PENATAAN MUATAN

download PENATAAN MUATAN

of 11

description

Cargoes

Transcript of PENATAAN MUATAN

PENATAAN MUATAN ( STOWAGE )

PENANGANAN DAN PENGATURAN MUATAN STOWAGE ATAU PENATAAN MUATAN,ADALAH SUATU ISTILAH DALAM KECAKAPAN PELAUT,YAITU SUATU PENGETAHUAN TENTANG MEMUAT DAN MEMBONGKAR SUATU MUATAN DARI DAN KEATAS KAPAL,AGAR TERWUJUT PRINSIP KERJA YANG BAIK.

DIMULAI DARI PEMUATAN DIPELABUHAN PEMUATAN,PEMELIHARAAN DALAM PERJALANAN DAN PELAKSANAAN BONGKAR DIPELABUHAN TUJUAN.

UNTUK ITU PARA PERWIRA KAPAL DIDIDIK UNTUK MEMILIKI PENGETAHUAN YG BAIK, SECARA TEORI MAUPUN PRAKTEK

TENTANG :1.JENIS-JENIS MUATAN

2.PERENCANAAN PEMUATAN

3.SIFAT DAN KUALITAS MUATAN.

4.PERAWATAN MUATAN.

5.PENGGUNAAN ALAT BONGKAR /MUAT. DAN

6.KETENTUAN2 YG MENYANGKUT KESELAMATAN KAPAL DAN MUATA NNYA JENIS-JENIS MUATAN.1.Ditinjau dari cara pemuatan: = Muatan curah(bulk cargo)=beras,jagung pipilan,gandum,garam,b.bara,biji besi,pupuk. = Muatan campuran(General cargo)=kopi,the,sawn timber,karungan,peti2an,plat besi.

= Muatan dingin (refrigerated cargo)=daging,telur,buah,sayuran.

= Muatan hasil minyak baik cair atau gas.= minyak mentah,minyak jadi,LNG,premium.

= Muatan CONTAINER atau LASH (LIGHTER ABOARD SHIP)

2.Ditinjau dari sifat atau mutu muatan: = Muatan kotor(DIRTY CARGO)= Muatan yg meningggalkan kotoran/debu=semen,

Batu bara,biji besi,

= Muatan bersih=Muatan yg tidak meningggalkan kotoran=besi2,rotan,peti2an.

= Muatan basah= Muatan cair dalam botol/drum= bir,minyak oli dll.

= Muatan kering=Muatan padat yg kadar airnya sangat kecil=peti2an,cotton dll.

= Muatan berbau=Muatan yg menimbulkan bau,yg dpt merusak muatan lain=minyak

Wangi,terpentein,terasi.

= Muatan peka=Muatan yg sangat peka(mudah rusak)karena pengaruh muatan lain=

Teh,kopi, tekstil dll.

= Muatan berbahaya=Muatan yg karena sifatnya atau karena pengalaman dpt mem-

bahayakan kapal,awak kapal,buruh yg kerja = asetylin,bahan peledak,kapas,

muatan beracun.

3. Ditinjau dari uang tambangnya ( freight )

= Muatan ringan(light cargo)=muatan yg SF(STOWAGE FACTOR) besar dari

40 cft/longton.atau 1,116m3/ton=beras,semen.kapas,rotan dll.

= Muatan berat (heavy cargo) yg SFnya kecil dari 40cft/longton atau

1,116m3/ton = pasir besi,timah,iron product.4. Muatan berbahaya (dangerous cargo).

5. Muatan berharga= uang,cukai rokok,logam berhargaB.PRINSIP-PRINSIP PEMUATAN.

Dalam penanganan muatan perlu diperhatrikan dengan saksama :

1. Melindungi awak kapal dan buruh ( Savety of crew and longshoreman).2. Melindungi kapal (to protect the ship).

3. Melindungi muatan (to protect the cargo)

4. Melakukan pekerjaan bongkar/muat secara cepat dan sistematis.(Rapid and

systematic loading and discharging)

5. Penggunaan ruang muat semaksimal mungkin. = Melindungi awak kapal dan buruh . = Menggunakan alat2 keselamatan dengan baik= Sepatu keselamatan,helm,pakaian

Kerja, sarung tangan.

= Memasang papan2 peringatan.

= Memperhatikan komando dari kepala kerja. = Tidak membiarkan buruh lalu lalang didaerah kerja. .

= Jangan membiarkan muatan tergantung lama ditalimuat. = Periksa alat2 bongkar muat,dalam keadaan baik.

= Tangga akomodasi diberi jaring bawahnya.

= Bila kerja malam, penerangan harus secara baik keruang muat. = Bekerja teratur dan tertip mengikuti perintah.

= Mengadakan tindakan ber-jaga2.

= Jika muatan ada diatas dek,agar ada jalan lalu orang secara bebas.

= Semua muatan dek dilashing/diikat secara kuat,tidak bergeser,tidak bergerak.

= Muatan didek,tidak mengganggu pengamatan/penglihatan navigasi.

= Muatan berbahaya,harus dimuat sesuai SOLAS.( tidak sembarangan).

= Bila sedang bongkar muatan,dijaga agar muatan tidak runtuh,bisa mencelakai

buruh yg bekerja.

MELINDUNGI KAPAL PERLU DIPERHATIKAN : = Maksudnya agar kapal tetap selamat,dalam pemuatan dan pembongkaran juga dalam

pelayarannya,menjaga STABILITAS kapal tetap baik ( GM positip).=Tidak terjadi HOGGING dan SAGGING. HOGGING = MUATAN RINGAN DIBHG TENGAH DAN MUATAN BERAT

DIBHG UJUNG DEPAN DAN BELAKANG.

SAGGING = MUATAN DIBHG TENGAH BERAT DAN DIBHG UJUNG DEPAN MUATANNYA RINGAN.:

PEMBAGIAN MUATAN SECARA VERTICAL,

Diupayakan agar kapal jangan sampai memiliki stabilitas negatip, harus positip,namun diusahakan kapal jangan sampai langsar ( kaku= terlalu berat dibawah.Hal tsb dapat merusak bangunan kapal,bahkan kapal itu sendiri gampang tenggelam. Berdasarkan pengalaman,kapal general cargo yg memiliki tiga susun palkah,muatannya diupayakan diatur sbb: Pada LH = 55% dari berat seluruh muatannya, LTD = 30% dan pada Td = 15%.a. PEMBAGIAN MUATAN SECARA HORISONTAL.Diusahakan agar pembagian berat muatan dari depan sampai belakang agak merata. Ini bisa akan menyebabkan kapal rusak /patah bila mengalami ombak besar bila berat muatan tidak merata. HOGGING ATAU SAGGING..

(diterangkan sebelumnya diatas).

b. PEMBAGIAN MUATAN SECARA TRANSVERSAL / MELINTANG.

Diupayakan agar barat muatan sebelah kiri sama dengan yang disebelah kanan agar badan kapal tetap tegak / lurus, tidak miring /senget,selama pelayaran .Muatan diatas dek(UMUMNYA TINGGI 1/3 Lebar kpl)untuk berat harus diperhitungkan dengan DLC (DECK LOAD CAPACITY),

Dimana masing2(DLC) dek/tutup palkah,atau tween dek,kekuatannya berlainan.

DLC = 2 ton.= setiap 1 m2 geladak,dapat terbenani 2 ton saja. Untuk Container,duduk di empat pojokannya( SHOES)=SEPATU.CONTAINER STACKLOAD CAPACITY=misalnya 50 ton. Berarti bisa disusun tiga

Unit yg beratnya 20 ton,20 ton dan 10 ton.NILAI DLC DITETAPKAN OLEH SUATU

BIRO KLASIFIKASI DAN TERCANTUM DALAM BLUE PRINT atau dapat dihitung

RUMUS: H = C x 1,4 dan h = C x f

H= tinggi dek dalam meter h = tinggi maksimum muatan dalam meter

C = DLC dalam ton/m2

f = SF dalam cft/ton

1,4= Angka standard SFContoh soal :

1 Sebuah geladak,mempunyai DLC= 4ton/m2.Akan dimuati plat besi SF=0.5. Hitung tinggi muatan yang diijinkan.

Jawab:

h = tinggi muatan =DLC x SF = 4 x 0,5 = 2 m.

2..Sebuah geladak antar tinggi 4m,akan dimuati plat besi SF 0,5 Hitung tinnggi muatan yg diijinkan. Jawab

DLC = 4 / 1,4= 2,857 T/m2.. h =tinggi muatan = DLC x f = 2,857 x 0,5= 1,429 m

3. Sebuah geladak antara DLC 4T/m2.Akan dimuati plat besi SF 0,5 dan sawn timber SF4, hingga penuh.Hitung tinggi masing2 muatan.

Jawab:

Misalkan tinggi muatan besi = x m.,tinggi muatan sawn timber = y m. x + y = 4m.

SF besi = 0,5 ct/ton. Berat jenis besi = 1 / SF = 1 / 0,5 = 2

SF kayu= 4 ct/ton Berat jenis kayu= 1 / SF = 1 / 4 = 0,25.

h = C x 1,4 = 5,6 (1) x + y = 5,6 1 x + y = 5,6 (2) 2x + y = 4 4 8x + y = 16 -

7 x = 10,4 x = 10,4 / 7 =1,5 m.. y = 5,6 1,5m = 4,1 meter.\

4. Sebuah geladak antara tingginya 4,2 M.,memiliki daya tahan geladak DLC= 4ton/m2.

Palkah tsb akan dimuati 3 jenis muatan,yaitu : Steel plate SF=0,4, Cotton SF =2,5,

Timber/kayu SF= 1,2. Hitung tinggi masing2 muatan,agar tidak melampaui kekuatan geladaknya. Jawab

Berarti susunan muatannya deari bawah keatas,STEEL PLATE, TIMBER, COTTON

Dengan tinggi A + B + C = 4,2M. Dengan tekanan 4 ton / m2. Mula2 dihitung BJ(berat jenis) masing2 muatan,dihitung dari nilai paling kecil;

SF steel plate = 0,4. a ( BJ) = 1 / SF = 1 / 0,4 = 2,5. SF timber = 1,2 b ( BJ) = 1 / SF = 1 / 1,2 = 0,83 SF cotton = 2,5 c ( BJ) = 1 / SF = 1 / 2,5 = 0,4 Muatan mulai dari yang terkecil :Bj Cotton = dA = 0,4Bj Timber = dB = 0,83

Bj Steel = dC = 2,5

H steel == C- ( H x dA ) / ( dC dB ) + ( dC- dA )

== 4 ( 4,2 x 0,4 ) / ( 2,5-0,83 ) + ( 2,5 0,4 0 = 4 1,68 / 1,67 + 2,1 = 2,32 / 3,77 = 0,62.m.Sisa tinggi palkah = 4,2m 0,62m = 3,58 m.

DLC yang terpakai utk muatan steel = 0,62 x Bj steel = 0,62 x 2,5 = 1,55 ton /m2.

Sisa DLC = 4 1,55 = 2,45 T / m2.

h timber = Sisa DLC ( sisa tinggi x dA ) / dB dA = 2,45 (3,58 x 0,4) / dB dA=

2,45 1,432 / 0,83 0,4 = 2,37 m.

Sisa untuk muatan Cotton, = 4,2 m 0,62 m 2,37 m = 1,21 m.

KESIMPULAN:COTTON = 1,21 m x 0,40 = 0,48 ton / m2.

TIMBER = 2,37m x 0,83 = 1,97 ton / m2.STEEL = 0,62m x 2,50 = 1,55 ton / m2.-------------------------------------------------------------------------

TINGGI PALKAH = 4,2 m DLC = 4,00 ton / m2.

5.Sebuah kapal cargo mempunyai geladak antara yang masih kosong berukuran 21,35m x 13,70m x 3,70m,akan dipenuhi dengan aman muatan2 sbb:

a.Kuningan SF = 0,5 dan BS = 5%

Uang tambang = US $ 52,5 per weight ton b. Melamin SF = 0,7 dan BS = 2,5% Uang tambang = US$ 50.per weight ton.

c. Fine cotton SF = 2 dan BS =2,55

Uang tambang = US$ 52,5 per measurement ton.

.

Hitung a. Berat dan tinggi masing2 muatan

b. Total freight Jawab: Mula2 dicari berat jenis masing2 muatan.

Kuningan : SF = 0,5 Bj = 1 / 0,5 = 2Melamin SF = 0,7 Bj = 1 / 0,7 = 1,43

Cotton SF = 2 Bj = 1 / 2 = 0,5

Muatan mulai dari yang terkecil.

Bj Cotton ( dA ) = 0,5

Bj Melamin ( dB ) = 1,43Bj Kuningan ( dC ) = 2

Nilai DLC karena tidak diketahui = H / 1,4 = 3,7 m / 1.4 = 2,64 ton / m2( nilai1,4 adalah standard SF )

Measurementton dihitung 49cft = 1,116 m3.hC = C-(h x dA) / ( dC-dB ) + ( dC-dA ) = 2,64 ( 3,7 x o,5 ) / (2-1,43) + (2-0,5)= 2,64-1,85 / 0,57 + 1,5 = 0,79 / 2,07 = 0,38 m.

hC effektif = 95% x 0,38 = ======== 0,36 m.Sisa tinggi palkah = 3,7 m 0,38 m = 3,32 m..

DLC terpakai muatan kuningan = 0,38 x dC = 0,38 x 2 = 0,76 T / m2

Sisa DLC = 2,64 ton 0,76 ton = 1,88 ton .hB = Sisa DLC (sisa tinggi x dA) / dB dA = 1,88 (3,32 x 0,5) / 0,83 0,4 =

= 0,24 m.

hB efektif = 97,5% x 0,24 = 0,23 m.

hA (cotton) = 3,32 0,24 m = 3,08 mhA efektif = 97,5% x 3,08 = 3,00 m.a. Berat muatan A (cotton) = 21,35 x 13,7 x 3,00 x 0,5 == 439 ton /m3. Freight = 439 x US$. 52,5 = US$. 23.034 .

b. Berat muatan B ( Melamin ) = 21,35 x 13,7 x 0,24 x 0,975 x 0,7 = 47,9 ton.

Freight = 47,9 x US$. 50 = US$ 2.396.

c. Berat kunungan(C) = 21,35 x 13,7 x 0,38 x 0,95 x 2 = 211,2 ton. Freight = 211,2 ton x US$.52,5 = US$ .11.088..

KESIMPULAN :Berat cotton = 439, ton tinggi = 3 m. freight = US$. 23.047 Berat melamin = 47,9 ton. Tinggi = 0,23 m freight = US$ . 239,5Berat kuningan = 211,2 ton tinggi = 0,36 m freight = US$ 11.088 PERSIAPAN RUANG MUAT / PALKAH1. RUANG MUATAN / PALKAH DIBERSIHKAN DARI SEGALA KOTORAN./ CUCI DGN AIR TAWAR.DILAP KERING.

2. PENUTUP PALKAH DIBUKA UNTUK UDARA BERSIH.

3. SALURAN GOT DIBERSIHKAN,PENATAAN GOT ATAU PENATAAN LENSA ATAU PENATAAN KEMARAU HARUS SIAP PAKAI,KALAU PERLU DIADAKAN PERCOBAAN PEMBUANGAN AIR GOT.

4. DUNNAGE / PENERAPAN DISIAPKAN SESUAI YANG DIPERLUKAN.

5. PERSIAPKAN ALAT MUAT / BONGKAR./BERIKUT JALA2 LAMBUNG6. PETUGAS TALLY, DAN WATCHMAN DIPERSIAPKAN.PEMISAHAN MUATANa.Hindari penempatan muatan yg berbeda jenis,dan sifat dalam satu ruang, muatan kotor dan bersih,muatan berbau dan tidak berbau.

b.Hindari muatan berat diatas muatan ringan,

c.Bila harus ada muatan dek,harus lashing kuat dan ditutup terpal. Pemasangan dunnage atau terapan,untuk menghindari kerusakan kapal dan muatan.Dunnage dapat dibagi atas :

DUNNAGE TETAP, Dipasang dikapal,sejak kapal dibangun,yg sifatnya tidak boleh lepas dari posisinya.seperti :1.Dipasang menempel seraca membujur kapal,pada gading2 disebut papan keringat(cargo batten).

2.Dipasang menempel pada sekat kedap air,yg memisahkan dgn ruang mesin,melintang kapal (wooden sleating)

3.Dipasang pada lantai ruang palkah(inner bottom) secara membujur.

4.Dipasang melindungi pipa2 dan menutupi pilar2 besi (wooden casing)

DUNNAGE TIDAK TETAP,Dipersiapkan sesuai dgn jenis muatan yg akan dimuat.Seperti : Papan kayu,balok2 kecil/besar,sasak,tikar,terpal,kertas,plastic,net nylon kotak kayu(utk mencegah kondensasi,),karung kosong.Jumlah dunnage diatas kapal,tergantung dari :

== Jenis kapalnya,

== Jenis muatan yg akan diangkut,

== Perbedaan udara atau panas yang akan dialami oleh kapal dalam perjalannya.Pemasangan dunnage,disesuaikan dengan fungsinya dalam melindungi muatan:

a. Sebagai alas pada lantai palkah,untuk mencegah muatan bersentuhan langsung dengan lantai palkah,juga sebagai aliran keringat muatan ke got2

b. Sebagai pemisah antara dinding palkah dengan muatan.c. Sebagai pemisah antara muatan lainnya.

d. Sebagai pengisi ruang kosong antara muatan dengan muatan,muatan dengan besi2 kapal(pilar2 dan gading2 dan dinding kapal.).e. Sebagai alat untuk melindungi tekanan pada bagian dibawah muatan, dari muatan yang diatasnya.f. Untuk membentuk semacam terowongan aliran udara bebas,antara tumpukan muatan.( muatan beras dsb,yaitu RIO VENTILATION.

MELINDUNGI MUATAN DARI CAIRAN.( FREE MOISTURE ).

Free Moisrure adalah cairan yg tardapat didalam ruang palkah(akibat bocor,

Lambung,tanki2,pipa2 dll.Jadi harus dibuat penerapan horizontal dan vertical.Agar cairan tsb tidak merusakkan muatan.PENERAPAN HORISONTAL:Dipasang secara diagonal kearah side bilge ( sumur kemarau dibhg samping kiri/kanan) atau kearah drain bell (sumur kemarau yg terletak di-tengah2 lantai.) Kemudian dipasang terepan yg tegak lurus terhadapnya,diatas terapan pertama tadi.PENEREPAN VERTICAL:

Dipasang tegak sebagai pemisah antara muatan yg didekat dinding2 kedap air,untuk mencegah air dari dinding2 kapal(kapal berkeringat)MENGHINDARI KONDENSASI.Kondensasi dapat terjadi pada muatan2 a.l. :beras,jagung dll.Untuk itu dibuat diantara timbunan beras,semacam terowongan2 udara dari depan kebelakang dan dari samping kiri kekanan dan dari atas kebawah saling berhubungan dengan jarak 1,5 m. RUSAK KARENA TEKANAN.Bila tumpukan muatan sudah tinggi (tie),bisa merusak muatan terbawahnya,jadidipasang terapan antara tumpukan2nya secara horisontal.

RUSAK KARENA GESERAN;

Antara muatan,juga antara muatan dan dinding2 kapal, dipasang penerepan.Juga sering antera muatan diselikan muatan2 karung yg kecil(filler cargo).RUSAK KARENA KARAT;

Dipasang penerepan agar muatan tidak langsung menyentuh dinding atau pipa\

yg berkarat,Juga bila muat didek,harus tutup terpal agar terhindar air laut yang

bisa menyebabkan karat.

PENANGASAN;a. Panas yang mendadak/pemanasan sendiri.

Panas atau penangasan bisa terjadi pada muatan biji2an( beras,jagung), juga kopra,Hatrus diberikan ventilasi yang baik untuk menghindarinya.

Batubara juga cepat menangas,jadi pada tutup palkah sekeliling mulut palkah (hanya pinggir2nya), dibuka agar udara panas dipermukaan muatan

bisa keluar.

a. Terjadi pencampuran,Pemcampuran muatan yg ber-macam2 jenis,harus dihindari dengan penggunaan penerapan mis:plastic/terpal .

KAPAL BERKERINGAT,ARTINYA KARENA PERBEDAAN SUHU UDARA DIDALAM RUANG PALKAH DENGAN YANG DILUAR LAMBUNG KAPAL.UDARA DIDALAM RUANG PALKAH TERJADILAH PENGUAPAN , JADI AIR(KERINGAT) MENEMPEL PADA DINDING KAPAL BAGIAN DALAM, KEMUDIAN MENGALIR KE GOT2..

DAPAT TERJADI APABILA KAPAL DARI DAERAH TROPIS KEDAERAH MUSIM DINGIN(WINTER).MUATAN BERKERINGAT,BILA KAPAL MEMUAT BARANG2 DARI DAERAH DINGIN DAN BERLAYAR KEDAERAH TROPIS.TERJADI PENGEMBUNAN PADA PEMBUNGKUS MUATAN TERSEBUT.AIR /KERINGAT TERSEBUT AKAN MERUSAK MUATANVENTILASI ATAU PERANGINAN.

Sangatlah penting melakukan ventilasi terhadap ruangan muatan,karena udara basah,yang mengandung uap air,mengakibatkan mengeluarkan air atau keringat,dimana dapat merusak muatan tsb dan juga muatan2 lainnya.

CARA MENGHINDARI AIR/KERINGAT TSB,DENGAN VENTILASI YANG BAIK :a. Berikan ventilasi jika kelembaban udara didalam raung palkah lebih besar atau lebih tinggi daripada kelembaban udara diluar.

b. Berikan ventilasi jika titik embun udara diruang palkah lebih tinggi dari titik embun diluar.

c. Hindari ventilasi jika kelembaban udara diruang palkah lebih kecil atau lebih rendah daripada kelembaban udara diluar.

d. Hindari ventilasi jika titik embun udara didalam ruang palkah lebih rendah daripada titik embun diluar .

TUJUAN UTAMA VENTILASI ATAU PERANGINAN ADALAH UNTUK MENGALIRKAN UDARA BERSIH KEDALAM RUANG PALKAH DAN MENGELUARKAN UDARA KOTOR,UDARA LEMBAB.PANAS,BAU,GAS,

DARI RUANG PALKAH.

Titik embun,adalah suhu yg diperlukan untuk mendinginkan udara dalam suatu ruangan, sehingga udara tsb menjadi jenuh,akan tetapi uap air yang dikandungnya tetap sama seperti sebelum didinginkan.Temperatur titik embun terjadi jika e = E.max.

Untuk mengurangi kerusakan muatan karena uap air:

a. Berikan ventilasi yg baik,keruang palkah,dengan ketentuan agar tidak terjadi kondensasi yg dapat menimbulkan keringat atau air. Berikan dunnage papan/balok kayu pada dinding kedap air kapal, dan pada

lantai dasar yang mengarah kegot,sesuai sifat muatan tsb.b. Tutup dengan plastik muatan yg paling atas,dan buat saluran kegot.

c. Masukkan muatan kedalam container,baik muatan yg hygroscopis maupun yg non hygroscopis.

d. Untuk barang2 hasil industri,pada sisi luarnya dilapisi cat murahan,yg dapat da mudah dibersihkan kembali..

KELEMBABAN UDARA :Kita mengenal udara kering jakni udara yg tidak mengandung uap air dan udara basah , udara yg mengandung uap air.1. Kelembaban atau kebasahan udara adalah banyaknya uap air yg terkandung dalam udara pada volume dan temperature saat itu.yg diberi symbol e.

2. Kelembaban udara jenuh,adalah banyaknya uap air maximum yg dapat dikandung oleh udara pada volume dan temperature pada saat itu, yg diberi symbol E max.

3. Kelembaban relatif atau lembab nisbi adalah perbandingan antara e dan E max. dalam satuan persen,pada volume dan temperature saat itu, dapat dirumuskan : KELEMBABAN RELATIF = e /E max. x 100% ( Pada volume dan suhu yang sama.)4. Kondensasi adalah proses perobaahan uap air menjadi air.dan ini bisa terjadi jika udara jenuh terpenuhi..

Jadi air yg timbul dalam ruang palkah,karena udara dalam ruang palkah sudah jenuh. yg akhirnya terjadi kondensasi. Kondensasi dapat terjadi pada

Kelembaban relative kecil dari 30% dan mengukur ini dengan alat HYGROMETER, ada hygrometer rambut dan hygrometer dry and wetbulbAtau PSYCHOMETER juga teridri dari type sangkar tetap dan type portable.yg ini juga ada dua jenis,psycometer assmar dan psycometer putar.

PSYCOMETER PUTAR ini yg sering digunakan dikapal. VENTILASI DIATAS KAPALSistem ventilasi diatas kapal ada 2 macam:

1. Sistem alam,==Sistem ini biasanya dibentuk seperti leher angsa,,bekerja

Berdasarkan perbedaan tekanan udara dalam ruang palkah dan udara diluar. Pada umumnya sebuah palkah ada dua buah,yg satu dibhgn depan dan yg satu lagi dibhgn belakang. Udara masuk dari bagian belakang dan keluar dari bagian depan (bagaimana corong menghadap).

2. Sistem buatan==Sistem ini,sering disebut sistem mekanis,menggunakan

Tenaga listrik untuk memutarkan blower. Jadi udara ditekankan kedalam ruang palkah kapal dan udara dalam ruang palkah dikeluarkan.( diisap )