Optik Tugas 1

7/24/2019 Optik Tugas 1

http://slidepdf.com/reader/full/optik-tugas-1 1/7

Tugas 1

Sistem Telekomunikasi Optik

Oleh :

Putu Sintia Susiani Pande (1304405018)

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UA!ANA

"UKIT#JI$"ARAN

%&1'

Soal :

1. Bagaimanakah standard fiber oti! "ang digunakan sebagai media transmisi telekomunikasi

saat ini#

$. Bagaimanakah erkembangan engembangan fiber oti! hingga memiliki kemamuan

seerti "ang ada saat ini#



%a&aban :

1. Standar fiber oti! "ang digunakan sebagai media transmisi telekomunikasi saat ini adalah

standar "ang umum digunakan untuk !ladding atau selubung luar kabel fiber oti! single

mode adalah 1$5 mikron untuk ka!a' dan $45 mikron untuk laisan. Standar ini sangat

enting untuk men"ediakan aminan komabilitas konektor' sli!es dan alatalat "ang

digunakan di seluruh industri. Standar serat single mode dikembangkan dengan inti "ang

ke!il dengan ukuran diameter sekitar 810 mikron. *iber oti! multi mode menggunakan

ukuran diameter inti dari 50 samai +$'5 mikron. ,alam standarisasin"a kode &arna dari

selubung luar (a!ket) kabel serat otik enis Pat!h -ord adalah sebagai berikut:

abel 1.1 Standarisasi kode &arna dari selubung luar (a!ket) kabel serat otik enis Pat!h -ord

(a)na selu*ung lua)

atau +a,ketA)tin-a

/uning serat otik singlemode

ren serat otik multimode

2ua timal laser 10 giga 501$5 mikrometer serat otik multimode

bubu /ode &arna serat otik multimode' "ang tidak digunakan lagi

Biru /adang masih digunakan dalam model eran!angan

Pada kabel serat otik' sambungan uung terminal atau disebut uga konektor' biasan"a memiliki

tie standar seerti berikut:

1. *- (*iber -onne!tor): digunakan untuk kabel single mode dengan akurasi "ang sangat

tinggi dalam menghubungkan kabel dengan transmitter mauun re!eier. /onektor ini

menggunakan sistem drat ulir dengan osisi "ang daat diatur' sehingga ketika

diasangkan ke erangkat lain' akurasin"a tidak akan mudah berubah.

$. S- (Subs!iber -onne!tor): digunakan untuk kabel single mode' dengan sistem di!abut

asang. /onektor ini tidak terlalu mahal' simel' dan daat diatur se!ara manual serta

akurasin"a baik bila diasangkan ke erangkat lain.



3. S (Straight i): bentukn"a seerti ba"onet berkun!i hamir miri dengan konektor

B-. Sangat umum digunakan baik untuk kabel multi mode mauun single mode.

Sangat mudah digunakan baik diasang mauun di!abut.

4. Bi!oni!: Salah satu konektor "ang kali ertama mun!ul dalam komunikasi fiber otik.

Saat ini sangat arang digunakan.5. ,4: konektor ini hamir miri dengan *- han"a berbeda ukurann"a saa. Perbedaann"a

sekitar $ mm ada bagian ferrulen"a.+. S6: konektor ini meruakan endahulu dari konektor S "ang samasama

menggunakan enutu dan elindung. amun seiring dengan berkembangn"a S

konektor' maka konektor ini sudah tidak berkembang lagi enggunaann"a.7. $00

Selanutn"a enisenis konektor tie ke!il:

1. 9-

$. S6

3. S-,-

Selain itu ada konektor tersebut biasan"a menggunakan &arna tertentu dengan maksud sebagai

berikut:

abel 1.$ Perbandingan ;arna Pada /onektor

Warna Konektor Arti Keterangan

Biru Ph"si!al -onta!t (P-)' 0<"ang aling umum digunkanuntuk serat otik single

mode.

=iau ngle Polished (P-)' 8<sudah tidak digunakan lagi

untuk serat otik multimode



=itam Ph"si!al -onta!t (P-)' 0<

buabu' /rem Ph"si!al -onta!t (P-)' 0<

Putih Ph"si!al -onta!t (P-)' 0< Putih

6erah Penggunaan khusus

$. Perkembangan engembangan fiber oti! hingga memiliki kemamuan seerti "ang ada saat

ini adalah

1. >enerasi ertama (mulai 1?75)

Sistem masih sederhana dan menadi dasar bagi sistem generasi berikutn"a' terdiri dari :

alat en!oding : mengubah inut (misal suara) menadi sin"al listrik transmitter :

mengubah sin"al listrik menadi sin"al gelombang' berua 9, dengan anang

gelombang 0'87 mm. serat silika : sebagai enghantar sin"al gelombang reeater :

sebagai enguat gelombang "ang melemah di eralanan re!eier : mengubah sin"al

gelombang menadi sin"al listrik' berua fotodetektor alat de!oding : mengubah sin"al

listrik menadi outut (misal suara) @eeater bekera melalui beberaa taha' mulamula

ia mengubah sin"al gelombang "ang sudah melemah menadi sin"al listrik' kemudian

dierkuat dan diubah kembali menadi sin"al gelombang. >enerasi ertama ini adatahun 1?78 daat men!aai kaasitas transmisi sebesar 10 >b.kms.

$. >enerasi kedua (mulai 1?81)

ntuk mengurangi efek disersi' ukuran teras serat dierke!il agar menadi tie mode

tunggal. Andeks bias kulit dibuat sedekatdekatn"a dengan indeks bias teras. ,engan

sendirin"a transmitter uga diganti dengan diode laser' anang gelombang "ang

dian!arkann"a 1'3 mm. ,engan modifikasi ini generasi kedua mamu men!aai

kaasitas transmisi 100 >b.kms' 10 kali liat lebih besar dariada generasi ertama.

3. >enerasi ketiga (mulai 1?8$)

eradi en"emurnaan embuatan serat silika dan embuatan !hi diode laser

beranang gelombang 1'55 mm. /emurnian bahan silika ditingkatkan sehingga



transaransin"a daat dibuat untuk anang gelombang sekitar 1'$ mm samai 1'+ mm.

Pen"emurnaan ini meningkatkan kaasitas transmisi menadi beberaa ratus >b.kms.

4. >enerasi keemat (mulai 1?84)

,imulain"a riset dan engembangan sistem koheren' modulasin"a "ang diakai bukan

modulasi intensitas melainkan modulasi frekuensi' sehingga sin"al "ang sudah lemah

intensitasn"a masih daat dideteksi. 6aka arak "ang daat ditemuh' uga kaasitas

transmisin"a' ikut membesar. Pada tahun 1?84 kaasitasn"a sudah daat men"amai

kaasitas sistem deteksi langsung. Sa"ang' generasi ini terhambat erkembangann"a

karena teknologi iranti sumber dan deteksi modulasi frekuensi masih auh tertinggal.

etai tidak daat disangkal bah&a sistem koheren ini un"a otensi untuk mau esat

ada masamasa "ang akan datang.

5. >enerasi kelima (mulai 1?8?)

Pada generasi ini dikembangkan suatu enguat otik "ang menggantikan fungsi reeater

ada generasigenerasi sebelumn"a. Sebuah enguat otik terdiri dari sebuah diode laser

An>asP (anang gelombang 1'48 mm) dan seumlah serat otik dengan doing erbium

(r) di terasn"a. Pada saat serat ini disinari diode lasern"a' atomatom erbium di

dalamn"a akan tereksitasi dan membuat inersi oulasi' sehingga bila ada sin"al lemah

masuk enguat dan le&at di dalam serat' atomatom itu akan serentak mengadakan

deeksitasi "ang disebut emisi terangsang (stimulated emission) instein. kibatn"a sin"al

"ang sudah melemah akan dierkuat kembali oleh emisi ini dan diteruskan keluar

enguat. /eunggulan enguat otik ini terhada reeater adalah tidak teradin"a

gangguan terhada eralanan sin"al gelombang' sin"al gelombang tidak erlu diubah

adi listrik dulu dan seterusn"a seerti "ang teradi ada reeater. ,engan adan"a enguat

otik ini kaasitas transmisi melonak hebat sekali. Pada a&al engembangann"a han"a



di!aai 400 >b.kms' tetai setahun kemudian kaasitas transmisi sudah menembus harga

50 ribu >b.kms.

+. >enerasi keenam

Pada tahun 1?88 9inn *. 6ollenauer memeloori sistem komunikasi soliton. Soliton

adalah ulsa gelombang "ang terdiri dari ban"ak komonen anang gelombang.

/omonenkomonenn"a memiliki anang gelombang "ang berbeda han"a sedikit' dan

uga berariasi dalam intensitasn"a. Panang soliton han"a 101$ detik dan daat dibagi

menadi beberaa komonen "ang saling berdekatan' sehingga sin"alsin"al "ang berua

soliton meruakan informasi "ang terdiri dari beberaa saluran sekaligus (&aelength

diision multileCing). kserimen menunukkan bah&a soliton minimal daat

memba&a 5 saluran "ang masingmasing memba&a informasi dengan lau 5 >bs. -a!ah

saluran daat dibuat menadi dua kali liat lebih ban"ak ika digunakan multileCing

olarisasi' karena setia saluran memiliki dua olarisasi "ang berbeda. /aasitas

transmisi "ang telah diui men!aai 35 ribu >b.kms.

-ara kera sistem soliton ini adalah efek /err' "aitu sinarsinar "ang anang gelombangn"a

sama akan merambat dengan lau "ang berbeda di dalam suatu bahan ika intensitasn"a

melebihi suatu harga batas. fek ini kemudian digunakan untuk menetralisir efek disersi'

sehingga soliton tidak akan melebar ada &aktu samai di re!eier. =al ini sangat

menguntungkan karena tingkat kesalahan "ang ditimbulkann"a amat ke!il bahkan daat

diabaikan. amak bah&a enggabungan !iri beberaa generasi teknologi serat otik akan

mamu menghasilkan suatu sistem komunikasi "ang mendekati ideal' "aitu "ang memiliki

kaasitas transmisi "ang sebesarbesarn"a dengan tingkat kesalahan "ang seke!ilke!iln"a

"ang elas' dunia komunikasi abad $1 mendatang tidak daat dihindari lagi akan diraai oleh

teknologi serat otik.



AFTAR .USTAKA

D1E htt:aringankomuter.orghttengertiankabelfiberotikrinsikerafiberoti!

[2] htts:id.&ikiedia.org&ikiSeratFotik

http://jaringankomputer.org/httppengertiankabel-fiber-optik-prinsipkerja-fiber-optic/

https://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik

https://id.wikipedia.org/wiki/Serat_optik

http://jaringankomputer.org/httppengertiankabel-fiber-optik-prinsipkerja-fiber-optic/

Optik Tugas 1

Documents

Transcript of Optik Tugas 1