Partisipasi Aktif Dalam Perdamaian Dunia
-
Upload
yagqub-yayag -
Category
Documents
-
view
218 -
download
0
Transcript of Partisipasi Aktif Dalam Perdamaian Dunia
-
7/25/2019 Partisipasi Aktif Dalam Perdamaian Dunia
1/2
1/27/2016 Partisipasi Aktif dalam Perdamaian Dunia
http://www.lintasjari.com/2014/11/partisipasi-aktif-dalam-perdamaian-dunia.html 1/2
Semua informasi untuk anda
BERANDA LINTAS HARGA SITEMAP LINTAS INFO
Beranda PKn
SENIN, 24 NOVEMBER 2014
Partisipasi Aktif dalam Perdamaian Dunia. Sebagaimana disebutkan di atas, bahwa salah satu
ujuan nasional yang ingin dicapai Negara Republik Indonesia sebagaimana tertuang dalam
Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, alinea keempat, yaitu
...Ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan
keadilan sosial.... Hal ini menunjukkan Negara Indonesia menekankan pentingnya partisipasi aktif
bangsa dalam tata pergaulan dunia internasional.
Dalam tata pergaulan internasional, perjuangan bangsa dilaksanakan atas dasar semboyan percaya
akan diri sendiri dan berjuang atas kesanggupan sendiri. Dengan semboyan ini Bangsa Indonesia
mampu menjalin hubungan dengan negara-negara lain di dunia secara baik. Berdasarkan hal tersebut
dan dalam rangka menciptakan perdamaian dunia yang abadi, adil, dan sejahtera Pemerintah
Indonesia mengambil kebijakan politik luar negeri yang bebas dan aktif.
Bebas, artinya bebas menentukan sikap dan pandangan terhadap masalah-masalah internasional dan
erlepas dari ikatan kekuatan-kekuatan raksasa dunia yang secara ideologis bertentangan (Timur
dengan faham Komunisnya dan Barat dengan faham Liberalnya).
Aktif, artinya dalam politik luar negeri senantiasa aktif m emperjua ngkan terbinanya perdam aian dunia.
Aktif memp erjuangka n kebebasa n dan kemerdeka an. Aktif memp erjuangka n ketertiban dunia. Aktif
ikut serta menciptakan keadilan sosial dunia.
Perwujudan politik Indonesia yang bebas dan aktif, dapat kita lihat pada contoh berikut ini.
1. Penyelenggaraan Konferensi Asia-Afrika Tahun 1955, yang melahirkan semangat dan solidaritas
negara-negara Asia-Afrika yang kemudian melahirkan Deklarasi Bandung.
2. Keaktifan Indonesia sebagai salah satu negara pendiri Gerakan Non-Blok Tahun 1961 yang
berusaha membantu dunia internasional untuk meredakan ketegangan perang dingin antara Blok
Barat dan Blok Timur.
3. Indonesia aktif dalam merintis dan mengembangkan organisasi di kawasan Asia Tenggara
(ASEAN).
4. Ikut aktif membantu penyelesaian konflik di Kamboja, perang saudara di Bosnia, pertikaian dan
konflik antara pemerintah Filipina dan Bangsa Moro.
Politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif diabdikan kepada kepentingan nasional, terutama untuk
kepentingan stabilitas dan kelancaran pembangunan di segala bidang. Dengan demikian, politik luar
negeri Indonesia, antara lain bertujuan sebagai berikut.
Membentuk satu negara Republik Indonesia yang berbentuk negara kesatuan dan negara
kebangsaan yang demokratis dengan wilayah kekuasaan dari Sabang sampai Marauke.
Membentuk satu masyarakat yang adil dan makmur material dan spiritual dalam wadah Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
Membentuk satu persahabatan yang baik antara Republik Indonesia dan semua negara di
dunia, terutama sekali dengan negara-negara Afrika dan Asia.
Persahabatan tersebut dibentuk atas dasar kerja sama untuk membentuk satu dunia baru yang bersih
dari imperialisme dan kolonialisme menuju kepada perdamaian dunia yang abadi.
Menurut Mohammad Hatta dalam bukunya Dasar Politik Luar Negeri Republik Indonesia, tujuan politik
luar negeri Indonesia adalah sebagai berikut.
Partisipasi Aktif dalam Perdamaian Dunia
POPULAR POSTS
Upaya Perlindungan dan Penegakan HAM di
Indonesia
Pengertian Desentralisasi, Dekonsentrasi, danAsas Pemba ntuan
Prinsip-prinsip Otonomi Daerah
Penyimpangan Terhadap Konstitusi yangBerlaku di Indonesia
Fungsi, Tugas dan Wewenang DewanPerwakilan Daerah (DPD)
2016 (31)
2015 (11)
2014 (58)
November (54)
Partisipasi Aktif dalam PerdamaianDunia
Kedaulatan Rakyat dalam KonteksNegara Hukum
Cita-cita dan Tujuan Nasional
ARSIP BLOG
http://2.bp.blogspot.com/-2J_LLfGfF6Q/Vo0l24gtMnI/AAAAAAAALBk/zypnldI9pKw/s1600/Partisipasi%2BAktif%2Bdalam%2BPerdamaian%2BDunia.jpghttp://2.bp.blogspot.com/-2J_LLfGfF6Q/Vo0l24gtMnI/AAAAAAAALBk/zypnldI9pKw/s1600/Partisipasi%2BAktif%2Bdalam%2BPerdamaian%2BDunia.jpghttp://www.lintasjari.com/2013/09/fungsi-tugas-dan-wewenang-dewan.htmlhttp://2.bp.blogspot.com/-2J_LLfGfF6Q/Vo0l24gtMnI/AAAAAAAALBk/zypnldI9pKw/s1600/Partisipasi%2BAktif%2Bdalam%2BPerdamaian%2BDunia.jpghttp://www.lintasjari.com/2013/07/penyimpangan-terhadap-konsitusi-yang.htmlhttp://2.bp.blogspot.com/-2J_LLfGfF6Q/Vo0l24gtMnI/AAAAAAAALBk/zypnldI9pKw/s1600/Partisipasi%2BAktif%2Bdalam%2BPerdamaian%2BDunia.jpghttp://2.bp.blogspot.com/-2J_LLfGfF6Q/Vo0l24gtMnI/AAAAAAAALBk/zypnldI9pKw/s1600/Partisipasi%2BAktif%2Bdalam%2BPerdamaian%2BDunia.jpghttp://www.lintasjari.com/2013/07/pengertian-desentralisasi-dekonsentrasi.htmlhttp://www.lintasjari.com/2013/06/upaya-perlindungan-dan-penegakan-ham-di.htmlhttp://www.lintasjari.com/http://www.lintasjari.com/search/label/PKn?&max-results=8http://www.lintasjari.com/http://www.lintasjari.com/p/lintas-harga.htmlhttp://www.lintasjari.com/p/sitemap.htmlhttp://www.lintasjari.com/p/lintas-info.htmlhttp://www.lintasjari.com/http://www.lintasjari.com/2014/11/cita-cita-dan-tujuan-nasional.htmlhttp://www.lintasjari.com/2014/11/kedaulatan-rakyat-dalam-konteks-negara.htmlhttp://www.lintasjari.com/2014/11/partisipasi-aktif-dalam-perdamaian-dunia.htmlhttp://www.lintasjari.com/2014_11_01_archive.htmlhttp://void%280%29/http://www.lintasjari.com/search?updated-min=2014-01-01T00:00:00%2B07:00&updated-max=2015-01-01T00:00:00%2B07:00&max-results=50http://void%280%29/http://www.lintasjari.com/search?updated-min=2015-01-01T00:00:00%2B07:00&updated-max=2016-01-01T00:00:00%2B07:00&max-results=11http://void%280%29/http://www.lintasjari.com/search?updated-min=2016-01-01T00:00:00%2B07:00&updated-max=2017-01-01T00:00:00%2B07:00&max-results=31http://void%280%29/http://www.lintasjari.com/2013/09/fungsi-tugas-dan-wewenang-dewan.htmlhttp://www.lintasjari.com/2013/07/penyimpangan-terhadap-konsitusi-yang.htmlhttp://www.lintasjari.com/2013/07/prinsip-prinsip-otonomi-daerah.htmlhttp://www.lintasjari.com/2013/07/pengertian-desentralisasi-dekonsentrasi.htmlhttp://www.lintasjari.com/2013/06/upaya-perlindungan-dan-penegakan-ham-di.htmlhttp://2.bp.blogspot.com/-2J_LLfGfF6Q/Vo0l24gtMnI/AAAAAAAALBk/zypnldI9pKw/s1600/Partisipasi%2BAktif%2Bdalam%2BPerdamaian%2BDunia.jpghttp://www.lintasjari.com/search/label/PKn?&max-results=8http://www.lintasjari.com/http://www.lintasjari.com/p/lintas-info.htmlhttp://www.lintasjari.com/p/sitemap.htmlhttp://www.lintasjari.com/p/lintas-harga.htmlhttp://www.lintasjari.com/http://www.lintasjari.com/ -
7/25/2019 Partisipasi Aktif Dalam Perdamaian Dunia
2/2
1/27/2016 Partisipasi Aktif dalam Perdamaian Dunia
http://www.lintasjari.com/2014/11/partisipasi-aktif-dalam-perdamaian-dunia.html 2/2
Copyright 2015 LINTASJARI Privacy Policy - Disclaimer - Contact
Posting Lebih Baru Posting LamaBeranda
Mempertahankan kemerdekaan bangsa dan menjaga keselamatan negara.
Memperoleh barang-barang yang diperluakan dari luar negeri untuk meningkatkan
kesejahteraan rakyatnya.
Meningkatkan perdamaian internasional dan memperoleh syarat-syarat yang diperlukan untuk
meningkatkan kesejahteraan rakyatnya.
Meningkatkan persaudaraan antarbangsa sebagai pelaksanaan cita-cita yang terkandung
dalam Pancasila.
Dalam rangka membangun partisipasi aktif dalam perdamaian dunia, beberapa hal dapat dilakukan
Bangsa Indonesia, di antaranya adalah sebagai berikut.
Menjalankan politik damai dan bersahabat dengan segala bangsa atas dasar salingmenghargai dengan tidak mencampuri urusan negara lain.
Menegaskan arah politik luar negeri Indonesia yang bebas dan aktif serta berorientasi pada
kepentingan nasional, menitikberatkan pada solidaritas antarnegara berkembang, mendukung
perjuangan kemerdekaan bangsa, menolak penjajahan, dan meningkatkan kemandirian
bangsa, serta memiliki kerja sama internasional bagi kesejahteraan rakyat.
Bangsa Indonesia memperkuat sendi-sendi hukum internasional dan organisasi internasional
untuk menjamin perdamaian yang kekal dan abadi.
Meningkatkan kerja sama dalam segala bidang dengan negara tetangga yang berbatasan
langsung dan kerja sama kawasan ASEAN untuk memelihara stabilitas, melaksanakan
pembangunan, dan meningkatkan kesejahteraan.
Meningkatkan kesiapan Indonesia dalam segala bidang untuk menghadapi perdagangan
bebas, terutama dalam menyongsong pemberlakuan AFTA, APEC, dan WTO.
Meningkatkan kualitas dan kinerja aparatur luar negeri agar mampu melakukan diplomasi
proaktif dalam segala bidang untuk membangun citra positif Indonesia di dunia internasional,memberikan perlindungan dan pembelaan terhadap warga negara, serta kepentingan
Indonesia, dan memanfaatkan setiap peluang positif bagi kepentingan nasional.
Meningkatkan kualitas diplomasi baik regional maupun internasional dalam rangka stabilitas,
kerja sama, dan pembangunan kawasan.
Sumber:
Indonesia. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan /
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.--Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014.
Diposkan oleh Muhamad Anwar Pada 11/24/2014
Label: PKn
+1 Rekomendasikan ini di Google
Beri tahu saya
Keluar
Masukkan komentar Anda...
Beri komentar sebagai: yagqub yayag
Publikasikan
Pratinjau
1 komentar
Titiana Maharani 06 Oktober, 2015
makasih materinya !!
Balas
Diberdayakan oleh Blogger.
https://www.blogger.com/http://www.lintasjari.com/2014/11/partisipasi-aktif-dalam-perdamaian-dunia.html?showComment=1444143016181#c2914889805134182960https://www.blogger.com/profile/08871439471661024526http://www.lintasjari.com/logout?d=https://www.blogger.com/logout-redirect.g?blogID%3D2318763176504008673%26postID%3D480405210349188344https://www.blogger.com/share-post.g?blogID=2318763176504008673&postID=480405210349188344&target=facebookhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=2318763176504008673&postID=480405210349188344&target=twitterhttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=2318763176504008673&postID=480405210349188344&target=bloghttps://www.blogger.com/share-post.g?blogID=2318763176504008673&postID=480405210349188344&target=emailhttp://www.lintasjari.com/search/label/PKnhttp://www.lintasjari.com/2014/11/partisipasi-aktif-dalam-perdamaian-dunia.htmlhttps://plus.google.com/114692368536469398663http://www.lintasjari.com/http://www.lintasjari.com/2014/11/kedaulatan-rakyat-dalam-konteks-negara.htmlhttp://www.lintasjari.com/2015/11/seni-bagian-dari-kebudayaan.htmlhttp://www.lintasjari.com/p/contact.htmlhttp://www.lintasjari.com/p/disclaimer.htmlhttp://www.lintasjari.com/p/privacy-policy-for-www.htmlhttp://www.lintasjari.com/