PAM-PRESENTASI Pak IWENG (Pecha Kucha) edit...
Transcript of PAM-PRESENTASI Pak IWENG (Pecha Kucha) edit...
PECHA KUCHA“TOWARDS SUSTAINABLE HUMAN SETTLEMENTS”
Pemanfaatan Energi Terbarukan Dalam
Mendukung Terciptanya Permukiman yang Berkelanjutan
Ir. Darmawel Umar M.Sc
PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
?proses pembangunan
(lahan, kota, bisnis,
masyarakat, dsb)
berprinsip "memenuhi kebutuhan
sekarang tanpa mengorbankan
pemenuhan kebutuhan generasi masa
depan"
2
PERMUKIMAN BERKELANJUTAN
Pembangunan berkelanjutan di
sektor permukiman
pembangunan permukimansecara berkelanjutansebagai upaya yang berkelanjutan untukmemperbaiki kondisisosial, ekonomi dankualitas lingkungan
3
sosial, ekonomi dankualitas lingkungansebagai tempat hidupdan bekerja semuaorang.
upaya untukmeningkatkan kualitashidup secaraberkelanjutan.
Kondisi Ideal
Permukiman Layak
Huni dan
Berkelanjutan Harus
didukung oleh:
Permukiman Layak Huni dan Berkelanjutan
INFRASTRUKTUR KE-CIPTA KARYAAN YANG BERKELANJUTAN
KeandalanSistem
Sanitasi & SPAM
Pemda(lahan,tarif /
Retribusi,
DDUB)
LembagaPengelola
5
Peran Serta Masyarakat
PERMASALAHAN DALAM MEWUJUDKAN INFRASTRUKTUR CIPTA KARYA
YANG BERKELANJUTAN
1. Pertumbuhan penduduk sulit diimbangi dengan penyediaan
permukiman termasuk infrastruktur CK yang layak huni dan
berkelanjutan;
6
PERMASALAHAN DALAM MEWUJUDKAN INFRASTRUKTUR CIPTA KARYA
YANG BERKELANJUTAN
2. Terbatasnya sumber air baku
(kualitas, kuantitas dan
kontinuitas);kontinuitas);
7
3. Pemanfaatan tata guna lahan yang tidak sesuai dengan rencana
tata ruang;
PERMASALAHAN DALAM MEWUJUDKAN INFRASTRUKTUR CIPTA KARYA
YANG BERKELANJUTAN
8
4. Biaya Tarif / Retribusi tidak menutupi biaya pokok produksi
Salah satu komponen utama yang mengakibatkan tingginya biaya produksi adalah
biaya listrik, terutama pada sistem yang menggunakan pompanisasi.
Terdapat kendala – kendala operasional yang antara lain sebagai berikut :
PERMASALAHAN DALAM MEWUJUDKAN INFRASTRUKTUR CIPTA KARYA
YANG BERKELANJUTAN
Terdapat kendala – kendala operasional yang antara lain sebagai berikut :
� Pengoperasian IPA yang berada diwilayah terlayani PLN, PDAM terkendala biaya
operasi yang tinggi karena termasuk dalam kelompok tarif industri;
� Pengoperasian IPA diwilayah yang belum terlayani PLN terkendala dengan
tingginya biaya operasi jika menggunakan bahan bakar solar.
Di sisi lain,
9
Di sisi lain,
penerapan energi
alternatif yang
dapat menghemat
biaya operasi
masih sangat
terbatas
MIKRO-
HIDRO
SOLARWIND
SOLUSI ALTERNATIF DENGAN MEMANFAATKAN ENERGI TERBARUKAN
Memanfaatkanketinggian air yang tidak terlalu besar
(dengan ketinggian air 2.5 m dihasilkan listrik
400 W. Potensi nasionaldiperkirakan 7,500 MW,
sedangkan yang dimanfaatkan baru 600
Intensitas radiasimatahari Indonesia
hampir sama sepanjangtahun, dengan
intensitas harian rata-rata 4.8 kWh/m2. Meskiterbilang potensi yang sangat besar, namun
pemanfaatannya untuklistrik masih dihadang
oleh dua kendala :
Potensi angin di Indonesia relatif kecil,
karena rata-rata kecepatan angin hanyaberkisar 3-5 km/detik. Pada beberapa tempat
di Timur Indonesia, dapat mencapai lebihdari 5 km/detik dan
diperkirakandimanfaatkan baru 600
MW
oleh dua kendala : rendahnya efisiensi(berkisar 10%) dan
mahalnya biaya per-satuan daya listrik
diperkirakanmempunyai potensi
energi setara 448 ribuMW
JENIS DAN POTENSI ENERGI TERBARUKAN
10
MIKRO HIDRO
instalasi pembangkit listrik yang
mengunakan energi air.
memiliki kapasitas aliran dan ketinggian
Mikrohidro
memiliki kapasitas aliran dan ketinggian
tertentu dan instalasi.
11
SIKLUS MIKROHIDRO
Berrfungsi untuk mengalihkan air
melalui sebuah pembuka di bagian sisi
sungai (‘Intake’ pembuka) ke
dalamsebuah bak pengendap
Berfungsi untuk mengatur perbedaan
keluaran air antara sebuah penstock dan
headrace, dan untuk pemisahan akhir kotoran
dalam air seperti pasir, kayu-kayuan
Penstock dihubungkan pada sebuah elevasi
yang lebih rendah ke sebuah roda air,
dikenal sebagai sebuah Turbin
12 Berrfungsi untuk memindahkan
partikel-partikel pasir dari air. Fungsi
dari bak pengendap adalah sangat
penting untuk melindungi komponen-
komponen berikutnya dari dampak pasir
Saluran pembawa mengikuti kontur dari
sisi bukit untuk menjaga elevasi dari air
yang disalurkan
Bererperan untuk mengubah energi air (energi
potensial, tekanan dan energi kinetik) menjadi
energi mekanik dalam bentuk putaran poros.
Putaran poros turbin ini akan diubah oleh
generator menjadi tenaga listrik.
IMPLEMENTASI MIKRO HIDRO
∗ Desa Jambel Aer Kecamatan Kalijati Kabupaten Subang.Kabupaten Subang.
∗ kapasitas 100 kW yang memanfaatkan bangunan terjun di jaringan irigasi Curug Agung.
∗ menghasilkan energi 700.800 kWh per tahun
13
menghasilkan energi 700.800 kWh per tahun
2. Mikrohidro Sengkaling- Malang
∗ Kapasitas daya 100 kW.
∗ menggunakan turbin
jenis Crossflow D-500, jenis Crossflow D-500,
memanfaatkan beda tinggi muka air
pada Saluran Irigasi Sengkaling
dengan muka air pada Kali Brantas
setinggi 15 meter dan debit sebesar
1000 liter/detik.
∗ Daya disambungkan ke jaringan
distribusi Kampus Universitas
Muhammadiyah Malang (UMM)
melalui Jaringan Tegangan Rendah
JTR
14
JTR.
(PLTMH-UMM & Melong), kapasitas produksi listrik PLTMH UMM & Melong sebesar 100 kW, produksi karbon yang dapat
dicegah adalah sebesar 570 ton/ tahun.
EMISI 570 CO2
/ tahunPeniadaan
100 mobil
Penghijauan
kembali lebih
dari 50 Ha
15
EMISI 570 CO
/ tahunPeniadaan
100 mobil
kembali lebih
dari 50 Ha
hutan
4. MICRO HYDROPOWER
SYSTEM TO WATER TREATMENT PLANTS IN
VIETNAM AND THAILAND
17
Source : Tanaka hydropower Co., Ltd. Web Site
KESIMPULAN
1. Salah satu permasalahan utama dalam penyediaan
permukiman berkelanjutan adalah pertumbuhan
penduduk di Indonesia yang tak terkendali (tidak
dikendalikan) sehingga penyediaan infrastrukturdikendalikan) sehingga penyediaan infrastruktur
permukiman pun tidak memadai.
2. Salah satu solusi alternatif penyediaan infrastruktur
permukiman berkelanjutan adalah memanfaatkan
energi terbarukan seperti mikro hidro.
3. Perlu perkuatan SDM sehingga pemanfaatan
teknologi seperti energi terbarukan ini dapat optimalteknologi seperti energi terbarukan ini dapat optimal
dan berkelanjutan
18
APLIKASI PEMANFAATAN ENERGI TERBARUKAN
1
• Perlu ada unit khusus di CK yang menekuni, mendalami danmenguasai inovasi/teknologi baru/canggih yang terkait denganpengembangan infrastruktur permukiman CK
2• Mengundang pakar (baik dari dalam negeri maupun dari luar
negeri) dan menugaskan Konsultan (lokal dan internasional)
3• Seminar, studi banding, kursus singkat di luar negeri
19
4• Pilot Project bekerjasama dengan instansi yang berkompeten