Panas Reaksi

11
BAB I PENDAHULUAN 1.1. TujuanPercobaan Setelahmelakukanpercobaandiharapkan 1. Mahasiswamempelajaribahwasetiapreaksikimiadisertaidenganperu bahan energy 2. Mahasiswamampumenghitungperubahankalorbeberapareaksi BAB II LandasanTeori Termokimiaatauenergetikakimiaadalahilmu yang mempelajariperubahankalorpadareaksikimia.Dalampercobaaniniperubah ankalor yang diamatidilakukanpadatekanankonstandan system yang diamatimenyangkutcair-padatsehinggaperubahan volume dapatdiabaikan.Akibatnyakerja yang bersangkutandengan system dapat pula diabaikan (P∆V≈ 0). Oleh karena itu perubahan entalpi ¿H) sama dengan perubahan energy dalam (U). Jumlahkalor yang terlibatdalamreaksidapatditentukandenganmenggunakankalori meter.Besaranfisika yang diamataiadalahsuhu.Kalorimeterdibuatsedemikianrupasehinggamenyeru paitermos ideal dimanatidakterjadiperpindahankalordari calorimeter keisinya (campuranreaksi yang

description

laporan panas reaksi cooy

Transcript of Panas Reaksi

Page 1: Panas Reaksi

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. TujuanPercobaan

Setelahmelakukanpercobaandiharapkan

1. Mahasiswamempelajaribahwasetiapreaksikimiadisertaidenganperubahan energy

2. Mahasiswamampumenghitungperubahankalorbeberapareaksi

BAB II

LandasanTeori

Termokimiaatauenergetikakimiaadalahilmu yang mempelajariperubahankalorpadareaksikimia.Dalampercobaaniniperubahankalor yang diamatidilakukanpadatekanankonstandan system yang diamatimenyangkutcair-padatsehinggaperubahan volume dapatdiabaikan.Akibatnyakerja yang bersangkutandengan system dapat pula diabaikan (P∆V ≈0). Oleh karena itu perubahan entalpi ¿H) sama dengan perubahan energy dalam (∆U).

Jumlahkalor yang terlibatdalamreaksidapatditentukandenganmenggunakankalori meter.Besaranfisika yang diamataiadalahsuhu.Kalorimeterdibuatsedemikianrupasehinggamenyerupaitermos ideal dimanatidakterjadiperpindahankalordari calorimeter keisinya (campuranreaksi yang akanditentukankalorreaksinya) atausebaliknya.

Olehkarenaitu calorimeter harusditera (yaknidenganmenentukankalor yang diserapolehkalorimeter).Jumlahkalor yang diserapoleh calorimeter untukmenaikkansuhusebesar 1 derajatdisebuttetapan calorimeter.

Page 2: Panas Reaksi

Ditimbanglah calorimeter yang sudah bersih dan kering. Masukkan 40 ml air kedalam calorimeter dengan menggunakan burete, catat suhu air (T1) serta timbang lagi calorimeter

yang berisi air

Dipanaskan 40ml air hingga suhunya 10 derajat diatas suhu no. 1. Catat suhu air panas (T2)

Dicampurkan air panas kedalam calorimeter, diaduk dan diamati suhunya setiap 15 detik. Timbang lagi calorimeter sehingga dapat diketahui berat air panas yang ditambahkan. Dicatat

suhu air kedalam calorimeter selama 5 menit.

BAB IIIMETODOLOGI PERCOBAAN

3.1. AlatdanBahan

NO Alat yang Digunakan Jumlah Bahan yang digunakan Banyaknya1. Kalorimeter 1 HCl2. Thermometer 1 NaOH3. Thermostat CuSO44. Batangpengaduk 1 Zn (s)5. Gelaskimia 16. Buret 17. Stopwatch 18.9.

3.2. KeselamatanKerja1. Gunakanjas lab padasaatpraktikum2. Hindarikontak-kontakdenganlarutanNaOH, HCl, dan CuSO4

3. Simpanlahcampuransisareaksikedalamtempatlimbah yang disediakan

3.3. Cara Kerjadan Cara Perhitungan

A. Menentukantetapankalorimeter

Page 3: Panas Reaksi

Dibuatlah kurva suhu vs waktu untuk menentukan suhu pencampuran/akhir (Ta)

Dimasukkan 40 ml CuSO4 0.5 M kedalam calorimeter, catat suhunya setiap menit selama 2 menit (T awal)

Ditimbang dengan teliti bubuk Zn kedalam calorimeter, diaduk campuran dengan cara dikocok calorimeter dan dicatat perubahan suhu setiap 15 detik menit selama 10 menit atau

sampai diperoleh puncak suhu campuran

Dihitung berapa mol ZnSO4 yang terbentuk

Dibuat grafik suhu campuran terhadap waktu dan ditentukan suhu akhir (T akhir) campuran, yaitu suhu campuran yang tertinggi

B. Penentuankalorreaksi Zn (s) –CuSO4(aq)

Page 4: Panas Reaksi

Dimasukkan tepat 25 ml HCl 2 M kedalam calorimeter kosong yang bersih dan kering. Catat suhu larutan

Disiapkan larutan NaOH 2M, ukur dan catat suhunya. Usahakan agar suhu larutan NaOH sama dengan suhu larutan HCl

Diukur tepat 25 ml NaOH 2 M. Dicampurkan NaOH tersebut dengan HCl, catat suhu setiap 15 detik selama 5 menit.

Dibuat kurva suhu campuran (T) vs waktu untuk menentukan perubahan suhu (T)

PenentuankalorpenetralanNaOH-HCl

3.4. Data Pengamatan

A. Penentuantetapan calorimeterT1= 28

T2= 37

Data pengamatansuhu air

Waktu (s) Suhu℃ Waktu (s) Suhu℃ Waktu (s) Suhu℃ Waktu (s) Suhu℃15 35 90 35 165 34,6 240 3430 35 105 35 180 34,4 255 3445 35 120 34.9 195 34,1 270 3460 35 135 34.8 210 34 285 3475 35 150 34.7 225 34 300 34

Page 5: Panas Reaksi

Penentuankalorreaksi CuSOData Pengamatansuhu CuSO4

Waktu / detik Suhu ( ̊C )30 3060 3090 30120 30

Data pengamatansuhucampuranreaksi

Waktu / detik Suhu( ̊C ) Waktu / detik Suhu( ̊C )15 38 315 3930 38 330 3945 41 345 3960 42 360 3975 43 375 3990 42 390 39105 42 405 38120 42 420 38135 42 435 38150 41 450 38165 41 465 38180 41 480 38195 41 495 38210 41 510 37,5225 41 525 37240 41 540 37255 41 555 37270 40 570 37285 40 585 37300 40 600 37

PenentuankalorpenetralanNaOH-HCl

SuhuNaOH = 31̊C

SuhuHCl =31 ̊C

Waktu/detik Suhu ( ºC ) Waktu/detik Suhu ( ºC )15 31 165 38,930 38 180 38,845 40 195 38,7

Page 6: Panas Reaksi

60 40 210 38,675 40 225 38,590 40 240 38,4105 39 255 38,2120 39 270 38135 39 285 38150 39 300 38

Kurva Suhu Campuran Air panas dan Air Dingin terhadap Waktu

0 50 100 150 200 250 300 35032

33

34

35

36

37

38

39

Kurva Suhu Campuran Zn(s)-CuSO4 terhadap Waktu

Page 7: Panas Reaksi

0 100 200 300 400 500 600 70034

35

36

37

38

39

40

41

42

43

44

Kurva Suhu Campuran NaOH – HCl terhadap Waktu

0 100 200 300 400 500 600 70034

35

36

37

38

39

40

41

42

43

44

Page 8: Panas Reaksi

Lampiran

GAMBAR ALAT

Kalorimeter Thermometer

Gelas Kimia Timbangan

Pemanas Listrik

Page 9: Panas Reaksi

Pengolahan Data

A.Penentuan Tetapan Kalorimeter

T1 ( Tair Dingin ) = 28º + 273º = 301ºK

T2 ( Tair panas ) = 37º + 273º = 310 ºK

Tc ( Tcampuran )= 34º + 273º = 307 ºK

ΔT1 = T2 – Tc = 310K - 307K = 3K

ΔT2 = Tc-T1 = 307K – 301K = 6K

Kalor yang diserap air dingin = m × cairr ×ΔT1

=40gr×4,2 J/gr.K ×3K = 504J

Kalor yang diberikan air panas = m × cairr ×ΔT2

= 40gr × 4 ,2 J/gr.K × = 1008J

Kalor yang diterima calorimeter ( Qo ) = Q2 – Q1

= 1008J – 540J = 540J

Tetapan Kalorimeter (K) = QoΔT =

504 J6K = 84 J/K

B.Penentuan Kalor reaksi Zn(s) – CuSO4