Pedoman Wirausaha Sukses Budidaya ikan manfish

5

Click here to load reader

description

Pedoman Teknis Wirausaha Sukses Budidaya Ikan Manfish

Transcript of Pedoman Wirausaha Sukses Budidaya ikan manfish

Page 1: Pedoman Wirausaha Sukses Budidaya ikan manfish
Page 2: Pedoman Wirausaha Sukses Budidaya ikan manfish

TTG BUDIDAYA PERIKANAN

Hal. 1/ 3Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340

Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id

BUDIDAYA IKAN HIAS MANFISH(Pterophyllum scalare)

1. PENDAHULUAN

Ikan manfish (Angle Fish) berasal dari Amerika Selatan, tetapi telah banyakdibudidayakan di Indonesia.

Ikan manfish disebut Angle Fish (Ikan Bidadari), karena bentuk dan warnanyamenarik serta gerakkannya yang tenang.

Secara umum budidaya ikan manfish tidak membutuhkan lahan yang luas,bahkan dapat dilakukan dalam aquarium atau paso dari tanah, sehingga tidakmembutuhkan investasi besar untuk budidayanya.

2. PEMIJAHAN

1) Perbedaan induk jantan dan betina

INDUK JANTAN INDUK BETINA

- Ukuran relatif lebih besar dari indukbetina pada umur yang sama

- Dilihat dari atas perut pipih atauramping

- Bentuk kepala agak besar- Antara mulut dan sirip punggung

berbentuk cembung.

- Mempunyai ukuran relatif lebih kecildari induk jantan

- Perut terlihat besar dan menonjol- Kepala lebih kecil- Antara mulut ke sirip punggung

membentuk garis lurus, kadang-dang menonjol sedikit.

2) Pemilihan Induk

a. Induk yang baik untuk dipijahkan adalah yang telah berumur lebih dari 6bulan, dengan panjang induk jantan + 7,5 cm dan induk betina + 5 cm

b. Untuk penentuan pasangan secara cermat, yaitu dengan caramenyiapkan induk-induk yang telah matang telur dalam satu bak (2 x 2)meter persegi dengan ketinggian air + 30 cm. Umumnya ikan manfishakan memilih pasangannya masing-masing. Hal ini dapat terlihat padamalam hari, ikan yang telah berpasangan akan memisahkan diri darikelompoknya. Ikan yang telah berpasangan ini segera diangkat untukdipijahkan.

Page 3: Pedoman Wirausaha Sukses Budidaya ikan manfish

TTG BUDIDAYA PERIKANAN

Hal. 2/ 3Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340

Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id

3) Cara Pemijahan

a. Tempat pemijahan dapat berupa aquarium, bak atau paso dari tanah, diisiair yang telah diendapkan setinggi 30 - 60 cm

b. Siapkan substrat dapat berupa daun pisang, seng plastik, kaca, keramikatau genteng dengan lebar + 10 cm dan panjang + 20 cm

c. Substrat diletakkan secara miring atau terlentangd. Sebelum terjadi pemijahan, induk jantan akan membersihkan substrat

dengan mulutnyae. Setelah terjadi pemijahan, telur akan menempel pada substrat. Untuk satu

kali pemijahan telur dapt berjumlah 2.000 ~ 3.000 butirf. Selama pemijahan induk akan diberi makan kutu air dan cuk.

3. PEMELIHARAAN BENIH

Setelah induk memijah, penetasan telur dapat segera dilakukan. Penetasantelur ada beberapa cara:a. Substrat yang telah ditempeli telur diangkat, untuk dipindahkan kedalam

aquarium penetasan. Pada waktu mengangkat substrat diusahakan agartelur senantiasa terendam air, untuk itu dapat digunakan baskom atau wadahlain yang dimasukkan ke tempat pemijahan

b. Cara kedua yaitu telur ditetaskan dalam tempat pemijahan. Setelah menetas(2 ~ 3 hari) benih yang masih menempel pada substrat dapat dipindahkan keaquarium. Pemindahan benih dilakukan dengan cara yang sama (a)

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pemeliharaan benih:a. Aquarium tempat menetaskan telur maupun pemeliharaan benih sebelumnya

harus di persiapkan dahulu, yaitu dengan mengisi air yang telah diendapkan+ 10 cm, kemudian bubuhkan methyline blue beberapa tetes, untukmencegah kematian telur karena serangan jamur. Selanjutnya beri tambahanoksigen dengan menggunakan pompa udara.

b. Telur dan benih yang masih menempel pada substrat tidak perlu diberimakan

c. Setelah lepas dari substrat (3 ~ 4 hari) dapat diberikan makanan beruparotifera atau kutu air yang disaring, selama 5 ~ 7 hari.

d. Selanjutnya benih diberi kutu air tanpa di saringe. Setelah seminggu diberi kutu air, benih muali dicoba diberi cacing rambut.

4. PEMBESARAN

1) Setelah benih memakan cacing rambut, perlu dilakukan penjarangan diaquarium yang lebih besar

Page 4: Pedoman Wirausaha Sukses Budidaya ikan manfish

TTG BUDIDAYA PERIKANAN

Hal. 3/ 3Kantor Deputi Menegristek Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Gedung II BPP Teknologi Lantai 6, Jl. M.H. Thamrin 8 Jakarta 10340

Tel. 021 316 9166~69, Fax. 021 316 1952, http://www.ristek.go.id

2) Pada 1,5 bulan dapat ditebar sebanyak + 1.000 ekor benih pada bak tembokberukuran (1,5 x 2) meter persegi dengan tinggi air 15 s.d. 20 cm

3) Selanjutnya penjarangan dilakukan 2 minggu sekali dengan membagi dua,sehingga tiap kolam diisi 100 ekor

4) Pada keadaan terbatas kepadatan lebih dari 100 ekor, asal ketinggian airditambah serta diberi pompa udara

5) Pembersihan kotoran dilakukan setiap hari dengan menyiphon dan airsebagaimana semula.

5. PENUTUP

1) Karena bentuk dan warnanya yang menarik, serta gerakan yang tenang,sehingga minat masyarakat terhadap ikan manfish (Angle Fish) cukup besar)

2) Harga ikan Manfish pun cukup tinggi, sehingga pembudidayaannya dapatdijadikan sebagai usaha sambilan yang dapat menambah penghasilankeluarga.

6. SUMBER

Dinas Perikanan, DKI Jakarta, Jakarta.

7. KONTAK HUBUNGAN

Dinas Perikanan, DKI Jakarta, Jakarta

Jakarta, Maret 2001

Disadur oleh : Tarwiyah

KEMBALI KE MENU

Page 5: Pedoman Wirausaha Sukses Budidaya ikan manfish

Program Kerjasama Wirausaha

disajikan oleh team wartawirausaha.com

wartawirausaha.com adalah sebuah situs yang membahas tentang kewirausahaan. Sebagai bagian dari

masyarakat menyambut baik program pemerintah dalam upaya memberdayakan masyarakat secara

lebih maksimal demi peningkatan kualitas dan taraf hidup masyarakat sendiri melalui dunia wirausaha,

kami yang sejak lama bergerak dalam bidang kewirausahaan mencoba ber-inovasi dengan membuka

kesempatan bagi siapa saja yang tertarik dalam bidang Agrobisnis, Budidaya, Peternakan dan

perkebunan dengan untuk menjalin kerjasama kemitraan dalam bentuk Swakelola dan Investasi.

Kami memiliki team peternak dan lahan siap pakai, membutuhkan mitra investor untuk bekerjasama

dalam usaha agrobisnis dan peternakan dengan sistem bagi hasil yang saling menguntungkan.

Produk Program Kerjasama Kemitraan

Beberapa Produk Program Kemitraan yang kami kembangkan adalah:

Budidaya Cacing Lumbricus Budidaya Jeruk Purut Budidaya Lebah Madu Ternak Perkutut Putih

Kerjasama Kemitraan yang kami tawarkan adalah sebuah solusi bagi anda untuk mulai merintis bisnis

investasi dalam bidang agro, peternakan dan perkebunan. Dengan konsep ini kiranya program-program

kami dapat menjadi solusi anda dalam berinvestasi tanpa terkendala dengan rutinitas kesibukan anda

sehari-hari.

Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut dan permintaan Proposal Kerjasama:

Website: www.wartawirausaha.com

Email: [email protected]

[email protected]

Contact Person:

1. Achmad Cahyanto

Telp. 0812-2735-2007, Pin 2983.61D9, WA 0896-6259-4077

2. Harry Budiarto

Telp. 0857-1857-0095