PELAKSANAAN PEMERIKSAAN MANAJEMEN

download PELAKSANAAN PEMERIKSAAN MANAJEMEN

of 14

description

semoga jadi referensi

Transcript of PELAKSANAAN PEMERIKSAAN MANAJEMEN

PELAKSANAAN PEMERIKSAAN MANAJEMEN

PELAKSANAAN PEMERIKSAANMANAJEMENLatar BelakangBeberapa dekade telah terjadi permintaan terhadap prestasi kinerja manajemen, selain yang telah dilaporkan dalam bentuk laporan keuangan.Permintaan untuk menilai manajemen ini timbul dari berbagai sumber.Analis investasi sekarang mengakui bahwa penilaian prestasi kerja manajemen sangat penting.Pemegang saham menginginkan bahwa modal mereka digunakan secara efektif.Akhirnya terdapat kecendrungan yang meningkat bagi masyarakat bahwa manajemen perusahaan bukan hanya mempunyai tanggung jawab ekonomi tetapi tanggung jawab sosial untuk memakai harta yang dikelolanya dengan efektif.Konsultan dan pemeriksa luar meminta untuk melakukan pengujian bukan hanya laporan keuangan tetapi juga mutu dan efektivitas manajemen maka perlu meneliti sifat pemeriksaan manajemen dan bagaimana melakukannya.Data Audit ManajemenData KualitatatifData KuantitatifGeneral AuditManagement Audit Angka-Angka dalam Neraca Angka- Angka dalam L/R Dll

Teknik yang dilakukan biasanya Wawancara atau Questioner. - Ekonomisasi,Efisiensi, & Efektivitas

Pertimbangan PendahuluanSeperti pemeriksaan lainnya, pemeriksaan manajemen harus direncanakan dengan hati-hati.Masalah seperti pendekatan apa yang akan dipakai dan siapa yang harus bertanggung jawab melakukan pemeriksaan harus diselesaikan.Hal-hal yang harus diperhitungkan, misalnya:Sifat pemeriksaan; menyeluruh atau sebagianYang melakukan; konsultan atau pemeriksa intern (auditor)Jangka waktu; berapa lama?Faktor pengendalian dan batasan2 dari pemeriksaanRuang LingkupSifatnya; bisa menyeluruh atau hanya sebagian dari organisasiTenaga ahli yang dimiliki oleh pemeriksa juga sangat menentukan terhadap keberhasilan pemeriksaan yang dilakukan.Bila hanya berfokus pada satu bidang fungsional, maka pemeriksaan dapat mengkhususkan dari pada hal2 berikut:Perencanaan perusahaanAkuntansi KeuanganPemasaranRiset dan pengembanganProduksiPemeriksaan juga dapat difokuskan pada lingkungan kerja dan sistem informasi.Bidang khusus dapat dilakukan pemeriksaan, seperti;PenjualanRiset pasarPromosi/iklanDistribusi phisikPerencanaan produksiPersediaanPembelianPerencanaan tenaga manusia (SDM)Hubungan perburuhanCara LainCara lain untuk menentukan ruang lingkup pemeriksaan manajemen, adalah dengan memusatkan perhatian pada fungsi2 manajemen, seperti:Fungsi PerencanaanFungsi OrganisasiFungsi PengarahanFungsi Pengawasan

Cara lainnya untuk melakukan pemeriksaan manajemen, adalah terbatas pada penilaian tingkat manajemen tertentu; rendah (low mgt) menengah (midle mgt) atas (top mgt).Pendekatan ini cocok untuk menilai tingkat manajemen bersangkutan.Misalnya; tingkat manajemen ini kehilangan pasar karena datangnya pesaing yang progresif.Hal ini menunjukkan bahwa manajemen atas (top management) tidak mengambil inisiatif yang sepatutnya.Sebaliknya, bila masalah ini disebabkan oleh oprasional sehari-hari, ini menunjukkan bahwa manajer tingkat bawah tidak efisien.Secara keseluruhan, masalah ruang lingkup/ pemeriksaan harus dipandang dari segi analisa biaya dan manfaat (cost n benefit).Cost > Benefit = tidak perlu di auditCost < Benefit = perlu di auditPertanyaan-pertanyaan yang ajukan ketika dilakukan wawancana nantinya haruslah sesuai dengan ruang lingkup pemeriksaan. (beberapa sudah dibagi kpd saudara).Untuk meningkatkan masalah potensial dari pemeriksaan manajemen, disarankan agar ruang lingkup pengendalian diperlukan.Penentuan PetugasPemeriksaan yang sifatnya komprehensif membutuhkan auditor yang senior dan berpengalaman luas, serta kompeten dalam bidang yang akan diperiksa.Tenaga auditor yunior juga dibutuhkan untuk auditor senior, dan auditor yunior harus dibimbing dan dilatih.Dengan demikian tenaga auditor kedua dapat saling mendukung dalam melaksanakan tugasnya.

Frekwensi PemeriksaanFrekwensi pemeriksaan adalah seberapa sering pemeriksaan itu dilakukan.Pertimbangan utama harus diberikan pada sifat organisasi itu.Apakah perusahaan merupakan industri yang cepat berubah, dimana penggunaan teknologi sangat penting bagi produk atau jasanya.Bila organisasi dalam kondisi cepat berubah atau sumber daya yang digunakan mahal maka frekwensi pemeriksaan manajemen harus lebih cepat dari pada perusahaan tanpa penambahan yang cepat atau sumber dayanya murah.Artinya, pemeriksaan perlindungan atas masalah yang mungkin berkembang.Sebaliknya, bila tidak ada yang berarti dan operasi bersifat berulang maka pemeriksaan dilakukan dengan intensif lebih sedikit.Disarankan untuk pemeriksaan manajemen minimal 2 tahun sekali dianggap cukup untuk melindungi masalah manajemen dan oprasional.

THANK YOU