PELAKSANAAN PROGRAM TAHUN 2017 DAN RENCANA...
Transcript of PELAKSANAAN PROGRAM TAHUN 2017 DAN RENCANA...
PELAKSANAAN PROGRAM TAHUN 2017 DAN PELAKSANAAN PROGRAM TAHUN 2017 DAN
RENCANA PROGRAM TAHUN 2018RENCANA PROGRAM TAHUN 2018
DIREKTORAT REHABILITASI SOSIAL DIREKTORAT REHABILITASI SOSIAL
PENYANDANG DISABILITASPENYANDANG DISABILITAS
Direktur Rehabilitasi Sosial Penyandang DisabilitasDrs. Bambang Sugeng, MSI
Direktur Rehabilitasi Sosial Penyandang DisabilitasDrs. Bambang Sugeng, MSI
Jakarta, 24 Oktober 2017Jakarta, 24 Oktober 2017
Definisi-definisi
1. Komunikasi
2. Bahasa
3. Diskriminasi berdasarkanDisabilitas
4. Akomodasi yang layak
5. Desain Universal
PERGESERAN PARADIGMA DISABILITAS SEBAGAI LANDASAN KEBIJAKAN DAN PROGRAM
PENANGANAN DISABILITAS
Pasal 1 UU No. 4 tahun
1997 ttg Penyandang
Cacat:
Setiap orang yg
mempunyai kelainan
fisik dan atau mental,
yg dapat mengganggu
atau merupakan
rintangan & hambatan
baginya untuk
melakukan kegiatan
secara selayaknya, yg
terdiri dari cacat fisik,
mental, fisik dan mental
UU No. 8 tahun 2016
tentang Penyandang
Disabilitas:
Penyandang Disabilitas
adalah setiap orang yang
mengalami keterbatasan
fisik, intelektual, mental,
dan/atau sensorik dalam
jangka waktu lama yang
dalam berinteraksi
dengan lingkungan dapat
mengalami hambatan
dan kesulitan untuk
berpartisipasi secara
penuh dan efektif dengan
warga negara lainnya
berdasarkan kesamaan
hak.
1. Inkusi
2. Partisipasi
3. Aksesibilitas
4. Non-diskriminasi
5. Penghormatan atas perbedaan dan keragaman
6. Kesamaan kesempatan
7. Pengohormatan atas martabat yang melekat
Prinsip-prinsip CRPD
Charity
approach
Medical
approach
Social
approach
Human
rights
approach
UN CRPD
Menjadi dasar :
•Bgm Disabiltiasdipandang
•Bgm DisabilitasDiperlakukan
•Siapapemanggkukewajiban
No
thin
g a
bo
ut
Us
wit
ho
ut
Us
INK
LUS
IFIT
AS
DIS
AB
ILIT
AS
DA
LAM
RP
JMN
20
15
-2
01
9
DISABILITY
INCLUSION
Berkontribusi
menurunkan
Jumlah Fakir
Miskin,
Kelompok
Rentan dan
Penyandang
Masalah
Kesejahteraa
n Sosial
(PMKS)
Lainnya
Terwujudnya
keberfungsian
sosial PMKS
Pulihnya
keberfungsian
sosial
penyandang
disabilitas
Berkembangnya
keberfungsian
sosial
penyandang
disabilitas
Terselenggaranya
Rehabilitasi Sosial
dalam bentuk
kegiatan bantuan
pemenuhan
kebutuhan dasar
PD
Terselenggaranya
Rehabilitasi Sosial
dalam bentuk
kegiatan fasilitasi
akses hak dasar
bagi PD
Terselenggaranya
Rehabilitasi Sosial
dalam bentuk
kegiatan bantuan
pemenuhan
Inklusivitas bagi PD
Meningkatkan
penyelenggaraan
rehabilitasi sosial
Meningkatkan
penyelenggaraan
rehabilitasi sosial
penyandang
disabilitas
SS K/LSS Ditjen
Rehsos
SS Direktorat
Penyandang
Disabilitas
Kaitan Sasaran Strategis Kemensos, Ditjen Rehsos, dan Direktorat RSPD
SUBDIT
SINKRONISASI DAN INKUSIFITAS PROGRAM DAN ANGGARAN
PUSAT UPT-PROVINSI- KABUPATEN/KOTA
Direktorat RSPD :
Tugas melaksanakan perumusan
dan pelaksanaan kebijakan,
penyusunan norma, standar,
prosedur, dan kriteria, pemberian
bimbingan teknis dan supervisi,
serta evaluasi, dan pelaporan
pelaksanaan kebijakan di bidang
rehabilitasi sosial penyandang
disabilitas
Pemeritah Kab/Kota :
Koordinasi Pelayanan dan
Pelaksanaan Bidang
Rehabsos Penyandang
Disabilitas yang tidak
membutuhkan pelayanan
dalam panti (Inklusi
berbasis Masyarat)
Pemerintah Provinsi :
Koordinasi dan Pelaksanaan
Pelayanan Bidang
Rehabsos Penyandang
Disabilitas yang
membutuhkan pelayanan
dalam panti (Inklisi berbasis
Lembaga Masyarakat)
Arah kebijakan & Program Rehabilitasi Sosial
Penyandang Disabilitas
Dasar Hukum– UU No. 8/ 2016 tentang penyandang disabilitas
– UU No. 18 /2014 tentang Kesehatan jiwa
– UU NO. 23 /2014 tentang Kewenangan Daerah
– UU No. 19 /2011 tentang pengesahan konvensi mengenai hak-hak penyandang disabilitas / CRPD
– UU No. 9/2011 tentang kesejahteraan sosial
– UU no. 3/ 2010 tentang program pembangunan yang berkeadilan
– UU No. 16/2001 tentang yayasan
Dasar Hukum– UU No. 8/ 2016 tentang penyandang disabilitas
– UU No. 18 /2014 tentang Kesehatan jiwa
– UU NO. 23 /2014 tentang Kewenangan Daerah
– UU No. 19 /2011 tentang pengesahan konvensi mengenai hak-hak penyandang disabilitas / CRPD
– UU No. 9/2011 tentang kesejahteraan sosial
– UU no. 3/ 2010 tentang program pembangunan yang berkeadilan
– UU No. 16/2001 tentang yayasan
Tantangan dan Isu Aktual :
•Pemenuhan Hak Penyandang disabilitas
•Kartu Penyandang Disabilitas
•Komite Nasional Penyandang Disabilitas
•Penanganan penyandang Disabilitas Berdasarkan pembagianKewenangan Pusat-Daerah- Kab / Kota
Kebijakan :
1.Meningkatkan Kualitas pelayanan-rehabilitasi
sosial penyandang disabilitas berbasis hak
2.Memfasilitasi aksesibilitas dan melindungi serta
memberikan hak-hak Penyandang Disabilitas
melalui pendekatan sosial dan inklusi
3.Mengembalikan keberfungsian fisik, mental,
sosial penyandang disabilitas
4.Perluasan jangkauan & rehabilitasi sosial bagi
penyandang disabilitas berbasis keluarga dan
masyarakat
5.Optimalisasi pelibatan stakeholders terkait
(crosscutting issues) dalam pemulihan dan
pengembangan potensi sosial penyandang
disabilitas yang mengalami disfungsi sosial
Target Tahun 2017
Supporting Program Melalui Dana Hibah
Paket UEP Paket Kebutuhan Dasar
Paket Modal Usaha Paket Alat Bantu
6
� 1.858 orang
�Total Rp. 1,008,640,000.00
� 9 orang
�Total Rp. 1,569,197,000.00
� 661 orang
�Total Rp. 1,442,585,000.00
Realisasi Anggaran 2017
66,97 %
74,11 %
41,94%
Rencana Anggaran & Kegiatan Rehabilitasi
Sosial Penyandang Disabilitas Tahun 2018
Jenis Belanja Anggaran Rp.
(.000)
Belanja Barang
Operasional
646.770
Belanja Barang
Non Operasional
17.526.922
Belanja Bansos 83.665.000
Jenis Belanja Anggaran Rp. (.000)
Belanja Barang
Operasional
29.441.704
Belanja Barang Non
Operasional
49.421.155
Belanja Bansos 2.519.360
Belanja Pegawai 104.022.810
Belanja Modal 6.498.432
Jenis Belanja Anggaran Rp.
(.000)
Belanja Barang
Non Operasional
17.089.525
Belanja Bansos 3.840.000
Target Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas
No. Kegiatan Target Indeks
1Penyediaan literasi khusus bagi PD netra baik cetak maupun
elektronik (kitab suci, buku pelajaran, modul pelatihan, buku cerita)
dan peraturan.
35 jns 150.000.000/ jenis
2 Pemberian alat bantu PD 3.000 org 3.000.000 / org
3
Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas Berat (ASPDB) selama 12
bulan 22.500 org 300.000 / org/bln
4 Rehabilitasi Sosial dalam Panti (SBK UPT) 1.570 org 15jt s.d 24 jt / org / thn
5 UPSK 3.265 org 800rb s.d 2jt / org
6 UILS 30 org 27 jt / org
7 Ujicoba Rumah Antara 25org
17.000.000/ org
8 Layanan luar panti 19 UPT Rehabsos penyandang Disabilitas 1.229 org 1jt s.d 3,6 jt / org
Persebaran Target Rehabilitasi Sosial Penyandang
Disabilitas tahun 2018
Satker Target
Rehabs
os PD
Target Alat
Bantu
Literasi
Pusat 22.500 500
UPT 2.799 35 jenis
Dekon 3.320 2.500
Perubahan Persebaran Target Rehabilitasi Sosial
Penyandang Disabilitas tahun 2018
PERUBAHAN KOMPOSISI ANGGARAN REHABSOS PENYANDANG
DISABILITAS PUSAT, UPT, DAN DEKONSENTRASI
SATKER SEMULA MENJADI
PUSAT 101.838.692.000 54.886.363.000
UPT 191.903.461.000 212.317.111.000
PROVINSI
(DEKONSENTRASI)
20.929.525.000 47.468.204.000
JUMLAH 314.671.678.000 314.671.678.000
Perubahan Target setelah pengalihan ASPDB