PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... -...

18
PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN INTERNASIONALISASI PROGRAM STUDI DI LINGKUNGAN UNY TAHUN 2013 Disusun oleh Bidang Pengembangan Internasionalisasi Lembaga Kantor Urusan Internasional dan Kemitraan

Transcript of PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... -...

Page 1: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas

PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN

INTERNASIONALISASI PROGRAM STUDI

DI LINGKUNGAN UNY

TAHUN 2013

Disusun oleh

Bidang Pengembangan Internasionalisasi Lembaga

Kantor Urusan Internasional dan Kemitraan

Page 2: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2013

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Dasar Hukum

C. Tujuan

D. Sasaran

E. Input Kegiatan

F. Indikator Keberhasilan

BAB II MEKANISME SELEKSI

A. Kriteria Penerima Subsidi

B. Proses Seleksi dan Penetapan Pemenang Insentif

BAB III PENGELOLA

A. Pengelola Program di Tingkat Pusat

B. Pengelola Program di Tingkat Penerima Subsidi

BAB IV MEKANISME PENDANAAN

A. Peruntukan Dana

B. Tata Cara Pencairan/Penyaluran Dana

C. Pengelolaan dan Pelaporan Dana

BAB V PELAKSANAAN INTERNASIONALISASI PROGRAM STUDI

A. Tahap Persiapan

B. Tahap Pelaksanaan

C. Tahap Pelaporan

BAB VI MONITORING, EVALUASI, DAN PELAPORAN

A. Tujuan

B. Aspek Monitoring dan Evaluasi

C. Organisasi Pelaksana Monitoring dan Evaluasi

D. Pelayanan Informasi dan Pengaduan

E. Laporan Pelaksanaan Kegiatan

BAB VII JADWAL

BAB VIII PENUTUP

Page 3: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Persaingan pasar kerja, pasca digulirkannya pasar bebas baik di tingkat ASEAN maupun Asia,

menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan

pendidikannya sehingga para lulusannya dapat ikut berkompetisi pada pasar bebas tersebut,

TIDAKtersisihkan oleh sumberdaya manusia dari negeri lain. Untuk itu Renstra Kemdiknas

tahun 2010 – 2014 menggariskan bahwa program Pendidikan Tinggi diselenggarakan antara

lain untuk mendukung tersedianya tenaga kerja yang bermutu, relevan, dan berdaya saing

internasional.

Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) sebagai salah satu perguruan tinggi besar di Indonesia

perlu berusaha mengembangkan dirinya dari waktu ke waktu hingga mencapai mutu

penyelenggaraan pendidikan/pengajaran, penelitian, publikasi, pengabdian pada masyarakat,

dan manajemen/pengelolaan yang diakui secara internasional – biasa disebut sebagai world

class university (WCU). Berkaitan dengan perlunya pengembangan diri UNY tersebut, sejak

beberapa tahun terakhir UNY telah melakukan berbagai upaya RINTISAN untuk

menyelenggarakan pengembangan UNY menuju WCU dengan meningkatkan mutu

penyelenggaraan pendidikan/pengajaran, penelitian, publikasi, pengabdian pada masyarakat,

dan manajemen/pengelolaan UNY. Berikut adalah beberapa di antara banyak kegiatan yang

telah dilakukan oleh UNY dalam merintis pengembangan UNY menuju sebuah WCU:

1. penyelenggaraan Pendidikan Guru Sekolah Bertaraf Internasional pada sejumlah program

studi di FMIPA,

2. penyelenggaraan seminar-seminarinternasional,

3. pemberian subsidi dan/atau fasilitasi publikasi dan diseminasi nasional dan internasional,

4. perintisankemitraan dengan sejumlah PT dalam dan luar negeri,

5. merekrut mahasiswa dari luar negeri,

6. meningkatkan kualitas dosen dengan studi lanjut S2 dan S3,

7. short course dan study visit bagi dosen dan karyawan ke luar negeri,

8. pertukaran mahasiswa,

9. dosen tamu dari luar negeri,

10. joint researchdengan peneliti PT di luar negeri, dan

11. pemberian insentif internasionalisasi program studi.

Salah satu upaya yang dilakukan oleh UNY tersebut adalah pemberian insentif internasionalisasi

program studi kepada program studi-program studi yang memenuhi persyaratan di lingkungan

UNY sejak 2011melalui Kantor Internasional (KI) secara bertahap. Untuk tahun 2013 ini, 10

(sepuluh) program studi akan mendapatkan subsidi masing-masing sebesar Rp. 50.000.000,-

Page 4: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas

(Lima Puluh Juta Rupiah) melalui proses seleksi berdasarkan proposal yang diajukan. Subsidi

yang akan diberikan kepada 10program studi terpilih tersebut merupakan dana stimulan.

Dalam panduan ini yang dimaksud dengan internasionalisasi program studi adalah berbagai

upaya tepat yang dilakukan oleh program studi di lingkungan UNY menuju pada

penyelenggaraan pendidikan/pengajaran, penelitian, publikasi, pengabdian pada masyarakat,

dan pengelolaan program studi yang mutunya diakui secara internasional. Berikut adalah

BEBERAPA kriteria program studi internasional dipandang dari segi input, proses, dan output.

1. Input

a. Memiliki dosen dengan 100% berkualifikasi pendidikan minimal S2 pada bidang yang

linear dari PT terakreditasi.

b. Minimal 50% dosen memiliki kemampuan berbahasa Inggris tinggi (setara dengan

kemampuan berbahasa Inggris seseorang dengan skor TOEFL ≥ 500).

c. Memiliki profesor ≥ 2 dalam bidang keahlian relevan dengan program studi.

d. Mampu merekrut mahasiswa berprestasi baik dari dalam negeri maupun luar negeri.

e. Memiliki berbagai sarana dan prasarana pendukung penyelenggaraan

pendidikan/pengajaran, penelitian, publikasi, dan pengabdian pada masyarakat sesuai

dengan tuntutan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni misalnya

perpustakaan (dengan koleksi buku referensi dan jurnal ilmiah), laboratorium, dan

media pembelajaran mutakhir.

f. Memiliki sarana dan prasarana TIK untuk mendukung penyelenggaraan e-learning dan

e-management yang handal.

g. Memiliki berbagai sumber pendapatan yang banyak.

2. Proses

a. Memiliki kurikulum, silabus, rencana pelaksanaan perkuliahan, dan bahan ajar yang

diperbaharui terus-menerus untuk menyesuaikan dengan perkembangan ilmu

pengetahuan, teknologi, dan seni (dengan referensi paling tua lima tahun) serta tuntutan

kebutuhan masyarakat lokal, nasional, dan global saat ini.

b. Mengimplementasikan pendekatan, metode, strategi, teknik, dan prinsip-prinsip

pembelajaran dan penilaian mutakhir yang didukung oleh pemanfaatan teknologi

informasi dan komunikasi (e-learning) secara konsisten.

c. Menyelenggarakan kegiatan penelitian (baik murni maupun terapan) pada isu-isu

mutakhir sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni serta

tuntutan kebutuhan masyarakat lokal, nasional, dan global.

d. Melaksanakan diseminasi karya-karya (misalnya hasil penelitian, rekayasa

teknologi/seni) melalui publikasi nasional dan internasional dan diseminasi melalui

berbagai forum ilmiah nasional maupun internasional.

e. Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan pengabdian pada masyarakat sesuai dengan

tuntutan kebutuhan masyarakat lokal, nasional, dan global secara konsisten.

Page 5: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas

f. Memberdayakan lembaga penjaminan mutu dan pengembangan pendidikan secara

konsisten.

g. Memfasilitasi keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan penelitian, publikasi, pengabdian

pada masyarakat.

h. Mengembangkan karakter (termasuk jiwa kewirausahaan) mahasiswa melalui berbagai

upaya.

i. Menjalin kemitraan dengan program studi yang sama pada PT unggul di dalam

dan/atau luar negeri, lembaga-lembaga atau badan-badan yang relevan, dan dunia

usaha dan industri untuk pengembangan pembelajaran, penelitian, publikasi,

pengabdian pada masyarakat, dan manajemen secara bersama-sama.

j. Meraih sertifikat ISO 9001:2000.

3. Output

a. Terakreditasi A.

b. Tingkat kelulusan ≥ 98%.

c. Masa studi rata-rata ≤ 4,5 tahun.

d. Lulusan mencapai IPK rata-rata ≥ 3,25 dengan karakter (termasuk jiwa kewirausahaan)

tangguh.

e. Minimal 50% lulusan memiliki kemahiran berbahasa Inggris yang tinggi (setara dengan

kemampuan berbahasa Inggris seseorang dengan skor TOEFL ≥ 500).

f. Masa tunggu lulusan memperoleh pekerjaan ≤ 1 tahun.

g. Memperoleh banyak insentif dan/atau melaksanakan proyek penilitian pada isu-isu

mutakhir sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni serta

tuntutan kebutuhan masyarakat lokal, nasional, dan global.

h. Menerbitkan banyak publikasi karya pada jurnal ilmiah nasional maupun internasional

yang terakreditasi dan/atau melalui penerbitan buku referensi.

i. Memperoleh banyak penghargaan untuk mahasiswa, staf akademik maupun non-

akademik, dari lembaga pada tingkat nasional dan internasional.

j. Memiliki reputasi tinggi baik di tingkat nasional, regional, maupun internasional yang

antara lain ditandai oleh tingginya animo calon mahasiswa berprestasi mendaftarkan diri

sebagai calon mahasiswa, tingginya animo lembaga negeri dan swasta serta perusahaan

dalam negeri maupun asing/luar negeri untuk merekrut lulusan, tingginya gaji awal

yang ditawarkan, serta peran/kontribusi lulusan terhadap kemajuan

lembaga/perusahaan di mana mereka bekerja.

B. Dasar Hukum

1. UU No. 20 Tahun 2003 tentang SISDIKNAS

2. PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan

3. PP No. 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan

4. Renstra Kemdiknas Tahun 2010-2014

5. Renstra UNY Tahun 2010 - 2015

Page 6: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas

C. Tujuan

Meningkatkan kualitas program studi baik pada bidang pendidikan, penelitian, pengabdian

padamasyarakat, dan pengelolaan menuju pada program studi dengan mutu yang diakui secara

internasional dengan keunggulan input, proses, dan output.

D. Sasaran

Semua program studi di lingkungan UNY.

E. Input Kegiatan

1. Dana insentif sebesar Rp 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) untuk masing-masing

program studi

2. SDM yang dimiliki oleh prodi

3. Dana pendamping dari fakultas dan/atau sumber lainnya (jika ada)

4. Sarana dan prasarana yang tersedia baik yang dimiliki secara khusus oleh program studi

yang bersangkutan dan/atau milik fakultas yang dapat digunakan secara terus-menerus

F. Indikator keberhasilan

1. Terlaksananya minimal 85% kegiatan dengan minimal 85% target yang ditetapkan tercapai.

2. Terserapnya dana minimal 85% dari insentif (dan dana lain jika ada) yang diterima.

3. Tersusunnya laporan akademik dan laporan keuangan pelaksanaan kegiatan secara baik dan

benar selambat-lambatnya satu bulan setelah semua kegiatan berakhir.

Page 7: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas

BAB II MEKANISME SELEKSI

A. Kriteria Penerima Subsidi

InsentifPenyelenggaraan Internasionalisasi Program Studi2013 dapat diterima oleh program studi

pemenang insentif yang sama pada tahun 2011, 2012 dan program studi yang tahun sebelumnya

belum memenangkannya yang memenuhi syarat. Berikut adalah persyaratan-persyaratan yang

dimaksud.

1. Program studi pemenang insentif yang sama pada tahun 2011, 2012 dapat mengusulkan

InsentifPenyelenggaraan Internasionalisasi Program Studi2013 apabila:

a. Dapat menyelesaikan SEMUA kegiatan internasionalisasi program studi pada tahun 2011

dengan sekurang-kurangnya 85% tujuan tercapai.

b. Telah menyampaikan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan internasionalisasi

program studi pada tahun 2011 kepada pusat (Kantor Internasional).

c. DIUTAMAKAN memiliki dana pendamping dari fakultas (dan/atau sumber lainnya) yang

dinyatakan dengan surat pernyataan oleh fakultas yang ditandatangani oleh Dekan

(dan/atau bukti lainnya yang relevan bila ada sumber dana lainnya). Semakin besar dana

pendamping yang dapat disediakan, program studi yang bersangkutan akan semakin

DIUNTUNGKAN dalam seleksi pemenang insentif ini.

2. Program studi yang belum pernah memenangkan Insentif Penyelenggaraan Internasionalisasi

Program Studi dapat mengajukan proposal apabila:

a. Terakreditasi minimal B.

b. Minimal 80% dosen memiliki kualifikasi pendidikan S2 atau S3, dan diproyeksikan 100%

dosen sudah akan berkulifikasi pendidikan S2 atau S3 pada bidang yang linear pada 2014.

c. Sekurang-kurangnya 10% dosen adalah lulusan universitas di luar negeri dengan bahasa

Inggris sebagai bahasa pengantar, dan/atau skor TOEFL/TOEL LIKE/IELTS sekurang-

kurangnya 500/5,5 atau yang setara, dan/atau memiliki kemampuan bahasa Inggris aktif

yang baik.

d. Telah memanfaatkan ICT/E-learning dalam pembelajaran, model-model pembelajaran

yang mengembangkan HOTS, kemutakhiran materi pembelajaran)

e. Memiliki dosen yang mendapatkan dana penelitian dari DP2M Dikti dan dana eksternal

lainnya

f. Memiliki dosen yang mempublikasikan karya-karyanya dalam jurnal terakreditasi, baik

nasional atau internasional.

g. Memiliki dosen yang mendapatkan dana PPM dari DP2M Dikti dan dana eksternal

lainnya.

Page 8: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas

h. Terdapat sarana (bisa milik fakultas) untuk terselenggaranya pembelajaran berbasis

teknologi informasi dan komunikasi.

i. Sanggup melakukan internasionalisasi program studi melalui kegiatan-kegiatan yang

disusun berdasarkan hasil evaluasi diri program studi (dibuktikan dengan surat

pernyataan kesanggupan bermaterai).

j. DIUTAMAKAN memiliki dana pendamping dari fakultas (dan/atau sumber lainnya) yang

dinyatakan dengan surat pernyataan oleh fakultas yang ditandatangani oleh Dekan

(dan/atau bukti lainnya yang relevan bila ada sumber dana lainnya). Semakin besar dana

pendamping yang dapat disediakan, program studi yang bersangkutan akan semakin

DIUNTUNGKAN dalam seleksi pemenang insentif ini.

B. Proses Seleksi dan Penetapan Pemenang Insentif

Proses seleksi dan penetapan pemenang insentif mencakup 5 (lima) tahap yaitu sosialisasi insentif,

pengajuan proposal, evaluasi, presentasi proposal, dan penetapan pemenang.

1. Sosialisasi insentif

Proses seleksi dimulai dengan sosialisasi insentif kepada seluruh Ketua Jurusan dan

Koordinator Program Studi di semua fakultas di lingkungan UNY yang dilaksanakan pada

bulan Maret 2012 di setiap fakultas oleh Kantor Internasional UNY secara langsung, surat

edaran dan/atau online. Materi sosialisasi sekurang-kurangnya mencakup:

a. pengertian internasionalisasi program studi,

b. rasional dan tujuan internasionalisasi program studi,

c. sararan program,

d. besarnya insentif dan contoh kegiatan-kegiatan yang dapat didanai dengan insentif,

e. indikator keberhasilan program,

f. kriteria program studi yang dapat menerima insentif,

g. proses seleksi dan penetapan pemenang,

h. tatacara penyusunan dan pengajuan proposal,

i. tatacara pengelolaan insentif,

j. monitoring dan evaluasi, dan

k. pelaporan.

2. Pengajuan proposal

Program studi yang memenuhi persyaratan sebagaimana disebutkan di depan dapat

mengajukan proposal yang diserahkan kepada Kantor Internasional UNY selambat-lambatnya

20 Mei 2012.

Proposal disusun dalam bahasa Indonesia atau Inggris dengan kerangka/memuat

komponen-komponen berikut:

a. Lembar Sampul

Memuat nama/identitas program studi pengusul.

Page 9: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas

b. Lembar Pengesahan

Memuat pernyataan dari pimpinan fakultas tentang penyampaian proposal.

c. Komitmen Fakultas (dan/atau pihak lainnya) untuk Menyiapkan Dana Pendamping Berisi

pernyataan pimpinan fakultas (dan/atau pihak lainnya – bila ada sumber pendanaan

lainnya) tetang komitmen fakultas dan/atau pihak lainnya untuk menyediakan dana

pendamping untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan internasionalisasi program studi yang

bersangkutan (BILA ADA) .

d. Kata Pengantar

e. Daftar Isi

f. Bab I Pendahuluan

1) Profil program studi: Berdasarkan hasil evaluasi diri profil program studi digambarkan

dengan sekurang-kurangnya mencakup keadaan dosen, keadaan sarana dan prasarana

pendukung penyelenggaraan perkuliahan, keadaan/prestasi bidang pengajaran,

penelitian, publikasi, pengabdian pada masyarakat, dan pengelolaan/manajemen

akademik program studi selama 2 (dua) tahun terakhir (2010 dan 2011).

2) Tingkat pemenuhan BEBERAPA indikator program studi internasional: Dengan

memperhatikan profil program studi, tingkat pemenuhan SEJUMLAH indikator input,

proses, dan output disajikan (lihat bagian terdahulu untuk beberapa indikator program

studi internasional dilihat dari sudut pandang input, proses, dan output).

g. Bab II Rencana Kegiatan

Bagian ini menyajikan rencana kegiatan (nama, rasional, tujuan, sasaran, indikator

keberhasilan, waktu pelaksanaan, penanggungjawab) yang disusun berdasarkan pada

hasil evaluasi diri dalam konteks internasionalisasi program studi (yang disajikan pada

Bab I proposal). Kegiatan-kegiatan yang dipilih adalah yang paling membantu program

studi menuju program studi internasional TERUTAMA dalam bidang curriculum

development and innovation; scholar, student, and faculty exchange; area studies;

technological assistance; intercultural training; education of international student; and

joint research initiativesdengan dana dan potensi yang dimiliki. Bab ini juga memuat Tim

Pelaksana Internasionalisasi Program studi yang dipilih oleh program studi melalui rapat

program studi.

h. Bab III Usulan Biaya

Menyajikan rancangan rincian penggunaan insentif beserta dana pendamping dari fakultas

(bila ada) dan dari sumber lainnya (bila ada) untuk penyelenggaraan kegiatan-kegiatan

intenasionalisasi program studi. Rincian biaya meliputi besar dan sumber-sumber dana

(insentif, fakultas, lainnya).

i. Bab IV Penutup

Terutama memuat penjelasan/rencana mengenai keberlanjutan program

j. Lampiran (bila ada)

3. Penilaian proposal

Proposal akan dinilai pada 21 sampai dengan 24Mei 2013 oleh tim yang dibentuk oleh Kantor

Urusan Internasional dan Kemitraan (KUIK). Tim terdiri dari 8 (delapan) orang yang memiliki

Page 10: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas

pemahaman yang baik mengenai internasionalisasi program studi menuju pada UNY sebagai

World Class University dan sanggup untuk memberikan penilaian secara obyektif.

Penilaian akan dititikberatkan pada:

a. cakupan, kedalaman, dan keakuratan deskripsi diri/kondisi program studi (dosen,

keadaan sarana dan prasarana (terutama yang terkait dengan pengajaran),

keadaan/prestasi bidang pengajaran, penelitian, publikasi, pengabdian pada masyarakat,

dan pengelolaan/manajemen akademik program studi;

b. tingkat kesiapan program studi menuju program studi internasional (terutama dilihat dari

kondisi SDM, sarana/prasarana, pengajaran, penelitian, publikasi, PPM, dan manajemen);

c. relevansi kegiatan yang diusulkan dengan keadaan/potensi program studi;

d. kelayakan RAB;

e. ketersediaan dana pendamping (bila ada) dari fakultas dan/atau sumber lainnya; dan

f. rancangan keberlanjutan program.

4. Presentasi proposal

Proposal yang lolos penilaian oleh tim pereview, akan dimasukkan ke dalam short list.

Proposal yang masuk dalam daftar pendek tersebut divalidasi melalui presentasi proposal

oleh program studi pengusul.Presentasi ini bertujuan untuk memvalidasi deskripsi diri

program studi, relevansi kegiatan yang diusulkan, dan kesiapan/komitmen warga program

studi melaksanakan internasionalisasi program studi.

5. Penetapan pemenang

Penetapan pemenang dilakukan oleh tim penilai yang dibentuk oleh Kantor Internasional

setelah memperhatikan rekomendasi dari reviewer setelah melakukan penilaian proposal

maupun validasi melalui presentasi proposal.

Page 11: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas

BAB III PENGELOLA

A. Pengelola Program di Tingkat Pusat

Pengelola insentif penyelenggaraan internasionalisasi program studi di tingkat pusat adalah

Kantor Internasional UNY dibawabidang Pengembangan Internal. Secara operasional

pengelola program insentif penyelenggaraan internasionalisasi prodi di tingkat pusat

memiliki tanggung jawab dan kewenangan sebagai berikut:

1. merancang grand design internasionalisasi prodi di lingkungan UNY,

2. menyusun standar acuan prodi internasional,

3. menyusun panduan insentif penyelenggaraan internasionalisasi prodi,

4. menyeleksi penerima dana subsidi,

5. memberikan dana subsidi,

6. melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program internasionalisasi prodi ,

7. meminta laporan hasil pelaksanaan program kepada jurusan/prodi penerima dana

subsidi, dan

8. memberikan laporan hasil kegiatan program internasionalisasi prodi kepada kepala

kantor Internasional, Wakil Rektor IV dan Wakil Rektor I.

B. Pengelola Program di Tingkat Penerima Subsidi

Pengelola program internasionalisasi prodi di Tingkat Penerima Subsidi adalah Pengurus

Jurusan/Prodi berkoordinasi dengan pengurus fakultas (Dekan dan Wakil Dekan). Sebagai

pengelola utama dana subsidi program internasionalisasi prodi, pengurus jurusan/prodi

bertanggung jawab:

1. menyusun rancangan dan tahapan pelaksanaan program,

2. melaksanakan program,

3. melakukan evaluasi formatif pelaksanaan program, dan

4. menyusun laporan pertanggungjawaban pelaksanaan program kepada pengelola

program di tingkat pusat.

Pengurus Fakultas sebagai koordinator pengelola program internasionalisasi prodi di

tingkat penerima subsidi, bertanggung jawab:

1. mendorong dan menstimulasi terlaksananya program internasionalisasi prodi, agar

dapat berjalan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.

2. memberikan masukan yang kontruktif kepada jurusan/prodi pengelola dana subsidi,

untuk menjamin keberhasilan dan efektivitas pelaksanaan program,

3. memonitoring perkembangan proses pelaksanaan program, dan

4. menyediakan dana pendamping pelaksanaan program (bila memungkinkan).

Page 12: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas

BAB IV MEKANISME PENDANAAN

A. Peruntukan Dana

Dalam melaksanakan kegiatan Internasionalisasi Program Studi di lingkungan Universitas

Negeri Yogyakarta disediakan dana sebesar Rp. 50.000.000,00 (Lima Puluh Juta Rupiah).

Pembiayaan dirinci berdasarkan jenis pengeluaran dengan jelas untuk setiap komponen biaya.

Adapun peruntukan dana tersebut diperinci dengan jelas untuk setiap komponen biaya:

1. Manajemen pelaksanaan internasionalisai program studi yang mencakup rapat penyusunan

tim, rapat penyusunan proposal, rapat koordinasi pelaksanaan program, honor tim, ATK

sekretariat, dan penyusunan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan internasionalisasi

program studi (maksimal 30%).

2. Pelaksanaan program misalnya honor dan transport narasumber sesuai ketentuan, transport

peserta, akomodasi (bila perlu), konsumsi, dan lain-lain sesuai kebutuhan pelaksanaan

kegiatan yang tercantum dalam proposal (minimal 70%).

B. Tata Cara Pencairan / Penyaluran Dana

Pencairan atau penyaluran insentif Internasionalisasi Program Studi dilakukan dalam dua

tahapan. Alur pencairan dana adalah sebagai berikut:

C. Pengelolaan dan Pelaporan Dana

Pengelolaan dan pelaporan dana dilakukan secara transparan dan akuntabel. Pengelolaan

keuangan (termasuk pajak) mengikuti standar patokan keuangan yang lazim digunakan oleh

universitas.

Usulan Proposal dari Prodi

Pencairan

insentifTahap II

(40%)

Laporan Kemajuan Pelaksanaan Program

Dinyatakan

Lolos Seleksi

Penandatanganan

Kontrak

Pencairan

insentifTahap I (60%)

Laporan Akhir - Laporan Keuangan - Laporan Akademik

- Laporan Hasil/Produk

Page 13: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas
Page 14: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas

BAB V PELAKSANAAN INTERNASIONALISASI PRODI

A. Tahap Persiapan

Internasionalisasi Program Studi diawali dengan tahap persiapan. Tahap ini meliputi kegiatan-

kegiatan berikut:

1. penyusunan panduan pemberian insentif internasionalisasi program studi oleh Kantor

Urusan Internasional dan Kemitraan UNY,

2. sosialisasi panduan pemberian insentif internasionalisasi program studi oleh Kantor

Internasional UNY,

3. pembentukan tim insentif internasionalisasi program studi oleh program studi,

4. pelaksanaan evaluasi diri oleh program studi,

5. penyusunan proposal kegiatan internasionalisasi program studi dengan memperhatikan

kondisi program studi saat ini berdasarkan hasil evaluasi diri dan dana yang tersedia oleh

program studi,

6. penilaian dan penetapan pemenang insentif, dan

7. penyempurnaan proposal dan penandatanganan kontrak pemberian insentif melalui technical

assistancemeeting yang diselenggarakan oleh Kantor Internasional UNY.

8. sosialisasi program internasionalisasi program studi kepada warga program studi oleh

program studi yang bersangkutan.

B. Tahap Pelaksanaan

Pada tahap ini program studi pemenang insentif melaksanakan kegiatan-kegiatan

internasionalisasi program studi sebagaimana telah dituangkan dalam proposal. Untuk

mencapai hasil maksimal, pada tahap ini:

1. diselenggarakan rapat-rapat koordinasi secukupnya dengan dihadiri oleh semua anggota tim

dan unsur lainnya yang perlu,

2. kegiatan-kegiatan internasionalisasi program studi dilaksanakan (satu persatu dan/atau

secara simultan) sesuai jadwal, tujuan/target yang hendak dicapai, sasaran/peserta,

narasumber (bila ada), bahan, anggaran, dan lain-lain sebagaimana dirancang dalam

proposal,

3. kendala-kendala (bila ada) yang menghambat pelaksanaan kegiatan diatasi,

4. supervisi, monitoring, dan evaluasi dilaksanakan oleh Kantor Urusan Internasional dan

Kemitraan (KUIK) UNY, dan

5. laporan kemajuan disusun oleh program studi yang bersangkutan dan disampaikan kepada

Kantor Urusan Internasional dan Kemitraan UNY.

C. Tahap Pelaporan

Pada tahap ini program studi pemenang insentif menyusun laporan pelaksanaan semua kegiatan

internasionalisasi program studi.

Page 15: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas

BAB VI MONITORING, EVALUASI DAN PELAPORAN

A. Tujuan

Monitoring dan evaluasi dilakukan untuk: a) memantau kemajuan pelaksanaan

program/kegiatan di program studi; b) mengetahui keberhasilan program/kegiatan; c)

mengidentifikasi lesson learned (kendala, solusi, dan best practice) selama pelaksanaan kegiatan

internasionalisasi program studi

B. Aspek Monitoring dan Evaluasi

Beberapa aspek yang dilihat dalam kegiatan monitoring dan evaluasi meliputi:

1. kesesuaian antara rancangan dan implementasi program/ kegiatan internasionalisasi

program studi

2. efisiensi pengelolaan sumber daya sesuai besaran dana yang diterima (dan sumber daya

lainnya yang tersedia)

3. kendala dan permasalahan yang dihadapi serta penyelesaian yang telah dan akan

dilaksanakan

4. personil yang terlibat di dalam kegiatan

5. output program/kegiatan yang dilaksanakan

6. rencana keberlanjutan program/kegiatan

7. lesson learned

C. Organisasi Pelaksana Monitoring dan Evaluasi

Kegiatan monitoring dan evaluasi berada di bawah tanggung jawab ketua (pokja) tim

internasionalisasi program studi yang pelaksanaannya dikoordinasikan oleh Kantor Urusan

Internasional dan Kemitraan dan sekretaris (pokja) tim internasionalisasi program studi. Untuk

kelancaran pelaksanaan monitoring dan evaluasi dapat dibentuk tim khusus pelaksana

monitoring dan evaluasi yang keanggotaannya terdiri atas para stafKantor Urusan Internasional

dan Kemitraan dan perwakilan fakultas yang ditugaskan. Monitoring dilaksanakan dalam 2

tahap:

1. Monitoring pertengahan pelaksanaan program/kegiatan dilakukan untuk memantau

kemajuan pelaksanaan programkegiatan dan mengidentifikasi lesson learned(kendala, solusi,

dan best practice).

2. Monitoring akhir pelaksanaan program dilakukan untuk mengevaluasi keseluruhan

pelaksanaan (desain dan implementasi) program/kegiatan, mengetahui efektivitas

program/kegiatan, mengidentifikasi lesson learned, dan mengetahui rencana keberlanjutan

program/kegiatan di program studi.

Page 16: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas

D. Pelayanan Informasi dan Pengaduan

Layanan informasi dan pengaduan dapat disampaikan ke kantor internasional baik secara

langsung, tertulis maupun via email di alamat berikut: Kantor Urusan Internasional dan

Kemitraan (KUIK) Gedung Rektorat UNY sayap utara lantai 3. Telpon:(0274) 520324 Email:

[email protected] atau [email protected].

E. Laporan Pelaksanaan Kegiatan

Seluruh penerima hibah internasionalisasi program studi diwajibkan menyusun laporan

kegiatan dan diserahkan ke kantor internasional. Laporan terdiri atas dua bagian: laporan

kegiatan dan laporan keuangan setelah kegiatan berakhir. Laporan kegiatan pelaksanaan

disusun dengan format sebagai berikut:

1. Bab I Pendahuluan: terutama berisi latar belakang, tujuan umum program internasionalisasi

program studi, dan nama-nama kegiatan internasionalisasi program studi beserta tujuan dan

indikator(-indikator) keberhasilan untuk masing-masing kegiatan.

2. Bab II Pelaksanaan Program:terutama berisi uraian pelaksanaan masing-masing kegiatan (nama

kegiatan, tujuan dan sasaran (peserta) kegiatan, waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan,

narasumber (bila ada), mekanisme pelaksanaan kegiatan,bahan (bila ada), masalah yang

dihadapi dan penyelesainnya(bila ada), dan tingkat pencapaian tujuan (indikator

keberhasilan).

3. Bab III Realisasi Anggaran Biaya: berisi rincian penggunaan insentif beserta dana pendamping

dari fakultas dan dari sumber lainnya (bila ada) untuk penyelenggaraan kegiatan-kegiatan

intenasionalisasi program studi.

4. Bab IV Penutup: berisi ringkasan pencapaian (kemajuan mutu program studi menuju program

studi internasional) dan rencana keberlanjutan program.

5. Lampiran : berisi bukti-bukti fisik pelaksanaan kegiatan

Page 17: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas

BAB VII JADWAL

No Kegiatan Tanggal Pelaksanaan

1 Pengumuman dan sosialisasi insentif 6 – 17Mei2013

2 Pengajuan proposal 20 Mei – 21 Juni 2013

3 Evaluasi proposal 24 – 28Juni 2013

4 Pengumuman proposal terseleksi 2 Juli 2013

5 Presentasi proposal 5 Juli 2013

6 Penetapan pemenang 9 Juli 2013

7 Penandatanganan kontrak 10Juli 2013

8 Pelaksanaan kegiatan 11 Juli – 15 November 2013

9 Pelaporan 18 - 22 November 2013

Page 18: PANDUAN INSENTIF PENYELENGGARAAN ... - kuik.uny.ac.idkuik.uny.ac.id/sites/kuik.uny.ac.id/files/PANDUAN INSENTIF...menuntut Perguruan Tinggi di Indonesia untuk meningkatkan kualitas

BAB VIII P E N U T U P

Panduan ini digunakan sangat terbatas untuk memberikan rambu-rambu bagi program internalisasi

program studi di UNYpada tahun anggaran 2013. Panduan ini menjadi acuan bagi program studi

dalam merancang, merencanakan, dan melaksanakan, serta melaporkan hasil program internalisasi

program studi. Di pihak lain, panduan ini menjadi dasar bagi pengelola dalam menyeleksi usulan

program, melakukan monitoring pelaksanaan program, dan mengevaluasi keterlaksanaan,

efektivitas, dan efisiensi program.

Banyak ketentuan dalam panduan ini yang sifat dan asalnya dari kesepakatan dan asumsi. Oleh

karenanya apabila terdapat ketentuan ataupun tatacara yang bertentangan dengan peraturan yang

berlaku di UNY, maka akan dilakukan peninjauan kembali atas panduan ini.