mmmmwm

KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

Jalan Merdeka Barat No.

Jakarta 10110

Kotak Pos No. 1389

Jakarta 10013

Telepon

Kabag.

3811308

Ext. 5011

5013

3507713

Fax:3505135-3505139

3507144

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

nomor :KP. IQ/KtveeovywH/zaiQ

TENTANG

PEMBENTUKAN UNIT PENGENDALI GRATIFIKASI DI LINGKUNGANDIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

Menimbang

Mengingat

a. Bahwa dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal 4 ayat(3) Peraturan Menteri Perhubungan, Nomor PM 47 Tahun2018 tentang Perubahan Atas Peraturan MenteriPerhubungan, Nomor PM 87 Tahun 2014 tentangPengendalian Gratifikasi di lingkungan KementerianPerhubungan, maka perlu dibentuk Unit PengendaliGratifikasi Di Lingkungan Direktorat Jenderal PerhubunganUdara;

b. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana di maksuddalam huruf (a) di atas, maka perlu menetapkan SuratKeputusan Direktur Jenderal Perhubungan Udara tentangUnit Pengendali Gratifikasi di lingkungan Direktorat JenderalPerhubungan Udara.

1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentangPenyelenggara Negara Yang Bersih Dari Korupsi, Kolusi danNepotisme (lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 75);

2. Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telahdiubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun1999 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001Nomor 134, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4150);

3. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur SipilNegara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014Nomor 6, tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 5494);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang DisiplinPegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2010 Nomor 74, Tambahan Lembaran NegeraRepublik Indonesia Nomor 5135);

5. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang OrganisasiKementerian Negara (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2015 Nomor 8);

«K

Menetapkan

PERTAMA

KEDUA

' .'

6. Peraturan Presiden Nomor 40 Tahun 2015 tentangKementerian Perhubungan (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2015 Nomor 75);

7.

8.

9.

Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 99 Tahun 2011tentang Kode Etik Pegawai Negeri Sipil di LingkunganKementerian Perhubungan;

Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 87 Tahun 2014tentang Pengendalian Gratifikasi di Lingkungan KementerianPerhubungan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014Nomor 1935) sebagaimana diubah dengan Peraturan MenteriPerhubungan Nomor PM 47 Tahun 2018 tentang PerubahanAtas Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 87 Tahun2014 tentang Pengendalian Gratifikasi di LingkunganKementerian Perhubungan;

Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 189 Tahun 2015tentang Organisasi dan Tata Kerja KementerianPerhubungan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015Nomor 1844), sebagaimana telah diubah terakhir denganPeraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 44 Tahun 2017tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Perhubungan(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017, Nomor1891).

MEMUTUSKAN

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARATENTANG PEMBENTUKAN UNIT PENGENDALIAN GRATIFIKASIDI LINGKUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGANUDARA.

Membentuk Unit Pengendalian Gratifikasi di LingkunganDirektorat Jenderal Perhubungan Udara dengan susunankeanggotaan dan tugas sebagaimana tercantum dalamLampiran yang merupakan bagian yang tidak terpisahkandalarn Keputusan ini.

Unit Pengendalian Gratifikasi (UPG) di Lingkungan DirektoratJenderal Perhubungan Udara sebagaimana dimaksud dalamDiktum PERTAMA mernpunyai tugas sebagai berikut :

a. Mengkoordinir perencanaan dan pelaksanaan pengendaliangratifikasi di lingkungan Direktorat Jenderal PerhubunganUdara;

b. Melaksanakan konsultasi dengan KPK dalam pelaksanaanpengendalian gratifikasi;

c. Menyediakan informasi dan perangkat yang dibutuhkanuntuk pelaporan gratifikasi di lingkungan DirektoratJenderal Perhubungan Udara;

KETIGA

KEEMPAT

KELIMA

KEENAM

d. Menerima, mencatat dan mereviu laporan adanya gratifikasidi lingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara;

e. Melaksanakan monitoring dan evaluasi efektiftaspengendalian gratifikasi di lingkungan Direktorat JenderalPerhubungan Udara;

f. Merumuskan petunjuk lebih lanjut apabila diperlukan untukpelaksanaan pengendalian gratifikasi di lingkunganDirektorat Jenderal Perhubungan Udara;

g. Melaksanakan pengendalian gratifikasi di lingkunganDirektorat Jenderal Perhubungan Udara;

h. Menyusun dan mengembangkan sistem berbasis teknologiinformatika dan komunikasi mengenai pelaporan dan/atau pencatatan berkoordinasi dengan unit terkait dan/atau;

i. Bekerjasama dengan UPG pada unit kerja dan instansilainnya dalam melaksanakan sosialisasi pengendaliangratifikasi di lingkungan Direktorat Jenderal PerhubunganUdara.

Unit Pengendalian Gratifikasi (UPG) sebagaimana pada DIKTUMPERTAMA bertanggungjawab kepada Menteri Perhubungan.

Biaya yang diperlukan dalam pelaksanaan tugas KelompokKerja sebagaimana dimaksud dalam DIKTUM PERTAMAdibebankan pada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA)Direktorat Jenderal Perhubungan Udara.

Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusanini maka akan dilaksanakan penyempurnaan dan ditetapkankembali.

Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan

Ditetapkan diPada tanggal

Jakarta

3 Agus-tus- 20[Q>

DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

Pelaksana Tugas

ITIr. M. PRAMINTOHADI SUKARNO, M.Sc

Pembina Utama Madya (IV/d)NIP. 19630521 198803 1 001

Lampiran Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan UdaraNomor : KP.^^/KCf£6oP-/Vm/2016Tanggal : £j AqurtuS 20(S

SALINAN Keputusan ini di sampaikan kepada Yth.:1. Menteri Perhubungan;2. Direktur Jenderal Perhubungan Udara;3. Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan;4. Inspektur Jenderal Kementerian Perhubungan;5. Direktur Bandar Udara;6. Direktur Keamanan Penerbangan;7. Direktur Navigasi Penerbangan;8. Direktur Kelaikudaraan Dan Pengoperasian Pesawat Udara;9. Direktur Angkutan Udara;10. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil. I, Tangerang;11. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil. II, Medan;12. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil. Ill, Surabaya;13. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil. IV, Denpasar;14. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil. V, Makassar;15. Kepala Kantor UPBU Juwata, Tarakan;16. Kepala Kantor UPBU Sentani, Jayapura;17. Kepala Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan;18. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil. VI, Padang;19. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil. VII, Balikpapan;20. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil. VIII, Manado;21. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil. IX, Manokwari;22. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil. X, Merauke;23. Kepala Bagian Kepegawaian Dan Organisasi;24. Kepala Bagian Keuangan Dan BMN;25. Kepala Bagian Hukum;26. Kepala Bagian Perencanaan;27. Kepala Bagian Humas dan Kerjasama;28. Kepala Balai Kesehatan Penerbangan;29. Kepala Balai Teknik Penerbangan.

A.

~

Lampiran Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan UdaraNomor : ffir> 3^/fcJcPe6Op./Vj))/Z0f0Tanggal : 3 A<3Ms4u<5* Zm&

TUGAS UNIT PENGENDALIAN GRATIFIKASI DI LINGKUNGAN DIREKTORATJENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

1.

2.

PENANGGUNGJAWAB

Bertanggungjawab atas pelaksanaan pengendalianlingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara;

Gratifikasi di

KETUA

a. Memimpin dan mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan unitpengendalian gratifikasi di lingkungan Direktorat JenderalPerhubungan Udara;

b. Menjamin terlaksananya kegiatan pengendalian gratifikasi denganbaik dan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;

c. Bertanggung jawab terhadap pelaporan hasil pelaksanaan kegiatankepada Menteri Perhubungan.

3. WAKIL KETUA

Memberikan asistansi pelaksanaan pengkoordinasian dan pelaksanaankegiatan unit gratifikasi di lingkungan di lingkungan DirektoratJenderal Perhubungan Udara;

4. SEKRETARIS

Melaksanakan tugas kesekretariatan dalam pelaksanaan kegiatan unitpengendalian gratifikasi di lingkungan Direktorat JenderalPerhubungan Udara;

5. ANGGOTA:

a. Menyiapkan perencanaan dan pelaksanaan pengendalian gratifikasidi lingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara;

b. Menyiapkan bahan koordinasi dan konsultasi dengan KPK dalampelaksanaan pengendalian gratifikasi;

c. Menyiapkan bahan informasi dan perangkat yang dibutuhkan untukpelaporan gratifikasi di lingkungan Direktorat Jenderal PerhubunganUdara;

d. Menyiapkan dan melaksanakan penerimaan, pencatatan, dan reviulaporan adanya gratifikasi di lingkungan Direktorat JenderalPerhubungan Udara;Menyiapkan dan melaksanakan monitoring dan evaluasi efektifitaspengendalian gratifikasi di lingkungan Direktorat JenderalPerhubungan Udara;Menyiapkan dan melaksanakan perumusan petunjuk lebih lanjutapabila diperlukan untuk pelaksanaan pengendalian gratifikasi dilingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara;Menyiapkan dan melaksanakan pengendalian gratifikasi dilingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara;Menyiapkan dan melaksanakan penyusunan dan pengembangandan/atau;Menyiapkan dan melaksanakan kerja sama dengan UPG pada unitkerja dan instansi lainnya dalam melaksanakan sosialisasipengendalian gratifikasi di lingkungan Direktorat JenderalPerhubungan Udara.

e.

f.

SUSUNAN KEANGGOTAAN

UNIT PENGENDALIAN GRATIFIKASI (UPG)DI LINGKUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

Penanggung JawabKetua Merangkap Anggota

Wakil Ketua I MerangkapAnggotaWakil Ketua II MerangkapAnggotaWakil Ketua III MerangkapAnggotaWakil Ketua IV MerangkapAnggotaWakil Ketua V MerangkapAnggotaSekretaris I merangkapAnggotaSekretaris II MerangkapAnggotaAnggota

Direktur Jenderal Perhubungan UdaraSekretaris Direktur Jenderal PerhubunganUdara

Direktur Bandar Udara

Direktur Keamanan Penerbangan

Direktur Navigasi Penerbangan

Direktur Kelaikan dan Pengoperasian PesawatUdara

Direktur Angkutan Udara

Kepala Bagian Kepegawaian dan Organisasi

Kepala Bagian Hukum

1. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Kelas IUtama, Tangerang

2. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil. II,Medan;

3. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil.III, Surabaya;

4. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil.IV, Denpasar;

5. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil. V,Makassar;

6. Kepala Kantor UPBU Juwata, Tarakan;7. Kepala Kantor UPBU Sentani, Jayapura;8. Kepala Balai Besar Kalibrasi Fasilitas

Penerbangan;9. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil.

VI, Padang;10. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil.

VII, Balikpapan;11. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil.

VIII, Manado;12. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil.

IX, Manokwari;13. Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wil. X,

Merauke;14. Kepala Bagian Keuangan;15. Kepala Bagian Perencanaan;16. Kepala Bagian Humas Dan Kerjasama;17. Kepala Balai Kesehatan Penerbangan;18. Kepala Balai Teknik Penerbangan.

DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

Pelaksana Tugas

Ir. M. PRAMINTOHADI SUKARNO. M.Sc.

Pembina Utama Madya (IV/d)NIP. 19630521 198803 1 001