pajak

download pajak

of 2

Transcript of pajak

  • 5/20/2018 pajak

    1/3

    Fungsi pajak yang paling melekat di benak kita, ketika mendengar istilah pajak, adalah bahwa

    pajak merupakansumberpembiayaan negara yang terbesar. Fungsi pajak sebagai sumber

    pembiayaan ini biasa dikenal sebagi fungsi budgetair pajak. Fungsi budgetair pajak memegang

    peranan sangat penting di Indonesia, karena sekitar 70% pengeluaran negaradibiayaioleh

    pajak.

    Peran penting fungsi budgetair pajak, menjadikan pajak dapat digunakan sebagai

    alatpengatur(regulerend). Fungsi ini mempunyai pengertian bahwa pajak dapat dijadikan

    sebagai instrumen untuk mencapai tujuan tertentu. Sebagai contoh, ketika pemerintah

    berkeinginan untuk melindungi kepentingan petani dalam negeri, pemerintah dapat

    menetapkan pajak tambahan seperti pajak impor atau bea masuk, atas kegiatan importasikomoditas tertentu. Contoh yang lain, ketika Jokowi berusaha mengatasi kemacetan di Jakarta,

    salah satu alternatif yang diusulkan adalah penerapan ERP (Electronic Road Pricing). ERP ini pun

    salah satu bentuk implementasi pajak sebagai alat pengatur.

    Selain fungsi, budgetair dan fungsi regulerend, pajak juga mempunyai fungsi lain, yaitu sebagai

    alat penjagastabilitas.Karena sifatnya yang sangat luas, seperti: stabilitas nilai tukar rupiah,

    stabilitas moneter bahkan bisa juga stabilitas keamanan, fungsi ini berkaitan dengan fungsilainnya, seperti regulerend. Untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah dan menjaga

    agardefisitperdagangan tidak semakin melebar, pemerintah dapat menetapkan kebijakan

    pengenaan PPnBM di atas.

    Tak kalah pentingnya adalah pajak sebagai saranaredistribusipendapatan. Pemerintah

    membutuhkan dana untuk membiayai pembangunan infrastruktur. Kebutuhan akan dana itu,

    salah satunya dapat dipenuhi melalui pajak. Pajak hanya dibebankan kepada mereka yang

    mempunyai kemampuan untuk membayar pajak. Namun demikian, infrastruktur yang dibangun

    tadi, dapat juga dimanfaatkan oleh mereka yang tidak mempunyai kemampuan membayar

    pajak, untuk meningkatkan pendapatannya.

    http://www.pajak.go.id/content/belajar-dari-kisah-kebangkrutanhttp://www.pajak.go.id/content/belajar-dari-kisah-kebangkrutanhttp://www.pajak.go.id/content/belajar-dari-kisah-kebangkrutanhttp://www.pajak.go.id/content/pajak-untuk-fasilitas-umum-dan-pemberantasan-kemiskinanhttp://www.pajak.go.id/content/pajak-untuk-fasilitas-umum-dan-pemberantasan-kemiskinanhttp://www.pajak.go.id/content/pajak-untuk-fasilitas-umum-dan-pemberantasan-kemiskinanhttp://www.pajak.go.id/content/article/mengenal-mekanisme-pajak-pigovianhttp://www.pajak.go.id/content/article/mengenal-mekanisme-pajak-pigovianhttp://www.pajak.go.id/content/article/mengenal-mekanisme-pajak-pigovianhttp://www.pajak.go.id/content/article/fiscal-cliff-ppatk-dan-data-pajakhttp://www.pajak.go.id/content/article/fiscal-cliff-ppatk-dan-data-pajakhttp://www.pajak.go.id/content/article/logika-krisis-ekonomi-dan-insentif-pajakhttp://www.pajak.go.id/content/article/logika-krisis-ekonomi-dan-insentif-pajakhttp://www.pajak.go.id/content/article/logika-krisis-ekonomi-dan-insentif-pajakhttp://www.pajak.go.id/content/article/greece-detroit-dan-efektifitas-penarikan-pajakhttp://www.pajak.go.id/content/article/greece-detroit-dan-efektifitas-penarikan-pajakhttp://www.pajak.go.id/content/article/greece-detroit-dan-efektifitas-penarikan-pajakhttp://www.pajak.go.id/content/article/greece-detroit-dan-efektifitas-penarikan-pajakhttp://www.pajak.go.id/content/article/logika-krisis-ekonomi-dan-insentif-pajakhttp://www.pajak.go.id/content/article/fiscal-cliff-ppatk-dan-data-pajakhttp://www.pajak.go.id/content/article/mengenal-mekanisme-pajak-pigovianhttp://www.pajak.go.id/content/pajak-untuk-fasilitas-umum-dan-pemberantasan-kemiskinanhttp://www.pajak.go.id/content/belajar-dari-kisah-kebangkrutan
  • 5/20/2018 pajak

    2/3

    Fungsi Budgeting, yakni sebagai sumber dana/penerimaan Negara .Fungsi Regulator. Artinya

    pajak difungsikan sebagai alat untuk mengatur/melaksanakan kebijakan pemerintah dalam

    bidang sosial dan ekonomi

    Pajak adalah iuran rakyat kepada kas negara berdasarkan undang-undang

    sehingga dapat

    dipaksakandengan tiada mendapat balas jasa secara langsung. Pajak dipungut penguasa

    berdasarkannorma-norma hukumuntuk menutup biaya produksi barang-barang danjasa

    kolektifuntuk mencapai kesejahteraan umum.

    Lembaga Pemerintahyang mengelola perpajakan negara diIndonesiaadalahDirektorat

    Jenderal Pajak(DJP) yang merupakan salah satu direktorat jenderal yang ada di bawah

    naunganKementerian Keuangan Republik Indonesia.

    Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) adalah pendidikan tinggi kedinasan di bawah Badan

    Pendidikan dan Pelatihan Keuangan, Kementerian Keuangan Republik Indonesia, yang

    menyelenggarakan pendidikan Program Diploma Bidang Keuangan (Prodip Keuangan).

    Sekolah Tinggi Akuntansi Negara bertujuan untuk mendidik mahasiswa agar memiliki

    pengetahuan dan keahlian di bidang akuntansi dan keuangan sektor publik dan mempersiapkan

    mahasiswa sebagai calon pegawai negeri yang berdisiplin kuat, berakhlak tinggi, dan penuh

    dedikasi.

    Lulusan STAN dipersiapkan untuk dapat mengelola keuangan negara di berbagai instansi, antara

    lain Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP),

    Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan, Direktorat Jenderal Pajak, Direktorat

    Jenderal Bea dan Cukai, Direktorat Jenderal Kekayaan Negara, Direktorat Jenderal

    Perbendaharaan Negara, Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan, dan instansi lain di

    lingkungan Kementerian Keuangan. diselenggarakan oleh STAN bertujuan untuk menghasilkan

    tenaga ahli di bidang keuangan dengan spesialisasi tertentu yang mempunyai pengetahuan,

    keterampilan, dan kemampuan serta keahlian profesional sesuai dengan spesialisasinya dalam

    rangka memenuhi kebutuhan pegawai dan mencetak kader-kader pengelola keuangan negara

    pada unit-unit di lingkungan Kementrian Keuangan.

    http://id.wikipedia.org/wiki/Norma_sosialhttp://id.wikipedia.org/wiki/Norma_sosialhttp://id.wikipedia.org/wiki/Norma_sosialhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Jasa_kolektif&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Jasa_kolektif&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Jasa_kolektif&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Jasa_kolektif&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Lembaga_Pemerintah&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Lembaga_Pemerintah&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Direktorat_Jenderal_Pajakhttp://id.wikipedia.org/wiki/Direktorat_Jenderal_Pajakhttp://id.wikipedia.org/wiki/Direktorat_Jenderal_Pajakhttp://id.wikipedia.org/wiki/Direktorat_Jenderal_Pajakhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kementerian_Keuangan_Republik_Indonesiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Kementerian_Keuangan_Republik_Indonesiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Kementerian_Keuangan_Republik_Indonesiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Kementerian_Keuangan_Republik_Indonesiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Direktorat_Jenderal_Pajakhttp://id.wikipedia.org/wiki/Direktorat_Jenderal_Pajakhttp://id.wikipedia.org/wiki/Indonesiahttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Lembaga_Pemerintah&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Jasa_kolektif&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Jasa_kolektif&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Norma_sosial
  • 5/20/2018 pajak

    3/3