Pengaruh Metode Talking Stick dan Snowball Drilling ...€¦ · d. menguatkan konsilidasi terhadap...

55

Transcript of Pengaruh Metode Talking Stick dan Snowball Drilling ...€¦ · d. menguatkan konsilidasi terhadap...

71

Lampiran soal

Nama Sekolah : SMP Negeri 2 Pringapus

Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan (PKn)

Kelas/Semester : VII/II

Standar Kompetensi : 4. Menampilkan perilaku kemerdekaan

mengemukakan pendapat

Kompetensi Dasar : 4.2 menguraikan pentingnya kemerdekaan

mengemukakan pendapat secara bebas dan

bertanggung jawab

A. Pilihlah salah satu jawaban soal berikut dengan memberi tanda silang

(×) pada huruf a,b,c, dan dsecara tepat di lembar jawaban yang sudah

disediakan!

1. Kemerdekaan menyampaikan pendapat dimuka umum diatur dalam ....

a. UU No. 9 Tahun 1998

b. UU No. 39 Tahun 1999

c. UU No. 5 Tahun 1998

d. UU No. 25 Tahun 1999

72

2. Berikut adalah tujuan pengaturan tentang kemerdekaan menyampaikan

pendapat di muka umum menurut UU No. 9 Tahun 1998, kecuali....

a. mewujudkan kebebasan yang bertanggung jawab

b. memberikan perlindungan hukum yang konsisten

c. menghormati setiap warga negara untuk menyampaikan pendapat

secara bebas

d. mewujudkan iklim yang kondusif bagi berkembangnya partisipasi dan

kretivitas setiap warga negara

3. Sebelum kegiatan menyampaikan pendapat dimuka umum dimulai wajib

memberitahukan secara tertulis kepada polri dalam waktu ....

a. 1x24 jam

b. 2x24 jam

c. 3x4 jam

d. 4x24 jam

4. Berikut ini yang bukanmerupakan kebebasan masyarakat dalam

menyuarakan kehendaknya adalah ....

a. bertindak sewenang-wenang

b. menolak pendapat yang berbeda

c. mengkritik kebijakan pemerintah

d. mendukung usulan pemerintah

5. Sikap terpuji dalam menyikapi hasil musyawarah adalah ....

a. menunjukkan ketidak puasan dengan marah-marah

73

b. membiarkan saja karena tidak sependapat

c. mau menerima dan melaksanakan dengan penuh tanggung jawab

d. menerima tetapi tidak melaksanakan

6. Keputusan yang paling baik adalah sesuai dengan ....

a. akal sehat

b. kehendak peserta

c. kebutuhan peserta

d. kemampuan pemimpin

7. Kita perlu membina kebiasaan dan tata cara mengeluarkan pendapat yang

baik. Hal ini berarti ....

a. kita wajib menghargai sebagian pendapat dari teman-teman

b. setiap warga negara dapat mengungkapkan pendapatnya

c. tidak membeda-bedakan pendapat teman-teman dalam musyawarah

d. yang harus menyatukan berbagai pendapat adalah pengurus kelas

8. Memberikan perlindungan dan keamanan terhadap kegiatan unjuk rasa

adalah kewajiban dari ....

a. satpol PP

b. satpam

c. masyarakat

d. polri

9. Mengeluarkan pendapat harus sesuai dengan ....

a. kebutuhan masyarakat

b. koridor umum dan keseimbangan

74

c. peraturan perundangan yang berlaku

d. batas-batas hak asasi manusia

10. Pertemuan terbuka yang dilakukan untuk menyampaikan pendapat

dengan tema tertentu disebut ....

a. rapat umum

b. pawai

c. mimbar bebas

d. unjuk rasa

11. Berikut adalah bentuk penyampaian pendapat yang terdapat dalam UU

No. 9 Tahun 1998,kecuali....

a. diskusi

b. unjuk rasa

c. pawai

d. rapat umum

12. Penyampaian pendapat di muka umum wajib diberitahukan kepada ....

a. komnas HAM

b. pemerintah

c. kepolisian RI

d. DPR/DPRD

13. Berikut ini adalah bentuk sikap positif terhadap penggunaan hak

mengemukakan pendapat dilakukan secara bebas dan bertanggung jawab,

kecuali ....

a. berani mengemukakan pendapat secara bebas dan bertanggung jawab

75

b. bersikap kritis hanya demi memperjuangkan kepentingan pribadi

c. bersikap sopan dan tertib serta memenuhi aturan yang dipersyaratkan

d. menjaga keutuhan persatuan dan kesatuan bangsa

14. Lina menulis surat yang berisi mengenai ketertiban dan mengirimkannya

kepada Walikota. Hal ini merupakan contoh cara penyampaian pendapat

dalam bentuk ....

a. mogok makan

b. tulisan

c. media

d. lisan

15. Contoh sikap yang mencerminkan kemerdekaan mengemukakan pendapat

di sekolah adalah ....

a. bolos sekolah untuk mengikuti demonstrasi

b. menulis artikel untuk dikirimkan ke surat kabar

c. mengemukakan pendapat ketika diskusi di kelas

d. menaati peraturan tata tertib sekolah

16. Sebagai warga negara, kita memiliki hak untuk mengemukakan pendapat

dengan cara sebagai berikut ....

a. demonstrasi

b. bertindak anarkis

c. berunjuk rasa rusuh

d. melakukan penelitian

76

17. Sebagai bentuk kewajiban dan tanggung jawab warga negara, sebaiknya

sebelum berdemonstrasi kita melakukan ....

a. doa bersama

b. melapor kepada aparat kepolisian

c. membuat spanduk, pamflet dan poster

d. menguatkan konsilidasi terhadap demonstran

18. Salah satu contoh demonstrasi yang melanggar terhadap aturan moral

yang diakui umum, kecuali ....

a. membakar bendera negara lain

b. membakar foto presiden negara lain

c. membakar lambang negara Pancasila

d. demonstrasi dengan tertib dan aman

19. Kemerdekaan mengeluarkan pendapat merupakan salah satu ciri dari

negara ....

a. demokrasi

b. hukum

c. masa reformasi

d. oligarki

20. Salah satu ciri mengemukakan pendapat di muka umum dengan baik

adalah ....

a. menyadera polisi

b. berunjuk rasa secara rusuh

c. melakukan tindakan anarkis

77

d. melapor ke pihak kepolisian sebelum melakukan demonstrasi

21. Undang-Undang Dasar 1945memberikan jaminan terhadap kemerdekaan

mengemukakan pendapat. Jaminan tersebut tertuang dalam ....

a. pasal 27

b. pasal 28

c. pasal 29

d. pasal 30

22. Berikut ini adalah sarana penyampaian pendapat yang dapat dilakukan

oleh masyarakat, kecuali ....

a. partai politik

b. LSM

c. organisasi politik

d. berperan aktif dalam pembangunan

23. kebebasan menyatakan,mengeluarkan pikiran,pandangan secara bebas

dari tekanan fisik,psikis dari pihak manapun disebut ....

a. kemerdekaan mengemukakan pendapat secara bebas

b. kebebasan diri sendiri

c. asas proporsionalitas

d. asas manfaat

24. Setiap penggunaan kebebasan harus disertai adanya ....

a. rasa tanggung jawab

b. keharusan yang bersifat mutlak

c. rasa tenggang rasa

78

d. imbalan yang layak

25. Cara penyampaian pendapat dapat dilaksanakan di depan umum, tetapi

harus ....

a. seizin dari pejabat pemerintah

b. sesuai dengan keinginan kita

c. sejalan dengan peraturan yang berlaku

d. penuh tanggung jawab dan sejalan dengan ketentuan yang berlaku

26. penyampaian pendapat di muka umum, artinya ....

a. pendapat dapat didengar orang banyak

b. pendapat disampaikan melalui kelompok

c. pendapat disampaikan di tempat terbuka

d. pendapat disampaikan secara bersama-sama

27. Kemerdekaan menyampaikan pendapat secara bebas dan bertanggung

jawab maksudnya adalah ....

a. bebas berpendapat dan bertanggung jawab atas pendapat yang

dikeluarkan

b. bebas berpendapat dengan tetap mematuhi peraturan yang berlaku

c. bebas berbicara sesuai keinginannya

d. bebas tanpa batasan apapun

28. Kemerdekaan mengemukakan pendapat secara bebas dan bertanggung

jawab artinya adalah ....

a. suatu kebebasan untuk menyampaikan pikiran dan dilandasi oleh akal

sehat,niat baik dan norma yang berlaku

79

b. tanpa batas melakukan sesuatu

c. bertindak sewenang-wenang

d. menolak pendapat yang berbeda

29. Setiap manusia memiliki kebebasan untuk berpendapat. Berikut cara

berpendapat yang baik, kecuali ....

a. menyampaikan pendapat dengan santu

b. hadir tepat waktu saat rapat

c. melakukan walk out saat pendapat tidak diterima

d. menghargai perbedaan pendapat

30. Hari-hari yang dilarang untuk melakukan unjuk rasa adalah hari ....

a. hari-hari senin

b. hari-hari rabu

c. setiap hari

d. hari-hari besar nasional

80

Kunci jawaban

1. A

2. C

3. C

4. A

5. C

6. A

7. C

8. D

9. C

10. A

11. A

12. C

13. B

14. B

15. C

16. A

17. B

18. D

19. A

20. D

21. B

22. D

23. A

24. A

25. D

26. C

27. A

28. A

29. C

30. D

81

Lampiran 2. Validitas dan Reliabilitas

No Scale

Mean if

Item

Deleted

Scale

Variance

if Item

Deleted

Corrected

Item-Total

Correlation

Cronbach's Alpha if

Item Deleted

soal1 23,871 115,716 0,604 0,954

soal2 24,1935 111,895 0,713 0,953

soal3 24 119,6 -0,02 0,959

soal4 23,871 115,716 0,604 0,954

soal5 24,1935 111,895 0,713 0,953

soal6 23,7742 119,714 0 0,956

soal7 24,1935 111,895 0,713 0,953

soal8 23,871 115,716 0,604 0,954

soal9 23,871 115,716 0,604 0,954

soal10 24,3226 110,692 0,823 0,953

soal11 24,1935 111,895 0,713 0,953

soal12 24,3226 110,692 0,823 0,953

soal13 24,1935 111,895 0,713 0,953

soal14 24,3226 110,692 0,823 0,953

soal15 23,871 115,716 0,604 0,954

soal16 24,3548 120,837 -0,125 0,959

soal17 24,1935 111,895 0,713 0,953

82

soal18 24,1935 115,161 0,4 0,955

soal19 24,3226 110,692 0,823 0,953

soal20 23,871 115,716 0,604 0,954

soal21 24,1935 111,895 0,713 0,953

soal22 24,3226 110,692 0,823 0,953

soal23 24,3226 118,026 0,13 0,957

soal24 24,3226 110,692 0,823 0,953

soal25 24,1935 111,895 0,713 0,953

soal26 23,871 118,183 0,221 0,956

soal27 23,871 115,716 0,604 0,954

soal28 24,3226 110,692 0,823 0,953

soal29 24,1935 116,095 0,312 0,956

soal30 24,3226 110,692 0,823 0,953

soal31 24,1935 111,895 0,713 0,953

soal32 24,4839 115,258 0,428 0,955

soal33 24,3226 110,692 0,823 0,953

soal34 23,871 115,716 0,604 0,954

soal35 24,6129 117,378 0,271 0,956

soal36 24,3226 110,692 0,823 0,953

soal37 24,129 116,983 0,237 0,956

soal38 24,129 113,983 0,529 0,955

soal39 24,3226 110,692 0,823 0,953

soal40 23,871 115,716 0,604 0,954

83

Menurut Ali (2000) klasifikasi koefisien reliabilitas adalah:

0,81 – 1,00 = Sangat Tinggi

0,61 – 0,90 = Tinggi

0,41 – 0,70 = Sedang

0,21-0,40 = Rendah

0,00 – 0,20 = Tidak ada valididtas

Hasil uji reliabilitas dapat dilihat dalam tabel berikut.

Tabel data 3.4

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of Items

,955 40

Validitas Butir Soal Jumah

Valid 1,2,4,5,7,8,9,10,11,12,13,14,15,17,18,19,20,21,

22,24,25,27,28,30,31,32,33,34,36,38

30

Tidak Valid 3,6,16,23,26,29,35,37,39,40 10

Jumlah 40

84

Berdasarkan uji reliabilitas di dapat nilai Cronbach’s Alpha sebesar 0,955.

Karena diatas 0,6 maka dapat disimpulkan bahwa alat ukur dalam penelitian ini

adalah reliabel. Menurut klasifikasi koefesian reliabilitas, maka nilai 0,955 masuk

dalam kategori sangat tinggi.

85

Lampiran 3. Materi PKn

B. Arti Penting Kemerdekaan Mengemukakan Pendapat Secara Bebas dan

Bertanggung jawab.

Seperti halnya hak asasi lainnya, hak manusia untuk bebas mengemukakan

pendapatnya tidak boleh dilakukan dengan sebebas-bebasnya. Tetapi ada batasan

dan aturan agar tidak mengganggu kebebasan orang lain. Hal ini disebut sebagai

kebebasan yang bertanggung jawab.

1. Kebebasan yang bertanggung jawab

Indonesia adalah negara yang menganut sistim demokrasi pancasila.

Sebagai negara yang demokrasi,Indonesia telah mengakui hak asasi manusia

sebagaimana tercantum dalam UUD 1945. Di dalam negara demokrasi setiap

warga negara memiliki kedudukan,hak,dan kewajiban yang sama terhadap

negara dan masyarakat.tidak ada perbedaan keturunan,suku,agama,dan

golongan.namun demikian, pada masa ordebaru masyarakat seolah-olah

dikekang kebebasannya dalam berpendapat dalam berbagai macam peraturan

yang ditetapkan penguasa. Kini salah satu perubahan yang terjadi di

masyarakat Indonesia pada masa Reformasi adalah adanya kebebasan

berpendapat melalui berbagai cara. Kebebasan ini kadang menjadi terlalu

berlebihan sehingga terjadi tindakan anarkis. Padahal pada hakikatnya

kebebasan mengemukakan pendapat dalam sistem demokrasi pancasila

dibatasi oleh hak-hak orang lain. Penggunaan kebebasan harus disertai dengan

86

rasa tanggung jawab sehingga disebut kebebasan yang bertanggung jawab.

Artinya, kebebasan harus dapat dipertanggungjawabkan kepada orang lain.

Sebagaimana telah disebutkan dalam pasal 6 UUD No. 9 Tahun 1998.

Bahwa warga negara yang menyampaikan pendapat dimuka umum

berkewajiban dan bertanggung jawab sebagai berikut:

a. Menghormati hak-hak dan kebebasan orang lain.

b. Menghormati aturan-aturan yang diakui umum.

c. Menaati hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

d. Menjaga dan menghormati keamanan dan ketertiban umum.

e. Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Kebebasan bertanggung jawab memiliki arti penting sebagai berikut:

a. Aspirasi individu atau kelompok dapat disampaikan tanpa

melanggar hak-hak orang lain.

b. Terciptanya ketertiban umum.

c. Terpeliharanya persatuan dan kesatuan bangsa.

d. Menghargai aturan-aturan yang berlaku.

e. Menunjukkan adanya peningkatan kesadaran masyarakat.

f. Adanya kepastian hukum.

Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam mengemukakan

pendapat secara bebas dan bertanggung jawab,antara lain sebagai

berikut :

87

a. Pendapatnya harus disertai dengan argumentasi yang kuat dan

masuk akal sehingga tidak sembarangan berpendapat.

b. Pendapatnya hendaknya mewakili kepentingan orang banyak

sehingga memberi manfaat bagi kehidupan bersama.

c. Pendapatnya dikemukakan dalam kerangka peraturan yang

berlaku sehingga tidak melanggar hukum.

d. Orang yang berpendapat sepatutnya terbuka terhadap

tanggapan sehingga tercipta komunikasi sosial yang baik.

e. Penyampaian pendapat hendaknya dilandasi oleh keinginan

untuk mengembangkan nilai-nilai keadilan,demokrasi,dan

kesejahteraan.

2. Akibat Pembatasan terhadap Kemerdekaan Mengemukakan

Pendapat

Selain tercantum dalam konstitusi yaitu Pasal 28 UUD 1945, kemerdekaan

mengemukakan pendapat telah dijamin di beberapa peraturan perundang-

undangan nasional. Melalui jaminan tersebut, berarti negara tidak menghendaki

adanya pembatasan hak untuk mengemuakakan pendapat oleh warga negaranya,

karena hal ini akan bertentangan dengan hak asasi manusia serta termasuk dalam

kategori tindak pidana, yaitu kejahatan dengan pidana penjara paling lama satu

tahun, hak warga negara untuk menyampaikan pendapat dimuka umum telah

mendapat jaminan kebebasana sehingga tidak dibenarkan melakukan pembatasan

88

mengemukakan pendapat. Pembatasan mengemukakan pendapat akan berakibat

sebagai berikut:

a. Munculnya sikap acuh tak acuh masyarakat terhadap perkembangan

demokrasi.

b. Munculnya kekacauan masyarakat terhadap pemerintah karena merasa

dibodohi dan dipasung hak-haknya.

c. Terbentuknya tirani penguasa yang menghambat terciptanya pemerintahan

yang jujur,adil,dan demokratis.

d. Terbatasnya arus informasi dalam masyarakat.

e. Mengancam stabilitas politik,ekonomi,sosial dan budaya.

Dalam masyarakat yang anti demokrasi, biasanya pembatasan terhadap

kemerdekaan mengemukakan pendapat dimaksudkan untuk membatasi

tersebut, antara lain sebagai berikut:

a. Pemberedelan/penutupan penerbit pers.

b. Pelanggaran unjuk rasa.

c. Pembatasan berita-berita kritis di media massa.

d. Pelanggaran diskusi.

Terbatasnya kemerdekaan dalam mengemukakan pendapat dapat

berakibat buruk bagi masyarakat, antara lain sebagai berikut:

a. Masyarakat akan menjadi bodoh karena terbatasnya informasi.

b. Masyarakat tidak memiliki kesempatan untuk bertukar pikiran

melalui diskusi.

89

Dengan demikian, kebebasan yang saat ini dinikmati oleh

masyarakat Indonesia merupakan buah perjuangan untuk

menegakkan demokrasi.Kebebasan dan kemerdekaan itu harus

dimanfaatkan dengan baik, artinya kemerdekaan dimanfaatkan

secara wajar dan bertanggung jawab serta diarahkan untuk

kemajuan bersama.

3. Akibat Mengemukakan Pendapat Tanpa Batas

Jika pembatasan terhadap kemerdekaan pendapat merupakan salah satu

pelanggaran terhadap HAM maka mengemuakakan pendapat tanpa batas juga

dapat berakibat buruk bagi kepentingan bersama.Kedua sikap tersebut bersama-

sama merupakan pelanggaran dan sepatutnya dihindari.Itu sebabnya hukum dan

perundang-undangan kita telah memberi perlindungan dan batasan yang jelas

tentang kemerdekaan mengemukakan pendapat agar tidak terjadi kesewenang-

wenangan. Orang yang mengemukakan pendapata tanpa batas dan tidak

bertanggung jawab berarti telah melakukan tindakan sebagai berikut:

a. Melanggar hak dan menginjak-injak kebebasan orang lain.

b. Melanggar aturan dan norma susila yang diakui umum.

c. Tidak menaati peraturan perundang-undangan/hukum yang berlaku.

d. Menimbulkan provokasi massa menuju tindakan yang anarkis dan tidak

bermoral.

e. Mengganggu ketentraman, keamanan, dan ketertiban umum.

90

f. Bersifat adu domba yang memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.

Untuk mengantisipasi hal tersebut maka dalam UU No. 9 Tahun 1998

Pasal 15, 16, dan 17 telah diatur ketentuan sebagai berikut:

a. Penyampaian pendapat dimuka umum dapat dibubarkan oleh Polri

apabila tidak memenuhi ketentuan yang berlaku.

b. Pelaku/peserta yang melanggar hukum dapat dikenai sanksi hukum

sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

c. Penanggung jawab pelaksana penyampaian pendapat di muka umum

yang melakukan tindakan pidana dikenai sanksi hukum tambahan,

yakni 1/3 dari pidana pokok.

Pengaturan kemerdekaan berpendapat dilakukan semata-mata demi

keadilan.Pengaturan tersebut tidak boleh bersifat membatasi atau

mengekang kebebasan. Oleh karena itu, berbagai pihak yang

berkepentingan harus bersifat proporsional, artinya semua tindakan

yang dilakukan harus dilandasi rasa tanggung jawab dalam batas-batas

yang wajar sesuai dengan norma yang berkembang dalam masyarakat

serta peraturan perundangan yang berlaku.

4. Bentuk dan Tata Cara Menyampaikan Pendapat di Muka Umum

Kemerdekaan mengemukakan pendapat, baik secara lisan,tulisan,maupun cara

lain merupakan hak setiap warga negara. Warga masyarakat berhak berperan serta

dan bertanggung jawab untuk berupaya agar penyampaian pendapat bisa

91

tertib,aman, dan damai maka harus sesuai dengan tata cara penyampaian pendapat

yang benar.

a. Mengemukakan Pendapat dengan benar

Pasal 9 UU No. 9 Tahun 1998 mengatur tentang bentuk

penyampaian pendapat di muka umum. Penyampaian pendapat itu dapat

dilakukan dengan cara sebagai berikut:

1) Unjuk rasa atau demonstrasi

Unjuk rasa merupakan salah satu bentuk penyampaian

pendapat di muka umum yang dilakukan oleh seorang atau

lebih untuk mengeluarkan pikiran dengan lisan,tulisan,dan

sebagainya secara demonstratif di muka umum. Kegiatan

semacam ini merupakan bentuk penyampaian pendapat di

muka umum yang paling sering digunakan.Unjuk rasa ini

sudah sangat sering dilaksanakan oleh semua elemen

masyarakat, mulai dari siswa, mahasiswa, dan masyarakat sipil

lainnya.

2) Pawai

Ciri utama dari pawai adalah arak-arakan sejumlah besar

massa di jalan umum. Arak-arakan tersebut sebenarnya tidak

harus menggunakan kendaraan.Ada juga penyampaian

pendapat dimuka umum yang melalui pawai dengan jalan kaki

92

di jalan umum. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa

pawai merupakan cara penyampaian pendapat dengan arak-

arakan di jalan umum.

3) Rapat umum

Rapat merupakan pertemuan terbuka yang dilakukan untuk

menyampaikan pendapat dengan tema tertentu, misalnya

pertemuan terbuka di tempat umum dari sebuah ormas islam

dengan tema”Umat Islam bersatu dukung perjuangan rakyat

Palestina”. Mereka menyampaikan pendapat atau

pandangannya terhadap Israel.

4) Mimbar Bebas

Sebenarnya mimbar bebas hampir sama dengan rapat

umum. Bedanya adalah mimbar bebas merupakan kegiatan

menyampaikan pendapat di muka umum yang dilakukan secara

bebas dan terbuka tanpa tema tertentu.Mimbar bebas tersebut

juga melibatkan masyarakat umum.Sementara itu, rapat umum

merupakan pertemuan terbuka yang dilakukan untuk

menyampaikan pendapat dengan tema tertentu.Jadi, mimbar

bebas adalah kegiatan menyampaikan pendapat di muka umum

yang dilakukan secara bebas dan terbuka tanpa tema tertentu.

93

Seluruh kegiatan tersebut di atas dapat dilakukan di tempat-

tempat terbuka, kecuali di tempat-tempat yang dilarang sebagai

berikut:

a) Lingkungan istana kepresidenan.

b) Tempat ibadah.

c) Instalansi militer.

d) Rumah sakit.

e) Pelabuhan udara atau laut.

f) Stasiun kereta api.

g) Terminal.

h) Objek-objek wisata dan

i) Pada hari besar nasional.

b. Cara Mengemukakan Pendapat secara Benar dan Bertanggung

Jawab

Kegiatan mengemukakan pendapat dilakukan secara lisan atau

tulisan,melalui media cetak atau elektronik dengan mengindahkan nilai

agama, kesusilaan, ketertiban, kepentingan umum, dan kesatuan. Jadi,

mengemukakan pendapat tidak hanya dalam bentuk unjuk rasa,

demonstransi, pawai, rapat umum, dan mimbar bebas.

Adapun cara penyampaian pendapat di muka umum,antara lain

sebagai berikut:

94

1) Penyampaian pendapat di muka umum wajib diberitahukan

secara tertulis kepada Polri.

2) Pemberitahuan secara tertulis disampaikan oleh yang

bersangkutan, pemimpin, atau penanggung jawab kelompok.

3) Pemberitahuan secara tertulis kepada Polri setempat dilakukan

selambat-lambatnya 3x24 jam sebelum kegiatan. Surat

pemerintahan harus memuat maksud dan tujuan ,tempat, lokasi,

dan rute yang dilalui:waktu dan lamya,bentuk, penanggung

jawab,nama dan alamat organisasi,kelompok, perorangan, dan

jumlah peserta.

Selain mengemukakan pendapat di muka umum,

masyarakat juga dapat menyampaikan aspirasinya melalui

lembaga-lembaga atau organisasi,antara lain:

1) Organisasi massa.

2) Organisasi politik.

3) Lembaga perwakilan rakyat(MPR,DPR,DPD,DPRD).

4) Media massa.

5) Lembaga Musyawarah Desa(LMD)

95

5. Tujuan Mengemukakan Pendapat

1. Tujuan Kemerdekaan Mengemukakan Pendapat di Muka Umum

Pasal 4 Undang-Undang No. 9 Tahun 1998 menjelaskan bahwa tujuan

pengaturan tentang kemerdekaan menyam[aikan pendapat di muka

umum, antara lain :

a. Mewujudkan kebebasan bertanggung jawab sebagai salah satu

pelaksanaa hak asasi manusia sesuai dengan pancasila dan UUD

1945.

b. Mewujudkan perlindungan hukum yang konsisten dan

berkesinambungan dalam menjamin kemerdekaan menyampaikan

pendapat.

c. Mewujudkan iklim yang kondusif bagi berkembangnya partisipasi

dan kreativitas setiap warga negara sebagai perwujudan hak dan

tanggung jawab dalam kehidupan demokrasi.

d. Menempatkan tanggung jawab sosial dalam kehidupan

bermasyarakat,berbangsa,dan bernegara tanpa mengabaikan

kepentingan perorangan.

96

Lampiran 4. Kisi-kisi

KISI-KISI SOAL TEST PKN

Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan

Semester/ Tahun : 2 / 2014

Kelas : VII

Standar

kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Tujuan

Pembelajaran

Materi

pokok

Ranah Jenis/

jumlah

soal

Nomor

soal Kognitif

1 2 3 4 5 6

4. Menampilkan

perilaku

kemerdekaan

mengemukakan

pendapat

4.2. Menguraikan

pentingnya

kemerdekaan

mengemukakan

pendapat secara

bebas dan

1. Menjelaskan

alasan

mengemukakan

pendapat harus

dilandasi

kebebasan yang

1. Siswa dapat

menjelaskan

alasan

mengemukakan

pendapat harus

dilandasi

Kebebasan

yang

bertanggung

jawab

5 soal

1,2,3,13,

23

28,33,34

97

bertanggung

jawab

bertanggung

jawab

2. Menjelaskan

tujuan pengaturan

kebebasan

mengeluarkan

pendapat di muka

umum

kebebasan yang

bertanggung

jawab

2. Siswa dapat

menjelaskan

tujuan

pengaturan

kebebasan

mengeluarkan

pendapat di

muka umum

Tujuan dan

manfaat

mengemuka

4 soal

2 soal

dan 5

15 dan

30

2soal

22 dan

25

98

dengan benar kan

pendapat

3 soal

2 soal

10,9, dan

29

14 dan

10

3. Menjelaskan tata

cara

mengemukakan

pendapat secara

benar dan

bertanggung

3. Siswa dapat

menjelaskan tata

cara

mengemukakan

pendapat secara

benar dan

Cara

mengemuka

kan

pendapat

secara benar

dan

4 soal

27,32,40,

4

99

jawab bertanggung

jawab dengan

benar

bertanggung

jawab

5 soal

9,26,31,3

6 dan 8

100

4. Menjelaskan

tata cara

mengeluarkan

pendapat di

muka umum

4. Siswa dapat

menjelaskan tata

cara

mengeluarkan

pendapat di

Tujuan

kemerdeka

an

mengemuk

akan

3Soal

6,12 dan

16

101

muka umum pendapat

di muka

umum

5 soal 11,17,21,

38,dan

39

6 soal

18,19,20,

24,37

dan 7

Jumlah Soal

10

14

12

-

-

-

40 soal

Soal1-40

102

Lampiran 5.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Nama Sekolah : SMP Negeri 2Pringapus

Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan (PKn)

Kelas/Semester : 7/2

Standar Kompetensi : 4. Menampilkan perilaku kemerdekaan

mengemukakan pendapat.

Kompetensi Dasar : 4.2 Menguraikan pentingnya kemerdekaan

mengemukakan pendapat secara bebas dan

bertanggung jawab.

Alokasi Waktu : 4 x 40Menit (2 x pertemuan)

A. Indikator

1. Menjelaskan alasan mengemukakan pendapat harus dilandasi kebebasan

yang bertanggung jawab.

2. Menjelaskan tujuan pengaturan kebebasan mengeluarkan pendapat dimuka

umum.

3. Menjelaskan tata cara mengemukakan pendapat secara bebas dan

bertanggung jawab.

4. Menjelaskan tata cara mengeluarkan pendapat dimuka umum.

103

B. Tujuan Pembelajaran

Setelah proses pembelajaran, siswa diharapkan dapat:

1. Siswa dapat menjelaskan alasan mengemukakan pendapat harus

dilandasi kebebasan yang bertanggung jawab dengan benar.

2. Siswa dapat menjelaskan tujuan pengaturan kebebasan mengeluarkan

pendapat dimuka umum dengan benar.

3. Siswa dapat menjelaskan tata cara mengeluarkan pendapat secara

bebas dan bertanggung jawab dengan benar.

4. Siswa dapat menjelaskan tatacara mengeluarkan pendapat dimuka

umum dengan benar.

5. Materi Pembelajaran

a. Alasan mengemukakan pendapat harus dilandasi kebebasan yang

bertanggung jawab.

b. Menjelaskan tujuan pengaturan kebebasan mengeluarkan pendapat dimuka

umum.

c. Tata cara mengemukakan pendapat secara bebas dan bertanggung jawab.

d. Tata cara mengeluarkan pendapat dimuka umum.

6. Pendekatan dan Model Pembelajaran

Model : Metode Penbelajaran Talking Stick.

104

7. Langkah-langkah pembelajaran berbasis nilai karakter antara lain:

Dapat dipercaya

Bertanggung jawab

8. Strategi dan Langkah-Langkah Pembelajaran

A. Pendahuluan

a. Apersepsi

Mempersiapkan kelas dalam pembelajaran (absensi, kebersihan,

kelas, dan lain-lain)

Guru memberikan pre tes

B. Kegiatan Inti 90 menit

Eksplorasi 5 menit

Dalam kegiatan eksplorasi, guru:

105

a. Guru mengajak siswa untuk berdiskusi tentang pentingnya

kemerdekaan mengemukakan pendapat secara bebas dan bertanggung

jawab

b. Memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik serta antara

peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya

Elaborasi 80 menit

Dalam kegiatan elaborasi, guru:

Menggunakan metode pembelajaran Talking Stick .Dengan langkah-langkah

sebagai berikut:

1. Guru menyiapkan tongkat.

2. Guru menjelasakan materi pokok yang akan dipelajari,kemudian

memberikan kesempatan kepada siswa untuk membaca dan mempelajari

materi pada pegangannya/buku paketnya.

3. Setelah selesai,guru menyuruh siswa untuk menutup bukunya.

4. Guru mengambil tongkat dan memberikan kepada siswa,setelah itu guru

memberikan pertanyaan dan siswa yang memegang tongkat tersebut

harus menjawabnya,demikian seterusnya sampai sebagian besar siswa

mendapat bagian untuk menjawab setiap pertanyaan dari guru.

5. Ketika stick bergulir dari peserta didik ke peserta didik lainnya sebaiknya

diiringi dengan musik atau lagu.

6. Guru memberikan kesimpulan.

106

7. Evaluasi

8. Penutup

Konfirmasi 5 menit

Kegiatan konfirmasi, guru:

a. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa

dengan disiplin

b. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan

pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan dengan rasa

toleransi

C. Kegiatan penutup alokasi waktu 40 menit

Kegiatan penutup, guru :

- Guru bersama siswa menyimpulkan materi untuk memantapkan

pemahaman materi yang telah dipelajari.

- Mengadakan post test.

9. Sumber Pembelajaran

1. Buku Pendidikan Kewarganegaraan: untuk SMP dan MTs Kelas VII.

2. Buku paket Erlangga.

107

10. Penilaian

Nilai maksimum 100, jumlah soal di kali 2 di tambah 20. (40×2)+20=100

1. Teknik : Test formatif

2. Bentuk Instrumen : Pilihan ganda

3. Soal instrumen : Terlampir

4. Jumlah soal : 40 butir soal.

Pringapus,17 mei 2014

Guru Penelitian Guru Mata pelajaran PKn

(Danik Risnawati ) Drs.Anang Budi Hartanto

Mengetahui,

Kepala SMP Negeri 2 Pringapus

Sugiyati,S.Pd.

NIP :1968300919972002

108

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Nama Sekolah : SMP Negeri 2 Pringapus

Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan (PKn)

Kelas/Semester : 7/2

Standar Kompetensi : 4. Menampilkan perilaku kemerdekaan

mengemukakan pendapat.

Kompetensi Dasar : 4.2 Menguraikan pentingnya kemerdekaan

mengemukakan pendapat secara bebas dan

bertanggung jawab.

Alokasi Waktu : 4 x 40Menit (2 x pertemuan).

A. Indikator

1. Menjelaskan alasan mengemukakan pendapat harus dilandasi

kebebasan yang bertanggung jawab.

2. Menjelaskan tujuan pengaturan kebebasan mengeluarkan pendapat

dimuka umum.

3. Menjelaskan tata cara mengemukakan pendapat secara bebas dan

bertanggung jawab.

4. Menjelaskan tata cara mengeluarkan pendapat dimuka umum.

B. Tujuan Pembelajaran

Setelah proses pembelajaran, siswa diharapkan dapat:

1. Siswa dapat menjelaskan alasan mengemukakan pendapat

harus dilandasi kebebasan yang bertanggung jawab.

109

2. Siswa dapat menjelaskan tujuan pengaturan kebebasan

mengeluarkan pendapat dimuka umum.

3. Siswa dapat menjelaskan tata cara mengeluarkan pendapat

secara bebas dan bertanggung jawab.

4. Siswa dapat menjelaskan tatacara mengeluarkan pendapat

dimuka umum.

C. Materi Pembelajaran

a. Alasan mengemukakan pendapat harus dilandasi kebebasan yang

bertanggung jawab.

b. Menjelaskan tujuan pengaturan kebebasan mengeluarkan pendapat

dimuka umum.

c. Tata cara mengemukakan pendapat secara bebas dan bertanggung

jawab.

d. Tata cara mengeluarkan pendapat dimuka umum.

D. Pendekatan dan Model Pembelajaran

Model : Metode Penbelajaran Snowball Drilling.

E. Langkah-langkah pembelajaran berbasis nilai karakter antara lain:

Dapat dipercaya

Bertanggung jawab

Keberanian mengemukakan pendapat

110

F. Strategi dan Langkah-Langkah Pembelajaran

Pendahuluan

a. Apersepsi

Mempersiapkan kelas dalam pembelajaran (absensi, kebersihan,

kelas, dan lain-lain)

Guru memberikan pre test

Kegiatan Inti 90 menit

Eksplorasi 5 menit

Dalam kegiatan eksplorasi, guru:

b. Melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam,

tentang topik yaitu jenis-jenis teori kedaulatan yang akan

dipelajari dengan menggunakan aneka sumber.

c. Memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik serta antara

peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar

lainnya.

Elaborasi 80 menit

Dalam kegiatan elaborasi, guru:

Menggunakan metode pembelajaran Snowball Drilling.Dengan langkah-

langkah sebagai berikut:

d. Guru menyuruh siswa untuk membuka LKS untuk mempelajari

materi yang akan dicapai.

e. Guru memberikan soal sesuai dengan materi yang akan dicapai

berupa pilihan ganda(banyak soal sesuai dengan banyaknya siswa

111

di kelas),undi terlebih dahulu siswa yang akan menjawab soal

nomor1.

f. Memberikan soal nomor 1 kepada siswa yang telah diundi tadi.

g. Jika siswa pertama dapat menjawab dengan benar soal nomor 1,

maka dia menunjuk teman lainnya untuk menjawab soal nomor 2.

Tetapi apabila siswa tidak dapat menjawab soal nomor 1,maka dia

harus menjawab soal nomor 2 dan seterusnya sampai siswa dapat

menjawab pertanyaan dengan benar.

h. Setelah semua soal terjawab dengan benar oleh siswa,guru

bersama siswa menyimpulkan pembelajaran yang baru

berlangsung.

Konfirmasi 5 menit

Kegiatan konfirmasi, guru:

c. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan

pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan dengan rasa

toleransi.

G. Kegiatan penutup alokasi waktu 40 menit

Kegiatan penutup, guru :

- Guru bersama siswa menyimpulkan materi untuk memantapkan

pemahaman materi yang telah dipelajari.

- Mengadakan post test.

H. Sumber Pembelajaran

- Buku Pendidikan Kewarganegaraan: untuk SMP dan MTs Kelas VII.

112

I. Penilaian

Nilai maksimum 100, jumlah soal di kali 3 di tambah 10. (30×3)+10=100

1. Teknik : Test formatif

2. Bentuk Instrumen : Pilihan ganda

3. Soal instrumen : Terlampir

4. Jumlah soal : 30 butir soal

Pringapus, 13 Mei 2014

Guru Penelitian Guru Mata pelajaran PKn

(Danik Risnawati) (Anang Budi Hartono)

Mengetahui,

Kepala SMP Negeri 2 Pringapus

Sugiyati,S.Pd.

NIP : 1968300919972002

113

Lampiran 6. Daftar Nilai

DAFTAR NILAI PRE TES DAN POS TES KELAS 7F (KELAS

EKSPERIMEN) DAN KELAS 7 B (KELAS KONTROL).

Daftar Nilai Pretes dan Postes Kelas Eksperimen (7F)

No Nama Pre-Test Post-Test

1 Aditya Permana Putra 37 73

2 Anton Prasetyo 40 76

3 Catur Prastyanto 40 73

4 Dewi Fitrianingsih 43 76

5 Dhicky Nugroho 43 73

6

Dhiko Heru Aji

Murtopo 46 76

7

Dhimas Hendriansyah

P 46 76

8 Dian Fitri Astuti 49 79

9 Eka Dewi Saputri 49 79

10 Faisal Ahmad Saputra 52 82

11 Fajar Khoirul Imam 49 79

12 Fery Gunawan 52 82

13 Hendrik Handoko 49 79

14 Inayatul Malikah 55 82

114

15 Indah Puji Astuti 55 79

16 Lilis Suryani 61 82

17

Luluk Andriya

Ningrum 55 79

18 Lusy Triana A 55 82

19 Luthfiana Prinanty 61 85

20 Muhamad Ulinuha F 55 88

21

Muhammad Dwi

Abdul R 61 85

22 Muhammad Iqbal A A 61 85

23 Nadia Athasari 67 88

24 Novita Suryani 67 85

25 Rika Adi Purwanto 67 88

26 Rosidatul Aminah 73 91

27 Sanita Rindiani 73 91

28 Sendi Era Bagus P 73 91

29 Siti Maesaroh 37 82

30 Sofia Nabila 52 85

31

Vica Bagas Jati

Saputra 73 73

32 Vini Miftakul Dias 43 76

33 Viqi Maulana 46 88

115

Daftar Nilai Pretes dan Postes Kelas Kontrol (Kelas 7B)

No Nama Pre-Test Post-Test

1 Aji Nugroho 40 52

2 Alif Bagus P 43 55

3 Ambar Styo Pamukas 40 55

4 Aprillia Pratiwi 43 61

5 Arif Nugroho 40 61

6 Badiah 43 61

7 Bunga Kalpika Surya D 46 55

8 Danang Tri Waluyo 49 64

9 Deni Puji Lestari 46 64

10 Diah Safitri Wulandari 46 67

11 Dita Violina Zuliyanti 52 64

12 Edi Susilo 52 67

13 Eko Kisnandar 55 64

14 Emy Puji Lestari 55 70

15 Erixa Fudiya Safitri 52 67

16 Fani Darmawan 55 70

17

Genta Viani Ardika

Viky 58 67

18 Ikmah 61 70

19 Ilham Maulida 58 76

116

20 Indra Setiadi P 61 85

21 Kurniawan Risandi 58 85

22 Machmud Ali M 61 73

23 Mey Linda Effendi 64 76

24 Muhammad Bryan S 67 73

25 Nana Irawati 67 73

26 Pangeling Impian N 73 76

27 Raihana Nisa Alfitroh 76 85

28 Rendika Dwi Candra 76 91

29 Rizaldi Irwansyah 73 73

30 Shela Maulana A 52 76

31 Wike Elviana 46 85

32 Zulian Danu Purwanto 43 91

33 Zuni Dwi Andriyani 40 85

117

Lampiran 7. Dokumentasi

Dokumentasi kelas Eksperimen(7B)dengan menggunakan metode Talking

Stick.

Siswa melakukan pre tes

118

Suasana kelas saat berlangsungnya metode pembelajaran Talking Stick.

Siswa memegang tongkat dan lembar pertanyaan.

119

120

Siswa melakukan Pos tes

Dokumentasi kelas Kontrol (kelas 7F)

Siswa saat melakukan pre tes

121

Suasana kelas saat berlangsungnya metode pembelajaran Snowball Drilling

122

Siswa melakukan Pos tes

123

124