PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO - Sistem Jaringan Dokumentasi dan...

11
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIDOARJO NOMOR: TAHUN2007 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIDOARJO NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG KEDUDUKAN PROTOKOLER DAN KEUANGAN PIMPIN N DAN ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN SIDOARJO Menimbang Mengingat DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SIDOARJO, , . a. bahwa Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo, Nomor 1 Tahun 2005 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sidoarjo, ditetapkan untuk melaksanakan ketentuan Pasal 28 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah; b. bahwa sehubungan dengan ditetapkannya Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2005 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004, Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2006 tentang Perubahan kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004, dan Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2007 tentang perubahan ketiga atas Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004, maka perlu mengubah beberapa ketentuan Peraturan Daerah Kc!bupaten Sidoarjo Nomor 1 Tahun 2005 tentang Kedudukan Protokoler dan Keu gan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ---Kabupat . Sidoarjo; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan b, perlu menetapkan Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo Nomor 1 Tahun 2005 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sidoarjo. 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembent\}kan Daerah ·Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur Junto Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1965 tentang perubahan Batas Wilayah Kotapraja \ Surabaya dan Daerah Tingl(at II Surabaya (lembaran Negara Tahun 1965 nomor 19, Tambahan Lembaran Negara nomor 2730); 2. Undang-U,dang Nomor 8 Tahun 1987 tentang Protokol (Lembaran Negara Republik 1 1ndonesia Tahun 1987 Nomor 43, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3363) ; .. -

Transcript of PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO - Sistem Jaringan Dokumentasi dan...

Page 1: PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO - Sistem Jaringan Dokumentasi dan ...sjdih.sidoarjokab.go.id/.../produk_hukum/peraturan-daerah/02_2007.pdf · NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG KEDUDUKAN PROTOKOLER

PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIDOARJO

NOMOR: ~ TAHUN2007

TENTANG

PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIDOARJO NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG KEDUDUKAN PROTOKOLER DAN KEUANGAN

PIMPIN N DAN ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN SIDOARJO

Menimbang

Mengingat

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI SIDOARJO, , . a. bahwa Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo, Nomor 1 Tahun 2005 tentang

Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sidoarjo, ditetapkan untuk melaksanakan ketentuan Pasal 28 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah;

b. bahwa sehubungan dengan ditetapkannya Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2005 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004, Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2006 tentang Perubahan kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004, dan Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2007 tentang perubahan ketiga atas Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004, maka perlu mengubah beberapa ketentuan Peraturan Daerah Kc!bupaten Sidoarjo Nomor 1 Tahun 2005 tentang Kedudukan Protokoler dan Keu gan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

--- Kabupat . Sidoarjo; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan b,

perlu menetapkan Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo Nomor 1 Tahun 2005 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sidoarjo.

1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembent\}kan Daerah ·Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur Junto Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1965 tentang perubahan Batas Wilayah Kotapraja \ Surabaya dan Daerah Tingl(at II Surabaya (lembaran Negara Tahun 1965 nomor 19, Tambahan Lembaran Negara nomor 2730);

2. Undang-U,dang Nomor 8 Tahun 1987 tentang Protokol (Lembaran Negara Republik 11ndonesia Tahun 1987 Nomor 43, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3363) ;

.· .. -

Page 2: PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO - Sistem Jaringan Dokumentasi dan ...sjdih.sidoarjokab.go.id/.../produk_hukum/peraturan-daerah/02_2007.pdf · NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG KEDUDUKAN PROTOKOLER

,")

It ' ,,

ta

2.

3. Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3890);

4. Undang-Unda.I\g Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4286) ;

5. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2003 tentang Susunan dan Kedudukan Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 92, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4310);

6. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 . tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun ~004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4355) ;

7. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan • Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor

53 Tambahan Lembaran Negara Nomor 4389) ; 8. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pengawasan dan

Pertanggungjawaban Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66 Tambahan Lembaran Ne•gara Nomor 4400) ;

9. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembara.rl Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125 Tambahan Lembahan Negara Nomor 4437) ;

10. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126 Tambahan Lembaran Negara Nomor 4438) ;

11. Peraturan Pemerintah Nomor 62 Tahun 1990 tentang Ketentuan Keprotokolan Mengenai Tata Tempat, Tata Upacara dan Tata Penghormatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3952) ;

12. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Provinsi sebagai Daerah Otonom (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3952) ;

13. Peraturan Pemerintah Nomor 20. Tahun 2001 tentang Pembinaan dan Pengawasan Atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4090);

14. Peratur Pemerintah Nomor 24 Tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 90, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4416), sebagaimana telah diubah dua kali dengan Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2005 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 94, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4540) dan Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2006 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 90, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4659) serta Peraturan Pemerintah Nomor '21 Tahun 2007 ( Lembaran .Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 4.7);

lJCJ l 11 a . ,

1. i. n "e l~..., .. r !Ill'" nd .... ) r, lar -1 ·r ·_ ~

I J . (

Page 3: PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO - Sistem Jaringan Dokumentasi dan ...sjdih.sidoarjokab.go.id/.../produk_hukum/peraturan-daerah/02_2007.pdf · NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG KEDUDUKAN PROTOKOLER

, .. ,

3 .

15. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 tentang Pedoman Penyusunan Peraturan Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 91, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4417) sebagaimana diubah dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2005 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 tentang Pedoman Penyusunan Peraturan Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 130, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4569);

16. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 . tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

17. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2007 tentang Pengelompokan kemampuan keuangan dae1ah, penganggaran dan pertanggungjawaban penggunaan Belanja Penunjang Operasional Pimpinan DPRD serta tata cara pengembalian Tunjangan Komunikasi Intensif dan Dana

• Operasional; 18. Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo Nomor 11 Tahun 2002 tentang Pokok­

pokok Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Sidoarjo Tahun 2003 Nomor ) 2 Seri C) ... \

Dengan Persetujuan Bersama

DEW AN PERW AKILAN RAKYAT DAERAH KABUP ATEN SIDOARJO

dan

BUPATI SIDOARJO

MEMUTUSKAN:

Menetapkan PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIDOARJO TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIDOARJO NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG KEDUDUKAN

---

. PROTOKOLER DAN KEUANGAN PIMPINANt DAN ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERXII KABUPATEN SIDOAAJO

Pasal I

Beberapa ketentuan dalam Peraturan Daerah Kabupaten Sidoarjo Nomor 1 Tahun 2005 tentang Kedud Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Sidoarjo ( Lembaran Daerah Kabupaten Sidoarjo Tahun 2005 Nomor 1 Seri C), diubah sebagai berikut : . 1. Diantara angka 19 dan angka 20 disisipkan 2 ( dua) angka yakni angka 19a dan 19b, sehingga

rumusannya sebagai berikut : . 19a. TnnjanganKomunikasi In tens if adalah uangy ang diberikan kepada pimpinan dan

Anggota DPRD se.tiap bulan dalam rangka mendorong peningkatan kinerj a pimpinan dan Anggota DPRD.

19b. Belanja Penunjang Operasional Pimpinan adalah dana yang disediakan bagi pimpinan DPRD sbtiap bulan untuk menunjang kegiatan operasional yang berkaitan dengan representasi, pelayanan, dan kebutuhan lain guna melancarkan pelaksanaan tugas pimpinan DPRD sehari-hari. ' ·

I J . (

Page 4: PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO - Sistem Jaringan Dokumentasi dan ...sjdih.sidoarjokab.go.id/.../produk_hukum/peraturan-daerah/02_2007.pdf · NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG KEDUDUKAN PROTOKOLER

5.

7. Ketentuan Pasal 1 7 diubah, sehingga pasal 17 rumusannya sebagai berikut :

Pasal17

Pimpinan atau Anggota DPRD yang duduk dalam Panitia Musyawarah atau Komisi atau Panitia Anggaran atau Badan Kehonnatan atau Alat Kelengkapan lainnya yang diperlukan, diberikan tunjangan alat kelengkapan sebagai berikut: a. Ketua sebesar 7,5% dari Tunjangan Jabatan Ketua DPRD; b. Wakil Ketua sebesar 5% dari Tunjangan Jabatan Ketua DPRD;. c. Sekretaris sebesar 4 o/o dari Tunjangan Jabatan Ketua DPRD; d. Anggota sebesar 3 % dari Tunjangan Jabatan Ketua DPRD.

' 8. Diantara pasal 17 dan pasal 18 disipkan 5 (lima) pasal yakni pasal 17 A, 17B, 17C, 17D dan pasal

17E, sehingga rumusannya sebagai berikut : · 1

Pasal17A

(1) Tunjang Komunikasi Intensif sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13A diberikan kepada Pimpinan dan Anggota DPRD dengan mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah.

(2) Kemampuan keuangan. daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri atas 3 (tiga) kelompok yaitu : a. Tinggi; b. Sedang; c. Rendah.

(3) Penentuan kelompok kemampuan keuangan daerah sebagaimana dimaksud ayat (2) dihitung dengan menggunakan formula kemampuan keuangan daerah sama dengan pendapatan umum daerah dikurangi Belanja Pegawai Negeri Sipil Daerah (PNSD);

( 4) Pendapatan Umum Daerah sebagaimana dimaksud ayat (3) terdiri atas Pendapatan Asli Daerah ditambah dana bagi hasil dan Dana Alokasi Umum;

(5) Belanja Pegawai Negeri Sipil Daerah (PNSD) sebagaimana dimaksud pada ayat (3) terdiri atas gaji dan tunjangan Pegawai Negeri Sipil Daerah yang meliputi gaji pokok, tunjangan keluarga, tunjangan jabatan, tunjangan beras, dan tunjangan pajak penghasilan (PPh pasal 21 ).

Pasal17B

( 1) Data yang digunakan sebagai dasar penghitungan kemampuan keuangan daerah sebagaim~a dim~d dalam pasal 17 A ayat (2) adalah data Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) induk Tahun Anggaran berjalan/berkenaan.

(2);J>enghitungan kemampuan keuangan daerah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah .

• Pasal1{C

Pengelompokan kemampuan keuangan daerah · untuk Kabupaten Sidoarjo diatur sebagai berikut: a. diatas Rp 400.000.000.000,00 ( empat ratus milyar rupiah) dikelompokan pada

kemampuan keuangan daerah tinggi; "' b. antara Rp · 200.000.000.000,00 ( dua ratus milyar ) sampai dengan

Rp 400.000.000.000,00 (empat ratus milyar rupiah) dikelompokan pada kemampuan keuangan daerah sed$g; dan

c. dibawah Rp 200.000~000.000,00 ( dua ratus milyar ) dikelompokan pada kemampuan keuangan daerah rendah. ,

I J . (

' ,;

Page 5: PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO - Sistem Jaringan Dokumentasi dan ...sjdih.sidoarjokab.go.id/.../produk_hukum/peraturan-daerah/02_2007.pdf · NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG KEDUDUKAN PROTOKOLER

6.

Pasal17D

Tunjangan Komunikasi Intensif sebagaimana dimaksud dalam pasal 17 A dibayarkan terhitung mulai tanggal1 Janu.ari 2007.

Pasal17E

Ketentuan lebih lanjut mengenai Tunjangan Komunikasi Intensif sebagaimana dimaksud pasal 17A ayat (1) diatur dalam Peraturan Bupati dengan berpedoman pada Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.

9. Ketentuan Pasal18 diubah, sehingga pasal18 rumusannya sebagai berikut:

Pasal18

(1) Pajak Pen~asilan Pasal 21 Pimpinan dan Anggota DPRD atas Penghasilan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 dibebankan pada APBD;

(2) Pajak Penghasilan Pasal 21 Pimpinan Dan Anggota DPRD atas Penerimaan lain sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13A dibebankan kepada yang bersangkutan sesuai dengan Ketentuan Peraturan Perundang-undangan di bidang perpajakan.

10. Ketentuan Pasal19 diubah sehingga Pasal19 rumusannya sebagai berikut:

Pasal19

(1) Pimpinan dan Anggota DPRD beserta keluarganya diberikan jaminan pemeliharaan kesehatan dalam bentuk pembayaran premi asuransi kesehatan kepada Lembaga Asuransi yang ditetapkan oleh Pemerintah Daerah ;

(2) Keluarga Pimpinan dan Anggota DPRD yang mendapat jaminan pemeliharaan kesehatan yaitu suami atau istri dan 2 (dua) orang anak;

(3) Besarnya premi asuransi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) termasuk biaya general check-up 1 (satu) kali dalam setahun bagi pimpinan dan anggota DPRD;

(4) Besarnya premi asuransi bagi pimpinan dan anggot(\ DPRD paling tinggi sama dengan besarnya premi asuransi Kepala Daerah;

(5) Pembayaran premi asuransi sebagaimana dimaksud pada ayat ( 1) dibebankan pada APBD.

11. Ketentuan Pasal.23 diub sehingga Pasal 23 rumusannya sebagai berikut

• Pasal23

(1) Dalam hal Pemerintah Daerah belum dapat menyediakan rumah Jabatan Pimpinan atau rumah dinas Anggota DPRD, kepada yang bersangkutan diberikan tunjangan perumahan;

(2) Tunjangan perumahan sebagaimana dimaksud p~da ayat (1), diberikan dalam bentuk uang dan dibayarkan setiap bulan terhitung mulai tanggal pengucapan sumpah/janji;

(3) Pemberian tunjangan perumahan ~ebagaimana dimaksud ayat (2) harus memperhatikan asas kepatutan, kewajaran dan rasionalitas serta standar harga setempat yang berlaku;

(4) Ketentuan lebih lanjut .mengenai besarnya tunjangap. perumahan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) ditetapkan dengan Peraturan Bupati .

. 1 . '., :·. t · .. ·..:

• I " • '. t. ; '1

. ( I

. 1

Page 6: PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO - Sistem Jaringan Dokumentasi dan ...sjdih.sidoarjokab.go.id/.../produk_hukum/peraturan-daerah/02_2007.pdf · NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG KEDUDUKAN PROTOKOLER

7.

12. Ketentuan pasal 24 diubah, sehingga pasal 24 rumusannya sebagai berikut:

Pasal24

(1) Pimpinan dan Anggota DPR.D disediakan Pakaian Dinas berikut atributnya. (2) Pakaian dinas sebagaimana dimaksud ayat (1) terdiri atas:

a. Pakaian Sipil Harian (PSH) 2 (dua) pasang dalam 1 tahun; b. Pakaian Sipil Resmi (PSR) 1(satu) pasang dalam 1 tahun; c. Pakaian Sipil Lengkap (PSL) 1 (satu) pasang dalam 1 masajabatan. d. Pakaian Dinas Harian lengan panjang 1 (satu) pasang dalam 1 tahun.

(3) Atribut sebagaimana dimaksud ayat (1) diberikan sekali dalam setahun. (4) Standar Satuan Harga dan kualitas bahan pakaian dinas beserta atribut, sebagaimana dimaksud

ayat (1) dan (2) ditetapkan dengan Kepu~san Bupati dengan memperhatikan prinsip penghematan, kepatutan dan kewajaran.

13. Diantara Pasal24 dan Pasal25 bagian ketiga disisipkan 1 (satu) bagian, yakni bagian ketiga A, dan ketentuan P~l 25 bagian ketiga diubah, sehingga rumusannya sebagai berikut :

Bagian ketiga A Uang Duka dan Bantuan Pengurusan Jenazah

Pasal25

(1) Dalam hal Pimpinan atau Anggota DPRD meninggal dunia tidak dalam menjalankan tugas, kepada ahli waris diberikan uang duka sebesar 2 (dua) kali uang representasi ;

(2) Dalam hal Pimpinan atau Anggota DPRD meninggal dunia dalam menjalankan tugas, kepada ahli waris diberikan uang duka sebesar 6 ( enam) kali uang Representasi.

(3) Selain uang duka sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2), kepada ahli waris diberikan bantuan pengurusan jenazah.

14. Ketentuan pasal27 diubah, sehingga pasal27 rumusannya sebagai berikut:

Pasal27

(1) Belanja Penunjang kegiatan disediakan untuk mendukung kelancaran tugas, fungsi dan wewenang DPRD ;

(2) Belanja penunjang kegiatan sebagaimana dimaksud pada ayat ( 1) disusun berdasarkan rencana kerja yang ditetapkan Pimpinan DPRD.

(3) Rencana-kerja DPJ'D dapat berupa kegiatan : a. Rapat-rapat ; · b. Kunjungan Kerja ;

• c. Penyiapan Rancangan Peraturan Daerah, Pengkajian dan Penelaahan Peraturan ~ Daerah;

d. Peningkatan sumber daya manusia dan Profesionalisme ; e. Koordinasi dan konsultasi kegiatan Pemerintahan dan kemasyarakatan.

15. Diantara pasal 27 dan pasal 28 disisipkan 6 (enam) pasal baru yakni pasal 27 A, pasal 27B, pasal 27C, pasal 27D dan pasal 27E dan pasal 27F, sehingga masing-masing pasal rumusannya sebagai berikut:

Pasal27A j

Selain belanja penunjang kegiatan sebagaimana dimaksud dalam pasal27, kepada Pimpinan DPRD disediakan belanja penunjang operasional Pimpinan setiap bulan dengan mempertimbangkan kemampuan keungan Daerah sebagaimana dimaksud dal~pasal 17 A ayat (2).

Page 7: PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO - Sistem Jaringan Dokumentasi dan ...sjdih.sidoarjokab.go.id/.../produk_hukum/peraturan-daerah/02_2007.pdf · NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG KEDUDUKAN PROTOKOLER

8.

Pasal27B

(1) Bagi daerah dengan kemampuan keuangan daerah tinggi, BPO Pimpinan DPRD disediakan paling banyak sebesar 6 (enam) kali uang representasi Ketua DPRD ditambah 4 (empat) kali jwnlah uang representasi seluruh W akil Ketua DPRD;

(2) Bagi daerah dengan kemampuan keuangan daerah sedang, BPO Pimpinan DPRD disediakan paling banyak sebesar 4 (empat) kali uang representasi Ketua DPRD ditambah 21h (dua seperdua) kalijwnlah uang representasi seluruh Wakil Ketua DPRD;

(3) Bagi daerah dengan kemampuan keuangan daerah rendah, BPO Pimpiiian DPRD disediakan paling banyak sebesar 2 (dua) kali uang representasi Kepm DPRD ditambah 11h (satu seperdua) kalijumlah uang representasi seluruh Wakil Ketua DPRD;

Pasal27C

Belanja Penunjang Operasional Pimpinan DPRD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27A disediakan terhitung mulai tanggal 1 April2007.

I» Pasal27D

Penggunaan Belanja Penunjang Operasional Pimpinan DfRD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 A berdasarkan pertimbangan kebijakan pimpinan DPRD dengan memperhatikan asas mapfaat dan efisiensi dalam rangka mendukurlg kelancaran pelaksanaan tugas pimp~an DPRD sehari-hari dan tidak untuk keperluan pribadi. ··

Pasal27E

Ketentuan lebih lanjut mengenai Belanja Penunjang Operasional Pimpinan DPRD sebagaimana dimaksud pasal 27 A diatur dalam Peraturan Bupati dengan berpedoman pada Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.

Pasal27F

16. Diantara ayat (3) dan ayat (4) Pasal29 disisipkan 1 (satu) ayat yakni ayat (3a) dan ketentuan Pasal 29 ayat (4) diubah, sehingga pasal29 rumusannya sebagi berikut:

Pasal29

(1) Sekretaris DPRD mt?Jyusun belanja Pimpinan dan Anggota DPRD yang terdiri atas penghasilan~· penerimla.n lain, tunjangan PPh Pasal 21 dan tunjangan Kesejahteraan serta belanja penunjang kegiatan DPRD yang diformulasikan kedalam Rencana Kerja dan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah Sekretariat DPRD ;

(2) Belanja Pimpinan dan Anggota DPRD sebagaimana dimaksud dalam pasal13, 13A, 23,25 dan pasal 26 dianggarkan dalam pos DPRD ;

(3) Tunjangan Kesejahteraan Pimpinan dan Anggota DPRD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19, 20, 21 dan Pasal 24, serta Belanja Penunjang Kegiatan DPRD sebagaimana dimaksud dalam pasal 27 ayat (2), dianggar!Gm dalam pos Sekretariat DPRD yang di uraikan ke dalam

I

jenis belanja sebagai berikut : a. Belanja Pegawai: -. b. Belanja Barang dan Jasa; c. Belanja Modal, 1

(3a)Belanja Penunjang Operasional Pimpinan DPRD sebagaimana dimaksud dalam pasal 27 A dianggarkan dalam pos Sekretariat DPRD ;

(4) Sekretariat DPRD mengelola belanja DPRD sesuai dengan ketentuan Peraturan Peruitdang­undangan di bidang Pengelolaan Keuangan Negara.

1

.. ·

Page 8: PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO - Sistem Jaringan Dokumentasi dan ...sjdih.sidoarjokab.go.id/.../produk_hukum/peraturan-daerah/02_2007.pdf · NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG KEDUDUKAN PROTOKOLER

L

Iii;\

9.

Pasal II

Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembar!lfl Daerah Kabupaten Sidoarjo.

Ditetapkan di S I D 0 A R J 0 pada tanggal i. 4 f1et ·.

BUPA~ SIDOARJ

H. WIN HENDRARSO

' DIUNDANGKAN DALAM LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SIDOARJO TANGGAL 25 MEl 2007 NOMOR 1 TAHUN 2007 SERI E.

s

Drs. MOC . ROCHANI, M.Si Pembina Utama Muda NIP. 010 057 923

r, . .t • : lt-. !

•• i '. .{ .. ; l t

• .#t-;-t 't ""\ .. ) 1... '

". 1 ~ ..... . .. "" .. , ' ' ' ... "l ~--.• .t .... ' •

! ·, ' . J t { l '- :>tt 1) . .'

l.tl 'k'h' . ~~Tttl!i.'1 ··"

~

I ' . ( I

• 4o .. l , ,. ,.

•,"t"

Page 9: PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO - Sistem Jaringan Dokumentasi dan ...sjdih.sidoarjokab.go.id/.../produk_hukum/peraturan-daerah/02_2007.pdf · NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG KEDUDUKAN PROTOKOLER

PENJELASAN AT AS

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIDOARJO \ ,1

NOMOR : .2, T AHUN 2007

• TENTANG

PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUP ATEN SIDOARJO NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG KEDUDUKAN PROTOKOLER DAN KEUANGAN

PIMPINAN DAN ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN SIDOARJO

I. UMUM

Sebagaimana ditegaskan dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2003 tentang Susunan dan Kedudukan Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan ewan Perwakilan Rakyat Daerah, bahwa DPRD merupakan Lembaga Pemerintahan Daerah sebagai wahana demokrasi dalam penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.

Sebagai Lembaga Pemerintahan Daerah, DPRD dituntu:t untuk mampu mengaplikasikan peran-peran politiknya sestiai harapan masyarakat. Begitu pula selaku mitra kerja Pemerintah Daerah, DPRD diharapkani harus mampu mensejajarkan diri dengan Pemerintah Daerah didalam membuat kebijakan daerahi sesuai dengan tugas, fungsi dan wewenang masing-masing.

Untuk lebih terjalinnya hubungan kerja yang harmonis dan saling mendukung antara DPRD dan Pemerintah Daerah, keberadaan DPRD perlu ditunjang dengan hak-hak berupa dukungan keuangan, yang di dalam pelaksanaannya harus· memperhatikan ketentuan perundang-undangan yang berlaku dan kemampuan keuangan daerah.

Pengaturan mengenai hak-hak keuangan Pimpinan dan Anggota DPRD merupakan pedoman dalam rangka penyediaan dan pemberian penghasilan tetap dan tunjangan kesejahteraan serta belanja penunjang kegiatan untuk mendukung kelancaran tugas, fungsi dan wewenang DPRD melalui APBD, yang didalam implementasinya tetap berdasarkan as~ -efisiensi, efektifitas, transparansi dan tanggung jawab, dengan tujuan agar lembaga DPRD dapat meningkatkan kinerjanya sesuai Rencana Kerja yang ditetapkan Pimpinan DPRD.

1 Penetapan hak-hak keuangan Pimpinan dan Anggota DPRD di dalam pelaksanaannya harus

tetap memperhatikan be gai faktor, antara lain : kompleksitas permasalahan yang dihadapi, sehingga dapa£-~empengiiruhi perbedaan besarnya be ban tugas, fungsi dan tanggung jawab DPRD, termasuk pula memperhatikan kemampuan keuangan daerah.

~ Pada sisi lain untuk menunjang aktivitas DPRD, penyediaan belanja penunjang kegiatan DPRD perlu mempertimbangkan asas kepatutan, kewajaran dan rasionalitas dengan dana yang disediakan. Untuk itu, Sekretariat DPRD dalam mendukung kelancaran pelaksanaan tugas, fungsi dan wewenang DPRD di dalam peningkatan kualitas, produktifitas, dan kinerja DPRD dibandingkan dengan kompleksitas peimasalahan yang dihadapi perlu pengalokasian yang cermat dan proporsional, begitu pula terhadap Pimpinan dan Ap,ggota DPRD yang akan mengakhiri masa jabatannya perlu diatur mengenai pemberian uang jasa pengabdian yang telah menyelesaikan tugas dengan baik, sedang bagi mereka yang diberhentikan akibat dinyatakan melanggar sumpah/janji, kode etik DPRD dan ata~ tidak melaksanakan kewajibannya sebagai anggota DPRD atau dinyatakan melakukan tindakan pidana sesuai dengan keputusan tetap dari pengadilan, tidak diberikan uang jasa pengabdian. '

I J . ~

I

Page 10: PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO - Sistem Jaringan Dokumentasi dan ...sjdih.sidoarjokab.go.id/.../produk_hukum/peraturan-daerah/02_2007.pdf · NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG KEDUDUKAN PROTOKOLER

2.

Mengenai mekanisme pengaturan belanja, maka anggaran belanja DPRD merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari APBD. Berhubung DPRD bukan merupakan perangkat daerah, maka Sekretaris DPRD bertugas menyusun belanja DPRD yang terdiri dari belanja Pimpinan dan Anggota DPRD yang diformulasikan ke dalam Rencana Kerja dan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah Sekretariat DJ?RD serta melaksanakan pengelolaan keuangan DPRD. Dengan demikian penyusunan, pembahasan usulan, pelaksanaan, ketatausahaan, dan pertanggungjawaban yang diperlukan, sama dengan belanja perangkat daerah lainnya.

II. PASAL DEMI PASAL

Pasall Angka 1 Angka2 Angka3

Pasall3 Angka4

P al13A Angka5

Pasal14 Angka6

Pasal14A Angka 7

Pasal17 Angka8

Pasal17A Pasal17B Pasal17C Pasal17D Pasal17E

Angka9 Pasal18

Angka 10 Pasal19

Angka 11 Pasal23

Ayat (1): Ayat (2).

Cukupjelas Cukupjelas

Cukupjelas

Cukupjelas

Cukupjelas

Cukupjelas

1 Cukup jelas

Cukupjelas Cukupjelas Cukupjelas Cukupjelas Cukupjelas

Cukupjelas

Cukupjelas

Cukupjelas

gka n.cnduku. har~ ·~1ar i da • t" : , ·

_i

---Ayat (3) :

Pemberian tunjangan perumahan yang diberikan dalam bentuk uang selain memperhatikan asas kepatutan, kewajaran dan rasionalitas

/ serta standar harga setempat, yang bersangkutan juga dikenakan pajak sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Cukupjelas

Ayat(4) : Angka 12

Pasal24 Ayat (1): Ayat (2): Ayat (3) :

I

Ayat (4) : Angka 13 ·

Pasal25 Angka 14

Pasal27

Cukupjelas

Cukupjelas Cukupjelas Atribut DPRD antara lain : PIN, Papan nama, Keplek, Topi, Jepitan dasi. Cukupjelas

· Cukup jelas J

Cukupjelas

.:

Page 11: PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO - Sistem Jaringan Dokumentasi dan ...sjdih.sidoarjokab.go.id/.../produk_hukum/peraturan-daerah/02_2007.pdf · NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG KEDUDUKAN PROTOKOLER

Angka 15 Pasal27A

Pasal27B Pasal27C. Pasal27D

Pasal27E Angka 16

Pasal29

Pasal II

.... l

~

.r

• D ra 1

3.

Yang dimaksud dengan " disediakan" adalah penyediaan anggaran dalam Pos Sekretariat DPRD yang hanya dapat digunakan apabila diperlukan untuk kelancaran pelaksanaan tugas pimpinan DPRD sehari-hari dan tidak untuk keperluan pribadi. Cukupjelas Cukup jelas Belanja Penunjang Operasional Pimpinan DPRD adalah belanja yang disediakan untuk kegiatan operasional bagi pimpinan DPRD yang bersifat kolektif yang penggunaannya berdasarkan pertimbangan kebijakan pimpinan DPRD dengan memperhatikan asas manfaat dan efisiensi dalam rangka mendukung kel.ancaran pelaksanaan tugas pimpinan DPRD sehari-hari dan tidak untuk keperluan pribadi. Cukup jelas ·

Cukup jelas

Cukupjelas

_,,

... ··ir r 1

~ s , r , ~

'~

Ull:l

1te I •f 1 ' ll!!

>'1,; I 1 [ 11

. J ; 1! ~ .. r~

: ~ ' . t Jl

l !'\.\.1 I ' t

: n •·

-.' ' ~ ·

-------------·- -----