PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN BADAN KESATUAN … · 2020-02-03 · oleh para Asosisasi atau...

12
1 PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK Jalan Jend. Urip Sumoharjo Nomor 269 Telepon (0411)444884,453046 Makassar 90231 Laporan Pelaksanaan Kegiatan Dialog Publik Peningkatan Ketahanan Lembaga Usaha Ekonomi Kabupaten Kota Provinsi Sulawesi Selatan Pendahuluan Lembaga atau badan usaha ekonomi merupakan pilar kegiatan ekonomi masyarakat yang berfungsi sebagai lembaga sosial (social institution) dan komersial (commercial institution), LUE sebagai lembaga sosial berpihak kepada kepentingan masyarakat melalui konstribusinya dalam penyediaan pelayanan sosial. Sedangkan sebagai lembaga komersial bertujuan untuk mencari keuntungan melalui penawaran sumberdaya lokal (barang dan jasa) ke pasar. Lembaga Usaha menjadi factor utama penggerak roda perekonomian masyarakat. Pemerintah daerah mempunyai peran penting dalam mendorong dan menggerakkan kegiatan lembaga usaha sebagai salah satu cara untuk mengoptimalkan ketahanan ekonomi. Pemerintah dan Pemerintah Daerah sesuai Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro Kecil dan Menengah berperan untuk memberikan penguatan berupa pengembangan dan perlindungan yang dilakukan untuk memberdayakan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah melalui pemberian fasilitas, bimbingan, pendampingan dan bantuan perkuatan untuk menumbuhkan dan meningkatkan kemampuan dan daya saing Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. Pemerintah Daerah melalui OPD teknis secara terus menerus memberikan penguatan agar supaya : 1. Terjadi peningkatan integrasi perdagangan antar wilayah; 2. Terjadi peningkatan iklim usaha perdagangan; 3. Terjadi peningkatan keterampilan dan kemampuan lembaga usaha. Pemerinah daerah diharapkan dapat menfasilitasi untuk pemasaran beberapa produk Sulawesi Selatan seperti minyak nilam, minyak jahe dan beberapa bahan obat-obatan yang menjadi produk unggulan Ekspor Sulawesi Selatan. Serta diperlukan komitmen yang kuat dalam peningkatan ketahanan lembaga usaha kabupaten kota provinsi sulawesi selatan. Disi lainnya dukungan infrastruktur pemerintah daerah kepada sarana dan prasana yang dibutuhkan oleh para Asosisasi atau UKM yang ada. a. Dasar Pelaksanaan 1. Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2015 Tentang Rencana Strategis Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Tahun 2015-2019;

Transcript of PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN BADAN KESATUAN … · 2020-02-03 · oleh para Asosisasi atau...

Page 1: PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN BADAN KESATUAN … · 2020-02-03 · oleh para Asosisasi atau UKM yang ada. c. Respon pemateri : 1. Memberikan Apresiasi kepada Pemerintahan Provinsi

1

PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

Jalan Jend. Urip Sumoharjo Nomor 269 Telepon (0411)444884,453046 Makassar 90231

Laporan Pelaksanaan Kegiatan Dialog Publik Peningkatan Ketahanan Lembaga Usaha

Ekonomi Kabupaten Kota Provinsi Sulawesi Selatan

Pendahuluan

Lembaga atau badan usaha ekonomi merupakan pilar kegiatan ekonomi masyarakat yang

berfungsi sebagai lembaga sosial (social institution) dan komersial (commercial institution), LUE

sebagai lembaga sosial berpihak kepada kepentingan masyarakat melalui konstribusinya dalam

penyediaan pelayanan sosial. Sedangkan sebagai lembaga komersial bertujuan untuk mencari

keuntungan melalui penawaran sumberdaya lokal (barang dan jasa) ke pasar.

Lembaga Usaha menjadi factor utama penggerak roda perekonomian masyarakat.

Pemerintah daerah mempunyai peran penting dalam mendorong dan menggerakkan kegiatan

lembaga usaha sebagai salah satu cara untuk mengoptimalkan ketahanan ekonomi.

Pemerintah dan Pemerintah Daerah sesuai Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008

tentang Usaha Mikro Kecil dan Menengah berperan untuk memberikan penguatan berupa

pengembangan dan perlindungan yang dilakukan untuk memberdayakan Usaha Mikro, Kecil dan

Menengah melalui pemberian fasilitas, bimbingan, pendampingan dan bantuan perkuatan untuk

menumbuhkan dan meningkatkan kemampuan dan daya saing Usaha Mikro, Kecil dan

Menengah.

Pemerintah Daerah melalui OPD teknis secara terus menerus memberikan penguatan

agar supaya :

1. Terjadi peningkatan integrasi perdagangan antar wilayah;

2. Terjadi peningkatan iklim usaha perdagangan;

3. Terjadi peningkatan keterampilan dan kemampuan lembaga usaha.

Pemerinah daerah diharapkan dapat menfasilitasi untuk pemasaran beberapa produk

Sulawesi Selatan seperti minyak nilam, minyak jahe dan beberapa bahan obat-obatan yang

menjadi produk unggulan Ekspor Sulawesi Selatan. Serta diperlukan komitmen yang kuat dalam

peningkatan ketahanan lembaga usaha kabupaten kota provinsi sulawesi selatan. Disi lainnya

dukungan infrastruktur pemerintah daerah kepada sarana dan prasana yang dibutuhkan oleh

para Asosisasi atau UKM yang ada.

a. Dasar Pelaksanaan

1. Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Nomor 11

Tahun 2015 Tentang Rencana Strategis Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian

Tahun 2015-2019;

Page 2: PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN BADAN KESATUAN … · 2020-02-03 · oleh para Asosisasi atau UKM yang ada. c. Respon pemateri : 1. Memberikan Apresiasi kepada Pemerintahan Provinsi

2

2. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2019 Tentang

Perangkat Daerah Yang Melaksanakan Urusan Pemerintahan Di Bidang Kesatuan

Bangsa Dan Politik;

3. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 101 Tahun 1999 Tentang Dewan

Ketahanan Nasional dan Sekretariat Jenderal Dewan Ketahanan Nasional;

4. Peraturan Gubernur Sulawesi Selatan Nomor 71 Tahun 2011 Tentang Tugas Pokok,

Fungsi dan Rincian Tugas Jabatan Struktural Pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Provinsi Sulawesi Selatan (Berita Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2009 Nomor

5);

5. Keputusan Gubernur Sulawesi Selatan Nomor 67/I/Tahun 2019 tentang pengesahan

Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Organisasi Perangkat Daerah Badan Kesatuan

Bangsa dan Politik Provinsi Sulawesi Selatan Tahun Anggaran 2019;

6. Keputusan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Nomor 003.1/099/TAHUN 2019

Tanggal 13 November 2019 tentang Pembentukan Panitia Pelaksana Kegiatan Dialog

Publik Peningkatan Ketahanan Lembaga Usaha Ekonomi Kabupaten/Kota Provinsi

Sulawesi Selatan.

b. Maksud dan Tujuan

Maksud :

Untuk mewujudkan ketahanan daerah dan menciptakan kemandirian ekonomi pada

Lembaga Usaha Ekonomi.

Tujuan :

Memperkokoh ketahanan lembaga usaha ekonomi dan meningkatkan daya saing

usaha mikro dan menengah dalam menghadapi pasar bebas;

Ketersediaan informasi yang dapat diterima oleh para pelaku usaha kecil dan

menengah memiliki kemampuan untuk dapat mengembangkan daya saing komoditas

unggulannya.

I. Kegiatan Yang Dilaksanakan:

a. Pelaksanaan Acara

Acara Pembukaan

1. Pembukaan acara dibuka resmi pada hari Selasa, tanggal 19 November 2019 oleh

Asisten Pemerintahan Setda Prov. Sulsel atas nama Gubernur Sulawesi Selatan ;

2. Hadir pada acara pembukaan para Narasumber dari Lembaga Asperindo Provinsi

Sulawesi Selatan Bapak Narto, S.Pd, Tim Percepatan Pembangunan Provinsi Sulawesi

Selatan Bapak Prof. Dr. H. Muh. Asdar, SE., M.Si dan Moderator dari Badan Kesatuan

Bangsa dan Politik Provinsi Sulawesi Selatan

Materi Acara dan Narasumber masing-masing:

Strategi Penguatan Lembaga Usaha dalam Menghadapi Era Globalisasi dari Lembaga

Asperindo Provinsi Sulawesi Selatan Oleh Bapak Rustam Mislang, MM;

Page 3: PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN BADAN KESATUAN … · 2020-02-03 · oleh para Asosisasi atau UKM yang ada. c. Respon pemateri : 1. Memberikan Apresiasi kepada Pemerintahan Provinsi

3

Peran Pemerintah Dalam Meningkatkan Ketahanan Lembaga Usaha Ekonomi di Daerah

dari Tim Percepatan Pembangunan Provinsi Sulawesi Selatan Oleh Bapak Prof. Dr. H.

Muh. Asdar, SE., M.Si;

Pengembangan UMKM Dalam Menjaga Ketahanan Ekonomi Daerah dari Lembaga

Asperindo Provinsi Sulawesi Selatan Oleh Bapak Narto, S.Pd.

b. Peserta Dialog berjumlah 100 (seratus) Orang, terdiri dari 11 Asosiasi masing-masing:

1. Ketua Umum Bpk Muhammad Asaf bersama Anggota ASPRINDO Sulsel

anggota Asosiasi Pengusaha Industri Makanan & Minuman Indonesia

2. Ketua Umum bersama Anggota Apek UIN Sulsel

Asosiasi Pengolahan Komoditi Umbi-Umbian Indonesia

3. Sekretaris Umum bersama Anggota ASPEHORTI Sulsel

Asosiasi Petani, Pengusaha Hasil Hortikultura Sulsel

4. Ketua Bpk.H. Emil Haris, Se, M.Ba bersama Anggota ASKRINDO Sulsel

Asosiasi Koperasi / Retail Indonesia

5. Ketua Wilayah Bpk.Drs. Sulaiman H. Andi Loeloe bersama Anggota GAPPERINDO

Sulsel (Gabungan Asosiasi Petani Perkebunan Indonesia)

6. Ketua bersama Anggota Wilayah APKAI SULSEL

Asosiasi Petani Kakao Indonesia

7. Ketua Wilayah bersama Anggota APKASINDO SULSEL

Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia

8. Ketua Wilayah bersama Anggota KOPMAMINDO SULSEL

Koperasi Produsen Makanan Dan Minuman Indosnesia Sulawesi Selatan

9. Ketua bersama Anggota ASSOSIASI PERIKANAN DAN KELAUTAN SULSEL

10. Ketua SEI (Smart Eunterpreneur Indonesia)

11. Ketua Sahabat UKM

II. Informasi yang Dicapai :

a. Terkait tentang Materi yang disajikan :

1. Strategy Penguatan Lembaga Usaha (UMKM) Dalam menghadapi Era Globalisasi yang

merupakan penyebaran inovasi ekonomi keseluruh dunia serta penyesuaian politis dan

budaya yang menyertainya dalam manajemen bisnis;

2. Globalisasi pasar dan kompetisi menciptakan suatu perubahan yang sangat besar.

Strategy yang tepat harus diaplikasi untuk meraih keberhasilan melalui pemanfaatan

peluang-peluang yang ada pada lingkungan bisnis yang bergerak cepat dan semaking

kompetitif serta diperlukan suatu analisa terhadap hambatan dan ancamannya yang akan

terjadi kedepan;

3. Ekonomi digital merubah ekonomi global, memungkinkan industri kecil menjadi industri

multinasional mikro dengan elastisitas dan dinamika yang mereka miliki;

Page 4: PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN BADAN KESATUAN … · 2020-02-03 · oleh para Asosisasi atau UKM yang ada. c. Respon pemateri : 1. Memberikan Apresiasi kepada Pemerintahan Provinsi

4

4. Peran pemerintah dalam meningkatkan ketahanan lembaga usaha ekonomi didaerah

dengan memperhatikan suatu kebijakan pemerintah terhadap penguatan lembaga usaha

(UMKM dan Koperasi);

5. Diharapkan Provinsi Sulawesi Selatan dapat mengembangkan pangan, sebagaimana

Provinsi Sulawesi Selatan sebagai lumbung padi;

6. Ada 5 (lima) cara untuk memperbaiki kualitas pangan di Indonesia yakitu ; Pertama,

harus adanya peningkatan kualitas pangan yang didukung oleh berbagai pihak terutama

Badan Usaha Milik Negara atau Badan Usaha Milik Daerah (BUMN/BUMD) yang

mengelola sektor pangan.- Kedua, BUMN/BUMD pangan sebagai agen pembangunan

harus bisa menciptakan stabilitas harga pangan. Agar gejolak harga pangan yang kerap

kali terjadi tidak menjadi suatu hal yang sulit untuk ditangani.- Ketiga, dengan terciptanya

peningkatan kualitas pangan dan stabilitas harga pangan, maka perbaikan gizi pun perlu

dikontrol perkembangannya, agar tidak ada lagi istilah gizi buruk yang terjadi di

masyarakat.- Keempat, mitigasi gangguan terhadap pangan pun perlu dilakukan.

"Pangan ini sangat rentan terhadap cuaca, maka dari itu perlu ada mitigasi gangguan

terhadap pangan,",- Kelima, guna menciptakan peningkatan kualitas pangan,

peningkatan kesejahteraan petani pangan pun perlu diperhatikan. Mengingat petani

adalah ujung tombak peningkatan pasokan pangan;

7. Dalam Undang-undang Nomor 7 Tahun 1996 tentang Pangan, ketahanan pangan

didefinisikan sebagai kondisi terpenuhinya pangan bagi setiap masyarakat yang

tercermin dari tersedianya pangan yang cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman,

merata, dan terjangkau;

8. Pembangunan insfrastruktur pertanian sangat penting dalam pencapaian target utama

pembangunan pertanian yaitu pencapaian swasembada dan swasembada berkelanjutan,

peningkatan diversifikasi pangan dan nilai tambah, daya saing dan ekspor, serta

peningkatan kesejahteraan petani, terlebih pencapaian target produksi pangan nasional.

Serta pecapaian target lembaga usaha ekonomi lainnya;

9. Pengembangan lembaga usaha dibidang peternakan, pariwisata dan kerajinan tangan

tangan kreatif sesuai dengan potensi wilayah daerah;

10. Dinamika kebijakan ekonomi nasional terhadap ketahanan ekonomi masyarakat di

Daerah dan proses penciptaan kesejahteraan masyarakatyg tergabung dlm Usaha Mikro,

Kecil dan Menengah;

11. Wujud Ketahanan Ekonomi Nasional (Daerah) Perekonomian Nasional (Daerah) yang

mampu :

Memelihara stabilitas ekonomi yang sehat dan dinamis

Menciptakan kemandirian ekonomi dengan daya saing yang tinggi

Mewujudkan kemakmuran rakyat yang adil dan merata dari ancaman, gangguan,

hambatan gejolak ekternal dan internal, yang langsung maupun tidak langsung

12. Strategi Umum Mewujudkan Ketahanan Ekonomi Nasional (Daerah) :

Page 5: PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN BADAN KESATUAN … · 2020-02-03 · oleh para Asosisasi atau UKM yang ada. c. Respon pemateri : 1. Memberikan Apresiasi kepada Pemerintahan Provinsi

5

Pengembangan sektor2 ekonomi, sehingga struktur ekonomi semakin seimbang dan

saling menunjang (terkait dlm ikatan kemitraan yg saling menguntungkan &

memberdayakan).

Peningkatan pemanfaatan sumber2 daya domestik sehingga sumber domestik

menjadi komponen yg semakin berperan dalam perekonomian nasional (Sisi

Penawaran Agregat)

Memperkuat pasar domestik sehingga pasar domestik menjadi penentu pertumbuhan

ekonomi

13. Dalam pengembangan ekonomi nasional di Indonesia, yang menjadi prioritas yaitu

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). UMKM menjadi tulang punggung sistem

ekonomi kerakyatan untuk mengurangi permasalahan kemiskinan dan

pengembangannya mampu memperluas basis ekonomi serta dapat memberikan

kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan perekonomian daerah dan ketahanan

ekonomi nasional;

14. Tantangan berat dalam pengembangan UMKM dalam era perdagangan bebas dan

persaingan global saat ini adalah persaingan bisnis yang semakin ketat. Ketatnya

kompetisi di dunia usaha juga dirasakan oleh UMKM batik di tanah air. Yang tentunya

intensitas kompetisi dalam industri ini, mewajibkan UMKM di tanah air untuk memiliki

keunggulan produk dan kekhasan dari produk yang dihasilkan yang berkelanjutan agar

dapat bertahan dan memenangkan persaingan;

15. Pemberdayaan Koperasi dan UMKM merupakan langkah strategis menumbuhkan tingkat

pembangunan nasional. Kebijakan tersebut dirasakan dapat menjadi solusi konkrit untuk

meningkatkan kesejahteraan rakyat. Hal ini dapat dicapai dengan mendorong Koperasi

dan UMKM meningkatkan kapasitas dan perannya. Secara kontinyu dan berkelanjutan,

kebijakan ini diharapkan dapat mensukseskan gerakan pemerintah untuk menumbuhkan

perekonomian nasional (pro growth), memberikan kontribusi terhadap peningkatan

jumlah wirausahawan dan tenaga kerja serta menekan angka pengangguran (pro job),

dan meningkatkan kesejahteraan rakyat untuk menuju taraf hidup yang layak (pro poor);

16. UMKM dan ekonomi kreatif dapat mendukung penyerapan tenaga kerja khususnya

perempuan. Produk UMKM juga telah terbukti meningkatkan potensi budaya dan

pariwisata Indonesia, sehingga turut menjaga kelestarian citra budaya daerah. disamping

itu, di tengah gejolak ekonomi global, sektor UMKM dan produk kreatif juga relatif

memiliki ketahanan ekonomi yang kuat. Oleh karena itu, UMKM diyakini dapat menjadi

salah satu sektor penopang stabilitas sistem keuangan dan kesejahteraan masyarakat;

17. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sulsel tidak hanya bertugas menjaga

dan memperkokoh ketahanan dan keamanan daerah, namun juga mewujudkan

ketahanan ekonomi dan kemandirian;

18. Di era perdagangan bebas dan era 4.0 saat ini, dimana transaksi perdagangan sudah

bergeser pada sistem online, Kesbangpol memiliki kewajiban melakukan deteksi dini,

Page 6: PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN BADAN KESATUAN … · 2020-02-03 · oleh para Asosisasi atau UKM yang ada. c. Respon pemateri : 1. Memberikan Apresiasi kepada Pemerintahan Provinsi

6

persoalan-persoalan apa yang dihadapi para pelaku ekonomi, khususnya yang berskala

kecil hingga menengah (UMKM).

b. Respon dari peserta

1. Kegiatan dialog bagi Lembaga Usaha Ekonomi Kecil yang dilaksanakan oleh Badan

Kesbangpol Sulsel mendapat respon positif dari beberapa Assosiasi yang hadir karena

itu, beberapa peserta mengharapkan Peran Badan Kesbangpol untuk menfasilitasi

terhadap peran-peran OPD teknis :

Kurangnya perhatian lembaga teknis dalam pembinaan terhadap Assosiasi kecil yang

ada

Melakukan Update atau rekapitulasi data UKM yang ada di Provinsi Sulawesi Selatan

Menfasilitasi terhadap Legalitas UKM-UKM yang ada termasuk diantaranya Surat

Keterangan Terdaftar (SKT) bagi Assosiasi yang ada.

2. Pemerintah Daerah perlu menerbitkan regulasi terbatas untuk membatasi masuknya

produk-produk luar khususnya untuk produk-produk unggulan daerah ;

3. Pemerinah daerah diharapkan dapat menfasilitasi untuk pemasaran beberapa produk

Sulawesi Selatan seperti minyak nilam, minyak jahe dan beberapa bahan obat-obatan

yang menjadi produk unggulan Ekspor Sulawesi Selatan;

4. Adanya komitmen Pemerintah Daerah untuk pengembangan lembaga usaha ekonomi

masyarakat agar lebih diberdayakan dan memiliki daya saing yang kuat. Termasuk

diantaranya adalah pembinaan keterampilan, pengolahan produk dan pengemasan

komoditas jualan assosiasi;

5. Dukungan infrastruktur pemerintah daerah kepada sarana dan prasana yang dibutuhkan

oleh para Asosisasi atau UKM yang ada.

c. Respon pemateri :

1. Memberikan Apresiasi kepada Pemerintahan Provinsi Sulawesi Selatan, dalam hal ini

Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Sulawesi Selatan terkait dialog publik

dengan lembaga usaha ekonomi;

2. Akan menindaklanjuti dengan membantu menfasilitasi membuka ruang diskusi antara

pemerintah provinsi sulawesi selatan dengan lembaga usaha ekonomi dalam

peningkatan ketahanan lembaga usaha ekonomi kabupaten/kota provinsi sulawesi

selatan.

III. Kesimpulan :

- Pemberdayaan Lembaga Usaha Ekonomi (LUE) selama ini hanya dilakukan oleh Pihak

Asosiasi;

Page 7: PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN BADAN KESATUAN … · 2020-02-03 · oleh para Asosisasi atau UKM yang ada. c. Respon pemateri : 1. Memberikan Apresiasi kepada Pemerintahan Provinsi

7

- Untuk Optimalisasi Lembaga Usaha Ekonomi Mikro diharapkan peran Pemerintah untuk

memfasilitasi peningkatan SDM, Teknik kewirausahaan dan legalitas usaha kemitraan yang

selama ini tidak mendapat perhatian utama dari pihak Pemerintah;

- Perlu upaya Pemerintah Daerah untuk meningkatkan strategi yang membangun komoditas

pangan sebagai bahan utama penggerak Lembaga Usaha Ekonomi (LUE).

IV. Penutup

Demikian dilaporkan Pelaksanaan Kegiatan Dialog Publik Peningkatan Ketahanan

Lembaga Usaha Ekonomi Kab/Kota Provinsi Sulawesi Selatan untuk menjadi bahan seperlunya

dan mohon petunjuk lebih lanjut.

Page 8: PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN BADAN KESATUAN … · 2020-02-03 · oleh para Asosisasi atau UKM yang ada. c. Respon pemateri : 1. Memberikan Apresiasi kepada Pemerintahan Provinsi

8

Page 9: PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN BADAN KESATUAN … · 2020-02-03 · oleh para Asosisasi atau UKM yang ada. c. Respon pemateri : 1. Memberikan Apresiasi kepada Pemerintahan Provinsi

9

Page 10: PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN BADAN KESATUAN … · 2020-02-03 · oleh para Asosisasi atau UKM yang ada. c. Respon pemateri : 1. Memberikan Apresiasi kepada Pemerintahan Provinsi

10

Page 11: PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN BADAN KESATUAN … · 2020-02-03 · oleh para Asosisasi atau UKM yang ada. c. Respon pemateri : 1. Memberikan Apresiasi kepada Pemerintahan Provinsi

11

Page 12: PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN BADAN KESATUAN … · 2020-02-03 · oleh para Asosisasi atau UKM yang ada. c. Respon pemateri : 1. Memberikan Apresiasi kepada Pemerintahan Provinsi

12