Panduan Ngusabha Dalem DP Nongan 2013

18
NGUSABHA DALEM DESA PAKRAMAN NONGAN 2013 A. SEKILAS MENGENAI DESA PAKRAMAN NONGAN Berdasarkan hasil penelitian Tim Balai Arkeologi Denpasar (1994/1995), diperkirakan sekitar tahun 1399 Masehi sudah ada kelompok masyarakat yang mendiami wilayah Desa Nongan. Mereka diantaranya berasal dari keturunan I Gusti Gede Sekar, I Bandhesa Pande Bujaga, termasuk krama keturunan Tionghoa dari Lie Sing Wat. Baru sekitar tahun 1779 ada penguasa bernama I Gusti Nyoman Rai yang ditugaskan oleh Raja I Gusti Nengah Sibetan yang merupakan wakil Raja Karangasem bagian Barat Bukit (berkedudukan di Desa Selat) untuk memimpin wilayah Desa Nongan. Menurut penjelasan yang secara turun temurun diwariskan dari generasi ke generasi, diyakini bahwa Nongan itu berasal dari kata Neng (bahasa Bali) yang berarti ‘diam, kosong, berhenti digarap atau belum pernah digarap’; Nengan yang berarti ‘tanah atau wilayah dalam keadaan kosong / tidak digarap’. Dalam hal ini wilayah Desa Nongan diyakini sebagai suatu wilayah tidak bertuan yang merupakan wilayah perbatasan / perebutan wilayah antara kerajaan Karangasem, Klungkung dan Bangli. Awalnya Desa Pakraman Nongan yang berada di Desa Nongan Kecamatan Rendang Kabupaten Karangasem ini dibangun secara harmonis oleh krama dari 15 banjar adat yang masing-masing merupakan pengempon / penyungsung dari 3 (tiga) pura dalem, yaitu Pura Dalem Segah, Pura Dalem Kupa dan Pura Dalem Nongan. Pura Dalem Segah disungsung 2 banjar adat yaitu Banjar Segah Kaja dan Banjar Segah Kelod. Pura Dalem Kupa disungsung 4 banjar adat yaitu Banjar Manggaan, Banjar Ambengan, Banjar Pande dan Banjar Bujaga. Sedangkan Pura Dalem Nongan disungsung 9 banjar adat yaitu Banjar Nongan Kaler, Banjar Bucu, Banjar Bukian, Banjar Sekar, Banjar Sigar, Banjar Tengah, Banjar Saren Kaler, Banjar Saren Tengah dan Banjar Saren Kelod. Uniknya, Pura Puseh / Bale Agung di desa ini (yang kebetulan terletak di kawasan empon Banjar Segah) secara formal hanya disungsung oleh krama pangempon Pura Dalem Segah (2 banjar adat). Pada tahun 2007 terjadi pemekaran desa pakraman. Desa Pakraman Nongan dimekarkan menjadi 2 desa pakraman yaitu Desa 1

description

Penjelasan tentang pelaksanaan Ngusabha Dalem 2013 Desa Pakraman Nongan sekaligus pelaksanaan Pemasupatian awig-awig dan peresmian Pura Kahyangan Desa

Transcript of Panduan Ngusabha Dalem DP Nongan 2013

Page 1: Panduan Ngusabha Dalem DP Nongan 2013

NGUSABHA DALEMDESA PAKRAMAN NONGAN 2013

A. SEKILAS MENGENAI DESA PAKRAMAN NONGANBerdasarkan hasil penelitian Tim Balai Arkeologi Denpasar

(1994/1995), diperkirakan sekitar tahun 1399 Masehi sudah ada kelompok masyarakat yang mendiami wilayah Desa Nongan. Mereka diantaranya berasal dari keturunan I Gusti Gede Sekar, I Bandhesa Pande Bujaga, termasuk krama keturunan Tionghoa dari Lie Sing Wat. Baru sekitar tahun 1779 ada penguasa bernama I Gusti Nyoman Rai yang ditugaskan oleh Raja I Gusti Nengah Sibetan yang merupakan wakil Raja Karangasem bagian Barat Bukit (berkedudukan di Desa Selat) untuk memimpin wilayah Desa Nongan.

Menurut penjelasan yang secara turun temurun diwariskan dari generasi ke generasi, diyakini bahwa Nongan itu berasal dari kata Neng (bahasa Bali) yang berarti ‘diam, kosong, berhenti digarap atau belum pernah digarap’; Nengan yang berarti ‘tanah atau wilayah dalam keadaan kosong / tidak digarap’. Dalam hal ini wilayah Desa Nongan diyakini sebagai suatu wilayah tidak bertuan yang merupakan wilayah perbatasan / perebutan wilayah antara kerajaan Karangasem, Klungkung dan Bangli.

Awalnya Desa Pakraman Nongan yang berada di Desa Nongan Kecamatan Rendang Kabupaten Karangasem ini dibangun secara harmonis oleh krama dari 15 banjar adat yang masing-masing merupakan pengempon / penyungsung dari 3 (tiga) pura dalem, yaitu Pura Dalem Segah, Pura Dalem Kupa dan Pura Dalem Nongan. Pura Dalem Segah disungsung 2 banjar adat yaitu Banjar Segah Kaja dan Banjar Segah Kelod. Pura Dalem Kupa disungsung 4 banjar adat yaitu Banjar Manggaan, Banjar Ambengan, Banjar Pande dan Banjar Bujaga. Sedangkan Pura Dalem Nongan disungsung 9 banjar adat yaitu Banjar Nongan Kaler, Banjar Bucu, Banjar Bukian, Banjar Sekar, Banjar Sigar, Banjar Tengah, Banjar Saren Kaler, Banjar Saren Tengah dan Banjar Saren Kelod. Uniknya, Pura Puseh / Bale Agung di desa ini (yang kebetulan terletak di kawasan empon Banjar Segah) secara formal hanya disungsung oleh krama pangempon Pura Dalem Segah (2 banjar adat).

Pada tahun 2007 terjadi pemekaran desa pakraman. Desa Pakraman Nongan dimekarkan menjadi 2 desa pakraman yaitu Desa Pakraman Segah dan Desa Pakraman Nongan. Krama pengempon Pura Dalem Segah sekaligus mengempon Pura Puseh dan Pura Bale Agung yang terdiri atas 2 banjar adat menjadi krama Desa Pakraman Segah dan 13 banjar adat yaitu pengempon Pura Dalem Kupa dan Dalem Nongan menjadi krama Desa Pakraman Nongan. Pengempon Pura Dalem Kupa yaitu Banjar Adat Manggaan, Banjar Adat Ambengan, Banjar Adat Pande, dan Banjar Adat Bujaga. Sedangkan pengempon Pura Dalem Nongan adalah Banjar Adat Nongan Kaler, Banjar Adat Bucu, Banjar Adat Bukian, Banjar Adat Sekar, Banjar Adat Sigar, Banjar Adat Tengah, Banjar Adat Saren Kaler, Banjar Adat Saren Tengah dan Banjar Adat Saren Kelod.

1

Page 2: Panduan Ngusabha Dalem DP Nongan 2013

B. NGUSABA DALEM DESA PAKRAMAN NONGANNgusabha di Desa Pakraman Nongan adalah Ngusabha Dalem.

Nongan yang awalnya terdiri atas 15 banjar adat mempunyai 3 Pura Dalem yaitu Pura Dalem Segah, Pura Dalem Kupa, dan Pura Dalem Nongan. Setiap tahun pada pinanggal ping tiga sasih jyesta di ketiga Pura Dalem tersebut dilangsungkan upacara Ngusabha Dalem. Kemudian keesokan harinya (pinanggal ping pat sasih jyesta) Ida Bhetara Dalem Tiga lunga memasar ke Pasar Nongan dan disthanakan di Pura Pesamuhan Desa yang terletak di sebelah utara pasar. Namun kini setelah pemekaran desa Pakraman Nongan, Ngusabha Dalem dilangsungkan di 2 Pura Dalem yaitu Pura Dalem Kupa dan Pura Dalem Nongan. Adapun urutan pelaksanaan Ngusabha Dalem di Desa Pakraman Nongan dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Rangkaian Upacara ngusabha dalem dimulai pada panglong ping 12 Sasih kedasa. Pada saat ini dilaksanakan kegiatan “ngerata”. Secara fisik ngerata bertujuan untuk membersihkan lingkungan pura dan sekitarnya (membersihkan buwana agung). Secara non fisik ngerata bertujuan untuk membersihkan dan menyucikan fikiran menyongsong upacara ngusabha dalem (membersihkan buwana alit).

2. Pada tilem kedasa dilaksanakan upacara mecaru di ulun setra baik di Setra Dalem Kupa maupun di setra Dalem Nongan. Upacara ini bertujuan untuk nyomia Bhuta Kala sehingga tidak mengganggu jalannya upacara ngusabha dalem.

3. Pinanggal ping tiga sasih jyesta diselenggarakan Ngusabha Dalem di Pura Dalem Kupa maupun Pura Dalem Nongan yang dilaksanakan oleh masing-masing banjar adat pengempon pura dalem.

4. Pinanggal ping pat sasih jyesta Ida Bhatara Dalem Kalih diiring lunga memasar ke Pura Pesamuhan (kini menjadi pura kahyangan desa disebut Pura Pesamuhan Agung). Krama dari 13 banjar adat ikut sembahyang bersama-sama memuja keagungan Ida Bhatara Dalem Kalih.

5. Pinanggal ping lima sasih jyesta Ida Bhatara Dalem yang melinggih di Pura Pesamuhan Agung katuran Bakti penyuwung.

6. Pinanggal ping nem sasih jyesta Ida Bhatara Dalem yang melinggih di Pura Pesamuhan Agung katuran Bakti pengebek. Setelah itu Ida Bhetara Dalem kairing kembali ke Pura Dalem masing-masing untuk kemudian mesineb.

7. Pinanggal ping pat belas sasih jyesta dilaksanakan upacara nyolasin. Upacara ini sebagai pertanda bahwa rangkaian upacara Ngusabha Dalem Desa Pakraman Nongan telah berakhir.

C. NGUSABHA DALEM 2013.Pada tahun 2013 ini, Ngusabha Dalem Desa Pakraman Nongan jatuh

pada 13 April 2013. Ngusabha Dalem tahun ini merupakan Ngusabha Dalem yang sangat istimewa. Ngusabha Dalem dirangkaikan dengan pemasupatian Awig-awig dan Peresmian Pura Pesamuhan Agung yang merupakan pura kahyangan Desa Pakraman Nongan. Upacara tersebut akan dilaksanakan pada pinanggal ping lima sasih jyesta, Senin 15 April

2

Page 3: Panduan Ngusabha Dalem DP Nongan 2013

2013 di saat Ida Bhatara Dalem sedang melinggih di Pura Pesamuhan Agung katuran Bakti penyuwung. Pemasupatian awig-awig akan dilaksanakan oleh Sulinggih setelah awig-awig disahkan oleh krama desa dan pencatatannya disahkan oleh Bapak Bupati Karangasem. Pada saat itu Bapak Bupati Karangasem juga meresmikan Pura Pesamuhan Agung Desa Pakraman Nongan yang sekaligus merupakan Kahyangan Desa (susunan acara terlampir). Dengan demikian di Pura Pesamuhan Agung disthanakan Ida Bhatara Dalem kalih di bale pesamuhan, Ida Bhetara Wisnu di Meru Tumpang Tiga, dan Ida Bhetara Brahma di Gedong.

Krama Desa Pakraman Nongan sangat antusias menyambut Ngusabha Dalem yang bersejarah ini. Mereka mulai mempersiapkan upacara di pura dalem dan Pura Pesamuhan Agung beserta wantilan yang terletak di nista mandala pura pun mulai dibersihkan dan diperbaiki. Krama desa bekerjsama dan memberikan punia untuk pelaksanaan pembersihan dan perbaikan wantilan ini karena Desa Pakraman Nongan tidak mempunyai tanah laba desa yang menjadi penghasilan desa. Itu sebabnya, selama ini selain donatur dari krama desa, dana kegiatan pembangunan di Desa Pakraman Nongan lebih banyak bersumber dari dana bantuan sosial Bupati Karangasem dan Gubernur Bali.

D. PENUTUPDengan telah dilaksanakannya Pemasupatian Awig-awig dan

Peresmian Pura Pesamuhan Agung yang merupakan Pura Kahyangan Desa, Desa Pakraman Nongan pada Ngusabha Dalem 2013 ini, maka langkah selanjutnya yang harus dilaksanakan adalah sosialisasi dan pelaksanaan awig-awig untuk menjaga keharmonisan Tri Hita Karana menuju terwujudnya krama yang shanti jagaditha. Hal-hal yang belum tersurat pada awig-awig akan dimuat pada perarem sebagai peraturan pelaksanaannya. Selain itu, dengan diresmikannya Pura Pesamuhan Agung sebagai Pura Kahyangan Desa maka prajuru Desa Pakraman Nongan berniat untuk segera menyelesaikan penataan madya mandala dan nista mandala pura. Setelah itu kami berencana untuk melaksanakan karya Ngenteg Linggih dan Pedudusan Agung di masa yang akan datang.

Semoga dengan restu Ida Bhatara dan dukungan seluruh krama serta pemerintah rencana tersebut dapat diwujudkan pada Ngusabha Dalem tahun 2014.

3

Page 4: Panduan Ngusabha Dalem DP Nongan 2013

SUSUNAN ACARANGUSABHA DALEM, PERESMIAN PURA PESAMUHAN AGUNG DAN

PASUPATI AWIG-AWIG DESA PAKRAMAN NONGANNONGAN, 15 APRIL 2013

WAKTU URAIAN ACARA KETERANGANPkl. 11.00 - 13.30 Wita

Persiapan dan pelaksanaan Aci Bhakti “Penyuung” Ida Betara Dalem Memasar, Piodalan Pura Pesamuhan Agung dan Pemasupatian Awig-Awig Desa Pakraman Nongan

Panitia, Keliang Banjar, Keliang Empon Pura Dalem, Pemangku, Undangan, pemedek dan krama Desa Pakraman Nongan sudah di tempat

Pkl. 13.30 - Bapak Bupati Karangasem dan Gubernur Bali beserta rombongan tiba di tempat upacara / Wantilan Desa Pakraman Nongan

Sie Protokoler / Acara dan konsumsi

Pkl. 13.45 - 14.00 Wita

Laporan dari Bendesa Desa Pakraman Nongan

Bendesa

Pkl. 14.00 - 14.15 Wita

Penandatangan Awig-Awig dan Prasasti Peresmian Pembangunan Pura Pesamuhan Agung Desa Pakraman Nongan oleh Bupati Karangasem

Keliang Banjar, Keliang Empon Pura Dalem, Bendesa, Perbekel Nongan, Camat Rendang dan Bupati Karangasem

Pkl. 14.15 - 14.30 Wita

Pemasupatian Awig-Awig Desa Pakraman Nongan oleh Sulinggih

Ida Pedanda Gde Jelantik (Griya Alang Kajeng Nongan)

Pkl. 14.30 - 15.00 Wita

Dharma Wacana dan Punia dari Bupati Karangasem

Bupati Karangasem

Pkl. 15.00 - 15.30 Wita

Dharma Wacana dan Punia dari Gubernur Bali

Gubernur Bali

Pkl. 15.30 - 15.50 Wita

Sembahyang Bersama Sulinggih

Pkl. 15.50 – selesai

Penutup / Ngelungsur Ajengan Yasa

Sie Protokoler / Acara dan konsumsi

Acara bersifat tentatif

4

Page 5: Panduan Ngusabha Dalem DP Nongan 2013

SUSUNAN PANITIA NGUSABA DALEM DESA PAKRAMAN NONGAN TAHUN 2013

PENASIHAT : Keliang Kertha DesaPande Gede SudastaI Gusti Ngurah Indra Kecapa

PENANGGUNG JAWAB : Bendesa Desa Pakraman NonganKETUA I : I Wayan SutresnaKETUA II : I Gusti Ngurah WiryanataSEKRETARIS I : Ngakan Putu SuarjanaSEKRETARIS II : Nengah SulatraBENDAHARA I : I Ketut ErawanBENDAHARA II : Gusti Lanang Adi Pratama

BIDANG / SEKSI :a. UPACARA :

- I Komang Sumarta / Keliang Empon Dalem Kupa (Koordinator)- Ida Made Jelantik / Keliang Empon Dalem Nongan - Jro Mangku Komang Susila / Paiketan Pemangku- I Made Jati / Keliang Br. Sekar - I Putu Darmayasa / Keliang Br. Pande

b. WALEN / ACI :- I Made Geria / Br. Pande (Koordinator)- I Kadek Murtiana / Keliang Br. Bujaga- Ngakan Made Ariawan / Keliang Pasraman- Sang Nyoman Badra / Keliang Br. Manggaan

c. PERLENGKAPAN :- I Nengah Suta / Keliang Br. Bucu (Koordinator)- I Wayan Mudita / Keliang Br. Saren Kaler- Dewa Made Rai Saputra / Keliang Br. Nongan Kaler- I Ketut Ardika / Keliang Br. Tengah

d. KONSUMSI :- Ibu Perbekel Nongan (Koordinator)- I Komang Yadnya / Keliang Br. Ambengan - Ngakan Putu Kisid / Keliang Br. Sigar- I Ketut Sudikartawan / Keliang Br. Saren Kelod- PKK Desa Nongan- Sekaa Daha Teruna soang-soang banjar 2 diri

e. KEAMANAN :- Wayan Daging Winaya / Koordinator Pecalang (Koordinator)- Pande Made Arya Saputra / Koordinator Hansip- Anggota TNI/POLRI saking Desa Pakraman Nongan - Krama sane kesudi dados Pecalang / Hansip ring banjar soang-soang

5

Page 6: Panduan Ngusabha Dalem DP Nongan 2013

f. KEBERSIHAN :- Banjar Pekemit- Sekaa Daha Teruna soang-soang banjar 2 diri

g. DANA PUNIA / PENGGALIAN DANA :- I Ketut Lami (Keliang Br Saren Tengah)- I Ketut Budiarta (Keliang Br Bukian)- Putu Antara / Penglingsir Krama Tionghoa- Karyawan LPD- Sekaa Daha Teruna soang-soang banjar 2 diri

h. HUMAS / DOKUMENTASI / PENYAMBUT TAMU :- Komang Suparta (Koordinator)- Komang Endrawan- Sekaa Daha Teruna soang-soang banjar 2 diri

i. PEMBANTU UMUM :- I Wayan Daging (Koordinator)- I Nyoman Suarnaya - Ngakan Putu Darma Susila

6

Page 7: Panduan Ngusabha Dalem DP Nongan 2013

PANITIA PENYURATAN PEREVISIANAWIG-AWIG DESA PAKRAMAN NONGAN 2010

No.

Nama Alamat Jabatan

1I Gusti Ngurah Wiryanata

Br. Bukian Ketua

2 I Nengah Sulatra Br. Manggaan Wakil Ketua

3 Luh Putu Alit Suartini Br. Tengah Sekretaris

4I Gusti Lanang Adi Pratama

Br. Bucu Bendahara

5 Ida Ketut Andel ErawanBr. Nongan Kaler

Koordinator Parahyangan

6 Dewa Putu Budiarta Br. Saren Kelod Koordinator Pawongan

7 Pande Komang Suarta Br. Pande Koordinator Palemahan

8 I Wayan Dugdug Br. AmbenganKoordinator Tata Pakraman

9 I Nengah Lanus Br. Sigar Anggota

10I Nyoman Gede Wisnawa

Br. Bujaga Anggota

11 I Nyoman Suardana Br. Saren Kaler Anggota

12 Made Sutaba Br. Sekar Anggota

13 I Wayan BudiartaBr. Saren Tengah

Anggota

7

Page 8: Panduan Ngusabha Dalem DP Nongan 2013

PRAJURU DESA PAKRAMAN NONGAN2010-2014

1. Bendesa Ida Made Dwipayana

2. Petajuh I Wayan Sutresna

3. Penyarikan 1 Ngakan Putu Suarjana

4. Penyarikan 2, Baga Palemahan I Wayan Daging

5. Juru Raksa 1 I Ketut Erawan

6. Juru Raksa 2, Baga Pawongan I Komang Suarnaya

7. Keliang Pura Dalem Nongan , Baga

ParahyanganIda Made Jelantik

8. Keliang Pura Dalem Kupa, Baga

ParahyanganI Komang Sumarta

9. Juru ArahNgakan Putu Darma

Susila

10. Kelian Banjar Manggaan Sang Nyoman Badra

11. Kelian Banjar Ambengan I Komang Yadnya

12. Kelian Banjar Pande I Made Geria

13. Kelian Banjar Bujaga I Kadek Murtiana

14. Kelian Banjar Nongan Kaler Dewa Bagus Made Rai

Saputra

15. Kelian Banjar Bucu I Nengah Suta

16. Kelian Banjar Bukian I Ketut Budiarta

17. Kelian Banjar Sekar I Made Jati Astawa

18. Kelian Banjar Sigar Ngakan Putu Kisid

19. Kelian Banjar Tengah I Ketut Ardika

20. Kelian Banjar Saren kaler I Wayan Mudita

21. Kelian Banjar Saren Tengah I Ketut Lami

22. Kelian Banjar Saren Kelod I Ketut Sudi Kartawan

8

Page 9: Panduan Ngusabha Dalem DP Nongan 2013

KERTHA DESA PAKRAMAN NONGAN2010-2014

Keliang I Putu Martha Sugiantara

Petajuh (Baga Parahyangan) Jero Mangku Made Mudita.

Petajuh (Baga Pawongan) I Gede Widana

Petajuh (Baga Palemahan) I Ketut Suardika

Penyarikan I Gusti Ngurah Indra Kecapa

Anggota I Wayan Suradnya

Anggota I Gede Arta

Anggota I Dewa Gede Ardika

Anggota I Gede Ganti

Anggota I Wayan Artana

Anggota I Gusti Made Muliawan

Anggota I Made Selamet

Anggota I Wayan Sudana

Anggota Pande Gede Sudasta

Anggota Ida Made Oka

Anggota Ngakan Komang Antara

Anggota Ngakan Putu Murtika

Anggota Ida Ketut Diksa

Anggota I Wayan Bangbang Nuita

9

Page 10: Panduan Ngusabha Dalem DP Nongan 2013

PECALANGDESA PAKRAMAN NONGAN

I Wayan Daging WinayaKoordinator

Pecalang

I Wayan Gunawan Anggota

I Komang Budiarta Anggota

Ida Wayan Ngurah Anggota

I Ketut Merta Anggota

Pande Putu Ngurah Anggota

I Komang Suarna Anggota

Ngakan Made Putra Negara Anggota

I Made Saban Anggota

I Nengah Sugiana Anggota

I Nyoman Subrata Anggota

I Nengah Suparta Anggota

I Nengah Mahendra Anggota

I Made Sandika Anggota

I Putu Suyasa Anggota

I Made Kilia Anggota

I Made Suardika Anggota

I Nengah Lanus Anggota

I Kadek Yasa Anggota

Ngakan Ketut Alit Anggota

I Made Aryawan Anggota

I Made Suartana Anggota

Gusti Komang Artawan Anggota

I Made Ardika Anggota

I Ketut Pilih Anggota

I Made Mustika Anggota

I Wayan Juliantara Anggota

Gusti Komang Alit Anggota

I Wayan Lete Anggota

10

Page 11: Panduan Ngusabha Dalem DP Nongan 2013

JRO MANGKU PENGAYAH NGUSABHA DALEMDESA PAKRAMAN NONGAN 2013

No Nama Alamat

1 Sang Guru Mangku Rai Br. Manggaan

2 Sang Guru Mangku Arka Br. Manggaan

3 Sang Guru Mangku Putra Br. Manggaan

4 Jro Mangku Ludra Br. Manggaan

5 Jro Mangku Rajin Br. Manggaan

6 Jro Mangku Ketut Putra Br. Ambengan

7 Jro Mangku Komang Selamet Br. Ambengan

8 Jro Mangku Made Pica Br. Ambengan

9 Jro Mangku Wayan Numarsa Br. Ambengan

10 Jro Mangku Nyoman Kaler Br. Ambengan

11 Jro Mangku Made Mudita Br. Ambengan

12 Jro Mangku Wayan Tegteg Br. Ambengan

13 Jro Mangku Dewa Made Rai Br. Ambengan

14 Jro Mangku Dewa Gede Anom Br. Ambengan

15 Jro Mangku Ir. I Ketut Arnawa Br. Pande

16 Jro Mangku Pande Made Tastra Br. Pande

17 Jro Mangku Wayan Ginantra Br. Pande

18 Jro Mangku Made Koyan Br. Pande

19 Jro Mangku Made Sandi Br. Pande

20 Jro Mangku Komang Darmayasa Br. Pande

21 Jro Mangku Wartanipta Br. Pande

22 Jro Mangku Ketut Korya Br. Pande

23 Jro Mangku Made Arka Pendit Br. Pande

24 Jro Mangku Made Agus Pande Asrama Br. Pande

25 Jro Mangku Made Ratep Br. Pande

26 Jro Mangku Wayan Arjana Br. Pande

11

Page 12: Panduan Ngusabha Dalem DP Nongan 2013

No Nama Alamat

27 Jro Mangku Made Miasa Br. Pande

28 Jro Mangku Made Sudiarsa Br. Bujaga

29 Jro Mangku Wayan Gde Sucita Br. Bujaga

30 Jro Mangku Ida Made Jelantik Br. Nongan Kaler

31 Jro Mangku Darsana Br. Bucu

32 Jro Mangku Brasta Br. Bucu

33 Jro Gede Mangku Dipta Br. Bucu

34 Jro Mangku Pasek Br. Bucu

35 Jro Mangku Merta Br. Bucu

36 Jro Mangku Kerti Br. Bucu

37 Jro Mangku Nyoman Sugama Br. Bukian

38 Jro Mangku Sari Br. Bukian

39 Jro Mangku Musti Br. Sekar

40 Jro Mangku Gede Kastawan Br. Sekar

41 Jro Mangku Komang Susila Br. Sekar

42 Jro Mangku Gede Puja Br. Sekar

43 Jro Mangku Puspa Br. Sekar

44 Jro Mangku Komang Putra Br. Sekar

45 Jro Mangku Gelis Br. Sekar

46 Jro Mangku Pamiarta Br. Sekar

47 Jro Mangku Made Sudiartama Br. Sekar

48 Jro Mangku Natih Br. Sigar

49 Jro Ngakan Mangku Wisnaya Br. Sigar

50 Jro Mangku Ketut Arya Br. Tengah

51 Jro Mangku Nyoman Sudaya Br. Tengah

52 Jro Mangku Nengah Wendra Br. Tengah

53 Jro Mangku Nyoman Astawa Br. Tengah

54 Jro Mangku Ngakan jawi Br. Tengah

12

Page 13: Panduan Ngusabha Dalem DP Nongan 2013

No Nama Alamat

55 Jro Gusti Mangku Jelantik Br. Saren Kaler

56 Jro Mangku Murti Br. Saren Tengah

57 Jro Mangku Ketut Widna Br. Saren Kelod

58 Jro Mangku Ketut Kuub Br. Saren Kelod

59 Jro Mangku Made Sukama Br. Saren Kelod

60 Jro Mangku Made Muriana Br. Saren Kelod

61 Jro Mangku Nengah Kembar Br. Saren Kelod

13