BAB IVPEMBAHASAN

Pada kasus ini pasien atas nama Ny.R 21 tahun didiagnosis Dengue haemorhagic fever (DHF). Diagnosis ini ditegakkan berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang.Dari hasil anamnesis didapatkan bahwa keluhan utama pasien adalah demam. Demam tinggi yang muncul mendadak, terus menerus dan naik turun sejak 4 hari SMRS. Demam dirasakan pasien cenderung naik pada malam hari dan turun pada pagi hari, dan demam turun ada pemakaian obat penurun demam sebelumnya. Demam disertai keringat dingin dan tidak menggigil. Perdarahan dari gusi maupun dari hidung disangkal, riwayat badan mudah memar juga disangkal. Pasien juga mengeluh badannya terasa lemas dan sakit kepala. Os mengeluh nyeri ulu hati, mual dan muntah 1 x berupa lebih banyak air daripada sisa makanan sekitar gelas aqua. Pola BAK maupun BAB dalam batas normal. Pasien ada riwayat pergi keluar kota 1 minggu sebelumnya ke Kapuas. Di lingkungan keluarga maupun lingkungan sekitar rumah pasien tidak ada mengalami gejala demam yang serupa. Pasien ada riwayat serupa bulan Mei 2013.Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum tampak sakit sedang, kesadaran komposmentis, vital sign dalam batas normal. Pada pemeriksaan fisik didapatkan kepala, leher dan toraks dalam batas normal, abdomen ditemukan nyeri tekan egigastrium. Tes Rumple Leed (+).

Dari anamnesis didapatkan sejak demam tinggi sejak 4 hari sebelum masuk rumah sakit, muncul mendadak, terus menerus dan naik turun, badan terasa lemas, sakit kepala. Tes Rumple Leed (+). Hal ini sesuai dengan kepustakaan kriteria klinis dari Dengue haemorhagic fever (DHF) yaitu demam tinggi mendadak, tanpa sebab yang jelas, berlangsung terus menerus selama 2-7 hari, disertai nyeri kepala, mialgia dan artralgia, petekie, rumple leed positif dan trombositopenia (100.000/mm3 atau kurang) ditambah dengan perdarahan spontan. Pada pasien ini tidak mempunyai riwayat perdarahan lama, mudah berdarah, dan mudah memar. Pada pasien ini tidak ada nyeri pada persendian. Demam tifoid mungkin bisa dipikirkan karena pada pasien ini, didapatkan demam baru dialami sejak 4 hari SMRS maka perlu dilakukan tes widal. Tes widal telah dilakukan dan menunjukkan hasil negatif.9,10Mual, muntah dan nyeri ulu hati juga merupakan gejala dari Dengue haemorhagic fever (DHF). Mual dan muntah ini dalam kepustakaan disebabkan setiap infeksi yang menyerang tubuh manusia akan menyerang retikuloendothelial sehingga sistem ini bisa terganggu menyebabkan reaksi antigen antibodi yang merangsang sistem hipothalamus, sehingga menimbulkan peningkatan suhu tubuh serta mengaktifasi anafilaksis dan kompensasinya adalah nyeri ulu hati, selain itu juga dapat berpengaruh pada saluran pencernaan yang dapat mengganggu asupan makanan dan cairan karena mual, muntah dan anoreksia. Dari anamnesis didapatkan pasien mengeluh mual, muntah, nyeri ulu hati yang tidak berhubungan dengan makanan.3,5Dari pemeriksaan laboratorium pasien didapatkan trombositopenia, yaitu trombosit