NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM :...

18
Analisis Biaya Volume Laba Dalam Perencanaan Laba Jangka Pendek Home Industry Ezenza Bakery And Cakes NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123

Transcript of NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM :...

Page 1: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

Analisis Biaya Volume Laba Dalam

Perencanaan Laba Jangka Pendek Home

Industry Ezenza Bakery And Cakes

NAMA : Indra Prayoga

KELAS : 3EB03

NPM : 23209123

Page 2: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

1.1 Latar Belakang

• Pada dasarnya,salah satu tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan dalam melaksanakan kegiatan

usahanya adalah memperoleh laba. Dengan laba tersebut ,modal perusahaan perusahaan menjadi

bertambah besar dan dapat digunakan untuk mengembangkan usahanya.dengan demikian

perusahaan dapat mempertahankan eksistesinya di masa yang akan datang. Laba merupakan

ukuran yang sering kali dipakai untuk menilai keberhasilan manajemen suatu perusahaan.berhasil

atau tidaknya suatu perusahaan sangat bergantung pada kemempuan manajemen dalam melihat

kemungkinan dan kesempatan di masa yang akan datang. Untuk kepentingan tersebut,manajemen

harus dapat membuat perencanaan yang telah disusun, dan membuat keputusan mengenai apa yag

harus dilakukan untuk mencapai tujuan yang telah dicapai perusahaan

Page 3: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

1.2 Rumusan Masalah

• Dengan melihat dasar penelitian biaya volume laba ,maka masalah yang perlu mendapat perhatian

adalah sebagai berikut:

• Berapa unit dan rupiah penjualan pada titik impas?

• Berapa batas keamanan penjualan boleh turun agar perusahaan tidak mengalami kerugian?

• Berapa jumlah unit dijual agar dapat mencapai target perencanaan laba Ezenza Bakery And Cakes

1.3 Batasan Masalah

• Penulis melakukan penelitian pada home industry ezenza bakery and cakes yang berlokasi di Jl.Hj

Danyong no.2 Cilandak Jakarta,Selatan data yang diambil berdasarkan bulan Januari 2012.

• Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan ini pada analisis biaya volume

laba dengan metode titik impas (Break Even Point), Margin Of Safety (MOS), Degree Of

Operating Leverage(DOL).

Page 4: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

1.4 Tujuan Penelitian

• Adapun tujuan penelitian yang dilakukan ini adalah sebagai berikut:

• Untuk mengetahui pada volume penjualan berapa suatu usaha tidak memperoleh laba dan tidak

menderita rugi .

• Untuk mengetahui berapa volume penjualan maksimum boleh turun dari penjualan yang

direncanakan agar tidak mengalami kerugian

• Untuk mengetahui berapa minimal jumlah unit terjual agar tercapai laba yang ditargetkan

perusahaan

Page 5: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

Jenis Roti Jumlah %

Tiramisu 10 40

Black Forrest 15 60

Jumlah produksi roti 25 100

Tabel 4.1

Jumlah Produksi Kue Per Hari

Page 6: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

Tabel 4.2

Daftar Biaya Tetap Pada Tiramisu Dan Black Forrest

Keterangan Januari /Hari

BOP Tetap :

Biaya Listrik : 186.000/ 31 Hari Rp.6.000,00

Biaya Telpon : 120.000/ 31 Hari Rp.3.870,00

Biaya Depresiasi Oven: 2.333.333 / 31 Hari Rp.75.268,00

Biaya Depresiasi Mixer :2.666.666 / 31 Hari Rp.86.021,00

Biaya Depresiasi Gedung : 20.000.000/31 Hari Rp.64.516,00

Jumlah BOP Rp.235.675,00

Biaya Administrasi Umum:

Gaji Bagian Keuangan: 5.000.000/31 Hari Rp.161.290,00

Biaya Pemasaran

Biaya Reparasi Kendaraan: 5.000.000/31 Hari Rp. 161.290,00

Jumlah Administrasi Dan Umum Rp. 225.806,00

Total Rp.558.255,00

Page 7: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

Tabel 4.3

Daftar Biaya Variabel Tiramisu Dan Black Forrest

Keterangan Januari / Hari

Biaya listrik dan air : 2.300.000/31 hari Rp. 74.193,00

Biaya telpon :750.000 /31 hari Rp. 24.193,00

Biaya reparasi mesin: 300.000/31 hari Rp. 9.677,00

Jumlah BOP Rp. 108.063,00

Biaya administrasi dan umum variable:

300.000/31 hari

Rp. 9.677,00

Biaya pemasaran variable : 1.500.000/31 hari Rp. 48.387,00

Total Rp. 274.190,00

Page 8: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

Tabel 4.4

Daftar Biaya Variable Yang Dipergunakan Untuk Produksi Kue

Keterangan Januari / Hari

BBB:

Tepung terigu: 20kg/hari x Rp. 9.000/kg Rp. 180.000,00

Gula pasir: 5kg/hari x Rp. 9.000/kg Rp. 45.000,00

Susu : 3kg/hari x Rp. 10.000/kg Rp. 30.000,00

Telur: 3kg/hari x Rp. 18.000/kg Rp.54.000,00

Margarine: 2kg/hari x 10.000/kg Rp. 20.000,00

Permipan:1 kg/hari x 5000/kg Rp.5.000,00

Jumlah BBB Rp. 334.000,00

BTKL:

Tenaga Pembuat Roti (2 orang x rp.600.000) Rp. 38.709,00

Tenaga Pengawas Senior (1 orang x rp.900.000) Rp. 29.031,00

Jumlah BTKL Rp. 67.740,00

BOP variable:

Plastik Kemasan : Rp.1.000.000/31hari Rp. 32.258,00

Isolatip Bening : Rp.100.000/31 Rp. 3.226,00

Pemeliharaan Mesin: Rp.300.000/31hari Rp.9.677,00

Jumlah BOP Rp. 45.161,00

Biaya Bahan Penolong: Rp.1.364.000/ 31hari Rp. 44.000,00

Alokasi BOP dan Biaya Bahan Penolong Rp. 100.000,00

Total Rp. 546.901,00

Page 9: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

Tabel 4.5

Data Penjualan Dan Biaya Tiramisu

Keterangan Januari / hari

Volume penjualan 10 buah/hari

Harga jual Rp. 90.000,00

Biaya variable /buah Rp. 21.876,00

Biaya tetap Rp. 384.592,00

Page 10: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

Tabel 4.6

Data Penjualan Dan Biaya Black Forrest

Keterangan Januari / Hari

Volume penjualan 15 buah/hari

Harga jual Rp. 180.000,00

Biaya variable /buah Rp. 21.876,00

Biaya tetap Rp. 496.243,00

Page 11: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

Tabel 4.7

Laba/Rugi Tiramisu Dan Black Forrest

Keterangan Tiramisu Black Forrest

Volume penjualan 10 buah 15 buah

Total penjualan Rp. 900.000 Rp. 2.700.000

Biaya variable Rp. 218.760,00 Rp. 328.140,00

Laba kontribusi Rp. 603.352,00 Rp. 824.383,00

Biaya tetap Rp. 384.592,00 Rp. 496.243,00

Laba bersih Rp. 218.760,00 Rp. 328.140,00

Page 12: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

Tabel 4.8

Multiple Breakeven Point

Produk Tiramisu Black Forrest Total Paket

Harga Rp. 90.000,00 Rp. 180.000,00

VC/unit Rp. 21.876,00 Rp. 21.876,00

MC/unit Rp. 68.124,00 Rp. 158.124,00

Bauran penjualan 1 3

MC/unit paket Rp. 68.124,00 Rp. 474.372,00 Rp. 542.496,00

Page 13: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

Tabel 4.9

Penentuan Bauran Produk

Tiramisu Black Forrest Total

Penjualan Rp. 900.000,00 Rp. 2.700.000,00 Rp. 3.600.000,00

Beban Variable (Rp. 218.760,00) (Rp. 328.140,00) (Rp. 546.900,00)

MC Rp. 681.240,00 Rp. 2.371.860,00 Rp. 3.053.100,00

Beban Tetap (Rp. 384.592,00) (Rp. 496.243,00) (Rp. 880.835,00)

Margin Produk Rp. 296.648,00 Rp. 1.875.617,00 Rp. 2.172.265,00

Laba Rp. 2.172.265,00

Page 14: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

4.4.2 Margin Of Safety

Margin Of Safety memberikan informasi perusahaan berapa maksimum volume penjualan

yang direncanakan laba boleh turun, agar perusahaan tidak mengalami kerugian.

Margin Of Safety (Rp)

Pendapatan – BEP (Rp.) = Rp.3.600.000 - Rp. 2.172.265

= Rp. 1.427.735,00

Margin Of Safety (%)

MOS(%) = Pendapatan penjualan – BEP

X 100%

Pendapatan penjualan

= Rp. 3.600.000 - Rp. 2.172.265

X100%

Rp. 3.600.000

= 39 %

Dari perhitungan Margin Of Safety diatas terlihat penjualan boleh turun dari Tiramisu dan Black

Forrest Rp. 1.427.735,00 atau sebanyak 39 %

Page 15: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

4.4.3 Degree Of Operating Leverage (DOL)

Degree Of Operating Leverage memberikan ukuran dampak perubahan pendapatan

penjualan terhadap laba bersih pada tingkat penjualan tertentu.

DOL = Laba kontribusi

Laba bersih

= Rp. 2.172.265

Rp. 546.900,00

= 3,9

Jadi,pada tingkat penjualan sebesar Rp. 3.600.000 untuk Tiramisu dan Black Forrest ,maka

Degree Of Operating Leverage adalah sebesar 3,9.

Page 16: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

4.4.4 Perencanaan Target Laba

Apabila perusahaan menargetkan memperoleh laba sebesar Rp.5.000.000 /bulan untuk Tiramisu dan

Rp.8.000.000/bulan untuk roti Black Forrest , maka penjualan yang direncanakan adalah:

Jenis: Tiramisu

Penjualan = Biaya Tetap + Target Laba

Harga jual/unit – Biaya Variabel/unit

= Rp. 880.835 + Rp. 5.000.000

Rp. 90.000 - Rp. 21.876

= 86 unit.

Berdasarkan perhitungan diatas, dapat diketahui bahwa apabila Ezenza Bakery and Cakes ingin memperoleh laba dari

hasil penjualan Tiramisu sebesar Rp. 5.000.000 harus menjual 81 unit/bulan.

Jenis : Black Forrest

Penjualan = Biaya Tetap + Target Laba

Harga jual/unit – Biaya Variabel/unit

= Rp. 880.835 + Rp. 8.000.000,00

Rp.180.000 - Rp. 21.876

= 56 unit.

Berdasarkan perhitungan diatas, dapat diketahui bahwa apabila Ezenza Bakery and Cakes ingin memperoleh laba dari

hasil penjualan Black Forrest sebesar Rp. 8.000.000 harus menjual 54 unit/bulan.

Page 17: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

5.1 Kesimpulan

• Berdasarkan analisis biaya volume laba yang telah dilakukan pada home

industry Ezenza bakery and cakes ,maka kesimpulannya adalah:

• Berdasarkan Break Event Point, dapat diketahui bahwa penjualan produk

Tiramisu dan Black Forrest berada pada titik impas pada penjualan sebesar Rp.

2.172.265,00.

• Dari perhitungan Margin Of Safety , dapat disimpulkan bahwa penjualan

boleh turun dari Tiramisu dan Black Forrest. Rp. 1.427.735,00 atau sebanyak

39 %.

• Melalui analisis biaya volume laba manajemen perusahaan menargetkan laba

sebesar masing masing Rp.5.000.000/bulannya untuk Tiramisu dan Rp.

8.000.000/bulannya untuk Black Forrest. Maka dengan harga jual masing

masing Rp. 90.000 untuk Tiramisu dan Rp. 180.000 untuk Black Forrest ,

perusahaan harus menjual paling sedikit 86 unit/bulan untuk Tiramisu dan 56

unit/bulan untuk Black Forrest.

Page 18: NAMA : Indra Prayoga KELAS : 3EB03 NPM : 23209123publication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/5590/1/SLIDE... · • Penulis membatasi permasalahan yang dibahas dalam penulisan

5.2 Saran

• Dari kesimpulan diatas dapat disarankan agar sesuai dengan pembahasan pada bab

sebelumnya:

• Titik impas atau Break Even Point berada pada penjualan sebesar Rp. 658.255,00.

• Margin Of Safety yaitu terlihat penjualan boleh turun dari Tiramisu dan Black

Forrest Rp. Rp. 2.941.745,00atau atau sebanyak 81 %.

• Menargetkan laba menjadi Rp. 5.000.000/bulan untuk Tiramisu dan Rp.

8.000.000/bulan untuk Black Forrest, maka minimal perusahaan harus dapat

menjual 81 unit/bulan Tiramisu dan 54 unit/bulan Black Forrest.