Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

46
Panduan Penggunaan SIG Bina Marga (Modul Updating PLANS/Peta Jalan Nasional) Subdit Data dan Informasi, Direktorat Bina Program Ditjen Bina Marga 1 Cara PenggunaanPanduan Antar-muka Aplikasi ini pada dasarnya terbagi menjadi dua : Halaman Triger Fungsi Halaman adalah tampilan yang terdapat pada layar komputer , menampilkan jendela sebagai wadah berinteraksi antara pengguna menampilkan jendela sebagai wadah berinteraksi antara pengguna dengan aplikasi. Triger Fungsi adalah suatu alat pada Halaman yang jika dijalankan akan memberikan fungsi tertentu yang memberikan dampak perubahan pada Halaman. Panduan ini menjelaskan penggunaan aplikasi secara tahap demi tahap dengan ketentuan : Menjelaskan halaman beserta triger fungsi yang ada di dalamnya Menjelaskan halaman beserta triger fungsi yang ada di dalamnya Menjelaskan bagaimana menjalankan fungsi tertentu yang mungkin dijalankan dari halaman tersebut. Penjelasan tentang Halaman selalu diawali dengan Judul yang berwarna merah Penjelasan tentang bagaimana menjalankan fungsi, selalu diawali dengan judul yang bewarna biru Catatan penting atau penjelasan tambahan dimuat dalam kotak kuning seperti keterangan ini. 2

Transcript of Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Page 1: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

(Modul Updating PLANS/Peta Jalan Nasional)

Subdit Data dan Informasi, Direktorat Bina Program

Ditjen Bina MargaDitjen Bina Marga

1

Cara Penggunaan Panduan

• Antar-muka Aplikasi ini pada dasarnya terbagi menjadi dua :– Halaman

– Triger Fungsi

• Halaman adalah tampilan yang terdapat pada layar komputer, menampilkan jendela sebagai wadah berinteraksi antara pengguna

• Halaman adalah tampilan yang terdapat pada layar komputer, menampilkan jendela sebagai wadah berinteraksi antara penggunadengan aplikasi.

• Triger Fungsi adalah suatu alat pada Halaman yang jika dijalankanakan memberikan fungsi tertentu yang memberikan dampakperubahan pada Halaman.

• Panduan ini menjelaskan penggunaan aplikasi secara tahap demitahap dengan ketentuan :– Menjelaskan halaman beserta triger fungsi yang ada di dalamnya– Menjelaskan halaman beserta triger fungsi yang ada di dalamnya

– Menjelaskan bagaimana menjalankan fungsi tertentu yang mungkindijalankan dari halaman tersebut.

Penjelasan tentang Halaman selalu diawali dengan Judul yang berwarna merah

Penjelasan tentang bagaimana menjalankan fungsi, selalu diawali dengan judul yang bewarna biru

Catatan penting atau penjelasan tambahan dimuat dalam kotak kuning seperti keterangan ini.

2

Page 2: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Menjalankan Aplikasi

• Aplikasi SIG Bina Margamerupakan Software yang berbasis Sistem OperasiWindows, namun tidakmemerlukan proses instalasimemerlukan proses instalasi(cukup dengan copy folder aplikasi atau menjalankannyalangsung dari removable disk)

• Kebutuhan kapasitas hard disk setidaknya 200 mb untuksystem, dan + 1 GB untuk data (data tergantung jumlahkedetailan data)kedetailan data)

• Untuk menjalankan aplikasi klik“GIS PUM.exe” yang terdapatpada folder GIS

3

Untuk Komputer dengan architecture 64 bit, maka yang dijalankan

adalah “GIS PUM – 64.exe”

GISPUM = Geographic Information System for PLANS Updating Module, yaitu sistem informasi geografis untuk modul aktualisasi data

PLANS (Peta Jalan Nasional, aplikasi peta jalan berbasis jaringan)

Halaman “Pembuka”

• Setelah aplikasi dijalankan akan muncul

splash screen seperti tampak pada gambar di

samping. Pada gambar tersebut termuat

“PERHATIAN!!! Hanya untuk penggunaan di

dalam lingkungan internal Dept. PU”. dalam lingkungan internal Dept. PU”.

Kenapa demikian? Karena aplikasi ini

dibangun dari platform ESRI ArcView 3.3,

yang mana lisensinya harus dimiliki setiap

pengguna. Oleh karena itu, untuk

menghindari hal yang tidak diinginkan,

karena begitu mudahnya aplikasi ini di copy,

pesan tersebut dimunculkan.

• Splash screen hanya tampil sekitar 3-5 detik,

lalu selanjutnya akan muncul halamanlalu selanjutnya akan muncul halaman

pembuka seperti di samping, yang berisi

tombol :

1. Mulai Aplikasi (Log In)

2. Keluar dari Aplikasi

Jika splash screen tampil lebih lama dari 20 detik, ada yang tidak

wajar (Progam Not Responding), segera tekan ctrl+alt+del untuk

menjalankan Task Manager dan matikan “SIG Bina Marga”)4

Page 3: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Masuk Aplikasi (Log In) dan Keluar Aplikasi

• Untuk masuk aplikasi :– Tekan Tombol Mulai Aplikasi

(Tombol dengan gambar lambangPU), selanjutnya akan munculdialog “Otentikasi Pengguna”dialog “Otentikasi Pengguna”

– Klik pada input teks “User (ID)”, laluketik nama penggunan dan klikpada “Password” lalu ketikanpassword pengguna yang bersangkutan. (Jika user ID danpassword dikosongkan, secaradefault tetap dapat masuk sebagaiUmum (Pengguna Biasa).

– User ID dan Password Administrator secara default adalah:

Adapun tingkatan pengguna adalah sebagai berikut :

1. Administrator (Pengelola Sistem), Administrator

memiliki hak penuh atas sistem. Administrator

dapat menambahkan, mengurangi dan mengubah

data, tampilan dan strukur aplikasi. Untuk itu,

Administrator harus merupakan orang yang

berkepentingan penuh pada aplikasi ini. Administrator secara default adalah:• User ID : Admin

• Password : Nimda

– Setelah terisi maka tekan “Enter”

• Untuk Keluar Aplikasi tekan tombol“Keluar”

berkepentingan penuh pada aplikasi ini.

2. Operator (Pengelola Data), Operator memiliki hak

untuk mengubah data/informasi yang

ditampilkan, namun tidak dapat melakukan

perubahan terhadap sistem seperti merubah

tampilan dan struktur aplikasi.

3. Umum (Pengguna Biasa), Pengguna biasa yang

dapat melihat data namun tidak memiliki hak

untuk mengubah data. Dapat langsung masuk

tanpa proses otentikasi.5

Halaman “Menu”

• Setelah Log In, akanmuncul halaman “Menu”.

• Pada halaman ini terdapat:– Menu :– Menu :

• Menu– Log off

– Peta

– Daftar Pengguna

– Install Aplikasi

– Keluar

– Button :• Log Off• Log Off

• Peta

• Table

Menu adalah triger fungsi dengan cara memilih (klik kiri) salah satu

pilihan yang ditawarkan.

Button adalah triger fungsi dengan cara menekan (klik kiri) button

yang bersangkutan 6

Page 4: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Melihat Peta (Pada Halaman “Menu”)

• Untuk melihat peta, pada halaman“Menu” ada dua cara :

Halaman Peta, adalah halaman dimana pengguna dapat

secara interaktif melihat dan mengubah data berbagai tematik

peta beserta informasi setiap obyek yang ada di dalamnya.

“Menu” ada dua cara :

– Klik Button “Peta”, atau dengan:

– Klik Menu “Menu” lalu pilih “Peta”

• Selanjutnya akanmuncul halaman“Peta”

7

Membuka Tabel yang Sudah Ada

(Tabel yang Sudah Pernah Dibuka Sebelumnya)

• Untuk membuka tabel, pada halaman “Menu” dilakukan dengan cara :1. Klik Button “Table”1. Klik Button “Table”

2. Kemudian akan munculdialog “Pilih Dokumen”

3. Pilih salah satu dalam list box lalu tekan (klik) “OK”.(Tekan “Cancel” jika tidak jadi membuka)

List Box

• Selanjutnya akan muncultabel yang dimaksudpada halaman “Tabel”

8

Page 5: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Membuka Tabel yang Belum Terbuka Sebelumnya,

dari File yang Sudah Ada (Pada Halaman Menu)• Untuk membuka tabel yang belum

terbuka sebelumnya, dari File yang sudah ada dilakukan dengan cara :

1. Ikuti langkah 1 dan 2 pada Bagian“Membuka Tabel yang Sudah Ada” “Membuka Tabel yang Sudah Ada” (Slide 8), kemudian :

2. Pada Dialog “Pilih Dokumen”, Pilih“*** Tambah Dokumen ***”, lalutekan “OK”.

3. Selanjutnya akan muncul dialog “Tambah Tabel”. lalu tekan “Yes”. Selanjutnya akan muncul dialog “Pilih Tabel”.

4. Pada dialog “Pilih Tabel” arahkanpada “Directories” mana file pada “Directories” mana file tersimpan, kemudian pilih “File Name”-nya dan tekan “OK” (Tekan“Cancel” jika tidak jadi)

• Selanjutnya akan muncul tabelyang dimaksud pada halaman“Tabel”

Jenis file yang dapat dibuka adalah dBase file (*.dbf). 9

Membuat Tabel Baru

(Pada Halaman Menu)• Membuat tabel baru berarti

membuat file baru. Hal ini dilakukandengan cara :

1. Ikuti langkah 1 dan 2 pada Bagian“Membuka Tabel yang Sudah Ada” “Membuka Tabel yang Sudah Ada” (Slide 8), kemudian :

2. Pada Dialog “Pilih Dokumen”, Pilih“*** Tambah Dokumen ***”, lalutekan “OK”.

3. Selanjutnya akan muncul dialog “Tambah Tabel”. lalu tekan “No”. Selanjutnya akan muncul dialog “Table Baru”.

4. Pada dialog “Table Baru” arahkanpada “Directories” mana file pada “Directories” mana file hendak disimpan, kemudian isi(ketik) “File Name”-nya dan tekan“OK” (Tekan “Cancel” jika tidakjadi)

• Selanjutnya akan muncul tabelkosong pada halaman “Tabel”

SANGAT DIANJURKAN untuk menyimpan file tabel yang baru dibuat pada

folder GISPUM/Data/DBF (Folder GISPUM sendiri berada di foder yang sama

dengan file GIS PUM.exe. 10

Page 6: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Membuka Daftar Pengguna

• Untuk membuka daftarpengguna harus dilakukandari Halaman “Menu”. Caranya adalah:Caranya adalah:1. Tekan Menu “Menu”, lalu

pilih “Daftar Pengguna”

2. Selanjutnya akan munculdialog “DaftarUser/Pengguna”

• Tekan “Cancel” untukmenutup dialog “Daftarmenutup dialog “DaftarUser/Pengguna”

11

Secara defult, aplikasi ini sudah terdapat 2 pengguna, yaitu : Admin dan User.

Admin adalah pengguna dengan level Administrator, sedangkan User adalah

pengguna dengan level Umum.

Mengubah Data Pengguna• Untuk mengubah pengguna, ikuti langkah pada

Bagian “Membuka Daftar Pengguna” (slide 11), yang dilanjutkan dengan:

1. Pada dialog “Daftar User / Pengguna”, pilihsalah satu pengguna pada list box, lalu tekan“OK” (Tekan “Cancel” jika tidak jadi)

2. Kemudian akan muncul dialog “Set User ID & 2. Kemudian akan muncul dialog “Set User ID & Password”.

3. Untuk mengubah data tekan “Edit”

4. Kemudian tombol “Edit” akan berubahmenjadi “OK”.

5. Isikan perubahan data dengan mengetik padaUser ID.

6. Isikan Password dengan isian yang samadengan Re-Password.

7. Untuk memilih “Tingkat” pengguna klik tandadi kanan combo box.

8. Lalu tekan “OK” untuk menyimpanperubahan.

• Untuk menutup dialog “Set User ID &

Combo Box

• Untuk menutup dialog “Set User ID & Password”, klik “X” di pojok kanan atas dialog.

• Selanjutnya akan muncul kembali dialog “DaftarUser / Pengguna”

12

Jika Password dan Re-Password tidak cocok/sama, maka

akan muncul Pesan “Pssword salah / tidak sesuai”. Untuk

menutup pesan tekan “OK” atau “X” di pokok kanan atas

dialog.

Jika dialog “Set User ID & Password” ditutup sebelum

“OK” ditekan, maka perubahan data tidak tersimpan

Page 7: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Menambah Pengguna

• Untuk mengubah pengguna, ikutilangkah pada Bagian “Membuka DaftarPengguna” (slide 11), yang dilanjutkandengan:

1. Pada dialog “Daftar User / Pengguna”, pilih “*** Tambah User ***” pada list pilih “*** Tambah User ***” pada list box, lalu tekan “OK” (Tekan “Cancel” jika tidak jadi)

2. Kemudian akan muncul dialog “Set User ID & Password”, dengan isian User ID, Password dan Re-Password yang masihkosong.

3. Isikan data dengan mengetik pada User ID.

4. Isikan Password dengan isian yang sama dengan Re-Password.

5. Untuk memilih “Tingkat” pengguna kliktanda di kanan combo box.

Combo Box

5. Untuk memilih “Tingkat” pengguna kliktanda di kanan combo box.

6. Lalu tekan “OK” untuk menyimpan data.

• Untuk menutup dialog “Set User ID & Password”, klik “X” di pojok kananatas dialog.

• Selanjutnya akan muncul kembalidialog “Daftar User / Pengguna”

13

Pada Combo

Box Tingkat

Pengguna terdiri

dari :

•Umum

•Operator

•Administrator

Jika dialog “Set User ID & Password” ditutup sebelum

“OK” ditekan, maka perubahan data tidak tersimpan

Menghapus Pengguna

• Untuk menghapus pengguna, ikutilangkah pada Bagian “Membuka DaftarPengguna” (slide 11), yang dilanjutkandengan:

1. Pada dialog “Daftar User / Pengguna”, pilih salah satu pengguna pada list box, pilih salah satu pengguna pada list box, lalu tekan “OK” (Tekan “Cancel” jikatidak jadi)

2. Kemudian akan muncul dialog “Set User ID & Password”.

3. Isikan Password dengan isian yang sama dengan Re-Password.

4. Tekan tombol “Hapus”

5. Maka akan muncul dialog “Set User ID & Password”, dengan isian User ID, Password dan Re-Password yang masihkosong.kosong.

• Untuk menutup dialog “Set User ID & Password”, klik “X” di pojok kanan atasdialog.

• Selanjutnya akan muncul kembali dialog “Daftar User / Pengguna”

14

Jika Password dan Re-Password tidak cocok/sama, maka

akan muncul Pesan “Pssword salah / tidak sesuai”. Untuk

menutup pesan tekan “OK” atau “X” di pokok kanan atas

dialog.

Jika dialog “Set User ID & Password” ditutup sebelum

“OK” ditekan, maka perubahan data tidak tersimpan

Page 8: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Menginstall/Copy Aplikasi ke Komputer

• Yang dimaksud Install Aplikasi dalam halini adalah meng-copy aplikasi kekomputer yang sedang digunakan. Sebenarnya fungsi ini bisa dilakukandari Windows Explorer dengan cara“tradisional”, Copy – Paste. Namun hal

Aplikasi harus ditempatkan pada

“root” suatu drives (misalkan C:,

bukan C:/Data). Jika tidak demikian,

proses instalasi tidak akan berjalan.

Jika bermaksud menempatkan

aplikasi ini pada suatu folder, dapat

dilakukan dengan cara “tradisional”.

“tradisional”, Copy – Paste. Namun halini bisa juga dilakukan dengan caraberikut :

1. Klik Menu “Menu” lalu pilih “Install Aplikasi”.

2. Akan muncul dialog “Pilih Direktoridimana Aplikasi akan di-Instalasi”. Padadialog tersebut arahkan pada “Drives” mana file hendak disimpan, kemudiantekan “OK” (Tekan “Cancel” jika tidakjadi)

3. Lalu akan muncul jendela “cmd” dengan

(X) Salah

(V) Benar3. Lalu akan muncul jendela “cmd” dengan

menunjukkan file-file apa saja yang sudah ter-copy.

15

Pada saat meng-copy

aplikasi dengan cara

“tradisional”, jangan lupa

untuk meng-copy folder

“gispum”, “System” dan

file “GIS PUM.exe” dalam

satu folder yang sama.

Jika tombol “Cancel”ditekan

maka akan muncul

pemberitahuan dalam dialog

“Batal Install”

Log Off dan Keluar Aplikasi

(Pada Halaman “Menu”)• Log Off berarti keluar dari

pengguna yang ada saat ini (Aplikasitidak ditutup). Hal ini dilakukandengan cara:

1. Tekan Menu “Menu”, lalu pilih1. Tekan Menu “Menu”, lalu pilih“Log Off”

2. Maka Button dan Menu denganPilihan “Log Off” berubahmenjadi “Mulai”.

• Untuk keluar dari aplikasi padahalaman “Menu” dapat dilakukandengan cara:

1. Tekan Menu “Menu”, lalu pilih1. Tekan Menu “Menu”, lalu pilih“Keluar”

2. Maka akan muncul dialog “Konfirmasi Keluar”. Untuk keluardan menutup aplikasi tekan“Yes” (Tekan “No” jika tidak jadikeluar)

16

Page 9: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Halaman “Peta”

Menu

Button

Toolbar

Toolbar

“Skala Peta” “Koordinat Peta”

Window

Toolbar

adalah panel

tempat Tool

berada. Tool

adalah

triiger fungsi

dengan cara

mengklik/

atau kilk-

drag pada

Window

Window “Inset“

17

Window

adalah

layar/jen-

dela dimana

interaksi

informasi

terjadi.

Dampak

perubahan

akibat fungsi

tertentu

terlihat

Window “Peta” Window “Legenda”

Tempat “Teks Pesan”

Triger Fungsi pada Halaman Peta

• Menu

– Peta

• Kembali ke Menu

• Reset Susunan Jendela

• Simpan Susunan Jendela

• Button

– Kembali ke Menu

– Menu Utama

– Pilih Wilayah

– Seluruh Cakupan

• Tool

– Perbesar Tampilan Peta

– Perkecil Tampilan Peta

– Geser TampilanPeta

– Mengukur Jarak• Simpan Susunan Jendela

• Layer dari Tabel

• Atur Layer

• Tambah Layer

• Hapus Layer

• Simpan Susunan Peta

Dasar

• Simpan Tampilan Peta

• Set Label

• Simpan Label Aktif

– Seluruh Cakupan

– Perbesar Tampilan

– Perkecil Tampilan

– Cakupan Obyek Terpilih

– Kembali ke Tampilan Sebelumnya

– Pilih Tahun Data

– Pilih Tematik Group

– Pilih Salah Satu Klasfikasi

– Overlay Tema

– Atur Layer

– Mengukur Jarak

– Tambah Obyek

– Membagi Obyek Berdasarkan

Garis yang Dibuat (Split)

– Identify

– Input Data Pada Beberapa Obyek

Layer Tertentu

– Pilih Obyek

– Lihat Koordinat dan Km Post

Teks Pesan adalah pesan berupa teks

yang muncul sebagai informasi bantuan

atau untuk menunjukkan hasil

pengukuran jarak.

• Simpan Label Aktif

• Set Pilihan Obyek

• Mode Edit

18

– Atur Layer

– Tampil / Sembunyi Label

– Pencarian dengan Seleksi Data

– Lihat Data Tabel

– Pilih Laporan

– Layout Peta

Selain triger fungsi, pada halaman

“Peta” juga terdapat papan informasi,

yaitu : Skala Peta dan Koordinat Peta

yang berada pada toolbar di pojok

kanan atas, serta Teks Pesan yang

berada pada pojok kiri bawah

Page 10: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Navigasi: Memilih Wilayah

• Yang dimaksud memilih wilayahadalah menampilkan cakupan petahanya meliputi wilayah administrasiyang dipilih.

• Tingkatan wilayah administrasi• Tingkatan wilayah administrasiterdiri dari:– Provinsi

– Pulau

– Kepulauan

– Indonesia

• Untuk memilih wilayah dilakukandengan:

1. Klik button “Pilih Wilayah”

2. Pilih field (Tingkatan wilayah2. Pilih field (Tingkatan wilayahadministrasi), dengan cara kliktanda pada combo box.

3. Klik Wilayah yang akanditampilkan.

19

PERHATIAN!!! Sebaiknya jangan melakukan “Simpan Susunan Peta

Dasar” pada cakupan wilayah yang BUKAN INDONESIA, karena

akan menyebabkan cakupan inset peta terbatas pada wilayah yang

sedang dipilih pada saat Aplikasi dimulai kembali.

Navigasi Peta untuk Cakupan Seluruh Wilayah

• Yang dimaksud cakupanseluruh wilayah adalahcakupan seluruh wilayahadministrasi yang sedangadministrasi yang sedangterpilih. Jika administrasiyang terpilih hanyaprovinsi tertentu, makacakupan seluruh wilayahadalah cakupan wilayahProvinsi tersebut saja.Provinsi tersebut saja.

• Untuk melakukannya :

1. Klik button “SeluruhCakupan”

20

PERHATIAN!!! Pada beberapa komputer yang memiliki spesifikasi

rendah, atau cakupan data yang detail, proses akan terasa lambat

(ditandai dengan kursor berubah menjadi jam pasir). Dalam hal ini

sebaiknya jangan melakukan klik atau perintah lain pada mouse,

karena perintah tersebut akan bertumpuk dan menjadikan proses

lebih lambat, atau bahkan akan menampilkan hasil yang tidak kita

maksudkan.

Page 11: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Navigasi Peta untuk Memperbesar Tampilan

• Memperbesar tampilan(zoom in) berarti membuatcakupan lebih sempit, tapidengan detail yang lebihjelas.dengan detail yang lebihjelas.

• Hal ini dapat dilakukandengan dua cara:– Menggunakan Button:

1. Klik button “PerbesarTampilan”

– Menggunakan Tool:1. Klik tool “Perbesar1. Klik tool “Perbesar

Tampilan Peta”

2. Klik+drag pada Window “Peta”, kotak cakupan yang diinginkan. Lalu lepaskantekanan pada klik kiri.

21

Navigasi Peta untuk Memperkecil Tampilan

• Memperkecil tampilan (zoom out) berarti membuat cakupanlebih luas, tapi dengan detail yang kurang jelas.

• Hal ini dapat dilakukan dengan• Hal ini dapat dilakukan dengandua cara:– Menggunakan Button:

1. Klik button “PerkecilTampilan”

– Menggunakan Tool:1. Klik tool “Perkecil Tampilan

Peta”

2. Klik+drag pada Window “Peta”, kotak cakupan yang

2. Klik+drag pada Window “Peta”, kotak cakupan yang menggambarkanperbandingan cakupan saat inidibandingkan cakupan yang kita inginkan. Lalu lepaskantekanan pada klik kiri.

22

Page 12: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Navigasi Peta untuk Zoom melalui Inset

• Perkecil/Perbesartampilan (Zoom) dapatdilakukan melalui inset.

• Hal ini dapat dilakukan• Hal ini dapat dilakukandengan cara:

1. Klik tool “PerbesarTampilan Peta” atau tool “PerkecilTampilan Peta”

2. Klik+drag padaWindow “Inset”, kotak cakupan yang diinginkan. Laludiinginkan. Lalulepaskan tekananpada klik kiri.

23

Navigasi Peta untuk Zoom

“Obyek Terpilih” dan “Tampilan Sebelumnya”• Zoom untuk “Obyek Terpilih”

maksudnya adalah menampilkancakupan peta sesuai besaran obyeksedang ter-identifikasi atau ter-seleksidata (identifikasi dan seleksi data akandibahas pada bagian lain). Hal inidibahas pada bagian lain). Hal inidilakukan misanya pengguna sedangmeng-identifikasi suatu obyek, namunkarena suatu hal pengguna tersebutmengarahkan cakupan tampilan padalokasi lain dimana obyek yang sedangdi-identifikasi menjadi tidak terlihat. Untuk kembali melihat obyek yang sedang di-identifikasi tersebut dapatmenggunakan fungsi ini, yang dilakukandengan klik button “Cakupan Obyek

Obyek Terpilih, jika

dilakukan Zoom

pada Obyek

Terpilih, obyek ini

akan berada di

tengah Window

“Peta”

dengan klik button “Cakupan ObyekTerpilih”.

• Zoom kembali pada TampilanSebelumnya dilakukan pada saatpengguna ingin kembli menampilkancakupan sebelumnya (seperti undo). Hal ini dilakukan dengan klik button “Kembali ke Tampilan Sebelumnya”

24

“Kembali ke Tampilan Sebelumnya”, hanya dapat kembali

ke tampilan yang sebelumnya untuk 1 langkah. Artinya

tidak bisa kembali ke tampilan sebelum-sebelumnya.

Page 13: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Navigasi Peta untuk Menggeser Tampilan

• Menggeser tampilanpeta (Pan) dapatdilakukan dengan cara:1. Klik tool “Geser1. Klik tool “Geser

Tampilan Peta”

2. Langkah kedua dapatdilakukan dengandua cara :• Klik+drag pada

Window ”Peta”, arah geser yang diinginkan. Lalulepaskan tekanan

Menggeser tampilan ke kiri

lepaskan tekananpada klik kiri, atau

• Klik pada Window “Inset”, titik tengahtampilan yang diinginkan.

25

Analisis:Mengukur Jarak dan Lihat Koordinat Pada Peta

• Untuk mengukur Jarak (unit satuan dalm Km) caranya:

1. Klik tool “Mengukur Jarak”

2. Klik pada Window “Peta” titik-titik yang diukurjaraknya (Jika mengikutijaraknya (Jika mengikutiobyek seperti sungai, makatitik yang diambil harusmengikuti bentuk sungaitersebut)

3. Panjang jarak tertera padaTempat “Teks Pesan” dipojok kiri bawah

4. Double klik untuk selesai.

• Untuk melihat Koordinat suatuobyek (Garis atau titik)

1. Klik tool “Lihat Koordinat

Dialog “Koordinat”

Pada obyek garis

yang terpilih, akan

muncul titik yang

menunjukkan lokasi

km post, dengan

berwarna magenta

1. Klik tool “Lihat Koordinatdan Km Post”

2. Klik/pilih obyek padawindow “Peta Interaktif”, maka dialog “Koordinat akanmuncul menutupi window “Inset”

3. Untuk mengetahui koordinatberdasarkan Km Post disuatu garis, ketik km yang dicari pada input “Km Post”, lalu tekan “Enter” 26

Panjang Jarak

pada “Teks Pesan”Koordinat/lokasi yang ditampilkan merupakan lokasi persentase

terhadap panjang garis pada peta (bukan panjang sebenarnya)

Page 14: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Memilih Tahun Data yang Aktif• Memilih tahun Data yang

aktif dilakukan dengan cara :1. Klik Button “Pilih Tahun

Data”

2. Akan muncul dialog “PilihTahun”

3. Klik salah satu tahun yang 3. Klik salah satu tahun yang tertera pada listbox.

4. Klik “OK” (atau tekan“Cancel” jika tidka jadi).

5. Maka semua data yang terhubungkan akanmerujuk pada data tahunyang dimaksud.

• Jika data yang dimaksudtidak ada, maka akanmuncul pesan peringatan.

27

Untuk Analisis Data secara “Time

Series”, pada saat memilih tahun di

listbox, pilih beberapa tahun sekaligus

(untuk tidak jadi memilih salah satu

tahun dengan cara meng-klik-nya

kembali). INGAT!! Time-series berarti

menampilkan data banyak tahun secara

bertumpang tindih, jika data yang

ditampilkan menggambarkan titik yang

sama, maka salah satu data akan tidak

terlihat (karena tertutup data di atasnya)

Menampilkan Peta Tematik Tertentu

• Menampilkan tematikdilakukan dengan cara:1. Klik Button “Pilih

Tematik Grup”Tematik Grup”

2. Akan muncul dialog “Pilih Tematik”, kemudian pilih salahsatu tematik padalistbox dalam dialog tersebut.

3. Tekan/klik “OK” (atautekan “Cancel” jika tidak

3. Tekan/klik “OK” (atautekan “Cancel” jika tidakjadi.

4. Akan muncul tematikyang dimaksud padaWindow ”Peta”.

28

Page 15: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Menampilkan Tematik melalui “Menu Utama”

• Menampilkan tematik jugamelalui menu utamadilakukan dengan:

1. Klik button “Menu Utama”Utama”

2. Kemudian akan munculdialog “Menu Utama” (lokasinya tepat dimanalokasi window “Legenda” berada).

3. Pilih salah satu kategoripada listbox (Misalnya“Sistem Jaringan Jalan”)

4. Pilih tematik yang akanditampilkan pada sub ditampilkan pada sub menu .

29

Sebuah Kategori dapat terdiri dari sub-menu yang

bertingkat (jika sub-menu tidak dapat dibuka lagi,

maka itu adalah tematik).

Untuk kembali ke sub-menu yang di atasnya, atau

kembali hingga ke Menu Utama, atau menutup

dialog, dilakukan dengan klik tanda “X” pada pojok

kanan atas dialog.

Memilih Salah Satu Klasifikasi pada Tematik

• Menampilkan tematik juga melaluimenu utama dilakukan dengan:

1. Klik button “Pilih Salah SatuKlasifikasi”

2. Kemudian akan muncul dialog 2. Kemudian akan muncul dialog “Pilih Layer”

3. Pilih salah satu Layer padalistbox (Misalnya “Fungsi Jalan”), lalu klik OK

4. Akan muncul dialog “Sub-Tema”, lalu pada list-box, Pilih sub-temayang ingin di tampilkan(Misalkan Arteri), lalu tekan OK (Tekan Cancel untukmenampilkan semua klasifikasi)menampilkan semua klasifikasi)

5. Maka peta tematik “Fungsi Jalan” hanya akan menampilkan ruasjalan dengan fungsi “Arteri”

30

Memilih salah satu klasifkasi tidak dapat dilakukan pada “Peta

Dasar”.

Untuk mengembalikan/menampilkan semua klasifikasi, lakuka

langkah 1 s/d 3 lalau pada langkah 4 tekan cancel

Page 16: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Overlay Tema

• Overlay tema maksudnyamenampilkan layer dari tematik lain pada Tematik yang sedang aktif, dilakukan dengan cara:

1. Klik button “Overlay Tema”1. Klik button “Overlay Tema”

2. Kemudian akan muncul dialog “Pilih tema overlay!”

3. Untuk menampilkan tematik(overlay tema), pilih tematikdengan kata depan “Off”. (Dapatdipilih lebih dari satu tema), lalutekan OK

4. Untuk menghilangkan layer tematik overlay, lakukan langkah1 dan 2, lalu pada langkah 3 pilih1 dan 2, lalu pada langkah 3 pilihtematik dengan kata depan “On”.Maka layer tema yang terpilihakan menjadi Off setelah ditekanOK. (Tekan Cancel jika tidak jadi)

31

Atur Layer

• Atur Layer digunakan untuk :– Mengatur posisi layer (di

atas/bawah layer lain)

– Membuat Layer terlihat/tidakterlihatterlihat

– Menampilkan/sembunyikanlayer pada legenda

– Mengubah Property Layer

– Mengatur klasifikasi layer

– Mengubah simbol layer

• Untuk menampilkan dialog AturLayer dilakukan dengan cara: 1. Klik button “Atur Layer”1. Klik button “Atur Layer”

2. Kemudian akan muncul dialog “Atur Layer”

32

Layer yang tampil pada listbox “Atur Layer” adalah layer-layer yang

sebenarnya dipergunakan/ada pada window “Peta Interaktif”.

Sedangkan layer yang tampil pada legenda, hanya layer yang di-set

untuk tampil pada legenda

Page 17: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Atur Layer: Mengatur Posisi Layer dan Membuat Layer

terlihat/tidak terlihat

• Mengatur posisi layer, Ikuti langkah AturLayer (slide 32), kemudian :

1. Pilih layer-layer yang akan diubahposisinya pada list box

2. Untuk menaikkan posisi layer menjadilebih di atas tekan “Naik”lebih di atas tekan “Naik”

3. Untuk menurunkan posisi layer menjadilebih di bawah tekan “Turun”

4. Lalu tekan “TERAPKAN”

• Membuat Layer terlihat/tidak terlihat, Ikuti langkah Atur Layer (silde 32), kemudian :

1. Pilih layer-layer yang akan diatur padalistbox

2. Untuk menjadikan layer terlihat pada2. Untuk menjadikan layer terlihat padawindow “Peta Interaktif” tekan “Terlihat(V)”

3. Untuk menjadikan layer tidak terlihatpada window “Peta Interaktif” tekan“Tidak Terlihat (I)”

4. Lalu tekan “TERAPKAN”

33

Pada sebelah kanan (akhir kata) nama layer ada simbol dalam kurung (V,S). Karakter pertama di kiri

mengindikasikan layer terlihat (V) atau tidak terihat (I) pada window “Peta Interaktif”. Sedangkan

karakter kedua di kanan mengindikasikan layer tampil (S) atau sembunyi (H) pada window “Legenda”

Atur Layer: Menampilkan/sembunyikan layer pada legenda dan

Mengubah Property Layer

• Mengatur posisi layer, Ikuti langkah Atur Layer (slide 32), kemudian :

1. Pilih layer-layer yang akan diatur pada listbox

2. Untuk menampilkan layer terlihat pada window “Legenda” tekan “Tampil (S)”

3. Untuk menyembunyikan layer pada window “Legenda” tekan “Sembunyi (H)”tekan “Sembunyi (H)”

4. Lalu tekan “TERAPKAN”

• Mengubah Property Layer, Ikuti langkah Atur Layer (slide 32), kemudian :

1. Pilih layer-layer yang akan diatur pada listbox, lalu tekan“Property Layer”

2. Kemudian akan muncul dialog “Theme Properties”

3. Untuk mengubah nama layer, ketikan nama layer yang baru pada “Theme Name” (Hanya efektif pada layer peta dasar)

4. Untuk query layer, pilih “Definition”, lalu klik button (perintah query mengacu pada penjelasan tentang(perintah query mengacu pada penjelasan tentangquery)

5. Untuk mengatur batasan tampilan skala, pilih “Display”, lalu masukan angka skala minimum dan maksimumpada input yang ada (Hanya efektif pada layer petadasar)

6. Lalu tekan OK, maka dialog “Theme Properties” akanterutup

7. Lalu tekan “TERAPKAN”

34

PERHATIAN!!! Pada dialog “Theme Properties”, tidak dianjurkan mengubah parameter

pada pilihan lain, selain yang dijelaskan diatas. Hanya diperuntukkan Mengubah Nama

Layer, Query dan Batasan skala tampilan layer.

Page 18: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Atur Layer: Mengatur Klasifikasi Layer dan Simbol Layer

• Mengatur klasifikasi dan simbol layer, Ikuti langkah Atur Layer (slide 32), kemudian :

1. Pilih layer-layer yang akan diatur padalist box

2. Tekan “Set Legenda”, kemudian akan2. Tekan “Set Legenda”, kemudian akanmuncul dialog “Legend Editor”

3. Untuk mengatur klasifikasi layer, pilihLegend Type dan Values Field

4. Untuk mengatur simbol double-klikpada simbol, kemudian akan munculdialog Symbol Manager. (lihat bagianDialog Symbol Manager, slide 36)

5. Setelah klasifikasi dan simbol di-set, tekan “Apply”. Kemudian dialog “Legend Editor” akan tertutup

6. Lalu tekan “TERAPKAN”6. Lalu tekan “TERAPKAN”

35

Legend Type :

• Single Symbol, menampilkan simbol layer dalam satu klasifikasi.

• Graduated Color, menampilkan simbol dengan klasifikasi berdasarkan gradasi

warna, field yang dipilih harus bertype number

• Graduated Symbol, menampilkan simbol dengan klasifikasi berdasarkan

gradasi ukuran, field yang dipilih harus bertype number

• Unique Value, menampilkan simbol dengan klasifikasi berdasarkan nilai

nominal, field dapat berupa string atau number

• Chart, menampilkan simbol dengan klasifikasi berdasarkan grafik, field yang

dipilih harus bertype number

Dialog Symbol Manager

1. Pengatur tipe area dan tebal garis tepi simbol polygon (Fill Palette)

2. Pengatur tipe dan tebal simbol garis/polyline (Pen Palette)

3. Pengatur tipe dan ukuran simbol point/titik (Marker

1 2 3 4 5 6

3. Pengatur tipe dan ukuran simbol point/titik (Marker Palette)

4. Pengatur tipe dan ukuran simbol teks (Font Palette)

5. Pengatur warna simbol (Color Palette)

6. Pengatur Palette (Palette Manager)

1 2 3 4 5 6

36

Untuk membuat simbol point dari font, dilakukan dengan memilih font pada “font Palette”, lalu tekan “Create Marker”

Untuk membuat simbol point dari gambar (bmp atau gif), dilakukan dengan memilih Type Marker pada “Palette Manager”, lalu tekan

Import

Page 19: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Menampilkan / Menyembunyikan Label

• Yang dimaksud label disini adalahanotasi suatu obyek pada peta, misalnya nama kota, nomor ruas dansebagainya. Untuk mengaturnyadilakukan dengan cara:

1. Klik button “Tampilkan/Sembunyikan1. Klik button “Tampilkan/SembunyikanLabel”

2. Kemudian akan muncul dialog “Tentukan layer yang akan disetlabelnya!”

3. Untuk menampilkan label, pilih layer dengan kata depan “Off”. (Dapat dipilihlebih dari satu layer), lalu tekan OK

4. Untuk menghilangkan label, lakukanlangkah 1 dan 2, lalu pada langkah 3 pilih tematik dengan kata depan “On”.Maka layer yang terpilih akan menjadiOff setelah ditekan OK. (Tekan Cancel Maka layer yang terpilih akan menjadiOff setelah ditekan OK. (Tekan Cancel jika tidak jadi)

37

Layer yang tampil pada listbox dialog ““Tentukan layer yang akan

diset labelnya!” adalah layer-layer yang sebenarnya

dipergunakan/ada pada window “Peta Interaktif”.

Jenis label yang ditampilkan adalah berdasarkan field yang sudah

diset pada “Set Label” (Lihat hal.38). Jika belum di set, maka akan

menampilkan field bertipe string yang ada pada field paling awal

pada tabel databsenya.

Melakukan Set Label

• Set label maksudnya mengatur label seperti apayang akan ditampilkan oleh layer tertentu, baikdari jenis field sumber label, font, warna, cakupanskala, hingga prioritasnya. Hal ini dilakukandengan cara:

1. Klik menu “Peta”, lalu Pilih “Set Label”1. Klik menu “Peta”, lalu Pilih “Set Label”

2. Akan muncul dialog “Daftar Label”, pilih konfigurasilabel apa yang akan diubah, atau pilih “*** TambahLabel ***” jika akan membuat konfigurasi baru. Lalutekan “OK”. (Tekan “Cancel untuk menutup dialog)

3. Kemudian akan muncul dialog “Set Label”.1. Tekan “Edit” untuk mengubah:

2. Ketika nama konfigurasi pada “Nama Label”

3. Klik pada “Nama Layer”, lalu pilih layer yang di set labelnya.

4. Klik pada “Jangkauan Skala”, lalu masukan jangkanskala pada minimum dan maksimum

5. Klik pada “Tipe Font”, lalu pilih jenis font5. Klik pada “Tipe Font”, lalu pilih jenis font

6. Klik pada “Style, lalu pilih jenis style font (Normal, italic, bold)

7. Klik pada “Warna”, lalu pilih warna font

8. Ketik besar ukuran font pada “Ukuran”

9. Ketik angka prioritas jika label tersebut konflik denganlabel lain secara keruangan. Semakin besar prioritassemakin besar kemungkinan label tersebut muncul..

4. Jika akan menghapus konfigurasi, ikuti langka 1 dan2, lalu akan muncul dialog “Set Label”. Lalu tekan“Hapus”.

38

Untuk kembali

“Daftar Label”,

atau set

lkonfigurasi

abel lain,

dilakukan

dengan klik

tanda “X” pada

pojok kanan

atas dialog.

Page 20: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Mencari dengan Seleksi Data (Simple Query)

• Untuk mencari obyekberdasarkan kriteria tertentu(query) secara sederhanadilakukan dengan:1. Klik button “Pencarian1. Klik button “Pencarian

dengan Seleksi Data”

2. Kemudian akan muncul dialog “Seleksi Data”

1. Pilih “Tema”

2. Pilih “Field” (mis. Status)

3. Pilih “Operand” (samadengan, lebih besar, leibihkecil, bukan)

4. Pilih “Value” (mis. Provinsi)4. Pilih “Value” (mis. Provinsi)

5. Klik pada lisbox “Hasil”, kemudian Peta Interaktif akanmemilih dan mengarahkanpada obyek yang dimaksud(berwarna biru terang)

39

Contoh pada gambar berarti memilih Tema “Ibukota” dengan field “Status” dengan operand “Sama

Dengan” dan value “Provinsi”. Maka hasilnya terdapat lis tsalah satunya “Ambon”. (secara sederhana

memilih Ibkota dengan status provinsi, maka keluar daftar hasilnya dimana salah satunya Ambon)

Memilih Obyek untuk Analisa Pengaruh

• Untuk melihat berapa banyakobyek yang terpengaruh olehsuatu obyek lain, maka dapatdigunakan tool “PilihanObyek”, hal ini dilakukandengan cara:Obyek”, hal ini dilakukandengan cara:

1. Klik tool “Pilihan Obyek”

2. Jika belum ada parameter yang di-set maka akanmuncul dialog “Set Parameter Pilihan Obyek” (Lihat slide 41)

3. Pilih obyek pemilih (mis. Jalan);

4. Maka akan muncul dialog 4. Maka akan muncul dialog “Rekapitulasi Pengaruh” dipojok kanan atas aplikasi. Dialog inimenginformasikan jumlahobyek yang terpengaruholeh obyek yang dipilih.

40

Page 21: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Set Parameter Pilihan Obyek• Set perameter pilihan obyek dapat dilakukan

secara permanen, yaitu dengan cara:1. Pilih menu “Peta”, lalu pilih “Set Pilihan

Obyek”

2. Akan muncul dialog “Daftar Parameter”, lalupilih konfirgurasi yang akan diubah, atau pilih“*** Tambah Parameter ***” untuk membuat“*** Tambah Parameter ***” untuk membuatkonfigurasi baru, lalu tekan “OK”

3. Kemudian akan muncul dialog “Set Parameter Pilihan Obyek”

• Secara temporer, hanya berlaku jika tidakada parameter yang sudah di-set, yaitudengan klik di window “Legenda” pada saattool “Pilihan Obyek” dalam keadaan aktif. Maka akan muncul dialog “Set Parameter Pilihan Obyek”:

1. Pilih “Nama Tematik” dimana parameter berlakuberlaku

2. Pilih “Layer Pemilih”

3. Pilih “Field Jangkauan” (boleh dikosongkan)

4. “Tentukan Jangkauan” jarak buffer dari obyekyang masih terjangkau untuk memilih (dalamkm)

5. Pilih “Layer yang Dipilih” (bisa lebih dari satu)

6. Pilih “Jenis Pilihan” (Pilihan Tunggal, PilihanJamak)

7. Tekan “OK” (atau “Hapus” untuk menghapuskonfigurasi) 41

Pilihan Tunggal,

berarti hanya

menampilkan hasil

pengaruh dari satu

obyek.

Pilihan Jamak,

berarti menampilkan

rekapitulasi/agregasi

hasil pengaruh

beberapa obyek.

Mengidentifikasi Obyek

• Mengidentifikasi obyekmaksudnya melihat data atribut suatu obyek, hal inidilakukan dengan cara:

1. Klik tool “Identify”

2. Klik pada salah satu obyek di2. Klik pada salah satu obyek diwindow “Peta Interaktif”

3. Kemudian akan munculdialog “Informasi” menutupiposisi window “Legenda”

4. Jika data lebih banyak daribaris yang ditampilkan akanmuncul tanda >> (Halamanselanjutnya) pada pojokkanan bawah dialog.Untukkembali klik tanda << (Halaman sebelumnya) padapojok kiri bawahpojok kiri bawah

42

Jika data obyek yang diidentifikasi memiliki foto, maka

akan muncul juga foto menutupi window “Inset”.

Sedangkan jika obyek memiliki file video, maka video

akan muncul menggunakan Windows Media Player

bawaan OS.

Page 22: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Data: Edit Data

• Ikuti langkah pada bagian“Mengidentifikasi Obyek”, lalu tekan “Edit”1. Tombol “Edit” akan1. Tombol “Edit” akan

berubah menjadi “OK” dantombol “Hapus” akanberubah mnejadi duatombol, yaitu:

1. Salin shape/atribut dariobyek lain

2. Mengubah vertex obyek(garis/area) ataumemindahkan obyek (titik)memindahkan obyek (titik)

2. Untuk mengubah atribut, langsung ketikan data barupada informasi yang ada, lalu tekan “OK”

43

PERHATIAN!!! Sekali ditekan “OK” maka data yang sudah tersimpan tidak dapat

dikembalikan lagi. Untuk membatalkan tekan “X” pada pojok kanan atas dialog

“Informasi”

Salin shape/atribut dari obyek lain1. Salin shape/atribut dilakukan dengan

cara ikut langkah pada slide 42 dan 43, lalu tekan tombol “Salin shape/atributdari obyek lain”

2. Pilih obyek yang dijadikan sumber data (obyek dapat dari layer lain, namundalam situasi ini tidak dapat menyalindalam situasi ini tidak dapat menyalinatribut). Memilih obyek dilakukandengan membuat kotak pada window “Peta Interaktif” yang dapatmencakup/menyentuh obyek yang dimaksud.

3. Akan muncul dialog “Pilih ObyekLain?”

1. Yes, berarti pengguna dapat memilihobyek lain yang nantinya bentuk akandigabungkan dengan obyek yang sudah dipilih sebelumnya (dalam halini atribut tidak digabung, yang dipakaiadalah atribut obyek yang terakhirini atribut tidak digabung, yang dipakaiadalah atribut obyek yang terakhirdipilih)

2. No, berarti pengguna sudah selesaimemilh obyek dan akan dilanjutkanpada dialog “Pilih Obyek yang Disalin” apakah Shape (bentuk) dan/atauAtribut (data tabel)

3. Cancel, berarti proses salinshape/atribut dibatalkan/tidak jadi.

44

Page 23: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Mengubah vertex obyek (garis/area) atau

memindahkan obyek (titik)1. Untuk mengubah vertex, ikuti

langkah pada slide 42 dan 43, lalu klik tombol “Mengubahvertex obyek (garis/area) ataumemindahkan obyek (titik)”memindahkan obyek (titik)”

2. Klik secara tepat (presisi) salah satu bagian dari obyekyang akan diubah vertexnya. Lalu geser tanpa melapastekanan pada mouse (drag) ke posisi yang diinginkan.

3. Jika yang diedit obyek bertipetitik, akan muncul dialog “Input Koordinat” menutupi“Input Koordinat” menutupiwindow “Inset”, untukmemasukan koordinat posisibaru.

4. Tekan “OK” untukmenyimpan perubahan

45

Vertex adalah titik yang membentuk suatu garis pada obyek garis atau pada garis tepi

obyek area/polygon

Hapus Data

1. Ikuti langkah pada bagian“Mengidentifikasi Obyek” (slide 42), lalu tekan“Hapus”

2. Akan muncul dialog 2. Akan muncul dialog konfirmasi “Hapus Data?”

3. Pilih “Yes” untukmenghapus (pilih “No” untuk batal menghapusdata)

4. Ingat!! Sekali dihapusdata tidak dapatdikembalikan, oleh karenadikembalikan, oleh karenaitu harap berhati-hati.

46

PERHATIAN!!! Sekali dihapus maka data yang sudah tersimpan

tidak dapat dikembalikan lagi. Untuk itu, disarankan selalu

mem-back up data sebelum melakukan editasi.

Back-up dilakukan secara manual dengan meng-copy seluruh

folder “Data” pada GISPUM ke media lain.

Page 24: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Menggunakan Foto dan Mengatur File Foto/Video

• Pada saat identifikasi obyek, foto akanmuncul. Foto dapat dinavigasi pada saattool “Identify” aktif, dengan caraberikut:

1. Jika foto yang dimiliki obyek yang bersangkutan lebih dari satu, makabersangkutan lebih dari satu, makauntuk melihat foto berikutnya dilakukandengan membuat kotak pada window “Foto” dengan dimensi horizontal lebihbesar dari dimensi vertikal (> 5 x)

2. Untuk zoom/perbsear foto pada sisitertentu, dilakukan dengan membuatkotak pada window “Foto” dengandimensi horizontal + sama dengandimensi vertikal

3. Untuk kembali ke ukuran semula, cakupan seluruh foto, dilakukan denganmembuat kotak pada window “Foto” Contoh : karena pada baris pertama dialog “Informasimembuat kotak pada window “Foto” dengan dimensi horizontal lebihkecildari dimensi vertikal (> 5 x)

• Untuk mengatur file foto/video, dilakukan dengan membuat folder pada…/GISPUM/Data/Foto/label#value

1. Label = Nama label pada baris pertama

2. Value = isi atribut pada baris pertama

47

Contoh : karena pada baris pertama dialog “Informasi

Obyek” adalah label “Keyirms” dengan isi value “17069”,

maka nama folder yang harus dibuat pada

…/GISPUM/Data/Foto adalah keyirms#17069 (Jadi path-

nya …/GISPUM/Data/Foto/keyirms#17069)

Jenis file untuk foto (*.jpg,*.bmp) sedangkan untuk

video tergantung codec yang dimilki komputer,

biasanya (*.wmv, *mpg)

Nama file boleh apa sja, yang penting singkat dan jelas

diusahakan tanpa spasi (bisa diganti _)

Tambah Data Obyek pada Layer yang sudah ada

• Untuk menambah obyek dilakukandengan cara:

1. Klik tool “Tambah Obyek”

2. Akan muncul dialog “Pilih Layer”, lalu pilih salah satu layerlalu pilih salah satu layeryangakan ditambahkanobyeknya, lalu tekan “OK”

3. Gambarkan garis/area/titik padawindow “Peta Interaktif”. (padaobyek titik akan muncul dialog “Input Koordinat”)

4. Untuk selesai menggambarobyek garis atau area dilakukandengan double-klik pada akhirbentuk.bentuk.

5. Akan muncul dialog “InformasiObyek” untuk kemudian di-input data atributnya (sama halnyadengan bagian edit data)

48

+

PERHATIAN!!! Sekali ditekan “OK” maka data yang sudah tersimpan tidak dapat

dikembalikan lagi. Untuk membatalkan tekan “X” pada pojok kanan atas dialog

“Informasi”

Page 25: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Tambah Obyek dengan Membuat Shapefile baru

• Membuat shapefile baru (*.shp) dilakukan dengan cara:

1. Ikuti langkah 1 pada slide 48, lalupilih “*** Buat Data Baru ***”

2. Akan muncul dialog “Buat Data Baru”, lalu pilih jenis tipe obyek, Baru”, lalu pilih jenis tipe obyek, kemudian tekan “OK”

3. Kemudian akan muncul dialog “Data Baru” untuk menanyakannama file dan lokasi file disimpan(sangat disarankan untukmenyimpan data pada folder …/GISPUM/Data/SHP), lalu tekan“OK”

4. Lanjutkan dengan langkah 3-5 pada slide 48.pada slide 48.

49

PERHATIAN!!! Sekali ditekan “OK” maka data yang sudah tersimpan tidak

dapat dikembalikan lagi. Untuk membatalkan tekan “X” pada pojok kanan atas

dialog “Informasi”

Dalam penamaan file, jika hendak menggunakan data sebagai data multi-

tahun, maka beri angka tahun (format yyyy) pada akhir nama (misalkan :

kl=jalan2004.shp). Jika tidak bermaksud menjadikan data multi-tahun,

JANGAN berikan angka 4 digit pada akhir nama file. (misalkan indikasikan data

statis tentang penggunaan tanah tahun 1985, maka berikan nama

penggunaan_tanah_85)

Membagi Obyek berdasarkan Garis yang Dibuat

• Membagi obyek (split) umumnyadigunakan jika pengguna hendakmenjadikan sebagian dari obyekyang ada memiliki data atribut yang berbeda. Ini hanya dapatdiimplementasikan pada tipe obyekberbeda. Ini hanya dapatdiimplementasikan pada tipe obyekgaris (polyline)dan area (polygon). Hal ini dilakukan dengan cara:

1. Klik tool “Membagi ObyekBerdasarkan Garis yang Dibuat”

2. Kemudian akan muncul dialog “Pilih Layer”, lalu pilih layer yang akan dibagi dan tekan “OK”.

3. Gambar garis (polyline) padawindow “Peta Interaktif”,

++window “Peta Interaktif”,

double-click untuk mengakhirigaris.

4. Pada obyek tipe polygon, garisyang dibuat harus melebihi batasgaris polygon.

50

++

Page 26: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Input Data Beberapa Obyek Layer Tertentu

• Untuk memasukan data yang samakepada beberapa obyek denganmenggunakan tool “Identify” meskipunlebih aman, akan memakan waktu yang lama. Untuk itu dapat menggunakanfasilitas ini yang dilakukan dengan cara:fasilitas ini yang dilakukan dengan cara:

1. Klik button “Input Data BeberapaObyek Layer Tertentu”

2. Akan muncul dialog “Pilih Layer”, lalupilih layer yang akan diedit datanya, kemudian tekan “OK”

3. Kemudian akan muncul dialog “Edit Layer” menutupi window “Legenda”, lalu pilih field pada listbox yang akan diinput datanya.

4. Ketikan value data pada “Nilai/Isi”

5. Pilih beberapa obyek dengan cara5. Pilih beberapa obyek dengan caramemilih obyek pada window “PetaInteraktif” sambil menekan “Shift” pada keybord. (Obyek terpilih akanberwarna biru terang. Jika salah piihobyek, sambil menekan “Shift”, pilih lagiobyek yang akan dibuang dari pilihan)

6. Setelah semua obyek sudah terpilihdengan benar, tekan tombol“Input/OK”

51

Untuk memilih obyek akan lebih mudah

dengan membuat kotak pada window

“Peta Interaktif” dibandingkan dengan

meng-klik secara presisi

Membuka Tabel, Laporan dan Layout

• Untuk membuka tabel, klik button “Lihat Data Tabel”, lalu ikuti langkahpada slide 8, 9 atau 10

• Untuk membuka Laporan:1. Klik button “Pilih Laporan”1. Klik button “Pilih Laporan”

2. Akan muncul dialog “PilihLaporan”, lalu pilih laporan (atau“***Tambah/Edit Laporan ***”) dan tekan “OK”

• Untuk membuka Layout:1. klik button “Layout Peta”,

2. Akan muncul dialog “PilihLayout”, lalu pilih jenis layoutdan tekan “OK” Untukdan tekan “OK”

52

Untuk

kembali/masuk

ke halaman

“Menu”

dilakukan dengan

cara klik menu

“Peta”, lalu pilih

“Kembali ke

Menu”

Page 27: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Pengaturan : Tambah dan Hapus Layer

• Untuk menambah layer:1. Klik menu “Peta”, lalu pilih

“Tambah Layer”

2. Kemudian akan munculdialog “Pilih Shapefiledialog “Pilih Shapefileyang akan ditambahkan keTampilan!”, lalu pilih file-nya (*.shp) dan tekan“OK”

3. Selanjutnya akan munculdialog “Nama Layer”, ketikan nama layer dantekan “OK”

• Untuk menghapus layer:

Layer yang

ditambahkan , atau

dihapus, bersifat• Untuk menghapus layer:1. Klik menu “Peta” lalu pilih

“Hapus Layer”

2. Kemudian akan munculdialog “Pilih Layer”

3. Pilih layer yang akandihapus pada listbox, lalutekan “OK”

53

dihapus, bersifat

sementara. Jika

pengguna keluar

dari aplikasi, maka

perubahan kembali

seperti semual.

Untuk

menjadikannya

permanen, lakukan

“Simpan Susunan

Peta Dasar”

Layer dari Tabel

• Layer dari Tabel berguna untukmenjadikan tabel (dbasefile .dbf) yang memiliki field koordinat titik(field x dan field y), menjadi Layer dengan lokasi berdasarkankoordinat-koordinat tersebut. dengan lokasi berdasarkankoordinat-koordinat tersebut. Caranya:

1. Buka tabel yang memiliki field koordinat (ikuti langkah slide 8 atau 9)

2. Masuk ke halaman “Peta” (lihatslide 7)

3. Pilih menu “Peta” dan pilih“Layer dari Tabel”

4. Kemudian akan muncul dialog 4. Kemudian akan muncul dialog “Add Event Theme”

1. Pilih nama tabel (yang sudahdibuka pada langkah 1)

2. Pilih nama field yang dijadikan “X Field” (sebagai absis)

3. Pilih nama field yang dijadikan “Y Field” (sebagai ordinat)

4. Tekan “OK”

54

Layer dari Tabel bukan berarti ada shapefile

yang dibuat (hanya menampilkan pada “Peta

Interaktif”). Oleh karena itu, layer seperti ini

tidak dapat disimpan menjadi peta dasar.

Untuk menjadikan layer ini sebagai peta dasar,

harus dikonversi terlebih dulu menjadi

Shapefile. (bagian ini akan dijelaskan pada

Mode Edit: Konversi ke SHP)

Page 28: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Simpan Susunan Peta Dasar, Label Aktif

dan Tampilan Peta• Untuk menyimpan layer-layer yang ada

sebagai peta dasar:1. Klik menu “Peta”

2. Pilih “Simpan Susunan Peta Dasar”

• Menyimpan susunan label aktif

Simpan Susunan Peta Dasar hanya akan

menyimpan layer-layer yang ditambhakan

dengan cara “tambah layer”, sedangkan

layer-layer yang tampil sebagai tematik,

(nama layer diawali spasi “ “) tidak akan

tersimpan.

• Menyimpan susunan label aktifmaksudnya menjadikan label yang sedang aktif akan otomatis aktif begituaplikasi dimulai. Caranya:1. Klik menu “Peta”

2. Pilih “Simpan Label Aktif”

• Menyimpan tampilan peta berartimengekspor tampilan peta padawindow “Peta Interaktif” sebagai file JPEG atau Windows Meta File (*.wmf). window “Peta Interaktif” sebagai file JPEG atau Windows Meta File (*.wmf). Hal ini dilakukan dengan cara:1. Klik menu “Peta”

2. Pilih “Simpan Tampilan Peta”

3. Akan muncul dialog “Simpan sebagaiFile”, pilih jenis file dan tekan “OK”

4. Akan muncul dialog “Masukan namafile hasil simpanan”, pilih folder danketikan nama file, lalu tekan “OK”

55

Atur Susunan Window• Secara default pada halaman “Peta”, window

“peta interaktif” berada di bagian kiri denganproporsi 2/3 lebar aplikasi sedangkan window “Inset” dan “Legenda” di 1/3 bagian sebelahkanan. Secara vertikal window “Inset” adalah1/3 bagian dari tinggi ruang window aplikasidan sisanya untuk window “Legenda”. Posisi ini

2/3 1/3

1/3dan sisanya untuk window “Legenda”. Posisi inidapat diatur dengan cara:

1. Untuk mengubah ukuran window, klik dandrag batas window

2. Untuk mengubah posisi window, klik dan drag pada panel window bagian atas (yang adalogo dan judul window)

• Perubahan posisi window bersifat temporer, untuk menjadikan permanen, dengan cara :

1. Klik menu “Peta”, lalu pilih “Simpan SusunanJendela”

2. Kemudian akan muncul dialog “Set Default?”, lalu tekan “Yes” (Jika tekan “No” maka yang tersimpan adalah susun window “default”)

Susunan

Window

Default

1/3

2/3

lalu tekan “Yes” (Jika tekan “No” maka yang tersimpan adalah susun window “default”)

• Jika karena sesuatu hal posisi window berubahtidak karena kehendak pengguna (misalkanakibat perubahan resolusi layar monitor padasaat disambungkan ke OHP), maka posisisusunan window dapat dikembalikanberdasarkan susunan yang sudah tersimpandengan cara Klik menu “Peta”, lalu pilih “Reset Susunan Jendela”

56

Page 29: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Mode Edit

• Mode Edit digunakan untukmenampilkan tombol-tombol tertentuyang tersembunyi. Hal ini diaktifkandengan cara:– klik menu “Peta” pilih “Mode Edit” – klik menu “Peta” pilih “Mode Edit”

(tombol akan berubah menjadi “Mode User”)

– Akan muncul dialog “Password”, ketikanpassword yang digunakan pada saat log-in aplikasi, lalu tekan “OK”

• Pada halaman peta akan muncultambahan menu :– TOC

– View Klasik– View Klasik

– Konversi ke SHP

– Properties Peta

– Set Tematik

– Set Menu

– Set Rekap DBF

57

TOC dan View Klasik

• TOC merupakan singkatandari Table Of Content, sebenarnya merupakanpanel pengaturan layer bawaan ArcView, jikabawaan ArcView, jikadiaktifkan maka akanmuncul panel layer padawindow “Peta Interaktif” sementara window lain akan menghilang.

• Sedangkan view klasik akanmengarahkan tampilan kemengarahkan tampilan kehalaman “View” bawaanArcview (Penjelasan bagianini ada pada tutorial ArcView di luar tutorial ini)

58

Page 30: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Konversi ke SHP

• Konversi ke SHP (Shapefile) digunakanterutama untuk mengkonversi layer yang dibuat dari tabel (lihat slide 54) atau dari GPS (*.dxf). Hal ini dilakukandengan cara:dengan cara:

1. Pada saat TOC aktif, klik layer yang akan di konversi

2. Klik menu “Peta”, lalu pilih“Konversi ke SHP”

3. Kemudian akan muncul dialog “Convert..”, lalu pilih folder danketik nama file shp, dan tekan “OK”

4. Selanjutnya akan muncul dialog “Convert to Shapefile” menanyakanapakah shpaefile yang baru dibuatapakah shpaefile yang baru dibuatakan dtambahkan ke window “PetaInteraktif”. Pilih “Yes” jika inginmenambahkannya menjadi layer.

59

Properties Peta

• Properties peta (View Properties) digunakan untukmengatur unit peta, unit jarakpengkuran, proyeksi peta danwarna latar peta.warna latar peta.

• JANGAN!!! Merubah apapunselain warna latar. (kecuali Andasudah memahami apa yang dilakukan)

• Warna latar diubah dengan kliktombol “Select Color”, kemudianakan muncul “Color Palette”, lalupilih warna yang dinginkan danpilih warna yang dinginkan dantekan “OK”

• Setelah perubahan dilakukan, tekan “OK” pada dialog “View Properties”

60

Page 31: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Set Tematik

• Untuk membuat tematik yang dapatdigunakan dalam aplikasi, dilakukancara:

1. Klik menu “Peta”, lalu pilih “Set Tematik”

2. Akan muncul dialog “Daftar Tema”, pilih2. Akan muncul dialog “Daftar Tema”, pilihsalah satu tematik yang akan di edit atau pilih “*** Tambah Tema ***” untuk membuat tematik baru, lalutekan “OK”

3. Selanjutnya akan muncul dialog “Set Tematik”, tekan tombol “edit” untukmerubah, atau tekan tombol “Hapus” untuk menghapus tematik yang sedangdi edit.

4. Jika menambah tematik, secara default dialog “Set Tematik” dalam kondisi siapdiedit, sehingga tombol “edit” berubahdiedit, sehingga tombol “edit” berubahmenjadi tombol “OK”

5. Untuk menutup dialog “Set Tematik, klik“X” di pojok kanan atas dialog, setelahitu akan kembali pada dialog “DaftarTema”.

6. Untuk menutup dialog “Daftar Tema” tekan “Cancel”

61

Set Tematik: Edit Konfigurasi• Pada saat mengedit Set Tematik tertentu ada

beberapa parameter yang harus di-input:– Ketik nama tematik dalam “Nama Tema” (satu

layer)

– Ketik nama group dimana tematik ini dapatmuncul dalam “Group Tema” (jika lebih dari satugroup dipishkan dengan koma, contoh:

Daftar file yang

muncul pada

saat pilih file

SHP adalah file

yang ada di

folder

…GISPUM/Data/group dipishkan dengan koma, contoh: Jalan,Transportasi)

– Ketik nama layer yang akan terlihat padaLegenda pada “Nama Layer”

– Pilih file SHP dengan klik pada kotak “File SHP”

– Pilih file dbf untuk di-join-kan dengan cara klikpada kotak “File Join” (boleh dokosongkan)• Pilih file (bisa beberapa file), tekan “OK”

• Untuk masing-masing file yang di -join, pilih fieldsebagai pengikat, tekan “Ok” (Akan munculsejumlah file yang d join-kan)

– Pilih field yang dijadikan klasifikasi pada kotak“Field Klas”. (jika dikosongkan berarti tidak adaklasifikasi/Single Symbol)

– Pilih field yang akan muncul pada saat

…GISPUM/Data/

SHP

Daftar file yang

muncul pada

saat pilih file

DBF adalah file

yang ada di

folder

…GISPUM/Data/

DBF

– Pilih field yang akan muncul pada saatdiidentifikasi pada kotak ‘Field Identifikasi” (Jikadikosongkan akan menampilkan semua field dengan nama asli-nya)• Pilih beberapa field lalu tekan “OK”

• Untuk masing-masing field ketik nama alias(diawali dengan nomor urut 2 digit, lalu “_” barunama alias, contoh 01_Status Jalan)

– Ketik sumber data (boleh tidak diisi)

– Setelah selesai tekan tombol “OK”

62

Page 32: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Set Menu• Set Menu digunakan untuk mengatur kategorisasi

tematik-tematik yang akan muncul pada “Menu Utama”. Jika tidak diatur, maka tematik-tematik akanterkumpul dalam kategori “Lainnya”.

• Edit/Hapus Menu dilakukan dengan cara:1. Klik menu “Peta”, lalu pilih “Set Menu”

2. Akan muncul dialog “Set Menu Utama”, pilih2. Akan muncul dialog “Set Menu Utama”, pilihkategori yang akan di-edit. (bisa juga tidak, berartiakan menjadi kategori utama/awal)

3. Pilih “*** Edit/Hapus Menu ***”, tekan “OK”

4. Pilih sub menu, atau Group Tema (yang diawali 1 spasi “ “) atau Tematik (yang diawali 2 spasi “ “), bisa lebih dari satu yang akan menjadi sub kategorimenu yang sedang diedit, lalu tekan “OK”

5. Untuk menghapus, JANGAN MEMILIH satupun baiksub menu, Group Tema atau Tematik, lalu tekan“OK”

• Untuk membuat menu baru dilakukan dengan cara:1. Ikuti langkah 1-2 di atas (bagian Edit/Hapus Menu)1. Ikuti langkah 1-2 di atas (bagian Edit/Hapus Menu)

2. pilih “*** Tambah Menu ***” untuk membuatkategori baru.

3. Akan muncul dialog “Jadikan Tema sebagai Sub Menu?”, pilih “Yes” maka akan muncul daftar tema. Selanjutnya ikuti langkah 4 pada bagian Edit/HapusMenu

4. Pilih “No” untuk membuat kategori baru, lalu akanmuncul dialog “Nama Menu”, dan ketik namakategori yang akan dibuat, tekan “OK”

5. Selanjutnya ikuti langkah 4 pada bagian Edit/HapusMenu.

63

Set Rekap DBF• Set Rekap DBF digunakan untuk

membuat rekapitulasi file dbf secara otomatis, terutama untukkebutuhan sumber Laporan. Hal inidilakukan dengan cara:

1. Klik menu “Peta”, lalu pilih “Set Rekap DBF”

2. Akan muncul dialog “Daftar2. Akan muncul dialog “DaftarKonfigurasi Laporan”, pilihkonfigurasi yang akan di editatau “***Tambah KonfigurasiLaporan***” untuk membuatkonfigurasi baru, tekan “OK”

3. Akan muncul dialog “Set Konfigurasi Laporan”, lalu tekan“Edit” (Untuk menghapuskonfigurasi tekan “Hapus”1. Ketik nama konfigurasi pada

“Nama Konfigurasi”

2. Pilih “file sumber”2. Pilih “file sumber”

3. Klik “File Hasil”, lalu ketik namafile hasil, dan tekan “OK”

4. Pilih “Field Acuan”, yaitu field yang digunakan sebagai unit rekapitulasi

5. Pilih “Field Rekap” , lalu tekan“OK” kemudian pilih jenis rekapyang akan diset, lalu tekan “OK”

4. Setelah semua parameter di-set pada dialog “Set KonfigurasiLaporan” tekan “OK”

64

Page 33: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Halaman “Layout”

Menu

Button

Toolbar

“lokasi pointer

terhadap kertas

Window

Window “Layout”

65

Tempat “Teks Pesan”

Triger Fungsi pada Halaman Layout

• Menu

– Table

• Kembali ke Peta

• Mode Edit

• Button

– Zoom to Page

– Zoom to Actual Size

– Zoom to Selected

• Tool

– Perbesar Tampilan

– Perkecil Tampilan

– Geser Tampilan• Mode Edit – Zoom to Selected

– Zoom In

– Zoom Out

– Print

– Simpan Layout

– Tampilkan Grid

– Geser Tampilan

– Pilih Obyek

Selain triger fungsi, pada halaman

“Layout” juga terdapat papan informasi,

Kembali ke Peta digunakan untuk

masuk ke halaman “Peta”

Mode Edit digunakan untuk kebutuhan

modifikasi tampilan layout (tidak akan

dibahas mendetail pada tutorial ini)

Teks Pesan adalah pesan berupa teks

yang muncul sebagai informasi

bantuan.

66

“Layout” juga terdapat papan informasi,

yaitu : informasi posisi pointer

terhadap ukuran kertas yang berada

pada toolbar di pojok kanan atas, serta

Teks Pesan yang berada pada pojok kiri

bawah

Page 34: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Navigasi: Navigasi Lembar Layout

• Zoom to Page, perbesar lembar layout sehingga seluruhkertas terlihat, dengan cara klik button “Zoom to Page”

• Zoom to Actual Size, perbesar lembar layout sebagaimanaukuran sebenarnya jika dicetak. Dilakukan dengan cara klikZoom to Actual Size, perbesar lembar layout sebagaimanaukuran sebenarnya jika dicetak. Dilakukan dengan cara klikbutton “Zoom to Actual Size”

• Zoom to Selected, Perbesar lembar layout hingga obyek-obyek yang terpilih terlihat semua (hanya bisa digunakanpada saat mengedit layout). Dilakukan dengan cara klikbutton “Zoom to Selected”

• Zoom In, Perbesar lembarlayout 125 %. Dilakukandengan cara klik button

67

dengan cara klik button “Zoom In”

• Zoom Out, perkecil lembarlayout hingga 75 %. Dilakukan dengan cara klikbutton “Zoom Out”

Perbesar/Perkecil dan Geser Tampilan

• Perbesar /perkecil/geser tampilan jika dilakukan di dalam kotak peta atau inset, makafungsinya akan memperbesar/kecil /geser cakupan tampilan peta (Berpengaruh padaperubahan skala). Tetapi jika sebagian kotak drag berada di luar kota peta/inset, makafungsinya akan memperbesar/kecil tampilan lembar layout (sama seperti fungsi button “Zoom In” dan “Zoom Out”)

• Perbesar tampilandengan cara klik tool “Perbesar Tampilan”

• Perkecil tampilandengan cara klik tool “Perkecil Tampilan”

• lalu klik dan drag membuat kotak padapeta/ layout

• Untuk geser tampilanklik tool “Geser

Contoh yang menghasilkan

fungsi merubah skala peta

• Untuk geser tampilanklik tool “GeserTampilan”, lalu klikpada peta/inset

• Untuk geser lembarlayout klik dan drag, tetapi jangan didalam peta/inset

68

Contoh yang menghasilkan

fungsi sama seperti Zoom

In/Zoom Out

Page 35: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Memilih Obyek pada Layout dan Menampilkan Grid

• Untuk memilih obyek, klik tool “PilihObyek”, kemudian pilih obyek padapeta

• Untuk menampilkan grid:1. Kik button “Tampilkan Grid”1. Kik button “Tampilkan Grid”

2. Akan muncul dialog “Graticule and Grid Wizard”

1. Klik tombol “Next” untuk mengatursetingan grid

2. Klik tombol “Preview” untuk melihatgrid yang dibuat, jika sudah ok tekan“Finish”, jika mau mengganti tekan“Remove”

3. Klik tombol “Cancel” untuk membuanggrid yang sudah terpasang

69

Mencetak dan Mengekspor Tampilan

• Untuk mencetak dilakukan dengan:1. Klik button “Print”, kemudian akan

muncul dialog “Print”.

2. Jika ingin mengatur printer, tekan“Setup”, akan muncul dialog “Print Setup” (sesuai jenis printer).Setup” (sesuai jenis printer).

3. Untuk mencetak sebagai file (Post script, *.ps) tekan “Browse”, akanmuncul dialog “Print to File”, lalu pilihfolder dan ketik nama file, dan tekan“OK”

4. Untuk mulai mencetak, pada dialog “Print” tekan “OK”

• Untuk mengekspor tampilan dilakukandengan cara:

1. Klik button “Simpan Layout”1. Klik button “Simpan Layout”

2. Kemudian ikuti langkah 3-4 padabagian menyimpan tampilan peta padaslide 55

70

Page 36: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Halaman “Laporan”

Menu

Button

Toolbar

“lokasi pointer

terhadap kertas

Window

Halaman Laporan

pada dasarnya SAMA

dengan Halaman

Layout, hanya saja

tidak ada button

“Tampilkan Grid” dan

terdapat beberapa

button tambahan yang

muncul, yaitu:

• Pilih Laporan

• Seleksi Cakupan

71

Window “Laporan

Tempat “Teks Pesan”

• Seleksi Cakupan

Data Laporan

• Halaman Pertama

• Halaman

Sebelumnya

• Lompat ke Halaman

yang Diinginkan

• Halaman

Selanjutnya

• Halaman Terakhir

Memilih Laporan, Navigasi Halaman dan Query

• Untuk memilihLaporan:1. Klik button “Pilih

Laporan”

2. Akan muncul dialog

• Untuk navigasi halaman laporandilakukan dengan klik button berikut:

• Halaman Pertama

• Halaman Sebelumnya

• Lompat ke Halaman yang 2. Akan muncul dialog “Pilih Laporan”, lalupilih laporan (atau“***Tambah/Edit Laporan ***”) dantekan “OK”

• Untuk melakukanQuery klik button “Seleksi Cakupan Data Laporan”, kemudian

• Lompat ke Halaman yang Diinginkan

• Halaman Selanjutnya

• Halaman Terakhir

Laporan”, kemudianakan muncul dialog “Query Builder” (Penjelasan mengenaiQuery akan dijelaskanpada bagian Query diTabel, slide 78-80)

72

Page 37: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Halaman “Tabel”

Menu

Button

Toolbar

Window Window “Tabel”

“Jumlah data

terpilih”

“Jumlah

Seluruh data

dalam tabel”

73

Tempat “Teks Pesan”

“Nama Field

pada window

Tabel”

Triger Fungsi pada Halaman Tabel

• Menu

– Table

• Mode Edit

• Properties

Find

• Button

– Peta

– Table

– Cut

• Tool

– Select

– Edit

• Find

• Query

• Promote

• Join

• Remove All Joins

• Refresh

• Tile Window

• Print

– Copy

– Paste

– Select All

– Select None

– Switch Selection

– Find

– Query Builder

– Promote

Selain triger fungsi, pada halaman

“Tabel” juga terdapat papan informasi,

yaitu : Jumlah data yang terpilih dan

jumlah seluruh data yang berada pada

toolbar di pojok kiri atas, serta Teks

Pesan yang berada pada pojok kiri

bawah

Teks Pesan adalah pesan berupa teks

yang muncul sebagai informasi

bantuan.

Print

• Set Printer

• Eksport

• Summarize

74

– Promote

– Join

– Summarize

– Calculate

– Sort Ascending

– Sort Descending

Page 38: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Analisis: Memilih Data

• Untuk memilih data (record/baris), dilakukan dengan menggunakan tool “Select” dengan klik pada baris data yang mau dipilih pada window “Tabel”

• Untuk memilih beberapa data, dilakukan memilih dengan tool “Select” dilakukan memilih dengan tool “Select” sambil menekan tombol “Shift” padakeyboard. (untuk tidak memilih record, sambil menekan “Shift”, klik kembalipada record yang hendak dibuang daripilihan)

• Untuk memilih semua data, dilakukandengan cara klik button “Select All”

• Untuk membuang semua data daripilihan dilakukan dengan cara klikbutton “Select None”pilihan dilakukan dengan cara klikbutton “Select None”

• Untuk menukar pilihan antara data yang terpilih dengan yang tidakdilakukan dengan cara klik button “Switch Selection”

75

Record yang terpilih akan berwarna

biru terang

Menyusun tampilan data/record

• Mengumpulkan data/record terpilihke bagian atas/awal tabel, dilakukandengan cara: – Klik button “Promote”

– Atau melalui menu:– Atau melalui menu:1. Klik menu “Table”

2. Pilih “Promote”

• Menyusun urutan data dari nilaisuatu field:

1. Klik nama field yang akandisusun pada window “Table”

2. Untuk menyusun nilai dari yang terkecil hingga terbesar, denganklik button “Sort Ascending”klik button “Sort Ascending”

3. Untuk menyusun nilai dari yang terbesar hingga terkecil, denganklik button “Sort Descending”

76

Nilai terkecil pada field bertipe string, berarti urutan awal dalam

abjad (mulai dari a,b,c,…z)

Nilai terkecil pada field bertipe number, berarti nilai angka yang

paling kecil dari bilangan real (…-2,-1,0,1,2,3,….dst)

Page 39: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Pencarian Data

• Mencari keberadaan pertamapada tabel suatu besaran(kata kunci atau nilai) dilakukan dengan cara:1. Menggunakan button 1. Menggunakan button

“Find”, atau menu “Table”, lalu pilih “Find”. (dapat juga dengankeyboard “Ctrl+F”)

2. Kemudian akan munculdialog “Find”, lalu ketikankata kunci yang akandicari

3. Tekan “OK”3. Tekan “OK”

77

Pencarian data dengan cara ini hanya akan menampilkan

satu data yang pertama kali ditemukan dalam tabel.

Jika data yang dicari berada pada bagian bawah tabel

(baris-baris terakhir) dimana tidak terlihat pada tampilan

tabel yang ada, dapat menggunakan “Promote” untuk

menyumpulkannya ke bagian awal/atas tabel

Query (Seleksi Data)• Query dimaksudkan untuk memilih data

berdasarkan kriteria tertentu. Pada bagian iniquery yang dilakukan lebih bersifat fleksible(namun memerlukan pemahaman khusus). Hal inidilakukan dengan cara:

1. Menggunakan button “Query Builder”, atau1. Menggunakan button “Query Builder”, ataumenu “Table”, lalu pilih “Query”. (dapat jugadengan keyboard “Ctrl+Q”)

2. Kemudian akan muncul dialog query dengannama tabel bersangkutan

3. Buat Query dengan:1. Double klik nama field pada list “Fields” (maka akan

muncul nilai-nilai yang ada pada tabel pada list “Values”)

2. Klik salah satu tombol operand (=,<>, and, dsb)

3. Double klik salah nilai yang ada pada list “Values”3. Double klik salah nilai yang ada pada list “Values”

4. atau ketikan syntax query pada kotak input yang tersedia

5. Tekan salah satu tombol di kanan kotak input :• “New Set”, berarti memilih dari semua tabel

• “Add To Set”, berarti menambhakn hasil pilihan kedaftar pilihan yang sudah ada

• “Select From Set”, memilih hanya dari data yang sudahterpilih sebelumnya

78

Kotak Input

Page 40: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Penulisan Syntax Query

• Penulisan Syntax Query dilakukan dengan aturan sebagaiberikut:– Satu set query terdiri dari 1 field, 1 operand dan 1 nilai .

Contohnya: [Provinsi] = “Bali” Contohnya: [Provinsi] = “Bali”

– Penulisan field harus diawali “[“ dan diakhiri “]”. Contohnya: [Provinsi]

– Operand hanya terdiri dari : =, <>, and, >, >=, or, <, <=, not

– Nilai dengan fied type string harus diberi tanda “kutip”, sedangkan yang bertype number tidak diberikan.

– Satu set query dapat berisi set-set query lain. Penulisan dengancara: • ((set query 1) operand (set query 2))• ((set query 1) operand (set query 2))

• ( ((set query 1) operand (set query 2)) operand ((set query 3) operand (set query 4)) )

79

Kesalahan penulisan syntax query akan menghasilkan

munculnya dialog “Error” yang berisi pesan “Syntax Error”

Untuk menutup dialog tekan “OK” atau “X” di pojok kanan

atas dialog

Arti Operand dan Contoh Penulisan Set Query yang

berisi Set Query lain

• =, sama dengan

• <>, tidak sama dengan

• >, lebih besar

• >=, lebih besar sama dengan

• Set query, jika berhasil memilih data maka set query tersebut bernilai TRUE, dan sebaliknya akan bernilai FALSE

• Contoh penulisan query untuk memilih• >=, lebih besar sama dengan

• <, lebih kecil

• <=, lebih kecil sama dengan

• and, dan (hasilnya akanberirisan

• or, atau (hasilnya merupakanpenggabungan)

• not, bukan (hampir miripdengan tidak sama dengan,

• Contoh penulisan query untuk memilihdata lebar jalan yang lebih kecil samadengan dari 3 m atau lebih besar dari21 m:

• ([lebar] <= 3) or ([lebar] > 21)

• Contoh jika pilihan tersebutdikhususkan untuk jalan aspal, maka:

• ( ([lebar] <= 3) or ([lebar] > 21) )and ([perkerasan] = “aspal”)

ataudengan tidak sama dengan, hanya dituliskan di awal set query, karena pada dasarnyanot hanya untuk type argumen FALSE dan TRUE.

80

atau

• ( ([lebar] <= 3) or ([lebar] > 21) )and ( not ([perkerasan] <> “aspal”))

Page 41: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Menggabung (Join)Tabel

• Untuk menggabung (join) tabel, dilakukan dengan:

1. Buka dua tabel yang akan digabung, dengancara klik button “Table”, lalu pilih tabel-tabel dantekan “OK”

Join tabel hanya berlaku pada

table, TIDAK pada shapefile di

peta. Untuk menggabungkan

tabel dengan shapefile untuk

digunakan pada peta, gunakan

“Set Tematik”lalu pilih tabel-tabel dantekan “OK”

2. Kedua tabel akan terbukaberdampingan

3. Klik field pengait padatabel sumber

4. Klik field pengait padatabel tujuan

5. Klik button “Join”, atauklik menu “Table”, pilih“Join”

• Untuk melepas gabungan(un-join), dilakukan

“Set Tematik”

• Untuk melepas gabungan(un-join), dilakukandengan:

1. Klik panel judul window tabel tujuan dimanatabel tergabung.

2. Klik menu “Table”, pilih“Remove All Joins”

81

Eksport Tabel dan Rekapitulasi Data

• Eksport tabel maksudnya mengeksportabel menjadi file lain yaitu: dBASE (*.dbf), Info (Arc Info file), atau delimited Text (*.txt). Hal dilakukan dengan:

1. Klik menu “Table”, pilih “Eksport”

2. Akan muncul diialog “Export Table”, pilih2. Akan muncul diialog “Export Table”, pilihjenis file, tekan “OK”

3. Akan muncul dialog untuk menempatkanfile, tekan “OK”

• Rekapitulasi data berarti merekap data (yang direkap bisa banyak informasi darifield2 lain) berdasarkan field tertentu. Hal ini dilakukan dengan:1. Klik salah satu field sebagai acuan pada

window “Table”

2. Klik menu “Table”, pilih “Summarize”, atau2. Klik menu “Table”, pilih “Summarize”, atauklik button “Summarize”

3. Akan muncul “Summary Table Definition”1. Pilih “Field” dan jenis rekap (“Summarized

by”)

2. Tekan “Add”

3. Untuk membuang salah satu rekap, klik padalist rekap, lalu tekan “Delete”

4. Setelah selesai di konfigurasi, tekan “OK”

4. Hasil rekap akan muncul pada window “Table”.

82

List Rekap

Page 42: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Mencetak/Print Tabel

• Untuk mencetak tabel dilakukandengan:

1. Klik menu “Table”, pilih “Print”, akanmuncul dialog “Print”.

2. Jika ingin mengatur printer, tekan“Setup”, akan muncul dialog “Print “Setup”, akan muncul dialog “Print Setup” (sesuai jenis printer). Set Printer juga dapat dilakukan dengan klik menu “Table”, lalu piih “Set Printer”

3. Untuk mencetak sebagai file (Post script, *.ps) tekan “Browse”, akanmuncul dialog “Print to File”, lalu pilihfolder dan ketik nama file, dan tekan“OK”

4. Untuk mulai mencetak, pada dialog “Print” tekan “OK”

83

Pengaturan: Properties Tabel

• Properties tabel digunakan untukmengatur visibilitas dari field yang ada (sebenarnya bisa untukmembuat nama alias dari field, namun sifatnya temporer)namun sifatnya temporer)

• Untuk mengaktifkan dialog “Table Properties”, dilakukan dengan:

1. Klik menu “Table”, lalu pilih“Properties”

2. Maka akan muncul dialog “Table Properties”.

• Untuk membuat field terlihat padakolom “Visible” di-klik sehinggamenjadi tanda √. Untukmenjadi tanda √. Untukmembuatnya tidak terlihat, makadi-klik kembali sehingga tandatersebut hilang. Jika telah selesaimengkonfigurasi tekan “OK”

84

Page 43: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Mengatur Tampilan Window

• Untuk mengatur window-window tabel yang terbuka dilakukan denganmenggunakan menu “Table”, kemudian pilih “Tile Window”

• Kadangkala, pada saat database diedit dari luar, terdapat perubahan data pada tabel yang sedang dibuka, untuk mengupdate perubahan data dapatpada tabel yang sedang dibuka, untuk mengupdate perubahan data dapatdilaukan dengan menyegarkan kembali tabel. Hal ini dilakukan denganmenggunakan menu “Table”, kemudian pilih “Refresh”

85

Mode Edit

• Mode Edit digunakan untukmenampilkan tombol-tombol tertentuyang tersembunyi. Hal ini diaktifkandengan cara:– klik menu “Table” pilih “Mode Edit” – klik menu “Table” pilih “Mode Edit”

(tombol akan berubah menjadi “Mode User”)

– Akan muncul dialog “Password”, ketikanpassword yang digunakan pada saat log-in aplikasi, lalu tekan “OK”

• Pada halaman Table akan muncultambahan menu :– Start Editing/ Stop Editing

– Save Edits– Save Edits

– Save Edits As…

– Add Field

– Add Record

– Delete Field

– Delete Records

– Data Segmentasi IRMS

86

Fungsi edit akan berjalan jika sudah dilakukan “Start Editing”

Fungsi Edit

Page 44: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Memulai Edit Data dan Menyimpan Data

• Untuk memulai edit data pada tabelharus diawali dengan klik menu “Table” pilih “Start Editing” (pilihan ini akanberubah menjadi “Stop Editing”, untukmenyelesaikan proses editasi.

Fungsi edit akan aktif jika sudah dilakukan “Start Editing”.

Fungsi edit terdiri dari :

• Menu : Save Edits, Save Edits As…, Add Field, Add Record,

Delete Field, Delete Records

• Button: Calculate

• Tool Editmenyelesaikan proses editasi.

• Pada saat proses editasi berlangsung, pengguna dapat menyimpan perubahandata tanpa harus melakukan “Stop Editing” dengan cara:– Jika ingin menyimpan perubahan pada

file eksisting dengan klik menu “Table”, lalu pilih “Save Edits”, kemudian akanmuncul dialog “Save Edits”, lalu tekan“Yes”

– Jika ingin menyimpannya sebagai file

• Tool Edit

– Jika ingin menyimpannya sebagai file yang berbeda dengan klik menu “Table”, lalu pilih “Save Edits As…”. Selanjutnyaakan muncul dialog “Save Edits for Table”, lalu pilih folder, nama file dantekan “OK”. Maka tabel baru hasilsimpanan akan terbuka pada window “table”.

87

Menambah dan Menghapus Field

• Untuk menambah field (kolom padatabel), dilakukan dengan cara:

1. Klik menu “Table”, lalu pilih “Add Field”

2. Kemudian akan muncul dialog “Field 2. Kemudian akan muncul dialog “Field Definition”

1. Ketik nama field pada “Name”

2. Pilih jenis field pada “Type”

3. Ketik ukuran jumlah lebar characterfield pada “Width”

4. Ketik jumlah angka desimal pada“Decimal Places”

5. Setelah selesai tekan “OK”

• Untuk menghapus field dilakukandengan cara:dengan cara:

1. Klik nama field yang akan dihapuspada window “Table”

2. Klik menu “Table”, lalu pilih “Delete Fields”

3. Kemudian akan muncul dialog konfirmasi “Delete Field”, lalu tekan“Yes”

88

Page 45: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Menambah dan Menghapus Data Record

• Untuk menambah record, dilakukan dengan klik menu “Table”, lalu pilih “Add Record”. Maka record baru akan munculpada baris terakhir (paling pada baris terakhir (paling bawah dari tabel)

• Untuk menghapus record dilakukan dengan cara:1. Klik tool “Select”

2. Pilih record yang akandihapus, dengan cara meng-klik-nya pada baris di window klik-nya pada baris di window “Table”. (jika lebih dari saturecord sambil tekan “Shift”pada keyboard)

3. Klik menu “Table”, Lalu pilih”Delete Records”

89

Proses ini hanya dapat berjalan saat kondisi data dalam

posisi “Strat Editing”

Mengubah (Edit) nilai Record

• Untuk mengubah (edit) nilai padarecord yang ada dapat dilakukandengan dua cara:– Secara manual (fleksible, namun

satu per-satu) dengan cara:satu per-satu) dengan cara:1. Klik tool “Edit”

2. Arahkan dan klik pada cell yang akan di edit

3. Ketikan nilai yang akan dinputlangsung pada window “Table”

– Dengan calculate:1. Memilih data dengan

menggunakan tool “Select” atau dengan cara “Query”atau dengan cara “Query”

2. Akan muncul dialog “Field Calculator”1. Pilih field yangakan dinput

pada list “Fields”

2. Ketik nilai yang akan diinputpada kotak input

3. Tekan “OK”

90

Proses ini hanya dapat berjalan saat kondisi data dalam

posisi “Strat Editing”Kotak Input

Page 46: Panduan Penggunaan SIG Bina Marga

Import Data Segmentasi IRMS

• Untuk import data hasilsegmentasi IRMS (Sublink.dbf atauSegmen.dbf), dilakukandengan cara:dengan cara:

1. Klik menu “Table”, pilih “Data Segmentasi IRMS”, akan muncul pesan“Pilih File”, tekan “OK”

2. Pilih file segmentasiIRMS

3. Tempatkan file output

4. Pilih file SK (SK Menteri PU tentangMenteri PU tentangJalan Nasional) acuan

5. Tempatkan file output ruas SK yang tidak adadatanya

6. Masukan tahun data, tekan “OK”

91

TERIMA KASIH

Sekian Semoga Bermanfaat

TERIMA KASIH

92