Pembekuanb
-
Upload
gaeluh-chanzz-gierlss -
Category
Documents
-
view
214 -
download
1
description
Transcript of Pembekuanb
Pembekuan
1. Pembekuan merupakan proses pengolahan, yaitu suhu produk atau bahan pangan diturunkan dibawah titik beku, dan sejumlah air berubah bentuk menjadi Kristal es. Titik beku produk atau bahan pangan adalah suhu ketika sejumlah Kristal es terbentuk dan mencapai kesetimbangan dengan air disekitarnya (Estiasih dan Ahmadi, 2009).
2. Kelebihan dalam penyimpanan beku antara lain: mempertahankan rasa dan nilai gizi bahan pangan, memperlambat pembusukan, menghambat aktivitas mikroba, menginaktivasi enzim. Kelemahan penyimpanan beku tekstur buah cepat kisut, sayuran cepat layu,
D. Hasil dan PembahasanTabel 3.1 Hasil Pengamatan Pembekuan Semangka
Kel Perlakuan Berat Warna Tekstur0 1 2 0 1 2 0 1 2
1 Di kemas Wrap 50.000 48.500 46.500 +++ ++++ ++++ +++ ++++ ++++
2 Di kemas Wrap 50.000 38.119 23.126 ++ +++ + +++ ++ +
3 Di kemas Wrap 50.000 48.800 47.900 +++ ++++ ++++ +++ ++++ +++
4Tidak di kemas Wrap
50.000 35.210 19.700 ++++ ++++ ++ +++ ++ +
5Tidak di kemas Wrap
50.000 41.621 33.275 ++ +++ ++++ +++ ++ +
6Tidak di kemas Wrap
50.000 49.400 47.800 ++ + +++ ++ +++ +++
KeteranganWarna :++++ : Sangat cerah+++ : cerah++ : agak cerah+ : pudar/pucat
Tektur :++++ : Sangat keras+++ : keras++ : agak lunak+ : lunak
Dalam praktikum pembekuan semangka, dilakukan dua perlakuan yaitu
pengemasan dengan menggunakan wrap dan tidak menggunakan wrap.
Kelompok 1,2 dan 3 dikemas wrap sedangkan kelompok 4,5 dan 6 tidak
dikemas wrap. Kemudian diamati dan ditimbang berat semangka dari hari ke-
0, 1 dan 2. Dari tabel 3.1 pengamatan pembekuan semangka didapatkan hasil
kelompok 1 dengan perlakuan dikemas wrap, berat semangka hari ke-0
sebesar 50.000, warna cerah dan tektur keras. Berat semangka hari ke-1
sebesar 48.500, warna sangat cerah dan tektur sangat keras. Berat semangka
hari ke-2 sebesar 46.500, warna sangat cerah dan tektur sangat keras.
Kelompok 2 dengan perlakuan dikemas wrap, berat semangka hari ke-0
sebesar 50.000, warna agak cerah dan tektur keras. Berat semangka hari ke-1
sebesar 38.119, warna cerah dan tektur agak lunak. Berat semangka hari ke-2
sebesar 23.126, warna pudar/pucat dan tektur lunak. Kelompok 3 dengan
perlakuan dikemas wrap, berat semangka hari ke-0 sebesar 50.000, warna
cerah dan tektur keras. Berat semangka hari ke-1 sebesar 48.800, warna
sangat cerah dan tektur sangat keras. Berat semangka hari ke-2 sebesar
47.900, warna sangat cerah dan tektur keras. Kelompok 4 dengan perlakuan
tidak dikemas wrap, berat semangka hari ke-0 sebesar 50.000, warna sangat
cerah dan tektur keras. Berat semangka hari ke-1 sebesar 35.210, warna
sangat cerah dan tektur agak lunak. Berat semangka hari ke-2 sebesar 19.700,
warna agak cerah dan tektur lunak. Kelompok 5 dengan perlakuan tidak
dikemas wrap, berat semangka hari ke-0 sebesar 50.000, warna agak cerah
dan tektur keras. Berat semangka hari ke-1 sebesar 41.621, warna cerah dan
tektur agak lunak. Berat semangka hari ke-2 sebesar 33.275, warna sangat
cerah dan tektur lunak. Kelompok 6 dengan perlakuan tidak dikemas wrap,
berat semangka hari ke-0 sebesar 50.000, warna agak cerah dan tektur agak
lunak. Berat semangka hari ke-1 sebesar 49.400, warna pudar/pucat dan
tektur keras. Berat semangka hari ke-2 sebesar 47.800, warna sangat cerah
dan tektur keras.
Tabel 3.2 Hasil Pengamatan Pembekuan Ikan Lele
Kel Perlakuan Kesegaran Tekstur Warna Kenampakan0 2 0 2 0 2 0 2
1 Di kemas plastik +++ + +++ ++++ +++ ++ +++ ++
2 Di kemas plastik ++++ ++ + + +++ + +++ ++
3 Di kemas plastik + air +++ +++ +++ +++ +++ +++ +++ +++
4 Di kemas plastik + air
5 Tanpa pengemas ++++ + ++ + ++++ ++ ++++ ++
6 Tanpa pengemas +++ ++ + ++ +++ ++ ++++ +
KeteranganWarna :++++ : Hitam mengkilat+++ : Hitam
Tektur :++++ : Sangat keras+++ : keras
++ : Hitam pucat+ : Pucat
++ : agak lunak+ : lunak
Kesegaran :++++ : Sangat segar+++ : Segar++ : Agak segar+ : Tidak segar
Kenampakan :++++ : Sangat utuh+++ : Utuh++ : Agak kisut+ : Kisut
Dalam praktikum pembekuan ikan lele, dilakukan tiga perlakuan yaitu
dikemas plastik, dikemas plastik + air dan tanpa pengemas. Kelompok 1&2
menggunakan perlakuan dikemas plastik. Kelompok 3&4 dikemas plastik +
air dan Kelompok 5&6 tanpa pengemas. Kemudian diamati dari hari ke- 0
dan ke-2. Dari tabel 3.2 pengamatan pembekuan ikan lele didapatkan hasil
kelompok 1 dengan perlakuan ikan lele dikemas plastik didapatkan pada hari
ke-0 kesegaran ikan lele segar, tekstur keras, warna hitam dan kenampakan
utuh. Pada hari ke-2 kesegaran ikan lele tidak segar, tekstur sangat keras,
warna hitam pucat dan kenampakan agak kisut. Kelompok 2 dengan
perlakuan ikan lele dikemas plastik didapatkan pada hari ke-0 kesegaran ikan
lele sangat segar, tekstur lunak, warna hitam dan kenampakan utuh. Pada hari
ke-2 kesegaran ikan lele agak segar, tekstur lunak, warna pucat dan
kenampakan agak kisut. Kelompok 3 dengan perlakuan ikan lele dikemas
plastik + air didapatkan pada hari ke-0 kesegaran ikan lele segar, tekstur
keras, warna hitam dan kenampakan utuh. Pada hari ke-2 kesegaran ikan lele
segar, tekstur keras, warna hitam dan kenampakan utuh. Kelompok 4 dengan
perlakuan ikan lele dikemas plastik + air didapatkan pada hari ke-0 kesegaran
ikan lele segar, tekstur keras, warna hitam dan kenampakan utuh. Pada hari
ke-2 kesegaran ikan lele segar, tekstur keras, warna hitam dan kenampakan
utuh. Kelompok 5 dengan perlakuan ikan lele tanpa pengemas didapatkan
pada hari ke-0 kesegaran ikan lele sangat segar, tekstur agak lunak, warna
hitam dan kenampakan sangat utuh. Pada hari ke-2 kesegaran ikan lele tidak
segar, tekstur lunak, warna hitam pucat dan kenampakan kisut.
Tabel 3.3 Hasil Pengamatan Pembekuan Tempe
Kel Bahan Miselia Tekstur Warna Kekompakan0 1 2 0 1 2 0 1 2 0 1 2
1 Calon tempe + ++ + ++ +++ ++++ ++ + + + ++ +
2 Calon tempe + + + ++++ +++ ++ +++ ++ + + + +
3 Calon tempe + + + +++ ++++ ++++ ++ + + + + ++
4 Tempe ++++ ++++ +++ ++++ +++ ++ ++++ ++++ +++ ++++ ++++ ++++5 Tempe ++ + + +++ ++ ++ +++ ++ ++ ++ + +6 Tempe +++ +++ +++ ++ +++ ++++ +++ ++ ++++ ++++ ++++ ++++
Keterangan :Miselia :++++ : Sangat banyak+++ : Banyak++ : Agak banyak+ : Sedikit
Warna :++++ : Putih+++ : Putih kekuningan++ : Kuning+ : Coklat
Tektur :++++ : Sangat keras+++ : Keras++ : Agak lunak+ : Lunak
Kekompakan :++++ : Sangat kompak+++ : Kompak++ : Agak kompak+ : Kurang kompak
Dalam praktikum pembekuan tempe, dilakukan dengan dua bahan
yaitu calon tempe dan tempe. Kelompok 1,2 dan 3 menggunakan calon
tempe. Kelompok 4,5 dan 6 tempe. Kemudian diamati dari hari ke- 0, ke-1
dan ke-2. Dari tabel 3.3 pengamatan pembekuan tempe didapatkan hasil
kelompok 1 dengan bahan calon tempe dapat diketahui pada hari ke-0 miselia
sedikit, tekstur agak keras, warna kuning dan kekompakan kurang kompak.
Pada hari ke-1 miselia agak banyak, tekstur keras, warna coklat dan
kekompakan agak kompak. Pada hari ke-2 miselia sedikit, tekstur sangat
keras, warna coklat dan kekompakan kurang kompak. Kelompok 2 dengan
bahan calon tempe dapat diketahui pada hari ke-0 miselia sedikit, tekstur
sangat keras, warna putih kekuningan dan kekompakan kurang kompak. Pada
hari ke-1 miselia sedikit, tekstur keras, warna kuning dan kekompakan kurang
kompak. Pada hari ke-2 miselia sedikit, tekstur agak lunak, warna coklat dan
kekompakan kurang kompak. Kelompok 3 dengan bahan calon tempe dapat
diketahui pada hari ke-0 miselia sedikit, tekstur keras, warna kuning dan
kekompakan kurang kompak. Pada hari ke-1 miselia sedikit, tekstur sangat
keras, warna coklat dan kekompakan kurang kompak. Pada hari ke-2 miselia
sedikit, tekstur sangat keras, warna coklat dan kekompakan agak kompak.
Kelompok 4 dengan bahan tempe dapat diketahui pada hari ke-0 miselia
sangat banyak, tekstur sangat keras, warna putih dan kekompakan sangat
kompak. Pada hari ke-1 miselia sangat banyak, tekstur keras, warna putih dan
kekompakan sangat kompak. Pada hari ke-2 miselia banyak, tekstur lunak,
warna putih kekuningan dan kekompakan kompak. Kelompok 5 dengan
bahan tempe dapat diketahui pada hari ke-0 miselia agak banyak, tekstur
keras, warna putih kekuningan dan kekompakan sangat kompak. Pada hari
ke-1 miselia sedikit, tekstur agak lunak, warna kuning dan kekompakan
kurang kompak. Pada hari ke-2 miselia sedikit, tekstur agak lunak, warna
kuning dan kekompakan kurang kompak. Kelompok 6 dengan bahan tempe
dapat diketahui pada hari ke-0 miselia banyak, tekstur agak lunak, warna
putih kekuningan dan kekompakan sangat kompak. Pada hari ke-1 miselia
banyak, tekstur keras, warna kuning dan kekompakan sangat kompak. Pada
hari ke-2 miselia banyak, tekstur sangat keras, warna putih dan kekompakan
sangat kompak.