PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan...

17
PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAU (Kab. Kampar, Kab. Siak, Kab. Pelalawan, Kab. Bengkalis dan Kota Dumai) Pekanbaru, 14 Mei 2020

Transcript of PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan...

Page 1: PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau terduga Corona

PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAU (Kab. Kampar, Kab. Siak, Kab. Pelalawan, Kab. Bengkalis dan Kota Dumai)

Pekanbaru, 14 Mei 2020

Page 2: PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau terduga Corona

DASAR HUKUM

tentang

Pedoman Pembatasan Sosial Berskala Dalam Ranngka Percepatan Penanganan Corona Virus

Disease (COVID-19)

PERMENKES NO. 9 TAHUN 2020 Tanggal 3 April 2020

PERMENKES NO. 9 TAHUN 2020 Tanggal 3 April 2020

tentang

Penetapan Pembatasan Sosial Berskala Besar di Wilayah Kabupaten Kampar, Kabupaten Siak,

Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Bengkalis dan Kota Dumai

KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN No. HK.01/07/Menkes/308/2020

Tanggal 12 Mei 2020

KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN No. HK.01/07/Menkes/308/2020

Tanggal 12 Mei 2020

tentang

Pedoman Pembatasan Sosial Berskala Besar dalam Penanganan Corona Virus Disease

(Covid-19) Di Kabupaten Kampar, Kabupaten Siak, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Bengkalis Dan Kota Dumai

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMORTAHUN 2020 Tanggal 15 Mei 2020

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMORTAHUN 2020 Tanggal 15 Mei 2020

2

Page 3: PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau terduga Corona

KESATU :

Menetapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar di Wilayah Kabupaten Kampar, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Siak, Kabu paten Bengkalis, dan Kota Dumai, Provinsi Riau dalam Rangka Percepatan PenangananCorona Virus Disease 2019 (COVID-19).

KEDUA :

Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Siak, Kabupaten Bengkalis, dan Kota Dumai, Provinsi Riau wajib melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan dan secara konsisten mendorong dan mensosialisasikan pola hidup bersih dan sehat kepada rnasyarakat.

KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN NO. HK.01/07/MENKES/308/2020 TANGGAL 12 MEI 2020

KETIGA :

Pembatasan Sosial Berskala Besar sebagaimana dimaksud dalam Diktum KEDUA dilaksanakan selama masa inkubasi terpanjang dan dapat diperpanjang jika masih terdapat bukti penyebaran.

KEEMPAT :

Bupati Kampar, Bupati Pelalawan, Bupati Siak, Bupati Bengkalis, dan Walikota Dumai melaporkan pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar sebagaimana dimaksud dalam Diktum KEDUA dan Diktum KETIGA kcpada Menteri Kesehatan dengan tembusan kepada Gubemur Riau, untuk digunakan sebagai dasar menilai kemajuan dan keberhasilan pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Bcsar.

tentang Penetapan Pembatasan Sosial Berskala Besar di Wilayah Kabupaten Kampar, Kabupaten Siak, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Bengkalis dan Kota Dumai

3

Page 4: PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau terduga Corona

1. pelaksanaan PSBB; 2. hak, kewajiban serta pemenuhan kebutuhan

dasar penduduk selama PSBB; 3. sumber daya penanganan Corona Virus

Disease 2019 (COVID-19); 4. pemantauan, evaluasi, dan pelaporan; 5. pendanaan;dan 6. sanksi.

Pembatasan aktivitas luar rumah dalam pelaksanaan PSBB meliputi: 1. pelaksanaan pembelajaran di sekolah dan/atau

institusi pendidikan lainnya; 2. aktivitas bekerja di tempat kerja; 3. kegiatan keagamaan di rumah ibadah; 4. kegiatan di tempat atau fasilitas umum; 5. kegiatan sosial dan budaya; 6. pergerakan orang dan barang menggunakan

moda transportasi; dan 7. kegiatan ditempat hiburan dan wisata.

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR TAHUN 2020 TANGGAL 15 MEI 2020

Dikecualikan dari pembatasan sementara aktivitas bekerja di tempat kerja/kantor sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1), bagi tempat kerja/kantor dengan kategori:

a. seluruh kantor/instansi pemerintahan, baik pusat maupun daerah berdasarkan pengaturan dari kementerian terkait;

b. kegiatan pelaksanaan Proyek Strategis Nasional (PSN);

c. badan usaha milik negara/daerah yang turut serta dalam penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau dalam pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat mengikuti pengaturan dari kementerian terkait dan/atau Pemerintah Provinsi/Pemerintah Kabupaten/Kota;

d. pelaku usaha yang bergerak pada sektor: 1. kesehatan; 2. bahan pangan/makanan/minuman; 3. energi; 4. komunikasi dan teknologi informasi; 5. keuangan; 6. logistik; 7. perhotelan; 8. konstruksi; 9. industri strategis; 10. perkebunan; 11. hutan tanaman industri; 12. pelayanan dasar, utilitas publik dan industri yang ditetapkan Sebagai objek vital

nasional dan objek tertentu; dan/atau 13. kebutuhan sehari-hari.

e. organisasi kemasyarakatan lokal dan internasional yang bergerak pada sektor kebencanaan dan/atau sosial.

PASAL 4 RUANG LINGKUP :

PASAL 5 AYAT (4)

PASAL 10 AYAT (1)

4

Tentang Pedoman Pembatasan Sosial Berskala Besar Dalam Penanganancorona Virus Disease (Covid-19) Di Kabupaten Kampar, Kabupaten Siak, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Bengkalis Dan Kota Dumai

Bupati/Walikota Dapat Menerbitkan Perbup Atau Perwako Sepanjang Dipandang Perlu Untuk

Mengatur Lebih Detail Kec/Desa/Kelurahan Yang

Dikecualikan Karena Belum Memenuhi Data Teknis (Trend Terjangkit & Epidemiologi) Dan

Terisolir Secara Geografis.

Bupati/Walikota Dapat Menerbitkan Perbup Atau Perwako Sepanjang Dipandang Perlu Untuk

Mengatur Lebih Detail Kec/Desa/Kelurahan Yang

Dikecualikan Karena Belum Memenuhi Data Teknis (Trend Terjangkit & Epidemiologi) Dan

Terisolir Secara Geografis.

Page 5: PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau terduga Corona

PASAL 21 AYAT (1)

Selama pemberlakuan PSBB, setiap penduduk mempunyai hak yang sama untuk:

a. memperoleh perlakuan dan pelayanan dari Pemerintah, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota;

b. mendapatkan pelayanan kesehatan dasar sesuai kebutuhan medis; c. memperoleh data dan informasi publik seputar Corona Virus Disease 2019

(COVID-19); d. kemudahan akses di dalam melakukan pengaduan seputar Corona Virus Disease

2019 (COVID-19); dan e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019

(COVID-19) dan/atau terduga Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).

PASAL 22 AYAT (1)

Selama pemberlakuan PSBB, setiap penduduk wajib:

1. mematuhi seluruh ketentuan di dalam pelaksanaan PSBB; 2. ikut serta dalam pelaksanaan PSBB; 3. melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS); dan 4. menggunakan masker

PASAL 26

(1) Pemerintah Kabupaten/Kota dapat melakukan kerja sama dalam pelaksanaan PSBB dengan

berbagai pihak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan.

(2) Kerja sama sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan dalam bentuk: a. dukungan sumber daya manusia; b. sarana dan prasarana; c. data dan informasi; d. bantuan pembiayaan; dan e. jasa dan/atau dukungan lain.

(3) Pemerintah Kabupaten/Kota mengedukasi masyarakat terkait pelaksanaan PSBB antara lain dengan memasang spanduk/baliho tentang ancaman pidana terhadap pelanggaran PSBB, pemasangan stiker dukungan di toko-toko/perkantoran.

PASAL 27

1. Pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan PSBB dilakukan dalam rangka menilai keberhasilan pelaksanaan PSBB dalam memutus rantai penularan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).

2. Pemantauan dan evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan oleh Gugus Tugas Kabupaten/Kota melalui pemantauan atau pemeriksaan ke lapangan sesuai wewenang dan tanggung jawab.

3. Penilaian keberhasilan pelaksanaan PSBB sebagaimana dimaksud pada ayat (1) didasarkan pada kriteria:

a. pelaksanaan PSBB sesuai dengan Peraturan Gubernur; b. jumlah kasus; dan c. sebaran kasus.

PASAL 29

Segala biaya yang timbul dalam pelaksanaan PSBB dalam penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) di Kabupaten/Kota dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten/Kota dan Sumber lain yang sah dan tidak mengikat

PASAL 30

(1) Penindakan bagi masyarakat yang melanggaran ketentuan dalam Peraturan Gubernur ini dilakukan oleh Tim yang ditetapkan oleh Gubernur/Bupati/Walikota

(2) Tim sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri dari Gugus Tugas Covid-19, ditambah unsur Pemerintah Daerah, Kejaksaan, Kepolisian, TNI, dan Unsur Keagamaan.

5

PERATURAN GUBERNUR RIAU NOMOR TAHUN 2020 TANGGAL 15 MEI 2020 Tentang Pedoman Pembatasan Sosial Berskala Besar Dalam Penanganancorona Virus Disease (Covid-19) Di Kabupaten Kampar, Kabupaten

Siak, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Bengkalis Dan Kota Dumai

Page 6: PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau terduga Corona

PEMBATASAN SOSIAL BERSKALA BESAR DALAM PENANGANAN CORONA VIRUS DISEASE

(COVID-19)

PENDANAAN

6

Page 7: PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau terduga Corona

TOTAL ANGGARAN PENANGANAN COVID-19 PROVINSI RIAU DAN

5 (LIMA) KABUPATEN/K0TA

1. PENYEDIAAN SARANA PRASARANA KESEHATAN

(Barang Pelindung Diri warga, Barang pelindung komunitas masyarakat dan alat pelindung petugas medis (masker, handsanitizer, vitamin C/E, APD, Sarung tangan karet, dll)

2. PENYEDIAAN SARANA FASILITAS KESEHATAN (Kamar isolasi, Tempat tidur pasien, Rapid test kit, Ventilator, Alat uji deteksi Covid-19, dll)

3. MEREKRUT TENAGA KESEHATAN/MEDIS YANG POTENSIAL

4. PEMBERIAN INSENTIF TENAGA KESEHATAN/MEDIS, PENYIDIK (INVESTIGATOR) KORBAN TERPAPAR COVID-19, RELAWAN, DLL

5. PENYEMPROTAN DESINFEKTAN

6. SEWA RUMAH SINGGAH SEBAGAI RUANG ISOLASI PDP

7. PEMERIKSAAN LABORATORIUM

8. PENGADAAN ALAT DAN BAHAN EVAKUASI KORBAN POSITIF (Perlengkapan pasca wafat, Tandu, Sarung tangan, Sepatu bot, dll)

9. PENANGANAN JENAZAH

10.PENANGANAN KESEHATAN LAINNYA

PENANGANAN KESEHATAN 1. PENGADAAN BAHAN PANGAN DAN

KEBUTUHAN POKOK

2. PEMBERIAN INSENTIF (pengurangan/pembebeasan pajak daerah, perpanjangan waktu pelaksanaan hak dan pemenuhan kewajiban pajak, perpanjangan kewajiban pembayaran dana bergulir)

3. PEMBERIAN STIMULUS (pengutan modal usaha kepada pelaku UMKM dan mikro)

4. PENANGANAN DAMPAK EKONOMI LAINNYA

1. PEMBERIAN HIBAH/BANSOS (Uang/barang

dari Pemerintah Daerah, Kepada : - Individu/masyarakat yang terdampak

/memiliki resiko sosial seperti keluarga miskin, pekerja sektor informal,harian dan individu/masyarakat lainnya memiliki resiko sosial

- Fasilitas kesehatan milik masyarakat/swasta yang ikut serta melakukan penanganan pandemic

- Instansi vertikal yang wilayah kerjanya berada dalam daerah yang bersangkutan dalam rangka mendukung penanganan Covid-19

PENYEDIAAN JARING PENGAMAN SOSIAL

Rp. 388.580.062.570,27

PENANGANAN DAMPAK EKONOMI

Rp. 77.083.349.500,00 Rp. 440.020.692.000,00

Rp. 905.684.104.070,27

Page 8: PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau terduga Corona

ALOKASI ANGGARAN PEMERINTAH PROVINSI RIAU

BLT (3 bulan @Rp.300.000,-)

254,146,500,000.00

Operasional BLT 5,700,000,000.00

Dapur Umum 2,000,000,000.00

Bankeu Kab/Kota untuk Kelurahan

26,800,000,000.00

JUMLAH 288,646,500,000.00

TOTAL = Rp.474.377.865.827.27 TOTAL = Rp.474.377.865.827.27

PENANGANAN KESEHATAN PENYEDIAAN JARING PENGAMAN SOSIAL

PENANGANAN DAMPAK EKONOMI

Penanganan Kesehatan Tahap I 74,980,932,383.00

Penambahan Penanganan Kesehatan Tahap II

70,146,145,444.27

Akomodasi Tim Tenaga Kesehatan

8,500,000,000.00

Operasional Posko Perbatasan dan Pintu Masuk

500,000,000.00

Makanan dan Minuman Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan Petugas

700,000,000.00

Keamanan Dalam Penetapan PSBB

3,000,000,000.00

Sekretariat Gugus tugas 1,500,000,000.00

Publikasi 1,104,288,000.00

Insentif Pendamping APH dan APIP

300,000,000.00

JUMLAH 187,531,365,827.27

Penanganan Dampak Ekonomi

25,000,000,000.00

JUMLAH 25,000,000,000.00

8

Page 9: PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau terduga Corona

9

PEMBATASAN SOSIAL BERSKALA BESAR DALAM PENANGANANCORONA VIRUS DISEASE

(COVID-19)

RENCANA AKSI

Page 10: PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau terduga Corona

RENCANA AKSI KESEHATAN

1. Penyediaan Alat Kesehatan : • Rapid Test 660.000 pcs • Baju Pelindung / Azmat

150.000 pcs • Google 5.000pcs • Face Shield 5.000 pcs • Glove 5.000 kotak • Masker Bedah 10.000 kotak • Masker N95 10.000 kotak/10

pcs • Masker Kain 50.000 lusin • Safety Boot 5.000 pasang • Extra fooding 6.000

botol/kotak • Vitamin untuk tenaga medis

dan Masyarakat 6.600.000 tablet

8. Memberikan vitamin dan masker kain ke masyarakat melalui dinas kesehatan di 12 Kab/kota berdasarkan jumlah yang di adakan di Provinsi

2. Penyediaan Tempat Tidur Isolasi : • 610 Tempat Tidur

3. Penambahan VTM dan drakon swab

• 7000 Pemeriksaan

4. Penyediaan Tenaga Kesehatan di 48 Rumah Sakit : • Dokter 422 Orang • Perawat 683 Orang • Tenaga Kesehatan Lainnya 221 Orang • Tenaga Penunjang Lainnya 769 Orang

5. Penyediaan Tenaga Kesehatan di 233 Puskesmas: • Dokter 753 Orang • Dokter Gigi 312 Orang • Perawat 233 Orang • Bidan 5.005 Orang • Kesehatan Masyarakat 442 Orang • Kesehatan Lingkungan 233 Orang • Farmasi 442 Orang • Gigi 250 Orang • ATLM 284 Orang

6. Pemeriksaan kesehatan di chek point perbatasan antar Provinsi bersama Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Keamanan:

7. Melakukan pemeriksaan rapid test terhadap kontak erat dan masyarakat yang di wilayahnya mempunyai kasus konfirmasi positif covid-19

9. Pelayanan dan Penyediaan Fasilitas layanan Kesehatan, SOP, Laboratorium di Rumah Sakit

10

Page 11: PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau terduga Corona

A. PERHUBUNGAN

RENCANA AKSI KEAMANAN

TITIK LOKASI POSKO PERBATASAN RIAU

POSK V LINTAS UTARA RIAU – SUMUT (KAB/ROHIL)

POSKO 1 LINTAS TIMUR RIAU –JAMBI (KAB.INHIL) PPOSKO II

LINTAS SELATAN RIAU – SUMBAR (KAB.KUANSING)

POSKO IV LINTAS BARAT RIAU –

SUMBAR ( KAB.KAMPAR)

POSKO III LINTAS BARAT RIAU –SUMUT (KAB.ROHUL)

1. Tujuan untuk pengendalian dan pengawasan penyebaran virus covid -19

2. Posko Perbatasan sebanyak 5 Pos, dengan jumlah Personil 233 orang.

3. Posko Pendukung dalam wilayah kabupaten/kota sebanyak 28 Pos dengan jumlah Personil Posko Pendukung = 270 orang

B. SATUAN POLISI PAMONG PRAJA

Catatan :

1. Personil yg bertugas di Posko-Posko Perbatasan dilakukan Aplusan setiap 7 Hari sekali.

2. Selama Melaksanakan tugas Personil diwajibkan memakai Pakaian Dinas Lengakap (PDH atau PDL) serta mengikuti Protokol Kesehatan.

JUMLAH PERSONIL ANGGOTA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA PROVINSI RIAU DALAM PELAKSANAAN PERCEPATAN PENANGANAN COVID-19

DI PROVINSI RIAU

NO JENIS OPERASI JUMLAH

PERSONIL KETERANGAN

1 OPERASI PERBATASAN PROVINSI 60 ORANG 4 orang x 3 shift x 5 titik

2 OPERASI PERBATASAN KOTA PEKANBARU

30 ORANG 2 orang x 3 shift x 5 titik

3 PAM KARANTINA 27 ORANG 9 orang x 3 shift x 1 titik

4 PATROLI RUTIN DALAM KOTA 33 ORANG 11 orang x 3 shift (12 kec. Kota pekanbaru)

JUMLAH ........ 150 ORANG

11

Page 12: PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau terduga Corona

RENCANA AKSI PENYEDIAAN KEBUTUHAN DASAR MASYARAKAT

Penyediaan Bahan Pokok

dan Kebutuhan Masyarakat (Sembako, Pangan dan

Daging)

PENYEDIAAN KEBUTUHAN

DASAR MASYARAKAT

Memastikan Kelancaran Distribusi

Bahan Pokok dan

Kebutuhan Masyarakat (Sembako,

Pangan Dan Daging)

Dukungan BUMN dan

Swasta untuk Penyediaan

Bahan Pokok dan

Kebutuhan Masyarakat

Rencana Penguatan /

Produksi Ketersediaan

Bahan Pokok dan Kebutuhan Masyarakat (Sembako,

Pangan Dan Daging)

Melakukan Percepatan musim

tanam dengan memanfaatkan curah dengan memastikan ketersediaan

sarana produksi seperti benih dan

pupuk

1 3 2 4 5

12

Page 13: PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau terduga Corona

RENCANA JARING PENGAMAN SOSIAL

REKAPITULASI SEMENTARA CALON PENERIMA MANFAAT BANTUAN KEUANGAN KHUSUS PROVINSI RIAU DALAM RANGKA PENANGANAN COVID-19

TAHUN 2020

NO KABUPATEN PKH

MURNI BSP

MURNI TOTAL TOP UP

NON DTKS

TOTAL TOP UP + NON

DTKS

ALOKASI KAB/KOTA

1 2 3 4 5 6 7 = 5+6 8 = 7 * 300.000 * 3

1 BENGKALIS 1.348 7.405 8.753 28.692 37.445 33,700,500,000.00

2 DUMAI 571 4.666 5.237 22.646 27.883 25,094,700,000.00

3 INHIL 459 9.822 10.281 2.739 13.020 11,718,000,000.00

4 INHU 2.011 4.493 6.504 16.281 22.785 20,506,500,000.00

5 KAMPAR 715 6.949 7.664 1.259 8.923 8,030,700,000.00

6 KUANSING 886 5.700 6.586 1.856 8.442 7,597,800,000.00

7 MERANTI 2.661 10.404 13.065 10.218 23.283 20,954,700,000.00

8 PEKANBARU 1.560 3.769 5.329 2.120 7.449 6,704,100,000.00

9 PELALAWAN 643 3.722 4.365 3.151 7.516 6,764,400,000.00

10 ROHIL 1.061 8.507 9.568 25.430 34.998 31,498,200,000.00

11 ROHUL 738 6.515 7.253 4.518 11.771 10,593,900,000.00

12 SIAK 737 2.018 2.755 14.577 17.332 15,598,800,000.00

TOTAL 13.390 73.970 87.360 33.487 220.847 198,762,300,000.00

1. Bantuan Langsung Tunai disalurkan melalui Kabupaten/Kota dalam bentuk Bantuan Keuangan Khusus.

2. Bantuan Langsung Tunai (BLT) diberikan kepada Penerima Manfaat kepada PKH Murni dan BSP Murni sebesar Rp.300.000,- selama 3 bulan dalam bentuk Top Up, jumlah 87.360 KK

3. Selain Penerima Manfaat PKH Murni dan BSP Murni, juga diberikan kepada Penerima Manfaat di luar Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (Non DTKS) sebanyak 133.487 KK.

4. Penerima Non DTKS, diberikan bantuan langsung Tunai sebesar Rp.300.000,- selama 3 Bulan, selain itu Kabupaten/Kota akan memberi bantuan dalam bentuk sembako kepada Penerima Manfaat Non DTKS.

13

Page 14: PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau terduga Corona

NO KABUPATEN KUOTA BANSOS

TUNAI DATA

TERAKHIR KETERANGAN

1 2 3 4 5

1 BENGKALIS 12.427 10.636 SELESAI SUBMIT

2 DUMAI 14.871 14.871 SELESAI SUBMIT

3 INHIL 53.389 53.389 SELESAI SUBMIT

4 INHU 17.643 17.513 SELESAI SUBMIT

5 KAMPAR 31.197 32.031 SELESAI SUBMIT

6 KUANSING 10.019 8.493 SELESAI SUBMIT

7 MERANTI 7.069 6.733 SELESAI SUBMIT

8 PEKANBARU 37.896 16.965 SELESAI SUBMIT

9 PELALAWAN 12.605 12.605 SELESAI SUBMIT

10 ROHIL 28.504 27.874 SELESAI SUBMIT

11 ROHUL 9.160 9.160 SELESAI SUBMIT

12 SIAK 18.783 16.694 SELESAI SUBMIT

TOTAL 253.563 226.964

REKAPITULASI KUOTA PENERIMA BANTUAN SOSIAL TUNAI PROVINSI RIAU

2020

Apakah Proses Updating Data Penerima BANSOS Tunai Kemensos Telah Final? Dan Sesuai Dengan Kuota Yang Diberikan By Name, By Address

Bantuan sosial tunai dari kementrian sosial Rp. 600.000/Bulan selama 3 bulan

Page 15: PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau terduga Corona

JENIS BANTUAN BENTUK BANTUAN APBN / APBD SASARAN

PKH Rp. 75.000 s.d. 800.000 / bulan

APBN DTKS (40% Terendah)

SEMBAKO Sembako senilai Rp. 200.000 / bulan

APBN DTKS (40% Terendah)

KARTU PRA KERJA Rp. 600.000/bulan Selama 3 bulan

APBN PHK, UMKM, IKM, TKI yang dipulangkan, Pekerja sektor formal/informal.

BLT DANA DESA Rp. 600.000/bulan Selama 3 bulan

APBN NonPKH/Sembako, Non DTKS (rentan sakit kronis) di Desa.

BANTUAN SOSIAL TUNAI Rp. 600.000/bulan Selama 3 bulan

APBN Non PKH / Non Sembako Reguler

BANSOS PROVINSI ( Rp. 300.000/KK Untuk 3 Bulan)

APBD PROVINSI Non DTKS, Keluarga Karantina Positif COVID-19, UMKM/IKM Omzet Turun >50%, Warga Pendatang dan Bekerja di Riau, dan Warga Terdampak yang Belum mendapat Bantuan APBN&APBD KAB/KOTA (Rentan Miskin dan Miskin Baru)

BANSOS KABUPATEN/KOTA Masing-Masing Pemkab/Pemko

APBD KABUPATEN/KOTA

Non DTKS (miskin baru, Non Bansos APBN/APBD Provinsi)

PROGRAM DAPUR UMUM Nasi Bungkus APBD PROVINSI Pekerja harian, warga yang dirumahkan, pengemis dan gelandangan.

Bantuan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi (Jaring Pengaman Sosial Mengatasi Dampak Covid-19)

15

Page 16: PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau terduga Corona

Sesuai dengan Petunjuk Teknis Sekda

MEKANISME PENCAIRAN

Sesuai dengan Petunjuk Teknis (SK Kepala Dinas PMD)

MEKANISME PENCAIRAN

1. Peraturan Gubernur Riau No. 10/2020 tentang Perubahan atas peraturan Gubernur Riau No.38 Tahun 2019 tentang Pedoman Bantuan Keuangan Khusus Dari Pemerintah Provinsi Riau Kepada Desa

2. Petunjuk Teknis Penggunaan Bantuan Keuangan Khusus Desa

DASAR HUKUM

Dialokasikan untuk 268 Kelurahan x Rp.100 Juta Sumber Dana : hasil realokasi /pencermatan

Program/Kegiatan OPD

Dialokasikan untuk 1.591 Desa x Rp.100 Juta Sumber Dana : dari pengurangan bankeu khusus

Desa sebelumnya

BANKEU KHUSUS DESA BANKEU KHUSUS KAB/KOTA UNTUK KELURAHAN

1. Peraturan Gubernur Riau No. 62/2018 tentang Perubahan Atas Pergub Riau Nomor 18 Tahun 2017 tentang Pedoman Belanja Bantuan Keuangan Kepada Kabupaten/kota yang bersumber dari APBD Provinsi Riau

2. Dibuatkan Petunjuk Teknis Khusus

DASAR HUKUM

Sesuai dengan Petunjuk Teknis Sekda

MEKANISME PENCAIRAN

1. Peraturan Gubernur Riau No. 62/2018 tentang Perubahan Atas Pergub Riau Nomor 18 Tahun 2017 tentang Pedoman Belanja Bantuan Keuangan Kepada Kabupaten/kota yang bersumber dari APBD Provinsi Riau

2. Petunjuk Teknis dalam rangak efektifitas tugas camat se-Provinsi Riau

DASAR HUKUM

Dialokasikan untuk 169 Kecamatan x Rp.100 Juta

Sumber Dana : dari APBD Murni

BANKEU KHUSUS KECAMATAN

ADM Penunjang Kesehatan Belanja Barang Kesehatan Belanja Modal Alat semprot disinspektan Pendataan

warga yang terdampak ekonomi Penyuluhan dan Monitoring untuk pencegahan COVID 19

PERUNTUKAN

Sesuai dengan Petunjuk Teknis (SK Kepala Dinas PMD)

PERUNTUKAN Koordinasi Forum Kecamatan dalam rangka

pencegahan COVID

PERUNTUKAN

BANTUAN PROVINSI RIAU KE KABUPATEN/KOTA

16

Page 17: PENERAPAN PSBB PROVINSI RIAUgugustugas.riau.go.id/uploads/MEI,14 2020...e. pelayanan pemulasaran dan pemakaman jenazah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan/atau terduga Corona

TERIMA KASIH