Pelayanan Sosial Kesejahteraan Pada Lansia.ppt

5
Pelayanan Sosial Kesejahteraan Pada Lansia Dr.Setyoko,SpPD

Transcript of Pelayanan Sosial Kesejahteraan Pada Lansia.ppt

Page 1: Pelayanan Sosial Kesejahteraan Pada Lansia.ppt

Pelayanan Sosial Kesejahteraan Pada Lansia

Dr.Setyoko,SpPD

Page 2: Pelayanan Sosial Kesejahteraan Pada Lansia.ppt

Pendahuluan

• Di Indonesia,pelayanan kesejahteraan sosial bagi warga lansia dapat dikatakan masih merupakan hal baru.

• Terdapat bebrapa hal yang perlu diperhatikan dalam memberikan pelayanan kesejahteraan sosial bagi populasi usia lanjut sebagai berikut :– Populasi usia lanjut merupakan populasi yang heterogen– Jenis pelayanan yang dibutuhkan sangat bervariasi– Pelayanan kesejahteraan sosial pada usia lanjut membutuhkan

keterkaitan antara semua bidang kesejahteraan antara lain : kesehatan,sosial,agama,olah raga,kesenian,kopersai,dll.

Page 3: Pelayanan Sosial Kesejahteraan Pada Lansia.ppt

Heterogenitas Populasi Usia Lanjut

• Populasi lansia yang sehat.• Populasi lansia dengan penyakit akut maupun

kronis:– Mempunyai sakit akut ringan atau sedang– Dengan sakit akut berat– Menderita sakit kronis/tak bisa mandiri di rumah– Menderita gangguan mental dan/atau dementia– Memerlukan bantuan rehabilitasi

• Populasi Lansia dengan penyakit terminal

Page 4: Pelayanan Sosial Kesejahteraan Pada Lansia.ppt

• Dari berbagai penjelasan di atas beberapa hal perlu mendapatkan keterangan lebih lanjut antara lain mengenai :

• Klub Lansia• Pelayanan Bantuan di rumah (home help service)• Hunian khusus Lansia :

– Perumahan khusus lansia– Perumahan lansia yang terlindungi– Panti Wredha– Panti Rawat Wredha– Respite care

Page 5: Pelayanan Sosial Kesejahteraan Pada Lansia.ppt

Upaya Pemerintah

• Dalam berbagai upaya peningkatan kesejahteraan sosial bagi lansia,pemerintah tidak bisa dan tidak mungkin akan mampu bertindak bekerja sendiri.Berbagai Organisasi sosial-keagamaan perlu dimotivasi agar bersedia mendirikan berbagai pelayanan yang diperlukan.Dalam hal ini pemerintah perlu mengadakan percontohan-percontohan.