PANDUAN PELAKSANAAN EVALUASI BEBAN KERJA DOSEN
Transcript of PANDUAN PELAKSANAAN EVALUASI BEBAN KERJA DOSEN
PANDUAN PELAKSANAANEVALUASI BEBAN KERJA DOSEN
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGIINSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA
2016
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGIINSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA Jl. Parangtritis Km. 6.5 Kotak Pos 1210 Yogyakarta 55001, telp. (0274) 371233, 379133Rektor (0274) 371233 Fax (0274) 371233, 379133
1
SURAT KEPUTUSANREKTOR INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA
208/KEP/2016TENTANG
EVALUASI BEBAN KERJA DOSEN
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA,
DRAFTKEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA Jl. Parangtritis Km. 6.5 Kotak Pos 1210 Yogyakarta 55001 telp. (0274) 371233, 379133
Rektor (0274) 371233 Fax (0274) 371233, 379133
PERATURAN REKTOR INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA
…./KEP/2016 TENTANG
EVALUASI BEBAN KERJA DOSEN
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA REKTOR INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA,
Menimbang: a. bahwa untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan sistem penjaminan mutu dan profesionalisme dosen di Institut Seni Indonesia Yogyakarta, perlu ditetapkan sebuah peraturan;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf (a) perlu ditetapkan Peraturan Rektor tentang Evaluasi Beban Kerja Dosen;
Mengingat: 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586);
2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82);
3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 76 dan Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5007);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2009 tentang Tunjangan Profesi Guru dan Dosen, Tunjangan Khusus Guru dan Dosen serta Tunjangan Kehormatan Profesor (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009, Nomor 85 dan
DRAFT
Menimbang: a. bahwa untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan sistem penjaminan mutu dan profesionalisme dosen di Institut Seni Indonesia Yogyakarta, perlu ditetapkan sebuah peraturan;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf (a) perlu ditetapkan Peraturan Rektor tentang Evaluasi Beban Kerja Dosen;
Mengingat: 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586);
2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82);
2
3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 76 dan Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5007);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2009 tentang Tunjangan Profesi Guru dan Dosen, Tunjangan Khusus Guru dan Dosen serta Tunjangan Kehormatan Profesor (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009, Nomor 85 dan Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5007);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 .jo. Nomor 32 Tahun 2013 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 71 dan Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5410);
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 48 Tahun 2009 tentang Pedoman Pemberian Tugas Belajar bagi Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Departemen Pendidikan Nasional;
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 47 Tahun 2009 tentang Sertifikasi Pendidik Untuk Dosen;
3
9. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0173/O/1995 tentang Organisasi dan Tata Kerja Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
MEMUTUSKANMenetapkan: EVALUASI BEBAN KERJA DOSEN INSTITUT
SENI INDONESIA YOGYAKARTA
BAB I KETENTUAN UMUMPasal 1
Dalam Peraturan Rektor ini yang dimaksud dengan :
(1) Pimpinan adalah mencakup Rektor, Pembantu Rektor, Dekan, Pembantu Dekan, Direktur.
(2) Pemimpin adalah Rektor untuk Institut, Dekan untuk Fakultas, atau Direktur untuk Pascasarjana;
(3) Profesor atau Guru Besar adalah dosen dengan jabatan akademik tertinggi pada satuan pendidikan tinggi dan mempunyai kewajiban khusus menulis buku dan karya ilmiah serta menyebarluaskan gagasannya untuk mencerahkan masyarakat;
(4) Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat;
(5) Dosen dengan tugas tambahan adalah Rektor, Pembantu Rektor, Dekan, Ketua Lembaga, Direktur Pascasarjana, Pembantu Dekan, Ketua Jurusan/Bagian, Kepala UPT.
4
(6) Sertifikat Pendidik untuk Dosen adalah bukti formal sebagai pengakuan yang diberikan kepada dosen sebagai tenaga profesional.
(7) Tugas belajar adalah penugasan yang diberikan oleh pejabat yang berwenang kepada PNS untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi atau yang setara baik di dalam maupun di luar negeri, bukan atas biaya sendiri, dan meninggalkan tugas sehari-hari sebagai dosen;
(8) Dosen yang memperoleh izin belajar atas biaya sendiri, adalah dosen yang melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi atau yang setara, walaupun sedang studi lanjut tidak dapat meninggalkan tugas sehari-hari sebagai dosen;
(9) Satu Satuan Kredit Semester atau selanjutnya disingkat SKS adalah kegiatan tridharma perguruan tinggi yang setara dengan 3 (tiga) jam kerja per minggu selama satu semester atau enam bulan, atau 1 (satu) SKS setara dengan 50 (lima puluh) jam kerja per semester;
(10) Beban Kerja Dosen adalah jumlah pekerjaan yang wajib dilakukan oleh seorang dosen perguruan tinggi sebagai tugas institusional dalam menyelenggarakan fungsi pendidikan tinggi;
(11) Beban kerja relevan bidang keahlian adalah pelaksanaan tugas Tri Dharma Perguruan Tinggi yang sesuai dengan bidang ilmunya.
BAB II DOSENPasal 2
(1) Dosen profesional memiliki perencanaan tugas profesionalismenya untuk minimal rencana kerja satu semester ke depan.
5
(2) Dosen profesional harus dapat menunjukkan portofolionya setiap saat dibutuhkan atau diminta;
Pasal 3
(1) Tugas utama dosen melaksanakan tridharma perguruan tinggi dengan beban kerja paling sedikit sepadan dengan 12 (dua belas) SKS dan paling banyak 16 (enam belas) SKS pada setiap semester sesuai dengan kualifikasi akademiknya dengan ketentuan sebagai berikut :a. tugas melakukan pendidikan dan penelitian
paling sedikit sepadan dengan (sembilan) SKS yang dilaksanakan di perguruan tinggi yang bersangkutan dengan catatan SKS penelitian tidak boleh kosong;
b. tugas mengajar pada strata Diploma, Sarjana, dan Pascasarjana pada jalur pendidikan akademik, wajib dilakukan sebagai bagian dari tugas melakukan pendidikan sebagaimana dimaksud pada butir a;
c. tugas melakukan pengabdian kepada masyarakat dapat dilaksanakan melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi yang bersangkutan atau melalui lembaga lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan;
d. tugas penunjang tri darma perguruan tinggi dapat diperhitungkan SKS nya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan;
e. tugas melakukan pengabdian kepada masyarakat dan tugas penunjang sebagaimana dimaksud pada butir (c) dan (d) paling sedikit sepadan dengan 3
6
(tiga) SKS;f. tugas melaksanakan kewajiban khusus bagi
profesor sekurang-kurangnya sepadan dengan 3 SKS setiap tahun.
g. Profesor dengan tugas tambahan tetap harus mengerjakan kewajiban khusus profesor sebagaimana tercantum pada Lampiran V peraturan ini.
(2) Pemimpin di semua level berkewajiban memberikan kesempatan kepada dosen untuk melaksanakan tri dharma perguruan tinggi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3.
(3) Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan tugas utama dan kewajiban khusus serta perhitungan SKS, diatur dalam Rubrik Beban Kerja Dosen dan Evaluasi Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang tercantum dalam Lampiran III dan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari peraturan ini.
Pasal 4
(1) Dosen dengan tugas tambahan diwajibkan melaksanakan dharma pendidikan paling sedikit sepadan dengan 3 (tiga) SKS, masa berlaku penugasan dosen tugas tambahan sebagaimana tercantum pada Lampiran IV peraturan ini
(2) Dosen yang diberi tugas lain diluar tugas pokok dan fungsinya sebagai dosen dan diangkat oleh Rektor untuk memimpin unit organisasi untuk jangka waktu minimal satu tahun dan tidak termasuk katagori Dosen Tugas Tambahan sebagaimana dimaksud pada ayat 1, diberi nilai 3 (tiga) SKS Bidang Pendidikan jika sebagai Sekretaris Lembaga dan Asisten
7
Direktur Pascasarjana. Diberi nilai 2 (dua) SKS Bidang Pendidikan jika sebagai Kepala Pusat pada Lembaga/Kepala Laboratorium Riset/Staf Ahli tingkat Institut/lembaga dan Ketua Program Studi. Diberi 1 (satu) SKS Bidang Pendidikan jika sebagai sekretaris jurusan, Staf Ahli fakultas dan Kepala Laboratorium.
BAB IIIEVALUASI BEBAN KERJA DOSEN
Pasal 5
(1) Evaluasi Beban Kerja Dosen dilaksanakan secara periodik setiap semester akademik. Semester Gasal (September-Februari) dan Semester Genap (Maret – Agustus);
(2) Bentuk evaluasi Beban Kerja Dosen berupa verifikasi beban kerja dosen yang dilaporkan dosen bersangkutan sesuai format yang ditentukan sebagaimana tercantum pada Lampiran II peraturan ini;
(3) Beban kerja kurang relevan dengan bidang keahlian dihargai 50% (lima puluh perseratus);
(4) Bagi Dosen yang baru mulai menerima Tunjangan Profesi Terhitung Mulai Tanggal 1 Januari, maka Beban Kerja Dosen yang dievaluasi adalah beban kerja untuk semester Genap (Maret – Agustus) tahun yang bersangkutan.
Pasal 6
(1) Dekan dan Rektor bertanggung-jawab terhadap evaluasi Beban Kerja Dosen dan Pelaksanaan
8
Tridharma Perguruan Tinggi secara berkelanjutan.(2) Dalam melaksanakan tugas mengevaluasi beban
kerja dosen, Dekan dan Rektor dibantu Tim Evaluator Beban Kerja Dosen;
(3) Rektor menunjuk Tim Evaluator Beban Kerja Dosen Institut yang dikoordinasikan oleh UPT Pusat Pengembangan Pendidikan dan UPT Penjaminan Mutu;
(4) Tim Evaluator Beban Kerja Dosen Institut terdiri atas: Asesor Beban Kerja Dosen, Dekan, Pembantu Dekan I, Ketua UPT Pusat Pengembangan Pendidikan, dan UPT Penjaminan Mutu;
(5) Asesor Beban Kerja Dosen adalah Dosen aktif yang memiliki NIRA (Nomor Identifikasi Registrasi Asesor) dari DIKTI, memiliki kualifikasi jabatan fungsional, pangkat/golongan, dan tingkat pendidikan yang sama atau lebih tinggi dari dosen yang dinilai;
(6) Asesor dengan jabatan fungsional Guru Besar dapat menilai beban kerja dosen lintas bidang ilmu.
(7) Asesor Beban Kerja Dosen tidak menilai beban kerja sendiri atau bertukar ganti asesor dosen, contohnya A sebagai asesor menilai dosen B, maka B sebagai Asesor tidak dapat menilai dosen A.
(8) Format Laporan Beban Kerja Dosen, Rubrik Beban Kerja Dosen dan Evaluasi Pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi tercantum dalam lampiran dan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari surat keputusan ini.
9
BAB IVPEMBERHENTIAN DAN PEMBAYARAN KEMBALI
TUNJANGAN PROFESI / KEHORMATANPasal 7
(1) Dosen yang tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3, diberhentikan tunjangan profesinya;
(2) Profesor yang tidak melaksanakan kewajiban khusus sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 diberhentikan tunjangan kehormatannya;
(3) Pemberhentian tunjangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan (2) dilakukan dengan Keputusan Rektor;
Pasal 8
(1) Tunjangan profesi pendidik dan kehormatan dapat dibayarkan kembali apabila hasil evaluasi Beban Kerja Dosen telah sesuai dengan kriteria sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 dan persyaratan lain terkait tata cara pembayaran tunjangan profesi pendidik dan tunjangan kehormatan;
(2) Pembayaran kembali tunjangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan melalui Keputusan Rektor.
BAB V KETENTUAN PENUTUPPasal 9
(1) Surat Keputusan Rektor ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
10
Ditetapkan di Yogyakartapada tanggal 1 Juni 2016
REKTOR INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA,
Prof. Dr. M. Agus Burhan, M.HumNIP. 19600408 198601 1001
11
LAMPIRAN
SURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA
208/KEP/2016
TENTANG EVALUASI BEBAN KERJA DOSEN
LAMPIRAN I. - PROSEDUR EVALUASI PELAKSANAAN TRIDHARMA1) Dekan mengirim daftar nama dosen yang akan
diverifikasi beban kerjanya kepada Unit Pelayanan Teknis (UPT) Pusat Pengembangan Pendidikan (P3).
2) Dosen membuat laporan beban kerja secara periodik. Laporan beban kerja ini memuat semua aktivitas tridharma perguruan tinggi yang telah dilakukan dosen tersebut dan meliputi dharma pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan aktivitas penunjang lainnya. Untuk Guru Besar ditambah dengan kewajiban khusus. Pendampingan bagi dosen untuk menyusun laporan beban kerja dapat diatur pimpinan fakultas apabila dibutuhkan.
3) Format laporan beban kerja seperti pada Lampiran II Format F1 dibuat rangkap tiga dalam bentuk hardcopy dan softcopy. Satu buah hardcopy untuk asesor I, satu buah lagi untuk asesor II, dan sisanya untuk arsip dosen yang bersangkutan sesudah disahkan oleh Dekan. Format F1 harus dilengkapi dengan semua bukti pendukung. Laporan beban kerja dosen merupakan aktivitas yang berkelanjutan, oleh karena itu dosen harus melampirkan Format F1 hasil evaluasi pada periode sebelumnya.
12
4) UPT-P3 menyusun jadwal dan daftar penugasan asesor Beban Kerja Dosen (BKD) untuk setiap dosen. Setiap dosen akan dinilai oleh dua orang Asesor yang ditugaskan oleh Rektor.
5) Apabila ketercapaian beban kerja dosen telah memenuhi syarat undang-undang maka dosen tersebut berhak menerima tunjangan profesi pada periode selanjutnya sampai dengan penilaian beban kerja berikutnya.
6) Apabila asesor menyatakan bahwa ketercapaian beban kerja dosen tidak atau belum memenuhi syarat undang-undang, maka dosen yang bersangkutan diusulkan ke Rektor untuk dihentikan tunjangan profesinya sampai penilaian beban kerja berikutnya.
7) Dalam hal terjadi selisih pendapat antara asesor satu dengan asesor yang lain maka UPT-P3 dapat menunjuk asesor ketiga.
8) Dekan mengesahkan hasil laporan Format F1 dan mengkompilasi semua laporan beban kerja dosen yang menjadi tanggungjawabnya. Dekan bertanggung jawab dan berwenang untuk memverifikasi kebenaran laporan yang telah dinilai oleh asesor. Hasil kompilasi di tingkat fakultas dalam bentuk hardcopy dan softcopy diserahkan kepada UPT-P3 untuk dibuat rekap hasil penilaian tingkat Institut. UPT-P3 melaporkan hasil rekap penilaian tingkat Institut kepada Rektor.
9) Berdasarkan laporan rekap penilaian tingkat Institut, Rektor melaporkan hasil penilaian tersebut dalam bentuk hardcopy dan softcopy kepada Direktur Kemenristek Dikti.
13
3
LA
MPI
RA
N II
. F
OR
MA
T
F1
L
APO
RA
N B
EB
AN
KE
RJA
DA
N E
VA
LU
ASI
DO
SEN
SE
ME
STE
R
T
AH
UN
I.
IDE
NT
ITA
S 1.
N
O. S
ERTI
FIK
AT
:
2.
NIP
:
NID
N :
3.
NA
MA
:
4.
N
AM
A P
T :
5.
A
LAM
AT
PT
:
6.
FAK
ULT
AS/
DEP
AR
TEM
EN
:
7.
PRO
G. S
TUD
I :
8.
JA
B. F
UN
GSI
ON
AL
: G
OL.
9.
TG
L LA
HIR
:
Tgl –
Bln
– T
hn
TE
MPA
T LH
R:
10.
S1
:
11.
S2
:
12.
S3
:
13.
JEN
IS
: D
S D
OSE
N
PR
PRO
FESO
R
DT
DO
SEN
DEN
GA
N T
UG
AS
TAM
BA
HA
N
PT
PRO
FESO
R D
ENG
AN
TU
GA
S TA
MB
AH
AN
14
. B
IDA
NG
ILM
U
:
15.
NO
. HP
:
16.
TAH
UN
AK
AD
EMIK
:
SEM
ESTE
R :
GA
SAL
/ GEN
AP
17.
ASE
SOR
1
: N
IRA
: 18
. A
SESO
R 2
:
NIR
A:
19.
e-m
ail
LAM
PIRA
N II
. FO
RMAT
F1
14
4
II.
BE
BA
N K
ER
JA B
IDA
NG
PE
ND
IDIK
AN
N
O.
JEN
IS K
EGIA
TAN
B
EBA
N K
ERJA
M
ASA
PE
NU
GA
SAN
B
EBA
N K
INER
JA
REK
OM
END
ASI
*
B
UK
TI
PEN
UG
ASA
N
SKS
BU
KTI
D
OK
UM
EN
SKS
1
2
3 ds
t
JU
MLA
H B
EBA
N K
ERJA
JU
MLA
H B
EBA
N K
INER
JA
*) R
EKO
MEN
DA
SI: S
eles
ai, L
anju
tkan
, Gag
al, L
ainn
ya, B
eban
Leb
ih
II
I. B
EB
AN
KE
RJA
BID
AN
G P
EN
EL
ITIA
N D
AN
PE
NG
EM
BA
NG
AN
ILM
U
NO
. JE
NIS
KEG
IATA
N
BEB
AN
KER
JA
MA
SA
PEN
UG
ASA
N
BEB
AN
KIN
ERJA
R
EKO
MEN
DA
SI*
BU
KTI
PE
NU
GA
SAN
SK
S B
UK
TI
DO
KU
MEN
SK
S
1
2
3 ds
t
JU
MLA
H B
EBA
N K
ERJA
JU
MLA
H B
EBA
N K
INER
JA
*) R
EKO
MEN
DA
SI: S
eles
ai, L
anju
tkan
, Gag
al, L
ainn
ya, B
eban
Leb
ih
IV
. BE
BA
N K
ER
JA B
IDA
NG
PE
NG
AB
DIA
N M
ASY
AR
AK
AT
N
O.
JEN
IS K
EGIA
TAN
B
EBA
N K
ERJA
M
ASA
PE
NU
GA
SAN
B
EBA
N K
INER
JA
REK
OM
END
ASI
*
B
UK
TI
PEN
UG
ASA
N
SKS
BU
KTI
D
OK
UM
EN
SKS
1
2
3 ds
t
JU
MLA
H B
EBA
N K
ERJA
JU
MLA
H B
EBA
N K
INER
JA
*) R
EKO
MEN
DA
SI: S
eles
ai, L
anju
tkan
, Gag
al, L
ainn
ya, B
eban
Leb
ih
15
5
V. B
EB
AN
KE
RJA
PE
NU
NJA
NG
LA
INN
YA
N
O.
JEN
IS K
EGIA
TAN
B
EBA
N K
ERJA
M
ASA
PE
NU
GA
SAN
B
EBA
N K
INER
JA
REK
OM
END
ASI
*
B
UK
TI
PEN
UG
ASA
N
SKS
BU
KTI
D
OK
UM
EN
SKS
1
2
3 ds
t
JU
MLA
H B
EBA
N K
ERJA
JU
MLA
H B
EBA
N K
INER
JA
*) R
EKO
MEN
DA
SI: S
eles
ai, L
anju
tkan
, Gag
al, L
ainn
ya, B
eban
Leb
ih
V
I. K
EW
AJI
BA
N K
HU
SUS
PRO
FESO
R
NO
. JE
NIS
KEG
IATA
N
JNS*
B
EBA
N K
ERJA
M
ASA
PE
NU
GA
SAN
B
EBA
N K
INER
JA
REK
OM
END
ASI
**
TAH
UN
BU
KTI
PE
NU
GA
SAN
SK
S B
UK
TI
DO
KU
MEN
SK
S
1
2
3 ds
t
JU
MLA
H B
EBA
N K
ERJA
JUM
LAH
BEB
AN
KIN
ERJA
*) J
NS:
A (m
enul
is b
uku)
, B (k
arya
ilm
iah)
, C (m
enye
barlu
aska
n ga
gasa
n)
**) R
EKO
MEN
DA
SI: S
eles
ai, L
anju
tkan
, Gag
al, L
ainn
ya, B
eban
Leb
ih
16
PERNYATAAN DOSEN
Saya dosen yang membuat laporan beban kerja ini menyatakan bahwa semua aktivitas dan bukti
pendukungnya adalah benar aktivitas saya dan saya sanggup menerima sanksi apapun termasuk penghentian
tunjangan dan mengembalikan yang sudah diterima apabila pernyataan ini dikemudian hari terbukti tidak
benar
Yogyakarta, tanggal ------------------ Dosen Yang Membuat
-----------------------------------------------------
PERNYATAAN ASESOR
Saya sudah memeriksa kebenaran dokumen yang ditunjukkan dan bisa menyetujui laporan evaluasi ini
Asesor I Asesor II
----------------------------- -----------------------------Mengesahkan Dekan,
-------------------------------------------
17
7
PEN
JEL
ASA
N:
1.
Con
toh
Men
gisi
Lam
pira
n II
Form
at 1
:
BE
BA
N K
ER
JA B
IDA
NG
PE
ND
IDIK
AN
N
O.
JEN
IS K
EGIA
TAN
B
EBA
N K
ERJA
M
ASA
PE
NU
GA
SAN
B
EBA
N K
INER
JA
REK
OM
END
ASI
*
B
UK
TI
PEN
UG
ASA
N
SKS
BU
KTI
D
OK
UM
EN
SKS
1 M
embe
ri K
ulia
h W
ayan
g G
olek
I SK
Men
gaja
r 2
Sem
. Gen
ap
2015
/201
6 SK
/Sur
at
Tu
gas,
Pres
ensi
M
hs
dan
Lapo
ran
Pela
k sa
naan
Kul
iah
SE
LESA
I
2
3 ds
t
BE
BA
N K
ER
JA B
IDA
NG
PE
NE
LIT
IAN
DA
N P
EN
GE
MB
AN
GA
N IL
MU
N
O.
JEN
IS K
EGIA
TAN
B
EBA
N K
ERJA
M
ASA
PE
NU
GA
SAN
B
EBA
N K
INER
JA
REK
OM
END
ASI
*
B
UK
TI
PEN
UG
ASA
N
SKS
BU
KTI
D
OK
UM
EN
SKS
1 M
elak
ukan
pen
eliti
an
deng
an ju
dul..
......
......
.. SK
Pen
eliti
an
3 Se
m. G
enap
20
15/2
016
Lapo
ran
Kem
ajua
n da
n Lo
gboo
k
LAN
JUTK
AN
2
3 ds
t
*) R
ekom
enda
si di
isi sa
lah sa
tu da
ri: (1
) Sele
sai, (
2) La
njut
kan,
(3) G
agal,
(4) L
ainny
a, at
au (5
) Beb
an Le
bih.
2.
Beba
n ke
rja d
osen
mer
upak
an b
eban
(tu
gas)
yan
g di
berik
an o
leh p
impi
nan
perg
urua
n tin
ggi k
epad
a do
sen,
nam
un d
emik
ian
pros
edur
beb
an ke
rja ti
dak
haru
s sela
lu ”t
op d
own”
, dos
en ju
ga d
ihar
uska
n m
enca
ri be
ban
kerja
send
iri (m
isaln
ya m
elalu
i pen
elitia
n hi
bah,
pem
buat
an b
uku
ajar,
dll.)
kem
udian
mem
inta
kan
sura
t tu
gas
untu
k ke
giata
n te
rseb
ut a
gar
kete
ntua
n ju
mlah
sk
s te
rpen
uhi d
an k
egiat
an b
erjal
an s
ecar
a mele
mba
ga.
50 M
hs
3
2,25
18
2. Beban kerja dosen merupakan beban (tugas) yang diberikan oleh pimpinan perguruan tinggi kepada dosen, namun demikian prosedur beban kerja tidak harus selalu ”top down”, dosen juga diharuskan mencari beban kerja sendiri (misalnya melalui penelitian hibah, pembuatan buku ajar, dll.) kemudian memintakan surat tugas untuk kegiatan tersebut agar ketentuan jumlah sks terpenuhi dan kegiatan berjalan secara melembaga.
3. Tugas mengajar merupakan kegiatan yang wajib dilakukan oleh semua dosen. Ketika asesor menilai beban kerja mengajar, maka dosen harus menunjukkan bukti pendukung pelaksanaan kegiatan mengajar tersebut. Bila tidak ada bukti pendukung, maka dianggap tidak memenuhi syarat perundang-undangan.
4. Profesor wajib mengisi Format F1 form VI Kewajiban Khusus Profesor.
5. Bidang Pendidikan (Pd), Penelitian (Pl), Pengabdian kepada Masyarakat (Pg), dan Pendukung (Pk) diisi jumlah perolehan SKS sesuai bidang masing-masing.
6. Kesimpulan M apabila memenuhi syarat perundang-undangan dan T bila tidak memenuhi syarat perundang-undangan.
7. Kriteria M adalah sebagai berikut:(1) Untuk DS (Dosen Biasa) maka jumlah (pd + pl)
dalam satu tahun ≥ 18 sks; jumlah (pg + pk) dalam satu tahun ≥ 6 sks, dan jumlah (pd+pl+pg+pk) dalam satu tahun tidak melebihi 32 sks;
(2) Untuk DT (Dosen dengan Tugas Tambahan), Rektor s/d Ketua Jurusan, maka jumlah (pd) dalam satu tahun ≥ 6 sks dan jumlah (pd+pl+pg+pk) dalam satu tahun tidak melebihi 32 sks;
(3) Untuk PR (Profesor) maka jumlah (pd + pl) dalam satu tahun ≥ 18 sks, jumlah (pg + pk) dalam satu
19
tahun ≥ 6 sks, kewajiban khusus ≥ 3 sks dan dan jumlah (pd+pl+pg+pk) dalam satu tahun tidak melebihi 32 sks;
(4) Untuk PT (Profesor dengan Tugas Tambahan), Rektor s/d Ketua Jurusan maka jumlah (pd) dalam satu tahun ≥ 6 sks; kewajiban khusus ≥ 3 sks dan dan jumlah (pd+pl+pg+pk) dalam satu tahun tidak melebihi 32 sks;
8. Kriteria T adalah apabila bukan M.9. Rektor melaporkan hasil penilaian BKD ke Direktur
Jenderal Pendidikan Tinggi berupa: (1) Rekap perguruan tinggi (Lampiran III) dalam bentuk hardfile; dan (2) Soft file (CD) yang berisi (a) rekap tingkat perguruan tinggi (b) rekap tingkat fakultas dan (c) seluruh laporan beban kerja dosen; sedangkan hardfile lainnya disimpan untuk ditunjukkan sebagai bukti bila diperlukan.
20
LAMPIRAN III. RUBRIK BEBAN KERJA DOSEN DAN EVALUASI PELAKSANAAN TRI DHARMA
Dalam rubrik ini, beban SKS yang dicantumkan merupakan SKS maksimum. Dosen profesional diharapkan dapat beraktifitas sesuai dengan ilmu keahliannya. Untuk mendorong terciptanya profesionalisme dosen tersebut maka dibedakan penghargaan antara beban kerja yang Relevan dengan bidang ilmu keahlian dosen (R) dan yang Kurang Relevan dengan bidang ilmu keahlian dosen (KR). Beban kerja dosen yang dinilai merupakan beban kerja langsung pada saat penilaian dan bukan beban kerja ”rekam jejak (track record)”, oleh karena itu bukti pendukung mempunyai masa berlaku. Namun demikian pengertian ini tidak menghilangkan hak untuk dipakai pada kenaikan pangkat maupun jabatan fungsional. Semua bukti pendukung harus ditunjukkan kepada asesor pada saat penilaian dan disimpan sesudah selesai penilaian. Bukti ini harus bisa ditunjukkan kembali bila diperlukan.
Keterangan pada Rubrik1. R = Kegiatan yang relevan dengan ilmu yang ditekuni,2. KR = Kegiatan yang Kurang Relevan dengan ilmu yang
ditekuni. Kegiatan KR dihargai 0,5 R,3. Satu bukti pendukung hanya dapat dipakai satu kali
penilaian. TMBP (Terhitung Mulai Bukti Pendukung) dan MKBP (Masa Kadaluarsa Bukti Pendukung) tidak menghilangkan hak bukti pendukung untuk kenaikan pangkat,
4. BUKTI = Adalah bukti yang harus ditunjukkan kepada Asesor saat verifikasi.
21
NO
KE
GIA
TA
N B
IDA
NG
PE
ND
IDIK
AN
DA
N P
EN
GA
JAR
AN
SKS
Mak
s M
ASA
B
ER
LA
KU
BU
KT
I
1 M
embe
ri ku
liah
pada
ting
kat S
0 da
n S1
terh
adap
set
iap
kelo
mpo
k ya
ng
terd
iri a
tas
seba
nyak
-ban
yakn
ya 4
0 or
ang
mah
asis
wa
sela
ma
1 se
mes
ter,
1 ja
m ta
tap
muk
a pe
r min
ggu
dita
mba
h 1
jam
keg
iata
n m
andi
ri da
n 1
jam
ke
giat
an te
rstru
ktur
. Pe
njel
asan
: Keg
iata
n: m
embe
ri ku
liah/
tuto
rial
Ef
ektiv
itas
Tat
ap
Muk
a t
erm
asuk
U
TS
&
UA
S =
12
–
16
kali/
sem
este
r.
D
ihitu
ng 1
00%
unt
uk 4
0 m
ahas
isw
a p
erta
ma,
sel
ebih
nya
dih
itung
50
% s
etia
p re
ntan
g 40
mah
asis
wa.
Kat
a se
bany
ak-b
anya
knya
ber
arti
rent
ang
(1 -
40).
1 1
sem
este
r Su
rat T
ugas
/SK
dan
pre
sens
i m
ahas
isw
a at
au d
afta
r nila
i
T
eam
Tea
chin
g
U
ntuk
sat
u ke
las d
ihitu
ng ju
mla
h m
ahas
isw
a se
baga
i ber
ikut
:
1 –
40 m
ahas
isw
a =
100%
x n
ilai s
ks;
41- 8
0 m
ahas
isw
a =
150%
x n
ilai s
ks;
81 –
120
mah
asis
wa
= 20
0 %
x n
ilai s
ks, d
st.
Jika
mat
a ku
liah
diam
pu o
leh
satu
ora
ng d
osen
mak
a di
hitu
ng s
ks x
10
0%,
Ji
ka s
atu
mat
a k
ulia
h d
iam
pu o
leh
team
dos
en y
ang
had
ir s
ecar
a be
rgili
ran,
mak
a sk
s dih
itung
: .
Jum
lah
tata
p m
uka
dose
n yb
s
x
sks
Jum
lah
selu
ruh
tata
p m
uka
MK
dal
am 1
smt
Ji
ka m
ata
kulia
h di
berik
an s
ecar
a te
am t
each
ing
(sem
ua a
nggo
ta t
im
sela
lu h
adir
bers
ama,
buk
an g
ilir
hadi
r) s
etia
p an
ggot
a tim
dih
arga
i sa
ma
sesu
ai je
njan
g da
n ju
mla
h m
ahas
isw
a.
Ji
ka
kela
s p
aral
el
dala
m
faku
ltas
ata
u d
i lu
ar
faku
ltas
dal
am
Inst
itut,
perh
itung
anny
a sa
ma
teta
pi h
anya
dih
arga
i 50%
B
agi
dose
n ya
ng m
enga
jar
Mat
a K
ulia
h Pe
ngem
bang
an K
eprib
adia
n (M
PK) d
an la
inny
a, p
erhi
tung
an sk
s tet
ap se
perti
di a
tas.
22
2 M
embe
ri ku
liah
pada
ting
kat S
2 da
n S3
terh
adap
set
iap
kelo
mpo
k ya
ng
terd
iri a
tas
seba
nyak
-ban
yakn
ya 2
5 or
ang
mah
asis
wa
sela
ma
1 se
mes
ter,
1 ja
m ta
tap
muk
a pe
r min
ggu
dita
mba
h 1
jam
keg
iata
n m
andi
ri da
n 1
jam
ke
giat
an te
rstru
ktur
. Pe
njel
asan
: Pe
rhitu
ngan
sep
erti
No.
1, n
amun
ren
tang
mah
asis
wa
adal
ah 2
5, 1
-25
= 10
0% x
nila
i sks
, set
iap
kele
biha
n pe
r 1-2
5 m
ahas
isw
a di
tam
bahk
an 5
0%
nila
i sks
. 01
- 25
mah
asis
wa
= 10
0% x
nila
i sks
, 26
– 5
0 m
ahas
isw
a =
150%
x n
ilai s
ks, d
st.
1 1
sem
este
r Su
rat T
ugas
/SK
dan
pre
sens
i m
ahas
isw
a at
au d
afta
r nila
i
Ji
ka m
ata
kulia
h di
ampu
ole
h sa
tu o
rang
dos
en m
aka
dihi
tung
sks
x
100%
,
Jika
sat
u m
ata
kul
iah
dia
mpu
ole
h te
am d
osen
yan
g h
adir
sec
ara
berg
ilira
n, m
aka
sks d
ihitu
ng:
.
J
umla
h ta
tap
muk
a do
sen
ybs
x sk
s Ju
mla
h se
luru
h ta
tap
muk
a M
K d
alam
1 sm
t
Jika
mat
a ku
liah
dibe
rikan
sec
ara
team
tea
chin
g (s
emua
ang
gota
tim
se
lalu
had
ir be
rsam
a, b
ukan
gili
r ha
dir)
set
iap
angg
ota
tim d
ihar
gai
sam
a se
suai
jenj
ang
dan
jum
lah
mah
asis
wa.
3 M
enyu
susn
Buk
u P
etun
juk/
Pedo
man
Pra
ktik
um,
Ket
ua d
an A
nggo
ta
nila
inya
sam
a, m
asin
g-m
asin
g 1
sks s
etia
p ju
dul b
uku.
1
1 th
Su
rat T
ugas
dan
buk
ti ki
nerja
(b
uku
petu
njuk
/ped
oman
pr
aktik
um y
ang
disu
sun)
NO
KE
GIA
TA
N B
IDA
NG
PE
ND
IDIK
AN
DA
N P
EN
GA
JAR
AN
SKS
Mak
s M
ASA
B
ER
LA
KU
BU
KT
I
1 M
embe
ri ku
liah
pada
ting
kat S
0 da
n S1
terh
adap
set
iap
kelo
mpo
k ya
ng
terd
iri a
tas
seba
nyak
-ban
yakn
ya 4
0 or
ang
mah
asis
wa
sela
ma
1 se
mes
ter,
1 ja
m ta
tap
muk
a pe
r min
ggu
dita
mba
h 1
jam
keg
iata
n m
andi
ri da
n 1
jam
ke
giat
an te
rstru
ktur
. Pe
njel
asan
: Keg
iata
n: m
embe
ri ku
liah/
tuto
rial
Ef
ektiv
itas
Tat
ap
Muk
a t
erm
asuk
U
TS
&
UA
S =
12
–
16
kali/
sem
este
r.
D
ihitu
ng 1
00%
unt
uk 4
0 m
ahas
isw
a p
erta
ma,
sel
ebih
nya
dih
itung
50
% s
etia
p re
ntan
g 40
mah
asis
wa.
Kat
a se
bany
ak-b
anya
knya
ber
arti
rent
ang
(1 -
40).
1 1
sem
este
r Su
rat T
ugas
/SK
dan
pre
sens
i m
ahas
isw
a at
au d
afta
r nila
i
T
eam
Tea
chin
g
U
ntuk
sat
u ke
las d
ihitu
ng ju
mla
h m
ahas
isw
a se
baga
i ber
ikut
:
1 –
40 m
ahas
isw
a =
100%
x n
ilai s
ks;
41- 8
0 m
ahas
isw
a =
150%
x n
ilai s
ks;
81 –
120
mah
asis
wa
= 20
0 %
x n
ilai s
ks, d
st.
Jika
mat
a ku
liah
diam
pu o
leh
satu
ora
ng d
osen
mak
a di
hitu
ng s
ks x
10
0%,
Ji
ka s
atu
mat
a k
ulia
h d
iam
pu o
leh
team
dos
en y
ang
had
ir s
ecar
a be
rgili
ran,
mak
a sk
s dih
itung
: .
Jum
lah
tata
p m
uka
dose
n yb
s
x
sks
Jum
lah
selu
ruh
tata
p m
uka
MK
dal
am 1
smt
Ji
ka m
ata
kulia
h di
berik
an s
ecar
a te
am t
each
ing
(sem
ua a
nggo
ta t
im
sela
lu h
adir
bers
ama,
buk
an g
ilir
hadi
r) s
etia
p an
ggot
a tim
dih
arga
i sa
ma
sesu
ai je
njan
g da
n ju
mla
h m
ahas
isw
a.
Ji
ka
kela
s p
aral
el
dala
m
faku
ltas
ata
u d
i lu
ar
faku
ltas
dal
am
Inst
itut,
perh
itung
anny
a sa
ma
teta
pi h
anya
dih
arga
i 50%
B
agi
dose
n ya
ng m
enga
jar
Mat
a K
ulia
h Pe
ngem
bang
an K
eprib
adia
n (M
PK) d
an la
inny
a, p
erhi
tung
an sk
s tet
ap se
perti
di a
tas.
23
4 A
sist
ensi
kul
iah
atau
pra
ktik
um te
rhad
ap se
tiap
kelo
mpo
k ya
ng te
rdiri
at
as se
bany
ak-b
anya
knya
25
oran
g m
ahas
isw
a se
lam
a 1
sem
este
r, 2
jam
ta
tap
muk
a pe
r min
ggu.
Pe
njel
asan
: Ju
mla
h m
ahas
isw
a da
lam
kel
ompo
k =
1 –
25 m
ahas
isw
a.
Pem
bim
bing
per
kel
ompo
k di
hitu
ng 1
00%
dib
agi j
umla
h do
sen
dala
m
kelo
mpo
k.
01 -
25 m
ahas
isw
a =
100%
x sk
s dib
agi p
ropo
rsio
nal j
umla
h do
sen;
26
– 5
0 m
ahas
isw
a =
150%
x sk
s dib
agi p
ropo
rsio
nal j
umla
h do
sen,
dst
. C
onto
h:
Dos
en X
(sen
diri
= 1
dose
n) m
embi
mbi
ng p
rakt
ikum
2 sk
s, se
bany
ak 3
ke
lom
pok
@ 1
5 m
ahas
isw
a
Nila
i = (2
x 3
):1 =
6 sk
s. B
ila 1
kel
ompo
k 40
ora
ng m
ahas
isw
a de
ngan
1 d
osen
pem
bim
bing
ni
lai =
(150
% x
2 sk
s):1
= 3
sks.
1 1
sem
este
r B
ukti
kegi
atan
asi
sten
si y
ang
disa
hkan
ata
san
dan
Lapo
ran
pela
ksan
aan
asis
tens
i kul
iah
/ pr
aktik
um.
5 B
imbi
ngan
kul
iah
kerja
yan
g te
rpro
gram
terh
adap
set
iap
kelo
mpo
k ya
ng
terd
iri a
tas s
eban
yak-
bany
akny
a 25
ora
ng m
ahas
isw
a, k
egia
tan
yang
se
tara
den
gan
50 ja
m k
erja
per
sem
este
r. Pe
njel
asan
: 1
sks P
KL
= 50
jam
ker
ja /
sem
este
r, un
tuk
1 –
25 m
ahas
isw
a, =
6 h
ari
bertu
ruta
n bi
sa u
ntuk
per
siap
an, p
elak
sana
an &
pel
apor
an (1
har
i ker
ja =
8
jam
). C
onto
h: u
ntuk
bak
sos:
per
jala
nan
2 ha
ri (p
p), p
erte
mua
n pe
renc
anaa
n 1
hari,
pel
apor
an 1
har
i, kl
inik
bak
sos
2 ha
ri, 2
jam
pe
nyul
uhan
(mal
am),
jum
lah
50 ja
m.
Pem
bim
bing
an P
KL
1-25
mah
asis
wa
= 1
sks/
sem
este
r
Pem
bim
bing
an P
rakt
ek L
apan
gan
1-25
mah
asis
wa
= 1
sks/
sem
este
r
PI
C k
egia
tan
akad
emik
= 1
sks/
sem
este
r
1 1
th
Buk
ti ke
giat
an p
embi
mbi
ngan
ya
ng d
isah
kan
atas
an
24
6 Se
min
ar y
ang
terja
dwal
terh
adap
setia
p ke
lom
pok
yang
terd
iri d
ari
seba
nyak
-ban
yakn
ya 2
5 or
ang
mah
asis
wa
sela
ma
1 se
mes
ter,
1 ja
m ta
tap
muk
a pe
r min
ggu.
Pe
njel
asan
:
Sem
inar
mah
asis
wa
ters
trukt
ur d
an te
rjadw
al d
iser
tai b
imbi
ngan
ole
h do
sen,
buk
an se
baga
i bag
ian
dari
kulia
h/pr
aktik
um.
Se
min
ar p
ropo
sal,
sem
inar
ujia
n sk
ripsi
, MK
sem
inar
, sem
inar
has
il pe
nelit
ian
hiba
h m
ahas
isw
a, se
min
ar T
ugas
Akh
ir) u
ntuk
Mah
asis
wa
bim
bing
lebi
h da
ri 25
dih
itung
kel
ipat
anny
a (d
iang
gap
para
lel).
Bila
sem
inar
dib
imbi
ng le
bih
dari
1 do
sen
mak
a ni
lai t
otal
bim
bing
an
diba
gi p
ropo
sion
al d
enga
n ju
mla
h do
sen
dala
m k
elom
pok.
Bila
sem
inar
ada
lah
bagi
an d
ari p
erku
liaha
n/pr
aktik
um m
aka
sem
inar
tid
ak d
ihitu
ng se
baga
i keg
iata
n te
rsen
diri.
1 1
sem
este
r B
ukti
kegi
atan
sem
inar
yan
g di
sahk
an a
tasa
n
7 B
imbi
ngan
dan
tuga
s akh
ir (T
A) S
0 da
n S1
terh
adap
seba
nyak
-ban
yakn
ya
6 or
ang
mah
asis
wa
sela
ma
1 se
mes
ter s
ama
deng
an 1
SK
S.
Penj
elas
an:
Bim
bing
an tu
gas a
khir
term
asuk
Skr
ipsi
. Pem
bim
bing
uta
ma
dan
pem
bim
bing
pen
yerta
din
ilai s
ama
= 1
sks,
berla
ku b
agi 1
– 6
m
ahas
isw
a ya
ng d
ibim
bing
. U
ntuk
setia
p Pe
mbi
mbi
ng S
krip
si/T
ugas
Akh
ir:
Nila
i Bim
bing
an S
krip
si =
(Jum
lah
Mah
asis
wa
Bim
bing
/6) x
1 sk
s
N
ilai m
engu
ji Sk
ripsi
= (J
umla
h M
ahas
isw
a B
imbi
ng/6
) x 0
,5 sk
s
N
ilai m
engu
ji Pr
opos
al S
1 =
1 sk
s/se
mes
ter
1 1
th
Sura
t Tug
as d
an B
ukti
kegi
atan
pe
mbi
mbi
ngan
yan
g di
sahk
an
atas
an a
tau
hala
man
pen
gesa
han
TA
4 A
sist
ensi
kul
iah
atau
pra
ktik
um te
rhad
ap se
tiap
kelo
mpo
k ya
ng te
rdiri
at
as se
bany
ak-b
anya
knya
25
oran
g m
ahas
isw
a se
lam
a 1
sem
este
r, 2
jam
ta
tap
muk
a pe
r min
ggu.
Pe
njel
asan
: Ju
mla
h m
ahas
isw
a da
lam
kel
ompo
k =
1 –
25 m
ahas
isw
a.
Pem
bim
bing
per
kel
ompo
k di
hitu
ng 1
00%
dib
agi j
umla
h do
sen
dala
m
kelo
mpo
k.
01 -
25 m
ahas
isw
a =
100%
x sk
s dib
agi p
ropo
rsio
nal j
umla
h do
sen;
26
– 5
0 m
ahas
isw
a =
150%
x sk
s dib
agi p
ropo
rsio
nal j
umla
h do
sen,
dst
. C
onto
h:
Dos
en X
(sen
diri
= 1
dose
n) m
embi
mbi
ng p
rakt
ikum
2 sk
s, se
bany
ak 3
ke
lom
pok
@ 1
5 m
ahas
isw
a
Nila
i = (2
x 3
):1 =
6 sk
s. B
ila 1
kel
ompo
k 40
ora
ng m
ahas
isw
a de
ngan
1 d
osen
pem
bim
bing
ni
lai =
(150
% x
2 sk
s):1
= 3
sks.
1 1
sem
este
r B
ukti
kegi
atan
asi
sten
si y
ang
disa
hkan
ata
san
dan
Lapo
ran
pela
ksan
aan
asis
tens
i kul
iah
/ pr
aktik
um.
5 B
imbi
ngan
kul
iah
kerja
yan
g te
rpro
gram
terh
adap
set
iap
kelo
mpo
k ya
ng
terd
iri a
tas s
eban
yak-
bany
akny
a 25
ora
ng m
ahas
isw
a, k
egia
tan
yang
se
tara
den
gan
50 ja
m k
erja
per
sem
este
r. Pe
njel
asan
: 1
sks P
KL
= 50
jam
ker
ja /
sem
este
r, un
tuk
1 –
25 m
ahas
isw
a, =
6 h
ari
bertu
ruta
n bi
sa u
ntuk
per
siap
an, p
elak
sana
an &
pel
apor
an (1
har
i ker
ja =
8
jam
). C
onto
h: u
ntuk
bak
sos:
per
jala
nan
2 ha
ri (p
p), p
erte
mua
n pe
renc
anaa
n 1
hari,
pel
apor
an 1
har
i, kl
inik
bak
sos
2 ha
ri, 2
jam
pe
nyul
uhan
(mal
am),
jum
lah
50 ja
m.
Pem
bim
bing
an P
KL
1-25
mah
asis
wa
= 1
sks/
sem
este
r
Pem
bim
bing
an P
rakt
ek L
apan
gan
1-25
mah
asis
wa
= 1
sks/
sem
este
r
PI
C k
egia
tan
akad
emik
= 1
sks/
sem
este
r
1 1
th
Buk
ti ke
giat
an p
embi
mbi
ngan
ya
ng d
isah
kan
atas
an
25
8 B
imbi
ngan
tesi
s S2
terh
adap
seba
nyak
-ban
yakn
ya 3
ora
ng m
ahas
isw
a se
lam
a 1
sem
este
r. Pe
njel
asan
: Pe
mbi
mbi
ng u
tam
a da
n pe
mbi
mbi
ng p
enye
rta d
inila
i sam
a =
1 sk
s, be
rlaku
bag
i 1 –
3 m
ahas
isw
a ya
ng d
ibim
bing
. U
ntuk
setia
p Pe
mbi
mbi
ng T
esis
S2:
N
ilai b
imbi
ngan
Tes
is =
(Jum
lah
Mah
asis
wa
Bim
bing
/3) x
1 sk
s
N
ilai m
engu
ji Te
sis =
(Jum
lah
Mah
asis
wa
Uji/
3) x
0,5
sks
Nila
i men
guji
Prop
osal
S2,
Kua
lifik
asi =
1 sk
s/se
mes
ter
1 2
th
Sura
t Tug
as d
an B
ukti
kegi
atan
pe
mbi
mbi
ngan
yan
g di
sahk
an
atas
an a
tau
hala
man
pen
gesa
han
tesi
s
9 B
imbi
ngan
dis
erta
si S
3 te
rhad
ap se
bany
ak-b
anya
knya
2 o
rang
mah
asis
wa
sela
ma
1 se
mes
ter.
Penj
elas
an:
Pem
bim
bing
uta
ma
dan
pem
bim
bing
pen
yerta
din
ilai s
ama
= 1s
ks,
berla
ku b
agi 1
-2 m
ahas
isw
a ya
ng d
ibim
bing
.
1 2
th
Sura
t Tug
as d
an B
ukti
kegi
atan
pe
mbi
mbi
ngan
yan
g di
sahk
an
atas
an a
tau
hala
man
pen
gesa
han
tesi
s
U
ntuk
setia
p Pe
mbi
mbi
ng D
iser
tasi
S3:
N
ilai b
imbi
ngan
Dis
erta
si =
(Jum
lah
Mah
asis
wa
Bim
bing
/2) x
1 sk
s
N
ilai m
engu
ji D
iser
tasi
= (J
umla
h M
ahas
isw
a U
ji/2)
x 0
,5 sk
s
N
ilai m
engu
ji pr
opos
al S
3, k
ualif
ikas
i = 1
sks/
sem
este
r
10
Bim
bing
an P
enul
isan
Lap
oran
Des
krip
si D
iri 1
– 5
Dos
en
Men
ilai P
orto
folio
Ser
tifik
asi D
osen
, set
iap
1 –
5 D
osen
Pe
njel
asan
:
N
ilai b
imbi
ngan
pen
ulis
an D
eskr
ipsi
Diri
= (J
umla
h D
osen
B
imbi
ng/5
) x 1
sks,
Nila
i Pen
ilaia
n Po
rtofo
lio =
(Jum
lah
Dos
en B
imbi
ng/5
) x 1
sks.
1 1
th
SK/ S
urat
Tug
as
26
Pe
njel
asan
:
Nila
i bim
bing
an p
enul
isan
Des
krip
si D
iri =
(Jum
lah
Dos
en
Bim
bing
/5) x
1 sk
s,
Nila
i Pen
ilaia
n Po
rtofo
lio =
(Jum
lah
Dos
en B
imbi
ng/5
) x 1
sks.
11
Tuga
s bel
ajar
unt
uk A
kta
Men
gaja
r sam
a de
ngan
6 S
KS
Penj
elas
an:
A
kta
V su
dah
tidak
ada
, dig
anti
PEK
ERTI
-AA
PEK
ERTI
Tat
ap M
uka
= 2
sks,
M
agan
g D
osen
Mud
a =
2 sk
s
AA
Tat
ap M
uka
= 3
sks,
6 1
th
Sura
t Tug
as d
an S
ertif
ikat
12
Men
guji
tuga
s ak
hir (
TA)
sam
pai
seba
nyak
-ban
yakn
ya
4
mah
asis
wa
per
sem
este
r.
1 1
sem
este
r Su
rat t
ugas
, lem
bar
peng
esah
an T
A
13
Mem
bim
bing
dos
en y
ang
lebi
h r
enda
h p
angk
atny
a s
ampa
i se
bany
ak-b
anya
knya
4 (e
mpa
t) do
sen.
1 1
sem
este
r Su
rat t
ugas
14
Men
gem
bang
kan
pro
gram
per
kulia
han/
peng
ajar
an (
RPP
, G
BPP,
SA
P) m
andi
ri ya
ng h
asiln
ya d
ipak
ai u
ntuk
keg
iata
n pe
rkul
iaha
n.
Penj
elas
an:
Jika
pen
yusu
n/pe
ngem
bang
lebi
h da
ri 1
dose
n m
aka
setia
p do
sen
dibe
ri ni
lai 1
SK
S.
Man
diri
I,
men
ulis
1
(sa
tu)
Bab
Ba
han
Aja
r, d
iset
ujui
ol
eh
peny
elen
ggar
a, =
2 sk
s, M
andi
ri II,
men
ulis
> 1
Bab
Bah
an A
jar,
dise
tuju
i ole
h pe
nyel
engg
ara
= 2
- 10
sks (
mas
ing-
mas
ing
Bab
din
ilai 2
sks d
an m
aksi
mal
10
sks)
.
2 1
th
Sura
t tug
as d
an b
ukti
nask
ah
yang
rele
van
27
16
Dos
en y
ang
dibe
ri tu
gas
lain
dilu
ar t
ugas
pok
ok d
an f
ungs
inya
seb
agai
do
sen
dan
dian
gkat
ol
eh R
ekto
r un
tuk
mem
impi
n un
it or
gani
sasi
unt
uk
jang
ka w
aktu
min
imal
sat
u ta
hun
dan
tidak
ter
mas
uk k
atag
ori
Dos
en
Tuga
s Ta
mba
han
seba
gaim
ana
dim
aksu
d pa
da a
yat 1
, dib
eri n
ilai 3
(tig
a)
SKS
Bid
ang
Pend
idik
an ji
ka s
ebag
ai S
ekre
taris
Lem
baga
, Sek
reta
ris U
PT,
dan
Asi
sten
/Sek
reta
ris P
asca
sarja
na.
Dib
eri
nila
i 2
(dua
) sk
s B
idan
g Pe
ndid
ikan
jik
a se
baga
i K
epal
a Pu
sat
pada
Le
mba
ga/K
epal
a
Labo
rato
rium
R
iset
/Sta
f A
hli
tin
gkat
Ins
titut
/lem
baga
dan
Ket
ua
Prog
ram
St
udi.
Dib
eri
1 (
satu
) S
KS
Bid
ang
Pend
idik
an j
ika
seba
gai
sekr
etar
is ju
rusa
n, S
taf A
hli f
akul
tas d
an K
epal
a La
bora
toriu
m.
1
atau
2
atau
3
Su
rat
Kep
utus
an R
ekto
r/Dek
an
/ Pej
abat
yan
g be
rwen
ang.
17
Tuga
s Bel
ajar
setia
p se
mes
ter.
Penj
elas
an:
Dos
en y
ang
seda
ng T
ugas
Bel
ajar
cuk
up m
engi
si b
utir
14 i
ni d
an t
idak
pe
rlu
men
gisi
bu
tir-b
utir
lai
nnya
at
aupu
n b
idan
g l
ainn
ya.
Nam
un
dem
ikia
n be
rdas
arka
n Pa
sal
8 Pe
ratu
ran
Pem
erin
tah
Nom
or 3
7 Ta
hun
2009
m
aka
Dos
en
yang
se
dang
Tu
gas
Bel
ajar
be
lum
m
emen
uhi
pers
yara
tan
untu
k di
baya
rkan
tunj
anga
n se
rtifik
asi d
osen
.
12
Sesu
ai y
ang
ters
ebut
da
lam
Sur
at
Tuga
s
Sura
t Tug
as B
elaj
ar
18
Ijin
Bel
ajar
setia
p se
mes
ter
Penj
elas
an:
Dos
en y
ang
seda
ng ij
in b
elaj
ar u
ntuk
men
empu
h pe
ndid
ikan
pad
a je
njan
g ya
ng le
bih
tiggi
4 Se
suai
yan
g te
rseb
ut
dala
m S
urat
Tu
gas
Sura
t Ijin
Bel
ajar
15
11
Tuga
s bel
ajar
unt
uk A
kta
Men
gaja
r sam
a de
ngan
6 S
KS
Penj
elas
an:
Akt
a V
suda
h tid
ak a
da, d
igan
ti PE
KER
TI-A
A
PEK
ERTI
Tat
ap M
uka
= 2
sks,
Mag
ang
Dos
en M
uda
= 3
sks
AA
Tat
ap M
uka
= 2
sks,
6 1
th
Sura
t Tug
as d
an S
ertif
ikat
12
Men
guji
tuga
s ak
hir (
TA)
sam
pai
seba
nyak
-ban
yakn
ya
4 m
ahas
isw
a
per s
emes
ter.
1 1
sem
este
r Su
rat t
ugas
, lem
bar p
enge
saha
n TA
13
Mem
bim
bing
dos
en y
ang
lebi
h r
enda
h p
angk
atny
a s
ampa
i se
bany
ak
bany
akny
a 4
(em
pat)
dose
n.
1 1
sem
este
r Su
rat t
ugas
14
Men
gem
bang
kan
pro
gram
per
kulia
han/
peng
ajar
an (
RPP
, G
BPP
, SA
P)
man
diri
yang
has
ilnya
dip
akai
unt
uk k
egia
tan
perk
ulia
han.
Pe
njel
asan
: Ji
ka p
enyu
sun/
peng
emba
ng l
ebih
dar
i 1
dose
n m
aka
setia
p do
sen
dibe
ri ni
lai 1
SK
S.
Man
diri
I,
men
ulis
1
(sa
tu)
Bab
B
ahan
A
jar,
dis
etuj
ui
oleh
pe
nyel
engg
ara,
= 2
sks,
Man
diri
II, m
enul
is >
1 B
ab B
ahan
Aja
r, di
setu
jui o
leh
peny
elen
ggar
a =
2 - 1
0 sk
s (m
asin
g-m
asin
g B
ab d
inila
i 2 sk
s dan
mak
sim
al 1
0 sk
s).
2 1
th
Sura
t tug
as d
an b
ukti
nask
ah
yang
rele
van
15
Mel
aksa
naka
n ke
giat
an
Mob
ilisa
si
/Det
aser
ing
dose
n P
akar
/Ahl
i (M
DPA
) da
n pe
ncan
gkok
an p
ada
perg
urua
n tin
ggi
tuju
an d
iber
i ni
lai
1 SK
S tia
p ke
giat
an/T
OR
1/ K
eg
1 th
Su
rat
tuga
s d
an
bukt
i y
ang
rele
van
28
NO
KE
GIA
TA
N B
IDA
NG
PE
NE
LIT
IAN
DA
N K
AR
YA
ILM
IAH
SKS
Mak
s M
ASA
B
ER
LA
KU
BU
KT
I
1 K
eter
libat
an d
alam
sat
u ju
dul p
enel
itian
ata
u pe
mbu
atan
kar
ya s
eni a
tau
tekn
olog
i ya
ng d
ilaku
kan
oleh
kel
ompo
k (d
iset
ujui
ole
h pi
mpi
nan
dan
terc
atat
). Pe
njel
asan
: U
ntuk
1
jud
ul
pene
litia
n y
ang
dik
erja
kan
ole
h k
etua
da
n a
nggo
ta
(beb
erap
a do
sen)
, mak
a K
etua
men
dapa
t =
2 sk
s da
n A
nggo
ta m
asin
g-
mas
ing
dini
lai s
ama,
= 1
sks.
Bila
Ket
ua P
enel
itian
terli
bat d
alam
2 ju
dul p
enel
itian
kel
ompo
k, b
erar
ti ni
lai =
2 x
60%
x 2
sks =
2,4
sks.
Keg
iata
n Pe
nelit
ian
dini
lai s
elam
a pr
oses
den
gan
rinci
an:
1)
Prop
osal
= 2
5% x
nila
i sks
, 2)
Pe
nelit
ian
seda
ng b
erja
lan
= 50
% x
nila
i sks
, 3)
La
pora
n K
emaj
uan
= 75
% x
nila
i sks
, 4)
La
pora
n A
khir
= 10
0% x
nila
i sks
.
3 2
th
Lapo
ran
pen
eliti
an
dan
Sur
at
Kep
utus
an
da
ri
Lem
baga
Pe
nelit
ian.
Su
rat K
eput
usan
, dan
: 1)
Pr
opos
al P
enel
itian
2)
Lo
gboo
k 3)
La
pora
n K
emaj
uan
4)
Lapo
ran
Akh
ir
2 Pe
nelit
ian/
Kar
ya S
eni S
ebag
ai K
ompo
ser/P
enul
is N
aska
h/Su
trada
ra/d
alan
g
Pera
ncan
g/Pe
ncip
ta/P
engg
ubah
/Kam
eram
en/A
nim
ator
/Kur
ator
/Edi
tor
Aud
io-V
isua
l.
Inte
rnas
iona
l N
asio
nal
Loka
l
5 2 1
1 ta
hun
Sura
t Tug
as d
an H
asil
kine
rja
3 Se
baga
i Pen
ata
Ars
tistik
/Pen
ata
Mus
ik/P
enat
a R
ias/
Pena
taB
usan
a/ P
enat
a Ta
ri/Pe
nata
lam
pu/P
enat
a Su
ara/
Pena
ta P
angg
ung/
Ilust
rato
r Fo
to/K
undu
ktor
In
tern
asio
nal
Nas
iona
l Lo
kal
3 2 1
1 ta
hun
Sura
t Tug
as d
an H
asil
kine
rja
29
4 Se
baga
i Pem
usik
/Pen
graw
it/Pe
nari/
Pem
eran
/Pen
gara
h A
cara
Te
levi
si/P
elak
sana
Per
anca
ngan
/Pen
disp
lay
Pam
eran
/Pem
buat
Fot
o D
okum
enta
si/P
ewar
ta F
oto/
Pem
baw
a A
cara
/Rep
orte
r/Red
aktu
r Pel
aksa
na
Inte
rnas
iona
l In
tern
asio
nal
Nas
iona
l Lo
cal
3 2 1
1 ta
hun
Sura
t Tug
as d
an H
asil
kine
rja
5 Pe
laks
anaa
n pe
nelit
ian
atau
pem
buat
an k
arya
seni
ata
u te
knol
ogi m
andi
ri (d
iset
ujui
ole
h pi
mpi
nan
dan
terc
atat
). Pe
njel
asan
:
Pene
litia
n/pe
mbu
atan
kar
ya se
ni/te
knol
ogi m
andi
ri ad
alah
keg
iata
n do
sen
dala
m p
enel
itian
/pem
buat
an se
ni/te
knol
ogi m
andi
ri ya
ng k
aren
a ke
paka
rann
ya m
enda
patk
an h
ibah
dan
dap
at d
ilaku
kan
seca
ra m
andi
ri.
Pe
nelit
ian/
pem
buat
an k
arya
seni
/tekn
olog
i man
diri
buka
n be
rarti
pe
nelit
ian/
pem
buat
an k
arya
seni
/tekn
olog
i den
gan
biay
a se
ndiri
.
1
judu
l pen
eliti
an =
4 sk
s (H
anya
Ket
ua, t
idak
ada
Ang
gota
). K
egia
tan
Pene
litia
n di
nila
i sel
ama
pros
es d
enga
n rin
cian
: 1)
Pr
opos
al =
25%
x n
ilai s
ks,
2)
Pene
litia
n se
dang
ber
jala
n =
50%
x n
ilai s
ks,
3)
Lapo
ran
Kem
ajua
n =
75%
x n
ilai s
ks,
4)
Lapo
ran
Akh
ir =
100%
x n
ilai s
ks.
4 2
th
Lapo
ran
pene
litia
n da
n Su
rat
Kep
utus
an d
ari L
emba
ga
Pene
litia
n.
Sura
t Kep
utus
an, d
an:
1.
Prop
osal
Pen
eliti
an
2.
Logb
ook
3.
Lapo
ran
Kem
ajua
n 4.
La
pora
n A
khir
6 Pe
laks
anaa
n pe
nelit
ian
deng
an b
iaya
send
iri, y
ang
tela
h di
revi
ew o
leh
revi
ewer
ting
kat I
nstit
ut.
Penj
elas
an:
Unt
uk 1
judu
l pen
eliti
an y
ang
dike
rjaka
n ol
eh k
etua
dan
ang
gota
(b
eber
apa
dose
n), m
aka
Ket
ua m
enda
pat =
60
% x
sks d
an A
nggo
ta
mas
ing-
mas
ing
dini
lai s
ama,
= 4
0 %
x sk
s. B
ila K
etua
Pen
eliti
an te
rliba
t dal
am 2
judu
l pen
eliti
an k
elom
pok,
ber
arti
nila
i = 2
x 6
0% x
sks
K
egia
tan
Pene
litia
n di
nila
i sel
ama
pros
es d
enga
n rin
cian
: 1)
Pr
opos
al y
ang
suda
h di
revi
ew =
25%
x n
ilai s
ks,
2)
Pene
litia
n se
dang
ber
jala
n =
50%
x n
ilai s
ks,
3)
Lapo
ran
Kem
ajua
n =
75%
x n
ilai s
ks,
4)
Lapo
ran
Akh
ir =
100%
x n
ilai s
ks.
1 2
th
Lapo
ran
pene
litia
n da
n su
rat
kepu
tusa
n da
ri Le
mba
ga
Pene
litia
n/D
ekan
. Su
rat K
eput
usan
, dan
: 1.
Pr
opos
al P
enel
itian
, 2.
Lo
gboo
k,
3.
Lapo
ran
Kem
ajua
n,
4.
Lapo
ran
Akh
ir.
30
4 Se
baga
i Pem
usik
/Pen
graw
it/Pe
nari/
Pem
eran
/Pen
gara
h A
cara
Te
levi
si/P
elak
sana
Per
anca
ngan
/Pen
disp
lay
Pam
eran
/Pem
buat
Fot
o D
okum
enta
si/P
ewar
ta F
oto/
Pem
baw
a A
cara
/Rep
orte
r/Red
aktu
r Pel
aksa
na
Inte
rnas
iona
l In
tern
asio
nal
Nas
iona
l Lo
cal
3 2 1
1 ta
hun
Sura
t Tug
as d
an H
asil
kine
rja
5 Pe
laks
anaa
n pe
nelit
ian
atau
pem
buat
an k
arya
seni
ata
u te
knol
ogi m
andi
ri (d
iset
ujui
ole
h pi
mpi
nan
dan
terc
atat
). Pe
njel
asan
:
Pene
litia
n/pe
mbu
atan
kar
ya se
ni/te
knol
ogi m
andi
ri ad
alah
keg
iata
n do
sen
dala
m p
enel
itian
/pem
buat
an se
ni/te
knol
ogi m
andi
ri ya
ng k
aren
a ke
paka
rann
ya m
enda
patk
an h
ibah
dan
dap
at d
ilaku
kan
seca
ra m
andi
ri.
Pe
nelit
ian/
pem
buat
an k
arya
seni
/tekn
olog
i man
diri
buka
n be
rarti
pe
nelit
ian/
pem
buat
an k
arya
seni
/tekn
olog
i den
gan
biay
a se
ndiri
.
1
judu
l pen
eliti
an =
4 sk
s (H
anya
Ket
ua, t
idak
ada
Ang
gota
). K
egia
tan
Pene
litia
n di
nila
i sel
ama
pros
es d
enga
n rin
cian
: 1)
Pr
opos
al =
25%
x n
ilai s
ks,
2)
Pene
litia
n se
dang
ber
jala
n =
50%
x n
ilai s
ks,
3)
Lapo
ran
Kem
ajua
n =
75%
x n
ilai s
ks,
4)
Lapo
ran
Akh
ir =
100%
x n
ilai s
ks.
4 2
th
Lapo
ran
pene
litia
n da
n Su
rat
Kep
utus
an d
ari L
emba
ga
Pene
litia
n.
Sura
t Kep
utus
an, d
an:
1.
Prop
osal
Pen
eliti
an
2.
Logb
ook
3.
Lapo
ran
Kem
ajua
n 4.
La
pora
n A
khir
6 Pe
laks
anaa
n pe
nelit
ian
deng
an b
iaya
send
iri, y
ang
tela
h di
revi
ew o
leh
revi
ewer
ting
kat I
nstit
ut.
Penj
elas
an:
Unt
uk 1
judu
l pen
eliti
an y
ang
dike
rjaka
n ol
eh k
etua
dan
ang
gota
(b
eber
apa
dose
n), m
aka
Ket
ua m
enda
pat =
60
% x
sks d
an A
nggo
ta
mas
ing-
mas
ing
dini
lai s
ama,
= 4
0 %
x sk
s. B
ila K
etua
Pen
eliti
an te
rliba
t dal
am 2
judu
l pen
eliti
an k
elom
pok,
ber
arti
nila
i = 2
x 6
0% x
sks
K
egia
tan
Pene
litia
n di
nila
i sel
ama
pros
es d
enga
n rin
cian
: 1)
Pr
opos
al y
ang
suda
h di
revi
ew =
25%
x n
ilai s
ks,
2)
Pene
litia
n se
dang
ber
jala
n =
50%
x n
ilai s
ks,
3)
Lapo
ran
Kem
ajua
n =
75%
x n
ilai s
ks,
4)
Lapo
ran
Akh
ir =
100%
x n
ilai s
ks.
1 2
th
Lapo
ran
pene
litia
n da
n su
rat
kepu
tusa
n da
ri Le
mba
ga
Pene
litia
n/D
ekan
. Su
rat K
eput
usan
, dan
: 1.
Pr
opos
al P
enel
itian
, 2.
Lo
gboo
k,
3.
Lapo
ran
Kem
ajua
n,
4.
Lapo
ran
Akh
ir.
7 M
enul
is sa
tu ju
dul n
aska
h bu
ku (t
erm
asuk
nas
kah
dram
a/no
vel,
kum
pula
n ce
rpen
, kum
pula
n pu
isi)
yang
aka
n di
terb
itkan
dal
am w
aktu
se
bany
ak-b
anya
knya
4 se
mes
ter (
dise
tuju
i ole
h pi
mpi
nan
dan
terc
atat
) (*
*)
3 2
th
TSu
rat
ugas
dar
i pim
pina
n da
n
hasi
l kin
erja
(Buk
u ha
sil k
iner
ja)
Men
ulis
satu
judu
l nas
kah
buku
(ter
mas
uk n
aska
h dr
ama/
nove
l, ku
mpu
lan
cerp
en, k
umpu
lan
puis
i) in
tern
asio
nal (
berb
ahas
a da
n di
edar
kan
seca
ra in
tern
asio
nal m
inim
al ti
ga n
egar
a), d
iset
ujui
ole
h pi
mpi
nan
dan
terc
atat
(**)
5 3
th
Sura
t Tug
as d
ari p
impi
nan
dan
hasi
l kin
erja
Penj
elas
an:
M
enul
is 1
judu
l buk
u/ b
ahan
aja
r utu
h =
3 sk
s, di
renc
anak
an te
rbit
ber
ISB
N, a
da k
ontra
k pe
nerb
itan
dan
atau
suda
h di
terb
itkan
dan
ber
- IS
BN
M
enul
is 1
judu
l buk
u/ba
han
ajar
, ada
edi
tor (
Edito
r = 6
0% x
3 sk
s =
1,8
sks)
, tia
p ch
apte
r ada
kon
tribu
tor (
tiap
kont
ribut
or =
40%
x 3
= 1
,2
sks)
.
M
enul
is 1
judu
l buk
u/ba
han
ajar
, ada
edi
tor (
Edito
r = 6
0% x
3 sk
s =
1,8
sks)
.
K
ontri
buto
r unt
uk 1
buk
u ut
uh, t
idak
tiap
cha
pter
(tia
p ko
ntrib
utor
=
40%
x 3
= 1
,2 sk
s).
Ta
taca
ra p
erhi
tung
an y
ang
sam
a da
pat d
ipak
ai u
ntuk
buk
u in
tern
asio
nal d
enga
n pe
ngha
rgaa
n SK
S ut
uh =
5 S
KS
M
enul
is M
odul
/Dik
tat/B
ahan
Aja
r ole
h se
oran
g D
osen
(Tid
ak
dite
rbitk
an, t
etap
i dig
unak
an o
leh
mah
asis
wa
= 2
sks/
sem
este
r).
Keg
iata
n Pe
nulis
an B
uku
dini
lai s
elam
a pr
oses
den
gan
rinci
an:
1)
Out
line
= 10
% x
nila
i sks
, 2)
D
raft
buku
= 5
0% x
nila
i sks
, 3)
B
uku
sele
sai l
engk
ap =
75%
x n
ilai s
ks,
4)
Pers
etuj
uan
Pene
rbit
= 85
% x
nila
i sks
, 5)
B
uku
sele
sai d
i cet
ak =
100
% x
nila
i sks
.
Sura
t Tug
as, d
an:
1)
Out
line,
2)
D
raft
Buk
u,
3)
Buk
u le
ngka
p 4)
Su
rat P
erse
tuju
an P
ener
bit,
5)
Buk
u be
r-IS
BN
.
31
7 M
enul
is sa
tu ju
dul n
aska
h bu
ku (t
erm
asuk
nas
kah
dram
a/no
vel,
kum
pula
n ce
rpen
, kum
pula
n pu
isi)
yang
aka
n di
terb
itkan
dal
am w
aktu
se
bany
ak-b
anya
knya
4 se
mes
ter (
dise
tuju
i ole
h pi
mpi
nan
dan
terc
atat
) (*
*)
3 2
th
TSu
rat
ugas
dar
i pim
pina
n da
n
hasi
l kin
erja
(Buk
u ha
sil k
iner
ja)
Men
ulis
satu
judu
l nas
kah
buku
(ter
mas
uk n
aska
h dr
ama/
nove
l, ku
mpu
lan
cerp
en, k
umpu
lan
puis
i) in
tern
asio
nal (
berb
ahas
a da
n di
edar
kan
seca
ra in
tern
asio
nal m
inim
al ti
ga n
egar
a), d
iset
ujui
ole
h pi
mpi
nan
dan
terc
atat
(**)
5 3
th
Sura
t Tug
as d
ari P
impi
nan
dan
Has
il K
iner
ja
Penj
elas
an:
M
enul
is 1
judu
l buk
u/ b
ahan
aja
r utu
h =
3 sk
s, di
renc
anak
an te
rbit
ber
ISB
N, a
da k
ontra
k pe
nerb
itan
dan
atau
suda
h di
terb
itkan
dan
ber
- IS
BN
M
enul
is 1
judu
l buk
u/ba
han
ajar
, ada
edi
tor (
Edito
r = 6
0% x
3 sk
s =
1,8
sks)
, tia
p ch
apte
r ada
kon
tribu
tor (
tiap
kont
ribut
or =
40%
x 3
= 1
,2
sks)
.
M
enul
is 1
judu
l buk
u/ba
han
ajar
, ada
edi
tor (
Edito
r = 6
0% x
3 sk
s =
1,8
sks)
.
K
ontri
buto
r unt
uk 1
buk
u ut
uh, t
idak
tiap
cha
pter
(tia
p ko
ntrib
utor
=
40%
x 3
= 1
,2 sk
s).
Ta
taca
ra p
erhi
tung
an y
ang
sam
a da
pat d
ipak
ai u
ntuk
buk
u in
tern
asio
nal d
enga
n pe
ngha
rgaa
n SK
S ut
uh =
5 S
KS
M
enul
is M
odul
/Dik
tat/B
ahan
Aja
r ole
h se
oran
g D
osen
(Tid
ak
dite
rbitk
an, t
etap
i dig
unak
an o
leh
mah
asis
wa
= 2
sks/
sem
este
r).
Keg
iata
n Pe
nulis
an B
uku
dini
lai s
elam
a pr
oses
den
gan
rinci
an:
1)
Out
line
= 10
% x
nila
i sks
, 2)
D
raft
buku
= 5
0% x
nila
i sks
, 3)
B
uku
sele
sai l
engk
ap =
75%
x n
ilai s
ks,
4)
Pers
etuj
uan
Pene
rbit
= 85
% x
nila
i sks
, 5)
B
uku
sele
sai d
i cet
ak =
100
% x
nila
i sks
.
Sura
t Tug
as, d
an:
1)
Out
line,
2)
D
raft
Buk
u,
3)
Buk
u le
ngka
p 4)
Su
rat P
erse
tuju
an P
ener
bit,
5)
Buk
u be
r-IS
BN
.
8 M
ener
jem
ahka
n at
au m
enya
dur s
atu
judu
l nas
kah
buku
yan
g ak
an
dite
rbitk
an d
alam
wak
tu se
bany
ak-b
anya
knya
4 se
mes
ter (
dise
tuju
i ole
h pi
mpi
nan
dan
terc
atat
). Pe
njel
asan
: M
ente
rjem
ahka
n at
au m
enya
dur 1
judu
l nas
kah
buku
= 2
sks,
1 ju
dul b
uku,
dite
rjem
ahka
n ol
eh le
bih
dari
1 or
ang,
mak
a ni
lai d
ibag
i. K
etua
/Edi
tor =
60%
x 2
sks =
1,2
sks,;
Ang
gota
= 4
0% x
2 =
0,8
sks.
Keg
iata
n Pe
nerje
mah
an B
uku
dini
lai s
elam
a pr
oses
den
gan
rinci
an:
1)
Out
line
= 10
% x
nila
i sks
, 2)
D
raft
buku
= 5
0% x
nila
i sks
, 3)
B
uku
sele
sai l
engk
ap =
75%
x n
ilai s
ks,
4)
Pers
etuj
uan
Pene
rbit
= 85
% x
nila
i sks
, 5)
B
uku
sele
sai d
icet
ak =
100
% x
nila
i sks
.
2 2
th
Buk
u ha
sil k
iner
ja d
an S
urat
Tu
gas d
ari
pim
pina
n.
Sura
t Tug
as, d
an:
1)
Out
line,
2)
D
raft
Buk
u,
3)
Buk
u le
ngka
p 4)
Su
rat P
erse
tuju
an P
ener
bit,
5)
Buk
u be
r-IS
BN
9
Men
yunt
ing
satu
judu
l nas
kah
buku
yan
g ak
an d
iterb
itkan
dal
am w
aktu
se
bany
ak-b
anya
knya
4 se
mes
ter (
dise
tuju
i ole
h pi
mpi
nan
dan
terc
atat
). Pe
njel
asan
: 1
judu
l nas
kah
yang
dis
untin
g =
2 sk
s, 1
judu
l buk
u, d
iterje
mah
kan
oleh
lebi
h da
ri 1
oran
g, m
aka
nila
i dib
agi.
Ket
ua d
an A
nggo
ta m
asin
g-m
asin
g 1
sks.
Keg
iata
n Pe
nyun
tinga
n B
uku
dini
lai s
elam
a pr
oses
den
gan
rinci
an:
1)
Out
line
= 10
% x
nila
i sks
, 2)
D
raft
buku
= 5
0% x
nila
i sks
, 3)
B
uku
sele
sai l
engk
ap =
75%
x n
ilai s
ks,
4)
Pers
etuj
uan
Pene
rbit
= 85
% x
nila
i sks
, 5)
B
uku
sele
sai d
i cet
ak =
100
% x
nila
i sks
.
2 2
th
Buk
u da
n Su
rat T
ugas
dr
pim
pina
n.
Sura
t Tug
as, d
an:
1)
Out
line,
2)
D
raft
Buk
u,
3)
Buk
u le
ngka
p 4)
Su
rat P
erse
tuju
an P
ener
bit,
5)
Buk
u be
r-IS
BN
10
Se
baga
i Ase
sor B
eban
Ker
ja D
osen
Dan
Eva
luas
i Pel
aksa
naan
Trid
harm
a Pe
rgur
uan
Ting
gi sa
mpa
i den
gan
seba
nyak
-ban
yakn
ya 8
(del
apan
) dos
en.
Penj
elas
an:
Nila
i Ase
sor B
KD
= (J
umla
h D
osen
BK
D/8
) x 1
sks,
1 1
th
SK d
an B
ukti
kegi
atan
yan
g di
sahk
an a
tasa
n
32
9
Men
yunt
ing
satu
judu
l nas
kah
buku
yan
g ak
an d
iterb
itkan
dal
am w
aktu
se
bany
ak-b
anya
knya
4 se
mes
ter (
dise
tuju
i ole
h pi
mpi
nan
dan
terc
atat
). Pe
njel
asan
: 1
judu
l nas
kah
yang
dis
untin
g =
2 sk
s, 1
judu
l buk
u, d
iterje
mah
kan
oleh
lebi
h da
ri 1
oran
g, m
aka
nila
i dib
agi.
Ket
ua d
an A
nggo
ta m
asin
g-m
asin
g 1
sks.
Keg
iata
n Pe
nyun
tinga
n Bu
ku d
inila
i sel
ama
pros
es d
enga
n rin
cian
: 1)
Out
line
= 10
% x
nila
i sks
, 2)
Dra
ft bu
ku =
50%
x n
ilai s
ks,
3) B
uku
sele
sai l
engk
ap =
75%
x n
ilai s
ks,
4) P
erse
tuju
an P
ener
bit =
85%
x n
ilai s
ks,
5) B
uku
sele
sai d
i cet
ak =
100
% x
nila
i sks
.
2 2
th
Buku
dan
Sur
at T
ugas
dar
i pi
mpi
nan.
S
urat
Tug
as, d
an:
1)
Out
line,
2)
D
raft
Buku
, 3)
Bu
ku le
ngka
p 4)
Su
rat P
erse
tuju
an P
ener
bit,
5) Bu
ku b
er- -IS
BN
10
Se
baga
i Ase
sor B
eban
Ker
ja D
osen
Dan
Eva
luas
i Pel
aksa
naan
Trid
harm
a Pe
rgur
uan
Ting
gi sa
mpa
i den
gan
seba
nyak
-ban
yakn
ya 8
(del
apan
) dos
en.
Penj
elas
an:
N
ilai A
seso
r BK
D =
(Jum
lah
Dos
en B
KD
/8) x
1 sk
s,
1 1
sem
este
r
11
Pem
bica
ra s
emin
ar b
erda
sark
an h
asil
pen
eliti
an y
ang
ses
uai
deng
an
kom
pete
nsi k
eilm
uan:
Ting
kat r
egio
nal d
aera
h, in
stitu
sion
al (m
inim
um fa
kulta
s)
Ti
ngka
t nas
iona
l
Ting
kat i
nter
nasi
onal
(den
gan
baha
sa in
tern
asio
nal)
Penj
elas
an:
Pem
bica
ra U
tam
a Pr
esen
tasi
Ora
l = 6
0% x
nila
i sks
, A
nggo
ta P
rese
ntas
i Ora
l = 4
0% x
nila
i sks
, Pe
nulis
Uta
ma
Pres
enta
si P
oste
r = 4
0% x
nila
i sik
s, A
nggo
ta P
rsen
tasi
Pos
ter =
20%
x n
ilai s
ks.
3 5 6
1 1 2
Nas
kah
(mak
alah
), Se
rtifik
at d
an
Sura
t Tu
gas
19
SK R
ekto
r
33
12
M
enul
is d
i Jur
nal I
lmia
h:
D
iterb
itkan
ole
h Ju
rnal
tida
k te
rakr
edita
si,
D
iterb
itkan
ole
h Ju
rnal
tera
kred
itasi
/ ter
inde
ks D
OA
J / C
oper
nicu
s / C
AB
I
Dite
rbitk
an o
leh
Jurn
al in
tern
asio
nal (
dala
m b
ahas
a in
tern
asio
nal)
terin
deks
Sco
pus /
Web
of S
cien
ce /
Mic
roso
ft A
cade
mic
Sea
rch.
Pe
njel
asan
:
Penu
lis p
erta
ma
= 60
% x
nila
i sks
,
Ang
gota
= 4
0% x
nila
i sks
. M
enul
is d
i Jur
nal I
lmia
h di
nila
i sel
ama
pros
es d
enga
n rin
cian
: 1)
Dra
ft ar
tikel
= 2
5% x
nila
i sks
2)
Arti
kel d
iterim
a (s
ubm
itted
) = 5
0% x
nila
i sks
, 3)
Arti
kel d
iset
ujui
unt
uk d
imua
t (ac
cept
ed) =
80%
x n
ilai s
ks,
4) A
rtike
l dip
ublik
asik
an d
i jur
nal (
publ
ishe
d) =
100
% x
nila
i sks
.
3 5 7
1
th
2 th
3
th
Jurn
al a
tau
sura
t ket
eran
gan
dari
jurn
al d
an n
aska
h.
1)
Dra
ft ar
tikel
2)
Sur
at p
ener
imaa
n,
3) S
urat
dis
etuj
ui u
ntuk
di
mua
t, 4)
Jur
nal d
an n
aska
h 13
Se
baga
i Mitr
abeb
esta
ri/ re
daks
i ahl
i pad
a Pe
nerb
itan
Ilmia
h Be
rkal
a:
Ju
rnal
tida
k te
rakr
edita
si,
Ju
rnal
tera
kred
itasi
/ ter
inde
ks D
OA
J /C
oper
nicu
s /C
AB
I
Jurn
al in
tern
asio
nal (
dala
m b
ahas
a in
tern
asio
nal)
terin
deks
Sco
pus /
W
eb o
f Sci
ence
/ M
icro
soft
Aca
dem
ic S
earc
h..
Penj
elas
an:
Nila
i seb
agai
Mitr
a Be
best
ari p
ada:
Jurn
al ti
dak
tera
kred
itasi
= 1
sks p
er se
mes
ter p
er n
ama
jurn
al.
Ju
rnal
tera
kred
itasi
/ ter
inde
ks D
OA
J / C
oper
nicu
s / C
AB
I = 1
sks p
er
sem
este
r per
nam
a ju
rnal
,
Jurn
al in
tern
asio
nal (
dala
m b
ahas
a in
tern
asio
nal)
terin
deks
Sco
pus
/ Web
of S
cien
ce /
Mic
roso
ft A
cade
mic
Sea
rch.
=
3 sk
s per
sem
este
r per
nam
a ju
rnal
.
1 2 3
Su
rat p
erm
ohon
an m
enja
di
mitr
a be
star
i, da
n at
au n
aska
h ya
ng d
isun
ting,
dan
ata
u ju
rnal
ya
ng m
emua
t nam
a se
baga
i m
itra
best
ari.
14
Mem
pero
leh
hak
pate
n:
Pr
oses
pen
guru
san
Pate
n se
derh
ana,
Pros
es p
engu
rusa
n Pa
ten
bias
a,
Pr
oses
pen
guru
san
Pate
n in
tern
asio
nal (
min
imal
tiga
neg
ara)
.
3 4 5
1
th
2 th
3
th
Serti
fikat
Pat
en
Serti
fikat
Pat
en
Serti
fikat
Pat
en
34
Penjelasan Membuat Rancangan dan Karya Seni/Seni Pertunjukan Penciptaan seni
Penciptaan seni adalah sebuah karya yang melahirkan karya seni baru dalam sebuah cabang seni (seni pertunjukan, seni rupa/desain, dan seni media rekam). Karya penciptaan selalu orisinal, konseptual yaitu berdasarkan konsep tertentu, dan implementatif yaitu dapat diimplementasikan ke dalam sebuah sajian seni.
Karya-karya yang termasuk di dalam katagori ini antara lain karya komposisi musik, karya tari, drama – pan Indonesia – maupun drama tradisional, dan perancangan karya seni rupa/desain. Karya penciptaan mempunyai derajat paling tinggi di dalam karya seni.
Jenis karya ini memerlukan daya kreativitas yang sangat tinggi untuk mewujudkan misi penting ciptaannya yang menyangkut peri kehidupan manusia, misalnya menjawab permasalahan bangsa atau memberi pencerahan terhadap manusia/kemanusiaan, dan hal-hal yang setara dengan itu. Jenis karya ini mempunyai derajat nilai pada yang tertinggi. Satuan penilaiannya adalah sekali untuk setiap karya cipta dengan batas kepatutan satu karya pertahun. Kelengkapan yang diperlukan dalam penilaian adalah pertanggungjawaban akademik berupa deskripsi penciptaan.
KonseptorKonseptor adalah seniman yang mengimplentasikan
karya cipta secara konseptual ke dalam sebuah sajian seni. Seniman yang termasuk di dalam katagori konseptor antara lain: sutradara (teater), dalang (wayang) penggubah – arranger (musik), konduktor (musik), kameramen(media rekam), animator (film), kurator (seni rupa/desain/
35
pertunjukan), editor pandang dengar – audio-visual (dalam seni media rekam), Ketua Event Organizer (Tata Kelola Seni). Jenis kekaryaan ini mempunyai nilai tinggi sebab diperlukan daya interpretasi yang tinggi untuk menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi – ruang dan waktu. Batas kepatutannya adalah satu karya persemester. Penilaian karya ini diberikan pada setiap kali sajian seni. Kelengkapan yang diperlukan dalam penilaian adalah pertanggungjawaban akademik berupa deskripsi tafsir karya cipta dan buku acara -programme note pentas – bagi seni pertunjukan – atau katalog pameran bagi seni rupa.
PenataPenata merupakan seniman yang mengatur unsur-
unsur karya seni secara runtut sehingga proses penghayatan dapat terjadi, Karya jenis ini juga dapat dimungkinkan menambah kekuatan ekspresi estetik. Seniman yang tergolong dalam katagori ini di antaranya adalah penata artistik, penata rias, penata busana, penata cahaya – lightingman, penata suara, penata gendhing (karawitan/padalangan), penata panggung, illustrator dan sebagainya.
Kerumitan jenis kekaryaan ini terletak pada bagaimana mereka menata bidangnya masing-masing berdasarkan kondisi ruang dan waktu, agar dapat memperkuat ekspresi estetik seperti yang dituntut oleh pencipta seni. Batas kepatutannya adalah satu karya persemester.
Penilaiannya diberikan pada setiap kali sajian seni. Kelengkapan yang diperlukan dalam penilaian jenis karya ini adalah pertanggungjawaban akademik berupa deskripsi pengaturan unsur-unsur karya dan buku acara – programme note pentas – bagi seni pertunjukan atau katalog pameran bagi seni rupa.
36
PenyajiPenyaji adalah seniman yang melaksanakan segala
macam sajian seni di atas pentas sesuai dengan konsep ciptaan seni dengan segala pengaturannya. Seniman yang termasuk dalam katagori ini antara lain pemusik, pengrawit, penari, pemeranan (seni pertunjukan dan film) pembawa acara (seni media rekam), pelaksana perancangan, Pelaksana EO (Tata Kelola Seni). Mereka mempunyai tanggungjawab yang besar untuk dapat mengekspresikan pelaksanaan sajian seni yang menjadi tanggung jawabnya (tanggung jawab peran, instrumen) sehingga proses penghayatan seni – kosep dan ekspresi estetik yang dikehendaki oleh pencipta seni – dapat berlangsung. Pelaksanaan kekaryaan ini diperlukan kemampuan tafsir dan daya improvisasi guna menyesuaikan diri dengan berbagai situasi. Batas kepatutan pelaksanaannya adalah 2 karya persemester.
Penilaian jenis karya ini diberikan pada setiap kali tampil. Kelengkapan yang diperlukan dalam penilaian adalah dokumen tampilan dan catatan program (program note).
Karya SastraKarya sastra adalah karya seni yang memenuhi kaidah
pengembangan sastra dan mendapat pengakuan dan penilaian oleh pakar sastra/seniman serta mempunyai nilai orisinalitas. Karya-karya yang termasuk dalam katagori ini antara lain Naskah Drama, Novel, Cerpen, dan Puisi. Batas kepatutan untuk penulisan naskah Drama/Novel yang ber ISBN adalah 1 naskah pertahun, yang tidak ber ISBN 1 naskah persemester; Puisi yang ber-ISBN satu naskah pertahun, yang tidak ber-ISBN satu naskah persemester.
37
Internasional, Nasional dan Lokala. Karya Seni dikatakan bertaraf internasional bila
memenuhi salah satu persyaratan di bawah ini. 1) Penyelenggaranya dilakukan oleh minimal 4 (empat)
negara atau badan yang sudah mendapatkan pengakuan internasional.
2) Peserta berasal dari minimal 4 (empat) negara atau lebih.
3) Pengamatan dilakukan oleh kritikus yang mempunyai otoritas pada tingkat internasional.
b. Karya Seni dikatakan bertaraf Nasional bila memenuhi salah satu persyarat di bawah ini.
1) Penyelenggaranya dilakukan minimal oleh 5 (lima) provinsi atau Badan Panitia yang diberi wewenang.
2) Peserta berasal minimal dari 5 provinsi. 3) Pengamatan dilakukan oleh kritikus yang mempunyai
otoritas pada tingkat nasional.c. Karya Seni dikatakan bertaraf Lokal bila memenuhi
salah satu persyaratan di bawah ini. 1) Penyelenggaranya dilakukan oleh suatu Panitia Daerah. 2) Peserta berasal dari daerah Kabupaten/Kota. 3) Pengamatan dilakukan oleh kritikus yang mempunyai
otoritas pada tingkat lokal.Bila karya ini dipergelarkan secara mandiri atau kegiatan
yang serupa maka penilaian dilakukan oleh sejawat yang mempunyai otoritas pada tingkat internasional, nasional, maupun lokal.
Bila karya ini dipergelarkan dalam sebuah Festival atau kegiatan yang serupa maka penilaian dilakukan oleh suatu tim juri/pengamat yang berkompeten sesuai dengan tingkatannya (internasional, nasional, maupun lokal).
38
NO
KE
GIA
TA
N B
IDA
NG
PE
NG
AB
DIA
N K
EPA
DA
MA
SYA
RA
KA
T
SKS
Mak
s M
ASA
B
ER
LA
KU
BU
KT
I
1 Su
atu
kegi
atan
yan
g se
tara
den
gan
50 ja
m k
erja
per
sem
este
r (di
setu
jui
pim
pina
n da
n te
rcat
at)
Penj
elas
an:
Peng
abdi
an b
erup
a la
yana
n pa
da m
asya
raka
t Pi
mpi
nan
adal
ah D
ekan
ata
u K
etua
LPM
.
1 1
th
Sura
t Tug
as p
impi
nan
dan
Buk
ti la
pora
n ke
giat
an
2 M
embu
at/m
enul
is k
arya
pen
gabd
ian
kepa
da m
asya
raka
t. Pe
njel
asan
:
Men
ulis
1 j
udul
utu
h =
3 s
ks,
dire
ncan
akan
ter
bit
ber
ISB
N,
ada
kont
rak
pene
rbita
n da
n at
au su
dah
dite
rbitk
an d
an b
er -I
SBN
Men
ulis
1 j
udul
, ad
a ed
itor
(Edi
tor
= 60
% x
3 s
ks =
1,8
sks
), tia
p ch
apte
r ada
kon
tribu
tor (
tiap
kont
ribut
or =
40%
x 3
= 1
,2 sk
s).
M
enul
is k
arya
pen
gabd
ian
yang
dip
akai
seb
agai
Mod
ul/B
ahan
Aja
r ol
eh
seor
ang
Dos
en
(Tid
ak
dite
rbitk
an,
teta
pi
digu
naka
n ol
eh
mah
asis
wa
= 2
sks/
sem
este
r).
Keg
iata
n M
enul
is K
arya
Pen
gabd
ian
Kep
ada
Mas
yara
kat
dini
lai
sela
ma
pros
es d
enga
n rin
cian
: 1)
O
utlin
e =
10%
x n
ilai s
ks,
2)
Dra
ft bu
ku =
50%
x n
ilai s
ks,
3)
Buk
u se
lesa
i len
gkap
= 7
5% x
nila
i sks
, 4)
Pe
rset
ujua
n Pe
nerb
it =
85%
x n
ilai s
ks,
5)
Buk
u se
lesa
i di c
etak
= 1
00%
x n
ilai s
ks.
3 1
th
Sura
t Tug
as p
impi
nan
dan
Buk
ti tu
lisan
. Su
rat T
ugas
, dan
: 1)
O
utlin
e,
2)
Dra
ft B
uku,
3)
B
uku
leng
kap
4)
Sura
t Per
setu
juan
Pen
erbi
t, 5)
B
uku
ber-
ISB
N
21
39
NO
KE
GIA
TA
N B
IDA
NG
PE
NU
NJA
NG
SKS
Mak
s M
ASA
B
ER
LA
KU
BU
KT
I
1
B
imbi
ngan
Aka
dem
ik te
rhad
ap se
tiap
12 o
rang
mah
asis
wa.
B
imbi
ngan
dan
Kon
selin
g te
rhad
ap se
tiap
12 o
rang
mah
asis
wa.
Pi
mpi
nan
Pem
bina
an U
nit K
egia
tan
Mah
asis
wa.
Pe
njel
asan
:
Perw
alia
n, se
tiap
12 m
ahas
isw
a =
1 sk
s, ju
mla
h ya
ng d
ibim
bing
di
hitu
ng p
ropo
sion
al, m
isal
mem
bim
bing
5 m
ahas
isw
a =
5/12
x 1
sks.
B
imbi
ngan
dan
Kon
selin
g, se
tiap
12 m
ahas
isw
a =
1 sk
s, m
isal
seor
ang
dose
n m
embi
mbi
ng 5
mah
asis
wa,
mak
a ni
lai =
5/1
2 x
1 sk
s.
Pem
bina
/Ket
ua/B
imbi
ngan
/Pen
dam
ping
keg
iata
n ke
mah
asis
waa
n =
1 sk
s/ke
giat
an. C
onto
h K
egia
tan
Mah
asis
wa,
ant
ara
lain
: UK
M, S
enat
M
ahas
isw
a, B
EM (B
adan
Eks
ekut
if M
ahas
isw
a), B
LM (B
adan
Le
gisl
atif
Mah
asis
wa,
Maj
alah
Mah
asis
wa,
Bim
bing
an p
enal
aran
M
hs, L
KM
M, L
KTI
, LK
IP.
1 1
th
Buk
ti bi
mbi
ngan
dan
A
bsen
mhs
bim
bing
an a
tau
sura
t tu
gas
2 M
enya
mpa
ikan
ora
si il
mia
h, p
embi
cara
sem
inar
um
um:
Ting
kat r
egio
nal d
aera
h, in
stitu
sion
al (m
inim
um fa
kulta
s)
Ting
kat n
asio
nal
Ting
kat i
nter
nasi
onal
(den
gan
baha
sa in
tern
asio
nal)
Penj
elas
an:
Pem
bica
ra U
tam
a =
60%
x n
ilai s
ks,
Ang
gota
= 4
0% x
nila
i sks
.
3 5 6
1 1 2
Nas
kah,
Ser
tifik
at d
an S
urat
Tu
gas
3 Pi
mpi
nan
Org
anis
asi S
osia
l Int
ern
Penj
elas
an:
Org
anis
asi s
osia
l int
ern
cont
ohny
a m
enja
di K
etua
/Wak
il pa
da a
) Kop
eras
i Fa
kulta
s, b)
Dha
rma
Wan
ita, c
) Tak
mir
Mas
jid k
ampu
s.
1 1
th
Sura
t Kep
utus
an
22
40
NO
KE
GIA
TA
N B
IDA
NG
PE
NU
NJA
NG
SKS
Mak
s M
ASA
B
ER
LA
KU
BU
KT
I
1
B
imbi
ngan
Aka
dem
ik te
rhad
ap se
tiap
12 o
rang
mah
asis
wa.
B
imbi
ngan
dan
Kon
selin
g te
rhad
ap se
tiap
12 o
rang
mah
asis
wa.
Pi
mpi
nan
Pem
bina
an U
nit K
egia
tan
Mah
asis
wa.
Pe
njel
asan
:
Perw
alia
n, se
tiap
12 m
ahas
isw
a =
1 sk
s, ju
mla
h ya
ng d
ibim
bing
di
hitu
ng p
ropo
sion
al, m
isal
mem
bim
bing
5 m
ahas
isw
a =
5/12
x 1
sks.
B
imbi
ngan
dan
Kon
selin
g, se
tiap
12 m
ahas
isw
a =
1 sk
s, m
isal
seor
ang
dose
n m
embi
mbi
ng 5
mah
asis
wa,
mak
a ni
lai =
5/1
2 x
1 sk
s.
Pem
bina
/Ket
ua/B
imbi
ngan
/Pen
dam
ping
keg
iata
n ke
mah
asis
waa
n =
1 sk
s/ke
giat
an. C
onto
h K
egia
tan
Mah
asis
wa,
ant
ara
lain
: UK
M, S
enat
M
ahas
isw
a, B
EM (B
adan
Eks
ekut
if M
ahas
isw
a), B
LM (B
adan
Le
gisl
atif
Mah
asis
wa,
Maj
alah
Mah
asis
wa,
Bim
bing
an p
enal
aran
M
hs, L
KM
M, L
KTI
, LK
IP.
1 1
th
Buk
ti bi
mbi
ngan
dan
A
bsen
mhs
bim
bing
an a
tau
sura
t tu
gas
2 M
enya
mpa
ikan
ora
si il
mia
h, p
embi
cara
sem
inar
um
um:
Ting
kat r
egio
nal d
aera
h, in
stitu
sion
al (m
inim
um fa
kulta
s)
Ting
kat n
asio
nal
Ting
kat i
nter
nasi
onal
(den
gan
baha
sa in
tern
asio
nal)
Penj
elas
an:
Pem
bica
ra U
tam
a =
60%
x n
ilai s
ks,
Ang
gota
= 4
0% x
nila
i sks
.
3 5 6
1 1 2
Nas
kah,
Ser
tifik
at d
an S
urat
Tu
gas
3 Pi
mpi
nan
Org
anis
asi S
osia
l Int
ern
Penj
elas
an:
Org
anis
asi s
osia
l int
ern
cont
ohny
a m
enja
di K
etua
/Wak
il pa
da a
) Kop
eras
i Fa
kulta
s, b)
Dha
rma
Wan
ita, c
) Tak
mir
Mas
jid k
ampu
s.
1 1
th
Sura
t Kep
utus
an
22
4
Sekr
etar
is S
enat
Inst
itut
Sekr
etar
is S
enat
Fak
ulta
s A
nggo
ta S
enat
Inst
itut /
Fak
ulta
s
4 2 1
1 th
Su
rat K
eput
usan
5 K
etua
Pem
inat
an/B
idan
g K
ajia
n =
2 sk
s. 2
1 th
Su
rat K
eput
usan
ata
u la
pora
n ke
giat
an
6 K
etua
, Sek
reta
ris, A
nggo
ta, P
aniti
a A
d H
oc (u
mur
pan
itia
seku
rang
- ku
rang
nya
1 se
mes
ter)
. 1
Sesu
ai
ters
ebut
di
SK
Sura
t Kep
utus
an a
tau
lapo
ran
kegi
atan
7 Pa
nitia
/tim
teta
p: (u
mur
pan
itia
seku
rang
-kur
angn
ya 2
sem
este
r) m
elip
uti
Maj
alah
, P
aniti
a T
etap
Pe
ngem
bang
K
urik
ulum
, S
PM
(Sat
uan
Penj
amin
an M
utu)
, GPM
(Gug
us P
enja
min
Mut
u), G
KM
(Gug
us K
enda
li M
utu)
, SP
I (S
atua
n Pe
ngen
dali
Inte
rnal
), A
udito
r SP
M,
PA
K (
Pani
tia
Ang
ka K
redi
t), d
an P
aniti
a A
kred
itasi
, unt
uk:
Ting
kat I
nstit
ut/F
akul
tas
Ting
kat J
urus
an
2 1
Sesu
ai
ters
ebut
di
SK
Sura
t Kep
utus
an a
tau
lapo
ran
kegi
atan
8.
Kea
nggo
taan
dal
am o
rgan
isas
i pro
fesi
sesu
ai k
ompe
tens
i kei
lmua
n,
Ting
kat R
egio
nal/N
asio
nal,
Ting
kat I
nter
nasi
onal
Pe
njel
asan
:
Se
baga
i ket
ua =
100
% x
nila
i sks
Se
baga
i Pen
guru
s = 7
5% x
nila
i sks
Se
baga
i Ang
gota
= 5
0% x
nila
i sks
1 2
Sesu
ai m
asa
kean
ggot
aan
Kar
tu A
nggo
ta d
an la
pora
n ke
giat
an
23
41
LAMPIRAN IV. DOSEN DENGAN TUGAS TAMBAHAN
Menurut PP RI No. 37 Tahun 2009 tentang dosen pasal 8 ayat (3) dan pasal 10 ayat (5) maka beban kerja dosen dengan tugas tambahan sebagai pimpinan perguruan tinggi pada institusinya sendiri agar tetap mendapatkan tunjangan profesi pendidik dan tunjangan kehormatan adalah minimal sepadan dengan 3 (tiga) sks pada dharma pendidikan. Dosen dengan tugas tambahan sebagai pimpinan dapat pula mengerjakan aktivitas tridharma perguruan tinggi yang lain (bukan kewajiban) sampai jumlah komulatif maksimum 16 sks. Profesor dengan tugas tambahan sebagai pimpinan perguruan tinggi tetap harus mengerjakan kewajiban khusus profesor seperti yang ditetapkan dalam Buku Pedoman ini. Masa berlaku penugasan disajikan sebagai berikut.
NO PIMPINAN PERGURUAN TINGGI1) MASA BERLAKU2) BUKTI
1 Rektor Selama Menjabat Surat Keputusan
2 Pembantu Rektor Selama Menjabat Surat Keputusan
3 Dekan, Direktur Pascasarjana Selama Menjabat Surat Keputusan
4 Pembantu Dekan Selama Menjabat Surat Keputusan
5 Ketua Jurusan, Asisten Direktur, Ketua Unit Pelaksana Teknis
Selama Menjabat Surat Keputusan
Catatan:(1) Nomenklatur disesuaikan dan disetarakan dengan
hirarki Perguruan Tinggi(2) Bila tidak ada pelantikan atau serah terima maka
sesuai dengan tanggal surat keputusan(3) Pimpinan perguruan tinggi dengan jabatan profesor tetap
diwajibkan melaksanakan kewajiban khusus professor.
42
25
L
AM
PIR
AN
V.
KE
WA
JIB
AN
KH
USU
S PO
RFE
SOR
1. M
EN
UL
IS B
UK
U
NO
KE
GIA
TA
N W
AJI
B
SKS
MA
SA
BE
RL
AK
U
BU
KT
I
1 M
enul
is sa
tu ju
dul n
aska
h bu
ku y
ang
dite
rbitk
an b
er IS
BN
dis
etuj
ui o
leh
pim
pina
n da
n te
rcat
at.
Penj
elas
an:
Keg
iata
n Pe
nulis
an B
uku
dini
lai s
elam
a pr
oses
den
gan
rinci
an:
1)
Out
line
= 10
% x
nila
i sks
, 2)
D
raft
buku
= 5
0% x
nila
i sks
, 3)
B
uku
sele
sai l
engk
ap =
75%
x n
ilai s
ks,
4)
Pers
etuj
uan
Pene
rbit
= 85
% x
nila
i sks
, 5)
B
uku
sele
sai d
i cet
ak =
100
% x
nila
i sks
.
3 2
th
Buk
u da
n Su
rat T
ugas
dar
i pi
mpi
nan
Sura
t Tug
as, d
an:
1)
Out
line,
2)
D
raft
Buk
u,
3)
Buk
u le
ngka
p 4)
Su
rat P
erse
tuju
an P
ener
bit,
5)
Buk
u be
r-IS
BN
2 M
enul
is sa
tu ju
dul n
aska
h bu
ku in
tern
asio
nal (
berb
ahas
a da
n di
edar
kan
seca
ra in
tern
asio
nal m
inim
al ti
ga n
egar
a), d
iset
ujui
ole
h pi
mpi
nan
dan
terc
atat
. Pe
njel
asan
: K
egia
tan
Penu
lisan
Buk
u di
nila
i sel
ama
pros
es d
enga
n rin
cian
: 1)
O
utlin
e =
10%
x n
ilai s
ks,
2)
Dra
ft bu
ku =
50%
x n
ilai s
ks,
3)
Buk
u se
lesa
i len
gkap
= 7
5% x
nila
i sks
, 4)
Pe
rset
ujua
n Pe
nerb
it =
85%
x n
ilai s
ks,
5)
Buk
u se
lesa
i di c
etak
= 1
00%
x n
ilai s
ks.
5 3
th
Buk
u da
n Su
rat T
ugas
dar
i pi
mpi
nan.
Su
rat T
ugas
, dan
: 1)
O
utlin
e,
2)
Dra
ft B
uku,
3)
B
uku
leng
kap
4)
Sura
t Per
setu
juan
Pen
erbi
t, 5)
B
uku
ber-
ISB
N
43
2.
ME
MB
UA
T K
AR
YA
ILM
IAH
NO
KE
GIA
TA
N W
AJI
B
SKS
MA
SA
BE
RL
AK
U
BU
KT
I
1 K
eter
libat
an d
alam
satu
judu
l pen
eliti
an (t
erm
asuk
mem
bim
bing
pe
nelit
ian
untu
k di
serta
si d
an a
tau
thes
is) a
tau
pem
buat
an k
arya
seni
ata
u te
knol
ogi (
term
asuk
kar
ya p
enga
bdia
n ke
pada
mas
yara
kat)
yang
di
laku
kan
oleh
kel
ompo
k (d
iset
ujui
ole
h pi
mpi
nan
dan
terc
atat
). Pe
njel
asan
: K
egia
tan
Pene
litia
n di
nila
i sel
ama
pros
es d
enga
n rin
cian
: 1)
Pr
opos
al =
25%
x n
ilai s
ks,
2)
Pene
litia
n se
dang
ber
jala
n =
50%
x n
ilai s
ks,
3)
Lapo
ran
Kem
ajua
n =
75%
x n
ilai s
ks,
4)
Lapo
ran
Akh
ir =
100%
x n
ilai s
ks.
3 2
th
Lapo
ran
pene
litia
n, d
an a
tau
nask
ah d
iser
tasi
, the
sis
yg
suda
h di
setu
jui,
atau
buk
ti la
in
yg re
leva
n.
Sura
t Tug
as, d
an:
1.
Prop
osal
Pen
eliti
an
2.
Logb
ook
3.
Lapo
ran
Kem
ajua
n 4.
La
pora
n A
khir
2 Pe
laks
anaa
n pe
nelit
ian
atau
pem
buat
an k
arya
seni
ata
u te
knol
ogi m
andi
ri te
rmas
uk k
arya
pen
gabd
ian
kepa
da m
asya
raka
t (di
setu
jui o
leh
pim
pina
n da
n te
rcat
at).
Penj
elas
an:
Keg
iata
n Pe
nelit
ian
dini
lai s
elam
a pr
oses
den
gan
rinci
an:
1)
Prop
osal
= 2
5% x
nila
i sks
, 2)
Pe
nelit
ian
seda
ng b
erja
lan
= 50
% x
nila
i sks
, 3)
La
pora
n K
emaj
uan
= 75
% x
nila
i sks
, 4)
La
pora
n A
khir
= 10
0% x
nila
i sks
.
4 2
th
Lapo
ran
pene
litia
n at
au b
ukti
lain
yan
g re
leva
n da
n su
rat
kepu
tusa
n da
ri Le
mba
ga
Pene
litia
n at
au y
ang
rele
van.
Su
rat T
ugas
, dan
: 1.
Pr
opos
al P
enel
itian
2.
Lo
gboo
k 3.
La
pora
n K
emaj
uan
4.
Lapo
ran
Akh
ir
3 M
empe
role
h ha
k pa
ten:
Pr
oses
pen
guru
san
Pate
n se
derh
ana,
Pr
oses
pen
guru
san
Pate
n bi
asa,
Pr
oses
pen
guru
san
Pate
n in
tern
asio
nal (
min
imal
tiga
Neg
ara)
.
3 4 5
1
th
2 th
3
th
Serti
fikat
Pat
en
Serti
fikat
Pat
en
Serti
fikat
Pat
en
26
2.
ME
MB
UA
T K
AR
YA
ILM
IAH
NO
KE
GIA
TA
N W
AJI
B
SKS
MA
SA
BE
RL
AK
U
BU
KT
I
1 K
eter
libat
an d
alam
satu
judu
l pen
eliti
an (t
erm
asuk
mem
bim
bing
pe
nelit
ian
untu
k di
serta
si d
an a
tau
thes
is) a
tau
pem
buat
an k
arya
seni
ata
u te
knol
ogi (
term
asuk
kar
ya p
enga
bdia
n ke
pada
mas
yara
kat)
yang
di
laku
kan
oleh
kel
ompo
k (d
iset
ujui
ole
h pi
mpi
nan
dan
terc
atat
). Pe
njel
asan
: K
egia
tan
Pene
litia
n di
nila
i sel
ama
pros
es d
enga
n rin
cian
: 1)
Pr
opos
al =
25%
x n
ilai s
ks,
2)
Pene
litia
n se
dang
ber
jala
n =
50%
x n
ilai s
ks,
3)
Lapo
ran
Kem
ajua
n =
75%
x n
ilai s
ks,
4)
Lapo
ran
Akh
ir =
100%
x n
ilai s
ks.
3 2
th
Lapo
ran
pene
litia
n, d
an a
tau
nask
ah d
iser
tasi
, the
sis
yg
suda
h di
setu
jui,
atau
buk
ti la
in
yg re
leva
n.
Sura
t Tug
as, d
an:
1.
Prop
osal
Pen
eliti
an
2.
Logb
ook
3.
Lapo
ran
Kem
ajua
n 4.
La
pora
n A
khir
2 Pe
laks
anaa
n pe
nelit
ian
atau
pem
buat
an k
arya
seni
ata
u te
knol
ogi m
andi
ri te
rmas
uk k
arya
pen
gabd
ian
kepa
da m
asya
raka
t (di
setu
jui o
leh
pim
pina
n da
n te
rcat
at).
Penj
elas
an:
Keg
iata
n Pe
nelit
ian
dini
lai s
elam
a pr
oses
den
gan
rinci
an:
1)
Prop
osal
= 2
5% x
nila
i sks
, 2)
Pe
nelit
ian
seda
ng b
erja
lan
= 50
% x
nila
i sks
, 3)
La
pora
n K
emaj
uan
= 75
% x
nila
i sks
, 4)
La
pora
n A
khir
= 10
0% x
nila
i sks
.
4 2
th
Lapo
ran
pene
litia
n at
au b
ukti
lain
yan
g re
leva
n da
n su
rat
kepu
tusa
n da
ri Le
mba
ga
Pene
litia
n at
au y
ang
rele
van.
Su
rat T
ugas
, dan
: 1.
Pr
opos
al P
enel
itian
2.
Lo
gboo
k 3.
La
pora
n K
emaj
uan
4.
Lapo
ran
Akh
ir
3 M
empe
role
h ha
k pa
ten:
Pr
oses
pen
guru
san
Pate
n se
derh
ana,
Pr
oses
pen
guru
san
Pate
n bi
asa,
Pr
oses
pen
guru
san
Pate
n in
tern
asio
nal (
min
imal
tiga
Neg
ara)
.
3 4 5
1
th
2 th
3
th
Serti
fikat
Pat
en
Serti
fikat
Pat
en
Serti
fikat
Pat
en
26
44
27
3. M
EN
YE
BA
RL
UA
SKA
N G
AG
ASA
N
NO
K
EGIA
TA
N W
AJI
B
SKS
MA
SA
BE
RL
AK
U
BU
KTI
1 M
enul
is J
urna
l Ilm
iah:
D
iterb
itkan
ole
h Ju
rnal
tida
k te
rakr
edita
si,
Dite
rbitk
an o
leh
Jurn
al te
rakr
edita
si /
terin
deks
DO
AJ /
C
oper
nicu
s/C
AB
I
Dite
rbitk
an o
leh
Jurn
al te
rakr
edita
si in
tern
asio
nal (
dala
m b
ahas
a in
tern
asio
nal)
terin
deks
Sco
pus/
Web
of S
cien
ce/M
icro
sof
Aca
dem
ic S
earc
h
Penj
elas
an:
Penu
lis p
erta
ma
= 60
% x
nila
i sks
,
A
nggo
ta =
40%
x n
ilai s
ks.
Men
ulis
di J
urna
l Ilm
iah
dini
lai s
elam
a pr
oses
den
gan
rinci
an:
1)
Arti
kel d
iterim
a (s
ubm
itted
) = 4
0% x
nila
i sks
, 2)
A
rtike
l dis
etuj
ui u
ntuk
dim
uat (
acce
pted
) = 8
0% x
nila
i sks
, 3)
A
rtike
l dip
ublik
asik
an d
i jur
nal (
publ
ishe
d) =
100
% x
nila
i sks
.
3 3 7
1
th
2 th
3
th
Jurn
al a
tau
sura
t ket
eran
gan
dari
jurn
al d
an n
aska
h.
1)
Sura
t pen
erim
aan,
2)
Su
rat d
iset
ujui
dim
uat,
3)
Jurn
al d
an n
aska
h.
2 M
enya
mpa
ikan
ora
si il
mia
h, p
embi
cara
sem
inar
:
Ti
ngka
t reg
iona
l dae
rah,
inst
itusi
onal
(min
imum
faku
ltas)
Ti
ngka
t nas
iona
l
Ti
ngka
t int
erna
sion
al (d
enga
n ba
hasa
inte
rnas
iona
l) Pe
njel
asan
:
Pe
nbic
ara
utam
a =
60%
x n
ilai s
ks,
Ang
gota
= 4
0% x
nila
i sks
.
3 5 6
1
th
1 th
2
th
Buk
ti K
iner
ja (m
akal
ah)
Dan
sura
t tug
as
3 M
embe
rikan
pel
atih
an/p
enyu
luha
n/pe
nata
ran
kepa
da m
asya
raka
t. 3
1 th
N
aska
h da
n su
rat t
ugas
ata
u bu
kti l
ain
yang
rele
van
4 M
endi
fusi
kan
(men
yeba
r lua
skan
) tem
uan
kary
a te
knol
ogi d
an a
tau
seni
3
1 th
N
aska
h da
n su
rat t
ugas
ata
u bu
kti l
ain
yang
rele
van
RE
KTOR
INST
ITUT
SEN
I IND
ONES
IA Y
OGYA
KART
A,
P
rof.
Dr.
M. A
gus
Bur
han,
M.H
um
NIP
. 196
0040
8 19
8601
1 00
1
27
27
3. M
EN
YE
BA
RL
UA
SKA
N G
AG
ASA
N
NO
K
EGIA
TA
N W
AJI
B
SKS
MA
SA
BE
RL
AK
U
BU
KTI
1 M
enul
is J
urna
l Ilm
iah:
D
iterb
itkan
ole
h Ju
rnal
tida
k te
rakr
edita
si,
Dite
rbitk
an o
leh
Jurn
al te
rakr
edita
si /
terin
deks
DO
AJ /
C
oper
nicu
s/C
AB
I
Dite
rbitk
an o
leh
Jurn
al te
rakr
edita
si in
tern
asio
nal (
dala
m b
ahas
a in
tern
asio
nal)
terin
deks
Sco
pus/
Web
of S
cien
ce/M
icro
sof
Aca
dem
ic S
earc
h
Penj
elas
an:
Penu
lis p
erta
ma
= 60
% x
nila
i sks
,
A
nggo
ta =
40%
x n
ilai s
ks.
Men
ulis
di J
urna
l Ilm
iah
dini
lai s
elam
a pr
oses
den
gan
rinci
an:
1)
Arti
kel d
iterim
a (s
ubm
itted
) = 4
0% x
nila
i sks
, 2)
A
rtike
l dis
etuj
ui u
ntuk
dim
uat (
acce
pted
) = 8
0% x
nila
i sks
, 3)
A
rtike
l dip
ublik
asik
an d
i jur
nal (
publ
ishe
d) =
100
% x
nila
i sks
.
3 3 7
1
th
2 th
3
th
Jurn
al a
tau
sura
t ket
eran
gan
dari
jurn
al d
an n
aska
h.
1)
Sura
t pen
erim
aan,
2)
Su
rat d
iset
ujui
dim
uat,
3)
Jurn
al d
an n
aska
h.
2 M
enya
mpa
ikan
ora
si il
mia
h, p
embi
cara
sem
inar
:
Ti
ngka
t reg
iona
l dae
rah,
inst
itusi
onal
(min
imum
faku
ltas)
Ti
ngka
t nas
iona
l
Ti
ngka
t int
erna
sion
al (d
enga
n ba
hasa
inte
rnas
iona
l) Pe
njel
asan
:
Pe
nbic
ara
utam
a =
60%
x n
ilai s
ks,
Ang
gota
= 4
0% x
nila
i sks
.
3 5 6
1
th
1 th
2
th
Buk
ti K
iner
ja (m
akal
ah)
Dan
sura
t tug
as
3 M
embe
rikan
pel
atih
an/p
enyu
luha
n/pe
nata
ran
kepa
da m
asya
raka
t. 3
1 th
N
aska
h da
n su
rat t
ugas
ata
u bu
kti l
ain
yang
rele
van
4 M
endi
fusi
kan
(men
yeba
r lua
skan
) tem
uan
kary
a te
knol
ogi d
an a
tau
seni
3
1 th
N
aska
h da
n su
rat t
ugas
ata
u bu
kti l
ain
yang
rele
van
RE
KTOR
INST
ITUT
SEN
I IND
ONES
IA Y
OGYA
KART
A,
P
rof.
Dr.
M. A
gus
Bur
han,
M.H
um
NIP
. 196
0040
8 19
8601
1 00
1
27
27
3. M
EN
YE
BA
RL
UA
SKA
N G
AG
ASA
N
NO
K
EGIA
TA
N W
AJI
B
SKS
MA
SA
BE
RL
AK
U
BU
KTI
1 M
enul
is J
urna
l Ilm
iah:
D
iterb
itkan
ole
h Ju
rnal
tida
k te
rakr
edita
si,
Dite
rbitk
an o
leh
Jurn
al te
rakr
edita
si /
terin
deks
DO
AJ /
C
oper
nicu
s/C
AB
I
Dite
rbitk
an o
leh
Jurn
al te
rakr
edita
si in
tern
asio
nal (
dala
m b
ahas
a in
tern
asio
nal)
terin
deks
Sco
pus/
Web
of S
cien
ce/M
icro
sof
Aca
dem
ic S
earc
h
Penj
elas
an:
Penu
lis p
erta
ma
= 60
% x
nila
i sks
,
A
nggo
ta =
40%
x n
ilai s
ks.
Men
ulis
di J
urna
l Ilm
iah
dini
lai s
elam
a pr
oses
den
gan
rinci
an:
1)
Arti
kel d
iterim
a (s
ubm
itted
) = 4
0% x
nila
i sks
, 2)
A
rtike
l dis
etuj
ui u
ntuk
dim
uat (
acce
pted
) = 8
0% x
nila
i sks
, 3)
A
rtike
l dip
ublik
asik
an d
i jur
nal (
publ
ishe
d) =
100
% x
nila
i sks
.
3 3 7
1
th
2 th
3
th
Jurn
al a
tau
sura
t ket
eran
gan
dari
jurn
al d
an n
aska
h.
1)
Sura
t pen
erim
aan,
2)
Su
rat d
iset
ujui
dim
uat,
3)
Jurn
al d
an n
aska
h.
2 M
enya
mpa
ikan
ora
si il
mia
h, p
embi
cara
sem
inar
:
Ti
ngka
t reg
iona
l dae
rah,
inst
itusi
onal
(min
imum
faku
ltas)
Ti
ngka
t nas
iona
l
Ti
ngka
t int
erna
sion
al (d
enga
n ba
hasa
inte
rnas
iona
l) Pe
njel
asan
:
Pe
nbic
ara
utam
a =
60%
x n
ilai s
ks,
Ang
gota
= 4
0% x
nila
i sks
.
3 5 6
1
th
1 th
2
th
Buk
ti K
iner
ja (m
akal
ah)
Dan
sura
t tug
as
3 M
embe
rikan
pel
atih
an/p
enyu
luha
n/pe
nata
ran
kepa
da m
asya
raka
t. 3
1 th
N
aska
h da
n su
rat t
ugas
ata
u bu
kti l
ain
yang
rele
van
4 M
endi
fusi
kan
(men
yeba
r lua
skan
) tem
uan
kary
a te
knol
ogi d
an a
tau
seni
3
1 th
N
aska
h da
n su
rat t
ugas
ata
u bu
kti l
ain
yang
rele
van
RE
KTOR
INST
ITUT
SEN
I IND
ONES
IA Y
OGYA
KART
A,
P
rof.
Dr.
M. A
gus
Bur
han,
M.H
um
NIP
. 196
0040
8 19
8601
1 00
1
27
27
3. M
EN
YE
BA
RL
UA
SKA
N G
AG
ASA
N
NO
K
EGIA
TA
N W
AJI
B
SKS
MA
SA
BE
RL
AK
U
BU
KTI
1 M
enul
is J
urna
l Ilm
iah:
D
iterb
itkan
ole
h Ju
rnal
tida
k te
rakr
edita
si,
Dite
rbitk
an o
leh
Jurn
al te
rakr
edita
si /
terin
deks
DO
AJ /
C
oper
nicu
s/C
AB
I
Dite
rbitk
an o
leh
Jurn
al te
rakr
edita
si in
tern
asio
nal (
dala
m b
ahas
a in
tern
asio
nal)
terin
deks
Sco
pus/
Web
of S
cien
ce/M
icro
sof
Aca
dem
ic S
earc
h
Penj
elas
an:
Penu
lis p
erta
ma
= 60
% x
nila
i sks
,
A
nggo
ta =
40%
x n
ilai s
ks.
Men
ulis
di J
urna
l Ilm
iah
dini
lai s
elam
a pr
oses
den
gan
rinci
an:
1)
Arti
kel d
iterim
a (s
ubm
itted
) = 4
0% x
nila
i sks
, 2)
A
rtike
l dis
etuj
ui u
ntuk
dim
uat (
acce
pted
) = 8
0% x
nila
i sks
, 3)
A
rtike
l dip
ublik
asik
an d
i jur
nal (
publ
ishe
d) =
100
% x
nila
i sks
.
3 3 7
1
th
2 th
3
th
Jurn
al a
tau
sura
t ket
eran
gan
dari
jurn
al d
an n
aska
h.
1)
Sura
t pen
erim
aan,
2)
Su
rat d
iset
ujui
dim
uat,
3)
Jurn
al d
an n
aska
h.
2 M
enya
mpa
ikan
ora
si il
mia
h, p
embi
cara
sem
inar
:
Ti
ngka
t reg
iona
l dae
rah,
inst
itusi
onal
(min
imum
faku
ltas)
Ti
ngka
t nas
iona
l
Ti
ngka
t int
erna
sion
al (d
enga
n ba
hasa
inte
rnas
iona
l) Pe
njel
asan
:
Pe
nbic
ara
utam
a =
60%
x n
ilai s
ks,
Ang
gota
= 4
0% x
nila
i sks
.
3 5 6
1
th
1 th
2
th
Buk
ti K
iner
ja (m
akal
ah)
Dan
sura
t tug
as
3 M
embe
rikan
pel
atih
an/p
enyu
luha
n/pe
nata
ran
kepa
da m
asya
raka
t. 3
1 th
N
aska
h da
n su
rat t
ugas
ata
u bu
kti l
ain
yang
rele
van
4 M
endi
fusi
kan
(men
yeba
r lua
skan
) tem
uan
kary
a te
knol
ogi d
an a
tau
seni
3
1 th
N
aska
h da
n su
rat t
ugas
ata
u bu
kti l
ain
yang
rele
van
RE
KTOR
INST
ITUT
SEN
I IND
ONES
IA Y
OGYA
KART
A,
P
rof.
Dr.
M. A
gus
Bur
han,
M.H
um
NIP
. 196
0040
8 19
8601
1 00
1
27
45
46