Normalisasi

8
Normalisasi Normalisasi merupakan teknik analisis data yang mengorganisasikan atribut-atribut data dengan cara mengelompokkan sehingga terbentuk entitas yang non-redundant, stabil, dan fleksibl. Normalisasi dilakukan sebagai uji coba pada suatu relasi secara berkelanjutan untuk menentukan apakah relasi itu sudah baik, yaitu dapat dilakukan proses insert,update,delete, dan modifikasi pada satu atau beberapa atribut tanpa mempengaruhi integritas data dalam relasi tersebut. Tahapan normalisasi pertama pada m_pasien Sistem Informasi Rumah Sakit Modul Front Office Kondisi normalisasi pada gambar diatas menunjukan tabel m_pasien merupakan sebuah tabel dengan primary key pasien_id.

description

normalisasi

Transcript of Normalisasi

Page 1: Normalisasi

Normalisasi

Normalisasi merupakan teknik analisis data yang mengorganisasikan atribut-atribut

data dengan cara mengelompokkan sehingga terbentuk entitas yang non-redundant, stabil,

dan fleksibl. Normalisasi dilakukan sebagai uji coba pada suatu relasi secara berkelanjutan

untuk menentukan apakah relasi itu sudah baik, yaitu dapat dilakukan proses

insert,update,delete, dan modifikasi pada satu atau beberapa atribut tanpa mempengaruhi

integritas data dalam relasi tersebut.

Tahapan normalisasi pertama pada m_pasien Sistem Informasi Rumah Sakit Modul Front

Office

Kondisi normalisasi pada gambar diatas menunjukan tabel m_pasien merupakan

sebuah tabel dengan primary key pasien_id. Tabel pasien perlu dikembangkan lagi pada

tahap normalisasi tahap dua dengan urutan sebagai berikut:

1. Field agama dipecah lagi menjadi tabel baru m_agama dengan primary key agama_id.

2. Field negara dipecah lagi menjadi tabel baru m_negara dengan primary key negara_id.

3. Field kota dipecah lagi menjadi tabel baru m_kota dengan primary key kota_id.

Page 2: Normalisasi

4. Field pendidikan dipecah lagi menjadi table baru m_pendidikan dengan primary key

pendidikan_id.

5. Field pekerjaan dipecah lagi menjadi table baru m_pekerjaan dengan primary key

pekerjaan_id.

Hasil dari tahapan normalisasi tahap kedua m_pasien dapat dilihat sebagai berikut

Dari hasil normalisasi tersebut m_pasien dipecah menjadi beberapa tabel

tb_pekerjaan, tb_pendidikan, m_negara, m_kota, m_agama, dimana field kecamatan_id pada

m_kota dapat dipecah lagi agar lebih efisien

Page 3: Normalisasi

Tabel m_kecamatan adalah hasil pecahan dari m_kota dapat di pecah lagi agar lebih efisien

pada field nama provinsi_id pada tabel m_kecamatan menjadi m_provinsi dengan primary

key provinsi_id

Gambar diatas adalah hasil akhir normalisasi pada m_pasien yang telah dipecah

menjadi tujuh tabel agar lebih efisien.

Normalisasi tabel registrasi

Page 4: Normalisasi

Kondisi normalisasi pertama pada gambar diatas menunjukan tabel registrasi merupakan

sebuah tabel dengan primary key reg_id yang dimana tb_registrasi harus dikembangkan

kembali pada normalisasi tahap dua

dengan urutan sebagai berikut:

1. Field jenis_layanan dipecah menjadi tabel baru m_jenis_layanan dengan primary key

jenis_layanan_id.

2. Field tipe_rawat dipecah menjadi tabel baru m_tipe_rawat dengan primary key

tipe_rawat_id.

3. Field cara_keluar dipecah menjadi tabel baru m_keluar dengan primary key

cara_keluar_id.

4. Field departemen dipecah menjadi tabel baru tb_mas_departemen dengan primary key

departemen_id.

5. Field sumber data dipecah lagi menjadi tabel baru m_sumber_data dengan primary key

sumber_data_id.

6. Field cara_masuk dipecah lagi menjadi tabel baru m_masuk dengan primary key

cara_masuk_id.

7. Field jenis_pasien dipecah lagi menjadi tabel baru m_jenis_pasien dengan primary key

jenis_pasien_id.

8. Field kondisi dipecah lagi menjadi tabel m_kondisi dengan primary key kondisi_id

Page 5: Normalisasi

Hasil dari tahapan normalisasi tahap kedua m_pasien dapat dilihat sebagai berikut

Pada gambar diatas menunjukkan normalisasi tahap pertama dan hasil pecahan dari tabel

tb_registrasi yaitu m_masuk, tb_mas_departement, tb_jenis_pasien, m_kondisi,

tb_sumber_data, m_keluar, m_tipe_rawat, m_jenis_layanan

Page 6: Normalisasi

Pada gambar diatas masih dapat dipecah lagi agar lebih efisien. Pemecahan terjadi

pada tabel m_alergi, dimana field jenis_alergi dapat dipecah lagi menjadi sebuah tabel

baru dengan primary key jenis_alergi_id

Gambar diatas adalah hasil normalisasi pada tabel m_pasien1 pada Perancangan Sistem

Informasi Rumah Sakit

Page 7: Normalisasi

Normalisasi Tabel tb_setup_inap

Teknik normalisasi tahap pertama pada rancangan tb_setup_inap Sistem Informasi

Rumah Sakit Modul Front Office.

Pada gambar diatas merupakan kondisi normalisasi pertama pada Perancangan Sistem

Informasi Rumah Sakit . tb_setup_inap merupakan sebuah tabel dengan primary key

setup_inap_id. Tabel tb_setup_inap perlu dikembangkan lagi pada tahap normalisasi tahap

dua. Field jenis inap pada tabel tb_setup_inap bisa dipecah lagi menjadi suatu tabel baru

dengan nama m_jenis_inap dengan primary key jenis_inap_id. Hasil dari tahapan normalisasi

tahap kedua tabel tb_setup_inap dapat dilihat pada

Gambar diatas adalah hasil pemecahan tb_setup_inap, pada field jenis_inap_id dipecah

menjadi m_jenis_inap dengan primary key jenis_inap_id