PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA...

81
PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA BIMBINGAN BELAJAR PERISAI SAINS OLEH: Nama : YOLANDA VEYBITHA NIM : 2U007,178.P UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG FAKULTAS EKONOMI 2010 SKRIPSI

Transcript of PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA...

Page 1: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA

PADA BIMBINGAN BELAJAR PERISAI SAINS

O L E H :

Nama : YOLANDA VEYBITHA

NIM : 2U007,178.P

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

F A K U L T A S EKONOMI

2010

SKRIPSI

Page 2: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP J U M L A H SiSWA

PADA BIMBINGAN B E L A J A R PERISAI SAINS

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan

Memperolch Gelar Sarjana Ekonomi

O L E H :

Nama : YOLANDA V E Y B I T H A

NIM : 21J007.I78.P

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

F A K U L T A S EKONOMI

2010

I

Page 3: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

Saya yang bertanda tangan dibawah in i ;

Nama : Yolanda Veybitha

NIM : 21.2007.178. P

Jurusan : Manajemen

Menyatakan bahwa skripsi ini telah ditulis sendiri dengan sungguh - sungguh dan

tidak ada bagian yang merupakan penjiplakan karya orang lain.

Apabila dikemudian hari terbukti bahwa penyataan ini tidak benar, maka saya

sanggup menerima sanksi apapun sesuai peraturan yang berlaku.

Palembang, Februari 2010

Penulis

Yolanda Veybitha

ii

Page 4: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

Fakultas Ekoaomi Universitas Muhammadiyah

Palembang

TANDA PENGESAHAN SKRIPSI

Judul : PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA BIMBINGAN BELAJAR P E R I S A I SAINS PALEMBANG

Nama : Yolanda Veybitha

NIM : 21 2007 178 P

Fakultas : Ekonomi

Jnrusan Manajemen

Mata KuUah Pokok : Pemasaran

Diterima dan disyahkan

Pada tanggal

in

Page 5: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

M o t t o ;

* Jidah align Mimnggjiign Orang-Orang yang (Beriman (Diantaramu

(fan Onmg-Orang yang 0i^n iBnu (pengftaHuan (BeSetapa Derajat dan

Jlddfi Mafia MengetafiuiJ4payang Xgmu Kyrja^"(QS-Mujojufifalull)

* " Ifgmu addkk seperi apa yang HgmuJU^irfgn " ̂ xxpofeon TfUQ

* "To or Wot To (Be" (SfedAmsuvng)

Kupersembohkon Kepada:

* Keduo orang tua ku ( PojKi dan Mama)

* Soudora - soudoroku

* Sahdbot-sohobatku

* Koponokon-keponQkanku tercinta

* AJmomatcr

iv

Page 6: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

PRAKATA

Assalamualikum Warohmatullahi Wabarokaatuh

Alhamdulillahirobbil alamin, segala puji dan syukur penulis panjatkan

kehadirat Allah SWT, atas berkat dan rahmatNya penulis dapat menyelesalkan

skripsi ini yang berjudul Pengaruh Biaya Promosi terhadap Jumlah Siswa pada

Bimbingan Belajar Perisai Sains.

Dalam penulisan skripsi ini, penulis menyadari masih banyak kekurangan

oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya

membangun demi kesempumaan penulisan skripsi ini. Penulis juga menyadari

skripsi ini tidak akan terwujud tanpa do'a dan dukungan dari berbagai pihak, baik

dukungan secara langsung maupun tidak langsung. Ucapan terima kasih, penulis

sampaikan kepada kedua orang tua penulis tercinta yang selalu mendoakan dan

mendukung penulis.

Tidak lupa penulis juga mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak H. M . Idris, SE., M.Si. selaku Rektor Universitas Muhammadiyah

Palembang beserta staf karyawan dan karyawati.

2. Bapak Drs. H. Rosyadi, SE., M M selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Muhammadiyah Palembang beserta staf karyawan dan karyawati

3. Ibu. Belliwati Kosim, SE., M M selaku Koordinator Kelas Reguler Malam

Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Palembang dan selaku dosen

pembimbing akademik

V

Page 7: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

4. Seluruh Dosen kelas reguler malam, terutama jurusan manajemen

5. Staf Reguler Kelas Malam ( Kak Taufik, Pak Sajari, Pak leap dan Kak Naryo )

6. Pimpinan dan staf Bimbingan Belajar Perisai Sains yang telah membantu

penulis dalam penyusunan skripsi ini

7. Saudara-saudaraku tercinta (Kak Et, Kak Ce, Bang No, Bang Ongky, Bang

Al i , Yoga)

8. Sahabat-sahabatku (Cek Ana, Mbk Fenty, Yustina, Anti, Ais, Pepi, Zakiah)

9. Teman - teman ku di kelas reguler malam (Nidya,Puput, Evi, lin, Rina, Eka,

Desi, Tika, dll)

10. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

Semoga Allah SWT membalas budi baik kalian, Akhirul Kalam dengan

segala kerendahan hati penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua

pihak yang telah membantu dalam menyelesalkan skripsi ini, semoga amal dan

ibadah yang dilakukan mendapat balasan dari Allah SWT. Amin.

Sebagai karya ilmiah, penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak luput dari

kekurangan dan kesalahan. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat guna menambah

ilmu pengetahuan khususnya di Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah

Palembang.

Palembang, Februari 2010

Yolanda Veybitha

vi

Page 8: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

DAFTAR I S l

HALAMAN JUDUL i

HALAMAN PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT i i

HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI i i i

HALAMAN PERSEMBAHAN DAN MOTTO iv

HALAMAN PRAKATA v

HALAMAN DAFTAR ISl vii

HALAMAN DAFTAR TABEL x

HALAMAN LAMPIRAN xi

HALAMAN ABSTRAK xii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah 1

B. Rumusan Masalah 5

C. Tujuan Peneliitan 6

D. Manfaat Penelitian 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Penelitian Sebelumnya 7

B. Landasan Teori

1. Pengertian Pemasaran 8

2. Unsur-Unsur Pemasaran 10

vii

Page 9: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

3. Jasa Pendidikan 13

4. Strategi Pemasaran Jasa Pendidikan 17

5. Pengertian Promosi 19

6. Tujuan Promosi 20

7. Bauran Promosi 21

8. Alat-alat Promosi 22

9. Menetapkan Perpaduan Promosi 24

10. Penetuan Promotional Mix 29

11. Metode Penerapan Anggaran Biaya Promosi 31

12. Riset untuk menentukan tingkat pengeluaran 33

C. Hipotesis 35

BAB I I I METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian 36

B. Tempat Penelitian 36

C. Operasional Variabel 37

D. Data yang Digunakan 37

E. Teknik Pengumpulan Data 38

F. Analisis Data dan Teknik Analisis 39

1. Analisis Data 39

2. Teknik Analisis 39

viii

Page 10: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Gambaran Umum Bimbingan Belajar Perisai Sains 44

2. Aktivitas Promosi Bimbingan Belajar Perisai Sains 50

3. Biaya Promosi dan Jumlah Siswa Bimbingan Belajar

Perisai Sains 51

B. Pembahasan Hasil Penelitian

1. Pengaruh Biaya Promosi terhadap Jumlah Siswa 53

2. Hubungan Biaya Promosi terhadap Jumlah Siswa 56

3. Uji Hipotesis 58

BAB I V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan 60

B. Saran 61

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

ix

Page 11: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

DAFTAR T A B E L

Halaman

Tabel Tabel Persentase Peningkatan Biaya Promosi 5

Tabel IV. 1 Daftar Biaya Promosi dan Jumlah Siswa 52

Tabel IV.2 Perhitungan Analisis Regresi dan Korelasi 54

X

Page 12: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Keterangan Selesai Riset dari Tempat Penelitian

Lampiran 2 Fotocopy Sertifikat Lulus Membaca Al-Qur'an

Lampiran 3 Fotocopy Kartu Aktivitas Bimbingan Skripsi

Lampiran 4 Lembar Persetujuan Skripsi

xi

Page 13: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

ABSTRAK

Yolanda Veybitha / 21 2007 178 P / Pengaruh Biaya Promosi terhadap Jumlah Siswa pada Bimbingan Belajar Perisai Sains Palembang / Manajemen pemasaran.

Rumusan Masalabnya adalah bagaimana pengaruh biaya promosi terhadap jumlah siswa pada Bimbingan Belajar Perisai Sains Palembang dan Bagaimana hubungan biaya promosi terhadap jumlah siswa pada Bimbingan Belajar Perisai Sains Palembang. Tujuannya adalah mengetahui pengaruh biaya promosi terhadap jumlah siswa pada Bimbingan Belajar Perisai Sains Palembang dan mengetahui hubungan biaya promosi terhadap jumlah siswa pada Bimbingan Belajar Perisai Sains Palembang.

Penelitian ini termasuk penelitian asosiatif yang menghubungan dua variabel atau lebih. Tempat penelitian ini dilakukan di kota Palembang tepatnya di jalan Srijaya Negara Bukit Besar Palembang. Variabel dan indikator yang digunakan adalah biaya promosi dan jumlah siswa selama 5 tahun terhitung dari tahun 2005 sampai dengan 2009, dan teknis analisis dengan menggunakan teknik dokumentasi yang merupakan pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengumpulkan bukti dan keterangan dengan masalah dalam penelitian berupa biaya promosi di Bimbingan Belajar Perisai Sains Palembang. Analisis data yang digunakan adalah analisis kualitatif dan analisis kuantitatif.

Hasil analisis dari perhitungan analisis regresi sederhana diperoleh persamaan regresi Y ^ 115,184 + 5,53X artinya jika biaya promosi ditambah maka jumlah siswa akan bertambah. Dari hasil uji t didapat hasil bahwa secara signifikan ada pengaruh dan hubungan antara biaya promosi dan jumlah siswa pada Bimbingan Belajar Perisai Sains Palembang.

Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh dan hubungan antara biaya promosi dan jumlah siswa pada Bimbingan Belajar Perisai Sains Palembang.

xu

Page 14: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban

merupakan salah satu kebutuhan (jasa) asasi yang dibutuhkan oleh setiap manusia

dan kewajiban yang harus diemban oleh negara agar dapat membentuk

masyarakat yang memiliki pemahaman dan kemampuan untuk menjalankan

fungsi-fungsi kehidupan selaras dengan fitrahnya serta mampu mengembangkan

kehidupannya menjadi lebih baik dari setiap masa ke masa berikutnya. Oleh

karena itu pendidikan merupakan aset terpenting bagi setiap individu dalam

menghadapi tantangan dunia yang semakin berkembang. Apalagi memasuki era

perasingan bebas, informasi dan teknologi berkembang dengan cepat dimana

tenaga manusia sudah dapat digantikan oleh mesin-mesin yang canggih sehingga

peluang kerja semakin kecil, hanya dibutuhkan sedikit tenaga kerja yang ahli dan

terampil. Kreativitas untuk melihat peluang bisnis sebagai altematif sangat

dibutuhkan. Jika setiap individu tidak mampu beradaptasi dengan perubahan,

maka akan semakin menambah daftar penggangguran.

Kualitas pendidikan di Indonesia sangat memprihatinkan. Ini dibuktikan

antara lain dengan data UNESCO (2000) tentang peringkat Indeks Pengembangan

Manusia (Human Development Index), yaitu komposisi dari peringkat pencapaian

pendidikan, kesehatan, dan penghasilan per kepala yang menunjukkan, bahwa

indeks pengembangan manusia Indonesia makin menurun. Di antara 174 negara di

1

Page 15: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

2

dunia, Indonesia menempati urutan ke-102 (1996), ke-99 (1997), ke-105 (1998),

dan ke-109 (1999).

Menurut survei Political and Economic Risk Consultant (PERC), kualitas

pendidikan di Indonesia berada pada urutan ke-12 dari 12 negara di Asia. Posisi

Indonesia berada di bawah Vietnam. Data yang dilaporkan The World Economic

Forum Swedia (2000), Indonesia memiliki daya saing yang rendah, yaitu hanya

menduduki urutan ke-37 dari 57 negara yang disurvei di dunia. Dan masih

menurut survai dari lembaga yang sama. Indonesia hanya berpredikat sebagai

follower bukan sebagai pemimpin teknologi dari 53 negara di dunia.

Kualitas pendidikan Indonesia yang rendah itu juga ditunjukkan data

Balitbang (2003) bahwa dari 146.052 SD di Indonesia temyata hanya delapan

sekolah saja yang mendapat pengakuan dunia dalam kategori The Primary Years

Program (PYP). Dari 20.918 SMP di Indonesia temyata juga hanya delapan

sekolah yang mendapat pengakuan dunia dalam kategori The Middle Years

Program (MYP) dan dari 8.036 SMA temyata hanya tujuh sekolah saja yang

mendapat pengakuan dunia dalam kategori The Diploma Program (DP).

Semakin hari tingkat kesulitan pelajaran semakin meningkat. Siswa/i

dituntut untuk memiliki pemahaman terhadap materi-materi pelajaran. Standar

kelulusan setiap tahun terus ditingkatakan, tetapi tidak diikuti dengan peningkatan

kualitas pengajaran, mengingat masih rendahnya kualitas guru di Indonesia.

Persentase guru menurut kelayakan mengajar dalam tahun 2002-2003 di

berbagai satuan pendidikan sebagai-berikut: untuk SD yang layak mengajar hanya

21,07% (negeri) dan 28,94% (swasta), untuk SMP 54,12% (negeri) dan 60,99%

2

Page 16: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

3

(swasta), untuk SMA 65,29% (negeri) dan 64,73% (swasta), serta untuk SMK

yang layak mengajar 55,49% (negeri) dan 58,26% (swasta).

Kelayakan mengajar itu jelas berhubungan dengan tingkat pendidikan guru

itu sendiri. Data Balitbang Depdiknas (1998) menunjukkan dari sekitar 1,2 juta

guru SD/MI hanya 13,8% yang berpendidikan diploma D2-Kependidikan ke atas.

Selain itu, dari sekitar 680.000 guru SLTP/MTs baru 38,8% yang berpendidikan

diploma D3-Kependidikan ke atas. Di tingkat sekolah menengah, dari 337.503

guru, baru 57,8% yang memiliki pendidikan SI ke atas. Di tingkat pendidikan

tinggi, dari 181.544 dosen, baru 18,86% yang berpendidikan S2 ke atas (3,48%

berpendidikan S3).

Mengamati fenomena di atas, maka saat ini tidaklah mengherankan

banyak bermunculan bimbingan-bimbingan belajar yang lebih mengedepankan

kualitas pengajaran. Hal ini tentu berdampak pada biaya kursus yang mahal,

karena harus membayar fasilitas yang lebih. Orang tua yang merasa tidak puas

dengan sistem pengajaran di sekolah, mereka merasa tidak keberatan membayar

lebih untuk pendidikan anak-anak mereka. Bagi praktisi bisnis kondisi tersebut

merupakan peluang yang dapat mendatangkan keuntungkan, tetapi tetap

memperhatikan kualitas.

"Bimbingan Belajar Perisai Sains" berdiri dengan melihat celah pasar

(market nicher), yakni masih ada peluang untuk target market yang belum

terlayani secara maksimal, yakni target market SD dan SMP. Bimbingan-

bimbingan belajar yang sudah mempunyai nama besar dan banyak cabang lebih

fokus kepada target market SMA. Hal ini bukan berarti Bimbingan Belajar

3

Page 17: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

4

Perisai Sains dalam menarik perhatian target market tanpa strategi. Bimbingan

Belajar Perisai Sains telah melakukan berbagai macam promosi, tetapi belum

berdampak pada peningkatan jumlah siswa secara signifikan.

Bimbingan Belajar Perisai Sains telah mengganggarkan dana untuk

kegiatan promosi. Dengan adanya promosi ini diharapkan konsumen akan

mengetahui bahwa Bimbingan Belajar Perisai Sains memiliki keunggulan-

keunggulan produk jasa dibandingakan Bimbingan Belajar lain. Hal tersebut

dilasanakan dalam rangka membujuk konsumen untuk melakukan kegiatan

pembelian. Kegiatan promosi banyak yang mengatakan identik dengan dana yang

dimiliki oleh perusahaan. Semakin besar dana yang dimiliki oleh suatu perusahaan

maka umumnya akan menghasilkan tingkatan promosi yang juga sangat gencar

untuk dapat dilakukan. Namun dana bukan diatas segala-galanya. Dana yang

terbatas dapat diatasi dengan inovasi yang lebih pintar dan tepat. Salah satu solusi

yang dapat dilakukan dengan menganalisis keungulan produk, modal lain yang

dimiliki oleh perusahaan, dan segmen pasar yang dibidik. Dengan

mempertimbangkan faktor strategi pemsaran diatas, maka promosi dapat

dilakukan lebih pintar dan efisien serta tepat sasaran.

4

Page 18: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

5

Tabel I . l

Alokasi Biaya Promosi (Iklan) dan Persentase Kenaikan Biaya Promosi

Pada Bimbingan Belajar Perisai Sains Tahun 2005-2009

Tahun Biaya Promosi (Rp) Persentase Kenaikan 2005 Rp. 3.300.000,-2006 Rp. 3.800.000,- 15,15% 2007 Rp. 4.500.000,- 18,42% 2008 Rp.5.400.000,- 20% 2009 Rp. 6.600.000,- 22,2%

Mengamati permasalahan di atas maka penulis tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul Pengaruh Biaya Promosi terhadap Jumlah Siswa

Bimbingan Belajar Perisai Sains

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka perumusan masalah yang hendak

diteliti dalam penelitian ini adalah :

1. Bagaimana pengaruh antara biaya promosi terhadap jumlah siswa pada

Bimbingan Belajar Perisai Sains Palembang ?

2. Bagaimana hubungan antara biaya promosi terhadap jumlah siswa pada

Bimbingan Belajar Perisai Sains Palembang ?

5

Page 19: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

6

C . Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis pengaruh dan hubungan

biaya promosi terhadap jumlah siswa pada Bimbingan Belajar Perisai Sains

Palembang.

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaaat bagi berbagai pihak, antara lain:

1. Bagi Penulis

Penelitian inidiharapkan dapat menambah pengetahuan dan pengalaman

penulis di masa yang akan datang. Selain itu juga sebagai latihan

penerapan teori-teori dan pengetahuan yang telah penulis dapatkan di

Fakultas Ekonomi, khusunya dalam bidang Ilmu Manajemen Pemasaran

2. Bagi Perusahaan

Penelitian ini diharapakan dapat memberikan masukan kepada Bimbingan

Belajar Perisai Sains dalam menentukan strategi pemasaran dalam rangka

meningkatkan jumlah siswa

3. Bagi Almamater

Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai salah satu referensi dalam

penelitian selanjutnya, khususnya untuk konsentrasi ilmu manajemen

pemasaran.

6

Page 20: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Penelitian Sebelumnya

Penelitian sebelumnya berjudul Pengaruh Biaya Promosi tehadap Tingkat

Hunian Kamar pada Hotel Dharma Karya Pagaralam oleh R.Hasanudin (2007).

Rumusan masalah dalam penelitian tersebut adalah bagaimana penaruh biaya

promosi terhadap tingkat hunian kamar pada hotel Dharma Karya Pagaralam dan

bagaimana hubungan biaya promosi dengan tingkat hunian kamar pada Hotel

Dharma Karya Pagaralam. Adapun tujuan penelitian adalah untuk mengetahui

pengaruh biaya promosi terhadap tingkat hunian kamar pada Hotel Dharma Karya

Pagaralam dan untuk mengetahui hubungan biaya promosi dengan tingkat hunian

kamar pada Hotel Dharma Karya Pagaralam. Data yang digunakan adalah data

sekunder berupa sejarah singkat perusahaan, biaya promosi dan tingakt hunian

kamar. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi,

sedangkan metode analisis yang digunakan adalah metode kualitatif, yakni

menganalisis melalui penjelasan-penjelasan dari teori-teori yang ada khususnya

mengenai biaya promosi dan metode kuantitatif, dengan cara menganalisa data

melalui perhitungan-perhitungna dengan menggunakanregresi linier sederhana

dan analisis korelasi sederhana.

Hasil penelitian menunjukan bahwa biaya promosi mempunyai hubungan

yang sangat erat dan positif terhadap tingkat hunian kamar pada Hotel Dharma

Karya Pagaralam, hal ini dibuktikan dengan hasil analisa koefisien korelasi

7

Page 21: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

8

sebesar 99% atau 0,99 yang berarti bahwa perubahan nilai biaya promosi akan

diikuti oleh perubahan tingkat hunian kamar dengan arah yang sama atau dengan

kata lain, j ika biaya promosi naik maka akan diikuti dengna kenaikan tingkat

hunian kamar, sebaliknya bila biaya promosi turun akan dikuti dengan penurunan

tingkat hunian kamar. Biaya promosi berpengaruh secara signifikan terhadap

tingkat hunian kamar pada Hotel Dharma Karya Pagaralam, hal ini dapat

dibuktikan sengan hasil tes determinasi sebesar 98% atau 0,98 yang berarti bahwa

biaya promosi berpengaruh terhadap tingkat hunian kamar sebesar 98% dan

sisanya 2% dipengaruhi oleh faktor lain, seperti harga kaamr, pelayanan dan Iain-

lain. Keadaan ini diperkuat dengan persamaan regresi linier Y = 2.848,6 + 55,4X,

dimana nilai koefisien b bemilai 55,4 yang artinya biaya promosi berpengaruh

positif terhadap tingkat hunian kamar sedangkan nilai a = 2.848,6 yang artinya

jika perusahaan tidak mengeluarkan biaya promosi, maka tingakat hunian kamar

adalah sebesar 2.848,6 atau dengan kata lain kenaikan biaya promosi sebesar

satuan (100.000) akan diikuti oleh kenaikan tingkat hunian kamar sebesar 55,4.

B. Landasan Teori

1. Pengertian Pemasaran

Pemasaran adalah suatu proses sosiaJ dan manajerial yang

melibatkan kegiatan-kegiatan penting yang memimgkinkan individu dan

kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan melalui pertukaran

dengan pihak lain dan untuk mengembangkan hubungan pertukaran.

Page 22: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

9

(Diakses pada 29 Januari 2010 dari

www.geocities.com/infobetastudio/doc/straper.doc).

Pemasaran adalah suatu proses kegiatan yang dipengaruhi oleh

berbagai factor sosial, budaya, politik, ekonomi, dan manajerial. Akibat

dari berbagai pengaruh tersebut adalah masing-masing individu maupun

kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan dengan menciptakan,

menawarkan, dan menukarkan produk yang memiliki nilai komoditas

(Cimodity Values). (Freddy Rangkurti, 1997 :48).

Pengertian Pemasaran menurut para ahli, Diakses pada 29 Januari

2010 dari http://chinmi.wordpress.com/2007/07/31/arti-definisi-pengertian-

pemasaran-menurut-para-ahli/ ), antara lain sebagai berikut:

Pengertian Pemasaran Menurut WY. Stanton Pemasaran adalah

sesuatu yang meliputi seluruh sistem yang berhubungan dengan tujuan

untuk merencanakan dan menentukan harga sampai dengan

mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang bisa

memuaskan kebutuhan pembeli aktual maupun potensial.

Pengertian Pemasaran Menurut H. Nystrom Pemasaran merupakan

suatu kegiatan penyaluran barang atau jasa dari tangan produsen ke tangan

konsumen.

Pengertian Pemasaran Menurut Philip dan Duncan Pemasaran yaitu

sesuatu yang meliputi semua langkah yang dipakai atau dibutuhkan untuk

menempatkan barang yang bersifat tangible ke tangan konsumen.

Page 23: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

10

Pengertian Pemasaran Menurut Asosiasi Pemasaran Amerika

Serikat / American Merketing Association Pemasaran adalah pelaksanaan

kegiatan usaha pedagangan yang diarahkan pada aliran barang dan jasa dari

produsen ke konsumen.

Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial di mana

individu dan kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan mereka

dengan menciptakan, menawarkan dan bertukar sesuatu yang bemilai satu

sama lain. (Diakses pada 29 Januari 2010 dari

http://hadisugito.fadla.or.id/2005/12/l 1/strategi-pemasaran-dan-

pcngendal ian-mutu-produk/).

Pemasaran adalah usaha untuk menyediakan dan menyampaikan

barang dan jasa yang tepat kepada orang-orang yang tepat pada tempat dan

waktu serta harga yang tepat dengan promosi dan komunikasi yang tepat.

Pemasaran adalah kegiatan manusia yang diarahkan untuk memenuhi dan

memuaskan kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran. (Sofjan

Assauri, 2004:5)

2. Unsur-unsur Pemasaran

Unsur utama dalam pemasaran dapat diklasifikasikan menjadi tiga

unsur utama (Freddy Rangkurti,1997:48),y aitu:

Page 24: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

11

a. Unsur Strategi persaingan, meliputi:

1) . Segmentasi pasar. Yaitu tindakan mengidentifikasi dan membentuk

kelompok pembeli atau konsumen secara terpisah, Masing-masing

konsumen ini memiliki karakteristik, kebutuhan produk, dan

bauran peasaran tersendiri.

2) . Targetting. Yaitu tindakan memilih satu atau lebih segmen pasar

yang akan dimasuki.

3) . Positioning. Yaitu penetapan posisi pasar. Tujuannya adalah untuk

membangun dan mengkomunikasikan keunggulan bersaing produk

yang ada di pasar ke dalam benak konsumen.

b. Unsur Taktik Pemasaran, meliputi:

1) . Differensiasi, yang terkait dengan cara membangun strategi

pemasaran di berbagai aspek perusahaan. Kegiatan membangun

strategi pemasaran inilah yang membedakan differensiasi yang

dilakukan suatu perusahaan dengan perusahaan lainnya.

2) . Bauran Pemasaran (marketing mix), terkait dengan kegiatan

mengenai produk, harga, promosi, dan tempat atau yang lebih

dikenal dengan sebutan 4 P, yaitu Product, Price, Promotion, dan

Place.

Page 25: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

12

Unsur Nilai Pemasaran

1) Merek (Brand)

Merek adalah nama, termin, tanda simbol, atau desain, atau

kombinasi dari semuanya, yang ditujukan untuk

mengidentifikasikan barang tau jasa sebuah/sekelompok penjual

dan membedakannya dengan para pesaing. Merek mempunyai

banyak arti penting buat konsumen, yaitu:

a) Sebagai identifikasi untuk membedakan antara satu produk

dengan produk lain. Identifikasi ini diperlukan agar konsumen

mempunyai kebebasan memilih produk dan merek mana yang

memenuhi kebutuhannya.

b) Sebagai garansi atas kualitas dan kinerja dari produk yang akan

dibeli. Merek akan memberikan rasa percaya diri kepada

konsumen bahwa

c) Merek memberi status dan image pada seseorang. Dengan

membeli merek tertentu, sudah menunjukkan bagaimana status

sosial seseorang.

d) Merek memberi arti emosional. Seorang fans sebuah klub

sepakbola misalnya, akan rela membeli berbagai macam

merchandise yang dijual dengan atribut klub tersebut.

Page 26: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

13

3. Jasa Pendidikan

a. Pengertian Jasa Pendidikan

Dewasa ini jasa pendidikan memegang peranan vital dalam

mengembangkan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Akan tetapi, minat dan perhatian pada aspek kualitas jasa pendidikan

bisa dikatakan baru berkembang dalam satu dekade tarkhir. Keberhasilan

jasa pendidikan ditentukan dalam memberikan pelayanan yang

berkualitas kepada para pengguna jasa pendidikan tersebut (siswa atau

mahasiswa/peserta didik). Sebelum lebih jauh membahas mengenai

kualitas jasa pendidikan, terlebih dahuiu akan dibahas mengenai

pengertian jasa termasuk jasa pendidikan dari beberapa ahli sehingga

kualitas jasa pendidikan yang dimaksud dalam pembahasan ini dapat

dipahami secara komprehensif.

Jasa merupakan aktivitas, manfaat atau kepuasan yang

ditawarkan untuk dijual (Fandy Tjiptono, 1996:6). Dalam hal ini jasa

berupa suatu kegiatan yang bermanfaat bagi pihak lain dalam memenuhi

keinginan dan kebutuhannya.

Jasa merupakan sesuatu yang tidak berwujud, yang melibatkan

hubungan antara penyaji jasa dengan konsumen pemakai dan tidak ada

perpindahan kepemilikan (transfer of ownership) antara keduanya.

Dalam menghasilkan jasa tersebut digunakan produk fisik untuk

mendukung aktivitasnya. (Kotler, 2003:444).

Page 27: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

14

Sedangkan Berry seperti dikutip Zeithaml dan Bitner

mengemukakan: service are needs, process and performance (zeithaml

and berry (1996:5).

Jasa dapat diartikan sebagai unjuk kerja (performance) ataupun

prosedur kerja, tindakan dan aktivitas, mapun proses yang dilakukan

oleh seseorang atau institusi yang dapat digunakan untuk memenuhi

kebutuhan dan keinginan konsumennya.

Selanjutnya dari beberapa definisi jasa yang telah dikemukakan

sebelumnya dan dirangkum, Zeithaml dan Berry mengemukakan bahwa

jasa adalah include all economic aciivities whose output is not a physical

product or construction, is generally consumed at a time it is produced

and provides added value in forms (such ans convenience, amusement,

timeliness, comfort, and health) thata re assentially intangibles, concern

of it first purchaser (adapted from Zeithaml and Berry, 1996:5).

Jasa adalah meliputi segenap kegiatan ekonomi yang

menghasilkan output (keluaran) berupa produk atau kontruksi (hasil

karya) nonfisik, yang lazimnya dikonsumsi pada saat diproduksi dan

memberi nilai tambah pada bentuk (form) seperti kepraktisan,

kecocokan/kepantasan, kenyamanan, dan kesehatan, yang pada intinya

menarik cita rasa pada pembeli pertama. sementara itu, jasa pendidikan

merupakan jasa yang bersifat kompleks karena sifat padat karya dan

padat modal. Artinya, dibutuhkan banyak tenaga kerja yang memiliki

skill khusus dalam bidang pendidikan dan padat modal karena

Page 28: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

15

membutuhkan infrastruktur (peralatan) yang lengkap dan harganya

mahal.

b. Karakteristik Jasa Pendidikan.

Pada dasamya jasa adalah sesuatu yang diberikan oleh satu

pihak kepada pihak lain yang sifatnya tidak berwujud dan tidak

memiliki dampak perpindahan hak milik. Hal ini sangat erat kaitannya

dengan karakteristik jasa yang perlu dipertimbangkan dalam merancang

program pemasarannya. Jasa saecara umum memiliki karakteristik

utama sebagai berikut (Fandy Tjiptono, 2000:15) :

1) Tidak Berwujud (Intangibility)

Jasa tidak berwujud seperti produk fisik, yang menyebabkan

pengguna jasa pendidikan tidak dapat melihat, mencium,

mendengar, dan merasakan hasilnya sebelum mereka

mengkonsumsinya (menjadi subsistem lembaga pendidikan). Untuk

menekan ketidakpastian, pengguna jasa pendidikan akan mencari

tanda atau informasi tentang kualitas jasa tersebut. Tanda maupim

infonnasi dapat diperoleh atas dasar letak lokasi lembaga

pendidikan, lembaga pendidikan penyelenggara, peralatan dan alat

komunikasi yang digunakan, serta besamya biaya yang ditetapkan.

Eberapa hal yang akan dilakukan lembaga pendidikan untuk

meningkatkan calon penggima jasa pendidikan adalah:

Page 29: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

16

(a) Meningkatkan visualisasi jasa yang tidak berwujud menjadi

berwujud.

(b) Menekankan pada manfaat yang akan diperoleh (lulusan

lembaga pendidikan).

(c) Menciptakan atau membangun suatu nama merek lembaga

pendidikan (education brand name).

(d) Memakai nama seeorang yang sudah dikenal untuk

meningkatkan kepercayaan konsumen.

2) Tidak Terpisah (Inseparability)

Jasa pendidikan tidak dapat dipisahkan dari sumbemya,

yaitu lembaga pendidikan yang menyediakan jasa tersebut. Artinya,

jasa pendidikan dihasilkan dan dikonsumsi secara serempak

(simultan) pada waktu yang sama. Jika peserta didik membeli jasa

maka akan berhadapan langsung dengan penyedia jasa pendidikan.

Dengan demikian, jasa lebih diutamakanpenjualannya secara

langsung dengan skala operasi yang terbatas. Oleh karena itu,

lembaga pendidikan dapat menggunakan strategi bekerja dalam

kelompok yang lebih besar, bekerja lebih cepat, atau melatih para

penyaji jasa agar mereka mampu membina kepercayaan

pelanggannya (peserta didik).

3) Bervariasi (Variability)

Jasa bersifat sangat variabel karena merupakan

nonstandardized out-put, artinya banyak variasi bentuk, kualitas dan

Page 30: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

17

jenis, tergantung pada siapa, kapan, dan dimana jasa tersebut

dihasilkan. Ada tiga (3) faktor yang menyebabkan variabilitas

kualitas jasa (Boove, Houston, dan Thill/1995), yaitu:

1) Partisipasi pelanggan selama penyampaian jasa

2) Moral atau motivasi karyawan dalam melayani pelanggan

3) Beban kerja perusahaan

5) Perishability

Jasa merupakan komoditas tidak tahan lama dan tidak dapat

disimpan. Apabila diperhatikan batasan dan karakteristik yang

diutarakan di atas, temyata dunia pendidikan merupakan bagian dari

batasan tersebut. Dengan demikian, lembaga pendidikan termasuk

dalam kategori sebagai lembaga pemberi jasa para konsumen,

dalam hal ini siswa dan orangtua siswa, Mereka inilah yang berhak

memberikan penilaian bermutu tidaknya keluaran (output) suatu

lembaga pendidikan.

4. Strategi Pemasaran Jasa Pendidikan

Dalam bidang pemasaran diperlukan konsep strategi yang meliputi 2 hal.

yaitu: Pertama, Distinctive Competence. Yaitu tindakan yang dilakukan oleh

perusahaan agar dapat melakukan kegiatan yang lebih baik dari pada

pesaingnya.

Page 31: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

18

Kedua, Competitive Advantage. Yaitu kegiatan spesifik yang

dikembangkan oleh perusahaan agar lebih unggul dibandingkan dengan

pesaingnya. Adapun strategi differensiasi termasuk dalam konsep

Competitive Advantage Strategy, yaitu keunggulan bersaing disebabkan

oleh pilihan strategi yang dilakukan perusahaan untuk merebut peluang

pasar.

Menurut Michael Porter, strategi differensiasi merupakan salah satu

dari tiga strategi pemasaran sebagai strategi bersaing, yaitu:

a. Differensiasi, adalah strategi memberikan penawaran yang berbeda

dibandingkan penawaran yang diberikan oleh kompetitor. Strategi

differensiasi mengisyaratkan perusahaan mempunyai jasa atau produk

yang mempunyai kualitas ataupun firngsi yang bisa membedakan

dirinya dengan pesaing. Strategi differensiasi dilakukan dengan

menciptakan persepsi terhadap nilai tertentu pada konsumennya.

Misalnya: persepsi mengenai keimggulan kerja, inovasi produk,

pelayanan yang lebih baik, brand image yang lebih unggul, dan Iain-

lain.

b. Keunggulan biaya (low cost), adalah strategi mengefisienkan seluruh

biaya produksi sehingga menghasilkan produk atau jasa yang bisa dijual

lebih murah dibandingkan pesaing. Strategi harga murah ini fokusnya

pada harga, jadi biasanya produsen tidak terlalu perduli dengan

berbagai faktor pendukung dari produk ataupun harga yang penting bisa

Page 32: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

19

menjual produk atau jasa dengan harga murah kepada konsumen.

Warung Tegal misalnya mengandalkan strategi harga. Mereka tidak

perduli dengan kenyamanan orang ketika makan, bahkan juga dengan

kebersihan, yang penting bisa menawarkan menu makanan lengkap

dengan harga yang sangat bersaing.

c . Fokus (Focus), adalah strategi menggarap satu target market khusus.

Strategi fokus biasanya dilakukan untuk produk ataupun jasa yang

memang mempunyai karakteristik khusus. Beberapa produk misalnya

hanya fokus ditargetkan untuk kaum muslim sehingga semua

produknya memberikan benefit dan fungsi yang disesuaikan dengan

aturan Islam. Produk yang fokus pada target market kaum muslim

biasanya selalu mensyaratkan label halal, tanpa riba, dan berbagai

aturan lain yang disesuaikan dengan ketentuan Islam.

5. Pengertian Promosi

Pengertian Promosi Menurut Basu Swasta (2002:237), adalah

sebagai berikut: Promosi adalah arus informasi atau persuasi satu arah

yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi kepada tindakan

yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran.

Sedangkan pengertian promosi yang dikemukakan Fandy Tjiptono

(2000:219) adalah aktifitas yang berusaha menyebarkan informasi,

mempengaruhi atau membujuk dan meningkatakan pasar sasaran dan

Page 33: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

20

produknya agar bersedia menerima dan loyal terhadap produk yang

ditawarkan oleh perusahaan.

6. Tujuan Promosi

Menurut Basu Swastha (1987:78), tujuan dari promosi adalah sebagai

berikut:

a. Modifikasi tingkah laku

Yaitu berusaha untuk merubah tingkah laku dan pendapat, penjual selalu

berusaha menciptakan kesan yang baik tentang dirinya atau mendorong

pembelian barang dan jasa perusahaan

b. Memberitahu

Yaitu kegiatan yang ditujukan untuk memberi tahukan yang dituju tentang

penawaran perusahaan

c. Membujuk

Yaitu memberi pengaruh kepada calon pembeli dalam waktu yang lama imtuk

mendorong pembelian. Tujuan ini umumnya kurang disenangi oleh sebagian

masyarakat

d. Mengingatkan

Yaitu tujuan yang dilakukan untuk mengingatksn konsumen agar perusahaan

dapat mempertahankan pembeli yang ada.

Page 34: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

21

7. Bauran Promosi

Menurut J. Stanton yang dikutip oleh Basu Swastha (2002 : 238), bauran

promosi didefmisikan sebagai berikut:

Bauran promosi adalah kombinasi starategi yang paling baik dari variabel

variabel periklanan, personal selling, dan alat promosi yang lain, yang

kesemuanya direncanakan untuk mencapai tujuan program penjualan.

Sedangkan pengertian bauran promosi menurut Kotler (2002:642)

terjemahan Hendra Teguh adalah sebagai berikut:

Bauran promosi adalah semua kegiatan yang dilakukan perusahaan imtuk

mengkomunikasikan dan mempromosikan produknya kepada pasar sasaran.

Yang termasuk bauran promosi, adalah:

a. Personal Selling,

b. Mass Selling, terdiri atas periklanan dan publisitas

c. Promosi Penjualan

d. Public Relations (hubungan masyarakat)

e. Direct Marketing

Menurut Kotler (1995:340) Bauran Promosi terdiri dari empat elemen

penting, yaitu:

Page 35: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

22

a. Periklanan

Periklanan yaitu bentuk penyajian dan promosi gagasan, barang atau jasa

oleh sponsor yang diketahui dengan pembayaran dan bersifat non personal

b. Personal Selling

Personal Selling yaitu bentuk penyajian secara lisan dalam percakapan

dengan seseorang atau lebih calon pembeli tentang produk dengan maksud

menimbulkan penjualan.

c. Publisitas

Publisitas yaitu stimulasi permintaan akan produk atau jasa perusahaan

secara non personal dengan cara memuat berita yang mempunyai arti

komersial mengenai produk atau jasa peruasahaan dalam satu medium atau

dengan cara mengusahakan penyalur yang bersifat positif mengenai hal-hal

tersebut di radio, televisi atau pentas, tanpa pembayar sponsor.

8. Alat-alat Promosi:

a. Iklan

1) Iklan cetak dan siaran

2) Packaging-outer

3) Packaging-inserts

4) Film

5) Brosur dan buklet

6) Poster dan selebaran

Page 36: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

23

7) Direktori

8) Billboard

9) Display signs

10) Point-of-purchase displays

11) Bahan audiovisual

12) Simbol dan Logo

b. Promosi Penjualan

1) Kontes, permainan, undian, lotre

2) Premium dan hadiah

3) Produk sample

4) Pasar malam dan pameran dagang

5) Pameran

6) Demonstrasi

7) Pemberian kupon

8) Potongan rabat

Menurut Kasmir (2004:177) penggunaan promosi dengan iklan dapat

dilakukan dengan berbagai media seperti :

(1) Pemasangan Billboard (papan nama) di jalan-jalan strategis

(2) Pencetakan Brosur baik disebarkan di setiap cabang atau pusat pusat

perbelanjaan

(3) Pemasanagan spanduk di lokasi tertentu yang strategis

(4) Melalui koran

Page 37: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

24

(5) Melalui majalah

(6) Melalui televisi

(7) Melalui radio

(8) Menggunakan media lainnya

9. Menetapkan Perpaduan Promosi

Untuk menentukan cara terbaik menjual produk, keputusan pokok adalah

tentang sifat perpaduan promosi yang mungkin paling efektif. Khususnya

b^aimana iklan, kewiraniagaan, promosi konsumen ( perlombaan, hadiah, dan

penawaran kombinasi ), dan kegiatan promosi dealer dapat digabungkan menjadi

sautu perpaduan penjualan yang efektif.

a. Metode Promosi

Daftar mengenai alat - alat promosi yang penting yang dapat dipakai untuk

membangun suatu program penjuaan efektif, adalah :

1) Iklan

2) Kewiraniagaan ( Personal Selling)

3) Promosi Konsumen. ( Hadiah, Perlombaan , Penawaran Kombinasi )

4) Metode yang bertujuan merangsang iklan dan promosi dealer.

5) Pameran dan eksibisi.

6) Resiporitas

7) Jaminan dan servis

8) Penawaran komperatitif.

Page 38: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

25

Periklanan terbagi atas empat macam (Basu Swastha, 1996:249), yaitu:

a) Periklanan Barang

(1) Primary Demand A dvertising

Primary Demand Advertising merupakan periklanan yang berusaha

mendorong permintaan untuk suatu jenis produk secara keseluruhan tanpa

menyebutkan merk atau nama penjualnya.

(2) Selective Demand Advertising

Hampir sama dengan Primary Demand Advertising disebutkan merk

barang yang ditawarkan.

b) Periklanan Kelembagaan

Dilakukan untuk menimbulkan rasa seperti terhadap penjual dan

menciptakan good will kepada perusahaan. Periklanan kelembagaan ini

dibagi menjadi tiga golongan, yaitu:

(1) Patronage Institutional Advertising

Dalam peiklanan ini penjual berusaha memikat konsumen dengan

menyatakan suatu motif membeli kepada penjual tersebut dan bukannya

motif membeli produk tersebut.

(2) Public Relation Institutional Advertising

Page 39: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

26

Periklanan ini dipakai untuk membuat pengertian yang baik tentang

perusahaan kepada karyawannya.

(3) Public Service Instutional Advertising

Periklanan ini menggambarkan tentang dorongan kepada masyarakat untuk

produk hati-hati.

c) Periklanan Nasional, Regional dan Lokal

Periklanan ini juga dapat digolongkan menurut daerah geografis diman

kegiatan tersebut dilakukan, yaitu:

(a) Periklanan Nasional

Periklanan nasional merupakan periklanan yang biasanya disponsori oleh

produsen dengan distribusi secara nasional. Pasar yang dituju sebagai

pasar sasaran adalah pasar nasional, dan media yang digunakan

mempimyai sirkulasi secara nasional.

(b) Perikalan Regional

Periklanan yang terbatas hanya di daerah tertentu di sebuah negara

(c) Periklanan Lokal

Biasanya dilakukan oleh pengecer dan ditujukan kepada perusahaan lokal

saja.

Page 40: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

27

d) Periklanan Pasar

Penggoiongan periklanan ini didasarkan pada jenis-jenis atau sifat

pasamya, dimana perikJanannya tergantung dengan sasaran yang dituju, apakah

konsumen, perantara pedagang, atau pemakai industri.

Iklan produk dapat digunakn oleh pengusaha ( manufacturers ) atau oleh

produsen untuk melaksanakan berbagai tugas sebagai berikut:

a) Mempromosikan penjualan suatu merek melalui pengecer — pengecer yang

sekarang dengan mendapatkan langganan - langganan baru, an membuat

langganan - langganan yang sekarang mebeli lebih banyak produk itu dari

pad waktu yang lampau.

b) Membantu penjualan suatu produk bermerek dengan memberikan kepada

konsumen nama dan alamat dari para pengecer terpilih yang menyediakan

produk tersebut.

c) Jika produk itu dijual dari rumah ke rumah , maka iklan produk itu akan

membantu menjual merek, dengan meratakan jalan untuk para wiraniaga dan

memberikan tuntunan bagi wiraniaga untuk diikuti.

d) Membantu mendapatkan distribusi utnuk suatu produk baru, atau

memperluas distribusi dari suatu produk lama, dengan merangsang

permintaan pada took - toko pengecer melalui iklan konsumen, dan

membangkitkan minat para pengecer terhadap produk itu melalui iklan yang

ditujukan kepada mereka.

Page 41: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

28

e) Mendorong para pengecer untuk mengadakan pameran, iklan, dan menjual

secara aktif produk itu.

f) Memperluas penjualan suatu industri, atau untuk menangkis trend

penjualan yang memburuk

Lebih besar persentase iklan pengusaha dan produsen yang ditujukan

untuk meingkatkan bagian share ( pasar ) yang diperoleh merek individual dari

penjual, yaitu Iklan yang ditujukan untuk mendorong permintaan yang

selektif.

b. Memilih Metode Promosi

Karena banyaknya metode promosi, maka pengalaman menunjukan bahwa

tipe produk yang berbeda akan membutuhkan campuran bahan penjualan yang

berbeda pula Ini dapat digambarkan dengan membandingkan strategi promosi

produk industrial dengan barang konsumen. Hal ini memicu variasi dalam ciri-

ciri merek saingan, dan juga perbedaan dalam kebijaksanaan merek, saluran

distribusi, dan kebijakan harga, cenderung membutuhkan perbedaan dalam

perpaduan promosi untuk tercapainya hasil yang mengimtungkan.

Pengaruh dari faktor - faktor ini terhadap strategi dasar promosi akan

dilukiskan dalam pasal - pasal berikut:

1) Pengaruh Kebijaksanaan Merek. Seorang pengusaha ( manufacture )

mungkin memilih menjual dengan memakai mereknya sendiri, atau

dengan merek sendiri dari paia perantara, ataupun tanpa memakai merek.

Page 42: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

29

2) Pengaruh Saluran Distribusi. Keputusan - keputusan mendasar mengenai

kebijaksanaan distribusi juga akan mempengaruhi strtegi penjualan.

3) Pengaruh Kebijaksanaan harga. Dalam menetapkan harga bagi suatu

produk, banyak perbedaan pratek dapat dijaankan. Pada sutu pihak,

seorangpengusaha mungkin memutuskan untuk bersaing terutama

berdasarkan harga, dengan akibat hanya margin kecil saja yang dapat

diperoleh dari aktivitas penjualan tersebut.

4) Pendekatan yang disarankan untuk menentukan strategi promosi.

10. Penentuan Promotional Mix

Faktor-faktor yang mempengaruhi dalam menentukan kombinasi yang

terbaik dari variabel-variabel promotional mix, antara lain:

a. Dana yang digunakan imtuk promosi

Jumlah dana/uang yang tersedia merupakan faktor penting yang mempengaruhi

promotional mix. Perusahaan yang memiliki dana lebih besar, kegiatan

promosinya akan lebih efektif dibandingkan dengan perusahaan yang

mempunyai sumber dana lebih terbatas. Dari beberapa variabel promotional

mix, personal selling memerlukan dana paling besar. Perusahaan menengah

lebih banyak menggunakan majalah atau surat kabar.

b. Sifat Pasar

Beberapa macam sifat pasar yang mempengaruhi promotional mix, meliputi:

Page 43: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

30

1) Luas pasar secara geografis

Perusahaan yang mempunyai pasar lokal, cukup menggunakan personal

selling, sedangkan perusahaan yang memiliki pasar nasional atau

intemasional paling tidak menggunakan periklanan.

2) Konsentrasi Pasar

Perusahaan yang hanya memusatkan penjualannya pada satu kelompok

pembeli saja penggunaan alat promosinya akan berbeda dengan perusahaan

yang menjual pada semua kelompok pembeli. Misalnya kelompok pembeli

wanita, maka perusahaan akan menggunakan media kewanitaan (seperti

majalah femina, Kartini) untuk melaksanakan program periklanannya.

3) Macam Pembeli

Strategi promosi yang dilakukan oleh perusahaan juga dipengaruhi oleh

obyek atau sasaran dalam kampanye penjualannya, apakah pembeli industri,

konsumen rumah tangga atau perantara pedagang.

4) Jenis Produk

Strategi promosi yang akan dilakukan perusahaan dipengaruhi juga oleh jenis

produknya, apakah barang konsumsi atau barang industri. Dalam

mempromosikan barang konsumsi juga bermacam-macam, apakah barang

konvenien, shopping atau barang spesial. Untuk barang konvenien biasanya

perusahaan menggunakan personal selling. Sedangkan strategi promosi

imtuk barang industri biasanya menggunakan pesonal selling, karena

memerlukan demonstrasi

Page 44: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

31

5) Tahap-tahap dalam siklus kehidupan barang

Pada tahap perkenalan penjual harus mendorong untuk meningkatakan

primary demand (permintaan untuk satu macam produk) lebih dulu dan

bukannya selective demand (permintaan produk untuk merk tertentu).

Perusahaan lebih menekankan usaha personal selling untuk

memperkanaikan produknya. Pada tahap pertumbuhan, kedewasaan dan

kejenuhan, perusahaan lebih menekankan pada periklanan.

11. Metode Penerapan Anggaran Biaya Promosi

Setelah tujuan promosi ditetapkan kemudian perusahaan menetapkan

anggaran biaya promosi yang akan dikeluarkan dalam membiayai kegaiatan

promosi tersebut khususnya mengenai biaya promosi ini harus direncanakan

Menurut Fandy Tjiptono (1997:233) ada empat metode umum yang

digunakan imtuk menyusun anggaran total setiap perusahaan misalnya iklan,

yaitu:

a. Metode Kemampuan

Perusahaan menyususn anggaran promosi yang menurut perkiraan biaya

oleh perusahaan. Metode penyusunan anggaran ini sama sekali mengabaikan

pengaruh promosi terhadap volume penjualan, serta metode ini menuju kesuatu

anggaran promosi tahunan yang tidak menentu, yang mempersulit perencanaan

pasar jangka panjang.

Page 45: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

32

b. Metode Persentase Penjualan

Perusahaan menyususn anggaran berdasarkan persentase khusus dari

penjualan, dalam metode ini mempunyai beberapa keuntungan, yaitu:

1) Metode persentasi penjualan berarti bahwa pengeluaran biaya promosi

bervariasi sesuai dengan kemampuan perusahaan

2) Mendorong manajemen untuk mempertimbangkan hubungan antara biaya

promosi, harga jual dan laba per unit

3) Mendorong stabilitas persaingan sampai pada tingkat dimana perussahaan

sedang bersaing mengeluarkan persentase dari penjualan mereka yang

hampir sama besamya dengan promosi

c. Metode Keseimbangan Persaingan

Pemsahaan menyusun anggaran biaya promosi imtuk menandingi

pembiayaan para pesaing.

Alasan mendukung metode ini:

1) Biaya yang dikeluarkan para pesaing menggambarkan kebijaksanaan

kolektif industri

2) Memepertahankan keseimbangan persaingan

d. Metode Tugas dan Tujuan

Metode ini menyusun anggaran promosi dengan cara:

Page 46: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

33

1) Merumuskan tujuan

2) Menentukan tugas yang harus dilaksanakan untuk mencapai tujuan.

3) Memperkirakan biaya pelaksanaan tugas-tugas, jumlah biaya

merupakan anggaran promosi.

12. Riset Untuk Menentukan Tingkat Pengeluaran

Suatu masalah pokok untuk menetapkan dana iklan ini adalah menentukan

berapa banyak iklan yang dibutuhkan untuk mencapai suatu sasaran yang telah

ditentukan. Eksperimen dengan berbagai tingkat pengeluaran iklan di berbagai

pasar yang diuji merupakan salah satu cara untuk memecahkan masalah ini. Perlu

diketahui bahwa para peniliti ( sesearchers ) tidak sanggup untuk mendapatkan

keijasama para pengecer untuk memungkinkan pengukuran hasil penjualan

melalui pendekatan audit eceran ( retailaudit appoarch )

a. Hubungan Antara Pengeluaran Iklan Dengan Tujuan Porsi Pasar:

Tujuannya adalah untuk menentukan apakah dapat dikembangkan garis- garis

pedoman yang berguna dari analisa pengalaman masa lampau mengenai hubungan

antara pengeluaran iklan dengan tujuan-tujuan porsi pasar itu. Hampir tanpa

pengecualian, merek-merek yang berkembang karena memanfaatkan studi produk

konsumen yang memadai, diintrodusir kedunia perdagangan oleh tenaga penjual

yang terampil ( skilled sales force ) .

b. Hubungan Antara Tujuan Komunikasi dengan Hasil - Hasil Penjualan

Manufaktur barang - barang tahan lama itu mendapatkan kesulitan, jika tidak

mungkin, untuk mengukur hasil - hasil iklan dari penjualannya. Ini membawa

Page 47: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

34

mereka untuk megambil sasaran -sasaran komukasi untuk iklan mereka sebagai

ganti dari penjualan atau porsi sasaran - sasaran indusrinya. Kemudian terjadi

masalah untuk memutuskan apakah tujuan ~ tujuan yang dikehendaki itu lebih

bemilai dari biaya untuk mencapainya. Eksperimentasi ini menghasilkan

pengembangan pendekatan "jadwal - media" untuk menetapkan dana iklan, suatu

metode yang termasuk kedalam kategori tujuan riset dan menyangkut pemakaian -

pemakaian praktis dari pendekatan ideal - incremental yang telah dibahas.

Diakui bahwa efektivitas sebuah iklan yang dipasang beberapa kali dalam

suatu media ( misalnya sebuah majalah ) adalah hasil dari serangkaian saringan

yang kira - kira sebagai berikut:

Majalah itu mempunyai total sirkulasi diantara orang - orang yang adalah

calon pembeli atau "influencers".

1) Sesungguhnya yang membaca majalah ini jauh lebih banyak.

2) Sejumlah orang yang jumlahnya lebih kecil dari pada pembaca majalah itu

( exposed ) pada halaman dimana iklan itu tampil.

3) Sejumlah orang yang lebih kecil lagi benar - benar menaruh perhatian pada iklan

terseut.

4) Sejumlah yang masih kecil lagi menerima suatu kesan yang sadar.

5) Kesan sadar itu ;

a) Membuat beberapa orang pembaca imtuk pertama kalinya sadar akan produk

Page 48: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

35

tersebut.

b) Memperkuat kesadaran yang sekarang sudah ada dalam diri orang - orang

lain.

c) Menggerakkan sebagian orang dari hanya kesadaran saja ke sikap yang

forable.

d) Menggerakan sebagian orang untuk membeli.

Dengan memahami rangkaian saringan (screening sequence) ini, kemudian

riset dilaksanakan utnuk menentukan hubungan antara :

(1) Kesan - kesan sadar.

(2) Kesadaran dan sikap yang forable, dan

(3) Pembelian produk.

Jika hubunagn itu telah ditentukan, maka langkah berikutnya adalah

menentukan jmlah kesan sadar yng dapat diperoleh melalui berbagai jadwal

media. Pengiklan (advertiser) kemudian dapat menentukan dana, iklan yang

optimum.

C. Hipotesis

Adapun dugaan dalam penelitian ini yaitu:

1) Ada pengaruh antara biaya promosi terhadap jumlah siswa pada Bimbingan

Belajar Perisai Sains Palembang.

2) Ada hubungan antara biaya promosi terhadap jumlah siswa pada Bimbingan

Belajar Perisai Sains.

Page 49: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

BAB m

M E T O D E PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Menurut Sugiyono (2006:83), jenis penelitian berdasarkan tingkat

ekplanasi adalah sebagai berikut:

1) Deskriftif adalah dugaan tentang nilai suatu variabel sendiri tidak

membuat pebandingan atau hubungan

2) Komparatif adalah persyaratan yang menunjukan dugaan nilai dalam suatu

variabel atau lebih pada sampel yang berbeda

1) Asosiatif adalah pertanyaan yang menunjukan dugaan tentang hubungan

antara dua variabel atau lebih.

Penelitian ini adalah jenis penelitian asosiatif. Penelitian asosiatif

bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih. Pada

penelitian ini variabel independen yang dihubungkan adalah biaya promosi (X)

dan variabel dependen yaitu jumlah siswa (Y).

B. Tempat Penelitian

Tempat penelitian ini dilakukan di Bimbingan Belajar Perisai Sains

Palembang yang beralamat di Jl. Srijaya Negara Bukit Besar Palembang.

36

Page 50: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

37

C. Operasionalisasi Variabel

Adapun variabel yang digunakan dalam penelitian ini

1. Biaya promosi adalah biaya yang dikeluarkan oleh Bimbingan Belajar

Perisai Sains Palembang dalam satuan rupiah dari tahun 2005 - 2009.

2. Jumlah Siswa.

Jumlah siswa adalah jumlah siswa yang belajar di Bimbingan Belajar

Perisai Sains Palembang tahun 2005 - 2009.

D. Data yang Diperlukan

Menurut J. Supranto ( 2000:8 ) klasifikasi data dilihat dari cara

memperolch terbagi menjadi dua, yaitu:

1. Data primer adalah data yang dikumpulkan langsung oleh suatu organisasi

atau perorangan

a. Data sekunder adalah data yang diperoleh suatu organisasi atau

perusahaan dalam bentuk yang sudah jadi.

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data

sekunder dalam penelitian ini adalah berupa :

1. Sejarah singkat perusahaan

2. Biaya Promosi dari tahun 2005 s.d. 2009

3. Jumlah siswa dari tahun 2005 s.d. 2009

Page 51: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

38

£ . Tehnik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data menurut Husein Umar ( 2001:49 ) dapat

dilakukan melalalui 4 metode sebagai berikut:

1. Metode Kuisioner adalah metode pengumpulan data dengan atau

mengeluarkan daftar pertanyaan kepada responden dengan harapan

memberikan respon atas dasar pertanyaan tersebut

2. Metode Wawancara adalah metode pengumpulan data yang pelaksanaanya

dapat dilakukan secara langsung berhadapan dengan responden

3. Metode Observasi adalah metode pengumpulan data dimana penelitian

atau kolaboratomya mencatat informasi sebagaimana yang mereka

signifikan selama penelitian

2. Metode Dokumentasi adalah catatan tertulis tentang berbagai kegiatan

suatu peristiwa pada waktu lalu.

Data yang digunakan dalam penelitian ini penulis dapatkan dengan

menggunakan metode pengumpulan data secara dokumentasi yaitu Pengumpulan

data yang dilakukan dengan menggunakan dokiunen-dokumen yang berkaiatan

dengan masalah dalam penelitian berupa laporan - laporan dari kegiatan

marketing Bimbingan Belajar Perisai Sains.

Page 52: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

39

F . Analisa Data dan Tehnik Analisis

1. Analisis Data

Analisis data menurut Soeratno dan Lincolin (2003:126), terdiri dari:

a. Analisis Kuantitatif

Adalah analisis yang dilakaukan jika data yang dikumpulkan

berjumlah besar dan mudah diklasifikasikan dalam kategori.

b. Analisis Kualitatif

Adalah analisis yang dilakukan jika data yang dikumpulkan hanya

sedikit, bersifat monografis atau berwujud kasus-kasus sehingga tidak

dapat disusun ke dalam suatu struktur klasifikatoris.

Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode kualitatif yakni

dengan cara menganalisis melalui penjelasan-penjelasan dari teori-

teori yang ada khususnya mengenai bisya promosi. Sedangkan metode

kuantitatif, dengan cara menganalisa data melalui perhitungan-

perhitungan.

2. Tehnik Analisis

Tehnik analisis yang digunakan untuk mengetahui pengaruh biaya

promosi terhadap jumlah siswa pada Bimbingan Belajar Perisai Sains, adalah

sebagai berikut:

Page 53: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

40

a. Analisis Regresi Sederhana

Analisis regresi adalah suatu analisis yang digunkan untuk

menghitung pengaruh biaya promosi terhadap peningkatan jumlah siswa,

dimana biaya promosi adalah variabel independen dan jumlah siswa

adalah variabel dependen.

rumus regresi tersebut adalah:

Y = a + bX

Dalam menyelesalkan atau mencari bentuk persamaan regresi

tersebut di atas, maka perlu diketahui terlebih dahuiu beberapa nilai (a)

dan (b) yaitu:

Nilai (b) dapat dicari dengan rumus :

b =

dan untuk mencari nilai (a) dengan rumus:

lY-hZX a = n

dimana:

X = Biaya Promosi

Y = Jumlah siswa

a = Nilai Bilangan Konstan

b = Koefisien Regresi

n = Jumlah data

Page 54: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

41

b Analisis Koefisien Korelasi

Analisis Korelasi adalah analisis yang digunakan untuk mengetahui

hubungan antara biaya promosi terhadap peningkatan jumlah siswa.

Rumus korelasi yang digunakan adalah:

r - n L x r - i Y - i r

dimana :

r = Koefisien Korelasi

n = Jumlah Data

X = Biaya Promosi

Y = Jumlah Siswa

Interprestasi nilai (r) adalah sebagai berikut:

1) Bila r = + 1 atau mendekati 1 artinya Biaya Promosi dan Jumlah Siswa

mempunyai hubungan yang sangat erat dan positif. Jika Biaya Promosi

naik maka Jumlah Siswa juga naik.

2) Bila r = - 1 atau mendekati -1 artinya Biaya Promosi dan Jumlah Siswa

mempunyai hubungan yang erat sekali dan negatif namun hubungan ini

bersifa terbalik, dimana jika Biaya Promosi naik naik maka nilai Jumlah

Siswa turun atau sebaliknya jika Biaya Promosi turun maka Jumlah Siswa

meningkat.

3) Bila r = 0 artinya Biaya Promosi dan Jumlah Siswa tidak ada hubungan

Page 55: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

42

Pengujian Hipotesis

1) Menentukan Hipotesis

Ho : Tidak ada pengaruh dan hubungan antara biaya promosi dengan

Jumlah siswa pada Bimbingan Belajar Perisai Sains

Ha : Ada pengaruh dan hubungan antara biaya promosi dengan jumlah

siswa pada Bimbingan Belajar Perisai Sains

2) Menetukan T,abei

Menentukan dengan tingkat keyakinan 95%, tingkat kesalahan (a) = 5%

= 0,05 dan derajat kesalahan (df) = n - 2 dilakukan untuk mengetahui ada

tidaknya pengaruh yang signifikan terhadap Biaya Promosi dan Jumlah

Siswa

3) Uji i label

Untuk mengetahui apakah ada pengaruh dan juga hubungan antara biaya

promosi tehadap jumlah siswa, maka dilakukan uji hipotesis dengan

menggunakan alat uji / adalah sebaagai berikut:

Rumus Uji / :

dimana:

r ~ Koefisien Relasi

n = Jumlah Pengamatan

r̂ = Koefisien Determinasi

Page 56: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

Rumus ttabie yaitu :

ttabie = 0^= df(n-2)

2

4) Menarik Kesimpulan:

a) Ho ditolak dan Ha diterima apabila Thitung ^ Ymbie

b) Ho diterima dan Ha ditolak apabila Thitwtg < Ytatie

Page 57: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

. Hasil Penelitian

1. Gambaran Umum Bimbingan Belajar Perisai Sains

Bimbingan Belajar Perisai Sains merupakan usaha yang bergerak

dibidang jasa pendidikan yang beralamat di Jalan Srijaya Negara Bukit

Besar Palembang yang modalnya dimiliki oleh satu orang. Bimbingan

Belajar ini berdiri dengan melihat adanya celah pasar (market nicher),

yakni ada market yang belum terlayani secara maksimal, yakni siswa SD

dan SMP. Bimbingan Belajar yang sudah mempunyai nama dan banyak

cabang lebih fokus pada market SMA.

Bimbingan Belajar Perisai Sains didirikan pada awal Januari 2004.

Pada awalnya Bimbingan Belajar ini hanya membuka kelas MIPA, namun

seiring perkembangannya maka pada tahun 2009 melakukan ekspansi

dengan membuka produk jasa baru yakni English Course. Bimbingan

Belajar Perisai Sains sudah memiliki cabang di Jl. Garuda Hitam No.60

Permiri Lubuklinggau.

Untuk pengembanganya, Bimbingan Belajar Perisai Sains

bcrencana untuk membuka cabang di beberapa tempat, antara lain

Prabumulih, Banyuasin dan Km. 12. Daerah tersebut dianggap potensial

untuk membuka Bimbingan Belajar dengan target market SD dan SMP.

44

Page 58: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

45

a. Struktur Organisasi

Struktur Organisasi dideflnisikan secara luas sebagai ciri organisasi

yang berfungsi untuk mengendalikan atau membedakan semua bagiannya

(Donelly, 1994:7)

Struktur organisasi in merupakan hal yang sangat penting dalam

mempengaruhi prilaku individu atau kelompok-kelompok yang terdapat

dalam suatu organisasi karena dari struktur organisasi akan dapt dilihat

bagaimana kedudukan serta tanggung jawab seseorang di dalam organisasi

tersebut.

Struktur Organisasi pada Bimbingan Belajar Perisai Sains

Palembang adalah struktur organisasi berbentuk garis yang terdiri dari

Pimpinan Pusat yang membawahi Kepala Cabang, Manajer Promosi,

Manajer Akademik dan Kurikulum, Manajer Administrasi dan Keuangan.

Manajer Promosi dan Program membawahi tenaga freelance marketing.

Manajer Akademik dan Kurikulum membawahi Staf Pengajar, Manajer

Administrasi dan Keuangan membawahi Staf Administrasi.

Untuk lebih jelasnya struktur organisasi dapat dilihat pada gambar

di bawah ini:

Page 59: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

46

Gambar IV. l

Struktur Organisasi Bimbingan Belajar Perisai Sains

Pimpinan Pusat

Kepala Cabang

Manajer Promosi dan Program

Manajer Akademik dan Kurikulum

Manajer Admimstrasi dan Keuangan

Freelance Marketing Staf Pengajar Staf Administrasi

Sumber: Bimbingan Belajar Perisai Sains, 2009

Berdasarkan struktur organisasi di atas, maka job description dari masing-

masing bagian adalah sebagai-berikut:

1) Pimpinan Pusat

a) Membuat perencanaan kerja baik jangka pendek maupun jangka

panjang bekerja sama dengan manajer promosi dan program

b) Menjalin kerja sama dengan pihak-pihak di luar Bimbingan Belajar

Perisai Sains

c) Melakukan rapat koordinasi dengan para manajer

d) Merencanakan anggaran biaya operasional

Page 60: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

47

2) Kepala Cabang

a) Melaksanakan program dan promosi yang telah ditetapkan oleh

pusat

b) Mengkoordinir para staf pengajar dan staf administrasi

c) Membuat laporan bulanan ke pusat

d) Bertanggung jawab langsung ke pimpinan pusat

3) Manajer Promosi dan Program

a) Membuat program jangka pendek dan panjang koordinasi dengan

pimpinan

b) Menjalin kerja sama dengan pihak-pihak luar atas izin dan

sepengetahun pimpinan pusat

c) Mengonsep kegiatan promosi

4) Manajer Akademik dan Kurikulum

a) Mengkoordinir para tentor

b) Membuat jadwal/kalender akademik Bimbel Perisai Sains

c) Melaukan rapat rutin dengan para staf pengajar

d) Menyusun sistem pengajaran

e) Mengonsep modul/buku panduan dibantu oleh staf pengajar

5) Manajer Administrasi dan Keuangan

a) Mengatur keuangan (biaya operasional, biaya promosi)

Page 61: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

48

b) Memeriksa rekapitxilasi gaji para staf dan iuran siswa

c) Membuat laporan keuangan

6) Staf Pengajar

a) Bertanggung jawab dalam kegiatan belajar mengajar

b) Wajib hadir pada rapat rutin/rapat koordinasi

c) Membantu membuat modul/buku panduan jika dibutuhkan

7) Staf Administrasi

a) Melakukan pencatatan atas semua transaksi (pengeluaran dan

pemasukan)

b) Menerima pendaftran siswa, memasukan ke dalam buku registrasi,

membuat data base

c) Melayani pembayaran iuran siswa

d) Mengetik surat keluar

e) Bertanggung jawab atas semua file administrasi

Produk Jasa Bimbingan Belajar Perisai Sains

1) MIPA

a) Target Market

SD : Kelas 3,4, 5 dan 6

SMP: Kelas 7, 8 dan 9

b) Mata Pelajaran:

Page 62: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

49

SD : Matematika, IP A/Sains, Bahasa Indonesia dan IPS

SMP: Matematika, Biologi, Fisika dan Bahasa Inggris

c) Program

(1) Reguler : Belajar 3 x seminggu

(2) Intensif : Belajar setiap hari kecuali Minggu selam 30 x

pertemuan dalam rangka persiapan Ujian Nasional (khusus

untuk siswa kelas 6 SD dan 9 SMP yang akan menghadapi

ujian)

2) English Course

(1) Beginner 1 dan 2

(2) Elementary 1 dan 2

3) Program Tambahan

a) Program Emotional Quoetient (EQ)

Adalah program untuk memotivasi melalui kegiatan Out Bond.

Adapun manfaatnya antara lain: meningkatkan kepercayaan diri,

menumbuhkan keberanian mengambil resiko, meningkatkan

kemampuan beradaptasi dengan lingkungan, membangkitkan kepekaan

dan saling pengertian antar kelompok

b) Program Emotional Spritual Quoetient (ESQ)

Adalah program dalam rangka memotivasi siswa dengan belajar

SAINS melalui pendekatan spritual dengan menggunaka media audio

Page 63: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

50

visual (projector/CD), sehingga siswa diharapkan tidak hanya cerdas

secara akademik tetapi juga secara spritual. Sehingga menjadi insan

yang tangguh/tidak mudah putus asa.

c. Jam Kerja

Bimbingan Belajar Perisai Sains memulai aktivitasnya mulai pukul

08.00 WIB s.d. pukul 18.00 WIB. Bagi staf pengajar yang terlambat akan

ada sanksi, yakni berupa pemotongan uang mengajar dan sulit untuk

direkomendasikan untuk naik grade/tingkat

2. Aktivitas Promosi Bimbingan Belajar Perisai Sains

Dalam memasarkan produk jasanya, Bimbingan Belajar Perisai

Sains menggunakan beberapa cara promosi, sebagai berikut:

a. Periklanan (Advertising)

Bimbingan Belajar Perisai Sains memberi tahukan keberadaannya

kepada masyarakat dengan memasang nama Bimbingan Belajar tepat

di depan perusahaan, selain itu juga memasang spanduk didekat lokasi

sekolahan.

b. Mencetak brosur

Bimbingan Belajar Perisai Sains menggunakan brosur yang memuat

informasi lengkap mengenai program-program yang ada di Bimbingan

Belajar Perisai Sains

c. Surat Penawaran

Page 64: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

51

Bimbingan Belajar Perisai Sains menggunakan surat penawaran

langsung ditujukan ke orang tua siswa/i atas izin pihak sekolah.

d. Mencetak kalender

Bimbingan Belajar Perisai Sains setiap memasuki awal tahun baru

mencetak kalender. Kalender tersebut didistribusikan ke sekolah-

sekolah yang menjadi target market Bimbel Perisai Sains. Selain itu

kalender tersebut juga dibagikan ke tempat-tempat strategis, seperti

wamet, tempat foto copy, restoran/kantin.

3. Biaya Promosi dan Jumlah Siswa Bimbingan Belajar Perisai Sains

Palembang

Berhasil atau tidaknya kegiatan promsi dapat dilihat dari

peningkatan jumlah siswa, karena jumlah siswa merupakan gambaran

banyaknya produk jasa yang berhasil dijual Bimbingan Belajar Perisai

Sains kepada masyarakat dan akan berdampak pada keuntungan yang

akan diperoleh.

Biaya promosi perlu dianggarkan, mengingat Bimbingan Belajar

Perisai Sains bukan Bimbingan Belajar yang sudah mempunyai nama

besar, maka pimpinan harus bijak dalam menetapkan anggaran.

Biasanya anggaran promosi disesuaikan dengan keadaan/kemapuan

keuangan perusahaan. Namun dari tabel di bawah ini dapat dilihat

bahwa Bimbingan Belajar Perisai Sains senatiasa berusaha untuk

Page 65: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

52

menaikkan anggaran promosinya setiap tahun dan diikuti oleh

peningkatan jumlah siswa.

Tabel IV.l

Biaya Promosi dan Jumlah Siswa

Bimbingan Belajar Perisai Sains

Tahun 2005-2009

Tahun Biaya Promosi (Rp) Jumlah Siswa

2005 Rp. 3.300.000,- 300

2006 Rp. 3.800.000,- 325

2007 Rp. 4.500.000,- 362

2008 Rp. 5.400.000,- 412

2009 Rp. 6.600.000,- 482

Sumber: Bimbingan Belajar Perisia Sains, 2009

Melalui tabel di atas setiap tahunnya Bimbingan Belajar menaikkan

anggaran biaya promosinya. Tahun 2005 dengan biaya promosi Rp. 3.300.000,-

jumlah siswa yang dicapai sebanyak 300 orang. Tahxm 2006 anggaran meningkat

sebesar 15,5% yakni menjadi Rp. 3.800.000,- diikuti juga oleh peningkatan

jumlah siswa sebanyak 325 orang. Tahim 2007 anggaran biaya promosi

meningkat kembali menjadi Rp. 4.500.000,- atau sebesar 18,42%, diikuti

peningkatan jumlah siswa sebanyak 362 orang. Tahun 2008 anggaran biaya

promosi menjadi sebesar Rp. 5.400.000,-, mengalami peningkatan sebesar 20%

serta diikuti peningkatan jumlah siswa sebanyak 412 orang dan terkahir pada

Page 66: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

53

tahun 2009 anggaran biaya promosi meningkat menjadi Rp.6.600.000,- atau

meningkat sebesar 22,2%. Jumlah siswa pun meningkat menjadi 482 orang.

B. Pembahasan Hasil Penelitian

Bimbingan Belajar Perisai Sains dalam memperthankan eksistensinya

tidak pemah mengenyampingkan kegiatan promosi. Berdasarkan pengamatan

penulis, Bimbingan Belajar Perisai Sains setiap tahunnya benisaha meningkatkan

anggaran biaya promosi, hal tersebut berdampak pada peningkatan jumlah siswa.

Untuk menentukan besamya pengaruh promosi dalam peningkatan jumlah siswa

perlu dianalisis kembali karena peningkatan jumlah siswa tidak hanya disebabkan

oleh faktor promosi, tetapi juga oleh faktor Iain seperti kualitas jasa pendidikan,

pelayanan, tempat, tingkat pendapatan masyarakat, tingkat kesadaran akan

pendidikan, lokasi/tempat dan persaingan

Untuk menjawab permasalahan pada perumusan masalah di -bab

sebelumnya maka digunakan metode analisis regresi linear sederhana sebagai alat

analisisnya, dimana alat ini berfungsi untuk melihat seberapa besar pengaruh

biaya promosi yang dikeluarkan terhadap jumlah siswa.

1. Penagaruh Biaya Promosi terhadap jumlah siswa

Analisis ini digunakan untuk mengukur pengaruh antara dua variabel

yakni biaya promosi dan jumlah siswa.

Sebagai alat bantu untuk menghitung nilai-nilai koefisien regresi dan

korelasi dapat dibuat dalam bentuk tabel sebagai berikut:

Page 67: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

54

Tabel IV.2

Perhitungan Analisis Regresi dan Korelasi

Biaya Promosi terhadap Jumlah Siswa

Tahun 2005 s.d. 2009

Tahun X (Rp)

(00.000)

Y (Orang) X^ X Y

2005 33 300 1.089-' 90.000 9.900

2006 38 325 1.444 , 105.625 12.350

2007 45 362 2.025 131.044 16.290

2008 54 412 2.916 169.744 22.248

2009 66 482 4.356 232.324 31.812

I 236 1.881 11.830 728.737 92.600

Sumber: Data diolah dari tabel IVJ

n I X Y - ( I X ) ( I Y )

n I X ' - G X ) '

5(92.600)-(236)(1.881)

5 (11.830)-(236)^

463.000 - 443.916

3.454

Page 68: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

55

19.084

3.454

= 5,53

Z Y - b l X a =

1.881 - ( 5,53 ) (236)

1.881 - 1.305,08

575,92

5

= 115,184

Dari hasil perhitungan di atas didapat persamaan regresi linear

sederhana, sebagai berikut:

Y == a + bX

y = 115,184+ 5,53X

Hasil analisis terbentuk sebuah persamaan regresi diatas, dapat

diinterpretasikan sebagai berikut:

a = 115,184 artinya jika perusahaan tidak mengeluarkan biaya promosi,

biaya promosi ^ 0 , maka jumlah siswa sama dengan 115,184 atau

115

Page 69: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

56

b = 5,53, artinya bila perusahaan mengeluarkan biaya promosi sebesar

satu satuan Rupiah (dalam ratusan ribu rupiah) maka jumlah siswa

akan bertambah sebanyak 5,53 atau 6 orang

Melalui perhitungan persamaan linear sederhana tersebut dapat

dilihat bahwa promosi yang dilakukan oleh Bimbingan Belajar Perisai

Sains berpengaruh terhadap jumlah siswa. Setiap satuan biaya promosi

yang dikeluarkan untuk kegiatan promosi dapat meningkatkan jumlah

siswa

Melalui perhitungan tersebut terbukti bahwa biaya promosi

berpengaruh positif terhadap jumlah siswa, sehingga jika anggaran biaya

promosi dinaikkan, maka akan berdampak pada peningkatan jumlah siswa,

hal tersebut dapat dilihat dari nilai koefisien b yang positif

2. Hubungan Biaya Promosi terhadap Jumlah Siswa

Analisis koefisien korelasi digunakan untuk melihat seberapa erat

hubungan antara variabel Biaya Promosi (X) dengan Jumlah Siswa (Y) pada

Bimbingan Belajar Perisai Sains dengan menggunakan rumus:

r = n Z X Y - ( I X ) ( I Y )

V { n I X ^ - ( I X ) ^ ) . { n I Y ^ - ( I Y ) M

Page 70: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

57

Perhitungan korelasinya adalah sebagai berikut:

5 (92.600)-(236) (1.881) r

V{5 (11.830) - (236)^} . (5 (728.737) - (1.881)'}

463.000-443.916

V (59.150 - 55.696). (3.643.685 - 3.538.161)

19.084

V364.479.896

19.084

19.091,357

= 0,99

Berdasarkan perhitungan di atas dapat dilihat bahwa nilai korelasi sebesar

0,99 atau 99% yang mendekati +1, yang artinya bahwa hubungan antara biaya

promosi dan jumlah siswa sangat erat dan positif. Hasil di atas menyatakan

bahwa variabel biaya promosi dan jumlah siswa dari tahun 2005 - 2009

mempunyai hubungan yang sangat erat dan bersifat searah, hal ini berarti jika

biaya promosi dinaikkan, maka jumlah siswa akan meningkat, dan begitupula

sebaliknya jika biaya promosi mengalami penurunan, maka akan mengakibatkan

jumlah siswa menurun.

Page 71: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

58

3. Uji Hipotesis

Uji hipotesis digunakan untuk mengetahui pengaruh antara biaya promosi

dengan jumlah siswa dengan menghitung harga statistik thitung. Pengujian ini

untuk mengetahui apakah suatu hipotesis dapat diterima atau ditolak, maka akan

dilakukan uji hipotesis dengan langkah - langkah sebagai berikut:

a. Tentukan hipotesis nol ( Ho ) dengan hipotesis alternative ( Ha )

Ho : Tidak ada pengaruh dan hubungan antara biaya promosi terhadap jumlah

siswa pada Bimbingan Belajar Perisai Sains Palembang.

Ha : Ada pengaruh dan hubungan antara biaya promosi terhadap jumlah siswa

pada Bimbingan Belajar Perisai Sains Palembang.

b. Hitung harga statistik pengujian dengan rumus sebagai berikut:

r V (n-2) thitung

thitung

0,99 V ( 5 - 2 ) thi itung

V l - ( 0 , 9 9 ) '

0,99 V 3 ~

Page 72: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

59

1,715 thitung ~ ~ ~

0,141

thitung ~ 12,2

c. Tentukan harga ttabei berdasarkan taraf signifikan dan derajat kebebasan

dengan rumus:

o W i = d f ( n - 2 )

2

0,05 ttabei = d f ( 5 - 2 )

2

ttabei = 0,025(3)

ttabei = 3,182

Dari perhitungan diatas, dapat dilihat bahwa thitung untuk indikator

biaya promosi ( X ) terhadap jumlah siswa ( Y ) adalah sebesar 12,2

sedangkan nilai ttabei dengan taraf nyata ( a ) = 5%, df ( n - 2 ) adalah

sebesar 3,182 maka thitung ( 12,2 ) > ttabei ( 3,182 ), berarti Ho ditolak dan

Ha diterima artinya ada pengaruh antara biaya promosi ( X ) terhadap

jumlah siswa (Y) pada Bimbingan Belajar Perisai Sains Palembang.

Page 73: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

B A B V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan maka pada bab ini

penulis akan mecoba untuk mengemukakan beberapa kesimpulan saran

yang dapat digunakan sebagai bahan peitimbangan bagi perusahaan

untuk meningkatkan jumlah siswa pada masa yang akan datang.

A. Kesimpulan

1. Berdasarkan hasil perhitungan analisis regresi sederhana terdapat pengaruh

antara biaya promosi dengan jumlah siswa. Hal ini berarti jika terdapat

perubahan biaya promosi maka akan menyebabkan perubahan pada jumlah

siswa atau apabila terjadi peningkatan biaya promosi maka akan

menyebabkan peningkatan jumlah siswa begitupun sebaliknya.

2. Dari hasil perhitungan korelasi terdapat hubungan yang kuat dan negatif

antara biaya promosi dengan jumlah siswa, hal ini menunjukkan bahwa

jika biaya promosi ditambah maka jumlah siswa akan meningkst dan

sebaliknya jika biaya promosi mengalami penurunan maka jumlah siswa

akan mengalami penurunan

60

Page 74: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

61

3. Dari hasil uji t menunjukkan bahwa secara signifikan ada pengaruh dan

hubungan antara biaya promosi dan jumlah siswa pada Bimbingan Belajar

Perisai Sains

B. Saran

Dari hasil analisis, penulis dapat memberikan saran untuk bahan evaluasi

bagi Bimbingan Belajar Perisai Sains dimasa yang akan datang. Adapun saran-

saran dari penulis sebagai berikut:

1. Hendaknya anggaran biaya promosi dapat dipertahankan atau ditambah,

karena akan berdampak pada peningakatan jumlah siswa

2. Bimbingan Belajar Perisai Sains, sebaikya lebih gencar melakukan

promosi, tidak hanya terfokus pada brosur dan surat penawaran, sehingga

media promosi lebih bervariasi.

3. Untuk massa yang akan datang hendaknya Bimbingan Belajar lebih

banyak menjalin kerja sama dengan pihak sekolah, terutama yang jaraknya

dekat dengan lokasi Bimbingan Belajar Perisai Sains

Page 75: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

DAFTAR PUSTAKA

Basu Swastha. 2000. Manajemen Pemasaran, Konsep Dasar dan Strategi, Penerbit Rajawali Pers, Jakarta.

Bilson Simamora. 2003. Memenangkan Pasar dengan Pemasaran Efektif dan Profitabel. Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Fandy Tjiptono. 2001. Strategi Pemasaran Modern. Edisi Kedua, Penerbit Liberty, Yogyakarta.

Fandi Tjiptono. 2000. Manajemen Jasa, Andi, Yogyakarta.

Freddy Rangkuti. 1997. Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis; Reorientasi, Konsep dan Perencanaan Strategis untuk Menghadapi abad 21. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Gibson Ivancevich Donelly. 1994. Organisasi, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Husein Umar. 2001. Metodelogi Penelitian, Bina Aksara, Jakarta.

Husein Umar.2003.Studi Kelayakan Bisnis, Edisi Kedua, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

http://hadisugito.fadla.or.id/2005/12/l l/strategi-pemasaran-dan-pengendalian-mutu-produk/).

Kasmir.2004.Pemasaran Bank, Edisi Revisi, Prenada Media Kencana, Jakarta.

Kotler Philip. 2000. Dasar-Dasar Pemasaran, Edisi Sembilan, Jilid 2, PT Indeks, Jakarta.

Nan Lin Ahli Bahasa W.Gulo.2000.Metodelogi Penelitian, PT. Grasindo, Jakarta.

Nur Indriantoro dan Bambang Supono.2002. Metode Penelitian Bisnis Untuk Akuntansi dan Manajemen, Edisi pertama, BPFE, Yogyakarta.

Rambat Lupioyadi dan A.Hamdani. 2006. Manajemen Pemasaran Jasa, Edisi kedua, Salemba Empat, Jakarta.

R.Hasanudin. 2007. Pengaruh Biaya Promosi Terhadap Tingkat Hunian Kamar Pada Hotel Dharma Karya Pagaralam, Skripsi FE, UMP.

Page 76: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

Soflan Assauri. 2004. Manajemen Pemasaran, Cetakan 7. PT RajaGrafindo Persada, Jakarta.

Sugiyono.2006.Metode Penelitian Bisnis. Cetakan Kesembilan, Penerbit Alfabetha, Bandung.

www.geocities.coni/infobctastudio/doc/straper.doc.

Page 77: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah
Page 78: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

BIMBINGAN BELAJAR

ERISAI ^ A I N S l i^t : JI. Srijaya Negara Bukit Besar PaIembang.Telp.(0711) 7773655

Cabang: Jl.Garuda Hitam No.60 Lubuklinggau.Telp. (0733) 320996n009687

SURAT K E T E R A N G A N No. 025 /B-Eks/DIR/PS/II/2010

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Yustina Hapida, S.Pd.

Jabatan : Pimpinan

Alamat : Jl. Srijaya Negara Bukit Besar Palembang

Menerangkan bahwa:

Nama ; Yolanda Veybitha

Nim : 21.2007.178.P

Fakultas/Jurusan : Ekonomi/Manajemen

Universitas : Muhammadiyah Palembang

Adalah benar telah melakukan penelitian di Bimbingan Belajar Perisai Sains

Palembang

Demikianlah surat keterangan ini dibuat, untuk dipergunakan sebagaimana

mestinya.

Palenibang, 28 Desember 2009

^ >X\^-^Yirstfea riapida. S.Pd.

^CO^^^i&an

Page 79: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHA l Y A H PALEMBANG

294/J-l O/FK-UMP/SHA/II/2010

D I B E R I K A N KEPADA :

NAMA : Y O L A N D A V E Y B I T H A N I M : 212007178.P J U R U S A N : Manajemen

Yang dinyatakan L U L U S Membaca dan Hafalan Al - Qur'an di Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Palembang

Dengan Predikat MEMUASKAN Palembang, 17 Februari 2010

an. Dekan Pembantu Dekan IV

Drs. Antoni

Page 80: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

NAMAMAHASISWA : Y l.> PEMBIMBING : - " I I

NIRM/NIM : - 1 : . \ . 7 . j . 7 - .

JURUSAN : MANAJEMEN/AKUNTANSI

JUDUL SKRIPSI : i • - .1 „ii J:

J . ... . .-^

1 -

NO. TGL/BL/TH MATER! YANG DIBAHAS PARAF PEMBIMBING

KETERANGAN NO. l / / ~ t l i l O I I I T A C I

KONSULTASI MATER! YANG DIBAHAS

KETUA ANGGOTA KETERANGAN

1 3'̂ ' Rb .T0'\o IS -J 2 -f—z—

3 3i> Kb - Li7io (4̂ !̂' J f 4 it

/ /

5

6 '̂ 'T) /'lo

7

8 V./'/o 9 *̂/̂ /'/^ E^'. n 'EE-._ M^Jl.^—-

10

11

12 — 1 —

13 / /

14

15

16

CATATAN

Mahaslswa diberikan waktu menyetesalkan Skripsi, 6 bulan terhitung seJak tanggal ditetapkan

DI keluarkan di: Palembang Pada tanggal / /

a.n. Dekan Kcjof̂ rratpr Kelas RegLter Malam,

Page 81: PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP JUMLAH SISWA PADA ...repository.um-palembang.ac.id/id/eprint/628/1/... · Pendidikan dalam konteks upaya merekonstruksi suatu peradaban merupakan salah

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

F A K U L T A S EKONOMI

J U R U S A N

JURUSAN h4ANAJEMEN(Sl)

JURUSAN AKUNTANSI (SI)

JURUSAN MANAJEMEN PEMASARAN (D3) lII/V/2004

IZIN P E N Y E L E N G G A R A A N

: NO.3450/D/T/200S

: NO.3449/D/T/2005

:No,16ll/P-T/2005

A K R E D I T A S I

No.OI5/BAN-PT/Ak-Vil/2003 B

No.020/BAN-PT/Ak-lX/Sl/X/2005 B

No-003/BAN-PT/Ak-[V/DPl-

Alamat: Jin. Jendral A.Yani 13 Ulu (0711) 511433 Facmile (0711) 518018 Palembang 30263

L E M B A R PERSETUJUAN

P E R B A I K A N SKRIPSI

Hari : Sablu/27 Februari 2010

Waktu : 08.00 s/d 12.00 WIB

Nama : YOLANDA V E Y B I T H A

NIM : 2I.2007.178.P

Jurusan : Manajemen

Judul : PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP J U M L A H SISWA PADA BIMBINGAN

B E L A J A R PERISAI SAINS PALEMBANG

Telah diperbaiki dan disetujui oleh TIM penguji dan pembimbing dan diperkenjinkan untuk mengikuti wisuda

No Nama Dosen Jabatan Tanggal Persetujuan Tanda Tangan

1

2

3

4

Belliwaty Kosim, S.E.,MM.

Bellywati Kosim, S.E.,MM.

Hj. Choiriyah.S.E.,MSi.

Mardiana Puspasarj,S.E.,MSi

Pembimbing

Ketua Penguji

Anggota Penguji 1

Anggota Penguji 11

^ '10 l/n. - '/C

Palembang, 08 Maret 2010

A.n Dekan

Ket. Koordinator Kelas Malam