PENERAPAN BAURAN PEMASARAN PADA CV. TITIS …... · Produk yang ada di CV. Titis Margahayu adalah...
-
Upload
truonghanh -
Category
Documents
-
view
229 -
download
2
Transcript of PENERAPAN BAURAN PEMASARAN PADA CV. TITIS …... · Produk yang ada di CV. Titis Margahayu adalah...
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
PENERAPAN BAURAN PEMASARAN
PADA CV. TITIS MARGAHAYU
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Syarat-syarat Guna
Mencapai Gelar Ahli Madya Manajemen Pemasaran
Disusun oleh :
RUDI SETYAWAN NIM F3209095
PROGRAM STUDI DIPLOMA III MANAJEMEN PEMASARAN
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2012
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
MOTTO
Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan sholat
sebagai penolongmu “ Sesungguhnya Allah beserta orang-
orang yang sabar”.
(Al-Baqarah : 153)
“Hidup itu pilihan , pilih gagal atau sukses.”
(Penulis)
“Percayalah rencana Allah jauh lebih baik daripada rencana
kita”
(Penulis)
Dengan penuh rasa syukur, ku
ucapkan terima kasihku dan
kupersembahkan tugas akhir ini
kepada :
· Orang tuaku yang tercinta · Adik-adikku yang tersayang · Sahabat-sahabatku dan
teman-temanku · Temen seperjuangan MP 09 · Almamaterku
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga Tugas Akhir dengan Judul “
PENERAPAN BAURAN PEMASARAN PADA CV. TITIS MARGAHAYU”
dapat terselesaikan dengan baik.
Tugas akhir ini disusun untuk memenuhi Syarat-syarat Mencapai Gelar
Ahli Madya pada Program Diploma III Program Studi Manajemen Pemasaran
Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Tugas Akhir ini tidak dapat terselesaikan dengan baik tanpa adanya
bantuan, dorongan, dan bimbingan dari berbagai pihak. Sehingga dalam
kesempatan ini dengan segenap kerendahan hati, penulis mengucapkan terima
kasih kepada :
1. Bapak Dr. Wisnu Untoro, Msi selaku Dekan Fakultas Ekonomi Sebelas
Maret Surakarta.
2. Bapak Drs. Djoko Purwanto, MBA selaku Ketua Program Studi Diploma
III Manajemen Pemasaran Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
3. Bapak Pram Suryanadi, SE, Msi selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir
yang telah memberi pengarahan selama penyusunan Tugas Akhir.
4. Bapak M. Juan Suam Toro, SE, M.Si selaku Dosen Pembimbing
Akademik.
5. Seluruh Dosen Fakultas Ekonomi UNS yang telah memberikan banyak
ilmu selama masa perkuliahan.
6. Ibu Hj. Sri Umiyati, SH selaku Direktur Utama CV. Titis Margahayu yang
telah berkenan memberikan kesempatan magang kerja dan penelitian.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
7. Seluruh karyawan CV. Titis Margahayu yang telah membantu penulis
dalam memperoleh data dan informasi yang dibutuhkan dalam
mengerjakan Tugas Akhir.
8. Bapak dan Ibu tercinta yang selalu memberi bimbingan, pengarahan,
motivasi, serta kepercayaan.
9. Adik-adikku tersayang Sidiq, Ahmad Ari dan Rosyid yang telah
membuatku bersemangat dan sadar akan tanggung jawab sebagai seorang
kakak.
10. Sahabat dan teman-temanku Titok, Bolang, Ian, Jogek, Kelix, Agam,
Ucup, Hanif, Yustina, Vera, Yuke, Kartika, Susi, Tiko, Sefi dan teman
gayeng Bonec, Eki, Kodok, Glendor, Korek, dan Robot. Terima kasih atas
semuanya. Kalian takkan pernah terlupa dan smoga sukses selalu.
11. Anak-anak MP 09 dan futsal MP yang kompak selalu dan semoga sukses
dunia akherat.
12. Semua pihak yang membantu dalam penyusunan Tugas Akhir, namun
tidak dapat disebutkan satu persatu.
Dengan kerendahan hati peneulis menyadari bahwa laporan Tugas Akhir
ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu penulis mengharap kritik dan
saran dari pembaca yang membangun dan menambah pengetahuan penulis.
Namun demikian, karya sederhana ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak lain
yang membutuhkan.
Surakarta, Juli 2012
Penulis
Rudi Setyawan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i
ABSTRAK ...................................................................................................... ii
HALAMAN PERSETUJUAN ...................................................................... iii
HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................ v
KATA PENGANTAR .................................................................................... vi
DAFTAR ISI ................................................................................................... viii
DAFTAR TABEL .......................................................................................... x
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xi
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ............................................................... 1
B. Rumusan Masalah ......................................................................... 3
C. Tujuan Penelitian ........................................................................... 3
D. Manfaat Penelitian ........................................................................ 3
E. Metode Penelitian .......................................................................... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Pemasaran ................................................................... 7
B. Manajemen Pemasaran ................................................................. 7
C. Bauran Pemasaran ......................................................................... 8
D. Kerangka Pemikiran ...................................................................... 33
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
BAB III PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Perusahaan ...................................................... 34
B. Laporan Magang ............................................................................ 53
C. Pembahasan ................................................................................... 56
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan .................................................................................... 63
B. Saran ............................................................................................... 65
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
DAFTAR TABEL
Tabel III.1 Data Jumlah Tenaga Kerja ................................................................. 42
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
DAFTAR GAMBAR
Gambar II.1 Kerangka Pemikiran .......................................................................... 33
Gambar III.1 Struktur Organisasi .......................................................................... 38
Gambar III.2 Alur Proses Produksi ....................................................................... 52
Gambar III.3 Produk ARYZ galon 19 liter ........................................................... 57
Gambar III.4 Produk ARYZ cup 240 ml .............................................................. 57
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ABSTRAK
PENERAPAN BAURAN PEMASARAN PADA CV. TITIS MARGAHAYU
RUDI SETYAWAN F3209095
Pemasaran merupakan salah satu faktor terpenting yang ikut mempengaruhi kelangsungan hidup suatu perusahaan. Hal ini berkaitan erat dengan perekonomian yang berkembang pesat dan persaingan yang cukup ketat. Dalam mengatasi masalah tersebut, perusahaan harus meningkatkan kinerja perusahaan. Dan salah satu kinerja tersebut adalah kinerja pemasarannya. Perusahaan harus menerapkan strategi-strategi pemasaran agar dapat bersaing dengan perusahaan lainnya. Salah satu strategi pemasaran yang harus dilakukan adalah bauran pemasaran. Bauran pemasaran terdiri dari 4 variabel yaitu produk, harga, promosi, dan distribusi. Perusahaan harus dapat mengorganisir tiap-tiap bauran pemasaran tersebut agar dapat berjalan dengan baik sehingga perusahaan dapat mencapai hasil yang optimal.
Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bauran pemasaran yang diterapkan oleh CV. Titis Margahayu. Tehnik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan cara wawancara, observasi dan studi pustaka untuk memperoleh data primer dan data sekunder. Metode pembahasan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menceritakan objek yang diteliti secara detail dan mendalam.
Dari analisis pembahasan penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa : Produk yang ada di CV. Titis Margahayu adalah ARYZ galon 19 liter dan ARYZ cup 240ml. Penetapan harga yang digunakan CV. Titis Margahayu adalah dengan mengunakan metode cost plus pricing dan memberikan harga yang berbeda untuk setiap tingkatan distributor. Promosi yang dilakukan adalah dengan Personal Selling dan Promosi Penjualan. Promosi penjualan yang dilakukan adalah dengan brosur, bonus, sponsor, potongan harga dan peminjaman galon. Saluran distribusi yang dilakukan adalah saluran distribusi langsung dan tidak langsung.
Berdasarkan kesimpulan diatas maka saran-saran yang dapat diberikan kepada CV. Titis Margahayu adalah : CV. Titis Margahayu harus mengembangkan produknya agar konsumen bisa memilih produk sesuai dengan kebutuhan. Perusahaan harus meningkatkan pelayanan serta kualitas produk agar konsumen loyal dan tidak berpaling ke produk lain. Perusahaan seharusnya mempromosikan produknya melalui internet mengingat biayanya relative murah dan pasarnya cukup luas. Penambahan agen agar tugas distributor lebih mudah dan menghemat waktu.
Kata Kunci : Bauran Pemasaran, Produk, Harga, Promosi, Distribusi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ABSTRACT
THE APPLICATION OF MARKETING MIX IN CV. TITIS MARGAHAYU
RUDI SETYAWAN NIM: F3209095
Marketing is one of important factors contributing to a company’s
sustainability. It is closely related to rapidly developing economy and tightly competition. In dealing with such the problems, the company should improve its performances. One of them is marketing performance. The company should apply the marketing strategy in order to compete with others. One marketing strategy it should do is marketing mix. Marketing mix consists of 4 variables: product, price, promotion and distribution. The company should organize each marketing strategy in order to work well so that the company will achieve the optimum result.
The objective to be achieved in this research is to find out the marketing mix applied by CV. Titis Margahayu. Techniques of collecting data used were interview, observation and library study to obtain primary and secondary data. The method of analysis used in this research was the descriptive qualitative one by describing the object studied in detailed and in-depth.
From the analysis of research, it could be concluded that: The products existing in CV. Titis Margahayu included ARYZ 19 liter gallon and ARYZ 240 ml cup. The pricing used by CV. Titis Margahayu was cost plus pricing method and differentiated pricing for each distributor level. The promotion was done using Personal Selling and Sales Promotion. The Sales Promotion was done using brochure, bonus, sponsor, price discount and gallon lending. The distribution channels used were direct and indirect distribution channels.
Based on the conclusion above, the recommendations that could be given to CV. Titis Margahayu were: It should develop its product to allow the consumers choose the product according to their needs. It should improve its service and quality product to make the consumer loyal and not switching to other product. The company should promote its product through internet because of its relatively low cost and sufficiently wide market. It should increase the agent number to make the distributor’s job easier and to save time.
Keywords: Marketing Mix, Product, Price, Promotion, Distribution
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Perkembangan perekonomian Indonesia maupun dunia di era sekarang
ini sangat pesat dan persaingannya cukup ketat. Semua perusahaan kecil
maupun besar harus mampu menjaga dan meningkatkan kualitas produk
maupun pelayanannya. Hal tersebut perlu diperhatikan agar perusahaan
mampu mengembangkan perekonomian dan bersaing dengan perusahaan lain
yang terus berkembang sehingga perusahaan dapat mempertahankan
kelangsungan hidupnya. Sekarang banyak bermunculan perusahaan baru,
munculnya perusahaan baru akan menjadi tantangan dan kekhawatiran bagi
perusahaan yang sudah ada karena mereka takut kalau pangsa pasar di ambil
oleh perusahaan baru tersebut.
Untuk dapat bersaing dengan perusahaan lain, dibutuhkan kinerja yang
baik dari sebuah perusahaan. Salah satu yang harus ditingkatkan kinerjanya
adalah kinerja dari pemasarannya. Manajer pemasaran harus menerapkan
strategi-strategi agar mampu mendongkrak penjualan dari waktu ke waktu.
Salah satu strategi yang harus dilakukan adalah bauran pemasaran yang terdiri
dari empat variabel yaitu produk, harga, promosi dan distribusi.
Keempat bauran tersebut mempunyai tujuan tersendiri dalam
pemasarannya. Untuk mencapai tujuan yang optimal dan untuk bertahan,
perusahaan menggunakan kegiatan pemasarannya sebagai ujung tombak
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
2
keberhasilan perusahaan. Oleh karena itu perusahaan harus dapat
mengorganisir tiap-tiap bauran tersebut agar berjalan dengan baik sehingga
nantinya perusahaan dapat mencapai hasil yang optimal.
Kegiatan pemasaran sangat menentukan sampai tidaknya produk yang
dikeluarkan perusahaan ke tangan konsumen. Sehingga pemasaran merupakan
proses yang bertujuan untuk memuaskan kebutuhan akan keinginan
konsumen. Selain itu pemasaran merupakan salah satu dari kegiatan-kegiatan
pokok yang dilakukan oleh perusahaan untuk mempertahankan kelangsungan
hidupnya, untuk berkembang dan untuk mendapatkan laba yang maksimal.
Oleh karena itu, posisi pemasaran semakin menonjol dan mendapatkan
perhatian utama dari perusahaan.
CV. Titis Margahayu merupakan salah satu perusahaan yang bergerak
dibidang Air Minum Dalam Kemasan ( AMDK ) yang beralamat di Pengin
Asri RT.01/03 Popongan, Karanganyar 57715. Bahan baku pembuatan air
mineralnya berasal dari mata air gunung Lawu yang telah terayomi dan
terpelihara. Proses pembuatan produknya telah sesuai prosedur yang telah
ditetapkan. Untuk daerah pemasarannya telah meliputi yaitu Karanganyar,
Solo, Sukoharjo, Sragen dan sekarang mulai mencoba memasuki daerah
Yogjakarta.
Berdasarkan uraian latar belakang diatas dan mengingat pentingnya
bauran pemasaran bagi CV. Titis Margahayu maka penulis tertarik untuk
mengadakan penelitian dengan judul “PENERAPAN BAURAN
PEMASARAN PADA CV. TITIS MARGAHAYU ”
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
3
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah yang dikemukakan diatas
maka pokok permasalahan yang dapat dirumuskan dalam penelitian adalah :
“Bagaimana penerapan bauran pemasaran pada CV. Titis Margahayu ?”
C. Tujuan Penelitian
Dalam penulisan tugas akhir ini, tujuan yang ingin dicapai oleh penulis
adalah untuk mengetahui penerapan bauran pemasaran yang dilakukan CV.
Titis Margahayu.
D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang dihasilkan dari penelitian ini adalah :
1. Bagi Perusahaan
a. Sebagai masukan, evaluasi dan bahan pertimbangan oleh perusahaan
untuk memperbaiki penerapan bauran pemasaran di perusahaan guna
meningkatkan volume penjualan.
2. Bagi Praktisi
a. Sebagai wacana yang memperkaya pengetahuan penulis dan sekaligus
sebagi sarana untuk mempraktekkan teori yang sudah didapatkan
dibangku kuliah.
b. Bermanfaat untuk menambah pengetahuan serta wawasan tentang
bauran pemasaran yang diterapkan pada CV. Titis Margahayu.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
4
3. Bagi Pihak Lain
a. Sebagai sumbangan ilmu pengetahuan.
b. Dapat digunakan sebagai bahan referensi bagi peneliti lain yang akan
mengadakan penelitian yang berhubungan dengan masalah yang sama.
E. Metode Penelitian
1. Desain Penelitian
Desain penelitian pada laporan tugas akhir ini mengacu pada
desain kasus dengan menitik beratkan pada penerapan bauran pemasaran
pada CV. Titis Margahayu.
2. Objek Penelitian
Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah :
Nama Perusahaan : CV. Titis Margahayu
Alamat : Pengin Asri RT.01/03 Popongan, Kec./Kab.
Karanganyar 57715
Telp. : (0271) 679 9387
3. Jenis dan Sumber Data
a. Data Primer
Data yang diperoleh dan dikumpulkan secara langsung dari
objek penelitian yaitu dengan melakukan wawancara dan observasi
langsung di CV. Titis Margahayu.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
5
b. Data Sekunder
Data yang diperoleh dari sumber-sumber lain seperti membaca
buku referensi yang mendukung dan beberapa data dari perusahaan
yang berhubungan dengan masalah yang penulis teliti.
4. Tehnik Pengumpulan Data
a. Wawancara
Proses tanya jawab lisan, dimana dua orang atau lebih
berhadap-hadapan secara fisik yang satu dapat meliht muka yang lain
dan mendengarkan suaranya dengan telinga sendiri, merupakan alat
pengumpulan informasi langsung untuk berbagai jenis data sosial, baik
yang terpendam maupun yang manifest (Hadi: 2004). Penelitian
dilakukan dengan cara tanya jawab kepada karyawan dan pihak-pihak
manajemen CV. Titis Margahayu.
b. Observasi
Pengambilan data dengan cara pengamatan dan pencatatan
dengan sistematis atas fenomena-enomena yang diteliti (Hadi : 2004).
Penelitian ini dilakukan dengan cara mengadakan pengamatan secara
langsung terhadap kegiatan pemasaran serta catatan-catatan
perusahaan mengetahui kegiatan tersebut guna mendapatkan data yang
obyektif.
c. Studi Pustaka
Merupakan tehnik pengumpulan data dengan mempelajari buku
atau referensi yang berkaitan dengan masalah yang diteliti untuk
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
6
mendapatkan data yang akan digunakan sebagai landasan dalam
permasalahan tersebut.
5. Tehnik Pembahasan
Tehnik pembahasan menggunakan metode deskriptif kualitatif
dengan menceritakan atau menggambarkan suatu objek penelitian yang
diteliti secara mendetail dan mendalam. Pembahasan ini didukung
menggunakan data perusahaan dan dokumentasi berupa gambar, agar
pembaca dapat mengetahui bauran pemasaran yang diterapkan di CV. Titis
Margahayu.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
7
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Pemasaran
Pemasaran merupakan suatu proses perencanaan dan menjalankan
konsep, harga, promosi dan distribusi sejumlah ide, barang dan produk untuk
menciptakan pertukaran yang mampu memuaskan tujuan individu dan
organisasi ( Lamb dan Mc Daniel, 2001).
Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial yang dilakukan
seseorang atau kelompok untuk memperoleh apa yang mereka butuhkan dan
inginkan melalui pembuatan dan pertukaran produk dan nilai dengan pihak
lain (Kotler : 2001).
Pemasaran adalah suatu fungsi organisasi dan serangkaian proses
untuk menciptakan, mengkomunikasi, dan memberikan nilai kepada
pelanggan dan untuk mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang
menguntungkan organisasi dan pemangku kepentingannya. (Kotler dan Keller,
2009)
B. Manajemen Pemasaran
Manajemen pemasaran adalah suatu proses perencanaan dan
pelaksanaan, pemikran, penentu harga, promosi serta penyaluran gagasan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
8
barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang memuaskan tujuan
individu dan organisasi (Kotler : 2001).
C. Bauran Pemasaran
Bauran pemasaran merupakan variabel-variabel yang dipakai oleh
perusahaan sebagai sarana untuk memenuhi atau melayani kebutuhan dan
keinginan konsumen.
Bauran pemasaran adalah serangkaian variabel pemasaran terkendali
yang dipakai oleh perusahaan untuk menghasilkan tanggapan terkendali
perusahaan dari pasar sasarannya.” (Kotler : 2001)
Bauran pemasaran didefinisikan sebagai tool atau alat bagi marketer
yang terdiri dari berbagai elemen suatu progam pemasaran yang perlu
dipertimbangkan agar implementasi strategi pemasaran & positioning dapat
berjalan sukses (Lupiyoadi dalam Swatha, 2001 )
Bauran pemasaran sebagai perangkat alat pemasaran taktis dan
terkontrol yang dipadukan oleh perusahaan untuk menghasilkan respon yang
diinginkan pasar sasaran.(Kotler dan Keller, 2009)
Bauran pemasaran didalamnya terdapat kombinasi unsur yang saling
berhubungan. Manajemen harus memiliki kombinasi yang terbaik antara
unsur-unsur tersebut yang dapat menyesuaikan dengan lingkungan.
Serangkaian variabel dimaksudkan dalam definisi tersebut adalah termasuk
keputusan-keputusan dalam 4 variabel yang dikenal sebagai ‘4P” yaitu :
product (produk), price (harga), promotion (promosi), dan place (distribusi).
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
9
1. Product (produk)
a. Pengertian Produk
Produk merupakan keseluruhan konsep obyek atau proses yang
memberikan sejumlah nilai manfaat kepada konsumen. Hal terpenting
dalam produk adalah konsumen tidak hanya membeli fisik dari produk
itu juga membeli benefit dan value dari produk tersebut disebut ‘the
offer’ atau penawaran, terutama pada produk yang dikenal tidak
menimbulkan beralihnya kepemilikan dari peneyedia produk kepada
konsumen (Lupiyoadi : 2001 )
Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepada
pasar agar dapat perhatian, dibeli, digunakan, atau konsumsi yang
dapat memuaskan suatu keinginan atau kebutuhan ( Kotler &
Amstrong, 2008 ).
Didalam strategi bauran pemasaran, strategi produk merupakan
unsur yang paling penting, karena dapat mempengaruhi strategi
pemasaran lainnya. Pemilihan jenis produk yang akan dihasilkan dan
dipasarkan akan menentukan kegiatan promosi yang dibutuhkan, serta
penentuan harga dan cara penyalurannya.
b. Tahapan Dalam Pembuatan Produk
1) Perencanaan Produk
Mencakup semua kegiatan produsen dan penyalur untuk
menentukan susunan produk linenya.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
10
2) Pengembangan Produk
Mencakup kegiatan teknis tentang penelitian, pembuatan,
dan pendesainan produk.
3) Perdagangan
Mencakup semua kegiatan perencanaan dari produsen ke
penyalur untuk menyesuaikan produknya dengan permintaan pasar.
( Swastha dan Irawan, 2001)
c. Unsur – unsur yang terdapat pada produk
1) Atribut Produk
Pengemasan suatu produk melibatkan penentuan manfaat
yang akan diberikan (Kotler & Amstrong, 2008). Manfaat ini
dikomunikasikan dan diserahkan dari atribut seperti :
a) Kualitas Produk (Product Quality)
Kualitas produk yaitu kemampuan produk suatu untuk
melaksanakan fungsinya, meliputi daya tahan, keandalan,
ketepatan, kemudahan operasi dan perbaikan, serta atribut
bernilai lainnya.
b) Fitur (Features) Produk
Fitur produk yaitu alat bersaing untuk membedakan
produk dari perusahaan pesaing.
c) Rancangan Produk
Rancangan produk yaitu konsep yang lebih luas
dibandingkan gaya (Kotler & Amstrong, 2008).
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
11
2) Pemberian merek (branding)
Pemberian merek sangat membantu pembeli dalam
menentukan sebuah pilihan. Merek yang mudah diingat oleh
konsumen adalah merek yang akan dikenal oleh masyarakat luas,
baik dari jenis hurufnya ataupun penggunaan kata – kata dalam
merek tersebut.
3) Pengemasan (Packaging)
Pengemasan yaitu suatu kegiatan merancang dan membuat
wadah atau pembungkus suatu produk (Kotler & Amstrong, 2008).
Pengemasan yang unik dan berkesan ketika konsumen
membawanya merupakan suatu keunggulan dari produk tersebut.
Semakin unik pengemasannya maka semakin besar pula konsumen
memilih produk tersebut.
4) Pemberian Lebel (Labeling)
Label mempunyai fungsi mengidentifikasi,
menggambarkan dan mempromosikan suatu produk (Kotler &
Amstrong, 2008). Label bisa bermacam – macam bentuknya mulai
dari potongan kertas, gambar, grafik dll. Label digunakan untuk
mengetahui keunikan suatu produk terletak disuatu label tertentu.
5) Jasa Pendukung Produk
Jasa pendukung produk adalah elemen dari strategi produk,
perusahaan menggunakan jasa pendukung produk sebagai alat
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
12
utama untuk memperoleh keunggulan kompetitif yang semakin
banyak (Kotler & Amstrong, 2008).
d. Lupiyoadi dalam Swastha (2001) menyebutkan tentang konsep total
produk yang terdiri dari :
1) Core product (produk inti atau generic), terdiri dari produk itu
sendiri.
2) Expected product (product yang diharapkan), terdiri dari produk
inti bersama pertimbamgan keputusan pembelian minimal yang
harus dipenuhi.
3) Augment product (produk tambahan), area yang memungkinkan
suatu produk dideferensiasi terhadap yang lain.
4) Potensial product (produk potensial), tampilan (feature) dan
manfaat tambahan yang berguna bagi konsumen atau mungkin
menambah kepuasan konsumen.
e. Aspek-aspek Produk
1) Produk Inti ( Core Product )
Produk inti merupakan manfaat inti yang ditampilkan suatu
produk kepada konsumen dalam memenuhi kebutuhan serta
keinginannya.
2) Produk yang Diperluas ( Augmented Product )
Produk yang diperluas merupakan produk yang diperluas
mencakup berbagai tambahan manfaat yang diminati oleh
konsumen dari produk yang inti yang dibelinya.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
13
3) Produk Formal
Produk Formal merupakan produk penampilan atau
perwujudan dari produk inti maupun perluasan produknya.
( Gitosudarmo: 1999 ).
2. Price ( Harga )
a. Pengertian Harga
Harga sebagai sesuatu yang diserahkan dalam pertukaran untuk
mendapatkan suatu barang atau produk.(Lamb dan Mc. Daniel, 2001)
Harga adalah sejumlah uang yang harus dibayar oleh konsumen
untuk mendapatkan produk. (Kotler : 2001)
Dari definisi diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa harga
adalah sejumlah uang yang harus dibayar oleh konsumen untuk
mendapatkan sejumlah barang beserta pelayannya.
b. Faktor – faktor yang Mempengaruhi Harga
1) Keadaan perekonomian
2) Penawaran dan permintaan
3) Elastisitas permintaan
4) Persaingan
5) Biaya
6) Tujuan perusahaan
7) Pengawasan Pemerintah. ( Gitosudarmo : 1999 )
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
14
c. Beberapa tujuan yang hendak dicapai dari penetapan harga produk
suatu perusahaan. ( Lupiyoadi : 2001 )
1) Survival, merupakan usaha suatu perusahaan untuk meningkatkan
profit ketika perusahaan sedang dalam kondisi pasar yang tidak
menguntungkan, dimana usaha tersebut cenderung dilakukan untuk
bertahan.
2) Profit Maximization, adalah penetapan harga yang bertujuan
memaksimumkan profit dalam suatu periode waktu tertentu.
3) Sales Maximazation, merupakan penetapan harga yang
dimaksudkan untuk membangun market saham dengan
melakukan penjualan pada harga awal yang merugikan.
4) Prestige, tujuan dari penetapan harga prestige adalah untuk
memposisikan produk perusahaan tersebut sebagai produk yang
eksklusif.
5) ROI (Return on investment), yaitu penetapan harga didasarkan atas
pencapaian return on investment yang dinginkan perusahaan.
d. Metode Penetapan Harga
1) Cost Plus Pricing Methode
Menetapkan harga jual untuk satu unit barang yang
besarnya sama dengan jumlah biaya per unit ditambah dengan
suatu jumlah untuk menutup laba yang diinginkan.
Jumlah Biaya + Margin (laba) = Harga Jual
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
15
2) Mark Up Pricing Methode
Menetapkan harga jual setelah menambah harga beli
dengan jumlah Mark Up (kelebihan harga jual diatas harga
belinya).
3. Promotion (Promosi)
a. Pengertian Promosi
Menurut Mc Daniel (2001) promosi adalah komunikasi dari
para pemasar yang menginformasikan, membujuk, dan meningkatkan
para calon pembeli suatu produk dalam rangka mempengaruhi
pendapat mereka atau memperoleh suatu respon.
b. Bauran Promosi
Bauran promosi merupakan kombinasi dari alat promosi yang
digunakan untuk mencapai pasar sasaran keseluruhan. Adapun yang
temasuk bauran promosi adalah :
1) Advertising (periklanan)
a) Pengertian periklanan
Periklanan adalah salah satu sarana bagi seseorang atau
perusahaan yang ingin menawarkan barang dagangan atau
produk kepada khalayak. Dalam konsep iklan dikatakan bahwa
iklan adalah komunikasi searah dengan redudance yang
Harga Beli + Mark Up = Harga Jual
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
16
menggunakan media untuk membangun aware atau
mengingatkan konsumen (Jewler dalam Swastha, 2001).
b) Periklanan mempunyai sifat-sifat sebagai berikut :
(1) Memasyarakatkan (public presentation)
Dengan iklan yang baik dan tepat akan dapat
menjangkau masyarakat luas dengan cepat. Dapat
memberikan pengaruh terhadap barang yang ditawarkan
oleh penjual. Karena pesan yang dirancang dalam iklan
adalah sama untuk semua target audiens atau konsumen
sehingga pembelian konsumen akan dapat dikenali.
(2) Kemampuan membujuk
Periklanan mempunyai daya bujuk yang tinggi
(sangat persuasive), hal ini disebabkan periklanan dapat
dimuat berkali-kali. Dengan demikian para calon pembeli
dapat membanding-bandingkan dengan iklan yang dibuat
pesaing. Format iklan memberikan pesan yang positif akan
citra perusahaannya.
(3) Ekspresif (exspressiveness)
Periklanan mempunyai kemampuan untuk
mendramatisir produk sekaligus juag perusahaannya. Hal
itu disebabkan periklanan menggunakan seni cetak, warna,
suara dan formatnya yang menarik.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
17
(4) Impersional (tidak terhadap orang tertentu saja)
Periklanan merupakan bentuk komunikasi yang
hanya monolog. Oleh karena itu konsekuensinya tidak
dapat menaggapi respon atau tanggapan secara langsung
dari pembaca iklan.
(5) Efisien
Periklanan dikatakan efisien karena, periklanan
dapat menjangkau masyarakat luas, terutama secara
geografis. Sehingga biaya persatuan untuk promosi menjadi
rendah atau murah.(Gitosudarmo: 1999)
c) Peranan periklanan dalam pemasaran produk diantaranya :
(1) Untuk membangun kesadaran terhadap keberadaan produk
yang ditawarkan
(2) Menambah pengetahuan konsumen tentang produk yang
ditawarkan.
(3) Membujuk calon customer untuk membeli atau
menggunakan produk tersebut
(4) Untuk membedakan diri dari perusahaan satu dengan
perusahaan lain yang mendukung positioning produk
(Lupiyoadi dalam Swastha, 2001).
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
18
2) Personal Selling
a) Pengertian Personal Selling
Personal selling adalah presentasi lisan dalam suatu
percakapan dengan satu calon pembeli atau lebih yang
ditujukan untuk menciptakan penjualan. Sifat personal selling
dapat dikatakan lebih luas karena tenaga penjual dapat secara
langsung menyesuaikan penawaran penjualan dengan
kebutuhan dan perilaku masing-masing calon pembeli. Selain
itu tenaga penjual dapat segera mengetahui reaksi calon
pembeli terhadap penawaran penjualan, sehingga dapat
mengadakan penyesuaian-penyesuaian ditempat itu juga.
(Lupiyoadi : 2001)
b) Fungsi Personal selling :
(1) Mengadakan analisis pasar
Dalam analisis pasar, termasuk juga mengadakan
peramalan penjualan yang akan dating, mengetahui dan
mengawasi para pesaing dan mempertahankan lingkungan,
terutama lingkungan social, perekonomian. Seorang penjual
yang baik harus memahami dan menyadari tentang apa
yang terjadi di beberapa daerah selain disekitar perusahaan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
19
(2) Menetukan calon konsumen
Mencari pembeli potensial, menciptakan pesanan
baru dari lengganan yang ada, dan mengetahui keinginan
pasar.
(3) Mengadakan komunikasi
Fungsi ini tidak menitikberatkan untuk membujuk
atau mempengaruhi, tetapi untuk memulai dan
melangsungkan pembicaraan secara ramah dengan
langganan atau calon pembeli.
(4) Memberikan pelayanan
Pelayanan yang diberikan kepada pelanggan dapat
diwujudkan dalam bentuk konsultasi menyangkut
keinginan dan masalah – masalah yang dihadapi pelanggan,
memberikan produk teknis, memberikan bantuan keuangan
( misalnya berupa kredit ), melakukan penghantaran barang
ke rumah, dan sebagainya.
(5) Memajukan pelayanan
Dalam memajukan langganan, tenaga penjualan
bertanggung jawab atas semua tugas yang langsung
berhubungan dengan langganan. Hal ini dimaksudkan
untuk mengarahkan tugas – tugasnyaagar dapat
meningkatkan laba. Dalam fungsi ini termasuk juga
pemberian saran secara pribadi seperti saran tentang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
20
masalah pengawasan pribadi, promosi, pengembangan
barang, dan kebijaksanaan harga. Dengan memajukan
penjualan langganan, penjual dapat mengharapkan adanya
peningkatan dalam penjualan mereka.
(6) Mempertahankan pelanggan
Bertujuan untuk menciptakan goodwill serta
mempertahankan hubungan baik dengan langganan.
(7) Mendefinisi masalah
Penjual harus mengadakan analisa tentang usaha –
usaha konsumen sebagai sumber masalah. Selain itu, juga
harus menemukan masalah – masalah yang berkaitan
dengan barang, harga dan sistem penyampaianya.
(8) Mengatasi masalah
Mengatasi atau menyelesaikan masalah secara
menyeluruh pada dasarnya menyangkut fleksibiltas,
penemuan, dan tanggapan. Jika suatu masalah memerlukan
sumber – sumber dari beberapa perusahaan, tenaga
penjualan dapat membantu untuk memperolah.
(9) Mengatur waktu
Pengaturan waktu merupakan satu masalah paling
penting yang dihadapi penjual. Sering terjadinya adanya
banyak waktu yang terbuang dalam perjalanan, atau untuk
pekerjaan – pekerjaan yang tidak produktif, atau terbuang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
21
untuk menunggu saja. Untuk menghemat waktu , mereka
harus banyak latihan dan mengambil pengalaman dari
orang lain.
(10) Mengalokasikan sumber – sumber
Dilakukan dengan memberikan bahan bagi
keputusan manajemen untuk membuka transaksi baru,
menutup transaksi yang tidak menguntungkan,dan
mengalokasikan usaha – usaha ke berbagai transaksi.
(11) Meningkatkan kemampuan diri
Ini meliputi latihan – latihan dan usaha – usaha
pribadi untuk mencapai kemampuan fisik dan mental yang
tinggi dan tidak terlepas dari masalah motivasi dan kondisi
atau kesehatan dari tenaga penjual itu sendiri. Latihan yang
lain dapat dilakukan dengan mempelajari konsumen beserta
keinginannya, para pesaing beserta kegiatannya, produk
yang dijual, kebijaksanaan dan progam dari perusahaannya.
c) Personal selling mempunyai sifat-sifat sebagai berikut :
(1) Personal (Perorangan)
Personal merupakan alat promosi yang terlibat
langsung, menanggapi dan berinteraksi secar langsung
dengan pribadi atau beberapa pribadi yang dihadapinya.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
22
(2) Direct Respons (Tanggapan Langsung)
Karena mampu memberikan tangapan atau reaksi kepada
konsumen secara langsung, sehingga dapat memberikan
kesan baik perusahaan kepada konsumennya.
(3) Mempererat hubungan perusahaan dan konsumen
Jika personal selling yang dilakukan perusahaan
dapat berjalan secara efektif maka dapat mempererat
hubungan perusahaan dengan konsumen. Dikatakan efektif
jika sales representatives mampu meningkatkan minat dan
membina hubungan baik secara jangka panjang.
(4) Biaya tinggi
Karena harus berkomunikasi secara langsung
dengan tatap muka dengan konsumen, maka perlu
kesempatan yang lebih banyak. Sehingga biaya persatuan
yang ditanggung pembeli menjadi lebih tinggi atau mahal.
(Gitosudarmo: 1999)
d) Proses Personal Selling
Adapun tahap–tahap yang terdapat dalam proses
personal selling antara lain :
(1) Persiapan sebelum penjualan
Kegiatan yang dilakukan untuk mempersiapkan
tenaga penjual dengan memberikan pengertian tentang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
23
produk yang dijualnya, pasar yang dituju, dan teknik–
teknik penjualan yang harus dilakukan.
(2) Penentuan lokasi pembeli potensial
Dengan menggunakan data pembeli yang lalu
maupun sekarang, penjual dapat menentukan
karakteristiknya.
(3) Pendekatan pendahuluan
Sebelum melakukan penjualan, penjual harus
mempelajari semua masalah tentang individu atau
perusahaan yang dapat diharapkan dari pembelinya. Selain
itu perlu juga mengetahui tentang produk atau merk apa
yang sedang mereka gunakan dan bagaimana reaksinya.
(4) Melakukan penjualan
Penjualan yang dilakukan bermula dari suatu usaha
untuk memikat perhatian calon konsumen, kemudian
diusahakan untuk mengetahui daya tarik mereka. Dan
akhirnya penjual melakukan penjualan produknya kepada
pembeli.
(5) Pelayanan sesudah penjualan
Sebenarnya kegiatan penjualan tidak berakhir pada
saat pesanan dari pembeli telah terpenuhi, tetapi masih
dilanjutkan dengan memberikan pelayanan kepada mereka.
Dalam tahap ini penjual berusaha mengatasi permasalahan,
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
24
keluhan, dan tanggapan yang kurang baik dari pembeli.
Pelayanan yang lain adalah memberikan jaminan kepada
pembeli bahwa keputusan yang diambil pembeli adalah
tepat.
3) Sales Promotion (promosi penjualan)
a) Pengertian Promosi Penjualan
Promosi penjualan adalah semua kegiatan yang
dimaksudkan untuk meningkatkan arus barang atau produk dari
produsen sampai pada penjualan akhirnya. (Lupiyoadi : 2001).
b) Promosi penjualan dapat diberikan kepada :
(1) Customer, berupa free offers, sample, demonstration,
coupuns, cash refunds, prized, contest and warranties.
(2) Intermediarries, berupa free goods, discounts, advertising,
allowances, cooperative advertising, distribution contest,
award.
(3) Sales forces, berupa bonus, penghargaan, contest dan
hadiah untuk tenaga penjual terbaik (prized for best
perfomer).
c) Promosi Penjualan mempunyai beberapa sifat, yaitu :
(1) Komunikasi
Promosi penjualan mampu menarik informasi dan
sikap konsumen terhadap perusahaan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
25
(2) Insentif
Promosi penjualan dapat dengan jalan memberikan
insentif. Insentif yang diberikan dapat berupa potongan
harga, premi, dan sebagainya, sehingga dapat menimbulkan
motivasi yang kuat serta kesan yang positif bagi konsumen.
(3) Mengundang
Mampu mengundang konsumen dengan selera
karena daya tariknya tinggi, tetapi efeknya tidak dapat
dalam jangka panjang.(Gitosudarmo: 1999)
d) Sarana-sarana yang dapat dipakai dalam promosi penjualan
adalah sebagai berikut :
(1) Sampel
Sampel yaitu pemberian secara cuma-cuma untuk
dicoba oleh calon pembeli
(2) Kupon
Kupon yaitu suatu kupon atau sertifikat yang
memberikan potongan harga, jika membeli sebuah produk
tertentu.
(3) Paket Harga
Paket harga ini mencoba menawarkan kepada
pembeli suatu penghematan harga apabila pembeli membeli
suatu paket barang tertentu.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
26
(4) Penghargaan Pelanggan
Penghargaan pelanggan yaitu memberikan penghargaan
kepada pelanggan dalam bentuk uang atau suatu yang
diberikan karena secara tetap menggunakan produk
perusahaan.
(5) Promosi Point Of Purchase
Promosi point of purchase yaitu suatu display
ditempat umum.
(6) Barang Khusus Periklanan
Barang khusus periklanan yaitu menyertakan nama
perusahaan pada barang-barang bermanfaat, misalnya :
gelas, asbak, plastik pembungkus, dan lain-lain.
(7) Kontes, Undian dan Permainan
Kontes yaitu perlombaan yang mengharuskan
konsumen melakukan sesuatu. Undian dilakukan dengan
cara mengundi nama-nama atau nomor konsumen.
Sedangkan permainan adalah memerlukan sedikit usaha
dalam memenangkannya.
4) PR (public relations)
a) Pengertian public relations
Public relations merupakan kiat pemasaran penting
lainnya, dimana perusahaan tidak harus berhubungan hanya
dengan pelanggan, pemasok , dan penyalur, tetapi ia harus
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
27
berhubungan dengan kumpulan kepentingan publik yang lebih
besar (Lupiyoadi : 2001).
b) Beberapa tugas public relations diantaranya :
(1) Membangun citra (image).
(2) Mendukung aktivitas komunitas yang lainnya.
(3) Mengatasi permasalahan dan isu yang ada.
(4) Memperkuat positioning perusahaan.
(5) Mempengaruhi publik yang spesifik.
(6) Mengadakan launching untuk produk atau produk baru.
5) Direct Marketing (pemasaran langsung)
Pemasaran langsung merupakan elemen terakhir dalam bauran
promosi.
Terdapat 6 area dari direct marketing :
a) Direct mail ( pos langsung ), merupakan jenis pemasaran langsung
yang dijalankan melalui kegiatan surat menyurat.
b) Mail order ( pesanan langsung ), yaitu pemasaran langsung dengan
cara memasarkan produknya bedasarkan pesanan langsung yang
diterima oleh perusahaan.
c) Direct respon (respon langsung), adalah pemasaran yang
didasarkan pada respon perusahaan secara langsung atas kegiatan
pemasarannya.
d) Direct selling (penjualan langsung), dilakukan dengan memasarkan
dan menjual produknya langsung ke konsumen.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
28
e) Telemarketing, sistem pemasaran yang menitikberatkan pada
media komunikasi seperti telepon sebagai sarana pemasarannya.
f) Digital marketing (pemasaran digital), yaitu pemasaran melalui
media digital seperti penjualan online pada internet.
4. Place (Distribusi)
a. Pengertian Distribusi
Distribusi adalah kegiatan yang harus dilakukan oleh
pengusaha untuk menyalurkan, menyebarkan, mengirimkan serta
menyampaikan barang yang dipasarkan itu kepada konsumen
.(Gitosudarmo: 1999)
Saluran distribusi adalah saluran yang digunakan oleh produsen
untuk menyalurkan produk dari produsen sampai ke konsumen.
b. Menurut Gitosudarmo (1999), bentuk saluran distribusi dapat
dibedakan menjadi 2 yaitu :
1) Saluran distribusi langsung
Dalam saluran ini pengusaha berusaha untuk menyalurkan
barang-barang yang dibeli oleh konsumen secara langsung ke
tempat konsumen tinggal.
2) Saluran distribusi tidak langsung
Dalam saluran ini perusahaan menggunakan pihak luar
untuk membantu menyalurkan barang-barangnya pada konsumen.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
29
Pihak luar tersebut merupakan penyalur atau pedagang perantara
(middle man).
3) Jenis-Jenis / Macam-Macam Saluran Distribusi Barang dan Jasa :
1) Produsen ke konsumen (umumnya jasa)
Saluran ini merupakan saluran distribusi yang paling
pendek dan paling sederhana untuk barang-barang konsumsi.
Sering juga disebut saluran langsung karena tidak melibatkan
pedagang besar.
2) Produsen ke Retailer ke konsumen
Dalam saluran ini, beberapa pengecer besar membeli secara
langsung dari produsen. Ada juga beberapa produsen yang
mendirikan toko pengecer untuk melayani penjualan langsung pada
konsumennya, tetapi kondisi saluran semacam ini tidak umum di
pakai.
3) Produsen ke Wholesaler ke Retailer ke Konsumen
Saluran ini di sebut juga saluran tradisional, dan
banyak digunakan oleh produsen. Di sini, produsen hanya
melayani penjualan dalam jumlah besar.
4) Produsen ke Agen ke Wholesaler ke Retailer ke Konsumen
Selain menggunakan pedagang besar produsen dapat pula
menggunakan agen pabrik,makelar, atau perantara agen lainnya
untuk mencapai pengecer, terutama pengecer besar.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
30
5) Produsen ke Industri (Produsen)
Saluran distribusi ini, produsen sering menggunakan agen
sebagai perantara untuk menyalurkan barangnya kepada pedagang
besar, yang kemudian menjualnya kepada toko-toko kecil. Agen
yang terlibat dalam saluran distribusi ini terutama agen penjualan.
6) Produsen ke Wholesaler ke Industri (Produsen)
Saluran distribusi ini menditribusikan produknya bukan ke
konsumen langsung, melainkan di distribusikan ke perusahaan
lainnya.Contoh : Suatu distributor membeli mesin berat dari luar
negeri untuk dijual ke pabrik-pabrik di dalam negeri.
4) Saluran distribusi berdasarkan intensitas
Alternatif pilihan saluran distribusi berdasarkan intensitas
distribusi menurut Drs. H. Indriyo Gitusudarmo (1999) yaitu :
1) Distribusi Intensif
Distribusi Intensif merupakan cara distribusi dimana barang
yang dipasarkan itu di usahakan agar dapat menyebar seluas
mungkin sehingga dapat secara intensif menjangkau semua lokasi
dimana calon konsumen itu berada. Dalam hal barang konsumsi
maka lokasi konsumen tentu saja menyebar disegenap penjuru
akan ada calon pembelinya. Oleh karena itu, maka dalam distribusi
intensif harus mempergunakan banyak sekali penyalur baik besar
ataupun kecil sehingga dapat menyebarkan barang-barang tersebut.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
31
2) Distribusi Selektif
Distribusi selektif merupakan cara distribusi dimana
barang-barang hanya disalurkan oleh beberapa penyalur saja yang
terpilih atau selektif. Distribusi ini jumlah penyalur sangat terbatas.
Jenis distribusi ini pada umumnya dapat berjalan efektif untuk
menyalurkan barang industry atau barang konsumsi jensi
perlengkapan atau barang mewah. Distribusi jenis ini tidak akan
efektif apabila diterapkan untuk menyalurkan barang konvenien
atau kebutuhan hidup sehari-hari, karena tidak akan mampu
menjangkau tempat tinggal konsumen yang dalam hal ini tentu saja
sangat menyebar.
3) Distribusi Ekslusif
Merupakan bentuk penyaluran yang hanya menggunakan
penyaluran yang sangat terbatas jumlahnya, bahkan pada umumnya
hanya ada satu penyalur tunggal untuk satu daerah tertentu. Bentuk
distribusi ini pada umumnya berjalan efektif untuk menyalurkan
barang-barang mewah ataupun barang industri yang bersifat
khusus.
5) Faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan saluran distribusi antara
lain :
1) Pertimbangan Pasar
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
32
Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah konsumen
atau pasar industri, jumlah pembeli potensial, konsentrasi pasar
secara geografis, jumlah pesanan dan kebiasaan dalam pembelian.
2) Pertimbangan Barang
Beberapa hal yang harus diperhatikan antara lain : nilai
unit, besar atau berat barang, sifat teknis, barang standard dan
pesanan serta luasnya product line.
3) Pertimbangan Perusahaan
Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan antara lain :
sumber pembelanjaan, pengalaman, dan kemampuan pengawasan,
pengawasan saluran dan pelayanan yang diberikan oleh penjual.
4) Pertimbangan Perantara
Beberapa yang perlu dipertimbangkan antara lain pelayanan
perantara, kegunaan perantara, sikap perantara terhadap kebijakan
produsen, volume penjualan dan ongkos. Penetapan dari satu atau
beberapa variabel bauran pemasaran pada umumnya membuat
strategi pemasaran menjadi berhasil, jadi perusahaan dapat
mengembangkan strategi produk, harga, distribusi dan promosi
kemudian mengkombinasikan variabel-variabel tersebut kedalam
rencana strategi yang menyeluruh.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
33
D. Kerangka Pemikiran
Adapun pemikiran dalam penelitian itu adalah sebagai berikut :
Gambar II.1 Kerangka pemikiran Sumber : Kotler, 2001
Keterangan :
Kerangka pemikiran yang ditunjukkan pada gambar II.1 tersebut
menggambarkan bagaimana menerapkan marketing mix/ bauran
pemasaran dalam CV. Titis Margahayu. Bauran pemasaran tersebut
meliputi promosi, harga, produk, serta saluran distribusi yang dimana
semuanya itu berpengaruh pada volume penjualan serta pertumbuhan
suatu perusahaan.
Promosi Harga Distribusi Produk
Penerapan Bauran Pemasaran
Penjualan Dalam Perusahaan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
34
BAB III
PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Perusahaan
1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan
CV. Titis Margahayu adalah salah satu perusahaan di
Karanganyar yang bergerak dibidang Air Minum Dalam Kemasan
(AMDK) yang memproduksi Air Mineral. Perusahaan ini didirikan oleh
Bapak Aris Wuryanto, SH, M.hum. Bapak Aris mendirikan perusahaan ini
dengan bekal pengalaman ikut mengelola perusahaan keluarga PT.
Guwatirta Sejahtera yang bergerak dibidang usaha yang sama yaitu air
minum dalam kemasan yang memproduksi air mineral “UTRA”. Namun
perusahaan tersebut sekarang sudah berganti kepemilikan setelah dijual ke
Rosalia Indah. setelah perusahaan tersebut dijual, kemudian Bapak Aris
mendirikan perusahaan yang bernama CV. Titis Margahayu. Perusahaan
ini berdiri pada tanggal 9 Agustus 2007 di Desa Pengin Asri RT.01/03
Kelurahan Popongan, Kec./Kab. Karanganyar.
CV. Titis Margahayu berdiri dengan Identitas dan Badan Hukum
sebagai berikut :
· Akta Notaris No.1
· SIUP : 503/27Prb/11.34/SIUP – PB/VIII/2007
· TDP : 113431500248
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
35
· TDI : 503/15/11.34/IUI/2007
· BPOM.RI.MD 249111001379
Produk yang dihasilkan CV. Titis Margahayu adalah air mineral
“ARYZ”, nama ARYZ diambil dari pendiri perusahaan ini Bapak Aris.
Air mineral ini diolah dengan proses filter teknologi tinggi dengan
mengkomposisikan mineral sesuai dengan kebutuhan tubuh sesuai
dengan SNI 01-3553-2006 dan diakhir proses didukung oleh pemakaian
ozonisasi dan sinar ultraviolet sehingga air mineral tersebut sudah hygienis
dan aman untuk dikonsumsi.
2. Pedoman Kerja Perusahaan
a. Visi
Visi dari CV. Titis Margahayu adalah “Hadir Untuk
Bermanfaat”.
b. Misi
Misi dari CV. Titis Margahayu adalah “Menjadi Yang
Diperhitungan”.
c. Kebijakan Mutu
Peningkatan mutu dan kepuasan pelanggan merupakan
komitmen dari CV. Titis Margahayu sebagai perusahaan air mineral.
Kebijakan mutu dari CV. Titis Margahayu adalah sebagai berikut :
1) Memenuhi kepuasan pelanggan.
2) Memprodusi ARYZ AMDK sesuai SNI dan MD.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
36
3) Memberikan yang terbaik sebagai karya perusahaan.
d. Prosedur Tetap
Prosedur tetap CV. Titis Margahayu adalah sebagai berikut :
1) Loyal kepada IK.
2) Laporan keatas.
3) Koordinasi Kesamping.
4) Pembinaan & Pengawasan kebawah.
e. Sasaran Mutu Perusahaan
Sasaran Mutu dari CV. Titis Margahayu :
1) Penanganan keluhan pelanggan dilakukan atau disesuaikan paling
lambat hari kerja setelah pengajuan diterima.
2) Realisasi order paling lambat 3 hari setelah kesepakatan.
3) Maksimal kerusakan bahan penolong (cup, botol, galon, tutup
botol, tutup galon, seal, lid, label, karton) dari supplier adalah
1,00%.
4) Total Disolved Solution (TDS) air produk 70-90 ppm.
5) Ketidaksesuaian air produk 0.00%.
f. Filosofi Profesionalitas
Filosofi profesionalitas dari CV. Titis Margahayu adalah
sebagai berikut :
1) TEMEN : Disiplin, Setia, Bertanggung Jawab.
2) TEKUN : Telaten, Teliti, Tangguh, Tidak Mudah Menyerah.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
37
3) TRESNO MARANG PAGAWEANE (Bekerja dengan Hati dan
Cinta).
a) Memahami tugasnya.
b) Selalu ingin berprestasi (Individu + tim).
c) Tidak berhenti belajar.
d) Selalu Inovatif.
e) Menjaga dan membangun nama baik perusahaan.
3. Struktur Organisasi
Struktur organisasi adalah suatu bentuk aliran kegiatan yang
dilakukan suatu organisasi yang dapat digunakan untuk menentukan arah
dan tujuan dari organisasi tersebut. Setiap perusahaan perlu membuat
struktur organisasi yang baik agar mekanisme kerja berjalan dengan
lancar. Selain itu struktur organisasi dibuat dengan harapan agar terdapat
kesatuan komando guna meminimalisir konflik antar karyawan karena
dalam struktur organisasi tersebut terdapat tugas, wewenang maupun
tanggung jawab dari masing-masing karyawan sesuai job description yang
dibuat oleh perusahaan. Adapun struktur organisasi pada CV. Titis
Margahayu adalah sebagai berikut :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
38
Gambar III.1 StrukturOrganisasi CV. TitisMargahayu
Sumber ; CV. TitisMargahayu
Divisi Gudang
Divisi Marketing
Divisi Umum
Direktur Produksi
Divisi Produksi
Unit Kerja Maintenance
Keuangan RumahTangga Pembelian Personalia
Unit Kerja 19
Unit Water Treatment
Unit Kerja Small Pack
Unit Kerja Pengisian Galon
DirekturUtama
Quality Control
Wakil Manajemen
Direktur Umum &Keuangan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
39
Berdasarkan gambar tersebut, maka dapat dijelaskan mengenai job
description dari masing-masing jabatan yang diduduk oleh masing-
masing karyawan perusahaan. Berikut adalah job description dari CV.
Titis Margahayu :
a. Direktur Utama
1) Mengatur dan mengkoordinir peran institusi beserta personal
perusahaan.
2) Menetapkan job description pengurus beserta perangkat lunak
operasional perusahaan.
3) Menetapkan status kepegawaian sesuai kebutuhan perusahaan baik
yang bersifat tetap ataupun temporary.
4) Menetapkan dan mengesahkan kerjasama dan pihak lain.
b. Direktur
1) Bertanggung jawab dan membantu pelaksanaan tugas Direktur
Utama sesuai ruang lingkup pembidangannya.
2) Mengatur, monitoring, supporting dan evaluasi kinerja institusi
yang berbeda ruang lingkup tugasnya sesuai lingkup tugasnya
sesuai Panduan Mutu.
c. Wakil Manajemen
1) Berwenang sepenuhnya atas berjalan tidaknya Sistem Mutu di
perusahaan.
2) Berwenang sepenuhnya atas mutu produk.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
40
3) Bersama-sama dengan direktur utama dan kepala bagian untuk
menentukan tindakan koreksi.
4) Bersama-sama dengan direktur utama dan kepala bagian untuk
menentukan tindakan manajemen.
5) Berwenang mengevaluasi kemampuan dan efisiensi operasi
produk.
d. Divisi Produk
1) Menyusun, melaksanakan, dan mengevaluasi Pandun Mutu
produk.
2) Melakukan, memelihara Reporting Recording Produksi dan
melaporkan sesuai kebutuhan perusahaan.
3) Bertanggung jawab atas produksi baik secara mutu, kuantitas
maupun kontinyuitas.
4) Bertanggung jawab terhadap perawatan, perbaikan, dan kesehatan
mesin perangkat produksi.
5) Bertanggung jawab kepada direktur.
e. Quality Control
1) Melakukan uji mutu bahan penolong, bahan pembantu, bahan
baku, perangkat dan produk.
2) Melakukan bimbingan proses sesuai standar yang ditetapkan.
3) Mengambil sikap teknis untuk mencapai standat mutu dan target
produksi yang telah ditetapkan.
4) Melakukan tindakan operasional profesinya sesuai perkembangan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
41
5) Mengkoordinir kinerja profesi dan operasional untuk mencapai
target operasi (target produksi dan target pemasaran).
6) Bertanggung jawab kepada direktur.
f. Divisi Umum, Pembelian, Personalia, Administrasi
1) Bertanggung jawab atas kegiatan administrasi perusahaan.
2) Bertanggung jawab atas pengadaan bahan penolong yang terkait
dengan kegiatan produksi dan operasional perusahaan.
3) Bertanggung jawab atas proses perekrutan dan pelatihan sumber
daya manusia.
4) Bertanggung jawab atas kegiatan rumah tangga perusahaan.
5) Bertanggung jawab kepada direktur.
g. Divisi Gudang
1) Mencatat keberadaan barang usaha perusahaan (stock barang).
2) Mencatat keluar masuknya barang usaha perusahaan dalam
kegiatan usaha.
3) Mengajukan penambahan barang usaha produksi kepada bagian
administrasi.
4) Melakukan seleksi barang usaha yang cacat dan penyebabnya.
5) Menjaga keamanan kantor dari pihak-pihak yang tidak
bertanggung jawab.
6) Bertanggung jawab kepada direktur.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
42
h. Divisi Marketing
1) Bertanggung jawab atas pencapaian target penjualan yang telah
ditetapkan perusahaan.
2) Bertanggung jawab terhadap operasional distribusi produk.
3) Bertanggung jawab atas pengelolaan pelanggan.
4) Bertanggung jawab atas kepuasan pelanggan.
5) Bertanggung jawab kepada direktur.
4. Personalia/Karyawan CV. Titis Margahayu
Beroperasinya suatu perusahaan memerlukan sejumlah tenaga
kerja untuk melaksanakan fungsi-fungsi yang ada dalam perusahaan.
Fungsi-fungsi tersebut diantarnya adalah produksi, pemasaran, penetapan
harga jual dan sebagainya. Perusahaan sebelum beroperasi meninjau
kebutuhan akan tenaga kerja dengan keahlian yang dimilikinya agar
perusahaan beroperasi dengan lancar. Sampai saat ini perkembangan
perusahaan dapat dilihat secara nyata. Dan hal itu tidak lepas dari kinerja
tenaga kerja sebagai sumber daya yang penting bagi perusahaan.
Berikut akan dijelaskan mengenai personalia dari CV. Titis
Margahayu :
a. Tenaga Kerja
Tenaga kerja adalah sumber daya manusia yang merupakan
salah satu faktor pendukung dalam pencapaian tujuan perusahaan.
Dalam merekrut tenaga kerja CV. Titis Margahayu selalu
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
43
mempertimbangkan beberapa faktor, seperti kesehatan, kelakuan,
pendidikan dan sebagainya. Tenaga kerja CV. Titis Margahayu berasal
dari daerah sekitar perusahaan, sebab tersedia tenaga kerja yang cukup
dan sekaligus memberi kesempatan kerja bagi penduduk sekitar.
Berikut adalah persyaratan kualifikasi tenaga kerja CV. Titis
Margahayu :
1) Persyaratan Umum
a Sehat jasmani dan rohani.
b Berkelakuan baik.
2) Persyaratan Khusus
a) Direktur Utama
· Pria/wanita min. usia 30 tahun.
· Pendidikan min. S1 dari segala jurusan.
· Mempunyai pengalaman kerja min. 5 tahun memimpin
organisasi perusahaan.
· Mempunyai kemampuan manajerial yang baik.
b) Direktur
· Pria/wanita min. usia 25 tahun.
· Pendidikan min. S1 dari segala jurusan untuk Direktur
Umum dan Keuangan.
· Pendidikan min. S1 dari jurusan Kimia, Biologi, Analisis
Kesehatan, atau Lingkungan Hidup untuk Direktur
Produksi.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
44
· Mempunyai pengalaman kerja dibidangnya.
· Mempunyai kemampuan manajerial yang baik.
c) Wakil Manajemen
· Pria/wanita min. usia 30 tahun.
· Pendidikan min. S1 dari segala jurusan.
· Mempunyai pengalaman kerja min. 5 tahun memimpin
organisasi perusahaan.
· Mempunyai kemampuan manajerial yang baik.
d) Ka. Divisi Produksi
· Pria/wanita max. usia 30 tahun.
· Pendidikan min. SLTA/SMK.
· Dinyatakan lulus seleksi menduduki jabatan tersebut
dengan surat keputusan direktur utama.
· Mempunyai kemampuan manajerial yang baik.
e) Ka Quality Control
· Pria/wanita max. usia 25 tahun.
· Pendidikan min. S1 dari ilmu Kimia, Biologi atau farmasi.
· Mempunyai pengalaman kerja dalam bidang yang sama.
· Dinyatakan lulus seleksi menduduki jabatan tersebut
dengan surat keputusan direktur utama.
· Mempunyai kemampuan manajerial yang baik.
f) Ka. Divisi Umum
· Pria/wanita max. usia 25 tahun.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
45
· Pendidikan min. D3 dari ilmu Ekonomi.
· Dinyatakan lulus seleksi menduduki jabatan tersebut
dengan surat keputusan direktur utama.
· Mempunyai kemampuan manajerial yang baik.
g) Ka. Divisi Gudang
· Pria/wanita max. usia 25 tahun.
· Pendidikan min. SLTA/SMK.
· Dinyatakan lulus seleksi menduduki jabatan tersebut
dengan surat keputusan direktur utama.
h) Ka. Divisi Marketing
· Pria/wanita max. usia 25 tahun.
· Pendidikan min. SLTA/SMK.
· Dinyatakan lulus seleksi menduduki jabatan tersebut
dengan surat keputusan direktur utama.
Jumlah seluruh tenaga kerja di perusahaan pada saat ini
berjumlah 15 orang. Tenaga kerja tersebut dapat dikelompokkan
menjadi beberapa bagian sebagaimana yang tercantum di tabel berikut:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
46
Tabel III.1 Data jumlah tenaga kerja
CV. Titis Margahayu 2012
Sumber : CV. Titis Margahayu
b. Jam Kerja
Waktu kerja di CV. Titis Margahayu di atur sebagai berikut :
1) Hari Senin – Jum’at
Jam kerja mulai 08.00 - 16.00 dengan jam istirahat 12.00 –
13.00.
2) Hari Sabtu
Jam kerja mulai 08.00 – 13.30 dengan jam istirahat 12.00 –
13.00.
c. Sistem Pengupahan
Sistem pengupahan yang dilakukan pada CV. Titis Margahayu
terhadap karyawannya adalah upah bulanan. Upah bulanan adalah
Bagian / Departemen Jumlah Direktur Utama 1 Wakil Manajemen 1 Ka. Quality Control 1 Staff Quality Control 1 Ka. Div. Umum 1 Unit Kerja Water Treatment 1 Ka. Div. Marketing 1 Staff Marketing 2 Marketer 2 Ka. Div. Produksi 1 Ka. Unit Kerja 19 1 Unit Kerja 19 1 Ka. Div. Gudang 1
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
47
upah yang dibayarkan kepada karyawan yang dilakukan disetiap akhir
bulan.
d. Kesejahteraan Karyawan
Dalam usaha mempertahankan tenaga kerja, sudah menjadi
kewajiban suatu perusahaan memberi jaminan bagi tenaga kerjanya.
Demikian juga halnya dengan CV. Titis Margahayu, jaminan bagi
tenaga kerja merupakan hal yang sangat penting karena tanpa tenaga
kerja proses produksi maupun usaha pencapaian tujuan akan terlambat.
Bentuk kesejahteraan yang disediakan oleh CV. Titis
Margahayu bagi karyawan adalah :
1) Memberikan THR (Tunjangan Hari Raya) yang diberikan setiap
libur Hari Raya.
2) Semua karyawan sudah didaftarkan JAMSOSTEK oleh
perusahaan.
3) Setiap bulannya karyawan diberikan jatah air mineral ARYZ
sebanyak 4 galon.
4) Pemberian cuti kepada karyawan. Untuk karyawan hamil diberikan
cuti selama 3 bulan dan untuk karyawan yang menikah diberikan
cuti selama 1 minggu.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
48
5. Aspek Produksi
a. Hasil Produksi
Perusahaan CV. Titis Margahayu menghasilkan produk air
mineral ARYZ. Untuk saat ini CV. Titis Margahayu hanya
memproduksi ARYZ dalam 2 kemasan yaitu :
1) Galon 19 liter.
2) Gelas/cup 240ml.
b. Bahan – bahan yang digunakan
1) Bahan Baku
Proses produksi air mineral di CV. Titis Margahayu
menggunakan bahan baku berupa air baku. Air baku yaitu air yang
telah memenuhi persyaratan standar air bersih sesuai peraturan
yang berlaku.
2) Bahan Penolong yang digunakan adalah :
a) Kemasan galon dan lidcup.
b) Tutup galon dan lidcup.
c) Seal galon.
d) Sticker galon.
e) Double tape.
f) Karton.
c. Peralatan
Dalam melaksanakan produksi, CV. Titis Margahayu mesin
dan peralatan sebagai berikut :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
49
1) Peralatan Produksi
Peralatan produksi adalah pealatan yang digunakan untuk
memproduksi dari tahap awal hingga tahap akhir. Peralatan
produksinya sebagi berikut :
a) Bak penampung air baku.
b) Pompa Suplay.Air Baku.
c) Unit sand filter.
d) Unit carbon filter.
e) Cartridge filter 0,5 .
f) Cartridge filter 0,3 .
g) Cartridge filter 0, .
h) Unit Ozonisier.
i) Mixing tank.
j) Ultra violet.
k) Kompresor ozon.
l) Wash gun.
m) Hiter bak.
n) Hiter seal.
o) Pres cup/ tutup.
p) Konveyor.
q) Filling Tank.
r) Kompresor Angin.
s) Mesin auto cup.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
50
t) Bucket Konveyor.
u) Dispenser.
v) Filler.
w) Sealer.
x) Cutter.
y) Corrector.
z) Vacuum.
2) Peralatan kerja produksi
Peralatan kerja produksi di CV. Titis Margahayu ini adalah
peralatan yang wajib di gunakan oleh karyawan dalam proses
produksi. peralatan kerja produksinya sebagai berikut :
a) Sikat galon mesin.
b) Sikat galon manual.
c) Sepatu boot.
d) Masker kain.
e) Bak air gun.
f) Keranjang plastic.
g) Troli.
h) Baju produksi.
i) Topi produksi.
j) Dll.
3) Peralatan Laboratorium
a) Autoclave.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
51
b) Incubator.
c) Oven.
d) Kulkas.
e) Inkas.
f) Pipet volume.
g) Pipet ukur.
h) Tabung reaksi.
i) Beaker glass.
j) Erlemeyer.
k) Gelas ukur.
l) Kompor listrik.
m) Syringe.
n) Rak tabung reaksi.
o) TDS meter.
p) Ph meter.
d. Proses Produksi
Proses produksi air mineral pada CV. Titis Margahayu dapat di
lihat secara singkat di gambar alur proses produksi berikut ini :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
52
Ozon
UV
galon
Gambar III.2
Alur Proses Produksi CV. Titis Margahayu
Sumber : CV. Titis Margahayu
6. Pemasaran
Untuk meningkatkan dan memajukan perusahaan, CV. Titis
Margahayu memasarkan produknya di berbagai daerah, diantara :
Karanganyar, Sragen, Sukoharjo, Solo dan kini mulai mencoba
memasarkannya di wilayah Yogjakarta. Untuk memasarkan hasil
produksinya, perusahaan menggunakan saluran distribusi langsung dan
BAK PENAMPUNG
& PENGENDAPAN
(AIR BAKU)
SAND
FILTER
CARBON FILTER
MIKRON FILTER
(5 1
)
MIXING
TANK
GUDANG PRODUK
JADI
GUDANG KARANTINA
(24JAM)
FINISHING
PENCUCIAN
AWAL ZONA A ZONA B
PERSIAPAN
GUDANG KEMASAN
(GALON, SMALL PACK)
STORAGE
TANK
FILLING TANK/ ZONA C
(PENGISIAN GALON,BOTOL,CUP)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
53
tidak langsung artinya distribusi barang dari produsen langsung ke
konsumen dan dari produsen ke konsumen lewat berbagai perantara
terlebih dahulu.
B. Laporan Kegiatan Magang
1. Pengertian Magang Kerja
Magang kerja merupakan kegiatan penunjang perkuliahan yang
dilaksanakan oleh mahasiswa dengan diterjunkan secara langsung kedunia
kerja dengan tujuan agar mahasiswa dapat melihat secara langsung
penerapan dari berbagai teori yang telah dipelajari dalam perkuliahan.
Sasaran magang kerja adalah perusahaan manufaktur, jasa, usaha kecil dan
menengah, koperasi, instansi pemerintah/swasta, dan kelompok
masyarakat umum.
2. Tujuan Magang Kerja
Tujuan dari magang kerja adalah sebagai berikut :
a. Memperoleh pengalaman kerja dan pengetahuan secara langsung
tentang berbagai aktifitas dalam dunia kerja.
b. Untuk menyelaraskan antara penerapan pembelajaran dikampus
dengan dinamika pekerjaan dimasyarakat.
c. Meningkatkan wawasan pekerjaan melalui pengalaman kerja.
d. Melatih mahasiswa memasuki dunia kerja dan pengayaan wawasan
pekerjaan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
54
3. Proses Pelaksanaan Magang Kerja
a. Tempat dan waktu magang kerja
Tempat : CV. Titis Margahayu di Pengin Asri RT.01/03
Popongan, Karanganyar 57715
Waktu : 1 Feb – 29 Feb 2012
Hari Masuk : Senin – Sabtu
Jam : Senin – Jum’at : 08.00 – 16.00
Sabtu : 08.00 – 13.30
b. Kegiatan Magang Kerja
Kegiatan yang dilakukan pada saat magang kerja antara lain :
1) Hari pertama
Hari pertama masuk magang kerja kami melakukan
perkenalan dengan manajer perusahaan dan di beri penjelasan
tentang perusahaan tempat magang kami. Setelah itu kami diberi
penjelasan tentang aturan yang harus ditaati ketika kami
melakukan magng di perusahaan serta di beri pengarahan apa yang
harus kami lakukan disaat magang kerja beserta jadwal kegiatan
magangnya.
2) Tanggal 1 Feb – 11 Feb
Selama beberapa hari saya ditempatkan di bagian produksi.
Kegiatan yang kami lakukan adalah membantu pencucian galon
dari tahap awal sampai akhir, sortir kardus pengepack untuk
produk cup, pemberian tanggal kadaluwarsa pada kardus,
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
55
pengepackan ARYZ cup 240ml. Hal itu di maksudkan agar kami
mengetahui bagaimana proses produksinya dan kami bias
menghargai produknya karena saya ikut terjun langsung dan ikut
dalam pelaksanaan proses produksi.
3) Tanggal 13 Feb – 22 Feb
Selama beberapa hari saya ditugaskan untuk ikut bersama
armada perusahaan yang bertugas mengantar produk ke tangan
konsumen. Hal yang saya lakukan adalah mengumpulkan data dari
pelanggan yang digunakan sebagai arsip perusahaan sekaligus
masukan untuk perusahaan agar lebih baik lagi.
4) Tanggal 23 Feb – 28 Feb
Selama beberapa hari itu saya diberi sedikit kebebasan
untuk melakukan magang kerja diluar perusahaan. Saya diberikan
tugas take order yaitu melakukan kunjungan untuk menawarkan
produk ARYZ ke konsumen. Dalam kunjungan itu saya diberi
tugas untuk menawarkan produk ke tempat catering, toko maupun
kepada masyarakat.
5) Hari terakhir
Hari terakhir dalam magang kerja saya gunakan untuk
perpisahan kepada perusahaan serta memberikan bingkisan kepada
perusahaan sebagai tanda terima kasih kepada perusahaan yang
telah memberikan pengalaman baru di dunia kerja.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
56
C. Pembahasan Masalah
Setiap perusahaan mempunyai sistem pemasaran yang terpadu, bauran
pemasaran adalah variabel sistem pemasaran terpadu yang memegang peranan
penting dalam penyampaian produk dari produsen ke konsumen sehingga
berpengaruh terhadap kelangsungan hidup suatu perusahaan. Adapun CV.
Titis Margahayu dalam menerapkan bauran pemasaran yang bertujuan untuk
kelangsungan hidup perusahaan dan meningkatkan pangsa pasar adalah
sebagai berikut :
1. Produk (Product)
Produk mempunyai arti yang penting bagi perusahaan untuk
menentukan kebijakan pemasaran yang akan dilakukan oleh perusahaan.
Produk disini bukan hanya terbatas wujud saja, melainkan kualitas dan apa
saja yang dapat memuaskan konsumen.
a. Perencanaan
Sebelum membuat suatu produk perlu dilakukan sebuah
perencanaan produk. Hal ini mempengaruhi berhasil atau tidaknya
dalam menghasilkan produk yang berkualitas.
Hal-hal yang perlu dperhatikan antara lain :
1) Bahan baku
Bahan baku yang digunakan dalam proses pembuatan
produk ARYZ adalah air baku. Air baku adalah air yang telah
memenuhi persyaratan air bersih sesuai peraturan yang berlaku.
Guna mendapatkan air baku, perusahaan mengambilnya dari
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
57
jaringan khusus PDAM Karanganyar yang tidak berklor seperti air
yang dipakai untuk umum.
2) Jenis dan bentuk produk
CV. Titis Margahayu yang bergerak di bidang Air Minum
Dalam Kemasan (AMDK) yang memproduksi air mineral ARYZ.
Adapun produk yang dihasilkan adalah sebagai berikut :
a) Galon 19 liter
Gambar III.3
Produk ARYZ Galon 19liter
b) Gelas/Cup 240 ml
Gambar III.4 Produk ARYZ Cup 240ml
b. Pengembangan
CV. Titis Margahayu sejauh ini belum mengembangkan
produknya. Perusahaan masih terpaku pada produk galon dan
cup/gelasan. Namun dalam hal desain kemasan, ARYZ menunjukkan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
58
perkembangan. Dimana logo yang dulu bertuliskan gaya anak muda
yang cenderung sulit dibaca sekarang sudah diubah menjadi logo yang
lebih simple dan mudah dibaca oleh konsumen. Sehingga produk lebih
bisa dibaca dan teringat dibenak konsumen.
c. Perdagangan
Agar dapat menghasilkan produk yang baik dan dapat diterima
oleh konsumen, maka langkah yang dilakukan perusahaan adalah
dengan pengecekan kandungan yang berada dalam air mineral dan
melakukan pensortiran terhadap produk. Tugas ini dilakukan oleh
bagian Quality Control yaitu bagian yang bertugas untuk menilai layak
atau tidaknya suatu barang atau produk tersebut dikirim ke konsumen.
Hal ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,sehingga
produk yang dihasilkan benar-benar layak untuk dijual,dikonsumsi dan
konsumen merasa puas.
2. Penetapan Harga
Menurut ilmu ekonomi harga meliputi semua biaya yang terjadi
dalam menghasilkan barang tersebut, ditambah dengan tingkat keuntungan
yang ingin dicapai. Supaya dalam memperoleh keuntungan bisa optimal
ada dua cara yaitu dengan meminimalkan biaya dan menoptimalkan harga
yang tepat dan akurat.
Untuk menentukan harga jual, pendapatan harus lebih besar
daripada beban agar perusahaan mendapatkan laba. Sekarang ini
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
59
perusahaan menentukan harga jual dengan menjumlahkan semua beban
ditambah dengan laba yang di inginkan.
Dalam penetapan harga produk, akan di uraikan sebagai berikut :
a. Tujuan Penetapan Harga
Tujuan yang hendak dicapai perusahaan dalam menetapkan
harga produknya adalah untuk meningkatkan volume penjualan dan
laba yang optimal guna kelangsungan hidup dan pengembangan
perusahaan.
b. Metode Penetapan Harga
Metode penetapan harga yang digunakan CV. Titis Margahayu
adalah cost plus pricing method yaitu menjumlahkan seluruh biaya
ditambah dengan laba yang diinginkan. Tetapi penulis tidak bisa
menjelaskan secara rinci karena perhitungan tersebut merupakan
rahasia dari perusahaan.
Selain menggunakan cost plus pricing method dalam penentuan
harga, perusahaan juga menetapkan harga yang berbeda-beda antara
distributor, agen, toko/outlet, dan pengguna langsung.
3. Promosi
Promosi merupakan salah satu variabel bauran pemasaran yang
sangat penting bagi perusahaan. Tujuan perusahaan melakukan promosi
adalah memperkenalkan produknya pada khalayak umum atau konsumen
dan membujuk mereka agar melakukan pembelian, sehingga menciptakan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
60
pertukaran dalam pemasaran yang akan mendorong permintaan dalam
memberikan tanggapan terhadap produk yang dihasilkan.
Adapun promosi yang dilakukan oleh CV. Titis Margahayu adalah
sebagai berikut :
a. Personal selling
Personal selling merupakan bentuk komunikasi dua arah
dengan menawarkan produk ke calon konsumen. Personal selling di
perusahaan ini lebih dikenal dengan istilah TO (take order). Take
order ini biasanya dilakukan oleh karyawan pada saat tertentu, artinya
take order ini tidak dilakukan setiap hari. Take order ini dilakukan
oleh karyawan apabila ada perintah dari atasan untuk melakukan take
order. Take order dilakukan dengan mengunjungi rumah, toko maupun
tempat usaha, seperti cateringan, tempat las, bengkel, pabrik, dll.
Biasanya karyawan mempresentasikan tentang manfaat air mineral
bagi tubuh manusia dan juga memperkenalkan produk ARYZ kepada
calon konsumen dan memberikan sampel air mineral ARYZ agar
calon konsumen bisa merasakan kesegaran dari air mineral ARYZ.
b. Promosi Penjualan
Promosi penjualan adalah semua kegiatan yang dimaksudkan
untuk meningkatkan arus barang atau produk dari produsen sampai
pada penjualan akhirnya. Adapun promosi penjualan yang dilakukan
oleh CV. Titis Margahayu adalah sebagai berikut :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
61
1. Brosur
Brosur yang dibuat tidak disebarkan di tempat umum
melainkan di berikan langsung ke calon konsumen, yaitu
perusahaan, cateringan, toko,perorangan maupun tempat usaha
yang lainnya.
2. Bonus
Bonus diberikan oleh CV. Titis Margahayu apabila
pembelian dalam jumlah besar. Adapun bonus yang diberikan
adalah sebagai berikut :
a) Pembelian ARYZ cup 240ml sebanyak 20 karton mendapatkan
bonus 1 karton.
b) Pembelian ARYZ galon 19 sebanyak 1000 galon mendapatkan
80 galon.
3. Sponsor
Sponsor ini dilakukan dengan memberikan harga spesial
untuk pengadaan event-event besar. Untuk mendapatkan sponsor
tersebut panitia event harus mengajukan proposal ke perusahaan
terlebih dahulu sebagai formalitas.
4. Potongan Harga
Potongan harga di berikan kepada konsumen yang langsung
datang ke pabrik untuk membeli produk.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
62
5. Pinjaman Galon
Perusahaan memberikan pinjaman galon kepada konsumen
apabila konsumen tidak bersedia membeli galon. Apabila galon
tersebut rusak atau hilang konsumen harus membayar galon
tersebut.
4. Distribusi
Distribusi merupakan kegiatan penyaluran produk dari produsen ke
tangan konsumen baik secara langsung maupun tidak langsung. Adapun
saluran distribusi yang dilakukan oleh CV. Titis Margahayu adalah saluran
distribusi langsung dan tidak langsung. Dimana perusahaan menyalurkan
produk langsung ke konsumen dan menyalurkan produk ke perantara
dengan tingkatan harga yang berbeda di setiap tingkat distributornya.
Perusahaan melakukan saluran distribusi langsung untuk mengontrol
kendali harga jual produk agar para distributor tidak memainkan harga
produk dipasaran dan penanganan keluhan pelanggan lebih cepat
tersampaikan karena dapat berinteraksi langsung dengan konsumen.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
63
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian dan pembahasan penerapan bauran pemasaran
pada CV. Titis Margahayu maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut :
1. Produk
Bahwa produk yang ada di CV. Titis Margahayu adalah air mineral
ARYZ yang terdiri dai 2 kemasan, yaitu :
a. Galon 19 liter
b. Gelas/Cup 240 ml
2. Harga
Penetapan harga yang dilakukan oleh CV. Titis Margahayu adalah
dengan menggunakan cost plus pricing method yaitu menjumlahkan
seluruh biaya ditambah dengan laba yang diinginkan. Selain itu
perusahaan memberlakukan tingkatan harga yang berbeda antar tingkat
perantara.
3. Promosi
Promosi yang dilakukan oleh CV. Titis Margahayu adalah sebagai
berikut :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
64
a. Personal Selling
Dilakukan dengan cara mendatangi langsung calon konsumen
untuk mempresentasikan pentingnya air mineral bagi tubuh serta
memperkenalkan produk ARYZ kepada calon konsumen.
b. Promosi Penjualan
Promosi penjualan yang dilakukan oleh CV. Titis Margahayu
adalah sebagai berikut :
1) Brosur
Brosur diberikan langsung ke calon konsumen, yaitu
perusahaan, cateringan, toko, perorangan maupun tempat usaha
lainnya.
2) Bonus
Bonus diberikan oleh CV. Titis Margahayu kepada
konsumen yang membeli dalam jumlah besar. Adapun bonus yang
diberikan adalah sebagai berikut :
a) Pembelian 20 karton ARYZ cup 240ml bonus 1 karton
b) Pembelian 1000 ARYZ galon 19 liter bonus 80 galon
3) Sponsor
Memberikan harga khusus untuk event-event besar.
4) Potongan Harga
Potongan harga diberikan kepada konsumen yang dating
membeli langsung ke pabrik.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
65
5) Pinjaman Galon
Konsumen yang tidak mau membeli galon akan diberikan
pinjaman galon.
4. Distribusi
Saluran distribusi yang digunakan CV. Titis Margahayu adalah
saluran distribusi langsung dan saluran distribusi tak langsung. Dimana
penyaluran produk langsung ke tangan konsumen tanpa perantara dan
penyaluran produk ke konsumen melalui berbagai perantara terlebih
dahulu.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan diatas maka di usulkan
saran-saran sebagai berikut :
1. Sebaiknya CV. Titis Margahayu mengembangkan produknya menjadi
berbagai ukuran tidak hanya ukuran galon dan cup, agar konsumen bisa
memilih produk yang sesuai kebutuhan pada saat untuk itu dan
pengembangan produk juga bisa mendongkrak penjualan.
2. Dalam menetapkan harga produknya CV. Titis Margahayu harus tetap
memperhatikan harga yang ditetapkan pesaing lainnya mengingat bisnis
ini sangat kompetitif. Serta perusahaan harus meningkatkan kualitas, mutu
produk serta layanan agar konsumen tetap loyal dan tidak beralih ke
produk lain.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
66
3. Untuk meningkatkan penjualan CV. Titis Margahayu hendaknya
meningkatkan usaha-usaha promosinya terutama penempelan brosur
ditempat umum dan personal selling dengan mendatangi pabrik-pabrik
dan tempat-tempat usaha lainnya. Karena untuk pabrik dan tempat usaha
lainnya akan lebih efektif dengan pendekatan personal.
4. Penambahan agen perlu dilakukan oleh perusahaan. Setidaknya
perusahaan mempunyai satu agen untuk satu kecamatan. Agar tugas dari
distributor lebih mudah dan menghemat waktu. Karena untuk sekarang ini
pendistribusiannya cenderung banyak buang-buang waktu.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
67
DAFTAR PUSTAKA
Gitosudarmo, Indriyo. 1999. Manajemen Pemasaran Edisi Pertama.
Yogyakarta: BPFE.
Hadi, Sutrisno, 2004. Metodologi Research, Jilid 2 Yogyakarta : Andi.
Kotler&Amstrong. 2008. Prinsip – Prinsip Pemasaran. Jakarta, Erlangga.
Kotler, Philip. 2001. Manajemen Pemasaran Indonesia. Jakarta: Salemba
Empat.
Kotler, Philip & Keller, 2009. Manajemen Pemasaran, Buku 1, Jakarta:
Erlangga.
Lamb, Hair dan Mc. Daniel. 2001. Pemasaran. Jakarta: Salemba Empat.
Lupiyoadi, Rambat. 2001. Manajemen Pemasaran Jasa. Jakarta: Salemba
Empat.
Swastha, Basu. 2001. Manajemen Penjualan. Edisi Ketiga. Yogyakarta: BPFE.