba tinggi seharusnya lebih banyak menggunakan kapasitas

pelayanan hutang dan lebih banyak laba kena pajak yang

terlindungi, oleh karena itu perusahaan harus memberikan rasio

hutang yang lebih tinggi. Hal tersebut dapat disebabkan karena

semakin tingginya rasio ini maka semakin meningkat laba yang

diperoleh perbankan, sehingga berpengaruh terhadap penentuan

komposisi struktur modalnya. Semakin tinggi profitabilitas, maka

Page 94: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

81

semakin besar laba ditahan yang akan diimbangi dengan hutang

yang lebih tinggi karena peluang perbankan dianggap sangat bagus.

Hasil penelitian ini sesuai dengan Nudzunul Fiara Thausyah

(2015) yang menjelaskan bahwa ROE berpengaruh positif dan

signifikan terhadap struktur modal.

c) Financing to Debt Ratio (FDR)

Variabel likuiditas berdasarkan hasil uji Financing to Debt

Ratio (FDR) negatif dan tidak signifikan terhadap struktur modal

bank syariah. Pada bank syariah rasio FDR adalah kemampuan

bank dalam membayar kembali penarikan dana oleh deposan

dengan mengandalkan pembiayaan yang diberikan sebagai sumber

likuiditasnya. Sehingga semakin besar rasio ini memberikan

indikasi semakin rendahnya kemampuan likuiditas bank.

Sebaliknya dengan rasio likuiditas lain semakin besar rasio maka

semakin likuid.

Hal ini terjadi bahwa perusahaan yang lebih likuid akan

mengurangi penggunaan hutang jangka panjangnya yang

menghasilkan hubungan negatif antara likuiditas dan struktur

modal. Sebaliknya dengan bank syariah hal ini terjadi, semakin

rendah FDR dimana harta lancar yang dimiliki perusahaan semakin

rendah dan kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban

jangka pendeknya menurun maka tidak berpengaruh terhadap

penggunaan hutang.

Page 95: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

82

Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan

Seftianne dan Ratih Handayani (2011) bahwa Likuiditas negatif

dan tidak signifikan terhadap strukur modal.

d) Ukuran Perusahaan (SIZE)

Variabel ukuran perusahaan berdasarkan hasil uji ukuran

perusahaan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap struktur

modal bank syariah. Jika semakin besar ukuran perusahaan

menunjukkan bahwa perusahaan tersebut memiliki jumlah aktiva

yang semakin tinggi pula. Perusahaan yang ukurannya relatif besar

pun akan cenderung menggunakan dana eksternal yang semakin

besar. Hal ini disebabkan kebutuhan dana juga semakin meningkat

seiring dengan pertumbuhan perusahaan.

Sebaliknya dengan perbankan syariah yang ukuran perusahaan

nya masih berkembang dan belum terlalu besar memungkinkan

bahwa jumlah aktiva yang diperoleh juga belum terlalu besar.

Sehingga cenderung menggunakan dana eksternal yang belum

terlalu besar. Hal ini menyebabkan tingkat kenaikan ukuran

perusahaan berbanding terbalik (negatif) dengan penggunaan

hutang dalam struktur modal.

Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian Yaqoob Ahmad (2011)

menjelaskan bahwa size berpengaruh negatif dan signifikan

terhadap struktur modal.

Page 96: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

83

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Tujuan utama penelitian ini adalah mengetahui dan menganalisis

pengaruh profitabilitas, likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur

modal bank syariah. Profitabilitas indikator yang mewakilinya berupa

Return on Assets (ROA) dan Return On Equity (ROE). Likuiditas

indikator yang mewakilinya adalah Financing to Debt Ratio (FDR). Dan

ukuran perusahaan indikator yang mewakilinya adalah SIZE (Ln total

aktiva). Sedangkan untuk data Struktur modal indikator yang mewakilinya

adalah Debt to equity ratio (DER). Sampel yang digunakan adalah 10

Bank Umum Syariah selama periode 2011-2015. Teknik analisis data

menggunakan metode regresi linier berganda dengan Eviews 8.0.

Berdasakan hasil pengujian dan pembahasan sebagaimana telah

disajikan pada bab sebelumnya yaitu bab 4, maka dapat ditarik

kesimpulan sebagai berikut:

1. Pengaruh profitabilitas dalam hal ini diukur dengan Return on Assets

(ROA) berpengaruh signifikan terhadap struktur modal bank syariah

yang diukur dengan Debt to equity ratio (DER).

2. Pengaruh profitabilitas dalam hal ini diukur dengan Return On Equity

(ROE) berpengaruh signifikan terhadap struktur modal bank syariah

yang diukur dengan Debt to equity ratio (DER)

Page 97: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

84

3. Pengaruh likuiditas dalam hal ini diukur dengan Financing to Debt

Ratio (FDR) tidak berpengaruh signifikan terhadap struktur modal

bank syariah yang diukur dengan Debt to equity ratio (DER)

4. Pengaruh ukuran perusahaan dalam hal ini diukur dengan SIZE (Ln

total aktiva) berpengaruh signifikan terhadap struktur modal bank

syariah yang diukur dengan Debt to equity ratio (DER)

5. Pengaruh profitabilitas, likuiditas dan ukuran perusahaan secara

keseluruhan berpengaruh signifikan terhadap struktur modal bank

syariah yang diukur dengan Debt to equity ratio (DER)

6. Variabel profitabilitas, likuiditas dan ukuran perusahaan mampu

menjelaskan variable struktur modal sebesar 52,45%, yaitu dengan

melihat nilai Adjusted R-square struktur modal sebesar 0,5245.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian,

penulis memberikan saran diataranya yaitu:

1. Rekomendasi untuk pengembangan penelitian dimasa mendatang

untuk melakukan pengujian terhadap konsistensi penelitian ini dengan

mengembangkan variabel dan perluasan sampel penelitian.

Diharapkan lebih mengembangkan hipotesis-hipotesis baru untuk

keputusan struktur modal pada bank-bank lain dengan menggunakan

metode lainnya.

2. Beberapa variabel yang tidak terbukti signifikan pada penelitian ini

sebaiknya pada penelitian yang akan datang digunakan proxy yang

Page 98: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

85

lain dari variabel tersebut, sehingga diharapkan dapat mencerminkan

variabel yang digunakan.

3. Menggunakan data yang lebih akurat dengan jumlah data yang lebih

banyak dan dengan rentang waktu yang lebih panjang, sehingga

memungkinkan hasil penelitian lebih baik.

4. Menggunakan metode dan alat uji yang lebih lengkap dan akurat

sehingga diperoleh kesimpulan yang lebih valid.

Page 99: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

86

DAFTAR PUSTAKA

Astuti, Dewi. 2004. Manajemen Keuangan Perusahaan. Surabaya: Ghalia

Indonesia.

Atmaja, Lukas Setia. 2008. Teori dan Praktek Manajemen Keuangan.

Yogyakarta: ANDI.

Bambang, Prasetyo dan Miftahul Jannah Lina. 2005. Metode penelitian

kuantitatif: Teori dan Aplikasi. Jakarta: PT Raja Grafindo

Persada.

Dendawijaya, Lukman. 2005. Manajemen Perbankan. Jakarta : Ghalia

Indonesia.

Fahmi, Irham. 2013. Pengantar Manajemen Keuangan Teori dan Soal

Jawab. Bandung: Alfabeta

Harmono. 2014. “Manajemen Keuangan Berbsasis Balanced Scorecard”.

Jakarta: PT. BUMI AKSARA

Indriantoro, Nur dan Bambang Suparno. 2002 . Metodologi Penelitian

Bisnis untuk Akuntansi dan Manajemen. Yogyakarta : Edisi

pertama, Lembaga Penerbit BPFE.

Kasmir. 2014. Manajemen Perbankan. Jakarta: PT RAJA GRAFINDO

PERSADA.

Kasmir. 2009. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: PT

RAJAGRAFINDO.

Kusumaningrum, Eka Amelia. 2010. Analisis Pengaruh Profitabilitas,

Pertumbuhan Asset, dan Ukuran Perusahaan terhadap Struktur

Modal (Studi Kasus Perusahaan Realestate and Property yang

Terdaftar di Bei Tahun 2005-2009)” skripsi, Fakultas Ekonomi

Universitas Diponegoro Semarang.

Kodrat, David Sukardi. 2009. Manajemen Keuangan based on Empirical

Research. Yogyakarta : GRAHA ILMU.

Manopo, Widy Fimber. 2013. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Struktur

Modal Perbankan yang Go Public di Bei Tahun 2008-2010.

Jurnal EMBA, Vol.1 No.3 Juni 2013.

Page 100: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

87

Margaretha, Farah dan Aditya Rizky Ramadhan. 2010. Faktor-Faktor

yang Mempengaruhi Struktur Modal pada Industry Manufaktur

di Bursa Efek Indonesia. jurnal bisnis dan akuntansi, Vol.12 No. 2

Agustus 2010

Mingka, Agustianto (Ketua IAEI), “Tantangan Perbankan Syariah di

2016” diakses pada 06 Mei 2016 dari

http://infobanknews.com/tantangan-perbankan-syariah-di-2016/

Moeljadi. 2006. Manajemen Keuangan Pendekatan Kuantitatif dan

kualitatif. Malang: Bayumedia Publishing.

Mulyani Hartati, Yunidha. 2013. Analisis Faktor - Faktor Yang

Mempengaruhi Struktur Modal Pada Perusahaan LQ 45 (Non -

Perbankan) yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Bei) Tahun

2008-2011. Skripsi, Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas

Diponegoro Semarang

Najmudin. 2011. Manajemen Keuangan dan Aktualisasi Syar’iyyah

Modern. Yogyakarta: ANDI.

Noviana, Nur Lailiyah. 2013. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi

Struktur Modal pada Bank Persero” skripsi, Fakultas Ekonomi

dan Bisnis, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Nur’aini Ihsan, Dwi. 2013. Analisis Laporan Keuangan Perbankan

Syariah. Tanggerang Selatan: UIN JAKARTA PRESS.

Riduwan dan Sunarto. 2013. Pengantar Statistika untuk Penelitian:

Pendidikan, Sosial, Komunikasi, Ekonomi dan Bisnis. Bandung:

Alfabeta Bandung.

Rosadi, Dedi. 2012. Ekonometrika & Analisis Runtun Waktu Terapan

dengan Eviews. Yogyakarta: ANDI.

Sari, Devi Verena. 2013. Pengaruh Profitabilitas, Pertumbuhan Aset,

Ukuran Perusahaan, Struktur Aktiva dan Likuiditas terhadap

Struktur Modal pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek

Indonesia Tahun 2008 – 2010. DIPONEGORO JOURNAL OF

MANAGEMENT Volume 2, Nomor 3, Tahun 2013.

Page 101: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

88

Sarwono, Jonathan. 2013. Statistik Multivariat Aplikasi untuk Riset

Skripsi. Yogyakarta : C.V ANDI OFFSET.

Spica Almilia, Luciana dan Winny Herdiningtyas, 2005 Analisis Rasio

Camel terhadap Prediksi Kondisi Bermasalah pada Lembaga

Perbankan Perioda 2000-2002. Jurnal Akuntansi & Keuangan,

Vol. 7, No. 2, Nopember 2005.

Sudarsono, Heri. 2009. Dampak Krisis Keuangan Global terhadap

Perbankan di Indonesia: Perbandingan antara Bank

Konvensional dan Bank Syariah. Jurnal LaRiba, Vol. III, No. 1,

Juli 2009

Syuhada, Imam. 2015. Pengaruh Tingkat Kesehatan Risk Based Bank

Rating terhadap Solvabilitas Bank Syariah di Indonesia. Skripsi,

Fakultas Syariah dan Hukum, UIN Syarif Hidayatullah

Warsono. 2003. Manajemen Keuangan Perusahaan. Malang: Bayumedia

Publishing.

Widarjono, Agus. 2010. Analisis Statistika Multivariat Terapan.

Yogyakarta: UPP STIM YKPN.

Wijaya, Tony. 2013. Metode Penelitian Ekonomi dan Bisnis teori dan

praktik. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Winarno, Wing Wahyu. 2011. Analisis Ekonometrika dan Statistika

dengan Eviews. Yogyakarta: edisi 3, UPP STIM YKPM.

www.ojk.go.id

Page 102: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

89

Lampiran

Lampiran 1: Daftar Nama Bank Syariah

No Bank Umum Syariah Kode Bank

1 Bank Muamalat Indonesia BMI

2 Bank Syariah Mandiri BSM

3 BNI Syariah BNIS

4 Bank Mega Syariah BMS

5 BRI Syariah BRIS

6 Bank Syariah Bukopin BSB

7 B.P.D Jawa Barat Banten Syariah BJBS

8 Bank Panin Syariah BPS

9 BCA Syariah BCAS

10 Bank Victoria Syariah BVS

Sumber : Otoritas Jasa Keuangan

Lampiran 2: Data mentah variabel per bank

BANK TAHUN ROA ROE FDR Aktiva SIZE DER

BMI

2011 1.52 20.79 85.18 32479506 17.30 14.71

2012 1.54 29.16 94.15 44584413 17.62 17.25

2013 1.37 32.87 99.99 53723979 17.80 15.18

2014 0.10 1.56 98.81 62413310 17.95 14.51

2015 0.20 2.78 90.30 57802661 17.87 12.93

BSM

2011 1.95 64.84 86.03 48671950 17.70 14.84

2012 2.25 68.09 94.40 54229396 17.81 11.97

2013 1.53 44.58 89.37 63965361 17.97 12.16

2014 0.17 4.82 82.13 66942422 18.02 12.56

2015 0.56 5.92 81.99 70369709 18.07 11.54

BNIS

2011 1.29 6.63 78.60 8466887 15.95 6.86

2012 1.48 10.18 84.99 10645313 16.18 7.97

2013 1.37 11.73 97.86 14708504 16.50 10.27

2014 1.27 13.98 92.58 19492112 16.79 9.00

2015 1.43 11.39 91.94 23017667 16.95 9.39

BMS

2011 1.58 16.89 83.08 5565724 15.53 11.78

2012 3.81 57.98 88.88 8164921 15.92 12.16

2013 2.33 26.23 93.73 9121575 16.03 10.85

2014 0.29 2.50 93.61 7042486 15.77 7.94

2015 0.30 1.61 98.49 5559820 15.53 6.00

BRIS 2011 0.20 1.19 87.90 11200823 16.23 12.18

2012 1.19 10.41 91.80 14088914 16.46 12.18

Page 103: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

90

2013 1.15 10.20 102.70 17400914 16.67 9.25

2014 0.08 0.44 93.90 20341033 16.83 10.86

2015 0.76 8.20 84.16 24230247 17.00 9.36

BCAS

2011 0.86 2.29 79.00 1217097 14.01 2.91

2012 0.78 2.82 80.00 1602181 14.29 4.26

2013 0.93 4.29 83.00 2041419 14.53 5.51

2014 0.70 2.90 90.00 2994449 14.91 3.78

2015 1.00 3.20 91.40 4349580 15.29 3.13

BJBS

2011 1.11 2.97 96.34 2849451 14.86 4.40

2012 0.68 2.66 103.48 4275097 15.27 5.76

2013 0.93 4.89 96.82 4695088 15.36 6.48

2014 0.07 0.21 94.84 6090945 15.62 8.54

2015 0.25 0.92 104.75 6439966 15.68 5.17

BPS

2011 1.75 2.80 162.97 1016878 13.83 1.25

2012 3.29 7.75 123.88 2136576 14.57 3.38

2013 1.03 4.84 90.40 4052701 15.21 6.70

2014 1.99 7.66 94.04 6207679 15.64 4.79

2015 1.14 4.94 96.43 7134235 15.78 5.17

BSB

2011 0.52 6.19 83.66 2730027 14.82 6.06

2012 0.55 7.32 92.29 3616108 15.10 7.03

2013 0.69 7.63 100.39 4343069 15.28 13.84

2014 0.27 2.44 92.89 5161300 15.46 19.30

2015 0.79 5.35 90.56 5827154 15.58 8.20

BVS

2011 5.54 18.69 45.00 642026 13.37 3.51

2012 1.34 9.24 73.00 939472 13.75 5.16

2013 0.49 3.70 79.00 1323398 14.10 7.45

2014 -1.90 -17.61 90.00 1439632 14.18 6.77

2015 -2.36 -15.06 95.29 1379266 14.14 7.48

Page 104: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

91

Lampiran 3: Output hasil pengujian data sebelum di Ln

Statistik Deskiptif

ROA ROE FDR SIZE DER

Mean 1.043200 10.96000 91.92000 15.86180 8.794600

Median 0.965000 5.635000 91.87000 15.65967 8.085000

Maximum 5.540000 68.09000 162.9700 18.06927 19.30000

Minimum -2.360000 -17.61000 45.00000 13.37238 1.250000

Std. Dev. 1.189247 16.85711 14.79496 1.304083 4.115786

Skewness 0.711954 1.944493 1.749482 0.133519 0.401664

Kurtosis 7.443464 6.937163 13.79061 2.082583 2.485430

Jarque-Bera 45.35809 63.80306 268.0833 1.902008 1.896078

Probability 0.000000 0.000000 0.000000 0.386353 0.387500

Sum 52.16000 548.0000 4596.000 793.0900 439.7300

Sum Sq. Dev. 69.30109 13923.95 10725.65 83.33104 830.0450

Observations 50 50 50 50 50

Hasil Uji Normalitas

0

2

4

6

8

10

12

-4 -2 0 2 4 6 8 10 12

Series: Standardized ResidualsSample 2011 2015Observations 50

Mean 1.57e-15Median -0.534999Maximum 11.21834Minimum -4.075714Std. Dev. 2.638693Skewness 1.786515Kurtosis 8.143189

Jarque-Bera 81.70610Probability 0.000000

Hasil Uji Multikolinearitas

ROA ROE FDR SIZE

ROA 1.000000 0.611316 -0.129391 -0.006293

ROE 0.611316 1.00000 -0.097704 0.466545

FDR -0.129391 -0.097704 1.000000 0.003855

SIZE -0.006293 0.466545 0.003855 1.000000

Page 105: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

92

Hasil Uji Heterokedastisitas

Hasil Uji Autokorelasi

Dependent Variable: Y

Method: Least Squares

Date: 06/14/16 Time: 17:30

Sample: 1 50

Included observations: 50

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.

ROA -0.907772 0.460891 -1.969601 0.0551

ROE 0.074322 0.036685 2.025988 0.0487

FDR -0.031784 0.026826 -1.184834 0.2423

SIZE 1.853299 0.375178 4.939780 0.0000

DER -17.54802 6.395396 -2.743852 0.0087

R-squared 0.588971 Mean dependent var 8.794600

Adjusted R-squared 0.552435 S.D. dependent var 4.115786

S.E. of regression 2.753472 Akaike info criterion 4.958242

Sum squared resid 341.1723 Schwarz criterion 5.149444

Log likelihood -118.9560 Hannan-Quinn criter. 5.031053

F-statistic 16.12035 Durbin-Watson stat 0.994220

Prob(F-statistic) 0.000000

Heteroskedasticity Test: White

F-statistic 0.133746 Prob. F(4,45) 0.9691

Obs*R-squared 0.587445 Prob. Chi-Square(4) 0.9644

Scaled explained SS 1.699473 Prob. Chi-Square(4) 0.7908

Test Equation:

Dependent Variable: RESID^2

Method: Least Squares

Date: 06/14/16 Time: 17:32

Sample: 1 50

Included observations: 50

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.

C 16.60217 22.50961 0.737559 0.4646

ROA -0.467988 0.650357 -0.719586 0.4755

ROE 0.000864 0.003249 0.265973 0.7915

FDR -0.000160 0.000878 -0.182218 0.8562

SIZE -0.029923 0.078257 -0.382372 0.7040

R-squared 0.011749 Mean dependent var 6.823446

Adjusted R-squared -0.076096 S.D. dependent var 18.42200

S.E. of regression 19.11007 Akaike info criterion 8.832947

Sum squared resid 16433.76 Schwarz criterion 9.024149

Log likelihood -215.8237 Hannan-Quinn criter. 8.905758

F-statistic 0.133746 Durbin-Watson stat 1.614005

Prob(F-statistic) 0.969129

Page 106: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

93

Lampiran 4: Output hasil pengujian data setelah di Ln

karena data penelitian tidak terdistribusi dengan normal, maka

semua data variabel dilakukan Ln untuk mendapatkan hasil

yang lebih baik.

Statistik deskriptif

ROA ROE FDR SIZE DER

Mean -0.209121 1.813401 4.507974 15.93277 2.818661

Median 0.014779 1.800668 4.520374 15.72275 2.356696

Maximum 1.712000 4.220830 5.093566 18.06927 7.565000

Minimum -2.659260 -1.560648 3.807000 13.37238 0.223144

Std. Dev. 0.968913 1.218193 0.161756 1.282333 1.817983

Skewness -0.735514 -0.178263 -0.647457 0.079329 1.501209

Kurtosis 3.247401 3.346067 11.86719 2.152335 3.983858

Jarque-Bera 4.450262 0.493747 160.6078 1.487415 19.96497

Probability 0.108053 0.781240 0.000000 0.475348 0.000046

Sum -10.03783 87.04326 216.3827 764.7730 135.2957

Sum Sq. Dev. 44.12326 69.74773 1.229755 77.28575 155.3380

Observations 50 50 50 50 50

Hasil

Uji Normalitas

0

2

4

6

8

10

12

-0.3 -0.2 -0.1 0.0 0.1 0.2 0.3 0.4

Series: Standardized ResidualsSample 2011 2015Observations 50

Mean -1.20e-16Median -0.014776Maximum 0.362620Minimum -0.305633Std. Dev. 0.139370Skewness 0.574330Kurtosis 3.634176

Jarque-Bera 3.586670Probability 0.166404

Page 107: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

94

Hasil

Uji Multikolinearitas

Hasil

Uji Heterokedastisitas

Heteroskedasticity Test: White

F-statistic 0.782606 Prob. F(4,43) 0.5427

Obs*R-squared 3.257292 Prob. Chi-Square(4) 0.5157

Scaled explained SS 4.249654 Prob. Chi-Square(4) 0.3733

Test Equation:

Dependent Variable: RESID^2

Method: Least Squares

Date: 06/14/16 Time: 17:20

Sample: 1 50

Included observations: 50

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.

C 8.713201 5.687427 1.532011 0.1328

ROA -0.151258 0.248752 -0.608069 0.5463

ROE -0.078351 0.095365 -0.821592 0.4158

FDR -0.248683 0.269846 -0.921574 0.3619

SIZE -0.006765 0.010793 -0.626790 0.5341

R-squared 0.067860 Mean dependent var 1.407823

Adjusted R-squared -0.018850 S.D. dependent var 2.565405

S.E. of regression 2.589472 Akaike info criterion 4.839117

Sum squared resid 288.3307 Schwarz criterion 5.034034

Log likelihood -111.1388 Hannan-Quinn criter. 4.912777

F-statistic 0.782606 Durbin-Watson stat 0.917609

Prob(F-statistic) 0.542750

ROA ROE FDR SIZE

ROA 1.000000 0.801845 -0.129391 -0.183566

ROE 0.801845 1.000000 -0.183517 0.303695

FDR -0.123219 -0.183517 1.000000 0.118660

SIZE -0.183566 0.303695 0.118660 1.000000

Page 108: PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, DAN UKURAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/42525/1/NOERLISMA... · likuiditas dan ukuran perusahaan terhadap struktur modal

95

Hasil

Uji Autokorelasi

Dependent Variable: Y

Method: Least Squares

Date: 06/14/16 Time: 17:14

Sample (adjusted): 1 50

Included observations: 50 after adjustments

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.

ROA -3.110513 0.497205 -6.255991 0.0000

ROE 2.564563 0.417194 6.147173 0.0000

FDR -1.594099 1.218378 -1.308378 0.1977

SIZE -1.415408 0.239604 -5.907269 0.0000

C 27.25513 5.450602 5.000389 0.0000

R-squared 0.564978 Mean dependent var 2.818661

Adjusted R-squared 0.524510 S.D. dependent var 1.817983

S.E. of regression 1.253604 Akaike info criterion 3.388255

Sum squared resid 67.57551 Schwarz criterion 3.583172

Log likelihood -76.31812 Hannan-Quinn criter. 3.461914

F-statistic 13.96137 Durbin-Watson stat 0.695090

Prob(F-statistic) 0.000000