PEMERINTAH KABUPATEN PASER DINAS PERINDUSTRIAN … › assets › file › sakip_skpd › perindakop...
Transcript of PEMERINTAH KABUPATEN PASER DINAS PERINDUSTRIAN … › assets › file › sakip_skpd › perindakop...
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
PEMERINTAH KABUPATEN PASER
DINAS PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN
KOPERASI DAN UKM KABUPATEN PASER
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
REVISI
RENCANA STRATEGIS
(RENSTRA)
TAHUN 2016-2021
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
KATA PENGANTAR
Syukur alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat
dan karunia-NYA, kami dapat menyelesaikan tugas ini dan menuliskan hasilnya dalam
bentuk buku, yang berjudul “ Revisi PERENCANAAN STRATEGIK ( RENSTRA )
DINAS PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN DAN KOPERASI & UKM
KABUPATEN PASER TAHUN 2016 – 2021 “
Renstra ini secara garis besar menggambarkan tentang Visi , Misi, Tujuan, sasaran
dan Kegiatan Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Paser .
Selain itu membahas tentang bagaimana cara mencapai tujuan dan sasaran yang telah
ditetapkan .
Dengan segala keterbatasan yang ada, Renstra ini tidak akan mungkin kami
selesaikan tampa bantuan dan koordinasi dari berbagai pihak yang tidak dapat kami
sebutkan satu persatu disini , Kami menyadari, Renstra ini masih belum sempurna seperti
yang diharapkan, namun demikian kami berharap dengan Renstra ini semua kebijakan,
Program dan kegiatan yang telah kami susun mengarah kepada tujuan dan sasaran yang
telah disepakati dan dapat dijadikan pedoman bagi Dinas Perindustrian Perdagangan,
Koperasi dan UKM Kabupaten Paser maupun bagi pihak lain yang memerlukannya
Tana Paser, Nopember 2018 .
KEPALA DINAS,
IR. ARDIANSYAH
Pembina Utama Muda
NIP. 19581110 198703 1 012
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
RINGKASAN EKSEKUTIF
Sesuai dengan paradigma pembangunan pada saat ini dalam rangka
mengantisipasi berbagai tantangan yang semakin sulit dan kompleks – tengah persaingan
yang semakin tajam terutama dalam pelaksanaan otonomi daerah sesuai dengan Undang-
undang Nomor : 22 tahun 1999 tentang Pemerintah daerah dan Undang-Undang Nomor
25 tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan daerah, Dinas Perindustrian, Perdagangan
dan Koperasi & UKM kabupaten Paser dituntut untuk mempersiapkan diri dan secara terus
menerus melakukan penyesuaian atau perubahan-perubahan kearah perbaikan. Perbaikan
tersebut harus disusun dalam satu tahapan yang konsisten dan berkelanjutan sehingga dapat
meningkatkan kinerja Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten
Paser yang berorientasi pada pencapaian hasil atau mamfaat.
Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
memiliki VISI dan MISI yang jelas menggunakan strategis yang tepat dan cara-cara
pencapaian tujuan dan sasaran yang tepat serta harus dapat mempertanggungjawabkan
kinerja sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah ( AKIP ).
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
telah menetapkan VISI sebagai berikut :
MENINGKATNYA KESEJAHTRAAN MASYARAKAT MELAUI
DAYA SAING INDUSTRI , PERDAGANGAN, KOPERASI DAN UKM “.
Untuk mewujudkan VISI tersebut, maka ditetapkan MISI sebagai berikut :
1. Meningkatkan daya saing Perdagangan secara efisien dan merata
2 Meningkatkan akses masyarakat terhadap pasar tradisional yang berkelanjutan
3 Meningkatkan peran serta Koperasi dan UKM dalam meningkatkan ekonomi Rakyat
4 Meningkatkan peran IKM dal;am pembangunan ekonomi masyarakat
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
DAFTAR ISI .
KATA PENGANTAR .………………………………………………………………… i
RINGKASAN EKSEKUTIF …………………………………………………………. ii
DAFTAR ISI …….……………………………………………………………………..
iii
BAB. I . PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang ..………………………………………………………………….. 1
1.2. Maksud dan Tujuan ………………………………………………………………. 2
1.3. Landasan Hukum .. …………………………………………………………… 2
1.4. Sistimatika Penulisan.. …………………………………………………………… 3
BAB. II TUGAS POKOK DAN FUNGSI SKPD PERINDAGKOP & UKM
2.1. Struktur Organesasi ..…………………………………………………………. 5
2.2. Susunan Kepegawaian dan Kelengkapan ……………………………………….. 7
2.3. Tugas Pokok dan Fungsi ( Tupoksi ) …………………………………………….. 7
2.4. Sistem Prosedur Mekanisme .…………………………………………............. 10
BAB. III PROFIL KERJA PELAYANAN SKPD PERINDAGKOP & UKM.
3.1. Kinerja Pelayanan Perindagkop UKM ( menurut berbagai aspek pelayanan dan
Capaian terhadap SPM ) ……………………………………………………….
16
3.2 pembangunan sektor Perindustrian Perdagangan Koperasi dan
UKM..…………………………………………………………………….... 16
BAB. IV ISU ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI
4.1 identifikasi masalah……………………………………………..…………... 24
4.2 Telaah Visi Misi dan program kabupaten …………………..……………… 28
4.3 Telaah Renstra kementerian dan Renstra Propinsi………..………………… 39
4.4 Telaah terhadap tata Ruang dan Kajian lingkungan Hidup ……………..…. 30
4.5 Penentua isu Strategis …………………..………………………………….. 31
BAB V. VISI, MISI, TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
PENYELENGGAAN PELAYANAN PERINDAGKOP DAN UKM
5.1 Visi Perindagkop dan UKM ………………………………………..…. 35
5.2 Misi Perindagkop dan UKM ……………………………………..………… 36
5.3 Tujuan 38
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
5.4 Strategi ………………………………..…………………………………….. 38
5.5 Kebijakan ……………………………………………………………………. 38
BAB. V PROGRAM PEMBANGUNAN PELAYANAN PERINDAGKOP &
UKM
5.1. Program Perindagkop dan UKM ……………………………………… 40
5.2. Program Lintas SKPD ……………………………..……………….. 40
5.3. Program Lintas Kewilayahan …………………………………..………… 41
5.4. Pagu Indikatif dan Indikasi Sumber Pendanaan . ……………..………….. 42
BAB. VI PENUTUP.
DAFTAR BAGAN DAN TABEL.
Daftar Bagan :
Bagan 1 : Struktur Organesasi Dinas Perindagkop & UKM…… ………..………. 6
Bagan 2 : Sistim Prosedur Mekanisme ……………….………………… 10
Daftar Tabel :
Tabel 1 : Realisasi Perkembangan SIUP dan TDP …………..…………… 16
Tabel 2 : Realisasi Ekspor berdasarkan Penerbitan SKA Komoditi Hasil
Pertambangan Batu Bara ……………..……………………… 17
Tabel 3 : Perkembangan Penyaluran Barang-Barang Strategis …………. 17
Tabel 4 : Realisasi Ekspor Batu Bara berdasarkan Negara Tujuan …..…… 19
Tabel 5 : Data Sidang Tera Ulang Alat UTTP ……………..…………… 20
Tabel 6 : Daftar Pedagang berdasarkan Pasar Kecamatan ……..………. 21
Tabel 7 : Perkembangan Koperasi 2016 – 2021 ………………..….……. 22
Tabel 8 : Perkembangan Usaha Kecil Menengah ………………………... 23
Tabel 9 : Kebutuhan Pendanaan Dinas Perdagkop & UKM 2016 – 2021 ……..
42
Tabel 10 : Pertumbuhan Bidang Perdagangan Tahun 2016 - 2021 ………… 42
Tabel 11 : Perkembangan Penyaluran Barang-Barang Strategis Tahun 2016-2021
43
Tabel 12 : Perkembangan Koperasi 2016 – 2021 ………..……………….. 44
Tabel 13 : Perkembangan Usaha Kecil Menengah …………..…………….. 44
Tabel 14 : Perkembangan Pedagang…………………………………………. 45
LAMPIRAN
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
Lampiran 1 : Kegiatan SKPD ……………………..………………………… 47
Lampiran 1 : Rencana Pembangunan Jangka Menengah (Lima Tahun)
Tahun 2016-2021………………………………………………… 50
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 . Latar Belakang .
Penyusunan Rencana Strategis Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan
UKM Kabupaten Paser Tahun 2016 – 2021. Mengacu pada Pembangunan Jangka
Panjang ( RPJP) Kabupaten Paser Tahun 2005 - 2025 dan rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah ( RPJMD) Kabupaten Paser Tahun 2016 – 2021 , yang
merupakan dokumen perencanaan pembangunan daerah sebagai satu kesatuan yang
tidak terpisahkan dari sistim perencanaan pembangunan nasional sebagaimana diatur
dalam Undang-undang Nomor 25 Tahu 2004 tentang Sistim Perencanaan
Pembangunan Nasional dan Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Dearah dan Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 2008 tentang Tahapan,
tata cara penyusunan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah . Perencanaan Strategis merupakan proses yang berkelanjutan dari pembuatan
keputusan yang beresiko , dengan memamfaatkan sebanyak-banyaknya pengetahuan
antsifatif, mengorganisasi secara sistimatis segala usaha untuk melaksanakan
keputusan tersebut dan mengukur hasilnya melalui umpan balik yang terorganisasi dan
sistimatis .
Perencanaan strategis merupakan langkah awal untuk melakukan pengukuran
kinerja instansi pemerintah dalam rangka pelaksanaan sistim akuntabilitas kinerja
instansi pemerintah yang saat ini dijadikan sebagai salah satu instrumen antara
keahlian sumber daya manusia dengan berbagai sumber daya lain yang dimiliki
organisasi sehingga diharapkan mampu menjawab tuntutan perkembangan lingkungan
strategic, nasional dan global serta tetap berada dalam tatanan sistim manajemen
nasional .
Perencanaan strategis merupakan suatu proses yang berorientasi pada hasil
yang ingin dicapai selama kurun waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun dengan
memperhitungkan potensi, peluang dan kendala yang ada atau mungkin timbul dalam
system akuntabilitas kinerja instansi pemerintah .
Penyusunan Rencana Strategis Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan
UKM Kabupaten Paser yang berfungsi sebagai pembantu Bupati Kepala daerah dalam
melaksanakan tugas dan kewenangan dibidang Perdagangan, Koperasi dan UKM
memerlukan visi , Misi dan Program yang jelas dan strategic untuk dapat mencapai
sasaran tugas dan kewenangan yang diembannya .
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
Perencanaan strategi Satuan Kerja perangkat Daerah ( Renstra – SKPD ) ini
disusun dengan maksud untuk menyediakan sebuah dokumen perencanaan
komprehensif yang digunakan sebagai bahan penyususn Rencana Strategis satuan kerja
perangkat daerah ( Renstra SKPD ), Rencana Kerja satuan perangkat daerah ( Renja
SKPD dan Rencana Kerja Pemerintah daerah ( RKPD ) sesuai dengan Undang-undang
No 17 tahun 2003 tentang Keuangan tentang pembangunan nasional dan Undang-
undang No 32 tentang Pemerintah Daerah .
Dalam penyusunan rencana pembangunan jangka menengah adalah
menyesuaikan pada rumusan visi, misi, arah kebijakan rencana program Dinas
Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Paser untuk masa lima tahun kedepan.
Tujuan penyusunan rencana pembangunan jangka menengah adalah membuat
dokumen perencanaan untuk menjamin terciptanya tujuan yang ingin dicapai, selama
kurun waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun dengan memperhitungkan potensi,
peluang dan kendala yang ada atau mungkin timbul dalam system akuntabilitas kinerja
instansi pemerintah
1.2. Maksud dan tujuan
Rencana Strategis (Renstra) Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan
UKM Kabupaten Paser ini disusun dengan maksud dan tujuan sebagai berikut :
1. Tersedianya dokumen perencanaan Pembangunan Daerah khususnya sektor
Industri, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Paser dalam jangka waktu
lima tahun dari tahun 2016 sampai dengan 2021 yang akan menjadi pedoman
Pembangunan di Sektor Perdagangan Koperasi dan UKM.
2. Sebagai dokumen untuk penyusunan Renja dan penyusunan RPJMD Kabupaten
Paser Tahun 2016 – 2021
3. Tersusunnya tujuan dan sasaran pembangunan di sector Industri, Perdagangan,
Koperasi dan UKM
4. Tersusunnya berbagai kebijaksanaan dan program Kabupaten Paser di bidang
Industri, Perdagangan, Koperasi dan UKM yang akan menjadi pedoman bagi
penyusunan rencana pembangunan daerah di bidang Industri Perdagangan
Koperasi dan UKM dalam kurun waktu satu tahun dan lima tahun.
5. Penyusunan rencana Strategis (Renstra) ini juga dimaksudkan untuk pedoman
dalam Pembuatan Laporan Akuntabilitas Instansi Pemerintah (LAKIP) Kinerja
Dinas Industri, Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Paser.
6. Sebagai dasar bagi evaluasi berkala kinerja dan akuntabilitas SKPD maupun
instansi terkait.
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
1.3. Landasan Hukum .
Adapun yang menjadi Landasan Hukum dalam penyusunan Rencana Strategis
ini (Renstra ) antara lain .
1. Undang-undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian .
2. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro Kecil dan
Menegah
3. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan
Nasoinal .
4. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah ;
5. Undang undang nomor 3 tahun 2014 tentang perindustrian
6. Undang-undang Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan dan Keuangan
Daerah .
7. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan
Pemerintahan daerah Kabupaten/Kota .
8. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah .
9. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Pembangunan Daerah
10. Peraturan Pemerintah Daerah Kabupaten Paser Nomor 21 Tahun 2008
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan keuangan Daerah , sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah ;
12. Peraturan Menteri terkait tentang Standar Pelayanan Minimal ;
13. Peraturan Daerah Nomor 21 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja.
14. Peraturan Daerah Kabupaten Paser Nomor 1 Tahun 2010 tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Derah Kabupaten Paser Tahun 2010
15. Perbup Paser no 45 tahun 2016 tentang kedudukan Tugas dan fungsi susunan
organisasi dan tata Kerja Dinas daerah
16. Surat Keputusan Bupati Kepala Daerah Kabupaten Paser Nomor 68 tahun 2016
tentang Uraian Tugas Dinas Perindagkop Kabupaten Paser .
17. Peraturan Bupati Paser nonor 79 tahun 2016 tentang organisasi dan tata kerja
unit pelaksana teknis pada dinas Perindustrian perdagangan dan Koperasi &
UKM
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
18. Peraturan Daerah ( PERDA ) Kabupaten Paser Nomor 7 tahun2017 tentang
Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Paser Nomor 12 Tahun 2016
Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Paser
Tahun 2016-2021
19. Peraturan Bupati Paser Nomor : .... tentang Revisi Rencana Strategis 2016-2021
1.4. Kedudukan dan Peranan Renstra- SKPD dalam Perencanaan Daerah .
Renstra Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan UKM adalah
merupakan dokumen Perencanaan Pembangunan tingkat SKPD sebagai bagian
yang tidak terpisahkan dari system perencanaan daerah yang tertuang dalam
pembangunan jangka penengah Kabupaten Paser sebagai instrument bagi
penyusunan RPJMD yang mempunyai hubungan timbal balik bagi pembangunan
1.5. Sistimatika Penulisan .
Penyajian rencana strategis Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan
UKM Kabupaten Paser terdiri dari enam bab, yaitu :
BAB I. Pendahuluan
Bab ini Menguraikan Latar Belakang, maksud dan tujuan landasan hukum
penyusunan perencanaan strategis, konsepsi perencanaan strategis dan sistematika
pembahasan rencana strategis Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan
UKM Kabupaten Paser.
BAB II. Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Perindagkop dan UKM
Didalam Bab ini disusun dengan cara menguraikan tugas pokok dan fungsi
disertai dengan sumber daya manusia , dan gambaran kinerja pelayanan
serta tantangan, peluang pengembangan pelayanan Dinas Perindustrian
Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Paser .
Bab III. Isu – Isu strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi
Beb ini member gambaran tentang permasalahan permasalahan yang
dihadapi, serta factor factor yang mempengaruhi yang dapat member jalan
keluar atas permasalahan yang ada
Bab IV. Tujuan Sasaran strategis dan kebijakan Penyelenggaraan Pelayanan
Perindagkop Dan UKM .
Mengungkapkan visi dan misi yang menentukan tujuan, Strategi dan
sasaran serta kebijakan dalam mencapai target sasaran pada program dan
kegiatan pada Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasui dan UKM
Kabupaten Paser .
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
Bab V Program Pembangunan Pelayanan Perindagkop dan UKM .
Kebijakan terjabar rincian dalam program kerja prioritas yang merupakan
proses penentuan jumlah dan jenis sumber daya yang diperlukan dalam
rangka pelaksanaan suatu rencana Dinas Perindustrian Perdagangan,
Koperasi dan UKM Kabupaten Paser.
Bab VI Penutup
Mengungkapkan uraian umum rencana strategis Dinas Perindustrian
Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Paser .
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
BAB, II
TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PERINDUSTRIAN
PERDAGANGAN DAN KOPERASI & UKM
2.1. Struktur Organesasi .
Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Paser terletak
di Jalan Kesuma bangsa KM 5 Gedung 1 Lt 2 Kav 2 Tanah Grogot Kabupaten Paser ,
terdiri atas, 1 ( Satu ) Kepala Dinas, 1(Satu) Sekretaris Dinas , 5 ( lima ) Bidang dan 3 (
tiga) Unit Pelayanan Teknis Daerah ( UPTD ) seperti digambarkan pada bagan
Struktur Organesasi dibawah ini .
20. Pada bab ini, isinya sebagian besar mengacu pada Peraturan Bupati Paser nonor
79 tahun 2016 tentang organisasi dan tata kerja unit pelaksana teknis pada dinas
Perindustrian perdagangan dan Koperasi & UKM Pada umumnya , dalam peraturan-
peraturan tersebut diatur tentang struktur organesasi dan tugas pokok dan fungsi .
Bagan , 1
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
2.2. Susunan Kepegawaian dan Kelengkapan .
Kepegawaian berdasarkan Tingkat Pendidikan :
S,2 S,1 D,3 SLTA SLTP SD Honorer
6Org 30 Org 3 Org 31 Org 6 Org 5 Org 122 Org
Kepegawaian berdasarkan Eselon :
Eselon II Eselon III Eselon IV Staf
1 Org 6 Org 22 Org 52 Org
Kelengkapan/sarana Prasarana yang dimiliki :
Gedung Kantor : 1 Unit
Gedung UPTD : 2 Unit
Komputer : 38 Unit
Kendaraan Roda 4 : 8 Unit
Kendaraan Roda 2 : 5 Unit
Kendaraan Tosa : 3 Unit
Mesin Ketik : 3 Unit
Telepon : 1 Unit
Fax : 1 Unit
2.3. Tugas Pokok dan Fungsi ( Tupoksi ).
Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM mempunyai tugas
melaksanakan urusan pemerintahan daerah dibidang Industri, perdagangan Koperasi
dan UKM sesuai dengan prinsip otonomi daerah dan tugas pembantuan.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud diatas, dinas Perindustrian
Perdagangan Koperasi dan UKM menyelenggarakan fungsi :
1. Menyusun perencanaan program kegiatan di bidang Industri Perdagangan
Koperasi dan UKM sesuai dengan rencana strategis pemerintah daerah
2. Penetapan kebijakan teknis di bidang Industri, Perdagangan Koperasi dan UKM
3. Pelaksanaan urusan pemerintah dibidang perindustrian, perdagangan, koperasi
dan UKM meliputi industry, pengelolaan pasar, perdagangan, pengawasan,
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
serta koperasi dan UKM sesuai norma, standar, prosedur dan criteria yang
ditetapkan pemerintah.
4. Pelaksanaan tugas lainnya yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan
fungsinya
Sekretariat
Sekretariat mempunyai tugas melaksanakan perencanaan program, kepegawaian,
penatausahaan keuangan dan rumah tangga dinas, dan memberikan pelayanan
administratif kepada satuan kerja di lingkungan dinas.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Sekretariat
menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan penetapan penyusunan perencanaan program kegiatan dinas:
b. pelaksanaan penetapan penyusunan anggaran berbasis kinerja dan penetapan
indikator kinerja untuk setiap program/kegiatan;
c. pelaksanaan pembantuan pengelolaan dan penatausahaan keuangan dinas ;
d. pelaksanaan pengelolaan barang milik daerah pada dinas, yang meliputi
perencanaan kebutuhan, pengadaan, pemanfataan dan pendayagunaan;
e. pelaksanaan pengendalian, evaluasi, pelaporan realisasi program kegiatan
dalam rangka akuntabilitas kinerja instansi pemerintah;
f. pelaksanaan penataan kelembagaan dan ketatalaksanaan, administrasi
kepegawaian dan kediklatan;
g. pelaksanaan urusan rumah tangga, komunikasi, informasi, dan dokumentasi;
dan
h. pelaksanaan tugas lain yang memiliki relevansi dengan tugas dan fungsi
Sekretariat.
Subbagian Perencanaan Program
Subbagian Perencanaan Program mempunyai tugas merencanakan,
mengkoordinasikan dan mengendalikan pelaksanaan program, mengelola data,
evaluasi dan pelaporan.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Subbagian
Perencanaan Program menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan penyusunan rencana program dan kegiatan dinas sesuai dengan
rencana strategis pemerintah daerah.
b. pelaksanaan penyusunan rencana kegiatan anggaran (RKA) dinas;
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
c. pelaksanaan penyusunan dan penetapan indikator kinerja untuk setiap program
dan kegiatan;
d. pelaksanaan penyusunan pelaksanaan program kegiatan, mengevaluasi dan
melaksanakan pelaporan realisasi program dan kegiatan secara periodik (bulan,
triwulanan,semester dan tahunan);
e. pelaksanaan penyusunan laporan pelaksanaan program dan kegiatan dalam
rangka laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (LAKIP);
f. pelaksanaan pengelolaan data dan informasi sebagai bahan dokumentasi dan
publikasi; dan
g. pelaksanaan tugas lain yang relevan dengan tugas dan fungsi Subbagian
Perencanaan Program.
Subbagian Keuangan
Subbagian Keuangan mempunyai tugas mengelola, menatausahakan, melaporkan
dan melaksanakan perbendaharaan dan akuntansi keuangan dinas.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Subbagian
Keuangan menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan penyusunan anggaran belanja dinas yang meliputi belanja langsung dan
tidak langsung, termasuk perubahannya;
b. pelaksanaan penyusunan dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) dan dokumen
pelaksanaan perubahan anggaran (DPPA);
c. pelaksanaan penyiapan dokumen surat perintah membayar (SPM);
d. pelaksanaan penelitian kelengkapan surat perintah pembayaran langsung (SPP-Ls),
surat perintah pembayaran uang persediaan (SPP-UP), surat perintah pembayaran
ganti uang (SPP-GU) dan surat perintah pembayaran tambah uang (SPP –TU);
e. pelaksanaan verifikasi surat pemintaan pembayaran (SPP);
f. pelaksanaan pengujian tagihan dan melaksanakan pembayaran atas persetujuan
kepala dinas selaku pengguna anggaran;
g. pelaksanaan pemungutan pajak penghasilan;
h. pelaksanaan akuntansi dan penyusunan laporan keuangan dinas;
i. pelaksanaan pembinaan, fasilitasi dan penatausahaan keuangan pada unit pelaksana
teknis di lingkungan dinas; dan
j. pelaksanaan tugas lain yang relevan dengan tugas dan fungsi Subbagian Keuangan.
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
Subbagian Umum
Subbagian Umum mempunyai tugas mengelola barang milik daerah,
menyelenggarakan administrasi kepegawaian, kerumahtanggaan dan mengelola naskah
dinas dan kearsipan.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Subbagian Umum
menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan perencanaan kebutuhan barang dan kebutuhan pemeliharaan barang
milik daerah pada dinas;
b. pelaksanaan pengadaan, penerimaan, penyimpanan, penyaluran, dan pemanfaatan,
penatausahaan (pembukuan, inventarisasi dan pelaporan) pengamanan dan
pemeliharaan barang milik daerah di lingkungan dinas;
c. pelaksanaan analisis jabatan (ANJAB), pengusulan formasi jabatan fungsional
angka kredit dan jabatan fungsional umum, penerapan kualifikasi jabatan, evaluasi
pelaksanaan tugas jabatan struktural, dan peningkatan kompetensi PNSD di
lingkungan dinas;
d. pelaksanaan penempatan dan pemindahan, kepangkatan, penggajian, usulan
pengangkatan dalam jabatan, pendidikan dan pelatihan, dan pembinaan disiplin,
serta peningkatan kesejahteraan PNS di lingkungan dinas;
e. pelaksanaan penyusunan uraian tugas jabatan fungsional umum/ fasilitatif;
f. pelaksanaan pemantauan dan mengevaluasi pelaksanaan tugas satuan kerja di
lingkungan dinas;
g. pelaksanaan penerapan ketentuan tata naskah dinas, tata kearsipan, pakaian dinas,
jam kerja dan perjalanan dinas pegawai di lingkungan dinas; dan
h. pelaksanaan tugas lain yang relevan dengan tugas dan fungsi Subbagian Umum.
Bidang Industri
Bidang industri mempunyai tugas melaksanakan pengoordinasian, perumusan
penetapan kebijakan dan perencanaan program kegiatan industri meliputi industri
logam, mesin dan rekayasa serta elektronika dan aneka, industri kimia, argo dan hasil
hutan, serta perlindungan usaha, sarana prasarana industri, promosi dan kemitraan ;
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), bidang industri
menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan perumusan penetapan kebijakan teknis industri logam, mesin dan
rekayasa serta elektronika dan aneka, industri kimia, argo dan hasil hutan, serta
perlindungan usaha, sarana prasarana industri, promosi dan kemitraan sesuai dengan
rencana strategis pemerintah daerah;
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
b. pelaksanaan penetapan perencanaan teknis operasional program kegiatan industri
logam, mesin dan rekayasa serta elektronika dan aneka, industri kimia, argo dan
hasil hutan, serta perlindungan usaha, sarana prasarana industri, promosi dan
kemitraan sesuai norma, standar, prosedur dan kriteria yang ditetapkan pemerintah;
c. pelaksanaan pengoordinasian kegiatan teknis operasional industri logam, mesin dan
rekayasa serta elektronika dan aneka, industri kimia, argo dan hasil hutan, serta
perlindungan usaha, sarana prasarana industri, promosi dan kemitraan kabupaten;
d. pelaksanaan pembinaan dan bimbingan kegiatan pengembangan industri;
e. pelaksanaan pengumpulan analisis dan desiminasi data bidang industri Kabupaten;
f. pelaksanaan fasilitasi permodalan bagi industri melalui bank dan lembaga keuangan
bukan bank di Kabupaten;
g. pelaksanaan pengawasan dan pengendalian tugas dan fungsi pelayanan seksi
industri kecil dan menengah, industri agro dan kimia, industri logam, mesin,
elektronika, telematika dan aneka;
h. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program kegiatan industri; dan
i. pelaksanaan tugas lain yang memiliki relevansi dengan tugas dan fungsi bidang
Industri.
Seksi Industri Logam, Mesin dan Rekayasa serta
Elektronika dan Aneka
Seksi Industri Logam, Mesin dan Rekayasa serta Elektronika dan Aneka mempunyai
tugas melaksanakan kegiatan operasional urusan industri logam, industri mesin dan
rekayasa serta elektronika dan aneka;
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Industri
Logam, Mesin dan Rekayasa serta Elektronika dan Aneka menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan perumusan penetapan kebijakan teknis industri logam, industri mesin
dan rekayasa serta elektronika dan aneka sesuai dengan rencana strategis
pemerintah daerah;
b. pelaksanaan penetapan perencanaan teknis operasional program kegiatan industri
logam, industri mesin dan rekayasa serta elektronika dan aneka sesuai norma,
standar, prosedur dan kriteria yang ditetapkan pemerintah;
c. pelaksanaan pengoordinasian kegiatan teknis operasional industri logam, industri
mesin dan rekayasa serta elektronika dan aneka kabupaten;
d. pelaksanaan pembinaan dan bimbingan kegiatan pengembangan industri logam
mesin rekayasa elektronik dan aneka;
e. pelaksanaan pengumpulan analisis dan desiminasi data bidang industri logam mesin
rekayasa elektronik dan aneka Kabupaten;
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
f. pelaksanaan fasilitasi permodalan bagi industri melalui bank dan lembaga keuangan
bukan bank di Kabupaten;
g. pelaksanaan pengawasan dan pengendalian tugas dan fungsi pelayanan seksi
industri logam, mesin rekayasa, elektronik dan aneka;
h. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program kegiatan industri logam,
industri mesin dan rekayasa serta elektronika dan aneka; dan
i. pelaksanaan tugas lain yang memiliki relevansi dengan tugas dan fungsi Seksi
Industri Logam Mesin Rekayasa Elektronik dan Aneka.
Seksi Industri Kimia, Agro dan Hasil Hutan
Seksi Industri Kimia, Agro dan Hasil Hutan mempunyai tugas melaksanakan kegiatan
operasional urusan industri kimia, agro dan hasil hutan;
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Industri Kimia,
Agro dan Hasil Hutan menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan penyusunan perencanaan program kegiatan industri kimia, agro dan
hasil hutan sesuai dengan rencana strategis pemerintah daerah;
b. pelaksanaan penyiapan bahan dan penyusunan perumusan penetapan kebijakan
industri kimia, agro dan hasil hutan, sesuai norma, standar, prosedur dan kriteria
yang ditetapkan pemerintah;
c. pelaksanaan perencanaan teknis operasional program kegiatan industri kimia, agro
dan hasil hutan sesuai norma, standar, prosedur dan kriteria yang ditetapkan
pemerintah;
d. pelaksanaan fasilitasi pembinaan dan bimbingan industri kimia, agro dan hasil
hutan;
e. pelaksanaan fasilitasi kemitraan antara industri kimia, agro dan hasil hutan di
kabupaten;
f. pelaksanaan fasilitasi kerjasama pengembangan industri kimia, agro dan hasil hutan
melalui pola kemitraan usaha di kabupaten;
g. pelaksanaan hasil-hasil kerjasama luar negeri, kerjasama lintas sektoral dan regional
untuk pemberdayaan industri di kabupaten;
h. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program kegiatan industri kimia,
agro dan hasil hutan; dan
i. pelaksanaan tugas lain yang relevan dengan tugas dan fungsi Seksi Industri Kimia,
Agro dan Hasil Hutan.
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
Seksi Perlindungan Usaha, Sarana Prasarana Industri,
Promosi dan Kemitraan
Seksi Perlindungan Usaha, Sarana Prasarana Industri, Promosi dan Kemitraan
mempunyai tugas melaksanakan kegiatan operasional urusan perlindungan usaha,
sarana prasarana industri, promosi dan kemitraan;
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Perlindungan
Usaha, Sarana Prasarana Industri, Promosi dan Kemitraan menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan penyusunan perencanaan program kegiatan perlindungan usaha, sarana
prasarana industri, promosi dan kemitraan sesuai dengan rencana strategis
pemerintah daerah;
b. pelaksanaan penyiapan bahan dan penyusunan perumusan penetapan kebijakan
perlindungan usaha, sarana prasarana industri, promosi dan kemitraan, sesuai
norma, standar, prosedur dan kriteria yang ditetapkan pemerintah;
c. pelaksanaan perencanaan teknis operasional program kegiatan perlindungan usaha,
sarana prasarana industri, promosi dan kemitraan sesuai norma, standar, prosedur
dan kriteria yang ditetapkan pemerintah;
d. pelaksanaan fasilitasi pembinaan dan bimbingan pengembangan perlindungan
usaha, sarana prasarana industri, promosi dan kemitraan;
e. pelaksanaan fasilitasi kerjasama pengembangan perlindungan usaha, sarana
prasarana industri, promosi dan kemitraan melalui pola kemitraan di Kabupaten;
f. pelaksanaan fasilitasi kerjasama pengoordinasian kegiatan teknis pembinaan
industri dalam rangka pencegahan pencemaran lingkungan yang diakibatkan oleh
perlindungan usaha, sarana prasarana industri, promosi dan kemitraan tingkat
kabupaten;
g. pelaksanaan monitoring,evaluasi dan pelaporan program kegiatan perlindungan
usaha, sarana prasarana industri, promosi dan kemitraan; dan
h. pelaksanaan tugas lain yang relevan dengan tugas dan fungsi seksi Perlindungan
Usaha, Sarana Prasarana Industri, Promosi dan Kemitraan.
Pengelolaan Pasar
Bidang Pengelolaan Pasar mempunyai tugas melaksanakan pengkoordinasian,
Perumusan Penetapan kebijakan dan perencanaan program kegiatan pendapatan serta
sarana prasarana,pembinaan, pengawasan dan penertiban pasar;
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bidang Pengelolaan
Pasar menyelenggarakan fungsi :
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
a. pelaksanaan perumusan penetapan kebijakan dan perencanaan program kegiatan
teknis pelaksanaan pendapatan serta sarana prasarana, pembinaan, pengawasan dan
penertiban pasar sesuai dengan rencana strategis pemerintah daerah;
b. pelaksanaan penetapan perencanaan teknis operasional program kegiatan
pendapatan serta sarana prasarana,pembinaan, pengawasan dan penertiban pasar
sesuai norma, standar, prosedur dan kriteria yang ditetapkan pemerintah;
c. pelaksanaan pembinaan dan bimbingan kegiatan pendapatan serta sarana
prasarana,pembinaan, pengawasan dan penertiban pasar;
d. pelaksanaan pengawasan dan penetapan strategis peningkatan pendapatan daerah
dari sektor pengelolaan pasar;
e. pelaksanaan koordinasi dengan stek holder/instansi terkait dalam rangka kegiatan
perdagangan, sarana-prasarana dan ketertiban serta pemeliharaan sarana;
f. pelaksanaan pengawasan dan pengendalian tugas dan fungsi pelayanan seksi
pendapatan serta sarana prasarana,pembinaan, pengawasan dan penertiban pasar;
g. pelaksanaan monitoring,evaluasi dan pelaporan program kegiatan pengelolaan
pasar; dan
h. pelaksanaan tugas lain yang memiliki relevansi dengan tugas dan fungsi Bidang
Pengelolaan Pasar.
Seksi Pendapatan
Seksi Pendapatan mempunyai tugas melaksanakan kegiatan operasional urusan
pendapatan;
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Pendapatan
menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan penyusunan perencanaan program kegiatan pendapatan sesuai
dengan rencana strategis pemerintah daerah;
b. pelaksanaan penyiapan bahan dan penyusunan perumusan penetapan kebijakan
pendapatan sesuai norma, standar, prosedur dan kriteria yang ditetapkan
pemerintah;
c. pelaksanaan perencanaan teknis operasional program kegiatan pendapatan
sesuai norma, standar, prosedur dan kriteria yang ditetapkan pemerintah;
d. pelaksanaan fasilitasi pembinaan dan bimbingan teknis peningkatan
pendapatan;
e. pelaksanaan koordinasi, pengamanan dan pengedalian dan penertiban
bendahara pengeluaran;
f. pelaksanaan pengawasan dan pengendalian pengeluaran bukti pembayaran surat
berharga untuk retribusi PAD;
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
g. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program kegiatan seksi
pendapatan; dan
h. pelaksanaan tugas lain yang relevan dengan tugas dan fungsi Seksi Pendapatan.
Seksi Sarana Prasarana, Pembinaan, Pengawasan dan
Penertiban Pasar
Seksi Sarana Prasarana, Pembinaan, Pengawasan dan Penertiban Pasar mempunyai
tugas melaksanakan kegiatan sarana prasarana, pembinaan, pengawasan dan penertiban
pasar;
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Sarana
Prasarana, Pembinaan, Pengawasan dan Penertiban Pasar menyelenggarakan fungsi:
a. pelaksanaan penyusunan perencanaan program kegiatan sarana prasarana,
pembinaan, pengawasan dan penertiban pasar sesuai dengan rencana strategis
pemerintah daerah;
b. pelaksanaan penyiapan bahan dan penyusunan perumusan penetapan kebijakan
sarana prasarana, pembinaan, pengawasan dan penertiban pasar, sesuai norma,
standar, prosedur dan kriteria yang ditetapkan pemerintah;
c. pelaksanaan perencanaan teknis operasional program kegiatan sarana prasarana,
pembinaan, pengawasan dan penertiban pasar sesuai norma, standar, prosedur dan
kriteria yang ditetapkan pemerintah;
d. pelaksanaan fasilitasi pembinaan dan bimbingan teknis pengelolaan sarana
prasarana, pembinaan, pengawasan dan penertiban pasar;
e. pelaksanaan koordinasi dengan stek holder dan instansi terkait dalam rangkaian
kegiatan sarana prasarana, pembinaan, pengawasan dan penertiban pasar;
f. pelaksanaan pengawasan dan pelayanan terhadap penyediaan sarana prasarana,
pembinaan, pengawasan dan penertiban pasar;
g. pelaksanaan fasilitasi bimbingan teknis kegiatan pembinaan dan pengawasan pasar;
h. pelaksanaan penyusunan standar operasional dan prosedur pembinaan dan
pengawasan pasar;
i. pelaksanaan koordinasi dengan instansi terkait dan seksi-seksi dalam rangka
kegiatan pembinaan dan pengawasan pasar;
j. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program kegiatan seksi sarana
prasarana, pembinaan, pengawasan dan penertiban pasar;dan
k. pelaksanaan tugas lain yang relevan dengan tugas dan fungsi Seksi Sarana
Prasarana, pembinaan, pengawasan dan Penertiban Pasar.
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
Bidang Perdagangan
Bidang Perdagangan mempunyai tugas melaksanakan pengkoordinasian, Perumusan
Penetapan kebijakan dan perencanaan program kegiatan usaha perdagangan serta
pengadaan, penyaluran, dan logistik;
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bidang Perdagangan
menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan perumusan penetapan kebijakan dan perencanaan program kegiatan
teknis pelaksanaan usaha perdagangan serta pengadaan, penyaluran, dan logistik
sesuai dengan rencana strategis pemerintah daerah;
b. pelaksanaan penetapan perencanaan teknis operasional program kegiatan usaha
perdagangan serta pengadaan, penyaluran, dan logistik sesuai dengan norma,
standar, Prosedur dan kriteria yang ditetapkan pemerintah;
c. pelaksanaan penetapan pemberian rekomendasi penerbitan izin usaha;
d. pelaksanaan sosialisasi peraturan perundangan pengembangan usaha perdagangan;
e. pelaksanaan monitoring, pembinaan, pengawasan dan evaluasi perizinan, usaha
perdagangan, jasa bisnis dan jasa distribusi;
f. pelaksanaan monitoring, pembinaan, pengawasan dan evaluasi kegiatan peningkatan
penggunaan produksi dalam negeri;
g. pelaksanaan pengawasan dan pengendalian tugas dan fungsi pelayanan seksi usaha
perdagangan serta pengadaan, penyaluran, dan logistik;
h. pelaksanaan monitoring,evaluasi dan pelaporan program kegiatan perdagangan; dan
i. pelaksanaan tugas lain yang memiliki relevansi dengan tugas dan fungsi Bidang
Perdagangan.
Seksi Usaha Perdagangan
Seksi Usaha Perdagangan mempunyai tugas melaksanakan urusan usaha
perdagangan.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi usaha
perdagangan menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan penyusunan perencanaan program kegiatan usaha perdagangan
sesuai dengan rencana strategis pemerintah daerah;
b. pelaksanaan penyiapan bahan dan penyusunan perumusan penetapan kebijakan
usaha perdagangan sesuai dengan norma, standar, prosedur dan kriteria yang
ditetapkan Pemerintah;
c. pelaksanaan perencanaan teknis operasional program kegiatan usaha
perdagangan sesuai dengan norma, standar, prosedur dan kriteria yang ditetapkan
Pemerintah;
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
d. pelaksanaan fasilitasi pembinaan dan bimbingan usaha perdagangan;
e. pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan rekomendasi skala tertentu, monitoring
dan evaluasi sarana perdagangan (pasar/toko modern dan gudang) dan sarana
penunjang perdagangan (jasa pameran, konvensi, dan seminar dagang) skala
lokal;
f. pelaksanaan fasilitasi sosialisasi peraturan perundangan pengembangan usaha
perdagangan;
g. Pelaksanaan monitoring, pembinaan, pengawasan dan evaluasi kegiatan
peningkatan penggunaan produksi dalam negeri;
h. Pelaksanaan pelaporan sistem informasi perdagangan dan penyusunan potensi
usaha disektor perdagangan;
i. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program kegiatan seksi usaha
perdagangan; dan
j. pelaksanaan tugas lain yang relevan dengan tugas dan fungsi Seksi Usaha
Perdagangan.
Seksi Pengadaan, Penyaluran dan Logistik
Seksi Pengadaan, Penyaluran, dan Logistik mempunyai tugas melaksanakan urusan
pengadaan, penyaluran dan logistik;
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Pengadaan,
Penyaluran dan Logistik menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan penyusunan perencanaan program kegiatan pengadaan, penyaluran
dan logistik perdagangan sesuai dengan rencana strategis pemerintah daerah;
b. pelaksanaan penyiapan bahan dan penyusunan perumusan penetapan kebijakan
pengadaan, penyaluran dan logistik sesuai dengan norma, standar, prosedur dan
kriteria yang ditetapkan Pemerintah;
c. pelaksanaan perencanaan teknis operasional program kegiatan pengadaan,
penyaluran dan logistik sesuai dengan norma, standar, prosedur dan kriteria
yang ditetapkan Pemerintah;
d. pelaksanaan fasilitasi pembinaan dan bimbingan pengadaan, penyaluran dan
logistik;
e. pelaksanaan pengambilan contoh, pengujian, inspeksi teknis dan sertifikasi
mutu barang meliputi : pengambilan contoh yang dilakukan oleh PPC yang
teregristrasi; pengujian, inspeksi teknis dan setifikasi dilakukan oleh lembaga
uji;
f. pelaksanaan koordinasi dengan aparat penegak hukum dalam penanganan
kasus-kasus yang berkaitan dengan perdagangan berjangka komoditi;
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
g. pelaksanaan pengoordinasian kerjasama dengan instansi terkait dalam kegiatan
sarana dan logistik;
h. pelaksanaan penyusunan kebijakan, pedoman, petunjuk pelaksanaan/ petunjuk
teknis pengawasan barang beredar dan jasa;
i. pelaksanaan pengoordinasian fasilitasi sosialisasi kebijakan dan pengawasan
barang beredar dan jasa serta penegakan hukum;
j. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program kegiatan seksi
pengadaan, penyaluran dan logistik; dan
k. pelaksanaan tugas lain yang relevan dengan tugas dan fungsi Seksi Pengadaan,
Penyaluran, dan Logistik.
Bidang Pengawasan
Bidang Pengawasan mempunyai tugas melaksanakan pengkoordinasian, Perumusan
Penetapan kebijakan dan perencanaan program kegiatan pengawasan barang dan
jasa, standarisasi dan pengendalian mutu, serta pemberdayaan konsumen;
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bidang
Pengawasan menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan perumusan penetapan kebijakan dan perencanaan program kegiatan
teknis pelaksanaan pengawasan barang dan jasa, standarisasi dan pengendalian
mutu, serta pemberdayaan konsumen sesuai dengan rencana strategis
pemerintah daerah;
b. pelaksanaan penetapan perencanaan teknis operasional program kegiatan
pengawasab barang dan jasa, standarisasi dan pengendalian mutu, serta
pemberdayaan konsumen sesuai dengan norma, standar, Prosedur dan kriteria
yang ditetapkan pemerintah;
c. pelaksanaan penetapan pemberian rekomendasi penerbitan izin usaha;
d. pelaksanaan sosialisasi peraturan perundangan pengembangan bidang
pengawasan;
e. pelaksanaan pengawasan dan pengendalian tugas dan fungsi pelayanan seksi
pengawasan barang jasa, standarisasi dan pengendalian mutu serta
pemberdayaan konsumen;
f. pelaksanaan monitoring, pembinaan, pengawasan dan evaluasi kegiatan
peningkatan penggunaan produksi dalam negeri;
g. pelaksanaan monitoring, pembinaan, pengawasan dan evaluasi perizinan,
pengawasan, jasa bisnis dan jasa distribusi; dan
h. pelaksanaan tugas lain yang memiliki relevansi dengan tugas dan fungsi Bidang
Pengawasan.
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
Seksi Pengawasan Barang dan Jasa
Seksi Pengawasan Barang dan Jasa mempunyai tugas melaksanakan urusan
pengawasan barang dan jasa.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi pengawasan
barang dan jasa menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan penyusunan perencanaan program kegiatan pengawasan barang dan
jasa sesuai dengan rencana strategis pemerintah daerah;
b. pelaksanaan penyiapan bahan dan penyusunan perumusan penetapan kebijakan
pengawasan barang dan jasa sesuai dengan norma, standar, prosedur dan kriteria
yang ditetapkan Pemerintah;
c. pelaksanaan perencanaan teknis operasional program kegiatan pengawasan
barang dan jasa sesuai dengan norma, standar, prosedur dan kriteria yang
ditetapkan Pemerintah;
d. pelaksanaan fasilitasi pembinaan dan bimbingan pengawasan barang dan jasa;
e. pelaksanaan pembinaan, pengawasan dan rekomendasi skala tertentu, monitoring
dan evaluasi pengawasan barang dan jasa (pasar/toko modern dan gudang) dan
sarana penunjang perdagangan (jasa pameran, konvensi, dan seminar dagang)
skala lokal;
f. pelaksanaan fasilitasi sosialisasi peraturan perundangan pengembangan
pengawasan Barang dan jasa;
g. Pelaksanaan monitoring, pembinaan, pengawasan dan evaluasi kegiatan
peningkatan penggunaan produksi dalam negeri;
h. Pelaksanaan pelaporan sistem informasi pengawasan barang dan jasa;
i. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program kegiatan seksi
pengawasab barang dan jasa; dan
j. pelaksanaan tugas lain yang relevan dengan tugas dan fungsi Seksi Pengawasan
Barang dan Jasa.
Seksi Standarisasi dan Pengendalian Mutu
Seksi Standarisasi dan Pengendalian Mutu mempunyai tugas melaksanakan urusan
standarisasi dan pengendalian mutu;
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Standarisasi
dan Pengendalian Mutu menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan penyusunan perencanaan program kegiatan standarisasi dan
pengendalian mutu perdagangan sesuai dengan rencana strategis pemerintah
daerah;
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
b. pelaksanaan penyiapan bahan dan penyusunan perumusan penetapan kebijakan
standarisasi dan pengendalian mutu sesuai dengan norma, standar, prosedur dan
kriteria yang ditetapkan Pemerintah;
c. pelaksanaan perencanaan teknis operasional program kegiatan standarisasi dan
pengendalian mutu sesuai dengan norma, standar, prosedur dan kriteria yang
ditetapkan Pemerintah;
d. pelaksanaan fasilitasi pembinaan serta pengendalian sumber daya manusia
metrologi, bimbingan standarisasi dan pengendalian Mutu;
e. pelaksanaan koordinasi dengan steak hlder dan instansi terkait dalam rangkaian
kegiatan standarisasi dan pengendalian mutui;
f. pelaksanaan koordinasi dengan aparat penegak hukum dalam penanganan
kasus-kasus yang berkaitan dengan perdagangan berjangka komoditi serta
kerjasama netrologi legal;
g. pelaksanaan pembinaan, penyuluhan dan pemberian informasi pengamatan
ukur, takar, timbangan dan perengkapannya (TTP) narang dalam kemasan dan
satuan internasional (Si);
k. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program kegiatan seksi
standarisasi dan pengendalian mutu; dan
2) pelaksanaan tugas lain yang relevan dengan tugas dan fungsi Seksi Standarisasi
dan Pengendalian Mutu.
Seksi Pemberdayaan Konsumen
Seksi Pemberdayaan Konsumen mempunyai tugas melaksanakan urusan
pemberdayaan konsumen;
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi
Pemberdayaan Konsumen menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan penyusunan perencanaan program kegiatan pemberdayaan
konsumen sesuai dengan rencana strategis pemerintah daerah;
b. pelaksanaan penyiapan bahan dan penyusunan perumusan penetapan kebijakan
pemberdayaan konsumen sesuai dengan norma, standar, prosedur dan kriteria
yang ditetapkan Pemerintah;
c. pelaksanaan perencanaan teknis operasional program kegiatan pemberdayaan
konsumen sesuai dengan norma, standar, prosedur dan kriteria yang ditetapkan
Pemerintah;
d. pelaksanaan fasilitasi pembinaan dan bimbingan pemberdayaan konsumen;
e. pelaksanaan pengoordinasian kerjasama dengan instansi terkait dalam kegiatan
pemberdayaan konsumen;
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
f. pelaksanaan penyusunan kebijakan, pedoman, petunjuk pelaksanaan/ petunjuk
teknis pengawasan barang beredar dan jasa;
g. pelaksanaan pengoordinasian fasilitasi sosialisasi kebijakan dan pengawasan
barang beredar dan jasa serta penegakan hukum;
h. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program kegiatan seksi
pemberdayaan konsumen; dan
i. pelaksanaan tugas lain yang relevan dengan tugas dan fungsi Seksi
Pemberdayaan Konsumen.
Bidang Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah
Bidang Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah mempunyai tugasmelaksanakan
pengkoordinasian, Perumusan Penetapan kebijakan dan perencanaan program
kegiatan kelembagaan usaha dan pengawasan koperasi, pembinaan, pengembangan
dan fasilitasi permodalan UMKM serta kemitraan pemasaran dan promosi;
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bidang Koperasi
dan Usaha Kecil Menengah menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan perumusan penetapan kebijakan dan perencanaan program kegiatan
teknis pelaksanaan kelembagaan usaha dan pengawasan koperasi, pembinaan,
pengembangan dan fasilitasi permodalan UMKM serta kemitraan pemasaran dan
promosi sesuai dengan rencana strategis pemerintah daerah;
b. pelaksanaan penetapan perencanaan teknis operasional program kegiatan
kelembagaan usaha dan pengawasan koperasi, pembinaan, pengembangan dan
fasilitasi permodalan UMKM serta kemitraan pemasaran dan promosi sesuai dengan
norma, standar, prosedur dan kriteria yang ditetapkan Pemerintah;
c. pelaksanaan penetapan pengesahan pembentukan, penggabungan, peleburan dan
pembubaran koperasi;
d. pelaksanaan pengawasan, pembinaan, pemberdayaan koperasi serta mendorong
kondisi pertumbuhan koperasi dan pemasyarakatan koperasi;
e. pelaksanaan pembinaan pengembangan UMKM dan akses pinjaman dalam
penyediaan modal usaha UMKM dan Koperasi serta pemberian pengawasan,
monitoring dan evaluasi upaya pemberdayaan koperasi dan UMKM;
f. pelaksanaan perumusan penetapan kebijakan pemberdayaan UMKM dalam
penumbuhan iklim usaha kecil di lingkungan kabupaten; pendanaan/penyediaan
sumber dana, tata cara dan syarat pemenuhan kebutuhan dana, persaingan,
prasarana, Informasi, kemitraan, perizinan, perlindungan;
g. pelaksanaan pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia dan usaha kecil
bidang pemasaran;
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
h. pelaksanaan penilaian kesehatan koperasi simpan pinjam, unit simpan pinjam
koperasi yang wilayah keanggotaannya dalam daerah;
i. pelaksanaan fasilitasi akses penjaminan dalam penyedian pembiayaan bagi UMKM
di tingkat kabupaten meliputi kredit perbankan, penjaminan lembaga bukan bank,
modal ventura, pinjaman dari dana pengasihan sebagai laba BUMN, hibah dan jenis
pembiayaan lainnya;
j. pelaksanaan pengawasan dan pengendalian tugas dan fungsi pelayanan seksi
kelembagaan usaha dan pengawasan koperasi, pembinaan, pengembangan dan
fasilitasi permodalan UMKM serta kemitraan pemasaran dan promosi;
k. pelaksanaan monitoring,evaluasi dan pelaporan program kegiatan koperasi dan
usaha mikro kecil menengah; dan
l. pelaksanaan tugas lain yang memiliki relevansi dengan tugas dan fungsi Bidang
Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah.
Seksi Kelembagaan, Usaha dan Pengawasan Koperasi
Seksi Kelembagaan, Usaha dan Pengawasan Koperasi mempunyai tugas melaksanakan
kegiatan operasional urusan kelembagaan, usaha dan pengawasan koperasi;
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Kelembagaan,
Usaha dan Pengawasan Koperasi menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan penyusunan perencanaan program kegiatan kelembagaan, usaha dan
pengawasan koperasi sesuai dengan rencana strategis pemerintah daerah;
b. pelaksanaan penyiapan bahan dan penyusunan perumusan penetapan kebijakan
kelembagaan, usaha dan pengawasan koperasi, sesuai norma, standar, prosedur dan
kriteria yang ditetapkan pemerintah;
c. pelaksanaan perencanaan teknis operasional program kegiatan kelembagaan, usaha
dan pengawasan koperasi sesuai norma, standar, prosedur dan kriteria yang
ditetapkan pemerintah;
d. pelaksanaan fasilitasi pembinaan dan bimbingan teknis pengelolaan kelembagaan,
usaha dan pengawasan koperasi; pelaksanaan fasilitasi pendirian dan pengesahan
Badan hukum koperasi;
e. pelaksanaan fasilitasi sosialisasi tentang peraturan undang-undang koperasi dan
peraturan menteri koperasi;
f. pelaksanaan pengawasan, pembinaan dan bimbingan teknis kegiatan kelembagaan,
usaha dan pengawasan koperasi;
g. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program kegiatan seksi
kelembagaan, usaha dan pengawasan koperasi; dan
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
h. pelaksanaan tugas lain yang relevan dengan tugas dan fungsi Seksi Kelembagaan,
Usaha dan Pengawasan Koperasi.
Seksi Pembinaan, Pengembangan dan Fasilitasi Permodalan UMKM
Seksi Pembinaan, Pengembangan dan Fasilitasi Permodalan UMKM mempunyai tugas
melaksanakan urusan pembinaan, pengembangan dan fasilitasi permodalan usaha
mikro kecil menengah.
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi Pembinaan,
Pengembangan dan Fasilitasi Permodalan UMKM menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan penyusunan perencanaan program kegiatan pembinaan, pengembangan
dan fasilitasi permodalan usaha mikro kecil menengah sesuai dengan rencana
strategis pemerintah daerah;
b. pelaksanaan penyiapan bahan dan penyusunan perumusan penetapan kebijakan
pembinaan, pengembangan dan fasilitasi permodalan usaha mikro kecil menengah
sesuai dengan norma, standar, prosedur dan kriteria yang ditetapkan Pemerintah;
c. pelaksanaan perencanaan teknis operasional program kegiatan pembinaan,
pengembangan dan fasilitasi permodalan usaha mikro kecil menengah sesuai
dengan norma, standar, prosedur dan kriteria yang ditetapkan Pemerintah;
d. pelaksanaan fasilitasi pembinaan dan bimbingan pembinaan, pengembangan dan
fasilitasi permodalan usaha mikro kecil menengah;
e. pelaksanaan penyusunan penetapan kebijakan pembinaan dan pengembangan dan
fasilitasi permodalan usaha mikro kecil menengah;
f. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program kegiatan seksi pembinaan,
pengembangan dan fasilitasi permodalan usaha mikro kecil menengah;
g. pelaksanaan tugas lain yang relevan dengan tugas dan fungsi Seksi Pembinaan,
Pengembangan dan Fasilitasi Permodalan UMKM.
Seksi Kemitraan, Pemasaran dan Promosi
Seksi Kemitraan, Pemasaran dan Promosi mempunyai tugas melaksanakan urusan
kemitraan, pemasaran dan promosi UMKM;
Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Seksi kemitraan,
pemasaran dan promosi UMKM menyelenggarakan fungsi :
a. pelaksanaan penyusunan perencanaan program kegiatan kemitraan, pemasaran dan
promosi UMKM sesuai dengan rencana strategis pemerintah daerah;
b. pelaksanaan penyiapan bahan dan penyusunan perumusan penetapan kebijakan
kemitraan, pemasaran dan promosi UMKM sesuai dengan norma, standar, prosedur
dan kriteria yang ditetapkan Pemerintah;
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
c. pelaksanaan perencanaan teknis operasional program kegiatan kemitraan,
pemasaran dan promosi UMKM sesuai dengan norma, standar, prosedur dan kriteria
yang ditetapkan Pemerintah;
d. pelaksanaan fasilitasi pembinaan serta pengendalian sumber daya manusia
metrologi, bimbingan kemitraan, pemasaran dan promosi UMKM;
e. pelaksanaan koordinasi dengan steak holder dan instansi terkait dalam rangkaian
kegiatan kemitraan, pemasaran dan promosi UMKM;
f. pelaksanaan koordinasi dengan aparat penegak hukum dalam penanganan kasus-
kasus yang berkaitan dengan perdagangan berjangka komoditi serta kerjasama
netrologi legal;
g. pelaksanaan pembinaan, penyuluhan dan pemberian informasi pengamatan ukur,
takar, timbangan dan perengkapannya (TTP) narang dalam kemasan dan satuan
internasional (Si);
h. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan program kegiatan seksi kemitraan,
pemasaran dan promosi UMKM; dan
i. pelaksanaan tugas lain yang relevan dengan tugas dan fungsi Seksi Kemitraan,
Pemasaran dan Promosi UMKM.
2.4. Sistim ,Prosedur, Mekanisme Disperindagkop dan UKM
Dalam melaksanakan tugas Pokok dan Fungsi Disperdagkop dan UKM
dilakukan tahapan-tahapan sebagai dasar penentuan arah kebijakan untuk
menentukan program dan sasaran yang diinginkan dalam bentuk kegiatan. Sistem
prosedur dan mekanisme penetuan arah kebijakan dapat dilihat pada bagan sebagai
berikut :
2.4.1. Sistim ,Prosedur, Mekanisme Bidang Koperasi dan UKM
BAGAN 2
Prosedur dan Mekanisme Pelayanan Pembentukan dan Pengesahan Akta
Pendirian Badan Hukum (BH) Koperasi
Persiapan Pembentukan
Rapat pembentukan Pertama & Kedua
Persiapan Peryaratan
Pemohon / Proposal
ke Notaris
Pemohon / Proposal
ke Disprindagkop &
UKM / Di verivikasi
Di proses Akta
Pengesahan Proses Selesai
Peroposal
Diterima
Pengambilan Sumpah dan
Penyerahan Akta
Pengesahan
Proposal Ditolak
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
BAGAN 3
Prosudur & Mekanisme Pelayanan Akta Perubahan Anggaran Dasar
Koperasi
Persiapan
Perubahan AD
Rapat Perubahan / Rapat luar
Biasa serta persyaratan
Pemohon / Proposal ke
Notaris
Peroposal Diterima Pemohon / Proposal ke
Disprindagkop & UKM /
Di verivikasi
Proposal
Ditolak
Di proses Akta
Pengesahan
Proses Selesai Pengambilan Sumpah dan
Penyerahan Akta
Pengesahan
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
BAGAN 4
PROSUDUR & MEKANISME PELAYANAN MEMPEROLEH KREDIT BAGI
KOPERASI DAN UKM ( DANA BERGULIR APBD )
Proposal Di
Verivikasi oleh
Kepala
Disprindagkop &
UKM
Dana bergulir
Proposal Diterima
Proposal Ditolak
Rekomendasi
Kepala Dinas
Prindagkop &
UKM
MUO /
Perjanjian
Kontak
Proses
Pencairan
Proposal Dimohon ke
Bupati Paser Cq.
Kepala Disprindagkop
& UKM
Dana bergulir
Proposal
Pengajuan
Dana bergulir /
Persyaratan
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
BAGAN 5
PROSUDUR & MEKANISME PELAYANAN MEMPEROLEH KREDIT BAGI
KOPERASI DAN UKM ( DANA BERGULIR BUMN )
Proposal Diterima
Proposal Ditolak
Rekomendasi
Kepala Dinas
Prindagkop &
UKM
Disampaikan
ke BUMN
Proses dan
Peninjauan
Lapangan
MOU /
Perjanjian
kontrak +
Jaminan Proses
Pencairan
Proposal Di Verivikasi
oleh Kepala
Disprindagkop &
UKM
Dana bergulir
Proposal Dimohon ke
BUMN Cq. Kepala
Disprindagkop &
UKM
Dana bergulir
Proposal
Pengajuan
Dana bergulir/
Persyaratan
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
1. PROSUDUR & MEKANISME PELAYANAN PEMBENTUKAN DAN
PENGESAHAN AKTA PENDIRIAN & BADAN HUKUM ( BH ) KOPERASI &
AKTA PERUBAHAN ANGGARAN DASAR.
Badan Hukum Koperasi
I. DASAR HUKUM : UU No. 25 Tahun 1992
Peraturan Pemerintahan No. 4 tahun 1994
Permen Koperasi dan UKM No. 01/2006
II. PERSYARATAN PENDIRIAN :
1. Dua Rangkap Akta Pendirian Koperasi satu diantaranya bermatrai cukup.
2. Berita Acara Rapat Anggota Pembentukan Koperasi
3. Surat Kuasa Pendirian.
4. Rekomendasi dari Desa / Kelurahan
5. Susunan Pengurus dan Badan Pengawas.
6. Pas Photo Warna Pengurus dan Badan pengawas ukuran 4 x 6 (2 )
lembar
7. Rencana Kerja Usaha Koperasi selama tiga (3) tahun kedepan.
8. Daftar hadir rapat pembentukan koperasi.
9. Surat bukti tersedianya modal / Neraca / Daftar Simpanan Anggota
10. Foto copy buku daftar anggota,
11. Foto copy KTP
12. Photo Kantor Koperasi.
13. Denah atau Lokasi Koperasi.
14. Surat pernyataan untuk memasang plang Koperasi.
PERSYARATAN PERUBAHAN :
1. Foto copy Akta Pendirian & anggaran dasar yang lama
2. Nomor Pokok Wajib Pajak. ( NPWP )
3. Tanda Daftar Perusahaan ( TDP )
III. WAKTU PROSES
Paling Cepat 1 (SATU) MINGGU dan paling lama 3 ( Tiga ) bulan
IV. BIAYA
TANPA DIPUNGGUT BIAYA
KECUALI PEMBUATAN AKTA DINOTARIS
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
2. MEMPEROLEH KREDIT BAGI KOPERASI DAN UKM ( DANA BERGULIR
APBD )
I. DASAR HUKUM : SK BUPATI.
II. PERSYARATAN :
1. Permohonan Pimpinan Usaha / Pengurus Koperasi dilengkapi dengan
Proposal.
2. Telah Menjalani Usaha minimal 2 tahun.
3. Berbadan Hukum bagi Koperasi.
4. Melampirkan RAT .
5. Surat Pernyataan tidak meminjam kepada pihak lain.
6. Foto Copy KTP Ketua. / UKM
7. Surat Keterangan Domisi koperai dari kelurahan / Desa.
8. Denah Lokasi.
9. Foto tempat Usaha.
10. Pas photo Pengurus / perorangan./ UKM
11. Mempunyai Jaminan ( Borgh)
III. WAKTU PROSES
Paling cepat 1 ( satu ) bulan dan Paling lama 3 ( Tiga ) bulan
IV. BIAYA : Tanpa Dipungut Biaya
3. REKOMENDASI KREDIT BAGI KOPERASI DAN UKM (DANA BAGIAN
LABA BUMN)
I. DASAR HUKUM : SK. MENKEU 316/KMK.016/1994.
II. PERSYARATAN :
1. Permohonan Pimpinan Usaha / Pengurus Koperasi dilengkapi dengan Proposal.
2. Telah Menjalani Usaha minimal 2 tahun.
3. Berbadan Hukum bagi Koperasi.
4. .Melampirkan RAT .
5. Surat Pernyataan tidak meminjam kepada pihak lain..
6. Foto Copy KTP Ketua. / UKM
7. Surat Keterangan Domisi koperai dari kelurahan / Desa.
8. Denah Lokasi.
9. Foto tempat Usaha.
10. Pas photo Pengurus / perorangan./ UKM
11. Mempunyai Jaminan ( Borgh)
III. WAKTU PROSES
3 ( Tiga ) BULAN
IV. BIAYA : Tanpa Dipungut Biaya.
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
2.4.3. Sistem, Prosedur dan Mekanisme Bidang Pasar
BAGAN 7
PROSEDUR DAN MEKANISME PELAYANAN UNTUK PELIMPAHAN HAK
GUNA PAKAI DAN KARTU TANDA PEDAGANG ( ktp )
5
( PEMOHON )
Permohonan dan
Persyaratan
SEKRETARIS:
Penerimaan Dokumen /
Berkas
KEPALA DINAS
Untuk Mendapat
Persetujuan
KASI SARANA DAN
PRASARANA
Penelitian persyaratan dan
Penunjukan Petugas Survies
KABID PENGELOLAAH
PASAR
Pengendalian
PETUGAS SURVIES DAN
ADMINISTRASI
Melasksanakan Peninjauan Lapangan
dan penyelesaian biaya
2 3 1
4
5
6
8
7
9
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
BAB. III
PROFIL KINERJA PELAYANAN SKPD PERINDAGKOP DAN UKM.
3.1. Kinerja PelayananPeridagkop dan UKM ( menurut berbagai aspek pelayanan
dan capaian terhadap SPM ).
3.1.1. Bidang Perdagangan
Sektor Perdagangan pada umumnya mempunyai peran yang sangat penting
terutama dalam upaya kelancaran system distribusi barang dan jasa kebutuhan
pokok masyarakat . Hal ini terlihat semakin berkembangnya perusahaan yang
bergerak disektor Perdagangan, Begitu juga di sektor pengawasan barang yang
beredar, dimana semakin meningkatnya kesadaran para pedagang dalam menera
timbangannya. Hal ini terlihat semakin meningkatnya jumlah timbangan yang
ditera, sampai dengan Tahun 2013 jumlah timbangan yang ditera adalah 1120 ,
1700 buah tahun 2014 dan tahun 2015 sebanyak 1.899 terjadi kenaikan sebesar
199 UTTP.
Perkembangan ekspor non Migas Kabupaten Paser juga mengalami
peningkatan, sehingga PAD Kabupaten Paser juga semakin meningkat. Pada Tahun
2013 Ekspor non migas Kabupaten Paser Volume ekspor sebesar 26.68.138 MT
dan nilai ekspor $ 1.436.685,75, dengan Negara tujuan 12 negara, sedangkan
dalam tahun 2014 Ekspor Non Migas Kabupaten Paser Volume Ekspor mencapai
53.530.769 MT dan Nilai Ekspor $ 2.718.377.203,21 dengan 14 jumlah Negara
tujudan tahun 2015 jumlah ekspor non migas 70.289.851 dengan nilai ekspor
3.774.080.211,-. Artinya setiap tahun mengalami peningkatan..
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
Perkembangan sektor perdagangan dapat dilihat dalam table berikut :
Tabel. 1
REALISASI PERKEMBANGAN SIUP DAN TDP DI KABUPATEN PASER
No URAIAN TAHUN
KETERANGAN 2012 2013 2014 2016 2016
1 2 3 4 5 6 7 8
1
2
SIUP
TDP
1.029
1.656
1.705
1.250
1.029
936
459
471
2.803
2.838
Tabel. 2
REALISASI EKSPOR BERDASARKAN PENERBITAN SKA KOMODITI HASIL
PERTAMBANGAN BATU BARA DI KABUPATEN PASER
No URAIAN TAHUN
KETERANGAN 2012 2013 2014 2015 2016
1 2 3 4 5 6 7 8
1
2
3
Volume Ekspor
(MT)
Nilai Ekspor (US
$)
Negara Tujuan
Ekspor
24.416.772
167.108
25.822.817
1.670.467.429
10
26.768.138
1.436.685,429
12
46.033.594
2385.824,030
14
70.289.851
3.770.824.913
16
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
Tabel. 3
PERKEMBANGAN PENYALURAN BARANG-BARANG STRATEGIS.
Data : Perkembangan Penyaluran Barang-barang strategis.
Kabupaten Paser Tahun 2012-2016
NO JENIS BARANG
STRATEGIS SATUAN
TAHUN
2012 2013 2014 2015 2016
1 BERAS
- Dolog Kg.
202.655 - - -
1.351.335
- Non Dolog Kg.
80.000 80.000 80.000 3.244
1.385.353
2 Gula Pasir Kg.
25.000 40.000 4.0000 478
533.283
3 Minyak Goreng Kg.
30.000 36.000 36.000 367
506.619
4 Susu Bubuk Kg.
1.200
1.200
1.200
239
266.642
5 Mentega Blubend Kg.
5.000
5.000
5.000 33
42.663
6 Tepung Terigu Kg.
25.000 60.000 60.000 358
373.298
7 Jagung Pipilan Kg.
12.000
8.000 8.000 119
213.313
8 Kacang Kedelai Kg.
20.000 20.000 20.000 99
106.657
9 Garam Beryodium Kg.
2.000 500 500 75
85.325
10 T e l u r butir
2.220.000
2.500.000
2.500.000 137 373.298
11 Daging Sapi Kg.
10.000
2.300 2.300 60
74.660
12 Daging Ayam Kg.
20.000
4.000 5.000 137
146.120
13 LPG 3 kg Tabung - 56.903 50.903
77.481 86.440
14 Semen ( Total ) Kg.
1.050.000
1.250.000
1.518.000
1.440.000
1.440.000
15 P u p u k Kg. 50 33.350 271.350 397.650 1.197.000
- U r e a Kg. 66.650 171.000
- U r e a Kg. 99.500 1.196.000
- NPK Pelangi 20 Kg. 11.000
- NPK Pelangi 50 727
za kg 37.500 37.500 37.500 52.900 727
Ponska kg 112.500 112.500 112.500 32.000 4.778
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
Tabel. 4
REALISASI EKSPOR KABUPATEN PASER BERDSARKAN PENERBITAN SKA KOMODITI HASIL PERTAMBANGAN BATU BARA
Tahun
No Negara Tujuan 2012 2013 2014 2015 2016
Volume (MT) Nilai ($) Volume(MT) Nilai ($) Volume (MT) Nilai ($) Volume (MT) Nilai ($) Volume (MT) Nilai ($)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
Malasya
India
Filipina
China
Taiwan
Jepang
Tailan
Korea
tSingapore
Hongkong
New Zeilan
Slovenia
.Greece
SG
Itali
Spain
71.505
240.733
206.717
826.911
55.436
152.215
52.000
315.782
175.927
71.828
4.442.543,52
12.247.638,29
13.872.382,20
39.438.720,28
3.387.693,96
11.964.099
3.727.880
20.914.959,21
11.018.308,01
4.363.551
2.304.848
4.032.401
1.708.964
7.630.750
2.175.935
2.097.453
1.368.979
2.708.564
198.341.
1.816.091
230.298
495.414
140.347.723
184.243.392,52
103.838.066,55
344.883.892
143.471.136,98
141.038.995,74
50.453.971,86
163.331.500,71
9.474.513,14
108.231.911,84
16.249.047
31.121.275,78
4.752.783
8.582.235
3.666.333
16.149.426
3.521.013
4.403.190
2.481.414
4.969.381
707.507
3.206.67
230.298
757.308
33.005
70.009
271.252.878,19
380.440.317,70
200.425.571,30
703.127.510,45
224.3637.342,86
274.635.255,70
104.968.874,63
281.933.169,16
32.061.714,35
180.157.814,34
16.249.047,00
46.436.782,56
1.782.270
268.654,97
7.061.920
13.779.561
1.069.812
23.889.514
465.709
5.671.885
6.348.867
3.519.803
1.050.154
4.860.788
230.298
917.307
33.005
58.510
164.415
1.168.303
385.553.303,32
571.866.185,92
285.386.811,51
955.484.392,17
288.143.600,04
341.804.459,95
343.833.182,95
151.724.950,13
43.171.248,43
261.327.389,91
16.249.047
54.483.132,27
1.782.270
2.636.460
7.408.539,90
63.225.236,90
Tabel. 5
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
DATA SIDANG TERA ULANG ALAT UTTP
DI KABUPATEN PASER
No. Keterangan Tahun
2012 2013 2014 2015 2016
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8
Timbangan meja
Timbangan Pegas
Timbangan Centicimal
Dacin Logam
Timbangan Elektronik
Abak Timbangan Besar
Anak Timbangan Halus
55
543
5
20
15
330
98
15
70
535
4
17
20
420
49
20
102
873
7
26
58
600
32
58
387
1030
11
19
92
605
55
72
-
350
-
-
-
-
-
-
Jumlah 1080 1122 1700 1899 350
Tabel. 6
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
Banyaknya Pasar dan Pedagang menurut Kecamatan Tahun 2012 - Tahun 2016
NO. Kecamatan Pasar 2012
Pedagang
Pasar 2013
Pedagang
Pasar 2014
Pedagang
Pasar 2015
Pedagang
Pasar 2016
Pedagang
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Batu Sopang
Muara Samu
Tanjung Harapan
Batu Engau
Paser Belengkong
Tanah Grogot
Kuaro
Long ikis
Muara Komam
Long Kali
1
4
5
4
8
7
6
6
3
8
300
100
395
566
785
2343
710
1710
300
435
1
5
6
5
9
7
8
6
3
8
350
126
450
716
985
2458
988
1905
360
447
2
5
7
7
9
7
9
6
3
8
366
160
670
806
1064
2580
1367
2055
438
776
2
5
7
7
9
7
9
6
3
8
365
220
500
791
1057
2708
967
1435
388
760
2
5
7
7
9
7
9
6
3
8
365
220
500
791
1057
2704
896
1435
288
793
4 Jumlah pasar
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
3.1.3. Bidang Koperasi dan UKM
1. Perkembangan Koperasi.
Perkembangan dan pembinaan Koperasi telah menunjukkan dampak
yang positif, meskipun belum mampu mengubah struktur perekonomian
daerah/masyarakat jika diukur dengan jumlah Koperasi, jumlah anggota dan
volume usaha dari tahun ke tahun mengalami peningkatan .
Perkembangan jumlah Koperasi meningkat menjadi 278 unit pada
tahun 2015 dari 268 unit pada tahun 2014 atau mengalami kenaikan sebesar
5,30% . Jumlah anggota Koperasi tahun 2015 sebanyak 26.635 orang
meningkat sebanyak 1.923 orang atau naik 7,78 % dibandingkan tahun
2014 sebanyak 24.712 orang .
Volume usaha meningkat dari Rp. 23.021 milyar rupiah tahun
2015 dari Rp. 22.537 milyar rupiah pada tahun 2014 atau naik sebesar 2,15
% hal tersebut menggembirakan adalah meningkatnya Sisa Hasil Usaha
SHU) seiring dengan pertumbuhan volume usaha yaitu SHU dari 31.187
Miliar rupiah pada tahun 2014 menjadi 32.213 miliar rupiah pada tahun
2015 atau meningkat 3,29 % .
Tabel. 7
Perkembangan Koperasi Tahun 2011 - 2015
No URAIAN Perkembangan .
KETERANGAN 2012 2013 2014 2015 2016
1 2 3 4 5 6 7 8
1
2
3
4
5
6
Jumlah Koperasi (Unit )
- Koperasi aktif
- Koperasi tidak aktif
- Koperasi RAT
Permodalan Kperasi KUD
- Modal sendiri
- Modal luar
JumlahAnggota (Orang)
Volume Usaha ( 000.000)
Jumlah SHU
Asset.
404
172
232
147
20.150
11.115
29.866
20.077
5.034
29.435
428
197
231
163
21.718
18.159
23.872
22.379
5.595
31.182
274
215
59
192
21.718
17.624
14.712
22.537
5.321
31.187
278
214
64
111
22.399
17.936.
26.635
23.021.
2.023
32.213
302
220
82
109
22.635
17.936
26.668
23.021.
2.023
32.213
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
2. Usaha Mikro Kecil Menengah ( UMKM ).
Perkembangan Usaha Mikro Kecil menengah ( UMKM ) di
Kabupaten Paser atau himpunan data yang dikalkulasikan hingga akhir
tahun 2015 adalah 5.666 dari tahun 2014 sebanyak 4.587
Keadaan UMKM mengalami peningkatan sebanyak 5.666 Unit
dari tahun 2015 sedangkan usaha tahun 2014 sebanyak 4.587 Unit ,
tenaga yang terserap sebanyak 8.899 orang tahun 2014, meningkat 9.788.
orang tahun 2015 , tenaga kerja dan naik 9,98 % dari tahun sebelumnya
sebanyak 889 orang tenaga kerja .
Tabel. 8
Perkembangan Usaha Kecil menengah
Tahun Perdagangan
Unit
Jasa
(Unit)
Industri
(Unit)
Jumlah
Unit
Tenaga
Kerja
Org
Omzet
Juta
2011
2012
2013
2014
2015
2.477
2.753
3.059
3.699
412
458
509
732
825
917
1.019
1.333
3.714
4.128
4.587
5.666
13.726
6.686
7.354
8.090
8.899
9.788
240.696,00
264.765,60
291.242,10
320.366,38
352.403,13
3.1.4 Bidang Industri Kecil dan Menengah
Keberadaan industri baik secara kualitatif maupun kuantitatif
peningkstsnnys sangat lambat setiap tahunnya, hal ini dapat dilihat dari
jumlah unit usaha, penyerapan tenaga kerja, omzet penjualan dan juga
kualitas produk
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
Data industry tahun 2014 dan 2015
Nama 2014 2015 2016
Industri Kecil
1. Unit Kerja
2. Tenaga kerja
3. Nilai Produksi
Industri Per jenis
1.Logam
2.Logam mulia/logam
3.Anyaman/keramik
4.Kain ( batik/tenun)
5.Makanan/minuman
6.Pakaian jadi
7.Penerbitan,Percetakan
8.Karet
Industri Makro
Industri Besar
1.Unit Usaha
2.Tenaga kerja
3.Nilai produksi
2.003
4.864
259.438.120
170
98
39
2
414
334
72
8
2003
645
1.715
140.481.723
2024
4.868
259.438.120
172
98
295
4
429
334
72
8
2024
645
1.715
140.481.723
2241
5.085
288.107.599
96
201
2
321
285
72
15
14
690
140.481.723
3.1.5 Bidang Pengawasan.
Bidang pengawasan merupakan bidang yang baru setelah dibentuknya Dinas
Perindustrian Perdagangan dan Koperasi & UKM pada bulan desember 2016
yang lalu sehingga hingga saat ini belum memiliki data data dari hasil
pembinaannya. Pada masa sebelumnya bidang pengawasan ini berada dalam
bidang perdagangan sehingga sebagian data yang penyangkut pengawasan
telah terangkum dalam data data bidang perdagangan.
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
3.1.6. UPTD Kemetrologian Legal
UPTD Kemetrologian Legal adalah uptd yang baru dibentuk seiring dengan
pembentukan Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM pada
bulan desember tahun 2016 yang lalu. UPTD ini akam menangani langsung
mengenai pengawasandan verivikasi peralatan UTTP ( Ukur Takar timbang
Panjang ). Data yang menyangkut UPTD kemetrologian sudah ada
sebelumnya dan masih tergabung dalam bidang perdagangan.
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
BAB IV
ISU – ISU STRATEGIS
BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI
Sejalan dengan konteks pembangunan di suatu daerah, maka daerah sebagai bagian
dari subsistem yang terintegrasi secara nasional juga memiliki kontribusi terhadap pola
pembangunan nasional. Menghadapi dinamika lingkungan strategis baik regional, nasional,
maupun daerah serta memperhatikan perencanaan sebagai alat manajerial untuk
memelihara keberlanjutan dan perbaikan kinerja lembaga, maka Dinas Perindustrian
Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kabupaten Paser dalam mengemban tugas dan perannya
harus memperhatikan isu-isu strategis yang berkembang saat ini dan lima tahun ke depan.
Hal tersebut sejalan dengan amanat RPJMD Kabupaten Paser, sehingga menuntut
terjadinya perubahan peran Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi, dan UKM
Kabupaten Pasere dalam orientasi dan pendekatan yang digunakan dalam perencanaan dan
koordinasi pembangunan sebagai upaya mendukung tercapainya visi dan misi pemerintah
daerah Kabupaten Paser Tahun 2016-2021.
Berdasarkan pendekatan seperti diamanatkan dalam Undang-Undang No.25Tahun 2004
tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional serta peluang dan ancaman yang
terkait dengan dinamika lingkungan strategis juga memperhatikan kekuatan dan kelemahan
lembaga/institusi Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabupaten
Paser dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi, maka permasalahan dan isu-isu
strategis penyelenggaraan tugas fungsi menjadi rujukan penting dalam menentukan
program dan kegiatan yang diprioritaskan selama lima tahun ke depan (2016-2021 )
4.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Dinas
Perindustrian Perdagangan, Koperasi, dan UKM
Secara normatif Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi, dan UKM
mempunyai tugas melaksanakan penyelenggaraan urusan pemerintahan dan
pelayanan umum di bidang Perindustrian Perdagangan, Koperasi, dan UKM.
Dalam melaksanakan tugas dan fungsi tersebut terdapat beberapa permasalahan
utama, antara lain:
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
1 . Program OVOP (One Village One Product) belum berjalan menyebabkan nilai
tambah belum optimal
Kementrian Perindustrian Serta kementerian Koperasi dan UKM telah
mengamanatkan bahwa tujuan Program “One Village One Product (OVOP)”
untuk mengembangkan produk unggulan daerah yang menjadi kebanggaan
masyarakat. Melalui Program OVOP diharapkan dapat mewujudkan kemandirian,
kreativitas, dan kesejahteraan masyarakat setempat. Pemerintah Kabupaten Paser
harus mendorong masyarakat lebih kreatif dan inovatif. Dengan dorongan
Pemerintah kabupaten Paser secara maksimal, pelaku usaha mikro dan kecil dapat
membuat terobosan dalam meningkatkan kualitas dan produktivitas.
Pengembangan produk unggulan melalui pendekatan OVOP merupakan salah satu
model kegiatan sebagai penjabaran kebijakan pemerintah sesuai Inpres Nomor 6
Tahun 2007 tentang Kebijakan Percepatan Pengembangan Sektor Riil dan
Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. Produk unggulan lokal selain
dapat menjadi tuan di negeri sendiri, juga mendunia berbasiskan mutu dan daya
saing melalui proses industri pengolahan di wilayah basis usaha.
2. Belum Optimalnya perlindungan konsumen
Pembangunan dan perkembangan perekonomian umumnya dan khususnya di
bidang perdagangan nasional telah menghasilkan berbagai variasi barang
dan/atau jasa yang dapat dikonsumsi. Disamping itu, globalisasi dan
perdagangan bebas yang didukung oleh kemajuan teknologi telekomunikasi dan
informatika telah memperluas ruang gerak arus transaksi barang dan/atau jasa
melintasi batas-batas wilayah suatu Negara, sehingga barang dan/atau jasa yang
ditawarkan bervariasi. Kondisi yang demikian pada satu pihak mempunyai
manfaat bagi konsumen karena kebutuhan konsumen akan barang dan/atau jasa
yang diinginkan dapat terpenuhi serta semakin terbuka lebar kebebasan untuk
memilih aneka jenis dan kualitas barang dan/atau jasa sesuai dengan keinginan
dan kemampuan konsumen.
Oleh karena itu, sebagai pengguna barang dan jasa konsumen harus mendapatkan
perlindungan. Perlindungan terhadap konsumen belum optimal karena kurangnya
pengawasan barang beredar, jasa dan kemetrologian. Selain itu, penyebab
lainnya, masih rendahnya pemahaman pelaku usaha dan konsumen terhadap UU
PK, masih rendahnya kesadaran pedagang untuk menera-ulangkan UTTP,
banyaknya kasus-kasus yang merugikan konsumen, membanjirnya produk impor
yang tidak sesuai dengan ketentuan, terbatasnya jumlah petugas di bidang
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
pengawasan, belum tersedianya peralatan untuk melaksanakan tera alat ukur
timbang , serta tempat pengaduan konsumen masih terbatas.
3. Belum adanya sentra produk unggulan yang berkembang melalui lembaga
koperasi
Koperasi mempunyai peran strategis dalam perekonomian Indonesia. Dalam
perkembangannya, terdapat beberapa permasalahan yang cukup kompleks.
Permasalahan yang dimaksud adalah eksistensi produk unggulan yang
berkembang melalui koperasi. Saat ini belum ada sentra produk unggulan yang
berkembang melalui lembaga koperdcasi. Akibatnya, kinerja koperasi dalam
perekonomian Indonesia masih sangat diragukan. Pemerintah Kabupaten Paser
diharapkan dapat lebih berkonsentrasi dalam upaya pengembangan sentra produk
unggulan melalui lembaga kopersi. Upaya tersebut bertujuan untuk menciptakan
produk khas unggulan Kabupaten Paser yang dihasilkan dari lembaga koperasi.
4. Lemahnya Daya saing Industri Kecil dan menengah sertabUsaha Kecil dan
Menengah (UKM) karena diverfikasi usaha yang masih rendah
Peningkatan pembangunan ekonomi untuk meningkatkan daya saing Usaha Kecil
dan Menengah (UKM) dan industry kecil menengah tergantung pada keefektifan
manajemen ilmu pengetahuan dan teknologi. Oleh karena itu suatu perusahaan
UKM akan berkelanjutan apabila menggunakandan informasi atau pengalaman
tersebut guna terciptanya kompetensi UKM dan IKM . Disinilah UKM dan IKM
akan mempunyai kompetensi dalam memproduksi produk dan jasa. Dengan
demikian UKM dan IKM tersebut dapat disebut sebagai sense making.
Usaha Kecil dan Menengah serta industry Kecil menengah juga berperan
sebagai salah satu sumber penting bagi pertumbuhan ekonomi yang secara
langsung turut menciptakan peningkatan pendapatan masyarakat. Secara mikro
ekonomi UKM dan IKM keberadaannya sangat fluktuatif, hal ini dapat terjadi
karena pergeseran sector usaha guna mengikuti pangsa pasar yang ada atau
karena memiliki struktur permodalan yang belum mapan. Kondisi tersebut
menjadikan posisi UKM apakah tumbuh atau mati seringkali sangat sukar
terdeteksi.
Berbagai keterbatasan yang dihadapi UKM, dimana salah satunya adalah
keterbatasan pangsa pasar maka strategi pengembangan UKM ini perlu dicermati
agar pertumbuhan UKM baru tidak melemahkan UKM yang ada. Oleh karena
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
itu, sebaiknya pembentukan UKM lebih diarahkan untuk pangsa ekspor atau
memenuhi kekurangan permintaan dalam wilayah dengan menciptakan produk
yang berbeda dengan UKM yang telah ada.
Selain dari pada itu kebutuhan akan permodalan bagi UKM masih sangat
diharapkan baik melalui pemerintah maupun lembaga keuangan lainnya. Hal ini
dimaksudkan agar UKM dapat mengembangkan usahanya sehingga mampu
bersaing pada masa era perdagangan bebas .
Berdasarkan permasalahan utama di bidang Perindustrian Perdagangan, Koperasi
dan UKM , dan kendala di masing-masing bidang. Uraian permasalahan adalah
sebagai berikut:
A.. Bidang Perdagangan
Peningkatan efisiensi dalam bidang perdagangan akan dilanjutkan dan
ditingkatkan. Upaya ini dilakukan dengan meningkatkan ekspor migas maupun
non migas. Komoditi ekspor Kabupaten Paser antara lain pertambangan, hasil
kayu olahan, hasil perikanan dan kelautan, hasil hutan ikutan, hasil pertanian
dan perkebunan . Dalam upaya Pengembangan dan peningkatan perdagangan
luar negeri dan perdagangan dalam negeri Kabupaten paser ditemui berbagai
permasalahan yang cukup mendasar, diantaranya adalah:
1. Kebutuhan pokok dan strategis sebagian besar masih dipasok dari luar daerah;
2. Pasar yang layak dan gudang bahan pokok belum mencukupi
3. Penataan PKL yang masih belum disentuh secara optimal;
4. Kurang lancarnya informasi harga antar kota
5. Belum Optimal nya perlindungan konsumen;
6. Minimalnya informasi /akses pasar
7. Kurangnya alat pengujian UTTP yang memenuhi standar;
8. kurangnya tenaga ahli kemetrologian
B. Bidang Koperasi dan UKM
Pemberdayaan usaha, kecil, dan menengah (UKM) serta koperasi menjadi pilihan
strategis untuk meningkatkan taraf hidup sebagian besar rakyat Indonesia.
perkembangan yang memadai dari segi kualitas koperasi dan UKM. Sebagai
dukungan serta bentuk perlindungan Pemerintah Kabupaten Paser terhadap pelaku
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
usaha koperasi, usaha, kecil dan menengah dari ketatnya persaingan usaha
khususnya pelaku usaha pemodal besar, maka peran serta masyarakat sangat
dibutuhkan untuk dapat menanamkan modalnya di Koperasi dan UKM sehingga
mampu bersaing ditengah gempuran usaha usaha besar dan perdagangan bebas.
Maka masalah masalah yang dihadapi oleh Koperasi dan UKM adalah :
1. Kurangnya kemampuan anggota dan pengguna koperasi untuk menumbuhkan
kemampuan modal sendiri;
2.. Diversifikasi usaha masih rendah termasuk rendahnya mutu dan kemasan
produk;
3. Pengenalan masyarakat terhadap produk UKM Masih rendah;
4. Belum adanya pemetaan sentra produk unggulan;
5. Belum adanya sentra produk unggulan yang berkembang melalui lembaga
koperasi;
6. Daya saing UKM rendah;
7. Kurang optimal kemitraan KUKM dengan pengusaha besar; dan
8. Kurang optimalnya pengembangan Wira Usaha Baru.
C. BIDANG INDUSTRI
Pertumbuhan Industri kecil dan menegah akhir akhir ini berjalan ditenmpat, hal ini
disebabkan banyaknya permasalahan permasalahan yang dihadapi baik dalam
kuantitas amat terlebih dari segi kwalitas. Antara lain :
1. Sulitnya pemasaran haris produk industry kecil
2. Ketidak mampuan produk industry kecil bersaing dengan produk luar daerah
3. Terbatasnya sarana prasarana yang tersedia terutapa penggunaan teknologi
modern
4. Klaster industry belum mendapat perhatian dari daerah dan propinsi
5. Kurangnya permodalan IKM sehingga sulit mengembangkan usaha yang ada
6. Belum adanya program OVOP sehingga nilai tambah produk IKM belum
optimal
3.2. Telahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Dengan mempertimbangkan potensi, kondisi, permasalahan, tantangan dan peluang
yang ada di Kabupaten Paser serta mempertimbangkan budaya yang hidup dalam
masyarakat, maka Visi Pemerintahan Kabupaten Paser Tahun 2017-2021 adalah:
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
"Paser Yang semakin Sejahtra, Merata, Berdaya saing dan Berkelanjutan “
Memperhatikan visi tersebut serta perubahan paradigma dan kondisi yang akan
dihadapi pada masa yang akan datang, diharapkan Kabupaten Paser dapat lebih
berperan dalam perubahan yang terjadi di lingkup nasional, regional, maupun global.
Dalam rangka pencapaian visi yang telah ditetapkan dengan tetap memperhatikan
kondisi dan permasalahan yang ada serta tantangan ke depan, dan memperhitungkan
peluang yang dimiliki, maka ditetapkan 5 (lima) misi sebagai berikut:
I Meningkatkan pembangunan infrastruktur transportasi, energi dan
pemukiman
ii. Meningkatkan pelayanan dasar di bidang pendidikan dan kesehatan
iii. Memperkuat fondasi perekonomian yang berbasis potensi lokal dan
berkelanjutan
iv. Meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan
v. Memperkuat kohesivitas sosial, budaya dan adat istiadat lokal
Selanjutnya berkaitan dengan 5 misi Kabupaten Paser dalam membangun Kabupaten Paser
tahun 2016 s/d 2021 tugas fungsi Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM sangat erat
kaitannya dengan Misi III yakni Memperkuat fondasi perekonomian yang berbasis
potensi lokal dan berkelanjutan
Tugas pokok Dinas Perdagangan, Koperasi, Dan UKM yang terkait dengan Misi III diatas
adalah:
1 . Fungsi pokok perdagangan dalam negeri melaksanakan perumusan kebijakan,
standarisasi dan bimbingan teknis, evaluasi di bidang perlindungan konsumen dan
pengawasan barang dan jasa perumusan kebijakan, standarisasi dan bimbingan teknis
serta evaluasi dibidang pembinaan usaha perdagangan dan pendaftaran usaha.
2. Fungsi pokok peningkatan peran pasar tradisional dalam meningkatkan pedagang
kaki lima dan asongan, dengan memperhatikan sarana dan prasarana yang dibutuhkan
3. Fungsi pokok Bidang koperasi dan UKM adalah melaksanakan bimbingan teknis,
melaksanakan pembinaan dan pemodalan bagi lembaga koperasi dan sumber daya
manusia, fasilitasi pemodalan dan pengembangan pelaku usaha dan pembentukan
koperasi dan usaha kecil dan menengah serta pemantauan/pengawasan dan evaluasi
pelaksanaan kebijakan teknis dibidang koperasi.
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
3.3 Telaahan Renstra Kementerian dan Renstra Kabupaten
Keberhasilan pembangunan Perdagangan, Koperasi dan UKM di Kabupaten Paser
juga dipengaruhi oleh arah pembangunan dari mitra kerjanya baik mitra kerja di
tingkat Pusat maupun Propinsi. Berkenaan dengan hal tersebut dalam perumusan
program kegiatan harus dipastikan sinergitas dengan mitra kerja tersebut.
Visi Kementerian Perdagangan. Perdagangan Sebagai Sektor Penggerak
Pertumbuhan dan Daya Saing Ekonomi Pencipta Kemakmuran Rakyat Yang
Berkeadilan. Ketersediaan infrastruktur perdagangan merupakan salah satu kunci
utama untuk meningkatkan efisiensi pedagangan atau distribusi barang/jasa dari
produsen ke konsumen. Kabupaten Paser merupakan salah satu Kabupaten terbatas
infrastruktur perdagangannya. Rendahnya kualitas dan kuantitas infrastruktur jalan
menyebabkan tingginya biaya distribusi yang secara langsung akan mempengaruhi
harga. Selain Jalan infrastrutur perdagangan yang juga mempengaruhi efisiensi
harga adalah bangunan pasar. Sampai saat ini bangunan pasar tradisional masih
terbatas sehingga masih banyak pasar yang dilaksanakan sekali seminggu
dipedesaan dilaksanakan diruangan terbuka.. Hal ini harus menjadi perhatian para
pihak sehingga kebutuhan pokok masyarakat Kabupaten Paser dapat tercukupi
dengan harga yang terjangkau. Dan mudah didapat.
Visi Kementerian Koperasi dan UMKM “Menjadi Kementerian yang Kredibel
Guna Mewujudkan Koperasi dan UMKM yang Tangguh dan Mandiri sebagai Soko
Guru Perekonomian Nasional”. Kebijakan pembangunan bidang koperasi
Kabupaten Paser telah selaras dengan Misi I Kementerian Koperasi dan UMKM
yaitu “Menumbuhkan dan rnengembangkan kewirausahaan Koperasi dan UMKM”
dan Misi 3 yaitu Meningkatkan daya saing Koperasi dan UMKM. Dan untuk
mewujudkan tujuan tersebut telah menetapkan program prioritas yang berkaitan
dengan pembangunan Koperasi dan UKM terutama kewirausahaan dengan
menetapkan penciptaan wirausahawan baru sebagai salah satu program prioritas
unggulan.. Selain itu, Kabupaten Paser juga telah ditetapkan sebagai Kabupaten
Penggerak Koperasi.
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
3.4 Telaahan Terhadap Tata Ruang Wilayah Kabupaten Paser dan Kajian
Lingkungan Hidup Strategis
Pembangunan Bidang Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan UKM di
Kabupaten Paser akan mempedomani Rencana Tata Ruang wilayahKabupaten
Paser. Khusus dalam bidang industry, dalam memberikan advis dan rekomendasi
kepada pelaku usaha, serta menentukan kawasan industri di kabupaten Paser Dinas
Perindagkop dan UKM memberikan masukan kajian lingkungan hidup untuk
menghindari bahaya pencemaran lingkungan yang dapat mengganggu kesehatan
dan ketenangan masyarakat sesuai dengan kepres no 41 tahun 1996 tentang
pembangunan dan pengembangan kawasan industry.
3.5 Analisis terhadap Dokumen Hasil Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS)
sesuai dengan pelayanan atau tugas dan fungsi Dinas
Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) adalah rangkaian analisis yang
sistematis, menyeluruh dan partisipatif untuk memastikan bahwa prinsip
pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi dalam
pembangunan di Kabupaten Paser. Dengan demikian setiap rencana program dan
kegiatan pembangunan di berbagai sektor yang akan dilaksanakan di Kabupaten
Paser harus dikaji secara cermat pengaruhnya terhadap kelestarian lingkungan
hidup.
Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Paser yang memiliki
tugas dan fungsi di bidang pembangunan Perdagangan dan Kkoperasi dan UKM
memiliki keterkaitan yang sangat erat dengan masalah-masalah lingkungan
sehingga kajian tentang pengaruh program dan kegiatannya terhadap kelestarian
lingkungan hidup harus menjadi bagian tak terpisahkan dari perencanaan strategis.
Untuk itu Dalam pembangunan sector Perdagangan Koperasi dan UKM
selalu memperhatikan semua rencana pengembangan perdagangan maupun
koperasi yang berpeluang menimbulkan dampak lingkungan akan dilakukan kajian
lingkungan berskala Amdal, dengan mempertimbangkan dampak lingkungan secara
kumulatif, termasuk kegiatan-kegiatan didalamnya agar juga melakukan kajian
lingkungan berskala UKL-UPL;
3.6 Penentuan Isu-isu Strategis
Strategi dirancang melalui analisis lingkungan internal dan analisis lingkungan
external dengan pencermatan (scanning) terhadap lingkungan dengan menggunakan
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
analisis SWOT. Berdasarkan analisis tersebut di atas diidentifikasikan kekuatan dan
kelemahan sebagai berikut:
3.6.1. Kelemahan dan Kekuatan Internal DINAS PERINDAGKOP DAN UKM
Dalam upaya melaksanakan pembanguna sektor perdagkop dan UKM
terdapat kelemahan dan kekuatan yang saat ini sangat dirasakan.
3.6.1. Kelemahan
a. Belum maksimalnya pendataan .
b. Belum tersedianya tenaga penyuluh Lapangan yang bersentuhan
langsung dengan para pelaku usaha.
c. Sarana dan Prasarana penunjang kegiatan yang tersedia belum memadai
bila dilihat dari luasnya jangkauan pembinaan.
d. Belum tersedianya Pegawai Fungsional
e. Tidak tersedia tenaga tekhnis yang spesifikasi sesuai dengan sasaran
pembinaan.
f. Terbatasnya informasi dan Teknologi.
g. Belum sepenuhnya program dan kegiatan perdagkop & UKM yang disetujui
3.2.2. Kekuatan
a. Kepastian Tugas pokok dan fungsi Dinas Perindagkop dan UKM.
b. Jumlah pegawai struktural yang tersedia memadai.
c. Adanya motivasi kerja.
d. Kualitas kerjasama antar bidang memadai .
e. Tersedianya tenaga PPNS dan tenaga tera
f. Adanya peraturan perundangan yang mendukung
3.3. Peluang dan Tantangan Eksternal Dinas Perindagkop dan UKM
3.3.1. Peluang
a. Posisi Kabupaten Paser yang sangat strategis yang berbatasan langsung
dengan
Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah dan selat Makasar sehingga
memungkinkan akses pemasaran produk yang lebih luas.
b. Tersedianya potensi Sumber Daya Alam yang cukup besar sebagai
penunjang
kegiatan perdagkop dan UKM.
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
c. Dukungan Kebijakan Pemerintah dalam upaya peningkatan ekonomi
Kerakyatan.
d. Sumber-sumber pembiayaan tambahan dari pusat, provinsi dan swasta .
e. Tekad Pemerintah Propinsi Kalimantan Timur menuju Propinsi Koperasi
f. Berkembangnya usaha–usaha tambang dan perkebunan dalam skala besar
untuk menyalurkan dana TGSL (tanggung jawab social dan lingkungan).
g. Kualitas kerjasama antar SKPD .
3.3.2. Tantangan
a. Adanya Kompotitor produk dari daerah lain dengan berlakuan Perdagangan
MEA
b. Kualitas SDM pelaku usaha belum memadai.
c. Akses Kegiatan Perdagkop dan UKM terhadap Lembaga Keuangan masih
kurang.
d. Isu negativ terhadap kewajiban penerapan standar Nasional dan
Internasional.
e. Sarana dan prasarana transportasi di beberapa kecamatan/desa kurang
memadai
f. Masih rendahnya kesadaran kepercayaan anggota/ masyarakat tentang
koperasi
g. Sarana dan prasarana perdagangan ( pasar desa / tradisional ) masih kurang
3.4. Rumusan Permasalahan Strategis SKPD Perindagkop dan UKM .
3.4.1. Permasalahan
a. Rendahnya daya saing Produk ( harga jual masih relative tinggi, penerapan
standar
belum berjalan, inovasi dan diversifikasi produk belum memenuhi selera
pasar Manejemen Pengelolaan usaha masih rendah ( Manejemen
pembukuan danakuntansi pengelolaan usaha belum berjalan dengan baik,
manejemen pengelolaan produksi dan manejemen pemasaran masih rendah
).
b. Masih rendahnya Tingkat pendidikan formal dan informal sehingga akses
penguasaan tekhnologi, informasi pemasaran, dan permodalan tidak dapat
dilakukan dengan baik.
c. kebutuhan bahan pokok strategis masih tergantung dari luar daerah
sehingga mengakibatkan harga tidak stabil.
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
d. Potensi sumber daya alam termasuk hasil pertanian dlm arti luas belum
dapatdimanfaatkan secara optimal guna memberi nilai tambah yang tinggi.
e. Masih kurangnya sarana prasarana pasar
3.4.2. Pemecahan Permasalahan
1. tersedianya tenaga penyuluh/pegawai fungsional, penempatan pegawai
disesuaikan dengan keahliannya yang menguasai tekhnologi ditunjang
dengan sarana dan prasarana.
2. Meningkatkan kerja sama antara daerah provinsi, pusat dan stackeholders.
3. Meningkatkan mutu produk dan kualitas SDM pelaku usaha guna menarik
investasi dan peluang pasar.
4. Meningkatkan kesadaran dan kepercayaan anggota/masyarakat tentang
perkoperasian.
5. Meningkatkan dan menyempurkan database perdagkop dan UKM
6. Meningkatkan sarana dan prasarana pasar yang memadai
3.5. Rumusan Perubahan Kecendrungan yang berpengaruh pada tugas Pokok
dan Fungsi ( Tupoksi ) SKPD Perindagkop dan UKM . ( 2017-2021 )
Dalam upaya pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Disperindagkop dan
UKM sesuai dengan Perbup No.68 tahun 2016 diharapkan adanya perubahan kearah
perbaikan antara lain :
1. Tersedianya tenaga fungsional penyuluh lapangan kegiatan Indagkop.
2. Terbentuknya Unit pelayanan teknis ( UPTD ) dalam bentuk UKM center dan
kemeterologian
3. Meningkatnya SDM dan pendapatan masyarakat( penampilan data tren tingkat
pendidikan dan pendapatan masyarakat/Tenaga kerja)
4. Meningkatnya kualitas pelayanan public(penampilan data perizinan)
5. Meningkatnya tehnologi dan informasi
( penampilan profil Disperddagkop Dan UKM secara online)
6. Meningkatnya pertumbuhan ekonomi (penampilan data PDRB/PAD)
7. Meningkatnya keinginan masyarakat untuk berkoperasi
(penampilan data koperasi dan jumlah anggota)
8. Mieningkatnya komitmen pemerintah terhadap pemberdayaan Perdagkop dan
UKM
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
3.6. Rumusan Perubahan Internal dan Eksternal yang perlu dilakukan ( untuk
lebih
Produktif efektif, dan Efisien)
1. Melaksanakan tugas pokok dan fungsi yang sebesar-besarnya bagi aparatur dan
peningkatan SDM guna pemanfaatkan SDA agar memberi nilai tambah yang tinggi
dlm rangka memanfaatkan posisi Kabupaten Paser yang strategis didukung oleh
kebijakan pemerintah pusat.
2. Pengadaan tenaga penyuluh lapangan bagi kegiatan Perdagkop & UKM guna
peningkatan daya saing demi menghadapai competitor dari daerah lain.
3. Peningkatan kemampuan SDM pelaku usaha agar mampu mengolah sumber daya
alam secara optimal dan efisien bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
BAB. V
VISI, MISI, TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN PENYELENGGARAN
PELAYANANPERINDUSTRIAN PERDAGANGAN DAN
KOPERASI & UKM .
4.1. Visi SKPD
Dalam Rangka mengantisipasi tantangan kedepan menuju kondisi yang
diinginkan, Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Paser
perlu secara terus menerus mengimbangkan peluang dan inovasi.
Meningkatnya persaingan, tantangan dan tuntutan masyarakat akan pelayanan prima
mendorong Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Paser untuk
mempersiapkan diri agar tetap eksis dan unggul dengan senantiasa mengupayakan
perubahan kearah perbaikan .
Perubahan tersebut dilakukan secara bertahap, terencana, konsisten dan
berkelanjutan sehingga dapat meningkatkan akuntabilitas kinerja pada pencapaian
hasil atau mamfaat.
Visi merupakan cara pandangan jauh kedepan kemana Dinas Perdagangan,
Koperasi dan UKM Kabupaten Paser akan diarahkan dan apa yang akan dicapai
maupun diperoleh.
Sejalan dengan visi Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Paser
adalah :
“ Meningkatnya Kesejahtraan Masyarakat Melalui Daya Saing IKM
Perdagangan, Pasar Tradisional, Koperasi dan UKM “
Visi Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM tersebut sejalan
dengan misi Kabupaten Paser bagian ketiga yaitu :memperkuat Fondasi
perekonomian yang berbasis potensi lokal dan berkelanjutan. Visi tersebut
merupakan bagian integral dari pembangunan ekonomi Kabupaten Paser yang
diarahkan dan dilaksanakan untuk memajukan kesejahteraan melalui pelaksanaan
Demokrasi ekonomi. Kabupaten Paser menyadari ekonomi daerah ini masih
berbasis sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui seperti tambang . Namun
Kabupaten Paser harus sedini mungkin mempersiapkan inovasi baru yang berbasis
sumber daya lokal yang mengarah pada agribisnis sebagai salah satu potensi lokal
yaitu dengan mengolah hasil pertanian, perkebunan .
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
Untuk hal tersebut maka sektor Industri Perdagangan Koperasi dan UKM harus
dapat mengambil peran sebagai upaya menguatkan perekonomian daerah. Sektor
perdagangan sangat mengambil peran penting dalam menjamin para pengusaha
lokal untuk dapat mengembangkan kegiatan usaha mereka dengan memperkuat dan
mengembangkan sarana dan prasarana pasar tradisional dan pasar desa sebagai
wadah bagi pada pedagang lokal dalam mengembangkan usahanya. Kemudian
peran dan partisipasi Industri Koperasi dan UKM sebagai pelaku ekonomi
masyarakat pedesaan perlu mendapat dukungan dan perlindungan dan juga perlu
dukungan agar industry ,koperasi dan UKM dapat menjadi pelaku usaha ekonomi di
daerah pedesaan.
4.2. Misi SKPD
Untuk mewujudkan Visi Dinas Perdagangan , Koperasi dan UKM
Kabupaten Paser sebagaimana yang telah digariskan diatas, maka dipandang perlu
pula untuk menggariskan beberapa Misi yang harus dilaksanakan oleh seluruh
jajaran Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Paser sebagai berikut :
1. Meningkatkan Kapasitas Aparatur Daerah
2. Meningkatkan peran industry kecil menengh dalam membangun ekonomi
masyarakat
3. Meningkatkan daya saing perdagangan, pasar tradisional yang berkelanjutan
4. Meningkatkan peran serta Koperasi dalam membangun ekonomi rakyat
5. Meningkatnya peran UKM sebagai pelaku ekonomi di daerah
Masing masing misi dapat dijelaskan sebagai berikut :
1. Meningkatnya kapasitas aparatur daerah.
Sebagai sebuah Perangkat daerah kebutuhan pegawai serta sarana prasarana
yng diperlukan sangat mutlak disediakan. Mulai dari keperluan gaji,
perlengkapan kantor sarana komunikasi, sarana transportasi dll. Dalam hal ini
peningkatan kapasitas aparatur sebagai pelaku dalam melaksanakan kegiatan
sangat diperlukan. Untuk itu Aparatur Sipil Negara harus sellu berbenah untuk
meningkatkan kinerjanya sehingga pelayanan masyarakat dapat dioptimalkan.
2. Meningkatnya peran IKM dalam meningkatkan kesejahtraan masyarakat.
Masyarakat kabupaten Paser sebagian hidup dari hasil usaha industry rumah
tangga ( industry kecil menengah. Namun kenyataannya perkembangan IKm
sangat lambat karena pengetahuan pelaku usaha yang masih rendah, lemahnya
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
permodalam serta sulitnya pemasaran produk serta kualitas produk yang masih
lemah. Mengingat tujuan jpenduk, angka menengah dan panjang kabupaten
ditujukan untuk mewujudkan kesejahtraan masyarakat maka pembinaan dan
pembenahan kepada industry kecil dan menengah merupakan hal yang harus
dilakukan sehingga masyarakat yang menggantungkan kehidupannya dari hasil
industry dapat meningkati hidup yang layak.
3. Meningkatkan daya saing perdagangan dan Pasar Tradisional secara efisien
dan merata
Salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh masyarakat yang bergerak
dalam bidang perdagangan adalah pemeberlakuan perdagangan bebas. Untuk
itu perlu perhatian dari Pemerintah agar kondisi perdagangan didaerah dapat
berjalan dengan baik. Sebagai wujud dari perhatian pemerintah khususnya dari
instansi yang membidangi adalah terjaminnya pasokan kebutuhan pokok baik
dari luar daerah maupun dari dalam daerah. Dimana selama ini kebutuhan
pokok masih lebih domuinan dari luar daerah. Untuk itu pemerintah perlu
menjamin agar masyarakat dapat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga
yang terjangkau, sehingga tidak dipermainkan oleh tengkulak. Kemudian juga
harus dijaga akan upaya pengawasan peredaran barang yang beredar yang layak
konsumsi sehingga tidak didapati perdagangan barang kadaluarsa. Disamping
itu juga Dalam hal perdagangan sangat diperlukan untuk menjamin keamanan
masyarakat dalam membeli kebutuhan sehingga para pedagang dapat
menggunakan alat ukur yang benar.
Masyarakat Kabupaten Paser pada umumnya lebih banyak tinggal didaerah
pedesaan daripada perkotaan, dengan tingkat pengetahuan yang terbatas,
sehingga bila terjadi goncangan akan cepat terpengaruh. Untuk menjaga
kestabilan ekonomi dipedesaan khususnya bagi para pengusaha / pedagang
kecil dibutuhkan sarana prasarana yang layak. Pada saat sekarang ini masih
banyak ditemui pelaksanaan pasar dialam terbuka, artinya belum memiliki
sarana prasarana pasar yang memadai. Sejalan dengan Visi dan Misi Kabupaten
Paser yang salah satu tujuannya adalah meningkatkan pasar tradisional atau
pasar desa , maka dinas Perdagangan Koperasi dan UKM sesuai dengan tugas
dan fungsinya akan mengupayakan peningkatan pasar tradisional sehinggal
pada pedagang memiliki tempat uang layak untuk melakukan kegiatan
perdagangannya dengan fasilitas yang memadai.
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
4. Meningkatkan Peran Koperasi dalam Peningkatan ekonomi rakyat.
Sejalan dengan pertumbuhan ekonomi nasional selain BUMN , swasta maka
koperasi juga salah satu pelaku ekonomi dalam masyarakat Indonesia, sehingga
koperasi adalah soko guru ekonomi Nasional. Seiring dengan pelaksanaan
perdagangan bebas maka koperasi sebagai badan hukum, perlu mendapat
perhatian dari pemerintah. Dengan memperhatikan perkembangan koperasi saat
ini maka sangat dibutuhkan dorongan bagi masyarakat untuk mengerti betapa
pentingnya berkoperasi, betapa pentingnya berinvestasi di dalam koperasi dan
betapa pentingnya mengerti akan peran koperasi dalam pertumbuhan ekonomi
pedesaan, serta pentingnya dorongan pemerintah dalam hal perbantuan
permodalam bagi koperasi.
5. Meningkatkan peran UKM sebagai pelaku ekonomi di daerah
Selain Koperasi, UKM juga merupakan penggerak ekonomi masyarakat. UKM
di Kabupaten Paser belum menampakkan perannya secara nyata. Bila dilihat
dari pertumbuhannya, UKM bertumbuh dengan pesat, namun belum diikuti
dengan peningkatan volume usaha dan penyerapan tenaga kerjanya. Usaha
Kecil Menengah / UKM di Kabupaten Paser masih membutuhkan peran aktif
dari pemerintah untuk mengayominya sehingga mereka yang bergerak dibidang
perdagangan dan jasa dapat menjaga serta upaya peningkatan omzet penjualan
melalui peningkatan permodalan yang akan bekerjasama dengan pihak
perbankan.
4.3. Tujuan
Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi dan
meletakan kerangka prioritas untuk mempokuskan arah semua program dan
kegiatan dalam melaksanakan misi. Tujuan dicanangkan untuk jangka waktu 5
(lima) tahun
1. Meningkatkan kinerja pelayanan Pemerintah daerah
2. Meningkatkan peran serta IKM dalam membangun masyarakat
3. Meningktkan daya saing perdagangan secara efisien dan merata
4. Meningkatkan peran koperasi sebagai sokoguru perekonomian
5. Meningkatkan peran UKM dalam membangun ekonomi masyarakat
4.4. Strategi
Strategi pembangunan Perindagkop dan UKMKkabupaten Paser diarahkan
pada upaya peningkatan kesejahteraan rakyat, pemerataan pertumbuhan ekonomi
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
pada daerah-daerah terpencil dan turut serta dalam upaya pengetasan kemiskinan
untuk itu strategi pembangunannya dititik beratkan pada :
1. Pemenuhan kebutuhan administrasi
2. Peningkatan kwalitas Industri Kecil Menengah
3. Peningkatan akses masyarakat terhadap pasartradisional
4. Pmbangunan Koperasi aktif
5. Pembangunan UKM
4.5 Kebijakan
Kebijakan pembangunan perdagangan koperasi dan ukm diarahkan pada
pembangunan daerah kabupten Paser dengan tetap mengacu pada kebijakan
pembangunan propinsi dan kebijakan pembangunan Indagkop dan UKM nasional
yang diarahkan pada pembangunan Perdagkop dan UKM yang benar-benar
memiliki keunggulan komperatif yang lebih kuat didaerah kabupaten Paser dan
berdampak luas bagi pembangunan sektor lainnya, untuk itu kebijakan
pembangunan Indagkop dan UKM dititik beratkan pada :
1. Pencapaian tugas tugas kantor
2. Pengembangan potensi IKM berbasis teknologi
3. Peningkatan akses masyarakat terhadap pasar tradisional dan perlindungan
konsumen
4. Revitalisasi koperasi secara merata dan berkelanjutan
5. Pengembangan kapasitas manajemen UKM secara menyeluruh
6.
4.6. Sasaran
1. Meningkatnya kwalitas pelayanan Perangkat daerak
2. Meningkatnya IKM yang berdaya saing
3. Meningkatnya kwalitas perdagangan dan pasar tradisional
4. Meningkatnya koperasi aktif
5. Meningkatnya kinerja UKM
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
BAB. VI.
PROGRAM PEMBANGUNAN PELAYANAN PERDAGKOP DAN UKM
5.1. Program SKPD
1). Pelayanan Administrasi Perkantoran
2). Peningkatan sarana dan prasarana . Aparatur
3). Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
4). Peningkatan Pengembangan Sistim Pelaporan Capaian Kinerja .
5). Peningkatan Disiplin Aparatur.
6) Perlindungan Konsumen dan Pengawasan Perdagangan.
7) Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri .
8) Peningkatan dan Pengembangan Ekspor .
9) Pengembangan Sistim Pendukung Usaha bagi UMKM .
10) Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompotitif UMKM ..
11). Penciptaan Iklim Usaha Kecil Menengah yang kondusif
12). Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi
13). Peningkatan Kualitas Koperasi .
14). Penyediaan Fasilitas Pasar
15). Peningkatan Kapasitas SDm Pengelola Pasar
16). Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam Negeri .
17). Pembinaan Pedagang Kaki Lima dan Asongan
18). Operasionalisasi dan Pengembangan Pasarr .
19. Peningkatan Kapasitas Iptek sistim produksi
20. Pengembangan Industri Kecil dan Menengah
21. Peningkatan kemampuan teknologi industry
22 Penataan Struktur Industri
23. Pengembangan Sentra Potensial
5.2. Program Lintas SKPD
Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM
berkaitan erat dengan satuan kerja Perngkat daerah ( SKPD) lainya karenanya
keberhasilan program kerja Disperdagkop dan UKM juga sangat ditentukan oleh
keberhasilan SKPD lainnya terutama SKPD terkait, diantaranya :
- Dinas Pertanian dan Perkebunan (Pemasuk bahan baku )
- Dinas Kelautan dan Perikanan
- Dinas Pertambangan
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
- Dinas Cipta Karya, Binamarga
- Dinas Perhubungan untuk mengatur lalulintas distribusi barang dan jasa .
- Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
- Kantor Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan terpadu.
Mengingat pentingnya peran SKPD terkait maka dilakukan Program kerja
diantaranya :
- Membentuk Forum komunikasi lintas SKPD
- Mengaktifkan peran Dewan Kerajinan Nasional Daerah ( Dekranasda ).
- Membentuk Forum komunikasi Pembangunan Daerah .
- Berperan aktif dalam program pengembangan desa cepat tumbuh yang
merupakan
Program kerja sama Bappeda Kab. Paser dan Bappeda Propinsi.
- Optimalisasi peran tim Pembina dan tim teknis penerbitan izin usaha.
- Optimalisasi tim pengawasan peredaran barang dan jasa.
5.3. Program Lintas Kewilayahan .
Kegiatan Perdagkop dan UKM sangat dipengaruhi oleh posisi Kabupaten
Paser yang terletak diantara :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Kutai Barat
- Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Penajam Paser Utara Selat
Makasar.
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Kota Baru Provinsi Ka.Selatan
- Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Tabalong Provinsi Kal. Selatan .
Untuk itu perlu adanya suatu terobosan yang mengarah pada kerjasama
terutama Antar wilayah dari daerah-daerah yang berbatasan langsung dengan
Kabupaten Paser dan daerah-daerah yang dipandang lebih maju dalam bentuk
kerjasama adalah
sebagai berikut :
- Kerjasama antara daerah terutama daerah-daerah yang berbatasan langsung
dalam hal Pembinaan, dan pengaturan kegiatan terhadap usaha kerjasama
dengan daerah-daerah yang selama ini sebagai pemasuk barang-barang
kebutuhan Industri dan kebutuhan masyarakat .
- Mengembangkan kerjasama dengan daerah-daerah lain yang lebih maju seperti
teknologi, pengolahan, informasi, manajemen dan yang lainnya .
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
- Mengembangkan kerjasama dengan Perguruan Tinggi, Lembaga Riset, dan
lembaga lainnya yang berhubungan erat dalam hal Pembangunan perdagkop dan
UKM .
5.4 Pagu Indikatif dan Indikasi Sumber Pendanaan .
Dalam upaya pencapaian Visi dan Misi serta sasaran yang ditetapkan di
perlukan adanya dukungan dana terutama dari APBD II, APBD I, dan APBN. Dari
dasar-dasar yang telah ditetapkan maka alokasi Dana yang diperlukan guna
menunjang Kegiatan-kegiatan yang telah ditetapkan adalah sebagai berikut :
Tabel : 9
Kebutuhan Pendanaan Dinas Perdagangan,
Koperasi dan UKM Kabupaten Paser .
No URAIAN T A H U N
KETERANGAN Tahun I Tahun II Tahun III Tahun IV Tahun V
1 2 3 4 5 6 7 8
1
2
3
4
Sekretariat
Perdagangan
Koperasi dan UKM
Pasar
1.976.100.000
826.365.000
2.020.785..000
6.926.645.000
1.081.700.000
1.018.933.500
4.035.737.500
7.770.086..000
856.300.000
1.342.841.750
2.433.500.000
7.392.313.400
1.149.400.000
1..560.451.000
2.042.000.000
7.771.929..000
1.254.000..000
2.560.451..000
1.585.000.000
8.282.218..000
APBD II
APBD II
APBD II
APBD II
Tabel . 10 PERTUMBUHAN BIDANG PERDAGANGAN TAHUN 2016 – 2021
KABUPATEN PASER
PERTUMBUHAN
2021 No U r a I a n 2016 2017 2018 2019 2020
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Pertumbuhan Pelaku usaha yang memiliki 25 30 35 40 45 60
SIUP dan TDP
- SIUP
- Penerbitan dan Perpanjangan TDP 25 35 45 55 65 65
2 Penyerapan Tenaga Kerja bidang Perdagangan
3 Pertumbuhan Alat Ukur, Takar Timbang,
dan Perlengkapannya yang ditera ulang . 1.500 1.750 2.000 2.250 2.500 3.000
4 Pertumbuhan jumlah barang yang diawasi
di Pasar, Toko dan Mini Market . 26 45 60 80 100 150
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
Tabel. 11
Data : Perkembangan Penyaluran Barang-barang strategis.
Kabupaten Paser Tahun 2016-2021
NO ,
JENIS BARANG STRATEGIS
SATUAN TAHUN
2016 2017 2018 2019- 2020
...
1 BERAS
- Dolog Kg. 1.168.625 1.186.155 1.203.947 1.222.006 1.240.336
- Non Dolog Kg. 1.406.134 1.427.226 1.446.634 1.470.364 1.492.419
2 Gula Pasir Kg. 541.282 549.402 557.643 566.007 574.497
3 Minyak Goreng Kg. 514.218 521.931 529.760 537.707 545.772
4 Susu Bubuk Kg. 270.641 274.701 278.821 283.004 287.249
5 Mentega Blubend Kg. 43.303 43.953 44.611 45.281 45.960
6 Tepung Terigu Kg. 378.898 384.581 390.350 396.205 402.148
7 Jagung Plipilan Kg. 216.513 219.761 223.067 226.403 229.799
8 Kacang Kedelai Kg. 108.256 109.880 111.529 113.201 114.899
9 Garam Beryodium Kg. 86.605 87.904 89.223 90.561 91.920
10
TeluIr butir 378.898 384.581 390.350 396.205 402.148
1
1 Daging Sapi Kg. 75.780 76.916 78.070 79.241 80.430
12
Daging Ayam Kg. 148.536 150.536 152.794 155.086 157.412
1
3 Tabung LPG 3 kg Tabung 87.737 89.053 90.388 91.744 93.120
14
Semen ( Total ) Kg. 1.461.600 1.481.524 1.505.777 1.528.364 1,551.289
Pupuld
- U r e a I Kg. 1216 1214 1242 1271 1290
-Urea, - NPK Pelangi 20
Kg. Kg.
173.565 176.168 178.811 181.493 184.216
- NPK Pelangi 50 Kg. 1214 1232 1251 1270 1289
NPK Pelangi 11165 11332 11502 11675 11850
ZA 738 749 760 772 783
15
Ponska 4850 4922 4966 5071 5147
tabel 12
PERKEMBANGAN KOPERASI TAHUN 2016 – 2021
KABUPATEN PASER
PERKEMBANGAN
2021 No U r a I a n 2016 2017 2018 2019 2020
1 2 3 4 5 6 7 8
1
Jumlah Koperasi ( Unit ). 281 300 310 320 325 330
- Koperasi Aktif 218 237 260 273 280 287
- Koperasi tidak Aktif 59 53 50 47 45 43
- Koperasi RAT 135 145 155 165 175 200
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
2
Permodalan Koperasi/KUD
- Modal Sendiri 22,899 23.399 23.899 24.399 24.899 25.899
- Modal Luar 17.936 18936 19.936 20.936 21.936 22.936
3
Jumlah Anggota (Orang ) 26.671 26.971 27.271 27.571 27.871 27.900
4
Volume Usaha (000.000) 23.121 23.221 23.321 23.421 23.521 23.600
5 Jumlah SHU 2.023 2.273 2.123 2.223 2.273 2.372
6 Asset 3.321 3.421 3.521 3.621 3.721 3.900
Tabel 13
PERKEMBANGAN USAHA KECIL MENENGAH
KABUPATEN PASER TAHUN 2016 – 2021
Perdagangan Jasa Industri Jumlah Tenaga Kerja omzet
Tahun Unit Usaha org Juta
1 1 3 4 5 6 7
2016 2.229 371 743 3.343 6.686 240.696.000.000
2017 3.477 412 825 3.714 7.354 264.765.600.000
2018 2.753 458 917 4.128 8.090 291.242.160.000
2019 3.059 509 1019 4.587 8.899 320.366.376.000
2020 3.699 732 1.333 5.666 9.788 352.403.013.600
2021 4.068 805 1466 6.232 10.766 387.403.013.600
Perkiraan Perkembangan Pedagan di Kabupaten Paser
Kecamatan 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Tanah grogot
Pasir belengkong
Kuaro
Long Ikis
Long Kali
2.833
1.113
1.025
1.481
796
2950
1.196
1.098
1.557
857
3076
1253
1.178
1.609
918
3.223
1.324
1.259
1.685
993
3.355
1.385
1.324
1.767
1.022
3.416
1.467
1.395
1.876
1.154
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
Batu Sopang
Muara Komam
Muara samu
Tanjung harapan
Batu Engau
398
420
254
522
819
447
463
281
547
835
493
497
327
585
867
556
542
365
617
901
604
583
396
656
938
685
635
426
694
973
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
BAB VII
INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH
Sebagaimana diketahui bahwa keberhasilan pembangunan Industri perdagangan Koperasi
dan UKM Kabupaten Paser Tahun 2016 – 2021 tidak hanya dilihat dari besarnya alokasi
dana yang ada, besarnya realisasi anggaran yang tersedia namun lebih dari itu adalah
bagaimana capaian sasaran yang telah ditetapkan . Sehubungan dengan hal tersebut perlu
disajikan indicator sasaran atau ukuran yang akan dicapai selama periode 2016 s/d 2021.
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KOPERASI DAN UKM TAHUN 2016 S/D 2021
Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Kondisi Awa
2016 Target 2017 Target 2018 Target 2019 Target 2020 Target 2021 Kondisi
Akhir
1 2 3 4 5 6 7 8 9
10
Meningkatkan
kualitas kinerja
IKM,
Perdagangan,
Pasar
Tradisional,
Koperasi dan
UMKM secara
merata dan
berkelanjutan
Meningkatnya
kualitas
perdagangan
Jumlah pasar yang terbagun 0 2 2 2 2 2 10
Meningkatnya
koperasi aktif
Persentase Koperasi Aktif 72.8% 85% 87% 89% 90% 91% 91%
Meningkatnya
kinerja UKM
Persentase UKM Sehat 2% 2% 2% 2% 2% 2% 10%
Meningkatnya
kualitas sektor
industri
Persentase Mutu Produk IKM yang
terstandarisasi ( Halal, SNI. dll
0 3% 3,5% 4% 4,5% 5% 5%
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
BAB. VIII
PENUTUP .
Perencanaan strategis Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM
Kabupaten Paser untuk periode 2016 – 2021 merupakan serangkaian rencana tindakan dan
kegiatan mendasar untuk diimplementasikan oleh seluruh jajarannya dalam rangka
pencapaian tujuan.
Dengan memperhatikan garis umum kebijakan, Dinas Perindustrian Perdagangan
koperasi dan UKM Kabupaten Paser menetapkan visi dengan memperhatikan Rancangan
Awal Rencana Pembangunan Jangka menengah Daerah ( RPJMD ) Kabupaten Paser
Tahun 2016 – 2021 dilanjutkan dengan merumuskan misi, dan menetapkan tujuan serta
sasaran, sehingga akhirnya terbentuk rencana strategic yang meliputi kebijakan, program
dan kegiatan.
Demikian Perencanaan Strategi Dinasn Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan
UKM untuk periode tahun 2016– 2021.
oooo 00000 oooo
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
LAMPIRAN. I
Kegiatan SKPD .
1. Penyediaan Gaji PNS
1. Penyediaan Jasa Surat Menyurat
2. Penyediaan Jasa Surat-surat Kendaraan.
3. Penyediaan Jasa Komunikasi Sumber Daya Air dan Listrik da Telpon .
4. Penyediaan ATK.
5. Penyediaan Barang Cetakan /Penggandaan
6. Penyediaan bahan bacaan dan Perundang-undangan .
7. Penyediaan Jasa Administrasi keuangan.
8. Penyediaan bahan Makanan dan Minuman .
9. Penyediaan Komponen Listrik
10. Penyediaan pakaian Dinas .
11. Penyediaan Perlengkapan Kantor.
12. Rapat-rapat Koordinasi dan konsultasi .
13. Belanja Modal pengadaan Meubeller
14. Pemeliharaan Peralatan kantor
15. Pemeliharaan Gedung kantor
16. Pemeliharaan Rutin kendaraan Jabatan .
17. Pemeliharaan Rutin Kendaraan Operasional
18. Pengadaan Kendaraan Operasional Roda 2 dan 4
19. Pengadaan Alat Komunikasi Website
20. Pengadaan Konstruksi Bangunan Kantor
21. Pengadaan Alat Angkut Kendaraan Bermotor Roda 4 Jabatan .
22. Pengadaan Meubeler
23. Pendidikan dan Pelatihan Formal .
24. Penyusunan LJKIP
25. Penyusunan Pengelolaan data Statistik
26. Penyusunan Rencana Kerja
27. Evaluasi Rencana Kerja
28. Penyusunan Renstra .
29. Pelaksanaan Sistem Pengendalian Interen ( SPIP )
30. Pameran Pembangunan
31. Monitoring dan Evaluasi Indagkop dan UKM
32. Konsolidasi perencanaan pembangunan Perindagkop dan UKM
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
33. Fasilitasi bagi ikm terhadap pemanfaatan sumber daya
34. Validasi data ikm
35. Pemberian kemudahan izin usaha ikm
36. Penyusunan kebujakan industry terkait dan industry penunjang ( ripika )
37. Penerapan SNI untuk mendorong Daya Saing Industi Manufakture
38. Pelayanan pengembangan Modal ventura dan incubator / penumbuhan
WUB
39. Pembinaan kemampuan teknologi industry 9 pelatihan gkm dan orientasi
40. Peningkatan kwalitas air minum isi ulang dengan standarisasi uji
laboratorium dinas kesehatan Balikpapan
41. Konvensi gugus kendali mutu
42. Pengembangan, pembinaan Monitoring dan evaluasi Program industry
kimia, agro
43. Pameran promosi produk industry
44. Pengembangan sistim inovasi teknologi industry 9 pengembangan P3DN
melalui sosialisasi SNI 0
45. Penyusunan kajian komoditas Inti daerah ( KID )
46. Pembangunan sentra IKM
47. Revitalisasi sentra IkM
48. Pengembangan industry galaangan kapal
49. Pengadaan sarana desa, penunjang industry rumah tangga dan industry
kecil
50. Pengembangan Industri Pakan Ikan
51. Pengawasan dan pemantauan limbah industry
52. Pembinaan IKM dalam memperkuat jaringan IKM ( Monitoring,
pembinaan industry logam, mesin, elektronik dan aneka)
53. Pelatihan dan bimbingan peningkatan kapasitas SDM IKM ( pelatihan
rumput laut, CEPE, kemasan, gula merah , pome dan lain lain )
54. Pengembangan kualitas dan standarisasi mutu barang hasil IKM
55. Pameran dan promosi produk Dekranasda
56. Pengembangan industry hilir – hulu
57. Pengembangan produk IKM sesuai Standarisasi kualitas eksport ( fasilitasi
Halal Haki)
58. Pendidikan dan pelatihan formal ( pengawasan dan pemantauan limbah
industry)
59. Operasional dan Pengembangan UPT Kemetrologian Daerah .
60. Peningkatan Pengawasan Peredaran Barang dan Jasa
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
61. Koordinasi peningkatan hubungan kerja dengan lembaga perlindungan
konsumen
62. Fasilitasi Penyelesaian Permasalahan-permasalahan pengaduan konsumen
63. Pengembangan Pasar dan distribusi barang produk
64. Pengembangan Kelembagaan kerjasama kemitraan
65. Koordinasi pengembangan ekspor non migas dengan Instansi terkait.
66. Fasilitasi kemudahan perizinan pengembangan usaha.
67. Penyempurnaan perangkat peraturan, kebijakan, dan pelaksanaan
operasional
68. Peningkatan system dan jaringan informasi perdagangan.
69. Sosialisasi peningkatan produk dalam negeri
70. Kemitraan usaha antara distributor dengan pedagang
71. Pelatihan manajemen pengelolaan Pasar
72. Operasionalisasi dan Pengembangan pasar ( UPTD Kandilo Plaza)
73. Operasionalisasi dan pengembangan pasar ( UPTd Pasar Penyumbolum
Senaken.
74. Pembangunan pasar tradisional / pasar rakyat
75. Monitoring dan evaluasi pasar
76. Sosialisasi peningkatan konsumen cerdas
77. Koordinasi peningkatan hubungan kerjasama dengan lembaga
perlindungan konsumen
78. Kerjasama Standarisasi mutu produk ( regional, nasional dan luar negri)
79. Sosialisasi UU Perlindungan konsumen
80. Standarisasi alat ukur Takar, timbang panjang ( UTTP )
81. Peningkatan pengawasan APMS, SPBU
82. Fasilitasi kemudahan pengembangan usaha ( pelatihan SIPO )
83. Pengembangan kapasitas pranata pengukuran, standarisasi pengujian dan
kwalitas
84. Pengumpulan dan pengelolaan data statistic bidang Perdagangan,
Pengawasan dan Bidang Pasar
85. Fasilitasi Modal Usaha Bagi Pedagang Kaki Lima dan Asongan.
86. Penyempurnaan Perangkat peraturan kebijakan dan pelaksanaan
Operasional ( Evaluasi Petugas Pemungut Pasar )
87. Penataan tempat berusaha bagi pedagang kaki lima Asongarn
88. Penyediaan dan pemeliharaan peralatan / perlengkapan Pasar
89. Koordinasi pelaksanaan kebijakan dan program pembangunan Koperasi
90. Diklat pengawasan KSP/USP, akuntansi perkoperasian dan audit Koperasi
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi & UKM Kabupaten Paser
Revisi Rencanaan Stategis ( Renstra ) Tahun 2016 – 2021
91. Monitoring , evaluasi dan pelaporan Koperasi
92. Sosialisasi prinsip prinsip perkoperasian
93. Fasilitasi pengembangan sarana dan prasarana promosi hasil produk
94. Penyelenggaraan pelatihan kewirausahaan
95. Pelatihan Manajemen pengelolaan Koperasi
96. Monitoring, evaluasi dan pelaporan UKM
97. Penyelenggaraan promosi produk ukm
98. Sosialisasi dukungan informasi penyediaan permodalan
99. Perencanaan koordinasi pengembangan ukm
100. Sosialisai kebijakan tentang Usaha Kecil Menengah
101. Fasilitasi pengembangan UKM
102. Pembinaan Pengawasan dan penghargaan Koperasi berprestasi