PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR...

39
PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH

Transcript of PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR...

Page 1: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

PEMERINTAH PROVINSI BANTENSEKRETARIAT DAERAH

Page 2: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

i

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

KATA PENGANTAR

Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian

Sekretariat Daerah Provinsi Banten tahun 2017-2022 dimaksudkan untuk

menjabarkan visi dan misi RPJMD Provinsi Banten Tahun 2017–2022 ke

dalam rencana program dan penganggaran sesuai kondisi dan kebutuhan.

Penyusunan Renstra Biro Bina Perekonomian Setda Provinsi

Banten diperuntukan juga sebagai dasar penyusunan kebijakan, program,

kegiatan, dan tolok ukur kinerja Biro Bina Perekonomian Sekretariat

Daerah Provinsi Banten dalam pencapaian visi dan misi serta tujuan

organisasi, dan sebagai acuan dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja)

tahunan Biro Bina Perekonomian Setda Provinsi Banten, serta dapat

menjadi pedoman dalam pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana

pembangunan tahunan dan lima tahunan sesuai dengan hasil pelaksanaan

rencana pembangunan yang telah ditetapkan.

Tujuan penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten adalah menyediakan acuan resmi bagi seluruh pemangku kepentingan dalam menyusun dan mensinkronkan seluruh rencana pembangunan untuk mengoptimalkan pencapaian visi dan misi RPJMD Provinsi Banten, menyediakan tolok ukur untuk penilaian kinerja pelaksanaan rencana pembangunan, menjadi dasar acuan penyusunan kebijakan Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten, memberikan pedoman kepada Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten dalam menyelenggarakan tugas pokok dan fungsinya, yaitu fasilitasi, koordinasi, dan pengendalian penyelenggaraan pemerintahan untuk mencapai optimalisasi kinerja seluruh perangkat daerah di Provinsi Banten dan meningkatkan kinerja dan akuntabilitas Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten yang dapat diukur dan dievaluasi secara objektif .

Demikian Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten Tahun 2017-2022 ini semoga dapat memenuhi harapan dan dapat dipergunakan sebagai bahan perencanaan

Page 3: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

ii

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

dan evaluasi selanjutnya, serta tidak lupa kami sampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten Tahun 2017-2022.

Serang, Juni 2017

KEPALA BIRO BINA PEREKONOMIAN,

Drs. M. Natsir Azis, M.Si, M.Kes Pembina Utama Muda

NIP. 19581012 198603 1 015

Page 4: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

iii

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................... i DAFTAR ISI ...................................................................................... ii Bab I.PENDAHULUAN .......................................................................... 1

1.1. Latar Belakang ............................................................................ 1

1.2. Landasan Hukum ........................................................................ 2

1.3. Maksud dan Tujuan .................................................................... 4

1.4. Sistematika Penulisan ................................................................. 5

Bab II. GAMBARAN BIRO BINA PEREKONOMIAN ............................... 7

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD ..................... 7

2.2. Sumber Daya SKPD ........................................................... 13

Bab III. ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI .. 16

3.1. Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi

Biro Bina Perekonomian Setda Provinsi Banten .................. 16

3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Gubernur dan Wakil

Gubernur Periode 2017 – 2022 ......................................... 18

3.3 Telaahan Renstra Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Tahun 2017 – 2022 ........................................................... 20

3.4 Penentuan Isu-Isu Strategis .............................................. 21

Bab IV. VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 24

4.1 Visi dan Misi SKPD .......................................................... 24

4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD .................... 25

4.3 Strategi dan Kebijakan ..................................................... 26

Bab V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF .......... 28

Bab VI PENUTUP ............................................................................. 29

Page 5: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 1

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang

sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, dimana seluruh unit kerja

diwajibkan untuk menyusun dokumen perencanaan berupa Rencana

Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra-SKPD), yang

digunakan sebagai pedoman dalam penyusunan Rencana Strategis

Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra-SKPD) ini adalah Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Biro Bina

Perekonomian Setda Provinsi Banten.

Guna memenuhi kehendak Undang-Undang Nomor 25 Tahun

2004 tersebut, maka diperlukan sebuah Dokumen Rencana Strategis

Biro Bina Perekonomian Setda Provinsi Banten yang di dalamnya

memuat Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi serta Kebijakan yang

sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsi yang ingin dicapai, dimana

program dan kegiatan-kegiatannya bersifat indikatif.

Mengacu Peraturan Daerah (PERDA) Provinsi Banten Nomor 8

Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah serta

Peraturan Gubernur Provinsi Banten Nomor 83 Tahun 2016 tentang

Kedudukan, tugas pokok, fungsi, Tipe, Susunan Organisasi dan Tata

Kerja Perangkat Daerah Provinsi Banten, Biro Bina Perekonomian

mempunyai tugas dan kewajiban membantu Asisten Pembangunan dan

Perekonomian dalam melaksanakan pembinaan, koordinasi, evaluasi

dan perumusan kebijakan dibidang kelembagaan, tata laksana, analisis

jabatan dan kepegawaian, pengembangan sumber daya manusia,

administrasi pelayanan publik serta peningkatan kinerja.

Perencanaan strategis merupakan serangkaian rencana,

tindakan dan kegiatan seluruh komponen organisasi untuk

diimplementasikan dalam rangka pencapaian visi dan misi Sekretariat

Daerah Provinsi Banten.. Sebagai penanggung jawab dan simpul

Page 6: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 2

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

koordinasi pembangunan baik itu fisik maupun non fisik di daerah maka

disusunlah Dokumen Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah

(Renstra SKPD) Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi

Banten Tahun 2017-2022 sebagaimana diamanatkan dalam UU Nomor

23 Tahun 2014. Perumusan perencanaan strategis mengikuti pola yang

ada dan merupakan rangkaian yang memiliki keterkaitan untuk

mencapai VISI dan MISI organisasi. Dokumen Renstra merupakan

dokumen acuan perencanaa untuk menciptakan kebutuhan 5 (Lima)

tahun kedepan

2. Landasan Hukum

Adapun landasan hukum dalam penyusunan Rencana Strategik

Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) Biro Bina Perekonomian

Sekretariat Daerah Provinsi Banten Tahun 2017-2022 disusun

berdasarkan peraturan perundang-undangan sebagai berikut :

1) Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara

yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 3851);

2) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

3) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

4) Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4421);

5) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor

244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587),

sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-

Page 7: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 3

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

6) Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan

Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

7) Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan

Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5234);

8) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2007

tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah kepada

Pemerintah, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Pemerintah

Daerah kepada DPRD dan Informasi Laporan Penyelenggaraan

Pemerintah Daerah kepada Masyarakat (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2007 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4693);

9) Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian

Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah

Provinsi, Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4737);

10) Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi

Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007

Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4741);

11) Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2010 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010-

2014;

Page 8: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 4

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

12) Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2010

tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;

13) Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor

114);

14) Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 8 Tahun 2016 tentang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Banten (Berita

Daerah Provinsi Banten Tahun 2016 Nomor 8, Tambahan Lembaran

Daerah Provinsi Banten Tahun 2016 Nomor 8);

15) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang

Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13

Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

16) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang

Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

3. Maksud dan Tujuan

3.1 Maksud

Maksud penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Biro Bina

Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten ini adalah untuk

menyediakan dokumen sebagai pedoman pelaksanaan program dan

kegiatan selama 5 (lima) Tahun periode dimulai dari tahun 2017

sampai dengan tahun 2022, bagi Biro Bina Perekonomian

Sekretariat Daerah Provinsi Banten Rencana Strategis SKPD dapat

digunakan sebagai acuan untuk melaksananakan tugas dan

fungsinya dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

(RPJMD 2017-2022) yang dijabarkan dalam program dan kegiatan

Tahunan.

Page 9: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 5

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

3.2 Tujuan

Adapun tujuan penyusunan Rencana Strategis (Renstra)

Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten ini

adalah untuk menjabarkan visi, misi dan pedoman program dan

kegiatan yang terarah dan terencana dengan baik sesuai dengan

kebutuhan guna mencapai penggunaan sumber daya secara efektif,

efisien dengan tujuan pembangunan yang berkelanjutan.

4. Sistimatika Penulisan

Penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2017 - 2022 Biro

Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten ini

menggunakan sistematika penulisan sebagai berikut :

Bab I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

1.2. Landasan Hukum

1.3. Maksud dan Tujuan

1.4. Sistematika Penulisan

Bab II. GAMBARAN PELAYANAN SKPD

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD

2.2. Sumber Daya SKPD

Bab III. ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi

Pelayanan SKPD

3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil

Kepala Daerah Terpilih

3.3 Telahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi/Kabupaten/Kota

3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan

Hidup Strategis

3.5 Penemuan Isu-Isu Strategis

Page 10: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 6

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

Bab IV. VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN, STRATEGI DAN

KEBIJAKAN

4.1 Visi dan Misi SKPD

4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD

4.3 Strategi dan Kebijakan

Bab V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

Bab VI. INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN

DAN SASARAN RPJMD

Page 11: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian Setda Provinsi Banten 2017-2022 7

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

BAB II GAMBARAN PELAYANAN BIRO BINA

PEREKONOMIAN SETDA PROVINSI BANTEN

2.1 Kedudukan, Tugas, Fungsi, dan Susunan Organisasi

A. Kedudukan

Biro Bina Perekonomian berdasarkan Pergub no.83 tahun

2016 tentang kedudukan, tugas pokok, fungsi, tipe, susunan

organisasi dan tata kerja perangkat daerah provinsi banten,

mempunyai tugas pokok membantu Asisten Pembangunan dan

Perekonomian untuk melaksanakan pembinaan, koordinasi, evaluasi

dan perumusan kebijakan di bidang kelembagaan, tata laksana,

analisis jabatan dan kepegawaian, pengembangan sumber daya

manusia, administrasi pelayanan publik serta peningkatan kinerja

organisasi.

B. Tugas Pokok

1) Kepala Biro

a. Menyelenggarakan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan

kebijakan BUMD dan Lembaga Keuangan, Kebijakan penanaman

modal dan promosi, Kebijakan perindustrian perdagangan

koperasi dan UMKM, Kebijakan Tenaga Kerja dan Transmigrasi,

Kebijakan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kebijakan Pertanian

dan Perkebunan Ketahanan Pangan, Kebijakan Kelautan dan

Perikanan, Kebijakan Lingkungan Hidup dan Kehutanan;

b. Menyelenggarakan Koordinasi penyusunan kebijakan BUMD dan

Lembaga Keuangan, Kebijakan penanaman modal dan promosi,

Kebijakan perindustrian perdagangan koperasi dan UMKM,

Kebijakan Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kebijakan Pariwisata

dan Ekonomi Kreatif, Kebijakan Pertanian dan Perkebunan

Ketahanan Pangan, Kebijakan Kelautan dan Perikanan, Kebijakan

Lingkungan Hidup dan Kehutanan; .

Page 12: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian Setda Provinsi Banten 2017-2022 8

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

2) Kepala Bagian Sarana Perekonomian

a. Kepala Bagian Sarana Perekonomian mempunyai tugas pokok

membantu Kepala Biro Bina Perekonomian dalam Merencanakan

perumusan kebijakan, melaksanakan koordinasi, monitoring

serta pengendalian pelaksanaan program dan kegiatan Sub

Bagian Perumusan Kebijakan BUMD dan Lembaga Keuangan,

Sub Bagian Perumusan Kebijakan Penanaman Modal dan

Promosi serta Sub Bagian Tata Usaha;

b. Melaksanakan Koordinasi penyusunan kebijakan BUMD dan

Lembaga Keuangan, Kebijakan penanaman modal dan promosi;

c. Menyelenggarakan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan

kebijakan BUMD dan Lembaga Keuangan, Kebijakan penanaman

modal dan promosi

3) Kepala Sub Bagian Perumusan Kebijakan BUMD dan Lembaga

Keuangan

a. Merumuskan kebijakan, melaksanakan pembinaan, pengawasan,

koordinasi serta evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan

pada Sub Bagian Perumusan Kebijakan BUMD dan Lembaga

Keuangan;

b. Merencanakan kegiatan Sub Bagian Perumusan Kebijakan

BUMD dan Lembaga Keuangan berdasarkan rencana operasional

Bagian Sarana Perekonomian sebagai pedoman pelaksanaan

tugas;

c. Menyusun perumusan kebijakan BUMD dan lembaga keuangan

berdasarkan pedoman yang berlaku untuk bahan evaluasi

pimpinan;

4) Kepala Sub Bagian Perumusan Kebijakan Penanaman Modal

dan Promosi;

a. Merumuskan kebijakan, melaksanakan pembinaan, pengawasan,

koordinasi serta evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan

Page 13: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian Setda Provinsi Banten 2017-2022 9

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

pada Sub Bagian Perumusan Kebijakan Penanaman Modal dan

Promosi.

b. Merencanakan kegiatan Sub Bagian Perumusan Kebijakan

Penanaman Modal dan Promosi berdasarkan rencana operasional

Bagian Sarana Perekonomian sebagai pedoman pelaksanaan

tugas;

c. Melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan

Penanaman Modal dan Promosi di Provinsi dan Kabupaten/Kota

untuk mengetahui tingkat pencapaian program investasi;

5) Kepala Sub Bagian Tata Usaha

a. melakukan pengelolaan dan pelayanan administrasi Tata Usaha

Biro;

b. Melaksanakan administrasi penatausahaan keuangan,

kepegawaian perlengkapan, rumah tangga, kearsipan dan

inventarisasi aset dilingkup biro;

c. Melaksanakan pengelolaan sistem informasi administrasi

penatausahaan keuangan, kepegawaian, kearsipan,

perlengkapan, rumah tangga dan inventarisasi aset biro

berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan

6) Kepala Bagian Industri Jasa dan Ketenagakerjaan

a. Merencanakan perumusan kebijakan, melaksanakan koordinasi,

monitoring serta pengendalian pelaksanaan program dan

kegiatan Sub Bagian perumusan kebijakan Perindustrian,

Perdagangan, Koperasi dan UMKM, Sub Bagian Perumusan

Kebijakan Tenaga Kerja dan Transmigrasi serta Sub Bagian

Perumusan Kebijakan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif;

b. Melaksanakan koordinasi penyusunan perumusan kebijakan

perindustrian, perdagangan, koperasi dan usaha mikro kecil dan

menengah, perumusan kebijakan tenaga kerja dan transmigrasi

dan perumusan kebijakan pariwisata dan ekonomi kreatif;

Page 14: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian Setda Provinsi Banten 2017-2022 10

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

7) Kepala Sub Bagian Perumusan Kebijakan Perindustrian,

Perdagangan, Koperasi dan UMKM

a. Merumuskan kebijakan perindustrian, perdagangan, koperasi

dan usaha mikro kecil dan menengah;

b. Merencanakan kegiatan Sub Bagian Perumusan Kebijakan

Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan

Menengah berdasarkan rencana operasional Bagian Industri

Jasa dan Ketenagakerjaan sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

c. Melakukan pematauan dan evaluasi perumusan kebijakan

Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan

Menengah di Provinsi dan Kabupaten/Kota untuk mengetahui

tingkat pencapaian program kegiatan;

8) Kepala Sub Bagian Perumusan Kebijakan Tenaga Kerja dan

Transmigrasi

a. Merumuskan kebijakan, melaksanakan pembinaan, pengawasan,

koordinasi serta evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan

pada Sub Bagian Perumusan kebijakan Tenaga Kerja dan

Transmigrasi;

b. Merencanakan kegiatan Sub Bagian Perumusan Kebijakan

Tenaga Kerja dan Transmigrasi berdasarkan rencana operasional

Bagian Industri Jasa dan Ketenagakerjaan sebagai pedoman

pelaksanaan tugas;

9) Kepala Sub Bagian Perumusan Kebijakan Pariwisata dan

Ekonomi Kreatif

a. Merumusan kebijakan, melaksanakan pembinaan, pengawasan,

koordinasi serta evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan

pada sub bagian penyusunan perumusan kebijakan pariwisata

dan ekonomi kreatif;

b. Merencanakan kegiatan Sub Bagian Perumusan Kebijakan

Pariwisata dan Ekonomi Kreatif berdasarkan rencana operasional

Page 15: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian Setda Provinsi Banten 2017-2022 11

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

Bagian Industri Jasa dan Ketenagakerjaan sebagai pedoman

pelaksanaan tugas;

c. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan Kebijakan

Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di provinsi dan Kabupaten/Kota

untuk mengetahui tingkat pencapaian program kegiatan;

10) Kepala Bagian Produksi Daerah

a. Merencanakan perumusan kebijakan, melaksanakan koordinasi,

monitoring serta pengendalian pelaksanaan program dan

kegiatan Sub Bagian Kebijakan Perumusan Kebijakan Pertanian,

Perkebunan dan Ketahanan pangan, Sub Bagian Perumusan

Kebijakan Kelautan dan Perikanan serta Sub Bagian Perumusan

Kebijakan Lingkungan Hidup dan Kehutanan;

b. Melaksanakan koordinasi penyusunan kebijakan Pertanian,

Perkebunan dan Ketahanan Pangan, Kebijakan Kelautan dan

Perikanan dan Kebijakan Lingkungan Hidup Dan Kehutanandi

Provinsi, Kabupaten/Kota dalam rangka tugas pembinaan

Produksi Daerah dan Sumber Daya Alam;

11) Kepala Sub Bagian Perumusan Kebijakan Pertanian,

Perkebunan dan Ketahanan Pangan

a. Merumusan kebijakan, melaksanakan pembinaan, pengawasan,

koordinasi serta evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan

pada Sub Bagian Perumusan kebijakan pertanian, perkebunan

dan ketahanan pangan;

b. Merencanakan kegiatan Sub Bagian perumusan kebijakan

pertanian, perkebunan dan ketahanan pangan berdasarkan

rencana operasional Bagian Produksi Daerah sebagai pedoman

pelaksanaan tugas;

c. Menyusun bahan pemantauan dan evaluasi Perumusan

Kebijakan Pertanian, Perkebunan dan Ketahanan Pangan di

Kabupaten/Kota untuk mengetahui tingkat pencapaian program

kegiatan;

Page 16: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian Setda Provinsi Banten 2017-2022 12

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

12) Kepala Sub Bagian Perumusan Kebijakan Kelautan dan

Perikanan

a. Merumuskan kebijakan, melaksanakan pembinaan, pengawasan,

koordinasi serta evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan

pada Sub Bagian Perumusan kebijakan Kelautan dan Perikanan;

b. Merencanakan kegiatan Sub Bagian Perumusan Kebijakan

Kelautan dan Perikanan berdasarkan rencana operasional

Bagian Produksi Daerah sebagai pedoman pelaksanaan tugas;

c. Menyusun bahan Pemantauan dan Evaluasi kebijakan dibidang

Kelautan dan Perikanan di Kabupaten/Kota untuk mengetahui

tingkat pencapaian program kegiatan;

13) Kepala Sub Bagian Perumusan Kebijakan Lingkungan Hidup

dan Kehutanan

a. Merumuskan kebijakan, melaksanakan pembinaan, pengawasan,

koordinasi serta evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan

pada Sub Bagian Perumusan kebijakan Lingkungan Hidup dan

Kehutanan;

b. Merencanakan kegiatan Sub Bagian Perumusan Kebijakan

Lingkungan Hidup dan Kehutanan berdasarkan rencana

operasional Bagian Produksi Daerah sebagai pedoman

pelaksanaan tugas;

c. Menyusun bahan koordinasi Perumusan Kebijakan Lingkungan

Hidup dan Kehutanan dengan instansi terkait Provinsi dan

Kabupaten/Kota berdasarkan peraturan yang berlaku sebagai

bahan masukan perumusan kebijakan daerah;

Page 17: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian Setda Provinsi Banten 2017-2022 13

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

STRUKTUR ORGANISASI BIRO BINA PEREKONOMIAN

2.2. Sumber Daya SKPD/OPD

Untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, Biro Bina

Perekonomian Setda Provinsi Banten didukung oleh personil/SDM

sebanyak 36 orang, keadaan pegawai sampai dengan tanggal 31 Juli

2017 adalah sebagai berikut :

KEPALA BIRO BINA PEREKONOMIAN

Kepala Bagian Industri Jasa Dan Ketenagakerjaan

Kepala Bagian Produksi Daerah

Kepala Bagian Sarana

Perekonomian

Kepala Sub Bagian Perumusan Kebijakan

Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM

Kepala Sub Bagian Perumusan Kebijakan

Pertanian,Perkebunan dan Ketahanan Pangan

Kepala Sub Bagian Perumusan Kebijakan BUMD dan Lembaga Keuangan

Kepala Sub Bagian Perumusan Kebijakan Tenaga Kerja dan

Transmigrasi

Kepala Sub Bagian Perumusan Kebijakan Kelautan dan

Perikanan

Kepala Sub Bagian Perumusan Kebijakan Penanaman Modal

dan Promosi

Kepala Sub Bagian Perumusan Kebijakan Pariwisata dan

Ekonomi Kreatif

Kepala Sub Bagian Perumusan Kebijakan Lingkungan Hidup

dan Kehutanan

Kepala Sub Bagian Tata Usaha

Page 18: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian Setda Provinsi Banten 2017-2022 14

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

(1) Berdasarkan Golongan

Golongan Orang %

IV 5 13.89

III 19 52.78

II 11 30.56

I 1 2.78

Jumlah 36 100

(2) Berdasarkan Jabatan

Berdasarkan Pendidikan

Pendidikan Orang %

S-2 9 22.22

S-1 14 38.89

D-III 2 5.56

SLTA 11 30.56

Jumlah 36 100

Jabatan Orang %

Eselon II 1 2.78

Eselon III 2 5.56

Eselon IV 9 25

Pelaksana 24 66.67

Jumlah 36 100

Page 19: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian Setda Provinsi Banten 2017-2022 15

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

(3) Berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis Kelamin Orang %

Pria 21 58.33

Wanita 15 41.67

Jumlah 36 100

2.3. Kinerja Pelayanan Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah

Provinsi Banten.

Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

merupakan unsur staf pimpinan yang memiliki fungsi staffing yaitu

perumusan kebijakan yang akan dilaksanakan oleh fungsi

operasional (Dinas Daerah) dan fungsi penunjang (Lembaga Teknis

Daerah). Hal tersebut mengandung arti bahwa pelaksanaan tugas

dan fungsi Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi

Banten tidak secara langsung memberikan pelayanan kepada

masyarakat, namun memberikan ”pelayanan” kepada unsur

pimpinan, Dinas Daerah, Lembaga Teknis Daerah, dan Lembaga

Lain Sebagai Bagian dari Perangkat Daerah.

Page 20: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 16

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

BAB III ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN

TUGAS POKOK DAN FUNGSI

3.1 Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi Biro

Bina Perekonomian Setda Provinsi Banten

Sebagaimana yang telah di jelaskan pada Bab sebelumnya bahwa

Sekretariat Daerah merupakan unsur staf yang memiliki fungsi perumusan kebijakan pimpinan yang akan dilaksanakan oleh unsur operasional (Dinas Teknis) dan unsur penunjang (Lembaga Teknis Daerah).

Saat ini dalam melaksanakan tugas dan fungsinya berpedoman pada Perda NO 08 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan susunan Perangkat Daerah serta Peraturan Gubernur Banten Nomor 83 Tahun 2016 tentang kedudukan, tugas pokok, fungsi, tipe, susunan organisasi dan tata kerja perangkat daerah provinsi banten.

Pelaksanaan Peraturan Gubernur Banten Nomor 83 Tahun 2016 masih terdapat permasalahan-permasalahan yang dapat diidentifikasi sebagai berikut :

1) Permasalahan Umum

Dengan ditetapkannya beberapa peraturan perundang-undangan yang bersifat sektoral dan mengamanatkan dibentuknya organisasi perangkat daerah, serta berdasarkan hasil kajian dan evaluasi, terdapat beberapa satuan kerja perangkat daerah termasuk Sekretariat Daerah yang dianggap mendesak untuk dilakukan penataan kembali susunan organisasinya berdasarkan tingkat kebutuhan, karakteristik, kemampuan anggaran dan SDM aparatur, beban kerja. Secara garis besar dapat dipetakan permasalahan kelembagaan yang terjadi pada Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten sebagai berikut :

a. Overlapping Internal Permasalahan overlapping internal terjadi karena kurangnya komunikasi kerja baik secara vertikal maupun horizontal, dan kekurangmampuan pejabat tertentu dalam menyelesaikan permasalahan/tugas, yang menjadi tugas dan fungsinya, sehingga pimpinan memberikan tugas tersebut kepada pejabat

Page 21: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 17

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

lain yang dianggap mampu meskipun bukan tugas pokok dan fungsinya. Hal ini akan menimbulkan permasalahan, tatkala tugas yang diberikan oleh pimpinan tersebut bersentuhan dengan penganggaran dan tanggng jawab sebagai pemegang jabatan tersebut.

a. Overlapping Eksternal Overlapping eksternal disebabkan oleh tidak spesifiknya tugas pokok dan fungsi sehingga menimbulkan ketidakjelasan kewenangan dalam pelaksanaan suatu kegiatan. Dalam beberapa kegiatan terjadi tumpang tindih antara Dinas, LTD, dan Biro. Dalam konteks ini area kewenangan dalam hal koordinasi dan perumusan kebijakan yang sifatnya makro dan perumusan kebijakan teknis menjadi tidak jelas.

b. Inkonsistensi Kewenangan

Selain terjadi overlapping eksternal, terdapat pula permasalahan inkonsistensi kewenangan, disebabkan oleh tidak jelasnya tugas pokok dan fungsi dalam konteks kewenangan dimana terdapat urusan Pemerintah kabupaten/kota yang dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi.

c. Anggaran Kurang seimbangnya antara beban tugas dan alokasi anggaran, serta dukungan sarana dan prasarana penunjang menjadi salah satu penghambat dalam pelaksanaan tugas dan fungsi yang menyebabkan menurunnya kinerja,

2) Analisa Permasalahan Dan Formulasi Kebijakan Pada Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten a. Biro Bina Perekonomian

Sebagian SKPD menganggap Biro Bina Perekonomian kurang

berperan dalam pelaksanaan tugas pemerintahan dan tugas

pembangunan, sehingga Biro Bina Perekonomian menjadi salah

satu instansi pemerintah daerah yang termarjinalkan yang

berimbas pada penganggaran. Namun sesungguhnya fungsi dan

peran Biro Bina Perekonomian sangatlah besar, hal ini dapat

Page 22: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 18

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

dilihat dari tugas pokok dan fungsi dimana Biro Bina

Perekonomian melakukan kajian analisa jabatan, penataan

kelembagaan, dan penataan ketatalaksanaan terhadap susunan

organisasi dan tata kerja SKPD. Baik atau buruk hasil kajian

tersebut akan berdampak pada pelaksanaan tugas dan fungsi

SKPD dalam rangka menjalankan tugas pemerintahan dan tugas

pembangunan.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Biro Bina

Perekonomian selain memberikan pelayanan kepada SKPD di

lingkungan Pemerintah Provinsi Banten, juga memberikan

pelayanan kepada pemerintah daerah kabupaten/kota yaitu

pelaksanaan fasilitasi dan klarifikasi raperda organisasi

perangkat daerah kabupaten/kota dan pembinaan terhadap

organisasi perangkat daerah kabupaten/kota juga memberikan

pelayanan/fasilitasi dalam melaksanaan pembinaan pelayanan

publik (Citra Pelayanan Publik/CPP dan Citra Bhakti Abdi

Negara/CBAN) terhadap SKPD Kabupaten/Kota yang

memberikan pelayanan/bersentuhan langsung dengan

masyarakat.

Dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsi yang berat tersebut

dibutuhkan dukungan anggaran yang signifikan, dan

penempatan jabatan dan pegawai yang kompeten dibidangnya,

serta sarana dan prasarana kerja yang representatif.

3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Gubernur dan Wakil Gubernur Periode 2017 – 2022.

Visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Banten terpilih periode 2017 – 2022, dituangkan kedalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Provinsi Banten Tahun 2017 – 2022.

RPJMD Provinsi Banten Tahun 2017 – 2022 merupakan tahapan

keempat dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Banten Tahun 2005 – 2025 yang berorientasi pada pembangunan dan peningkatan kompetensi segenap sumber daya yang

Page 23: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 19

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

terdapat di Banten dalam segala bidang, guna menyiapkan kemandirian masyarakat Banten.

Visi dan Misi Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih merupakan momentum dalam menghadapi permasalahan-permasalahan yang belum terselesaikan pada periode sebelumnya, dan dapat menjawab serta mengantisipasi perubahan atau permasalahan yang mungkin akan muncul di masa mendatang. Saat ini permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh Provinsi Banten antara lain infrasturktur jalan yang buruk, kemiskinan, penataan ruang dan lingkungan hidup, pertumbuhan dan pemerataan pembangunan, terbatasnya kesempatan kerja, mitigasi bencana serta kesenjangan sosial.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut tidak dapat diselesaikan sendiri oleh Pemerintah Provinsi Banten, namun diperlukan dukungan semua pihak yakni masyarakat, stake holder, akademisi, pemerintah kabupaten/kota dan pemerintah pusat. Maka tidaklah berlebihan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten Terpilih Periode 2017 – 2022 yang juga merupakan Visi Misi Pemerintah Provinsi Banten sebagaimana tercantum dalam RPJMD Provinsi Banten Tahun 2017 – 2022 mengusung Visi “Banten yang Maju, Mandiri, Berdaya Saing, Sejahtera dan Berakhlakul Karimah”. Selanjutnya dalam rangka mendorong efektivitas dan efesiensi pemanfaatan sumber daya yang dimiliki dalam upaya mewujudkan visi tersebut, maka ditetapkan Pemerintah Provinsi Banten menetapkan 5 (lima) misi, yaitu : 1) Menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance); 2) Membangun dan Meningkatkan kualitas infrastruktur; 3) Meningkatkan akses dan pemerataan pendidikan berkualitas; 4) Meningkatkan akses dan pemerataan pelayanan kesehatan

berkualitas; 5) Meningkatkan kualitas pertumbuhan dan pemerataan ekonomi.

Untuk mewujudkan kelima misi tersebut diperlukan keterlibatan

semua pihak dengan leading sektor SKPD Provinsi Banten sesuai dengan tugas dan fungsinya. Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten memiliki peranan yang sangat penting dalam mengemban misi tersebut dengan fungsi sebagai auxalary staf dalam menyusun dan merumuskan kebijakan serta mengkoordinasikan Dinas Daerah dan Lembaga Teknis Daerah. Meskipun demikian Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten memiliki beban

Page 24: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 20

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

tersendiri dalam mewujudkan salah satu misi tersebut, yakni misi Pertama.

Misi Pertama yaitu Peningkatan Mutu dan Kinerja Pemerintahan Daerah yang Berwibawa Menuju Tata Kelola Pemerintahan yang Baik dan Bersih serta Penguatan Semangat Kebersamaan Antar-Pelaku Pembangunan dan Sinergitas Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota yang Selaras, Serasi dan Seimbang. Tujuan misi pertama ini untuk meningkatkan kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah yang efektif, efisien, dan akuntabel dalam rangka meningkatkan pelayanan publik serta mewujudkan Banten rukun damai, membangun kebersamaan yang sinergis antara pusat-daerah, beserta stakeholder dalam menjalankan peran dan fungsinya masing-masing secara terintegrasi membangun Banten.

Sedangkan sasaran yang ingin dicapai dalam misi tersebut adalah : Mewujudkan kelembagaan dan ketatalaksanaan pemerintah daerah serta pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel dan berbasis Tehnologi Informasi;

3.3. Telaahan Renstra Sekretariat Daerah Provinsi Banten Tahun

2017 – 2022 Visi Sekretariat Daerah Provinsi Banten Tahun 2017 – 2022

adalah “Terwujudnya Pelayanan yang profesional untuk mewujudkan Tata kelola pemerintahan yang baik.”

Visi tersebut diarahkan untuk membawa Sekeretariat Daerah Provinsi Banten menjadi suatu organisasi yang dapat melaksanakan tugas dan fungsinya secara profesional, transparan, dan akuntabel. Kata kunci visi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut : Tata Kelola Kepemerintahan yang baik (good governance), merupakan perwujudan dari penyelenggaraan pemerintahan yang baik, bersih, dan berwibawa. Prinsip-prinsip tata kelola kepemerintahan yang baik antara lain: Akuntabilitas; pengawasan; daya tanggap; profesionalisme; efesien dan efektivitas; transparansi; kesetaraan; wawasan ke depan; partisipasi; dan penegakan hukum. Pelayanan Prima, merupakan suatu dedikasi pemberian pelayanan secara profesional, sesuai kebutuhan, transparan, dan terukur dari segi waktu, serta hasilnya dapat dipertanggungjawabkan dan tanggung gugat sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Page 25: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 21

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

Untuk mencapai visi tersebut misi yang diemban oleh Biro Bina Perekonomian Sekeretariat Daerah Provinsi Banten 2017-2022 adalah :

“Meningkatkan Kinerja Bidang Perekonomian, Industri Jasa dan Ketenagakerjaan, Transmigrasi serta Produksi Daerah” Dalam mewujudkan visi dan melaksanakan misi diatas, Biro Bina Perekonomian Sekeratriat Daerah Provinsi Banten menetapkan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai dalam periode 2017-2022 adalah “Pengendalian bidang perekonomian meliputi BUMD, Lembaga Keuangan Perbankan dan Non Perbankan yang membantu perekonomian masyarakat dengan cara mempermudah akses permodalan, produk UMKM serta pemasarannya, meningkatkan promosi produk Banten dan pariwisata, meningkatkan kualitas destinasi wisata dan produk ekonomi kreatif masyarakat, merumuskan kebijakan yang dapat menunjang tenaga kerja dan transmigrasi dengan biaya yang terjangkau, merumuskan kebijakan pertanian dan perkebunan agar masyarakat dapat memperoleh bibit, pupuk dan sarana pertanian lainnya untuk menunjang ketahanan pangan, merumuskan kebijakan kelautan dan perikanan berupa bagaimana cara meningkatkan produksi laut, perikanan dan hasil olahannya serta pemasaran, merumuskan kebijakan lingkungan hidup dan kehutanan dalam hal pemanfaatan lahan disekitar hutan dan dalam hutan itu sendiri dengan harus menjaga kelestarian lingkungan” dengan sasaran sebagai berikut : “Meningkatkan perekonomian masyarakat Banten berdasarkan iman dan takwa “

3.4. Penentuan Isu-Isu Strategis

Isu Strategis menggambarkan suatu kondisi/situasi/keadaan yang apabila tidak segera ditangani akan menimbulkan kerugian yang lebih besar dan atau sebaliknya dalam hal tidak dimanfaatkan isu tersebut, maka akan menghilangkan peluang untuk meningkatkan kinerja pelaksanaan tugas.

Page 26: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 22

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

Isu strategis dirumuskan berdasarkan telaahan dari komponen-komponen hasil analisis SWOT yang meliputi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman. Dari analisis SWOT serta permasalahan yang timbul dalam pelaksanaan tugas dan fungsi Sekretariat Daerah Provinsi Banten.

Berdasarkan hal tersebut diatas dapat digambarkan 3 (tiga) isu strategis permasalahan adalah sebagai berikut : 1) Peningkatan kualitas pelayanan publik;

Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten merupakan salah satu unit Satuan Kerja Perangkat Daerah dilingkungan Pemerintah Provinsi Banten keberadaannya sangat menentukan keberhasilan dalam menjalankan roda pemerintahan dan roda pembangunan, namun keberhasilan tersebut belum sepenuhnya sesuai dengan yang diharapkan. Kedepan Biro Bina Perekonomian akan meningkatkan peningkatan kualitas pelayanan publik dengan menerima Pelayanan terhadap pengaduan dan keluhan ketidak puasan masyarakat terhadap pelayanan publik, juga memberikan arahan dan lokasi pengembangan pelayan yang dibutuhkan masyarakat.

2) Regulasi yang Pro Rakyat;

Tugas utama Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten adalah merumuskan kebijakan yang akan dikeluarkan oleh pimpinan dan pemberian fasilitasi pelayanan kepada pimpinan dalam melaksanakan tugas pemerintahan dan pembangunan. Seiring dengan diterbitkannya PP Nomor 23 Tahun 2011 tentang Tata Cara Pelaksanaan Tugas dan Wewenang Serta Kedudukan Keuangan Gubernur sebagai wakil Pemerintah di Wilayah Provinsi. Salah satu substansi PP tersebut menegaskan bahwa Gubernur, selain kepala daerah juga sebagai wakil Pemerintah di Daerah dalam rangka pengkoordinasian, pembinaan, pengawasan, dan pengendalian terhadap tugas dekonsentrasi dan tugas pembantuan dari Pemerintah kepada Pemerintah Daerah diwilayahnya. Pemprov Banten sejak dilahirkan dari tahun 2000 samai 2017 ini, rasanya belum optimal dalam membuat regulasi untuk kepentingan masyarakat, Pada OPD skrg, Pemprov menambah 1 biro yg menangani infrastruktur. Hal ini sebagi wujud kepedulian pemprov untuk lebih peduli dan pro dalam membuat kebijakan yg lebih pro

Page 27: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 23

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

terhadap masyarakt terutama regulasi yg menyangkut pelayanan dasar.

3) Penggunaan teknologi informasi. Semakin berkembangnya penggunaan teknlogi informasi dan sesuai dengan amanat dari rencana aksi KPK, maka penggunaan IT dalam segala hal saat ini lebih dikepdepankan. Sistem perencanaan, sistem keuangan,sistem laporan,sisten kinerja pegawai,dsb. Dengan demikian Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten selalu mengedepankan Teknologi informasi ini yang merupakan bagian dari tugas pemerintahan dan pembangunan dalam rangka pengendalian pelaksanaan pembangunan.

4) Pemberdayaan pegawai / SDM Dalam rangka meningkatkan sumberdaya aparatur Pemerintah Provinsi Banten khusus untuk pemberdayaan SDM ini, dalam SOTK kali ini menambah nomenklatur reformasi birokrasi, Budaya kerja dan pengembangan SDM, hal ini bertujuan antara lain, mengembangkan ketrampilan dan komptensi individual sehingga masing-masing individu mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab yg di embannya, mengembangkan budaya kinerja pegawai sistem dan proses-proses ke dalam otoritas/kewenangan unit-unit organiasi dalam rangka mencapai tujuan unit-unit organiasasi masing-masing serta mengembangkan dan menguatkan jalinan keluar dalam rangka menumbuhkembangkan kemitraan secara intensif dan ekstensif.

Page 28: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 24

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN,

STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1. Visi dan Misi Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi

Banten 1) Visi

Sebagai bagian dalam pelaksanaan tugas pemerintahan dan pembangunan, posisi Biro Bina Perekonomian sekretariat daerah memiliki fungsi dan peranan yang sangat penting. Selain sebagai perumus kebijakan pimpinan yang akan dijalankan oleh SKPD, pemberian pelayanan kepada pimpinan daerah, juga memberikan pelayanan fasilitasi administrasi kepada pemerintah daerah kabupaten/kota dalam menjalankan tugas pemerintahan dan tugas pembangunannya.

Dalam rangka menjawab isu strategis sebagaimana yang telah dijelaska pada bab sebelumnya, dan juga untuk mengawal arah kebijakan pembangunan Provinsi Banten sebagaimana diamanatkan dalam RPJMD Provinsi Banten Tahun 2017-2022, dengan mempertimbangkan segala kondisi, permasalahan, tantangan, dan peluang yang ada, maka Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten menetapkan Visinya yaitu : “ Terwujudnya Pelayanan yang profesional untuk mewujudkan Tata kelola pemerintahan yang baik ”.

Penjabaran dari visi tersebut adalah sebagai berikut : • Peningkatan Kualitas Kinerja, merupakan optimalisasi kualitas

kinerja yang terukur dan dapat dipertanggungjawabkan dalam memberikan pelayanan yang prima kepada pemangku kepentingan.

• Tata kelola Pemerintahan yang Baik, merupakan perwujudan dari penyelenggaraan pemerintahan yang baik, bersih, dan berwibawa. Prinsip-prinsip tata kelola kepemerintahan yang baik antara lain: Akuntabilitas; pengawasan; daya tanggap; profesionalisme; efesien dan efektivitas; transparansi; kesetaraan; wawasan ke depan; partisipasi; dan penegakan hukum.

Page 29: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 25

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

2) Misi Misi merupakan peran strategik yang diinginkan dalam

pencapaian visi. Rumusan misi yang diangkat dalam rencana strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten Tahun 2017-2022 didasarkan pada isu-isu strategis yang berkembang dalam pelaksanaan tugas dan fungsi sekretariat daerah.

Adapun misi yang diusung oleh Biro Bina Perekonomian

Sekretariat Daerah Provinsi Banten untuk masa 2017-2022 adalah “Meningkatkan Kinerja Bidang Perekonomian, Industri Jasa dan Ketenagakerjaan, Transmigrasi serta Produksi Daerah“ dengan penjabarannya sebagai berikut :

• Mengoptimalkan pengendalian kelembagaan perangkat daerah bidang perekonomian;

• Meningkatkan Kinerja bidang Industri Jasa dan ketenagakerjaan guna mengoptimalkan pelayanan perangkat daerah;

• Meningkatnya Pengendalian, Pengelolaan dan pencapaian produksi daerah yang meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

4.2. Tujuan dan Sasaran Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Dalam mewujudkan visi dan melaksanakan misi tersebut di atas, perlu dirumuskan langkah-langkah secara terarah dalam bentuk tujuan strategis yang lebih operasional. Tujuan strategis organisasi merupakan penjabaran atau implementasi pernyataan visi dan misi yang akan dicapai atau dihasilkan dalam periode 1 - 5 tahun mendatang, agar diketahui apa yang harus dilaksanakan dengan mempertimbangkan sumberdaya dan kemampuan yang dimiliki.

Sasaran harus bersifat lebih spesifik, terukur, dapat dicapai dan memiliki jangka waktu pelaksanaan. Oleh karena itu dalam menetapkan sasaran memerlukan indikator kinerja yang secara terperinci tujuan dan sasaran tersebut dapat diuraikan sebagai berikut :

Page 30: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 26

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

1) Tujuan

Pengendalian bidang perekonomian meliputi BUMD, Lembaga Keuangan Perbankan dan Non Perbankan yang membantu perekonomian masyarakat dengan cara mempermudah akses permodalan, produk UMKM serta pemasarannya, meningkatkan promosi produk Banten dan pariwisata, meningkatkan kualitas destinasi wisata dan produk ekonomi kreatif masyarakat, merumuskan kebijakan yang dapat menunjang tenaga kerja dan transmigrasi dengan biaya yang terjangkau, merumuskan kebijakan pertanian dan perkebunan agar masyarakat dapat memperoleh bibit, pupuk dan sarana pertanian lainnya untuk menunjang ketahanan pangan, merumuskan kebijakan kelautan dan perikanan berupa bagaimana cara meningkatkan produksi laut, perikanan dan hasil olahannya serta pemasaran, merumuskan kebijakan lingkungan hidup dan kehutanan dalam hal pemanfaatan lahan disekitar hutan dan dalam hutan itu sendiri dengan harus menjaga kelestarian lingkungan.

2) Sasaran

1. Pertama : Mensinergikan kelembagaan perangkat daerah bidang perkonomian dengan melakukan penataan serta pengendalian perekonomian masyarakat yang akan di capai dan membangun perekonomian masyarakat yang ditargetkan.

2. Kedua : Melakukan penataan pengelolaan industri jasa, sumberdaya ketenagakerjaandan transmigrasi, UMKM dan Destinasi Wisata di Provinsi Banten.

3. Ketiga : Melakukan penataan pengelolaan produksi daerah dan pengawasan produk daerah.

4. Keempat: Meningkatkan perekonomian masyarakat Banten berdasarkan iman dan takwa.

Page 31: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 27

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

4.3. Strategi dan Kebijakan 1) Strategi

Strategi merupakan suatu cara untuk merespon isu strategis yang dihadapi atau untuk mencapai visi, misi, tujuan dan sasaran yang ingin dicapai. Berdasarkan visi dan misi yang telah ditetapkan maka diperlukan strategi sebagai suatu cara atau pola untuk mewujudkan tujuan dan sasaran yang ditetapkan. Strategi yang harus dan perlu diterapkan oleh Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten untuk jangka waktu lima tahun kedepan adalah sebagai berikut : • Mengoptimalkan pengendalian kelembagaan perangkat daerah

bidang perekonomian. • Meningkatkan kinerja bidang industry jasa, ketenagakerjaan

dan Transmigrasi guna mengoptimalkan pelayanan perangkat daerah.

• Meningkatnya pengendalian, pengelolaan dan pencapaian produksi daerah yang pro-rakyat.

2) Kebijakan Kebijakan merupakan ketentuan-ketentuan yang ditetapkan oleh suatu organisasi untuk dijadikan pedoman, pegangan atau petunjuk dalam pengembangan atau pelaksanaan program/indikasi kegiatan guna tercapainya kelancaran dan keterpaduan dalam mewujudkan strategi, sasaran, tujuan serta visi dan misi. Kebijakan Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten untuk jangka waktu 5 (lima) tahun mendatang adalah sebagai berikut : 1. Mensinergikan kelembagaan perangkat daerah bidang

perekonomian dengan melakukan penataan serta pengendalian perekonomian masyarakat yang akan di capai dan membangun perekonomian masyarakat yang ditargetkan.

Page 32: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 28

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

2. Melakukan penataan pengelolaan industry jasa, sumberdaya ketenagakerjaan transmigrasi, UMKM dan destinasi wisata di provinsi banten.

3. Melakukan penataan pengelolaan produksi daerah dan pengawasan produk daerah.

Page 33: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022 29

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

BAB V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

Program dapat diartikan sebagai instrumen kebijakan yang berisi satu

atau lebih kegiatan yang dilaksanakan oleh satuan kerja perangkat daerah untuk mencapai sasaran dan tujuan. Sedangkan Kegiatan merupakan penjabaran dari suatu program, tindakan yang akan dilaksanakan sesuai perencanaan program, untuk memperoleh keluaran (output), dan hasil tertentu yang diinginkan dengan memanfaatkan sumberdaya yang tersedia.

Adapun program dan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten adalah sebagai berikut :

Program Indikasi Kegiatan

Tata Kelola Pemerintahan

Perumusan Kebijakan Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Perumusan Kebijakan BUMD dan Lembaga Keuangan Perumusan Kebijakan di Bidang Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Perumusan Kebijakan Penanaman Modal dan Promosi Perumusan Kebijakan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Perumusan Kebijakan Pertanian,Perkebunan dan Ketahanan Pangan Perumusan Kebijakan Kelautan dan Perikanan Perumusan Kebijakan Lingkungan Hidup dan Kehutanan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan pada Biro Bina Perekonomian Penyusunan Laporan Kinerja dan Neraca Aset Pada Biro Bina Perekonomian Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran Koordinasi dan Konsultasi ke Dalam dan Keluar Daerah Penyediaan Data dan Informasi Pembangunan pada Perekonomian

Page 34: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

PERMASALAHAN PEMBANGUNAN

ISU STRATEGIS

VISI MISI TUJUAN INDIKATOR TUJUAN URUSAN SASARAN INDIKATOR SASARAN

STRATEGI ARAH KEBIJAKAN PROGRAM INDIKATOR PROGRAM

KEGIATAN INDIKATOR KEGIATAN

Mensinergikan kelembagaan perangkat daerah bidang perkonomian dengan melakukan penataan serta pengendalian perekonomian masyarakat yang akan di capai dan membangun perekonomian masyarakat yang ditargetkan

Capaian kinerja kelembagaan Sarana Perekonomian, Industri Jasa Ketenagakerjaan dan Transmigrasi serta Produksi Daerah

Mengoptimalkan pengendalian kelembagaan perangkat daerah bidang perekonomian

Mensinergikan kelembagaan perangkat daerah bidang perkonomian dengan melakukan penataan serta pengendalian perekonomian masyarakat yang akan di capai dan membangun perekonomian masyarakat yang ditargetkan

Tata Kelola Pemerintahan

Capaian % Tata kelola Pemerintahan

Tata Usaha Biro (Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan; Penyusunan Laporan Kinerja Keuangan dan Neraca Aset; Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran; Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam dan Luar Daerah; Penyediaan Data dan Informasi Pembangunan;) Perumusan Kebijakan BUMD dan Lembaga Keuangan; Perumusan Kebijakan Penanaman Modal dan Promosi;

Rasio Ketersediaan Dokumen Penataan Kelembagaan Perangkat Daerah, Pembinaan dan pengendalian bidang BUMD dan kelembagaan keuangan, penanaman modal dan promosi

Melakukan penataan pengelolaan industri jasa, sumberdaya ketenagakerjaandan transmigrasi, UMKM dan Destinasi Wisata di Provinsi Banten

Meningkatkan kinerja bidang industry jasa, ketenagakerjaan dan Transmigrasi guna mengoptimalkan pelayanan perangkat daerah

Melakukan penataan pengelolaan industri jasa, sumberdaya ketenagakerjaandan transmigrasi , UMKM dan Destinasi Wisata di Provinsi Banten

Perumusan Kebijakan Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM; Perumusan Kebijakan Tenaga Kerja dan Transmigrasi; Perumusan Kebijakan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif;

Rasio Ketersediaan Dokumen Penataan, Pembinaan dan pengendalian bidang industri jasa dan ketenagakerjaan, perindustrian, perdagangan,koperasi dan UMKM, pariwisata dan ekonomi kreatif

Melakukan penataan pengelolaan produksi daerah dan pengawasan produk daerah, Meningkatkan perekonomian masyarakat Banten berdasarkan iman dan takwa.

Meningkatnya pengendalian, pengelolaan dan pencapaian produksi daerah yang pro-rakyat

Melakukan penataan pengelolaan produksi daerah dan pengawasan produk daerah

Perumusan Kebijakan Pertanian, Perkebunan dan Ketahanan Pangan; Perumusan Kebijakan Kelautan dan Perikanan; Perumusan Kebijakan Lingkungan Hidup dan Kehutanan;

Rasio Ketersediaan Dokumen Penataan, Pembinaan dan pengendalian bidang pertanian, perkebunan dan ketahanan pangan, kelautan dan perikanan serta lingkungan hidup dan kehutanan

Kurangnya Tata Kelola Pemerintahan

Administrasi Pemerintahan

Terwujudnya regulasi yang pro-rakyat terutama regulasi yang menyangkut pelayanan dasar untuk kepentingan masyarakat

Pengendalian bidang perekonomian meliputi BUMD, Lembaga Keuangan Perbankan dan Non Perbankan yang membantu perekonomian masyarakat dengan cara mempermudah akses permodalan, produk UMKM serta pemasarannya, meningkatkan promosi produk Banten dan pariwisata, meningkatkan kualitas destinasi wisata dan produk ekonomi kreatif masyarakat, merumuskan kebijakan yang dapat menunjang tenaga kerja dan transmigrasi dengan biaya yang terjangkau, merumuskan kebijakan pertanian dan perkebunan agar masyarakat dapat memperoleh bibit, pupuk dan sarana pertanian lainnya untuk menunjang ketahanan pangan, merumuskan kebijakan kelautan dan perikanan berupa bagaimana cara meningkatkan produksi laut, perikanan dan hasil olahannya serta pemasaran, merumuskan kebijakan lingkungan hidup dan kehutanan dalam hal pemanfaatan lahan disekitar hutan dan dalam hutan itu sendiri dengan harus menjaga kelestarian lingkungan.

Meningkatkan Kinerja Bidang Perekonomian, Industri Jasa dan Ketenagakerjaan, Transmigrasi serta Produksi Daerah

“Terwujudnya Pelayanan yang profesional untuk mewujudkan Tata kelola pemerintahan yang baik”

1. Peningkatan kualitas pelayanan publik

Page 35: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

SKPD : BIRO BINA PEREKONOMIAN SETDA PROVINSI BANTEN

Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

Admininstrasi Pemerintahan1 Program Tata Kelola Pemerintahan Tercapainya

Laporan Akuntabilitas Kegiatan

Kepala Sub-Bagian Perumusan Kebijakan BUMD dan Lembaga Keuangan

Perumusan Kebijakan BUMD dan Lembaga Keuangan

200.000.000 210.000.000 220.000.000 230.000.000 240.000.000 1.100.000.000

Kepala Sub-Bagian Perumusan Kebijakan Kelautan dan Perikanan

Penataan Kebijakan Kelautan dan Perikanan

200.000.000 250.000.000 300.000.000 350.000.000 400.000.000 1.500.000.000

Kepala Sub-Bagian Perumusan Kebijakan Penanaman Modal dan Promosi

Perumusan Kebijakan Penanaman Modal dan Promosi

200.000.000 1.200.000.000 1.300.000.000 1.350.000.000 1.400.000.000 5.450.000.000

Kepala Sub-Bagian Perumusan Kebijakan Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Perumusan Kebijakan Lingkungan Hidup dan Kehutanan

200.000.000 220.000.000 242.000.000 266.200.000 292.820.000 1.221.020.000

Kepala Sub-Bagian Perumusan Kebijakan Perindutrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM

Perumusan Kebijakan Perindutrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM

300.000.000 330.000.000 363.000.000 399.300.000 439.230.000 1.831.530.000

Kepala Sub-Bagian Perumusan Kebijakan Pertanian, Perkebunan dan Ketahanan Pangan

Perumusan Kebijakan Pertanian, Perkebunan dan Ketahanan Pangan

200.000.000 300.000.000 330.000.000 360.000.000 400.000.000 1.590.000.000

Kepala Sub-Bagian Perumusan Kebijakan Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Perumusan Kebijakan Tenaga Kerja dan Transmigrasi

200.000.000 220.000.000 242.000.000 266.200.000 292.820.000 1.221.020.000

Kepala Sub-Bagian Perumusan Kebijakan Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif

Perumusan Kebijakan Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif

200.000.000 1.150.000.000 1.200.000.000 1.250.000.000 1.300.000.000 5.100.000.000

PROVINSI BANTENINDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

KETTahun-3

PERIODE : 2017 - 2022

NO Kondisi Kinerja Pada Akhir Periode RPJMD

Tahun-4 Tahun-5Indikator Kinerja Awal RPJMDIndikator Kinerja Program

BIDANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN PROGRAM PRIORITAS

PEMBANGUNAN

Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

Tahun-1 Tahun-2

Page 36: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

KETTahun-3NO Kondisi Kinerja Pada Akhir

Periode RPJMDTahun-4 Tahun-5Indikator Kinerja Awal RPJMDIndikator Kinerja

Program

BIDANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN PROGRAM PRIORITAS

PEMBANGUNAN

Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

Tahun-1 Tahun-2

Kepala Sub-Bagian Tata Usaha

Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan pada Biro Bina Perekonomian

200.000.000 210.000.000 220.000.000 225.000.000 230.000.000 1.085.000.000

Penyusunan Laporan Kinerja Keuangan dan Neraca Aset pada Biro Bina Perekonomian

50.000.000 60.000.000 75.000.000 85.000.000 100.000.000 370.000.000

Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran pada Biro Bina Perekonomian

1.020.000.000 1.000.000.000 1.000.000.000 1.000.000.000 1.000.000.000 5.020.000.000

Koordinasi dan Konsultasi ke Dalam dan Keluar Daerah Pada Biro Bina Perekonomian

630.000.000 650.000.000 680.000.000 700.000.000 730.000.000 3.390.000.000

Penyediaan Data dan Informasi Pembangunan pada Biro Bina Perekonomian

80.000.000 100.000.000 125.000.000 130.000.000 150.000.000 585.000.000

3.680.000.000 5.900.000.000 6.297.000.000 6.611.700.000 6.974.870.000 29.463.570.000

- 6.381.700.000 6.734.870.000 28.363.570.000 (6.381.700.000) (6.381.700.000) (6.734.870.000) (28.363.570.000) (Penambahan Kode

NIP. 19581012 198603 1 015Pembina Utama Muda / IV.c

Drs. M. NATSIR AZIS, M.Si, M.Kes

SETDA PROVINSI BANTENKEPALA BIRO BINA PEREKONOMIAN

Serang, Agustus 2017

Page 37: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

29

BAB VI PENUTUP

A. KAIDAH PELAKSANAAN

Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten Tahun 2017 – 2022 ini merupakan dokumen perencanaan Biro Bina Perekonomian Sekretariat daerah Provinsi Banten yang memuat suatu proses yang berorientasi kepada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu satu sampai dengan lima tahun dengan memperhitungkan potensi, peluang, dan kendala yang ada atau yang mungkin timbul. Rencana Strategis mengandung visi, misi, tujuan, sasaran, serta cara pencapaian yang realistis untuk mengantisipasi perkembangan masa depan, hal yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaannya adalah sebagai berikut :

1) Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten diupayakan secara optimal untuk melaksanakan visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan indikasi kegiatan yang telah dirumuskan dalam Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten Tahun 2017 – 2022 yang telah diselaraskan dengan Rencana Pembangunan Menengah Daerah Provinsi Banten Tahun 2017 – 2022.

2) Rencana Strategis ini bersifat dinamis, maka untuk efektivitas pelaksanaan Rencana Strategis, Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten secara berkala melakukan evaluasi dan pengendalian terhadap Rencana Strategis tersebut secara berkala baik tahunan maupun lima tahunan.

3) Agar dalam pelaksanaan tugas pemerintahan dan pembangunan Biro Bina Perekonomian Sekretariat daerah provinsi Banten untuk selalu melakukan Koordinasi dengan SKPD lainnya dilingkungan Pemerintah Provinsi Banten, Pemerintah Kabupaten/Kota di Provinsi Banten, dan pemerintah pusat.

B. PENUTUP

Dokumen Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten tahun 2017-2022 ini, memuat visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi (cara mencapai tujuan dan sasaran) yang dijabarkan ke dalam kebijakan, program serta indikasi kegiatan.

Page 38: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten

Renstra Biro Bina Perekonomian 2017-2022

RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN

30

Sasaran dan program yang telah ditetapkan dalam rencana strategis ini kemudian akan dijabarkan lebih lanjut ke dalam suatu Rencana Kinerja Tahunan (RKT). Rencana strategis ini merupakan langkah awal untuk melakukan pengukuran kinerja dan pelaporan akuntabilitas kinerja Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten.

Renstra Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi

Banten akan dapat dicapai apabila ada komitmen dari seluruh unsur

pimpinan Pemerintah Daerah disertai pengabdian yang tinggi kepada

Tuhan Yang Maha Kuasa serta menjunjung nilai-nilai pengabdian

kepada masyarakat dan bangsa. Berhasil atau tidaknya suatu Rencana

Strategis bukan hanya pada perumusannya saja, akan tetapi juga pada

saat diimplementasikan oleh seluruh Perangkat Daerah Provinsi Banten.

Oleh karena itu, diperlukan proses, waktu dan konsistensi dalam

pelaksanaannya. Dengan adanya perencanaan yang lebih terarah dan

didukung iklim yang kondusif tersebut, maka pelaksanaan reformasi

birokrasi ke depan dapat dilakukan secara sistematis, bertahap, dan

berkesinambungan guna mewujudkan good governance dan clean

government.

KEPALA BIRO BINA

PEREKONOMIAN

Drs. M. NATSIR AZIS, M.Si, M.Kes PEMBINA UTAMA MUDA

Nip. 19581012 198603 1 015

Page 39: PEMERINTAH PROVINSI BANTEN SEKRETARIAT DAERAH...i RENSTRA BIRO BINA PEREKONOMIAN KATA PENGANTAR Penyusunan Rencana Strategis Biro Bina Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Banten