PEDOMAN DOSEN UNIVERSITAS SAHID TA 2017/2018 Jakarta … · 2020. 11. 4. · Pedoman Dosen Mengajar...

PEDOMAN DOSEN

UNIVERSITAS SAHID

TA 2017/2018

Jakarta

2017

Pedoman Dosen Mengajar Universitas Sahid TA 2017/2018 i

SURAT KEPUTUSAN

Nomor: 88/USJ-01/F15/2017

Tentang

Pedoman Dosen Mengajar Universitas Sahid TA 2017/2018

Rektor Universitas Sahid Jakarta

Menimbang : 1. Bahwa Universitas Sahid perlu memastikan dan menjamin

kelancaran proses belajar mengajar serta kesesuaian

pelaksanaan proses kegiatan akademik di lingkungan

Universitas Sahid sesuai dengan aturan yang berlaku pada

Tahun Akademik 2017/2018;

2. Bahwa untuk itu perlu disusun buku Pedoman Dosen Mengajar

Universitas Sahid Tahun Akademik 2017/2018 sebagai

pegangan bagi mahasiswa, dosen dan tenaga kependidikan

dalam proses akademik di lingkungan Universitas Sahid;

3. Bahwa sehubungan dengan butir 1 dan 2, maka dipandang

perlu untuk ditetapkan dalam Surat Keputusan

Mengingat : 1. Undang-undang No 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen

2. Undang-undang No 12 tahun 2012 tentang Pendidikan

Tinggi;

3. Peraturan Pemerintah No 4 tahun 2014 tentang Penyeleng-

garaan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan

Tinggi;

4. Permenristekdikti No 44 tahun 2015 tentang Standard

Nasional Pendidikan Tinggi;

7. Permenristekdikti No 62 tahun 2016 tentang Sistem

Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi;

8. Statuta Universitas Sahid.

Memperhatikan : Hasil Rapat Senat Universitas Sahid Jakarta tanggal 19 Juli 2017

MEMUTUSKAN

Menetapkan : 1. Pedoman Dosen Mengajar Universitas Sahid Jakarta TA

2017/2018 dipergunakan sebagai acuan/ dasar pelaksanaan

kegiatan belajar mengajar di lingkungan USahid, sebagaimana

terlampir;

2. Biaya yang ditimbulkan kegiatan tersebut di atas dibebankan

pada anggaraan kegiatan akademik di lingkungan Universitas

Sahid dan dasar penyusunan Pedoman Akademik Fakultas;

Pedoman Dosen Mengajar Universitas Sahid TA 2017/2018 ii

3. Keputusan Rektor ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan

ketentuan segala Keputusan Rektor yang bertentangan, maka

dinyatakan tidak berlaku, dan apabila ada kekeliruan akan

diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Jakarta

Pada Tanggal : 12 Agustus 2017

------------------------------------------

Rektor,

Prof. Dr. Ir. Kohar Sulistyadi, MSIE

Pedoman Dosen Mengajar Universitas Sahid TA 2017/2018 iii

PEDOMAN DOSEN MENGAJAR

UNIVERSITAS SAHID

TA 2017/2018

Pedoman Dosen Mengajar Universitas Sahid TA 2017/2018 iv

KATA PENGANTAR

Segala puji kita panjatkan kepada Allah SWT. atas segala karunia dan

hidayah-Nya sehingga buku Pedoman Dosen Mengajar Universitas Sahid Jakarta

(USAHID) ini tersusun.

Dalam rangka menciptakan proses belajar mengajar yang unggul sesuai

dengan Visi, Misi dan Tujuan USahid Jakarta pengelolaan perguruan tinggi

khususnya Proses Belajar Mengajar harus semakin akuntabel, sehat dan inovatif

sesuai dengan SOP Perkuliahan yang ditetapkan. Dalam rangka itu pula, USAHID

selalu memperhatikan tuntutan tuntutan masyarakat terkait mutu dan akuntabilitas

penyelenggaraan pendidikan.

Buku pedoman ini merupakan salah satu upaya dan dirasakan keberadaannya

oleh sivitas akademika USAHID sebagai panduan di dalam proses akademik agar

pelaksanaan penyelenggaraan pendidikan jelas dan akhirnya tercapai kompetensi

lulusan USAHID yang diharapkan. Buku pedoman ini berisi berbagai paparan yang

berkaitan dengan USAHID, seperti profil USAHID dan Fakultas di lingkungan

USAHID, program pendidikan, sarana dan prasarana, ketentuan dan aturan yang

berlaku, serta gambaran sumberdaya manusia yang tersedia.

Semoga buku ini bermanfaat dan mampu menjadi pedoman bagi sivitas

akademika USAHID sehingga lulusan USAHID dapat membangun jati diri dan

daya saing hingga bermuara pada peningkatan kesejahteraan. Atas segala bentuk

upaya dan kerjasama dari semua pihak, pada kesempatan ini Pimpinan USAHID

menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Tim Penyusun Buku

Pedoman Dosen Mengajar USAHID yang telah bekerja semaksimal mungkin.

Semoga upaya yang kita lakukan mampu memberikan kontribusi dalam

mencerdaskan dan meningkatkan daya saing bangsa.

Jakarta, 12 Agustus 2017

Rektor,

Prof. Dr. Ir. Kohar Sulistyadi, MSIE.

Pedoman Dosen Mengajar Universitas Sahid TA 2017/2018 v

DAFTAR ISI

Halaman

Surat Keputusan Rektor i

Kata Pengantar iv

Daftar Isi v

Bab I Profil Universitas Sahid

A. Visi, Misi dan Tujuan 1

B. Kebijakan Mutu dan Sasaran Strategis 2

C. Budaya Organisasi 3

D. Organisasi Universitas Sahid 6

Bab II. Sistem Akademik

A. K

etentuan Umum 8

B. B

eban Studi & Kurikulum 8

C. Dos

en Pembimbing Akademik (PA) 13

D. Pe

rkuliahan 14

E. Ev

aluasi 18

F. Kul

iah Semester Antara 19

G. Pr

oses Akhir 20

H. Pr

edikat Kelulusan, Gelar dan Ijasah 23

I. Wi

suda 27

J. Ija

sah 30

Bab III. Prosedur Akademik

A. Ket

entuan Umum 31

B. Re

gistrasi dan Her Registrasi 35

C. Kal

ender Akademik 47

D. Pe

Pedoman Dosen Mengajar Universitas Sahid TA 2017/2018 vi

ngurusan KTM 48

E. Cu

ti Akademik 48

F. Pr

osedur Cuti Akademik 49

G. No

n Aktif / Dicutikan 50

H. Akt

if Kembali 50

I. Bat

al Kuliah 51

J. Pe

mberhentian Studi Mahasiswa/ Putus Studi 52

K. Pa

ssing Out Mahasiswa 52

L. Pe

ngunduran Diri Mahasiswa 53

Bab IV Ketentuan dan Prosedur Keuangan

A. Ket

entuan Umum 54

B. Pr

osedur Pembayaran 60

Bab V Sarana, Prasarana dan Pengembangan Kampus

A. Sa

rana dan Prasarana Kampus 61

B. Ke

rjasama (MOU) antara USahid Jakarta dengan Lembaga Lain 63

Lembaga Lain

C. R

encana Pengembangan Kampus USahid Jakarta 6

Bab I. Profil Universitas Sahid

A. Visi, Misi dan Tujuan

1. Visi

Universitas Sahid Jakarta menetapkan visi tahun 2030 adalah:

‘Menjadi universitas unggul yang bercirikan kepariwisataan dan

kewirausahaan’

Visi ini diuraikan sebagai berikut:

▪ Universitas yang unggul merupakan perguruan tinggi yang memenuhi

kepatuhan (compliance) guna menghasilkan lulusan yang unggul. Lulusan yang

unggul berarti: lulusan memiliki kompetensi dalam pengetahuan, keterampilan

dan sikap.

▪ Kepariwisataan adalah keseluruhan kegiatan yang terkait dengan pariwisata

dan bersifat multidimensi serta multidisiplin yang muncul sebagai wujud

kebutuhan setiap orang dan negara serta interaksi antara masyarakat,

pemerintah dan pengusaha. (Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10

Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan).

▪ Kewirausahaan merupakan keseluruhan kegiatan guna menanamkan jiwa

kewirausahaan pada lulusan yang meliputi semangat, sikap, perilaku, dan

kemampuan seseorang dalam menangani usaha atau kegiatan yang mengarah

pada upaya mencari, menciptakan, menerapkan cara kerja dan teknologi, dan

produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam ragka memberi pelayanan

yang lebih baik dan keuntungan yang lebih besar (Inpres Nomor 4 Tahun 1995

tentang Gerakan Nasional Memasyarakatkan dan Membudayakan

Kewirausahaan).

2. MISI UNIVERSITAS SAHID JAKARTA TAHUN 2030

Guna mencapai visi, maka misi Universitas Sahid tahun 2030 adalah:

1. Menyelenggarakan tata kelola universitas yang sehat (good university

governance) dalam pelaksanaan otonomi perguruan tinggi.

2. Menyelenggarakan Pendidikan Tinggi melalui sistem pendidikan dan

pengajaran yang bermutu bercirikan Kepariwisataan dan Kewirausahaan.

Pedoman Dosen Mengajar Universitas Sahid TA 2017/2018 2

3. Menyelenggarakan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

bercirikan Kepariwisataan dan Kewirausahaan.

3. TUJUAN UNIVERSITAS SAHID JAKARTA TAHUN 2030

Tujuan yang ingin dicapai oleh Universitas Sahid Jakarta berdasarkan visi dan

misinya adalah :

1. Mewujudkan USAHID sebagai perguruan tinggi dengan tata kelola yang sehat.

2. Menghasilkan lulusan yang kompeten di bidangnya dengan keunggulan

kepariwisataan dan kewirausahaan.

3. Menghasilkan Ipteks yang bermanfaat dengan keunggulan kepariwisataan dan

kewirausahaan

4. Memberikan pelayanan akademik mengikuti perkembangan digital.

5. Mengembangkan kerjasama nasional dan internasional dalam mewujudkan

USAHID yang unggul.

B. KEBIJAKAN MUTU DAN SASARAN STRATEGIS

1. Kebijakan Mutu

Sebagai wujud komitmen manajemen dalam menyusun, menetapkan dan

mengimplementasikan sistem penjaminan mutu untuk menjadikan Universitas

Sahid Jakarta sebagai institusi yang dapat menciptakan lulusan berkualitas yang

memenuhi tuntutan stakeholders, memuaskan para dosen, tenaga kependidikan

dan mahasiswa, maka ditetapkan kebijakan mutu Universitas sebagai berikut :

a. Mengalokasikan sumberdaya yang ada untuk menghasilkan sumberdaya

manusia yang berkualitas, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, mampu

membelajarkan diri, memiliki wawasan yang luas, memiliki disiplin dan etos

kerja, sehingga menjadi tenaga akademis dan professional yang tangguh dan

mampu bersaing di tingkat internasional.

b. Mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni guna mendorong

pengembangan kepariwisataan dan kewirausahaan.

c. Meningkatkan kemampuan dan pemberdayaan masyarakat melalui

pengembangan konsep pemecahan masalah dengan menggunakan metode

ilmiah.


2. Sasaran Strategis

Universitas Sahid secara terus menerus dan terstruktur melakukan

peningkatan standar mutu dilakukan agar mutunya dapat berkembang secara

berkelanjutan continuous quality improvement, untuk itu ditetapkan Sasaran

Strategis Universitas Sahid agar pencapaiannya dapat diukur dan ditingkatkan

secara berkelanjutan. Sasaran strategis Universitas Sahid sebagai berikut:

1. Penguatan Tata kelola

2. Peningkatan Mutu Sumber daya

3. Penguatan Sistem Pembelajaran

4. Peningkatan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

5. Peningkatan Mutu Mahasiswa dan Lulusan

C. BUDAYA ORGANISASI

Budaya organisasi yang menjadi acuan civitas akademika dalam berperilaku di

Universitas, yaitu Komitmen (Commitment) , Kompeten (Competence), Kepedulian

(Respect), Konsisten (Consistence), dan Saling menghargai (Care).

1. Komitmen berarti orientasi seluruh karyawan USAHID yang mencakup

loyalitas, identifikasi, keterlibatan, dukungan, perasaan ikut memiliki, dan

mempertahankan kebijaksanaan organisasi.

2. Kompeten berarti orientasi seluruh karyawan USAHID yang mencakup

kelayakan dan kecakapan dalam melakukan sesuatu kemampuan yang dapat

membuatnya secara efektif menjalankan pekerjaannya dan mencapai obyektif

dari organisasi.

3. Kepedulian berarti orientasi seluruh karyawan USAHID yang mencakup

kemampuan untuk berdedikasi bagi orang lain, perasaan empati pada orang

lain, perasaan menyayangi, peduli dan memperhatikan orang lain.

4. Konsisten berarti orientasi seluruh karyawan USAHID yang mencakup sikap

istiqomah (tindakan sesuai dengan apa yang diucapkan), keteguhan

memegang nilai-nilai yang telah disepakati bersama, dan tetap teguh di jalan

yang benar.

5. Saling Menghargai berarti orientasi seluruh karyawan USAHID yang mencakup

penghargaan, perhatian, menghormati orang lain, dan menghargai diri sendiri.


D. Lambang dan Hymne USAHID

Lambang Universitas Sahid menunjukkan :

1. Buku terbuka di atas dasar warna putih berbingkai menggambarkan

universitas sebagai lembaga ilmu pengetahuan terbuka bagi siapa saja untuk

bersama-sama menggali ilmu pengetahuan guna diamalkan bagi kemaslahatan

dan kemajuan Nusa dan Bangsa;

2. Teratai mekar berwarna kuning menunjukkan tekad berbakti yang dilandasi

rasa cinta dan senantiasa tanggap terhadap perkembangan namun tetap

berpegang teguh pada prinsip kebenaran, oleh karena watak bunga teratai

yang mampu menyesuaikan diri dalam segala lingkungan. Tekad suci telah

ditanam bahwa ilmu yang diperoleh dari universitas akan dibaktikan kepada

keluarga dan tanah air yang disertai kecintaan kepada profesi;

3. Lingkaran Cakra mempunyai poros yang dihubungkan keempat penjuru

menggambarkan amanah hidup bahagia saling menghidupi yang

mencerminkan nilai dinamika dan keseimbangan berdasarkan nilai

kebersamaan, kejujuran, rendah hati, dan taat asas.


E. Organisasi Universitas Sahid

Organ-organ yang ada dalam struktur organisasi Universitas Sahid Jakarta

terdiri atas unsur-unsur

1. Penyusun kebijakan terdiri atas

a. Senat Universitas

b. Pimpinan Universitas : Rektor beserta

Wakil Rektor I, bidang Akademik, Perencanaan dan Pengembangan

Wakil Rektor II, bidang Keuangan, Umum dan Kepegawaian

Wakil Rektor III, bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama

2. Pelaksana Akademik terdiri atas

a. Fakultas dan Sekolah Pascasarjana

b. Program Studi

3. Pengawas dan penjaminan mutu :

Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran yang terdiri,

a. Pusat Penjaminan Mutu

b. Pusat Pengembangan Pembelajaran

c. Pusat Monev

4. Penunjang akademik atau sumber belajar :

a. Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat yang terdiri,

1) Pusat Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat

2) Pusat Pengelolaan Jurnal

b. Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang terdiri,

1) UPT Sumberdaya Informasi (SDI)

2) UPT Perpustakaan

3) UPT Humas dan Kerjasama

4) UPT Bahasa

c. Unit Pengelola Mata Kuliah Umum (MKU) dan Pola Ilmiah Pokok (PIP)

5. Pelaksana administrasi :

a. Direktorat Administrasi Akademik (DAA)

b. Direktorat Kemasiswaan, Pengembangan Karakter dan Alumni (DKPKA)

c. Direktorat Promosi dan Penerimaan Mahasiswa Baru (DPPMB)

d. Direktorat Keuangan

e. Direktorat Sumberdaya Manusia dan Infrastruktur


Secara keseluruhan struktur organisasi Universitas Sahid digambarkan pada

Gambar 1 berikut :

Gambar 1. Struktur Organisasi Universitas Sahid Jakarta


BAB II. SISTEM PENDIDIKAN

A. KETENTUAN UMUM

1. Sistem penyelenggaraan proses belajar mengajar pada program Strata

Satu (S1) dan Diploma Tiga (D3) menggunakan Sistem Kredit Semester

(SKS).

2. Dalam Sistem Kredit Semester mahasiswa diberikan kebebasan untuk

menyusun rencana studi dengan memperhatikan matakuliah yang

ditawarkan, matakuliah prasyarat dan indeks prestasi.

3. Penyelenggaraan pendidikan dengan Sistem Kredit Semester bertujuan:

a. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa yang cakap dan giat

belajar agar dapat menyelesaikan studi dalam waktu yang sesingkat-

singkatnya.

b. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa agar dapat mengambil

mata kuliah yang sesuai dengan minat, bakat dan kemampuan.

4. Pengertian dan definisi akademik Universitas Sahid dijelaskan pada

umum ini :

a. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan

suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik/

mahasiwa secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk

memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,

kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang

diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

b. Pendidikan Tinggi adalah jenjang pendidikan setelah pendidikan

menengah yang mencakup program diploma, program sarjana,

program magister, program doktor dan program profesi, serta

program spesialis, yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi

berdasarkan kebudayaan bangsa Indonesia.

c. Ilmu Pengetahuan adalah rangkaian pengetahuan yang digali,

disusun dan dikembangkan secara sistematis dengan menggunakan

pendekatan tertentu, yang dilandasi oleh metodologi ilmiah untuk

menerangkan gejala alam dan/atau kemasyarakatan tertentu.

d. Teknologi adalah penerapan dan pemanfaatan berbagai cabang

Ilmu Pengetahuan yang menghasilkan nilai bagi pemenuhan


kebutuhan dan kelangsungan hidup, serta peningkatan mutu

kehidupan manusia.

e. Perguruan Tinggi Swasta yang selanjutnya disingkat PTS adalah

Perguruan Tinggi yang didirikan dan/atau diselenggarakan oleh

masyarakat.

f. Peserta didik/mahasiswa program Strata Satu (S1) dan Diploma

Tiga (D-3) Universitas Sahid Jakarta adalah peserta didik yang

terdaftar secara resmi di Universitas Sahid Jakarta. Selanjutnya

disebut mahasiswa.

g. Mahasiswa aktif adalah mahasiswa terdaftar pada semester tertentu

h. Mahasiswa Non Aktif/ Mahasiswa dicutikan adalah mahasiswa yang

tidak terdaftar pada semester tertentu tanpa pengajuan cuti

akademik.

i. Mahasiswa cuti akademik adalah keringanan yang diberikan oleh

Rektor berupa masa non-aktif mahasiswa untuk tidak mengikuti

kegiatan akademik karena alasan tertentu, dalam jangka waktu

tertentu sesuai dengan izin yang diberikan.

j. Registrasi adalah proses pendaftaran bagi setiap calon mahasiswa

baru yang dinyatakan lulus dalam seleksi penerimaan mahasiswa

baru dan memperoleh hak penuh sebagai mahasiswa.

k. Her-registrasi adalah proses pendaftaran ulang setiap mahasiswa

lama untuk dapat mengikuti kegiatan perkuliahan, memperoleh hak-

hak akademik dan menggunakan fasilitas bagi mahasiswa

sebagaimana ketentuan yang berlaku pada semester yang berjalan.

l. Praperkuliahan adalah serangkaian kegiatan intrakurikuler bagi

mahasiswa baru yang terdiri dari Orientasi Studi Mahasiswa Baru

(OSMARU) dan/atau serangkaian kegiatan intrakurikuler bagi

mahasiswa baru yang terdiri dari Sosialisasi Pembelajaran di

Perguruan Tinggi dan Studium Generale (Kuliah Umum).

m. Kegiatan Penunjang Perkuliahan adalah kegiatan yang dilaksanakan

bersamaan dengan pelaksanaan perkuliahan yang bertujuan

meningkatkan pencapaian tujuan perkuliahan.


n. Matakuliah adalah bagian terkecil dari kurikulum perguruan tinggi

yang dikuantifikasikan dalam SKS (Satuan Kredit Semester).

o. Buku Panduan Akademik adalah buku pedoman teknis

penyelenggaraan pendidikan di Universitas Sahid Jakarta, terdiri

dari Buku Pedoman Akademik Universitas, Buku Panduan Dosen,

Buku Pedoman Tugas Akhir

p. Kuliah adalah proses pembelajaran yang difasilitasi oleh dosen

pengampu sesuai dengan kompetensinya.

q. Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama

mentransformasikan, mengembangkan dan menyebarluaskan Ilmu

Pengetahuan dan Teknologi melalui Pendidikan, Penelitian dan

Pengabdian kepada Masyarakat

r. Kartu Rencana Studi (KRS) adalah formulir yang berisi mata kuliah

per semester yang akan ditempuh oleh mahasiswa.

s. Mahasiswa putus studi (drop out) adalah pemberhentian kegiatan

akademik mahasiswa yang dikeluarkan oleh Rektor karena tidak

memenuhi kualifikasi akademik untuk menyelesaikan studi.

t. Mahasiswa gugur studi (passing out) adalah pemberhentian kegiatan

akademik mahasiswa yang dikeluarkan oleh Rektor karena tidak

memenuhi persyaratan administrasi akademik sesuai dengan

ketentuan yang berlaku dan/atau pelanggaran tata tertib kehidupan

kampus.

u. Sarana Kuliah Standar adalah perlengkapan mengajar yang terdiri

dari : papan tulis, alat tulis, Personal Computer (PC),

Laptop/Notebook, LCD,.

v. Evaluasi adalah suatu cara penilaian tentang penyerapan/

pemahaman materi perkuliahan oleh mahasiswa, dengan

komponen-komponen evaluasi yang meliputi : presensi, UTS, UAS,

tugas dan evaluasi akademik lainnya.

w. Cuti Akademik adalah keringanan yang diberikan oleh Rektor berupa

masa non-aktif mahasiswa untuk tidak mengikuti kegiatan akademik

karena alasan tertentu, dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan

izin yang diberikan.


x. Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) adalah kartu identitas status

mahasiswa Universitas Sahid Jakarta yang berlaku selama

mahasiswa masih aktif.

B. BEBAN STUDI & KURIKULUM

1. Beban Studi Mahasiswa

Beban Studi yang ditempuh oleh mahasiswa dalam menyelesaikan

program pendidikan sesuai dengan kurikulum masing-masing program

studi yang ada di Universitas Sahid Jakarta adalah sebagai berikut :

a. Program Sarjana Strata Satu (S1) sekurang-kurangnya 144 sks dan

sebanyak-banyaknya 148 sks yang dijadwalkan untuk 8 semester

dan dapat ditempuh dalam waktu sekurang-kurangnya 8 semester

dan selama-lamanya 14 semester.

b. Program Diploma III (D3) sekurang-kurangnya 110 sks dan sebanyak-

banyaknya 120 sks yang dijadwalkan untuk 6 semester dan dapat

ditempuh dalam waktu sekurang-kurangnya 6 semester dan selama-

lamanya 10 semester.

2. Beban Studi Mahasiswa dalam satu semester.

a. Beban Studi mahasiswa dalam satu semester adalah jumlah nilai

kredit yang dapat diambil dalam semester yang bersangkutan

b. Besar beban studi mahasiswa untuk semester pertama 17 – 21 sks

atau rata-rata 19 sks selama satu semester

c. Besar beban studi mahasiswa yang dapat diambil pada tiap

semester berikutnya tergantung pada prestasi akademik yang

bersangkutan, yang dinyatakan dengan Indeks Prestasi Semester

(IPS) pada semester sebelumnya, sesuai ketentuan yang berlaku di

fakultas.

3. Beban program studi mahasiswa dan beban tugas dosen dinyatakan

dalam satuan kredit semester. Nilai satu satuan kredit semester (1sks)

untuk perkuliahan, seminar dan kapita selekta, praktikum, praktek kerja

lapangan, serta penelitian ditentukan berdasarkan atas beban kegiatan

yang meliputi 3 (tiga) macam kegiatan per minggu selama satu semester

sebagai berikut :


a. Perkuliahan

a) Untuk Mahasiswa :

i) 50 menit acara tatap muka terjadwal dengan dosen/pengajar

misalnya dalam bentuk kuliah/tatap muka;

ii) 60 menit acara kegiatan akademik terstruktur, yaitu kegiatan

studi yang tidak terjadwal tetapi direncanakan oleh tenaga

pengajar, misalnya dalam bentuk tugas, pekerjaan rumah atau

menyelesaikan soal-soal;

iii) 60 menit acara kegiatan akademik mandiri, yaitu kegiatan

yang harus dilakukan mahasiswa secara mandiri untuk

mempersiapkan, mendalami materi akademik, baik melalui

pembentukan kelompok belajar, membaca buku di

perpustakaan, dan lain-lain.

b) Untuk Tenaga Pengajar (Dosen)

i. 50 menit acara tetap muka terjadwal dengan mahasiswa;

ii. 60 menit acara perencanaan dan evaluasi kegiatan akademik

terstruktur;

iii. 60 menit pengembangan materi kuliah;

b. Seminar dan Kapita Selekta

Nilai satu satuan kredit semester untuk Seminar dan Kapita Selekta,

di mana mahasiswa diwajibkan memberi penyajian pada suatu forum,

sebagai berikut :

a) 50 menit dalam bentuk tatap muka terjadwal ketika memberikan

penyajian di depan forum.

b) 60 menit kegiatan akademik mahasiswa terstruktur.

c) 60 menit kegiatan akademik mahasiswa mandiri tiap minggu

selama satu semester.

c. Praktikum, Praktek Kerja Lapangan dan Penelitian

a) Untuk Praktikum, nilai 1 sks adalah beban tugas di laboratorium

sebanyak 2- 3 jam per minggu selama satu semester;

b) Kerja Lapangan, nilai 1 sks adalah beban tugas di lapangan

sebanyak 4 - 5 jam per minggu selama satu semester;

c) Penelitian, Penyusunan Skripsi atau Tugas Akhir, nilai 1 sks


adalah beban tugas penelitian sebanyak 3 - 4 minggu dalam satu

bulan, di mana satu bulan setara dengan 25 hari kerja untuk

melakukan penelitian, penyusunan Skripsi, Tugas Akhir dan

sejenisnya selama satu semester.

4. Kurikulum

a. Kurikulum Perguruan Tinggi adalah merupakan seperangkat rencana

dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan ajar serta cara yang

digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan

pembelajaran untuk mencapai tujuan Pendidikan Tinggi

dikembangkan oleh setiap Perguruan Tinggi dengan mengacu pada

Standar Nasional Pendidikan Tinggi untuk setiap Program Studi yang

mencakup pengembangan kecerdasan intelektual, akhlak mulia, dan

keterampilan dan wajib memuat mata kuliah; Agama, Bahasa

Indonesi, Pancasila, dan Kewarganegaraan. (pasal 35 ayat 1,2,dan 3

UU Nomor 12 Tahun 2012

tentang Pendidikan Tinggi)

b. Kurikulum Universitas Sahid adalah seperangkat rencana dan

pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara

penyampaian dan penilaian terhadap hasil-hasil yang digunakan di

Universitas Sahid sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan

belajar/mengajar yang disusun menurut acuan kurikulum pendidikan

tinggi sesuai SNPT.

c. Kurikulum Inti merupakan penciri dari kompetensi utama suatu

program studi. Kurikulum Inti suatu program studi bersifat :

(a) Dasar untuk mencapai kompetensi lulusan;

(b) Acuan baku minimal mutu penyelenggaraan program studi;

(c) Berlaku secara nasional dan internasional;

(d) Fleksibel dan akomodatif terhadap perubahan yang sangat

cepat di masa datang;

(e) Kesepakatan bersama antara kalangan perguruan tinggi,

masyarakat profesi dan pengguna lulusan.

Kurikulum Inti setiap program studi yang dirancang untuk Program

Sarjana, Magister, merujuk kepada kurikulum inti dan SNPT yang


telah ditetapkan oleh Menteri Ristekdikti.

d. Kurikulum Institusional adalah sejumlah bahan kajian dan mata kuliah

yang ditetapkan oleh masing-masing program studi, dengan

memperhatikan keadaan dan kebutuhan lingkungan serta ciri khas

dari Universitas Sahid dan dikelola oleh universitas dibawah

pengawasan Wakil Rektor bidang akademik.

e. Penyusunan kurikulum harus berbasis local genius, kompetensi

Universitas Sahid dan Program studi di Lingkungan Universitas Sahid

dan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

Standar Nasional Pendidikan sebagaimana dimaksud menjadi acuan

dalam menyusun, menyelenggarakan, dan mengevaluasi kurikulum.

(Permenristekdikti nomor 44 tahun 2015)

f. Kurikulum harus memuat standar kompetensi lulusan yang

merupakan kriteria minimal tentang kualifikasi kemampuan lulusan

yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang

dinyatakan dalam rumusan capaian pembelajaran lulusan.

Rumusan capaian pembelajaran lulusan wajib mengacu pada

deskripsi capaian pembelajaran lulusan KKNI; dan memiliki

kesetaraan dengan jenjang kualifikasi pada KKNI

g. Kurikulum dirancang berdasarkan relevansinya dengan tujuan,

cakupan dan kedalaman materi, Kedalaman dan keluasan materi

pembelajaran mengacu pada capaian pembelajaran lulusan program

studi sesuai dengan SNPT dan pencirian (PIP) USAHID.

h. Lulusan program sarjana paling sedikit menguasai konsep teoritis

bidang pengetahuan dan keterampilan tertentu secara umum dan

konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan dan

keterampilan tersebut secara mendalam;

i. Lulusan program magister, magister terapan, dan spesialis paling

sedikit menguasai teori dan teori aplikasi bidang pengetahuan

tertentu;

j. Tingkat kedalaman dan keluasan materi pembelajaran dituangkan

dalam bahan kajian yang distrukturkan dalam bentuk mata kuliah

yang memanfaatkan hasil penelitian dan pengabdian masyarakat

,dijabarkan dalam CP mata kuliah serta dilengkapi dengan rencana


pembelajaran semester dan evaluasi

k. Penyusunan kurikulum dilakukan oleh Program studi di lingkungan

Universitas Sahid dan dapat menyusun bersama-sama dengan

perwakilan dari asosiasi atau stakeholders yang ditunjuk.

l. Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan akademis yang

berinteraksi lansung dengan masyarakat. Perencanaan, persiapan,

pengaturan pelaksanaan dan pengawasan kegiatan KKN diserahkan

kepada Fakultas dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada

Masyarakat.

m. Praktek Kerja Lapangan (PKL) merupakan kegiatan akademis yang

bersifat kurikuler, dengan memperhatikan kekhasan program studi,

pelaksanaan magang dapat diganti dengan kegiatan lain yang setara.

Perencanaan, persiapan, pengaturan pelaksanaan dan pengawasan

kegiatan PKL atau kegiatan lain yang setara dengan PKL diserahkan

kepada fakultas.

n. Tugas akhir yang memberikan pengalaman belajar kepada

mahasiswa untuk membuat karya ilmiah tertulis, dengan menerapkan

sikap cara berpikir, dan metode ilmiah dalam memecahkan masalah

keilmuan yang dapat melalui kegiatan penelitian, perancangan dan

pengembangan dibawah bimbingan dosen pembimbing, serta

analisis dan pengamatan aplikasi dilapangan dan mampu menyajikan

dan mempertahankan hasilnya secara tertulis dan secara lisan dalam

rangka menyelesaikan beban studi untuk memperoleh gelar Sarjana.


C. DOSEN PEMBIMBING AKADEMIK (PA)

Dosen Pembimbing Akademik (Dosen PA), adalah dosen tetap/tidak

tetap USAHID Jakarta yang diangkat berdasarkan Keputusan Rektor dan

diserahi tugas membimbing sekelompok mahasiswa dengan tujuan untuk

membantu mahasiswa menyelesaikan studinya secepat dan seefisien

mungkin, sesuai dengan kondisi dan potensi individual mahasiswa. Tiap

mahasiswa yang diterima pada suatu program studi akan mempunyai dosen

pembimbing akademi.

Tugas dan kewajiban Dosen PA adalah:

1. Menguasai seluruh program pendidikan yang dibuka oleh Universitas

Sahid Jakarta, khususnya program studi di mana dosen tersebut

mengajar;

2. Memberikan pengarahan kepada mahasiswa tentang penyusunan

rencana studi semester dan rencana proses akhir, rencana semester

adalah rencana kegiatan akademik mahasiswa pada satu semester

dan/atau rencana studi mulai dari awal studi sampai lulus, serta program

khusus yang mungkin diperlukannya;

3. Membantu mahasiswa menyusun program selama satu semester sesuai

dengan beban belajar mahasiswa dan perubahannya, membantu

mahasiswa dalam mengisi KRS, memberikan penjelasan kebijakan studi

yaitu memberi pertimbangan kepada mahasiswa tentang jumlah beban

studi yang diambil pada semester yang akan datang.

4. Memotivasi mahasiswa dalam mengembangkan keahlian yang sesuai

dengan minat, bakat dan kemampuan akademik dan non akademik;

5. Menampung masalah akademik (dan non akademik, jika

memungkinkan) yang dihadapi mahasiswa bimbingannya dan turut

berusaha mencarikan alternatif pemecahannya;

6. Mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas ke Dekan Fakultas

melalui Wakil Fakultas;

7. Menghadiri rapat pembinaan dosen PA yang diselenggarakan oleh

Jurusan/Fakultas/Universitas.


D. PERKULIAHAN

Proses perkuliahan dilaksanakan berdasarkan SOP (PMB-USAHID-

03) dengan tujuan menjamin proses perkuliahan Strata 1 dan Diploma 3

dapat berjalan baik sesuai dengan ketentuan. Perkuliahan dilaksanakan

oleh dosen pengampu yang memiliki kompetensi sesuai dengan mata kuliah

memiliki SAP dan materi kuliah disampaikan kepada mahasiswa sesuai

dengan SAP. Target yang diharapkan dengan standar tersebut proses

perkuliahan berlangsung tertib dan lancar tanpa terjadi halangan

(ketakhadiran dosen, perubahan jadwal mengajar dosen, tidak adanya

bahan ajar/hand out dan gangguan sarana/prasarana).

Selain ketentuan tersebut di atas ketentuan lain dalam proses

penyelenggaraan perkuliahan ketentuan secara umum disampaikan sebagai

berikut:

1. Kuliah adalah proses pembelajaran yang difasilitasi oleh dosen

pengampu sesuai dengan kompetensinya..

2. Jumlah tatap muka perkuliahan setiap semester sebanyak 14 kali,

sesuai dengan kalender akademik universitas, setiap tatap muka

memerlukan 100 menit untuk matakuliah 2 sks dan 150 menit untuk

matakuliah 3 sks.

3. Perkuliahan dilaksanakan semester gasal mulai bulan (september sd.

Februari) dan semester genap (Maret sd Agustus), dan semester antara

, sesuai jadwal, ruang kelas, SAP dan tata tertib perkuliahan.

4. Waktu dan tempat kuliah diatur dengan jadual perkuliahan yang disusun

oleh fakultas.

5. Hari kuliah dimulai pukul 07.00 sampai dengan 21.10 yang diatur

menjadi 6 Sesi, yaitu:

• Sesi I 07.00 – 09.30

• Sesi II 09.31 – 12.00

• Sesi III 12.01 – 14.30

• Sesi IV 14.31 – 17.00

• Sesi V 17.01 - 19.30

• Sesi VI 19.31 – 22.00


6. Peserta kuliah dianggap sah apabila sudah melaksanakan registrasi dan

melaksanakan pengisian jadwal kuliah dalam sistem registrasi.

7. Sebelum perkuliahan hari pertama dimulai mahasiswa yang diwakili

perwakilan kelas dengan dosen membuat kesepakatan melakukan

penandatanganan Kontrak Belajar (FM-USAHID-BM-03-05/R0).

8. Semua mahasiswa diwajibkan mengikuti kegiatan kuliah dan kegiatan

terjadwal minimal 75% serta praktikum 100% dari seluruh jam tatap

muka yang terjadwalkan pada semester yang bersangkutan

9. Mahasiswa yang berhalangan mengikuti kuliah karena alasan yang

sangat penting harus menyampaikan pemberitahuan tertulis kepada

dosen mata kuliah yang bersangkutan selambat-lambatnya pada hari

perkuliahan

10. Mahasiswa harus hadir di ruang kuliah sebelum kuliah dimulai.

11. Mahasiswa yang datang sesudah kuliah diwajibkan meminta izin kepada

dosen pengajar sebelum masuk ke ruang kuliah

12. Mahasiswa yang terlambat datang lebih dari 15 menit sesudah kuliah

dimulai tidak diperkenankan masuk ruang kuliah dan dianggap alpa

mengikuti kuliah pada jam kuliah yang bersangkutan

13. Mahasiswa yang hadir dalam kuliah wajib mengisi daftar hadir kuliah.

Daftar hadir kuliah tersebut dibuat rangkap dua, terdiri dari : satu lembar

untuk dosen dan satu lembar untuk Seksi Pelayanan Perkuliahan.

Mahasiswa yang lalai tidak mengisi daftar hadir dianggap alpa mengikuti

kuliah pada jam kuliah yang bersangkutan.

14. Mahasiswa yang tidak tercantum dalam daftar hadir kuliah, wajib

menghubungi Seksi Pelayanan Perkuliahan dan tidak diperkenankan

mengisi absensi/ menulis daftar hadir secara manual (FM-USAHID-BM-03-

01/R0).

15. Selama mengikuti kuliah mahasiswa diwajibkan berpakaian rapi sesuai

dengan norma-norma kesopanan dan kepantasan yang berlaku. Tidak

diperbolehkan memasuki ruang kuliah apabila mahasiswa memakai

sandal.

16. Dosen harus memberi peringatan kepada mahasiswa yang mengganggu

kuliah. Dosen berhak mengeluarkan mahasiswa yang bersangkutan dari

ruang kuliah apabila mahasiswa tetap mengganggu kuliah setelah diberi


peringatan 2 kali.

17. Mahasiswa yang karena keperluan sangat mendesak terpaksa

meninggalkan ruang kuliah berlangsung wajib meminta izin kepada

dosen.

18. Dalam Proses belajar mengajar dosen wajib mengisi daftar hadir

mengajar dan realisasi SAP (FM-USAHID-BM-03-02/R0)

19 Perkuliahan dalam Sistem Informasi USahid SIUS ;

Kegiatan studi mahasiswa Usahid dapat dilakukan dalam bentuk kuliah

teori, praktikum atau kerja lapangan, atau gabungan di antara ketiga

bentuk tersebut. Perkuliahan teori bertujuan untuk mengkaji dan

mengupayakan penguasaan mahasiswa atas teori, prinsip, konsep, dan

generalisasi yang berkaitan dengan satu bidang studi. Perkuliahan

praktikum bertujuan untuk mengaplikasikan teori dalam kondisi dan

situasi terbatas, sedangkan kerja lapangan bertujuan untuk

mengaplikasikan teori dalam keadaan nyata di lapangan. Ketiga bentuk

perkuliahan tersebut dapat dilakukan lewat kegiatan tatap muka

(komunikasi langsung dosen mahasiswa), terstruktur (tugas terbimbing),

dan kegiatan belajar mandiri.

Semester biasa adalah satuan waktu kegiatan selama 16 minggu efektif,

yang terdiri atas 14 minggu kegiatan perkuliahan terjadwal, berikut

kegiatan iringannya, minggu tenang dan 2 minggu untuk evaluasi (Ujian

Tengah Semester dan Ujian Akhir Semester). Perkuliahan dilaksankan

berdasarkan SOP Perkuliahan (PMB-USAHID-03). Proses perkuliahan

dilaksanakan dengan SIUS sistem Informasi Universitas Sahid

www.usahidnet.usahid.ac.id lihat gambar 2

http://www.usahidnet.usahid.ac.id/


Gambar 2 : Sistem Informasi Usahid

Membuka portal usahidnet dengan login dosen, user name NIDN/ NUPN

/NIDK dosen mengajar, pasword masing-masing dosen setelah entry akun

dan pasword akan muncul laman SIUS dosen , lihat gambar 3

Gambar 3 : Laman SIUS Dosen akan muncul menu : My Account, Biodata,

Aktivitas, Bimbingan, e-Learning, Logout.


Menu My Account terdiri dari Sub menu : Home; Support ; Ubah Password

Menu Biodata : Menu Aktivitas Lihat Biodata, Publikasi Dosen, Penelitian

Dosen dan Ubah Pasword : Menu Bimbingan .

Aktivitas Dosen Mengajar Jadwal dosen mengajar lihat gambar 4

Gambar 4 : Jadwal Dosen Mengajar

Menu aktivitas dosen presensi dosen mengajar lihat gambar 5


Menu e-Learning perkuliahan Universitas Sahid Jakarta, tatacara

penggunaan menu e-learning adalah sebagai berikut :

A. Tata Cara Membuka :

1. Buka website Usahid: www.usahid.ac.id

2. Login melalui : e-Usahidnet (ada di bagian kanan)

3. Masukkan User Name dan Password → Login

4. Pilih menu E-Learning

5. Pilih matakuliahnya

B. Setting Pertemuan (hanya sekali dilakukan di awal perkuliahan)

1. Pilih Turn-editing on (ada di sebelah kanan, sehingga yang muncul adalah “Turn editing off”)

2. Pilih Settings

3. Isi pada kotak Summary dengan mengetik ringkasan materi kuliah atau tujuan instruksional umum (bisa juga copy-paste dari file SAP).

4. Pilih Class Start Date sesuai dengan tanggal permulaan kuliah (Tanggal Bulan – Tahun).

5. Pilih Number of weeks/topics : 14 (kalau direncanakan pertemuannya ada 14 minggu).

6. Pilih Save Changes (layar akan menampilkan 14 kali pertemuan).

C. Upload Materi Kuliah

Sebelum materi kuliah diupload sesuai dengan minggu pertemuannya, materimateri kuliah tersebut di-upload dulu ke dalam folder “Files”, setelah itu baru didistribusikan ke dalam tiap-tiap minggunya.

1. Pilih folder “Files” (ada di kotak sebelah kanan, warna kuning).

2. Pilih “Upload a file”

3. Pilih “Browse”

4. Cari dan pilih file yang akan di-upload di mana ia disimpan.

5. Pilih “Upload this file”

6. Kalau file yang akan diupload banyak, ulangi langkah 2 – 3 – 4 – 5 hingga

semua file yang akan diupload selesai.

7. Pilih klas matakuliah yang akan dijadikan e-learning (letaknya di atas topic outline, E-Learning -> “Klas matakuliah”) → layar akan menampilkan minggu pertemuan yang akan di-upload materinya. Lihat Gambar 6


Gambar 6 Upload Materi Kuliah

8. Upload bahan kuliah untuk minggu pertama:

a. Pilih “Add” (pada tanda panah dalam kotak kecil di kanan).

b. Pilih “Resource”.

c. Isi “Name” : sesuai nama materi yang di-upload (misalnya: Materi I).

d. Pilih “Type of resource” : Uploaded file.

e. Isi summary: ringkasan materi yang diupload.

f. Pilih “Continu”.

g. Pilih “File name” : (Choose: pilih materi yang akan diupload pada minggu I hasil upload yang diletakkan pada folder “Files” di atas).

h. Pilih “Save changes”. Lihat Gambar 7

Gambar 7 Upload materi Kuliah


9. Upload bahan kuliah untuk minggu-minggu berikutnya:

Lakukan langkah 8.a – 8.h dengan menyesuaikan materi-materi pada mingguminggu yang bersesuaian (Ingat: semua file yang akan diupload harus sudah ter-upload pada folder “Files”, langkah 2 – 5).

D. Penugasan (Assignment)

Siapkan naskah/file penugasannya (untuk mempermudah copy-paste).

1. Pilih “Adds” (disesuaikan dengan minggu ke berapa penugasan itu akan diberikan).

2. Pilih “Assignment”.

3. Isi “Assignment name” : Nama penugasan (Misalnya: Tugas I)

4. Isi “Description”: Tulislah deskripsi tugas yang akan diberikan pada kotak ini (bisa pula naskah tugasnya dituliskan di sini).

5. Pilih “Assignment type” : Upload a single file (jika jawaban tugas harus dikumpulkan secara online).

6. Pilih “Allow resubmitting” : “Yes” (bila mahasiswa bisa mengirimkan jawaban tugas berulang kali), atau “No” (bila mahasiswa hanya diperkenankan mengirimkan jawaban satu kali).,

7. Pilih “Maximum size” (sesuaikan dengan kemungkinan besarnya file yang akan mahasiswa upload).

8. Pilih “Due date” (Batas waktu pengumpulan tugas: Tanggal-bulan-tahun-jammenit).

9. Pilih “Save changes”. (Catatan: naskah soal bisa pula diupload seperti halnya materi kuliah sebagaimana dijelaskan pada bagian A dan B, menu “Assignment” untuk mengakomodasikan mahasiswa submit jawabannya).

D. Download Tugas Mahasiswa

1. Misalnya kita akan membuka tugas yang diberikan, klik “Tugas I”. Akan

muncul “View ... submitted assignments” (ada di sebelah kanan, tulisan agak

kecil). Jika mahasiswa sudah mengirimkan tugas akan muncul jumlah

mahasiswa yang telah mengirimkan tugasnya.

2. Klik “View... submitted assignments”, akan muncul daftar mahasiswa berikut

file yang dikirim.

3. Klik file yang dikirim untuk melihat hasil/jawaban yang dikirim.

4. Penilaian/komentar dapat ditulis di kotak di bawahnya.

5. Klik “Save all myfeedbacks” (ada di bagian bawah).

E. Chatting

1. Pilih “Adds” (disesuaikan dengan minggu ke berapa chatting itu akan

dilakukan).


2. Pilih “Chats”.

3. Isi “Name of this chat room” : (sesuaikan dengan topiknya, Misalnya:

Pendahuluan).

4. Isi “Introduction text”: (Misalnya: Mahasiswa bisa beriskusi dalam forum

chatting ini. Keaktifan dalam berdiskusi yang akan dinilai).

5. Pilih “Next chat time”: (sesuaikan dengan batas waktu chattingnya: tanggalbulan-tahun-jam-menit).

6. Plih “Everyone can vies past sessions”: Yes or No (pilih yang sesuai)

7. Pilih “Save changes”.

E. EVALUASI

Evaluasi adalah suatu cara penilaian tentang penyerapan/pemahaman

materi perkuliahan oleh mahasiswa, dengan komponen-komponen evaluasi

minimal yang meliputi :Ujian Tengah Semester (UTS), Ujian Akhir Semester

(UAS), presensi, tugas dan/atau praktikum. Pelaksanaan Ujian SOP (PMB-

USAHID-04) dengan harapan proses ujian berjalan tertib dan lancar tanpa

halangan (keterlambatan soal ujian, kekurangan pengawas ujian,

kekurangan berkas soal ujian, keterlambatan penyerahan berkas ujian).

Sesuai dengan standar ujian diharapkan dosen menyerahkan nilai ujian dan

nilai akhir pada waktunya, mahasiswa yang mengikuti ujian memiliki Kartu

Hasil Studi diterbitkan sesuai waktunya.

Seluruh mahasiswa peserta kuliah memenuhi syarat mengikuti ujian dengan

ketentuan antara lain

1. Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS)

Ujian adalah bagian dari sistem pendidikan dan merupakan sarana

untuk mengevaluasi kemajuan dan kemampuan mahasiswa

menyerap ilmu pengetahuan yang dinyatakan dengan Indeks

Prestasi (IP). Dalam satu semester tiap mata kuliah diwajibkan

menyelenggarakan sekurang-kurangnya dua kali ujian yaitu Ujian

Tengah Semester (UTS ) dan Ujian Akhir Semester (UAS), ujian

diberikan secara terjadwal sesuai dengan kalender akademik

Universitas.

a. Syarat sebagai peserta ujian

i. Terdaftar sebagai mahasiswa aktif dan mengikuti minimal


perkuliahan 75% pada semester tersebut dan tercetak pada

daftar sebagai peserta ujian

ii. Membawa Kartu Mata Kuliah atau kartu mahasiswa.

b. Macam-macam ujian

i. Ujian terjadual

Ujian terjadual dalam satu semester terdiri dari :

1) satu kali Ujian Tengah Semester (UTS)

2) satu kali Ujian Akhir Semester (UAS)

ii. Ujian tidak terjadual

Ujian tidak terjadwal, dapat berbentuk:

1) Ujian Skrpsi/Tugas Akhir

2) Kuis, ujian yang dilaksanakan oleh dosen mata kuliah

dalam mengukur kemampuan mahasiswa menerima

materi yang telah disampaikan dosen

Selain ujian-ujian tersebut di atas terdapat kegiatan terstruktur lain yang

berbentuk :

1) Penulisan karangan ilmiah

2) Pekerjaan rumah/tugas

3) Partisipasi aktif dalam kelas dan sebagainya

2. Komponen Penilaian

Komponen-komponen keberhasilan studi seorang mahasiswa dalam

menempuh suatu mata kuliah adalah: Kehadiran, Tugas-tugas, Nilai Ujian

Tengah Semester (UTS) dan Nilai Ujian Akhir Semester (UAS). Kisaran

bobot (persentase) masing-masing komponen diatur tersendiri oleh

dosen/program studi. Nilai akhir mata kuliah dinyatakan dalam bentuk huruf

mutu yang ditentukan berdasarkan kisaran nilai dengan acuan sebagai

berikut:


Jika karena sesuatu hal dosen terlambat atau berhalangan

memberikan nilai, maka pada kolom nilai diberi notasi : “T” (berarti tunda)

atau diberikan nilai B, sesuai dengan kebijakan pimpinan Fakultas. Jika

karena sesuatu hal, mahasiswa mengundurkan diri dari mata kuliah padahal

kuliah sudah berjalan, maka pada kolom nilai diberi notasi : “M” (berarti

mundur/batal kuliah).

3. Tata Cara Evaluasi Secara Sistem Informasi

Petunjuk Pengisian Nilai UTS, UAS dan Tugas 1. Buka website Usahid: www.usahid.ac.id 2. Login melalui : e-Usahidnet (ada di bagian bawah) 3. Masukkan User Name dan Password Login 4. Pilih menu: Aktivitas Penilaian Isi Nilai 5. Pilih Semester : Ganjil 2010/2011 6. Pilih Kelas Matakuliah : Pilih kelas 7. Tampilkan Form Pengisian Nilai 8. Bila belum ada daftar mahasiswa, pilih : Modifikasi Komponen (untuk

menampilkan daftar mhasiswa) 9. Pilih Modifikasi Komponen (untuk memodifikasi komponen nilai,

seperti: memperbaiki nilai UTS, mengurangi komponen nilai, mengubah persentase, atau menambah komponen nilai) Catatan :

1) Jangan mengubah komponen nilai 2) Komponen kehadiran jangan dihapus (Persentase: 10%) 3) Mengubah persentase Komponen:

• Pilih “Fungsi” pada baris komponen nilai yang ingin diubah persentasenya (tanda pena, warna biru, ada di sebelah kanan)

• Pilih Persentase: ganti nilainya sesuai dengan persentase yang Diinginkan

10. Mengisi nilai UTS di masa UAS: • Pilih “Fungsi” pada baris UTS (tanda pena warna biru, ada

disebelah kanan) • Pilih Periode Komponen : UAS

Kisaran Nilai Akhir Nilai Huruf Bobot Kategori

80,00 – 100.00 A 4.00 Sangat Baik Sekali

75.00 – 79.99 A- 3.67 Sangat Baik

72.00 – 74.99 B+ 3.33 Baik Sekali

68.00 – 71.99 B 3.00 Baik

65.00 – 67.99 B- 2.67 Cukup Baik

62.00 – 64.99 C+ 2.33 Lebih dari Cukup

55.00 – 61.99 C 2.00 Cukup

41.00 – 54.99 D 1.00 Kurang

00.00 – 40.99 E 0.00 Sangat Kurang


• Pilih “Ubah” 11. Mengisi Tugas 1 di masa UAS:

• Pilih “Fungsi” pada baris Tugas 1 (tanda pena, warna biru, ada di sebelah kanan)

• Pilih Periode Komponen : UAS • Pilih “Ubah”

12. Menghapus Tugas 2 dari komponen penilaian: • Pilih “Fungsi” pada baris Tugas 2 (tanda silang (x), warna merah,

ada di sebelah kanan) 13. Menambah Komponen Penilaian:

• Pilih “Tambah” (ada di bagian bawah) • Isi “Nama Komponen” dengan nama komponen yang dikehendaki • Pilih Periode Komponen: UAS • Isi “Persentase” sehingga total komponen seluruhnya adalah 100% • Pilih “Tambah” lihat gambar 8

Gambar 8 Modifikasi nilai dan entry nilai

14. Pengisian Nilai dan Grading: Pengisian Nilai:

a. Pilih “Isi Nilai” (ada di sebelah kanan atas) b. Pilih “Mode Edit On” c. Nilai-nilai siap diisikan d. Setelah selesai mengisi seluruh nilai Pilih “Simpan”Grading: e. Pilih “Mode Edit On” f. Pilih “Grade” (ada di atas sebelah kanan) pada kotak di sebelah

kanannya g. Pilih “Auto Grade” (ada di bawah)

15. Mencetak Nilai a. Pilih “Cetak Daftar Nilai” (ada di bagian atas, sebelah kiri) b. Dokumen daftar nilai siap dicetak lihat gambar 8


Gambar 9. cetak daftar nilai

4. Indeks Prestasi (IP)

Untuk menggambarkan keberhasilan studi mahasiswa dalam satu

semester digunakan indeks yang menggambarkan keberhasilan seluruh

mata kuliah yang ditempuh mahasiswa. Indeks ini disebut Indeks Prestasi

(IP). IP yang menggambarkan keberhasilan studi mahasiswa dalam satu

semester disebut Indeks Prestasi Semester (IPS). Besarnya IPS akan

menentukan jumlah kredit yang dapat diambil pada semester berikutnya,

dengan kriteria :

Besar I.P.S Beban Studi Maksimal

2,76 – 4,00 24 sks

2,00 – 2,75 21 sks

< 2,00 18 sks

Untuk menggambarkan keberhasilan studi seluruh semester yang

telah ditempuh oleh seorang mahasiswa digunakan Indeks Prestasi

Kumulatif (IPK).

Untuk mata kuliah dengan notasi nilai “T” dan “M”, besar SKS tidak

diperhitungkan. Akan diperhitungkan jika notasi “T” atau “M” berubah


menjadi nilai A/B/C/D.

Cara penghitungan Indeks Prestasi (IP) adalah sebagai berikut:

. . = /

Keterangan :

K = Beban kredit mata kuliah yang ditempuh

N = Nilai yang diperoleh untuk masing-masing mata kuliah

IP = Jumlah hasil perkalian beban kredit tiap mata kuliah dengan

nilai tiap mata kuliah di dalam satu semester dibagi dengan

jumlah beban kredit yang diambil pada semester tersebut

Contoh:

MATA KULIAH SKS NILAI MUTU

Dasar-dasar Akuntansi I

Pancasila

Kewarganegaraan

Matematika I

Pengantar Ekonomi Makro

Pengantar Ekonomi

Internasional

3

2

2

3

3

3

A

C

E

B

A

D

12

4

0

9

12

3

Jumlah kredit yang diambil/Mutu 16 40

= / 16 = 2,50

4. Evaluasi Keberhasilan

Evaluasi keberhasilan mahasiswa dapat dilakukan pada :

a) Setiap akhir semester, dengan menggunakan IPS

Seorang mahasiswa dikatakan berhasil menempuh studinya pada

satu semester jika IPS mencapai 2.00 atau lebih.

b) Setiap akhir tahun ajaran, dengan menggunakan IPK

Seorang mahasiswa dikatakan berhasil menempuh studinya pada

akhir tahun ajaran jika IPK mencapai 2.00 atau lebih.


c) Pada akhir program pendidikan, dengan menggunakan ketentuan

Yudisium

Nilai ambang/batas untuk menentukan apakah seorang mahasiswa dapat

meneruskan studinya atau berhenti, didasarkan pada acuan standar

keberhasilan sebagai berikut:

a. Jumlah SKS minimal yang harus dipenuhi pada akhir semester 2 adalah

24 sks dengan IPK minimal 2,0.

b. Jumlah SKS minimal yang harus dipenuhi pada akhir semester 4 adalah


c. Jumlah SKS minimal yang harus dipenuhi pada akhir semester 6 adalah


1. Putus Kuliah/ Keluar Studi

Mahasiswa dapat dinyatakan putus kuliah (drop out) dikarenakan 3 (tiga)

hal, yaitu :

a. Pengunduran diri (Inisiatif Mahasiswa)

Seorang mahasiswa dengan alasan tertentu yang bersifat

akademik/administratif atau kesehatan atau lainnya seperti pindah

Perguruan Tinggi lain, dapat mengajukan pengunduran diri;

b. Tidak memenuhi ketentuan akademik dan administratif (Prakarsa

Penyelenggara)

Seorang mahasiswa dapat dinyatakan putus kuliah apabila tidak

memenuhi persyaratan akademik dan administratif sebagai berikut :

1) a) IPK < 2,00 dengan jumlah sks < 110 sks dan masa studi > 14

semester untuk S1;

b) IPK < 2,00 dengan jumlah sks < 70 sks dan masa studi > 12

semester untuk D3;

2) Mahasiswa status dicutikan selama > 4 semester berturut-turut;

3) Tidak memenuhi ketentuan administratif.

c. Terkena peraturan indisipliner berdasarkan tata tertib kehidupan kampus

Universitas Sahid Jakarta, seperti pelanggaran berat menghalangi orang

untuk mengikuti kuliah dan melakukan pengrusakan fasilitas dan hal-hal

lain yang bertentangan dengan tata tertib kampus (lihat lampiran).


F. Kuliah Semester Antara

Satu indikator keberhasilan studi mahasiswa adalah ketepatan waktu

penyelesaian studi dan kualitas alumni yang dihasilkan. Untuk

mencapai, memperlancar dan mempercepat studi mahasiswa, maka

diselenggarakan semester pendek dengan tetap memperhatikan dan

mempertahankan kualitas akademik, sekaligus sebagai implementasi

dari pelaksanaan sasaran mutu universitas yaitu mahasiswa lulus tepat

waktu minimal 80%. Semester antara dilakukan dengan cara

menawarkan kepada mahasiswa untuk mengambil mata kuliah yang

pernah ditempuh dan belum pernah ditempuh.

Pelaksanaan semester pendek dan aturannya berdasarkan surat

keputusan Rektor Nomor : 252/USJ-01/A-33/2013, bahwa semester

antara hanya ditawarkan kepada mahasiswa yang aktif pada semester

berjalan, diperkenankan mata kuliah yang belum pernah diambil.

1. Tujuan penyelenggaraan semester antara adalah untuk:

- Mempercepat penyelesaian studi mahasiswa tanpa mengabaikan

kualitas akademik.

- Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menempuh

kembali mata kuliah yang belum lulus dan atau perbaikan nilai

pada semester berjalan dengan status aktif (bukan status

cuti/dicutikan).

- Mengurangi tingkat dorp out dan atau passing out pada proses

evaluasi batas waktu studi.

2. Ketentuan Umum

- Semester antara tidak bersifat wajib untuk diikuti oleh setiap

mahasiswa Universitas Sahid Jakarta.

- Semester antara dapat dilaksanakan 1 (dua) kali dalam satu tahun

akademik, setelah UAS genap sampai dengan menjelang

pelaksanaan kuliah semester ganjil akademik berikutnya.

- Mahasiswa yang boleh mengambil semester antara adalah

mahasiswa yang aktif pada semester tahun akademik yang


sedang berjalan.

- Mata kuliah yang dapat diambil adalah mata kuliah yang pernah

ditempuh pada semester sebelumnya, dengan jumlah maksimal 3

mata kuliah atau 9 sks.

- Mahasiswa yang telah dinyatakan lulus sidang skripsi dan lulus

yudisium tidak diperkenankan mengikuti semester antara.

- Teknis operasional semester antara mulai dari pendaftaran sampai

dengan pelaksanaan ujian dilakukan oleh masing-masing fakultas

dengan mengacu pada peraturan penyelenggaraan pendidikan

universitas.

- Nilai semester antara tidak mempengaruhi pengambilan jumlah

sks pada semester berikutnya.

- Fakultas wajib melaporkan nilai mahasiswa dan biaya pelaksanaan

semester pendek ke Rektor selambat lambatnya 2 (dua) minggu

setelah berakhirnya kegiatan semester pendek

- Jumlah kehadiran dosen (tatap muka) setiap kelas 14 x tatap muka

7 kali sebelum UTS dan 7 kali sebelum UAS dengan Jumlah

kehadiran dosen tersebut di atas sudah termasuk Ujian tidak

terjadwal.

- Jumlah tatap muka bagi mahasiswa 75% dari minimal kehadiran

dosen atau minimal 75 % x jumlah tatap muka setiap mata kuliah),

waktu tatap muka ditetapkan 50 menit per sks.

G. Proses Akhir

1. Komponen Proses Akhir

Proses Akhir terdiri atas tiga komponen yaitu:

a. Praktek Kerja Lapangan (PKL)

b. Seminar

c. Skripsi

2. Ketentuan PKL

a. Mahasiswa yang dapat mengajukan PKL adalah mahasiswa

yang telah memperoleh minimum 110 sks IPK 2,00


b. PKL dilaksanakan dalam waktu 1 – 2 bulan pada suatu

perusahaan / Instansi / lembaga

c. PKL dapat dilaksanakan pada perusahaan yang dianjurkan

fakultas atau yang diinginkan/dipilih oleh mahasiswa.

d. Pendaftaran PKL dilaksanakan dengan mengisi Kartu

Rencana Studi (KRS) proses akhir yang dibuka pada setiap

awal dan tengah semester (disesuaikan dengan kalender

akademik)

3. Penyelesaian Studi

a. Mahasiswa hanya dapat menyelesaikan studinya melalui jalur

penulisan skripsi, hingga keputusan lebih lanjut yang

ditetapkan Rektor USAHID.

b. Mahasiswa dapat mengajukan permohonan penulisan skripsi,

setelah mencapai atau memiliki sekurang-kurangnya 110 SKS,

dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 2,0 dan telah/sedang

melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL).

c. Pendaftaran penyelesaian studi/tugas akhir dilakukan dengan

mengisi Kartu Rencana Studi (KRS) Proses Akhir yang dibuka

pada setiap awal dan tengah semester (disesuaikan dengan

kalender akademik)

d. Selama menyelesaikan skripsi, mahasiswa dibimbing oleh 2

(dua) orang dosen pembimbing di bawah pengawasan Ketua

Jurusan/Ketua Program Studi yang ditetapkan dalam Surat

Keputusan Dekan Fakultas.

4. Tata Cara Pengajuan Penulisan Skripsi

a Mahasiswa mengajukan rancangan usulan penelitian/proposal skripsi

kepada Ketua Jurusan/Koordinator Tugas Akhir dengan melampirkan

i. Tanda bukti Indeks Prestasi Kumulatif (IPK)

ii. Tanda bukti telah memiliki 110 SKS (KHS)

iii. Fotocopy KRS yang telah ditandatangani oleh dosen PA.

b Rancangan usulan penelitian/proposal sekurang-kurangnya harus

memuat :


i. Judul Skripsi

ii. Latar Belakang (Alasan Pemilihan Judul)

iii. Permasalahan

iv. Telaah Kepustakaan (Teori dan kerangka teori) dari pokok

permasalahan, serta kerangka pemikiran (kerangka konseptual)

atau model yang akan digunakan dalam penelitian

v. Metodologi

vi. Rencana jadual penyelesaian skripsi

Pedoman rinci mengenai penulisan proposal dapat diperoleh di

Fakultas.

c Ketua Jurusan/Koordinator Tugas Akhir mempelajari rancangan

usulan penelitian/proposal skripsi, kemudian menentukan bidang

(mata kuliah) konsentrasi penulisan skripsi dan calon dosen

pembimbing, dengan memperhatikan kewenangan dan batas beban

tugas dosen. Mahasiswa dapat mengusulkan Dosen Pembimbing

kepada Ketua Jurusan.

d Ketua Jurusan kemudian mengajukan judul dan calon dosen

pembimbing kepada Dekan Fakultas.

e Atas usulan Ketua Jurusan, kemudian Dekan menunjuk dan

menetapkan pembimbing.

f Usulan penelitian/proposal skripsi masih dapat disempurnakan oleh

pembimbing yang ditunjuk, sepanjang penyempurnaan itu berada

pada ruang lingkup pokok bahasan judul semula.

g Jika terjadi perubahan/penggantian usulan penelitian/proposal skripsi

di luar materi yang merupakan bidang kajian Dosen Pembimbing,

Ketua Jurusan dapat mengganti Dosen Pembimbing baru yang lebih

sesuai.

5. Pembimbing Skripsi

a. Pembimbing skripsi adalah dosen yang memiliki kualifikasi akademik

yang relevan.

b. Serendah-rendahnya berpendidikan Sarjana (S1) atau Magister (S2)

dengan pangkat minimal Lektor.


c. Pembimbing skripsi berkewajiban untuk secara teratur membantu

mempersiapkan mahasiswa dengan bimbingan materi dan

metodologi penulisan skripsi.

d. Pembimbing skripsi hanya dapat membimbing sebanyak-banyaknya

10 (sepuluh) orang mahasiswa selama satu semester.

6. Persyaratan Skripsi.

a. Skripsi terdiri sekurang-kurangnya 5 (lima) Bab, yaitu :

i. Bab Pendahuluan (latar belakang dan perumusan masalah,

tujuan dan kegunaan penelitian, ruang lingkup pembahasan dan

pembabakan).

ii. Bab Tinjauan Kepustakaan (tinjauan teori dan hasil penelitian

lain).

iii. Bab Metodologi/Kerangka Analisa (kerangka konseptual/model

analisa dan metode penelitian yang digunakan).

iv. Bab Hasil Penelitian (analisa penyelesaian masalah).

v. Bab Penutup (kesimpulan dan saran-saran).

( Pedoman rinci mengenai penulisan skripsi dapat diperoleh di

Fakultas.)

b. Skripsi ditulis dalam bahasa Indonesia, dengan format dan

persyaratan teknis yang ditentukan masing-masing Fakultas/Jurusan

dalam Pedoman Penulisan Skripsi.

7. Ujian Sidang Skripsi

a. Skripsi yang telah memenuhi syarat untuk diuji didaftarkan oleh

mahasiswa yang bersangkutan pada masa pendaftaran Sidang

Skripsi yang ditetapkan oleh Fakultas. Pendaftaran dilakukan dengan

memenuhi pesyaratan antara lain :

1) Mengisi formulir pendaftaran sidang dan melampirkan Pas Foto

berwarna ukuran 4 x 6 cm sebanyak 2 lembar

2) Aktif pada semester berjalan sebagai mahasiswa proses akhir

dengan membukti hasil registrasi proses akhir

3) Melunasi pembayaran dan tidak ada tunggakan pembayaran


4) Lunas peminjaman buku perpustakaan

5) Melampirkan KHS Kumulatif (lulus seluruh mata kuliah).

b. Skripsi yang telah diuji dan diperbaiki disahkan oleh Pembimbing

Skripsi, Ketua Jurusan/Progam Studi dan Dekan Fakultas, sebagai

salah satu persyaratan pengurusan ijazah dean transkrip.

F. LAYANAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK

Seluruh dosen Universitas Sahid Jakarta berhak mendapatkan fasilitas

akses ke layanan portal akademik usahidnet.usahid.ac.id. Layanan

portal akademik usahidnet.usahid.ac.id digunakan untuk mengakses

seluruh informasi yang terkait dengan kegiatan perkuliahan. Ketentuan

untuk mendapatkan akses ke usahidnet.usahid.ac.id adalah :

1) Setiap dosen yang mengajar di Universitas Sahid Jakarta akan

mendapatkan akses ke usahidnet.usahid.ac.id

2) Untuk memperoleh akses ke usahidnet.usahid.ac.id berupa

username dan password, dosen dapat menghubungi bagian layanan

perkuliahan dengan membawa identitas diri yang masih berlaku (KTP

atau SIM)

3) Akses ke usahidnet.usahid.ac.id berlaku selama 1 (satu) semester

4) Apabila dosen lupa password dapat langsung menghubungi bagian

layanan perkuliahan dengan membawa identitas diri yang masih

berlaku (KTP atau SIM) untuk melakukan reset password

5) Password baru yang telah direset dapat digunakan setelah 2 x 24

jam. Aturan keamanan terhadap password :

(1) Pengguna bertanggungjawab atas kerahasiaan nama user

(username) dan kode sandi (password)

(2) Pengelola tidak bertanggungjawab terhadap segala sesuatu

yang terjadi pada nama user (username) dan kode sandi

(password), termasuk didalamnya apabila diketahui pihak

yang tidak berhak.

(3) User wajib langsung mengganti kode sandi (password) yang


diberikan oleh pengelola pada waktu login pertama kali.

(4) User disarankan untuk memilih kode sandi (password) yang

mengacu kepada faktor keamanan yaitu :

• Terdiri dari gabungan huruf dan angka

• Bukan angka atau kata yang mudah diketahui seperti

data pribadi misalnya nama, tanggal lahir, tempat lahir

dls, data pribadi keluarga misalnya nama ibu, nama

ayah, nama anak, tanggal lahir ibu, ayah dls Minimal 6

digit.

• User disarankan mengganti kode sandi (password)

setiap periode tertentu.

• Apabila user terlupa maka dapat melakukan permintaan

reset password dimana password reset tidak sama

dengan password lama.


G. INDEKS KINERJA DOSEN

Tujuan dari pengedalian mutu dosen untuk menjamin bahwa proses perkuliahan, penugasan dosen mengajar yang diselenggarakan dapat dikontrol dan berdampak pada peningkatan kualitas dan mutu pembelajaran, dan evaluasi kinerja dosen di Universitas Sahid Jakarta

sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Usahid. Prosedur ini berlaku sejak

tanggal ditetapkan SOP Perkuliahan. Setiap perubahan atas langkah dalam prosedur dan formulir yang digunakan harus menggunakan mekanisme

yang diatur dalam SOP Pengendalian Dokumen dan Data (PM-USAHID-02).

Setiap unit pelaksana proses pembelajaran Direktora Administrasi Akademik

(DAA) semua personel terlibat dalam prosedur ini mengerti dan memahami setiap langkah dan ketentuan dalam prosedur ini. personel Proses

Pembelajaran memiliki kompetensi yang dipersyaratkan dalam dokumen wewenang dan tanggungjawab.

7.1.3 Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Sumberdaya bertanggungjawab

terhadap semua proses pengadaan dosen tetap.

7.1.4 Dekan bertanggungjawab terhadap semua proses pengadaan dosen tidak tetap

7.1.5 Pengadaan dosen tamu diatur sesuai dengan kebutuhan masing-masing

jurusan/program studi atas persetujuan Dekan untuk mengajar matakuliah tertentu atau studium general.

7.1.6 Seleksi Pengadaan dosen tetap diadakan melalui 2 (dua) tahap yaitu seleksi administrasi dan tes kelayakan menjadi dosen (kompetensi).

7.1.7 Seleksi calon dosen dilakukan oleh Tim yang ditetapkan oleh Rektor.

7.1.8 Wakil Rektor Bidang Akademik bertanggungjawab terhadap pembinaan calon dosen dan pengembangan dosen.

7.1.9 Ruang lingkup pembinaan calon dosen tetap meliputi:

a. Sit in perkuliahan

b. Pemahaman Corporate culture.

7.1.10 Ruang lingkup pengembangan dosen meliputi:

a. peningkatan keilmuan (studi lanjut, seminar keilmuan, training, workshop, penelitian),

b. peningkatan keterampilan dan skill (on the job training, bahasa),

7.1.11 Semua dosen mendapatkan tugas untuk mengampu matakuliah berdasarkan SK Rektor.

7.1.12 Dosen tetap mempunyai tugas melaksanakan pendidikan dan pengajaran,

penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan bidang keahlian/ilmunya serta memberi bimbingan kepada para mahasiswa dalam rangka

memenuhi kebutuhan dan minat mahasiswa dalam proses pendidikan, sedangkan dosen tidak tetap hanya mempunyai tugas melaksanakan pendidikan dan pengajaran.

7.1.13 Beban kerja dosen tetap di jurusan/program studi tempat bertugas dan jurusan lain dalam satu fakultas, minimal 12 (dua belas) sks per semester.

7.1.14 Pengukuran dan evaluasi terhadap Kinerja Dosen Universitas Sahid Jakarta

dilaksanakan setiap akhir semester.


7.1.15 Jenis dan jenjang kepangkatan dosen terdiri atas Asisten Ahli, Lektor, Lektor Kepala dan Profesor atau Guru Besar.

7.1.16 Dosen bertanggung jawab kepada Ketua Jurusan/Program Studi.

7.2 Pengadaan Dosen Tetap

7.2.1. Kebutuhan dosen tetap diusulkan oleh Jurusan/Program Studi kepada Dekan berdasarkan ratio antara dosen dengan mahasiswa dan kebutuhan akan kompetensi dosen tertentu, sekali dalam setahun.

7.2.2. Dosen tetap pengganti diusulkan oleh Jurusan/Program Studi kepada Dekan, sesuai kebutuhan.

7.2.3. Dekan mengusulkan kebutuhan dosen tetap kepada Rektor berdasarkan usulan dari Ketua Jurusan/Program Studi sesuai dengan formulir Daftar Rencana Kebutuhan Dosen Tetap/Tidak Tetap (FM-USAHID-MS-02-01) setelah

mendapatkan pertimbangan dari Rapat Pimpinan Fakultas.

7.2.4. Dosen tetap yang diangkat harus berkualifikasi akademik sekurang-kurangnya berijazah Magister (S-2) yang sebidang ilmu dengan pendidikan pada Program

Sarjana (S-1).

7.2.5. Rektor menetapkan jumlah penambahan dosen tetap dalam Rapat Pimpinan Terbatas yang dilaksanakan paling lambat 1 (satu) bulan setelah diterimanya

seluruh pengajuan kebutuhan dosen tetap dari masing-masing fakultas.

7.2.6. Rektor membentuk Panitia Penerimaan Calon Dosen Tetap paling lambat 1 (satu) minggu setelah penetapan dalam Rapat Pimpinan Terbatas.

7.2.7. Panitia Penerimaan Calon Dosen tetap terdiri dari unsur: Wakil Rektor, Dekan terkait, Direktur Keuangan dan Sumber Daya, dan unsur yang terkait lainnya.

7.2.8. Panitia Penerimaan Calon Dosen Tetap bertugas membantu Wakil Rektor Bidang

AkademikI dalam menyiapkan seluruh proses yang terkait dan bertanggungjawab kepada Rektor.

7.2.9. Rektor menerbitkan pengumuman penerimaan calon dosen tetap yang memuat

1) jumlah lowongan formasi sesuai bidang keahlian dan kompetensi, 2) waktu pendaftaran, seleksi dan pengumuman hasil seleksi, 3) persyaratan, dan 4) materi

seleksi, paling lambat 1 (satu) minggu setelah pembentukan panitia pengadaan dosen tetap.

7.2.10. Panitia membuat rekapitulasi data calon peserta seleksi, 1 (satu) hari setelah

batas akhir penyerahan berkas persyaratan penerimaan calon dosen tetap ditutup dan melaporkannya ke Rektor.

7.2.11. Panitia melakukan seleksi administrasi bagi peserta seleksi calon dosen tetap untuk

dapat mengikuti tes kelayakan menjadi dosen dan melaporkan hasilnya kepada Rektor.

7.2.12. Rektor mengumumkan hasil setiap tahap seleksi paling lambat 1 (satu) minggu

setelah seleksi berlangsung.

7.2.13. Panitia melakukan seleksi kelayakan menjadi dosen dan melaporkan hasilnya kepada Rektor.

7.2.14. Rektor mengumumkan nama-nama peserta seleksi kelayakan menjadi dosen melalui surat panggilan dan papan pengumuman paling lambat 1 (satu) minggu setelah menerima laporan dari panitia seleksi.

7.2.15. Ka. Sub Direktorat Sumber Daya Manusia mempersiapkan pemberkasan persyaratan bagi peserta seleksi yang dinyatakan lulus.

7.2.16. Panitia menyusun laporan tertulis pelaksanaan pengadaan calon dosen tetap


dengan lampiran berkas-berkas persyaratan yang lulus seleksi. Panitia dinyatakan bubar setelah selesai mempertanggungjawabkan proses pelaksanaan pengadaan

Calon Dosen Tetap kepada Rektor melalui Wakil Rektor Bidang AkademikI.

7.2.17. Rektor menetapkan calon dosen tetap yang diterima melalui Rapat Pimpinan Terbatas. Rektor menerbitkan Surat Keputusan Pengangkatan Calon Dosen tetap.

7.2.18. Calon Dosen Tetap harus mengampu matakuliah sesuai dengan bidang keahlian sebagai tenaga pengajar didampingi dosen senior dalam surat keputusan rektor.

7.2.19. Wakil Rektor Bidang Akademik mengadakan rapat Tim Penilai Angka Kredit

(TPAK) untuk menetapkan nilai angka kredit bagi tenaga pengajar yang akan ditetapkan sebagai dosen tetap paling lambat 1 (satu) minggu setelah

penerimaan usulan Dekan, setelah melalui rapat TPAK Fakultas.

7.2.20. Rektor menetapkan bidang keahlian dosen tetap sesuai dengan SK Tenaga Pengajar berdasarkan usulan dari Dekan paling lambat 1 (satu) bulan setelah

usulan Dekan diterima.

7.3 Pengadaan Dosen Tidak Tetap

7.3.1. Kebutuhan dosen tidak tetap diusulkan oleh Jurusan/Program Studi berdasarkan

ratio kecukupan kelas, dan kebutuhan terkait kompetensi dosen tertentu.

7.3.2. Ketua Jurusan/Program Studi mengajukan kebutuhan dan nama-nama calon dosen tidak tetap kepada Dekan melalui formulir Daftar Rencana Kebutuhan Dosen

Tetap/Tidak Tetap (FM-USAHID-MS-02-01) paling lambat 3 (tiga) bulan sebelum perkuliahan dimulai.

7.3.3. Sekretaris Fakultas melakukan verifikasi usulan kebutuhan dan nama-nama

calon dosen tidak tetap masing-masing jurusan/program studi, 1 (satu) hari setelah pengajuan kebutuhan dosen tidak tetap.

7.3.4. Dekan mengadakan Rapat Pimpinan Fakultas untuk mengesahkan kebutuhan dan

nama-nama calon dosen tidak tetap paling lambat 1 (satu) minggu setelah pengajuan kebutuhan dosen tidak tetap diverifikasi Sekretaris Fakultas.

7.3.5. Jika dipandang perlu dan berdasarkan hasil evaluasi oleh Jurusan/Program Studi,

Dekan dapat mengajukan pemberhentian dan perpanjangan SK dosen tidak tetap.

7.4 Pengadaan Dosen Tamu

7.4.1. Kebutuhan dosen tamu diusulkan oleh Jurusan/Program Studi kepada Dekan, setelah dosen pengampu matakuliah mencantumkan kebutuhan dan waktu perkuliahan dosen tamu pada SAP.

7.4.2. Dosen pengampu matakuliah mengajukan kebutuhan dosen tamu kepada Ketua Jurusan/Program Studi paling lambat 1 (satu) minggu pada awal perkuliahan.

7.4.3. Ketua Jurusan/Program Studi mengajukan kebutuhan dosen tamu kepada

Dekan paling lambat 2 (dua) minggu sebelum jadwal pelaksanaan perkuliahan dosen tamu dengan formulir Daftar Rencana Kebutuhan Dosen Tamu (FM-USAHID-MS-02-02), setelah diverifikasi oleh Sekretaris Fakultas.

7.4.4. Dekan membuat surat permohonan kepada dosen tamu yang dimaksud, untuk memberikan kuliah dengan tema dan waktu yang disepakati paling lambat 1 (satu) minggu sebelum pelaksanaan perkuliahan.

7.5 Pembinaan Calon Dosen Tetap dan Dosen Tetap

7.5.1 Wakil Rektor Bidang Akademik bertanggung jawab terhadap pembinaan calon dosen dan pengembangan dosen tetap.

7.5.2 Wakil Rektor Bidang Akademik menyelenggarakan kegiatan pembinaan calon


dosen tetap paling lambat 2 (dua) bulan setelah penyerahan SK Calon Dosen Tetap dan pengembangan dosen tetap secara berkala menurut kebutuhan institusi

dan kebutuhan dosen

7.5.3 Tenaga Pengajar membuat karya ilmiah dan atau bahan ajar di bawah bimbingan dosen senior dalam satu semester minimal 1 (satu) karya ilmiah/bahan ajar

untuk memenuhi persyaratan angka kredit, paling lambat selama 2 (dua) tahun.

7.5.4 Hasil pembinaan calon dosen tetap dijadikan dasar dan kelayakan calon dosen untuk diangkat sebagai Tenaga Pengajar.

7.5.5 Jika dalam waktu 2 (dua) tahun persyaratan angka kredit belum terpenuhi, maka statusnya akan ditinjau kembali.

7.5.6 Setelah memenuhi persyaratan angka kredit untuk jabatan Asisten Ahli, Tenaga Pengajar diangkat menjadi Dosen Tetap dengan SK Rektor.

7.5.7 Dekan melakukan pembinaan kepada dosen yang memiliki IKPBM 2 paling

lambat 2 (dua) minggu setelah nilai IKPBM dikeluarkan dan menyampaikan hasil

pembinaan kepada Wakil Rektor Bidang Akademik.

7.6 Pengembangan Dosen

7.6.1 Pengembangan diri dosen merupakan kewajiban bagi dosen tetap Universitas Sahid Jakarta.

7.6.2 Studi lanjut dosen harus sesuai dengan bidang keilmuan dan kebutuhan lembaga serta mendapatkan persetujuan dari ketua jurusan/program studi.

7.6.3 Wakil Rektor Bidang Akademik mengupayakan fasilitas bagi Tenaga Pengajar

dan Dosen Tetap untuk meningkatkan mutu akademik sesuai dengan keilmuan dan kebutuhan lembaga.

7.6.4 Ketua Jurusan/Program Studi menyusun rencana kegiatan pengembangan

dosen jurusan/prodinya setiap awal tahun akademik untuk keperluan pengembangan mutu dosen di jurusan/program studi.

7.6.5 Ketua Jurusan/Program Studi mengajukan usulan rencana kegiatan

pengembangan dosen ke Dekan untuk diteruskan ke Rektor.

7.6.6 Wakil Rektor Bidang Akademik melakukan verifikasi terhadap usulan rencana kegiatan pengembangan dosen dari Dekan paling lambat 1 (satu) minggu setelah

usulan diterima.

7.6.7 Rektor menetapkan usulan rencana kegiatan pengembangan dosen berdasar

laporan hasil verifikasi kebutuhan pengembangan mutu dosen paling lambat setiap akhir bulan Maret.

7.7 Evaluasi Kinerja Dosen

7.7.1 Indikator evaluasi kinerja dosen dinyatakan dalam Indeks Kinerja Proses Belajar Mengajar Dosen (IKPBM)

7.7.2 Dekan bertanggungjawab terhadap proses penyusunan IKPBM dan tindaklanjutnya.

7.7.3 Komponen IKPBM meliputi: a. Kehadiran mengajar di kelas (K1) b. Ketepatan waktu menyerahkan soal Ujian Tengah Semester (K2)

c. Ketepatan waktu penyerahan nilai Ujian Tengah Semester (K3) d. Ketepatan waktu menyerahkan soal Ujian Akhir Semester (K4) e. Ketepatan waktu penyerahan nilai Ujian Akhir Semester (K5)

f. Penilaian mahasiswa (K6)


7.7.4 Kasi Tata Usaha Fakultas:

g. merekap jumlah kehadiran mengajar dosen setelah mendapatkan verifikasi dari

Ketua Jurusan/Program Studi paling lambat 1 (satu) minggu setelah berakhirnya perkuliahan.

h. Merekap ketepatan waktu dosen dalam menyerahkan nilai setelah

mendapatkan verifikasi dari Ketua Jurusan/Program Studi paling lambat 2 (dua) minggu setelah ujian dilaksanakan.

i. Melakukan pengambilan data dan merekap hasil penilaian mahasiswa terhadap

dosen dengan menggunakan Questionare pada saat perkuliahan/tatap muka terakhir dengan menggunakan formulir Questionare Penilaian Mahasiswa

Terhadap Dosen (FM-USAHID-MS-02-03) pada perkuliahan terakhir, setelah mendapatkan verifikasi dari Ketua Jurusan/Program Studi. Questionare yang telah direkap, diserahkan kepada dosen pengampu paling lambat 1 (satu)

minggu setelah selesai direkap.

7.7.5 Ketua Jurusan/Program Studi merekap hasil IKPBM dalam bentuk ranking dan melaporkan kepada Dekan setelah mendapatkan verifikasi dari Sekretaris Fakultas

paling lambat 1 (satu) bulan setelah ujian selesai sesuai dengan formulir Rekapitulasi IKPBM (FM-USAHID-MS-02-04).

7.7.6 Dekan menandatangani hasil IKPBM dan menyerahkannya kepada masing-masing

dosen pada rapat evaluasi perkuliahan pada akhir periode perkuliahan dengan menggunakan Formulir Indek Kinerja Dosen (FM-USAHID-MS-02-05/R0).

7.7.7 Dekan memberi peringatan tertulis kepada dosen yang mempunyai IKPBM < 3

untuk memperbaiki kinerjanya di semester berikutnya.

7.7.8 Dosen yang mendapat IKPBM 2, diwajibkan mengikuti program pembinaan

dosen yang diselenggarakan oleh Fakultas.

PEDOMAN DOSEN UNIVERSITAS SAHID TA 2017/2018 Jakarta … · 2020. 11. 4. · Pedoman Dosen Mengajar...

Documents

Transcript of PEDOMAN DOSEN UNIVERSITAS SAHID TA 2017/2018 Jakarta … · 2020. 11. 4. · Pedoman Dosen Mengajar...