Pemantauan Pembakaran Hutan dan Lahan di konsesi Izin ...
4
Pemantauan Pembakaran Hutan dan Lahan di konsesi Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Hutan Kayu Hutan Tanaman PT Rimba Rokan Perkasa Oktober 2015 A. Penjelasan Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Hutan Kayu Hutan Tanaman PT Rimba Rokan Perkasa Kabupaten/Provinsi; Siak/Bengkalis/Riau. Izin (luas); SK Bupati Siak Nomor 01/IUPHHKHT/I/2003, 16 Januari 2003, SK Menteri Kehutanan No. 554/Menhut-II/2006, 22 Desember 2006 (22.930 hektar). Group/pembeli/pengguna kayu/tandan buah segar/CPO; PT Riau Andalan Pulp and Paper, Pelalawan-Riau (Asia Pacifik Resources International Limited). Apakah perusahaan konsesi/perkebunan termasuk audit oleh UKP4+BPREDD 2014? Tidak. Apakah perusahaan konsesi/perkebunan termasuk perusahaan yang dilaporkan oleh Kepolisian 2013, 2014 dan 2015? Tidak. Pada kedalaman gambut; Kedalaman gambut lebih dari 4 meter, berdasarkan studi Wetlands International & Canadian International Development Agency 2003. Kasus Korupsi? Tidak, namun perusahaan ini termasuk 6 perusahaan IUPHHK-HT yang diterbitkan izinnya oleh eks Bupati Siak tahun 2002-2003 yang bertentangan dengan aturan teknis kehutanan, dimana 5 IUPHHK-HT di Kabupaten Siak tersangkut kasus korupsi. Kasus Illegal logging 2007? Tidak. Sertfikasi SVLK; Belum ada informasi. Jumlah titik api July-Oktober 2015; 19 titik berdasarkan sumber: NASA Firm MODIS, Brightness Value ≥330 dan Confidencer Level ≥30 B. Temuan pemantauan Pembakaran Hutan dan Lahan di konsesi Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Hutan Kayu Hutan Tanaman PT Rimba Rokan Perkasa Di konsesi PT Rimba Rokan Perkasa belum ditemukan kegiatan penanaman tanaman Hutan Tanaman Industri, baik berupa tanaman akasia, sengon, eucalyptus dan lain-lain. Justru ditemukan areal konsesi PT Rimba Rokan Perkasa telah ditanami dengan kelapa sawit (gambar 1 dan 4). Pembakaran di konsesi PT Rimba Rokan Perkasa ditemukan pembakaran mencapai luas 200 hektar. Pembakaran diperkirakan terjadi pada Agustus 2015. Saat pemantauan areal bekas pembakaran telah ditanami dengan kelapa sawit (gambar 2 dan 3). Belum diketahui pemilik atau pengelola dari areal tersebut, apakah PT Rimba Rokan Perkasa atau pihak lain.
Transcript of Pemantauan Pembakaran Hutan dan Lahan di konsesi Izin ...
Pemantauan Pembakaran Hutan dan Lahan di konsesi Izin Usaha Pemanfaatan
Hasil Hutan Hutan Kayu Hutan Tanaman PT Rimba Rokan Perkasa
Oktober 2015
A. Penjelasan Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Hutan Kayu Hutan Tanaman PT Rimba
Rokan Perkasa
Kabupaten/Provinsi; Siak/Bengkalis/Riau.
Izin (luas); SK Bupati Siak Nomor 01/IUPHHKHT/I/2003, 16 Januari 2003, SK Menteri
Kehutanan No. 554/Menhut-II/2006, 22 Desember 2006 (22.930 hektar).
Group/pembeli/pengguna kayu/tandan buah segar/CPO; PT Riau Andalan Pulp and
Paper, Pelalawan-Riau (Asia Pacifik Resources International Limited).
Apakah perusahaan konsesi/perkebunan termasuk audit oleh UKP4+BPREDD 2014?
Tidak.
Apakah perusahaan konsesi/perkebunan termasuk perusahaan yang dilaporkan oleh
Kepolisian 2013, 2014 dan 2015? Tidak.
Pada kedalaman gambut; Kedalaman gambut lebih dari 4 meter, berdasarkan studi
Wetlands International & Canadian International Development Agency 2003.
Kasus Korupsi? Tidak, namun perusahaan ini termasuk 6 perusahaan IUPHHK-HT yang
diterbitkan izinnya oleh eks Bupati Siak tahun 2002-2003 yang bertentangan dengan
aturan teknis kehutanan, dimana 5 IUPHHK-HT di Kabupaten Siak tersangkut kasus
korupsi.
Kasus Illegal logging 2007? Tidak.
Sertfikasi SVLK; Belum ada informasi.
Jumlah titik api July-Oktober 2015; 19 titik berdasarkan sumber: NASA Firm MODIS,
Brightness Value ≥330 dan Confidencer Level ≥30
B. Temuan pemantauan Pembakaran Hutan dan Lahan di konsesi Izin Usaha Pemanfaatan
Hasil Hutan Hutan Kayu Hutan Tanaman PT Rimba Rokan Perkasa
Di konsesi PT Rimba Rokan Perkasa belum ditemukan kegiatan penanaman tanaman
Hutan Tanaman Industri, baik berupa tanaman akasia, sengon, eucalyptus dan lain-lain.
Justru ditemukan areal konsesi PT Rimba Rokan Perkasa telah ditanami dengan kelapa
sawit (gambar 1 dan 4).
Pembakaran di konsesi PT Rimba Rokan Perkasa ditemukan pembakaran mencapai luas
200 hektar. Pembakaran diperkirakan terjadi pada Agustus 2015. Saat pemantauan areal
bekas pembakaran telah ditanami dengan kelapa sawit (gambar 2 dan 3). Belum diketahui
pemilik atau pengelola dari areal tersebut, apakah PT Rimba Rokan Perkasa atau pihak
lain.
Gambar 1. Di konsesi IUPHHK-HT PT. Rimba Rokan Perkasa ditemukan hamparan kelapa sawit lebih kurang 100 hektar yang berumur mencapai 2 tahun. Diindikasikan areal ini sebelum ditanami kelapa sawit dibakar sekitar tahun 2014. Gambar diambil pada titik koordinat N1°1'49.30" E101°3'34.43". Gambar diambil tanggal 8 Oktober 2015. Eyes on the Forest 2015.
Gambar 2 dan 3. Di areal lain, masih di konsesi IUPHHK-HT PT. Rimba Rokan Perkasa ditemukan hamparan kelapa sawit lebih kurang 200 hektar yang baru ditanam. Diindikasikan areal ini sebelum ditanami kelapa sawit dibakar sekitar Agustus 2015. Gambar diambil pada titik koordinat N1°5'44.26" E101°5'1.91" (gambar 2) dan N1°5'44.24" E101°5'2.07" (gambar 3). Gambar diambil tanggal 8 Oktober 2015. Eyes on the Forest 2015.
Gambar 4. Di areal lain, masih di konsesi IUPHHK-HT PT. Rimba Rokan Perkasa ditemukan hamparan kelapa sawit lebih kurang 200 hektar yang berumur 2 tahun. Belum diketahui apakah areal ini sebelum ditanami kelapa sawit dibakar. Gambar diambil pada titik koordinat N1°6'24.94" E101°4'0.58". Gambar diambil tanggal 8 Oktober 2015. Eyes on the Forest 2015.
