PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL...

78
PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI (SELF CONTROL TRAINING) UNTUK MENINGKATKAN PERILAKU DISIPLIN SISWA DI SMK SRIWIJAYA KARANGPUCUNG Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi Dosen Pembimbing : Lisnawati, S.Psi., M.Si. Disusun Oleh : Nama : Suhud Prasetiyo NIM : 12710037 PROGRAM STUDI PSIKOLOGI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2018

Transcript of PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL...

Page 1: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI (SELF CONTROL

TRAINING) UNTUK MENINGKATKAN PERILAKU DISIPLIN SISWA

DI SMK SRIWIJAYA KARANGPUCUNG

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Universitas Islam

Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi

Dosen Pembimbing : Lisnawati, S.Psi., M.Si.

Disusun Oleh :

Nama : Suhud Prasetiyo

NIM : 12710037

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA

YOGYAKARTA

2018

Page 2: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

f

PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : Suhud Prasetiyo

NIM : 12710037

Program Studi : Psikologi

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi saya yang beljudul --Pengaruh

Pelatihan Kontrol Diri (Setf Control Training) Untuk Meningkatkan Perilaku

Disiplin siswa Di SMK Sriwijaya Karangpucung" adalah benar mempakan hasil

karya peneliti dan bukan plagiasi dari karya orang lain. Bila dikel11udian hari

ditemukan adanya plagiasi , maka saya siap menerima konsekuensi yang diberikan

sesuai dengan aturan yang berlaku di prodi Psikologi Universitas ls1an1 Ncgeri

Sunan Kalijaga Yogyaka11a.

Demikian pemyataan ini saya buat untuk digunakan seperlunya. Terima kasih .

Yogyakarta, 06 November 2017

• . . _ y~ang lVl .:.nyatakan. . RAJ. .-'l>d~~L .. >-

\ fGl 10

E6AEF668841026 , ,1 .

-. QQ :; uh ud Praseti yo

NIM.12710037

---_/

Page 3: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING
Page 4: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

KEMENfERIAN AGAMA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KAUJAGA

FAKULTAS ILMU SOSlAL DAN HUMANIORA JL Marsda Adisucipto Telp. (0214) 585300 Fax. (0274) 519571 Yogya.k.arta 5528l

Tugas Akhir deugan judul

PENGESAHAN TUGAS AKIflR

Nomor : B-1 JlUIL02/DSHIPP.OO.9101120l 8

; PENGARUH PELATIHAN KONTROL 000 (SELF CONTROL TRAINING) UNTUK MENING.KA1'K.AN PI:lULAKU mslPUN SfSWA DI SMK SRlWUAYA KARANGPUCUNG

yang dipersiapkan dan disusun <rldt:

Nama

Tcluh diujikan pada Ni.ai ujian Tuga Albir

: SUHUD PRASETIYO : 12710037 : Jnmat 15 Deserober 2017 : AlB

dinyatakan teJah dlterima olch Fakultas nmu SosiaJ dan Humaniora urN Sunan KaJijaga Yogyakarta

TIM UJIAN roGAS AKHIR

NIP. 1 9750StO 201 H}l 200.

VU"j J . .Psi. NIP. 19880717 2Ot503 1003

-Q~'-"Jlmi!ld Sodik, S.SOS. , M.SI . . 196804161995031 ()()4.

111 15m112018

Page 5: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

iv

MOTTO

“Semua orang punya sesuatu yang baik dalam dirinya,

bahkan bagi penjahat sekalipun”

“Sabar itu bagaikan sungai tanpa tepi dan muara”

“Bukan minyak bumi, gas bumi, maupun batu bara.

Sumber daya paling berharga di alam semesta adalah

waktu” (Jupiter Ascending)

Page 6: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

v

HALAMAN PERSEMBAHAN

Karya tulis sederhana ini ku persembahkan untuk :

Almamaterku tercinta Program Studi Psikologi Fakultas

Ilmu Sosial dan Humaniora UIN Sunan Kalijaga

Yogyakarta

Orang tuaku tercinta

Bapak Ruswono dan Ibu Sukimah yang paling “Waw”.

Sahabat-sahabat terbaikku, yang telah berjuang bersama

untuk mendapatkan dunia dan akhirat

Page 7: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis sampaikan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat

dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini. Shalawat

serta salam senantiasa tercurahkan kapada Nabi Muhammad SAW, kepada

keluarganya, kepada sahabatnya, dan kepada umatnya hingga akhir zaman, amin.

Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat

memperoleh gelar sarjana pada program Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan

Humaniora Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. Penyusunan

Skripsi ini tidak lepas dari bantuan, bimbingan serta dukungan dari beberapa

pihak. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis dengan senang hati

menyampaikan terimakasih, kepada yang terhormat :

1. Dr. Mochamad Sodik, S.Sos. selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan

Humaniora UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

2. Dr. Mustadin, M.Si. selaku Ketua Prodi Psikologi Fakultas Ilmu Sosial

dan Humaniora Uin Sunan Kalijaga Yogyakarta.

3. Ibu Miftahun Ni’mah Suseno, S. Psi., Psi., M. A selaku Dosen

Pembimbing Akademik yang dengan sabar telah mengarahkan dan

memberikan informasi terkait perkembangan perkuliahan kepada peneliti

selama di bangku kuliah.

4. Ibu Lisnawati, S.Psi., M.Si. selaku pembimbing yang selalu bijaksana

memberikan bimbingan, nasihat serta waktunya selama penelitian dan

penulisan skripsi, sehingga penulisan skripsi ini berjalan lancar.

Page 8: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

vii

5. Bapak Zidni Immawan, S.Psi., M.Si., selaku penguji satu yang telah

memberikan kritik dan saran untuk penyelesaian skripsi ini dan motivasi

dalam perjalanan kecilku di jogja semoga Allah SWT membalas semua

kebaikan.

6. Bapak Very Julianto M.Psi., selaku pengji dua yang telah memberikan

kritik dan saran untuk penyelesaian skripsi ini.

7. Segenap dosen di program studi Psikologi yang telah mengajarkan banyak

hal kepada peneliti selama di bangku kuliah.

8. Seluruh guru dan karyawan SMK Sriwijaya Karangpucung yang telah

bersedia meluangkan waktu untuk membantu dan mendukung penelitian

ini

9. Seluruh siswa SMK Sriwijaya Karangpucung khususnya jurusan TKR

yang telah bersedia menjadi subjek penelitian ini. Semoga menjadi pribadi

yang lebih baik.

10. Orangtua saya Ibu Sukimah dan Bapak Ruswono yang selalu mendoakan

dan mendukung semua yang saya lakukan demi masa depan saya.

11. Adiku tercinta Alivah Rizki Barokah, serta semua keponakan dan keluarga

tercinta Mas Edi, Mba Liza, Mba Rina, Mba Kamti, Mas Tarwo, Mas

Yuyun, Ani, Ari, Rafael, Indira, dan Kayfan, terimakasih atas semua

dorongan, pengertian, kekeluargaan dan keceriaan di rumah. Semoga

selamanya senantiasa hidup rukun dan harmonis.

12. Khaerul Mahesa Priyanto sahabat yang selalu memberikan dukungan,

semoga kita bisa wisuda bersama dan jangan jadi jomblo terus.

Page 9: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

viii

13. Sahabat-sahabatku the gembels (Syukron, Taufiq, Joko, Bangga) yang

telah bersama-sama dalam suka dan duka menjalani masa-masa

perkuliahan.

14. Teman-teman seperjuangan mengerjakan skripsi Rohman, Dedy, Kenang,

asrofi, hedrik, jihan, Rina, Hikmah, Izur, Nia, Fathina, Imam, dan Zain)

yang telah mengisi dan menemani di masa-masa kuliah

15. Segenap sahabat Psikologi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta angkatan

2012 yang selalu mendukung setiap langkah penulis.

Kepada semua pihak tersebut, semoga diberikan limpahan rahmat dari

Allah SWT. Penulis menyadari bahwa tidak ada kesempurnaan yang melebihi

kuasa-Nya, karena kesempurnaaan hanyalah milik-Nya dan atas ijin-Nyalah

skripsi ini dapat selesai. Penulis hanya manusia biasa yang hanya mampu

berusaha dan berdo’a. oleh karena itu kritik dan saran yang ebrsifat membangun

sangat diharapkan guna menyempurnakan penelitian ini menjadi lebih baik.

Yogyarta, 01 November 2017

Suhud Prasetiyo

NIM. 12710037

Page 10: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................................ i

HALAMAN PERNYATAAN .................................................................................. ii

NOTA DINAS PEMBIMBING ............................................................................... iii

HALAMAN MOTTO .............................................................................................. iv

HALAMAN PERSEMBAHAN .............................................................................. v

KATA PENGANTAR .............................................................................................. vi

DAFTAR ISI ............................................................................................................. x

DAFTAR TABEL .................................................................................................... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................ xiv

ABSTRAK ................................................................................................................ xv

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1

A. Latar belakang Masalah ......................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ................................................................................ 12

C. Tujuan Penelitian ................................................................................. 12

D. Manfaat Penelitian ............................................................................... 13

E. Keaslian Penelitian ............................................................................... 13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA .......................................................................... 17

A. Perilaku Disiplin ........................................................................................ 17

1. Pengertian Perilaku Disiplin................................................................. 17

2. Fungsi Perilaku Disiplin ....................................................................... 19

3. Aspek-aspek Perilaku Disiplin ............................................................. 21

4. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Disiplin .......................... 23

B. Kontrol Diri ................................................................................................ 28

1. Pengertian Kontrol Diri ........................................................................ 28

2. Aspek-aspek Kontrol Diri .................................................................... 30

3. Faktor yang Mempengaruhi Kontrol Diri ........................................... 33

C. Pelatihan Kontrol Diri ................................................................................ 36

Page 11: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

x

1. Pengertian Pelatihan Kontrol Diri ........................................................ 36

2. Materi Pelatihan Kontrol Diri .............................................................. 37

D. Dinamika Hubungan Pelatihan Kontrol Diri

dan Perilaku Disiplin .................................................................................. 39

E. Hipotesis .................................................................................................... 43

BAB III METODE PENELITIAN ..................................................................... 44

A. Identifikasi Variabel Penelitian .................................................................. 44

B. Definisi Operasional................................................................................... 44

1. Perilaku Disiplin ............................................................................ 45

2. Pelatihan Kontrol Diri .................................................................... 46

C. Populasi dan Responden Penelitian .......................................................... 47

1. Populasi .......................................................................................... 47

2. Responden Penelitian ..................................................................... 47

D. Rancangan Penelitian ................................................................................. 48

1. Desain Penelitian ............................................................................ 48

2. Tema Penelitian .............................................................................. 49

3. Tujuan Penelitian ........................................................................... 49

4. Materi Penelitian ............................................................................ 49

5. Peserta Penelitian ........................................................................... 49

6. Alokasi Waktu Penelitian ............................................................... 49

7. Instrumen Penelitian....................................................................... 50

8. Kualifikasi Trainer ......................................................................... 50

E. Metode Pengambilan Data ......................................................................... 53

F. Validitas dan Reliabilitas ........................................................................... 55

1. Validitas ......................................................................................... 55

2. Reliabilitas ..................................................................................... 56

G. Mateode Analisis Data ............................................................................... 58

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................................. 59

A. Orientasi Kancah ........................................................................................ 59

B. Prosedur Penelitian..................................................................................... 61

Page 12: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

xi

1. Prosedur Perizinan ............................................................................... 62

2. Persiapan Penelitian ............................................................................. 63

a. Uji Coba Alat Ukur ........................................................................ 63

b. Persiapan Modul Penelitian............................................................ 66

C. Pelaksanaan Penelitian ............................................................................... 68

1. Jadwal Pelaksanaan Penelitian ........................................................... 68

2. Seleksi Subjek ..................................................................................... 72

3. Tempat dan Waktu Penelitian .............................................................. 72

4. Pelaksanaan Penelitian ......................................................................... 72

D. Analisis Data .............................................................................................. 79

1. Deskripsi Data Penelitian ..................................................................... 79

2. Uji Hipotesis ........................................................................................ 82

E. Pembahasan ................................................................................................ 86

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN .............................................................. 87

A. Kesimpulan ................................................................................................ 87

B. Saran ........................................................................................................... 88

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 89

LAMPIRAN .......................................................................................................... 93

Page 13: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Bagan Hubungan antar Variabel .............................................................. 42

Tabel 2. Desain Eksperimen .................................................................................. 48

Tabel 3.Rancangan Pelatihan Hari Pertama ........................................................... 50

Tabel 4. Rancangan Pelatihan Hari Kedua ............................................................ 51

Tabel 5. Rancangan Pelatihan Hari Ketiga ............................................................ 52

Tabel 6. Blue Print Skala Perilaku Disiplin ........................................................... 54

Tabel 7. Daftar Aitem Gugur Setelah Tryout ......................................................... 63

Tabel 8 Sebaran Aitem Skala Perilaku DisiplinSebelum Tryout ......................... 65

Tabel 9. Sebaran Aitem Skala Perilaku Disiplin Setelah Tryout .......................... 65

Tabel 10.Perbaikan Modul Pelatihan ..................................................................... 67

Tabel 11. Rancangan Modul setelah Tryout Hari Pertama .................................... 67

Tabel 12 Rancangan Modul setelah Tryout Hari Kedua. ....................................... 69

Tabel 13. Kategorisasi Skor Pretest ....................................................................... 79

Tabel 14. Kategorisasi Skor Posttest ..................................................................... 81

Tabel 15. Perbandingan Hasil Pretest dan Posttest .............................................. 81

Tabel 16. Hasil Uji Hipotesis Data Penelitian ....................................................... 82

Page 14: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Tabulasi Data uji coba

Lampiran 2. Skala Perilaku Disiplin Sebelum uji coba

Lampiran 3. Skala Perilaku Disiplin Sesudah uji coba

Lampiran 4. Tabulasi Data pretest

Lampiran 5. Tabulasi Data posttest

Lampiran 6. Uji statistika wilcoxon

Lampiran 7. Modul Pelatihan Kontrol Diri

Lampiran 8. Foto pretest dan Pelatihan

Lampiran 9. Lembar Kerja Peserta Pelatihan

Lampiran 10. Surat Izin

Page 15: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

xiv

PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI (SELF CONTROL

TRAINING) UNTUK MENINGKATKAN PERILAKU DISIPLIN

SISWA DI SMK SRIWIJAYA KARANGPUCUNG

INTISARI

Peraturan yang dimiliki sekolah, seharusnya siswa dapat berperilaku disiplin

sesuai dengan peraturan, namun kenyataannya banyak siswa yang justru

melanggar peraturan dan bertindak tidak disiplin.Penelitian ini bertujuan untuk

mengetahui pengaruh pelatihan kontrol diri untuk meningkatkan perilaku disiplin

siswa di SMK Sriwijaya.Sampel dari penelitian ini adalah siswa laki-laki jurusan

TKR yang yang berjumlah 6 siswa. Pengambilan sampel pada penelitian ini

dibantu oleh pihak sekolah dengan kriteria tertentu. Metode pengumpulan data

pada penelitian ini menggunakan skala perilaku disiplin untuk pretest dan

posttest. Desain eksperimen yang digunakan adalah one group pre test-post test.

Analisis data dilakukan dengan teknik Wilcoxon Signed-Rank Test.Siswa dengan

kontrol diri yang baik maka perilakunya terarah (Hurlock, 1991). Hasil penelitian

menunjukan bahwa terdapat pengaruh positif yang signifikan antara pelatihan

kontrol diri dan perilaku disiplin siswa SMK Sriwijaya. Hal ini ditunjukan dengan

hasil analisi -0,207 dengan p = 0,027 (p<0,05), dengan demikian hipotesis

diterima.

Kata kunci : Pelatihan kontrol diri, Perilaku disiplin, Siswa SMK Sriwijaya

Page 16: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

xv

THE EFFECT OF SELF CONTROL TRAINING TO INCREASE

STUDENT DISCIPLINE BEHAVIOR IN VOCATIONAL HIGH

SCHOOL SRIWIJAYA KARANGPUCUNG

ABSTRACT

The regulation is owned by the school should be able to behave discipline in

accordance with the rules, but in fact many students who actually violate the rules

and act undisciplined.This research aims to determine the effect of self-control

training to improve student discipline behavior in Vocational High School

Sriwijaya. Sampel of this study is male students majoring in TKR which totals 6

students. Sampling in this study assisted by the school with certain criteria.

Sampling in this study assisted by the school with certain criteria. Methods of

data collection in this study used scale of discipline behavior for pretest and

posttest. Experiment design in this research is one group pre test-post test design.

Data analysis was performed by Wilcoxon Signed-Rank Test technique. Student

with good self-control hence the behavior is directed (Hurlock, 1991) The result

showed that there is signififant positive influence between self control training

and disciplinary behavior of students of Vocational High School of Sriwijaya.

This indicated by result of analysis -0,0207 with p=0,027 (p<0,05), thus the

hypothesis accepted.

Keyword : Self control training, Student discipline, Student of Sriwijaya High

school

Page 17: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Sekolah sebagai sarana pendidikan menerapkan beberapa upaya untuk melatih

disiplin siswa. Beberapa diantaranya adalah sekolah mewajibkan semua guru untuk

menjadi contoh yang baik bagi siswanya dalam bertindak di dalam maupun di luar

kelas. Kemudian, sekolah juga menerapkan tata tertib atau peraturan sebagai sarana

untuk membentuk perilaku disiplin. Menurut Santoso (2011) peraturan yang berlaku di

sekolah mempunyai nilai mendidik, nilai motivasi dan bukan untuk menghakimi siswa.

Kedua hal tersebut menjadi penting dalam pembentukan perilaku disiplin di sekolah.

Perilaku disiplin merupakan bagian dari karakter baik yang penting dimiliki

semua siswa. Mendidik karakter menjadi tugas penting sekolah, karena peran sekolah

bukan hanya untuk mendidik segala mata pelajaran umum saja, namun juga mendidik

dan memotivasi siswa secara mental dan memiliki karakter yang baik. salah satu upaya

yang dilakukan sekolah untuk meningkatkan perilaku disiplin siswa adalah dengan

membiasakan siswa untuk mematuhi aturan sekolah, dengan segala konsekuensi yang

diberikan langsung jika melakukan pelanggaran, sehingga siswa akan memiliki

karakter yang baik di dalam lingkungan sekolah maupun saat berada di lingkungan

masyarakat umum.

Kedisiplinan adalah sekumpulan tingkah laku individu maupun masyarakat

yang mencerminkan rasa ketaatan dan kepatuhan, yang didukung oleh kesadaran untuk

menunaikan tugas serta kewajiban dalam rangka pencapaian tujuan (Ekosiswoyo dan

Rachman, 2000). Rasa kepatuhan terhadap tugas dan kewajiban individu, sangat

Page 18: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

2

tergantung dengan rasa kesadaraan diri. Individu dengan rasa kesadaran diri yang

tinggi, akan memiliki rasa patuh dan taat yang tinggi pula, sedangkan individu dengan

kesadaan diri rendah akan memiliki rasa patuh dan taat yang rendah pula terhadap tugas

dan kewajibannya.

Tingkah laku individu dalam melaksanakan kedisiplinan inilah yang biasa

disebut dengan perilaku disiplin. Perilaku sendiri adalah reaksi, perbuatan atau

aktivitas, dan suatu gerak yang kompleks (Chaplin, 2006). Disiplin dapat digunakan

sebagai proses belajar perilaku agar individu menganut standar yang ditetapkan

masyarakat dan dipatuhinya agar tidak ditolak masyarakat. Menurut Hurlock (2011)

perilaku disiplin adalah respon atau aktivitas yang sesuai dengan standar yang telah

ditetapkan masyarakat agar seorang individu dapat diterima oleh lingkungannya

Disiplin memiliki tujuan untuk mengarahkan individu agar belajar mengenai

hal-hal baik, yang merupakan persiapan baginya di masa dewasa pada lingkungan

masyarakat, pada saat mereka bergantung pada disiplin diri (Rimm, 2003).

Membiasakan berdisiplin di usia muda, akan membentuk karakter individu yang baik

dan berguna untuknya di masa dewasa. Individu yang sudah terbiasa berdisiplin, akan

mudah menyesuaikan dengan peraturan-peraturan baru di lingkungan baru, sehingga

membuatnya lebih mudah menerima dan diterima masyarakat.

Disiplin di lingkungan sekolah bertujuan untuk mengatur dan membuat

lingkungan belajar lebih kondusif (Ningsih, 2014). Sebagai tempat menuntut ilmu,

sekolah harus memiliki lingkungan yang nyaman untuk proses belajar dan mengajar.

Lingkungan yang nyaman ini, bukan hanya lingkungan fisik, namun juga termasuk

Page 19: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

3

hubungan antar elemen sekolah. Dengan demikian fungsi sekolah bukan hanya

mengajarkan tentang ilmu-ilmu umum, namun agar siswa memiliki karakter yang baik.

Kedisiplinan sangat berguna bagi siswa untuk mengendalikan perilakunya agar

tetap menghormati dan tidak keluar dari norma yang berlaku di sekolah maupun

masyarakat (Gunarsa, 2012). Siswa yang memiliki perilaku disiplin tinggi, maka dia

juga akan berperilaku baik di lingkungan masyarakat, namun sebaliknya siswa yang

sering berperilaku tidak disiplin di sekolah, maka dia akan berperilaku tidak baik di

lingkungan masyarakat. Siswa yang kurang disiplin akan mengalami kesulitan dalam

proses belajar dan meraih prestasi.

Shochib (2000) mengatakan, disiplin merupakan subtansi esensial di era

globalisasi untuk dimiliki dan dikembangkan, supaya siswa tidak hanyut oleh arus

globalisasi dan tetap bisa berpegang teguh pada moral serta norma yang berkembang.

Disiplin dapat mengontrol siswa untuk tetap memegang teguh pada norma masyarakat

dan tidak tenggelam kepada efek negatif arus globalisasi.

Berdasarkan uraian tersebut disiplin menjadi sangat penting dimiliki setiap

siswa. Siswa yang memiliki perilaku disiplin di sekolah akan lebih mudah dalam

mengikuti proses belajar dan mengajar. Menurut Gunarsa (2012) Disiplin juga memilki

dampak membuat kondisi belajar kondusif, sehingga siswa lebih mudah dalam meraih

prestasi khususnya dalam bidang akademik. Namun, dalam kenyataannya masih

terdapat sejumlah siswa yang berperilaku tidak disiplin dan melanggar peraturan

sekolah. Menurut Tu’u (2004), pelanggaran perilaku disiplin di sekolah yang sering

terjadi diantaranya membolos, tidak mengerjakan tugas, sering terlambat, merokok,

Page 20: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

4

tidak memakai atribut sekolah lengkap, dan terlibat perkelahian antar siswa atau

tawuran.

Beberapa kasus pelanggaran perilaku disiplin yang terjadi di sekolah. Kasus

perilaku pelanggaran disiplin terjadi di SMA Negeri 3 Purwakarta. Kasus dimana

seorang Siswa SMA yang dikeluarkan dari sekolah karena dianggap melanggar

peraturan terkait larangan membawa kendaraan ke sekolah. (Regional.Liputan6.com).

Kaus selanjutnya terjadi di SMA Negeri 6 jakarta selatan, sebanyak 42 siswa

melakukan pelanggaran tata tertib sekolah seperti bullying dan intimidasi diantara para

siswa (Republika.co.id). Terjadi juga kasus di salah satu SMA swasta di kota

Sukabumi dimana seorang murid yang memukul gurunya. Hal ini diakibatkan sang

guru menegur siswa tersebut yang membolos saat jam mata pelajaran.

(Detik.com/news).

Kasus pelanggaran disiplin selanjutnya adalah kasus yang terjadi di Bekasi.

Kasus tersebut adalah tawuran antar SMA Pelita Harapan dan SMAS PGRI hingga

menewaskan salah satu siswa SMA PGRI. (Merdeka.com). Kasus selanjutnya adalah

yang terjadi di daerah wonogiri. Siswa SMK swasta di daerah Eromoko dan

Wuryantoro kabupaten wonogiri ditangkap polisi dikarenakan membolos saat jam

sekolah. (m.Harianjogja.com)

Selain itu kasus pelanggaran perilaku disiplin siswa lainnya, adalah siswa yang

merokok di sekolah. Selain merokok, pelanggaran perilaku disiplin yang terjadi di

sekolah adalah, perilaku tidak disiplin saat mengikuti mata pelajaran. Seperti penelitian

yang dilakukan di SMA Negeri 1 Lamongan, sebanyak 50% siswa tidak disiplin saat

mengikuti mata pelajaran Penjasorkes Siswa tersebut ada yang membolos mata

Page 21: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

5

pelajaran Penjasorkes, tidak mendengarkan saat guru menjelaskan, dan beberapa siswa

bermain gadget saat pelajaran dimulai (Indrawati, 2013).

Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan pada tanggal 11 dan 16

Agustus 2016, pelanggaran perilaku disiplin juga terjadi di Sekolah Menengah

Kejuruan Sriwijaya Karangpucung. Melalui wawancara dengan guru di SMK Sriwijaya

yang terletak di Kabupaten Cilacap, terjadi pelanggaran di sekolah tersebut yang

dilakukan oleh siswa seperti membolos, terlambat, merokok di toilet sekolah, dan tidak

menggunakan seragam sesuai peraturan. Perilaku pelanggaran disiplin di sekolah ini

yang sering terjadi hampir setiap hari adalah membolos dan terlambat datang ke

sekolah. Tercatat dari absen siswa, untuk pelanggaran yang terjadi pada bulan juli 2016

hingga Januari 2017 tercatat 6-10 siswa yang membolos setiap harinya pada kelas X

TKR A. Terdapat pula siswa yang dikeluarkan dari sekolah karena sudah lebih dari 20

kali membolos. Kemudian untuk pelanggaran lain seperti seragam yang tidak sesuai

peraturan lebih dari 20 siswa setiap harinya antara bulan Juli 2016 hingga Januari 2017

dan rata-rata mereka siswa dari kelas X dan XI TKR.

Berdasarkan wawancara tanggal 11 Agustus 2016 dengan guru mata pelajaran

Akuntansi, perilaku tidak disiplin yang banyak terjadi diantaranya, perlengkapan

sekolah yang tidak sesuai peraturan. Sebagai contoh, sekolah mewajibkan sepatu hitam,

namun para siswa tidak menggunakannya. Selain itu beberapa siswa sering terlambat,

merokok di toilet sekolah, dan membolos. Siswa yang terlambat sebenarnya membawa

kendaraan pribadi yaitu motor dan rumahnya tidak terlalu jauh dari sekolah.

Dampak perilaku tidak disiplin adalah seorang individu akan kesulitan untuk

diterima di lingkungan masyarakat (Hurlock, 2011). Dampak perilaku tidak disiplin di

Page 22: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

6

lingkungan sekolah dapat membuat seorang siswa kesulitan dalam proses belajar dan

meraih prestasi, serta dapat berdampak pada hasil belajarnya dan dapat tertinggal dalam

pelajaran (Gunarsa, 2012). Dampak perilaku tidak disiplin di SMK Sriwijaya,

berdasarkan studi pendahuluan yang telah dilakukan, siswa yang berperilaku tidak

disiplin cenderung tidak lulus dalam beberapa mata pelajaran dan harus mengikuti

“remedial”. Oleh karena itu penting dilakukan upaya-upaya untuk meningkatkan

perilaku disiplin siswa.

Berdasarkan wawancara tanggal 16 Agustus 2016 dengan guru Ketrampilan

Komputer dan Pengelolaan Informasi (KKPI), SMK Sriwijiaya memiliki tiga jurusan

unggulan, seperti Teknik Kendaraan Ringan (TKR), Multimedia, dan Akuntansi.

Beliau mengatakan, jika perilaku pelanggaran disiplin di sekolah ini lebih banyak

dilakukan siswa laki-laki yang berada di jurusan Teknik Kendaraan Ringan (TKR) dan

sulit dikendalikan. Sedangkan siswa yang berada dijurusan Akuntansi lebih mudah

dikendalikan karena mayoritas perempuan.

Dari hasil penelitian yang dilakukan Booth et.al. (Suryaningsih, 2010) tentang

perbedaan kenakalan yang dilakukan anak laki-laki dan perempuan membuktikan

bahwa anak perempuan memiliki kontrol diri yang lebih kuat dari pada anak laki-laki.

Itulah yang menyebabkan anak laki-laki lebih nakal atau kurang disiplin daripada anak

perempuan jika dilihat dari sudut pandang kontrol diri. Berdasarkan data tersebut dapat

disimpulkan jika jenis kelamin menjadi salah satu faktor dasar dari perilaku

pelanggaran perilaku disiplin.

Putri (2014) mengatakan faktor yang menjadi dasar dari perilaku disiplin adalah

faktor-faktor yang berada di dalam diri anak sendiri, faktor lingkungan keluarga, faktor

Page 23: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

7

yang berasal dari lingkungan masyarakat, dan faktor yang berasal dari lingkungan

sekolah. Faktor lingkungan merupakan fakor yang paling mempengaruhi perilaku

tersebut. Contoh faktor lingkungan yang terjadi adalah ajakan dari teman sebaya.

Teman sebaya sebagai wadah seorang siswa untuk mengikuti segala kegiatan

sekolah. Sebagai seorang remaja, semua siswa memiliki kebutuhan yang kuat untuk

disukai dan diterima dan sebaliknya akan merasa tertekan dan cemas apabila

dikeluarkan dan diremehkan oleh teman sebayanya (Santrock, 2007). Hal tersebut

membuat seorang siswa sangat mudah dipengaruhi oleh teman sebayanya, bahkan

untuk melakukan aktivitas pelanggaran yang merugikan.

Berdasarkan wawancara tanggal 16 Agustus 2016 dengan tiga orang siswa

SMK Sriwijaya didapatkan informasi jika penyebab ketiga orang siswa tersebut

melanggar peraturan adalah diajak temannya. Selain itu, satu orang siswa menjawab dia

sering terlambat dengan alasan bangun kesiangan karena siswa tersebut ketagihan

bermain gadget sampai malam bahkan dini hari dan dia juga mengatakan lebih baik

membolos sekaliaan daripada malu dihukum karena terlambat. Menurut informasi

guru melalui wawancara diperoleh data bahwa satu minggu bisa 3-4 kali terlambat dan

lebih dari tiga siswa yang terlambat dan membolos karena diajak oleh temannya.

Alasan ketiga siswa mengikuti ajakan tersebut adalah, dipaksa oleh temannya, rasa

tidak enak jika menolak, dan perasaan malas dengan aktivitas di sekolah. Hal tersebut

menunjukan setiap siswa belum memiliki kemampuan untuk mengendalikan tingkah

laku, serta belum memiliki kemampuan untuk mengikuti peraturan dan

mengungkapkan keinginan serta perasaannya kepada orang lain.

Page 24: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

8

Upaya yang dapat dilakukan sekolah untuk meningkatkan perilaku disiplin

siswa, salah satunya dengan menerapkan peraturan yang wajib dipatuhi semua siswa

dan bagi yang melanggar akan mendapatkan hukuman. Sebagai sekolah yang berbasis

kejuruan, kedisiplinan menjadi sangat penting di sana. Oleh karena itu SMK Sriwijaya

Karangpucung menerapkan beberapa upaya untuk meningkatkan disilin siswa,

diantaranya setiap hari selalu diadakan apel pagi sekitar pukul 07.00 WIB yang diikuti

oleh semua elemen sekolah termasuk guru dan siswa. Berdasarkan wawancara dengan

salah satu guru, sampai saat ini tidak ada guru yang terlambat atau tidak mengikuti apel

setiap paginya. Tujuan apel pagi ini bukan hanya sekedar untuk menertibkan siswa

yang terlambat dan berpakaian kurang sesuai, namun juga pihak sekolah akan

memberikan motivasi yang dilakukan oleh guru yang telah ditunjuk.

Pihak sekolah juga melakukan sosialisasi peraturan kepada siswa melalui

beberapa cara, diantaranya peraturan tertulis yang ditempel di beberapa sudut sekolah,

sosialisasi peraturan pada saat tahap seleksi dan masa orientasi siswa baru. Berdasarkan

wawancara dengan guru mata pelajaran Akuntansi, sekolah bahkan mengundang pihak

kepolisian untuk membantu mensosialisasikan pentingnya berdisiplin. Hal tersebut

dilakukan demi terciptanya lingkungan sekolah yang nyaman dan kondusif.

Berdasarkan wawancara pada tanggal 16 Agustus 2016 dengan guru

Bimbingan Konseling (BK), sekolah menunjuk guru piket untuk mengawasi semua

siswa setiap harinya. Setiap guru piket memiliki wewenang untuk menghukum

langsung siswa yang melanggar peraturan sekolah dari cara berpakaian, merokok,

hingga mereka yang terlambat. Hukuman yang diberikan berbeda tergantung guru piket

yang menghukum siswa. Sekolah juga ingin membuat buku pedoman tata tertib beserta

Page 25: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

9

dengan hukuman yang diberikan agar setiap pelanggaran mendapatkan hukuman yang

sama dan sesuai. Uraian tersebut menunjukan berbagai upaya yang sudah dilakukan

sekolah untuk membentuk disiplin siswa. Namun, pelanggaran disiplin masih saja

terjadi.

Kohlberg (Widodo, 2013) mengatakan jika perilaku disiplin akan lebih mudah

tumbuh dan berkembang bila muncul dari kesadaran dalam diri. Kesadaran diri dapat

mewujudkan pengendalian diri yang baik. seorang indivudu dengan penegendalian diri

yang baik dapat berperilaku sesuai norma yang berlaku. Seseorang remaja dengan

kontrol diri yang baik, maka ia mampu menekan emosinya, sehingga perilakunya

terarah (Hurlock, 1991). Dengan demikian perilaku disiplin bukan hanya mengacu

pada kepatuhan pada norma yang dipaksakan oleh pihak luar diri, tetapi bagaimana

seorang individu dapat mengontrol diri yang didasarkan pada keinginan untuk

mencapai keteraturan.

Hurlock (2000) mengemukakan jika kontrol diri berkaitan dengan bagaimana

individu mengendalikan emosi serta dorongan dalam dirinya. Sedangkan menurut

Gunarsa (2009) kontrol diri adalah kemampuan individu yang terdiri dari tiga aspek

yaitu kemampuan mengendalikan atau menahan tingkah laku yang bersifat menyakiti

atau merugikan orang lain, kemampuan bekerjasama dengan orang lain, dan

kemampuan mengikuti peraturan yang berlaku serta kemampuan untuk

mengungkapkan keinginan atau perasaan kepada orang lain. Peningkatan kontrol diri

siswa menjadi penting untuk meningkatkan perilaku disiplin. Berdasarkan hal tersebut,

pelatihan untuk meningkatkan kemampuan kontrol diri akan digunakan dalam

penelitian ini.

Page 26: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

10

Aspek kontrol diri yang dikemukakan Averill (Ghufron dan Risnawati, 2010)

adalah kontrol perilaku, kontrol kognisi, dan kontrol keputusan. Aspek ini bergerak dari

kognisi atau pemikiran, pengambilan keputusan, dan menuju perilaku individu. Ketiga

aspek yang dikemukakan oleh averill inilah yang akan dijadikan dasar pelatihan kontrol

diri dalam penelitian ini.

Pelatihan Kontrol Diri terdiri dari dua kata yaitu pelatihan dan kontrol diri itu

sendiri. Pelatihan menurut Chaplin (2006) adalah seri sistematis kegiatan, intruksi,

praktik, pemeriksaan yang dikenakan pada seseorang yang tengah dilatih. Sedangkan

Tulus (1995) mengemukakan jika pelatihan adalah proses pendidikan dalam jangka

waktu pendek untuk memperoleh ketrampilan yang sistematis. Menurut deskripsi

diatas pelatihan adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk memperoleh ketrampilan

secara sistematis atau proses belajar yang sistematis untuk meningkatkan atau

mendapatkan ketrampilan. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan jika pelatihan

kontrol diri adalah suatu kegiatan sistematis untuk meningkatkan ketrampilan

mengontrol diri yang terkait dengan kontrol keputusan, kognitif, dan perilaku, sehingga

memiliki kontrol diri yang baik dan membuat seorang individu dapat berbuat sesuai

peraturan.

Penelitian mengenai keterkaitan antara kontrol diri dan disiplin telah banyak

dilakukan. Diantaranya, penelitian dengan judul “Hubungan Antara Kontrol Diri dan

Perilaku Disiplin Pada Santri Di Pondok Pesantren” menghasilkan jika semakin tinggi

kontrol diri maka semakin tinggi pula perilaku disiplin yang dimiliki santri. Penelitian

dengan judul “Perilaku Disiplin Siswa Ditinjau Dari Aspek Pengendalian Diri (Self

Control) Dan Keterbukaan Diri (Self Disclosure) Pada Siswa SMK Wonoasri Caruban

Page 27: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

11

Madiun”. Penelitian ini menghasilkan jika ada pengaruh yang signifikan antara

pengendalian diri dengan perilaku disiplin, lalu ada pengaruh yang signifikan antara self

disclosure terhadap perilaku disiplin siswa, dan ada pengaruh antara pengendalian diri

dengan self disclosure.

Penelitian yang dilakukan Aroma dan Suminar tahun 2012 dengan judul

“Hubungan Antara Tingkat Kontrol Diri Dengan Kecenderungan Perilaku Kenakalan

Remaja”. Menghasilkan kesimpulan bahwa semakin tinggi tingkat kontrol diri maka

semakin rendah kecenderungan kenakalan remaja, dan semakin rendah tingkat kontrol

diri seseorang maka semakin tinggi kecenderungan tingkat kenakalan remaja.

Berdasarkan uraian di atas peneliti tertarik untuk menguji pengaruh pelatihan kontrol

diri untuk meningkatkan perilaku disiplin siswa.

Pelatihan kontrol diri dalam penelitian ini, menggunakan aspek-aspek kontrol

diri yang dikemukakan oleh Averill sebagai dasar pelatihan. Aspek-aspek tersebut

adalah kontrol perilaku, kontrol kognisi, dan kontrol keputusan. Berdasarkan penelitian

terdahulu mengenai pelatihan kontrol diri, seperti penelitian yang dilakukan oleh

Maslichah raichatul janah, pelatihan kontrol diri dilakukan dalam tiga hari berturut-

turut dan dalam satu hari terdiri dari 4-6 sesi termasuk pre-test dan post-test. Selain itu

pelatihan kontrol diri dalam penelitian ini terdiri dari banyak permainan (role play) dan

tidak begitu memakan banyak waktu sehingga tidak membuat peserta bosan.

Page 28: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

12

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah di susun di atas. Rumusan masalah yang

di teliti dalam penelitian ini adalah, apakah perilaku disiplin siswa dapat ditingkatkan

dengan pelatihan kontrol diri?. Rumusan masalah tersebut memberikan beberapa tujuan

dan manfaat dari penelitian ini.

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas terdapat tujuan penelitian yang diambil.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh pelatihan kontrol diri untuk

meningkatkan perilaku disiplin pada siswa SMK Sriwijaya Karangpucung.

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan berbagai manfaat, yaitu :

1. Manfaat Teoritis

Penelitian ini dapat memberikan bukti bahwa pelatihan kontrol diri

mampu meningkatkan perilaku disiplin siswa di sekolah, sehingga dapat

memberikan sumbangan bagi ilmu psikologi, khususnya psikologi pendidikan

dan sosial.

Page 29: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

13

2. Manfaat Praktis

a. Bagi peserta pelatihan, pelatihan ini dapat meningkatkan kemampuan

mengontrol diri, sehingga dapat meningkatkan kedisiplinan mereka.

b. Bagi sekolah, penelitian ini dapat memberikan sumbangsih kepada

sekolah, yaitu berupa salah satu upaya yang dapat digunakan untuk

meningkatkan perilaku disiplin siswa dan menurunkan perilaku

pelanggaran kedisiplinan siswa di sekolah.

E. Keaslian Penelitian

Penelitian dengan tema “Pengaruh Pelatihan Kontrol Diri Dalam

Meningkatkan Perilaku Disiplin Di SMK Sriwijaya Karangpucung”, sejauh

pengetahuan peneliti belum pernah ada yang meneliti sebelumnya. Namun terdapat

beberapa penelitian dengan variabel terkait dengan tema dari penelitian yang diajukan

yaitu variabel kontrol diri dan perilaku disiplin.

Penelitian dengan judul “Hubungan Kontrol Diri Dengan Prokastinasi Dalam

Menyelesaikan Skripsi Pada Mahasiswa Universitas Muria Kudus”. Yang diteliti oleh

Aliya Nor Aini dan Iranita hervi mahardayani pada tahun 2011. Metode yang

digunakan adalah kuantitatif dengan metode pengambilan sampel “Purposive

Sampling” dan pengumpulan data menggunakan skala dengan subjek mahasiswa

Universitas Muria Kudus yang sudah mengambil mata kuliah skripsi. Hail dari

penelitian ini adalah semakin tinggi kontrol diri maka semakin rendah prokastinasi

dalam menyelesaikan skripsi, dan semakin rendah kontrol diri maka semakin tinggi

prokastinasi dalam menyelesaikan skripsi.

Page 30: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

14

Penelitian dengan judul “Hubungan Antara Tingkat Kontrol Diri Dengan

Kecenderungan Perilaku Kenakalan Remaja”. Penelitian yang diteliti oleh Iga

sarpianing aroma dan Dewi retno seminar pada tahun 2012 denga metode kuantitatif

dengan analisis data dengan teknik korelasi “Product Moment”. Subjek dalam

penelitian ini adalah 265 remaja dengan rentan usia 14-19 tahun di SMK X Kediri yang

menghasilkan semakin tinggi tingkat kontrol diri maka semakin rendah pula

kecenderungan perilaku kenakalan remaja.

Penelitian yang mengaitkan kontrol diri dengan perilaku konsumtif, yaitu

penelitian dengan judul utama “Hubungan Antara Kontrol Diri Dan Perilaku

Konsumtif Mahasiswi Universitas Esa Unggul” yang diteliti oleh ririn anggraeni dan

sulis mariyanti pada tahun 2014. Metode yang digunakan adalah kuantitatif non

eksperimental menggunakan metode korelasional yang bertujuan untuk mencari

hubungan antara kedua variabel tersebut. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh

mahasiswi Universitas Esa Unggul angkatan 2010-2012 reguler aktif dengan total 1801

dan mengambil sampel 5% sekitar 101 orang. Penelitian ini menyimpulkan bahwa

semakin kuat kontrol diri mahasiswi maka semakin rendah perilaku konsumtif

mahasiswi tersebut. Sebaliknya semakin lemah kontrol diri mahasiswi maka semakin

tinggi perilaku konsumtif mahasiswi Universitas Esa Unggul.

Penelitian internasional yang berjudul “Trust and self-control: The moderating

role of the default” yang di tulis oleh Anthony M. Evans, Kyle D. Dillon, Gideon

Goldin, dan Joachim I. Krueger. Pada tahun 2011 mengungkapkan jika ada hubungan

langsung antara konrol diri dan kepercayaan berdasarkan pengaruh kontrol diri dalam

pengambilan keputusan.

Page 31: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

15

Penelitian internasional dengan judul “Self-Control and Aggression” karya

Thomas F. Denson, C. Nathan DeWall, and Eli J. Finkel pada tahun 2012

mengungkapkan jika ketidakmampuan mengatur kemarahan dapat menurunkan

pengendalian diri akibatnya meningkatkan agresi. Dan kontrol diri dapat menurunkan

tingkat agresi, sehingga terdapat hubungan antara kontrol diri dan agresi.

Penelitian Internasional selanjutnya adalah penelitian dengan judul “Self-

Control and the Developing Brain” karya Amanda R. Tarullo, Jelena Obradovic, dan

Megan R. Gunnar menjelaskan jika wilayah dalam otak mendukung keterampilan yang

relevan dengan pengendalian diri. Untuk pengendalian diri yang efektif, semua

wilayah ini harus saling berhubungan dan harus berkomunikasi satu sama lain. perilaku

anak ditentukan oleh sistem ”checks and balances” antara bagian-bagian berbeda dari

otak yang harus bekerja sama.

Penelitian yang bertema sama dengan penelitian saya selanjutnya adalah

penelitian dengan judul “Upaya Meningkatkan Kedisiplinan Melalui Layanan

Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Behavior Pada Siswa” yang ditulis oleh Lilik

widosari pada tahun 2014. Subjek pada penelitian ini adalah Sembilan siswa kelas VIII

A MTs Fatahillah Rejosari, Demak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini

adalah quasi eksperimen dengan jenis desain “One Group Pretest Postest”. Penelitian

ini menyimpulkan jika layanan bimbingan kelompok dengan teknik behavior ini efektif

dalam meningkatkan kedisiplinan siswa.

Page 32: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

16

Penelitian dengan judul “Hubungan Antara Kontrol Diri Dan Perilaku Disiplin

Pada Santri Di Pondok Pesantren” yang disusun oleh Nur Lailatul Muniroh pada

tahun 2013. Subjek pada penelitian ini ini adalah santri komplek N Pondok Pesantren

Krapyak Yayasan Ali Maksum Yogyakarta dengan jumlah 87 orang. Metode penelitian

ini adalah kuantitatif dengan teknik analisis korelasi yang menunjukan adanya

hubungan yang signifikan antara kontrol diri dan perilaku disiplin.

Berdasarkan beberapa penelitian diatas, penelitian dengan judul “Pengaruh

Pelatihan Kontrol Diri Untuk Meningkatkan Perilaku Disiplin Pada Siswa SMK

Sriwijaya Karangpucung” belum pernah dilakukan. Meskipun terdapat beberapa

penelitian yang memiliki keterkaitan dengan variabel yang akan diteliti. Metode yang

digunakanpun berbeda karena kebanyakan hanya kuantitatif dengan metode korelasi,

sedangkan penelitian ini kuantitatif eksperimen.

Page 33: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

87

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan serangkaian penelitian yang telah dilakukan, dapat dilihat

berdasarkan hasil uji statistik non parametric wilcoxon pada kelompok eksperimen

menghasilkan nilai -2,207 dengan nilai p=0,027 (p<0,05) sehingga hipotesis diterima.

Hal ini membuktikan jika terdapat peningkatan perilaku disiplin setelah mengikuti

pelatihan kontrol diri. Berdasarkan uji statistik tersebut pelatihan kontrol diri

berpengaruh terhadap perilaku disiplin dibuktikan dengan perbandingan skor pretest–

posttest kelompok eksperimen mengalami perubahan secara signifikan.

Berdasarkan hasil diatas dapat disimpulkan jika terdapat perbedaan dan

pengaruh pelatihan kontrol diri terhadap perilaku disiplin siswa yang mengikuti

pelatihan kontrol diri berdasarkan perubahan dan kenaikan hasil pretest dan postest

pada kelompok eksperimen. Namun hasil dari penelitian ini lemah untuk di

generalisasikan, karena jumlah subjek yang sedikit.

Page 34: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

88

B. Saran

Setelah melakukan serangkaian penelitian ini, peneliti mencoba memberikan

saran atau rekomendasi sebagai berikut:

1. Bagi pihak sekolah, dapat menggunakan pelatihan kontrol diri ini sebagai

salah satu metode untuk meningkatkan perilaku disiplin.

2. Bagi subjek, dapat meningkatkan kemampuan kontrol dirinya dan diharapkan

dapat mempertahankannya.

3. Bagi peneliti selanjutnya, disarankan agar mengambil subjek penelitian yang

lebih banyak sehingga hasil peneleitiannya kuat untuk digeneralisasikan.

Sehingga dapat memperoleh hasil yang lebih baik lagi. Selain itu diharapkan

dapat mencari, menemukan dan mencoba variabel lain yang juga

mempengaruhi perilaku disiplin seperti layanan bimbingan kelompok dengan

teknik behavior, motivasi belajar, dukungan keluarga dan sosial, dan

sebagainya yang dapat digunakan pula sebagai bentuk intervensi psikologis.

Demikian saran yang dapat peneliti berikan semoga hasil dari penelitian ini

dapat bermanfaat bagi semua pihak terutama pihak yang terkait dalam penelitian ini.

Page 35: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

DAFTAR PUSTAKA

Aini, N.A. & Mahardayani, I.H. (2011). Hubungan Antara Kontrol Diri Dengan Prokastinasi

menyelesaikan Skripsi Pada Mahasiswa Universitas Muria Kudus.. (Vol 2, No.2)

Universitas Muria Kudus.

Anggraini, R. & Maryanti, S. (2014). Hubungan Antara Kontrol Diri dan Perilaku Konsumtif

Mahasiswi Universitas Esa Unggul. (Vol 12, No 1) Fakultas Psikologi Universitas Esa

Unggul.

Aroma, I.S. & Suminar, D.R. (2012). Hubungan Antara Tingkat Kontrol Diri Dengan

Kecenderungan Kenakalan Remaja. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Perkembangan.

(Vol 01, No 02). Fakultas Psikologi Universitas Airlangga.

Arikunto, S. (1990). Management Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta.

Arikunto, S. (1993). Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta.

Averill, J.R. (1973). Personal Control Over Aversive Stimuli and It’s Relationship to Stress

(Abstact). Psychological Bulletin. 88: 286-303.

Azwar, S. (1999). Metode Penelitian.Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Azwar, S. (2011). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Calhoun, J. R. &Acocella, J. R. (1990).Psychology of Adjustment and Human Relationship.

Naskah tidak dipublikasikan. Mc Grow Hill Inc, New York.

Chaplin, J.P. (2006). Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta : Rajawali Pers.

Denson, T.F., C. Nathan DeWall, and Eli J. Finkel (2012). Self Control and Aggresion. Vol 21.

University of New South Wales, Australia.

Durkheim, Emile. (1990). Pendidikan Moral. Dalam Lukas Ginting. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Evan, A.M. , Kyle D. Dillon, Gideon Goldin, Joachim I. Krueger (2011). Trust and self-control:

The moderating role of the default. (Vol 6, No 7). Department of Cognitive, Linguistic,

and Psychological Sciences Brown University.

Ekosiswoyo, R. & Rachman, M. (2000). Manajemen Kelas. Semarang: IKIP Smeranag Press.

Gunarso, S.D. (2009). Dari Anak Sampai Usia Lanjut Bunga Rampai Psikologi Perkembangan.

Jakarta: Gunung Mulia.

Ghufron, N.M & Risnawati, S.R. (2010). Teori-Teori Psikologi. Yogyakarta : Ar-ruzz Media.

Hurlock, E.B. (2001) Psikologi Perkembangan : Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang

Kehidupan. Jakarta : Erlangga.

Page 36: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

Indrawati, R. & Maksum, A. (2013). Peningkatan Perilaku Disiplin Siswa melalui Pemberian

Reward dan Punishment dalam Pelajararan Penjasorkes pada Siswa kelas XII IPS ! SMA

Negeri 1 Lamongan.(Vol 1, No 02). Universitas Esa Unggul.

Kartono, K & Gulo, D. (2003). Kamus Psikologi. Bandung: Pionir Jaya.

Latipun. (2011). Psikologi Eksperimen. Malang: UMM Press.

Lazarus, R. S. (1991). Pattern of Adjustment. Third Edition. Tokyo: McGrow Hill Koga Kusha,

LTD.

Marcal, A.F. (2006). Pengaruh Motivasi Belajar dan Disiplin Diri Terhadap Prestasi Belajar.

Karya Siswa Timor-Leste Di Jakarta. Jurnal Nanajemen Publik dan Bisnis. 5, 1-19.

Meichati, S. (1993). Kesehatan Mental. Yogyakarta: Yayasan Penerbitan Fakultas Psikologi

Universitas Gajah Mada.

Notoatmodjo, S. (1997). Pengantar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku Kesehatan.

Yogyakarta: Penerbit Andi Offset.

Rimm. S. (2003). Mendidik dan Menerapkan Disiplin pada Anak Prasekolah. Jakarta : Erlangga.

Sarafino, E.P. (1999).Health Psychology, biopsychological. USA : Interactions.

Sarwono, S.W. (2007). Psikologi Remaja. Jakarta: Gramedia.

Santrock, J.W. (2003). Adolesence Perkembangan Remaja. Jakarta : Erlangga.

Shochib, M. (2000). Pola Asuh Orangtua Untuk Membantu Anak Mengembangkan Disiplin

Diri. Jakarta : PT. Rineka CIpta.

Siswanto, B. (2005). Manajemen Tenaga Kerja Indonesia. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Sobur, A. (1991). Komunikasi Orangtua dan Anak. Bandung : Angkasa.

Sumarmo. (2004). Gerakan Disiplin Nasional. Jakarta: CV. Mini Jaya Abadi.

Suseno, M. N. (2012). Statistika : Teori dan Aplikasi untuk Penelitian Ilmu Sosial dan

Humaniora. Yogyakarta : Ash-Shaff.

Tu’u, T. (2004). Peran Disiplin Pada Perilaku dan Prestasi Siswa. Jakarta : Grasindo.

Tulus, A.M. (1995). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Gramedia.

Tarullo, A.R. ,Obradovic, J.& Gunnar, M.N. (2009). Self-Control and the Developing Brain.

Naskah tidak dipublikasikan. Columbia University

Unaradjan, D. (2003). Manajemen Disiplin. Jakarta: PT Gramedia.

Page 37: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

Notoatmodjo, S. (1997). Pengantar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku Kesehatan.

Yogyakarta : Penerbit Andi offset.

Prijodarminto. (1994). Disiplin Kiat Menuju Sukses. Jakarta: PT. Pradnya Paramita.

Widodo, B. (2013). Perilaku Disiplin Siswa Ditinjau Dari Aspek Pengendalian Diri (Self

Control) Dan Keterbukaan Diri (Self Disclosure) Pada Siswa SMK Wonosari Caruban

Kabupaten Madiun. Jurnal Widya Warta, 01, 140-151.

Widosari, L. (2014). Upaya Meningkatkan Kedisiplinan Melalui Layanan Bimbingan Kelompok

Dengan Teknik Behavior Pada Siswa. (Vol 2, No. 1). IKIP Veteran Semarang

Yahya, Yudrik (2011). Psikologi Perkembangan. Jakarta: Kencana.

Yuwono, dkk. (2005). Psikologi Industri dan Organisasi. Surabaya: Fakultas Psikologi

Universitas Airlangga.

.

Page 38: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

DAFTAR LAMAN

Detik.com. Sungguh terlalu muri dini pukul gurunya karena ditegur saat bolos pelajaran.

(https;//m.detik.com/news/berita/3019811/sungguh-terlalu-murid-ini-pukul-gurunya-

karena-ditegur-saat-bolos-pelajaran/15/09/2015 diakses pada tanggal 18 Februari 2017).

HarianJogja.com. (2016). Razia Wonogiri Sekolah 4 Siswa Dikukut Polisi.

(http;/m.Harianjogja.com/baca/2016/11/24/razia-wonogiri-sekolah-4-siswa-smk-dikukut-

polisi-771180 yang diakses pada tanggal 18 Februari 2017).

Liputan6.com (2016). Seorang pelajar kelas 2 SMA dikeluarkan dari sekolah, karena dianggap

melanggar peraturan terkait larangan membawa kendaraan ke sekolah.

(http://regional.liputan6. com/read/2575539/bawa-mobil-kesekolah-siswa-sma-3-

purwakarta-dikeluarkan. diakses pada tanggal 14 November 2016).

Merdeka.com. (2016). Tawuran Tewaskan Pelajar Siswa Pelita Harapan.

(https;//merdeka.com/news/ikut-tawuran-tewaskan-pelajar-siswa-pelita-harapan-

ditangkap/7/06/2015 diakses pada tanggal 18 februari 2017).

Republika.co.id (2016). Sebanyak 42 siswa di keluarkan dari sekolah, karena dianggap telah

melakukan pelanggaran tata tertib sekolah. (http://www.republika.co.id/berita/

pendidikan/berita-pendidikan/16/09/25/mawy5a-42-siswa-sman-6-langgar-tata-tertib.

diakses pada tanggal 14 November 2016.

Page 39: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 40: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

Ta

bu

lasi T

ryou

t ska

la p

erilak

u d

isiplin

Sub

jek a1

a2

a3

a4

a5

a6

a7

a8

a9

a10

a1

1

a12

a1

3

a14

a1

5

a16

1 3

1

2

3

3

3 3

3

4 2

3 4

4 4

2

3

2 2

2

3

2

4

3 2

3

3 3

3 3

4 3

2

3

3 3

1

3

3

3

4 4

4

4 3

3 4

4 3

3

2

4 4

4

2

2

1

4 2

3

4 3

2 4

1 4

2

1

5 3

2

2

2

4

4 2

3

3 3

2 3

2 3

2

4

6 2

2

2

2

3

3 2

3

3 3

3 4

4 3

2

3

7 3

1

3

3

3

3 4

4

3 2

3 3

4 3

2

3

8 3

4

3

2

3

4 3

3

3 3

4 4

4 4

2

3

9 3

3

4

2

4

3 3

4

4 2

4 4

4 3

2

3

10

2

3

3

2

2

4 4

4

3 2

3 4

4 3

3

3

11

2

2

3

2

3

3 3

3

3 2

3 3

3 3

2

3

12

3

4

3

2

4

2 3

3

3 2

3 3

4 3

3

3

13

2

3

4

1

4

4 4

4

4 3

4 4

4 4

4

4

14

3

3

4

4

4

4 4

4

4 2

4 4

4 3

4

2

15

3

3

4

3

3

4 3

3

4 4

4 4

4 4

4

3

16

2

3

4

2

3

4 3

3

4 3

2 2

4 4

4

3

17

4

2

3

2

4

4 3

3

4 2

3 4

4 4

1

3

18

2

3

3

2

2

3 3

3

3 3

3 3

4 3

3

2

19

3

3

4

3

3

4 3

3

3 3

3 3

4 4

4

4

20

2

3

3

2

2

3 4

3

3 3

4 4

4 3

3

2

21

2

1

3

1

4

4 1

3

4 1

3 4

4 4

1

1

22

3

3

4

4

4

4 4

3

4 3

4 4

4 3

3

2

23

2

2

3

3

2

4 4

3

4 3

4 3

1 4

3

3

24

3

2

4

3

4

4 4

3

4 2

3 4

4 2

4

1

Page 41: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

25

3

3

3

2

4

4 3

3

3 2

3 4

4 4

3

1

26

3

3

3

3

4

4 3

2

4 2

4 4

4 3

1

2

27

3

1

3

3

3

4 2

4

4 2

4 3

4 4

2

3

28

3

4

3

3

3

3 2

3

4 3

3 3

3 3

3

3

29

2

3

4

2

4

4 2

2

2 3

4 4

4 3

4

3

30

4

4

4

2

4

4 3

3

4 3

2 4

4 3

4

1

31

3

1

3

2

3

2 2

2

4 2

3 2

4 4

1

1

32

3

4

2

3

4

3 1

1

4 3

3 1

2 4

3

1

33

3

3

4

4

4

4 4

4

4 1

4 4

1 4

4

1

34

2

3

2

2

2

3 3

4

2 2

3 4

2 2

4

2

35

3

2

3

2

4

3 2

3

3 2

3 4

4 3

2

2

36

3

3

3

2

3

3 2

2

3 2

3 3

2 2

2

2

37

3

1

3

3

3

3 3

3

3 3

3 2

2 3

4

2

38

4

2

4

4

4

4 4

4

4 3

4 4

4 4

4

4

39

2

3

3

3

2

3 4

3

3 2

3 4

4 2

3

2

40

2

2

2

2

2

1 3

3

2 1

2 2

3 3

3

3

Page 42: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

a17

a1

8

a19

a2

0

a21

a2

2

a23

a2

4

a25

a2

6

a27

a2

8

a29

a3

0

a31

a3

2

a33

a3

4

a35

a3

6

4

4 4

3 3

2

3 3

3

2

3

3 2

4

4

3

3 3

3

3

3

3 3

3 3

3

3 3

3

3

3

3 2

3

4

4

4 3

3

2

3

4 3

3 3

3

3 3

3

3

3

3 3

4

4

4

3 3

3

4

1

1 4

1 1

1

3 2

3

3

1

3 3

1

2

2

4 3

1

1

3

2 3

3 3

4

2 1

3

3

3

4 4

3

3

3

3 3

4

3

3

4 4

2 3

3

3 3

3

4

3

3 2

4

4

2

3 3

3

4

3

4 4

3 3

3

3 3

3

3

3

3 3

3

3

4

3 3

3

3

3

4 3

4 3

2

3 3

3

3

3

3 3

3

4

3

3 4

4

3

4

4 4

2 3

3

3 3

3

3

3

3 3

4

4

3

4 4

4

4

3

4 3

3 4

4

2 3

3

3

3

3 3

4

4

3

3 3

4

3

3

3 3

2 3

3

3 3

3

3

3

3 2

3

3

3

3 3

3

3

4

4 4

2 4

4

3 3

3

3

3

3 2

3

3

4

4 4

3

4

4

4 4

4 4

4

3 2

4

4

4

4 2

4

4

4

4 4

4

4

4

4 3

4 4

4

4 4

3

4

4

4 3

4

4

3

3 4

3

4

4

4 4

1 3

3

3 3

3

3

4

3 3

4

4

4

3 4

4

3

1

4 4

2 4

4

1 3

3

4

2

2 3

3

4

4

4 2

3

4

4

4 4

3 4

4

3 1

4

3

4

3 3

4

4

2

4 4

4

4

3

4 3

3 3

3

3 3

3

3

3

3 4

3

3

4

4 3

3

3

4

4 4

3 4

3

3 3

3

3

4

3 3

4

4

4

3 3

3

3

3

4 4

3 3

3

3 3

3

3

3

3 2

4

4

3

3 3

3

3

4

4 4

2 4

4

4 4

3

3

4

1 2

4

4

4

4 2

4

4

3

4 4

3 4

3

3 3

3

4

4

4 3

4

4

3

3 3

3

4

3

4 4

3 4

2

3 3

3

4

4

3 1

3

4

3

4 2

2

3

Page 43: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

4

4 4

2 4

4

3 3

3

2

2

3 2

4

4

4

3 4

3

4

3

3 3

3 3

3

3 2

4

2

3

3 3

3

4

3

3 3

3

4

4

4 4

3 4

3

4 4

3

1

4

3 3

4

4

2

4 2

4

2

3

3 3

3 3

3

3 3

4

3

3

4 3

4

4

2

4 4

3

4

4

3 3

3 4

3

4 3

3

3

3

3 2

4

4

3

3 3

3

4

3

4 3

3 4

2

3 3

3

3

4

3 3

4

4

3

3 3

3

4

4

3 4

2 3

3

2 1

4

2

3

2 2

3

3

1

3 4

4

3

3

4 4

2 3

3

1 2

2

1

3

3 1

4

4

3

3 2

3

1

2

4 2

2 1

4

2 3

1

3

3

1 4

1

3

4

3 2

2

1

4

2 3

2 2

3

2 3

2

2

3

2 3

2

2

3

4 3

3

1

2

2 3

3 3

3

3 2

4

3

3

3 4

3

1

3

1 1

3

3

3

3 4

3 3

3

3 3

3

3

3

3 3

3

3

3

4 3

3

3

3

3 3

2 2

3

2 2

3

2

3

3 3

2

2

3

3 2

3

3

3

3 3

3 3

2

3 3

3

3

3

3 2

3

3

3

3 3

3

2

4

4 4

4 4

4

4 4

4

4

4

4 4

4

4

4

4 4

4

4

3

4 3

2 4

4

4 4

3

3

3

1 3

4

4

3

3 3

3

2

3

2 3

2 3

3

3 2

3

3

3

3 2

2

3

3

3 2

3

3

Page 44: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING
Page 45: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

a37

a3

8

a39

a4

0

a41

a4

2

a43

a4

4

a45

a4

6

a47

a4

8

3 3

4 3

4 3

4 3

4

4 4

4

2 3

3 2

3 2

2 3

3

3 3

3

3 4

3 3

3 2

3 3

3

3 4

3

2 1

2 4

3 2

2 2

1

1 3

4

3 3

2 2

4 1

3 3

3

4 4

4

3 3

2 2

3 2

2 3

2

4 4

4

3 3

3 3

4 2

4 3

3

4 3

4

3 4

4 3

3 3

4 3

3

3 3

3

4 4

3 3

4 3

4 4

3

4 4

4

3 4

3 2

3 2

4 4

4

3 4

3

3 3

2 3

3 2

2 3

3

3 2

3

3 3

3 2

3 2

3 4

2

4 2

4

4 4

4 4

4 1

4 4

4

4 4

4

3 4

4 4

4 2

4 4

4

4 4

4

4 3

3 3

4 1

4 4

3

4 4

4

4 3

3 2

2 1

2 4

2

2 1

4

4 4

4 3

3 1

3 3

2

4 4

4

3 3

2 3

3 2

3 3

3

3 3

3

3 3

2 3

3 3

4 3

3

3 4

4

3 3

3 3

4 2

4 3

3

3 3

3

3 4

4 3

4 2

1 3

1

4 4

4

4 4

3 3

3 2

4 4

4

4 4

4

4 4

2 3

3 1

4 3

3

4 4

4

4 4

3 3

4 2

4 3

3

3 4

4

3 3

3 3

3 2

2 3

3

4 4

4

Page 46: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

3 4

3 3

2 1

2 2

4

4 3

4

3 4

2 3

4 2

4 3

3

4 4

4

3 4

3 3

3 2

3 3

3

4 4

4

3 4

1 4

4 2

4 3

4

4 4

4

4 3

4 3

2 1

1 4

3

4 4

4

3 4

2 3

3 2

2 2

2

4 4

3

4 3

2 3

1 2

4 3

3

1 3

4

4 3

3 1

4 1

4 4

3

2 2

4

2 1

2 3

2 3

3 3

3

3 2

4

3 3

3 3

3 3

2 3

3

3 4

3

3 3

2 3

3 2

2 2

3

3 3

3

3 3

3 3

3 2

3 3

3

4 4

3

4 4

4 4

4 1

4 4

4

4 4

4

3 3

3 2

2 1

3 2

3

3 4

3

2 2

2 2

3 2

2 3

2

3 3

3

Page 47: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING
Page 48: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

SK

AL

A P

SIK

OL

OG

I

NA

MA

(Inisial)

:

US

IA

:

JEN

IS K

EL

AM

IN

: Lak

i-laki / P

eremp

uan

PE

TU

NJ

UK

PE

NG

ISIA

N S

KA

LA

1.

Di b

awah

ini terd

apat b

eberap

a aitem d

alam b

entu

k P

ER

NY

AT

AA

N

2.

An

a dim

inta u

ntu

k m

emilih

salah satu

alternativ

e respo

n y

ang su

dah

dised

iakan

pad

a pilih

an jaw

aban

sebelah

kan

an d

ari

pern

yataan

3.

Pilih

lah d

iantara altern

atif pilih

an resp

on

den

gan

men

ulisk

an ch

ek list (√

)

4.

Jika in

gin

men

gg

anti jaw

aban

, mak

a berilah

coretan

beru

pa satu

garis p

ada k

olo

m y

ang seb

elum

nya d

iberi tan

da ch

ek list d

an

berilah

tand

a chek

list pad

a ko

lom

lain, y

ang b

enar-b

enar m

eng

gam

bark

an d

iri and

a

Altern

atif pilih

an resp

on

tersebu

t adalah

:

S

an

ga

t Sesu

ai (S

S) : Jik

a pern

yataan

tersebu

t san

ga

t sesua

i den

gan

ko

nd

isi and

a

S

esua

i (S) : Jik

a pern

yataan

tersebu

t sesua

i atau m

ewak

ili kead

aan an

da

T

ida

k sesu

ai (T

S) : Jik

a pern

yataan

tersebu

t tida

k sesu

ai d

engan

ko

nd

isi and

a

S

an

ga

t Tid

ak

Sesu

ai (S

TS

) : Jika p

ernyataan

tersebu

t san

ga

t tida

k sesu

ai d

eng

an k

on

disi an

da

Dalam

skala in

i tidak

ada jaw

aban

salah, sem

ua jaw

aban

yan

g an

da p

ilih ad

alah b

enar, asalk

an an

da m

enjaw

ab d

eng

an ju

jur.

Kerah

asiaan id

entitas d

an jaw

aban

and

a dijam

in o

leh p

eneliti, o

leh k

arena itu

usah

akan

sup

aya jan

gan

samp

ai ada n

om

or

yan

g

terlewati u

ntu

k d

ijawab

.

Kam

i men

gu

capk

an b

anyak

terimak

asih atas k

erjasama, b

antu

an serta k

esediaan

and

a un

tuk

men

gisi sk

ala ini. S

emo

ga an

da d

apat

meraih

cita-cita and

a. amin

Page 49: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

No

. P

ern

ya

taan

J

aw

ab

an

SS

S

T

S

ST

S

1.

Say

a datan

g leb

ih aw

al ke sek

olah

, saat haru

s men

gerjak

an p

iket h

arian d

i kelas

2.

Say

a beran

gk

at seko

lah jik

a tidak

ada h

alangan

3.

Walau

pu

n g

uru

berh

alangan

had

ir, saya tetap

berad

a di d

alam k

elas dan

men

gerjak

an tu

gas

yan

g telah

dib

erikan

sebelu

mn

ya

4.

Say

a malas b

elajar, jika tid

ak ad

a tugas

5.

Say

a mem

oto

ng ram

bu

t ketik

a sud

ah p

anjan

g, su

pay

a tidak

men

ggan

ggu

pro

ses belajar

men

gajar

6.

Say

a selalu m

engik

uti ap

el pag

i yan

g d

iadak

an sek

olah

den

gan

sun

ggu

h-su

ng

gu

h

7.

Saat g

uru

tidak

datan

g m

eng

ajar, saya m

emu

ku

l-mu

ku

l meja u

ntu

k m

eng

hilan

gk

an rasa

bo

san

8.

Say

a senan

g b

ercerita kep

ada tem

an-tem

an sa

ya ten

tang sesu

atu y

ang h

ebat ten

tang d

iri

saya, m

eskip

un

seben

arnya sa

ya tid

ak p

ernah

melak

uk

ann

ya.

9.

Ketik

a tidak

dap

at beran

gk

at seko

lah k

arena sak

it, saya m

engirim

surat izin

.

10

. S

aya b

iasa men

gerjak

an P

R d

i seko

lah seb

elum

pelajaran

dim

ulai

11

. S

aya m

alas men

gik

uti setiap

pelajaran

di sek

olah

12

. S

aya su

dah

berad

a di sek

olah

sebelu

m b

el pertam

a berb

un

yi

13

. Jik

a ada k

esemp

tan, sa

ya b

ermain

han

dp

ho

ne saat p

elajaran b

erlangsu

ng,

14

. S

aya m

enerim

a hu

ku

man

dari sek

olah

tanp

a rasa den

dam

15

. S

aya b

erangk

at seko

lah selam

a tidak

ada h

alangan

16

. Jik

a saya tid

ak m

emb

awa b

olp

oin

, saya m

emak

ai bo

lpo

in y

ang b

erada d

i meja seb

elah sa

ya

17

. K

etika sa

ya m

engik

uti p

erlom

baan

, saya m

engik

utin

ya d

engan

spo

rtif

18

. S

aat apel p

agi d

imu

lai saya m

emilih

men

un

ggu

dilu

ar dan

tidak

men

gik

utin

ya

19

. D

engan

men

gik

uti an

juran

-anju

ran g

uru

di sek

olah

, saya ak

an b

erhasil d

alam m

enu

ntu

t

ilmu

20

. K

etika sa

ya sed

ang m

elaksan

akan

ujian

, saya m

emin

ta teman

un

tuk

mem

berik

an jaw

aban

kep

ada sa

ya

21

. S

aya leb

ih m

emilih

un

tuk

kab

ur, d

aripad

a datan

g terlam

bat d

an m

end

apatk

an h

uk

um

an

22

. say

a han

ya m

emb

awa p

erlengk

apan

belajar m

eng

ajar saat perg

i ke sek

olah

23

. S

aya b

erusah

a men

utu

pi k

esalahan

saya, k

etika say

a melak

uk

an p

elang

garan

24

. M

ematu

hi p

eraturan

adalah

hal y

ang b

erat un

tuk

dilak

uk

an

Page 50: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

No

. P

ern

ya

taan

S

S

S

TS

S

TS

25

. S

aya selalu

men

jawab

pertan

yaan

dari g

uru

den

gan

jawab

an y

angs esu

ai den

gan

ken

yataan

26

. S

aya su

ka m

emin

jam b

arang m

ilik tem

an d

an m

alas un

tuk

men

gem

balik

ann

ya

27

. S

aya m

elaksan

akan

pik

et di k

elas den

gan

tertib, d

emi k

epen

ting

an b

ersama

28

. S

aya m

alas un

tuk

men

gik

uti jad

wal p

iket h

arian d

i kelas

29

. S

aya b

elajar setiap h

ari sesuai d

engan

jadw

al yan

g sa

ya b

uat sen

diri

30

. S

aya m

emb

olo

s, ketik

a jam p

elajaran terseb

ut terasa m

emb

osan

kan

31

. S

aya m

eng

gu

nak

an u

ang

SP

P u

ntu

k m

emb

eli sesuatu

yan

g sa

ya in

gin

kan

32

. K

etika m

enem

uk

an b

arang y

ang b

uk

an m

ilik say

a, saya ak

an b

erusah

a men

cari pem

ilikn

ya

33

. S

aya m

engak

ui k

esalahan

saya, k

etika sa

ya b

ersalah

34

. Jik

a saya terlam

bat m

asuk

seko

lah, sa

ya m

asuk

secara diam

-diam

agar tid

ak d

iketah

ui g

uru

35

. W

alaup

un

berat sa

ya d

apat m

enerim

a hu

ku

man

yan

g d

iberik

an sek

olah

, apab

ila saya

melan

gg

ar peratu

ran sek

olah

36

Jik

a saya m

alas men

gik

uti p

elajaran, sa

ya ak

an m

emin

ta teman

un

tuk

men

gizin

kan

sakit

kep

ada g

uru

37

. K

etika g

uru

berh

alang

an m

asuk

dan

men

ing

galk

an tu

gas, m

aka sa

ya m

engerjak

an tu

gas

yan

g d

iberik

an

38

. S

aya m

emilih

mem

bo

los d

aripad

a haru

s men

gik

uti p

elajaran y

ang tid

ak sa

ya su

kai

39

W

alaup

un

sulit say

a men

gerjak

an u

jian d

engan

kem

amp

uan

send

iri

40

. S

aya su

ka m

enu

nd

a melak

sanak

an tu

gas y

ang d

iberik

an

41

. S

aya m

alas men

den

gark

an n

asihat g

uru

42

. K

etika m

engik

uti p

erlom

baan

antar k

elas, saya ak

an b

erpik

ir bag

aiman

a un

tuk

meraih

kem

enan

gan

43

. S

esekali sa

ya isen

g m

enco

ret-coret d

ind

ing, m

eja, atau k

ursi

44

. S

aya m

engem

balik

an b

arang y

ang sa

ya p

injam

dari tem

an

45

. S

aya serin

gk

ali men

gab

aikan

tugas y

ang d

iberik

an o

leh g

uru

46

. S

aya b

angu

n leb

ih aw

al agar tid

ak terlam

bat k

e seko

lah

47

. S

aya m

emak

ai sepatu

berw

arna h

itam saat p

ergi k

e sekolah

48

. S

aya b

erbicara secara so

pan

dan

santu

n terh

adap

gu

ru, k

aryaw

an sek

olah

, dan

oran

g y

ang

lebih

tua d

ari saya.

T

ER

IMA

KS

IH A

TA

S K

ER

JAS

AM

AN

YA

Page 51: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING
Page 52: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

SKALA PSIKOLOGI

NAMA (Inisial) :

USIA :

KELAS :

JENIS KELAMIN : Laki-laki / Perempuan

PETUNJUK PENGISIAN SKALA

1. Di bawah ini terdapat beberapa aitem dalam bentuk PERNYATAAN

2. Ana diminta untuk memilih salah satu alternative respon yang sudah

disediakan pada pilihan jawaban sebelah kanan dari pernyataan

3. Pilihlah diantara alternatif pilihan respon dengan menuliskan chek list (√)

4. Jika ingin mengganti jawaban, maka berilah coretan berupa satu garis pada

kolom yang sebelumnya diberi tanda chek list dan berilah tanda chek list pada

kolom lain, yang benar-benar menggambarkan diri anda

Alternatif pilihan respon tersebut adalah :

Sangat Sesuai (SS) : Jika pernyataan tersebut sangat sesuai dengan kondisi

anda

Sesuai (S) : Jika pernyataan tersebut sesuai atau mewakili keadaan anda

Tidak sesuai (TS) : Jika pernyataan tersebut tidak sesuai dengan kondisi

anda

Sangat Tidak Sesuai (STS) : Jika pernyataan tersebut sangat tidak sesuai

dengan kondisi anda

Dalam skala ini tidak ada jawaban salah, semua jawaban yang anda pilih adalah

benar, asalkan anda menjawab dengan jujur. Kerahasiaan identitas dan jawaban anda

dijamin oleh peneliti, oleh karena itu usahakan supaya jangan sampai ada nomor yang

terlewati untuk dijawab.

Kami mengucapkan banyak terimakasih atas kerjasama, bantuan serta kesediaan

anda untuk mengisi skala ini. Semoga anda dapat meraih cita-cita anda. Amin

SELAMAT MENGERJAKAN

Page 53: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

No. Pernyataan Jawaban

SS S TS STS

1. Walaupun guru berhalangan hadir, saya tetap berada di

dalam kelas dan mengerjakan tugas yang telah diberikan

sebelumnya

2. Saya memotong rambut ketika sudah panjang, supaya

tidak mengganggu proses belajar mengajar

3. Saya selalu mengikuti apel pagi yang diadakan sekolah

dengan sungguh-sungguh

4. Saat guru tidak datang mengajar, saya memukul-mukul

meja untuk menghilangkan rasa bosan

5. Saya senang bercerita kepada teman-teman saya tentang

sesuatu yang hebat tentang diri saya, meskipun sebenarnya

saya tidak pernah melakukannya.

6. Ketika tidak dapat berangkat sekolah karena sakit, saya

mengirim surat izin.

7. Saya malas mengikuti setiap pelajaran di sekolah

8. Saya sudah berada di sekolah sebelum bel pertama

berbunyi

9. Jika ada kesemptan, saya bermain handphone saat

pelajaran berlangsung,

10. Jika saya tidak membawa bolpoin, saya memakai bolpoin

yang berada di meja sebelah saya

11. Ketika saya mengikuti perlombaan, saya mengikutinya

dengan sportif

12. Saat apel pagi dimulai saya memilih menunggu diluar dan

tidak mengikutinya

13. Dengan mengikuti anjuran-anjuran guru di sekolah, saya

akan berhasil dalam menuntut ilmu

14. Ketika saya sedang melaksanakan ujian, saya meminta

teman untuk memberikan jawaban kepada saya

15. Saya lebih memilih untuk kabur, daripada datang

terlambat dan mendapatkan hukuman

16. Saya berusaha menutupi kesalahan saya, ketika saya

melakukan pelanggaran

17. Mematuhi peraturan adalah hal yang berat untuk

dilakukan

18. Saya selalu menjawab pertanyaan dari guru dengan

jawaban yangs esuai dengan kenyataan

19. Saya suka meminjam barang milik teman dan malas untuk

mengembalikannya

Page 54: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

No. Pernyataan Jawaban

SS S TS STS

20. Saya melaksanakan piket di kelas dengan tertib, demi

kepentingan bersama

21. Saya malas untuk mengikuti jadwal piket harian di kelas

22. Saya membolos, ketika jam pelajaran tersebut terasa

membosankan

23. Saya menggunakan uang SPP untuk membeli sesuatu yang

saya inginkan

24. Jika saya terlambat masuk sekolah, saya masuk secara

diam-diam agar tidak diketahui guru

25. Walaupun berat saya dapat menerima hukuman yang

diberikan sekolah, apabila saya melanggar peraturan

sekolah

26. Jika saya malas mengikuti pelajaran, saya akan meminta

teman untuk mengizinkan sakit kepada guru

27. Ketika guru berhalangan masuk dan meninggalkan tugas,

maka saya mengerjakan tugas yang diberikan

28. Saya memilih membolos daripada harus mengikuti

pelajaran yang tidak saya sukai

29. Walaupun sulit saya mengerjakan ujian dengan

kemampuan sendiri

30. Saya suka menunda melaksanakan tugas yang diberikan

31. Saya malas mendengarkan nasihat guru

32. Sesekali saya iseng mencoret-coret dinding, meja, atau

kursi

33. Saya mengembalikan barang yang saya pinjam dari teman

34. Saya bangun lebih awal agar tidak terlambat ke sekolah

35. Saya memakai sepatu berwarna hitam saat pergi ke

sekolah

36. Saya berbicara secara sopan dan santun terhadap guru,

karyawan sekolah, dan orang yang lebih tua dari saya.

TERIMAKSIH

Page 55: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

Ha

sil tab

ula

si pretest

Sub

jek a1

a2

a3

a4

a5

a6

a7

a8

a9

a1

0

a11

a1

2

a13

a1

4

a15

a1

6

a17

a1

8

1

3

4 4

4

3

4

4

4 4

2

4 4

4

2

3

3

3 3

2

4

4 4

3

3

4

3

4 3

3

4 3

4

3

3

3

1 4

3

3

2 4

4

3

3

2

4 3

3

3 3

3

2

2

2

3 2

4

2

4 4

4

3

4

3

4 3

2

3 3

3

2

1

3

3 3

5

3

3 4

3

3

3

3

4 3

3

3 4

3

2

4

3

4 3

6

4

4 4

4

2

4

4

3 3

3

3 4

4

4

4

4

3 3

Sub

jek a1

9

a20

a2

1

a22

a2

3

a24

a2

5

a26

a2

7

a28

a2

9

a30

a3

1

a32

a3

3

a34

a3

5

a36

1

3

3

2

4

4

4

3 4

4

4 3

3 4

4

4

4

4

4

2

1

4

3

3

3

3

4 3

4

3 4

3 3

3

4

4

4

4

3

3

2

3

3

3

2

3 3

2

3 3

3 3

2

3

3

3

3

4

3

3

1

1

3

3

3 1

3

3 2

3 4

4

4

4

3

3

5

3

4

3

4

4

3

3 3

3

3 3

3 3

3

3

4

4

3

6

3

3

3

4

4

4

3 3

4

4 3

3 3

4

4

4

4

4

Page 56: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

Hasil tabulasi posttest

Subjek a1 a2 a3 a4 a5 a6 a7 a8 a9 a10 a11 a12 a13 a14 a15 a16 a17 a18

1 3 4 4 4 3 4 3 4 4 2 4 4 4 2 4 3 3 3

2 4 4 4 4 1 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 4

3 3 3 4 3 4 3 3 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 2

4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 3

5 3 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 2 3 3 4 3

6 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3

Subjek a19 a20 a21 a22 a23 a24 a25 a26 a27 a28 a29 a30 a31 a32 a33 a34 a35 a36

1 4 3 2 4 4 4 4 4 3 4 2 4 3 4 4 4 4 4

2 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4 3 4 1 4 4 4 4 4

3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 2 2 3 2 3 3

4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 4 3 3

5 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4

6 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

Page 57: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

Hasil uji statistik Wilcoxon

NPar Tests

[DataSet0]

Wilcoxon Signed Ranks Test

Ranks

N Mean Rank Sum of Ranks

postdisiplin - `predisiplin Negative Ranks 0a .00 .00

Positive Ranks 6b 3.50 21.00

Ties 0c

Total 6

a. postdisiplin < `predisiplin

b. postdisiplin > `predisiplin

c. postdisiplin = `predisiplin

Test Statisticsb

postdisiplin -

`predisiplin

Z -2.207a

Asymp. Sig. (2-tailed) .027

a. Based on negative ranks.

b. Wilcoxon Signed Ranks Test

Page 58: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

BY : SUHUD PRASETIYO

12710037

Page 59: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

MODUL PELATIHAN KONTROL DIRI

A. Pengantar

Sekolah merupakan sarana pendidikan yang bertujuan untuk mendidik

siswanya dalam berbagai bidang pelajaran dan juga untuk melatih disiplin serta

mengembangkan karakter siswa kearah yang lebih baik. Sekolah yang baik bukan

hanya mengedepankan materi pelajaran umum saja, namun juga hal-hal yang

dapat meningkatkan mental serta karakter siswa. Beberapa hal yang biasanya

dilakukan sekolah adalah membuat peraturan yang harus dipatuhi oleh semua

siswa. Peraturan memiliki peran penting sebagai cara untuk mendisiplinkan

siswa. Terdapat banyak siswa yang patuh pada aturan yang berlaku, karena sadar

bahwa peraturan penting untuk masa depan mereka. namun banyak juga siswa

yang tidak patuh dan memilih untuk melanggar beberapa jenis peraturan yang

berlaku. Mereka acuh terhadap fungsi aturan dan merasa jika aturan dibuat untuk

mengekang mereka.

Kesadaran akan pentingnya peraturan merupakan faktor pendukung

dalam berperilaku disiplin siswa. Dengan memiliki rasa kesadaran akan

pentingnya berdisiplin, maka seorang individu akan langsung patuh terhadap

aturan tanpa diperintah. Kesadaran juga meningkatkan rasa tanggung jawab

mereka untuk berperilaku disiplin sehingga lebih patuh terhadap peraturan yang

ada.

Page 60: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

Kontrol diri merupakan salah satu cara untuk meningkatkan rasa

kesadaran sehingga siswa akan lebih berperilaku disiplin. Kontrol diri dapat

didefinisikan sebagai kemampuan untuk membimbing tingkah laku sendiri serta

kemampuan untuk menekan tingkah laku impulsive. Averill (Ghufron dan

Risnawati, 2010) mengungkapkan, terdapat tiga aspek yang mempengaruhi

kontrol diri yaitu kontrol kognitif, kontrol perilaku, dan kontrol keputusan.

Kontrol kognitif bertujuan menilai dan menafsirkan suatu keadaan atau peristiwa

dari informasi yang diperoleh kemudian diberikan nilai positif maupun negatif

tergantung dari nilai yang diutamakan individu.

Kontrol keputusan adalah kemampuan seseorang untuk memilih hasil

atau suatu tindakan berdasarkan atas apa yang diyakininya. Kontrol keputusan

seseorang bergantung pada faktor Kesadaran terhadap norma yang berlaku dan

dianutnya. Kontrol perilaku merupakan kemampuan untuk mencegah atau

menjauhi stimulus yang tidak sesuai dengan norma yang dianutnya. Kontrol

perilaku merupakan hasil dari kesadaran diri dan keputusan yang kemudian

diinterpretasikan dengan tindakan seperti patuh terhadap segala peraturan yang

diyakininya.

Untuk meningkatkan perilaku disiplin siswa, peneliti membuat sebuah

modul pelatihan kontrol diri. Modul ini dibuat berdasarkan teori dari Averiil

(Ghufron dan Risnawati, 2010) yang menyatakan kontrol diri memiliki tiga aspek

yaitu, kontrol kognitif, kontrol keputusan, dan kontrol perilaku.

Page 61: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

B. Tujuan Pelatihan

1. Meningkatkan kemampuan kontrol diri pada siswa SMK Sriwijaya

Karangpucung

2. Memberikan kesempatan kepada siswa untukdapat mengembangkan

kemampuan kontrol diri dalam kegiatan sehari-hari dalam hal ini

berperilaku disiplin di sekolah.

C. Materi Pelatihan

1. Kontrol perilaku

2. Kontrol kognitif

3. Kontrol keputusan

D. Peserta Pelatihan

Adapun peserta dari penelitian ini adalah Siswa laki-laki SMK Sriwijaya

Karangpucung yang tercatat sering melakukan pelanggaran perilaku disiplin.

E. Alokasi Waktu Pelatihan

Pelatihan ini dilakukan selama 2 hari dan setiap harinya terdiri dari 4-6 sesi.

F. Instrumen Pelatihan

1. LCD Proyektor

2. Alat tulis seperti : bolpoin dan kertas

3. Peralatan role plays dan game : uang monopoli, katalog belanja, kertas

Page 62: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

Ta

bel 8

Ru

nd

ow

n a

cara

ha

ri perta

ma

Wak

tu

Keg

iatan P

elatihan

T

uju

an K

egiatan

R

incian

keg

iatan

08

.00-0

8.3

0

(30

men

it)

Pen

go

nd

isian p

eserta U

ntu

k

mem

persiap

kan

p

eserta

dalam

men

gik

uti p

elatihan

Mem

persiap

kan

k

elengk

apan

p

eserta d

an

men

gajak

sem

ua

peserta

mem

asuk

i ru

ang

an

pelatih

an

08

.30-0

9.3

0

(60

men

it)

Ko

ntrak

P

elatihan

pelak

sanaan

Pre test

Ice brea

king

: it’s me

Pesrta

mem

pero

leh

gam

baran

men

gen

ai p

elatihan

yan

g

akan

dim

ulai

dan

m

emo

tivasi

peserta

un

tuk

teru

s m

engik

uti

pelatih

an

samp

ai selesai.

Peserta

men

gisi

ko

ntrak

p

elatihan

yan

g

telah

dised

iakan

d

an

men

gisi

skala

perilak

u

disip

lin

yan

g telah

dised

iakan

. Perk

enalan

antar p

eserta

dan

den

gan

fasilitator serta p

emb

agian

kelo

mp

ok

09

.30-1

0.1

5

(45

men

it)

Ko

ntro

l ko

gn

itif

(Pen

gen

alan d

iri)

Un

tuk

m

enin

gk

atkan

k

emam

pu

an

ko

ntro

l ko

gn

itif peserta.

Peserta

diajak

u

ntu

k

men

gen

al d

irinya

send

iri,

den

gan

su

atu

ben

da

yan

g

men

ggam

bark

an

dirin

ya, d

an m

eng

gam

bark

an d

ikertas y

ang telah

dised

iakan

.

Peserta

diajak

u

ntu

k

men

gen

al sisi

po

sitif

masin

g-m

asing b

erdasark

an

gam

bar

yan

g telah

dib

uatn

ya lalu

men

jelaskan

nya.

10

.15-1

1.1

5

(60

men

it)

Stu

di k

asus

Un

tuk

m

enin

gk

atkan

k

on

trol

ko

gn

itif peserta atau

meru

bah

po

la

berfik

ir m

ereka

agar

lebih

bertan

ggu

ng

jawab

d

alam

berp

erilaku

Fasilitato

r

mem

berik

an

kasu

s yan

g

berb

eda

kep

ada setiap

peserta terg

antu

ng

pen

bg

gam

baran

diri m

ereka m

asing

-masin

g saat sesi p

engen

alan

diri,

kem

ud

ian

setiap

siswa

haru

s m

engatasi

masalah

terseb

ut

berd

asarkan

atu

ran

yan

g

berlak

u.

Page 63: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

Ta

bel 9

Ru

nd

ow

n a

cara

ha

ri ked

ua

Wak

tu

Keg

iatan P

elatihan

T

uju

an K

egiatan

R

incian

Pelatih

an

08

.00

-08

.40

(40

men

it)

Gam

e mo

no

po

li belan

ja A

gar

peserta

rileks

dan

d

alam k

eadaan

senan

g d

alam

men

gik

uti

pelatih

an h

ari

ked

ua.

Ag

ar p

eserta leb

ih

mam

pu

u

ntu

k

mem

ikirk

an

segala

ko

nsek

uen

si d

alam

setiap tin

dak

an.

Peserta

dib

agik

an

sejum

lah

uan

g

mo

no

po

li.

Kem

ud

ian

setiap

siswa

haru

s m

emilih

b

arang

sesuai d

engan

harg

anya d

an k

ebu

tuh

ann

ya p

ada

katalo

g y

ang telah

dised

iakan

.

08

.40

-09

.00

(20

men

it)

Riv

iew M

ateri hari

pertam

a

Un

tuk

m

eng

etahu

i sejau

h

man

a

pen

getah

uan

peserta m

engen

ai materi d

i

hari p

ertama

Peserta

diajak

u

ntu

k

men

jawab

p

ertanyaan

-

pertan

yaan

dari fasilitato

r men

gen

ai materi h

ari

pertam

a dan

men

ulisk

ann

ya d

i kertas y

ang telah

dised

iakan

.

09

.00

-09

.45

(45

men

it)

Ko

ntro

l perilak

u

Un

tuk

m

emb

erikan

m

otiv

asi k

epad

a

peserta

tentan

g

hal

po

sitif d

alam

men

taati aturan

Peserta d

iajak u

ntu

k m

eno

nto

n seb

uah

tayan

gan

tentan

g d

amp

ak p

ositif d

alam b

erperilak

u sesu

ai

aturan

, kem

ud

ian p

eserta mem

berik

an tan

ggap

an

09

.45

-10

.15

(30

men

it)

Ca

se Stu

dy

Un

tuk

m

enin

gk

atkan

k

emam

pu

an

peserta u

ntu

k m

eng

amb

il kep

utu

san d

ari

setiap m

asalah y

ang d

i had

apin

ya.

Peserta

berk

elom

po

k

sesuai

den

gan

k

elom

po

k

yan

g

telah

dib

agi

pad

a saat

sesi ice

brea

king

.

Kem

ud

ian p

eserta dib

agik

an b

eberap

a kasu

s dan

merek

a d

imin

ta u

ntu

k

mem

berik

an

solu

si d

ari

masalah

terseb

ut

dan

m

enu

liskan

ap

a yan

g

dirasak

ann

ya

ketik

a m

ereka

berad

a d

i d

alam

situasi y

ang sam

a

Page 64: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

10

.15

-10

.45

(30

men

it)

Ro

le Pla

y

(ko

ntro

l perilak

u)

Ag

ar p

eserta m

engetah

ui

dan

m

amp

u

melih

at bag

aiman

a men

yelesaik

an su

atu

masalah

dalam

situasi terten

tu

Peserta

dim

inta

un

tuk

mem

erank

an

seb

uah

peran

d

an d

iberi

situasi

tertentu

tan

pa

sken

ario

lalu

peran

u

tama

haru

s m

amp

u

men

yelesaik

an

masalah

den

gan

jalann

ya sen

diri.

10

.45

-11

.30

(45

men

it)

Ko

ntro

l kep

utu

san

Ag

ar p

eserta m

engin

gat

kem

bali

apa

yan

g

telah

dilak

uk

ann

ya

di

wak

tu

lamp

au, d

an k

eingin

ann

ya u

ntu

k w

aktu

yan

g ak

an d

atang

Fasilitato

r m

eng

arahk

an

peserta

un

tuk

men

ulisk

an tu

gas d

an k

ewajib

ann

ya d

i seko

lah

dan

diru

mah

yan

g telah

dilak

sanak

an d

an b

elum

dilak

sanak

an.

kem

ud

ian

peserta

dim

inta

un

tuk

mem

presen

tasikan

nya d

i dep

an k

elas dan

semu

a

mem

beri tan

ggap

an.

11

.30

-12

.00

(30

men

it)

Bu

ildin

g th

e Drea

m

Ag

ar p

eserta b

erkein

gin

an

un

tuk

men

jadi

lebih

b

aik

dan

leb

ih

dap

at

men

gik

uti atu

ran y

ang b

erlaku

Peserta

dim

inta

un

tuk

m

enu

liskan

im

pian

ked

epan

nya

setelah m

engik

uti

pelatih

an k

on

trol

diri.

12

.00

-12

.20

(20

men

it)

Po

st test dan

pen

utu

pan

U

ntu

k

men

getah

ui

bag

aiman

a tin

gk

at

perilak

u d

isiplin

siswa setelah

men

gik

uti

pelatih

an k

on

trol d

iri.

Fasilitato

r m

emb

agik

an

skala

perilak

u

disip

lin

yan

g telah

disiap

kan

, dan

mem

inta p

eserta un

tuk

men

gisin

ya d

eng

an len

gk

ap d

an jelas.

Fasilitato

r men

utu

p p

elatihan

.

Page 65: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

RANCANGAN KEGIATAN

Pertemuan hari pertama

Durasi : 3,40 jam = 210 menit

A. Pengondisian Peserta

Waktu : 30 menit

Sesi pertama ini adalah pembukaan pelatihan yang bertujuan untuk

memberikan pengarahan awal kepada peserta. Pertemuan ini diawali dengan

mempersilahkan semua peserta memasuki ruangan pelatihan. Setelah itu trainer juga

memberikan pengarahan tentang pelatihan yang akan dilaksanakan.

Tujuan :

1. Untuk mempersiapkan peserta dalam mengikuti pelatihan

2. Peserta memperoleh gambaran tentang pelatihan yang akan dilaksanakan

3. Peserta memiliki semangat untuk mengikuti pelatihan dan nantinya memiliki

semangat untuk menjadi lebih baik.

Alat dan bahan : LCD, Laptop, Sound system

Prosedur :

1. Fasilitator mempersilahkan peserta masuk ke dalam ruangan

2. Fasilitator menjelaskan berbagai hal mengenai pelatihan yang akan

dilaksanakan, mengenai tujuan, materi serta manfaat yang akan didapatkan

peserta.

3. Fasilitator menutup sesi pertama ini dengan memberikan semangat motivasi

dan mengajak peserta untuk berteriak sekeras-kerasnya untuk memacu

semangat mereka.

Page 66: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

B. Kontrak Pelatihan, pelaksanaan Pre test, dan ice breaking : it’s me

Waktu : 60 menit

Sesi kedua ini dimulai dengan pemberian kertas kontrak pelatihan, untuk

memicu komitmen peserta mengikuti segala kegiatan pelatihan. Kemudian peserta

diminta untuk menandatangani kontrak pelaihan tersebut. Setelah kontrak

ditandatangani, fasilitator membagikan skala perilaku disiplin sebagai pretest. Setelah

pelaksanaan pre test dilakukan ice breaking yaitu semua peserta memperkenalkan

dirinya termasuk hobi, kemudian dibagi kelompok berdasarkan hobi yang sama.

Tujuan :

1. Memicu peserta untuk berkomitmen terus mengikuti semua kegiatan pelatihan

2. Mendapatkan data mengenai peserta dengan perilaku disiplin rendah dan

sedang hingga tinggi.

3. Antar peserta saling mengenal begitupula antar peserta dengan fasilitator

Alat dan bahan : kontrak pelatihan, pulpen, dan skala perilaku disiplin.

Prosedur :

1. Fasilitator memulai sesi ini dengan membagikan kontrak pelatihan kepada

peserta, dan meminta mereka menandatangani kontrak tersebut. Setelah

kontrak selesai ditandatangani fasilitator mengambil kembali semua kontrak

pelatihan tersebut.

2. Fasilitator membagikan skala perilaku disiplin kepada semua peserta, dan

meminta mereka untuk mengisinya tanpa ada yang terlewat.

Page 67: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

3. Fasilitator meminta peserta untuk menulis nama lengkap dan hobinya masing-

masing, lalu dibacakan didepan kelas dan dibagi kelompok sesuai dengan

hobi yang sama.

C. Kontrol Kognitif (Pengenalan Diri)

Waktu : 45 menit

Materi ini merupakan materi yang diwujudkan dengan permainan. Peserta

diminta menggambarkan suatu benda yang benda tersebut merupakan perwujudan

dirinya. Tujuan :

1. Peserta memahami dirinya dengan menggambarkannya seperti suatu benda

tertentu.

2. Peserta mampu melihat kelebihan serta kekurangan dirinya seperti berkaca

pada benda tersebut.

3. Mampu mengenali dirinya dengan lebih baik

Alat dan bahan : Blanksheet dan pulpen

Prosedur :

1. Fasilitator memulai sesi ini dengan memahamkan bahwa setiap orang

diciptakan dengan potensi, berupa kelebihan dan kekurangan. Sehingga kita

diwajibkan untuk menggali segala potensi dalam dirinya.

2. Fasilitator membagikan blanksheet kepada peserta dan meminta mereka

untuk menggambarkan suatu benda ataupun binatang tertentu, dan

menyertakan alas an serta apa saja hal-hal baik ataupun buruk yang terdapat

Page 68: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

dalam benda yang digambarkan tersebut. Sesuatu yang digambarkan tersebut

akan menjadi panggilan mereka selama pelatihan berlangsung.

3. Peserta diminta untuk menjelaskan apa yang telah ditulisnya satu persatu dan

peserta lain harus member tanggapan

4. Pemaknaan oleh fasilitator.

D. Studi Kasus

Waktu : 60 menit

Materi ini menjelaskan tentang kontrol diri dalam kehidupan sehari-hari,

serta manfaat yang didapatkan ketika seseorang memiliki kontrol diri yang baik.

Tujuan :

Untuk meningkatkan kontrol kognitif peserta atau merubah pola berfikir mereka agar

lebih bertanggung jawab dalam berperilaku

Alat dan bahan : LCD, Laptop, Speaker

Prosedur :

1. Fasilitator memberikan kasus yang berbeda kepada setiap peserta tergantung

dengan kekurangan yang didapat dalam sesi pengenalan diri.

2. Setiap peserta harus mengatasi masalah tersebut berdasarkan aturan yang

berlaku.

3. Fasilitator meminta peserta mempresentasikannya di depan kelas dan peserta

lain m,emberikan tanggapan

4. Fasilitator memberikan feedback

Page 69: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

Pertemuan hari kedua

Durasi : 2,5 jam = 150 menit

A. Game Monopoli Belanja

Waktu : 40 menit

Kegiatan ini merupakan pembuka pelatihan hari kedua. Selain kegiatan

pembuka game ini merupakan game yang diharapkan mampu membuat peserta lebih

mengontrol perilakunya, yang diaplikasikan dalam sebuah game sederhana.

Tujuan :

1. Agar peserta rileks dan dalam keadaan senang untuk mengikuti pelatihan hari

kedua.

2. Agar peserta lebih bisa memikirkan segala konsekuensi dalam setiap

perilakunya

Prosedur :

1. Fasilitator membagikan uang monopoli dalam jumlah terbatas

2. Fasilitator membagikan katalog barang

3. Fasilitator memberikan sebuah situasi dan meminta peserta untuk memilih

barang yang paling sesuai untuk situasi tersebut dan dengan jumalah uang

yang terbatas.

4. Pemaknaan fasilitator menganai game yang dilakukan

Page 70: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

B. Riview Materi Hari Pertama

Waktu : 20 menit

Materi ini merupakan review meteri dari pertemuan hari pertama. Hal ini

dilakukan untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan serta fungsi kognitif peserta

dalam memahami materi dihari pertama.

Tujuan :

1. Untuk mengatahui sejauh mana pengetahuan peserta menganai materi yang

disampaikan di hari pertama.

Alat dan bahan : Flipchart dan spido

Prosedur :

1. Fasilitator meminta peserta untuk menjawab pertanyaannya, yaitu apa saja

yang telah didapatkan dari pertemuan kemarin?

2. Fasilittaor menampung jawaban peserta yang dituliskan pada flipchart

3. Setelah semua peserta memberikan pendapatnya, fasilitator memberikan

feedback.

C. Kontrol perilaku

Waktu : 45 menit

Materi ini peserta diajak untuk menonton sebuah tayangan tentang kontrol diri

dalam kehidupan sehari-hari.

Tujuan :

Page 71: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

Untuk memberikan motivasi kepada peserta tentang hal positif dalam mentaati aturan

Alat dan bahan : LCD, laptop, Speaker

Prosedur :

1. Fasilitator menayangkan video tentang dampak positif dari berperilaku sesuai

aturan

2. Fasilitator meminta peserta untuk memberikan komentarnya setelah melihat

video

3. Fasilitator memberikan feedback

D. Case Study

Waktu : 30 menit

Sesi ini adalah peserta berkelompok dalam sebuah kelompok kecil, yang telah

dibagi di sesi ice breaking pada hari pertama.

Tujuan : Untuk meningkatkan kemampuan pengambilan keputusan dalam

menghadapi setiap masalah.

Alat dan bahan : blanko kasus, kertas kosong, pulpen

Prosedur :

1. Peserta dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil yang. Kemudian masing-

masing kelompok dibagikan blanko kasus dan kertas kosong dan

didiskusikan bersama anggota kelompoknya.

2. Fasilitator meminta peserta untuk menceritakan kembali kasus tersebut

dengan bahasa mereka sendiri, meminta peserta untuk menuliskan bagaimana

Page 72: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

perasaan mereka ketika berada dalam situasi tersebut, apa yang akan

dilakukannya sekarang dan di masa depan?

3. Fasilitator meminta perwakilan dari kelompok untuk mempresentasikannya

dalam kelompok besar.

4. Setiap kelompok memberikan tanggapan kepada kelompok lain

5. Fasilitator memberikan Feedback.

E. Role Play

(Kontrol Keputusan)

Waktu : 30 menit

Materi role play adalah Peserta diminta untuk memerankan sebuah peran

dan diberi situasi tertentu tanpa skenario lalu peran utama harus mampu

menyelesaikan masalah dengan jalannya sendiri

Tujuan :

1. Agar peserta mengetahui dan mampu melihat bagaimana menyelesaikan

suatu masalah dalam situasi tertentu

2. Melatih peserta untuk mlebih memikirkan dengan matang tindakan yang akan

diambil.

Prosedur :

1. Peserta diberikan sudut pandang berdasarkan peran yang dimainkan

Page 73: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

2. Peserta diberi situasi tertentu

3. Peserta harus menyelesaikan masalah berdasarkan situasi tertentu yang

diperankannya

4. Pemberian makna dari kegiatan tersebut oleh fasilitator

F. Kontrol Keputusan

Waktu : 45 menit

Materi ini adalah wujud komitmen peserta untuk dapat mengenali perilaku

mereka yang telah lalu yang menyimpang dari norma, serta keinginan untuk berubah

menjadi lebih baik kedapannya.

Tujuan :

1. Agar peserta mengingat kembali apa yang telah dilakukannya di waktu

lampau, dan keinginannya untuk waktu yang akan datang.

Alat dan bahan : Blank sheet dan pulpen

Prosedur :

1. Fasilitator menjelaskan bahwa kita hidup harus senantiasa berkeinginan

menjadi lebih baik

2. Fasilitator mengarahkan agar peserta dapat mengenali sikap ataupun perilaku

yang pernah dilakukannya yang merupakan sesuatu yang melanggar norma

3. Fasilitator meminta peserta untuk menuliskan tugas dan kewajibannya

dirumah maupun di sekolah yang sudah dan belum dilaksanakan.

Page 74: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

4. Fasilitator meminta peserta membacakan apa yang telah ditulisnya dan

member tanggapan

G. Building Dream

Waktu : 30 menit

Materi pada sesi ini adalah membangun impian ke depan, bagaimana mimpi

mereka untuk menjadi lebih baik dan lebih dapat mengikuti norma setelah mengikuti

pelatihan kontrol diri.

Tujuan :

1. Agar peserta berkeinginan untuk menjadi lebih baik dan lebih dapat mengikuti

norma yang berlaku

Alat dan bahan : Kertas HVS dan pulpen

Prosedur :

1. Fasilitator menjelaskan tentang impian untuk menjadi lebih baik dari

sebelumnya.

2. Fasilitator meminta peserta untuk menuliskan impian ke depan setelah

mengikuti pelatihan kontrol diri.

H. Posttest dan penutupan

Page 75: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

Waktu : 20 menit

Sesi ini merupakan penutup dari pelatihan yang etlah diselenggarakan. Sesi

ini terdiri dari pengisian skala perilaku disiplin sebagai posttest

Tujuan :

1. Untuk mengetahui bagaimana tingkat perilaku disiplin siswa setelah

mengikuti pelatihan kontrol diri

2. Untuk mengevaluasi pelatihan yang telah diselenggarakan

Alat dan bahan : Skala, pulpen, dan kertas

Prosedur :

1. Fasilitator membagikan skala perilaku disiplin dan meminta peserta untuk

mengisinya secara lengkap dan tak ada yang terlewati

2. Setelah selesai, skala dikembalikan

3. Fasilitator mengajak peserta untuk menuliskan kesan dan pesan setelah

mengikuti pelatihan dikertas kosong, dan dikumpulkan.

4. Fasilitator menutup pelatihan

Page 76: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING

Pengerjaan pretest

Page 77: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING
Page 78: PENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL …digilib.uin-suka.ac.id/30277/2/12710037_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdfPENGARUH PELATIHAN KONTROL DIRI ( SELF CONTROL TRAINING