BAB IPENDAHULUAN

A. Latar Belakang MasalahSeiring bertambahnya jumlah penduduk, maka bertambah pula

kebutuhan manusia akan pangan, sandang dan papan. Melihat keadaan ini membuka peluang bagi produsen untuk membuka sebuah usaha baru dalam produk makanan. Selain itu juga banyaknya bahan baku yang melimpah dan mudah diperoleh memunculkan sebuah ide untuk membuka usaha “Mie Ayam Karet”.

Usaha Mie ayam merupakan bisnis yang cukup menjanjikan, terutama untuk usaha mie gerobak dan kios. Indikasinya terlihat dari tumbuhnya usaha ini setiap tahunnya, di mana kita melihat semakin banyaknya orang yang berwirausaha di bidang ini. Kita juga melihat semakin banyaknya variasi dari usaha mie ayam ini. Kita mengenal mie ayam Solo, mie ayam Surabaya, dll. Ini menunjukan gairah usaha mie ayam menjanjikan.

Menurut beberapa pengusaha mie ayam, peluang usaha ini masih terbuka lebar mengingat banyaknya penggemar mie ayam. Walaupun banyak saingan usaha ini masih cukup menggiurkan salah satu kuncinya adalah bagaimana membuat resep mie ayam yang enak. Selain itu pengaruh tempat juga menentukan. Dengan pengelolaan yang baik usaha ini akan berjalan dengan sukses.

B. Perumusan MasalahYang akan kami bahas kali ini adalah sebagai berikut :

1. Apa saja bahan-bahan yang digunakan untuk membuat Mie Ayam Karet?

2. Bagaimana cara membuat Mie Ayam Karet?3. Apa latar belakang pemilian judul?4. Bagaimana Keuntungan dan Kerugian dari penjualan dalam usaha

ini ?5. Berapakah modal untuk peralatan?6. Berapakah modal untuk periklanan?

BAB IIPEMBAHASAN

1

1. Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat Mie Ayam Karet.a. Bahan mie

Tepung terigu 1 kg. Tepung aci 250 gr. Garam 2 sdm. Air 250 gr. Telur 3 butir.

b. Bahan kaldu Daun seledri 2 lembar. Daun bawang 3 lembar. Tulang ayam.

c. Bahan tumis ayam Jahe 2 ruas. Daging ayam 250 gr. Vetsin 1 sdt. Lada bubuk 1 sdt. Minyak sayur 10 sdm. Kecap asin 5 sdm. Kecap manis 5 sdm. Bawang putih 3 siung Garam ½ sdt. Air 1 gelas.

d. Bahan minyak mie ayamMinyak sayur 100 ml.Bawang putih 10 siung.Lemak ayam 250 gr.Lada halus ½ sdt.Jahe 1 ruas.Ketumbar ½ sdt.

e. Bahan pelengkap Cesim. Dun bawang. Bawang goring.

2. Cara membuat Mie Ayam Kareta. Membuat mie

1) Masukkan telur dan garam ke dalam baskom, aduk dan tambahkan

air sedikit agar garam larut sambil diaduk.2) Kemudian campurkan tepung terigu dengan adonan yang tadi.3) Selanjutnya adonan tersebut diuleni sampai benar-benar

bagus.4) Setelah diuleni, cetak adonan sampai berbentuk lembaran

tipis dan memanjang, sembari di taburi tepung aci supaya kenyal.

5) Kemudian masukan lembaran tersebut ke mesin pencetak mie, dan tidak lupa ditaburi tepung aci lagi.

6) Selanjutnya mie yang sudah jadi ditaburi tepung aci lagi, agar tidak menempel satu sama lain.

2

7) Setelah itu, mie sudah jadi. Tinggal di diamkan semalam, agar tektur mienya lebih kenyal.

b. Membuat kaldu1) Iris seledri dan daun bawang, memarkan tulang ayam.2) Rebus bahan-bahan tersebut selama 1-2 jam, gunakan api

kecil saat merebus.3) Jika sudah matang, gunakan saring kaldu tersebut.

c. Membuat minyak1) Goreng gajih ayam atau kulit hingga kering, saat proses

penggorengan harus sambil diaduk.2) Setelah sedikit kering, tambahkan bawang putih serta bahan

minyak lainnya, lalu kecilkan api (supaya tidak hangus) tunggu + 15 menit. Lalu angkat kulit supaya terpisah dengan minyak.

d. Membuat tumis ayam1) Potong-potong daging ayam dengan ukuran kecil.2) Lalu tumis jahe, bawang putih, dan daun bawang sampai

warnanya agak kecoklatan.3) Selanjutnya, masukkan potongan ayam, aduk-aduk.4) Setelah beberapa saat, bumbui dengan garam, kecap manis,

kecap asin, lada, dan penyedap rasa.5) Terakhir tambahkan air, dan aduk hingga bumbu meresap

sempurna kedalam ayam.

e. Penyajian1) Rebus mie terlebih dahulu, kemudian rebus cesim (sayuran).2) Sambil menunggu mienya matang, siapkan bumbu-bumbu

dalam mangkuk : kecap asin, lada, vetsin, dan juga minyak ayam.

3) Setelah mie dan sayurannya matang, masukkan ke dalam mangkuk yang telah disiapkan.

4) Lalu berikan tumisan ayam di atasnya.5) Terakhir beri daun bawang serta bawang goring.6) Terakhir siapkan mangkuk kecil untuk tempat kuahnya, dan

beri sedikit daun bawang dan bawang goring.

3. Latar belakang pemilian judulName makes news. Begitulah kira-kira yang menggambarkan

dunia kuliner saat ini. Makanan yang memiliki nama unik lah yang sedang diburu masyarakat. Mereka tertantang untuk mencoba sesuatu yang aneh dan yang beda dari biasanya.

Keinginan konsumen itulah yang membuat para produsen makanan memutar otak untuk menciptakan suatu resep baru yang unik dan mempunyai daya tarik tersendiri. Para produsen itu berlomba-lomba untuk meraih simpati dari konsumen.

Maka dari itulah saya membuat laporan jurnalstik mengenai Bakmi Karet Ayam Kampung. Karena Bakmi ini mempunyai nama unik dan ciri khas tersendiri yang dapat menarik pengunjung untuk mampir mencicipinya.

4. Keuntungan dan Kerugian dari penjualan dalam usaha ini

3

Keuntungan dari usaha bisnis ini adalah dari segi pendapatan yang cukup besar, sehingga dapat menutupi modal awal kita.  Selain itu bisnis ini juga memiliki kerugian. Kita telah mengetahui bahwa bisnis ini telah menjamur dimana-mana, akan tetapi kita pun menyadari bahwa semakin banyak pula pesaing kita dalam memperoleh pelanggan. Apalagi jika misalnya ada suatu usaha bisnis yang memberikan pelayanan yang lebih baik dari kita maka para konsumen akan cepat sekali beralih ke produsen lainnya. Oleh karena itu kita harus jeli  dalam menjalankan bisnis ini agar usaha bisnis kita ini dapat berkembang dan kita juga harus mempertahankan mutu dan kehigenisan dari produk kita.

5. Modal untuk peralatanDalam memulai usaha mie ini tentu saja kita memerlukan

peralatan-peralatan untuk produksi mie. Peralatan ini cukup dibeli sekali ketika pertama kali memulai usaha. Diantara peralatan tersebut adalah :

No. Peralatan Harga

1. Bangku Rp. 300.000,-

2. Rolling pint/gilingan kayu Rp. 10.000,-

3. Mesin giling mie Rp. 250.000,-

4. Pisau Rp. 10.000,-

5. Plastik 2 kg Rp. 5.000,-

6. Meja Kokoh Rp. 500.000,-

7. Timbangan Rp. 25.000,-

8. Kompor Rp. 200.000,-

9. Panci standar mie Rp. 50.000,-

10. Serokan mie Rp. 15.000,-

11. Baskom 3 buah Rp. 45.000,-

12.Sendok, mengkok, sumpit, gelas.

Rp. 350.000,-

13. Gerobak satu set Rp. 2.000.000,-

TOTAL Rp. 3.760.000,-

6. Modal untuk periklananDalam persaingan usaha dewasa ini peran iklan/promosi

sangatlah penting untuk menarik pihak konsumen. Karena itu kami mengganggarkan dana promosi, rincianya sebagai berikut :

No. Bentuk Promosi Satuan Harga

1.Spanduk (banner) Promosi 3 x1 M 1 buah

Rp. 100.000,-

2. Banner Menu 2x1 M 1 buah Rp. 75.000,-

3. Selebaran 200 lembar Rp. 40.000,-

4. Radio 20 slot iklan Rp.300.000,-

TOTAL Rp.515.000,-

4

BAB IIIKESIMPULAN

Usaha “Mie Ayam KARET” ini cukup menjanjikan. Dengan modal awal sekitar Rp. 4.000.000,- usaha ini bisa meraup omzet Rp. 4.500.000,- perbulan dan keuntungan bersih sekitar Rp. 2.000.000,-. Tentu ini usaha yang menggiurkan. Syarat utamanya adalah terus berinovasi mencari cita rasa yang unik sehingga bisa bertahan dari gempuran saingan. Salah satu kunci utama usaha makanan seperti mie ayam adalah mempertahankan pelanggan agar betah membeli lagi dan lagi. Yang tak kalah penting adalah membangun pencitraan yang baik, buat pelanggan merasa betah, merasa akrab dengan kita, keterikatan itu akan membuat pelanggan setia.

5

LAMPIRAN

6

7

8

9

10