PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

18
KKN UNNES BERSAMA MELAWAN COVID-19 Pengaruh Bimbingan Belajar Secara Luring Dan Daring Di Masa Pandemi Covid-19 Terhadap Hasil Belajar Siswa Di Kecamatan Banjarnegara 1 PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING DI MASA PANDEMI COVID-19 TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DI KECAMATAN BANJARNEGARA Azalea Dewi Larassati (1401417427), Imanina Fitri Rahmawati (4101417109), Aditya Argaha (6102417065), Epafras Krisna Ratmanenda (6301417156), dan Naura Qonita Satriana (7311417074) Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Matematika, Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi, Pendidikan Kepelatihan Olahraga, dan Manajemen KKN UNNES Bersama Melawan Covid-19 di Kecamatan Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara Tahun 2020 Abstrak Kegiatan pembimbingan belajar bertujuan untuk mengetahui pengaruh bimbingan belajar terhadap hasil belajar siswa, baik secara kognitif maupun keterampilan pada masa pandemi covid -19 di Kecamatan Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara. Kegiatan dilaksanakan dengan metode bimbingan, menggunakan teknik pengumpulan data pre-test dan post-test dengan menggunakan metode pembelajaran ceramah dan diskusi. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah terdapat peningkatan hasil belajar siswa, baik secara kognitif maupun keterampilan. Hal ini dibuktikan dengan analisis hasil pengukuran kognitif berupa pre-test dan post-test, dan hasil pengukuran keterampilan berupa hasil analisis rubrik penilaian. Kesimpulan dari penelitian ini adalah kegiatan bimbingan belajar dapat meningkatkan hasil belajar siswa, baik secara kognitif maupun secara keterampilan. Kata kunci : bimbingan belajar, hasil belajar, aspek kognitif, aspek keterampilan Abstract The purpose of this tutoring activity is to know the effect of tutoring in student’ learning achievement, both in cognitive, and in skill ability, during COVID- 19 pandemic era in Banjarnegara regency. Tutoring activity is held by guiding method. The data is obtained by pre-test and post-test activity. The tutoring activity uses lectured and discussion learning methods. The activity shows that the

Transcript of PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

Page 1: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

KKN UNNES BERSAMA MELAWAN COVID-19

Pengaruh Bimbingan Belajar Secara Luring Dan Daring

Di Masa Pandemi Covid-19 Terhadap Hasil Belajar Siswa Di Kecamatan Banjarnegara 1

PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN

DARING DI MASA PANDEMI COVID-19 TERHADAP HASIL

BELAJAR SISWA DI KECAMATAN BANJARNEGARA

Azalea Dewi Larassati (1401417427), Imanina Fitri Rahmawati (4101417109),

Aditya Argaha (6102417065), Epafras Krisna Ratmanenda (6301417156), dan

Naura Qonita Satriana (7311417074)

Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Matematika, Pendidikan Jasmani, Kesehatan,

dan Rekreasi, Pendidikan Kepelatihan Olahraga, dan Manajemen

KKN UNNES Bersama Melawan Covid-19 di Kecamatan Banjarnegara,

Kabupaten Banjarnegara Tahun 2020

Abstrak

Kegiatan pembimbingan belajar bertujuan untuk mengetahui pengaruh

bimbingan belajar terhadap hasil belajar siswa, baik secara kognitif maupun

keterampilan pada masa pandemi covid -19 di Kecamatan Banjarnegara,

Kabupaten Banjarnegara. Kegiatan dilaksanakan dengan metode bimbingan,

menggunakan teknik pengumpulan data pre-test dan post-test dengan

menggunakan metode pembelajaran ceramah dan diskusi. Hasil yang diperoleh

dari penelitian ini adalah terdapat peningkatan hasil belajar siswa, baik secara

kognitif maupun keterampilan. Hal ini dibuktikan dengan analisis hasil pengukuran

kognitif berupa pre-test dan post-test, dan hasil pengukuran keterampilan berupa

hasil analisis rubrik penilaian. Kesimpulan dari penelitian ini adalah kegiatan

bimbingan belajar dapat meningkatkan hasil belajar siswa, baik secara kognitif

maupun secara keterampilan.

Kata kunci : bimbingan belajar, hasil belajar, aspek kognitif, aspek keterampilan

Abstract

The purpose of this tutoring activity is to know the effect of tutoring in

student’ learning achievement, both in cognitive, and in skill ability, during COVID-

19 pandemic era in Banjarnegara regency. Tutoring activity is held by guiding

method. The data is obtained by pre-test and post-test activity. The tutoring activity

uses lectured and discussion learning methods. The activity shows that the

Page 2: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

Pengaruh Bimbingan Belajar Secara Luring Dan Daring

Di Masa Pandemi Covid-19 Terhadap Hasil Belajar Siswa Di Kecamatan Banjarnegara 2

implementation of tutoring activity increases student’ learning achievement, both in

cognitive and skill ability. It is proved by pre-test and post-test analysis for

cognitive ability assessment, and skill rubric for skill assessment The result

concludes that the implementation of tutoring activity during COVID-19 pandemic

era in Banjarnegara regency increases student’ learning achievement.

Keywords : tutoring, learning achievement, cognitive ability, skill ability.

Pendahuluan

Pendidikan di indonesia saat ini

menggunakan kurikulum K13 yang

pada dasarnya siswa harus aktif

ketimbang guru, karena pada

kurikulum k13 dituntut siswa harus

berani mengungkapkan pendapat di

dalam suatu kelas. Pada suatu proses

pendidikan terdapat tiga unsur penting

yaitu input proses dan output. Input

yang saya maksud adalah dari latar

belakang siswa itu sendiri. Proses

yaitu dimana siswa itu memperoleh

ilmu dan menerima ilmu dari guru

tersebut. Output yaitu hasil dari

pembelajaran. Siswa

mempresentasikan apa yang

ditangkap dari pembelajaran tersebut

dan menerapkan ilmu di dalam

kehidupan masing masing. (Rijal &

Bachtiar, 2015)

Keberhasilan dalam proses

pembelajaran pasti dipengaruhi oleh

berbagai faktor dan latar belakang,

baik dalam lingkungan sekolah,

keluarga maupun dari siswa itu sendiri.

Sebagai siswa pasti dalam

menangkap proses pembelajaran tidak

sama rata dan hasilnya akan

bervariasi tergantung dari

penangkapan siswa itu sendiri.

Keunikan dari siswa juga membuat

siswa memiliki respon dari kegiatan

proses pembelajaran itu sehingga

menunjang dari proses pembelajaran

Bimbingan belajar memiliki

peran penting Syamsu Yusuf dan

Juntika Nurihsan (dalam Zuhron,

2016) menyatakan bahwa bimbingan

belajar merupakan suatu bantuan

yang diberikan kepada individu untuk

memecahkan masalah akademik. Abin

Syamsuddin Makmun (dalam Zuhron,

2016) juga menyatakan bahwa

bimbingan belajar adalah suatu

bantuan yang diberikan sehingga

nantinya individu tersebut dapat

memecahkan masalah yang dihadapi

dengan kemampuan sendiri. Dengan

melakukan aktivitas bimbingan belajar

tersebut, diharapkan individu yang

bersangkutan mencapai

perkembangan yang optimal. Dalam

proses pembimbingan belajar,

terdapat dua macam pendekatan yang

dapat dipilih. Kedua pendekatan

tersebut adalah bimbingan secara

individu, dan bimbingan secara

kelompok. Suatu bimbingan disebut

sebagai bimbingan secara kelompok

apabila dalam pelaksanaan

bimbingan, jumlah individu yang

dibimbing lebih dari satu orang. Dalam

bimbingan secara kelompok, terdapat

beberapa teknik pembimbingan yang

dapat dipilih. Salah satu teknik

pembimbingan kelompok adalah

diskusi kelompok.

Page 3: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

Pengaruh Bimbingan Belajar Secara Luring Dan Daring

Di Masa Pandemi Covid-19 Terhadap Hasil Belajar Siswa Di Kecamatan Banjarnegara 3

Pelaksanaan kegiatan belajar

formal pada masa pandemi ini

dilakukan dengan model daring atau

BDR (Belajar Di Rumah). Dan dengan

diberlakukannya sistem pembelajaran

tersebut terkadang membuat siswa

kesulitan untuk memahami materi di

sekolah. Untuk mengatasi hal tersebut

diperlukannya pendampingan belajar

yang dapat meningkatkan pemahaman

siswa terhadap materi di sekolah.

Pendampingan belajar yang dilakukan

menggunakan metode, model, dan

media belajar yang menarik sehingga

siswa dapat memahami materi dengan

baik.

Selain itu di masa pandemi ini

olahraga sangat dibutuhkan untuk

meningkatkan imunitas tubuh dan

terhindar dari virus maupun penyakit,

sedangkan sekarang siswa belajar

dirumah dan tidak ada kegiatan fisik

olahraga, sehingga pendampingan

belajar aspek keterampilan memilih

kegiatan olahraga yang belum banyak

di kenal masyarakat secara umum

yaitu permainan tonnis. TONNIS

merupakan gabungan olahraga dari

permainan badminton dan permainan

tenis.

Metode Pelaksanaan

Pendampingan belajar dilakukan

untuk jenjang pendidikan SD, SMP

dan SMA di Kabupaten Banjarnegara.

Pendampingan belajar diikuti oleh 8

siswa SD, 7 siswa SMP, dan 1 siswa

SMA.

Pendampingan dilaksanakan

selama bulan Juli sampai awal bulan

Agustus 2020. Model pembelajaran

yang dilakukan adalah model

pembelajaran langsung (tatap muka)

yang dilakukan dengan

memperhatikan protokol kesehatan

dan model pembelajaran daring

melalui aplikasi whatsapp. Metode

pembelajaran yang digunakan adalah

metode ceramah, dan diskusi.

Pendampingan belajar dilakukan

sebanyak empat kali, dengan rincian

satu kali pelaksanaan kegiatan untuk

setiap minggu pada setiap jenjang

pendidikan. Bentuk pendampingan

belajar berupa pemberian materi

pengayaan yang berkaitan dengan

materi dari sekolah, dan membantu

menyelesaikan tugas yang diberikan

oleh guru di sekolah.

Kegiatan pendampingan belajar

diawali dengan kegiatan pretest

terlebih dahulu untuk mengukur

pengetahuan awal setiap siswa. Untuk

mengukur peningkatan pengetahuan

yang diperoleh setiap siswa, kegiatan

diakhiri dengan post-test sederhana.

Page 4: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

Pengaruh Bimbingan Belajar Secara Luring Dan Daring

Di Masa Pandemi Covid-19 Terhadap Hasil Belajar Siswa Di Kecamatan Banjarnegara 4

Dalam kegiatan pendampingan

belajar menggunakan berbagai

sumber belajar, untuk SD

menggunakan buku tematik guru dan

siswa kurikulum 2013 edisi revisi 2017,

untuk SMP dan SMA

menggunakan buku siswa untuk

kurikulum 2013 edisi revisi 2017 serta

untuk mempermudah dalam

penyampaian materi pembelajaran

pendampingan juga menggunakan

media pembelajaran seperti video dan

gambar dari internet dan youtube.

Faktor pendukung dan

penghambat kegiatan pendampingan

belajar di antaranya sebagai berikut:

Faktor pendukung :

1. Media pembelajaran yang

menarik.

2. Penerapan metode

pembelajaran yang baik oleh

pembimbing.

3. Komunikasi pembimbing

dengan siswa baik.

4. Fasilitas untuk pembelajaran

memadai seperti papan tulis,

meja belajar, spidol, dan alat

tulis.

5. Orang tua siswa dapat

mengamati kegiatan belajar

siswa

Faktor penghambat :

1. Untuk pendampingan daring

siswa kurang aktif mengikuti

kegiatan pendampingan

2. Ada beberapa siswa yang tidak

dapat mengikuti beberapa

pendampingan belajar karena

sakit.

Hasil dan pembahasan

A. Hasil dan pembahasan

pengukuran kognitif

Pengukuran kognitif dilakukan

dengan memberikan pre-test dan

post-test sederhana di awal dan

akhir pembelajaran untuk

mengetahui tingkat pemahaman

awal siswa, dan peningkatan

pengetahuan yang diperoleh

siswa. Hasil pre-test yang

dilakukan kemudian dihitung rata-

ratanya untuk mengetahui tingkat

pemahaman awal siswa.

Tabel 1. Rata-rata Hasil Pre-

Test dan Post-Test

Page 5: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

Pengaruh Bimbingan Belajar Secara Luring Dan Daring

Di Masa Pandemi Covid-19 Terhadap Hasil Belajar Siswa Di Kecamatan Banjarnegara 5

Rata-rata

hasil pre-

test

Rata-rata

hasil post-

test

Kelas

3

55 100

Kelas

4

65,8325 95,8325

Kelas

5

57,5 92,5

Kelas

7

60 87,75

Kelas

8

60 90

Kelas

12

33,33 98,5

Berdasarkan data pada tabel 1,

terdapat perbedaan antara rata-rata

hasil pre-test dan rata-rata hasil post-

test untuk setiap tingkatan kelas dan

jenjang pendidikan. Hal ini dapat

diartikan bahwa terdapat pengaruh

pelaksanaan bimbingan belajar

terhadap kemampuan kognitif siswa.

B. Hasil dan pembahasan

pengukuran Keterampilan

Pengukuran keterampilan

dilakukan dengan cara

memberikan materi dan contoh

gerakan permainan olahraga

kepada peserta didik lalu peserta

didik mencoba mempraktekkan

gerakan yang sudah

dicontohkan,ada beberapa

poin/kriteria yang harus

diperhatikan peserta didik sebagai

nilai keterampilan. Berikut adalah

poin/kriteria yang harus

diperhatikan peserta didik :

Kriteria Penilaian Keterampilan

(Unjuk Kerja)

1) Kriteria Penilaian

Sikap awal

Skor 3, jika :

1. Ambil awalan dengan posisi

siap dan konsentrasi

2. Memegang bola dengan

benar

Skor 3 : Jika hanya dua kriteria

yang dilakukan secara benar.

Skor 2 : Jika hanya satu kriteria

yang dilakukan secara benar.

Skor 1 : Jika tidak satupun

kriteria dilakukan secara benar.

Pelaksanaan gerakan.

Skor 3, jika :

1. Melempar bola dengan posisi

badan yang siap

2. Melempar bola dengan

kekuatan

3. Melempar bola dengan

sasaran yang tepat

Skor 3 : Jika ketiga kriteria yang

dilakukan secara benar.

Skor 2 : Jika hanya dua kriteria

yang dilakukan secara benar.

Skor 1 : Jika hanya satu kriteria

yang dilakukan dengan benar.

Pelaksanaan akhir (sikap akhir)

Skor 3, jika :

1. Kaki tidak melewati batas

jarak lemparan.

Page 6: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

Pengaruh Bimbingan Belajar Secara Luring Dan Daring

Di Masa Pandemi Covid-19 Terhadap Hasil Belajar Siswa Di Kecamatan Banjarnegara 5

2. Pandangan mengikuti arah

gerakan bola.

Skor 3 : Jika kedua kriteria yang

dilakukan secara benar.

Skor 2 : Jika hanya satu kriteria

yang dilakukan secara benar.

Skor 1 : Jika tidak ada kriteria

dilakukan secara benar.

NO ASPEK YANG DINILAI

SKOR

JUMLAH

1 2 3

1.

2.

3.

Sikap awal melakukan

gerakan.

Proses saat

melakukan gerakan.

Sikap akhir melakukan

gerakan.

JUMLAH

NILAI KETRAMPILAN = JUMLAH SKOR x 100

SKOR MAKSIMAL

NO NAMA ASPEK PENILAIAN NILAI

SIKAP

AWAL

SAAT MELAKUKAN

GERAKAN

SIKAP

AKHIR

1. ERNEST 3 2 3 88

Page 7: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

Pengaruh Bimbingan Belajar Secara Luring Dan Daring

Di Masa Pandemi Covid-19 Terhadap Hasil Belajar Siswa Di Kecamatan Banjarnegara 7

2. MIKA 2 2 3 77

3. GILANG 1 3 3 77

4. EZRA 3 3 3 100

5. CIKA 2 2 2 66

Berdasarkan tabel diatas maka sudah terlihat nilai ketrampilan dari peserta didik dari

beberapa aspek penilaian.

Kesimpulan

Kesimpulan dalam pengabdian

masyarakat mengenai bimbingan belajar

di masa pandemi ini berjalan dengan

lancar sesuai dengan rancangan

pelaksanaan pendampingan belajar.

Selama pendampingan belajar yang

dilaksanakan sebanyak empat kali

pertemuan menghasilkan adanya

peningkatan kognitif dan psikomotorik

siswa yang didapat dari hasil evaluasi

prepost test dan penilaian ketrampilan.

Daftar pustaka

Amaliah, Raden Rizky, Fadhil Abdul,

Narulita, Sari. 2014. Penerapan

Metode Ceramah dan Diskusi Dalam

Meningkatkan Hasil Belajar PAI di

SMA Negeri 44 Jakarta. Jurnal Studi

Al-Qur’an. 10(2) Khusniyah, Nurul Lailatul, Hakim, Lukam.

2019. EFEKTIFITAS

PEMBELAJARAN BERBASIS

DARING: SEBUAH BUKTI PADA

PEMBELAJARAN BAHASA

INGGRIS. Jurnal Pemikiran dan

Penelitian Pendidikan. 17(1)

Rijal, S., & Bachtiar, S. (2015). Hubungan

antara Sikap, Kemandirian Belajar,

dan Gaya Belajar dengan Hasil

Belajar Kognitif Siswa. Jurnal

Bioedukatika, 3(2), 15.

https://doi.org/10.26555/bioedukatika.

v3i2.4149

ROHMAWATI, AFIFATU. 2015.

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN.

JURNAL PENDIDIKAN USIA DINI.

9(1).

Zuhron, Muhammad Bustanuz. 2016.

Pengaruh Bimbingan Belajar terhadap

Hasil Belajar Matematika Siswa pada

Materi Menghitung Luas Permukaan

dan Volume Kubus, Balok, Prisma,

dan Limas di Kelas VIII MTs Negeri

Ngantru. Skripsi. Tulungagung:

Institut Agama Islam Negeri

Tulungagung

Page 8: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

1

BIMBINGAN BELAJAR SEBAGAI UPAYA MEMBANTU

PEMBELAJARAN PESERTA DIDIK SEKOLAH DASAR DI MASA

PANDEMI COVID-19

Fawwaz Azmi Chandra Putra1, Nida Ul Haq Faisal

2, Rachmi Kris Nuraini

3,

Thariq Falahuddin Ahmad4, Viqri Khaikal Hidayattulloh

5

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam1,2

, Fakultas Bahasa dan Seni3,5

,

Fakultas Teknik4

Universitas Negeri Semarang

[email protected], [email protected]

2,

[email protected], [email protected]

4,

[email protected]

ABSTRAK

Covid-19 merupakan virus yang menyerang saluran pernapasan bahkan

dikategorikan sebagai SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome), sudah sejak

awal tahun menjadi bencana bagi masyarakat Indonesia bahkan masyarakat

global. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi mengenai

dampak Covid-19 terhadap pembelajaran tingkat Sekolah Dasar. Penelitian ini

menggunakan penelitian kepustakaan dengan mengumpulkan informasi dari

artikel dan berita online serta pendekatan secara personal. Adanya pandemi

Covid-19 menyebabkan beberapa sekolah sempat diliburkan, sehingga kegiatan

belajar mengajar dilaksanakan secara daring. Maka dari itu, mahasiswa KKN

BMC UNNES 2020 memberikan bantuan berkaitan dengan pendampingan belajar

untuk peserta didik Sekolah Dasar yang bertujuan agar peserta didik dapat

terbantu dalam belajar dan mengerjakan tugas yang diberikan dari sekolah, serta

dapat menjaga semangat meskipun harus belajar dari rumah. Sasaran penelitian

pengabdian ini difokuskan kepada peserta didik kelas enam tingkat Sekolah Dasar

yang berjumlah lima anak. Bimbingan belajar dilaksanakan di Kelurahan

Krandegan RT 01 RW 02, Banjarnegara. Selama kegiatan bimbingan belajar

berlangsung, mahasiswa KKN BMC UNNES 2020 menggunakan berbagai

sumber seperti buku pegangan peseta didik yang berasal dari sekolah, internet,

dan siaran stasiun televisi TVRI. Hasil dari bimbingan belajar yaitu peserta didik

mempunyai semangat untuk mengikuti pembelajaran secara daring yang

dilakukan oleh sekolah, peserta didik mempunyai sarana atau wadah untuk

bertanya dan belajar, serta peserta didik merasa terbantu dalam menyelesaikan

tugas yang diberikan oleh pendidik. Respon dari peserta didik sangat baik dan

antusias mengikuti bimbingan belajar dari awal hingga akhir pelaksanaan

bimbingan belajar.

Kata Kunci: Pandemi Covid-19, Bimbingan Belajar, dan Sekolah Dasar.

Page 9: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

2

PENDAHULUAN

Covid-19 merupakan virus

yang menyerang saluran pernapasan

bahkan dikategorikan sebagai SARS

(Severe Acute Respiratory

Syndrome), sudah sejak awal tahun

menjadi bencana bagi masyarakat

Indonesia bahkan masyarakat global.

Bahkan virus yang berasal dari

Wuhan China ini sudah ditetapkan

sebagai pandemi global oleh WHO

(World Health Organization). Dirjen

WHO, Dr. Tedros Adhanom

Ghebreyesus, mengatakan, penetapan

ini dilakukan mengingat "tingkat

penyebaran dan keparahan yang

menghawatirkan" dari Covid-19.

Angka peningkatan kasus

yang semakin mengkhawatirkan

menyebabkan WHO menetapkan

Covid-19 sebagai pandemi global.

Berdasarkan laman WHO, tercatat

ada 22,536,278 kasus Covid-19

terkonfirmasi di seluruh dunia dan

277,617 kasus baru. Sedangkan di

Indonesia 149,408 kasus

terkonfirmasi.

Angka kasus Covid-19 yang

semakin banyak tentu berdampak

pada semua sektor kehidupan

sehingga pemerintah membuat

kebijakan sebagai upaya pencegahan

Covid-19 semakin luas dan banyak.

Salah satu sektor yang terdampak

adalah sektor pendidikan. Mulai dari

jenjang sekolah dasar bahkan sampai

perguruan tinggi.

Pembelajaran yang

dilaksanakan pada Sekolah Dasar

juga menggunakan pembelajaran

daring atau jarak jauh dengan

melalui aplikasi dan dengan

bimbingan orang tua. Menurut

Isman, pembelajaran daring

merupakan pemanfaatan jaringan

internet dalam proses pembelajaran.

Melalui pembelajaran daring, peserta

didik memiliki kesempatan waktu

untuk dapat belajar kapanpun dan

dimanapun. Peserta didik dapat

berinteraksi dengan pendidik

menggunakan beberapa aplikasi

seperti classroom, video converence,

telepon atau live chat, zoom maupun

melalui whatsapp group (Dewi,

2020).

Pembelajaran ini merupakan

inovasi pendidikan untuk menjawab

tantangan akan ketersediaan sumber

belajar yang variatif. Keberhasilan

dari suatu model ataupun media

pembelajaran bergantung pada

Page 10: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

3

karakteristik peserta didiknya.

Sebagai mana yang diungkapkan

oleh Nakayama (2007) bahwa dari

semua literatur dalam e-learning

mengindikasikan bahwa tidak semua

peserta didik akan sukses dalam

pembelajaran daring. Hal ini,

dikarenakan faktor lingkungan

belajar dan karakteristik peserta

didik.

Tujuan dari penelitian ini

adalah untuk mendapatkan informasi

mengenai dampak Covid-19 terhadap

pembelajaran tingkat sekolah dasar.

Pendidikan menjadi sarana yang

efektif untuk mendukung

perkembangan dan peningkatan

sumber daya manusia ke arah yang

lebih baik. Kemajuan suatu bangsa

bergantung pada sumber daya

manusia yang berkualitas dan

kompeten yang mana hal itu dapat

dicapai dengan adanya pendidikan.

Upaya untuk mencetak sumber daya

manusia yang berkualitas melalui

metode pendidikan yang juga

berkualitas, pemerintah Indonesia

telah berupaya mencetak sumber

daya manusia yang berkualitas

melalui program pendidikan

nasional. Melalui program

pendidikan nasional pemerintah

berupaya mencerdaskan kehidupan

bangsa dan mencetak sumber daya

manusia yang berkualitas yang siap

menghadapi perkembangan jaman

yang pesat.

Pendidikan sudah jelas

menjadi salah upaya pemerintah

Indonesia dalam mencetak sumber

daya dan generasi penerus bangsa

yang berkualitas. Namun tingkat

bahaya pandemi Covid-19

menyebabkan pelaksaan pendidikan

menjadi sangat berbeda dari

sebelumya. Beberapa sekolah sempat

untuk diliburkan, kegiatan belajar

mengajar dilaksanakan secara daring,

mulanya peserta didik memerhatikan

apa yang terdapat dipapan tulis

sekarang harus memerhatikan apa

yang terdapat dilayar gawai mereka.

Menurut Direktur Eksekutif

Center of Education Regulations and

Development Analysis (Cerdas),

Indra Charismiadji, pada masa

pandemi ini, mutu pendidikan

Indonesia menurun. Hal ini terjadi

karena lingkungan pendidikan

Indonesia belum mencapai kondisi

ideal seperti yang didesain oleh Ki

Hajar Dewantara. Lingkungan

pendidikan yang ideal itu harus

terdiri dari tiga pusat pendidikan,

Page 11: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

4

yakni sekolah, masyarakat, dan

rumah. Sehingga, muncul perbedaan

antara pembelajaran tatap muka

secara langsung dibandingkan

dengan pembelajaran daring.

Selama pandemi kegiatan

belajar mengajar sebatas pemberian

materi singkat dan pemberian tugas

dari sekolah. Memang beberapa

sekolah terdapat kegaiatan home visit

yang dilakukan oleh pendidik,

namun pelaksanaanya dapat

dikatakan kurang efektif dan

waktunya terbatas. Pengeluaran

biaya untuk pembelian paket data

internet juga semakin banyak

dirasakan oleh orang tua peserta

didik. Peserta didik merasakan jenuh,

karena sudah terlalu lama untuk

belajar di rumah. Lalu, penggunaan

gawai dan internet yang dilakukan

secara terus-menerus dapat

menyebabkan bosan sehingga

semangat belajar peserta didik

menurun dan pemberian tugas yang

terlalu banyak bagi peserta didik.

Maka dari itu, mahasiswa

KKN Bersama Melawan Covid-19

(BMC) UNNES 2020 memberikan

bantuan berkaitan dengan

pendampingan belajar untuk peserta

didik Sekolah Dasar. Kegiatan

bimbingan belajar bertujuan agar

peserta didik SD dapat terbantu

dalam belajar dan mengerjakan tugas

yang diberikan dari sekolah. Selain

itu, agar semangat peserta didik SD

dapat terjaga meskipun harus belajar

dari rumah.

METODE PENELITIAN

Sasaran pengabdian ini

difokuskan kepada peserta didik

kelas enam tingkat Sekolah Dasar.

Bimbingan belajar dilaksanakan di

Kelurahan Krandegan RT 01 RW 02

, Banjarnegara dan semua peserta

didik berasal dari sekolah SDN 3

Kutabanjarnegara. Pada penelitian

pengabdian ini, penulis membatasi

sasaran responden yaitu peserta didik

kelas 6 SD yang berjumlah lima

anak.

Bimbingan belajar

dilaksanakan di salah satu rumah

mahasiswa yang digunakan sebagai

posko KKN BMC UNNES 2020,

yaitu di Kelurahan Krandegan RT 01

RW 02 setiap Senin s.d Jumat pukul

09.00-11.00 WIB. Penentuan hari

dan waktu berdasarkan kesepakatan

mahasiwa dengan peserta didik dan

orang tua dari peserta didik,

dikarenakan anak seumuran Sekolah

Page 12: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

5

Dasar masih banyak membutuhkan

waktu untuk bermain terutama akhir

pekan.

Bimbingan belajar dilakukan

dengan cara pemberian bantuan

bimbingan belajar dan konsultasi

tentang permasalahan yang dihadapi

oleh peserta didik dalam proses

belajar maupun kehidupan mereka di

sekolah maupun di rumah, sehingga

mahasiswa KKN BMC UNNES

2020 sebagai fasilitator untuk

membantu mengatasi kurangnya

dorongan dari lingkungan rumah

(eksternal) yang dialami oleh peserta

didik pada saat pembelajaran daring

sebagai dampak dari pandemi Covid-

19 ini.

Selama kegiatan bimbingan

belajar berlangsung, mahasiswa

KKN BMC UNNES 2020

menggunakan berbagai sumber

seperti buku pegangan peseta didik

yang berasal dari sekolah, internet,

dan siaran Stasiun Televisi TVRI

untuk memberikan bimbingan

kepada peserta didik secara optimal.

Lalu, mahasiswa KKN BMC

UNNES 2020 memberikan motivasi

kepada peserta didik agar tetap

semangat selama pembelajaran

daring berlangsung.

Penelitian ini menggunakan

penelitian kepustakaan. Penelitian

kepustakaan merupakan suatu

penelitian yang digunakan dalam

mengumpulkan informasi dan data

dengan bantuan berbagai macam

material yang terdapat di internet

seperti artikel jurnal, berita, dan

media sosial.

Pendekatan yang dilakukan

pada penelitian pengabdian ini yaitu

pendekatan personal, guna

memeroleh hubungan yang baik

antara mahasiswa dengan peserta

didik agar mereka dapat terbuka

dengan masalah yang dihadapi

berkaitan dengan pembelajaran

secara daring.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Coronavirus Diseases 2019

(COVID-19) adalah penyakit jenis

baru yang belum pernah

diidentifikasi sebelumnya pada

manusia. Tanda dan gejala umum

infeksi COVID-19 yaitu gejala

gangguan pernapasan akut seperti

demam, batuk, dan sesak napas.

Penyebaran virus corona ini pada

awalnya sangat berdampak pada

dunia ekonomi yang mulai lesu,

tetapi kini dampaknya dirasakan juga

Page 13: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

6

oleh dunia pendidikan. Kebijakan

yang diambil oleh banyak negara

termasuk Indonesia dengan

meliburkan seluruh aktivitas

pendidikan. Sehingga, menyebabkan

pemerintah dan lembaga terkait harus

menghadirkan alternatif proses

pendidikan bagi peserta didik yang

tidak dapat melaksanakan proses

kegiatan belajar mengajar. Menteri

Nadiem Anwar Makarim

menerbitkan Surat Edaran Nomor 3

Tahun 2020 pada Satuan Pendidikan

dan Nomor 36962/MPK.A/HK/2020

tentang Pelaksanaan Pendidikan

dalam Masa Darurat Coronavirus

Disease (COVID-19) maka

kegaiatan belajar dilakukan secara

daring dalam rangka pencegahan

penyebaran coronavirus disease

(COVID-19) (Menteri Pendidikan,

2020).

Proses pembelajaran di

sekolah merupakan alat kebijakan

publik terbaik sebagai upaya

peningkatan pengetahuan dan

keterampilan. Selain itu, banyak

peserta didik menganggap bahwa

sekolah adalah kegiatan yang sangat

menyenangkan, mereka dapat

berinteraksi satu sama lain. Sekolah

dapat meningkatkan keterampilan

sosial dan kesadaran kelas sosial

peserta didik. Sekolah secara

keseluruhan adalah media interaksi

antar peserta didik dan pendidik

untuk meningkatkan kemampuan

pengetahuan, keterampilan, dan rasa

kasih sayang diantara mereka.

Tetapi, kegiatan sekolah telah

diberhentikan untuk sementara waktu

karena adanya pandemi Covid-19.

Kementerian Pendidikan

dibawah kepemimpinan Menteri

Nadiem Makarim, mendengungkan

semangat peningkatan produktivitas

bagi peserta didik untuk mengangkat

peluang kerja ketika menjadi lulusan

sebuah sekolah. Namun dengan

adanya pandemi Covid-19, maka

pendidikan di Indonesia perlu

mengikuti alur yang sekiranya dapat

menolong kondisi sekolah dalam

keadaan darurat. Sekolah perlu

memaksakan diri menggunakan

media daring untuk proses kegiatan

belajar mengajar. Namun

penggunaan teknologi banyak

menimbulkan berbagai masalah yang

dapat menghambat terlaksananya

efektivitas pembelajaran dengan

metode daring, sebagai berikut:

1. Keterbatasan penguasaan

teknologi informasi oleh

Page 14: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

7

pendidik dan peserta didik.

Kondisi pendidik di Indonesia

tidak seluruhnya paham

penggunaan dari teknologi, hal

ini dapat dilihat dari pendidik

yang lahir pada tahun sebelum

1980-an. Kendala teknologi

informasi membatasi mereka

dalam menggunakan media

daring. Hal tersebut juga

dirasakan oleh peserta didik

yang kondisinya hampir sama

dengan pendidik berkaitan

dengan pemahaman penggunaan

teknologi.

2. Sarana dan prasarana yang

kurang memadai, dikarenakan

perangkat pendukung teknologi

yang mahal. Beberapa pendidik

didaerah Indonesia masih dalam

kondisi ekonomi yang

menghawatirkan. Kesejahteraan

pendidik maupun peserta didik

membatasi mereka dalam

menikmati sarana dan prasarana

teknologi informasi yang sangat

diperlukan dengan musibah

Covid-19 ini.

3. Akses internet yang terbatas,

dikarenakan jaringan internet

yang masih belum merata di

pelosok negeri. Tidak

semua lembaga pendidikan baik

sekolah dasar maupun sekolah

menengah dapat menikmati

internet. Jika adapun jaringan

internet kondisinya masih belum

mampu stabil untuk media

pembelajaran daring.

4. Kurang siapnya penyediaan

anggaran biaya dapat

menghambat pelakasanaan

pembelajaran secara daring.

Karena, aspek kesejahteraan

pendidik dan peserta didik masih

jauh dari harapan. Ketika

mereka menggunakan kuota

internet untuk memenuhi

kebutuhan media daring, maka

jelas mereka tidak sanggup

membayarnya. Ada

kekhawatiran dalam

pemanfaatan media daring,

ketika Menteri Pendidikan

memberikan semangat

produktivitas harus melaju,

namun disisi lain kecakapan dan

kemampuan finansial pendidik

dan peserta didik belum melaju

kearah yang sama. Negara pun

belum hadir secara menyeluruh

dalam memfasilitasi kebutuhan

biaya yang dimaksud (Aji,

2020).

Page 15: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

8

Menurut Agus dkk. (2020),

dampak COVID-19 terhadap proses

pembelajaran online di sekolah dasar

berdampak terhadap peserta didik,

pendidik, dan orang tua dari peserta

didik. Beberapa dampak yang

dirasakan oleh peserta didik, yaitu

peserta didik belum ada budaya

belajar jarak jauh karena selama ini

sistem belajar yang dilaksanakan

adalah secara tatap muka.

Peserta didik terbiasa berada

di sekolah untuk berinteraksi dengan

teman-temannya, bermain dan

bercanda gurau dengan teman-

temannya serta bertatap muka

dengan pendidik, dengan adanya

metode pembelajaran jarah jauh

membuat para peserta didik perlu

waktu untuk beradaptasi dan

menghadapi perubahan baru yang

secara tidak langsung akan

memengaruhi daya serap belajar

mereka.

Dampak yang dirasakan oleh

pendidik yaitu tidak semua mahir

dalam menggunakan teknologi

internet atau media sosial sebagai

sarana pembelajaran, beberapa

pendidik senior belum sepenuhnya

mampu menggunakan perangkat atau

fasilitas untuk penunjang kegiatan

pembelajaran daring dan perlu

pendampingan atau pelatihan terlebih

dahulu. Sedangkan, untuk dampak

terhadap orang tua yaitu adanya

penambahan biaya pembelian kuota

internet bertambah, teknologi online

memerlukan koneksi jaringan ke

internet dan kuota oleh karena itu

tingkat penggunaaan kuota internet

akan bertambah dan akan menambah

beban pengeluaran orang tua. Jadi,

dukungan dan kerjasama orang tua

demi keberhasilan pembelajaran

sangat dibutuhkan. Komunikasi

pendidik dan sekolah dengan orang

tua harus terjalin dengan lancar.

Dari lima peserta didik SD

yang mengikuti bimbingan belajar

bersama mahasiswa KKN BMC

UNNES 2020, semuanya

mengeluhkan adanya dampak yang

dirasakan oleh mereka selama

adanya kegiatan belajar di rumah

secara daring akibat pandemi

COVID-19. Peserta didik merasa

dipaksa belajar jarak jauh tanpa

sarana dan prasarana yang memadai

di rumah. Padahal, fasilitas ini sangat

penting untuk kelancaran proses

belajar mengajar. Pada pembelajaran

daring di rumah seharusnya

menyediakan terlebih dahulu

Page 16: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

9

beberapa fasilitas untuk menunjang

proses kegiatan belajar mengajar

secara daring seperti laptop,

komputer ataupun gawai yang dapat

memudahkan peserta didik untuk

menyimak dan mengikuti proses

belajar mengajar.

Bimbingan belajar

dilaksanakan di Kelurahan

Krandegan RT 01 RW 02 setiap

Senin s.d Jumat pukul 09.00-11.00

WIB dengan memberikan bantuan

kepada anak-anak sekolah dasar

kelas enam sebanyak lima anak.

Materi yang diberikan selama

pendampingan belajar berasal dari

buku pegangan peserta didik,

internet, dan saluran televisi TVRI.

Hasil dari bimbingan belajar

yaitu dapat membuat peserta didik

mempunyai semangat untuk

mengikuti pembelajaran secara

daring yang dilakukan oleh sekolah,

peserta didik mempunyai sarana atau

wadah untuk bertanya dan belajar,

dan peserta didik merasa terbantu

dalam menyelesaikan tugas yang

diberikan oleh pendidik. Respon dari

peserta didik sangat baik dan

antusias untuk mengikuti bimbingan

belajar dari awal hingga akhir

pelaksanaan bimbingan belajar

selama periode KKN BMC UNNES

2020.

DOKUMENTASI BIMBINGAN

BELAJAR

Page 17: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

10

SIMPULAN

Berdasarkan pembahasan di atas,

terdapat beberapa kendala yang

dialami oleh peserta didik dalam

pembelajaran daring selama pandemi

Covid-19 seperti fasilitas yang

kurang memadai, perlunya adaptasi

dengan belajar daring, serta banyak

peserta didik yang mengalami

kejenuhan karena hanya belajar di

rumah. Selain itu, dampak Covid-19

juga dirasakan oleh pendidik

khususnya pendidik yang kurang

menguasai teknologi, karena

pembelajaran jarak jauh

mengharuskan pendidik

menggunakan teknologi dalam

pembelajaran. Orang tua juga merasa

terbebani karena pengeluaran biaya

bertambah untuk membeli kuota

internet. Adanya bimbingan belajar

di rumah bersama mahasiswa KKN

BMC UNNES 2020 yang bersumber

dari buku pegangan peserta didik,

internet, dan saluran televisi TVRI

dapat menumbuhkan semangat dan

membantu belajar peserta didik

terlebih di masa pandemi Covid-19.

Respon dari peserta didik sangat baik

dan antusias mengikuti bimbingan

belajar dari awal hingga akhir

pelaksanaan bimbingan belajar.

SARAN

Saran kepada instansi terkait

yaitu sebelum dilaksanakan program

pembelajaran daring, perlu

dipersiapkan fasilitas pendukung,

kompetensi, serta pelatihan terlebih

dahulu kepada peserta didik,

pendidik, dan para orang tua. Tanpa

persiapan yang baik maka akan

memengaruhi kualitas hasil belajar

mengajar. Selain itu, dukungan dan

kerjasama dari orang tua demi

keberhasilan pembelajaran juga

sangat dibutuhkan melalui

komunikasi antar pendidik dengan

orang tua harus terjalin dengan

lancar.

DAFTAR PUSTAKA

Agus, dkk. (2020). Studi Eksploratif

Dampak Pandemi Covid-19

Terhadap Proses Pembelajaran

Online di Sekolah Dasar.

Journal of Education

Psychology and Counseling, 2

(1), 1-12.

Aji, R. H. S. 2020. Dampak Covid-

19 pada Pendidikan di

Page 18: PENGARUH BIMBINGAN BELAJAR SECARA LURING DAN DARING …

11

Indonesia: Sekolah,

Keterampilan, dan Proses

Pembelajaran. SALAM: Jurnal

Sosial & Budaya Syar’I, 7 (5),

395-402.

Dewi, W. A F. (2020). Dampak

Covid-19 Terhadap

Implementasi Pembelajaran

Daring di Sekolah Dasar.

Edukatif: Jurnal Ilmu

Pendidikan, 2 (1), 55-61.

Menteri Pendidikan. (2020). Surat

Edaran Nomor 3 Tahun 2020

Tentang Pelaksanaan

Pendidikan dalam Masa

Darurat Coronavirus (COVID-

19).

Nakayama M, Yamamoto H, & S. R.

(2007). The Impact of Learner

Characterics on Learning

Performance in Hybrid Courses

among Japanese Students.

Elektronic Journal ELearning, 5

(3). 1.

Yurianto, Ahmad, Bambang

Wibowo, K. P. (2020). Pedoman

Pencegahan dan Pengendalian

Coronavirus Disease (Covid-19)

(M. I. Listiana Azizah, Adistikah

Aqmarina (ed.))