Obat

4
Obat-Obat Yang Boleh diberikan Pada Bayi 1. Golongan Analgetik : a. Asetaminofenum atau Parasetamol ( Tempra, Biogesic, Paracetol, Panadol) Oral : umur 6-12 bulan : 50 mg, 4 kali sehari Umur 12 bulan-5 tahun : 50-100mg, 4 kali sehari - Parasetamol terdapat dalam bentuk sediaan tablet, tablet kunyah, suspensi atau eliksir (cair), drop (obat tetes), supositoria untuk digunakan melalui dubur, obat suntik dalam bentuk infus b. Aminofenosolum ( Pyramidon) golongan analgetik, antipiretik Oral : Umur 3 bulan- 1 tahun : 30 mg, 3 kali sehari Umur 1-6 tahun : 50-75 mg, 3 kali sehari Umur 6-12 tahun : 75-100mg, 3 kali sehari 2. Golongan Antibiotika : a. Kloramfenikol Oral,iv : neonatus genap bulan dan prematur :25 mg/kg/hari, dibagi dalam 4 dosis Bayi umur 2minggu keatas : 50 mg/kg/hari, dibagi dalam 4 dosis 1

description

hbjdfvr

Transcript of Obat

Page 1: Obat

Obat-Obat Yang Boleh diberikan Pada Bayi

1. Golongan Analgetik :

a. Asetaminofenum atau Parasetamol ( Tempra, Biogesic, Paracetol, Panadol)

Oral : umur 6-12 bulan : 50 mg, 4 kali sehari

Umur 12 bulan-5 tahun : 50-100mg, 4 kali sehari

- Parasetamol terdapat dalam bentuk sediaan tablet, tablet kunyah, suspensi atau eliksir

(cair), drop (obat tetes), supositoria untuk digunakan melalui dubur, obat suntik dalam

bentuk infus

b. Aminofenosolum ( Pyramidon) golongan analgetik, antipiretik

Oral : Umur 3 bulan- 1 tahun : 30 mg, 3 kali sehari

Umur 1-6 tahun : 50-75 mg, 3 kali sehari

Umur 6-12 tahun : 75-100mg, 3 kali sehari

2. Golongan Antibiotika :

a. Kloramfenikol

Oral,iv : neonatus genap bulan dan prematur :25 mg/kg/hari, dibagi dalam 4 dosis

Bayi umur 2minggu keatas : 50 mg/kg/hari, dibagi dalam 4 dosis

Anak: 50-100 mg/kg/hari dibagi dalam 4 dosis

Oral : tifus abdominalis : 100mg/kg/hari, dibagi dalam 4 dosis maksimal 2g/hari

- Bentuk sediaan : Kapsul, sirup, serbuk injek.

b. Amoksil

Oral : umur :0-2tahun : 62,5mg, 3 kali sehari

Umur :2-10 tahun : 125 mg, 3 kali sehari

Umur : lebih dari 10 tahun : 250 mg, 3 kali sehari

- Amoksil 80% diabsorbsi peroral, berikatan pada protein sebanyak 20 %, masa

kerja lebih panjang.

- Amoksisilin terdapat dalam bentuk sediaan kapsul, tablet, tablet kunyah, suspensi (cair), dan tetes pediatric

1

Page 2: Obat

c. Eritromisin Glukoheptomas, Eritromisin Laktobionas, Eritromisin Lauri Sulfanas,

Eritromisin Stearas

Oral, iv : 25-50 mg/kg/hari, dibagi dalam 4 dosis

- Eritromisin terdapat dalam bentuk sediaan kapsul, kaplet, kapsul, tablet kunyah, sirup kering, dan tetes pediatrik

- Eritromisin bekerja dengan cara menghambat sintesa protein tanpa mempengaruhi

sintesa asam nukleat. Pada pemakaian per oral Eritromisin cepat diabsorpsi.

terutama bila perut kosong,Setelah diabsorpsi, Eritromisin terdifusi ke dalam

cairan tubuh dan akan dicapai kadar terapi yang efektif dari Eritromisin dalam

darah selama 6 jam.

Indikasi :

Infeksi saluran pernapasan bagian atas ringan sampai sedang yang disebabkan oleh

Streptococcus pyogenes (Streptococci p-Hemolitik Group A), Streptococcus pneumonlae

(Diplococcus pneumoniae), Haemophilus influenzae.

Infeksi saluran pernapasan bagian bawah ringan sampai agak berat yang disebabkan oleh

Streptococcus pyogenes (Streptococci p-Hemolitik Group A), Streptococcus pneumoniae

(.Diplococcus pneumoniae).

Infeksi saluran pernapasan yang disebabkan oleh Mycoplasma pneumoniae.

Pertusis yang disebabkan oleh Bordetella pertussis.

3. Vitamin (Asam Nikotinat Niasin)

Oral : Bayi : 6mg/hari

Anak : 9-20 mg/hari

Referensi

Buku Ilmu Kesehatan Anak FKUI

Joyce L. Kee, Evelyn R. Hayes. Farmakologi.EGC

2

Page 3: Obat

http://bukusakudokter.org/2013/03/08/erythromycin-2/

3