PENGARUH DEXAMETHASON TERHADAP KADAR IgE … · Hasil uji beda selisih kadar IgE total sebelum dan...
Transcript of PENGARUH DEXAMETHASON TERHADAP KADAR IgE … · Hasil uji beda selisih kadar IgE total sebelum dan...
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
i
PENGARUH DEXAMETHASON TERHADAP KADAR IgE SERUM
SEBELUM PEMBERIAN ATRAKURIUM SEBAGAI
FASILITASI INTUBASI
TESIS
Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister
Program Studi Magister Kedokteran Keluarga
Minat Biomedik
Oleh:
Daniel Arwan Ilyas
S501008012
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2015
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ii
PENGARUH DEXAMETHASONE TERHADAP KADAR IgE SERUM
SEBELUM PEMBERIAN ATRAKURIUM SEBAGAI
FASILITASI INTUBASI
Disusun oleh :
Daniel Arwan Ilyas
S501008012
Disetujui Tim Pembimbing untuk diseminarkan
Pada tanggal: 7 Januari 2015
Dewan pembimbing
Jabatan
Nama
Tanda Tangan
Tanggal
Pembimbing I: Prof. Dr. A A Subiyanto, dr. MS
NIP 194811071973101003
Pembimbing II:
Mulyo Hadi Sudjito, dr., SpAn. KNA
NIP. 195109171979031002
Mengetahui
Ketua Program Studi Magister Kedokteran Keluarga
Minat Utama Biomedik
Dr. Hari Wujoso, dr., Sp.F, MM
NIP. 196210221995031001
PENGARUH DEXAMETHASONE TERHADAP KADAR IgE SERUM
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iii
SEBELUM PEMBERIAN ATRAKURIUM SEBAGAI
FASILITASI INTUBASI
Disusun oleh :
Daniel Arwan Ilyas
S501008012
Jabatan Nama
Tanda Tangan Tanggal
Ketua Prof. Dr. Harijono KS, dr., SpKK
NIP. 19461207 197412 1 001
Januari 2015
Sekretaris Dr. Hari Wujoso, dr., Sp.F, MM
NIP. 19621022 199503 1 001
Januari 2015
Anggota Penguji Prof. Dr. A.A. Subiyanto, dr., MM
NIP. 19481107 197310 1 003
Januari 2015
Mulyo Hadi Sudjito, dr., SpAn. KNA
NIP. 19510917 197903 1 002
Januari 2015
Telah dipertahankan di depan penguji
Dinyatakan telah memenuhi syarat
Pada tanggal 7 Januari 2015
Direktur PPS UNS
Prof. DR. Ir Ahmad Yunus, MS
NIP 19610717 19860 1 1 001
Ketua Program Studi MKK
DR. Hari Wujoso, dr. SpF, MM
NIP 19621022 199503 1 001
PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ISI TESIS
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iv
Penulis menyatakan dengan sebenarnya bahwa :
1. Tesis yang berjudul : “PENGARUH DEXAMETHASON TERHADAP KADAR
IgE SERUM SEBELUM PEMBERIAN ATRAKURIUM SEBAGAI
FASILITASI INTUBASI ” ini adalah karya penelitian penulis sendiri dan bebas
plagiat, serta tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk
memperoleh gelar akademik serta tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah
ditulis atau diterbitkan oleh orang lain kecuali secara tertulis digunakan sebagai acuan
serta daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam karya
ilmiah ini maka penulis bersedia menerima sanksi sesuai ketentuan peraturan
perundangan-undangan (Permendiknas No. 17, tahun 2010).
2. Publikasi sebagian atau keseluruhan isi Tesis pada jurnal atau forum ilmiah lain harus
seijin dan menyatakan tim pembimbing sebagai author dan PPs UNS sebagai
intitusinya. Apabila dalam waktu sekurang-kurangnya satu semester (enam bulan
sejak pengesahan Tesis) penulis tidak melakukan publikasi dari sebagian atau
keseluruhan Tesis ini, maka Prodi Megister Kedokteran Keluarga PPs-UNS berhak
mempublikasikan pada jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Prodi Megister
Kedokteran Keluarga PPs-UNS. Apabila penulis melakukan pelanggaran dari
ketentuan publikasi ini, maka penulis bersedia mendapatkan sanksi akademik yang
berlaku.
Surakarta, Januari 2015
Penulis
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
v
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas petunjuk dan rahmat yang
diberikan, sehingga penulis dapat menyelesaian usulan tesis dengan judul ”Pengaruh
Dexamethasone Sebelum Pemberian Atrakurium Sebagai Fasilitasi Intubasi Terhadap
Kadar IgE Serum”.
Usulan tesis ini dimaksudkan sebagai rancangan penelitian yang akan dilanjutkan dengan
kegiatan penelitian, yang ini merupakan salah satu persyaratan untuk mencapai derajat magister, maka
pada kesempatan ini penulis ingin mengucapakan terima kasih sebesar-besarnya kepada yang terhormat:
1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, Drs, MS selaku Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta
yang telah memberikan kesempatan untuk mengikuti pendidikan di Universitas Sebelas
Maret ini.
2. Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, MS selaku Direktur Program Pascasarjana Universitas
Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan kesempatan untuk mengikuti program
Magister di Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret.
3. Prof. Dr. Zainal Arifin Adnan, dr, SpPD-KR FINASIM, selaku Dekan Fakultas
Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan kesempatan
untuk mengikuti Program Pendidikan Dokter Spesialis Fakultas kedokteran Universitas
Sebelas Maret.
4. Dr. Hari Wujoso, dr. SpF, MM selaku Ketua Program Studi Magister Kedokteran
Keluarga Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan kesempatan untuk mengikuti
studi Program Magister Kedokteran Keluarga.
5. Prof. Dr. dr. A.A. Subiyanto, MS selaku pembimbing metodologis yang dengan
kesabarannya membimbing dan meneliti proposal penelitian ini sehingga menjadi lebih
baik.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vi
6. Ari Natalia P. dr. MPH. Ph.D selaku Sekretaris Program Studi Magister Kedokteran
Keluarga Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah
memberikan kesempatan dan bimbingan studi pada program Magister Kedokteran
Keluarga.
7. Marthunus Judin , dr, SpAn. KAP selaku Kepala Bagian SMF Ilmu Anestesi dan Terapi
Intensif FK-UNS/RSDM dan selaku pembimbing substansi yang telah memberikan
kesempatan untuk mengikuti program Magister di Program Pascasarjana Universitas
Sebelas Maret. Terima kasih telah memberikan kesempatan dan dukungan untuk
mengikuti program Magister di Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret yang
juga telah memberikan banyak waktu dan tenaganya untuk membimbing dalam
pembuatan proposal penelitian ini.
8. Mulyo Hadi Sudjito dr, SpAn. KNA selaku Ketua Program Studi Pendidikan Dokter
Spesialis Anestesi dan Terapi Intensif FK-UNS/RSDM dan selaku pembimbing substansi.
Terima kasih telah memberikan kesempatan dan dukungan untuk mengikuti program
Magister di Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret yang juga telah memberikan
banyak waktu dan tenaganya untuk membimbing dalam pembuatan proposal penelitian
ini.
9. Hendra Deswandi dr., SpAn. Mkes, Lula Adilia, dr., SpOG. Mkes, Nining Suningsih,
Dian Astriani dan Rio Rahmat Aulia yang telah banyak memberikan dukungan moril.
10. Rekan-rekan residen anestesi yang telah membantu dan mendukung.
11. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan proposal penelitian ini yang tidak
dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih banyak kekurangan, untuk itu kritik dan saran dari
pembaca penulis harapkan sehingga lebih sempurna.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vii
Surakarta, Desember 2015
Penulis
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
viii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ....................................................................... iv
DAFTAR ISI.................................................................................................. vii
DAFTAR TABEL ......................................................................................... x
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xi
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xii
ABSTRAK ..................................................................................................... xiii
BAB I. PENDAHULUAN ........................................................................ 1
A. Latar Belakang Masalah .............................................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................ 3
C. Tujuan Penelitian ......................................................................... 3
D. Manfaat penelitian ....................................................................... 4
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA.............................................................. 5
A. Kajian Teori
1. Anestesi Umum ...................................................................... 5
2. Atrakurium ............................................................................. 6
a. Struktur Kimia .............................................................. 8
b. Mekanisme Kerja ......................................................... 9
c. Farmakokinetik ............................................................ 11
d. Efek Samping .............................................................. 12
3. Immunoglobulin E (IgE) ....................................................... 13
a. Patofisiologi Alergi/Anafilaksis .................................. 14
b. Reseptor IgE ................................................................ 16
4. Histamin .............................................................................. 17
a. Sintesis ......................................................................... 18
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ix
1) Basofil ................................................................... 18
2) Eosinofil ................................................................ 18
3) Sel Mast ................................................................ 19
b. Metabolisme ................................................................. 20
c. Pengaruh Terhadap Sistem Organ .............................. 20
1) Sistem Kardiovaskular ......................................... 20
2) Saluran Nafas ....................................................... 23
3) Gaster ................................................................... 23
5. Dexamethasone ..................................................................... 27
a. Efek Terhadap Radang dan Imunologis ....................... 28
b. Pemilihan dan Cara Pemberian .................................... 26
1) Pemberian Sistemik ............................................ 29
2) Pemberian Topikal .............................................. 30
c. Efek Premedikasi Dexamethasone ............................... 31
B. Penelitian yang Relevan ............................................................. 32
C. Kerangka Pikir ............................................................................ 34
1. Kerangka Teori .................................................................... 34
2. Kerangka Operasional .......................................................... 35
C. Hipotesis ..................................................................................... 36
BAB III. METODE PENELITIAN .......................................................... 37
A. Desain Penelitian ........................................................................... 37
B. Tempat dan Waktu Penelitian ....................................................... 38
C. Populasi ......................................................................................... 38
D. Sampel ........................................................................................... 38
1. Kriteria Inklusi ................................................................... 38
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
x
2. Kriteria Eksklusi ................................................................ 38
E. Identifikasi Variabel Penelitian ..................................................... 39
1. Variabel Tergantung .......................................................... 39
2. Variabel Bebas ................................................................... 39
F. Definisi Operasional Variabel Penelitian ....................................... 39
G. Cara Pengukuran Variabel ............................................................ 40
H. Perijinan Penelitian ....................................................................... 41
I. Alur Penelitian ................................................................................ 42
J. Jalannya Penelitian ......................................................................... 43
K. Alat dan Bahan .............................................................................. 44
L. Pengolahan Data ............................................................................ 45
M. Jadwal Kegiatan dan Organisasi Penelitian .................................. 45
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................. 46
A. Hasil Penelitian .......................................................................... 46
B. Pembahasan ................................................................................ 56
BAB V. SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan ................................................................................... 59
B. Saran ......................................................................................... 59
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xi
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1
Tabel 4.1
Efek yang Dimediasi oleh Aktivasi Reseptor Histamin………
Data Penelitian Kelompok Eksperimen (Dexamethasone)……
24
47
Tabel 4.2 Data Penelitian Kelompok Kontrol (Plasebo)………………... 49
Tabel 4.3 Hasil Uji Normalitas………………………………………….. 50
Tabel 4.4 Hasil Uji Beda Jenis Kelamin Antara Kelompok Eksperimen
dan Kelompok Kontrol………………………………………..
51
Tabel 4.5 Hasil Uji Beda Umur Antara Kelompok Eksperimen dan
Kelompok Kontrol…………………………………………….
52
Tabel 4.6
Tabel 4.7
Tabel 4.8
Hasil Uji Beda Kadar IgE Total Antara Kelompok
Eksperimen dan Kelompok Kontrol Sebelum Atrakurium……
Hasil uji beda kadar IgE total antara kelompok eksperimen
dan kelompok kontrol sesudah atrakurium……………………
Hasil uji beda selisih kadar IgE total sebelum dan sesudah
atrakurium antara kelompok eksperimen dan kelompok
kontrol…………………………………………………………
53
54
55
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Rumus molekul Atrakurium......………………….... 8 8
Gambar 2. Neuromuscular junction...........................……….… 10
Gambar 3. Reaksi hipersensitivitas tipe I……………………... 16
Gambar 4.
Gambar 5.
Gambar 6.
Respon kanal calsium selama aktivasi sel mast........ 20
Proses degranulasi yang dimediasi oleh reseptor
FcεRI pada sel mast……………………………….. 21
Degranulasi sel Mast mengeluarkan berbagai
Mediator kimia......................................................... 22
Gambar 7. Rumus molekul dexamethasone...........…….……... 27
Gamber 8. Kerangka teori.......................................................... 34
Gambar 9.
Gambar 10.
Gambar 11.
Kerangka operasional............................................... 35
Desain penelitian………………………………..… 37
Alur penelitian………………………..…………… 42
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Persetujuan Uji klinik (Informed consent)
Lampiran 2. Formulir dan Check List Penelitian
Lampiran 3. Tabulasi data Kelompok Eksperimen (Dexamethasone)
Lampiran 4. Tabulasi data Kelompok kontrol (Plasebo)
Lampiran 5. Hasil Penghitungan Menggunakan SPSS 17
Lampiran 6. Hasil Uji Normalitas Data
Lampiran 7. Hasil Uji Chi Square (Perbedaan Jenis Kelamin)
Lampiran 8. Hasil Uji Mann-Whitney U (Perbedaan Umur)
Lampiran 9. Hasil Uji Data (Perbedaan Kadar IgE Sebelum Atrakurium)
Lampiran 10. Hasil Uji Data (Perbedaan Kadar IgE sesudah Atrakurium)
Lampiran 11. Hasil Uji Data (Perbedaan Selisih peningkatan Kadar IgE Sebelum
dan Setelah Pemberian Atrakurium)
Lampiran 12. Ethical Clearance RSUD Dr. Moewardi Surakarta
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xiv
Daniel Arwan Ilyas, S501008012, 2015. Pengaruh Dexamethasone sebelum
pemberian atrakurium sebagai fasilitasi intubasi terhadap kadar IgE serum.
TESIS. Pembimbing I: Prof. Dr. A.A. Subiyanto, dr, MS. Pembimbing II: Mulyo
Hadi Sudjito, dr, Sp.An, KNA. Anestesiologi dan Terapi Intensif Fakultas
Kedokteran, Program Studi Magister Kedokteran Keluarga, Program Pasca
Sarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.
ABSTRAK
Latar Belakang : Pasien yang menjalani anestesi umum biasanya membutuhkan
tindakan intubasi endotrakeal. Atrakurium adalah salah satu obat golongan
pelumpuh otot non-depolarisasi kerja sedang. Produksi IgE yang memicu
pelepasan histamin adalah efek samping utama dari atrakurium. IgE adalah salah
satu jenis antibodi yang berfungsi sebagai imunitas terhadap parasit dan juga
dalam reaksi hipersensitivitas tipe I. Dexamethasone merupakan kortikosteroid
yang mempunyai efek anti inflamasi dan anti alergi, mencegah degranulasi sel
mast.
Tujuan : Untuk mengetahui apakah pemberian dexamethasone dapat
mengendalikan terbentuknya IgE setelah berikatan dengan antigen (allergen) yang
terjadi pasca pemberian atrakurium pada tindakan intubasi endotrakeal.
Metode : Eksperimental uji klinis dengan desain randomized controlled trial
double blind. 30 sampel yaitu pasien dengan status fisik ASA I dan ASA II yang
akan menjalani operasi dengan anestesi umum, dibagi menjadi dua kelompok.
Kelompok Eksperimen terdiri dari 15 pasien yang diberikan dexamethasone 5 mg
intravena sebelum anestesi dan Kelompok Kontrol terdiri dari 15 pasien yang
diberikan plasebo sebelum anestesi. Dilakukan sampling darah vena 5 mL yang
diambil sesaat sebelum pemberian atrakurium dan tujuh menit setelah pemberian
atrakurium. Dianalisis dengan Chemiluminescent. Kadar IgE total yang didapat
dianalisa dengan uji statistik nonparametrik Mann-Whitney U untuk mengetahui
perbedaan kadar IgE total serum sebelum dan sesudah antara kelompok
eksperimen dengan kelompok kontrol.
Hasil : Ada perbedaan yang bermakna kadar IgE total serum sesudah pemberian
atrakurium antara kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol, dimana
kelompok eksperimen yang mendapatkan dexamethasone produksi kadar IgE total
lebih sedikit 5,12 + 2,95 IU/ml dibandingkan dengan kelompok kontrol yang
mendapatkan plasebo 29,13 + 10,56 IU/ml.
Kesimpulan : Dexamethasone 5 mg intravena dapat menurunkan terbentuknya
IgE total pasca pemberian atrakurium.
Kata Kunci : Dexamethasone, IgE, atrakurium.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xv
Daniel Arwan Ilyas, S508010012. 2015. The Effects of Dexamethasone for IgE
Serum Levels Before Administration of Atracurium to Facilitate Intubation.
THESIS. Supervisor I: Prof. Dr. A.A. Subiyanto, dr, MS. Supervisor II : Mulyo
Hadi Sudjito, dr, SpAn, KNA. Anesthesiology and Intensive Care Faculty of
Medicine, Program Study of Occupation Medicine, Post-graduate Program of
Sebelas Maret University, Surakarta.
ABSTRACT
Background : Patients who undergo general anesthesia usually require
endotracheal intubation. Atracurium is a non-depolarizing muscle relaxants agent
which has intermediate duration of action. One of the major side effects of
atracurium is the production of IgE which triggers histamine release. IgE is one of
the many kinds of antibodies which serves as an immunity against parasites and
also plays a role in type I hypersensitivity reactions. Dexamethasone is a
corticosteroid which has antiinflammatory and antiallergic effects, and can
prevent mast cell degranulation.
Objective : To analyze whether administration of dexamethasone is effective in
controlling the production of IgE after binding to an antigen (allergen) that occurs
after administration of atracurium in endotracheal intubation.
Methods : Experimental clinical trials with a design of double-blind randomized
controlled trial. Thirty samples of patients with ASA physical status I and II who
will undergo surgery with general anesthesia, were divided into two groups. The
experimental group consisted of 15 patients who were given 5 mg of
dexamethasone IV before anesthesia, and the control group consisted of 15
patients who were given placebo before anesthesia. Venous blood sampling as
much as 5mL were taken prior to atracurium administration and seven minutes
after administration. Analyzed by Chemiluminescent. IgE levels obtained were
then analyzed by statistical tests nonparametric Mann-Whitney U to determine the
difference of total IgE serum level before and after the injection of atracurium in
both experimental and control groups.
Results : There were significant differences of IgE serum levels after the
administration of atracurium between the two groups, in which the experimental
group who received dexamethasone had lower elevated levels of total IgE (5,12 +
2,95 IU/ml), compared to the control group who received placebo (29,13 + 10,56
IU/ml).
Conclusion : 5 mg Dexamethasone IV decreases the production of total IgE after
administration of atracurium.
Keywords : Dexamethasone, IgE, atracurium.