Pembelajaran efektif kurikulum

23
Pembelajaran Efektif Richard Dunne & Teg Wragg Terjemahan oleh : Anwar Jasin GM 050 96.260 Penerbit PT Grasindo Jl. Palmerah Selatan 22-28, Jakarta 10270 Hak cipta dilindungi oleh undang-undang

Transcript of Pembelajaran efektif kurikulum

Pembelajaran Efektif

Richard Dunne & Teg Wragg

Terjemahan oleh : Anwar Jasin

GM 050 96.260Penerbit PT Grasindo

Jl. Palmerah Selatan 22-28, Jakarta 10270Hak cipta dilindungi oleh undang-undang

Nama : KusnandarNIM : 2011031074

Kelas : II.AProdi : Pendidikan

EkonomiMata Kuliah : Kurikulum &

pembelajaran

Unit 1APAKAH PEMBELAJARAN EFEKTIF ?

Kata efektif merupakan sebuah kata yang tidak selalu mudah untuk merumuskan secara pasti apa itu “efektif “.

Dalam hal ini guru-guru selalu membutuhkan rentangan pengetahuan mengenai bahan kajian dan keterampilan profesional yang luas. Mengajar anak-anak kecil membaca dan menulis, untuk memahami dunia di sekitarnya, untuk mengerti dan dapat menggunakan prinsip-prinsip matematika dan sains, menggunakan kecerdasan dan imajinasinya yang sedang berkembang, hidup dan bekerja secara serasi dengan orang-orang lain, semuanya membutuhkan guru yang efektif agar dapat memiliki pengetahuan dan pengertian mengenai isi mata pelajaran dan pokok bahasan yang diajarkan, sebagaimana halnya kemampuan mengelola kelas, menerangkan dengan jelas, menanyakan pertanyaan-pertanyaan yang bermutu dan tepat

Hal-hal itu menuntut semua guru, tanpa kecuali untuk meningkatkan kemampuan profesionalnya, termasuk mereka yang telah memperlihatkan keterampilan pembelajaran yang tinggi.

Untuk implikasinya bagi guru-guru adalah sudah jelas : a)Begitu banyak yang harus diketahui dan dimengerti

oleh guru.b)Guru-guru harus mengembangkan strategi

pembelajaran yang bukan hanya menyampaikan informasi, tetapi juga harus mendorong anak-anak untuk belajar mandiri.

Komentar Di zaman sekarang ini disamping

pertumbuhan penduduk yang cepat , maka tingkatan kemampuan profesional guru juga dituntut lebih tinggi dalam keterampilan mempelajari anak.

Jadi sebagai guru harus bertanggung jawab dalam mencerdaskan anak bangsa, karna dengan kecerdasan dan pengetahuan yang banyak maka anak-anak akan segala tahu apa yang terjadi di dunia di sekitarnya.

Unit 2MENINGKATKAN KEMAMPUAN PRIBADI

Guru yang efektif membutuhkan pengetahuan yang luas mengenai isi dan bahan pelajaran serta sejumlah besar keterampilan profesional.

Disini tentunya pengetahuan yang dimiliki antara guru sekolah dengan guru yang khusus akan bidangnya memiliki pengetahuan yang berbeda. Jadi untuk itu apa yang harus diketahui oleh guru sekolah ? Dan apa pula yang mendasari keterampilan profesional ?

Untuk mengetahui hal tersebut bagaimanapun, jika kita dapat menjelaskan pengetahuan dan keterampilan apa yang harus dimiliki oleh guru, kita masih perlu menggarap bagaimana membantu guru-guru pemula untuk memperolehnya dan bagaimana guru-guru dapat menggunakannya secara efektif.

Dalam setiap bidang kegiatan manusia, sesuatu yang dikerjakan dengan keahlian yang tinggi membuat sesuatu itu kelihatan sederhana.

Keterampilan perlu banyak praktek. Dalam mengajar anak berarti membuat keputusan yang sensitif dan sesuai dalam konteks. Penilaian terhadap anak harus hati-hati dan harus dilakukan secara terus menerus selama proses pembelajaran. Sebab, tepatnya pembelajaran efektif membutuhkan pengambilan keputusan interaktif yang harus di kembangkan dalam situasi pembelajaran yang nyata.

komentarDalam meningkatkan kemampuan pribadi yang

dilakukan di sekolah sangatlah sulit mengingat anak siswa yang banyak, dan jika melakukan pembelajaran pada satu anak dan dilakukan secara terus-menurus tentunya anak itu akan bisa, maka untuk itu dalam menunjang kecerdasan dan pengetahuan kepada anak-anak bukan hanya dari lembaga formal saja, tetapi disini peran orang tuapun sangatlah penting dalam menunjang pengetahuan terhadap anak.

Unit 3MEMAHAMI BAGAIMANA ANAK-ANAK BELAJAR

Pendekatan dalam memahami anak-anak dalam belajar membaca. Dalam pendekatan ini ada : a.)fonik b.)lihat dan katakan c.)buku rill. ketiganya ini menarik untuk menganjurkan bahwa peranan guru adalah untuk menilai tiap anak agar dapat menempatkanya pada pendekatan yang agak nya cocok dengan masing-masing individu ( anak).

1.) faktaSuatu fakta tidak selalu dapat disusun secara logis.2.) keterampilanAdalah kemampuan melakukan sesuatu, secara fisik dan

mental, yang secara relatif mudah dipraktekan secara terpisah. Mengajarkan suatu keterampilan membutuhkan guru

Memperlihatkan kepada anak-anak cara bagaimana melakukanya dan sesudah itu melatihkanya sampai mereka mencapai kemahiran tertentu.3.) Strategicara-cara yang dilakukan guru dalam memberikan pengajaran kepada anak harus sesuai sehingga arahan-arahan tertentu yang diberikan dapat diterima oleh anak.4.) konseppembentukan suatu konsep memerlukan sejumlah pengalaman yang mencakup baik jalinan fakta-fakta, keterampilan-keterampilan dan strategi-strategi maupun contoh-contoh konsep dan non-contoh yang di gunakan.

Disisi lain guru yang efektif mempunyai harapan yang jelas mengenai apa yang harus dicapai anak-anak dan menyampaikan harapan itu kepada mereka. Satu cara penyampaianya adalah dengan mendiskusikan dan menjelaskanya dengan anak-anak sebelum, selama dan sesudah proyek tingkat penguasaan yang di harapkan.

komentarDalam dunia pendidikan, guru adalah sosok

panutan bagi anak-anaknya, maka untuk itu seorang guru harus disiplin yang tinggi, keterampilan yang tinggi dan tentunya memiliki pengetahuan yang luas. Maka disini peran guru diperlukan dalam mengetahui/ memahami bagaimana karakteristik anak didiknya.

Karna guru yang efektif/ guru yang profesional itu guru yang harus bisa menciptakan suasana yang begitu nyaman yang bisa membuat si anak belajar bagaimana pun itu.

Unit 4ORGANISASI DAN PENGELOLAAN KELAS

Di dalam pengelolaan kelas sangat lah penting supaya si anak ketika di dalam kelas merasa nyaman dam merasa betah.

a.) kerangka untuk diskusiDisini aspek pengelolaan kelas termasuk dalam pembelajaran

efektif , yakni soal bagaimana membangkitkan dan memelihara minat murid, dengan meninjaunya secara khusus dalam konteks pengorganisasian dan pengelolaan kelas. Jadi kita perlu memikirkan bagaimana organisasi dan pengelolaan dapat memberi sumbangan dalam membangkitkan dan memelihara minat anak-anak agar pembelajaran dapat berlangsung sukses. Hal pertama yang harus dilakukan adalah menyimak secara cermat apa yang dilakukan guru-guru dalam hal ini.

b.) displayruang kelas yang menarik sangat menekankan pentingnya pameran ( display ). Penggunaan warna, layout, dan memasang hasil kerja anak-anak atau bahan pendidikan lain, merangsang minat yang dipupuk dengan mengembangkan pameran secara berangsur melalui keterlibatan anak-anak dalam kegiatan itu.

C.) pengaturan perabotanruang kelas yang menarik adalah ruang kelas yang selalu berubah, keadaan ruang yang selalu berubah keadaan sisi dingdin, tempat duduk, maupun gambar-gambar yang selalu dirubah. Sehinga keadaan tidak merasa bosan, dan keadaan ini cukup efektif juga dalam pembelajaran tentunya guru harus lebih kretatip dalam keterampilan.

d.) gaya mengajardalam kegiatan belajar mengajar seorang guru harus pintar-pintar mengatur situasi keadaan siswa. Maka disini guru harus memberikan pengajara secara variasi. Apa itu variasi, variasi adalah cara pembelajaran yang dilakukan secara berubah-ubah, hal ini supaya mendorong keadaan di kelas tidak jenuh.

komentarDalam unit ke-4 ini saya sangat setuju mengingat

lembaga pendidikan itu kan sangat penting, maka untuk itu dengan adanya organisasi maupun pengelolaan dalam kelas tentunya akan memudahkan si anak dalam mengerjakan kegiatanya karna yang telah tersusun oleh organisasi tersebut.

Dalam kenyataanya seorang guru harus mampu mengorganisasikan anak-anaknya masuk ke susunan organisasi kelas tersebut. Yang tujuanya supaya anak-anak bekerja sama dalam membangun kelasnya, agar nyaman, tertib dan kondusif dalam belajar.

Unit 5RANCANGAN INSTRUKSIONAL

Gagasan mengenai rancangan instruksionalPenampilan guru di kelas adalah satu aspek pekerjaan

profesional. Dampak dari apa yang dilakukan guru di kelas, anak-anak

mendengarkan, menulis, berbicara dan sebagainya. Aspek-aspek dari apa yang dilakukan guru dan anak-anak di kelas yang dapat di amati itulah yang sering di sebut sebagai contoh “ mengajar “ atau “ “ pembelajaran “ dan inilah yang sentral dari pekerjaan guru.

Rancangan instruksional ( instructional design ) adalah istilah yang dipakai untuk merangkumkan proses yang rumit di mana guru-guru terlibat bila mereka memberikan suatu contoh pembelajaran.

Memahami bagaimana murid belajar, yaitu :

Setiap orang memiliki latar belakang pengetahuan yang berbeda mengenai bagaimana anak-anak belajar.

Seorang guru memperoleh banyak sekali pengetahuan dari pengamatanya sendiri, baik di kelas maupun anak-anak lain. Yang jelas adalah bahwa ada banyak gagasan mengenai bagaimana anak-anak belajar . Hal terpenting dari sekian banyaknya pengetahuan tentang belajar terhadap anak-anak yaitu memanfaatkan segala sumber pengetahuan.

Karna pembelajaran akan semakin miskin tanpa pengetahuan tambahan baru, maka disini guru yang efektif adalah guru yang selalu memberikan pengetahuan kepada anak-anaknya bahwa begitu pentingnya pengetahuan.

Sembilan dimensi pembelajaran, yaitu :Dimensi ethosDimensi pembelajaran langsungDimensi pengelolaan bahan-bahan Dimensi praktek terpimpinDimensi percakapan terstrukturDimensi memantau ( monitoring )Dimensi pengelolaan tata tertibDimensi perencanaan dan persiapanDimensi penilaian tertulisKesembilan dimensi ini merupakan penggambaran

kemajuan dari tingkat-tingkat penampilan yang relatif sederhana kepada pernyataan kemampuan yang lebih kompleks. Pendekatan khusus ini secara sistematis mencoba bergerak secara eksplisit ke arah tingkat kemampuan yang lebih tinggi.

komentarDisini dalam pembelajaran efektif ada

sembilan dimensi yang mana dari sembilan dimensi ini adalah yang harus dan wajib ada bagi seorang guru. Karna dari kesembilan pengetahuan dimensi ini telah mewakili pembelajarannya dalam kelas.

Dan apabila ada seorang guru yang melakukan pengetahuan berdasarkan pembelajaran dimensi ini maka itulah guru yang efektif guru yang berprofesional.

Unit 6PERSOALAN SELURUH SEKOLAH

Disini dalam unit ke 6 mengenai persoalan seluruh sekolah bukan hanya bagaimana guru-guru secara perorangan dapat menjadi lebih efektif, tetapi juga bagaimana staf sekolah secara keseluruhan, kepala sekolah dan guru-guru, dapat bekerja sama untuk memperkuat apa yang dapat dikerjakan sendirian. Dalam sekolah yang dinamis pengelolaan perubahan yang bijaksana menuju perbaikan adalah sentral dalam agendanya. Ini tidak berarti mengikuti setiap mode dan gaya, betapapun lucu, tetapi selalu waspada, menimbang-nimbang dan menganalisi yang terjadi, dan memprakarsai perubahan, besar maupun kecil, berdasarkan fakta-fakta yang menjadi bahan pertimbangan, karena tidak ada sekolah yang tinggal diam.

Fokus pada individualisasi

Setiap anak pasti berbeda satu dengan yang lainya. Perbedaan fisik jelas kelihatan, tetapi perbedaan kepribadian, kemampuan, gaya belajar dan kesukaan pribadinya adalah juga penting. Dengan perbedaan anak-anak ini justru bagi seorang guru adalah menjadi fokus utama keprihatinan profesional seorang guru-guru. Dengan keadaan seperti itu maka lembaga pendidikan membuat kurikulum harus di diferensiasi sesuai dengan kebutuhan anak-anak.

Mengorganisasi kurikulumPerencanaan yang baik diperlukan untuk

mengorganisasi dan mengajarkan kurikulum sekolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan yang terbaik untuk kerja kelompok. Bentuk organisasi kurikulum bukan hanya bisa melintasi batas berbagai mata pelajaran, tetapi juga melintasi batas-batas “pokok bahasan” atau “proyek“.

komentarDalam segala masalah atau persoalan yang dihadapi

sekolah semuanya harus dilakukan secara bersama-sama bukan hanya tenaga teknis ( guru ) saja yang bertanggung jawab, tetapi semuanya harus terlibat langsung ya Kepsek, Tata usaha, dan yang lainya.

Karna dalam menunjang keberhasilan anak (dalam lembaga formal ) semua aspek harus terlibat langsung supaya berjalan dengan lancar. Ya untuk kepsek nya memberikan motivasi penuh kepada anak-anak, ya Tata usaha menyelasaikan administrasinya segala yang menyangkut anak-anak, begitupun dengan guru yang memberikan pengetahuan secara penuh bekal kepada anak didiknya.

Sekian & terima kasih

Created by kusnandar