Pembibitan terong
-
Upload
winka-wardhani -
Category
Science
-
view
57 -
download
0
Transcript of Pembibitan terong
PERTANIAN pEMBIBITAN TERONG
TERONG CHERY LALAP (Gelatik)Terong merupakan tanaman asli India dan
Srilanka, dan satu famili dengan tomat dan
kentang. Kandungan gizinya cukup tinggi,
meliputi protein, lemak, kalsium, fosofr, besi,
Vitamin A, Vitamin B, dan Vitamin C. Memiliki
kadar kalium yang tinggi (kalium sangat penting
bagi sistem saraf dan kontraksi otot, menjaga
keseimbangan elektrolit tubuh), sedangka
natriumnya rendah. Dengan demikian buah
terong sangat baik bagi kesehatan, yaitu untuk
mencegah hipertensi. Kandungan serat terong
juga cukup tinggi, sehingga sangat baik bagi
pencernaan.
Terong sangat mudah dibudidayakan dan tidak perlu penanganan yang rumit. Terong
dapat hidup didataran rendah dan tinggi dengan suhu optimum 18 – 25 derajat Celcius. Untuk
pembentukan warna buah , terong memerlukan pencahayaan yang cukup. Waktu penanaman
terong yang tepat adalah pada awal musim kemarau.
Terong banyak macamnya salah satunya adalah terong gelatik yang sering disebut terong lalap ,
dengan ciri buahnya berbentuk bulat panjang ujung meruncing dan berukuran mini.
Terong pada umumnya
diperbanyak dengan biji.
Untuk memperoleh biji
terong yang betul-betul
berkualitas dapat
diperoleh dengan
membeli ditoko
pertanian. Sebelum
ditanam biji terong
1
PERTANIAN pEMBIBITAN TERONG
disemaikan terlebih dahulu di- bedengan semai.
Agar diperoleh tanah yang baik untuk pertumbuhan terong, perlu dilakukan langkah-langkah
dalam pengolahan tanah yaitu penggemburan, pembuatan bedengan, pengapuran dan
pemberian pupuk dasar. Setelah penanaman maka perlu dilakukan pemeliharaan. Kegiatan
pemeliharaan meliputi pengairan, penyulaman, pembumbunan, penyiangan, pemupukan serta
pemberantasan penyakit.
Terong pada masa pertumbuhannya tidak terlepas dari hama dan penyakit. Hama yang
menyerang tanaman terong antara lain belalang, kutu daun, kutu trip, kumbang totol hitam,
lalat buah, lembing hijau, penggerek batang, tungau kuning, tungau merah, ulat jengkal dan ulat
tanduk. Sedangkan penyakit yang menyerang terong adalah bakteri dan virus. Cara pencegahan
hama dan penyakit dengan disemprot bahan kimia.
2
PERTANIAN pEMBIBITAN TERONG
KLASIFIKASI TERONG CHERY (lalap)Kingdom Plantae
Subkingdom Tracheobionta (Tumbuhan Berpembuluh)
Super Divisi Spermatophyta (Menghasilkan Biji)
Divisi Magnoliophyta (Tumbuhan Berbunga)
Kelas Magnoliopsida (berkeping dua/dikotil)
Sub Kelas Asteridae
Ordo Solanales (suku terong-terongan)
Famili Solanaceae
Genus Solanum
Spesies Solanum nigrum L.
3
I.KLASIFIKASI
PERTANIAN pEMBIBITAN TERONG
A. PEMILIHAN BENIH
1. Pilih buah terung yang matang dari
induk sehat
2. Belah membujur, keluarkan biji,
keringanginkan selama beberapa hari.
3. Masukan ke dalam botol berwarna,
tutup, simpan di tempat kering dan teduh.
4. Bila akan menyemai : rendam benih di
dalam air hangat 10-15 menit, lakukan
seleksi benih.
5. Bungkus benih dalam gulungan kain
basah, selama 24 jam.
B. PERSIAPAN TANAH dan POLYBAG
1. Tanah diolah maksimal, supaya gembur.
2. Ukuran polybag yang digunakan :
tingginya sekitar 8 cm , dan berdiameter
5 cm.
C. PERSEMAIAN
1. Rendamlah benih dalam air hangat
selama 10 -15 menit.
2. Bungkuslah benih dalam gulungan
kain basah untuk diperam selama + 24
jam hingga nampak mulai
berkecambah.
3. Tutup benih tersebut dengan tanah
tipis.
4
II.PEMBIBITAN
PERTANIAN pEMBIBITAN TERONG
4. Permukaan tanah polybag yang telah disemai
benih ditutup dengan daun pisang
5. Setelah benih tampak berkecambah muncul,
buka penutupnya
6. Siram persemaian pagi dan sore hari.
5
PERTANIAN pEMBIBITAN TERONG
6
III.Pemindahan dari Polybag Kecil ke Polybag Besar
PERTANIAN pEMBIBITAN TERONG
i. MINGGU KE- 1Pada minggu pertama setelah pemindahan dari polybag besar ke polybag kecil, keadaan tanaman terong masih seperti biasanya, belum terlalu tampak adanya tanda-tanda hama ataupun penyakit pada tanaman terong ini. Buah terong pada tanaman ini juga terlihat masih segar berwarna oranye cerah. Ketinggian tanaman pada minggu pertama pengamatan ini adalah sekitar ± 26 cm.
7
IV. PENGAMATAN
Pada gambar terlihat buah terong yang masih sangat cerah warnanya dan terlihat sangat subur.
PERTANIAN pEMBIBITAN TERONG
ii. MINGGU KE- 2Di minggu kedua pengamatan ini, kami dapati banyak buah terong mulai terserang penyakit. Buah terong ini sudah mulai membusuk, ini menandakan bahwa tanaman terong ini juga merupakan tanaman yang sensitive. Ketinggian tanaman ini hanya bertambah sekitar ± 2-4 cm dalam satu minggu.
8
Pada gambar terlihat buah buah yang mulai mengalami pembusukan.
PERTANIAN pEMBIBITAN TERONG
iii. MINGGU KE- 3
Pada pengamatan minggu ke tiga, keadaan tanaman terong semakin memburuk. Buah terong juga semakin membusuk yang kemudian buahnya menjadi berguguran dengan sendirinya. Daun-daun pada tanaman terong ini juga terkena banyak penyakit seperti bercak daun yang semakin melebar, Penyakit bercak daun ini disebabkan oleh serangan bakteri, berkembang pesat terutama pada musim hujan. Serangan ditandai adanya bercak putih dan bersudut karena dibatasi tulang daun. Kemudian bercak berubah menjadi cokelat kelabu serta bagian bawah daun mengeluarkan cairan, akhirnya daun mengering. Di minggu terakhir pengamatan ini, ketinggian tanaman hanya sekitar ± 32 cm.
9
Pada gambar terlihat buah terong yang hanya tinggal 4 buah, buah yang
lainnya telah gugur dengan sendirinya dan juga terlihat bercak daun yang
cukup besar.
PERTANIAN pEMBIBITAN TERONG
10
V. KESIMPULAN
MINGGU I
MINGGU II
MINGGU III
PERTANIAN pEMBIBITAN TERONG
KESIMPULAN
Selama 3 minggu pengamatan, kami dapati bahwa tanaman terong ini merupakan tanaman yang bisa dibilang tanaman yang cukup sensitive. Karena setiap seminggu sekali kami melakukan pengamatan kami selalu menemuan keadaan terong yang semakin hari semakin memburuk. Buah terong yang awalnya tampak begitu segar, lebat dan cerah tapi hanya dalam waktu 3 minggu buah terong tersebut telah berubah wujud menjadi busuk dan berguguran dengan sendirinya.
11