PDRP

2
Nomor SOP /SOP/BKP/II/2013 Tanggal Pembuatan Februari 2013 Tanggal Revisi (Ditinjau Kembali) Tanggal Efektif Maret 2013 Disahkan Oleh Kepala Badan Nama SOP Penanganan Daerah Rawan Pangan Dasar Hukum Kualifikasi 1 - Memiliki kemampuan mengoperasikan komputer. - Memiliki kemampuan menganalisa data SKPG 2 - Memiliki wawasan tentang keadaan dan potensi Kabupaten Gorontalo. 3 4 5 6 Keterkaitan Peralatan / Perlengkapan - Data ketersediaan - SOP NBM - Laptop, Printer, ATK. - LCD Peringatan Pencatatan dan Pendataan SKPG adalah serangkaian proses untuk mengantisipasi kejadian kerawanan pangan - Laporan bulanan SKPG, Laporan Tahunan SKPG. dan gizi. Jika SOP ini tidak dilakukan, tidak terdeteksi daerah yang rawan pangan. - Laporan Tahunan Bidang Peraturan Kepala Badan Ketahanan Pangan Nomor : 007/Peraturan/OT.140/K/01/2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Penanganan Daerah Rawan Pangan; Undang - Undang Nomor 7 Tahun 1996 tentang Pangan (Lembaran Negara Tahun 1996 Nomor 99, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4286); Undang - Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126; Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); Undang - Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144; Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063); Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 2002 tentang Ketahanan Pangan (Lembaran Negara Tahun 2002 Nomor 142, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4254); Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 83 Tahun 2006 tentang Dewan Ketahanan Pangan; Pemerintah Kabupaten Gorontalo Badan Ketahanan Pangan Jl. Jusuf Hasiru No. 271 Telp. 0435-881052 Limboto Sub Bidang Kerawanan dan Kewaspadaan Pangan

Transcript of PDRP

Page 1: PDRP

Nomor SOP /SOP/BKP/II/2013

Tanggal Pembuatan Februari 2013

Tanggal Revisi(Ditinjau Kembali)

Tanggal Efektif Maret 2013

Disahkan Oleh Kepala Badan

Nama SOP Penanganan Daerah Rawan Pangan

Dasar Hukum Kualifikasi

1 - Memiliki kemampuan mengoperasikan komputer.

- Memiliki kemampuan menganalisa data SKPG

2 - Memiliki wawasan tentang keadaan dan potensi Kabupaten Gorontalo.

3

4

5

6

Keterkaitan Peralatan / Perlengkapan

- Data ketersediaan

- SOP NBM - Laptop, Printer, ATK.

- LCD

Peringatan Pencatatan dan Pendataan

SKPG adalah serangkaian proses untuk mengantisipasi kejadian kerawanan pangan - Laporan bulanan SKPG, Laporan Tahunan SKPG.

dan gizi. Jika SOP ini tidak dilakukan, tidak terdeteksi daerah yang rawan pangan. - Laporan Tahunan Bidang

Peraturan Kepala Badan Ketahanan Pangan Nomor :

007/Peraturan/OT.140/K/01/2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Penanganan

Daerah Rawan Pangan;

Undang - Undang Nomor 7 Tahun 1996 tentang Pangan (Lembaran Negara Tahun

1996 Nomor 99, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4286);

Undang - Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Keuangan

antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2004 Nomor 126; Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4438);

Undang - Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144; Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5063);

Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 2002 tentang Ketahanan Pangan (Lembaran

Negara Tahun 2002 Nomor 142, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4254);

Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 83 Tahun 2006 tentang Dewan

Ketahanan Pangan;

Pemerintah Kabupaten Gorontalo

Badan Ketahanan Pangan

Jl. Jusuf Hasiru No. 271 Telp. 0435-881052Limboto

Sub Bidang Kerawanan dan Kewaspadaan Pangan

Page 2: PDRP

Prosedur Penanganan Daerah Rawan Pangan

Staf Kasubid Kabid Kaban Kelengkapan Waktu Output

1 Surat Permintaan personil ke instansi Surat 30 Menit Keanggotaan Tim SKPG

terkait

2 Pembentukan Tim/Pokja SKPG 30 Menit SK Tim/Pokja SKPG

3 Pengumpulan Data per Kecamatan :

- Data ketersediaan pangan

- Data akses pangan Format Data 3 jam Data ketersediaan Pangan

- Data pemanfaatan pangan

Data Ketersediaan 4 Jam

4 Hasil analisa SKPG

5 Melaksanakan pembahasan SKPG - Data 2 Jam - Perumusan kebijakan

melalui pertemuan Tim/Pokja SKPG -Peta SKPG - Intervensi

6 Investigasi Daerah Rawan Pangan Data Desa/KK yg terindikasi 30 Jam Desa/KK yg akan diintervensi

rawan pangan

7 Intervensi Daerah Rawan Pangan

- Intervensi Balita Gizi buruk Data Balita yang diintervensi 30 Jam Peningkatan jml Desa Mapan

- Pembinaan Desa Mandiri Pangan Data Desa/Kel Desa Mapan 7 jam Penurunan Balita Gizi Buruk

- Monitoring dan evaluasi Desa Mapan 7 jam

8 Penyusunan Laporan Data Hasil intervensi 14 jam Laporan SKPG

Melaksanakan pengolahan data SKPG

dan pembuatan Peta Daerah Rawan

Pangan

Usulan personil dari instansi

terkait.

Peta rawan pangan dan gizi.

PelaksanaNo. Kegiatan

Mutu BakuKet.