Pengaruh Pembebanan Gempa

Pembebebanan gempa pada struktur jembatan pejalan ini mengikuti pedomanan RSNI-T-02-2005 tentang Pembebabanan Jembatan, yang dihitung sebagai berikut:

Menentukan daerah gempa, wilayah yang diamati yaitu wilayah……….karena pada daerah tersebut direncanakan jembatan akan dibuat, dari peta zona gempa Indonesia wilayah yang diamatai termasuk pada zona 3 (tiga)

Gambar……….Peta Zona Gempa Indonesia

Waktu getar yang diperoleh dari hasil pemodelan ialah 0,09288 detik

Data tanah yang didapat dari lokasi yang direncanakan ialah data nilai SPT lokasi jembatan yang kami analisis bertanah lunak karena nilai SPT < 25.

Gambar ……Koefisien Geser Dasar (C) Plastis Untuk Analisis Statis Daerah 3

Didapat nilai koefisien gempa untuk perhitungan sebesar 0,18.

Pengaruh Pembebanan Angin

Pembebebanan gempa pada struktur jembatan pejalan ini mengikuti pedomanan RSNI-T-02-2005 tentang Pembebabanan Jembatan, yang dihitung sebagai berikut:

H*w = 0,0006 Cw ( Vw )2 As [ kN ]

dengan pengertian :

VW adalah kecepatan angin rencana (m/s) untuk keadaan batas yang ditinjauCW adalah koefisien seret – lihat Tabel………

As adalah luas koefisien bagian samping jembatan (m2)

Vw = 30 m/s (asumsi ultimit > 5 km dari pantai) berdasarkan tabel dibawah ini

0,093

Tabel….Koefisien Angin Rencana Vw

Cw = 1,8 (dari interpolasi)

Tabel…… Koefisien Seret Cw

b = 0,9 m

d = 0,6 m

bd=0,9

0,6=1 ,5

H*w = 0,0006 Cw (Vw)2 As [ kN ]

H*w = 0,0006 . 1,8 . (30)2 (14,592 x 0,075) [ kN ]

H*w = 1,064 kN/14,592 m = 0,0729 kN/m