PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada...

33
PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN PERFORMA BERTANDING ATLET KUMITE KARATE ARTIKEL diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Basi Pilates® teacher training comprehensive program Oleh : Ramadhansyah Abdan Syaquro S.Si 1618 PILATES MOVEMENT CENTER BANDUNG INDONESIA 2019

Transcript of PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada...

Page 1: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN PERFORMA

BERTANDING ATLET KUMITE KARATE

ARTIKEL

diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Basi Pilates® teacher training

comprehensive program

Oleh :

Ramadhansyah Abdan Syaquro S.Si

1618 PILATES MOVEMENT CENTER

BANDUNG

INDONESIA

2019

Page 2: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

i

ABSTRAK

PENGARUH PILATES TERHADAP PERFORMA KUMITE CABANG

OLAHRAGA KARATE

Ramadhansyah Abdan Syaquro S.Si

Karate merupakan olahraga prestasi yang sangat terkenal, terbagi oleh dua kelas kata

dan kumite. Kebutuhan kondisi fisik secara menyeluruh amat dibutuhkan, mulai dari

anthropometric, postural, adaptasi anatomis, base marking kemampuan atlet, hingga

taktik dan strategi. Pilates menjadi metode latihan yang tepat guna meningkatkan

performa bertanding atlet kumite karate, Basi Pilates® yang memiliki blok sistem

memudahkan atlet melewati fase adaptasi anatomis secara efisien dengan

menyelaraskan program pilates, program latihan fisik, dan program latihan teknik.

Tujuan penulisan artikel ini untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh yang positif

bagi performa atlet karate,khususnya atlet kumite. Sample atlet yang di latih hanya ada

satu, atlet IN. Namun atlet tersebut merupakan atlet elit yang bertanding di ajang

internasional. Dari hasil analisa dan hasil pencapaian prestasi atlet IN, pilates memiliki

pengaruh yang besar untuk meningkatkan athletic ability , dan performa bertanding.

Hal ini disebabkan oleh efisiensi program latihan untuk mendukung kebutuhan

mekanika gerak yang dibutuhkan atlet. Tentu dengan di tunjang oleh program fisik dan

teknik yang baik.

Kata kunci : kondisi fisik, athletic ability, pilates, karate, kumite.

Page 3: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

ii

UCAPAN TERIMA KASIH

Penulis menyadari bahwa terselesaikannya artikel ini tidak lepas dari

bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak, dalam kesempatan ini dengan segala

kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Allah SWT yang selalu memberikan jalan terbaik untuk hambanya.

2. Kepada orang tua yang selalu memberikan doa, dan support yang tidak bernilai

hingga saat ini.

3. Kepada Abigail M. Angkawijaya M.Com yang telah mendidik, mensupport dan

membina penulis hingga saat ini.

4. Sensei Ariston Sutandio, S.T yang telah membimbing dan memberikan arahan

kepada penulis dari kecil hingga saat ini di bidang karate maupun pilates.

5. Kepada rekan rekan teacher 1618 Pilates Movement Center yang selalu berlatih

bersama dan saling mendukung penulis.

6. Kepada Indan Nurjanah yang bersedia mengikuti program penulis, dan mau

mencoba pilates untuk dijadikan metode latihan.

7. Semua pihak yang telah mendukung, membantu dan memberi semangat kepada

penulis.

Penulis berdoa semoga Allah SWT membalas semua kebaikan yang telah diberikan

kepada penulis dan menggantinya dengan kebaikan yang berlipat dan bermanfaat.

Bandung, 10 Januari 2019

Penulis

Page 4: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

iii

DAFTAR ISI

UCAPAN TERIMAKASIH ....................................................................................... i

ABSTRAK ................................................................................................................. iii

DAFTAR ISI .............................................................................................................. iv

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ........................................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ................................................................................................ 3

C. Tujuan Penulisan .................................................................................................. 3

D. Manfaat Penulisan ................................................................................................. 3

BAB II KAJIAN PUSTAKA .................................................................................... 4

A. Kajian Teori .......................................................................................................... 4

1. Karate ............................................................................................................... 4

2. Kumite .............................................................................................................. 6

3. Kondisi Fisik ................................................................................................. 10

4. Pilates ............................................................................................................. 11

5. BASI Pilates® ................................................................................................ 11

B. Posisi Teoritis Penulis .......................................................................................... 12

BAB III CLINICAL STATUS ............................................................................... 13

A. Status Partisipan .................................................................................................. 13

B. Body Assesment ................................................................................................. 13

1. Tampak Depan ........................................................................................ 14

2. Tampak Samping ..................................................................................... 15

3. Tampak Belakang .................................................................................... 15

C. Riwayat Cidera .................................................................................................... 15

D. Tujuan Latihan .................................................................................................... 15

1. Tujuan Umum .......................................................................................... 15

2. Tujuan Khusus ........................................................................................ 16

E. Prosedur Latihan ................................................................................................. 16

F. Program Latihan Pilates ...................................................................................... 17

Page 5: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

iv

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN ............................................................ 20

A. Temuan................................................................................................................ 20

B. Pembahasan Temuan........................................................................................... 20

1. Hasil Performa Bertanding ............................................................................. 21

2. Hasil Postural assesment ................................................................................. 23

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN REKOMENDASI ............................... 25

A. Simpulan ............................................................................................................ 25

B. Implikasi dan Rekomendasi ................................................................................ 26

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................... 27

Page 6: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Prestasi Atlet karate Indonesia dapat dibilang baik, pernah mencicipi juara

umum kejuaraan dunia yang diselenggarakan WKF tahun 2013, namun diajang

yang sama di tahun 2014 Indonesia menurun jauh prestasinya. Prestasi karateka

Indonesia cemerlang di gelaran SEA GAMES tahun 2012 di Jakarta dan

Palembang, setelahnya Indonesia belum bisa mempertahankan gelar juara umum

untuk cabor Karate hingga SEA GAMES Malaysia 2017. Menurunya prestasi atlet

karate Indonesia tidak hanya karena kurang terbinanya atlet – atlet muda namun

banyak faktor lain mulai dari metode latihan, sarana dan prasarana, hingga

kompetisi yang kurang professional dan tidak terjadwal. Latihan dalam seni

beladiri karate harus memadukan komponen fisik, tehnik, hingga strategi dan

taktik. Banyak sekali atlet karate di Indonesia yang kurang paham akan metode

latihan dan program latihan, sehingga sering sekali terjadi malpraktik dilakukan

pelatih kepada atlet. Banyak pelatih yang hanya melatihkan teknik dan fisik,

namun mengesampingkan kualitas latihan itu sendiri, sehingga atlet tidak dapat

mempertahankan performa puncaknya secara terus – menerus dan lebih buruknya

mengalami cidera.

Selama ini banyak metode kepelatihan maupun keilmuan yang diterapkan

agar atlet dapat meningkatkan performa secara signifikan. mulai dengan

meningkatkan kecepatan, kekuatan, daya tahan, efisiensi teknik, analisa taktik dan

strategi dengan peralatan yang mempuni. Dengan sumber daya manusia dan

peralatan canggih seharusnya Indonesia dapat menjanjikan juara umum setiap

multievent di selenggarakan. Dengan segala persiapan yang matang, atlet karate

Indonesia tetap tidak bias meningkatkan performa bertanding dengan aman dan

Page 7: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

bebas cidera. Sangat penting bagi pelatih memahami fisiologi dan

biomekanika, memahami cara kerja otot dalam sebuah pergerakan teknik karate

sehingga dapat menentukan penanganan yang tepat bagi kualitas gerak pada atlit

itu sendiri. Menurut Richard R. Neptune (2009) “Generating muscle force and

power are essential for meeting the mechanical energetic demands in a given

sport. However, anthropometrics and muscle morphology may allow an athlete to

excel in one sport but not in others.” Dari kutipan tersebut dapat diartikan bahwa

menghasilkan tekanan otot dan kekuatan otot sangat penting untuk memenuhi

tuntutan gerak mekanis dalam olahraga tertentu. Namun, anthropometrics dan

morfologi otot masing – masing atlet memungkinkan menguasai satu cabang

olahraga saja. Hal tersebut menjelaskan bahwa kemampuan dan kebutuhan setiap

atlet dan kebutuhan setiap cabang olahraga akan berbeda, kemampuan kerja otot

atlet-pun berbeda walau dalam satu cabang olahraga. Hal tersebut dianggap kecil

bahkan tidak ada oleh pelatih. Padahal, memiliki kebiasaan buruk dalam menjalani

kegiatan sehari-hari seperti berjalan, berdiri, duduk, makan, naik tangga, turun

tangga dapat merubah morfologi otot sehingga berpengaruh pada gerak dari atlet

yang bersangkutan. Tidak semua pelatih mengesampingkan hal tersebut, namun

sebagian tidak memahami cara meningkatkan performa secara spesifik dengan

kebutuhan dan keadaan atlet yang berbeda – beda.

Dalam sebuah program latihan terdapat fase adaptasi anatomis, dalam fase

tersebut atlet melatih otot tertentu untuk menunjang kebutuhan gerak yang di

tentukan atau diinginkan. Pilates menjadi sebuah metode yang efisien dalam

meningkatkan kemampuan gerak atlet secara spesifik atau keseluruhan dan bebas

dari risiko cedera. Dengan BASI Pilates Block System, membantu atlet dalam

meningkatkan performa dengan tepat dan linear dengan program fisik dan teknik.

Berdasarkan dari hal tersebut penulis membuat artikel tentang

”PENGARUH PILATES TERHADAP PERFORMA KUMITE CABANG

OLAHRAGA KARATE”

Page 8: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

3

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan, penulis

merumuskan masalah penulisan sebagai berikut :

1. Apakah terdapat pengaruh performa dalam bertanding?

2. Apakah tercapai target yang diinginkan atlet?

3. Apakah terjadi perbedaan postural pada atlet?

C. Tujuan Penulisan

Mengacu pada rumusan masalah penulisan yang akan dilaksanakan, maka

tujuan penulisan ini adalah sebagai berikut :

1. Mengetahui pengaruh Pilates terhadap performa olahraga prestasi.

2. Memberikan hasil yang sesuai dengan target atlet

3. Mengetahui perubahan postural pada atlet

D. Manfaat Penulisan

Dari hasil penulisan ini, penulis berharap memperoleh manfaat yang besar

baik bagi penulis sendiri ataupun masyarakat pada umumnya, diantaranya :

a) Manfaat Teoritis.

Artikel ini sebagai sumbangan keilmuan bagi pihak pelatih untuk

memperkaya wawasan mengenai pembinaan prestasi karate.

b) Manfaat praktisi

1. Para atlet, pelatih, dan pembina olahraga karate dalam meningkatkan

prestasi atlet.

2. Bagi atlet, pelatih, dan Pembina olahraga karate dapat mengetahui

pentingnya Pilates terhadap peningkatan performa bertanding dengan

bebas dari risiko cedera.

Page 9: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

4

BAB II

KAJIAN TEORI

A. Kajian Pustaka

1. Karate

Karate adalah olahraga beladiri asal Jepang yang telah dikenal luas

oleh masyarakat. Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun

1930 oleh beberapa tokoh besar karate yaitu, Chojun Miyagi, Gichin

Funakoshi, Chomo Hanashiro, Choki Motobu, dan Chotoku Kyan. Karate

sendiri terdiri dari dua huruf yaitu, kara yang berarti kosong dan te yang

berarti tangan, jika digabung berarti beladiri tangan kosong. Sebelum tahun

1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di

kembangkan dari kitab budha, bubishi (jiwa beladiri). Orang pertama yang

menguasai to-te bernama Sakugawa, namun tidak diketahui perkembangan

nya setelah tahun 1609 klan samurai Satsuma melarang beladiri dari luar

budaya Jepang. Pada tahun 1761 muncul ahli beladiri to-te bernama Kusanku

yang menjadi contoh awal dari era Karate.

gambar 2.1 : Kanji karate

(sumber : wikipedia.org )

Page 10: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

5

Pada abad ke-18 Karate memiliki dua aliran yaitu, Shuri-te (Shorin-

ryu) dan Naha-te (Shuri-Ryu). Kedua aliran ini adalah cikal bakal dari

Shotokan-ryu dan Goju-ryu. (gambar perbedaan langkah kaki,kuda2,dll) .

Setelah Shotokan dan Goju lahir, kemudian ada dua aliran besar yang ikut

lahir seperti Shito-ryu dan Wado-ryu.

gambar 2.2 : perbedaan Shuri-te dan Naha-te

( sumber : The Essence of Okinawan Karate, hlm. 23)

Karate di Indonesia tidaklah diperkenalkan oleh orang Jepang atau dari

zaman penjajahan jepang, melainkan oleh mahasiswa Indonesia yang

menimba ilmu di Jepang. Pada tahun 1963, beberapa mahasiswa Indonesia

yakni : Baud AD Adikusumo, Karianto Djodjonegoro, Mochtar Ruskan, dan

Ottoman Noh mendirikan dojo pertama di Jakarta. Shotokan adalah aliran

pertama yang di perkenalkan di Indonesia, kemudian banyak mahasiswa yang

mulai memperkenalkan aliran lainnya di Indonesia seperti, Goju-ryu, Shito-

ryu, dan Wado-ryu. Pada 10 Maret 1964 didirikanlah Persatuan Olahraga

Karate Indonesia (PORKI) yang kemudian mengundang beberapa petinggi

karate jepang untuk membantu perkembangan karate di Indonesia, mereka

adalah Matsusaki (Kushin-tyu), Ishi (Goju-ryu), Hayashi (Shitoryu), Oyama

(Kyokushinkai). Karate di Indonesia sangatlah populer dan sangat diminati

Page 11: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

6

oleh berbagai kalangan hingga dunia film Indonesia sering menampilkan

bagian perkelahian dengan dasar karate, karena banyaknya animo masyarakat

terhadap karate mulailah bermunculan berbagai macam perguruan dan dojo di

seluruh pelosok Indonesia dengan berbagai aliran yang dianut sehingga

memunculkan perbedaan pendapat dalam tubuh PORKI. Pada kongres IV

PORKI tahun 1972 menghasilkan perubahan dari PORKI menjadi FORKI (

Federasi Olahraga Karate Indonesia).

WKF memiliki peraturan pertandingan yang menganut “non body

contact” dan lebih fokus terhadap prestasi olahraga beladiri karate di dunia.

WKF mempertandingkan Kata ( menampilkan jurus ) dan Kumite ( sparring

), total yang di pertandingkan dalam Kata dan Kumite secara keseluruhannya

berjumlah 55 kelas dari segala kategori usia. Setiap tahun terdapat puluhan

pertandingan tingkat provinsi hingga dunia yang di ikuti oleh ratusan atlet,

setiap tahun lahir juara – juara baru dan memeriahkan kompetisi. Setiap tim

karate dalam bentuk dojo, perguruan, Pengcab, Pengda, hingga tim Indonesia

memiliki ambisi yang sama guna menjadi tim yang terbaik dengan meraih

medali dalam seluruh kelas yang diselenggarakan.

2. Kumite

Menurut Masatoshi Nakayama (1978:14), “ kumite is a method of

training in which the offensive and defensive techniques learned in the kata

are given practical application. The opponents are face to face”. Pernyataan

Masatoshi Nakayama dapat diartikan bahwa kumite adalah metode latihan

yang mengaplikasikan teknik menyerang dan bertahan dalam kata dan

berhadapan dengan lawan yang sesungguhnya. Hal tesebut menegaskan

bahwa kumite adalah lanjutan dalam pembelajaran karate karena kumite

adalah aplikasi dari sebuah kata. Sama dengan kata, kumite tidak dapat

dipelajari secara instan oleh pemula namun kata dan kumite tidaklah sama

dalam gerakannya, Masatoshi Nakayama (1978:14), “The importance of

Page 12: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

7

kata to kumite cannot be overemphasized. If techniques are used unnaturally

or in force way, posture will break down” pernyataan tersebut dapat di

jelaskan bahwa pentingnya teknik kata tidak terlalu ditekankan, karena

teknik yang digunakan tidak natural maka postur teknik dasar akan hancur.

gambar 2.7: Kumite dasar

(sumber ; www.theshotokanway.com).

Gerakan kumite adalah gerakan yang spontan atas stimulus yang diberikan

oleh lawan dan keadaan yang sedang terjadi dan tidak dapat diperkirakan,

respon gerakan akan berbeda dengan yang di pelajari dalam kata karena kata

adalah pertarungan yang di simulasikan dan sudah diperhitungkan.

Pertandingan kumite memerlukan perlengkapan khusus untuk

menjaga keselamatan atlet.

Page 13: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

8

gambar 2.8: atlet junior kumite

(sumber : hiraldoskaishotokan.pcexpertsusa.com)

Pertandingan kumite bukanlah sekedar bertarung, semenjak wkf

berdiri pada tahun 1990 peraturan kumite lebih diperketat dan menjadi non

body contact yang berarti serangan tidak mengenai tubuh secara telak,

namun tetap saja rawan mencederai lawan. Setelah WKF berdiri teknik

dalam pertandingan kumite ditentukan untuk menjaga keselamatan atlet, jadi

dalam pertandingan karate biasanya hanya empat serangan dalam satu waktu

dan itu hanya memukul, menendang dan bantingan atau jegalan.

Page 14: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

9

gambar 2.9: pertandingan kumite senior

( sumber : www.wkf.net )

Pukulan dalam pertandingan kumite hanya ada dua, yaitu : Kizame Tsuki

(seperti jab); dan gyaku tsuki (seperti straight). Tendangan dalam

pertandingan karate hanya ada beberapa yang dapat di pergunakan, seperti :

Mawashi geri (tendangan dengan punggung kaki); Mawashi ushiro geri

(tendangan dengan arah berlawanan dengan mawashi dan dengan telapak

kaki); Ushiro geri (tendangan berbalik badan). Berikut adalah peraturan

pertandingan kumite menurut technical handbook POPNAS cabor karate.

Page 15: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

10

gambar 2.10: denah area arena kumite

( sumber : Technical Hand Book POPNAS, hlm. 16 )

3. Kondisi fisik

Kondisi fisik merupakan gambaran keadaan fisik seseorang yang

menunjukan kualitas kemampuan fisiknya. Menurut Iman (2014, hlm. 77)

menyatakan bahwa “semakin tinggi derajat kondisi fisik seseorang, maka

semakin tinggi pula kualitas kemampuan fisiknya”. Dari peryataan tersebut

dapat di pahami bahwa tingkat kondisi fisik sesorang berbanding lurus

terhadap kualitas fisik. Dalam olahraga prestasi kondisi fisik merupakan suatu

yang wajib diperhatikan karena didalam kondisi fisik terdapat komponen-

komponen yang perlu di latih dan dibutuhkan guna meningkatkan performa

atlet. Menurut Iman (2014, hlm.77) “ada beberapa jenis kondisi fisik dasar

yaitu kelentukan, kecepatan, kekuatan, dan daya tahan”.

Ashley Croft (2009:29) menyatakan “A good level of physical fitness

will enable the basic techniques to be performed at an enhanced level, but

without good techniques and physical fitness the ability to apply self-defence

strategies will be weakned.” Dari pernyataan tersebut dapat di artikan bahwa

Page 16: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

11

tingkat kebugaran fisik yang baik akan menyempurnakan teknik dasar, tapi

jika tanpa teknik dan kebugaran fisik yang baik maka kemampuan untuk

menerapkan teknik beladiri akan melemah. Oleh karena itu, pelatih tidak

boleh mengesampingkan kondisi fisik atlet dan harus paham akan kondisi

fisik. Komponen kondisi fisik harus dipenuhi kebutuhannya agar atlet dapat

menampilkan kata dengan sempurna, termasuk dalam segi anatomis atau

secara postural yang baik.

4. Pilates

Joseph Pilates (1880-1967) mengembangkan sebuah metode latihan

dengan mengkombinasikan filosofi barat dan timur didalamnya. Pilates

merupakan metode olahraga yang sering sekali dijadikan salahsatu faktor

pendukung utama bagi atlet dan penari. Selain dapat meningkatkan performa

dalam olahraga dan meningkatkan kebugaran, namun dapat dijadikan

metode rehabilitasi cedera. Pilates merupakan olahraga eksklusif yang

memiliki cara dan gerak khusus yang tidak dapat dimiliki oleh metode lain.

5. BASI Pilates®

Seiring dengan perkembangan zaman, Pilates berkembang kearah

yang lebih baik. Rael Isacowitz, MA mendirikan BASI Pilates® di-

Amerika. BASI Pilates® mengkombinasikan keilmuan Human Movement

dengan art of movement secara meneyluruh dan terfokus. BASI Pilates®

memiliki ciri khas lain, yaitu Block System®. Block System® merupakan

sebuah metode mengklasifikasikan ratusan jenis gerakan dalam repetoar

Pilates. Block System® membuat struktur kelas yang fleksibel, membuat

sesi latihan menjadi seimbang, terfokus yang ditujukan untuk seluruh plane

of movement dan melatih banyak muscle group. Hal tersebut dapat

meningkatkan efesiensi latihan bagi atlet tanpa khawatir risiko yang

berlebihan yang dapat membuat kondisi atlet menjadi imbalance.

Page 17: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

12

B. Posisi Teoritis Penulis

Dalam cabang olahraga prestasi beladiri karate banyak faktor yang dapat

memengaruhi kemampuan bertanding atlet. Mulai dari Teknik, kondisi fisik,

mental, strategi, hingga taktik. Indonesia mencoba berbagai metode yang sangat

baik dengan meningkatkan kualitas pelatihan, sarana dan prasarana, hingga

meningkatkan kemampuan pelatih.

Atlet adalah manusia, yang didalamnya syarat akan ketidak sempurnaan.

Tidak semua metode latihan akan memiliki efek yang sama kepada semua atlet,

namun hal tersebut dapat diminimalisasi. Banyak hal yang ternyata pelatih

lewatkan, dalam hal ini kualitas gerak dan QOL atlet yang bersangkutan.Quality

of Life seorang atlet akan memengaruhi kualitas ketika berlatih, recovery, hingga

bertanding. QOL yang buruk akan merubah kebiasaan atlet dan pada akhirnya

merubah kondisi fisik atlet.

Pilates hadir di dunia mulai 1926 ketika J.H Pilates mendirikan sebuah

studio di New York, Amerika Serikat. Pilates memiliki metode penting bukan

hanya untuk meningkatkan resistensi cedera, namun untuk meningkatkan QOL

atlet, meningkatkan performa bertanding dan meningkatkan kualitas latihan

Teknik hingga latihan kondisi fisik lainnya secara linear.

Pilates membantu mengefisiensikan dan mengefektifkan fase adaptasi

anatomi yang diinginkan oleh pelatih dan atlet dengan aman. Seperti yang sudah

disebutkan, bahwa kebutuhan atlet akan berbeda begitupun kondisi atlet. Pilates

membantu lebih dalam terhadap Muscoloskeletal, dimana akan berpengaruh

sangat besar dalam kualitas gerak atlet.

Secara garis besar, penulis memberitahu pentingnya kualitas gerak atlet

dalam bertanding dan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk mencapai hal tersebut

perlu berbagai keilmuan dan metode, dan salahsatu dari metode yang efektif dan

efisien adalah Pilates. Meningkatkan performa bertanding atletnya secara presisi

dan bebas cidera adalah keinginan dari semua induk olahraga di dunia, maka dari

itu Pilates dapat membantu atlet untuk mencapai hal tersebut.

Page 18: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

13

BAB III

CLINICAL STATUS

A. Status Partisipan

Penulis membuat sebuah penulisan ini dengan partisipan seorang atlet

professional Karate. Intan Nurjanah merupakan atlet kumite karate -61KG asal

Bandung yang berusia 24, Atlet kelahiran tahun 1994 ini pernah meraih medali

perak di SEA GAMES MYANMAR 2013. Memiliki potensi yang sangat tinggi,

Intan Nurjanah sempat menurun prestasinya setelah PON JABAR 2016.

Prestasinya menurun disebabkan oleh kurang sesuainya program latihan yang

diberikan, padahal atlet Intan Nurjanah tidak memiliki riwayat cedera serius yang

memengaruhi karirnya secara signifikan. Karena penurunan performa dan

prestasi itulah yang membuat atlet Intan Nurjanah dipulangkan dari tim nasional

Indonesia.

B. Postural Assesment

1. Tampak Depan

Page 19: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

14

Pada atlet IN terlihat posisi tubuh tidak berada pada garis tengah papan, posisi

lutut kanan terlalu internal rotation daripada lutut kiri, jarak antara panggul dan

ribcage sisi kanan lebih Panjang dari sisi kiri, letak panggul sisi kanan lebih

rendah dari kiri, bahu kanan cenderung lebih naik sehingga tangan kanan

terlihat lebih pendek , dagu lebih miring ke kanan.

2. Tampak Samping

Pada atlet IN terlihat titik tumpu badan kearah depan, ini terlihat dari posisi

panggul yang lebih ke depan dari mata kaki, letak PSIS lebih tinggi dari ASIS

( anterior pelvic tilt ) , bahu kanan rounded ke depan tidak satu garis lurus

dengan telinga menyebabkan posisi leher lebih ke depan sehingga terjadi

ketegangan otot pada leher belakang.

Page 20: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

15

3. Tampak Belakang

Pada atlet I terlihat posisi tubuh tidak pada garis tengah memungkinkan

kecenderungan tumpuan badan di sisi kiri, posisi lutut kanan lebih internal

rotation daripada kiri, bahu kiri lebih lebih naik sedikit daripada kanan, scapula

kiri lebih winging.

C. Riwayat Cidera

Atlet Intan Nurjanah tidak memiliki riwayat cidera fatal.

D. Tujuan Latihan

Setelah mengetahui keadaan postural atlet, maka dibagi dua tujuan. Yaitu,

tujuan utama, tujuan khusus :

1. Tujuan utama :

Meningkatkan performa bertanding dan mendapatkan sekurang-

kurangnya medali perak di Indonesian Masters Championship

Masuk kembali ke-tim nasional Indonesia

Page 21: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

16

2. Tujuan Khusus :

Meningkatkan teknik Gyaku-tsuki dengan efektif yang dapat

menghasilkan poin mutlak.

3. Peosedur Latihan

Gambar 3.2 Prosedur Penulisan

(sumber : penulis)

ATLET

POSTURAL ASSESMENT

PENENTUAN PROGRAM LATIHAN

PILATES KONDISI FISIK TEKNIK

HASIL

EVALUASI & rekomendasi

Page 22: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

17

E. Program Latihan

1 - 10

Item Equipment

Roll Down

Pelvic Curl

Spine Twist Supine

Chest Lift

Chest Lift + Rotation

Hundred Prep

Hundred

Mat

One Paralel Heel + Toes

Small V

Open V Toes + Heels

Calf Raises

Single Leg Toes + Heels

Footwork on Cadillac

Mini Roll Up

Mini Roll-Ups With Oblique

Abdominal work on Cadillac

Frog

Circle (Up,Down)

Opening

Extended Frog

Extended Frog Reverse

Hip Work On Reformer

Monkey Ori

Tower Prep

Spinal Articulation On Cadillac

Page 23: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

18

Standing Lunges Stretches On Reformer

Scooter

Up Stretch 1

Elephant

FBI 1 on Reformer

Chest Expansion

Hug A tree

Circles (up, and Down)

Punches

Biceps

Butterfly

Standing Arm Work On Cadillac

Single Leg Standing Leg Work On Chair

Side Lift Mat

Side Sit Up Ladder Barrel

Swan Prep Spine Corrector

11 – 20

Item Equipment

Roll Down

Roll Up

Spine Twist Supine

Double Leg Stretch

Single Leg Stretch

Criss Cross

WARM UP

Parallel Heels

Parallel Toes

V Position Toes

Open V Heels

Open V Toes

Foot Work On CHAIR

Roll Up Top Loaded Abs Work on Cadillac

Double Leg

Double Leg with Rotation

Abdominal Leg In Straps on Reformer

Page 24: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

19

Frog

Circles (Down and Up)

Walking

Bicycles

Hip Work on Cadillac

Frog/

Circles ( Down and Up )

Hip Extension

Bicycle

Single Leg Supine on Cadillac

Monkey Ori

Tower

Spinal Articulation on Cadillac

Standing Lunges

Side Split

Stretches on Cadillac

Scooter

Up Stretch 1

Up Stretch 2

Long Stretch

FBI on Reformer

Chest Expansion

Hug A tree

Circles (up, and Down)

Punches

Biceps

Butterfly

Standing Arm Work on Cadillac

Up Stretch 3 FBI A/M on Cadillac

Single Leg Press

Single Leg Skating

Leg Work on Chair

Leg Work On Cadillac

Side Over

Side Lift

Lateral Flexion on Barrel

Lateral Flexion on Cadillac

Prone 1

Prone 2

Back Extension on Cadillac

Page 25: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

20

BAB IV

TEMUAN DAN PEMBAHASAN

A. Temuan

Setelah latihan pilates dan dibarengi oleh latihan kondisi fisik, Teknik, dan

taktik selama 4 minggu, hasil terlihat ketika atlet IN bertanding. Tercatat Atlet IN

harus menghadapi 5 atlet hingga masuk ke babak final. Terlihat dari babak pertama

hingga final, atlet IN mengalami peningkatan yang signifikan. Fighting pose (

sikap bertarung) ketika diam seluruh berat badan berada di tengah yang

sebelumnya bertumpuk di kaki belakang. Pelvic Lumbar stabilization terlihat

meningkat dengan kecepatan dan kekuatan dari hip sangat presisi yang membuat

setiap gerakan pukulan dan kaki menjadi selalu masuk kriteria poin dalam sekali

serangan. Tercatat Atlet IN selama bertanding memukul sebanyak 29 kali yang 18

diantaranya menghasilkan poin. Sedangkan dari 3 serangan kaki, 1 dianataranya

menghasilkan poin. Strategi yang di rencanakan semua tepat sasaran. Atlet IN

membuat prediksi lawan yang biasanya mengandalkan serangan kaki menjadi

salah, lawan tidak dapat mengantisipasi serangan pukulan yang presisi, kuat, cepat,

dan stabil.

B. Pembahasan Temuan

Setelah melakukan latihan selama 30 hari, perubahan secara postural tidak

terlalu tampak signifikan. namun perubahan dalam performa bertanding jauh

terlihat signifikan daripada sebelumnya. Latihan pilates terhitung hanya 3 minggu

dikarenakan di minggu ke-4 atlet IN sudah memasuki karantina persiapan

pertandingan.

Page 26: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

21

1. Hasil dalam Perfoma Bertanding

Setelah melakukan latihan selama 30 hari, perubahan secara postural tidak

terlalu tampak signifikan. namun perubahan dalam performa bertanding jauh

terlihat signifikan daripada sebelumnya.

Dalam seleksi Tim Nasional Karate Indonesia, atlet IN bermain tenang dan

efisien. Melontarkan pukulan yang presisi dengan stabil, stand bertarung lebih

mantap dengan COG yang sesuai.

Foto. 4.1

IN (kiri) menyerang gyaku-tsuki tanpa dapat di tahan oleh lawannya

Dalam gambar diatas, perputaran pinggul yang maksimal dan jangkauan

serangan yang luas sekaligus dapat mempertahankan posisi tubuhnya menandakan

fungsional otot-nya meningkat. Meningkatkan range pukulan dengan putaran

pinguul secara maksimal, membutuhkan penguatan core muscles, agar tubuh dapat

menahan energi yang di hasilkan ketika impact dengan tubuh lawan. Otot oblique

yang di perkuat, efisiensi kontraksi tenaga explosive otot hamstring dapat

meningkatkan putaran pinggul dengan cepat dan tercapainya pelvic lumbar

stabilization serta diimbangi oleh lattisimus dorsi yang menjaga pukulan tidak

terpental ketika mengenai sasaran dan menjaga shoulder stabilization, kekuatan

triceps sebagai inisiator lecutan pukulan dan tidak ketinggalan hip flexor yang

Page 27: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

22

fleksibel namun kuat dan hasil dari footwork di Basi Block System meningkatkan

aligntmen kaki, menjadikan form pukulan tersebut memiliki efisiensi dan presisi

yang baik.

Foto 4.2

Intan melakukan mawashi-geri dengan stabil

Ketika menendang, IN tidak lagi menaikan kaki dengan membanting

badan kebelakang dan kaki yang naik jadi terasa lambat dan berat. Namun setelah

pilates, penguatan otot hip flexor maka kaki dengan cepat naik keposisi yang

seharusnya. Postur gerak akhir dalam menendang yang asalnya bungkuk, setelah

pilates atlet IN dapat mempertahankan trunk stabilization dengan baik beserta

alignment kaki yang sesuai. Hamstring, gluteus medius meningkat kekuatannya

sehingga dapat menopang badan dengan kuat dan memberikan gaya dorong yang

baik kepada kaki yang menendang.

Page 28: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

23

2. Hasil Postural Assesment

Sebelum sesudah sebelum Sesudah

Terlihat posisi tubuh tidak berada pada

garis tengah papan, posisi lutut kanan

terlalu internal rotation daripada lutut

kiri, jarak antara panggul dan ribcage

sisi kanan lebih Panjang dari sisi kiri,

letak panggul sisi kanan lebih rendah

dari kiri, bahu kanan cenderung lebih

naik sehingga tangan kanan terlihat lebih

pendek , dagu lebih miring ke kanan.

Setelah latihan Pilates, kedua bahu tampak

sejajar, jarak “ice cream stick” keduanya lebih

memanjang daripada sebelumnya, lutut

nampak lebih soft. Terlihat kedua bahu tampak

lebih terbuka, dan center of gravity lebih

membaik. Walaupun aligntment kaki masih

memerlukan waktu untuk memperbaikinya.

Walau begitu, posisi lutut kanan tidak terlalu

memutar kedalam.

Page 29: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

24

Titik tumpu badan kearah depan, ini

terlihat dari posisi panggul yang lebih ke

depan dari mata kaki, letak PSIS lebih

tinggi dari ASIS ( anterior pelvic tilt ) ,

bahu kanan rounded ke depan tidak satu

garis lurus dengan telinga menyebabkan

posisi leher lebih ke depan sehingga

terjadi ketegangan otot pada leher

belakang.

Setelah Latihan Pilates, atlet IN tidak

menumpu kedepan seperti sebelumnya.

Telangan dan bahu mendekati garis lurus,

lordosis pada tulang belakang tampak jauh

membaik. Kedua bahu tidak tampak tidak

memutar kedepan, dan posisi leher lebih baik

disbanding sebelumnya.

Pada atlet I terlihat posisi tubuh tidak

pada garis tengah memungkinkan

kecenderungan tumpuan badan di sisi

kiri, posisi lutut kanan lebih internal

rotation daripada kiri, bahu kiri lebih

lebih naik sedikit daripada kanan,

scapula kiri lebih winging.

Setelah latihan pilates, kedua bahu lebih

seimbang. Scapula kiri tidak winging, dan

kedua “ice cream stick” lebih memanjang dan

seimbang. Lutut kanan lebih soft dan sudut

internal rotation berkurang. Dan tumpuan

tubuh berada di tengah

Page 30: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

25

BAB V

SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan

1. Terdapat pengaruh performa bertanding atlet setelah mendapatkan latihan

pilates secara signifikan. Pilates dapat meningkatkan performa bertanding,

atlet memiliki level fitness diatas rata – rata yang membuat progress latihan

lebih cepat dibandingkan orang biasa. Pengerjaan pilates pada atlet tidak

selalu untuk menangani cedera, namun dapat untuk peningkatan performa

bertanding. Rata – rata atlet karate memiliki kondisi otot yang misuse ,

mengerjakan biomekanika gerak yang salah selama bertahun – tahun. Atlet

karate memiliki otot yang kuat dengan karakteristik kecepatan gerak yang

sangat baik, namun tidak stabil.

2. Tercapainya keseluruhan target atlet dalam bertanding. Dalam pertandingan

Indonesia Masters Championship yang diikuti peraih gelar juara nasional

pada seluruh event yang diselenggarakan setahun sebelumnya, atlet IN

berhasil mendapatkan medali perak atau juara 2 pada kelas kumite. Dalam

pertandingan tersebut, lawan Nampak kesulitan menghadapi strategi baru

atlet IN dengan banyak bermain serangan tangan. Postur yang sudah

mendukung, stabilisasi otot yang meningkat setelah latihan pilates, membuat

efisiensi gerak serangan lebih presisi. Karena hasil yang jauh membaik ini,

atlet IN dipanggil oleh Tim Nasional Karate Indonesia untuk mengikuti Asia

Karate Championship, sebuah pencapaian terbaik selama 2 tahun terakhir

pasca menurunnya prestasi IN setelah PON JABAR 2016.

3. Terdapat perubahan pada postural atlet IN, namun masih belum di tingkat

terbaik. Perubahan postural paling terlihat dari shoulder stabilization, trunk

stabilization, dan pelvic lumbar stabilization. Focus utama dlam

mempersiapkan strategi bertanding yang sangat mementingkan pergerakan

Page 31: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

26

4. pinggul, stabilisasi badan, dan kekuatan core yang baik. Hal ini dikarenakan

kurangnya waktu yang tersedia dan singkronisasi program latihan dengan

pelatih fisik.

B. Implikasi dan Rekomendasi

a. Implikasi

1. Diharapkan artikel ini dapat bermanfaat bagi pelaku olahraga khususnya

dalam cabang olahraga karate.

2. Penulisan ini perlu dikembangkan dan diperbaiki lagi dengan dukungan

dari berbagai pihak.

b. Rekomendasi

1. Diharapkan untuk penulisan selanjutnya mengenai tema yang sama

dengan penulisan ini dapat memiliki waktu yang panjang.

2. Bagi penulis selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan lagi

variable yang lebih luas dengan menggunakan metode experiment.

3. Diharapkan untuk penulis selanjutnya memiliki jurnal yang lebih

banyak untuk referensi dalam penulisan dan data yang lebih lengkap.

Demikian simpulan, implikasi dan rekomendasi yang penulis berikan

setelah melaksanakan penulisan tentang “PENGARUH PILATES TERHADAP

PENINGKATAN PERFORMA BERTANDING ATLET KUMITE KARATE”

Page 32: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

27

DAFTAR PUSTAKA

Ajay M. Gavkare, dkk (2013) . Auditory Reaction Time, Visual Reaction Time and

Whole Body Reaction Time in Athletes. Indian Medical Gazette. Hlm. 214 - 218

Croft Ashley. (2009). Intermediate Shotokan karate Unravelling the Brown Belt and

First Black Belt Kata. Ramsbury: The Crowood Perss Ltd.

Coskun , B . dkk (2014) . The Comparison of reaction times of karate athlete aaccording

to age, gender, and status. Journal Science, Movement, and Healt, 14(2).hlm. 97

– 101

Dawes Jay, dkk (2012) . Developing Agility And Quickness. Amerika Serikat ; National

Strength and Conditioning Association.

Giriwijoyo. H.Y.S Santosa (2010) Fisiologi Olahraga. Bandung: FPOK UPI

Imanudin,Iman. (2014). Modul Mata Kuliah Ilmu Kepelatihan Olahraga. Bandung:

FPOK UPI.

Isacowitz, Rael. Study Guide. Comprehensive Course. Costa Mesa, California: Body

Art and Science International, 2013

Koropanovski , N. dkk (2011). Anthopometric and physical performance profile of

elite karate kumite and kata competitors. Journal of Human Kinetics, 30/2011,

hlm. 107 -114.

Erickson,Kevin. (2015). Perbandingan Kecepatan Reaksi dan Antisipasi Reaksi pada

Penjaga Gawang Olahraga Sepakbola dan Futsal. Bandung: UPI.

Emzir. (2012). Metodologi Penelitian Pendidikan; Kuantitatif dan Kualitatif. Jakarta;

PT Rajagrafindi Persada

Leila Nuri . dkk (2013) Reaction time and anticipatory skill of athletes in open and

closed skill-dominated sport. European Journal of Sport Science. 13(5). Hlm.

431 – 436.

Page 33: PENGARUH PILATES TERHADAP PENINGKATAN … · Dalam sejarah Jepang, karate lahir di Okinawa pada tahun ... 1930, karate dikenal dengan nama to-te yang berarti tangan cina yang di kembangkan

28

Mori, S., Ohtani, Y., & Jmanaka, K. (2002). Reaction times and anticipatory skills of

karate athletes. Human Movement Science. 21(2). Hlm. 213 – 230.

Nagamine Shoshin. (1976). The Essence of Okinawan Karate, (edisi keenambelas).

Tokyo: The Charlie E. Tuttlt Company, Inc.

Nakayama Masatoshi. (1978). Best Karate kumite Vol.1. Tokyo: Kodansha

International Ltd.

Permatasari, N.K.T. (2015). Pengembangan Alat Ukur Waktu Reaksi Tangan Berbasis

MicroController. Bandung : UPI

Sugiyono. (2012). Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Yazid, Sidik. (2015). Hubungan Konsentrasi Dengan Hasil Pukulan Jarak Jauh (Long

Stroking) pada Cabang Olahraga WoodBall. Bandung: UPI

Sugiyono (2014) : Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung :

Alfabeta