Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

download Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

of 21

Transcript of Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    1/21

    Pembiayaan Alternatif

    Pembangunan Sanitasi

    Oswar Mungkasa

    (Bappenas/Pokja AMPL)

    Surabaya, 27 Desember 2004

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    2/21

    Outline Presentasi

    Kondisi Sanitasi di Indonesia

    Pembiayaan Mikro sebagai Alternatif

    Pembelajaran Pembiayaan Sanitasi

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    3/21

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    4/21

    Sanitasi Dasar di Asia Tenggara (2000)

    0 20 40 60 80 100

    SingaporeThailand

    PhilippineMalaysia

    MyanmarSoutheast

    IndonesiaVietnam

    Lao PDRCambodia

    Perbandingan dengan Kondisi Asia Tenggara

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    5/21

    Rumah Tangga yang Mempunyai Akses Sanitasi

    per Propinsi Tahun 2002

    0 20 40 60 80 100

    NTBPapua***

    Gorontalo**Sulawesi Tengah

    MalukuBangka Belitung**Sulawesi Selatan

    Sulawesi TenggaraKalimantan Barat

    Nangroe AcehSumatera Barat

    BengkuluMaluku Utara**

    Jawa TimurJawa Tengah

    Kalimantan TengahBanten**

    NTTSumatera Selatan*Indonesia

    Kalimantan SelatanBali

    JambiSulawesi Utara

    Jawa Barat*Sumatera Utara

    LampungRiau

    Kalimantan TimurDI YogyakartaDKI Jakarta

    Propinsi

    Persen

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    6/21

    Tidak menjadi

    prioritasAir Minum dan

    Penyehatan Lingkunganbukan prioritas bagi

    pemerintah danlegislatif

    Tergambarkan padaalokasi dana yangsangat minim

    Bahkan LSM yangberkecimpung dalambidang ini masihterbatas

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    7/21

    Rendahnya kesadaran

    masyarakat sehinggasanitasi memadai belummenjadi kebutuhan

    Terjadi kesenjanganpembiayaan

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    8/21

    Rural Water Supply andSanitation, and Sector

    Project (RWSS)

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    9/21

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    10/21

    Millenium Development Goals

    Tujuan 1 Memberantas kemiskinan dan kelaparan Tujuan 2 Mewujudkan pendidikan dasar Tujuan 3 Meningkatkan kesetaraan jender dan

    pemberdayaan perempuan Tujuan 4 Mengurangi angka kematian bayi Tujuan 5 Meningkatkan kesehatan ibu Tujuan 6 Memerangi HIV/AIDS, malaria dan

    penyakit lainnya Tujuan 7 Pengelolaan lingkungan hidup

    berkelanjutan

    Tujuan 8 Mengembangkan kemitraan global dalampembangunan

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    11/21

    Tujuan 7Pengelolaan lingkungan hidup berkelanjutan

    Target 10Mengurangi separuh, pada tahun2015, dari proporsi penduduk yangtidak memiliki akses terhadap air

    minum dan sanitasi dasar

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    12/21

    Pembiayaan Mikro: Suatu Alternatif

    Latar Belakang

    Pembiayaan mikro adalah prinsip menyediakan kredit kecilbagi penduduk miskin untuk menolong meningkatkanpendapatan melalui usaha mereka sendiri

    Kesenjangan pembiayaan (financing gap) infrastruktur yangbesar

    Pembiayaan infrastruktur besar2an oleh pemerintah telahberlalu digantikan oleh peran swasta dan masyarakat.

    Era desentralisasi

    Pembiayaan mikro telah menunjukkan hasil signifikanmenanggulangi kemiskinan. Terdapat 7000 institusipembiayaan mikro di dunia yang melayani 16 juta orang

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    13/21

    Bentuk (i) formal seperti Grameen Bank diBangladesh; (ii) informal seperti rotating savingscredit associations (ROSCAs) sejenis arisan

    Pembiayaan sanitasi jauh lebih sulit dari air minum(sanitasi belum menjadi kebutuhan)

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    14/21

    Studi Kasus

    Sanitasi Biaya Rendah di Lesotho (Afrika)

    Dana pinjaman disediakan oleh pemerintah hanyauntuk sanitasi

    Penduduk harus menyediakan deposit sebesar 40persen.

    Kunci keberhasilan adalah

    (i) desain yang disukai dan murah;

    (ii) hibah dan subsidi diminimalkan;

    (iii) promosi jamban dan perubahan perilakudilakukan secara terpadu;

    (iv) integrasi proyek kedalam struktu pemerintahan;

    (v) koordinasi yang kuat dalam kebijakan dan

    perencanaan antara berbagai institusi terkait.

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    15/21

    Studi Kasus

    Co-operative Housing Foundation, Honduras Tujuannya mengembangkan kapasitas LSM dalam

    pembiayaan mikro

    Tidak diperlukan jaminan

    Tingkat pengembaliaan 95 persen Kunci keberhasilan adalah

    (i) fleksibilitas pilihan, jangka waktu, dan kualitas;

    (ii) pendekatan one size fit all dihindari;

    (iii) disediakan fasilitasi teknis, dan bantuan

    negosiasi kontrak termasuk monitor

    pelaksanaan pekerjaan;

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    16/21

    Studi Kasus

    Self Help Provision of Family Toilets, Yogyakarta Yayasan Dian Desa (YDD) menyediakan kredit dan fasilitasi

    pembangunan jamban pribadi.

    Dalam 1 tahun berhasil meluncurkan 276 kredit. 153 kreditdikelola YDD sendiri, dan 123 kredit dikelola bersama

    pemerintah. Kunci keberhasilan (yang dikelola sendiri):

    (i) Mengadakan real demand study

    (ii) jaminan pribadi/sosial diharuskan

    (iii) peminjam dipilih sendiri oleh kelompok

    peminjam

    (iv) Tingkat bunga dibawah bunga komersil

    Yang dikelola bersama pemerintah tidak mewajibkan

    jaminan, dipilih oleh pemerintah, dan tanpa bunga.

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    17/21

    Studi Kasus

    Swarna Jayanti Shahari Rozgar Yojna (SJSRY), India Perempuan diberi peran utama (merencanakan, dan

    melaksanakan).

    Mengurangi resiko gagal bayar maka perlu

    dibentuk kelompok solidaritas (< 10 anggota).Kelompok bertanggungjawab terhadap segalaresiko

    Kendalanya (i) kurang percaya diri; (ii) takut gagal

    Hasilnya (i) jalan bersih; (ii) jamban tersedia; (iii)rasa memiliki tinggi; (iv) pendapatan meningkat

    Telah direplikasi di 26 lokasi melibatkan 74 kelompokperempuan.

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    18/21

    Pembelajaran Pembiayaan Sanitasi

    Strategi Sanitasi

    Kebutuhan mungkin telah ada dan dapat dibangkitkan melaluipromosi yang efektif. Jika merupakan kebutuhan maka masyarakatbersedia membiayai pembangunan fasilitas dan membayar biaya

    penggunaan

    Sanitasi dapat dilihat sebagai bagian dari perbaikan lingkungan

    Teknologi yang sesuai dan terjangkau

    Fasilitasi teknis dan bantuan menangani kontrak akan menarik

    Disarankan menyediakan berbagai pilihan untuk memenuhikeberagaman kebutuhan masyarakat

    Keterlibatan perempuan dalam pembiayaan secara aktif menjaminkeberlanjutan

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    19/21

    Pembelajaran Pembiayaan Sanitasi

    Strategi Pembiayaan

    Skema kredit harus berdasarkan riset pasar(kebutuhan nyata)

    Tingkat bunga harus berdasar biaya dana, biayaadministrasi, inflasi, dan biaya pengembalianmodal. Pemulihan biaya merupakan prinsip dasar.

    Administrasi pinjaman sesederhana mungkin

    Keterlibatan langsung pemerintah pada beberapakasus kurang berhasil

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    20/21

    Pembelajaran Pembiayaan Sanitasi

    Subsidi mulai dihindari karena

    Desain sulit

    Sering terjadi salah sasaran

    Besarnya subsidi yang menjadi targetkinerja dan bukan fasilitas sanitasinya

  • 7/31/2019 Pembiayaan Alternatif Pembangunan Sanitasi

    21/21

    Terima Kasih