PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA DIESEL.ppt

20
POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA SISTEM PEMBANGKITAN ENERGI Discussed by : Nur Fadlilah | A. Khilmy | Iwayan Dharma | Novan A.

description

PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA DIESEL

Transcript of PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA DIESEL.ppt

POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA

SISTEM PEMBANGKITAN ENERGI

Discussed by :

Nur Fadlilah | A. Khilmy | Iwayan Dharma | Novan A.

Pusat Listrik Tenaga Diesel cocok untuk lokasi di mana penegeluaran bahan bakar rendah, persediaan air terbatas, minyak sangat murah dibanding dengan batubara dan semua beban besarnya adalah seperti yang dapat ditangani oleh mesin pembangkit dalam kapasitas kecil, serta dapat berfungsi dalam waktu yang singkat.

Kegunaan utama PLTD adalah penyedia daya listrik yang dapat berfungsi untuk : Pusat pembangkit Cadangan (Stand by plant) Beban puncak Cadangan untuk keadaan darurat. (emergency)

Faktor-faktor yang merupakan pertimbangan pilihan yang sesuai untuk PLTD antara lain :

Jarak dari beban dekat Pesediaan areal tanah dan air Pondasi Pengangkutan bahan bakar Kebisingan dan kesulitan lingkungan

Bagian-bagian utama PLTD adalah mesin (motor) diesel dan generator.

Mesin diesel berfungsi menghasilkan tenaga mekanis yang dipergunakan untuk memutar rotor generator

Komponen-komponen penting mesin PLTD adalah :

Mesin / motor Sistem bahan bakar Sistem udara masuk Sistem pembuangan gas Sistem pendinginan Sistem pelumasan Sistem penggerak mula

Merupakan komponen dasar dari mesin yang memperkuat daya. Mesin tersebut dirangkai dikopel langsung dengan generator.

Termasuk tangki bahan bakar, pompa pemindah bahan bakar, saringan alat pemanas dan sambungan pipa kerja. Pompa pemindah bahan bakar membutuhkan pemindahan bahan bakar dari ujung perantara ke tangki penyimpan dan dari tangki penyimpan ke mesin. Saringan membutuhkan jaminan kebersihan bahan bakar. Alat pemanas untuk minyak diperlukan untuk lokasi yang mempunyai temperature yang dingin yang menganggu aliran fluida.

Termasuk saringan udara, saluran pompa kompresor (bagian integral dari mesin). Kegunaan saringan udara adalah untuk membersihkan debu dari udara yang disuplai ke mesin, juga semua ini dapat menimbulkan kenaikan daya luaran.

Termasuk peredam da penyambungan saluran. Temperature pembuangan gas panasnya cukup tinggi, gas ini merupakan pemanas minyak atau persediaan udara pada mesin. Peredam mengurangi kegaduhan suara.

Termasuk pompa-pompa pendingin, menara pendingin, perawatan air atau mesin penyaring dan sambungan pipa kerja. Kegunaan system pendinginan adalah untuk meningkatkan panas dari mesin silinder yang menyimpan temperature sislinder dalam tempat yang aman. Pompa mengedarkan air melewati silinder dan kepala selubung mengangkut panas. System pendinginan membutuhkan sumber air, sebuah pompa dan tempat untuk pembuangan air panas, penyebaran air oleh mesin pendingin ini seperti dalam alat radiator, pendingin uap, menara pendingin, penyemprot dan sebagainya.

Termasuk pompa minyak pelumas, tangki minyak, penyaring, pendingin, alat pembersih dan sambungan pipa kerja. Fungsi system pelumasan yaitu untuk mengurangi pergeseran dari bagian yang bergerak dan mengurangi pemakaian dan sobekan bagian-bagian mesin.

Termasuk aki, tangki hampa udara, starter sendiri dan sebagainya. Fungsi system penggerak mula adalah menjalankan mesin. System ini memungkinkan mesin pada awalnya berputar dan berjalan sampai terjadi pembakaran dan unit meninggalkannya untuk memperoleh daya.

Mesin ini sendiri adalah bagian yang sangat penting dan pembangkit tenaga instalasi. Mesin pembakaran bagain dalam harus bekerja di atas empat langkah atau dua langkah putaran.

Perbedaan antara tipe-tipemesin motor bakar adalah:

• Jenis bahan bakar yang dipakai• Cara bahan bakar dan udara diintrodusir

dalam mesin silinder dalam menghasilkan daya, yaitu tipe dua langkah dan tipe empat langkah.

• Cara proses pembakaran.

Mesin diesel menggunakan bahan bakar diesel dengan kecepatan tinggi, bekerja dengan prinsip pembakaran kompresi dan menggunakan du langkah atau empat langkah putaran dalam operasi, ini digunakan bilamana mesin berkapasitas tinggi.

Daya yang dihasilkan oleh kerja mesin diesel adalah sebesar :

a

niVPP e

000.450

Dimana :Pe = tekanan efektif (kg/cm2)V = volume langkah silinder (m3)i = jumlah silindern = putaran per menita = 2, untuk mesin tipe empat

langkah= 1, untuk mesin tipe dua langkah

Umumnya susunan mesin silinder dalam mesin tenaga diesel adalah:

• Deret vertical• Tipe V• Tipe horizontal

Susunan deret vertical sebagian besar digunakan untuk mesin pembangkit tenaga. Semua silinder dipasang parallel satu sama lainnya. Jumlah deret harus sebanyak 16.

Keuntungan tipe V pada mesin deret adalah panjang tangkai engkol hamper membutuhkan separuh dari keseluruhan yang dibutuhkan mesin deret.

Susunan mesin horisonal ditempatkan berlawanan satu sama lainnya. Susunan ini lebih istimewa di mana ruangan atas merupakan problem besar. Mesin ini harus memakai tipe multi silinder.

Mesin diesel adalah motor bakar di mana daya yang dihasilkan diperoleh dari pembakaran bahan bakar. Adapun daya yang dihasilkan ini terbagi/berubah menjadi :

• Daya yang bermanfaat 40%• Panas yang hilang untuk pendingin 30%• Panas yang hilang untuk pembuangan gas 24%• Panas yang hilang dalam pergeseeran, radiasi dan

sebagainya 6%

KerangkaKerangka mesin horizontal dan vertical harus tersedia dua-duanya, di mana ukuran konstruksi mesin horizontal terhitung kecil pemakaiannya. Mesin vertical berukuran besar dengan konstruksu multi silinder yang umum digunakan.

KecepatanPutaran kecepatan tinggi akan menghasilkan daya tinggi pada mesin dan mengurangi kerugiaan di saat perlengkapan gedung menjadi berkurang.

Angka dan Jumlah SilinderAngka dan jumlah silinder yang dipilih disesuaikan dengan ketersediaan mesin yang ada di pasaran.

Kapasitas mesinKapasitas mesin dapat diperhitungkan sekitar 25% di atas daya listrik yang akan dihasilkan oleh generatornya.

TMA : TITIK MATI ATAS (ENGKOL)TMB : TITIK MATI BAWAH (ENGKOL)

1 - 2 : PROSES KOMPRESI ADIABATIS2 – 3 : PROSES PEMBAKARAN KALOR MASUK, ISOBARIS3 – 4 : PROSES EKSPANSI, DAYA, ADIABATIS4 – 1 : PROSES PEMBUANGAN GAS BEKU, ISOMETRIS

1 - 2 : PROSES KOMPRESI ADIABATIS2 – 3 : PROSES PEMBAKARAN, ISOBARIS3 – 3’ : PROSES PEMBAKARAN, ISOBARIS3’ – 4 : PROSES EKSPANSI, DAYA, ADIABATIS4 – 1 : PROSES PEMBUANGAN GAS BEKU, ISOMETRIS

DIAGRAM PV MESIN DIESEL

A : 2 LANGKAHB : 4 LANGKAH

DIAGRAM INDIKATOR MESIN DIESEL

1. Tangki penyimpanan bahan bakar.2. Penyaring bahan bakar.3. Tangki penyimpanan bahan bakar

sementara (bahan bakar yang disaring).4. Pengabut.5. Mesin diesel.

6. Turbo charger.7. Penyaring gas pembuangan.8. Tempat pembuangan gas (bahan bakar yang

disaring).9. Generator.10. Trafo.11. Saluran transmisi

1. http://jusufthobink07.blogspot.com/2014/01/pembangkit-listrik-tenaga-diesel-pltd.html

2. http://bersamabelajaruntuktahu.blogspot.com/2011/08/pembangkit-listrik-tenaga-diesel.html