PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar...

138
i PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI TEPUNG ONGGOK SINGKONG DENGAN Rhizopus oryzae PADA PEMBUATAN PAKAN IKAN TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN PATIN (Pangasius djambal) SKRIPSI Diajukan untuk Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Biologi Oleh : Endang Sari Kustiyawati NIM : 121434047 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Transcript of PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar...

Page 1: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

i

PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI TEPUNG ONGGOK SINGKONG DENGAN Rhizopus oryzae PADA PEMBUATAN PAKAN IKAN

TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN PATIN (Pangasius djambal)

SKRIPSI

Diajukan untuk Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Biologi

Oleh :

Endang Sari Kustiyawati

NIM : 121434047

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

iv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

v

PERSEMBAHAN

Memulai dengan penuh keyakinan

Menjalankan dengan penuh keikhlasan

Menyelesaikan dengan penuh kebahagiaan

-Winston Churcill-

Karya ini kupersembahkan untuk :

Bapak dan Ibuku

Atas seluruh cinta, kasih, sayang dan doa yang kalian berikan dari awal aku ada hingga detik ini aku bisa menatap hidup lebih terang dan lebih terang

Kakakku tercinta, Firman Indrianto

Atas, seluruh kasih dan semangat yang kakak berikan, fasilitas yang kakak berikan serta doanya

Teman – teman BioScience 2012

Yang mewarnai hidupku di perkuliahan menjadi lebih indah dan hangat

Almamater

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

v

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

vii

PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI TEPUNG ONGGOK SINGKONG DENGAN Rhizopus oryzae PADA PEMBUATAN PAKAN IKAN

TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN PATIN (Pangasius djambal)

ENDANG SARI KUSTIYAWATI Universitas Sanata Dharma

ABSTRAK

Onggok singkong merupakan hasil samping pengolahan tepung tapioka dan

berpotensi menjadi bahan baku alternatif pakan ikan. Penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui pengaruh perbedaan waktu fermentasi dan waktu yang paling baik untuk

fermentasi tepung onggok singkong sebagai bahan baku pakan ikan terhadap

pertumbuhan ikan patin. Metode percobaan menggunakan rancangan acak lengkap

dengan 2 kontrol dan 3 perlakuan berupa penggunaan tepung onggok singkong yang

difermentasi Rhizopus oryzae dalam perbedaan waktu fermentasi yaitu pakan P1

(tepung onggok singkong yangdifermentasi 1 hari), pakan P2 (tepung onggok

singkong yang difermentasi 3 hari), pakan P3 (tepung onggok singkong difermentasi

5 hari), pakan pakan K negatif (tepung onggok singkong tanpa fermentasi), dan pakan

K positif pelet komersial (MLP3). Pakan diujikan pada ikan patin dengan bobot ikan

± 10 gram, yang dipelihara dalam kolam berukuran 1 x 1,5 m dengan kepadatan 40

ekor/kolam. Ikan dipelihara selama 5 bulan dengan feeding rate 3% dan diberikan 2

kali sehari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pakan P2 (tepung onggok singkong

difermentasi 3 hari) memberikan hasil berat ikan paling tinggi dibandingkan

perlakuan P1, P3 dan kontrol negatif, namun perlakuan control positif (pelet

komersial MLP3) memberikan hasil yang terbaik dari semua perlakuan untuk

pertumbuhan ikan patin mencapai 224 gram, tingkat kelangsungan hidup mencapai

100% dan kualitas air pada perlakuan berada dalam kondisi optimum untuk budidaya

ikan.

Kata kunci : tepung onggok singkong, fermentasi, Rhizopus oryzae, ikan patin

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

viii

THE EFFECT OF DIFFERENT FERMENTATION TIME FOR FISH FEED MADE BY FERMENTING TAPIOCA-WASTE FLOUR WITH Rhizopus oryzae

ON THE GROWTH OF PATIN FISH (Pangasius djambal)

ENDANG SARI KUSTIYAWATI

Sanata Dharma University

ABSTRACT

Tapioca-waste (Onggok singkong)—a waste-product from the manufacturing process of tapioca starch—has the potential to become an alternative ingredient for fish feed. This research aims to study the effect of different fermentation time and to identify the best fermentation time for tapioca-waste flour as fish feed ingredient for Patin fish, specifically in regard to growth. The research utilizes Completely Randomized Design experiment method with 2 control and 3 treatments of using tapioca-waste flour fermented with Rhizopus oryzae for different fermentation time that is P1 Feed (tapioca-waste flour fermented for 1 days), P2 Feed (tapioca-waste flour fermented for 3 day), P3 Feed (tapioca-waste flour fermented for 5 days), K (-) Feed (tapioca waste flour fermented for 0 days), and the K (+) commercial pellets MLP3 (control). Each is given to Patin fish weighing ± 10 grams, cultivated in a pool of 1 x 1.5 m size, with the density of 40 fish/pool. The fish are cultivated over 5 months, with feed given twice a day in a 3% feeding rate. The research result shows that the P3 Feed (tapioca-waste flour fermented for 3 days) yields the best result in terms of growth in comparison with the P1, P3 and control (-), but the K (+)commercial pellets MLP3 (control) feed, give the best result getting the Patin fish to reach the weight of 224grams and life expectancy of 100% in anoptimally conditioned water for fish cultivation.

Keyword : Tapioca-waste flour, fermentation, Rizhopus oryzae, patin fish

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

ix

KATA PENGANTAR

Puji syukur yang berlimpah penulis haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa

Sang Pemberi Kehidupan dan Sumber Pengharapan karena atas tuntunan dan

bimbingannya penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini.Banyak hal yang dialami

dan dirasakan oleh penulis selama menjalankan dinamika perkuliahan di Universitas

Sanata Dharma tercinta ini.Ketercapaian yang dialami penulis sampai sejauh ini tak

lepas dari campur tangan berbagai pihak yang telah mendukung, member semangat

dan harapan untuk terus berjuang mencapai cita.

Untuk itu, pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima

kasih kepada :

1. Dr. Ir. P. Wiryono Priyotamtama, SJ., selaku dosen pembimbing skripsi yang

telah berkenan meluangkan waktu memberikan pengarahan dan dengan penuh

sabar membimbing penulis menyusun skripsi.

2. Segenap Dosen dan Staf Sekertariat Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu

Pengetahuan Alam Universitas Sanata Dharma.

3. Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan kesempatankepada penulis

untuk mengembangkan diri sebagai pribadi yang utuh.

4. Program Studi Pendidikan Biologi yang telah menjadi wadah bagi penulis untuk

menimba ilmu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

x

5. Orang tuaku Ibuk dan Bapak serta kakakku Firman, terimakasih atas doa,

dukungan materil dan dukungan moral yang telah diberikan kepada penulis

selama ini.

6. Bapak Albertus pemilik gilingan pakan yang sudah meminjamkan

penggilingannya kepada penulis.

7. Ibu Sukasmi pemilik kolam ikan yang sudah meminjamkan kolamnya untuk

penulis.

8. Teman – teman setiaku Denda, Ariadne, Emi, Agus, Darwis, Seno, Ridha, Dina,

Orin, Wiwin, Alfi, Dani, Efis, Justin, Maranty, Kalikulla dan seluruh teman –

teman Pendidikan Biologi 2012 yang tidak bisa disebutkan satu persatu, atas doa,

semangat, dukungan, motivasi, fasilitas dan akomodasi yang telah diberikan

selama ini.

9. Teman – teman GUCI 32 atas doa dan semangat yang diberikan kepada penulis.

10. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu

dan mendukung penulis selama penyusunan skripsi.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna.Oleh karena

itu, penulis senantiasa menerima kritik dan saran yang bersifat membangun demi

kesempurnaan skripsi ini.

Akhir kata, penulis berharap semoga tulisan ini dapat memberikan informasi

yang bermanfaat bagi siapa saja yang membutuhkannya.

Penulis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL............................................................................................. i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ iii

HALAMAN PERSEMBAHAN .......................................................................... iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ............................................................. v

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUANPUBLIKASI KARYA ............. vi

KATA PENGANTAR ....................................................................................... vii

ABSTRAK ........................................................................................................... ix

ABSTRACT ............................................................................................................ x

DAFTAR ISI ....................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL ............................................................................................. xiv

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN..................................................................................... xvi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Pemasalahan ................................................................. 1

B. Rumusan Masalah .................................................................................... 4

C. Batasan Masalah ...................................................................................... 4

D. Tujuan Penelitian ..................................................................................... 5

E. Manfaat Penelitian .................................................................................. 5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

xii

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Ikan Patin Jambal ...................................................................................... 6

B. Onggok Singkong .................................................................................. 16

C. Fermentasi ............................................................................................. 18

D. Rhizopus oryzae ..................................................................................... 20

E. Hasil Penelitian Yang Relevan ............................................................. 21

F. Kerangka Berpikir ................................................................................. 23

G. Hipotesis ................................................................................................. 24

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian....................................................................................... 25

B. Batasan Penelitian/ Definisi Operasional ............................................. 26

C. Alat dan Bahan ....................................................................................... 26

D. Cara Kerja .............................................................................................. 28

E. Desain Penelitian ................................................................................... 32

F. Metode Analisis Data ............................................................................ 34

G. Rancangan Pemanfaatan Hasil Penelitian dalam Pembelajaran ......... 36

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil ........................................................................................................ 37

a. Pertumbuhan Rata – rata Berat Ikan Selama 2 Minggu ................ 37

b. Kelangsungan Hidup/ Sintasan ....................................................... 41

c. Kualitas Air ...................................................................................... 42

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

xiii

B. Pembahasan ........................................................................................... 45

a. Pertumbuhan Rata – rata Berat Ikan Selama 2 Minggu ................ 47

b. Kelangsungan Hidup/Sintasan ........................................................ 53

c. Kualitas Air ...................................................................................... 55

BAB V IMPLEMENTASI HASIL PENELITIAN ...................................... 58

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ............................................................................................ 61

B. Saran ...................................................................................................... 61

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 62

LAMPIRAN ...................................................................................................... 66

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

xiv

Daftar Tabel

Tabel 1.1 Kandungan Nutrisi Pada Tepung Onggok Singkong ......................... 3

Tabel 2.1 Kandungan Nutrisi Tepung Onggok Singkong ............................... 17

Tabel 2.2 Analisa Proksimat Tepung Onggok Singkong ............................... 22

Tabel 3.1 Perlakuan Perbedaan Waktu Fermentasi Onggok Singkong .......... 25

Tabel 3.2 Komposisi Bahan Baku Pakan ......................................................... 27

Tabel 3.3 Pertumbuhan Berat Ikan selama 2 minggu sekali ........................... 34

Tabel 4.1 Tabel Uji Anova ................................................................................ 39

Tabel 4.2 Tabel Uji Normalitas dan Homogenitas........................................... 42

Tabel 4.3 Kualitas Air Selama Pemeliharaan Ikan Patin ................................. 45

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

xv

Daftar Gambar

Gambar 2.1 Ikan Patin (Pangasius djambal) ..................................................... 6

Gambar 2.2 Onggok Singkong dan Tepung Onggok Singkong ..................... 17

Gambar 2.3 Rhizopus oryzae ............................................................................ 21

Gambar 2.4 Bagan Kerangka Berfikir .............................................................. 24

Gambar 3.1 Kolam Ikan yang Digunakan ........................................................ 33

Gambar 4.1 Pertumbuhan berat ikan patin ....................................................... 37

Gambar 4.2 Kelangsungan Hidup Ikan Patin ................................................... 41

Gambar 4.3 Pengukuran suhu selama pemeliharaan ikan patin ...................... 43

Gambar 4.4 Pengukuran pH selama pemeliharaan ikan patin ......................... 43

Gambar 4.5 Pengukuran DO selama pemeliharaan ikan patin ........................ 44

Gambar 4.6 Fase Pertumbuhan Kapang ........................................................... 51

Gambar 4.7 Ikan Patin Yang Mati .................................................................... 55

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1.Prosedur Fermentasi Onggok Singkong ……………………… 61

Lampiran 2. Prosedur Pembuatan Pakan Ikan……………………………… 68

Lampiran 3.Uji Normalitas Distribusi Data Berat Ikan Patin ........................ 69

Lampiran 3.Uji Homogenitas Data Berat Ikan Patin ...................................... 69

Lampiran 4. Hasil Uji Anova Terhadap Berat Ikan Patin ............................... 70

Lampiran 5. Data rata – rata Pertumbuhan Ikan Patin .................................... 72

Lampiran 6. Data Kelangsungan Hidup Ikan Patin ......................................... 79

Lampiran 7. Data rata – rata pengukuran pH Air ............................................. 80

Lampiran 8. Data rata – rata pengukuran Suhu Air ......................................... 81

Lampiran 9. Data rata – rata pengukuran DO Air ............................................ 82

Lampiran 10. Silabus ......................................................................................... 83

Lampiran 11. RPP .............................................................................................. 86

Lampiran 12. Lembar Penilaian Sikap.............................................................. 96

Lampiran 13. Lembar Penilaian Praktikum ...................................................... 99

Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi .................................................... 101

Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ....................................................... 104

Lampiran 16. Format Laporan Tertulis ........................................................... 107

Lampiran 17. Rubrik Laporan Tertulis .......................................................... 108

Lampiran 18. Kisi - kisi Soal ........................................................................... 113

Lampiran 19. Soal Posttest .............................................................................. 114

Lampiran 20. LKS ............................................................................................ 117

Lampiran 21. Gambar Penelitian .................................................................... 121

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Ikan patin merupakan ikan air tawar yang memiliki nilai ekonomis dan

merupakan salah satu jenis ikan budidaya air tawar yang paling banyak

dibudidayakan petani baik dalam budidaya pembenihan, pembesaran dikolam

pekarangan, maupun dilahan marjinal (lahan yang tidak memiliki sumber daya

air terus menerus/tanpa irigasi).Daging ikan patin memiliki kandungan kalori

dan protein yang cukup tinggi, rasa dagingnya khas, enak, lezat dan gurih

sehingga digemari oleh masyarakat. Ikan patin dinilai lebih aman untuk

kesehatan karena kadar kolestrolnya rendah dibandingkan dengan daging hewan

ternak. Ikan ini dapat memakan hewan-hewan yang hidup atau mati, sisa

tumbuhan yang mati dan limbah rumah tangga (Kordi, 2005).

Ketersediaan pakan yang efektif, efisien, ramah lingkungan dan dengan

harga yang terjangkau perlu diperhatikan.Hal ini disebabkan peranan pakan

cukup besar baik dilihat sebagai penentu pertumbuhan maupun dilihat dari sisi

biaya.Pakan mempengaruhi aspek biologis seperti kehidupan, pertumbuhan dan

reproduksi ikan yang dipelihara.Pada budidaya ikan biaya produksi terbesar

(40% - 60%) adalah biaya untuk pengadaan pakan.

Pembudidaya mengharapkan dapat memperoleh pakan yang relatif murah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

2

sesuai dengan kemampuan daya belinya (Winarno, 1980). Menurut Mudjiman

(1992) bahwa ikan patin dapat tumbuh optimal jika memperoleh makanan dalam

jumlah yang cukup dan nutrisi seimbang.Untuk mencapai hal ini perlu

diusahakan alternatif sumber bahan pakan buatan yang murah tetapi memiliki

kandungan gizi yang sesuai dengan kebutuhan ikan dan mudah diperoleh.Salah

satunya dengan menggunakan limbah hasil olahan makanan yang masih dapat

dimanfaatkan untuk dijadikan sebagai bahan pakan ikan, salah satunya ialah

onggok singkong.

Onggok singkong adalah limbah padat berupa ampas dari pengolahan

singkong menjadi tapioka.Menurut Amri (2006), bahwa dari proses pengolahan

singkong menjadi tepung tapioka dihasilkan limbah sekitar 2/3 bagian atau

sekitar 75% dari bahan mentahnya. Di Indonesia dihasilkan kurang lebih 1,2 juta

ton per tahun. Tepung onggok singkong ini banyak dimanfaatkan oleh

masyarakat untuk campuran pakan ternak ruminansia, sehingga sampai sekarang

belum ada pemanfaatan lain untuk penggunaan tepung onggok singkong menjadi

pakan ikan. Tepung onggok singkong banyak di jual di toko-toko seperti toko

penjual bahan pakan ikan, pakan ternak, dan pakan burung sehingga tepung

onggok singkong mudah diperoleh. Onggok singkong yang telah diolah menjadi

tepung onggok singkong berdasarkan hasil penelitian Supriyati et al. (1998)

kandungan nutrisi onggok adalah sebagai berikut:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

3

Tabel 1.1 Kandungan Nutrisi Pada Tepung Onggok Singkong

Komponen Kandungan Nutrisi

Karbohidrat 51,8%

Protein 2,2%

Serat Kasar 31,6%

Abu 2,4%

Nutrien lain yang harus diperhitungkan apabila onggok digunakan

sebagai bahan pakan ikan adalah rendahnya protein dan tingginya serat kasar

yang sulit dicerna oleh tubuh ikan. Namun demikian, pemanfaatan limbah padat

ini masih sangat rendah.Oleh karena itu, perlu dilakukan teknik pengolahan yang

dapat mengubah kandungan nutrisi pada tepung onggok. Melalui proses

fermentasi diharapkan dapat meningkatkan nilai gizi (kandungan protein) pada

tepung onggok singkong. Penggunaan kapang sebagai inokulum fermentasi

sudah banyak dilakukan karena pertumbuhannya cepat dan

mudah.Pertumbuhannya pun mudah dilihat karena penampakannya yang

berserabut seperti kapas berwarna putih (Fardiaz, 1989).

Rhizopus oryzae merupakan kapang dari genus Rhizopus, famili

Mucoraceae dan ordo Mucorales. Kapang ini banyak digunakan dalam

pembuatan tempe. Fermentasi dengan Rhizopus oryzae mampu meningkatkan

kandungan protein dari 2% menjadi 8% dan dapat menurunkan serat kasar

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

4

(Tisnadjaja, 1996) serta menghasilkan beberapa vitamin seperti asam pentotenat,

inositol, tiamin, piridoksin, biotin dan vitamin B12.

Pernyataan tersebut sangat mendukung penggunaan tepung onggok

singkong sebagai bahan baku pakan ikan patin.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas dalam penelitian Eksperimen ini,

dirumuskan masalah sebagai berikut :

1. Bagaimana pengaruh perbedaan waktu fermentasi tepung onggok singkong

oleh kapang Rhizopus oryzae pada pakan ikan terhadap pertumbuhan ikan

Patin (Pangasius djambal)?

2. Berapakah waktu optimal yang paling baik untuk fermentasi tepung onggok

singkong terhadap pertumbuhan ikan patin?

C. Batasan Penelitian

Dalam penulisan ini, penulis memberikan batasan masalah agar

penjelasannya terarah serta sesuai dengan yang diharapkan. Penulis hanya

membatasi pada masalah :

1. Pertumbuhan berat basah ikan patin dari awal ikan di masukkan di kolam

sampai akhir penelitian. Selain pertumbuhan berat ikan Patin juga dilakukan

pengukuran terhadap kualitas air selama pemeliharaan yaitu meliputi

pengukuran suhu, DO, dan pH.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

5

2. Perlakuan yang digunakan dalam penelitian ini berupa tepung onggok

singkong tanpa fermentasi (Kontrol negatif), tepung onggok singkong yang

difermentasi selama 1 hari (P1), tepung onggok singkong yang difermentasi

selama 3 hari (P2), tepung onggok singkong yang difermentasi selama 5 hari

(P3) dan kontrol positif (+) menggunakan pakan komersial pabrik (MLP3)

D. Tujuan Penelitian

1. Mengetahui ada tidaknya perbedaan pertumbuhan ikan patin terhadap

perbedaan waktu fermentasitepung onggok singkong yang terfermentasi

Rhizopus oryzae

2. Mengetahui pengaruh lama waktu fermentasi tepung onggok singkong yang

terfermentasi Rhizopus oryzae yang paling baik untuk pertumbuhan ikan patin

E. Manfaat Penelitian

1. Bagi Peneliti

Sebagai syarat untuk mengembangkan pengetahuan di bidang perikanan

terutama tentang pembuatan pakan ikan

2. Bagi Perikanan

Sebagai masukan informasi bagi pembudidaya ikan dalam pembuatan pakan

ikan

3. Bagi Dunia Pendidikan

Sebagai masukan informasi mengenai pemanfaatan limbah onggok singkong

sebagai bahan baku pakan ikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

6

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Ikan Patin Jambal (Pangasius djambal)

Ikan patin merupakan salah satu jenis ikan perairan Indonesia.Patin ini

banyak terdapat di beberapa sungai–sungai besar di Kalimantan, Sumatra dan

Jawa. Nama lain untuk ikan patin jambal, yaitu patin jendil.

1. Morfologi dan Taksonomi Ikan Patin

Morfologi ikan patin jambal dapat dilihat pada gambar di bawah ini :

Gambar 2.1 Ikan Patin

Sumber: (Rukmana, 2001).

Menurut Santoso (1996), taksonomi ikan patin adalah sebagai berikut:

Ordo : Ostariophysi

Sub-ordo : Siluroidea

Famili : Pangasidae

Genus : Pangasius

Spesies : Pangasius djambal

Nama Inggris : Catfish

Nama lokal : Ikan patin

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

7

Ikan Patin mempunyai bentuk tubuh memanjang, berwarna putih perak

dengan punggung berwarna kebiruan.Ikan Patin tidak memiliki sisik, kepala

ikan Patin relatif kecil dengan mulut terletak diujung kepala agak ke

bawah.Hal ini merupakan ciri khas golongan catfish.Panjang tubuhnya dapat

mencapai 120 cm. Sudut mulutnya terdapat dua pasang kumis pendek yang

berfungsi sebagai peraba.Sirip punggung memiliki sebuah jari-jari keras yang

berubah menjadi patil yang besar dan bergerigi pada bagian belakang,

sedangkan jari-jari lunak pada sirip punggungnya terdapat 6-7 buah (Kordi,

2005).

2. Habitat dan Kebiasaan Hidup Ikan Patin

Ikan patin banyak dijumpai pada habitat atau lingkungan hidup berupa

perairan air tawar, yakni di waduk, sungai–sungai besar dan muara–muara

sungai.Patin dikenal sebagai hewan yang bersifat nokturnal, yakni melakukan

aktivitas atau yang aktif pada malam hari. Ikan ini suka bersembunyi di liang-

liang tepi sungai. Benih patin di alam biasanya bergerombol dan sesekali

muncul di permukaan air untuk menghirup oksigen langsung dari udara pada

menjelang fajar.Untuk budidaya ikan patin, media atau lingkungan yang

dibutuhkan tidaklah rumit, karena patin termasuk golongan ikan yang mampu

bertahan pada lingkungan perairan yang jelek (Kordi, 2005).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

8

3. Pertumbuhan Ikan

Pertumbuhan merupakan pertambahan ukuran panjang, berat maupun

volume dalam waktu tertentu.Pertumbuhan ikan biasanya diikuti dengan

perkembangan, yaitu perubahan dalam kenampakan dan kemampuannya yang

mengarah pada pendewasaan.Pada pertumbuhan normal terjadi rangkaian

perubahan pematangan yaitu pertumbuhan yang mengikutsertakan

penambahan protein serta peningkatan panjang dan ukuran (Ganong, 1990).

Pertumbuhan ikan dapat terjadi jika ada materi untuk membangun suatu

struktur atau organ dan energi untuk proses pembangunannya. Protein,

karbohidrat dan lemak diperlukan oleh tubuh ikan sebagai materi dan energi

untuk pertumbuhan dan diperoleh dari pakan yang dikonsumsi. Selanjutnya

agar dapat dimanfaatkan oleh tubuh untuk pertumbuhan, pakan yang

dikonsumsi ikan akan mengalami proses metabolisme (Handayani, 2001).

Pakan dengan kandungan protein rendah akan mengurangi laju

pertumbuhan, proses reproduksi kurang sempurna, dan dapat menyebabkan

ikan menjadi mudah terserang penyakit. Kekurangan lemak dan asam lemak

akan menyebabkan pertumbuhan terhambat. Kelebihan protein dan lemak

akan mengakibatkan pertumbuhan lemak di hati dan ginjal, sehingga ikan

menjadi gemuk, nafsu makan berkurang dan bengkak disekitar perut

(Afrianto, 2005).

Pencernaan lemak secara intensif dimulai pada segmen usus. Garam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

9

empedu dan lipase pankreatik akan mengubah lemak menjadi partikel lemak

berukuran kecil yang disebut micel yang akan diserap oleh dinding usus.

Beberapa lemak yang disimpan sebagai trigliserida dapat dikonversi menjadi

fosfolipid dengan melepas satu dari tiga asam lemak dari gliserol dan

menggantikannya dengan kelompok fosfat.Fosfolipid sebagai komponen

penting dalam pembentukan struktur membrane sel sehingga esensial dalam

membentuk jaringan baru.Lemak tidak jenuh pada ikan dapat dicerna dan

diasilmilasi tetapi biasanya tidak dimanfaatkan untuk pertumbuhan atau untuk

energi dan hanya terakumulasi di dalam otot dan sebagai lemak organ dalam

(Fujaya, 2004).

Karbohidrat dalam pakan umumnya berbentuk senyawa polisakarida,

disakarida, dan monosakarida.Karena tidak memiliki air liur maka pencernaan

karbohidrat dimulai pada segmen lambung, tetapi secara intensif tejadi pada

segmen usus yang memiliki enzim amylase pankreatik.Karbohidrat diserap

oleh dinding usus dalam bentuk glukosa, setelah diabsorbsi oleh sel, glukosa

dapat segera diubah menjadi energi atau dapat disimpan dalam bentuk

glikogen (Fujaya, 2004).

4. Kebiasaan Makan

Ikan patin mempunyai kebiasaan makan di dasar perairan atau kolam

(bottom feeder).Berdasarkan jenis pakannya, patin digolongkan sebagai ikan

yang bersifat omnivore (pemakan segala).Namun, pada fase larva, ikan patin

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

10

cenderung bersifat karnivora.Pada saat larva, patin bersifat kanibalisme, yaitu

memiliki sifat yang suka memangsa jenisnya sendiri.Jika kekurangan pakan,

larva patin tidak segan-segan memangsa kawannya sendiri.Oleh karena itu,

ketika masih dalam tahap larva, pemberian pakan tidak boleh terlambat.

Pada budidaya ikan, makanan ikan patin akan berubah sejalan dengan

pertambhan umur dan perkembangannya. Larva patin yang berumur 0-2 hari,

belum diberi pakan tambahan karena masih mempunyai cadangan makanan

berupa kuning telur (yolk) yang menempel di perut. Umur 2-7 hari, larva ikan

patin diberi pakan telur Artemia sp. Umur 7-15 hari larva patin diberi pakan

cacing sutera atau Tubifex sp. Sementara itu, benih patin mulai umur 15-30

hari sudah diberi pakan pelet berbentuk tepung dengan kandungan protein

minimal 40%.

Dihabitat aslinya, patin memakan ikan-ikan kecil, cacing, udang-

udanagn, moluska, serangga dan biji-bijian.Berdasarkan jenis pakannya yang

beragam tersebut, patin dikategorikan sebagai ikan pemakan segala

(omnivora).Namun demikian, pakan buatan (pelet) merupakan makanan yang

terbaik dan mutlak diberikan bagi ikan patin yang dibudidayakan secara

intensif.Pakan buatan pabrik atau pelet memang memiliki kualitas yang

terjamin dengan kandungan nutrisi yang lengkap sehingga sangat baik untuk

perkembangan dan pertumbuhan patin yang optimal.Namun, yang menjadi

pertimbangan jika menggunakan pakan buatan ooabrik adalah harganya yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

11

relatif mahal.Ikan patin termasuk salah satu ikan yang rakus terhadap

makanan tambahan.

Sebagai hewan nokturnal, patin banyak melakukan aktivitas dan mencari

makan pada malam hari dan lebih menyukai tempat yang agak gelap, agak

dalam, dan teduh.Pada siang hari, ikan patin memilih berdiam diri atau

berlindung di tempet-tempat yang gelap.Namun, pada ikan patin yang

dibudidayakan di kolam pemeliharaan, terutama budidaya yang dilakukan

secara intensif, patin bisa dibiasakan untuk makan pada pagi atau siang hari,

kendati nafsu makannya tetap lebih tinggi jika pakan diberikan pada malam

hari.

5. Kualitas Air

Menurut Mahyuddin (2010), kualitas air pada kolam budidaya harus

sesuai dengan persyaratan ikan yang dibudidayakan. Air harus bersih, kaya

akan pakan alami, mengandung unsur hara dan mineral, dan tidak

mengandung bahan-bahan yang beracun. Kualitas air yang kurang baik dapat

menyebabkan ikan lemah, nafsu makan menurun dan mudah terserang

penyakit sehingga dapat menyebabkan kematian. Penilaian kualitas air

dilakukan dengan cara melakukan analisis terhadap parameter-parameter yang

mempengaruhinya. Beberapa pengaruh masing-masing parameter kualitas air

terhadap kehidupan ikan Patin adalah sebagai berikut.

a. Oksigen terlarut (DO)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

12

Ikan memerlukan oksigen untuk bernafas dan mendukung proses

metabolismenya. Oksigen juga mempengaruhi laju pertumbuhan dan

perkembangan ikan. Pada kadar oksigen terlarut kurang dari 2 mg/l, ikan

akan mengalami penurunan nafsu makan dan perkembangannya kurang

baik, kandungan oksigen terlarut untuk budidaya ikan patin dalam air

minimal 3 mg/l (Mahyuddin, 2010).

b. Derajat keasaman (pH)

Derajat keasaman (pH) merupakan ukuran konsentrasi ion hidrogen

yang menunjukkan suasana asam atau basa suatu perairan.Kisaran pH yang

optimal untuk pertumbuhan ikan Patin yaitu 5 - 11 (Arie, 2007).Menurut

Mahyuddin (2010) nilai pH yang terlalu rendah dapat menyebabkan

organisme mati lemas. Sementara itu, pH yang terlalu tinggi menyebabkan

konsentrasi CO2 rendah sehingga proses fotosintesis terganggu.

c. Suhu

Suhu berpengaruh terhadap kehidupan, pertumbuhan ikan dan

kencernaan pakan.Peningkatan suhu menyebabkan ikan lebih banyak

mengkonsumsi pakan sehingga dapat menurunkan rasio konversi pakan

dan dapat mempengaruhi kecepatan metabolisme.Ikan Patin tumbuh baik

di daerah dengan suhu 25–300C.Perubahan temperatur yang sangat drastis

dapat mengganggu laju respirasi dan aktivitas jantung.Selain itu,

temperatur yang tinggi dapat menyebabkan stress pada ikan (Khairuman,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

13

2008). Selain itu, suhu juga bisa menjadi salah satu faktor yang

mempengaruhi nafsu makan ikan secara otomatis akan mempengaruhi

pertumbuhannya. Bila suhu rendah, nafsu makan rendah, matabolisme

relatif lambat. Sebaliknya, ketika suhu meningkat, nafsu makan,

metabolisme, dan pertumbuhan akan kembali meningkat (Mahyuddin,

2010).

6. Pakan

Pakan merupakan sumber energi bagi ikan untuk kelangsungan hidup

dan kelestarian keturunan.Energi dalam pakan dapat dimanfaatkan setelah

pakan tersebut dirombak menjadi komponen lebih sederhana (Afrianto,

2005).Sebagaimana halnya makhluk hidup lain, ikan juga membutuhkan

zat–zat gizi tertentu dalam kehidupannya. Zat gizi yang diperlukan adalah

protein, lemak, karbohidrat, vitamin, mineral dan air (Mujiman, 1987).

a. Protein

Dalam pakan ikan, protein merupakan unsur yang paling penting

karena kualitas pakan ditentukan oleh kandungan proteinnya. Secara

garis besar, fungsi utama protein dalam tubuh ikan adalah sebagai

sumber energi, berperan dalam pertumbuhan maupun pembentukan

jaringan tubuh, mengganti jaringan tubuh yang rusak, berperan dalam

pembentukan gonad (reproduksi), komponen utama pembentukan enzim

dan hormon serta berperan dalam proses metabolisme dalam tubuh ikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

14

Sumber protein bisa berasal dari tumbuhan dan hewan. Sumber

protein yang berasal dari tumbuhan relatif lebih susah dicerna oleh ikan

karena protein nabati terbungkus oleh selulosa. Selain itu, kandungan

asam amino pada protein nabati juga tidak lengkap sehingga masih

membutuhkan tambahan protein hewani.Kebutuhan ikan terhadap

protein berkisar 20–60%. Menurut Afrianto (2005), pakan dengan

kandungan protein rendah akan mengurangi laju pertumbuhan, proses

reproduksi kurang sempurna, dan dapat menyebabkan ikan menjadi

mudah terserang penyakit. Sumber protein pakan antara lain tepung

ikan, tepung kedelai, tepung cacing dan lain-lain.

b. Lemak, Karbohidrat, Vitamin dan Mineral

Lemak yang terkandung dalam makanan ditentukan oleh

kandungan asam lemaknya terutama asam lemak esensial.Asam lemak

yang sangat penting terdapat dalam makanan adalah asam lemak tidak

jenuh (Hepher, 1988). Menurut Soedarmo (1974), selain sebagai bahan

bakar tubuh, lemak membantu penyerapan mineral-mineral tertentu

terutama kalsium serta penyerapan vitamin-vitamin terlarut. Kandungan

lemak pakan yang dibutuhkan oleh sebagian besar jenis ikan, yakni

antara 4-16%.

Karbohidrat mempunyai fungsi utama sebagai penghasil energi

(Soedarmo, 1974).Kebutuhan ikan terhadap karbohidrat sangat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

15

terggantung pada jenis ikan. Golongan ikan karnivora membutuhkan

karbohidrat 15-20%, golongan ikan omnivora memerlukan karbohidrat

hingga 35% dan ikan herbivora memerlukan karbohidrat lebih banyak

lagi, yaitu mencapai 61% (Mujiman, 1987).

Vitamin adalah zat organik yang diperlukan dalam jumlah yang

relatif sedikit terutama untuk menjaga kesehatan dan pertumbuhan ikan

dan hanya dapat diperoleh dari makanan.Vitamin secara spesifik

diperlukan dalam metabolisme yaitu sebagai koenzim.Selain itu fungsi

vitamin lainnya adalah untuk mempertahankan fungsi berbagai jaringan

serta mempengaruhi pertumbuhan dan pembentukan sel – sel baru. Dari

sifat fisiknya, vitamin dapat dibagi kedalam dua golongan yaitu vitamin

yang larut dalam lemak yang meliputi vitamin A, D E, K, vitamin yang

larut dalam air meliputi vitamin C dan vitamin B kompleks yaitu

vitamin B1, B2, B6, B12 (Soedarmo, 1974). Menurut (Soedarmo, 1974).

Unsur-unsur mineral yang diperlukan dalam jumlah yang sangat sedikit

tetapi esensial. Mineral yang dibutuhkan oleh ikan antara lain kalsium,

fosfor, natrium, mangan, besi, tembaga, yodium, dan kobalt.

c. Pakan Alami dan Pakan Buatan

Secara ekologis, makanan alami ikan dapat dikelompokkan sebagai

plankton, nekton, bentos, perifiton, epifiton, dan neustron (Mujiman,

1987).Pakan alami dari genus Pangasius terdiri dari plankton, udang –

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

16

udangan kecil, siput, cacing dan jentik nyamuk (Santoso, 1996). Dalam

budidaya ikan secara intensif menurut tersedianya pakan dalam jumlah

yang cukup tepat waktu, dan kontinyu dengan mengandalkan pakan

alami kadang kala banyak dipengaruhi faktor-faktor alam dan

lingkungan seperti cahaya, suhu, hama penyakit, bahan beracun, dan

lain-lain (Mujiman, 1987). Pembuatan pakan didasarkan pada

pertimbangan kebutuhan nutrien ikan, kualitas bahan baku, dan nilai

ekonomisnya.

Penggunan pakan buatan dapat memperoleh banyak keuntungan,

antara lain dapat meningkatkan produksi melalui metode padat

penebaran yang tinggi dengan waktu pemeliharaan yang lebih pendek

serta dapat memanfaatkan limbah industri pangan seperti tepung onggok

singkong, tepung ikan, tepung kanji, dedak, minyak jelantah, daun

singkong yang dapat digunakan sebagai pakan campuran.

B. Onggok Singkong

Onggok adalah hasil samping pengolahan singkong menjadi tapioka yang

berupa limbah padat setelah proses pengepresan. Onggok yang diolah menjadi

tepung onggok singkong jumlahnya melimpah, memiliki harga yang relatif

murah, ketersediaannya berkelanjutan, dan sampai saat ini masih belum

dimanfaatkan sebagai bahan baku pakan ikan. Penggunaan tepung onggok

singkong dalam pakan dibatasi oleh beberapa hal, yaitu kandungan protein

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

17

yang rendah (2-5%), kandungan serat kasar yang cukup tinggi (12-20%).

Onggok singkong dan tepung onggok singkong dapat dilihat pada Gambar 2.1.

Gambar 2.2Onggok singkong (Kiri) dan tepung onggok singkong

(Kanan)

(Sumber:www./onggok/singkong.html) Komposisi nutrisi padatepung onggok singkong dapat dilihat pada tabel di

bawah ini :

Tabel 2.1 Kandungan Nutrisi Pada Tepung Onggok Singkong

No Komponen Kandungan Nutrisi (%)

A B C

1 Protein 3,6 1,88 1,28

2 Lemak 2,3 0,25 0,55

3 Karbohidrat 65,9 81,10 87,24

4 Serat 8,1 15,62 8,92

5 Abu 4,4 1,15 2,01

6 Air 20,31 20 8,27

Sumber :Hasibuan (2002)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

18

Keterangan kode A, B, C pada Tabel 2.1 :

A. Ningrum (2007)

B. Wizna (2008)

C. Basuki (2013)

C. Fermentasi

Fermentasi merupakan suatu proses yang melibatkan reaksi oksidasi

reduksi sehingga terjadi perombakan kimia terhadap suatu senyawa kompleks

menjadi senyawa yang lebih sederhana oleh makhluk hidup. Senyawa kompleks

yang berupa karbohidrat, protein, dan lemak akan diubah menjadi glukosa, asam

amino, asam lemak, dan gliserol. Proses fermentasi dapat diterapkan dalam

pembuatan pakan ikan. Setelah fermentasi, bahan yang sebagian besar

komponennya sudah berupa senyawa sederhana dapat diberikan sebagai pakan

ikan sehingga ikan tidak perlu mencerna lagi, melainkan sudah dapat langsung

menyerapnya.Organ pada ikan dapat memanfaatkan karbohidrat hasil fermentasi

secara lebih baik sebagai sumber energi.Pada prinsipnya fermentasi dapat

mengaktifkan pertumbuhan dan metabolisme mikroorganisme yang dibutuhkan

sehingga membentuk produk yang berbeda dengan bahan bakunya (Santoso,

1996).

Pada fermentasi terjadi proses yang menguntungkan di antaranya dapat

menghilangkan bau yang tidak diinginkan, meningkatkan daya cerna,

menghilangkan daya racun yang terdapat pada bahan mentah, dan menghasilkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

19

warna yang diinginkan. Mikroba yang banyak digunakan sebagai inokulum

fermentasi adalah kapang, bakteri, dan khamir.Pertumbuhan kapang mudah

dilihat karena penampakannya yang berserabut seperti kapas berwarna putih

(Sukarminah, 2008).

Menurut Fajarudin (2014) waktu dalam proses fermentasi yang semakin

lama akan mengakibatkan penurunan kadar air. Semakin lama waktu fermentasi

maka akan banyak glukosa yang dihasilkan sehingga mikroorganisme

berkembangbiak menjadi semakin banyak, kemampuan mikroba Rhizopus

oryzae memecah glukosa untuk menghasilkan metabolit primer (asam laktat dan

alkohol) dan metabolit sekunder semakin banyak.

Keuntungan lain dari proses fermentasi adalah meningkatnya gizi dan

daya simpan pakan karena proses fermentasi akan merombak senyawa

kompleks menjadi senyawa yang lebih sederhana sehingga mudah diserap oleh

tubuh. Protein, lemak, dan polisakarida dapat dihidrolisis sehingga bahan

pangan setelah difermentasi mempunyai daya cerna yang lebih tinggi. Selain itu,

selama proses fermentasi berlangsung, akan terjadi penurunan pH yang akan

menghambat pertumbuhan bakteri pembusuk sehingga daya simpan pakan

buatan lebih lama. Selama proses fermentasi, perombakan senyawa kompleks

akan menghasilkan senyawa volatil yang mempunyai aroma khas. Senyawa

volatil inilah yang akan memperbaiki aroma dan cita rasa pakan buatan hasil

fermentasi sehingga ikan akan terangsang untuk mengkonsumsi pakan lebih

banyak. Hasil akhir fermentasi sangat bergantung pada bahan dasarnya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

20

(substrat), macam mikroba atau inokulum, dan kondisi lingkungan sangat

mempengaruhi pertumbuhan dan metabolisme mikroba (Mudjiman, 1992).

D. Rhizopusoryzae

KapangRhizopus oryzae merupakan kapang yang sering digunakan

dalam pembuatan tempe (Soetrisno, 1996). KapangRhizopus oryzae aman

dikonsumsi karena tidak menghasilkan toksin dan mampu menghasilkan asam

laktat (Purwoko dan Pamudyanti, 2004).KapangRhizopus oryzae mempunyai

kemampuan mengurai lemak kompleks menjadi trigliserida dan asam amino

dengan bantuan enzim lipolitik (Septiani, 2004).Selain itu kapang Rhizopus

oryzae mampu menghasilkan protease dengan adanya enzim proteolitik

(Margiono, 1992).

Menurut Soetrisno (1996) sifat-sifat kapangRhizopus oryzae yaitu koloni

berwarnaputih berangsur-angsur menjadi abu-abu; stolon halus atau sedikit

kasar dan tidak berwarnahingga kuning kecoklatan; sporangiofora tumbuh dari

stolon dan mengarah ke udara, baiktunggal atau dalam kelompok (hingga 5

sporangiofora); rhizoid tumbuh berlawanan danterletak pada posisi yang sama

dengan sporangiofora; sporangia globus atau sub globusdengan dinding

berspinulosa (duri-duri pendek), yang berwarna coklat gelap sampai hitambila

telah masak; kolumela oval hingga bulat, dengan dinding halus atau sedikit

kasar; sporabulat, oval atau berbentuk elips atau silinder; suhu optimal untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

21

pertumbuhan 350C,minimal 5-70C dan maksimal 440C. Klasifikasi Rhizopus

oryzae menurut Germain, (2006) adalah sebagai berikut:

Kingdom : Fungi

Divisio : Zygomycota

Class : Zygomycetes

Ordo : Mucorales

Familia : Mucoraceae

Genus : Rhizopus

Species : Rhizopus oryzae

MorfologiRhizopus oryzaetersaji pada Gambar di bawah ini:

Gambar 2.3 Rhizopus oryzae (Sumber:www./fermentasi/Rhizopus.html)

E. Hasil Penelitian yang Relevan

A. Dalam penelitianAntika, (2014), mengatakan kandungan nutrisi (protein)

tepung onggok singkong meningkat dengan adanya miselium dari kapang

Rhizopusoryzae.Tepung onggok singkong difermentasi selama 3 hari dan

menghasilkankandungan nutrisi tepung onggok singkong sebagai berikut :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

22

Tabel 2.2 Hasil analisa proksimat tepung onggok singkong (100gr) sebelum dan sesudah fermentasi dengan Rhizopus oryzae

Parameter (%) Sebelum

difermentasi Sesudah

difermentasi

Kadar air 8,27 4,13

Protein 1,28 8,06

Lemak 0,55 0,74

Kadar abu 2,01 2,89

Serat kasar 8,92 2,11

Karbohidrat 87,24 59,20

Setelah dilakukan uji Anova penggunaan tepung onggok singkong

terfermentasi Rhizopus oryzae memberikan pengaruh nyata terhadap

pertumbuhan berat ikan nila merah.

B. Penelitian peningkatan kualitas bahan nabati (dedak padi dan dedak polar)

melalui proses fermentasi (Rhizopus oryzae) dan penggunaannya dalam

pakan ikan mas (Cyprus carpio) yang dilakukan oleh Suhendra, (2008).

Penelitian ini dilakukan dengan 2 tahap yang pertama untuk menentukan

lama fermentasi bahan nabati dengan Rhizopus oryzae dengan penentuan 1,

3, 5 hari sedangkan tahap kedua yaitu pengujian bahan hasil fermentasi

tersebut berupa uji kadar nutrisi dengan uji proksimat untuk melihat

pengaruhnya terhadap pakan ikan mas.

Tahap kedua ini menggunakan ikan mas dengan bobot ±5,47 gram.

Wadah yang digunakan yaitu akuarium volume 100L, dengan padat

penebaran 30 ekor per akuarium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

23

proksimat kandungan nutien tertinggi untuk dedak padi dengan lama waktu

fermentasi 3 hari kandungan protein meningkat menjadi 19,02% sedangkan

kandungan lemaknya turun 13,33%. Pada dedak polar kadar protein naik

38,14% sedangkan kadar lemak turun 19,28%. Pada pengujian tahap kedua

dedak polar memberikan hasil lebih baik atau memberikan pengaruh nyata

terhadap pertumbuhan ikan mas dari pada dedak padi.

F. Kerangka Berfikir

Onggok yang berasal dari hasil pengolahan tepung tapioka jumlahnya

melimpah, memiliki harga yang relatif murah, ketersediaannya berkelanjutan,

dan sampai saat ini masih belum dimanfaatkan sebagai bahan baku pakan ikan.

Tepung onggok singkong memiliki kandungan protein yang rendah (2-5%),

kandungan serat kasar yang cukup tinggi (12-20%).Untuk meningkatkan

kandungan nutrisi dalam penggunaan onggok singkong, maka dilakukan proses

fermentasi menggunakan jenis kapang Rhizopus oryzae yang dilarutkan dalam

air dengan penambahan urea yang diharapkan dapat menurunkan kandungan

serat kasar, serta menaikkan kandungan protein. Dengan data dari

penelitianAntika, (2014)dan Suhendra, (2008) tepung onggok singkong yang

difermentasi Rhizopus oryzae selama 3 hari dapat meningkatkan kandungan

protein dalam tepung onggok singkong.Adapun kerangka pemikiran

dalampenelitian ini dapat disajikan dalam bagan sebagai berikut :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

24

Gambar 2.4 Bagan kerangka berfikir penelitian

G. Hipotesis Tindakan

Adapun hipotesis perlakuan yang digunakan yaitu :

1. Perbedaan waktu fermentasi tepung onggok singkong berpengaruhterhadap

pertumbuhan ikan patin.

2. Penggunaan tepung onggok singkong yang difermentasi 3 hari paling baik

pada pertumbuhan ikan patin.

Tepung Onggok Singkong

Pengolahan (Fermentasi)

Pakan Alternatif

Rhizopus oryzaedilarutkan

dalam air di tambahkan Urea

Kandungan Nutrisi (Protein) Meningkat

Pakan Alternatif Ikan Patin

Pertumbuhan Ikan Patin Meningkat

Tepung Ikan, Tepung Kanji, Dedak, Daun Singkong, Minyak Jelantah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

25

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Rancangan Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen yaitu mengujikan

perbedaan waktu fermentasi tepung onggok singkong dengan kapang

Rhizopus oryzae pada pakan ikan terhadap pertumbuhan ikan patin.Rancangan

penelitian yang digunakan adalah dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL)

satu faktor. Adapun dalam penenlitian ini terdapat tiga jenis variabel yaitu :

1. Variabel bebas : Perbedaan waktu fermentasi tepung onggok singkong

Terdiri dari 4 perlakuan dengan perbedaan waktu fermentasi dan kontrol.

Tabel 3.1 Perlakuan perbedaan waktu fermentasi tepung onggok singkong

Kode Perlakuan

P1 Fermentasi 1 hari

P2 Fermentasi 3 hari

P3 Fermentasi 5 hari

K(+) Pelet Komersial (MLP3)

K(-) Tanpa fermentasi

2. Variabel terikat : Besarnya berat basah ikan pada setiap kali pengukuran

sampai dengan penetapan akhir percobaan

3. Variabel terkontrol : ketinggian kolam 1,5 m dan panjang kolam 5 x 1,5 m,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

26

pemberian pakan sebanyak 3% dari total berat ikan.

B. Batasan Penelitian/ Definisi Operasional

Berdasarkan pada identifikasi masalah, maka dalam penelitian ini perlu

diadakan pembatasan masalah sebagai berikut :

1. Subjek dalam penelitian ini adalah ikan patin

2. Jumlah ikan yang digunakan untuk penelitian sebanyak 40 ekor

3. Penelitian ini menggunakan perbedaan waktu fermentasi tepung onggok

singkong yaitu 1, 3, 5 hari

4. Perlakuan yang digunakan untuk penelitian yaitu sebagai berikut :

a. Perlakuan P1 : Tepung onggok singkongfermentasi 1 hari

b. Perlakuan P2 : Tepung onggok singkong fermentasi 3 hari

c. Perlakuan P3 : Tepung onggok singkong fermentasi 5 hari

d. Kontrol negatif : Tepung onggok singkong tanpa fermentasi

e. Kontrolpositif : Pelet komersial (MLP3)

5. Penelitian yang akan dilakukan mencakup pertumbuhan ikan patin (berat

tubuh ikan dari awal sampai akhir).

C. Alat dan Bahan

1. Alat Penelitian

Peralatan yang digunakan dalam penelitian ini antara lain : satu

kolam beton berukuran 5 x 1,5 m yang di bagi menjadi 5 kolam dengan

sekat jaring berukuran 1 x 1,5 m, mesin pencetak pakan, panci pengukus,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

27

kompor gas, pisau, timbangan digital, baskom, ember, kertas label, plastik,

jaring ikan, pH meter, termometer, DO meter, kamera, ayakan, pengaduk,

kain lap dan alat tulis.

2. Bahan Penelitian

Bahan – bahan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi :

a. Ikan uji :

Ikan uji adalah ikan patin yang berasal dariPasar Cangkringan

yang telah dibesarkan selama 2 bulan sejak penebaran bibit awal di kolam

uji.Jumlah bibit yang disebarkan di kolam uji sebanyak 40 ekor per

kolam.

b. Pakan Uji :

Pakan yang digunakan adalah pakan buatan berbahan baku tepung

ikan, tepung onggok singkong,onggok singkong, minyak jelantah, dedak

dan ragi tempe (Rhizopus oryzae) yang sudah dilarutkan dalam

air.Komposisi bahan-bahan baku yang digunakan sebagai formulasi

pakan dapat dilihat di Tabel 2.

Tabel 3.2 Komposisi Bahan Baku Pakan

Bahan

Pakan

Perlakuan

P1 P2 P3 K (-) K (+)

Tepung Ikan 40% 40% 40% 40% -

Tepung

Onggok

Singkong

30%

(fermentasi

1 hari)

30%

(fermentasi

3 hari)

30%

(fermentasi

5 hari)

30%

(tanpa

fermentasi)

-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

28

Daun

Singkong 10% 10% 10% 10%

-

Minyak

Jelantah 5% 5% 5% 5%

-

Tepung

Kanji 5% 5% 5% 5%

-

Dedak 10% 10% 10% 10% -

Keterangan : K Positif (+) = pelet komersial (MLP3)

D. Cara Kerja

1. Persiapan

Persiapan yang dilakukan adalah persiapan pembuatan pakan ikan

mandiri dan persiapan pembuatan tempat pemeliharaan ikan.

a) Cara pembuatan pakan : bahan baku yang digunakan seperti tepung

ikan,tepung onggok singkong, daun singkong, air, tepung terigu dan

minyak jelantah tersebut ditimbang sesuai dengan formulasi pakan.

Namun untuk perlakuan P1, P2, P3 tepung onggok singkong yang

digunakan terlebih dahulu difermentasi dengan kapang Rhizopus oryzae

yang sudah dilarutkan dalam air dengan menambahkan urea dan

difermentasi sesuai dengan perlakuan. Kemudian bahan-bahan tersebut

dicampur hingga homogen. Proses selanjutnya adalah pencetakan pakan

dan pengeringan dengan penjemuran selama dua hari. Lampiran 1 & 2

b) Pembuatan tempat pemeliharaan ikan meliputi pembersihan kolam dan

pemasangan sekat kolam dengan jaring

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

29

2. Pelaksanaan

Ikan ditempatkan dalam kolam yang sudah di sekat dengan jaring

berukuran 1 x 1,5 m sebanyak 40 ekor per kolam. Ikan uji berukuran 7-8cm

dengan berat rata-rata 10 gram.Pemeliharaan dilakukan selama 5

bulan.Frekuensi pemberian pakan yaitu 2 kali sehari yakni pagi dan sore.Pagi

pada pukul 07:00 dan Sore pada pukul 16:00 dengan feeding rate (FR) 3%

dari bobot tubuh ikan.Selama masa pemeliharaan dilakukan pengukuran berat

tubuh ikan Patin setiap 2 minggu sekali.

3. Pengamatan

Selama penelitian berlangsung parameter yang diamati adalah

pertumbuhan berat mutlak, Survival Rate(SR) dan kualitas air media

pemeliharaan.

a. Pertumbuhan Berat Mutlak

Pertumbuhan berat mutlak adalah selisih berat total tubuh ikan pada

akhir pemeliharaan dan awal pemeliharaan. Pertumbuhan berat mutlak

dapat dihitung dengan menggunakan rumus Effendie (2003).

Wm =Wt−Wo

Keterangan :

Wm = Pertumbuhan berat mutlak (g)

Wt = Berat rata-rata akhir (g)

Wo = Berat rata-rata awal (g)

b. Kelangsungan Hidup atau Survival Rate (SR)

Survival rate atau biasa dikenal dengan SR dalam perikanan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

30

budidaya merupakan indeks tingkat kelangsungan hidup suatu jenis ikan

dalam suatu proses budidaya dari mulai awal ikan ditebar hingga ikan

dipanen. SR ini merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan dalam

kegiatan budidaya ikan. Jika ikan yang hidup saat panen banyak dan

yang mati hanya sedikit tentu nilai SR akan tinggi, namun sebaliknya

jika jumlah ikan yang mati banyak sehingga jumlah ikan yang masih

hidup saat dilakukan pemanenan tinggal sedikit tentu nilai SR ini akan

rendah.

Kelangsungan hidup (SR) diperoleh berdasarkan persamaan yang

dikemukakan oleh Zonneveld et al. (1991), yaitu :

SR = [Nt / No] x 100%

Keterangan :

SR : Kelangsungan hidup (%)

Nt : Jumlah ikan akhir (ekor)

No : Jumlah ikan awal (ekor)

c. Kualitas Air

Parameter kualitas air yang diukur selama penelitian adalah: pH air,

suhu air, oksigen dan terlarut (DO). Hasil pengukuran kualitas air dirata-

ratakan dan dihitung menggunakan uji statistik Variabilitas

(ketersebaran). Parameter tersebut diukur setiap 2 minggu sekali dengan

cara sebagai berikut :

1. pH

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

31

Untuk mengukur pH digunakan alat ukur pH meter.pH meter

dinetralkan terlebih dahulu tepat pada 7,0. Kemudian dicelupkan ujung

pH meter pada air di masing-masing kolam, sampai angka yang

ditunjukkan.

2. Suhu

Untuk mengukur suhu digunakan termometer laboratorium. Dengan

cara memasukkan termometer laboratorium kedalam air pada kolam

yang kan di ukur. Amati perubahan alkohol atau raksa yang ada di dalam

termometer.

3. DO

DO di ukur dengan seperangkat alat test kit yang berisi bahan-bahan

untuk mengukur DO.Metode yang digunakan dalam pengukuran kadar

oksigen terlarut adalah :

Mengambil sampel air dengan menggunakan botol BOD 125 ml

(tidak boleh ada udara yang masuk)

Kemudian menambahkan 1 ml MnSO4 dan 1 ml NaOH dalam botol

BOD

Tutup botol tersebut dan kocok hingga larutan homogen dan terjadi

endapan

Langkah selanjutnya menambahkan 1 ml H2SO4 pekat kemudian

menutup botol BOD

Kocok sampai endapan hilang dan larutan berwarna kuning

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

32

Setelah itu memasukkan 50 ml sampel ke dalam erlenmeyer 250ml

Melakukan titrasi dengan 0,025 N Na2S2O3 hingga larutan berwarna

kuning muda

Menambahkan 2 tetes amilum, apabila timbul warna biru

Melanjutkannya dengan titrasiNa2S2O3 0,025 N hingga bening.

F. Desain Penelitian

Rancangan penelitian yang digunakan adalah Complete Randomized

Design.Menurut Fathul dkk, (1997)Complete Randomized Design atau

rancangan acak lengkap (RAL) merupakan rancangan dasar dengan berbeda

perlakuan yang disusun secara random untuk seluruh unit percobaan.Ciri khas

percobaan ini yaitu bahan percobaan yang digunakan harus bersifat homogen.

Dalam rancangan penelitian ini dilakukan pembuatan denah percobaan dengan

pengacakan untuk memperoleh nilai yang tidak biasa, nilai tengah maupun

beda antar nilai tengah. Pengacakan dilakukan terhadap penempatan perlakuan

satuan percobaan.

P1 K (-) P3 K (+) P2 1,5 m

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

33

Gambar 3.1 Kolam Ikan yang Digunakan

Keterangan :

: Dinding kolam : Sekat Jaring

: Bambu : Tanah

: Tali

P1 : Tepung onggok singkong fermentasi 1 hari

P2 : Tepung onggok singkong fermentasi 3 hari

P3 : Tepung onggok singkong fermentasi 5 hari

K (-) : Tepung onggok tanpa fermentasi

K (+) : Pelet Komersial (MLP3)

Pada penelitian ini terdapat 5 perlakuan yaitu perbedaan waktu fermentasi

tepung onggok singkong dengan Rhizopus oryzae yaitu, tepung onggok

singkong tanpa fermentasi, fermentasi 1, 3, 5 hari dan 2 kontrol positif dan

negatif. Masing-masing perlakuan diambil 20 ekor ikan sebagai sampel dalam

pengukuran. Pengukuran berat ikan dilakukan setiap 2 minggu sekali data

hasil pengukuran berat ikan setiap 2 minggu akan dimasukkan dalam tabel

1m

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

34

seperti dibawah ini :

Tabel 3.3 Pertumbuhan Berat Ikan Patin Selama 2 Minggu Sekali

Pengukuran 1 tgl : ……………..

Ikan P1 P2 P3 K(-) K(+)

1

2

3

4

5

Dst...

20

Rata-rata

G. Metode Analisis Data

Data yang diharapkan adalah berat basah ikan Patin setiap pengukuran 2

minggu sekali yang dihitung dalam satuan gram sebagai indikator bahwa pelet

ikan yang diberi bahan baku tepung onggok singkong terfermentasi berpengaruh

nyata terhadap pertumbuhan ikan Patin.Pengambilan data dilakukan sebanyak

10 kali selama 20 minggu.Data diambil setiap 2 minggu sekali dengan kelipatan

14 hari setelah ikan dimasukkan dalam kolam dan seterusnya.

Data mengenai berat basah ikan yang telah diperoleh selama masa

pengamatan dilanjutkan dengan pengujian statistik menggunakan uji Anova one

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

35

factor. Digunakan confident interval 0,95 atau a = 0,05. Bila probabilitas p lebih

besar dari a, maka signifikan. Perhitungan anova one factor menggunakan

program Microsoft Excel 2007. Pengujian statistik ini bertujuan untuk

mengetahui perlakuan yang sungguh memberikan pengaruh secara signifikan.

Analisis data dilakukan dengan cara menggunakan program SPSS dan

Microsoft Excel 2007. Data yang diperoleh berdasarkan pengamatan yang

dilakukan merupakan data mentah yang meliputi berat ikan patin.Analisis data

menggunakan uji Anova. Uji anova merupakan salah satu uji komparatif yang

digunakan untuk menguji perbedaan mean (rata-rata) pada data yang lebih dari 2

kelompok. Dalam melakukan analisis data dengan uji tersebut tentunya harus

didukung dengan pengujian normalitas serta homogenitas, dalam arti bahwa

kedua pengujian tersebut merupakan persyaratan analisis data sebelum

melakukan uji anova menggunakan Microsoft Excel 2007.

Uji normalitas merupakan pengujian yang bertujuan untuk

memperlihatkan bahwa data penelitian yang dilakukan memiliki distribusi yang

normal atau tidak. Normalitas dipenuhi jika hasil uji signifikan dengan taraf

signifikan ( a = 0,05). Dasar pengambilan keputusan pada uji normalitas adalah

apabila nilai signifikan lebih besar dari a, maka data tersebut berdistribusi

normal.Sebaliknya, apabila nanti signifikan lebih kecil dari a, maka data

tersebut tidak berdistribusi normal.Setelah dilakukan uji normalitas maka

dilanjutkan dengan uji homogenitas. Pengujian tersebut bertujuan megetahui

varian dari beberapa populasi sama atau tidak. Adapun dasar pengambilan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

36

keputusan dalam uji homogenitas adalah apabila nilai signifikan lebih dari a,

maka dapat dikatakan bahwa varian dari dua atau lebih kelompok populasi data

adalah tidak sama. Sedangkan apabila nilai signifikan lebih besar dari a, maka

dapat dikatakan bahwa varian dari dua atau lebih kelompok populasi data adalah

sama. Uji normalitas maupun uji homogenitas dilakukan dengan menggunakan

program SPSS.

Dari pengujian statistik menggunakan uji Anova one factor diperoleh hasil

Fobs < Fcritberarti data tidak signifikan. Ho diterima, Hi ditolak, yang berarti

rata-rata pertumbuhan berat harian ikan Patin tidak menunjukkan perbedaan

nyata pada masing-masing perlakuan. Maka berdasarkan hasil analisis bisa

dikatakan bahwa perlakuan perbedaan waktu fermentasi tepung onggok

singkong dengan Rhizopus oryzae tidak memiliki pengaruh terhadap

pertumbuhan berat harian ikan patin.

H. Rancangan Pemanfaatan Hasil Penelitian dalam Pembelajaran

Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Sekolah

Menengah Atas (SMA) kelas X semester Genap yakni pada babPerubahan

lingkungan/iklim dan daur ulang limbah.

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

38

A. Hasil

1. Pertumbuhan Rata – rata Berat Ikan Selama 2 Minggu

Peningkatan berat ikan patin selama 5 bulan pemeliharaan

menunjukkan bahwa pakan yang diberikan mengandung cukup energi dan

memenuhi kebutuhan ikan untuk tumbuh (Sugianto, 2007).Dengan

kebutuhan nutrisi yang tercukupi, maka kebutuhan energi untuk kegiatan

metabolisme ikan juga terpenuhi.Dari hasil penelitian yang telah

dilakukanmengenai pengaruh perbedaan waktu fermentasi tepung onggok

singkong terhadap pertumbuhan berat tubuh ikan patin, diperoleh hasil

sebagaimana disajikan pada Gambar 4.1.

Gambar 4.1 Pertumbuhan berat ikan patin

Keterangan : P1 = Tepung onggok singkong fermentasi 1 hari P2 = Tepung onggok singkong fermentasi 3 hari P3 = Tepung onggok singkong fermentasi 5 hari K (-) = Tepung onggok singkong tanpa fermentasi

0

50

100

150

200

250

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

bera

t tub

uh ik

an ra

ta-r

ata (

g)

minggu ke-

Pertumbahan berat ikan patin (g)

K -

P1

P2

P3

K +

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

39

K (+) = Pelet komersial (MLP3)

Perbedaan waktu fermentasi tepung onggok singkong memberikan

pengaruh yang berbeda terhadap pertumbuhan berat ikan patin.Gambar

4.1.menunjukkan bahwa pertumbuhan berat ikan patin pada perlakuan K(-)

(tepung onggok singkong tanpa fermentasi) menghasilkan berat ikan

terendah sedangkan perlakuan P2 (tepung ongok singkong fermentasi 3 hari)

memberikan berat ikan patin tertinggi dibandingkan perlakuan P1, P3, dan K

(-). Namun pertumbuhan berat ikan pada perlakuan P2 lebih rendah dari

perlakuan kontrol positif atau pelet komersial (MLP3).

Setelah dilakukan uji statistik dengan uji Anova (Tabel 4.1),

perlakuan perbedaan waktu fermentasi tepung onggok singkong pada pakan

ikan berpengaruh secara tidak signifikan terhadap pertumbuhan ikan

patindengan nilai Fobserved = 1.195lebih kecil dari nilai Sig = 0,326 , atau

dengan kata lain, tidak signifikan. Jadi keempat perlakuan tersebut

meningkatkan pertumbuhan berat ikan patin, namun rata-rata pertambahan

berat ikan patin antar perlakuan tidak berbeda secara nyata.

Tabel 4.1 Hasil Uji Anova Pertumbuhan Berat Ikan Patin.

Multiple Comparisons

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

40

Beratikan

LSD

(I)

perlak

uan (J) perlakuan

Mean

Difference (I-

J) Std. Error Sig.

95% Confidence Interval

Lower

Bound

Upper

Bound

K- P1 -3.755 22.502 .868 -49.08 41.57

P2 -26.010 22.502 .254 -71.33 19.31

P3 -9.686 22.502 .669 -55.01 35.64

K+ -41.780 22.502 .070 -87.10 3.54

P1 K- 3.755 22.502 .868 -41.57 49.08

P2 -22.255 22.502 .328 -67.58 23.07

P3 -5.931 22.502 .793 -51.25 39.39

K+ -38.025 22.502 .098 -83.35 7.30

P2 K- 26.010 22.502 .254 -19.31 71.33

P1 22.255 22.502 .328 -23.07 67.58

P3 16.324 22.502 .472 -29.00 61.65

K+ -15.770 22.502 .487 -61.09 29.55

P3 K- 9.686 22.502 .669 -35.64 55.01

P1 5.931 22.502 .793 -39.39 51.25

P2 16.324 22.502 .472 -61.65 29.00

K+ -32.094 22.502 .161 -77.42 13.23

K+ K- 41.780 22.502 .070 -3.54 87.10

P1 38.025 22.502 .098 -7.30 83.35

P2 15.770 22.502 .487 -29.55 61.09

P3 32.094 22.502 .161 -13.23 77.42

ANOVA

Beratikan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

41

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups 12103.120 4 3025.780 1.195 .326

Within Groups 113927.520 45 2531.723

Total 126030.640 49

2. Kelangsungan Hidup/ Sintasan

Penggunaan tepung onggok singkong yang difermentasi dalam waktu

yang berbeda tidak menunjukkan pengaruh yang berbeda terhadap kelangsungan

hidup benih ikan patin.Kelangsungan hidup ikan patin dipengaruhi oleh

beberapa hal, antara lain pemeliharaan, kualitas air, penyakit dan makanan yang

diberikan. Dari hasil pengamatan dan pengukuran selama penelitian diperoleh

hasil sebagai berikut:

88%

90%

92%

94%

96%

98%

100%

102%

K - P1 P2 P3 K +

Kel

angs

unga

n H

idup

Perlakuan

Kelangsungan Hidup Ikan Patin

K -

P1

P2

P3

K +

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

42

Gambar 4.2 Kelangsungan Hidup Ikan Patin

Keterangan : P1 = Tepung onggok singkong fermentasi 1 hari P2 = Tepung onggok singkong fermentasi 3 hari P3 = Tepung onggok singkong fermentasi 5 hari K(-) = Tepung onggok singkong tanpa fermentasi K(+) = Pelet komersial (MLP3)

Uji Survival Rate (SR)menunjukkan bahwa masing-masing uji pada

tiap perlakuan memberikan kelangsungan hidup yang berbeda. Kelangsungan

hidup pada perlakuan K(-), P1 dan K(+) mencapai 100% kemudian disusul

perlakuan P2 dengan kelangsungan hidup 95%, dan P3 dengan kelangsungan

hidup 92,5%. Menurut Suyanto (2005), angka mortalitas (kematian) yang

mencapai 30 – 50% masih dianggap normal.

Berdasarkan analisis uji normalitas, hasil yang diperoleh pada (Tabel

4.2) menunjukkan bahwa nilai sig > 0,05 yang berarti bahwa data berat ikan

yang didapatkan berdistribusi normal. Sedangkan analisis uji homogenitas

varians yang dihasilkan dengan nilai levene statistic 0,688 dan nilai sig 0,604

pada level probabilitas yang berarti bahwa perlakuan setiap perbedaan lama

waktu fermentasi tepung onggok singkong pada pakan ikan terhadap

pertumbuhan ikan patin memiliki varians yang sama (homogen).

Tabel 4.2 Hasil Uji Normalitas dan Homogenitas

Tests of Normality

Perlakuan

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic Df Sig.

Berat P1 .142 10 .200* .938 10 .536

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

43

3. Kualitas Air

Air merupakan media penting bagi kehidupan ikan. Kualitas air yang

memenuhi syarat merupakan salah satu kunci keberhasilan budidaya ikan.

Parameter air diamati untuk menentukan kualitas perairan diantaranya adalah

suhu, derajat keasaman (pH) dan kandungan oksigen terlarut (DO). Data dari

suhu, pH, dan DO selama penelitian dapat dilihat dari gambarberikut :

ikan P2 .108 10 .200* .964 10 .834

P3 .091 10 .200* .977 10 .948

P4 .090 10 .200* .975 10 .933

K .084 10 .200* .982 10 .974

Test of Homogeneity of Variances

Berat Ikan

Levene Statistic df1 df2 Sig.

.688 4 45 .604

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

44

Gambar 4.3 Pengukuran suhu selama pemeliharaan ikan patin

Gambar 4.4 Pengukuran pH selama pemeliharaan ikan patin

25,5

26

26,5

27

27,5

28

28,5

29

29,5

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Kisa

ran

suhu

Pengukuran ke-

Suhu Air

K -

P1

P2

P3

K +

6,4

6,6

6,8

7

7,2

7,4

7,6

7,8

8

8,2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Kisa

ran

pH

Pengukuran ke-

pH Air

K -

P1

P2

P3

K +

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

45

Gambar 4.5 Pengukuran DO selama pemeliharaan ikan patin

Keterangan : P1 = Tepung onggok singkong fermentasi 1 hari

P2 = Tepung onggok singkong fermentasi 3 hari P3 = Tepung onggok singkong fermentasi 5 hari K (-) = Tepung onggok singkong tanpa fermentasi K (+) = Pelet komersial (MLP3)

Hasil pengukuran kualitas air yang meliputi parameter fisika dan kimia air

disajikan pada Gambar 4.3, Gambar 4.4, Gambar 4.5. Kualitas air selama

pemeliharaan dalam kisaran normal untuk budidaya ikan. Pada gambar 4.3

mengenai pengukuran suhu selama pemeliharan ikan patin dalam kisaran normal

yaitu 27 – 29,10C.Sedangkan untuk Gambar 4.4 (pH) dan Gambar 4.5 (DO) juga

berada dalam kisaran normal. Untuk pH di antara 7,0 – 8,0 dan DO di antara 3,4 –

5,2 mg/L.

Kualitas air selama pemeliharaan, diuji dengan menggunakan uji statistik

dengan uji Variabilitas (ketersebaran) untuk menunjukkan data yang diperoleh

diantara 3 perlakuan dan 2 kontrol lebih serupa atau sangat berbeda dapat dilihat

pada tabel berikut :

0

1

2

3

4

5

6

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Kisa

ran

DO

Pengukuran ke-

DO Air

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

46

Tabel 4.3 Kualitas Air Selama Pemeliharaan Ikan Patin

Perlakuan Ph Suhu DO

K (-) 7,28 ± 0,21 28,15 ± 0,54 4,67 ± 0,37

P2 7,33 ± 0,20 28,15 ± 0,61 4,67 ± 0,40

P3 7,38 ± 0,22 28,15 ± 0,56 4,67 ± 0,43

P4 7,34 ± 0,24 28,15 ± 0,50 4,67 ± 0,38

K (+) 7,30 ± 0,23 28,15 ± 0,60 4,67 ± 0,43

Keterangan : P1 = Tepung onggok singkong fermentasi 1 hari P2 = Tepung onggok singkong fermentasi 3 hari P3 = Tepung onggok singkong fermentasi 5 hari K(-) = Tepung onggok singkong tanpa fermentasi K(+) = Pelet komersial (MLP3)

Dari hasil uji Variabilitas kualitas air, Tabel 4.3 menunjukkan bahwa hasil

pengukuran kualitas air selama pemeliharaan pada setiap perlakuan lebih serupa

atau tidak jauh berbeda.

B. PEMBAHASAN

Ketersediaan pakan dalam jumlah yang cukup, pemberiannya tepat waktu dan

bernilai gizi baik, merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam kegiatan

usaha budidaya ikan (Sahwan, 2004).Afrianto, (2005) menambahkan bahwa

pemberian pakan tambahan (pelet) bagi ikan budidaya sangat penting, terutama

pada lokasi yang kandungan pakan alaminya tidak mencukupi kebutuhan.Jumlah

dan kualitas pakan tambahan tersebut juga perlu diperhatikan karena sangat

mempengaruhi kecepatan pertumbuhan ikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

47

Dalam penelitian ini, komposisi pakan buatan terdiri dari tepung ikan, tepung

onggok singkong, tepung kanji, dedak, daun singkong dan minyak

jelantah.Pembuatan pakan buatan ini dengan menggunakan bahan pokok tepung

onggok singkong yang difermentasi dalam waktu yang berbeda. Menurut Supriyati

et al. (1998), tepung onggok singkong yang digunakan mengandung nutrisi

karbohidrat 51,8%, protein 2,2%, serat kasar 31,6%, dan abu 2,4%. Tingginya serat

kasar yang terdapat pada tepung onggok singkong akan sulit dicerna oleh tubuh ikan

sehingga perlu pendegradasian serat kasar atau penurunan serat kasar pada tepung

onggok singkong. Begitu juga dengan rendahnya kandungan protein akan

menghambat pertumbuhan ikan patin. Protein merupakan unsur yang paling penting

karena kualitas pakan ditentukan oleh kandungan proteinnya. Ikan cenderung

memilih protein sebagai sumber energi yang utama (Asmawi, 1986). Secara garis

besar, fungsi utama protein dalam tubuh ikan adalah sebagai sumber energi,

berperan dalam pertumbuhan maupun pembentukan jaringan tubuh, mengganti

jaringan tubuh yang rusak, berperan dalam pembentukan gonad (reproduksi),

komponen utama pembentukan enzim dan hormon serta berperan dalam proses

metabolisme dalam tubuh ikan (Rukmana, 2001).

Oleh karena itu, untuk meningkatkan kandungan nutrisi dalam bahan baku

pembuatan pakan diperlukan suatu proses yang dapat meningkatkan kandungan

nutrisi tepung onggok singkong tersebut yaitu dengan menggunakan bantuan

kapang Rhizopus oryzae, karena kapang ini dapat menghasilkan enzim proteolitik

yang dapat merombak senyawa kompleks protein menjadi senyawa yang lebih

sederhana dan merupakan salah satu faktor utama penentu kualitas produk, yaitu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

48

sebagai sumber protein yang memiliki nilai cerna amat tinggi (Nitis, 1994).

Fermentasi dengan Rhizopus oryzae mampu meningkatkan kandungan protein dari

2% menjadi 8%dan dapat menurunkan serat kasar (Tisnadjaja, 1996).Peningkatan

protein karena adanya kontribusi penambahan biomasa Rhizopus oryzae sebagai

fermenter dan urea yang berperan sebagai sumber nitrogen bagi pertumbuhan

biomasa Rhizopus oryzae.Fermentasi tepung onggok singkong juga menurunkan

kandungan serat kasar pada onggok singkong, penurunan serat kasar ini terjadi

akibat dekomposisi sel – sel substrat (Fardiaz, 1989).Hal ini sesuai pendapat Sustri

(2012) bahan makanan yang telah mengalami fermentasi biasanya mempunyai nilai

gizi yang lebih tinggi dari asalnya.

Pemberian pakan dilakukan 2 kali sehari pada pukul 07.00 dan 16.00 selama

5 bulan pemeliharaan.Jumlah pakan yang diberikan didasarkan pada berat total ikan

yang dipelihara yaitu sebesar 3% dari berat total ikan. Perubahan jumlah pakan

yang diberikan dapat dilakukan setiap saat, tetapi sebaiknya dilakukan 1 atau 2

minggu sekali, sebab penimbangan ikan yang terlalu sering akan menimbulkan stres

pada ikan yang dapat mengganggu pertumbuhan (Mudjiman, 1992). Hal ini pula

yang menjadi alasan pengambilan data setiap 2 minggu sekali.

1. Pertumbuhan Rata-rata Berat Ikan Selama 2 Minggu

Pertumbuhan merupakan perubahan ukuran tubuh yang dapat berupa

panjang atau berat suatu organisme dalam waktu tertentu (Effendie, 2003).

Kimbal (1994) menambahkan bahwa pada umumnya pertumbuhan diakibatkan

oleh adanya peningkatan jumlah dan ukuran sel. Penelitian yang dilakukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

49

selama 5 bulan terhadap ikan patin dengan 4 perlakuan dan 1 kontrol,

menghasilkan berat tubuh ikan yang berbeda (Lampiran 3).

Selama pemeliharaan ikan patin di dalam kolam tidak lepas dengan

keberadaan pakan alami.Munculnya lumut yang menempel pada sekat jaring

selama pemeliharaan menunjukkan adanya pakan alami yang muncul selama

pemeliharaan. Selain lumut juga ditemukan adanya keong mas dan telur keong

mas yang mungkin juga dimanfaatkan oleh ikan sebagai pakan alami. Pakan

ikan alami merupakan makanan ikan yang tumbuh di alam tanpa campur tangan

manusia secara langsung. Persinggungan antara tanah dan air yang ada di kolam

maka, di dalam air akan terdapat pakan alami baik dari hewan renik kecil, dan

juga tanaman lumut dan paku. Bila pakan buatan tidak habis dimakan oleh ikan,

maka proses pembusukan sisa pakan dan kotoran ikan didalam air dapat cepat

terurai dengan bantuan dari hewan kecil yang ada di dalam air, sehingga air

tidak cepat bau, dengan demikian kualitas air dapat terjaga.

Pakan alami mempunyai kandungan gizi yang lengkap, mudah dicerna

dalam saluran pencernaan, tidak menyebabkan penurunan kualitas air dan dapat

meningkatkan daya tahan benih ikan terhadap penyakit maupun perubahan

kualitas air (Kordi, 2005). Pada awal penebaran benih ikan patin, ikan patin

memerlukan waktu dalam beradaptasi terhadap lingkungan yang baru sehingga

energi yang diperoleh ikanjustru lebih banyak digunakan untuk pergerakan dan

memulihkan organ tubuh yang rusak dibandingkan untuk pertumbuhan ikan.

Menurut Asmawi (1986), bahwa kecepatan pertumbuhan sangat tergantung

kepada jumlah makanan yang diberikan, ruang, suhu, kedalaman air, kandungan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

50

oksigen dalam air, dan parameter kualitas air lainnya. Makanan yang didapat

oleh ikan terutama dimanfaatkan untuk pergerakan, memulihkan organ tubuh

yang rusak, setelah itu kelebihan makanan yang didapatkan digunakan untuk

pertumbuhan.Maka selama pemeliharaan ikan patin, pakan alami memegang

peranan besar untuk pertumbuhan ikan jika kandungan nutrisi pada pakan

tambahan tidak terpenuhi.

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai pertumbuhan berat

ikan patin selama pemeliharaan rerata berat ikan patin tertinggi pada perlakuan

k (+) sebesar 224 gram dan terendah pada perlakuan K (-) sebesar 133,5 gram.

Hasil analisis uji Anova (Tabel 4.1) menunjukkan bahwa pengaruh perbedaan

waktu fermentasi tepung onggok singkong pada pakan ikan terhadap

pertumbuahan ikan patin tidak berbeda nyata.Pemberian pakan ikan dari tepung

onggok singkong terfermentasi dalam penelitian ini dapat meningkatkan

pertambahan berat ikan patin.Hal ini dibuktikan dengan penambahan berat ikan

patin pada setiap pengukuran selama 2 minggu sekali. Namun, pakan dari

tepung onggok singkong yang difermentasi selama 3 hari menunjukkan

pertambahan berat ikan yang paling tinggi dibandingkan perlakuan P1, P3, dan

K(-).

Fermentasi selama 1 hari (24 jam), pertumbuhan kapang belum terlihat

karena kapang masih dalam tahap adaptasi atau fase lag. Dalam fase ini

pertumbuhan jumlah individu tidak secara nyata terlihat, karena padafase ini

juga dinamakan sebagai fase adaptasi (penyesuaian) ataupun fase pengaturan

jasad untuk suatu aktivitas didalam lingkungan yang baru sehingga grafik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

51

selama fase ini umumnya mendatar Gambar 4.6.Meskipun pertumbuhan kapang

tidak terlihat secara nyata namun, tepung onggok singkong yang difermentasi

selama 1 hari dapat meningkatkan kandungan nutrisi berupa protein dengan

adanya spora yang tumbuh pada tepung onggok singkong. Hal ini dibuktikan

dengan pertumbuhan berat ikan patin perlakuan P1 lebih tinggi dibandingkan

dengan perlakuan K(-) tepung onggok singkong tanpa fermentasi. Selain itu

tumbuhnya spora dalam tepung onggok singkong mengindikasikan bahwa

tepung onggok singkong mengalami kenaikan nutrisi berupa protein dengan

adanya miselium pada tepung onggok.

Semakin meningkatnya waktu fermentasi sampai hari ke-3, fermentasi

pertumbuhan kapang meningkat sejalan dengan meningkatnya jumlah spora

yang tumbuh pada substrat (tepung onggok singkong).Perlakuan P2

menunjukkan berat ikan patin tertinggi di bandingkan perlakuan P1, P3 dan K-.

Hal ini dikarenakan perlakuan P2 tepung onggok singkong yang difermentasi

selama 3 hari berada dalam fase puncak pertumbuhan kapang Rhizopus oryzae,

pada fase ini kapang tumbuh secara eksponensial sampai jumlah maksimum

yang dapat dibantu oleh kondisi lingkungan yang dicapai dimana pada fase

eksponensial atau logaritmik kapang memanfaatkan kandungan nutrisi yang

tersedia dalam substrat sehingga pertumbuhan dan perkembangannya mencapai

titik optimal dan banyak memproduksi metabolit sekunder yang salah satunya

menghasilkan enzim protease yang berperan penting dalam meningkatkan

protein setelah fermentasi. Hal ini sesuai dengan Narasimha, et al (2006) bahwa

aktivitas enzim yang tinggi dihasilkan pada fase eksponensial.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

52

Kenaikan protein pada tepung onggok singkong berasal dari sumbangan

protein yang berasal dari miselium kapang karena semakin optimal waktu

fermentasi maka pertumbuahn kapang juga semakin meningkat.Menurut

Mudjiman, (1992) bahwa adanya kontribusi penambahan biomasa Rhizopus

oryzae mengakibatkan peningkatan nutrien berupa protein. Jika dilihat pada

Gambar 4.6, secara berangsur – angsur kenaikan jumlah populasi kapang

Rhizopus oryzae meningkat tajam (fase eksponensial). Adanya sumber nitrogen

yang diperoleh dari urea dapat membantu aktivitas metabolisme sehingga proses

fermentasi dapat berjalan secara cepat. Oleh sebab itu, pertumbuhan berat ikan

patin pada perlakuan P2 menghasilkan berat ikan paling tinggi dibandingkan

perlakuan P1, P3, dan K(-).

Gambar 4.6 Fase Pertumbuhan KapangRhizopus oryzae

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

53

Perlakuan P3, kapang mengalami pengurangan sumber nutrien yang

terkandung di dalam jasadnya sendiri, maka pada waktu fermentasi 5 hari

kapang berada dalam fase puncak aktivitas pertumbuhan kepada titik yang tidak

bisa dilampaui lagi, sehingga selama fase ini gambaran grafik seakan mendatar

(Gambar 4.6). Populasi kapang Rhizopus oryzae berada dalam keadaan yang

maksimal stasioner yang konstan. Pertumbuhan kapang pada fase ini berjalan

sangat lambat bahkan kapang bisa mati pada fase ini namun, selama

pemeliharaan benih ikan perlakuan P3 menunjukkan berat ikan patin lebih baik

dari perlakuan P1 dan K(-). Hal ini dapat juga disebabkan karena adanya pakan

alami yang di manfaatkan oleh ikan untuk pertumbuhannya, dimana kandungan

nutrisi yang dibutuhkan ikan pada pakan buatan berupa pelet tersebut tidak

terpenuhi.

Perlakuan K(-) tepung onggok singkong tanpa fermentasi memberikan hasil

pertumbuhan berat ikan terendah dari yang lainnya. Hal ini dikarenakan tepung

onggok singkong yang digunakan memiliki kandungan serat kasar yang tinggi

dan protein yang rendah.Tidak ada pendegradasian molekul kompleks menjadi

molekul sederhana sehingga substrat tidak mudah dicerna oleh tubuh ikan.

Adanya serat kasar yang tinggi akan mengganggu proses pencernaan dan

penyerapan sari makanan sehingga perlakuan K(-) menunjukkan berat ikan patin

terendah dibanding semua perlakuan.

Meskipun perlakuan P2 menunjukkan pertambahan berat ikan paling tinggi

di banding perlakuan P1, P3, K(-) tetapi perlakuan kontrol positif menunjukkan

pertambahan berat ikan patin tertinggi diantara semua perlakuan. Hal ini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

54

dikarenakan pelet komersial memiliki kandungan nutrisi yang dibutuhkan oleh

ikan, sehingga ikan patin dapat tumbuh besar dan mempunyai berat ikan

tertinggi dibanding yang lainnya. Ini menandakan bahwa kandungan nurisi

(protein) yang terdapat pada perlakuan P1, P2, P3 dan K(-) lebih sedikit dari

kebutuhan ikan patin dan tidak sebanding dengan pelet komersial.

2. Kelangsungan Hidup/ Sintasan

Sintasan pada ikan dipengaruhi oleh beberapa hal, antara lain

pemeliharaan, kualitas air, penyakit dan makanan yang diberikan.Hasil

pengamatan pada parameter kelangsungan hidup pada ikan patin selama

penelitian dapat dilihat pada gambar 4.2.Dilihat dari nilai kelangsungan hidup

ikan perlakuan P1, K(-) dan K(+) memiliki nilai tertinggi 100%. Tingginya nilai

kelangsungan hidup karena pakan yang diberikan memiliki kandungan nutrisi

yang dimanfaatkan dengan baik, sehingga terjaganya faktor lingkungan dalam

media pemeliharaan yang dapat menunjang kelangsungan hidupikan patin dan

mengurangi kondisi stres yang memungkinkan terjadinya kematian selama

pemeliharaan.

Hal ini sesuai dengan pernyataan Harefa (1996), menyatakan bahwa faktor

yang paling mempengaruhi kelangsungan hidup ikan patin yaitu kualitas air

pada media pemeliharaan dan kualitas pakan. Faktor pertama yaitu kualitas air,

kualitas air yang baik pada media pemeliharaan akan mendukung proses

metabolisme dalam proses fisiologi. Faktor kedua adalah kandungan nutrisi dari

pakan yang dikonsumsi. Ketidaktersediaan pakan akan menyebabkan kematian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

55

Hal ini disebabkan oleh semakin besar pertumbuhan ikan patin sehingga

dibutuhkan pakan yang semakin banyak.Kandungan nutrisi dari pakan sangat

mempengaruhi kelangsungan hidup organisme ditentukan oleh ketersediaan

pakan yang sesuai dan dari faktor lingkungan itu sendiri. Pada semua perlakuan

kualitas air selama pemeliharaan berada dalam kisaran normal. Namun pada

perlakuan P2 dan P3 menunjukkan tingkat kelangsungan hidup sebesar 95% dan

92,5%. Ikan patin yang mati pada perlakuan P2 sebanyak 2 ekor pada tanggal 15

Nov ‘15dan 29 Nov ’15 dengan kualitas air berada dalam kisaran normal,

sedangkan ikan patin yang mati pada perlakuan P3 sebanyak 3 ekor pada

tanggal 1 Nov ’15 (1 ekor) dan 15 Nov ’15 (2 ekor) dengan kualitas air berada

dalam kisaran normal.

Parameter kualitas air menunjukkan air berada dalam kisaran normal, hal

ini berarti ikan patin yang mati tidak disebabkan oleh faktor kualitas air. Ikan

patin yang mati tidak mengindikasikan adanya serangan penyakit pada ikan.Hal

ini dibuktikan dengan tidak adanya kerusakan organ secara morfologis pada

tubuh ikan akibat serangan bakteri atau jamur (Gambar 4.7).Ikan patin yang

mati ini diduga karena adanya persaingan antar individu ikan dalam hal

memperebutkan ruang gerak dan makanan.

Menurut Effendi (2003), kepadatan yang tinggi akan terjadi pertumbuhan

ikan yang beragam yang mengakibatkan persaingan dalam hal mendapatkan

makanan, meskipun kebutuhan pakan ikan terpenuhi. Ikan yang berukuran lebih

besar akan lebih menguasai makanan yang tersedia selain itu dengan ditunjang

oleh ukuran tubuh yang lebih besar sehingga kesempatan makannya lebih tinggi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

56

dan akan tumbuh lebih cepat. Sedangkan ikan yang berukuran lebih kecil

kesempatan untuk mendapatkan makanan lebih rendah karena kalah dalam

memperebutkan makanan dengan ikan yang berukuran lebih besar. Kondisi

yang demikian dapat memicu terjadinya sifat kanibalisme pada ikan patin. Sifat

kanibalisme pada ikan patin terjadi adanya perbedaan ukuran ikan patin dalam

suatu kolam, selain itu juga dapat ditimbulkan karena adanya persaingan pada

waktu berebut makanan (Nugroho, 2007).Sifat kanibalisme ikan patin

dibuktikan dengan adanya gambar sebagai berikut :

Gambar 4.7 Ikan patin yang mati

Keterangan : ikan patin yang mati akibat sifat kanibalisme ikan patin.

3. Kualitas Air

Nilai kelangsungan hidup juga dipengaruhi oleh faktor eksternal seperti

kualitas air. Data pengukuran kualitas air selama penelitian tersaji pada Gambar

4.3, Gambar 4.4, Gambar 4.5. Berdasarkan data kualitas air media selama

penelitian pada perlakuan P1, P2, P3, K(-) dan K(+) masih dalam kisaran

optimal. Selama pemeliharaan ikan, pada awal pemeliharaan berada dalam

musim kemarau ke musim penghujan. Hal ini yang menyebabkan kualitas air

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

57

selama pemeliharaan naik turun, meskipun dalam pemeliharaan ikan dalam

musim hujan maupun musim kemarau namun kualitas air kolam masih dalam

batas normal untuk ikan patin.

Dari gambar 4.3 dapat dilihat bahwa suhu air berkisar antara 27-29,10C

kisaran suhu selama penelitian ini, masih dalam batas kisaran normal untuk

selera makan ikan karena menurut Susanto (2003), bahwa suhu optimal untuk

pertumbuhan ikan patin antara 25–300C.Kenaikan suhu mempengaruhi

kelarutan oksigen.Saat suhu meningkat, laju metabolisme ikan meningkat

sehingga menyebabkan respirasi ikan meningkat dan kadar oksigen di dalam air

menurun secara drastis.

Selain itu jika suhu melebihi batas optimum akan menyebabkan antara

lain : (1) Pergerakan ikan menjadi sangat lambat dan kurang memberikan respon

terhadap stimulan dan (2) Penurunan kadar oksigen terlarut, bertambahnya CO2

terlarut dengan pH relatif tetap.

Derajat keasaman (pH) adalah logaritma negatif dari kepekatan ion – ion

H yang terlepas dalam suhu cairan dan pH merupakan salah satu indikator

kualitas air (Soeseno, 1983). Derajat keasaman (pH) air kolam penelitian

berkisar antara 7,0 – 8,0. Kisaran ini masih dalam kondisi yang baik untuk

habitat ikan patin.Dari pH yang masih dalam kisaran normal tersebut, dapat

diketahui bahwa pakan buatan yang diberikan selama penelitian, tidak

memberikan pengaruh buruk terhadap kualitas air.Derajat keasaman (pH)

merupakan salah satu indikator kualitas lingkungan air.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

58

Kandungan oksigen terlarut (DO) dalam penelitian ini berkisar antara 3,4

– 5,2 mg/L. Kisaran batas minimal konsentrasi oksigen untuk kehidupan ikan

yaitu 2 mg/L. Dari kondisi kolam penelitian yang optimal tersebut dapat

diketahui bahwa pemberian pakan buatan tidak memberikan pengaruh buruk

terhadap kualitas air.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

58

BAB V

IMPLEMENTASI HASIL PENELITIAN SEBAGAI SUMBER

PEMBELAJARAN BIOLOGI

Penggunaan tepung onggok singkong yang difermentasi Rhizopus oryzae

dalam waktu yang berbeda pada bahan baku pembuatan pakan ikan dapat

menambah pengetahuan bagi siswa dalam mendukung proses belajar mengajar di

sekolah. Siswa dapat diajarkan untuk memanfaatkan sumber daya alam yang ada

disekitarnya untuk mendukung proses belajarnya. Melalui pelajaran di sekolah

siswa dapat membantu masyarakat yang secara umum berperan sebagai penggiat

perikanan terutama bagi masyarakat yang masih minim pengetahuannya mengenai

pemanfaatan limbah rumah tangga dan pabrik yang dapat dijadikan sebagai bahan

pakan ikan.Dengan demikian siswa dapat merancang dan melakukan penelitian dan

percobaan biologi secara sederhana. Bahan ajar yang dapat mendukung kegiatan

belajar tersebut terdapat pada materi SMA kelas X semester 2 yakni mengenai

Perubahan Lingkungan/iklim dan Daur Ulang Limbah

Acuan kurikulum yang digunakan dalam desain pembelajaran terkait

penelitian yang digunakan menggunakan kurikulum 2013. Kompetensi Inti (KI) dan

Kompetensi Dasar (KD) yang digunakan adalah :

A. Kompetensi Inti

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

59

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung

jawab,peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif

dan proaktifdan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai

permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial

dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam

pergaulan dunia

KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,

prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan,

teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,

kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta

menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai

dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak

terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara

mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar

KD 1.3 : Peka dan peduli terhadap permasalahan lingkungan hidup, menjaga

dan menyayangi lingkungan sebagai manisfestasi pengamalan ajaran

agama yang dianutnya.

KD 2.2 : Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan dengan menerapkan

prinsip keselamatan kerja saat melakukan kegiatan pengamatan dan

percobaan di laboratorium dan di lingkungan sekitar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

60

KD 3.10 : Menganalisis data perubahan lingkungan dan dampak dari perubahan

perubahan tersebut bagi kehidupan.

KD 4.10 : Memecahkan masalah lingkungan dengan membuat desain produk

daur ulang limbah dan upaya pelestarian lingkungan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

61

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data dapat disimpulkan bahwa :

1. Perbedaan waktu fermentasi tepung onggok singkong dengan Rhizopus

oryzaeberpengaruh terhadap pertumbuhan ikan Patin.

2. Tepung onggok singkong yang difermentasi dalam waktu 3 hari

memberikan hasil paling baik terhadap pertumbuhan ikan Patin.

B. Saran

1. Perlu dilakukan uji kandungan nutrisi berupa protein, lemak dan

karbohidrat sebelum dan sesudah fermentasi dilakukan agar dapat

mengetahui jumlah peningkatan kandungan protein, lemak dan

karbohidrat selama proses fermentasi.

2. Kolam untuk setiap perlakuan seharusnya dipisah, agar tidak

terkontaminasi oleh perlakuan yang lain.

3. Dilakukan uji kualitas air amoniak, karena amoniak senyawa beracun

yang merupakan salah satu factor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan

ikan Patin.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

62

DAFTAR PUSTAKA

Afrianto, 2005.Pakan Ikan. Kanisius: Yogyakarta. 148 hlm.

Amri, Mustofa. 2006. Uji Biologis Pemakaian Bungkil Inti Sawit dan Produk Bungkil Inti Sawit Fermentasi dalam Pakan Ikan Mas Dibandingkan Pakan Komersil. Jurnal Dinamika Pertanian Volume XXI No 2 Agustus 2006.

Arie, Umar. 2007. Pembenihan dan Pembesaran Nila Gift. Cetakan Keenam. Penebar Swadaya: Jakarta. Hal 7-79.

Asmawi, 1986.Pemeliharaan Ikan Dalam Keramba. PT Gramedia: Jakarta.

Basuki, Tanuwidjaja. dan R. Wiryasasmita. 2013. Improvement of the Nutritif Value of Straw by Biological Treatment. In: M. Soejono, A. Musofie, R. Utomo, N. K. Wardhani and J. B. Schiere (editors). Crops Residues for Feed and Other Purposes.Bioconvertion Project Second Workshop on Crop Basidues for Feed and Other Purposes, Grati.

Deptan, Rahardian. 2009. Musim Tanam 2008/2009. Dalam web : <URL:http:/www.indonesia.go.id>.Diakses pada 4 Juli 2015.

Dewi, Kurnia Herlina. 2002. Hidrolisis Limbah Hasil Pertanian Secara Enzimatik. Akta Agraria Vol. 5 No. 2 hlm.67-71.

Effendi, Hadi, 2003.Telaah Kualitas Air. Penerbit Kanisius: Yogyakarta.

Fajarudin, Mustofa.2014.Pengaruh Pemberian Pakan Buatan dengan Kadar Protein Berbeda terhadap Konsumsi Maksimum Benih ikan lele (Clarias batracus.L).Karya Ilmiah Fakultas Perikanan IPB: Bogor.

Fardiaz, 1989.Mikrobiologi Pangan. Bogor: PAU Pangan dan Gizi, IPB.

Fathul, Suhadi.,Iswoyo, Wibowo, Hari dan Triastuti, Harini.1997. Kualitas gizi Silase Hijauan Jagung (Zea mays) Dengan Berbagai Bahan Media Dan Masa Fermentasi Yang Berbeda, Sain Teks Vol. IV No. 3. Universitas Semarang.

Fujaya. 2004. Fisiologi Ikan Dasar Pengembangan Teknik Perikanan. Cetakan pertama. Rineka Putra: Jakarta.

Ganong, Wijaya.F., 1990.Fisiologi Kedokteran. EGC Kelapa Muda: Jakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

63

Germain, 2006.Toxic Mold, Black Mold,Household Mold Problems, & Toxic Black Mold Damage Information Center.http://www.mold.ph/definition-of-terms.htm.diakses pada 17 Desember 2015.

Handayani, (2001).Penentuan Status Kualitas Perairan Sungai Brantas Hulu Dengan Biomonitoring Makrozoobentos. Tinjauan Dari Pencemaran Bahan Organik: Jakarta.

Hepher, Brian. 1988.Nutrition Of Food Fisheries. Cambridge University: New York. Harefa, Fujaya., 1996.Pembudidayaan Artemia Untuk Pakan Udang dan Ikan. PT.

Penebar Swadaya: Jakarta. Hasibuan , Malayu S.P. 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bumi Aksara:

Jakarta. Khairuman dan D. Sudenda. 2008. Budidaya Patin Secara Intensif. Agro Media

Pustaka: Jakarta. Kimbal, John W. 1994.Biologi Edisi Kelima; Jilid 2. Erlangga: Jakarta.

Kordi, Herman. G. 2005. Budidaya Perairan. Buku Kedua. PT Citra Aditya Bakti : Bandung. Hal 964.

Mahyuddin, Kimbal. 2010. Agribisnis Patin. Penebar Swadaya: Jakarta. hal 8-13, 59,79.

Margiono, 1992.Molekuler Genetika Mikroba. UGM Press: Yogyakarta.

Mudjiman, Ahmad. 1987. Makanan Ikan. Cetakan ke-3. Penebar Swadaya: Jakarta.

Mudjiman, Ahmad. 1992.Makanan Ikan. PT. Penebar Swadaya: Jakarta. 190 hlm.

Narasimha, G, Sridevi A. Buddolia Viswanath, Subbosh Chandra M., Rajashekar Reddy B.2006. Nutrien Effects on Production of Cellulolytic Enzymes by Aspergillus niger. African Journal of Biotechnology Vol. 5 (5), pp. 472-476.

Ningrum.2007. Pembuatan Pakan Dengan Menggunakan Ampas Tahu yang

Difermentasi Dengan Ragi Tape untuk Meningkatkan Berat Badan Pada Lele (Clarias batrachus).PKM.Universitas Airlangga : Surabaya.

Nitis, 1994.Nutrient Requirement of Poultry. 9th. Ed. National Academy Press:

Washington, D.C.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

64

Nugroho, 2007.Pengantar Bioteknologi Pakan. Materi dan Pelatihan Bioteknologi

Pakan. BPT-Ciawi: Bogor. Hal 2. Purwoko, 2004.Pengaruh CaCO3 pada Fermentasi Asam Laktat oleh Rhizopus

oryzae.Jurnal Mikrobiologi Indonesia 9: 19-22.

Rahardi, F. I. Satyawibawa dan R. N. Setyowati. 1993. Agribisnis Peternakan. Penebar Swadaya: Jakarta.

Rukmana, H., Rahmat, 2001, Lele Dumbo Budidaya dan Pascapanen. Penerbit Aneka Ilmu: Semarang.

Sahwan, Firman. 2004. Pakan Ikan dan Udang; Formulasi, Pembuatan, Analisa

Ekonomi. Penebar Swadaya: Jakarta. 96 hal. Santoso, H., dan Amri K., 1996. Budidaya Ikan Patin. PT Penebar Swadaya : Jakarta.

Septiani, 2004.Studi Karbohidrat, Lemak dan Protein pada Kecap dari Tempe.Skripsi. F.MIPA UNS: Surakarta.

Soedarmo, P, Sediaoetama, A. D. 1974. Ilmu Gizi. Penerbit Dian Rakyat: Jakarta.

Soesono,Sogang. 1983. Pemeliharaan Ikan Di Kolam Pekarangan. Kanisius: Yogyakarta.

Soetrisno.1996. Bunga Rampai Tempe Indonesia. Jakarta: Yayasan Tempe Indonesia.

Sugianto, 2007.Teknik Pembenihan Ikan Mujair dan Nila.Penerbit CV: Simplex..

Sukarminah, 2008.Mikrobiologi Pangan. Penerbit Universitas Padjadjaran : Jatinangor.

Supriyati, 1998.Fermentasi Bungkil Inti Sawit secara Subtrat Padat dengan

Menggunakan Aspergillus niger.JITV. 3 (3): 164-170. Susanto, 2003.Budidaya Ikan Patin. Penebar Swadaya : Depok.

Sustri, Lestari. 2012. Kandungan Protein pada Pelet Ikan. Dalam web: http://lositasustri.blogspot.com/2012/10/kandungan-protein-pada-pelet-ikan.html. (diakses 25 September 2015).

Suyanto, Soba. R. 2005. Budidaya Ikan Lele. Penebar Swadaya: Jakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

65

Tisnadjaja, Jiman. 1996. Pemanfaatan bahan berpati sebagai bahan baku dalam industri asam sitrat. Warta Biotek 10:3-5.

Winarno, Fardiaz.G., S. Farsiaz dan D. Fardiaz, 1980.Pengantar Teknologi Pangan.

Gramedia Pustaka Utama: Jakarta. Wizna.2008. Efisiensi Penggunaan Energi Metabolis Ransum Berbasis Onggok yang

Difermentasi Bacillus amyloliquefacienspada Ayam Broiler.Media Peternakan.Vol.31 No.3.Jurusan Nutrisi dan Makanan Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas Andalas.

Zonneveld, Nurman., Huisman E.A., Boon J.H., 1991. Prinsip – Prinsip Budidaya

Ikan. PT. Gramedia Pustaka Utama: Jakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

66

L A M P I R A N

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

67

Lampiran 1

Prosedur Fermentasi Onggok Singkong

Diambil 1 kg tepung onggok singkong

Disiapkan 1 liter air mineral dan ditambahkan 40 g urea dan 8 gr Rhizopus oryzae

(Balitnak, 2003).

Tepung onggok yang sudah ditimbang, kemudian dicampurkan

dengan larutan mineral dan Rhizopus oryzae(ragi tempe komersil) dicampur sampai

homogen

Adonan tersebut dimasukkan kedalam plastik karung yang sudah dilubangi

Proses fermentasi dilakukan sesuai dengan perlakuan 1, 3 dan 5

hari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

68

Lampiran 2

Prosedur Pembuatan Pakan Ikan

Bahan baku pembuatan pakan disiapkan terlebih dahulu

Tepung ikan

Tepung onggok singkong

Daun Singkong

Minyak jelantah

Tepung kanji

Dedak

Tiap bahan baku ditimbang sesuai dengan yang diperlukan dalam

perlakuan penelitian

Pencampuran dilakukan dengan cara bahan baku dicampur sesuai

persentase yang kecil, kemudian disusul dengan persentase yang

besar

Bahan baku yang sudah tercampur (homogen) kemudian di giling dengan

mesin penggiling

Pakan yang sudah di giling dikeringkan dengan cara dijemur di

bawah sinar matahari selama 2/3 hari

Pakan siap diberikan pada ikan uji

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

69

Lampiran 3 1. Uji NormalitasDistribusi Data Berat Ikan Patin

Tests of Normality

perlakuan

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic Df Sig. Statistic Df Sig.

Beratikan P1 .142 10 .200* .938 10 .536

P2 .108 10 .200* .964 10 .834

P3 .091 10 .200* .977 10 .948

P4 .090 10 .200* .975 10 .933

K .084 10 .200* .982 10 .974

a. Test distribution is Normal b. Calculated from data

Pengujian normalitas dilakukan dengan menggunakan uji

normalitas Kolmogorov-Smirnov dengan aplikasi SPSS. Hasil yang

diperoleh pada tabel diatas menunjukkan bahwa nilai sig > 0,05 yang

berarti bahwa data berat ikan yang didapatkan berdistribusi normal.

2. Uji Homogenitas Data Berat Ikan Patin

Test of Homogeneity of Variances Berat Ikan Patin

Beratikan

Levene Statistic df1 df2 Sig.

.688 4 45 .604

Tabel di atas menunjukkan homogenitas varians yang dihasilkan

dengan nilai levene statistic 0,688 dan nilai sig 0,604 pada level

probabilitas yang berarti bahwa perlakuan setiap perbedaan lama waktu

fermentasi tepung onggok singkong pada pakan ikan terhadap

pertumbuhan ikan patin memiliki varians yang sama (homogen).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

70

Lampiran 4

Hasil Uji Anova Terhadap Berat Ikan Patin

Anova: Single Factor

SUMMARY Groups Count Sum Average Variance

K- 9 612,25 68,02778 1621,922 P1 9 636,65 70,73889 1596,207 P2 9 692,05 76,89444 1553,929 P3 9 828,9 92,1 2266,032 K+ 9 939,55 104,3944 3081,842

Multiple Comparisons

Beratikan

LSD

(I) perlakuan (J) perlakuan

Mean

Difference

(I-J) Std. Error Sig.

95% Confidence Interval

Lower Bound Upper Bound

K- P1 -3.755 22.502 .868 -49.08 41.57

P2 -26.010 22.502 .254 -71.33 19.31

P3 -9.686 22.502 .669 -55.01 35.64

K+ -41.780 22.502 .070 -87.10 3.54

P1 K- 3.755 22.502 .868 -41.57 49.08

P2 -22.255 22.502 .328 -67.58 23.07

P3 -5.931 22.502 .793 -51.25 39.39

K+ -38.025 22.502 .098 -83.35 7.30

P2 K- 26.010 22.502 .254 -19.31 71.33

P1 22.255 22.502 .328 -23.07 67.58

P3 16.324 22.502 .472 -29.00 61.65

K+ -15.770 22.502 .487 -61.09 29.55

P3 K- 9.686 22.502 .669 -35.64 55.01

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

71

P1 5.931 22.502 .793 -39.39 51.25

P2 16.324 22.502 .472 -61.65 29.00

K+ -32.094 22.502 .161 -77.42 13.23

K+ K- 41.780 22.502 .070 -3.54 87.10

P1 38.025 22.502 .098 -7.30 83.35

P2 15.770 22.502 .487 -29.55 61.09

P3 32.094 22.502 .161 -13.23 77.42

ANOVA

Berat ikan

Sum of Squares df Mean Square F Sig. Between Groups

12103.120 4 3025.780 1.195 .326

Within Groups

113927.520 45 2531.723

Total 126030.640 49

Berdasarkan tabel diatas, diketahui bahwa nilai Fobs. 1.195< Nilai Sig 0.326

pada level probabilitas. Hal ini berarti bahwa perlakuan perbedaan waktu

fermentasi tepung onggok singkong pada pakan ikan tidak mempengaruhi

pertumbuhan ikan patin secara significan maka, hipotesis diterima.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

72

Lampiran 5

Data rata – rata Pertumbuhan Ikan Patin setiap 2 minggu sekali

Pengukuran 1 tgl 4 Okt ‘15

IKAN K(-) P1 P2 P3 K(+)

1 13 14 19 16.8 23.9 2 13.2 13.9 19 17.6 21.5 3 13.2 13.6 18.8 17 22 4 13.5 13.2 18 17.9 21.4 5 14 14.3 18 17 22.3 6 13.8 14.8 19 17.4 22 7 12 14 18.7 18 22.4 8 13 13 18.5 17.5 21.6 9 12.9 13.5 18 18.4 22.7

10 13.5 14 18 18 23 11 14.6 14.8 18.9 17 22.5 12 13 13.4 19 17.4 22.6 13 13.4 13.8 20 17 23 14 13.8 13.8 20.7 17.2 23.7 15 13 13.3 19 17 22.9 16 14 14.3 18.6 16 24.1 17 13.4 13.7 18.9 18 23.4 18 12 13.7 20 17.5 23 19 12.7 14 21 18.2 23.5 20 13 14 21 17.2 23.5

Rata-rata 13.25 13.855 19.105 17.405 22.75

Pengukuran 2 tgl 18 Okt ‘15

IKAN K(-) P1 P2 P3 K(+) 1 22.2 26.2 38.4 30 45 2 22 29.1 40.2 32.1 44.5 3 22.7 27.7 39.5 31.5 45 4 23 26 37.3 31 46 5 23 27.5 39.1 27.5 46 6 22.9 28 40 30 45.3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

73

7 21.4 26.4 42 33 46 8 23 28.1 38.1 34 43.1 9 21.9 25 40.3 32.3 45 10 22.5 28.5 40 32.1 46.3 11 23.4 26.4 38.5 33 42 12 23 28 39 33.2 46 13 23.1 29 39.5 30.5 48 14 23.4 27.4 41.5 32 46.1 15 23 28 39.2 32.2 47 16 22.4 28.1 40.4 31.4 40.4 17 22.6 27 39 30.6 39 18 22 28.2 39.5 33 38.5 19 22.5 28 40 32.6 42.3 20 23 28.5 38.5 31 40.5

Rata-rata 22.65 27.555 39.5 31.65 44.1

Pengukuran 3 tgl 1 Nov ‘15

IKAN K(-) P1 P2 P3 K(+) 1 33 42.4 58.3 50 64 2 35.1 40.2 58 51.6 64 3 34 42 57.2 50.2 66.2 4 35.2 40.3 58.8 49 65.8 5 36 39.1 58 50.4 66.6 6 34.1 40 58.3 52.3 67.6 7 35 42 57 50 65.4 8 34 38.1 58.2 49.9 67.2 9 32.3 40.3 59.6 50.6 64.8

10 33.1 40 58.7 49.2 68 11 33 38.5 57.2 52 57.2 12 35.2 39 58.5 50.6 66 13 34 39.5 57.2 51 64.5 14 35.1 41.5 59 52.4 68 15 34 41 58.4 50.4 65.4 16 35.8 40.4 60 51 67.3 17 35 39 58.1 50.3 66 18 34 40.2 59 53 67.1 19 34.8 40 59.3 51.2 65

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

74

20 35.3 38.5 59.3 49 66 Rata-rata 34.4 40.1 58.405 50.705 65.605

Pengukuran 4 tgl 15 Nov ‘15

Pengukuran 5 tgl 29 Nov ‘15

IKAN K(-) P1 P2 P3 K(+) 1 66 71.3 93 78.4 101 2 65.8 69.2 96.2 76 100.3 3 64.4 70.4 91 78.6 99.3 4 67 71.5 95.6 75.8 111.3 5 67.5 70 94.9 74.6 98 6 68 70 96.3 75 110

IKAN K(-) P1 P2 P3 K(+) 1 50 56.3 78.4 64.5 86.3 2 49.1 58 76 64 88.6 3 50.2 57.2 78.6 67.4 89 4 49 57.1 75.8 65.8 88.5 5 50.4 58 74.6 66 87 6 50.8 55.3 75 67.6 88 7 50 57 75 65.4 87 8 49 54.2 76.8 67 86.8 9 50.6 56.6 78.4 66.8 85.2 10 49.8 54.7 76 68 85.6 11 52 53.2 77 58.2 86 12 50.6 52.5 77.8 66 89.8 13 51 51.2 78.9 64.5 88.9 14 49.8 56 77 68 85 15 50.4 50.4 78.2 67.4 87.2 16 49 47 78 67 89.5 17 50.3 54.1 77.8 66 86.8 18 53 49 76.1 67.1 87 19 49.2 52.3 77 65 88.9 20 49.8 52 78.8 66.4 88.9

Rata-rata 50.2 54.105 77.06 65.905 87.5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

75

7 69 70.4 87 75 100.1 8 66.6 69.4 99.2 76.8 99.2 9 68.8 70 97 78.4 104

10 68.4 69 93.4 76 100.9 11 68.2 71.2 94.4 77 100.7 12 68 68 98.8 77.8 98.8 13 68.5 69.5 95.9 76.9 104.1 14 66 69.6 96 77 108 15 68.4 68.4 95.7 78.2 99 16 67 67 97 78 105.3 17 68 68 95 77.8 103.8 18 67.1 70.1 93.6 78.1 110.6 19 68 70 93.9 77 106.5 20 67.4 71 99.1 78.8 99.1

Rata-rata 67.405 69.7 95.15 77.06 103

Pengukuran 6 tgl 13 Des ‘15

IKAN K(-) P1 P2 P3 K(+) 1 86.3 88 111 90 118.3 2 88.6 89.6 107.3 90.2 117.3 3 89 90 106.3 91 119.3 4 86.5 89.5 113.3 89.6 114.3 5 87 86.9 108 90.1 118 6 88 90.2 110 92.3 122.2 7 87 88 100.1 87 114.1 8 86.8 88.8 112 91.2 112 9 84.2 89.2 104 92 122.6 10 85.6 89 110.9 90.6 125.9 11 86 88.4 111.7 91.4 125 12 89.4 87.6 113.8 93.8 119.8 13 88 88 109.1 89.2 123.1 14 85 88.3 113 90.1 125.2 15 87.4 88.2 112 90.7 126.4 16 84.1 89.5 112.6 94 125 17 86.5 89 113.8 88 121.8 18 87.9 87 112.6 89.6 122.6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

76

19 88.9 90.1 111.5 90.1 123.5 20 88.9 89,4 114 90.1 124.6

Rata-rata 87.055 88.7 110.35 90.55 121.05

Pengukuran 7 tgl 27 Des ‘15

IKAN K(-) P1 P2 P3 K(+) 1 89 101.7 124.3 100 139 2 100.3 100.8 122.3 103.3 141.3 3 99.3 100 127.3 106.3 134.3 4 111.3 111.3 126.3 101.3 137.3 5 99 99.2 125 108 140.2 6 110 110.4 124.2 99 138.2 7 100.1 100.8 128.1 100.1 136.1 8 99.2 99.5 126 102 144 9 104 104.6 125.6 104 138.6 10 100.9 100.9 125.9 103.9 136.9 11 100.7 100.7 125 111.7 145 12 99.2 98.8 129.5 110.6 139.5 13 104.1 104.1 128.1 106.1 139.1 14 108 108 125.2 110 139.2 15 99 99 126.4 110.1 140.4 16 105.3 105.3 125 112.2 146 17 110 103.8 127.8 99.8 143.8 18 108.6 110.6 127.6 110.6 142.6 19 106 106.5 125.5 110 145.5 20 99.1 99.1 126.6 114 142.6

Rata-rata 102.655 103.255 126.085 106.15 140.48

Pengukuran 8 tgl 10 Jan ‘16

IKAN K(-) P1 P2 P3 K(+) 1 111 110.4 140.2 123 169 2 109.3 107.3 143 124.3 173.3 3 106.3 111 144.3 126 162.3 4 113.3 103.3 145 123.3 167.3 5 119 118.1 139.2 128 170.2

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

77

6 115 110 143.2 122 164 7 110.1 111.1 140 121.1 163.1 8 112 118 144.2 120 171.2 9 104 115 144 120.4 160.6

10 114.9 110.2 136.1 111.8 165.8 11 115.7 118.7 145 111.7 160 12 113.8 117.2 140.5 113.6 169.5 13 112.3 115.1 140.1 109.1 159.1 14 113 113.7 141.2 113 169.2 15 112.8 118 138.4 112 155 16 112.6 118.6 144 122.6 164 17 113.8 113 145.4 120 163.8 18 116.6 112.6 146 119.6 152 19 111.5 116.5 148.6 119.5 165.5 20 114 117.3 139.6 122 162.2

Rata-rata 112.55 113.755 142.4 119.15 164.355

Pengukuran 9 tgl 24 Jan ‘16

IKAN K(-) P1 P2 P3 K(+) 1 114.3 126 163 130 190.4 2 102.3 125.3 163.3 133.3 186.3 3 117.3 127 152.3 132 192.3 4 106.3 126.3 157.3 136.3 180 5 105 125 154.2 132.4 189.2 6 124.6 126.2 159 131.2 187 7 128.1 128.1 163.1 130.4 194.2 8 126 126 161.2 136 188.2 9 125.6 128.6 160.6 134.6 195 10 125.9 132.9 165.8 132.9 185.8 11 125 128 160 135.3 190.4 12 129.5 133.5 165.5 133.5 195 13 128.1 132 159.8 132 197.8 14 125.2 129.2 160.5 135.2 190.5 15 126.4 128 155 134 198 16 125 130 164 135 184.4 17 127.8 130.5 163.8 135.5 183.8

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

78

18 127.6 132 152 132 192 19 125.5 128.5 165.5 134.5 195.5 20 126.6 130 162.2 135 192.2

Rata-rata 122.105 128.655 160.405 133.555 190.4

Pengukuran 10 tgl 7 Feb ‘16

IKAN K(-) P1 P2 P3 K(+) 1 128 142.2 180.2 157.2 227.2 2 134.3 141 173.3 154 230.3 3 132 145.3 190.3 153.3 230 4 136.3 144 187.3 152 229.3 5 132.4 140.2 170.2 152 228 6 131.2 143 184 150.2 225 7 130.4 140 172.4 140 229.4 8 136 144.2 171.2 150.2 231.2 9 134.6 144 170.6 152 222.6

10 132.9 144.1 185.8 151 226.8 11 135.3 145 190 145 222 12 133.5 143.5 170 150.5 220 13 132 140.6 173.1 151 222.1 14 135.2 145.6 171.2 155 231.2 15 134 143.4 175 154.4 220 16 135 144 172 144 210.8 17 135.5 145.4 174.8 153 214.8 18 132 146 172 146 223.4 19 134.5 148.6 173.5 148.6 211 20 135 143 182.2 152.6 225.2

Rata-rata 133.505 143.655 176.955 150.6 224.015

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

79

Lampiran 6

Data Kelangsungan Hidup Ikan Patin (%)

Perlakuan

Tanggal, Bulan, Tahun Kelangsungan

Hidup (%) 4 Okt ‘15

18 Okt ‘15

1 Nov ‘15

15 Nov ‘15

29 Nov ‘15

13 Des ‘15

27 Des ‘15

10 Jan ‘16

24 Jan ‘16

7 Feb ‘16

K(-) 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 100%

P2 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 100%

P3 40 40 40 39 38 38 38 38 38 38 95%

P4 40 40 39 37 37 37 37 37 37 37 92,5%

K(+) 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40 100%

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

80

Lampiran 7

Data rata – rata pengukuran pH selama 2 minggu sekali

Tanggal, bulan, tahun K(-) P1 P2 P3 K(+)

4 Okt ‘15 7,2 7,3 7,5 7,2 7,2

18 Okt ‘15 7,7 7,3 7,3 7,9 7,8

1 Nov ‘15 7,2 7,2 8,0 7,1 7,1

15 Nov ‘15 7,0 7,1 7,0 7,0 7,0

29 Nov ‘15 7,3 7,5 7,2 7,3 7,3

13 Des ‘15 7,2 7,4 7,6 7,4 7,4

27 Des ‘15 7,2 7,7 7,3 7,6 7,3

10 Jan ‘16 7,6 7,3 7,0 7,3 7,1

24 Jan ‘16 7,3 7,3 7,5 7,3 7,3

7 Feb ‘16 7,1 7,4 7,3 7,3 7,5

Rata - rata 7,28 7,35 7,38 7,34 7,30

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

81

Lampiran 8

Data rata – rata pengukuran suhu selama 2 minggu sekali

Tanggal, bulan, tahun K(-) P1 P2 P3 K(+)

4 Okt ‘15 29 29 29 29 29

18 Okt ‘15 27,3 27,3 27,3 27,3 28

1 Nov ‘15 28 27,1 28 28 28

15 Nov ‘15 28 28 29 28 28

29 Nov ‘15 28,7 28,7 28,7 28,7 28,7

13 Des ‘15 28 28 28 28 28,3

27 Des ‘15 29,1 29,1 29,1 29 29,1

10 Jan ‘16 28,4 28,4 28,4 28,5 28,4

24 Jan ‘16 28,2 28 28 28 28

7 Feb ‘16 27 27 27,1 27 27

Rata - rata 28,17 28,06 28,26 28,15 28,25

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

82

Lampiran 9

Data rata – rata pengukuran DO selama 2 minggu sekali

Tanggal, bulan, tahun K(-) P1 P2 P3 K(+)

4 Okt ‘15 4,6 4,6 4,6 4,6 4,6

18 Okt ‘15 4,8 4,8 4,8 4,8 4,8

1 Nov ‘15 4 4,3 3,9 4 4

15 Nov ‘15 4,5 4,5 4,5 4,7 4,5

29 Nov ‘15 4,9 4,9 4,9 4,9 4,9

13 Des ‘15 5,2 5,2 5,4 5,2 5,2

27 Des ‘15 5,3 5 5 5 5

10 Jan ‘16 4,9 4,9 4,9 4,9 5

24 Jan ‘16 3,4 3,8 4 3,8 3,8

7 Feb ‘16 5 5 5,2 5 5,4

Rata – rata 4,46 4,70 4,72 4,69 4,72

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

83

Lampiran 10

SILABUS PEMINATAN MATEMATIKA DAN ILMU-ILMU ALAM

MATA PELAJARAN BIOLOGI SMA

Satuan Pendidikan : SMA

Kelas : X

KI 1 : 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2 : 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktifdan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

KI 3 : 3. Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu

pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

KI 4 : 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di

sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

84

KOMPETENSI DASAR

MATERI POKOK

PEMBELAJARAN

PENILAIAN

ALOKASI WAKTU

MEDIA, ALAT,

BAHAN

10. Perubahan lingkungan/iklim dan daur ulang limbah

1.3. Peka dan peduli terhadap permasalahan lingkungan hidup, menjaga dan menyayangi lingkungan sebagai manisfestasi pengamalan ajaran agama yang dianutnya

Keseimbangan lingkungan Kerusakan

lingkungan/pencemaran lingkungan.

Pelestarian lingkungan

Limbah dan daur ulang Jenis-jenis

limbah. Proses daur

ulang

Mengamati Memberikan penjelasan kepada siswa

mengenai kerja ilmiah percobaan pembuatan pakan ikan dari berbagai limbah untuk pertumbuhan ikan patin

Mengamati hasil data yang telah diperoleh

Menanya Memberikan pertanyaan mengenai

prosedur dalam melakukan percobaan pembuatan pakan ikan

Menanyakan bagaimana hasil yang diperoleh selama pengamatan

Mengumpulkan Data (Eksperimen/Eksplorasi) Melakukan percobaan mengenai

pembuatan pakan ikan Menggali informasi mengenai hasil data

yang telah diperoleh Mengasosiasikan/ Menalar Menganalisis data yang telah diperoleh

selama pengamatan. Mengkomunikasikan Laporan hasil pengamatan secara tertulis Presentasi secara lisan tentang hasil

percobaan/ eksperimen

Tugas Membuat pakan

ikan dari berbagai bahan limbah, kemudian diaplikasikan kedalam pemeliharaaan benih ikan Patin selama 2 minggu

Membuat laporan tertulis bersama teman sekelompok, sesuai dengan yang sudah ditentukan

Observasi Sikap ilmiah

dalam mengamati, berdiskusi, membuat karya, dan merefleksikan diri terhadap perilaku

6 JP Foto macam – macam gambar limbah

Video LKS

percobaan pembuatan pakan ikan dari limbah

2.2. Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan dengan menerapkan prinsip keselamatan kerja saat melakukan kegiatan pengamatan dan percobaan di laboratorium dan di lingkungan sekitar

3.10. Menganalisis data perubahan lingkungan dan dampak dari perubahan perubahan tersebut bagi kehidupan

4.10. Memecahkan masalah lingkungan dengan membuat desain produk daur ulang limbah dan upaya pelestarian lingkungan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

85

KOMPETENSI DASAR

MATERI POKOK

PEMBELAJARAN

PENILAIAN

ALOKASI WAKTU

MEDIA, ALAT,

BAHAN kerusakan

lingkungan

Portofolio Kompetensi

membuat laporan dari format, isi laporan, kesesuaian isi, dan spek komunikatif dan berbahasa.

Tes Diberikan soal

posttest setelah siswa melakukan percobaan tersebut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

86

Lampiran 11

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas (SMA)

Mata Pelajaran : IPA BIOLOGI

Kelas/Semester : X/Genap

Alokasi Waktu : 6 X 45 Menit (3 X Pertemuan)

A. Kompetensi Inti

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung

jawab,peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun,

responsif dan proaktifdan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi

atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan

lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai

cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu

pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan

kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait

fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural

pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya

untuk memecahkan masalah

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah

abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di

sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai

kaidah keilmuan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

87

B. Kompetensi Dasar

KD 1.3 : Peka dan peduli terhadap permasalahan lingkungan hidup, menjaga

dan menyayangi lingkungan sebagai manisfestasi pengamalan ajaran

agama yang dianutnya.

KD 2.1 : Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, jujur terhadap data dan fakta,

disiplin, tanggung jawab,dan peduli dalam observasi dan eksperimen,

berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan berargumentasi,

peduli lingkungan, gotong royong, bekerjasama, cinta damai,

berpendapat secara ilmiah dan kritis, responsif dan proaktif dalam

dalam setiap tindakan dan dalam melakukan pengamatan dan

percobaan di dalam kelas/laboratorium maupun di luar

kelas/laboratorium

KD 3.10 : Menganalisis data perubahan lingkungan dan dampak dari

perubahan perubahan tersebut bagi kehidupan.

KD 4.10 :Memecahkan masalah lingkungan dengan membuat desain produk

daur ulang limbah dan upaya pelestarian lingkungan.

C. Indikator

1.3.1 : Peka dan peduli terhadap permasalahan lingkungan

2.1.1 : Bersikap teliti, jujur, aktif, kerjasama dan tekun dalam setiap

tindakan dan dalam melakukan pengamatan dan percobaan di dalam

kelas/laboratorium maupun di luar kelas/laboratorium

3.10.1 : Mendeskripsikan perubahan lingkungan

3.10.2 : Menjelaskan dampak dari perubahan lingkungan bagi kehidupan

3.10.3 : Mengidentifikasi dampak dari perubahan lingkungan bagi kehidupan

4.10.1 : Membuat desain penelitian produk daur ulang limbah dan upaya

pelestarian lingkungan

4.10.2 : Melakukan eksperimen terkait pembuatan produk daur ulang limbah

dan upaya pelestarian lingkungan dengan menyajikannya dalam

bentuk laporan tertulis

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

88

D. Tujuan Pembelajaran

1.3.1.1 : Siswa menunjukkan sikap peka dan peduli terhadap permasalahan

lingkungan

2.1.1.1 : Siswa dapat bersikap teliti, jujur, aktif, kerjasama dan tekun dalam

setiap tindakan dan dalam melakukan pengamatan dan percobaan di

dalam kelas/laboratorium maupun di luar kelas/laboratorium

3.10.1.1 : Melalui studi pustaka siswa dapat mendeskripsikan perubahan

lingkungan

3.10.1.2 : Melalui pengamatan siswa dapat menjelaskan dampak dari

perubahan lingkungan bagi kehidupan

3.10.1.3 : Melalui pengamatan siswa dapat mengidentifikasi dampak dari

perubahan lingkungan bagi kehidupan

4.10.1.1 : Melalui keja proyek, siswa dapat membuat desain penelitian produk

daur ulang limbah dan upaya pelestarian lingkungan

4.10.1.2 : Setelah melakukan percobaan, siswa dapat mengkomunikasikan hasil

percobaan dalam bentuk laporan tertulis.

E. Materi Pembelajaran

Bab : Perubahan lingkungan/iklim dan daur ulang limbah

F. Model dan Metode Pembelajaran

Pendekatan Pembelajaran : Saintifik

Model Pembelajaran : Pembelajaran Kooperatif

Metode Pembelajaran : Diskusi, Kerja proyek, Eksperimen

Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan I (2 JP)

Kegiatan Fase Deskripsi

Pendahuluan Menyiapkan kondisi 1. Guru mengucapkan salam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

89

(15 Menit) belajar

2. Guru meminta salah satu siswa

memimpin doa

3. Guru mengecek kehadiran siswa

sebelum memulai pelajaran

Melakukan

apersepsi,

menyampaikan

tujuan, dan motivasi

siswa

4. Siswa diminta mencermati gambar

pada power point tentang perbedaan

sungai yang bersih dan sungai yang

sudah tercemar

5. Guru menyampaikan tujuan

pembelajaran

6. Guru membagi siswa dalam

kelompokyang terdiri dari 4 – 5

orang dan masing – masing

kelompokmendapatkan LKS

Kegiatan Inti

(60 Menit)

Mengamati

Menanya

Mengumpulkan

informasi/Mencoba

7. Siswa mengamati video kerusakan

lingkungan tentang pencemaran

sungai

8. Siswa diminta membuat pertanyaan

berkaitan dengan video yang telah

diamati

9. Siswa melakukan pengamatan di

sekitar lingkungan sekolah mengenai

kerusakan lingkungan

10. Siswa berdiskusi mengenai

kerusakan lingkungan yang

ditemukan di sekitar sekolah

kemudian siswa mencari usulan cara

pencegahan dan pemulihan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

90

Menalar

Mengkomunikasikan

kerusakan lingkungan tersebut

11. Siswa mengolah informasi yang

diperoleh dan mengisi LKS

12. Siswa mengkomunikasikan hasil

diskusi mengenai cara pencegahan

kerusakan lingkungan tersebut

Penutup

(15 Menit)

Rangkuman

Refleksi

Tindak lanjut

13. Siswa dibimbing untuk merangkum

butir-butir pembelajaran

14. Siswa diajak untuk merefleksikan

hasil belajarnya

15. Siswa diberi tugas untuk

memperlajari materi tentang macam-

macam limbah

Pertemuan II (2 JP)

Kegiatan Fase Deskripsi

Pendahuluan

(15 Menit)

Menyiapkan kondisi

belajar

1. Guru mengucapkan salam

2. Guru meminta salah satu siswa

memimpin doa

3. Guru mengecek kehadiran siswa

sebelum memulai pelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

91

Melakukan apersepsi,

menyampaikan

tujuan, dan motivasi

siswa

4. Guru memberikan apersepsi

denganmengajukan pertanyaan

kepada siswa“apakah semua jenis

limbah bisa di daur ulang?”

5. Guru menyampaikan tujuan

pembelajaran

6. Guru membagi siswa dalam

kelompokpraktikum yang terdiri dari

4 – 5 orang dan masing – masing

kelompokmendapatkan LKS

Kegiatan Inti

(60 Menit)

Mengamati

7. Guru memberikan penjelasan kepada

siswa mengenai kerja ilmiah

percobaan/ penelitian

Menanya 8. Memberikan pertanyaan mengenai

prosedur dalam melakukan

percobaan

Mengumpulkan

informasi/Mencoba

9. Melakukan percobaan penelitian

mengenai pembuatan pakan ikan dari

berbagai limbah untuk pertumbuhan

ikan Patin

Menalar 10. Siswa mendiskusikan hasil

percobaan bersama teman

kelompoknya

Mengkomunikasikan 11. Siswa mengkomunikasikan hasil

diskusi kelompok mengenai warna,

bau, tekstur dan bentuk dari

pembuatan pakan ikan di depan kelas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

92

12. Guru dan siswa menanggapi siswa

lain yang sedang presentasi

Penutup

(15 Menit)

Rangkuman

Refleksi

Tindak lanjut

13. Siswa dibimbing untuk merangkum

butir-butir pembelajaran

14. Siswa diajak untuk merefleksikan

hasil belajarnya

15. Siswa diberi tugas untuk melakukan

pengamatan pertumbuhan ikan patin

dengan kelompoknya selama 2

minggu.

Pertemuan III (2 JP)

Kegiatan Fase Deskripsi

Pendahuluan

(15 menit)

Menyiapkan kondisi

belajar

Melakukan apersepsi,

menyampaikan

tujuan, dan motivasi

siswa

1. Guru mengucapkan salam

2. Guru meminta salah satu siswa

memimpin doa

3. Guru mengajukan pertanyaan “Apa

saja yang telah kalian lakukan pada

kegiatan percobaan/ penelitian

kemarin?”

4. Guru mengorganisasikan siswa

untuk duduk sesuai dengan

kelompok praktikum untuk membuat

laporan hasil kegiatan

percobaan/penelitian

Kegiatan Inti Mengamati

5. Mengamati hasil data yang telah

diperoleh

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

93

Menanya

Mengumpulkan

informasi/Mencoba

Menalar

Mengkomunikasikan

6. Guru menanyakan bagaimana hasil

yang telah diperoleh dari percobaan

yang telah dilakukan pada masing-

masing kelompok

7. Siswa menggali informasi mengenai

hasil data yang telah diperoleh

8. Siswa menganalisis data yang telah

diperoleh

9. Siswa mengkomunikasikan hasil

diskusi kelompok mengenai

pertumbuhan ikan patin selama

pemeliharaan di kolam di depan

kelas

10. Guru dan siswa menanggapi siswa

lain yang sedang presentasi.

Penutup Penghargaan

Merangkum

Refleksi

11. Guru memberikan apresiasi kepada

kelompok yang bagus

12. Siswa dibimbing untuk merangkum

butir-butir pembelajaran.

13. Siswa diajak untuk merefleksikan

hasil belajarnya.

G. Sumber, Bahan, dan Alat yang Digunakan

1. Sumber :

a. Buku Biologi kelas XI

b. Buku – buku yang relevan

c. Jurnal, artikel

d. Internet

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

94

2. Bahan pembelajaran yang digunakan :

a. Bahan Pembelajaran

1) Video

2) Lembar Kerja Siswa (LKS)

3) Hasil percobaan

4) Power point (PPT)

b. Bahan Percobaan Terstruktur

1) Tepung onggok singkong

2) Tepung ikan

3) Minyak jelantah

4) Dedak, daun singkong

5) Tepung kanji

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

95

3. Alat Pembelajaran

a. Laptop

b. Viewer

c. LCD

d. Speaker

H. Penilaian (Terlampir)

1. Jenis/Teknik Penilaian

a. Penilaian kognitif

b. Penilaian sikap

c. Penilaian psikomotor

2. Bentuk Instrumen

Penugasan Lembar Kerja Siswa (LKS), rubrik penilaian dan pedoman

skoring terlampir

Yogyakarta,……………………

Mengetahui :

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

………………….. ……………………

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

96

Lampiran 12

Pengamatan Perilaku/Sikap Ilmiah

No. Aspek yang

dinilai 1 2 3 Keterangan

1. Jujur

2. Disiplin

3. Aktif

4. Kerjasama

5. Tanggung jawab

Rubrik Penilaian Perilaku/Sikap Ilmiah

No. Aspek yang dinilai Rubrik

1. Jujur

1. Tidak jujur dalam pengambilan

data (memanipulasi data)

2. Jujur dalam pengambilan data

namun kurang sesuai dengan hasil

pengamatan

3. Jujur dalam pengambilan data

sesuai dengan hasil pengamatan

2. Disiplin

1. Tidak bersungguh-sungguh dalam

menjalankan tugas, tidak

mendapatkan hasil

2. Disiplin dalam menjalankan tugas,

tidak mendapatkan hasil terbaik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

97

3. Disiplin dalam menjalankan tugas,

mendapatkan hasil terbaik dan tepat

waktu

3. Aktif

1. Tidak menunjukkan sikap aktif,

diam, tidak mengeluarkan pendapat

2. Menunjukkan sikap aktif, namun

sedikit mengeluarkan pendapat

dalam kelompok

3. Menunjukkan sikap aktif dengan

ikut berdiskusi mengeluarkan

pendapat, dan belajar bersama

dalam kelompok

4. Kerjasama

1. Tidak menunjukkan sikap kerja

sama, diam, dan belajar individual

2. Menunjukkan sikap kerja sama,

namun cenderung belajar individual

3. Menunjukkan sikap kerja sama,

belajar dalam kelompok

5. Tanggung jawab

1. Melakukan pekerjaan tidak sesuai

prosedur, bekerja dengan tergesa-

gesa, hasil tidak tepat

2. Melakukan pekerjaan sesuai

prosedur, hati-hati dalam bekerja,

hasil tidak tepat

3. Melakukan pekerjaan sesuai

prosedur, hati-hati dalam bekerja,

hasil tepat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

98

Kriteria Penilaian

Jumlah Skor Nilai

12-15 A

10-11 B

8-9 C

6-7 D

<5 E

Rentangan skor : 1 – 3 Skor tertinggi untuk setiap aspek yang diamati (SMI) : 3 X 5 = 15 Konversi skala Linkert : Batas bawah A = 85% x 15 = 12 A = Sangat aktif Batas bawah B = 70% x 15 = 10 B = Aktif Batas bawah C = 55% x 15 = 8 C = Cukup aktif Batas bawah D = 40% x 15 = 6 D = Tidak aktif Dibawah skor 5 nilai E E = Tidak aktif

Lembar Penilaian Perilaku/sikap (Afektif)

No. Nama Siswa Aspek yang dinilai Jumlah

Skor

Nilai

1 2 3 4 5

1. Siswa A

2. Siswa B

3. …..

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

99

Lampiran 13

Lembar PenilaianKinerja Praktikum

Kelas : ………………………………

Kelompok : ………………………………

No. Aspek Kategori Penilaian Skor

1 2 3 4

1 Persiapan a. Alat dan Bahan

2 Pelaksanaan a. Pengambilan data

(pengukuran berat ikan)

3 Kegiatan

Akhir

a. Mengembalikan/

membereskan alat/bahan

b. Pengumpulan Laporan

Skor Total

Nilai

Pedoman Penilaian :

Nilai =퐽푢푚푙푎ℎ 푠푘표푟 푦푎푛푔 푑푖푝푒푟표푙푒ℎ

20 푋 100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

100

Pedoman Penilaian Kinerja Praktikum

Aspek Kategori Penilaian Skor

1 2 3 4

Persiapan Alat dan bahan Alat dan bahan yang digunakan kurang lengkap dan tidak mengetahui semua kegunaan alat

Alat dan bahan yang digunakan kurang lengkap, namun masih memahami kegunaan alat – alat tertentu

Alat dan bahan yang digunakan lengkap dan tepat namun kurang memahami kegunaan alat

Alat dan bahan yang digunakan lengkap dan tepat serta mengetahui fungsi dari semua alat

Pelaksanaan a. Pengambilan data (pengukuran berat ikan)

Tidak melakukan pengambilan data

Parameter yang diukur kurang tepat

Parameter yang diukur sudah sesuai, namun data yang didapat kurang lengkap

Parameter yang diukur serta waktu pengambilan data sudah sesuai dengan yang ditentukan

Kegiatan Akhir a. Mengembalikan dan membereskan alat/bahan praktikum

Tidak membereskan/ mengembalikan alat/bahan yang sudah selesai digunakan

Alat/ bahan hanya dibereskan dan dikembalikan namun hanya sebagian

Alat/ bahan sudah dibereskan dan dikembalikan namun bebrapa alat dalam keadaan kurang baik

Alat/ bhan yang sudah digunakan dibereskan dan dikembalikan dalam keadaan baik

b. Pengumpulan laporan

Tidak mengumpulkan laporan proyek

Mengumpulkan laporan proyek dua hari setelah batas pengumpulan

Mengumpulkan laporan proyek satu hari setelah batas pengumpulan

Mengumpulkan laporan proyek/ praktikum tepat waktu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

101

Lampiran 14

Lembar Pengamatan Observasi Presentasi

Aspek yang Dinilai Tingkat Kemampuan

1 2 3 4 5

Kemampuan mempresentasikan hasil diskusi

Kemampuan mengemukakan pendapat

Kemampuan menjawab pertanyaan dari teman atau guru

Kerjasama kelompok

Kemampuan menarik kesimpulan

Jumlah

Lembar Penilaian Observasi Presentasi

No. Nama Siswa Aspek yang Dinilai Jumlah

Skor Nilai

1 2 3 4 5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

102

Rubrik PenilaianObservasi Presentasi

No. Aspek yang dinilai Skor

1. Kemampuan mempresentasikan hasil diskusi

Kelompok mempresentasikan hasil diskusi secara runtut,

jelas, dan lengkap

4

Kelompok mempresentasikan hasil diskusi secara runtut,

tetapi kurang jelas

3

Kelompok mempresentasikan hasil diskusi tidak runtut dan

tidak jelas

2

Kelompok tidak mempresentasikan hasil diskusi 1

2. Kemampuan mengemukakan pendapat

Kelompok mengemukakan pendapat dengan benar dan jelas 4

Kelompok mengemukakan pendapat dengan benar tetapi

kurang jelas

3

Kelompok mengemukakan pendapat tidak benar 2

Kelompok tidak mengemukakan pendapat 1

3. Kemampuan menjawab pertanyaan dari teman atau guru

Kelompok dapat menjawab seluruh pertanyaan (minimal 3)

dari teman atau guru dengan benar

4

Kelompok menjawab sebagian (minimal 1) pertanyaan dari

teman atau guru dengan benar

3

Kelompok menjawab pertanyaan dari teman atau guru dengan

benar tetapi kurang tepat

2

Kelompok tidak menjawab pertanyaan dari teman atau guru 1

4. Kerjasama kelompok

4-5 anggota kelompok aktif dalam presentasi 4

2-3 anggota kelompok aktif dalam presentasi 3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

103

Hanya 1 anggota kelompok yang aktif dalam presentasi 2

Seluruh anggota kelompok tidak aktif dalam presentasi 1

5. Kemampuan menarik kesimpulan

Kelompok menyimpulkan hasil presentasi dengan jelas,

singkat, sesuai hasil diskusi sesuai materi dan percobaan

4

Kelompok menyimpulkan hasil presentasi kurang jelas,

terlalu panjang

3

Kelompok menyimpulkan hasil presentasi tidak sesuai materi

dan hasil percobaan

2

Kelompok tidak menyimpulkan hasil presentasi 1

Rentangan skor :1 – 4 Skor tertinggi untuk setiap aspek yang diamati (SMI) : 4 X 5 = 20 Konversi skala Linkert : Batas bawah A = 85% x 20 = 17 A= Sangat aktif Batas bawah B = 70% x 20 = 14 B=Aktif Batas bawah C = 60% x 20 = 12 C=Cukup aktif Batas bawah D = 50% x 20 = 10 D=Tidak aktif Dibawah skor 9 nilai E E=Tidak aktif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

104

Lampiran 15

LEMBAR OBSERVASI AKTIVITAS SISWA DALAM DISKUSI

Materi :

Anggota kelompok : 1. 4.

2. 5.

3.

Petunjuk : Berilah skor pada kolom sesuai dengan keadaan kelompok yang diobservasi!

No Aspek yang diamati Skor anggota kelompok

1 2 3 4

1 Perhatian siswa terhadap

penjelasan guru

2 Kemampuan kelompok dalam

mengemukakan pendapat

3 Kerjasama siswa dalam diskusi

kelompok

4 Menjawab pertanyaan dari guru

atau kelompok lain

5 Menghargai pendapat dari

kelompok lain

6 Membuat catatan hasil diskusi

Skor total

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

105

RUBRIK PENILAIAN AKTIVITAS SISWA DALAM DISKUSI KELOMPOK

No Aspek yang dinilai Skor

1. Perhatian siswa terhadap penjelasan guru Siswa menyimak penjelasan guru dan bertanya pada guru jika terdapat hal yang kurang jelas

4

Siswa menyimak penjelasan dari guru 3 Siswa tidak menyimak penyelasan dari guru dan berbicara sendiri 2 Siswa berdiri atau berjalan-jalan saat guru menjelaskan 1

2. Kemampuan kelompok dalam mengemukakan pendapat Kelompok mengemukakan pendapat secara benar, jelas dan runtut

4

Kelompok mengemukakan pendapat benar tetapi tidak jelas 3 Kelompok mengemukakan pendapat tidak benar 2 Kelompok tidak mengemukakan pendapat 1

3. Kerjasama siswa dalam diskusi kelompok 5-6 anggota kelompok aktif dalam diskusi kelompok 4 3-4 anggota kelompok aktif dalam diskusi kelompok 3 Hanya 1 anggota kelompok yang aktif dalam diskusi kelompok 2 5-6 anggota kelompok pasif dalam diskusi kelompok 1

4. Kemampuan kelompok menjawab pertanyaan dari guru atau siswa lain Siswa menjawab pertanyaan dari guru atau siswa lain dengan tepat dan jelas

4

Siswa menjawab pertanyaan dari guru atau siswa lain dengan tepat tetapi kurang jelas

3

Siswa menjawab pertanyaan dari guru atau siswa lain tidak tepat 2 Siswa tidak menjawab pertanyaan dari guru atau siswa lain 1

5. Menghargai pendapat dari kelompok lain Minimal 3 kali kelompok merespon pendapat kelompok lain 4 Hanya 1 kali kelompok merespon pendapat dari kelompok lain 3 Siswa tidak merespon pendapat kelompok lain 2 Kelompok mencela pendapat kelompok lain 1

6. Membuat catatan hasil diskusi Siswa membuat catatan hasil diskusi (minimal 3) dari kelompok lain

4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

106

Siswa mencatat hasil diskusi (minimal 2) dari kelompok lain 3 Siswa hanya mencatat hasil diskusi kelompoknya sendiri 2 Siswa tidak pernah membuat catatan hasil diskusi kelompok 1

Rentangan skor : 1 – 4

Skor tertinggi untuk setiap aspek yang diamati (SMI) : 4 x 6 = 24

Konversi skala Linket :

Batas bawah A = 85% x 24 =20

Batas bawah B = 75% x 24 = 17

Batas bawah C = 60% x 24 = 14

Batas bawah D = 50% x 24 = 12

Dibawah skor 11 nilai E

A : Sangat aktif = 20-24

B : Aktif = 17-19

C : Cukup aktif = 14-16

D : Kurang aktif = 12-13

E : Tidak aktif = 0-11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

107

Lampiran 16

Format Laporan Tertulis

A. Acara Praktikum (5)

a. Judul :

b. Hari/ Tanggal :

c. Tempat :

B. Rumusan Masalah (5)

C. Tujuan Praktikum (5)

D. Hipotesis (5)

E. Alat, bahan, dan Cara Kerja (10)

F. Hasil Pengamatan (tabel pengamatan/grafik) (15)

G. Pembahasan (20)

H. Kesimpulan (10)

I. Daftar Pustaka (sesuai dengan literature yang digunakan) (5)

Pedoman Penilaian :

Nilai =퐽푢푚푙푎ℎ 푠푘표푟 푦푎푛푔 푑푖푝푒푟표푙푒ℎ

20 푋 100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

108

Lampiran 17

Rubrik Penilaian Laporan Tertulis Hasil Percobaan

Aspek yang dinilai Skor Kriteria Penelitian

A. Acara Praktikum 1 Hanya mencantumkan 1 komponen dan tidak lengkap

2 Hanya mencantumkan 1 komponen yang lengkap

3 Hanya mencantumkan 2 komponen yang lengkap

4 Salah satu komponen tidak tercantum dengan lengkap

5 Menuliskan dengan lengkap, jelas, dan benar :

Judul, Hari/ Tanggal, dan Tempat

B. Rumusan Masalah 1 Tidak merumuskan permasalahn

2 Rumusan masalah tidak sesuai dengan percobaan yang dilakukan

3 Rumusan masalah masih terkait dengan topic percobaan, namun

penggunaan bahasa yang digunakan kurang jelas sehingga

menimbulkan ambigu

4 Rumusan masalah sesuai dengan topik percobaaan serta jelas

namun kurang lengkap

5 Merumuskan permasalahan dengan pertanyaan/pernyataan yang

tepat, lengkap, dan jelas sesuai dengan percobaan yang dilakukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

109

C. Tujuan Praktikum 1 Tidak merumuskan tujuan praktikum

2 Tujuan praktikum tidak sesuai dengan percobaan yang dilakukan

3 Tujuan praktikum masih terkait dengan topik percobaan, namun

penggunaan bahasa yang digunakan kurang jelas sehingga

menimbulkan ambigu

4 Tujuan praktikum sesuai dengan topik percobaan serta jelas

namun kurang lengkap

5 Merumuskan tujuan dengan pernyataan yang tepat, lengkap serta

jelas sesuai dengan percobaan yang dilakukan

D. Hipotesis 1 Tidak merumuskan hipotesis

2 Hipotesis yang dirumuskan tidak sesuai dengan topic percobaan

yang dilakukan

3 Hipotesis yang dirumuskan masih terkait dengan topik percobaan,

namun penggunaan bahasa yang digunakan kurang jelas sehingga

menimbulkan ambigu

4 Hipotesis sesuai dengan topik percobaan serta jelas namun kurang

lengkap

5 Merumuskan hipotesis dengan tepat, lengkap dan jelas sesuai

dengan percobaan yang dilakukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

110

E. Alat, Bahan dan Cara Kerja 1 Hanya mencantumkan 1 komponen dan tidak lengkap

3 Hanya mencantumkan 1 komponen yang lengkap

5 Hanya mencantumkan 2 komponen yang lengkap

8 Salah satu komponen tidak tercantum dengan lengkap

10 Menuliskan dengan lengkap, jelas dan benar : alat, bahan dan cara

kerja

F. Hasil Pengamatan 1 Tidak mencantumkan hasil pengamatan

5 Parameter yang diamati kurang lengkap

10 Data hasil pengamatan kurang lengkap tetapi parameter yang

diamati sudah lengkap

13 Data hasil pengamatan kurang dilengkapi dengan judul

tabel/grafik

15 Data hasil pengamatan tercantum dengan lengkap dan jelas dalam

tabel pengamatan/ grafik

G. Pembahasan 1 Tidak mencantumkan pembahasan

5 Poin – poin pembahasan yang dibahas kurang lengkap serta tidak

didukung dengan teori

10 Poin – poin pembahasan yang dibahas sudah lengkap namun tidak

didukung dengan teori

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

111

15 Pembahasan sudah didukung dengan teori, namun poin – poin

pembahasan yang dibahas kurang lengkap

17 Pembahasan sudah didukung dengan teori serta mencakup poin –

poin pembahasan, namun ada yang kurang lengkap/tepat

20 Membahas hasil percobaan sesuai dengan poin – poin

pembahasan secara lengkap dan jelas serta didukung dengan teori

H. Kesimpulan 1 Tidak mencantumkan kesimpulan

3 Kesimpulan yang ditulis tidak sesuai dengan tujuan

5 Kesimpulan yang ditulis kurang lengkap

8 Kesimpulan sudah sesuai dengan tujuan namun masih

mencantumkan bagian yang seharusnya ditulis di pembahasan

10 Kesimpulan yang ditulis singkat dan sudah sesuai dengan tujuan

I. Daftar Pustaka 1 Daftar pustaka banyak berasal dari sumber yang kurang

terpercaya (blog) serta tidak sesuai dengan sumber yang

dicantumkan di pembahasan

2 Daftar pustaka banyak berasal dari sumber yang kurang

terpercaya (blog) serta kurang lengkap dan penulisan yang kurang

tepat

3 Daftar pustaka banyak berasal dari sumber yang kurang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

112

terpercaya (blog)

4 Daftar pustaka berasal dari sumber terpercaya dan sesuai dengan

yang ditulis namun penulisannya kurang lengkap

5 Daftar pustaka dari sumber yang terpercaya (buku, jurnal, situs

pendidikan, dll) serta lengkap dan sesuai dengan yang dituliskan

di pembahasan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

113

Lampiran 18

Kisi – kisi Soal Posttest

Indikator Soal Jumlah

Soal C1 C2 C3 C4 C5 C6

3.1.1 Mendeskripsikan

perubahan

lingkungan

1

1

3.1.2 Menjelaskan

dampak dari

perubahan

lingkungan bagi

kehidupan

2

1

3.1.3 Mengidentifikasi dampak dari perubahan lingkungan bagi kehidupan

3

1

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

114

Lampiran 19 SOAL POSTTEST

No. Butir Soal Jawaban Poin

1. Jelaskan perbedaan

antara limbah organik

dan anorganik

Limbah organik adalah limbah

yang dapat mengalami proses

penguraian secara alamiah

contohnya sisa hewan dan

tumbuhan, sedangkan limbah

anorganik adalah limbah yang

berasal dari sumber daya alam

tidak terbarui dan sulit di

uraikan secara alamiah oleh

mikroorganisme seperti minyak

bumi, plastik, kaleng, dan botol.

15

2. Berdasarkan praktikum

yang telah dilakukan

bagaimana langkah-

langkah pembuatan

pakan ikan

Tepung onggok singkong

(500 gr), tepung kanji (100

gr), tepung ikan (1 kg), dedak

(100 gr) dan minyak jelantah

(1 tutup botol) ditimbang

sesuai dengan ukuran

Campurkan semua bahan

tersebut sampai homogen

Bahan yang sudah tercampur

digiling dengan mesin giling

pakan

Keringkan dibawah sinar

20

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

115

matahari ± 2 hari

Bila sudah kering pakan siap

digunakan

3. Bagaimana pengaruh

pakan buatan dalam

pertumbuhan ikan

selama pemeliharaan

Selama pemeliharaan ikan

tumbuh dengan baik,

pertumbuhan ikan ini dapat

dilihat dari segi panjang dan

berat ikan

15

PEDOMAN PENILAIAN

Jawaban No. Poin 15 Poin 8 Poin 5 Poin 0

1. Limbah organik adalah limbah yang dapat mengalami proses penguraian secara alamiah contohnya sisa hewan dan tumbuhan, sedangkan limbah anorganik adalah limbah yang berasal dari sumber daya alam tidak terbarui dan sulit di uraikan secara alamiah oleh mikroorganisme seperti minyak bumi, plastik, kaleng, dan botol

Siswa dapat menjawab perbedaan limbah organik dan anorganik dengan tepat dan benar berdasarkan penjabaran dari pengertian limbah organik dan anorganik

Siswa hanya dapat menjawab salah satu perbedaan dari limbah organik atau hanya limbah anorganik saja

Siswa dapat menjawab namun terjadi kekeliruan dalam menjabarkan antara limbah organik dan anorganik (terbolak-balik)

Siswa tidak memberikan jawaban

2.Tepung onggok singkong (500 gr), tepung kanji (100 gr), tepung ikan (1 kg), dedak (100 gr) dan

Poin 20 Poin 15 Poin 10 Poin 5

Siswa menjawab

Siswa menjawab

Siswa menjawab

Siswa tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

116

minyak jelantah (1 tutup botol) ditimbang sesuai dengan ukuran. Campurkan semua bahan tersebut sampai homogen. Bahan yang sudah tercampur digiling dengan mesin giling pakan. Keringkan dibawah sinar matahari ± 2 hari. Bila sudah kering pakan siap digunakan

dengan tepat, lengkap dengan ukurannya dan secara urut

dengan tepat dan lengkap dengan ukurannya, namun tidak secara urut

tepat, namun tidak dilengkapi dengan ukurannya serta jawabannya tidak urut

dapat menjawab atau menjawab tetapi tidak ada hubungannya

3.Selama pemeliharaan ikan tumbuh dengan baik, pertumbuhan ikan ini dapat dilihat dari segi panjang dan berat ikan

Poin 15 Poin 8 Poin 1 Poin 0

Siswa menjawab dengan tepat dan lengkap (pertumbuhan berat dan panjang ikan)

Siswa mampu menjawab namun masih kurang tepat dan tidak sempurna (menyebutkan salah satu berat/panjang)

Siswa tidak dapat menjawab atau menjawab tetapi tidak ada hubungannya

Siswa tidak memberikan jawaban

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

117

Lampiran 20

Lembar Kerja Siswa (Pertemuan I)

A. Judul : Perubahan Lingkungan

B. Tujuan : Mengidentifikasi perubahan lingkungandi sekitar

lingkungan sekolah

C. Alat dan bahan : Alat tulis dan lingkungan sekitar sekolah

D. Langkah kerja :

1. Bergabunglah dengan kelompok yang telah ditentukan

2. Amati perubahan lingkungan di sekitar lingkungan sekolah

3. Catatlah kerusakan atau perubahan lingkungan yang terjadi di sekitar

sekolah ke dalam tabel di bawah ini

4. Kemudian analisa upaya pencegahan perubahan atau kerusakan

lingkungan tersebut

No. Kerusakan/perubahan

Lingkungan Cara Pencegahan

1.

2.

3.

Dst…

5. Kesimpulan :

Kelompok :

Anggota :

1. 3.

2. 4.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

118

Lembar Kerja Siswa (Pertemuan II)

Pembuatan pakan ikan berupa pelet untuk pertumbuhan ikan Patin A. Tujuan :

Menganalisis pengaruh pembuatan pakan ikan dari berbagai

limbah untuk pertumbuhan ikan Patin

B. Alat dan Bahan :

1. Tepung onggok

singkong 500 gr

2. Tepung kanji 100 gr

3. Tepung ikan 1 kg

4. Dedak 100 gr

5. Minyak jelantah (1

tutup botol)

6. Daun singkong 50 gr

7. Ikan patin 5 ekor

8. Rhizopus oryzae 8 gr

9. 40 gr urea

10. ½ lt air

11. Kolam ikan

12. Timbangan

13. Jaring ikan

Kelompok :

Anggota :

1. 4.

2. 5.

3.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

119

C. Cara Kerja :

1. Larutkan Rhizopus oryzae dan urea dalam air

2. Masukkan tepung onggok singkong ke dalam larutan tersebut

kemudian di aduk – aduk sampai homogen

3. Kemudian masukkan dalam karung plastik yang sudah di lubangi dan

diamkan selama 1 hari

4. Setelah 1 hari, tepung onggok singkong yang sudah difermentasi

diambil dan di campurkan dengan bahan lainnya

5. Timbanglah, tepung kanji, tepung ikan, dedak, minyak jelantah sesuai

ukuran

6. Campurkan semua bahan tersebut sampai homogen

7. Bahan yang sudah tercampur digiling dengan mesin giling pakan

8. Keringkan dibawah sinar matahari ± 1 hari

9. Bila sudah kering pakan siap digunakan

10. Setiap hari ikan patin diberikan pakan sebanyak 3% dari berat total

ikan patin 2 x dalam sehari (pagi dan sore)

11. Timbanglah berat ikan patin tersebut selama 3 hari sekali

12. Catatlah data pengamatan tersebut ke dalam tabel!

Pengukuran ke- Berat ikan patin (gr)

1

2

3

Dst..

13. Analisislah data yang diperoleh melalui pertanyaan di bawah ini!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

120

a. Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, kandungan nutrisi

apa yang terdapat pada masing – masing bahan yang digunakan

dalam pembuatan pakan ikan tersebut

b. Apa fungsi dari masing – masing bahan yang digunakan dalam

pembuatan pakan ikan tersebut?

c. Bagaimana pengaruh pembuatan pakan ikan tersebut untuk

pertumbuhan ikan selama pemeliharaan?

14. Buatlah kesimpulan berdasarkan data hasil percobaan

15. Buatlah laporan tertulis berdasarkan data hasil percobaan dan

pengamatan yang telah dilakukan (sesuai dengan format yang

ditentukan)!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

121

Lampiran 21.Gambar Penelitian

Tepung onggok singkong sebelum difermentasi

Kapang ragi tempe komersil yang digunakan

Tepung onggok singkong setelah difermentasi

Thermometer laboratorium untuk mengukur suhu air

Ikan Patin uji yang digunakan

Proses pengeringan pakan buatan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PENGARUH PERBEDAAN WAKTU FERMENTASI … · Lembar Penilaian Praktikum..... 99 Lampiran 14. Lembar Penilaian Presentasi ..... 101 Lampiran 15. Lembar Observasi Diskusi ... Soal Posttest

122

Seperangkat alat dan bahan pengukur DO

pH meter

Proses penggilingan pakan

Pelet komersial yang digunakan (MLP3)

Timbangan digital yang digunakan

Kolam ikan yang digunakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI