Pembangunan Perumahan
-
Upload
dhoni-al-rohim -
Category
Documents
-
view
217 -
download
0
Transcript of Pembangunan Perumahan
-
8/10/2019 Pembangunan Perumahan
1/16
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pembangunan adalah salah satu program pemerintah dalam memakmurkan masyarakatnya.
Sejak awal Orde baru hingga saat ini pembangunan selalu menjadi fokus utama dalam program
pemerintah, baik itu pembangunan dalam bentuk fisik maupun pembangunan dalam bentuk non
fisik. Dalam pembangunan yang berbentuk fisik yang selalu menjadi planning bagi pemerintah
baik itu pemerintah pusat, propinsi maupun daerah adalah pembangunan dalam hal material yang
diantaranya adalah pembangunan infrastruktur jalan dan yang paling penting adalah
pembangunan rumah bagi masyarakat. Hal tersebut tercermin dalam visi dan juga misi
pemerintah yaitu pembangunan Perumahan bagi masyarakat. Perumahan dan pemukiman adalah
dua hal yang tidak dapat kita pisahkan dan berkaitan erat dengan aktivitas ekonomi,
industrialisasi dan pembangunan. amun dari program pembangunan perumahan tersebut tidak
selalu mendapat dampak yang positif bagi masyarakat tetapi juga dampak negatifnya.
!ondisi pembangunan perumahan di perkotaan yang sangat pesat cenderung untuk tidak
mempertimbangkan faktor konservasi lingkungan dengan meminimalkan ruang terbuka hijau.
!ondisi demikian menyebabkan terganggunya keseimbangan ekosistem perkotaan dengan
meningkatnya suhu udara di perkotaan, serta pencemaran udara. Sumber pencemaran udara dikota besar "ndonesia terutama disebabkan kegiatan transportasi, permukiman, persampahan dan
industri.
Dengan keberadaan perumahan#perumahan ini dan pengaruhnya bagi pembentukan pola
pikir masyarakat setempat sendiri masih menjadi kontroversi hingga saat ini. $anyak para
peneliti yang mengatakan bahwa dengan adanya pembangunan perumahan ini menjadi pemicu
diskriminasi antara warga sekitar. amun tidak sedikit pula peneliti yang mengatakan bahwa
dengan adanya perumahan ini memberi dampak yang positif bagi pembentukan pemikiran warga
yang ikut memodernisasikan kehidupan mereka.
Oleh karena itulah maka kami merasa tertarik untuk mengkaji dan menyusun makalah
yang berjudul% Dampak Pembangunan Perumahan Terhadap Lingkungan Alam Dan Sosial &
ini.
-
8/10/2019 Pembangunan Perumahan
2/16
B. Rumusan dan Pembatasan Masalah
$erdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan diatas, terdapat beberapa
permasalahan yang akan menjadi kajian dalam penulisan makalah ini. 'dapun yang menjadi
pokok permasalahan dalam tulisan ini adalah % Bagaimana Dampak Dari Pembangunan
Perumahan Bagi Lingkungan Alam Dan Sosial &. (ntuk memudahkan dan mengarahkan dalam
pembahasan, penulis mengidentifikasi beberapa permasalahan dalam beberapa bentuk pertanyaan
sebagai berikut )
*. 'pa yang dimaksud dengan pembangunan perumahan+
. $agaimana dampak dari pembangunan perumahan terhadap lingkungan alam dan sosial
masyarakat+
-. $agaimanakah eori dan kebijakan dalam pembangunan perumahan+
C. Tujuan Penul san
$erdasarkan rumusan masalah tersebut, maka tujuan dari penulisan makalah ini memiliki
tujuan umum dan tujuan khusus. 'dapun yang menjadi tujuan umumnya yaitu bermaksud untuk
memperoleh informasi mengenai Dampak dari pembangunan perumahan bagi lingkungan alam
dan sosial. Sedangkan tujuan khusus dari makalah ini adalah sebagai berikut )
*. (ntuk mengetahui arti dari pembangunan perumahan.
. (ntuk mengetahui dampak dari pembangunan perumahan terhadap lingkungan alam dan
sosial masyarakat.
-. (ntuk mengetahui eori dan kebijakan dalam pembangunan perumahan.
D. Man!aat Penul san
Dengan adanya penulisan makalah ini diharapkan dapat memberikan manfaat, baik bagi
penulis maupun yang membacanya. $agi penulis sendiri sebagai sarana untuk memperluas ilmu,
wawasan serta pengalaman dalam melakukan suatu penulisan. Selain itu juga dapat digunakan
sebagai landasan awal untuk penulisan selanjutnya. $agi pembaca dapat memberikan informasi
mengenai Dampak dari pembangunan perumahan bagi lingkungan alam dan lingkungan sosial .
BAB II
-
8/10/2019 Pembangunan Perumahan
3/16
PEMBAHA"AN
%Sasaran yang ingin dicapai dalam pembangunan perumahan dan pemukiman adalah
agar seluruh rakyat Indonesia dapat menghuni rumah yang layak dalam lingkungan yang sehat
dan teratur. /Siswono, *00*1 Perumahan dan permukiman memiliki fungsi dan peranan yang
sangat penting dalam kehidupan manusia. Hal inipun tidak terlepas pada masyarakat "ndonesia
khususnya. $agi masyarakat "ndonesia, rumah merupakan cerminan dari pribadi manusianya,
baik itu secara perorangan maupun dalam suatu kesatuan dan kebersamaan dengan lingkungan
alamnya.
Permasalahan perumahan dan permukiman merupakan sebuah isu utama yang selalu
mendapat perhatian lebih dari pemerintah. Hal ini selalu menjadi isu utama yang selalu menjadi
primadona sejak dari jaman dahulunya hingga sekarang ini. Permasalahan perumahan dan
permukiman merupakan sebuah permasalahan yang berlanjut dan bahkan akan terus meningkat,
seirama dengan pertumbuhan penduduk, dinamika kependudukan dan tuntutan#tuntutan sosial
ekonomi yang semakin berkembang. "ndonesia adalah negara yang sedang berkembang, salah
satu ciri dari negara yang sedang berkembang itu adalah tingginya angka pertambahan penduduk.
!onsekuensi logis dari pertambahan penduduk ini adalah semakin tingginya juga kebutuhan akan
perumahan untuk penduduk tersebut. 2eningkatnya penduduk merupakan isyarat yang sama
akan pemenuhan akan sarana hunian mereka.
Dalam pembangunan nasional yang kita laksanakan sejak Pelita ", kita menghadapi
berbagai permasalahan. Salah satu faktor dinamis terpenting yang menjadi permasalahan
pembangunan nasional kita adalah kependudukan. Penduduk "ndonesia yang selalu berkembang,
merupakan faktor utama yang menyebabkan permasalahan perumahan dan permukiman ini selalu
menjadi sorotan utama pihak pemerintah. Pesatnya angka pertambahan penduduk yang tidak
sebanding dengan penyediaan sarana perumahan menyebabkanpermasalahan ini semakin pelik
dan serius. Permasalahan kependudukan dewasa ini tidak hanya menjadi isu pada kota#kota
dipulau jawa, tetapi kota#kota dipulau lainpun sudah mulai memperlihatkan gejala yang hampir
serupa. 2eningkatnya arus urbanisasi serta semakin lebarnya jurang pemisah antara kota dan
desa merupakan salah satu pemicu permasalahan kependudukan ini.
Pada waktu penduduk belum begitu banyak, masalah perumahan bukanlah menjadi
masalah yang merisaukan. 2anusia masih dapat membangun rumahnya dengan leluasa karena
tanah masih banyak. 'kan tetapi pada masa sekarang, dimana terjadi perpindahan penduduk dari
-
8/10/2019 Pembangunan Perumahan
4/16
desa ke kota / urbanisasi 1 secara besar#besaran mengakibatkan perumahan menjadi masalah yang
cukup serius. Hal ini disebabkan karena tanah yang tersedia untuk pemukiman semakin lama
menjadi semakin sempit, kurang tersedianya tanah yang siap dibangun dan terus meningkatnya
harga tanah serta kesulitan#kesulitan dalam proses pembebasan tanah untuk perumahan,
kebijaksanaan mengenai tata guna tanah di daerah perkotaan / Urban and policy) yang masih
belum didukung oleh peraturan perundang#undangan yang memadai. Sehingga sekarang banyak
lahan desa yang dijadikan sebagai perumahan karena minimnya lahan kosong tersebut di daerah
perkotaan. Hal inipun membawa dampak tersendiri, baik terhadap lingkungan alam maupun
lingkungan sosialnya termasuk pengaruh kehadiran pembangunan perumahan ini terhadap pola
pemikiran masyarakat di sekitarnya.
Perumahan dan prasarana lingkungan merupakan kebutuhan dasar setiap keluarga dalam
masyarakat "ndonesia, yang dicita#citakan dan merupakan faktor yang sangat penting dalam
peningkatan stabilitas sosial, dinamika dan produktiitas masyarakat. Disamping itu, pembangunannya sendiri dapat memberikan sumbangan bagi pertumbuhan ekonomi dan
perluasan lapangan kerja. Dalam struktur kelembagaan Pemerintahan Pusat dan Daerah, tugas dan
wewenang yang menyangkut berbagai aspek permasalahan pokok yang menyangkut
pembangunan perumahan, baik teknis, manajemen maupun sosial budaya terdapat pada berbagai
Departement3Direktorat 4enderal3"nstansi, sehingga dalam pelaksanaannya diperlukan suatu
sistem kordinasi yang efektif.
Dengan berdirinya perumahan#perumahan tersebut tentu akan membawa dampak dan
perubahan bagi lingkungan sekitarnya, berikut akan dijelaskan mengenai dampak pembangunan perumahan baik terhadap lingkungan alam maupun lingkungan sosial, dan perubahan sosial yang
terjadi pada masyarakat sekitarnya serta kaitannya dengan teori pembangunan perumahan
tersebut.
#. Landasan Te$r t s Pengert an Pembangunan Perumahan
-
8/10/2019 Pembangunan Perumahan
5/16
Salah satu kebutuhan dasar hidup manusia adalah perumahan. Pembangunan perumahan
berperan sangat strategis dalam pembentukan watak serta kepribadian bangsa, dan perlu dibina
serta dikembangkan demi keberlangsungan dan peningkatan kehidupan dan penghidupan
masyarakat. Perumahan tidak hanya dapat dilihat sebagai sarana kebutuhan hidup tetapi lebih dari
itu, yaitu merupakan proses bermukim manusia dalam menciptakan tatanan hidup untuk
masyarakat dan dirinya dalam menempatkan jati dirinya.
Siagian (1994) memberikan pengertian tentang pembangunan sebagai Suatu usaha atau
rangkaian usaha pertumbuhan dan perubahan yang berencana dan dilakukan secara sadar oleh
suatu bangsa, negara dan pemerintah, menuju modernitas dalam rangka pembinaan bangsa
/nation building 1. Sedangkan Ginanjar Kar asasmi a (1994) memberikan pengertian yang lebih
sederhana, yaitu sebagai suatu proses perubahan ke arah yang lebih baik melalui upaya yang
dilakukan secara terencana. Sedangkan pengertian perumahan menurut Suparno Sas ra !" dan
#ndi !arlina ($%%&'$9) , perumahan adalah kelompok rumah yang berfungsi sebagai lingkungantempat tinggal atau lingkungan hunian yang dilengkapi dengan prasarana dan sarana lingkungan.
$erdasarkan pertunjuk perencanaan kawasan perumahan kota /Departemen Pekerjaan
(mum, *056)71 lingkungan perumahan adalah sekelompok rumah#rumah dengan prasarana dan
fasilitas lingkungannya. Dengan demikian deinisi perumahan atau tempat tinggal bukan semata#
mata hanya masalah arti atau penampilan fisik, tetapi berkaitan dengan kegunaannya yang
bersifat non material antara lain yang pokok adalah kemudahan baik sosial maupun ekonomi,
jaminan keamanan terhadap pemilik rumah atau lingkungannya.
Perumahan / ousing 1 adalah tempat / !uang 1 dengan fungsi dominan untuk tempattinggal. (ntuk pengertian secara lebih lanjut, Perumahan dapat diartikan dari beberapa elemen
dari perumahan, yaitu )
a. Shelter 8 Perlindungan terhadap gangguan eksternal /alam, binatang1, dsb.
b. ouse 8 Struktur bangunan untuk bertempat tinggal.
c. ousing 8 Perumahan, hal hal yang terkait dengan aktivitas bertempat tinggal
/membangun, menghuni1.
d. uman Settlement 8 !umpulan /agregat1 rumah dan kegiatan perumahan /permukiman1.
e. abitat 8 lingkungan kehidupan /tidak sebatas manusia1.
!enuru Do iadis , Permukiman / uman Settlement 1 akan berjalan dengan baik jika
terkait dengan beberapa hal yaitu ) 'lam / "ature 1, manusia #$an) , kehidupan sosial / Society) ,
ruang / Shell 1, dan hubungan #"et%ork) . 9umah adalah keperluan yang perlu ada bertujuan untuk
-
8/10/2019 Pembangunan Perumahan
6/16
dijadikan sebagai tempat berlindung dan merupakan keperluan peringkat ke dua yang mesti
dicapai untuk tujuan keselamatan sebelum keperluan#keperluan dalam peringkat yang lebih tinggi
dipenuhi, rumah sebagai keperluan diri dan keluarga.
Perumahan bukan hanya merupakan tempat lindung bagi masyarakat, tetapi perumahan
merupakan salah satu faktor penentu perkembangan masyarakat yang menempatinya. Perumahansebagai pemenuhan fungsi badan sosial sering kali terbentur dengan masalah pengadaan sarana
dan prasarana pendidikan, perlengkapan fasilitas kesehatan, perbedaan kebudayaaan antar
masyarakatnya, serta penyediaan tempat rekreasi bagi para penghuninya yang ada akhirnya akan
menjadi salah satu faktor penghambat terwujudnya kesejahteraan bagi masyarakat perumahan
yang disebutkan dalam undang#undang. Permasalahan lain yang dapat dilihat secara langsung
dalam dinamika kehidupan masyarakat perumahan adalah penyediaan rumah dan sarana dan
prasarana perumahan itu sendiri. 'dapun sistem pembangunan perumahan dan pemukiman di
desa atau diperbatasan antara desa dan kota dan di daerah perkotaan jelas nampak perbedaan.!ebutuhan perumahan bagi penduduk perkotaan di "ndonesia saat ini pada umumnya
dilaksanakan secara informal yang mencapai 5:; dari total pembangunan rumah, sisanya sebesar
*:; dilaksanakan secara formal oleh pemerintah melalui Perum Perumnas, swasta terutma
melalui Persatuan Perusahaan 9eal
-
8/10/2019 Pembangunan Perumahan
7/16
Pembangunan merupakan suatu usaha pemerintah untuk memenuhi kebutuhan dasar dan
menigkatkan harkat serta martabat masyarakat. Disamping kontribusinya dalam usaha
menanggulangi masalah penyebaran penduduk, perkembangan yang terjadi dalam lingkungan
perumahan yang mencakup berbagai bidang kehidupan mangakibatkan munculnya permasalahan,
baik masalah internal maupun masalah ekternal yaitu dampak dari perumahan bagi masyarakat di
luar perumahan dan lingkungan alam sekitarnya.
Permasalahan yang timbul dalam lingkungan perumahan mencakup beberapa bidang
kehidupan baik lingkungan alam maupun lingkungan sosial, seperti kesenjangan sosial yang
menonjol dalam kalangan masyarakat perumahan yang berimbas terhadap kurang terintegrasinya
masyarakat perumahan, penggunanan lahan yang tidak semestinya yang dapat mengurangi
keindahan dan tata guna lahan, serta penggunaan unit yang tidak sesuai dengan fungsinya.
!erusakan jalan yang tergenang air jika musim hujan merupakan dampak dari adanya
peningkatan jumlah penduduk perumahan.
A. Dam&ak Terhada& L ngkungan Alam
2anusia dan alam lingkungannya merupakan kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.
!eduanya saling berinteraksi, dimana interaksi akan berpengaruh pada tingkah laku manusia.
=ingkungan ini dapat berupa lingkungan fisik, yaitu alam sekitar baik yang alamiah maupun yang
dibuat oleh manusia, dan lingkungan sosial budaya. 2elalui interaksinya dengan ketiga
lingkungannya ini barulah seorang manusia dapat disebut sebagai manusia yang lengkap.
Dengan adanya pembangunan perumahan tidak saja membawa dampak positif bagikemajuan suatu daerah tetapi juga membawa dampak negatif yang secara tidak langsung
dirasakan akibatnya oleh warga setempat. Hal ini dikarenakan bahwa bayaknya perusahaan
kontraktor yang mengerjakan proyek perumahan tidak memerhatikan aspek#aspek lingkungan
mereka yang tinggal di sekitar perumahan tersebut melainkan perusahaan kontraktor ini lebih
memperhatikan pada aspek#aspek fasilitas yang ada di dalam lingkungan perumahan itu sendiri,
sehingga akibat dari itu semua banyak warga yang tinggal di sekitar lingkungan perumahan
tersebut merasa dirugikan, contohnya adalah warga yang tinggal di sekitar lingkungan perumahan
dilanda kebanjiran dimana itu semua bisa terjadi karena pihak deploper perumahan tersebutkurang memperhatikan saluran air dan juga kurang memperhatikan antara jumlah volume air
seiring dengan semakin bertambah padatnya daerah tersebut.
Dengan adanya perumahan terdapat beberapa dampak negatif terhadap warga masyarakat
yang tinggal di sekitar lingkungan perumahan, salah satu dampak negatif dari keberadaan
perumahan tersebut adalah lahan pertanian yang secara perlahan lahan terus berkurang, artinya
-
8/10/2019 Pembangunan Perumahan
8/16
bahwa dengan keberadaan perumahan tersebut dimana awalnya tanah yang menjadi kapling dari
perumahan itu sendiri adalah merupakan lahan pertanian dari warga setempat. Selain itu adanya
polusi udara, artinya bahwa dengan dibangunnnya perumahan secara perlahan#lahan daerah
tersebut semakin panas, hal ini di karenakan bahwa lahan>lahan yang dulunya merupakan lahan
penghijauan banyak ditanami pohon#pohon yang menghasilkan udara sejuk harus ditebangin
hanya karena proyek perumahan.
Dalam setiap tahapan pembangunan hendaknya selalu diperhatikan dampak yang
mungkin terjadi dari setiap proses, '2D'= sebagai salah satu instrumen dalam setiap
pembangunan, khususnya pembangunan perumahan. Secara formal konsep 'nalisa 2engenai
Dampak =ingkungan /'2D'=1 berasal dari undang#undang
-
8/10/2019 Pembangunan Perumahan
9/16
dan sekolah#sekolah. Dampak lain yang ditimbulkan adalah dengan adanya pembangunan
perumahan sangat berdampak pada pemikiran masyarakat setempat dimana sebelumnya pola
pemikiran masyarakat masih bersifat primitif namun setelah adanya pembangunan perumahan
tersebut maka pemikiran masyarakat juga ikut berubah menjadi lebih modern, hal ini di
karenakan banyaknya pendatang yang tinggal di perumahan tersebut terdiri dari berbagai
golongan dan juga etnis yang berbeda beda.
Hal ini tidak menutup kemungkinan mempengaruhi sifat dari masyarakat setempat, baik
dengan sifat positifnya maupun negtifnya. Seperti sifat serikat bersama yang perlahan mulai
berkurang, artinya bahwa dengan banyaknya para pendatang yang datang dengan berbagai
latarbelakang masing#masing juga ikut mempengaruhi sekaligus membawa sifat masyarakat
3warga asli menjadi lebih terbuka, melek ilmu pengetahuan dan teknologi, egois, individualistik,
dan lain sebagainya. 4uga ikut berkontribusi mempengaruhi lifestyles atau gaya hidup dari
masyarakat sekitar perumahan, seperti cara berpakaian atau berbahasa. Sedangkan gaya hidupmerupakan bagian dari kebudayaan, sementara kebudayaan merupakan fakta sosial. Disinilah
arus globalisasi dan modernisasi mulai masuk seiring dengan pembangunan perumahan tersebut.
Pembangunan perumahan itu sendiri merupakan salah satu rangkaian usaha pertumbuhan dan
perubahan berencana yang dilakukan secara sadar oleh masyarakat bersama pemerintah menuju
modernisasi dalam rangka pembinaan bangsa /Siagian, *067) *1. Hal ini dilakukan dalam upaya
untuk mensejahterakan kehidupan warga negaranya.
Salah satu contohnya yaitu perumahan yang berada di $umi 9ancaekek !encana, dengan
adanya pembangunan perumahan disini, ikut berkontribus dalam memajukan masyarakat disekiar perumahannya, salah satu aspeknya adalah mengenai pendidikan, setelah adanya
pembangunan perumahan ini lembaga pendidikan dan lulusannya menjadi meningkat
dibandingkan dengan sebelum adanya pembangunan perumahan di wilayah tersebut. 2erujuk
pada pernyataan diatas, jika kita hubungkan dengan pembangunan perumahan maka disini arus
globalisasi dan modernisasi mulai masuk seiring dengan pembangunan perumahan tersebut.
Dengan masuknya penghuni perumahan yang datang dari berbagai daerah membawa budaya dan
latar belakangnya, melalui interaksi yang terjadi diantara mereka, maka nilai#nilai dan sifat#sifat
masyarakat kota ikut membaur dengan masyarakat setempat.
'. TE(RI DAN )EBI*A)AN PEMBAN+UNAN PERUMAHAN
A. Te$r In,$lus
2enurut li**or Ger+ , Dunia pendekatan sosial budaya pernah diramaikan oleh suatu
-
8/10/2019 Pembangunan Perumahan
10/16
konsep yang penting, yang kemudian turut memperkaya dunia teori dan pendekatan ilmu#ilmu
sosial. !onsep tersebut adalah "nvolusi, yang pada mulanya berasal dari konsep "nfolusional.
!epadatan penduduk merupakan salah satu sisi kehidupan kota yang tak terelakkan. Data
statistik menunjukan pertumbuhan penduduk diperkotaan rata#rata 7,-; pertahun melebihi
pertumbuhan rata#rata. Penduduk "ndonesia periode *00@# @@@#an yaitu sebesar *,5; pertahun(,usu*- $%%.) . Peningkatan jumlah penduduk dapat dilihat pada pertumbuhan dan perkembangan
kota#kota di "ndonesia yang menunjukkan kecenderungan terus tumbuh dan berkembang sejalan
dengan makin meningkatnya jumlah penduduk baik karena arus perpindahan penduduk ataupun
perkembangan alamiah.
=aju pertumbuhan penduduk kota tersebut, mendorong kebutuhan sarana dan
prasarana khususnya untuk kebutuhan perumahan semakin meningkat. anpa memperhitungkan
rumah yang diganti dan kekurangan rumah yang secara komulatif telah ada sebelumnya,
kebutuhan perumahan akibat pertambahan penduduk di daerah perkotaan cukup tinggi. (sahauntuk memenuhi kebutuhan perumahan telah dilakukan oleh pemerintah maupun pihak
pengembang swasta. amun, program pengadaan perumahan yang selama ini dilaksanakan oleh
pemerintah maupun pengembang jumlahnya masih sangat terbatas dan hanya terjangkau oleh
kalangan menengah ke atas. Seiring dengan meningkatnya kebutuhan perumahan, kompetisi
untuk mendapatkan lahan semakin meningkat yang berakibat pada terbatasnya ketersediaan
lahan permukiman serta tingginya harga tanah.
Dengan demikian, karena jumlah penduduk yang membludak ini, maka akhirnya
mengakibatkan pendirian perumahan merambat baik di wilayah perkotaan maupun di wilayah pedesaan. Dengan adanya pembangunan perumahan ini ikut berkontribusi dalam perubahan pola
pemikiran masyarakat di sekitarnya. Setiap masyarakat mengalami perubahan sepanjang masa.
Perubahan itu ada yang samar, ada yang mencolok, ada yang lambat, ada yang cepat, ada yang
sebagian atau terbatas, ada yang menyeluruh. Perubahan dapat berupa pergeseran nilai sosial,
perilaku, susunan organisasi, lembaga sosial, stratifikasi sosial, kekuasaan dan wewenang dan
sebagainya. Semua perubahan itu ada yang maju / progress 1 dan ada yang mundur /Syahrial
Syarbaini dan 9usdiyanta, @@01.
B. Te$r M$den sas
eori 2odernisasi merupakan teori yang mengkaji tentang dunia ketiga dengan
masyarakat tradisionalnya menuju pada modernisasi yang mengacu pada negara $arat yang
dianggap sebagai negara modern. 2odernisasi dianggap sebagai proses sistematik, transformasi,
-
8/10/2019 Pembangunan Perumahan
11/16
dan immanent /terus#menerus1. eori ini mengkaji persoalan negara dunia !etiga secara abstrak
dan bertendensi mengambil kesimpulan#kesimpulan umum untuk dijadikan pola yang dibakukan
dan mengambil wilayah negara sebagai unit analisisnya. 2odernisasi diartikan sebagai
perubahan #perubahan masyarakat yang bergerak dari keadaan yang tradisional atau dari
masyarakat pra modern menuju kepada suatu masyarakat yang modern.
Perubahan masyarakat desa saat ini lebih menuju ke arah modernisasi dalam segala
bidang. 2odernisasi di desa sendiri merubah bentuk fisik desa maupun nonfisik desa itu sendiri.
2odernisasi desa membuat perubahan dalam bentuk fisik misalnya ada banyak pembangunan
yang dilakukan demi majunya suatu desa salah satunya adalah dengan adanya komplek
perumahan yang dibangun disana. Sedangkan modernisasi di bidang nonfisik dapat berupa
perubahan nilai dan norma sosial, perubahan tingkah laku masyarakat desa, perubahan gaya hidup
masyarakat desa dan lain sebagainya.
2erujuk pada pernyataan diatas, bahwa sanya dengan adanya pembangunan perumahan,
maka banyaknya pendatang yang tinggal di perumahan tersebut yang terdiri dari berbagai
golongan dan juga etnis yang berbeda beda, ikut mempengaruhi pola pemikiran masyarakat di
sekitar perumahan menjadi lebih terbuka. Disinilah arus globalisasi dan modernisasi mulai masuk
seiring dengan pembangunan perumahan tersebut.
Peningkatan jumlah penduduk perumahan dari tahun ke tahun memberikan
konstribusi terhadap peningkatan sarana dan prasarana pendidikan serta peningkatan sarana
pemenuhan kebutuhan hidup sehari hari. Peningkatan sarana dan prasarana dapat dilihat dari
peningkatan jumlah sekolah yang terdapat di wilayah perumahan yang diikuti oleh peningkatan jumlah lulusan dari setiap jenjang pendidikan. Peningkatan sarana dan prasarana pendidikan
yang terjadi di wilayah perumahan juga berimbas terhadap peran serta masyarakat sekitar yang
mengenyam pendidikan di perumahan dan kemajuan ekonomi yang dilihat dari semakin
bertambahnya sarana kebutuhan hidup sehari hari, seperti kebutuhan pangan dan papan,
kebutuhan kesehatan dan kebutuhan akan kemudahan transportasi di wilayah perumahan juga
berdampak terhadap peran sikap penduduk sekitar. Disini warga yang tinggal di perumahan ikut
mempengaruhi pola pikir dan sikap masyarakat sekitarnya melalui interaksi yang dilakukan maka
proses modernisasipun mulai berjalan.
2enurut /nkeles (Su0arsono dan Al in- $%%%'.1) , manusia modern akan memiliki berbagai
karakteristik pokok berikut ini)
a. erbuka terhadap pengalaman baru. "ni berarti, bahwa manusia modern selalu
berkeinginan untuk mencari sesuatu yang baru.
http://dahlanforum.wordpress.com/2009/04/20/proses-akomodasi-baru-dan-kesinambungan-masyarakat-di-tengah-arus-perubahan-sosial-makalah-sosiologi/http://dahlanforum.wordpress.com/2009/02/22/etika-pergaulan-dalam-masyarakat/http://dahlanforum.wordpress.com/2009/02/22/etika-pergaulan-dalam-masyarakat/http://dahlanforum.wordpress.com/2009/04/20/proses-akomodasi-baru-dan-kesinambungan-masyarakat-di-tengah-arus-perubahan-sosial-makalah-sosiologi/ -
8/10/2019 Pembangunan Perumahan
12/16
b. 2anusia modern akan selalu memiliki sikap untuk semakin independen terhadap
berbagai bentuk otoritas tradisional, seperti orang tua, kepala suku /etnis1, dan raja.
c. 2anusia modern percaya terhadap ilmu pengetahuan, termasuk percaya akan
kemampuannya untuk menundukkan alam semesta.
d. 2anusia modern memiliki orientasi mobilitas dan ambisis hidup yang tinggi. 2ereka
berkehendak untuk meniti tangga jenjang pekerjaannya.
e. 2anusia modern memiliki rencana jangka panjang. 2ereka selalu merencanakan seuatu
jauh di depan dan mengetahui apa yang akan mereka capai dalam waktu lima tahun ke
depan, misalnya.
f. 2anusia modern aktif terlibat dalam percaturan poiltik. 2ereka bergabung dengan
berbagai organisasi kekeluargaan dan berpartisipasi aktif dalam urusan masyarakat lokal.
Pendidikan merupakan faktor yang terpenting yang mencirikan manusia modern. $esar
kecilnya jumlah penduduk akan menjadi salah satu modal dasar yang potensial bagi
perkembangan suatu wilayah akan didukung apabila memiliki kualitas yang baik. !ualitas
sumber daya manusia salah satunya dapat dilihat dari tingkat pendidikan. Pendidikan merupakan
salah satu bidang yang cukup penting dalam meningkatkan sumber daya manusia, juga dalam
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 2aka dalam hal pembangunan perumahan tidak hanya
kelengkapan#kelengkapan kapling ruang dan keperluan#keperluan pasar yang diperhatikan,
namun kelengkapan sarana pendidikan juga harus menjadi tolak ukur dalam keberhasilan
pembangunan perumahan yang dilakukan oleh Perumnas.
4adi dengan adanya kompleks perumahan ini, maka berdampak pula pada
penyediaan sarana dan prasarananya, salah satunya yaitu dengan meningkatnya jumlah sekolah,
dimana hal ini ikut mempengaruhi warga sekitar perumahan tentang pentingnya pendidikan,
menyekolahkan anak#anak mereka di sekolah#sekolah tersebut. 2asyarakat jadi lebih melek
terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi. $erdirinya warnet#warnet yang menjadi salah satu
media informasi bagi masyarakat sehingga menjadi lebih luas dalam mengakses pengetahuan.
Penggunaan tepon seluler dimana dulu baru sedikit yang mempergunakannya tapi sekarang telpon
seluler sudah menjadi kebutuhan pokok dari masyarakat.
Selain hal itu, berbagai perubahan yang bersifat teknis dengan adanya pembangunan
perumahan ini di ikuti oleh adanya perubahan sosial yang terjadi di kalangan masyarakat
perumahan dan diluar perumahan. Perubahan sosial tersebut dapat dilihat dari perubahan pola
berbelanja kebutuhan sehari hari. Dengan adanya perumahan ini maka seiring pula dengan
munculnya mini market#mini market disekitar lokasi perumahan yang dibangun untuk
memberikan kemudahan bagi warga untuk berbelanja. Sebelum adanya mini market yang berada
-
8/10/2019 Pembangunan Perumahan
13/16
di wilayah perumahan, masyarakat biasanya berbelanja ke pasar tradisional namun setelah adanya
sejumlah mini market, orientasi berbelanja masyarakat sering dilakukan ke minimarket yang ada.
Dengan demikian sedikit demi sedikit keberadaan mini market ini telah menggeser pasar
tradisonal yang ada. Dimana waktu berbelanja di pasar tradisonal biasanya ada hubungan
interaksi yang lebih intens baik antara pembeli dengan pedagang, pembeli dengan pembeli,
maupun pedagang dengan pedagang. amun ketika berbelanja di mini market pola hubungan
seperti ini skalanya dirasa lebih kecil. Disini terlihat bahwa adanya suatu pola perubahan sosial
yang terjadi di dalam masyarakat.
Definisi perubahan sosial sendiri menurut Sajogjo (1923'119 1, adalah perubahan dalam
hubungan interaksi antar orang, organisasi, atau komunitas. Dapat mencakup struktur sosial atau
pola nilai dan norma serta peranan. ekanan pada definisi ini adalah perubahan akan meliputi
perubahan yang terjadi antar individu yang saling berinteraksi dalam kurun waktu tertentu, yang
akhirnya akan mempengaruhi inividu dalam bersikap.Sehingga dengan adanya pembangunan perumahan tersebut, selain sebagai salah satu
alternatif bagi masalah kependudukan, hal ini ini juga dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat
di wilayah sekitar pembangunan perumahan tersebut dengan adanya sarana dan prasarana yang
semakin lengkap jika dibandingkan dengan sebelumnya, seperti adanya supermarket, rumah sakit,
warnet dan sekolah#sekolah yang ikut berkontribusi dalam upaya memajukan warga sekitarnya
supaya lebih terbuka dan berpikir maju ditengah arus globalisasi dan modernisasi yang terjadi
saat ini.
BAB IIIPENUTUP
*. !esimpulan
Permasalahan pemenuhan kebutuhan perumahan dan permukiman pada masyarakat
-
8/10/2019 Pembangunan Perumahan
14/16
"ndonesia merupakan sebuah permasalahan yang penting dan akan selalu menjadi agenda setiap
saatnya. Hal ini merupakan sebuah fenomena yang harus dihadapi oleh bangsa kita sebagai
konsekuensi logis dari negara yang sedang berkembang. Sebuah bukti nyata bahwa
permasalahan ini merupakan sebuah permasalahan yang serius dan selalu mendapat perhatian
khusus sejak dari dahulunya yaitu dengan selalu dimasukkannya agenda perumahan dan
permukiman ini ditiap#tiap rencana pembangunan negara kita sejak dari dahulunya.
Dibangunnya berbagai macam perumahan merupakan suatu usaha bagi pemerintah untuk
memenuhi kebutuhan dasar dan meningkatkan harkat serta martabat masyarakat. Disamping
kostribusinya dalam masyarakat dalam usaha menanggulangi masalah penyebaran penduduk,
pembangunan perumahan juga membawa berbagai dampak positif dan negatif, baik terhadap
lingkungan alam maupun lingkungan sosialnya. Perumahan bukan hanya merupakan tempat
lindung bagi masyarakat, tetapi perumahan merupakan salah satu faktor penentu perkembangan
masyarakat yang menempatinya. Perumahan sebagai pemenuhan fungsi badan sosial sering kaliterbentur dengan masalah pengadaan sarana dan prasarana pendidikan, perlengkapan fasilitas
kesehatan, dan perbedaan kebudayaaan antar masyarakatnya.
Permasalahan yang timbul dalam lingkungan perumahan mencakup beberapa bidang
kehidupan baik lingkungan alam maupun lingkungan sosial, seperti kesenjangan sosial yang
menonjol dalam kalangan masyarakat perumahan yang berimbas terhadap kurang terintegrasinya
masyarakat perumahan, penggunaan lahan yang tidak semestinya yang dapat mengurangi
keindahan dan tata guna lahan, serta penggunaan unit yang tidak sesuai dengan fungsinya. Dalam
bidang ekonomi, keberadaan perumahan merupakan sebab utama peralihan mata pencaharian penduduk dari segi agraris ke non agraris. 2ata pencaharian penduduk sekitar berorientasi pada
pertanian, namun setelah dibangunnya perumahan mata pencaharian dari pertanian berubah ke
non#pertanian.
Selain dampak yang disebutkan diatas, terdapat pula dampak positif dari pembangunan
perumahan tersebut. Hal ini ini bisa dilihat dari sarana dan prasarana yang semakin lengkap jikadibandingkan dengan sebelumnya, seperti misalnya adanya supermarket, rumah sakit dan
sekolah#sekolah. Dampak lain yang ditimbulkan adalah dengan adanya pembangunan perumahan
sangat berdampak pada pemikiran masyarakat setempat dimana sebelumnya pola pemikiran
masyarakat masih bersifat primitif namun setelah adanya pembangunan perumahan tersebut maka
pemikiran masyarakat juga ikut berubah menjadi lebih modern, hal ini di karenakan banyaknya
-
8/10/2019 Pembangunan Perumahan
15/16
pendatang yang tinggal di perumahan tersebut terdiri dari berbagai golongan dan juga etnis yang
berbeda beda.
Hal ini tidak menutup kemungkinan mempengaruhi sifat dari masyarakat setempat, baik
dengan sifat positifnya maupun negtifnya. Seperti sifat serikat bersama yang perlahan mulai
berkurang, artinya bahwa dengan banyaknya para pendatang yang datang dengan berbagai
latarbelakang masing#masing juga ikut mempengaruhi sekaligus membawa sifat masyarakat
3warga asli menjadi lebih terbuka, melek ilmu pengetahuan dan teknologi, egois, individualistik,
dan lain sebagainya. 4uga ikut berkontribusi mempengaruhi lifestyles atau gaya hidup dari
masyarakat sekitar perumahan, seperti cara berpakaian atau berbahasa. Sedangkan gaya hidup
merupakan bagian dari kebudayaan, sementara kebudayaan merupakan fakta sosial. Disinilah
arus globalisasi dan modernisasi mulai masuk seiring dengan pembangunan perumahan tersebut.
Pembangunan perumahan itu sendiri merupakan salah satu rangkaian usaha pertumbuhan dan
perubahan berencana yang dilakukan secara sadar oleh masyarakat bersama pemerintah menujumodernisasi dalam rangka pembinaan bangsa. Hal ini dilakukan dalam upaya untuk
mensejahterakan kehidupan warga negaranya.
. Saran
Disamping kontribusinya dalam masyarakat untuk menanggulangi masalah penyebaran
penduduk, pembangunan perumahan harusnya membawa berbagai dampak positif dan negatif,
baik terhadap lingkungan alam maupun lingkungan sosialnya. Perumahan bukan hanya
merupakan tempat lindung bagi masyarakat, tetapi perumahan merupakan salah satu faktor
penentu perkembangan masyarakat yang menempatinya.
DA-TAR PU"TA)A Sumber uku '
Sastrawijaya, resna. / @@01. Pencemaran Lingkungan. 4akarta ) 9ineka Aipta
Sayfudin &'chmad. # @** ). Antropologi sosial Budaya.
Suwarsono dan 'lvin. / @@@1. Perubahan Sosial Dan Pembangunan. 4akarta) P . Pustaka
=P-
-
8/10/2019 Pembangunan Perumahan
16/16
Sumber /n erne '
DialB hespider. / @@51. Pembangunan Perumahan Dan Pemukiman 'ang Bertumpu Pada
S%adaya $asyarakat. COnline . ersedia ) http)33de#
arch.blogspot.com3 @@53@03pembangunan#perumahan#dan#pemukiman.html
C@ ovember @** .
Saputro, 'nton. / @@51. Identi(ikasi !isiko Dalam Aspek Pembangunan perumahan. *nline+.
,ersedia- http)33www.google.co.id3url+saEtFrctEjFGEteori; $pembangunan
; $perumahanFsourceEwebFcdE*FvedE@A$c Ij''FurlEhttp;-'; I
; Iwww.lontar.ui.ac.id; Ifile;-Ifile;-Ddigital; I* ?5 5#
9@*@5 5"dentifikasi
; : @resiko=iteratur.pdfFeiE=kmJ vK('oayr'f saSrDgFusgE'I jA ILK
*M"55ie=50r KOJ:iJ 2 Lw wFcadErja C@ ovember @**
http://de-arch.blogspot.com/2008/09/pembangunan-perumahan-dan-pemukiman.html%20%5B02http://de-arch.blogspot.com/2008/09/pembangunan-perumahan-dan-pemukiman.html%20%5B02http://de-arch.blogspot.com/2008/09/pembangunan-perumahan-dan-pemukiman.html%20%5B02http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=teori+pembangunan+perumahan&source=web&cd=1&ved=0CBcQFjAA&url=http://www.lontar.ui.ac.id/file?file=digital/126828-R010828-Identifikasi%20resikoLiteratur.pdf&ei=LkmxTvWUAoayrAfTsaSrDg&usg=AFQjCNFXW1GI88ieL89rQWOx5ixQMTXw2w&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=teori+pembangunan+perumahan&source=web&cd=1&ved=0CBcQFjAA&url=http://www.lontar.ui.ac.id/file?file=digital/126828-R010828-Identifikasi%20resikoLiteratur.pdf&ei=LkmxTvWUAoayrAfTsaSrDg&usg=AFQjCNFXW1GI88ieL89rQWOx5ixQMTXw2w&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=teori+pembangunan+perumahan&source=web&cd=1&ved=0CBcQFjAA&url=http://www.lontar.ui.ac.id/file?file=digital/126828-R010828-Identifikasi%20resikoLiteratur.pdf&ei=LkmxTvWUAoayrAfTsaSrDg&usg=AFQjCNFXW1GI88ieL89rQWOx5ixQMTXw2w&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=teori+pembangunan+perumahan&source=web&cd=1&ved=0CBcQFjAA&url=http://www.lontar.ui.ac.id/file?file=digital/126828-R010828-Identifikasi%20resikoLiteratur.pdf&ei=LkmxTvWUAoayrAfTsaSrDg&usg=AFQjCNFXW1GI88ieL89rQWOx5ixQMTXw2w&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=teori+pembangunan+perumahan&source=web&cd=1&ved=0CBcQFjAA&url=http://www.lontar.ui.ac.id/file?file=digital/126828-R010828-Identifikasi%20resikoLiteratur.pdf&ei=LkmxTvWUAoayrAfTsaSrDg&usg=AFQjCNFXW1GI88ieL89rQWOx5ixQMTXw2w&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=teori+pembangunan+perumahan&source=web&cd=1&ved=0CBcQFjAA&url=http://www.lontar.ui.ac.id/file?file=digital/126828-R010828-Identifikasi%20resikoLiteratur.pdf&ei=LkmxTvWUAoayrAfTsaSrDg&usg=AFQjCNFXW1GI88ieL89rQWOx5ixQMTXw2w&cad=rjahttp://de-arch.blogspot.com/2008/09/pembangunan-perumahan-dan-pemukiman.html%20%5B02http://de-arch.blogspot.com/2008/09/pembangunan-perumahan-dan-pemukiman.html%20%5B02http://de-arch.blogspot.com/2008/09/pembangunan-perumahan-dan-pemukiman.html%20%5B02http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=teori+pembangunan+perumahan&source=web&cd=1&ved=0CBcQFjAA&url=http://www.lontar.ui.ac.id/file?file=digital/126828-R010828-Identifikasi%20resikoLiteratur.pdf&ei=LkmxTvWUAoayrAfTsaSrDg&usg=AFQjCNFXW1GI88ieL89rQWOx5ixQMTXw2w&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=teori+pembangunan+perumahan&source=web&cd=1&ved=0CBcQFjAA&url=http://www.lontar.ui.ac.id/file?file=digital/126828-R010828-Identifikasi%20resikoLiteratur.pdf&ei=LkmxTvWUAoayrAfTsaSrDg&usg=AFQjCNFXW1GI88ieL89rQWOx5ixQMTXw2w&cad=rjahttp://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=teori+pembangunan+perumahan&source=web&cd=1&ved=0CBcQFjAA&url=http://www.lontar.ui.ac.id/file?file=digital/126828-R010828-Identifikasi%20resikoLiteratur.pdf&ei=LkmxTvWUAoayrAfTsaSrDg&usg=AFQjCNFXW1GI88ieL89rQWOx5ixQMTXw2w&cad=rja